Professional Documents
Culture Documents
DEANA SARI BR HASIBUAN (Nomor Absen 06) PAPER PERTEMUAN 7
DEANA SARI BR HASIBUAN (Nomor Absen 06) PAPER PERTEMUAN 7
PERTEMUAN 7
KERTAS KERJA PEMERIKSAAN
(AUDIT WORKING PAPERS)
DISUSUN OLEH :
NAMA : DEANA SARI BR. HASIBUAN
NPM : 2015100343
KELAS : REGULER I CLUSTER II 5C
PROGRAM STUDI : AKUNTANSI
FAKULTAS SOSIAL DAN SAINS
Working Balance Sheet (WBS) dan Working Profit and Loss (WPL) berisi
angka-angka perbook (bersumber dari Trial Balance Klien), Audit Adjustment,
Saldo per audit, yang nantinya akan merupakan angka-angka di Neraca dan Laba
Rugi yang sudah diaudit, serta saldo tahun lalu (bersumber dari Audit Report atau
kertas kerja pemeriksaan tahun lalu).
Setiap angka yang tercantum di WBS dan WPL akan didukung oleh
angka-angka dalam Top Schedule, untuk itu antara WBS, WPL dengan Top
Schedule harus dilakukan secara cross index.
WBS biasanya terbagi atas WBS1 (untuk pos-pos aset) dan WBS2 (untuk
pos-pos passiva), sedangkan WPL berisi pos-pos laba rugi.
Contoh WBS dan WPL berikut ini.
7. Top Schedule dan Supporting Schedule
Top Schedule (Skedul Utama) adalah kertas kerja yang digunakan untuk
meringkas informasi yang dicatat dalam skedul pendukung untuk akun-akun yang
berhubungan. Skedul utama ini digunakan untuk menggabungkan akun-akun buku
besar yang sejenis, yang jumlah saldonya akan dicantumkan didalam laporan
keuangan dalam satu jumlah. Sebagai contoh, skedul utama kas merupakan
penggabungan akun-akun buku besar: Kas ditangan Rp 5.000.000; Kas dibank Rp
55.000.000,00, Dana Kas Kecil Rp 2.000.000. Saldo kas yang disajikan didalam
neraca adalah Rp 62.000.000 (Rp 5.000.000 + Rp 55.000.000 + Rp 2.000.000)
Angka-angka dalam Top Schedule akan didukung oleh angka-angka dalam
Supporting Schedule, untuk itu antara Top Schedule dan Supporting schedule
harus dilakukan cross index. Top Schedule akan memperlihatkan saldo per book,
audit adjustment, saldo per audit, serta saldo tahun lalu.
Dalam Top Schedule biasanya dicantumkan kesimpulan atas pos yang
bersangkutan. Sifat perkiraan, prosedur audit yang dilakukan beserta tick mark,
audit adjustment yang disusulkan auditor dan diterima klien, harus tercantum di
Supporting Schedule.
Di semua Top Schedule dan Supporting Schedule harus dicantumkan index
working paper.
Contoh Top Schedule dan Supporting Schedule