Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 7

CRITICAL BOOK REPORT(CBR)

“TATA SURYA”
Dosen Pengampu : Aristo Hardinata, M.

Oleh
Nama : Nur Elisa Rambe

Nim : 4203151021

Kelas : Pendidikan IPA 2020 B

Strata : S-1

Mata Kuliah: Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa

Diserahkan, Maret 2022

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN IPA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS
NEGERI MEDAN
2022
Artikel yang di analisis
Haces Danial, M. (2020). Imu Pengetahuan Alam (IPA) Poket ASetoro SD/MI Kelas VI.
jakarta Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus-Direktorat Jenderal

Drs. Yamin Winduono, M. (2009) SISTEM TATA SURYA jakarta Pusat Pengembangan dan
Pemberdayaan Pendidik

Pendahuluan

Keterampilan membuat CBR pada penulis dapat menguji kemampuan dalam


meringkas,menganalisis,mengenal sebuah isi buku dan memberi nilai serta mengkritik sebuah
buku yang dianalisis. Melakukan Critical Book Review pada suatu buku sangat penting untuk
dilakukan, dari kegiatan ini lah kita dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan suatu buku.

Selain itu menulis CBR juga dapat menambah wawasan kita dalam menganalisa buku
dengan lebih baik. Kita dapat memberikan kritik ,namun bukan sebuah kritik yang
menjatuhkan tetapi kritik yang membangun manakala bisa menjadi resensi bagi pembaca
ataupun penulis lainnya. Dengan menulis CBR ini diharapkan para pembaca dapat lebih
memahami tentang materi Tata Surya khususnya bagi saya sendiri.

Ringkasan Isi Buku

A. Buku Utama
1. Tata Surya
Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang yang
disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Objek-objek
tersebut termasuk delapan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk
elips, lima planet kerdil/ katai, 173 satelit alami yang telah diidentifi kasi, dan jutaan
benda langit (meteor, asteroid, komet) lainnya. Tata Surya terbagi menjadi Matahari,
empat planet bagian dalam, sabuk asteroid, empat planet bagian luar, dan di bagian
terluar adalah Sabuk Kuiper dan piringan tersebar. Awan Oort diperkirakan terletak di
daerah terjauh yang berjarak sekitar seribu kali di luar bagian yang terluar.
Berdasarkan jaraknya dari Matahari, kedelapan planet Tata Surya ialah Merkurius
(57,9 juta km), Venus (108 juta km), Bumi (150 juta km), Mars (228 juta km),
Yupiter (779 juta km), Saturnus (1.430 juta km), Uranus (2.880 juta km), dan
Neptunus (4.500 juta km).
2. Planet sebagai Anggota Tata Surya
Merkurius adalah planet terkecil di dalam tata surya dan juga yang terdekat dengan
Matahari dengan kala revolusi 88 hari dan kala rotasi 59 hari. Kecerahan planet ini
berkisar di antara -2 sampai 5,5 dalam magnitudo tampak namun tidak mudah terlihat
karena sudut pandangnya dengan Matahari kecil (dengan rentangan paling jauh
sebesar 28,3 derajat. Merkurius hanya bisa terlihat pada saat subuh atau maghrib.

Venus adalah planet terdekat kedua dari Matahari setelah Merkurius. Planet ini
mengorbit Matahari selama 224,7 hari Bumi. Venus tidak memiliki satelit alami dan
dinamai dari dewi cinta dan kecantikan dalam mitologi Romawi. Setelah Bulan,
planet ini merupakan objek alami tercerah di langit malam, dengan magnitudo tampak
Sebesar −4,6 yang cukup cerah untuk menghasilkan bayangan

Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut
(magnetosfer) yang melindungi pemukaan bumi dari angin matahari, sinar ultra violet,
dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara ini menyelimuti bumi hingga.Lapisan
udara ini di bagi menjadi Troposfer, Straposfer, Mesosfer, Termosfer, dan eksosfer.
Lapisan oxon setinggi 50 kilometer berada di lapisan straposfer dan mesosfer dan
melindungi bumi dari sinar ultraviolet.

Yupiter sebagian besar terdiri dari hidrogen dan helium. Seperempat massa Yupiter
merupakan helium, walaupun jumlahnya hanya sepersepuluh komposisi Yupiter.
Planet ini mungkin memiliki inti berbatu yang terdiri dari unsur-unsur berat, namun
tidak memiliki permukaan yang padat layaknya raksasa gas lainnya. Akibat rotasinya
yang cepat, planet ini berbentuk bulat pepat (terdapat tonjolan di sekitar khatulistiwa
Yupiter)

Saturnus adalah sebuah planet di tata surya yang dikenal juga sebagai planet
bercincin, dan merupakan planet terbesar kedua di tata surya setelah Jupiter. Jarak
Saturnus sangat jauh dari Matahari, karena itulah Saturnus tampak tidak terlalu jelas
dari Bumi
Uranus (19,6 SA) yang memiliki 14 kali massa bumi, adalah planet yang paling
ringan di antara planet-planet luar. Planet ini memiliki kelainan ciri orbit. Uranus
mengedari Matahari dengan bujkuran poros 90 derajat pada ekliptika. Planet ini
memiliki inti yang sangat dingin dibandingkan gas raksasa lainnya dan hanya sedikit
memancarkan energi panas

Neptunus (30 SA) meskipun sedikit lebih kecil dari Uranus, memiliki 17 kali massa
bumi, sehingga membuatnya lebih padat. Planet ini memancarkan panas dari dalam
tetapi tidak sebanyak Yupiter atau Saturnus
Benda Langit dalam Sistem Tata Surya
1. Satelit Satelit berasal dari bahasa latin satelles, yang berarti pelayan, atau
seseorang yang mematuhi atau melayani pihak lain. Berarti dalam hal ini, satelit
memiliki pengertian yaitu benda langit yang bergerak mengitari sebuah planet.
2. Komet adalah benda langit yang mengelilingi matahari dengan orbit yang
berbentuk sangat lonjong. Komet menyerupai bintang. Komet sering disebut
orang bintang berekor, meski sebenarnya itu anggapan yang kurang tepat. Karena
kalau bintang, berarti ia memancarkan cahayanya sendiri, sedangkan komet tidak
dapat memancarkan cahaya.
3. Asteroid Asteroid merupakan bongkahan batu langit dan sisa logam dengan
ukuran beragam dan tak beraturan sisa pembentukan tata surya di masa lalu.
Sebagian dari asteroid yang terdapat di tata surya berada di antara planet Mars dan
Jupiter. Mereka bergerombol membentuk suatu gugusan menyerupai ‘sabuk’ yang
‘beredar bersama’ mengorbit matahari.

B. Buku Pembanding
1. Tata Surya
Dinamakan juga “Solar System“, anggotanya terdiri atas Matahari sebagai bintang
pusat, yang senantiasa diedari oleh 8 buah planet, satelit-satelit, asteroid, komet, dan
materi antar planet. Seluruh benda-benda langit tersebut berada dalam suatu kesatuan
karena pengaruh gravitasi Matahari.
2. Anggota Sistem Tata Surya
Jenis benda langit yang termasuk ke dalam anggota Sistem Tata Surya adalah sebagai
berikut.
 Matahari
Matahari merupakan sebuah bintang yang jaraknya paling dekat ke Bumi, yaitu 1
Satuan Astronomi atau 150 juta Km. Matahari berbentuk bola gas pijar yang
tersusu atas gas Hidrohen dan gas Helium. Matahari mempunyai diameter 1,4 x
106 Km, suhu permukaannya mencapai 6000 0K. Matahari merupakan sumber
energi utama bagi planet Bumi; sehingga berbagai proses fisis dan biologi dapat
berlangsung.
 Planet
Planet adalah benda langit yang tidak mempunyai cahaya sendiri; planet
senantiasa berputar mengelilingi Matahari sebagai bintang pusatnya pada orbitnya
masing-masing. Planet-planet yang berada dalam sistem Tata Surya adalah :
Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
 Satelit
Satelit adalah benda langit pengiring planet. Satelit senantiasa mengiringi dan
berputar terhadap planet pusatnya.Berdasarkan cara terbentuknya satelit dapat
dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu sebagai berikut.
 Satelit Alam
Satelit alam merupakan satelit yang terbentuk karena adanya peristiwa alam
bersamaan dengan terbentuknya planet.
Contoh : Bulan, sebagai satelit alam Bumi.
 Satelit Buatan
Satelit buatan merupakan satelit yang dibuat oleh manusia yang digunakan
untuk tujuan tertentu.
Contoh : Satelit cuaca, satelit komunikasi, satelit mata-mata, dst.
 Asteroid
Asteroid merupakan benda langit seperti planet, tetapi ukurannya sangat kecil,
oleh karena itu Asteroid dinamakan juga planet minor atau planetoid. Asteroid
mengisi ruangan yang berada diantara Mars dan Yupiter. Di dalam sistem Tata
Surya diperkirakan terdapat 100.000 buah planetoid yang ukurannya antara 2 -
750 Km2,Ceres merupakan asteroid yang terbesar dengan ukuran 750 Km2
 Komet
Komet dinamakan juga “Bintang berekor“, merupakan benda langit yang garis
edarnya/orbitnya sangat lonjong, sehingga jaraknya ke Matahari kadang- kadang
jauh sekali tetapi pada suatu saat dapat dekat sekali. Wujud komet tersusun dari
kristal-kristal es yang rapuh sehingga mudah terlepas dari badannya. Bagian yang
terlepas inilah yang membentuk semburan cahaya ketika sebuah komet melintas di
dekat Matahari
Evaluasi Kritis

Kelebihan Buku

A. Buku Utama
1. Dari segi cover buku nya sangat menarik perpaduan warna buku ini yang membuat
daya tarik membaca buku ini
2. Segi penulisannya buku tersebut juga rapi sehingga para pembaca mudah untuk
membaca isi buku
3. Mengenai isi terkait tata surya ini juga cukup lengkap dan mudah dimengerti pembaca
4. Mencantumkan daftar isi yang baik,ini dapat memudahkan para pembaca mencari
point yang ingin dibaca terkait materi tata surya
5. Tiap point-point isi buku dijelaskan secara rinci

B. Buku Pembanding
1. Segi tampilan buku sudah baik dan sangat menarik untuk para pembaca
2. Setiap materi disertai gambar yang menarik sehingga para pembaca dapat tahu
seperti apa-apa saja tata surya itu
3. Buku ini juga mempunyai soal latihan yang dapat melatih kemampuan para pembaca
setelah membaca buku ini
4. Bahasa yang digunakan juga mudah dipahami sehingga tidak mempersulit para pembaca
5. Isi materi nya juga sangat lengkap secara mendetail

Kekurangan Buku

A. Buku Utama
1. Sebagian buku ada yang penulisannya tidak sesuai
2. Tidak adanya isbn pada buku
3. Gambar pada buku ini kurang banyak untuk dapat memperkuat argumen setiap point
dari isi buku
4. Tidak ada soal yang dilampirkan untuk melatih pemahaman para pembaca

B. Buku Pembanding
1. Pada buku ini tidak ada isbn nya
2. Penulisan tanda baca yang salah pada buku ini
3. Materi nya juga kadang ada yang susah dipahami atau sulit dimengerti para pembaca
Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa hal
sebagai berikut :Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang
yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Objek-objek
tersebut termasuk delapan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips,
lima planet kerdil/ katai, 173 satelit alami yang telah diidentifi kasi, dan jutaan benda langit
(meteor, asteroid, komet) lainnya. Tata Surya terbagi menjadi Matahari, empat planet bagian
dalam, sabuk asteroid, empat planet bagian luar, dan di bagian terluar adalah Sabuk Kuiper
dan piringan tersebar. Awan Oort diperkirakan terletak di daerah terjauh yang berjarak sekitar
seribu kali di luar bagian yang terluar

Bagian-Bagian Tata Surya a) Matahari b) Merkurius c) Venus d) Bumi dan Bulan e) Mars
f) Jupiter g) Saturnus h) Uranus i) Neptunus 5. Benda-Benda Lain Dalam Tata Surya Pada
tata surya, kecuali terdapat planet-planet yang telah disebutkan di muka, terdapat pula benda-
benda lain berikut ini. a) Planetoida atau Asteroida b) Komet atau Bintang Berekor c) Meteor
atau Bintang Beralih d) Satelit

Rekomendasi

Buku utama dan pembanding mempunyai kelebihan dan kekurangan.Mulai dari segi
isi dari tiap buku segi baik dan kurangnya dapat diperbaiki kedepannya sehingga informasi
ataupun ilmu yang akan disajikan kedepannya lebih baik lagi untuk para pembaca .Dari hasil
riview kedua buku saya merekomendasikan buku pembanding dikarenakan dari segi cover
maupun isi nya sangat baik serta gambar yang disajikan juga sangat mendetail dan lengkap
hanya saja tidak ada isbn pada buku ini.

You might also like