Pedoman Perorganisasian Komdik

You might also like

Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 26
PEDOMAN PENGORGANISASIAN KOMITE MEDIK RSUD CIAWI RSUD CIAWI PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BOGOR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JALAN RAYA PUNCAK NO. 479 TELP. (0251) 8240736 — 8240797 Fi ‘CIAWI- BOGOR West : ht: sudciawbogorkab, aod e-mail: rsudclawig@hogorkab.0 id 1AWI 9242937 esas? PEMERINTAH KABUPATEN BO RUMAH SAKIT UMUM DAERAI R CIAWI JALAN RAYA PUNCAK NO. 479 TELP. (0251) 8240736 ~ 8240797 FAX. 6242937 ‘CIAWI- BOGOR ‘e-mail: rsudciawi@bogorkab.go.id Website : http:/esudciawi,bogorkab oi KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIAWI KABUPATEN BOGOR NOMOR :800/3409.33/RSUD Ciawi/Xl/2018 TENTANG PENETAPAN DAN PEMBERLAKUAN PEDOMAN PENGORGANISASIAN KOMITE MEDIK Menimbang Mengingat : DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR UTAMA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIAWI s 9 4. 2 sae Nn oo 2 Bahwa profesionalisme staf medis perlu pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi. ditingkatkan untuk hingga perlu dibuat menjamin mutu pelayanan kesehatan dan wee keselamatan Pengaturan Pengorganisasian Komite Medi Medik Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi; Bahwa komite medik memiliki peran strategis kompetensi dan perilaku staf medis di rumah pelaksanaan audit medis; Bahwa sehubungan dengan huruf a dan hu ditetapkan Pedoman Pengorganisasian dengal Utama Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi. di Bagian Kornite lam mengendalikan sakit dalam rangka b di atas , perlu Peraturan Direktur Undang- Undang Nomor 29 tahun 2004 tentang : Praktik Kedokteran; Undang- undang nomor 32 tahun 2004 Daerah; Undang- undang nomor 36 tahun 2009 tentar tang Pemerintahan Kesehatan; Undang- undang nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit; Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1045/MENKES/PER/XI/2006 Tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit di Lingkungan Departemen Kesehatan; Peraturan Menteri Kesehatan nomor 512/MENKES/PER/V/2007 tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Peraturan Menteri Kesehatan nomor 147/1 tentang perizinan rumah sakit edokteran; IENKES/PER/1/2010 Peraturan Menteri Kesehatan nomor 340/MENKES/PERII/2010 tentang Klasifikasi rumah Sakit; 9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 755/MI 10. Keputusan Menteri Kesehatan nomor 133: 1 Menetapkan : KESATU KEDUA KETIGA NKES/PERIIV/2011 tentang Penyelenggaraan Komite Medik Rumah Saki. tentang Standar Pelayanan rumah Sakit; 41. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 12: tentang Standar Pelayanan minimal Rumah S; MEMUTUSKAN TENTANG PEDOMAN PENGORGANISAS!I IENKES/SK/XI1/1999 IENKES/SK/1I/2008 Kit; BAGIAN KOMITE KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT = DAERAH CIAWI MEDIK DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIA\ Pedoman Pengorganisasian Bagian Komite Umum Daerah Ciawi sebagaimana terlampir| ledik Rumah Sakit digunakan sebagai acuan dalam pengelolaan pengorganisasian di Bagian Komite Medik Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi; Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam ketetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya. DITETAPKAN DI CIAWI LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIAWI NOMOR: _ :800/3409.33/RSUD Ciawi/XV2018 TANGGAL :5 November 2018 BABI PENDAHULUAN Rumah Sakit diakui merupakan istitusi yang sdngat kompleks dan beresiko tinggi (high risk), terlebih dalam kondisi lingkungan regional dan global yang sangat dinamis perubahannya. Salah satu pilar pelayanan medis, adalah clinical governance, dengan unsur staf medis yang dominan. Direktur Rumah Sakit bertanggung jawab atas segala sesuatu yang terjadi di rumah sakit sebagaimana dimaksud dalam pasal 46 UU Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Keberadaan staf medis dalam rumah sakit sangat ditentukan oleh kinerja para staf medis dirumah sakit tersebut. Yang Iebin pening lagi kinerja staf medis akan sangat mempengaruhi keselamatan pasien di rumah sakit. Untuk itu rumah sakit perlu menyelenggarakan tata kelola Klinis (clinical governance) yang baik untuk melindungi pasien. Hal ini sejalan dengan amanat peraturan perundang-undangan yang terkait dengan kesehatan dan perumahsakitan. Komite Medik Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi adalah perangkat rumah sakit untuk menetapkan tata kelola Klinis (clinical governance) agar staf medis di Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi terjaga profesionalismenya melalui mekanisme kredensial, penjagaan mutu profesi medis, dan pemeliharaan etika dan disiplin profesi medis. Tata kelola Klinis yang baik akan meningkatakan mutu pelayanan medis dan keselamatan pasien. Untuk mewujudkan tatakelola klinis yang baik, semua pelayanan medis yang dilakukan oleh setiap staf medis di rumah sakit dilakukan atas penugasan Klinis oleh Direktur Rumah Sakit. Komite Medik merupakan organisasi non ‘struktural yang dibentuk di Rumah Sakit oleh Direktur Rumah Sakit dan bukan: wadah perwakilan dari staf medis, serta keanggotaarinya ditetapkan oleh direktur dengan mempertimbangkan sikap profesional, reputasi dan perilaku. BAB II GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIAWI A. SEJARAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIAWI RSUD Ciawi merupakan salah satu RS milik Pemerintat Bogor yang terletak di Jalan Raya Puncak No 479 Ciawi Kab tanah seluas 22.006 M dan 22 jenis bangunan seluas 19,680 1.550 MP. Dengan sarana kekuatan daya listrik 1.100 KVA dar Daerah Kabupaten Bogor, berada diatas F dan salasar seluas 2 genset 950 KVA, sarana jaringan telepon sebanyak 6 nomor telepon, saluran aiphone sebanyak 108 buah dan 1 nomor faxcimili. Sarana PDAM dan sumur artesis bersih, sedangkan untuk pengelolaan limbah cair infeksius dan dengan Instalasi Penanggulangan Air Limbah (IPAL). bekerjasama dengan pihak ke tiga untuk pengelolaan pemu: Untuk mendukung percepatan kerja dan pelayanan yang opt RSUD Ciawi juga mempunyai fasilitas ambulance rujukan bencana 1 buah dan ambulance jenazah 1 buah. Berawal dari Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesma: sebagai sumber air rbahaya dilakukan RSUD Ciawi juga ah sampah medis. imal kepada pasien 2 buah, ambulance :) dengan perawatan sebanyak 9 tempat tidur, kemudian meningkat menjadi Rumah Sakit kelas D pada tanggal 8 September 1986 dengan kapasitas 40 tempat tidur jan pada tahun 1993 Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi resmi sebagai rumah sakit milik Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor Kelas C berdasarkan Keputusan Republik Indonesia Nomor. OOSD/MENKES /1993 dengan | Menteri Kesehatan apasitas 111 tempat tidur (TT), berkembang menjadi 125 tempat tidur (TT) dan 14 Pelayanan Spesialis, 10 Pelayanan Penunjang Medis dan Non Medis. Dengan pengembangan RSUD Ciawi pada tahun pembangunan gedung A yang peruntukan sebagai IGD, ruang perawatan bayi, perawatan Kelas Utama dan per. Pengoperasiannya gedung A dimulai pada pertengahan tahun 2006 melaksanakan ibersalin (VK), ruang jatan Kelas VIP. 007 dan menunjang pelayanan kepada pasien menjadi semakin baik terutama untuk fasilitas pelayanan kegawat daruratan, rawat inap kelas utama dan rawat inap kel ‘VIP. Hemodialisa. RSUD Ciawi terus mengalami perkembangan baik dari segi sarana, pengadaan alat kedokteran serta peningkatan SDM baik dari segi kuantitas maupun kualitas guna pemenuhan tuntutan masyarakat terhadap pel lebih baik lagi dan sesuai dengan standard. B, SEJARAH KEPEMIMPINAN dr. Rahmat dr. Ponardi Ahyar dr. Wahyu dr. Dian Syafrudin MARS dr. Komar Hanifi, MKes dr. Camalia Wilayat S, MKes dr. Radianti, MARS drg. Hesti Iswandari,MKes C. TUGAS POKOK DAN FUNGSI RUMAH SAKIT UMUM DAE Rumah Sakit mempunyai tugas pokok, yaitu: @. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan _peroran penyembuhan, pemulihan, peningkatan, pencegah: rujukan; b. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan; cc. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan; dan 4. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat.. Rumah Sakit mempunyai fungsi: nan kesehatan agar RAH CIAWI n melalui upaya n, dan pelayanan a. Pelaksana kebijakan teknis di bidang pelayanan kesehatan; b. Pelayanan penunjang dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan; ¢. Penyusunan rencana dan program, monitoring, evalua bidang pelayanan kesehatan; d. Pelayanan medis; e. Pelayanan penunjang medis dan non medis; f. Pelayanan keperawatan; g. Pelayanan rujukan; h. Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan; isi dan pelaporan di i. Pelaksanaan penelitian dan pengembangan serta pengabdian masyarakat; |, Pengelolaan keuangan dan akutansi; dan k. Pengelolaan urusan kepegawaian, hukum, hubungan masyarakat, organisasi dan tatalaksana, serta rumah tangga, perlengkapan dan| umum. BAB Ill FALSAFAH, VISI, MISI, TUJUAN, NILA! DAN MOTTO RUMAH SAKIT UMUM DAE! A. FALSAFAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIAWI Pelayanan kesehatan yang berlandaskan etika dan profesionalisme B. MOTTO. Melayani dengan hati dan senyum c. VISI Rumah Sakit Terpercaya dalam Pelayanan, Pendidikan dan Penelitian Pilihan Mayarakat. D. MISI 1. Meningkatkan pengelolaan manajemen yang profesional dan akuntabel berbasis teknologi informasi 2. Meningkatkan kualitas pelayanan dan fasilitas pendukung pelayanan Rumah Sakit yang ramah lingkungan 3. Meningkatkan potensi layanan kesehatan menuju Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 4. Meningkatkan kapasitas sumber daya Rumah Sakit bertaraf Intemasional E, TUJUAN PELAYANAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (CIAWI 1. Meningkatkan tata kelola pelayanan kesehatan yang akuntabel Meningkatkan kualitas/mutu dan manajemen pelayanan Rumah Sakit Meningkatkan sarana dan prasarana Rumah Sakit Meningkatkan akses layanan Meningkatkan kapasitas kelembagaan dan profesionalisme aparatur van F. NILAI BUDAYA di RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIAWI L Ramah Sikap dan tutur kata yang manis dengan berpraduga positif dan berbudi bahasa menarik serta selalu berusaha untuk menolong pelanggan dengan rasa tulus Peduli Segera memahami dan merespon dengan sungguh-sungguh masalah yang dihadapi pelanggan dan segera membantu menyelesaikan masalah tersebut dengan tuntas serta memuaskan keinginan pelanggan dengan rasa tulus Jujur Selalu memegang teguh ketulusan dan keikhlasan dalam memberikan pelayanan serta tidak melakukan kecurangan apapun untuk dirinya ataupun pelanggaran terhadap kepentingan pelanggan dengan rasa tulus Profesional Bekerja sesuai dengan standar profesi yang telah ditentukan bagi setiap profesi yang bertugas di lingkup RSUD Ciawi Kerjasama Bahu membahu dalam memberikan pelayanan dalam melaksanakan tugas sehari-hari, baik di bidang pelayanan medik maupun pelayanan lainnya Inovatif Kreatif dan dinamis dalam menciptakan perubahan WUD Eizsss oveaRt a ey a yr ye tog song wim cannery wooed NALVENEYH IMVID ONY ISVSINVONO UNLNNLS nVava KETUA KOMITE MEDIK 1 Nama Jabatan 2 Pengertian 3. Syarat jabatan 4 Tanggung Jawab 5 Uraian tugas 6 Kewenangan BAB VI URAIAN JABATAN Ketua Komite Medik Seseorang yang diberi taqggung jawab dan wewenang dalam mengatur| pelayanan Komite Medik Dokter tetap RS Umum Daerah Ciawi mempunyai kredibilitas yang tinggi dalam ptofesinya Bertanggung jawab kepada Direktur RS Umum Daerah Ciawi atas terselenggaranya semua kegiatan kredensial, peningkatan mutu profesi dan menjaga disiplin, etik dan peérilaku profesi untuk terselenggaranya tata kelola klinis yang baik a, Fungsi perencanaan Membantu Direktur rumah sakit_ menyusun rencana pengembangan dan pelayanan staf medis b. Fungsi pengorganisasian Melaksanakan pembinaan etika profesi, disiplin profesi dan mutu profesi c. Fungsi Pengarahan o Mengatur kewenangan profesi antar kelompok staf medis © Memberikan nasehal/ pertimbangan dalam pengambilan keputusan etis pada asuhan medis pasien d. Fungsi Pengawasan dan evaluasi Membantu direktur menyusun medical staff by laws dan memantau pelaksanaannya 41, Memberikan rekomendasi fincian kewenangan Klinis 2. Memberikan rekomendasi surat penugasan Klinis 3. Memberikan rekomendasi penolakan kewenangan klinis tertentu 4. Memberikan rekomendasi perubahan/ modifikasi rincian kewenangan klinis WAKIL KETUA KOMITE MEDIK 1 Nama Jabatan 2 Pengertian 3 Syarat jabatan 4 Tanggung Jawab 5 Uraian tugas 6 Kewenangan : Wakil Ketua Komite Medik » 5. Memberikan rekomendasi| tindak lanjut audit medis 6. Memberikan rekomendasi pendidikan kedokteran berkelanjutan 7. Memberikan rekomendasi pendampingan 8. Memberikan rekomendasi |pemberian tindakan disiplin Seseorang yang diberi tanggung jawab dan wewenang dalam mengatur| pelayanan Komite Medik dalam hal Ketua Komite Medik tidak hadir atau berhalangan Dokter tetap RS Umum Daerah Ciawi mempunyai kredibilitas yang tinggi dalam profesinya : Direktur melalui Ketua Komite Medik + Membantu Ketua Komite Medik dalam hal: a. Fungsi perencanaan Membantu Direktur rumah sakit menyusun Tencana pengembangan dan pelaanan staf medis g Fungsi pengorganisasian Melaksanakan pembinaan etika profesi, disiplin profesi dan mutu profesi 9 Fungsi Pengarahan Mengatur kewenangan prafesi antar kelompok staf medis Memberikan nasehat/ ftimbangan dalam pengambilan keputusan etig pada asuhan medis, pasien ry Fungsi Pengawasan dan evaluasi Membantu direktur menyusun medical staff bylaws dan memantau pelaksaneannya. Memberi masukan kepada|Ketua Komite Medik SEKRETARIS KOMITE MEDIK 1 Nama Jabatan 2 Pengertian 3. Syarat jabatan 4 Tanggung Jawab 5 Uraian tugas dalam « Memberikan rekomendasi rincian kewenangan klinis Memberikan rekomendasi surat penugasan klinis . Memberikan rekomendasi__penolakan kewenangan klinis tertentu Memberikan —rekomendasi —_perubahan/ modifikasi rincian kewenangan klinis . Memberikan rekomendasi tindak fanjut audit medis Memberikan rekomendasi pendidikan kedokteran berkelanjutan Memberikan rekomendasi pendampingan . Memberikan — rekomendasi — pemberian tindakan disiplin b. Mewakili Ketua dalam rapat rapat dalam hal Ketua Komite Medik berhalangan hadir Sekretaris Komite Medik Seseorang yang diberi tanggung jawab dan wewenang dalam —melaksanakan —_ koordinasi pelaksanaan tugas, pembinaan, dan pemberian dukungan administrasi kepada seluruh unit organisasi di lingkungan Komite Medik Dokter/Dokter Gigi RS Unum Daerah Ciawi mempunyai kredibilitas yang tinggi dalam profesinya Bertanggungjawab kepada Ketlia Komite Medik a. Koordinasi Kegiatan Komite Medik b. Koordinasi dalam penyusunan rencana kegiatan dan program Komite Medik c. Pemberian dukungan administrasi yang meliputi ketatausahaan, notulensi | rapat, arsip dan dokumentasi Komite Medik dengan dibantu oleh 6 ‘STAF ADMINISTRASI 1 2 a Kewenangan Nama Jabatan Pengertian Syarat jabatan Tanggung Jawab Uraian tugas seorang staf administrasi d.Koordinasi dalam pen peraturan Komite Medik e.Pelaksanaan tugas lain Ketua Komite Medik jusunan —peraturan ang diberikan oleh a. Menyusun Jadwal Kegiatan dan Rapat Komite Medik b. Mewakili Ketua dalam ray dan Wakil Ketua berhalangé Staf Administrasi_ Komite Medik : Seorang yang membantu pengelolaan administrasi Komite Medik Seseorang dengan pendidikan mengoperasionalkan komputer Bertanggungjawab kepada Sel rapat apabila Ketua in hadir minimal SLTA dapat retaris Komite Medik a.Mempersiapkan rapat yang diselenggarakan oleh Komite Medis dan SMF) ‘+ Membuat undangan rapat yang meliputi * Menggandakan wndangsn rapat * Mendistribusikan undangan rapat_beserta dengan notulen rapat yang lalu (bila ada) ‘© Mempersiapkan aa dan LCD untuk presentasi * Memesan konsumsi rapat * Membuat daftar hadir raat « Membantu sekretaris merapikan notulen rapat dan menggandakannya untuk keperluan —_rapat mengirimkannya melalui berikutnya atau email. * Mengarsipkan daftar hadir dan notulen rapat * Membuatkan surat rekor jendasi/ tindak lanjut /nota dinas hasil rapat yang ditujukan kepada 6 Kewenangan KETUA SUBKOMITE KREDENSIAL 1 Nama Jabatan 2 Pengertian 3. Syarat jabatan 4 Tanggung Jawab : Merencanakan kebutuhan logi Direktur b. Mengetik surat atau naskah yang berhubungan dengan kepentingan Staf Medik 9 Menerima panggilan tele; Medis dan Komite on yang ditujukan kepada komite medis dan staf fungsional a Menerima dan mengirimka permintaan Memelihara personal file karyawan tetap maupun pai Verifikasi kredensial © Mengirim surat kepada darimana staf medis menenpuh pendidikan guna kepentingan kredensial Komite Medik Ketua Subkomite Kredensial wewenang dalam melakuka fax sesuai dengan medik baik yang ih waktu Updating file untuk keperugh kredensial institusi pendidikan ang bersangkutan verifikasi data untuk ik dan administrasi review kompetensi Seseorang yang diberi oe jawab dan staf medis dan memberikan | kepada Komite Medik dalam poran rekomendasi rangka pemberian clinical privilages, reapoinments dan penugasan staf medis pada unit kerja. : a. Seorang staf medis yang bersikap professional dan memiliki reputasi serta perilaku yang baik b. Dipilih atas usulan Ketua Komite Medik ¢, Berpengetahuan luas di meningkatkan pengetahuan klinis yang baik Bertanggungjawab kepada Ket selalu bersedia di bidang tatakelola ua Komite Medik 5 Uraian tugas 6 Kewenangan ANGGOTA SUBKOMITE KREDENSIAL 1 2 5 Nama Jabatan Pengertian Syarat jabatan Tanggung Jawab Uraian tugas : Dokter/Dokter Gigi RS UI : Bertanggungjawab kepada a. Membuat perencanaan kebutuhan tenaga medis b.Mengkoordinir _pelaksanal rekrut men tenaga medis an seleksi_ dan c, Melaksanakan verifikasi kredensial d. Menyelenggarakan semua melakukan pelayanan di RS| kegiatan kredensial dan rekredensial oats staf medis yang a. Mengatur dan — melaks kredensial dan rekredensial terbuka secara lintas sekto sesuai kebutuhan b. Memberikan rekomendasi anakan —_kegiatan 'secara adil jujur dan fal dan lintas fungsi fincian kewenangan klinis (delineation of clinical privilege) c. Memberikan rekomendasi klinis (clinical appointment) d. Memberikan rekoment kewenangan klinis (clinical p} Anggota Subkomite Kredensial surat penugasan penolakan ilege) tertentu. Seseorang yang diberi tanggung jawab dan wewenang dalam membantu Ketua Subkomite Kredensial dalam melakukan review kompetensi staf medis dan memberikan laporan rekomendasi kepada Komite Medik dala clinical privilages, reapoinmel staf medis pada unit kerja mempunyai kredibilitas profesinya Kredensial rangka pemberian i's dan penugasan lum Daerah Ciawi 9 tinggi dalam Ketua Subkomite Bersama Ketua dan Sekretaris Subkomite Kredensial: 6 Kewenangan KETUA SUBKOMITE MUTU PROFESI 1 Nama Jabatan 2. Pengertian 3. Syarat jabatan 4° Tanggung Jawab 5 Uraian tugas 6 Kewenangan : Ketua Subkomite Mutu Profesi : a, Seorang staf medis yang a. Menjaga standar dan kompetensi para staf medis yang akan melakukant b.Menyelenggarakan semua pelayanan medis kegiatan kredensial dan rekredensial terhadap staf medis yang melakukan pelayanan di RS tkut dalam melakukan review kompetensi staf medis dan menyusun laporan okomenias kepada Komite Medik dalam rang} privilages Seseorang yang diberi tug Komite Medik dalam menjaga dan memiliki reputasi serta pemberian clinical membantu Ketua wutu profesi medis rsikap professional rilaku yang baik b. Dipilih atas usulan Ketua Komite Medik c. Berpengetahuan luas di meningkatkan pengetahuat pelayanan dan audit medik selalu bersedia di bidang mutu Bertanggungjawab kepada Ketlua Komite Medik gs » Melakukan evaluasi berkesinambungan ao Merencanakan —_pendidi berupa perencanaan_penti Menyelenggarakan auclt meds kinea _profesi Melakukan evaluasi kinerja profesi terfokus an berkelanjutan, idikan formal dan pendidikan kewenangan tanbahan » Menetapkan audit we rekomendasi tindak lanjut hi b. Menetapkan hasil evaluast dan memberikan sil audit medis kinerja staf medis dan memberi rekomendasi kinerja staf medis ¢. Mengusulkan pendidikan berkelanjutan ANGGOTA SUBKOMITE MUTU PROFESI 1 Nama Jabatan 2 Pengertian 3. Syarat jabatan 4 Tanggung Jawab 5. Uraian tugas 6 Kewenangan KETUA SUBKOMITE ETIKA DAN DISIPLIN PROFESI 1 Nama Jabatan 2 Pengertian 3 Syarat jabatan + Anggota, Subkomite Mutu Profe profesi medis : Bertanggungjawab kepada si Seseorang yang diberi tugds membantu Ketua Subkomite Mutu Profesi dalam menjaga_mutu Dokter/Dokter Gigi RS Umum Daerah Ciawi mempunyai kredibilitas yang tinggi dalam profesinya Kredensial Profesi : Ketua Subkomite : Bersama Ketua dan Sekretaris Subkomite Mutu a. Menyelenggarakan Audit medis b.Melakukan —_Evaluasi berkesinambungan kinerja__profesi ¢. Melakukan Evaluasi kinerja profesi terfokus d. Merencanakan pendidikan — berkelanjutan, berupa perencanaan p jidikan formal dan pendidikan kewenangan tambahan a. Menetapkan audit medi rekomendasi tindak lanjut hi b. Menetapkan hasil evaluasi dan _memberikan il audit medis kinerja staf medis dan memberi rekomendasi kinerja staf medis ¢. Mengusulkan pendidikan berkelanjutan Ketua Subkomite Etika dan disiplin profesi Seseorang yang diberi tanggung jawab dan wewenang dalam melakukan| menjaga etika dan perilaku disiplin profesi medis a. Seorang staf medis yang bersikap professional dan memiliki reputasi serta filaku yang baik b. Dipilih atas usulan Ketua Komite Medik ¢. Berpengetahuan luas on meningkatkan pengetahuer disiplin medis selalu bersedia di bidang etik dan 4 5 6 Tanggung Jawab Uraian tugas Kewenangan Melaksanakan program pembit kedokteran dan upaya_ per : Bertanggungjawab kepada Ketuia Komite Medik aan profesionalisme siplinan_berperitaku profesional staf medis di lingkungan rumah sakit a. Melaksanakan engamatan terhadap pelaksanaan/ pelanggaran etik profesi b. Menanggapi_ segala resin yang bernada pelanggaran etik atau Ipraktek adan atau malprosedur dalam pelaksanaan_pelayanan kesehatan c. Memberikan masukan yet melalui Ketua Komite Medi 9 kepada direktur ik mengenai aspek etik, malpraktek, malprosedur dan medikolegal. d. Mengajukan pendapat/ du kepada Ketua Komite Medik dan Direktur mengenai_hal-hal yang berhubungan dengan| kebijakan-kebijakan bagi sub Komite Etika dan ANGGOTA SUBKOMITE ETIKA DAN DISIPLIN PROFESI 4 2 Nama Jabatan Pengertian Syarat jabatan Tanggung Jawab Uraian tugas Kewenangan : Anggota Subkomite Etika dan isiplin Profesi Aisiplin profesi Seseorang yang diberi tugs membantu Ketua Subkomite Etika dan Disiplin Profesi dalam menjaga etika dan perilaku disiy : Dokter/Dokter Gigi RS Ur iplin profesi medis jum Daerah Ciawi mempunyai kredibilitas yang tinggi dalam profesinya Bertanggungjawab kepada Ketua Subkomite Etika dan disiplin profesi Bersama Ketua dan Sekretal Profesi ris Subkomite Mutu melaksanakan program pembinaan profesionalisme kedokter: dan upaya pendisiplinan berperilaku profesional staf medis di lingkungan rumah sakit Bersama Ketua Subkomite Et ‘a dan disiplin profesi a. Melaksanaken —pengamatan _terhadap pelaksanaan/ pelanggaran kode etik profesi KETUA SUBKOMITE KESEJAWATAN 1 Nama Jabatan 2. Uraian tugas KETUA SUBKOMITE KESEJAHTERAAN 1 Nama Jabatan 2 Uraian tugas b. Menanggapi segala_masu pelanggaran etik atau m: malprosedur dalam pela kesehatan c. Memberikan masukan yat melalui Ketua Komite Medi kan yang bemada praktek adan atau sanaan pelayanan ng kepada direktur Ik mengenai aspek etik, malpraktek, malprosedur dan medikolegal. d. Mengajukan pendapat/ Komite Medik ( dan Direkt halhal yang berhubungan| isul kepada Ketua ir Utama) mengenai dengan kebijakan- kebijakan bagi sub Komite Etika dan Disiplin Profesi Ketua Subkomite Kesejawatan ~ menjaga_hubungan alk antar_anggota Ketua Subkomite Kesejahteraan dengan mengedepankat dan kemitraan Meningkatkan ali komunikasi yang permasalahan anggota dengan etika dan disipi dengan pendekatan yar memperoleh hak-haknyé rasa persaudaraan silaturahmi dan baik, —_sehingga ferutama yang terkait dapat diselesaikan efektif. dari jasa pelayanan Mengupayakan or anggota dalam dan meneari peluang yang dapat meningk anggota. rupa kegitan tertentu atkan kesejahteraan BAB VII TATA HUBUNGAN KERJA Tambahannya: Komite Farmasi dan Terapi dan Penjelasan : Komite Medik bertanggungjawab kepada direktur untuk semua kegiatan yang dilakukan. Komite Medi melakukan kredensial staf medis atag permintaan direktur dan memberikan rekomendasi tentang staf medis kepada direktur. Kornite Medik berkoordinasi dengan Komite Etik Rumah Sakit dalam rangka memelihara etik dan disiplin dokter. Komite Medik bekerjasama dan berkoordinasi dengan Korie Pencegahan dan Pengendalian infeksi RS dalam rangka Surveilans infeksi nosgkomial, rasionalisasi penggunaan antibiotic dan pencegahan infeksi di RS. Komite Medik bekerjasama dengan Komite Mutu dan Keselamatan Pasien dalam menyelenggarakan sasaran keselamatan pasien yaitu tepat identifikasi pasien meliputi nama, alamat dan tanggal lahir, peningkatan komunikasi yang efektif, peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai, kepastian tepat lokasi, prosedur dan tepat pasien operasi, pengurangan resiko infeksi, pengutangan resiko pasien jatuh, Komite Medik berkoordinasi dengan Komite PKRS dalam rangka Pedoman Praktek Klinis dan Clinical Pathways. Komite Medik berkoordinasi dan bethubungan dengan kelompok staf medis fungsional dalam rangka kredensial/ rekredensial, peningkatan mutu profesi dan menjaga disiplin dan etik profesi BAB VIII POLA KETENAGAAN & KUALIFIKASI PERSONEL ~~ JUMLAH NAMA JABATAN PENDIDIKAN ‘SERTIFIKASI KEBUTUHAN. | Ketua Komite Medis ~~ | Dokter Spesialis - 1 ‘Wakil Ketua Komite Medis Dokter Umum - 1 Sekretaris Komite Medis Dokter Spesialis - 1 | ‘Bendahara Komite Medis. Dokter Spesialis, al 1 | Ketua Sub Komite Kredensial Dokter Spesialis, : 1 | | Ketua Sub Komite Mutu Profesi__| Dokter Spesialis : 7 epee pies ea Dokter Spesialis - 1 | Ketua Sub Komite Kesejawatan | Dokter Spesialis : 1 Ketua Sub Komite Kesejahteraan | Dokter Umum : 1 BAB IX KEGIATAN ORIENTASI/ORGANISASI . PENDAHULUAN Mengingat keberadaan staf .medis dalam rumah sakit sat kinerja para staf medis dirumah sakit orientasi ketenagaan medis yang akan ambil bagian dalam pelayanan pasien Ciawi }. TUJUAN Untuk mempersiapkan staf medis yang akan mengal pelayanan pasien di RS Umum Daerah Ciawi . MASA ORIENTASI t ditentukan oleh jutamakan bagi staf RS Umum Daerah mbil__bagian dalam Lamanya orientasi disesuaikan dengan program dari bagian kepegawaian dan Dikiat . MATER] DAN METODE ORIENTASI 1 ; Penanggung [Harike | Mater Waktu Metoda “awa | : ‘Subkomite 1 | tka den cen coment /Ceramen dan || ee den ya j disiplin profesi Ceramah dan | | Subkomite 2 | Kredensialing 60 ment Tanya awa |_| Ruta Protest 3 | Mutu Profesi 6omenit | Ceramah dan | | boratorium Tanya jawab Ceramah dan || Ketua 4 | Alur Pelayanan 60 menit | tanya jawab dan | Kelompok freee ___| praktek |_|SME BAB X PERTEMUAN/RAPAT PENDAHULUAN Komite medik melaksanakan fungsi kredensial, penjagaan mutu profesi dan disiplin profesi melalui tiga sub komite, yaitu sub komite sme sub komite peningkatan mutu profesi, dan sub komite etika dan disi baik secara berkala maupun secara insidentil melakukan }. TUJUAN a. Untuk melaksanakan fungsi perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan b. Membahas masalah masalah yang berkaitan tata governance) . PELAKSANAAN lin profesi, Untuk itu femuan/rapat monitoring, evaluasi elola Klinis (clinical Pertemuan dilaksanakan baik secara berkala maupun insidentil sesuai kebutuhan: |. TEMPAT PERTEMUAN Ruang Rapat Komite Medis PIMPINAN RAPAT Pertemuan/rapat dipimpin oleh Ketua Komite Medik atau Ketua Sub Komite SUSUNAN ACARA 1, Pembukean 2. Pembacaan notulen rapat sebelumnya 3. Laporan 4, Penutup . JADWAL RAPAT a, Rapat rutin dilakukan setiap 1 bulan pada hari Selasa mit \ggu kedua b, Rapat insidentil dilaksanakan sewaktu waktu sesuai kebutuhan ih | \ BAB XII PENUTUP | Pedoman organisasi Komite Medik RS Umum Daerah Ciawi disusun sebagai acuan pengorganisasian Komite Medik dalam menyelenggarakan pelayanan Komite Medik Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi. Selanjutnya setiap staf medik yang terlibat dalam Komite Medik harus mempelajari pedoman ini, Pedoman ini terbuka untuk diperbaiki sesuai de RS Umum Daerah Ciawi ngan perkembangan

You might also like