Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

KAIDAH PENCACAHAN

 Aturan Penjumlahan
Jika ada k 1cara melakukan kegiatan 1, k2 cara melakukan kegiatan 2,…, dan kn cara
melakukan kegiatan n, serta semua kegiatan n, serta semua kegiatan tersebut saling lepas,
maka ada k1+k2+…+kn cara untuk melakukan tepat satu kegiatan tersebut.
Biasanya digunakan untuk beberapa kejadian yang tidak sekaligus terjadi/berupa pilihan
Contoh :
Ivana akan membeli sebuah mobil disebuah showroom yang menyediakan 3 mobil sport
dan jenis minibus. Maka banyak pilihan Ivana untuk membeli mobil adalah
5+3=8 pilihan

 Aturan perkalian
Jika ada k1 cara melakukan kegiatan 1, k2 cara melakukan kegiatan 2,…, dank n cara
melakukan kegiatan n, maka keseluruhan kejadian dapat terjadi dengan k1*k2*…*kn
cara
Biasanya digunakan untuk bertanya kejadian yang sekaligus terjadi
Contoh:
Angel memiliki 3 baju dan 2 celana, berapa banyak cara angel memsangkan baju dan
celana yang dimilikinya?
Bisa menggunakan diagram pohon
Tapi kalau banyak maka pakai aturan perkalian

 Aturan pengisian tempat (filling slot)


Misalkan ada n tempat tersedia dengan k1 adalah banyaknya cara mengisi tempat
pertama, k2 adalah banyaknya cara mengisi tempat kedua, dan seterusnya hingga kn
adalah banyaknya cara mengisi tempat ke n. maka banyaknya cara mengisi tempat
adalah: k1*k2*…*kn
Contoh :
1. Dari 8 anggota OSIS akan dipilih 4 orang sebagai tim pengurus untuk menduduki
jabatan ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara. Berapakah banyaknya susunan
tim pengurus yang mungkin?
8*7*6*5=1680
2. Berapakah banyaknya kata yang bias dibuat dari huruf-huruf P, I, N, T, A, R jika
a. Huruf pertama huruf vocal
2*5*4*3*2*1=240
b. Huruf pertama huruf konsonan
4*5*4*3*2*1=480
 Faktorial
Factorial dari bilangan bulat positif n yang dilambangkan dengan n!, adalah perkalian
dari semua bilangan bulat postif yang kurang dari atau sama dengan n
n! = n*(n-1)*(n-2)*…*3*2*1
contoh:
3!=3*2*1=6
Ada ketentuan, nilai dari 0!=1

 Permutasi
Permutasi adalah cara menyusun suatu percobaan atau kejadian dengan memperhatikan
urutan
AB ≠ B A
Permutasi r unsur dari n unsur yang tersedia dapat dituliskan
n
pr atau nPr atau p(n,r) dengan r≤n
n!
pnr =
( n−r ) !

Contoh :

Dalam suatu organisasi akan dipilih seorang ketua, seorang sekretaris dan seorang
bendahara dari 7 orang calon yang memenuhi kriteria. Berapakah banyak susunan
kepengurusan yang mungkin dari 7 orang calon yang tersedia?

7 7!
p3 = =210
( 7−3 ) !

Terdapat 210 susunan kepengurusan yang mungkin

 Kombinasi
Kombinasi adalah cara menyusun suatu percobaan atau kejadian tanpa memperhatikan
urutan
AB=BA
Banyak kombinasi r unsur dari n unsur yang tersedia dapat dituliskan C nr atau nCr atau
C(n,r) dengan r ≤ n
n!
C nr =
( n−r ) ! r !
Contoh :
Sebuah pertemuan dihadiri oleh 10 orang, jika setiap orang sailing berjabat tangan satu
sama lain, berapa jabat tangan yang terjadi
10
C 2 =45
PELUANG

 Definisi Peluang
Peluang adalah besarnya kemungkinan sebuah kejadian
Peluang terjadinya suatu kejadian A adalah
n( A)
P ( A )=
n(S )

Ket: n ( A ) =banyaknya cara kemungkinan A terjadi


n ( S )=banyaknya semua kemungkinan
Jika peluang = 0 maka kejadian mustahil terjadi
Jika peluang = 1 maka kejadian pasti terjadi
Contoh :
Sebuah dadu dilemparkan satu kali. Berapa peluang muncul jumlah mata dadu yang
merupakan bilangan prima?
Penyelesaian:
n(A)=3
n(S)=6
3 1
= peluang munculnya jumlah mata dadu bilangan prima
6 2

You might also like