KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA 1

KEJAKSAAN NEGERI

“UNTUK KEADILAN” P-29

SURAT DAKWAAN
NOMOR : REG. PERKARA 2022

A. IDENTITAS TERDAKWA :
Nama lengkap : WIDODO Als TERLALU Bin KETJAM
Tempat lahir : Pemangkat
Umur / Tanggal lahir : 46 tahun / 27 Juli 1975
Jenis kelamin : Laki-laki
Kebangsaan/ Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat tinggal : Dusun Pantura Rt. 002 Rw. 001, Desa Sebatuan,
Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas
Agama : Buddha
Pekerjaan : Wiraswasta
Pendidikan : SMP (kelas 1)

B. PENAHANAN :
➢ Oleh Penyidik : Sejak tanggal 13 Desember 2021 s/d 1 Januari 2022,
dengan jenis penahanan Rutan.
➢ Diperpanjang oleh : Sejak tanggal 2 Januari 2022 s/d tanggal 10 Februari
Penuntut Umum 2022, dengan jenis penahanan Rutan.
➢ DiPerpanjang oleh Ketua : Sejak tanggal 11 Februari 2022 s/d 12 Maret 2022,
PN Ke-1 dengan jenis penahanan Rutan.
➢ DiPerpanjang oleh Ketua : Sejak tanggal 13 Maret 2022 s/d 11 April 2022,
PN Ke-2 dengan jenis penahanan Rutan.
➢ Oleh Penuntut Umum : Sejak tanggal 24 Maret 2022 s/d 12 April 2022,
dengan jenis penahanan Rutan.

C. DAKWAAN :
PERTAMA
KESATU
------------- Bahwa terdakwa WIDODO Als TERLALU Bin KETJAM pada hari Senin tanggal
30 September 2021 sekitar pukul 22.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam
bulan September 2021 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2021 bertempat di rumah
kosong atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum
Pengadilan Negeri, perbuatan dengan sengaja merampas nyawa orang lain, perbuatan mana
dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut: ----------------------------------------------------
------------- Berawal ketika terdakwa jatuh hati kepada Ani anak seorang pengusaha kaya raya
di daerahnya. suatu hari ditengah jalan terdakwa bertemu Ani karena rasa cintanya yang
begitu besar terdakwa memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaannya kepada Ani
namun ternyata perasaan terdakwa tersebut bertepuk sebelah tangan, merasa kecewa dan
marah karena cintanya ditolak oleh Ani, terdakwa gelap mata dan akhirnya memukul ani
hingga pingsan tidak sampai disitu terdakwa pun membawa ani ke rumah kosong
memperkosa dan membunuhnya. ------------------------------------------------------------------------------
------------- Bahwa selanjutnya sesampainya di rumah kosong tersebut terdakwa membuka
celana lagging warna hitam korban, terdakwa pelorot beserta celana dalamnya sampai
terlepas, kaos Ani di naikkan sampai terlihat kedua payudaranya lalu payudaranya terdakwa
hisap, hingga membuat alat kelamin terdakwa tegang untuk selanjutnya dimasukkan kedalam
alat kelamin korban hingga terdakwa mengeluarkan spermanya didalam kelamin Ani. ---------
------------- Bahwa khawatir terlihat dan untuk menghapuskan jejak akhirnya terdakwa
mengambil kayu dan memukul Ani hingga tewas dan menguburkannya di kebun belakang
rumah kemudian terdakwa membakar semua baju Ani agar tidak mencurigakan warga.---------
------------- Bahwa Hasil Visum et Repertum RS Bhayangkara nomor VER/403/V/
RES.1.7/2021/RSB tertanggal 17 Mei 2020 terhadap jenazah Ani ditemukan luka memar pada
 2

mata kiri, pipi, dahi, dagu, selaput lender bibir atas, leher, dada, pundak kanan pinggang, bibir
kecil kemaluan dan ilang senggama akibat kekerasan bena tumpul.------------------------------------
------------- Perbuatan terdakwa WIDODO Als TERLALU Bin KETJAM melanggar ketentuan
sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 338 KUHP. -------------------------------------

ATAU
KEDUA
------------- Bahwa terdakwa WIDODO Als TERLALU Bin KETJAM pada hari Senin tanggal
30 September 2021 sekitar pukul 22.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam
bulan September 2021 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2021 bertempat di rumah
kosong atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum
Pengadilan Negeri, perbuatan penganiayaan yang menyebabkan kematian, perbuatan mana
dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut: ----------------------------------------------------
------------- Berawal ketika terdakwa jatuh hati kepada Ani anak seorang pengusaha kaya raya
di daerahnya. suatu hari ditengah jalan terdakwa bertemu Ani karena rasa cintanya yang
begitu besar terdakwa memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaannya kepada Ani
namun ternyata perasaan terdakwa tersebut bertepuk sebelah tangan, merasa kecewa dan
marah karena cintanya ditolak oleh Ani, terdakwa gelap mata dan akhirnya memukul ani
hingga pingsan tidak sampai disitu terdakwa pun membawa ani ke rumah kosong
memperkosa dan membunuhnya. ------------------------------------------------------------------------------
------------- Bahwa selanjutnya sesampainya di rumah kosong tersebut terdakwa membuka
celana lagging warna hitam korban, terdakwa pelorot beserta celana dalamnya sampai
terlepas, kaos Ani di naikkan sampai terlihat kedua payudaranya lalu payudaranya terdakwa
hisap, hingga membuat alat kelamin terdakwa tegang untuk selanjutnya dimasukkan kedalam
alat kelamin korban hingga terdakwa mengeluarkan spermanya didalam kelamin Ani. ---------
------------- Bahwa khawatir terlihat dan untuk menghapuskan jejak akhirnya terdakwa
mengambil kayu dan memukul Ani hingga tewas dan menguburkannya di kebun belakang
rumah kemudian terdakwa membakar semua baju Ani agar tidak mencurigakan warga.---------
------------- Bahwa Hasil Visum et Repertum RS Bhayangkara nomor VER/403/V/
RES.1.7/2021/RSB tertanggal 17 Mei 2020 terhadap jenazah Ani ditemukan luka memar pada
mata kiri, pipi, dahi, dagu, selaput lender bibir atas, leher, dada, pundak kanan pinggang, bibir
kecil kemaluan dan ilang senggama akibat kekerasan bena tumpul.------------------------------------
------------- Perbuatan terdakwa WIDODO Als TERLALU Bin KETJAM melanggar ketentuan
sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (3) KUHP. --------------------------

DAN
KEDUA
------------- Bahwa terdakwa WIDODO Als TERLALU Bin KETJAM pada hari Senin tanggal
30 September 2021 sekitar pukul 22.00 WIB atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam
bulan September 2021 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2021 bertempat di rumah
kosong atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum
Pengadilan Negeri, perbuatan pemerkosaan, perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan
cara sebagai berikut: ------------------------------------------------------------------------------------------------
------------- Berawal ketika terdakwa jatuh hati kepada Ani anak seorang pengusaha kaya raya
di daerahnya. suatu hari ditengah jalan terdakwa bertemu Ani karena rasa cintanya yang
begitu besar terdakwa memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaannya kepada Ani
namun ternyata perasaan terdakwa tersebut bertepuk sebelah tangan, merasa kecewa dan
marah karena cintanya ditolak oleh Ani, terdakwa gelap mata dan akhirnya memukul ani
hingga pingsan tidak sampai disitu terdakwa pun membawa ani ke rumah kosong
memperkosa dan membunuhnya. ------------------------------------------------------------------------------
------------- Bahwa selanjutnya sesampainya di rumah kosong tersebut terdakwa membuka
celana lagging warna hitam korban, terdakwa pelorot beserta celana dalamnya sampai
terlepas, kaos Ani di naikkan sampai terlihat kedua payudaranya lalu payudaranya terdakwa
hisap, hingga membuat alat kelamin terdakwa tegang untuk selanjutnya dimasukkan kedalam
alat kelamin korban hingga terdakwa mengeluarkan spermanya didalam kelamin Ani. ---------
 3

------------- Bahwa khawatir terlihat dan untuk menghapuskan jejak akhirnya terdakwa
mengambil kayu dan memukul Ani hingga tewas dan menguburkannya di kebun belakang
rumah kemudian terdakwa membakar semua baju Ani agar tidak mencurigakan warga.---------
------------- Bahwa Hasil Visum et Repertum RS Bhayangkara nomor VER/403/V/
RES.1.7/2021/RSB tertanggal 17 Mei 2020 terhadap jenazah Ani ditemukan luka memar pada
mata kiri, pipi, dahi, dagu, selaput lender bibir atas, leher, dada, pundak kanan pinggang, bibir
kecil kemaluan dan ilang senggama akibat kekerasan bena tumpul.------------------------------------
------------- Perbuatan terdakwa WIDODO Als TERLALU Bin KETJAM melanggar ketentuan
sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 285 KUHP. -------------------------------------

Tanggal 03 Oktober 2022

Jaksa Penuntut Umum

ttd

Borang Simalungun