Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

SURAT PERJANJIAN SEWA PAKAI BANGUNAN

Hari ini 12 Juli 2020, telah disepakati perjanjian bersama antara :


Nama :
No KTP :
Pekerjaan : Guru
Alamat :
Tlp :
Yang merupakan pemilik rumah dan sebagai PIHAK PERTAMA dalam perjanjian ini.
Nama :
No KTP :
Pekerjaan :
Tlp :
Selaku PIHAK KEDUA sebagai Penyewa rumah dalam perjanjian.
Sebelumnya kedua belah pihak akan lebih dulu menjelaskan hal-hal sebagai berikut:
- PIHAK PERTAMA adalah benar-benar pemilik tanah dan bangunan yang terletak di
PIHAK KEDUA memerlukan rumah tersebut untuk kepentingannya, dan bersedia
mengikuti ketentuan yang ditetapkan oleh PIHAK PERTAMA.
PIHAK PERTAMA menyatakan bersedia meminjamkan Gedung/ Rumah tersebut dengan
system pinjam pakai. Kedua belah pihak sepakat untuk melakukan perjanjian pinjam pakai
rumah/ bangunan dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1
MASA BERLAKU
Masa Berlaku perjanjian pinjam pakai rumah dan tanah ini selama 12 bulan, terhitung sejak
tanggal 12 Juli 2020 sampe dengan 12 Juli 2021
Pasal 2
PEMBAYARAN SEWA PINJAM
PIHAK KEDUA berkewajiban menyelesaikan pembayaran sewa rumah sebesar Rp. 300.000
(Tiga Ratus Ribu Rupiah) setiap bulan tertanggal 12 pada bulan berikutnya sampai tanggal yang
tertera di Pasal satu kepada PIHAK PERTAMA dibayarkan Tunai dan disertakan Kwitansi
Pasal 3
KEWAJIBAN DAN HAK
PIHAK KEDUA berkewajiban memelihara segala asset dan Properti dalam bangunan / gedung
tersebut dengan sebaik-baiknya dan menyerahkan kembali semua hak milik PIHAK PERTAMA
segera setelah masa berlakunya perjanjian ini habis. PIHAK KEDUA hanya diperkenankan
menggunakan rumah / gedung untuk kepentingan pribadi yang sifatnya NON-KOMERSIL dan
TIDAK MELANGGAR HUKUM RI
Pasal 4
PEMUGARAN BANGUNAN
PIHAK KEDUA dilarang memugar, baik sebagian atau keseluruhan rumah / gedung tanpa izin
pihak PERTAMA
PIHAK PERTAMA tidak menjamin akan memberikan biaya Terkait Pemugaran /
Perbaikanrumah jika dirasa tidak diperlukan. Namun pihak Kedua diperbolehkan melakukan
pemugarn dengan biyaya sendiri selama diberu izin oleh PIHAK PERTAMA.
Pasal 5
LARANGAN
PIHAK KEDUA TIDAK diperbolehkan memindahtangankan atau mengalihkan objek pinjam
pakai yang menjadi hak milik PIHAK PERTAMA kepada siapapun dan dengan alasan apapun,
baik seluruhnya maupun sebagian.
Pasal 6
BIAYA-BIAYA
Segala Biaya Utilitas seperti PAM, Listrik, telepon, langganan saluran Internet dan biaya terkait
lainnya menjadi tanggungan PIHAK KEDUA Selama perjanjian ini berlaku
Pasal 7
BERAKHIRNYA PERJANJIAN
Setelah perjanjian ini berakhir sesuai tanggal yang disebutkan diatas atau pada masasebelumnya,
maka PIHAK KEDUA harus mengembalikan semua HAK milik PIHAK PERTAMA dalam
keadaan terawatt dan terpelihara.
Pasal 8
SENGKETA
Jika di kemudian hari timbul sengketa akibat pelaksanaan perjanjian ini, kedua belah pihak
sepakat untuk menyelesaikan secara kekeluargaan sebelum menempuh segala jalur hokum.

Demikianlah perjanjian pinjam pakai ini di buat dengan dengan kesadaran penuh tanpa paksaan
pihak manapun juga, dan dengan itikad baik supaya ditaati masing-masing pihak.
Bogor, 12 Juli 2020
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

………………………

You might also like