The document discusses the assignments for the Energy Technology and Management course. It includes the student's answers to 4 questions:
1) What is an ultrasonic flowmeter, its working principle and types. The student explains that it uses ultrasonic waves to measure fluid flow rate.
2) What is cavitation and how to prevent it. Cavitation is the formation of vapor bubbles in fluid flow due to local pressure dropping below vapor pressure. It can damage pumps and ways to prevent it are discussed.
3) Literature on pump motor efficiency classes. The student presents literature discussing performance test results on a centrifugal pump which showed its best efficiency point.
4) Literature on cooling tower working principle. The student explains that cooling
The document discusses the assignments for the Energy Technology and Management course. It includes the student's answers to 4 questions:
1) What is an ultrasonic flowmeter, its working principle and types. The student explains that it uses ultrasonic waves to measure fluid flow rate.
2) What is cavitation and how to prevent it. Cavitation is the formation of vapor bubbles in fluid flow due to local pressure dropping below vapor pressure. It can damage pumps and ways to prevent it are discussed.
3) Literature on pump motor efficiency classes. The student presents literature discussing performance test results on a centrifugal pump which showed its best efficiency point.
4) Literature on cooling tower working principle. The student explains that cooling
The document discusses the assignments for the Energy Technology and Management course. It includes the student's answers to 4 questions:
1) What is an ultrasonic flowmeter, its working principle and types. The student explains that it uses ultrasonic waves to measure fluid flow rate.
2) What is cavitation and how to prevent it. Cavitation is the formation of vapor bubbles in fluid flow due to local pressure dropping below vapor pressure. It can damage pumps and ways to prevent it are discussed.
3) Literature on pump motor efficiency classes. The student presents literature discussing performance test results on a centrifugal pump which showed its best efficiency point.
4) Literature on cooling tower working principle. The student explains that cooling
The document discusses the assignments for the Energy Technology and Management course. It includes the student's answers to 4 questions:
1) What is an ultrasonic flowmeter, its working principle and types. The student explains that it uses ultrasonic waves to measure fluid flow rate.
2) What is cavitation and how to prevent it. Cavitation is the formation of vapor bubbles in fluid flow due to local pressure dropping below vapor pressure. It can damage pumps and ways to prevent it are discussed.
3) Literature on pump motor efficiency classes. The student presents literature discussing performance test results on a centrifugal pump which showed its best efficiency point.
4) Literature on cooling tower working principle. The student explains that cooling
NIM M1B120004 Mata Kuliah Teknologi dan Manajemen Energi Program Studi Teknik Kimia
Tugas Kuliah Tamu Teknologi Dan Manajemen Energi
1. Apa itu ultrasonic flowmeter, prinsip kerjanya dan tipe-tpenya? Penyelesaian : Ultrasonic Flowmeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur laju aliran suatu fluida dengan memanfaatkan gelombang suara ultrasonic. Alat ini memiliki tiga bagian utama yang pertama transducer yaitu perangkat yang mengubah energi fisik menjadi sinyal-sinyal listrik, fungsi utamanya ialah menghasilkan gelombang ultrasonic dan menembakkannya melalui fluida. Kedua, prosesor yang berfungsi untuk memproses sinyal listrik yang diterima melalui transducer dan menerjemahkannya dalam bentuk kuantitatif/angka. Terakhir, layar display untuk menampilkan hasil kalkulasi yang telah melalui pemrosesan oleh prosesor.
Prinsip kerja ultrasonic flowmeter ialah menggunakan efek doppler pada
medium yang sedang bergerak. Transducer A mengirim gelombang ultrasonic ke transducer B. Selanjutnya, transducer B akan mengirim gelombang yang serupa ke transducer A. Gelombang ultrasonik pada saat transducer A ke B dan B ke A akan berbeda. Transducer A ke B menghasilkan kecepatan rambat gelombang yang akan lebih tinggi karena searah dengan aliran fluida, sedangkan transducer B ke A akan menghasilkan kecepatan rambat gelombang yang lebih rendah. Selanjutnya prosesor akan menghitung dan membandingkan masing-masing gelombang ultrasonic untuk menemukan kecepatan volumetric fluida, yang kemudian akan ditampilkan pada layar display. Tipe untuk ultrasonic flowmeter diantaranya, tipe Inline, tipe clamp on.
2. Apa yang dimaksud dengan Cavitasi dan cara menghindarinya?
Penyelesaian : kavitasi adalah peristiwa timbulnya gelembung-gelembung dalam aliran fluida akibat penurunan tekanan sehingga tekanan tersebut dibawah tekanan uapnya. Hal ini dapat terjadi karena tekanan statik fluida setempat menjadi lebih rendah dari tekanan uap cairan (pada suhu sebenarnya). Kavitasi biasanya terjadi pada pompa. Peristiwa kavitasi dapat menyebabkan kerusakan pada pompa khususnya pada impeller. Ada beberapa jenis kavitasi yakni kavitasi Suction dan Kavitasi Discharge. Beberapa Langkah untuk mencegah terjadinya kavitasi pada pompa yaitu dengan rutin memeriksa filter pompa agar tidak terjadi penyumbatan yang dapat mengganggu kinerja pompa, mengevaluasi kinerja pompa dengan referensi kurva pompa untuk mengetahui kinerja pompa dengan cara mengukur tekanan dan laju alirnya, dan terakhir mengevaluasi desain saluran perpipaan. 3. Cari Literatur mengenai kelas efisiensi motor pompa! Penyelesaian : Berdasarkan Literatur (Hardono, 2016), Efisiensi pompa merupakan presentase perbandingan dari daya air (water power) dan daya poros (shaft power). Daya air adalah daya yang diperlukan untuk menaikkan air pada tinggi total tertentu dan daya poros adalah daya yang diukur pada poros pompa,yang diperlukan untuk mengangkat dan atau memindahkan air pada tinggi total tertentu. Pada literatur, pompa yang dilakukan performance test adalah pompa sentrifugal tipe ETA-N 125x100-400 yang berada pada PT. Torishima Guna Indonesia. Performa test pompa yang dimaksud meliputi : head, capacity, shaft power, dan efficiensi. Spesifikasi motor yang dihgunakan adalah putanran motor 1450 rpm, daya motor 75 KW, dan efisiensi motor 91%. Setelah dilakukan test, data-data yang didapat kemudian diolah dan diketahui bahwa best efisiensi point pompa sentrifugal tipe ETA-N 125x100-400 terjadi pada putaran 1450 rpm memiliki kapasitas 2,62 m3/min; head total 52,11 m; dan efisiensi pompa 67,97%. Sedangkan untuk pompa standar pabrik memiliki best efisiensi point pada putaran 1450 rpm memiliki kapasitas = 2.68 m3 /min; head total = 51 m; dan efisiensi pompa 67,5 %.
4. Cari Literatur cara kerja cooling tower!
Penyelesaian : Berdasarkan Literatur, Cara kerja menara pendingin berdasarkan pada pelepasan kalor dan perpindahan kalor. Dalam menara pendingin, perpindahan kalor berlangsung dari air ke udara. Menara pendingin menggunakan penguapan dimana sebagian air diuapkan ke aliran udara yang bergerak dan kemudian dibuang ke atmosfir. Sehingga air yang tersisa didinginkan secara signifikan. Prinsip kerja menara pendingin dapat dilihat pada gambar di atas. Air dari bak/basin dipompa menuju heater untuk dipanaskan dan dialirkan ke menara pendingin. Air panas yang keluar tersebut secara langsung melakukan kontak dengan udara sekitar yang bergerak secara paksa karena pengaruh fan atau blower yang terpasang pada bagian atas menara pendingin, lalu mengalir jatuh ke bahan pengisi. Sistem ini sangat efektif dalam proses pendinginan air karena suhu kondensasinya sangat rendah mendekati suhu bola- basah udara. Air yang sudah mengalami penurunan suhu ditampung ke dalam bak/basin. Pada menara pendingin juga dipasang katup make up water untuk menambah kapasitas air pendingin jika terjadi kehilangan air ketika proses evaporative cooling tersebut sedang berlangsung (Handayo, 2015).