Professional Documents
Culture Documents
Naskah Drama Cinderella
Naskah Drama Cinderella
Pemeran:
: Cinderella
: Ibu Tiri
: Ibu peri 1
: ibu peri 2
: Pangeran Antonio
: Pengawal Istana 1
: pengawal istana 2
Pada suatu hari, hiduplah seorang gadis cantik bernama Cinderella. Dia hidup bersama kedua
saudara tirinya, Anastasia, dan Drizella. Dia disiksa dan dijadikan pelayan di rumahnya
sendiri oleh Ibu tiri, Anastasia dan Drizella.
Cinderella : “ aku ingin sekali pergi ke pesta dansa itu” (sambil menyapu lantai)
(Saat semua orang sudah berangkat ke pesta dansa istana, tinggal Cinderella sendiri)
Cinderella : “Hiks… hiks…aku ingin sekali pergi ke pesta dansa”
Ibu peri 1 : (Menghampiri Cinderella)“Jangan sedih, Gadis manis..”
Cinderella : (kaget) “Si…Siapa kamu?”
Ibu peri 2 : “Jangan takut, kami adalah ibu peri”
Ibu peri 1 : “kami tidak akan menyakitimu, dan kami akan membantumu”
Ibu peri 2 : “kami tahu kamu pasti ingin pergi ke pesta dansa. kami akan
mengabulkan permintaanmu, pejamkan matamu sekarang.”
Cinderella : “Baiklah, ibu peri, ”
Ibu peri 1 : “Simsalabim”
(Text 6, Istana)
Cinderella pun segera berangkat bersama satu orang pengawal. Sesampainya disana.
Cinderella mulai memasuki Istana. Cinderella sangat memesona dan bersinar, sampai-
sampai membuat seluruh orang-orang di dalam istana terpesona, termasuk ibu tiri dan juga
kedua saudara tirinya.
Anastasia : “wah, siapa dia? Perempuan yang disana itu?”
Drizella : “Rasanya aku pernah melihatnya, deh”
Ibu tiri : “apa, Drizella? Kamu pernah melihat perempuan itu? Dimana?
Anastasia : “Ya... sepertinya aku juga pernah melihatnya! wajahnya
tidak asing bagiku”
Banyak orang membicarakan Cinderella. Tapi Cinderella cuek, dia hanya berjalan
menuju tempat duduk Raja, Ratu, dan Pangeran, untuk memberi hormat.
Cinderella : “ teriamaksih ratu, kau juga begitu cantik dengan gaun indahmu ratu ”
Raja Phillips : “ Tampaknya kamu bukan rakyat biasa Karena kamu sangat mewah.
Siapakah kamu?”
Cinderella : “Tidak, aku bukan siapa-siapa, aku hanyalah rakyat
biasa, yang mulia”
Pangeran Antonio : “ ”cantik sekali rupamu, wahai putri cantik maukah kau berdansa
denganku?”
Cinderella : “Ya, tentu saja pangeran yang tampan”
Cinderella semakin dekat dengan keluarga kerajaan, karena Cinderella sangat baik hati,
lembut, dan bersahabat. Raja, Ratu, dan pangeran sangat senang bisa bertemu dengan
Cinderella.
Di saat Raja, Ratu, dan pangeran sedang bersenang-senang, Tiba-tiba, suara dentangan
jam berbunyi cukup keras, sehingga membuat Cinderella Kaget. Dia menoleh ke arah jam
tersebut, dan jam tersebut menunjukkan pukul 12 tepat.
Pangeran antonio : “ siapa namamu putri cantik? Aku belum sempat berkenalan
denganmu?”
Raja philips : “ kejar dia pangeran kalau kau tak mau kehilangannya”
Pangeran antonio : “ sudah terlambat ayah dia sudah pergi, tapi sepatu ini, akan aku cari
siapa pemiliknya”
Ratu philips : “ bagus anakku, kau harus cari dia sampai ketemu”
Cinderella berlari secepat mungkin, akhirnya dia lolos dari kejaran Pangeran Antonio.
Tetapi, tanpa sadar, sepatu kaca Cinderella jatuh sebelah. Saat Pangeran Antonio mengejar
Cinderella, Dia hanya mendapatkan sebelah Sepatu kaca Cinderella yang terjatuh.
Dan karena sepatu kaca itulah, Pangeran Antonio memutuskan untuk mengadakan sebuah
sayembara untuk menemukan Cinderella.yaitu, dengan mencari kaki perempuan mana yang
cocok dengan sepatu tersebut.
(Text 7, Pagi hari, Teras rumah Cinderella)
Besoknya, Pangeran Antonio dan pengawal istana berkeliling kerajaan untuk
melaksananakan Sayembara tersebut, namun tidak ada satu pun kaki perempuan yang muat
masuk ke sepatu kaca Cinderella.
Akhirnya, Rumah Cinderella adalah Rumah terakhir untuk memutuskan Pemenang dari
Sayembara ini.
Cinderella kaget, karena sepatu kaca yang dibawa oleh pangeran Antonio adalah sepatu
kaca milik Cinderella yang jatuh di istana.
pangeran antonio : “ pengawal pakaikan sepatu itu pada kaki mereka”
pangeran antonio : “ maukah kau menikah dengan ku dan tinggal bersama ku di istana?”
cinderella : “ tentu saja pangeran”
cinderella pun pergi bersama pangeran, tiba tiba saja ibu peri datang dan menyihir
Cinderella.
Ibu peri 1 : “Sim salabim”
Dia membuat Cinderella memakai gaun indah dan sepatu kaca tersebut, persis seperti
Cinderella sewaktu di Istana. Akhirnya, pangeran tau, Cinderella lah pemenang sayembara
tersebut.
ibu peri 2 : “ sekarang tugas kami telah selesai, kau sudah bahagia bersama pangeran”
ibu tiri : “ bagaimana dengan kami cinderella? Kau tega meninggal kami?”
cinderella : “ maafakan aku ibu tiri, anastasia,drizella tapi aku akan tetap ikut bersama
pangeran”
pangeran antonio : “ tenang saja cinderella aku akan mengajak mereka ikut ke istana tetapi
sebagai pembantu di istanaku, bawa mereka pengawal”
pengawal 1 dan 2 : “ baik pangeran”( sambil membawa ibu tiri, anastasia, dan dizella)”
drizella dan anastasia : “ apppaaaa... kami tidak mau jadi pembantu lepaskan kami...”
Cinderella hidup bahagia bersama raja, ratu dan pangeran. Sedangkan Ibu tiri, Anastasia,dan
Drizella menjadi pembantu.