Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

ARTIKEL ILMIAH

Sukses Dalam Be8erja


OLEH : Magdalena Praharani Surya Ningrum
ABSTRAK
Jika kita memutuskan untuk beke§a, apapun proîesinya, maka jadilah seorang peke§a
yang ulet, peke§a yang gigih dan be dedikasi. Status sebagai peke§a tidak boleh
menghalarıgi kita meraih sukses. Meskipun untuk mencapai sukses tidak bisa diperoleh
secara instan, memeñukan proses belajar. Namun jika memiliki keyakinan besar dan
tetap semarigat, maka kita mampu membuktikan diri menjadi peke§a sukses..
hata kunci : bekerja, semangat

PENDAHULUAN

Kebanyakan orarıg apabila sudah mencapai kesuksesan cenderurıg berdiam diri, duduk
menikmati hidup derıgan senarıg senarıg, maupun derqan merıghambur hamburkan
uang dalam rangka menjalani hoby mahal” tertentu. Orang yang merasa sudah sukses
ini cerıderurıg statis dalam menjalani hidup, tidak mau tantangan baru, lebih memilih
berada pa da posisi “aman” dan tidak memiliki kreatifıtas dalam menjalani aktifıtas. Orang -
orang seperti ini berpandangan bahwa ke§a kerasnya sudah selesai melalui proses
panjang dimasa IaIu sehirıgga akhirnya berada pada posisi puncak kekayaan atau
kesuksesan tadi. MenuM penulis pandangan atau pola pikir seperti ini adalah keliru.
Sebab dengan pencapaian kesuksesan yarıg dperoleh yang ditandai derıgan jumlah
kekayaan “tinggi” yang dimiliki, justru inilah tıtik balik untuk menuju ke arah kesuksesan
berikutnya yang belum pemah dicapai sebelumnya. Artinya dengan kekayaan yang
sudah dimiliki tersebut dapat digunakan un\uk melakukan perıgembarıgan
pengembangan tertentu. Pengembangan ini dalam rarqka mengarahkan hidup sukses
menuju ke arah yang lebih sukses tadi.

PEMBAHASAN
Berikut 7 cara meraih sukses dalam beke§a, yarıg saya rarıgkum dari berbagai sumber,
yakni :
1. Kerja Cerdas dan kerja keras.
Keberhasilan tidak hanya dibarigun dengan kerja cerdas atau ke§a keras saja. Menurut
Michael Moroney, orang sukses memang bekerja dengan cerdas, tetapi juga sekaligus
beke§a keras. Keduanya harus dikombinasikan. Tidak mungkin bisa sukses hanya
dengan salah satunya.
2. Menirıgkatkan produktivitas keqa.
Jika anda bekeqa untuk memperoleh gaji, lalu apa yang akan arıda berikan kepada
atasan atau perusahaan? Komribusi anda. Ya, anda harus memberikan komribusi. Sudah
merupakan konsekuensi logis seorang pekerja memberikan komribusi kepada atasan
atau perusahaan. Semakin besar komribusi akan semakin bagus pula uçuk kesuksesan
arıda.
3.Berpikir pozitif.
Temu ada banyak hal yang tidak sesuai dengan keinginan saat bekerja. Mulai dari
peke§aan yang tidak sesuai dengan keahliarvkemampuan yang kita miliki, gaji kecil,
rekan-rekan yang menjengkelkan dan sebagainya. Saat anda mempewasalahkan hal
ini, maka akan memperburuk semangat dan prestasi kerja. Semua orang mengalami hal
ini. Bedanya hanya soal menyikapinya saja. Tetaplah berpikir po stir.
4. Selalu optimis.
Optimis saja bahwa anda mampu melakukan dan menyelesaikan tugas-tugas berat yarıg
diberikan. Semakin tinggi jabatarrkedudukan arda, maka semakin berat tugas dan
tanggurıg jawabnya. Jika anda tidak percaya diri, jarıgan beıfıarap orang lain atau
pimpinan akan percaya pada arıda.
5. Memiliki semangat dan motivasi.
Bekerjalah dengan penuh semangat, penuh motivasi. Atasan atau perusahaan lebih
menyukai pekerja yang memiliki semangat dan motivasi tirıggi. Apalagi jika mau
memberikan jabatarrkedudukan, tidak mungkin diberikan kepada pekerja yang tidak
memiliki semangat dan motivasi. Tingkatkan semangat dan motivasi arda.
6. Tidak mudah menyerah.
Memiliki sikap tidak mudah menyerah menghadapi situasi sesulit apapun. Dalam dunia
kerja, suatu saat pasti akan dihadapkan pada masalah-masalah sulit, memerlukan kera
keras dan memeras otak untuk menghadapi dan menyelesaikannya. Jika anda mampu
melampaui situasi ini, maka anda layak sukses dalam karir.
7. Disiplin keqa.
Tidak ada orang sukses dalam bekerja tanpa memiliki disiplin, karena displin merupakan
modal dasar uçuk meraih sukses. Disiplin adalah sikap taat dan patuh terhadap aturan -
aturan yang ditetapkan dan terhadap komitmen, baik dengan diri sendiri ataupun institusi.
Jika dikaitkan dengan tujuan institusi, maka disiplin merupakan upaya menyesuaikan diri
dengan aturan institusi sehingga target yang ditetapkan tercapai. Jadi, tingkatkan disiplin
kerja arıda.
KESIMPULAN
Jadi dapat disimpulkan bahwa kita harus menyadari bahwa yang namanya posisi statis
adalah sesuatu hal yang bisa membuat kita tidak kreatif dan tidak memiliki inovasi. Ole h
karena itu apabila seseorang sudah mengalami kesuksesan selama benahun-tahun dan
statusnya adalah statis di bidarıg tertemu, maka ia sebaiknya melakukan pengem bangan
diri pada bidang-bidang lainnya dalam rarıgka mencapai kesuksesan berikmnya

DAfTAAPUSTAKA
Ratnasari, D. (2013). Study Temang Proses Rekrutmen Tenaga Keqa P erlindungan
Masyarkat (LINMAS) di Badan Kesatuan Bang sa, Politik dan Perlindungan Masyarakat
Kabupaten Malinau. Dalam :

http. /e/ourna1.pi n.or.id/site. wp-co ntent uploads.’2013 ’02. E-


dURNAL° 20D ENI%20RATNASARP 20% 2802-25-13- 05-06 -
49 O29.

Pratiwi, E.N. & Mahmudah, R.A. (2013). Peningkatan Daya Sainq Tenaga Keqa
hdonesia Melalui Korelasi mps Penunjang Tenaga Kerja Dalam Menghadapi MEA 2015.
Economics Development Analysis JoumaI,2, 1-7.

Syibili, M. Sudarso, I & Ciptomulyono, U. (2010). Analisis Pengaruh Faktor-Faktor


RekMmen Terhadap Kinerja SDM Outsourcing PT Telkom dengan Pendekatan SEM
(Structural Equation Modelling). Dalam :

Yullyanti, E. (2009). Analisis Proses Rekrwmen dan Seleksi Pada Kinerja Pegawai. /mu
Administrasi dan Organisasi,!6 t50), 131-139.

You might also like