Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 9

‫‪Khutbah Jumat‬‬

‫‪Usman bin Affan radhiyallahu 'anhu‬‬

‫‪Khutbah Pertama‬‬

‫َّ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ْ َ ْ ُ ّ َّ ْ َ َّ َ َ ْ َ ْ َ ْ َ َ َ َّ َ ُ َ َّ َ ُ َ َ ْ َ ى َ‬


‫اليية‪,‬‬‫ِل ال لذي وفقنا للْلعم لال الج ِارية‪ ,‬وصَلة والسَلم وب ِارك عَل خ ْ ِي َ ِ‬ ‫الحمد ل ل‬
‫َ ُّ َّ ى ْ َ ُ ى ْ َ ى َ َّ َّ ُ َ ْ َ ُ َ ََ ْ َ ى ُ َ ى ْ َ ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َى‬ ‫َ َى‬
‫شيك له‪ ,‬وأشهد‬ ‫ِ‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫د‬ ‫ح‬‫و‬ ‫اِل‬ ‫ال‬ ‫إ‬ ‫ه‬
‫ل ل‬‫ل‬ ‫إ‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫د‬ ‫ه‬ ‫ش‬‫أ‬ ‫‪,‬‬‫ة‬‫ي‬ ‫ر‬
‫ِّ‬ ‫لذ‬‫ا‬‫و‬ ‫ه‬
‫ل‬ ‫اب‬
‫ل‬ ‫ح‬ ‫ص‬ ‫أ‬‫و‬ ‫ه‬‫ل‬ ‫آل‬
‫ل‬ ‫َل‬ ‫وع‬
‫ى َّ ُ َ َّ ً َ ْ ُ ُ َ َ ُ ُ ُ‬
‫أن محمدا عبده ورسوله‬

‫َ َ َ ُ ُ َّ َّ َ ى ْ ُ ْ ُ ْ ُ َ‬ ‫َّ َ َ َّ ُ َ‬ ‫َ ى ُّ َ َّ َ َ ُ َّ ُ‬
‫يا أيها ال لذين آمنوا اتقوا اِل حق تق لات له وال تموتن لإال وأنتم مس للمون‬
‫َ َ َ َ ى َ ْ َ َ ْ َ َ َ َ َّ‬ ‫َ ىَ ُْ ْ َْ‬ ‫َ ى ُّ َ َّ ُ َّ ُ َ َّ ُ ُ َّ‬
‫س و لاحد ٍة وخلق لمنها زوجها وبث‬ ‫يا أيها الناس اتقوا ربكم ال لذي خلقكم لمن نف ٍ‬
‫َ َ ْ َ َ َّ َّ َ ى َ‬ ‫َ َ َُ َ‬ ‫َّ َ َّ‬ ‫ْ ُ َ َ ً ى ً َ َ ً َ َّ ُ‬
‫لمنهما ِرجاال ك لث ْيا و لنساء واتقوا اِل ال لذي تساءلون لب له وال رحام لإن اِل كان‬
‫ى ُ‬
‫َعل ْيك ْم َر لق ًيبا‬

‫ولوا َق ْو ًال َسد ًيدا ُي ْصل ْح ىل ُك ْم ىأ ْع َم ىال ُك ْم َو َي ْغف ْر ىل ُكمْ‬ ‫َّ َ َ ُ ُ‬ ‫َ ى ُّ َ َّ َ َ ُ َّ ُ‬


‫يا أيها ال لذين آمنوا اتقوا اِل وق‬
‫ل‬ ‫ل‬ ‫ل‬
‫ول ُه َف َق ْد َف َاز َف ْو ًزا َعظيماً‬
‫َّ َ َ َ ُ ى‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬
‫ذنوبكم ومن ي لط ِع اِل ورس‬
‫ُُ َ ُ‬
‫ل‬
‫ى َّ َ ْ ُ‬
‫أما بعد‬

‫‪Kaum muslimin jama'ah jumat yang sama berbahagia‬‬


Sungguh suatu kenikmatan yang luar biasa tatkala Allah
Ta'ala memilih sahabat-sahabat mulia menemani Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam, merekalah generasi terbaik yang
pernah ada di ummat ini, sebagaimana sabda Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam dalam kitab shahih al bukhari dan
shahih muslim rahimahumallahu:

ِ َّ ِ َّ
‫وَنُ رم‬
َ ُ‫ين يَل‬
َ ‫وَنُ رم ُُثَّ الذ‬ َ ‫إِ َّن َخ ر َْيُك رم قَ ررِِن ُُثَّ الذ‬
َ ُ‫ين يَل‬
"Sebaik-baik kalian adalah yang hidup pada zamanku (para
sahabatku) kemudian orang-orang yang datang setelah
mereka kemudian orang-orang yang datang setelah mereka".
[HR Al Bukhari 2651 dan Muslim 2535].

Salah satu sosok sahabat mulia yang seharusnya kita ketahui


tentang peri kehidupan beliau adalah sahabat 'Utsmãn bin
'Affan radhiyallahu 'anhu.

Jamaah Jumat yang berbahagia

Ada 8 point yang ingin kami sampaikan insyaallah berkaitan


dengan sisi-sisi kehidupan beliau radhiyallahu 'anhu:

Pertama:
Nama beliau secara lengkap adalah 'Utsmãn bin 'Affãn bin
Abil 'Ãsh bin Umayyah bin 'Abdi Syams bin 'Abdi Manãf,
nasab beliau bertemu dengan nasab Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam di 'Abdu Manãf.
Beliau lahir (576 M), beberapa tahun setelah lahirnya Nabi
Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam (43SH/571 M).
Kunniyah beliau Abu 'Amr, tapi setelah lahirnya 'Abdullah
anak beliau dari Ruqayyah bintu Rasulillah shallallahu 'alaihi
wasallam, kuniyah beliau berubah menjadi Abu 'Abdillah.

Kedua:
'Utsman bin 'Affan radhiyallahu 'anhu masuk islam sebab
dakwah Abu Bakr as shiddiq radhiyallahu 'anhu. Beliau adalah
laki-laki ke empat yang masuk islam setelah Abu Bakr, Ali, dan
Zaid bin Hâritsah radhiyallahu 'anhum. Beliau tidak pernah
sujud pada berhala sekalipun, dan tidak pernah minum
khamr sekalipun, baik itu di masa jahiliyah maupun masa
keislaman.

Ketiga:
'Utsman bin 'Affan radhiyallahu 'anhu menikahi Ruqayyah
bintu Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam,
kemudian setelah Ruqayyah wafat, 'Utsman menikahi Ummu
Kultsum bintu Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam,
dengan sebab inilah 'Utsman dijuluki dengan dzunnûroin
pemilik 2 cahaya.

Keempat:
'Utsman bin 'Affan radhiyallahu 'anhu adalah sahabat yang
telah membeli sumur rūmah yang lebih dikenal dengan
sumur utsman. Sumur Utsman (Arab: ‫)بي عثمان‬ ‫ ر‬atau Sumur
Rumah adalah sebuah sumur bersejarah di Madinah, Arab
Saudi. Sumur ini terletak di sekitar Wadi al-Aqiq di daerah
Azhari, yaitu kurang lebih 3,5 kilometer dari Masjid Nabawi
atau sekitar 1 kilometer dari Masjid Qiblatain. Sumur ini
sekarang berada di bawah tanggungjawab Kantor Pengairan
dan Pertanian, yang dengannya beliau memiliki rekening dan
hotel atas nama beliau.

Sejarahnya adalah ketika Nabi shallallahu alaihi wasallam


mulai masuk Madinah, beliau tidak mendapati air yang dapat
digunakan selain air sumur Rumah. Tetapi sumur itu milik
seorang Yahudi, dan tidak boleh seorang pun mengambilnya
kecuali dengan membayarnya. Lalu Nabi
berkata: Barangsiapa membeli sumur Rumah, lalu
menjadikan gayungnya bersama-sama dengan gayung kaum
muslimin untuk sebuah kebaikan, maka darinya ia akan
mendapatkan surga. Maka didatangilah orang Yahudi itu
oleh Utsman bin Affan, tetapi ia tidak ingin menjual
seluruhnya, maka Utsman pun membelinya separuhnya dan
diperuntukkan bagi kaum muslimin. Yahudi itu berkata:
sehari buat kamu, dan sehari lagi menjadi hakku. Ketika
giliran harinya Utsman, kaum muslimin pun mengambilnya
untuk mencukupi kebutuhan mereka selama dua hari, hingga
si Yahudi itu mengeluh: Engkau telah merusak hak sumurku
ini. Lalu, Utsman pun akhirnya membeli separuh sisanya lagi,
dan diperuntukkan bagi orang-orang kaya, miskin dan yang
sedang dalam perjalanan.
Kaum muslimin rahimakumullah

Kelima:
'Utsman bin 'Affan adalah sahabat mulia ketiga setelah Abu
Bakr dan Umar radhiyallahu 'anhum, dan di antara 10
sahabat yang dijamin masuk surga.

‫ال‬
َ َ‫ف ق‬ ٍ ‫الر رْحَ ِن ب ِن َعو‬ ِ
‫َع رن َع ربد َّ ر ر‬
‫اَّللُ َعلَري ِه َو َسلَّ َم أَبُو بَ رك ٍر ِِف ا رْلَن َِّة َوعُ َم ُر ِِف ا رْلَن َِّة َوعُثر َما ُن ِِف‬
َّ ‫صلَّى‬ َِّ ‫ول‬
َ ‫اَّلل‬ ُ ‫ال َر ُس‬ َ َ‫ق‬
‫ف ِِف‬ ٍ ‫الر رْحَ ِن بن َعو‬ ِ ُّ ‫رحةُ ِِف ا رْلَن َِّة َو‬ ِ ِ ِ
‫الزبَ رْيُ ِِف ا رْلَنَّة َو َع رب ُد َّ ر ُ ر‬ َ ‫ا رْلَنَّة َو َعل ٌّي ِِف ا رْلَنَّة َوطَل‬
‫اح ِِف ا رْلَن َِّة‬
ِ ‫ا رْلَن َِّة َو َس رع ٌد ِِف ا رْلَن َِّة َو َس ِعي ٌد ِِف ا رْلَن َِّة َوأَبُو عُبَ ري َد َة بر ُن ا رْلََّر‬

Dari Abdurrahman bin 'Auf dia berkata; Rasulullah shallallahu


'alaihi wasallam bersabda:
"Abu Bakar masuk surga, Umar masuk surga, Utsman masuk
surga, Ali masuk surga, Thalhah masuk surga, Az Zubair
masuk surga, 'Abdurrahman bin 'Auf masuk surga, Sa'ad
masuk surga, Sa'id masuk surga dan Abu Ubaidah bin Jarah
masuk surga."
[HR Abu Dawud 4649, At Tirmidzi 3747, dan Ibnu Majah 133].

Keenam:
'Utsman bin 'Affan radhiyallahu 'anhu adalah orang yang
malaikat malu kepadanya
ِ ‫ضطَ ِجعا ِِف ب ي ِِت َك‬ ِ َّ ‫اَّلل صلَّى‬ ِ ُ ‫ت َكا َن رس‬ َ ِ‫َن َعائ‬
‫اش ًفا َع رن‬ ‫اَّللُ َعلَريه َو َسلَّ َم ُم ر ً َ ر‬ َ َّ ‫ول‬ َُ ‫شةَ قَالَ ر‬ َّ ‫أ‬
َّ‫ث ُُث‬َ ‫ال فَ تَ َح َّد‬ ِ َ‫رك ا رْل‬َ ‫استَأرذَ َن أَبُو بَ رك ٍر فَأ َِذ َن لَهُ َو ُه َو َعلَى تِل‬ ِ ِ ِ
‫فَخ َذيره أ رَو َساقَ ريه فَ ر‬
َِّ ‫ول‬ َ ‫ك فَ تَ َح َّد‬ َ ِ‫استَأر َذ َن عُ َم ُر فَأ َِذ َن لَهُ َو ُه َو َك َذل‬
‫اَّلل‬ ُ ‫س َر ُس‬ َ َ‫استَأر َذ َن عُثر َما ُن فَ َجل‬ ‫ث ُُثَّ ر‬ ‫ر‬
‫اح ٍد فَ َد َخ َل‬ ِ ‫ك ِِف ي وٍم و‬ ِ ُ ُ‫ال ُُمَ َّم ٌد وََل أَق‬ َ َ‫اَّللُ َعلَري ِه َو َسلَّ َم َو َس َّوى ثِيَابَهُ ق‬
َّ ‫صلَّى‬
َ ‫ول ذَل َ َ ر‬ َ َ
‫ش لَهُ َوََلر تُبَالِ ِه ُُثَّ َد َخ َل‬ َّ َ‫شةُ َد َخ َل أَبُو بَ رك ٍر فَ لَ رم ََترت‬ َ ِ‫ت َعائ‬ ‫ج قَالَ ر‬
َ ‫ث فَ لَ َّما َخ َر‬ َ ‫فَ تَ َح َّد‬
‫ال أ َََل‬
َ ‫ك فَ َق‬ َ َ‫ت ثِيَاب‬ َ ‫ت َو َس َّوير‬َ ‫ش لَهُ َوََلر تُبَالِ ِه ُُثَّ َد َخ َل عُثر َما ُن فَ َجلَ رس‬ َّ َ‫عُ َم ُر فَ لَ رم ََترت‬
ُ‫َستَ ِحي ِم رن َر ُج ٍل تَ رستَ ِحي ِم رنهُ ال َرم ََلئِ َكة‬ ‫أر‬

Bahwa 'Aisyah berkata; 'Pada suatu ketika, Rasulullah


shallallahu 'alaihi wasallam sedang berbaring di rumah saya
dengan membiarkan kedua pahanya atau kedua betisnya
terbuka. Tak lama kemudian, Abu Bakar minta izin kepada
Rasulullah untuk masuk ke dalam rumah beliau. Maka
Rasulullah pun mempersilahkannya untuk masuk dalam
kondisi beliau tetap seperti itu dan terus berbincang-bincang
(tentang suatu hal). Lalu Umar bin Khaththab datang dan
meminta izin kepada Rasulullah untuk masuk ke dalam
rumah beliau. Maka Rasulullah pun mempersilahkannya
untuk masuk dalam kondisi beliau tetap seperti itu dan terus
berbincang-bincang (tentang suatu hal). Kemudian Utsman
bin Affan datang dan meminta izin kepada beliau untuk
masuk ke dalam rumah beliau. Maka Rasulullah pun
mempersilahkannya untuk masuk seraya mengambil posisi
duduk dan membetulkan pakaiannya. Muhammad (perawi
hadits) berkata; Saya tidak mengatakan hal itu pada hari yang
sama. Lalu Utsman masuk dan langsung bercakap-cakap
dengan beliau tentang berbagai hal. Setelah Utsman keluar
dari rumah, Aisyah bertanya; "Ya Rasulullah, tadi ketika Abu
Bakar masuk ke rumah engkau tidak terlihat tergesa-gesa
untuk menyambutnya. Kemudian ketika Umar datang dan
masuk, engkaupun menyambutnya dengan biasa-biasa saja.
Akan tetapi ketika Utsman bin Affan datang dan masuk ke
rumah maka engkau segera bangkit dari pembaringan dan
langsung mengambil posisi duduk sambil membetulkan
pakaian engkau. Sebenarnya ada apa dengan hal ini semua ya
Rasulullah'?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
menjawab: "Hai Aisyah, bagaimana mungkin aku tidak
merasa malu kepada seseorang yang para malaikat saja
merasa malu kepadanya?." [HR Muslim 4414].

Ketujuh:
'Utsman bin 'Affan radhiyallahu 'anhu adalah khalifah ketiga
kaum muslimin setelah Abu Bakr dan 'Umar bin Al Khattab
radhiyallahu 'anhumaa. Mulai menjabat khilafah 23 Hijriah
setelah wafatnya 'Umar bin Al Khattab radhiyallahu 'anhu.
Pada zaman khilafah beliau kaum muslimin semakin banyak,
al quran dibukukan dikumpulkan menjadi satu mushaf yang
dikenal dengan mushaf utsmani. Beliau menjabat khilafah
selama 12 tahun lamanya.
‫‪Kedelapan:‬‬
‫‪'Utsman bin 'Affan radhiyallahu 'anhu wafat pada tahun 35‬‬
‫‪Hijriah di Madinah, dan dikebumikan di baqi'. Beliau wafat‬‬
‫‪dalam keadaan syahid sebagaimana gelar yang diberikan oleh‬‬
‫‪Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sebagai syahid.‬‬

‫‪Jama'ah Jumat rahimakumullah‬‬

‫‪Demikian khutbah pertama kita, semoga Allah Ta'ala‬‬


‫‪mengampuni dan merahmati kita semuanya‬‬

‫تو ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِِِ‬ ‫ِ ِ‬


‫الذ رك ِر‬ ‫اآلَّي َ‬ ‫ََب َر َك هللاُ ِِل َولَ ُك رم َِبلر ُق ررآن ال َرعظ ِيم‪َ ،‬ونَ َف َع ِِن َوإِ ََّّي ُك رم ِِبَا فيه م َن َ‬
‫َستَ غر ِف ُر هللاَ ِِل َولَ ُك رم ِم رن ُك ِل ذَنر ٍ‬
‫ب‪ ،‬فَِإنَّهُ ُه َو الرغَ ُف روِر‬ ‫ول قَ روِِل َه َذا‪َ ،‬وأ ر‬ ‫ا رْلَ ِك ِيم‪ ،‬أَقُ ُ‬
‫الرِح ِيم‬
‫َّ‬

‫‪Khutbah kedua‬‬

‫الش رك ُر لَهُ َعلَى تَ روفِ ِيق ِه َو رامتِنَانِِه‪َ ،‬وأَ رش َه ُد أ َََّل إِلَهَ إََِّل َّ‬
‫سانِِه‪َ ،‬و ُّ‬ ‫ا رْلم ُد ِ‬
‫هلل َعلَى إِ‬
‫اَّللُ‬ ‫َ‬ ‫ح‬‫ر‬ ‫َر‬
‫ضوانِِه‬ ‫اعي إِ ََل ِر ر‬ ‫الد ِ‬ ‫شانِِه‪َ ،‬وأَ رش َه ُد أ َّ‬
‫َن نَبِيَّ نَا ُُمَ َّم ًدا َع رب ُدهُ َوَر ُسولُهُ َّ‬ ‫يما لِ َ‬ ‫ِ‬
‫تَ رعظ ً‬
‫ِر‬ ‫ِ‬ ‫۟ ه‬ ‫ۡ ِ ۖ‬ ‫ࣱ‬ ‫ۡ ۡ ۡ‬ ‫۟ ۟‬ ‫ِ‬ ‫َّ‬
‫ٰۤ‬
‫ْي‬‫ب‬ ‫خ‬
‫َ َ ُ‬ ‫َّ‬
‫َّلل‬ ‫ٱ‬ ‫َّ‬
‫ن‬ ‫إ‬ ‫َّ‬
‫َّلل‬ ‫ٱ‬ ‫وا‬ ‫ق‬ ‫َّ‬
‫ت‬ ‫ٱ‬‫و‬ ‫د‬ ‫غ‬‫ل‬ ‫ت‬ ‫م‬‫د‬‫َّ‬ ‫ق‬ ‫ا‬‫م‬ ‫س‬
‫َ َ َ ُ ُ َ َ َ ُ َ َّ َ َ َ ࣲ َ ُ َ‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫ر‬‫ظ‬‫ن‬ ‫ت‬ ‫ل‬‫و‬ ‫َّ‬
‫َّلل‬ ‫ٱ‬ ‫وا‬ ‫ق‬ ‫َّ‬
‫ت‬ ‫ٱ‬ ‫وا‬ ‫ن‬ ‫ام‬ ‫ء‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ ‫ل‬ ‫ٱ‬ ‫ا‬ ‫ه‬‫يَ َُّ َ‬
‫ي‬ ‫أ‬
‫ِِبَا تَ ۡع َملُو َن‬
‫أ ََّما بَ رع ُد‬
‫۟‬ ‫۟‬ ‫۟‬ ‫ه ٰۤ‬ ‫ٰۤ‬
‫صلُّوا َعلَ ۡي ِه َو َسلِ ُموا تَ ۡسلِي ًما‬ ‫وا‬ ‫ن‬ ‫ام‬
‫َ َ َُ َ‬ ‫ء‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ِ‬
‫ذ‬ ‫َّ‬
‫ل‬ ‫ٱ‬ ‫ا‬‫ه‬ ‫ي‬‫َ‬‫أ‬
‫َ ُّ َ‬ ‫ي‬ ‫ِ‬
‫ی‬ ‫ِ‬
‫ب‬‫َّ‬
‫ن‬ ‫ل‬ ‫ٱ‬ ‫ى‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ن‬‫و‬‫ُّ‬
‫إِ َّن ٱ ََّّللَ َوَملَ ِٕ َ َ ُ ُ َ َ َ َ‬
‫ل‬ ‫ص‬ ‫ي‬ ‫ۥ‬‫ه‬‫ت‬ ‫ك‬ ‫ى‬

‫ت َعلَى إِبر ر ِاه ريم و َعلَى ِ‬


‫آل‬ ‫صلَّري َ‬ ‫اَللَّه َّم ص ِل َعلَى ُُمَ َّم ٍد و َعلَى ِ ٍ‬
‫آل ُُمَ َّمد َك َما َ‬ ‫ُ َ‬
‫َ ََ‬ ‫َ‬
‫آل ُُمَ َّم ٍد َك َما ََب َررك َ‬
‫ت َعلَى‬ ‫ْح ري ٌد ََِم ري ٌد‪ .‬وَب ِر رك َعلَى ُُمَ َّم ٍد و َعلَى ِ‬ ‫ك َِ‬
‫َ‬ ‫َّ‬
‫ن‬ ‫ِ‬
‫إ‬ ‫‪،‬‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫إِب ر ِ‬
‫اه‬
‫َ‬ ‫ََ‬ ‫رَ َ‬
‫ر‬
‫آل إِبر َر ِاه ري َم‪ ،‬إِنَّ َ‬
‫ك َِ‬
‫ْح ري ٌد ََِم ري ٌد‬ ‫إِبر ر ِاه ريم و َعلَى ِ‬
‫َ ََ‬

‫َحي ِاء ِم رن ُهم واأل رَمو ِ‬


‫ات‬ ‫ْي و ر ِ ِ‬ ‫ات و ر ِ ِ‬
‫ْي و ِ ِ‬ ‫الله َّم ا رغ ِفر لِل ِ ِ‬
‫رَ َ‬ ‫املؤمنَات األ ر َ‬ ‫املؤمن ر َ َ‬ ‫املسل َم َ‬‫رم رسلم ر َ َ ر‬‫ر ُ‬ ‫ُ‬
‫الد رع َوِة‬
‫ب َّ‬ ‫ك ََِس ري ٌع قَ ِرير ٌ ِ‬
‫ب َُم ري ُ‬ ‫إِنَّ َ‬

‫ْي إِ َم ًاما‬ ‫ْي واجعلرنَا لِل ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬


‫ب لَنَا م رن أَ رزَواجنَا َوذُ ِرََّّيتنَا قُ َّرَة أَ رع ُ ٍ َ ر َ ُ‬
‫رمتَّق َ‬ ‫َربَّنَا َه ر‬

‫اف ‪ِ ،‬‬
‫والغ َن‬ ‫والع َف َ‬ ‫اللَّ ُه َّم َّإَّن نَ رسأَلُ َ‬
‫ك اهلَُدى ‪ ،‬والتُّ َقى ‪َ ،‬‬

‫ِ‬ ‫ِ ِ‬ ‫َربَّنَا آتِنَا ِِف ُّ‬


‫اب النَّا ِر‬ ‫سنَةً َوِِف راآلخ َرة َح َ‬
‫سنَةً َوقنَا َع َذ َ‬ ‫الدنر يَا َح َ‬

‫ِ‬ ‫ۡ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ۡ‬ ‫ۡ‬ ‫ِ‬ ‫ۡ‬ ‫ۡ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ۡ‬ ‫سۡ‬
‫ْي‬‫م‬ ‫ل‬
‫َ‬ ‫ع‬‫ل‬ ‫ٱ‬ ‫ِ‬
‫ب‬ ‫ر‬
‫ُ َ ََ َ ُ َ َ َ‬ ‫َّ‬
‫َّلل‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ْل‬ ‫ٱ‬‫و‬ ‫ْي‬‫ل‬ ‫س‬‫ر‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ٱ‬ ‫ى‬‫َ‬‫ل‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ل‬
‫َ‬ ‫س‬‫و‬ ‫ن‬
‫َ‬ ‫و‬ ‫ف‬
‫ُ‬ ‫ص‬ ‫ي‬ ‫ا‬‫م‬‫َّ‬ ‫ع‬ ‫ة‬‫ز‬‫َّ‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫ٱ‬ ‫ِ‬
‫ب‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ِ‬
‫ب‬‫ر‬ ‫ن‬ ‫ح‬‫ب‬
‫ََ ٌ َ‬ ‫َ َ‬ ‫ُ ََ َ َ َ‬

You might also like