Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 143

Catatan da’i muda

i
Catatan da’i muda

DAFTAR ISI

Daftar isi........................................................................ i

Basa-basi penulis .......................................................... iii

1. Alam hidup manusia ................................................ 1


2. Berdo'alah,, insyaAllah dikabulkan ........................ 9
3. Mengantuk, musuh terbesar pemuda ................... 13
4. AADC ........................................................................ 19
5. Antara hijab fisik & hijab hati .................................. 21
6. Sharingan manusia biasa ........................................ 23
7. Berzikir dengan melihat alam ................................. 30
8. Istiqomah itu sulit akhi ............................................ 32
9. Efek Samping Kebiasaan Tawadhu' ....................... 38
10.Mensyukuri nikmat hujan ....................................... 42
11. Skala prioritas .......................................................... 48
12. Totalan ..................................................................... 50
13. Motivasi tukang sampah......................................... 56
14. Introspeksi perjuangan dakwah ............................. 58
15. Mimpi busuk ............................................................ 60
16.Bapak yang jujur ...................................................... 64

i
Catatan da’i muda

17. Fenomena laron ...................................................... 73


18.Dakwah, memberi manfaat kepada saudara ......... 79
19.Menghilangkan jenuh dikala menunggu................ 85
20.Militansi dakwah ..................................................... 88
21.Kesabaran membawa hikmah................................. 92
22.Apa sebab seseorang masuk ke dalam surga? ...... 96
23.Tidak ada sesuatu yang tidak teratur ..................... 100
24.Nikmat dibalik rasa sakit ......................................... 104
25.Tatkala bimbang, kembalilah ketujuan awalmu .... 109
26.Menjadi orang yang selalu bersyukur .................... 111
27.Futur ......................................................................... 115
28.Jangan jadi penebar penyakit ................................ 118
29.Menyikapi ujian Allah .............................................. 122
30.Jangan remehkan silaturrahim .............................. 127

ii
Catatan da’i muda

Basa-basi penulis
Bermula dari sebuah sms oleh seseorang yang
tidak penting untuk saya sebutkan, tapi isi smsnya itu
sangat penting untuk saya beri tempat di dalam catatan
buku ini, bunyi smsnya itu adalah :
"Janganlah kamu hiraukan segala sesuatu yang tidak
mampu kamu selesaikan, sebagai penggantinya
curahkanlah waktumu untuk berupaya memperbaiki
segala sesuatu yang mampu kamu perbaiki" ya kata-kata
itu sungguh bijak menurut saya, kenapa karena kalimat
itu mengisyaratkan bahwa manfaatkanlah waktu itu
untuk melakukan hal-hal yang sekiranya segera bisa kita
lakukan dalam hal yang baik, tidak meratapi kekurangan
atas potensi yang memang barangkali belum kita miliki di
bidang tersebut, namun malah memberi motivasi bahwa
kita masih memiliki hal lain yang bisa kita lakukan dan hal
itu sangatlah cocok dengan potensi yang kita miliki,
dengan kata lain bahwa kita tidaklah perlu memaksa diri
untuk menjadi ideal seperti orang lain,, jadilah ideal
sesuai dengan potensi yang ada pada dirimu saat ini.

iii
Catatan da’i muda

1# Alam Hidup Manusia

T
idak ada seorang pun yang bisa mengatakan
dirinya lebih baik daripada orang lain.. tak ada..
Allah lah penentu siapa yang lebih baik menurut
apa-apa yang ia kehendaki, subhanallah. Belum tentu
seorang yang disebut-sebut ustadz yang berceramah dan
sering memberikan nasihat-nasihat kebaikan di
kampungnya lebih baik daripada tukang pemungut
sampah yang tiap pagi pekerjaannya hanyalah
memunguti setiap sampah di rumah-rumah warga..
belum tentu seorang profesor yang memiliki begitu
banyak gelar, ilmu pengetahuan dan sering memberikan
manfaat ilmunya kepada orang banyak lebih baik
daripada pengrajin bata yang tiap hari kerjaannya
hanyalah mengambil tanah, mencetak lalu membakarnya
di sawah-sawah, semua itu tidak bisa dikatakan mutlak
lebih baik daripada yang lain, karena sesungguhnya dunia
itu fana dan hanya sebuah ujian bagi seorang hamba.
Jikalau setiap kelebihan yang dimiliki seseorang melebihi
kenikmatan orang yang lain, sungguh dunia ini akan
sangat berharga di sisi Allah,, tapi Allah yang maha tahu

1
Catatan da’i muda

tidak seperti itu, dunia ini rendah di sisi Allah, tidak


bernilai apapun kecuali yang memang ikhlas di niatkan
semata-mata karena Allah, banyak orang yang terjebak
akan ke fanaan dunia ini, mereka mencintai dunia
melebihi mencintai Allah, mereka bekerja keras, banting
tulang, susah payah untuk terus mengejar dunia, tapi
apa? Dunia terus berlari semakin menjauhinya, sementara
iapun tetap berlari mengejarnya tanpa memikirkan
sampai kapan ia harus mengejarnya dan untuk apa pada
akhirnya ia mengejarnya?.
Dunia ibarat sebatang pohon yang berada di suatu
padang pasir, dimana ada seorang musafir yang tengah
melakukan perjalanan lalu kemudian berteduh sebentar
untuk mempersiapkan bekalnya kemudian melanjutkan
perjalanan kembali dan meninggalkan tempat tersebut.
Apakah ia lantas membangun tempat tinggal di tempat
tersebut lalu membuatnya semegah yang ia inginkan?,
lantas bagaimana dengan perjalanannya?..
Kehidupan manusia tidak hanya di dunia, sebelum
di dunia manusia sudah pernah hidup di 2 alam sebelum
alam ke 3 yakni dunia.

2
Catatan da’i muda

Yang pertama yaitu dimana tempat para ruh di


kumpulkan, disanalah bermula tempat manusia, hidup
sebagai ruh tanpa adanya jasad sebagai bentuk fisiknya,
ruh hidup dalam keadaan tentram dan senang yang selalu
di jaga oleh para malaikat, dan selama kehidupan di alam
ruh ini manusia hanya merasakan kenikmatan-
kenikmatan yang tidak bisa di bayangkan dan lamanya
hidup di alam ini hampir tidak bisa dirasakan berapa
lamanya karena saat ruh manusia di pindahkan ke alam
kedua ingatannya dilupakan oleh Allah tentang
bagaimana pengalamannya hidup di alam yang pertama.
Lalu kemudian beralih ke alam ke 2 yakni berada di
rahim ibu, yang mana rentang waktu hidup kita di alam
ke 2 ini hanya berkisar 7-9 bulan, dan disinilah manusia
melakukan perjanjian dengan Allah bahwasanya ia
sanggup untuk menerima amanah atas dirinya dan
kehidupannya selama di dunia nanti, disertai jibril as
sebagai saksi atas diri manusia melakukan janji terhadap
Allah SWT dan sama sekali kita tidak bisa merasakan dan
mengingat apa-apa yang kita lakukan selama di rahim ibu
karena ketika akan dipindahkan ke alam yang ke 3 Allah

3
Catatan da’i muda

lagi-lagi menghilangkan ingatan kita tentang pengalaman


hidup di alam rahim ibu.
Lalu barulah kita lahir kemudian hidup di alam
yang ke 3 yakni dunia yang sekarang ini kita tempati dan
begitu banyak tipuan, godaan, dan ujian yang ada di
dunia ini, selain itu juga ditambah ada musuh yang akan
diterima manusia sebagai cobaan bagi dirinya di dunia ini
yakni Iblis, syetan dan para sekutunya untuk
menjerumuskan manusia agar ingkar atas janjinya atas
perjanjian yang dulu pernah di buat saat masih berada di
rahim ibu. dimana rata-rata rentang waktu kita hidup di
dunia adalah 50-70 tahun, apabila kurang atau lebih itu
adalah memang ketetapan Allah atas hambanya yang di
kehendaki.
Setelah itu kita akan mati dan beranjaklah ke alam
yang ke 4 yakni alam kubur, dimana itu merupakan alam
yang menjadi gambaran akan kehidupan kekal terakhir
kita nanti apakah bahagia ataukah sengsara untuk
selama-lamanya dan ini merupakan alam yang mana fase
berakhirnya adalah ketika kiamat tiba dan akan terasa
relatif lamanya tinggal di alam ini yakni tergantung dari
amalan selama hidup di dunia, apabila ia banyak beramal

4
Catatan da’i muda

disertai niat yang ikhlas, cara yang syar’i dan lain


sebagainya yang telah diberikan aturan hidupnya oleh
Allah, maka ia akan selamat dan akan merasakan
sebentar saja hidup di alam kubur, ibarat orang yang
tidur di malam hari dan bangun di pagi hari. akan tetapi
beda kasus dengan orang-orang yang durhaka kepada
Allah, lalai dalam melaksanakan perintah-perintah Allah,
sering melakukan dosa-dosa yang di murkai Allah, ia tidak
akan selamat dan akan mendapat siksa di alam kubur
kelak dan waktu yang ia rasakan selama tinggal di alam
ini adalah mungkin seperti sehari di dunia terasa setahun
di alam ini, dan sepanjang itu berlalu dengan siksaan-
siksaan yang perih dan sangat menyeramkan, siksaan
yang tidak bisa di bayangkan kepedihannya oleh otak
manusia,, na’udzubillah, wallahu’alam.
Lalu adapun kehidupan yang terakhir yakni alam
akhirat, yang merupakan alam abadi bagi manusia, tidak
ada alam lagi setelah alam ini, inilah puncak dari
perjalanan manusia semenjak diciptakan oleh Allah dan di
perjalankan dari alam yang pertama hingga alam yang
terakhir ini, inilah puncak dari segalanya, inilah akhir dari

5
Catatan da’i muda

kisah perjalanan manusia yang sesungguhnya, inilah


tujuan akhir manusia, alam yang kekal nan abadi.
Di alam terakhir ini ada 2 tempat, berbeda dengan
alam-alam sebelumnya, alam ruh hanya ada di tempat
penjagaan oleh para malaikat, alam rahim hanya ada di
rahim ibunya, alam dunia hanya ada di bumi, alam kubur
hanya ada di liang lahat kuburnya, lalu alam akhirat ada di
2 tempat yakni surga dan neraka, tidak ada tempat selain
itu dan masing-masing dari tempat ini merupakan pilihan
individu manusia itu sendiri. Surga baginya apabila di
kehendaki Allah atas amalan-amalan baik yang ia lakukan
di dunia dan Neraka baginya apabila di kehendaki Allah
atas amalan-amalan buruk yang ia lakukan selama di
dunia, tapi tidak gampang untuk masuk ke dalam surga,
karena dunia akan terus memberikan tipuannya untuk
melalaikan manusia agar cendrung jatuh ke lubang jurang
neraka, banyak tipuan-tipuan yang ada di dunia dan
sangat sulit untuk di hindari manusia kecuali oleh orang-
orang yang memang benar-benar yakin akan keberadaan
dan kekuasaan dan kebesaran Allah.
Tipuan-tipuan itu banyak sekali jenisnya apalagi di
zaman sekarang subhanallah tipuan itu hampir di tiap

6
Catatan da’i muda

pandangan dan gerak-gerik selalu ada, yang paling marak


dan sangat sering menjerumuskan manusia kepada
kehinaan yang sangat adalah wanita, sungguh wanita itu
adalah tipuan nyata bagi para lelaki yang tidak bisa
menjaga hasrat dan kemaluannya, ia senantiasa
melakukan zina secara terang-terangan di hadapan Allah,
padahal mereka tahu akan Allah yang maha melihat
segala sesuatu tapi mereka sama sekali tidak takut untuk
berbuat seperti itu, rasa takut mereka kepada Allah
terkalahkan oleh hasrat nafsu birahinya yang memuncak
dan kelak orang-orang seperti ini yang tidak bertaubat
dengan sebenar-benarnya taubat dan berhenti 100%
melakukan perbuatan syetan ini akan di azab dengan
azab yang sungguh pedih oleh Allah dan itu adalah
sesuatu yang pasti,,
Jangankan untuk berzina mendekati zina saja
sudah dilarang Allah di dalam al-Qur’an, tapi sungguh
manusia begitu durhaka, ia melanggar perintah menjauhi
zina itu dengan tetap melakukan hubungan dengan
wanita yang di istilahkan enggak gaul lu klo lu g pacaran,
cupu lu g pacaran, kolot lu g pacaran, bahkan yang lebih
ekstrim lagi sampai ada yang mengatakan banci setiap

7
Catatan da’i muda

cowok yang g pacaran, g jantan setiap cowok yang g


pacaran.. subhanallah, na’udzubillah min dzalik... mereka
merasa diri mereka lebih pintar ketimbang Allah yang
telah menciptakan mereka sendiri, atau barangkali
mereka menganggap Al-Qur’an yang diturunkan Allah
tidak sesuai dengan perkembangan zaman yang sudah
modern ini?, dimana Al-Qur’an harus mengikuti budaya
modern yang sudah terjerumus ini?,,
Sungguh tidak akan diam para pembela agama
Allah untuk membiarkan saudara-saudaranya sesat yang
berhasil di jerumuskan syetan terkutuk, ia senantiasa
akan terus menegakkan agama ini secara murni dan
bersih, sesuai dengan apa yang telah turun kepada
utusannya yakni Muhammad SAW.. Wallahu a’lam
bishowwab..

8
Catatan da’i muda

2# Berdo’alah.. InsyaAllah Dikabulkan

T
erkadang seseorang sering mengeluh dan
merasa bosan untuk berdo’a.. astaghfirullah.,
kenapa? Itu karena selama ini ia merasa do’a-do’a
yang ia mohon kepada Allah belum dikabulkannya
padahal Allah telah memberikan pernyataan tegas dalam
firmannya:
“Berdo’alah kepadaku niscaya aku kabulkan
permintaanmu”, apabila seorang muslim masih
meragukan firman tersebut maka hilanglah imannya
kepada Allah, itu disebabkan ada hal yang ia tidak yakin
dalam kitab Allah. Seorang mukmin tidak boleh beralasan
untuk mendustakan sebagian ayat dari firman Allah oleh
karenanya wajib mengimani seluruh teks yang ada di
dalam al-Qur’an, jadi dari firman tersebut haruslah kita
yakini tiap do’a yang kita panjatkan kepada Allah akan
dikabulkannya.
Tidak selamanya do’a atau harapan yang kita
mohon kepada Allah akan terkabul dalam bentuk yang
kita harapkan, terkadang Allah mengabulkan do’a
seseorang dengan memenuhi kebutuhannya di sisi yang

9
Catatan da’i muda

lain, misalnya saja ada orang yang berdo’a semoga diberi


rezeki harta, namun suatu ketika ia sakit parah yang
kesembuhannya sulit untuk diprediksi dan jika di bawa
kedokter akan menghabiskan banyak dana untuk
berobat. Namun dengan kebesaran Allah orang tersebut
sembuh tanpa harus pergi berobat dengan biaya mahal.
Nah hal seperti itu merupakan pengkabulan dari do’a
yang diharapkannya dulu, ia tidak di beri rezeki berupa
harta namun ia diberi rezeki berupa kesehatan. Jadi Allah
lebih tau mana hal yang paling penting buat seorang
hamba tadi, sehingga kadang seseorang tidak tau dan
tidak merasa bahwa do’anya telah dikabulkan Allah
dalam bentuk yang berbeda dan dalam wujud yang
sangat dibutuhkannya saat itu. Maha suci Allah dari
segala ketidaktahuan.
Senantiasa sekiranya seorang manusia untuk
tetap bersyukur dan berhusnudzon kepada Allah akan
tiap do’a yang ia panjatkan karena Allah itu maha
mendengar, dia tahu dan mendengar tiap patah kata
yang hambanya ucapkan, bahkan bisikan-bisikan halus
dalam hatipun ia tahu, hanya saja Allah juga ingin melihat

10
Catatan da’i muda

seberapa istiqamah hambanya tadi memohon harapan


dan do’a kepadanya.
Semakin sering ia mengulang-ulang do’a tersebut
semakin besar pula harapannya akan terkabul. Namun
selain berpikir bahwasanya setiap do’a akan terkabul dan
meyakini firman Allah tadi sebagai landasan untuk terus
berdo’a kepada Allah. Kita juga harus tau diri akan diri
kita sendiri, posisi penghambaan kita sudah sejauh mana,
amalan-amalan kita sudah sebanyak apa, perintah-
perintah Allah sudah sejauh mana kita mentaatinya, dan
larangan-larangan Allah sudah sejauh mana pula kita
meninggalkannya. Keikhlasan kita, sikap kita, etika dsb.
Itu semua adalah faktor juga akan di ijabahnya suatu
do’a.
Oleh karena itu terus perbaiki diri dalam segala
aspek karena hal itu berpengaruh terhadap cepat
tidaknya do’a terkabulkan.
Orang yang bersih hatinya, lurus niatnya, ikhlas
perbuatannya, benar tindakannya insyaAllah akan jauh
lebih cepat terkabul do’anya dibanding dengan orang
yang amalannya biasa-biasa saja, shalat jamaah seing
bolong, kalau dapat amanah kadang ikhlas kadang

11
Catatan da’i muda

enggak, dalam berniat sering tujuannya bukan kepada


Allah, amalan sunnah pun jarang dilakukan. Jadi faktor-
faktor terkabulnya do’a itu benar adanya dan hal itu
merupakan pembeda do’a mana yang lebih cepat
dikabulkan oleh Allah..
Semoga kita semua bisa terus memperbaiki diri
agar senantiasa doa-doa kita dikabulkan Allah amin..

12
Catatan da’i muda

3# Mengantuk, Musuh Terbesar


Pemuda

M
engantuk merupakan sifat normal pada
manusia, semua orang pasti pernah
mengalami rasa kantuk dimana ketika
seseorang tersebut mengalami rasa kantuk maka dirinya
seolah-olah tidak bisa mengontrol dirinya untuk tetep
terjaga dari keadaan sadarnya. Mengantuk memang
merupakan sifat alami manusia yang diberikan Allah SWT
sebagai fitrah manusia, karena ketika mengantuk
otomatis seseorang di paksa untuk tidur yang mana dari
tidurnya tersebut akan memberikan tenaga baru dengan
kesegaran yang maksimal, bisa juga di ibaratkan sebagai
charger manusia, ketika manusia telah terbangun dari
tidurnya maka dia akan terbangun dengan kesadaran
yang baik dan bisa lebih fokus dalam mengerjakan tugas
dan kegiatan kesehariannya.
Mengantuk merupakan suatu sifat yang baik
karena menjaga seseorang untuk tidak bekerja terus-
terusan sehingga memaksa tubuhnya berkerja hingga
melampaui batas, namun selain bersifat menjaga

13
Catatan da’i muda

mengantuk ternyata banyak mudhorat alias kerugiannya


juga. Bagi seorang pemuda, sifat mengantuk merupakan
musuh terbesarnya, mengapa bisa dikatakan sebagai
musuh padahal tadi dikatakan mengantuk bersifat
menjaga seseorang dari bekerja yang berlebihan.. nah
disini konteksnya berbeda, bagi saya mengantuk adalah
musuh paling besar yang benar-benar mengganggu
kehidupan saya, alasannya adalah karena mengantuk
sering sekali menunda suatu pekerjaan atau tugas yang
mana saat itu lagi genting, ketika kantuk datang maka
seolah-olah diri ini tidak bisa mengontrol lagi dan pada
akhirnya harus mau tidak mau merebahkan diri untuk
menyegarkannya lagi, selain itu banyak hal yang
seharusnya dikerjakan jadi terpaksa harus ditinggalkan
dikarenakan tidak bisa dilanjutkan lantaran mengantuk
tadi.. kalaupun mau diteruskan tidak akan ada gunanya
karena nantinya pekerjaannya itu akan sia-sia dan tidak
bagus hasilnya.
Mengapa sasaran yang tidak menguntungkan sifat
mengantuk ini adalah pemuda? Karena pemuda
merupakan manusia yang masih fit dan produktif dalam
melaksanakan tugas-tugas penting dalam kehidupannya..

14
Catatan da’i muda

sungguh sangat sia-sia waktu yang ditinggalkan oleh


pemuda, karena tidak dimanfaatkan untuk hal-hal yang
berguna dikarenakan kekuatan dan kemampuannya yang
bisa digunakan untuk banyak hal.. apalagi sifat
mengantuk ini menyerang pelajar, mahasiswa atau
orang-orang yang memiliki jam terbang kerja tinggi, pasti
hal ini akan sangat merugikannya karena waktunya harus
dipotong untuk menyegarkan dirinya lagi dari rasa kantuk
tersebut.
Sekarang ini banyak pemuda yang mencoba
mencari cara dan strategi untuk membuatnya tetap
dalam keadaan terjaga untuk dapat meningkatkan
kualitas produktifitas kegiatannya, dengan berbagai
metode mulai dari mencari makanan-makanan yang
mencegah rasa kantuk, minum kopi, tidur secukupnya
dan lain sebagainya karena memang setiap orang
memiliki problem solving berbeda-beda untuk urusan
mengantuk ini,, tapi tidak sedikit juga orang-orang yang
terus-terusan kalah dengan rasa kantuknya, meskipun
dengan berbagai cara dan metode untuk mencegah
datangnya rasa kantuk yang sudah menjadi bawaannya
namun tetap saja musuhnya tersebut berhasil

15
Catatan da’i muda

menumbangkannya bahkan disaat-saat pentingnya


semisal lagi kuliah atau bekerja, pasti orang tersebut akan
merasa sangat jengkel dengan kondisinya,, tapi mau
gimana lagi apabila kantuk itu sudah datang maka ia
hampir tidak bisa berbuat apa-apa lagi untuk
menanganinya.

Mengantuk itu bisa digolongkan menjadi 2 hal :


Yang pertama adalah penyakit dan yang kedua
adalah akibat rasa malas. Mengantuk yang disebabkan
karena penyakit adalah merupakan sebuah penyakit
turunan, yang mana penyakit tersebut merupakan
turunan dari orangtuanya, sedikit yang saya tahu istilah
kedokteran dari penyakit kantuk ini adalah
“kolapstoblastosis” yaitu penyakit yang sewaktu-waktu
menyebabkan seseorang kolaps alias terserang rasa
kantuk yang sangat sehingga ia tidak bisa menahannya
kecuali harus tertidur, dan datangnya rasa kantuk ini
tidak pandang waktu, sewaktu-waktu bisa datang dan
seketika itu juga langsung akan menumbangkan si
penderita penyakit ini dimanapun dan kapanpun ia
berada.. datangnya rasa kantuk dari ‘kolapstoblastosis’

16
Catatan da’i muda

ini sangat rentang dengan kegiatan yang monoton alias


tidak banyak bergerak, semisal mendengarkan ceramah
dosen di kelas, berkendaraan jauh di lintasan yang sepi,
duduk diam tidak ada kerjaan… dll yang bersifat tidak
banyak bergerak, dan kantuk ini meskipun sudah
disadarkan dengan barangkali cuci muka atau senam
rehat, dalam waktu singkat akan menyerang si penderita
lagi apabila masih dalam kegiatan monotonnya tersebut.
Kemudian yang kedua adalah kantuk disebabkan
oleh rasa malas, jika hal ini saya rasa sudah jelas apabila
mengantuk lantaran malas, karena sifat buruk yang
dimilikinya sehingga ia tidak mau beraktifitas banyak dan
tidak mau melakukan hal-hal yang membuatnya
bergerak, oleh karena itu kantuk akan sangat mudah
menyerang tipe orang seperti ini, dan lihat saja tipe orang
seperti ini adalah bencana masyarakat yang benar-benar
akan menjadi sampah masyarakat, karena bukan hanya
merugikan dirinya sendiri akan tetapi akan merugikan
orang lain bahkan masyarakat luas.. so kalo tipe yang
kedua ini sih ‘no reason’ untuk di tolerir..
Nah itulah sedikit penjelasan dari 2 hal penyebab
kantuk seseorang, dan kita bisa lihat di tipe golongan

17
Catatan da’i muda

manakah kita.. karena kebanyakan orang selalu


menganggap sifat mengantuk itu adalah sifat pemalas
padahal kenyataannya ada orang yang memang bukan
pemalas namun sering ngantukkan dikarenakan penyakit
yang dideritanya dan sulit untuk dihindari.

18
Catatan da’i muda

4# Ada Apa Dengan [cinta] Cemua ini??

M
engapa sebenarnya dakwah sekarang
terlihat dan terasa lebih lembek dengan
dakwah-dakwah di masa silam, ingatkah
ketika di awal-awal perjuangan dakwah dulu semangat
para penyeru dakwah begitu berapi-api dalam
menyampaikan nasihat dakwah kepada orang-orang
disekitarnya?, namun coba lihat sekarang, perjalanan
dakwah saat ini terasa begitu lambat, semangat yang
kurang dan ruhiyah yang tidak sempurna. Apa kira-kira
penyebab ini semua, pasti ada sebab dari semua ini.. tapi
apa?

Jangan sampai roda perjalanan dakwah yang


sudah jauh-jauh mencapai tempat prestasi dan
perjuangan yang tinggi ini tiba-tiba tumbang
meninggalkan kebobrokan moralitas bangsa yang belum
terselamatkan

Wahai ikhwahfillah, mari kita sama-sama berpikir


dan merenungi dari diri kita sendiri, ini semua disebabkan
banyaknya para kader yang niat dan keikhlasannya masih
jauh dari Allah, selain itu coba kita lihat sewaktu syuro’,
19
Catatan da’i muda

kegiatan yang melibatkan kepanitiaan dan sebagainya..


kesemuanya itu ada ikhtilat antara ikhwan dan akhwat,
ada khalwat diantara mereka, sebenarnya itu adalah hal
yang simpel dan tidak perlu dibesar-besarkan, tapi
ikhwahfillah barangkali antum tidak dapat merasakan
dan melihat kondisi yang salah itu karena mata hati
antum belum dapat melihatnya dengan sempurna, tapi
jikalau saja antum tau itulah penyebab kenapa roda
dakwah sekarang berputar melambat, hati itu sulit untuk
dihijab, beda dengan fisik, sifat keduanya berbeda.. oleh
karena itu marilah ikhwahfillah belajarlah untuk
menghijab hati-hati ini dari perasaan yang tidak baik saat
berkordinasi antar lawan jenis, meskipun banyak yang
mengatakan itu semua untuk kepentingan dakwah tapi
pada kenyataannya hati ini bakalan terkontaminasi oleh
hal-hal yang mana memang fitrah manusia untuk mau
mendapat perhatian dari lawan jenis.

20
Catatan da’i muda

5# Antara Hijab Fisik & Hijab Hati

A
da kalanya hijab fisik lebih utama dari pada
hijab hati, dan ada kalanya hijab hati lebih
utama daripada hijab fisik. Namun dalam
kondisi sekarang hijab hati adalah hal yang paling utama
bagi para aktivis dakwah.
Biarlah banyak urusan pribadiku yang terbengkalai
karena kukorbankan... jika semua ini bisa mendatangkan
ridhoMu ya Allah,, aku rela
Meskipun tak seorang pun yang mendukung dan
mau membantu niat tulusku ini, maka aku sendiri yang
akan melakukan semuanya. Tidak peduli seperti apa
beratnya tugas ini, ya Allah engkau maha melihat maka
saksikanlah..
Aku tidak akan takut dan ciut atas kebencian yang
kalian tampakkan padaku, selama yang kulakukan ini
adalah hal yang benar... kuyakin Allah bersamaku dan Dia
mendukung apa yang kulakukan, insyaAllah
Jikalau engkau ingin mengatakan suatu hal
kebaikan dan niatan dalam hatimu sejalan dengan itu
maka sampaikanlah.. namun jika niat dalam hatimu tidak

21
Catatan da’i muda

sejalan dengan apa yang ingin kau katakan, maka


tahanlah dulu dan berpikirlah ulang untuk
mengatakannya.

22
Catatan da’i muda

6# Sharingannya Manusia Biasa

K
alian taukan apa itu sharingan?? Ya jelas taulah,,
itukan mata spesial yang di miliki satu-satunya
oleh clan uciha di konoha.. hehe kok jadi
ngomongin Naruto nih weleh..weleh padahal
pembahasan kita seharusnya seputar hal-hal yang
religius..
Sebetulnya ini hanyalah iseng-iseng aja kumenulis
tulisan g jelas ini, terinspirasi dari film kartun Naruto. Saya
rasa sudah banyak yang tau sharingan milik sasuke dan
itachi itu sungguh luar biasa, mata sharingan itu bisa
melakukan banyak hal yang mana memberikan efek ilusi
kepada targetnya kemudian membuat targetnya
tersebut merasakan penderitaan sakit atas ilusi dari
sharingan tersebut, pada intinya sharingan bisa melukai
seseorang hanya dengan menatapnya, apalagi jika yang
bertatapan mata dengan mata maka kekuatan dari
sharingan itu benar-benar akan dapat berefek maksimal
dalam menghancurkan musuh atau lawan yang
dihadapinya.

23
Catatan da’i muda

Nah sebetulnya kalian tau tidak kalau manusia


biasa juga ada yang memiliki kemampuan sharingan ini?
Ya meskipun warna dan bentuknya tidak merah dan
rumit di bagian matanya seperti clan uciha namun
efeknya setidaknya adalah.. hehe penasaran?? Ya ini
sebetulnya hanya guyonanku saja namun ada benarnya
juga, apa itu? hmm kalian pernah mendengar istilah
penyakit ‘ain?? Kalau tidak tau apa itu penyakit ‘ain Tanya
mbah google dulu dah biar saya disini tidak perlu
menjelaskan panjang lebar, atau Tanya deh ustad-ustad
yang kamu kenal.. pendeknya penyakit ‘ain itu adalah
penyakit yang disebabkan oleh suatu tatapan/pandangan
seorang terhadap seseorang, yang mana orang yang
memiliki penyakit ‘ain itu apabila melihat orang lain
dikarenakan takjub atas orang yang dilihatnya itu bisa-
bisa menyebabkan orang yang dilihatnya itu jatuh
tersungkur atau terserang penyakit demam/ panas. Nah
sedikit dari penjelasan di atas kira-kira menurutmu seram
atau keren? Ya barangkali ada yang beranggapan seram
dan ada juga yang beranggapan keren, mungkin
dipikirnya dengan hanya menatap orang lain bisa
membuatnya jatuh tersungkur, jadi kalau mau menghajar

24
Catatan da’i muda

lawannya tinggal melihatnya saja tanpa harus


menghadapinya secara langsung,, barangkali begitu
pikirnya.. hehe.. tapi perlu diketahui juga bahwa mata
sharingan alias ‘ain ini tidak dimiliki oleh semua orang,
hanya beberapa orang saja yang memiliki penyakit ‘ain ini
di dunia.. eits di ingat y, ini adalah penyakit bukan
merupakan sebuah kelebihan yang dimiliki karena
sifatnya yang merusak dan merugikan orang lain.. kalau
saya tidak salah ingat, penyakit ‘ain ini merupakan evolusi
tingkat tinggi dari sifat dengki seseorang, mungkin ya
karena saking dengkinya terhadap seseorang sehingga
ketika melihat suatu kelebihan yang dimiliki oleh orang
lain timbul perasaan dengki sehingga ketika menatap
orang tersebut dengan tidak sadar ia sudah menatapnya
dengan tatapan kedengkian sehingga efek dengki itu
saking besarnya mampu menembus ruang dan waktu
dan langsung mengarah kepada orang yang didengkinya
tersebut dan menyebabkan orang tersebut jatuh
tersungkur,, hehe sangar bener tuh.. meskipun dalam
memandang orang yang didengkinya tersebut dengan
senyuman dan perasaan takjub akan kelebihan yang
dimilikinya dan meskipun tidak ada niatan untuk

25
Catatan da’i muda

membuatnya sakit namun karena kedengkian yang tak


disadari mampu melebihi hal-hal yang ditutupinya di
dalam hati dan menembus langsung kepada orang yang
didengkinya tersebut.
Untuk penjelasan lengkap beserta hadits-
haditsnya saya kurang tau, tapi apabila kamu mencari
artikel-artikel lain tentang penyakit ini insyaAllah ada
banyak, nah disini saya hanya mau fokus pada penjelasan
tentang kemampuan sharingan seseorang yang mana
adalah penyakit ‘ain.. ada lagi hal lain selain penyakit ‘ain
ini yang dimiliki oleh seseorang yang fungsi dan
kemampuannya mirip sharingan pada clan uciha,.. apa
lagi itu? adalah mata intimidasi, pernah dengar?? Saya
rasa ini jarang di beritakan dan dikaji tentang hal ini.. apa
itu mata intimidasi?, kalau kita kembali ke mata
sharingan, sharingan itu memiliki kemampuan genjutsu
yang sempurna, yaitu bisa memberikan efek ilusi kepada
musuhnya hanya dengan menatapnya saja, kemudian
membuat musuhnya tersebut depresi dan merasa sangat
ketakutan kepada penggunan genjutsu sharingan tadi..
nah kira-kira seperti itulah mata intimidasi itu bekerja,
hanya dengan melihat orang lain dengan suatu tatapan

26
Catatan da’i muda

khusus tertentu maka orang tersebut akan merasa takut


dan terintimidasi.. saya rasa banyak orang yang pernah
merasakan mata intimidasi dari seseorang namun tidak
sadar saja barangkali.
Mata intimidasi tidak dimiliki oleh banyak orang,
mata intimidasi juga tidak bisa di pelajari atau di usahakan
terdapat pada diri kita, ia juga tidak bisa dihilangkan dari
seseorang yang memang memiliki mata intimidasi ini,
faktor lahirnya mata intimidasi ini saya belum tahu proses
kemunculannya, apakah ini keturunan, penyebab
tertentu atau bawaan itu saya belum tahu. Yang jelas
mata ini adalah buruk adanya dan merugikan pemilik
mata ini, meskipun kelihatannya agak keren karena bisa
membuat orang lain tertekan hanya dengan tatapan kita.
Orang-orang yang memiliki mata intimidasi sulit
untuk bisa dekat dengan orang lain, karena meskipun
dirinya mencoba senyum ataupun melakukan hal apa saja
yang diharapkan membuat temannya senang, namun
ketika memberikan tatapan mata kepada temannya
tersebut secara sadar atau tidak sadar temannya
tersebut akan merasakan tekanan yang barangkali dia
sendiri juga bingung perasaan apakah itu.. meskipun

27
Catatan da’i muda

berusaha menjaga dirinya untuk tidak menatap orang lain


dengan mata intimidasi tadi tapi jarang dirinya bisa
menahan untuk tidak menatap orang lain sehingga
membuat orang lain itu akan seoalah-olah terintimidasi,
entah itu level intimidasi yang biasa atau tinggi.
Orang-orang yang memiliki mata intimidasi ini juga
kadang tak jarang mereka tidak sadar kalau mereka
ternyata telah membuat orang yang ditatapnya tersebut
merasa terintimidasi olehnya sehingga kita yang menjadi
korban tatapanya tersebut juga tak jarang akan
berpikiran hal-hal buruk kepadanya sehingga menjadi
su’udzon di antara mereka,, namun ada juga orang yang
sudah menyadari matanya yang memiliki kemampuan
intimidasi itu berusaha akan menjaga tatapannya kepada
orang lain tanpa harus melihat matanya saat
berkomunikasi atau berhubungan, menatap barangkali
namun hanya sesekali waktu setelah itu melempar
tatapannya entah keatas, kanan, kiri dan lain-lain arah.
Itulah upayanya untuk menjaga hubungan baiknya
dengan teman atau orang lain… Wallahu’alam ini saya
tidak tau kebenaran pastinya dari mata ini karena sumber
tulisan ini murni dari opini saya sendiri.. semoga bukan

28
Catatan da’i muda

merupakan dusta dan hal-hal yang akan menyebabkan


kemurkaan Allah SWT amin.

29
Catatan da’i muda

7# Berzikir Dengan Melihat Alam

S
eandainya manusia lebih berpikir luas akan alam
maka ia akan tahu betapa luar biasanya ciptaan
Allah yang maha rapi dan teratur ini. Sungguh
meskipun manusia mencoba meniru ciptaan Allah sehelai
kulit ari saja maka tidak akan mampu diciptakannya.
Jikalau manusia mau memperhatikan dan
merenungi ayat-ayat Allah di alam (ayat kauniyah) maka
ia akan tahu dan mengakui bahwa semua itu terdapat
penciptanya, akan selarasnya keadaan alam ini sudah
sepatutnya semua manusia mengakui keberadaan tuhan
yang maha esa, yang maha tunggal namun kebanyakan
dari manusia mendustakan ciptaan Allah ini dengan
beragam argumen yang tidak masuk akal dan tidak
mampu di logikakan.
Cobalah wahai engkau, sekali-kali kau pergi ke
suatu tempat dimana tempat tersebut sangat
mengagumkan bagimu baik itu karena keindahan
alamnya atau karena baik suasananya, silahkan setelah
itu kau buka pikiranmu dan renungilah semua hal yang
tampak di sekelilingmu saat itu. Sambil kau nikmati

30
Catatan da’i muda

keadaan itu kau hayati dan pikirkan dalam-dalam akan


penetapan semua itu, insyaAllah dengan begitu dapat
meningkatkan iman dan keyakinanmu kepada Allah
karena apa yang kau lakukan tersebut merupakan dzikir
yang sangat utama di mata Allah karena engkau
merasakan sendiri akan ke maha besarannya dalam
segala ciptaannya.. wallahu’alam.

31
Catatan da’i muda

8# Istiqomah itu sulit akhi…

A
lhamdulillah Ramadhan kali ini aku masih
diberikan umur oleh Allah swt, dan aku masih
diberikan kesempatan untuk birrul walidayn,
bertemu dan bersua dengan kedua orang tuaku yang
begitu luar biasa. Allah juga masih memberikan nikmat-
nikmatnya kepadaku hingga detik saatku mengetik
semua ini dan nikmat yang selalu di ulang-ulang dan tak
pernah berubah kata-katanya adalah nikmat iman, nikmat
keyakinan bahwa Allah adalah tuhanku, Muhammad
utusanNya dan segala ketetapan yang telah dibuatNya.
Alhamdulillah akupun bersyukur masih bisa bersyukur
kepada Allah, yang mana itu artinya adalah bahwasanya
Allah masih memberikan kebaikan kepadaku atas
syukurku ini. Tidak semua orang bisa bersyukur, percaya
atau tidak?, kamu harus percaya... apa alasannya?, karena
orang yang bersyukur senantiasa tenang, damai dan tidak
pernah mengeluh atas kekurangan-kekurangan yang tiap
harinya didapat, dan senantiasa memperbaiki diri atas
segala kesalahan-kesalahannya kepada Allah.

32
Catatan da’i muda

Baiklah kali ini aku ingin bercerita atas


pengalaman yang kudapat selama di rumahku. Memang
sangat berbeda suasana yang kurasakan antara di rumah
dan di malang, di malang aku biasanya disibukkan dengan
berbagai macam hal baik itu urusan pribadi maupun
urusan umat, baik itu yang keuntungannya hanya
untukku dan juga untuk orang lain dan sebagainya. Tapi
cerita-cerita itu akan ku kotak-kotakkan dalam cerita-
cerita yang berbeda biar lebih asyik. Oke silahkan
menyimak.

Ada sebuah masjid di desaku, namanya masjid


Darussalam kopang seperti biasa saat di bulan Ramadhan
setelah selesai sahur aku berangkat ke masjid tersebut
untuk melaksanakan shalat subuh, jarak antara rumahku
dan masjid tersebut cukup jauh kira-kira 1 Km sehingga
untuk menuju ke masjid tersebut aku biasanya
mengendarai sepeda motor, jika berjalan kaki bisa
membutuhkan waktu kurang lebih 15 menit sehingga
kemungkinan terlambat jadi sangat mungkin.
Kopang, nama desaku, sebuah desa yang sangat
jauh dari keramaian dan jauh dari kota hanya persawahan

33
Catatan da’i muda

saja yang banyak terbentang di desaku tersebut,


udaranya pun begitu dingin, yah barangkali sama seperti
di malang atau bahkan barangkali lebih dingin lagi. Tiap
pagi aku berangkat ke masjid Darussalam menggunakan
sepeda motor sehingga akan sangat terasa sekali dingin
yang menusuk tulang di sepanjang perjalanan meskipun
aku menggunakan jaket sekalipun.
Suatu ketika ada seorang tua yang membuatku
begitu takjub olehnya, ia sudah sangat sepuh, namun ia
selalu hadir melaksanakan shalat subuh berjamaah
dengan dibantu menggunakan kursi, jadi ketika shalat
dan kultum beliau sendiri terlihat paling tinggi dan gagah
karena duduk di atas kursi, sementara jamaah yang lain
duduk di lantai, namun ketika berdiri beliau sendiri
terlihat paling kecil dan kerdil karena ia shalat dengan
duduk di atas kursi sementara jamaah yang lain berdiri,
tapi subhanallah.. aku takjub melihat orang yang seperti
itu meskipun dalam uzurnya namun ia tetap mendirikan
shalat berjamaah. Kalau dilihat dari fisiknya menurutku
umur kakek itu sekitar 80 tahunan, kupikir ia akan ada
hanya pada shalat subuh saja namun ternyata aku salah,
saat shalat isya, terawih, dzuhur, ashar dan magrib pun

34
Catatan da’i muda

ternyata beliau hadir. Akupun sangat malu olehnya


karena tak pernah sekalipun dalam shalatku bersama
beliau aku yang hadir lebih dahulu ketimbang beliau,
selalu saja ketika aku datang beliau sudah siap sedia
duduk di shaf terdepan dengan kursi merahnya sambil
berdzikir kepada Allah.. subhanallah.. sungguh bila
dibandingkan beliau aku sungguh sangat hina.
Bayangkan beliau adalah orang yang sudah sepuh
berdiripun harus di bopong oleh orang lain, dan pernah
suatu ketika saat usai shalat dan kultum seperti biasa di
masjid tersebut para jamaah bersalaman beriringan dan
akupun ikut salam-salaman beriringan di belakang jamaah
lain, lalu di tengah jamaah aku bertemu dengan kakek tua
sepuh dan uzur tadi, kulihat ia di bopong oleh seorang
dan ketika ku akan menyalaminya ia hanya menyodorkan
tangan kirinya. Usai shalat dan pulang kerumah aku
bertanya kepada ibu siapa kakek tua sepuh itu, karena
memang ibuku mengenal kakek itu lantas ia
memberitahukannya padaku bahwa nama beliau adalah
pak Mardi dulu beliau satu leting dengan kakekku yang
telah lama meninggal, beliau sudah separuh lumpuh,
tangan kanannya sudah tidak bisa digunakan dan jika

35
Catatan da’i muda

berdiripun harus di bopong orang, mendengar cerita


ibuku aku lantas terdiam dan merenung..
Subhanallah, maha suci Allah, begitu luar biasa
sekali pak Mardi tersebut. Sudah sepantasnya aku yang
masih muda seperti ini, masih bisa berjalan, berlari
bahkan kemana-manapun untuk merasa malu akan
keistiqamahan beliau, begitu pula dengan orang-orang
lain di sekitarnya sewajarnya juga harus merasa malu
dengan beliau, beliau itulah contoh nyata yang harus jadi
teladan bagi orang-orang yang ada di desaku khususnya
dan orang-orang yang mendapatkan cerita ini umumnya,
bahwa ada orang yang sudah sangat terbatas
menggunakan fasilitas yang Allah berikan kepadanya
namun tetap istiqamah untuk melaksanakan perintah
yang Allah anjurkan kepada hambanya dengan
semaksimal yang ia bisa.
Ini adalah pelajaran bagi orang-orang yang
mengetahui keistiqamahan dari pak Mardi bahwa ketika
kita malas untuk mengerjakan shalat subuh berjamaah di
masjid karena dingin yang menusuk maka ingatlah pak
Mardi ia juga pasti merasa dingin, bahkan dalam uzur
seperti itu ia masih bisa datang lebih awal ketimbang

36
Catatan da’i muda

jamaah lain, ketika kita malas dan ngantuk untuk


melaksanakan shalat dzuhur dan ashar di masjid ingatlah
pak Mardi, ia juga pasti ngantuk di saat siang dan berat
untuk berangkat namun ia bisa datang lebih awal
ketimbang jamaah lain begitu seterusnya, bahwasanya
ada orang yang jauh lebih sulit di bawah kita namun ia
masih bisa untuk melaksanakan ibadah yang agung ini
yakni shalat berjamaah 5 waktu di masjid.. mudah-
mudahan ini tidak hanya sekedar bacaan yang hanya
membuat kita merasa kalah dan malu saja, namun bisa
memberikan kesadaran kepada saya sendiri khususnya
dan para pembaca sekalian untuk bisa memulai istiqamah
menjalankan shalat berjamaah 5 waktu di masjid apapun
alasan dan kendala-kendalanya amin..

37
Catatan da’i muda

9# Efek Samping dari Kebiasaan Tawadhu’

E
fek perilaku keseharian kita sangat berpengaruh
dari amalan yaumi yang kita lakukan sehari-hari.
hal itu bukanlah hal yang janggal. Bisa kita
buktikan dan raskan sendiri, amalan yauni yang kita
perbuat akan menimbulkan suatu power positif yang
senantiasa akan menjadi tameng dalam kehidupan
berperilaku kita sehari-hari.
sadar tidak sadar orang yang memulai dirinya
dengan menyibukkan tindakannya dalam amalan
keseharian akan berubah zahir maupun batin, mau tidak
mau sikap secara otomatis akan terbawa. Sikap dan
kebiasaan kita yang sebelumnya masih jauh dari hal-hal
syar’i lama-kelamaan akan biasa untuk dikerjakan. Apalagi
jikalau suatu amalan yaumi itu dilakukan secara istiqomah
lihat saja dan rasakan sendiri bahwasanya perbuatan
dosa akan sangat sulit untuk dilakukan dan akan ada
penolakan yang kuat dari hati maupun jasad seolah-olah
ada hijab yang menghalanginya dengan begitu kuat,,
itulah hijab Allah swt untuk hambanya yang istiqomah.

38
Catatan da’i muda

Orang yang sudah terbiasa melakukan amalan-


amalan rutin akan merasa risih bila meninggalkan satu
saja amalan kebiasaannya, apalagi berbuat dosa sungguh
tidak akan tenang jiwanya dalam kurun waktu lama,
sebaliknya orang-orang yang terbiasa melakukan maksiat
akan sangat sulit untuk mencoba melakukan hal-hal yang
sunnah, karena orang yang terbiasa melakukan maksiat
memiliki hati yang kotor, berkarat dan ternodai,
ibaratnya rantai besi yang di letakkan di luar rumah
selama bertahun-tahun dan terus terkena guyuran hujan
dan teriknya panas matahari tanpa memindahkannya
ketempat yang teduh dan bersih.. namun bukan berarti
tidak ada kemungkinan bagi orang yang ingin berubah,
bila sebelumnya memang tidak pernah terbiasa
melakukan hal-hal sunnah namun masih ada
kemungkinan untuk bisa berubah, dan di antara
perubahan dari sikap maksiat menuju sunnah itu, atau
istilahnya akselerasi perbaikan dibutuhkan hidayah Allah.
Jika seandainya nilai dunia ini berharga bagi Allah
maka tidak akan kau jumpai umat muslim yang akan
dirugikan seteguk air pun oleh Allah. Namun karena nilai
dunia ini begitu rendah banyak para hamba Allah yang

39
Catatan da’i muda

senantiasa memujiNya diberikan kehilangan akan dunia


ini. Itulah sebabnya banyak umat non muslim di dunia
lebih dominan dalam hal kekayaan dibanding dengan
umat muslim itu sendiri. Tapi bukan berarti itu alasan
mengapa umat muslim di dunia lebih banyak yang
melarat ketimbang orang-orang non muslim.
Ingat seperti apa zuhudnya Rasulullah saw?, luar
biasa beliau yang merupakan manusia terbaik di dunia,
kekasih Allah.. kau tahu bagaimana keadaan kehidupan
(kekayaan dunia) yang beliau miliki? Bahkan untuk makan
1 hari saja Rasulullah belum bisa memastikannya.
Aisyah pernah menyampaikan bahwasanya dalam
sehari mereka tidak pernah makan sampai 2 kali. Dan
dalam sehari biasanya hanya ada sepotong kecil roti yang
kualitasnya sangat jauh dengan roti-roti pada umumnya
dan roti-roti sekarang, dan itulah simpanan di lemari
mereka yang mereka makan. Selain itu juga sempat
seorang sahabat berkunjung ke rumah Rasulullah saw
dan kebetulan mendapati beliau yang saat itu sedang
berbaring di sebuah alas yang terbuat dari pelepah
kurma, sehingga membuat bekas bergaris-garis di
punggung Rasulullah akibat bagian-bagian tonjolan dari

40
Catatan da’i muda

pelepah kurma tersebut. Sehingga sahabat tadipun


meneteskan air mata sambil merenungkan bahwa
Rasulullah saw yang merupakan manusia paling mulia
saja seperti itu, sementara banyak raja-raja kafir duduk di
atas singgasana-singgasana yang megah nan mewah.
Kemudian teguran Rasulullah untuk sahabatnya tadi,
tidaklah dunia hanyalah persinggahan sementara seorang
manusia ibarat seorang musafir yang pergi ke suatu
tujuan lalu singgah sebentar berteduh di bawah naungan
pohon, kemudian pergi lagi melanjutkan perjalanannya,
dan seperti itulah juga dunia yang merupakan tempat
persinggahan sementara, yang mana tujuannya adalah
akhirat yang kekal.

41
Catatan da’i muda

10# Mensyukuri Nikmat Turunnya Hujan

K
atakanlah (Muhammad) “aku tidak meminta
imbalan sedikitpun kepadamu atas dakwahku,
dan aku bukanlah termasuk orang yang
mengada-ada” QS Sad: 86

Orang jarang mensyukuri hujan, padahal hujan itu


sangatlah mahal sekali harganya. Kemarin saja di sulawesi
kalau tidak salah, pemerintah setempat disana membuat
proses hujan buatan yang seharinya menghabiskan dana
150 juta, dan itupun hanya hujan gerimis sedikit saja dan
dalam waktu singkat,, satu hari saja sudah 150 juta
bagaimana jika satu bulan?, satu tahun?

Coba di bayangkan gajimu seumur hidup dengan


hujan yang hanya 1 tahun, anggaplah gajimu setara gaji
dosen, besaran mana?.. indonesia lagi krisis air
disebabkan banyak kezholiman-kezholiman dan
kemaksiatan-kemaksiatan yang terjadi dimana-mana. Dan
baru di boikot dengan air saja, tidak di datangkan hujan
saja oleh Allah manusia sudah tersiksanya minta ampun..
bagaimana kalau di boikot dengan yang lain?, smisal

42
Catatan da’i muda

makanan, sinar matahari? Atau udara untuk bernafas?


Pasti mati semua itu manusia.

Ada wanita bercadar bernama yulianis, kalau di


lihat sekilas dia itu seperti wanita yang menjaga diri, tapi
apa? Dia adalah orang yang ikut berperan membawa
uang bersama nazaruddin saat pendanaan wisma atlet
sea games. Sekarang wanita itu lagi di cari pemerintah
untuk dimintai keterangan lebih lanjut tentang dugaan
korupsi nazaruddin, tapi setelah kasus nazarudin ini
mencuat wanita itu hilang entah kemana, ada yang bilang
dia berpindah dari satu apartemen ke apartemen yang
lain, terkadang ngontrak rumah bahkan nyewa di kos-
kosan yang pasti tingkah wanita tersebut sungguh aneh,
adapun pernah bertemu keluarganya saat hari raya
kemarin dan itu Cuma sebentar. Dari kalangan keluarga
menerangkan bahwa dia pernah berhubungan dengan
keluarganya tapi hanya sebentar melalui ponsel, tapi
keluarganya tidak bisa menghubungi dia, itu juga letak
keanehannya.

Coba lihat di jepang, ada perdana menterinya


yang langsung mundur karena gagal memperhatikan

43
Catatan da’i muda

kondisi negaranya, yaitu saat terjadi ledakan nuklir saat


gempa di jepang beberapa bulan silam, itulah bukti
jepang punya integritas kejujuran dan kemurnian dalam
mengemban amanah pemerintah, tidak seperti indonesia
yang katanya mayoritas muslim tapi kelakuan
pemimpinnya banyak yang menyimpang, gimana dengan
jepang disana muslim tidak banyak tapi mereka punya
nilai-nilai luhur dan moral yang baik.

Adapun di cina yang menggunakan hukuman mati


tanpa di bawa ke pengadilan apabila ada pemimpinnya
yang koruptor, jadi langsung di libas saja tanpa banyak
kata, sehingga tidak satupun akan di jumpai koruptor di
cina sana karena sistem yang membuat takut para
pemimpin disana untuk korupsi,, padahal indonesia
sudah tau juga sistem di cina yang sangat bagus seperti
itu tapi masih saja dia berdalih lain untuk tidak mencoba
sistem yang seperti itu, padahal efeknya sudah tidak
diragukan lagi,, apa-apaan muslim indonesia ini,
pemimpinnya sangat sulit menerima nasihat. Padahal
Allah telah menyampaikan di dalam firmannya
bahwasanya hukum yang tidak ditegakkan sesuai hukum
Allah maka akan kacaulah hukum tersebut. Itu sudah jelas
44
Catatan da’i muda

Al-Qur’an yang berkata tapi masih saja pemimpin muslim


ini acuh pada firman-firman penciptanya itu,
subhanallah...

Di okinawa jepangpun juga sudah amat bagus,


disana jalanan terlihat sepi dan lengang, jarang ada
kendaraan, kebanyakan disana sepeda yang berlalu
lalang, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, bahkan
orang tua, mulai dari anak sekolah, pelajar, mahasiswa,
hingga guru dan dosenpun pake sepeda.. itu baru jempol
namanya,,

Ndak kayak di brawijaya, full motor-mobil (saya


mengaku bersalah karena ikut menyumbangkan
kendaraan yang menambah ribet kota malang) parkiran
sudah tidak ada tempat kosong lagi, disana-sini
pembangungan gedung-gedung baru di tingkatkan,
pohon-pohon di pangkas, mahasiswa di perbanyak tanpa
melihat aspek kualitas,, mau di bawa kemana sebenarnya
UB ini oleh para pemimpin kampus brawijaya? Mengapa
tidak mau transparan kepada para mahasiswanya agar
kalian tidak terkena fitnah? Cobalah wahai para pemimpin
kampus, kalian renungi dan kalian introspeksi, sudah

45
Catatan da’i muda

tepatkah yang kalian lakukan? Ingat ada pengawas


pencatat yang di kanan dan kiri kalian yang tidak pernah
berhenti memutar handycamnya di samping kalian.

ITS itu keren, dia sudah menerapkan dilarang


membawa kendaraan ke dalam kampus, begitu juga
dengan UI, dia tidak diperbolehkan bawa kendaraan, tapi
memang sudah di fasilitasi dengan Bus dan sepeda
pancal yang tersedia untuk berkeliling di sekitaran
kampus.. yah kita berharap segera para pemimpin
brawijaya untuk membuat peraturan dilarang membawa
kendaraan ke kampus, guna memberikan perbaikan dan
keindahan kampus UB yang baru.

Kalau kamu hanya berharap jadi PN maka sangat


rendah cita-citamu, coba saja di hitung gaji dosen
seandainya 1 bulan 5 juta, lalu 1 tahun berarti 60 juta,
kemudian 10 tahun sudah 600 juta,,, nah itu penghasilan
bersih tanpa makan, tanpa hidup artinya tidak di apa-
apakan itu gajimu.. nah kira2 dalam 10 tahun uang 600
juta bisa kamu beli apa aja?,, jadi nihil sekali klo seoarang
PN itu bisa kaya dan punya banyak harta, dapet darimana
emang? Mangkanya ayo berwiraswasta itulah sarana

46
Catatan da’i muda

orang kalau mau jadi kaya, Rasulullah mengatakan bahwa


9 dari 10 pintu rezeki Allah itu datangnya dari
berwiraswasta.

47
Catatan da’i muda

11# Skala Prioritas

U
ntuk saudara-saudaraku yang sering merasa
pusing akibat suatu agenda, kegiatan dan
berbagai kesibukan yang memenuhinya maka
ingatlah beberapa hal ketika hal itu terjadi.
1. Apakah yang kulakukan ini akan membawa dampak
baik bila kulanjutkan dan apakah berdampak buruk
ketika kutinggalkan?
2. Apakah hal ini berdampak baik disisi Allah ataukah
berdampak baik namun hanya sedikit saja?
3. Apakah hal ini berdampak buruk disisi Allah jika
kutinggalkan? Sejauh manakah keburukan yang akan
ditimbulkan hal ini disisi Allah?
4. Apakah ada hal lain yang lebih bermanfaat yang bisa
kulakukan dari pada kegiatan ini?
5. Siapa sajakah yang akan kecewa dengan
kutinggalkannya kegiatan ini?
6. Berdampak seperti apakah nantinya dalam waktu
panjang bila hal ini kutinggalkan dan seperti apa pula
bila kuteruskan?

48
Catatan da’i muda

7. Siapakah yang lebih condong dalam membisikkan


dalam hatiku ini, syaitankah atau murni hati kecilku?
Dan sebetulnya masih banyak lagi yang bisa kau
buat sendiri pertanyaan-pertanyaan yang nantinya rasa
ragu akan kegiatan yang kau lakukan hilang sehingga
kegiatan yang kau jalani tersebut dapat ikhlas karena
Allah dan insyaAllah jika kau memang benar ikhlas karena
Allah pasti ada balasan positif dari Allah. Jangan kau
takut menolak sesuatu yang sekiranya tidak terlalu
bermanfaat buatmu dan umat, beranilah untuk bersikap
kritis karena masa depan itu dirimulah yang akan
membawanya.

49
Catatan da’i muda

12# Totalan..

K
ali ini aku menulis tentang satu hal yang cukup
mengerikan.. yakni Totalan.. hmm tahukah
kamu apa maksudku dengan Totalan disini?..
totalan yang kumaksud adalah Totalan hisab alias
perhitungan yang akan terjadi pada manusia pada hari
kiamat nanti.. apa maksudnya perhitungan Totalan ini?
Yaa.. awalnya kata Totalan.. ini kudapat dari salah
seorang al ustad yang mengajar di griya tilawah,
barangkali maksudnya hanyalah guyonan tapi begitu
dalam maknanya pada diriku.
Suatu ketika saat kami sedang mengkaji kitab
riyadhussolihin, kebetulan saat itu pada pembahasan Bab
“Musibah”, beliau menerangkan tentang ujian-ujian yang
di alami oleh orang-orang beriman begitu banyak dan
beratnya ujian yang mereka terima, kadang juga ketika
mereka (orang-orang beriman itu) atas dasar khilafnya
melakukan suatu kesalahan atau berbuat maksiat
kemudian banyak dari mereka yang mendapat balasan
atas dosa-dosanya tersebut didunia.. entah itu berupa
penyakit, kekurangan harta, jiwa yang resah alias galau,

50
Catatan da’i muda

dan lain sebagainya yang mana itu merupakan ujian dan


hal-hal yang kurang disenangi oleh fitrah manusia maka
hal itulah sebuah balasan atas perbuatan maksiatnya
tersebut, dengan kata lain bisa kita artikan bahwa itu
adalah pembersih dosa bagi dirinya atas maksiat yang
sebelumnya pernah ia lakukan baik disengaja maupun tak
disengaja, karena memang banyak sekali orang-orang
yang melakukan maksiat tanpa menyadarinya. Nah oleh
karena itu orang-orang yang beriman tersebut sering
mendapat ujian balasan kerugiannya didunia sehingga
nanti saat di akhirat dosa-dosa dari maksiatnya itu
dibebaskan hukuman oleh Allah atas kehendakNya.
Apapun bentuk ujian dan penyakit atau apapun
namanya yang hal itu merupakan bentuk musibah bagi
seorang mukmin maka itu adalah penghapus dosa
baginya.. aku pernah mendengar firman Allah tentang
orang yang tertimpa musibah yang kemudian
difirmankan disana bahwasanya sekecil apapun musibah
yang menimpanya itu disebabkan karena dosa yang ia
perbuat.. maap aku sendiri lupa pada surat mana bunyi
firman tersebut tapi kira-kira seperti itulah arah
maksudnya..

51
Catatan da’i muda

“Tidaklah tersandung kakinya di jalan melainkan


karena dosa yang ia lakukan” Wallahu’alam
Nah dari firman di atas bahwa jelaslah maksud
penjelasanku di atas bahwasanya ketika mendapat
musibah sebesar apapun dan seperti apapun wujudnya
yang menimpa seorang mukmin maka hal itu adalah
penghapus dosa baginya… jadi Subhanallah, Allah
dengan mudahnya memberikan ampunan dosa bagi kita
ketika kita mengalami suatu musibah yang mana hal itu
secara logika merugikan bagi kita namun pada hakikatnya
adalah menghapus dosa-dosa kita.. kalau seandainya
kebanyakan orang bisa berpikir mendalam dan
merenungi firman-firman Allah yang seperti ini insyaAllah
mereka bisa sadar dan senantiasa akan bersyukur ketika
diberikan musibah dan begitu pula apalagi mendapat
kebahagiaan..
Baik kembali kepada judul tulisan ini “Totalan..”
nah, bagaimanakah pendapatmu sekarang wahai
pembaca terhadap seseorang (terserah, mau muslim
ataupun tidak) yang banyak melakukan maksiat dalam
kehidupannya hingga bahkan tiada menit harinya itu
tanpa dihabiskan untuk hal-hal maksiat namun dia sendiri

52
Catatan da’i muda

jarang mendapat musibah selayaknya orang-orang


mukmin yang banyak mendapat musibah.. kemudian
hidup mereka mewah, megah, glamour, serba tercukupi
apapun yang ia mau, serba lengkap dan bebas sesuai
kehendak dan hawa nafsunya, mau makan apapun ada,
menikmati minuman seperti apapun bisa, gonta-ganti
pasangan sebebas-bebasnya tinggal pilih, mau barang ini
dan itu tinggal ambil dan sebagainya yang serba
highclass, kemudian tambahan lagi dia sendiri jaraaaaang
sekali tertimpa kesusahan, hampir gak pernah kena
penyakit apapun, gak pernah disakiti siapapun, gak
pernah merasakan kekecewaan apapun, gak pernah
menderita apapun.. wes pokoke hidup kayak di surga
dunialah kira-kira… nah kata ustad waktu itu.. orang yang
kayak gini nih yang ngeri.. trus waktu itu ada yang nanya
“ngeri giman ustad?, kan enak hidup kalo kayak gitu”,
trus ustad jawab.. “iya enak sekarang, tapi nanti ngeri
karena Totalan dia dapet balesannya”.. seperti dalam
hadits Rasulullah SAW.. bersabda, “Apabila Allah
menghendaki kebaikan bagi seseorang maka dipercepat
tindakan hukum atas dosanya (di dunia). Dan jika Allah
menghendaki bagi hamba-Nya keburukan maka disimpan

53
Catatan da’i muda

dosanya sampai dia harus menebusnya [ada hari kiamat


kelak”. (HR at-Tarmidzi dan al-Baihaqi)
Tuh betapa mengerikannya orang-orang yang
seperti itu saat di hari kiamat nanti, dia akan menerima
gaji penyiksaanya secara Total se total totalnya.. kan
lebih mending ketimbang orang yang udah nerima gaji
penyiksaannya duluan di dunia, jadi besok pas udah di
akhirat gak ditagih lagi tuh siksaan melainkan sudah di
putihkan.. laa ini? Wes mak plot manusia yang seperti ini
nantinya, apalagi nerima gaji penyiksaan di akhirat yang
mana dibalas dengan bermilyar-milyar kali lipat siksaan di
dunia, na’udzubillah…
Jadi jangan bangga wahai orang-orang yang tidak
pernah mengalami musibah atau ujian,, jangan sekali-kali
berbangga karena nantinya orang seperti kalian akan di
Total sama Allah kecuali atas izin Allah mau
membebaskan dirimu, semoga kita dijauhi dari jenis
manusia seperti ini.. oke pembaca yang budiman jadi
senantiasalah bersyukur atas segala nikmat dan musibah
yang menimpa diri kita karena dari keduanya itu masing-
masing Allah memberikan rahasianya tersendiri di
dalamnya yang mana jika kita menyikapinya dengan bijak

54
Catatan da’i muda

dan sesuai dengan cara yang di ajarkan Rasulullah SAW


insyaAllah kita akan selamat.
Semoga dengan adanya tulisan ini bisa
memperbaiki cara kebiasan-kebiasaan kita sebelumnya
dalam menyikapi ujian yang datang khususnya
kuberharap untuk diriku kemudian kuberharap juga
untuk dirimu.. kita sama-sama berdo’a agar Allah
senantiasa menjaga kesabaran jiwa dan hati ini dalam
menghadapi segala musibah yang diujikanNya kepada
kita.. amin.

55
Catatan da’i muda

13# Motivasi Tukang Sampah

S
ungguh aku heran dengan motivasi tukang
pembuang sampah, mereka begitu tegar dan luar
biasa. Pagi-pagi buta mereka bangun dan
berkeliling disekitaran kompleks perumahan sambil
membawa gerobak besar disertai keranjangnya, pagi itu
kakek tua yang rutin mengambil sampah di keranjang
sampah kontrakanku datang membawa keranjangnya
yang besar untuk mengambil sampah-sampah kami yang
ada di bak sampah kami tapi kali ini berbeda, saya
memperhatikan dan sekilas merenungi keseharian yang
dilakukan kakek tua tersebut.
Pagi-pagi sudah berangkat bersama anaknya
kemudian berkeliling mengambil seluruh sampah dari
satu persatu bak sampah para warga. Bak sampah
masing-masing warga berbeda-beda, ada yang terisi
sedikit, setengah, full, bahkan ada yang full kemudian
ditambah jejalkan lagi biar bisa memasukkan tambahan
sampah. Isi bak sampahpun beragam, ada yang hanya
Cuma plastik saja, jenis-jenis sampah kering dan ada juga
sampah-sampah basah bekas sisa makanan dan

56
Catatan da’i muda

bungkusan plastik makanan yang di dalamnya masih ada


sisa yang luar biasa sungguh bau sekali apabila sudah
ditinggalkan dalam waktu lama. Namun kakek tua yang
renta tadi tanpa mengeluh kesah senantiasa ikhlas dan
sabar dalam menjalankan tugas kesehariannya itu..
subhanallah.

57
Catatan da’i muda

14# Introspeksi Perjuangan Dakwah

A
khi... perjuangan ini penuh gesekkan. Dimana-
mana syetan selalu mengintip sisi kelemahan
dari kita, tatkala kita lengah dalam satu
kesalahan dari kelemahan itu maka dengan cepat dan
cermat syetan akan memanfaatkan lubang kecil tersebut
untuk menumbangkan kita. Syetan itu sungguh cerdik
dalam memanfaatkan setitik guratan noda hitam di hati
kita menjadi segumpal warna gelap yang membinasakan.
Antum tau akhi.. ketika di awal langkah antum
dulu, tatkala sebelah kaki antum memasuki zona dimana
antum mengazamkan diri antum untuk menjadi pejuang
Allah, para da’i, orang-orang yang menyerukan
keagungan Allah, orang-orang yang menasehati orang
lain dalam kebaikan dan mengingatkan mereka akan
kemungkaran menjadi orang-orang yang siap tempur
melawan kebathilan, disaat langkah itulah juga syetan,
iblis, dan para musuh Allah akan siap memerangi antum,
siap menjerumuskan, menghina, melecehkan, menteror,
dan mengancam antum, siap merenggut jiwa dan raga
antum untuk dikoyak kemudian dicampakkan,, maka

58
Catatan da’i muda

dengan resiko seperti itu masih beranikah antum?, masih


tegarkah semangat antum?
Akhi perjuangan ini penuh onak dan duri, antum
mengetahui dan sadar diri bahwa ketika antum sudah
memasuki arena dakwah bakalan banyak rintangan dan
godaan yang menghalangi. Bukan dakwah namanya
apabila tidak ada tantangan di dalamnya karena sejatinya
dakwah itu adalah ujian bagi hambanya, dimana akan
memberikan bukti, apakah dirinya benar-benar orang
yang menyuarakan islam ataukah hanya orang-orang
yang malas dan munafik akan keislamannya.

59
Catatan da’i muda

15# Mimpi Busuk

S
uatu ketika aku bermimpi, dalam mimpiku itu aku
di ingatkan oleh seorang pria yang aku lupa
seperti apa wajahnya, tapi yang jelas ia berkata
kepadaku dengan bahasa sederhana “De tolong
bersihkan bangkai yang ada di tempatmu segera ya”, lalu
aku bertanya dengan kebingungan.. “Bangkai??.. bangkai
apa dan dimana tempatnya?” yang terlintas di kepalaku
saat itu hanyalah tikus, jadi kupikir yang dimaksud pria
tersebut adalah barangkali ada bangkai tikus, kemudian
pria tersebut berkata lagi “saya ndak tau bangkai apa itu,
coba kamu cari aja di tempatmu, yang pasti ada bangkai”,
aku semakin bingung dengan perkataannya.. lalu kutanya
lagi “Emang ada bangkai ya? Tapi dimana? Kok saya ndak
ada cium bau bangkai sih.. biasanyakan kalau tikus tu
keras bau bangkainya jadi bisa di cari dan di buang..
lagian ini bangkai tikus ato apa??” lalu dikatakan
kepadaku “de yang pasti di tempatmu itu ada bangkai,
entah bangkai apa itu yang pasti ada, segera kamu cari
saja dan bangkai itu gak tercium baunya, jadi kamu tidak
bisa menandakan keberadaan bangkai itu dengan

60
Catatan da’i muda

baunya, kalau baunya tercium otomatis kamu akan


segera tau letaknya, tapi bangkai ini gak ada baunya tapi
setatusnya tetap bangkai yang kotor dan menjijikan.”
Sudah ketika itu pria itu tutup mulut dan tidak
berkomentar lagi, namun aku dibuatnya semakin bingung
dengan perkataan terakhirnya itu, bangkai yang tidak
berbau tapi statusnya tetap kotor dan menjijikan.. hmmm
bangkai apa itu pikirku, ya tidak mungkinlah aku bisa
menemukannya dengan mudah, lagian informasinya
menurutku tidak jelas, katanya di tempatmu, nah
tempatmu ini maksudnya apa? Aku lupa bertanya
tempatmu ini maksudnya tempat yang mana, tempat di
rumah atau di kontrakanku yang ada di malang.. keburu
pria tadi sudah nggak ada lagi jadi aku tidak bisa
menanyakannya dengan jelas.
Lalu di pagi harinya sepulang shalat subuh di
masjid majlis dekat rumah aku teringat lagi dengan mimpi
itu dan aku coba merenungi dan mengingat-ingat maksud
mimpi tadi apa.. dan akhirnya aku sedikit mengerti dan
paham barangkali pria yang ada dalam mimpiku tadi
mencoba mengingatkanku akan suatu hal, dan kucuriga
maksud dari tempatmu yang ia katakan tadi bukanlah

61
Catatan da’i muda

rumah ataupun kontrakanku yang ada di malang, tapi


kurasa maksudnya adalah hatiku, ia berkata “De
bersihkan bangkai yang ada di tempatmu” point satu,
“Entah itu bangkai apa kamu cari saja dan bersihkan
bangkai itu” point dua “Bangkai itu tidak berbau dan
entah dimana pula tempatnya” point tiga.
Kesimpulanku dari kata-kata itu adalah bahwa
bangkai yang dimaksud adalah maksiat dan penyakit hati
yang tersisa dalam hatiku, dan penyakit hati apa itu aku
sendiri ternyata belum tahu itu penyakit hati apa tapi
statusnya adalah tetap penyakit hati yang membuat hati
keras, kemudian penyakit hati itu tidak tercium alias tidak
terlihat ibaratnya aku sendiri tidak merasa bahwa
penyakit tersebut adalah penyakit hati di dalam hatiku,
barangkali saja aku pikir itu adalah hal biasa jadi aku tidak
merasa itu merupakan penyakit hati namun padahal itu
adalah penyakit hati.. jadi aku harus segera
mengintrospeksi diri dan mencarinya dengan teliti di
dalam hatiku bangkai yang masih tersisa dan harus
segera ku musnahkan agar hati ini tetap terjaga dan
bersih dan penyakit-penyakit yang membuatnya keras,
dan begitu juga dengan pria yang mengingatkanku tadi,

62
Catatan da’i muda

kucuriga itu adalah amalan-amalan rutin yang biasa


kukerjakan dan ia mengingatkanku untuk segera
membersihkan kotoran hati dalam hatiku tersebut.
Alhamdulillah ku bersyukur kepada Allah atas
ilham malam itu yang ia berikan, ini artinya aku memang
sudah harus segera untuk mengintrospeksi diri dan
mencari penyakit hati tersebut dan bahwasanya akupun
sering lalai dalam melaksanakan perintah-perintah Allah
ini.. dan kuberdo’a kepadamu ya Allah segerakanlah
kutemukan penyakit ini dan mudahkanlah pula untukku
musnahkan penyakit ini dalam hatiku sehingga hambamu
ini bisa senantiasa menyempurnakan diri untuk taat
kepadamu amin..amin ya Robbal ‘alamin.

63
Catatan da’i muda

16# Bapak Yang Jujur

H
ari ini aku memiliki cerita yang membuatku
senang dan cukup lama kumerenung
memikirkannya.. ya siang tadi sekitar pukul
10.10 di kantor pengadilan negeri malang kubertemu
dengan seorang bapak yang kalau dilihat dari wajahnya
menurutku umurnya barangkali sekitar 40 tahunan,
bapak ini terlihat biasa-biasa saja, berpakaian kaos dan
bercelana potongan ¾ dan memakai sandal. saat berada
disana bapak tersebut kulihat sedang bertanya dengan
seorang petugas sambil menyodorkan sebuah kertas
yang aku tau kertas apa itu, lalu setelah selesai bertanya
ia pun pergi, kemudian akupun giliran mendekati petugas
tadi sambil menyodorkan kertas yang sama seperti bapak
tadi kepada petugas tersebut dan petugas tersebut
memberikanku arahan untuk pergi ke suatu tempat.
Akupun pergi dan hendak menuju ketempat yang di
arahkan oleh petugas tadi namun aku masih ragu akan
lokasi tersebut dimana, tapi kulihat bapak yang bertanya
sebelumku tadi baru saja berangkat dan pikirku
barangkali bapak ini juga menuju tempat yang sama

64
Catatan da’i muda

denganku karena sepertinya tadi arahan yang


disampaikan petugas di pengadilan itu sepertinya sama.
Lantas akupun membuntuti dengan segera motor bapak
itu dari belakang hingga sampailah kami di lokasi tujuan
yakni kantor kejaksaan negeri malang, sesampainya
disana akupun langsung menyapa bapak itu dan
terjadilah percakapan di antara kami dan percakapan ini
kira-kira 97% adalah redaksi sebenarnya tanpa di tambah
atau dikurangi:

Aku : mau ke kantor kejaksaankan pak?,, (masih


berada di depan kantor sambil masih berada di motor
masing-masing)

Bapak : iya, kayaknya disini tempatnya (seolah-


olah diantara kami sudah mengerti maksud masing-
masing)

Aku : mari pak kita masuk (lalu kami berdua masuk


ke dalam kantor tersebut)

Aku : parkir dimana ya pak?.. hmm disana saja


(langsungku parkirkan motor di depan ruang pintu masuk
kantor tersebut, sementara sang bapak masih bingung,

65
Catatan da’i muda

mau parkir ke dalam atau mengikutiku.. tapi akhirnya ia


mengikutiku)

Aku : bapak, kena kasus apa? (sambil berjalan


memasuki kantor)

Bapak : lampu motor mati.. (sambil tersenyum,


kemudian langsung memasuki ruang receptionis)

Aku : oh begitu ya pak.. yawdah mari kita masuk.

(di dalam ruangan)…..

Bapak : maap bu, ngurus surat penilangan


dimana? (sang bapak bertanya kepada seorang ibu
bagian resepsionis di kantor tersebut)

Ibu : oh, di belakang pak,, silahkan kebelakang


lewat pintu itu (sambil menunjukkan dengan tangannya
lokasi ruang yang di tuju)

Aku : (hanya senyum dan mengatakan “terima


kasih ibu :D” kepada si ibu resepsionis sambil berjalan
mengikuti bapak itu dari belakang)

66
Catatan da’i muda

Terus saja ku membuntuti bapak itu dan


sampailah di sebuah ruangan

Bapak : ternyata disini tempat parkirnya.. bukan


disana tadi itu,, hmm tau gini tak parkir kesini tadi, ndak
disana (sebagian ucapanya pake bahasa jawa juga tapi
kira-kira seperti itulah maksudnya)

Aku : iya, saya juga kurang tau pak, soalnya


pertama kali kesini.. hehe tau gitu juga tak bawa
kebelakang motornya, tapi g papa udah terlanjur juga.

Bapak : yowes ayo kesitu (sambil menuju tempat


semacam bilik/loket)

(di loket)….

Bapak : mau ambil STNK bu’, kemarin lampu saya


mati, jadi kena tilang (sambil menyodorkan surat tilang)

Bapak : ayo dek.. (sambil menyuruhku untuk


member keterangan penilanganku kepada ibu yang di
loket)

Aku : iya pak..

67
Catatan da’i muda

Aku : ini bu’ saya mau ambil SIM, kemarin kena


tilang (sambil menyodorkan surat tilang)

Ibu : ya silahkan duduk dan tunggu disana dulu ya

(Lalu aku dan bapak tadi kemudian duduk untuk


menunggu panggilan giliran.)

Aku : kenapa bisa kena tilang pak?

Bapak : iya kemarin ada razia di gadang, terus


kebetulan saya bawa motor itu tu (sambil menunjuki
motornya) kebetulan lampu motornya mati jadi langsung
di tilang ma polisinya.. padahal sebelumnya ndak pernah
kena tilang motor itu, padahal motor itu lho sudah
buntut.. hahaha..(ketawa sendiri).. lha sampean kenapa?

Aku : kalau saya kemarin kena tilang gara-gara


boncengan sama temen, temen di belakang gak pake
helm ya terus di liatin polisi akhirnya di tilang.

Bapak : ya memang kalau lagi apes ya gitu (sambil


tersenyum)

Aku : o ya pak seharusnyakan di sidang y pak, tapi


sayang sekali kemarin saya telat datang jadinya

68
Catatan da’i muda

keputusannya langsung tanpa di sidang, itu memang


seperti itu ya pak? Waktu sidangnya kok bentar amat..

Bapak : lha emang mesti gitu, soalnya kan banyak


yang harus disidang, kalau satu orang saja lama ya kapan
akan selesenya.. ya makanya paling sidang itu Cuma
duduk abis itu ditanya kesalahannya terus di bacakan
pasal-pasalnya baru setelah itu ditetapkan biaya
dendanya.. satu orang itu ya paling lama lima menitlah..

Aku : oh gitu ya, tapi itu aja sih yang buat saya
heran kok sidangnya bentar bgt, mulai jam 9 selesai jam
12

Bapak : (hanya tersenyum)

Aku : biasanya kalau keputusannya yang seperti ini


kena denda berapa pak?

Bapak : waktu saya kemarin itu kalau tidak salah


untuk pelanggaran lampu mati itu kira-kira 110ribu sampai
250ribu, tapi kalau gak pake helm saya kurang tau itu

Aku : waduh, kalo lampu aja bisa nyampe 250 ribu,


apalagi saya dong pak yg g’ pake helm otomatis lebih

69
Catatan da’i muda

besar.. hmm tp kemarin sempat sih bapak polisinya tu


nyuruh sy biar bayar denda di tempatx aja supaya g ribet2
sidang katanya.. dan saya di suruh bayar 100ribu.

Bapak : haha.. iya, dimana-mana itu dek, sy juga


seperti itu,, tapi yo klo ngono kan uangnya Cuma di
makan sama polisi yg bersangkutan.. meskipun hrus kena
denda lebih murah… mending sidang aja, kan uangnya
masuk kas Negara, bisa di pake untuk Negara.

Aku : jdeerrrr!!!.. (aku sendiri g’ kepikiran sama apa


yg dikatakan bapak ini, Subhanallah beliau ternyata
sudah berpikir panjang terkait masalah denda tilang yg
dilakukan di jalan-jalan oleh polisi-polisi yang tdk
bertanggung jawab,, dan lebih memilih repot-repot ke
kantor pengadilan untuk ngurus surat-suratnya yang
kena tilang dan bayar lebih mahal daripada harus
memberi uang suap meskipun lebih murah kepada polisi
yang gak tau halal-haram…, padahal kalo diperhatikan
sekilas penampilan bapak ini tidak sperti orang yg akan
mengatakan hal-hal seperti yg beliau ucapkan.. hmm
memang tidak benar menilai orang dari penampilannya
saja).

70
Catatan da’i muda

----- akhirnya prosespun selesai, pada akhirnya


sang bapak tadi hanya membayar denda sebesar 23 ribu
(kalo g salah), sementara aku hanya 72 ribu.. wah berarti
kurang ajar bener tu polisi yang memintaku saat di pakis
waktu itu.. dia mintanya 100ribu. Hmm inilah buah
kejujuran.. terutama untuk si bapak yang saat di tilang
dan dimintai bayar denda di tempat waktu itu sebesar
50ribu,, eh ternyata aslinya kalau di sidang Cuma 23 ribu..
argghhh dasar polisi rakus.

Ya akhirnya aku dapat ibrohnya juga dari kena


tilang saat itu dan berjumpa dengan bapak ini, setidaknya
ini jadi pelajaran berharga buatku untuk tetap menjaga
kejujuran meskipun dalam keadaan bagaimanapun,
karena saat di tilang waktu itu aku hamper saja
terpengaruh oleh desakan polisi yang saat itu
menginterogasiku untuk mau membayar denda di
tempat itu juga.. tapi untunglah saudaraku yusron hasani
yang luar biasa terus juga menyarankanku untuk jangan
mau mendengar desakan dan bujukan polisi tersebut..
sehingga akhirnya saudaraku tersebut mampu
menjagaku.. syukron akhi, kalau bukan bantuan antum
maka saya akan terseret dalam perbuatan dosa suap saat
71
Catatan da’i muda

itu.. Alhamdulillah Allah menyelamatkanku dari maksiat


saat itu.. Alhamdulillah..alhamdulillah..

72
Catatan da’i muda

17# Fenomena Laron

I
ni merupakan cerita ngawur yang kubuat tanpa
dasar apapun kecuali semata hanya untuk
mengabadikan persaksian fenomena alam yang
kulihat hari ini (iseng aja)… selamat membaca :)

Pagi ini selasa, 8 November 2011 pukul 05.00 WIB


tepatnya di malang, lebih khusus lagi di Dinoyo, khusus
lagi Jl.MT Haryono Gg.9C no.304C, dari atas kamarku, aku
melihat suatu fenomena alam yang menurutku cukup
menakjubkan karena pertama kalinya kulihat hal
semacam ini. Fenomena yang barangkali tiap tahun selalu
terjadi namun khususnya biasa terjadi di musim hujan,
dan Alhamdulillah kebetulan sekali aku dapat
menyaksikan fenomena alam ini secara langsung, hari ini
dan dengan mataku ini, Fenomena apakah itu??,

Namun sebelumnya tahukah kamu apa itu laron?,


ya fenomena yang kumaksud adalah fenomena migrasi
suatu kumpulan raksasa laron, pagi-pagi tadi ketika
matahari masih menampakkan sinarnya hanya sedikit
sekali tanpa sengaja kumelihat kumpulan serangga

73
Catatan da’i muda

beterbangan melintas di samping jendela kamarku,


semakin kuperhatikan semakin serangga-serangga itu
terlihat banyak, kemudian akhirnya akupun keluar
melihat dari teras jendela kamarku yang ada di lantai atas
dan ternyata subhanallah serangga-serangga itu adalah
laron-laron yang mungkin baru saja lahir ke muka bumi,
mereka datang dalam jumlah besar,, banyak sekali kalau
dikira-kira menurutku jumlah mereka mencapai puluhan
ribu.

Sebelumnya saat masih SMA akupun juga pernah


menyaksikan fenomena serupa yaitu migrasi hewan, tapi
saat itu yang kusaksikan adalah kalelawar bukan laron,
dan tempatnya sangat tinggi sekali, mereka terbang dari
arah timur ke barat dan posisinya kira-kira 100 meter di
atasku dan itu sangat banyak, namun bedanya kalo laron-
laron ini terbang sejajar denganku, ya jadi bisa kutangkap
mereka seandainya aku mau.

Laron-laron ini terbang dari arah utara menuju


selatan secara bergerombol dengan barisan panjang
kebelakang tapi tidak teratur, ya seperti barisannya
orang yang lagi demolah kira-kira, barisannya pun tidak

74
Catatan da’i muda

terlalu melebar ke barat ataupun ketimur karena


kuperhatikan gerombolan ini hanya melintas disekitaran
daerah kontrakanku saja.

Sambil duduk jongkok di atas penyangga


pembatas kamar kuperhatikan lama, lantas kuberpikir
laron-laron ini kok banyak bgt,, trus g abis-abis lg.. :|
asalnya pun darimana aku tidak tahu, lalu aku penasaran
dan coba melihat lebih tinggi dengan berpegangan pada
genting kamar, eh tak tahunya laron-laron itu berasal dari
sekitaran DAS (Daerah Aliran Sungai) Brantas (itu masih
opiniku saja) yang jaraknya sekitar 200 meteran dari
kontrakanku, memang kebetulan sekitar 200 meter dari
kontrakanku ada DAS Brantas (beneran ini) tapi lokasinya
jauh di bawah lokasi kontrakanku yang sambungannya
ada di bawah jembatan Suhat samping gerbang FEB,
kamu tahukan??, nah karena sungainya di bawah jadi bisa
kelihatan dari atas, apalagi jika udah manjat ke atas
genting (kepuncaknya azzam) rasanya seperti sejajar
dengan rektorat yang ada d UB (.. :D)., ok jd GJ nih…
oleh karena itu aku menyimpulkan laron-laron itu berasal
dari sungai disana, dan kalo g salah juga temenku pernah
bilang kalau laron itu keluar dari dalam tanah yang basah
75
Catatan da’i muda

atau lembab dan juga ada yang bilang biasa keluar dari
tanah-tanah deket sungai, nah karena disamping sungai
itu ada sawah barangkali asalnya bisa dari sana.

Aku duduk memperhatikan laron-laron itu terbang


selama kurang lebih setengah jam, bayangkan betapa
banyaknya mereka hingga setengah jam aku mangkring
sampe pegel hanya untuk lihat mereka berterbangan,
terbangnyapun lambat sekali kalau perkiraanku sih
4detik/meter, gimana lambat bangetkan??, ya tapi aku
hanya heran saja dengan ciptaan Allah yang satu ini dan
berpikir siapakah panglima/ pemimpin di antara laron-
laron ini, siapa yang memberi komando kepada mereka
semua sehingga terbang secara bergerombol ke arah
utara, apa mereka bisa berpikir mana utara, selatan,
barat dan timur, dan kok terbangnya ke utara? Kok gak
ke arah matahari yang ada di timur? Perasaan yang
kutahu laron itu biasanya suka terbang ke arah sumber
cahaya, kalau malam kan biasanya di dekat lampu,
dimana ada lampu pasti dia akan terbang menuju arah itu
dan thawaf (red: berputar-putar) g jelas disekitar lampu
dan kadang menjadi jamuan pesta para tamu-tamu tak di
undang (red: kodok, cicak, tokek dll), kadang juga mainan
76
Catatan da’i muda

anak-anak kecil yang gemar menangkap mereka yang


beterbangan, mengejar-ngejarnya, memukul, atau
barangkali ada yang menggorengnya jika anak itu
memang sikopath. Lalu apakah itu karena insting yang
muncul dari diri laron-laron itu?, sesungguhnya tidak! Itu
merupakan ilham dari yang maha kuasa kepada laron-
laron itu, Dialah yang maha pengatur segalanya, yang
maha menetapkan risky bagi setiap mahluknya, Dialah
Allah yang maha esa yang mengilhamkan kepada laron-
laron itu untuk migrasi tanpa perlu komando komandan
mereka.. subhanallah..

Aku hanya berdecak memuji nama Allah yang


maha kuasa atas fenomena ini, mahluk kecil yang bagi
kebanyakan manusia tidak berarti apa-apa, yang
nyawanya hanya dipites dengan kelingking saja bisa
hilang, namun jarang sekali manusia membayangkan
betapa luar biasanya ciptaan Allah ini seandainya mereka
mau memikirkan. “sungguh tidak ada satupun ciptaan
Allah di alam semesta ini dibuat dengan sia-sia” sungguh
mereka semua bisa jadi pelajaran untuk lebih meyakini
Allah bahwasanya dialah sang pencipta segala sesuatu,
sungguh menjadi pelajaran bagi manusia untuk mau
77
Catatan da’i muda

menggunakan akalnya siapakah sang maha pengatur,


dengan begitu seseorang akan dapat bertambah
imannya kepada Allah, oleh karenanya senantiasalah
mentadaburi segala ciptaan Allah di alam ini, tidak usah
jauh-jauh sebenarnya, tidak usah untuk menunggu para
laron lewat bergerombol di depan kosmu, cukup
perhatikan tanganmu saja lalu gerakkan jari jemari
tanganmu dan renungi, mengapa bisa seperti itu….
insyaAllah jika kamu bisa berpikir mendalam seperti yang
katanya dalam bukunya harun yahya “deep thinking”
maka kamu akan dapat menyelami keagungan dan maha
sempurnanya sang pencipta.. barangkali hanya itu saja
pengalaman pagi ini yang bisa kuabadikan semoga
membawa manfaat khsusunya untukku atas fenomena
luar biasa yang kusaksikan.. wassalamu’alaikum..

78
Catatan da’i muda

18# Dakwah, memberi manfaat


kepada saudara

C
erita itu benar-benar menghujam kedalam hati,
begitu terdengar jelas di telinga, begitu
tergambar di pelupuk mata, dan begitu
terpikirkan di benak kepala.. subhanallah, aku benar-
benar merasa gemetar oleh cerita itu..
Salah seorang saudaraku dalam sebuah forum
berbicara tentang hakikat kita dalam sebuah jama’ah
dakwah, ia bertutur bahwa sesungguhnya kita
membangun banyak sarana dakwah dan lembaga-
lembaga yang bertebaran di sekitar lingkungan
masyarakat kita semisal rumah zakat, yayasan, dll itu
bukanlah kemudian untuk kita mengumpulkan dan
memperoleh banyak orang untuk bergabung dan
memperkuat jama’ah kita, namun semua badan dan
lembaga itu memang didirikan dan dihadirkan untuk
melayani dan memberikan manfaat kepada masyarakat
banyak yang memang sengaja untuk diberikan
pelayanan,. Okelah bila kita juga mengatakan disamping
itu, hal lain yang kita dapatkan adalah kekuatan jama’ah

79
Catatan da’i muda

yang semakin besar, namun jangan sampai pikiran akan


lembaga dan badan-badan tersebut untuk memperkuat
jama’ah kita lebih dominan ketimbang niatan kita untuk
memberikan manfaat kepada mereka, karena itu semua
adalah wujud nyata dari implementasi kita dalam
berdakwah.

“sebaik-baik orang adalah orang yang bermanfaat untuk


orang lain”, itu adalah kalimat yang sering dijadikan moto
hidup oleh kebanyakan orang, ‘menjadi bermanfaat bagi
orang lain’, kita semua sudah tahu akan anjuran hal itu,
Cuma yang menjadi permasalahan adalah bagaimana
kemudian kita benar-benar bisa menjadi orang yang
bermanfaat,, atau itu hanyalah pemanis kata-kata di
lembaran keterangan saja?,,
Dakwah adalah menyeru orang berbuat
kebaikan,,, adakah pengertian selain itu? Ya ada banyak,,,
dakwah jangan hanya kita artikan sebagai sebuah seruan
yang pada intinya mengajak orang lain, yang mana
apabila seperti itu ruang lingkupnya hanyalah kajian,
halaqoh, lembaga kerohanian islam, dan sebagainya yang
menekankan kepada hal-hal spiritualitas, dakwah juga

80
Catatan da’i muda

adalah saling membantu sesama, saling berbagi, dan


saling memberi manfaat.
Jangan dikira bahwa memberi pinjaman uang
kepada teman yang sedang membutuhkan adalah bukan
dakwah, jangan dikira bahwa mengajari pelajaran kepada
teman yang belum paham adalah bukan dakwah, jangan
dikira bahwa mentraktir teman yang kelaparan adalah
bukan dakwah dan jangan dikira bahwa membuang
beling atau batu yang ada di tengah jalan adalah bukan
dakwah,, semua itu adalah dakwah akhi!!, dimana kita
bisa memberikan manfaat dari diri kita kepada orang
lain,, tidak harus dakwah itu di depan mimbar, tidak harus
dakwah itu di depan kerumunan banyak orang, tidak
harus dakwah itu adalah orang yang pandai dalam
berbicara, tidak harus dakwah itu orang yang memiliki
citra yang baik di mata orang.
Akhi bacalah cerita ini, ini merupakan cerita dari
Murobbiku, yang beliau sebelum memulai cerita ini
berkata bahwasanya ia merinding apabila mengingat lagi
tentang cerita ini,. Ceritanya seperti ini:
Di sebuah kontrakan ikhwan… tengah malam, ada
seorang ikhwan yang bangun karena mendengar suara

81
Catatan da’i muda

sesuatu, suara itu sepertinya datang dari arah dapur.


Sang ikhwan yang penasaran ini lalu bangun dan
memeriksa ternyata benar suara itu datang dari arah
dapur, ia melihat lampu dapur menyala dan disana ada
seorang ikhwan lainnya yang tak lain adalah teman satu
kontrakannya itu, sang ikhwan yang terbangun ini lalu
bertanya kepada saudaranya tersebut,
“akhi, antum sedang apa malam-malam bagini
sendiri di dapur?, bukannya ini udah larut malam?”
Lalu ikhwan yang di tanya menjawab.
“ana sedang mencuci piring akh,” lalu kemudian d
tanya lagi
"kenapa mencuci piring akh?, memangnya gak ada
kerjaan antum yang lain?"
"afwan akh,, karena hanya ini yang bisa ana
lakukan, hanya ini manfaat yang bisa ana berikan"
lantas al akh yang bertanya langsung terdiam membisu
mendengar jawaban singkat saudaranya tersebut.
Degh!!!.. cerita berakhir.. Dan ternyata tidak hanya
Murobbiku, akupun merinding mendengar cerita itu,
membuat bulu kudukku bangkit berdiri beberapa detik,
lalu setelah itu tenang kembali…

82
Catatan da’i muda

Cermatilah cerita itu, apa sebenarnya pekerjaan


mencuci piring itu?, dimana nilainya hanya sekedar
mencuci piring?, berat gak mencuci piring itu?, banyak
tidak pengorbanan untuk mencuci piring?, bahkan hanya
untuk sekedar mencuci piring,, ergghhhh!!!,.
Ingin berinfaq? uang pas-pasan,
ingin berdakwah di depan umum? gugup,
ingin menjadi ketua BEM? gak bisa berorasi,
ingin mengajak orang lain? kuper (sulit berteman), ingin
bisa mengajari pelajaran kepada teman? dianya sendiri
belum paham,
ingin bantu design? dianya sendiri gak paham design,
ingin kontribusi dalam ide? dia gak ahli dalam
memberikan ide,
ingin kontribusi sebagai sekretaris organisasi? tulisannya
jelek…
lha akhirnya dia hanya bisa memberikan manfaat dengan
mencuci piring saja, ya karena hanya itu yang bisa
dilakukannya, ya sudah dan hal itu tidaklah masalah, dan
sesungguhnya dakwah dari ikhwan tersebut sungguh-
sungguh luar biasa. {dalam tanda kutip} “apabila dalam
kenyataan sesungguhnya hanya itulah kemampuan yang

83
Catatan da’i muda

ia miliki, bukan berdasarkan atas kemalasannya


melakukan tanggung jawab dakwah yang lebih besar,
namun karena hanya benar-benar itu saja
kemampuannya dalam realitas yang sesungguhnya, yakni
mencuci piring”.
Subhanallah… dari cerita itu, terpikirkankah di
benakmu bahwasanya dakwah itu tidak hanya
diperuntukkan untuk orang-orang yang memiliki banyak
keahlian,?, sungguh orang-orang yang mungkin kita
katakan tidak memiliki kelebihan apapun dalam segala
hal masih mampu memberikan manfaatnya kepada orang
lain, karena seperti itulah hakikatnya dakwah, berupa
berbagai hal yang sifatnya bermanfaat walaupun
perbuatannya hanya seperti membuang duri di jalanan
namun memiliki nilai manfaat kepada orang lain.

84
Catatan da’i muda

19# Menghilangkan jenuh dikala


menunggu

M
enunggu merupakan suatu hal yang dibenci
kebanyakan orang, menunggu adalah
momen dimana kegiatan seseorang
berhenti disebabkan suatu kegiatan lain yang belum
terlaksana ataupun sedang tertunda. Orang kebanyakan
membenci menunggu karena membuat waktunya
berkurang untuk hal yang kosong. Ada jeda dalam waktu
menunggu dimana orang tersebut tidak beraktifitas,
contoh; menunggu teman berangkat ke kampus,
menunggu panggilan giliran, menunggu orang lain disaat
rapat atau pertemuan dsb… sehingga sering membuat
seseorang yang menunggu merasa kerugian, baik itu
waktu maupun kesempatan. Namun ada kebiasaan yang
sebaiknya dilakukan agar waktu menunggu itu tidak
terbuang percuma,, apa itu?, c’mon cekidot

Selalu membawa buku dan membiasakan diri membaca.


Mungkin ini terdengar biasa-biasa saja kalau waktu
menunggu di isi dengan hanya membaca, tapi berbeda

85
Catatan da’i muda

halnya bagi orang yang memang pelit terhadap waktu,


mereka akan merasa sangat rugi kalau waktunya
terbuang percuma hanya untuk menunggu, oleh karena
itu pastinya mereka akan berupaya mengisi waktu
menunggunya dengan hal-hal yang mendatangkan
manfaat, dan biasanya hal itu adalah dengan membaca.
Coba kalian pikir saja kalau jeda menunggu hanya
bengong saja, ya jelas rugi banget, so sediakan buku
kemanapun kamu bepergian, karena hal itu bisa
bermanfaat dikala kamu dalam moment “menunggu”.
Ada beberapa manfaat yang kamu dapat tatkala
menunggu bersama buku:
1. Yang jelas kamu bakalan dapet ilmu dari buku itu
2. Waktu menunggumu tidak terbuang sia-sia dengan
hanya bengong
3. Tidak merasa jengkel kepada orang yang ditunggu,
bahkan mungkin kamu akan merasa berterima kasih
karena kamu akhirnya dapat ilmu baru dari buku
yang kamu baca
4. Buku yang sebelumnya g pernah dibaca akhirnya
akan dibaca juga, yak arena di saat-saat kamu punya
waktu luang, kamu g pernah sempetin waktu untuk

86
Catatan da’i muda

membaca buku itu,, nah saat menunggu itulah


akhirnya buku itu sempat terbaca

Barangkali sedikit itu aja tips menghilangkan jenuh


di kala menunggu, harapannya jangan sampe’ waktumu
terbuang percuma gara-gara hal kecil. Ingat manfaatkan
waktu itu sebaik mungkin karena hakikatnya waktu itu
tidak akan terulang, waktu itu mahal jadi jangan sia-
siakan untuk hal-hal yang kosong dan tidak bermanfaat.
Oke.. jadilah orang yang pelit terhadap waktu. (ini ja saya
buat di kala saya sedang menunggu seseorang,, yah
daripada nganggur ngarang2 j deh..xixixi)

87
Catatan da’i muda

20# Militansi dakwah

M
ilitansi tidak di ukur dari besar dan
banyaknya amanah, tidak pula di ukur dari
banyaknya seorang jundi mengikuti sebuah
organisasi. Ukuran militansi itu sejauh mana keikhlasan,
kejujuran yang ada pada diri seorang jundi atau kader
dakwah. Keteguhan untuk melaksanakan tugas sebagai
seorang muslim dengan sebaik-baiknya. Serta kesiapan
melangkah bersama jama’ah dakwah. Kita bisa berkaca
pada apa yang telah dilakukan oleh para sahabat dan
sohabiah. Para generasi terbaik islam, para muasis
dakwah kita. Allahu Akbar!.. firman Allah dalam Al-Quran
Surat An Nisaa’ ayat 95 yang artinya:
“Tidaklah sama antara mukmin yang duduk (yang tidak
ikut berperang) yang tidak mempunyai uzur dengan
orang-orang yang berjihad di jalan Allah dengan harta
mereka dan jiwanya. Allah melebihkan orang-orang yang
berjihad dengan harta dan jiwanya atas orang-orang yang
duduk satu derajat. Kepada masing-masing mereka Allah
menjanjikan pahala yang baik (surga) dan Allah
melebihkan orang-orang yang berjihad atas orang yang
duduk dengan pahala yang besar” (An Nisaa’:95)

88
Catatan da’i muda

Al Qu’uud: Duduk-duduk (tidak militant), suatu


penyakit yang menimpa seorang kader yang
membuatnya terhambat mencapai tujuan. Kadang ia
datang dengan tiba-tiba, yang membuat kader tersebut
menghentikan langkahnya, atau terlambat, lalu ia tidak
memperhatikan jama’ahnya.
Sebab-sebab Al-Qu’uud:
1. Maksiat kepada Allah
2. Kelonggaran dalam melakukan hal-hal yang
diperbolehkan
3. Bercokolnya dunia dalam hati
4. Tidak ada niat untuk melanjutkan amanah sampai
akhir dan atau tidak bekerja sesuai niat
5. Hidup diantara orang-orang yang suka berpangku
tangan
6. Tidak yakin akan janji Allah dan RasulNya akan
kemenangan dakwah
7. Kendala perjalanan dan ketidakpastian dalam
menghadapinya
8. Perpindahan posisi ke prajurit setelah sebelumnya
menjadi panglima
9. Tertipu janji-janji kebathilan

89
Catatan da’i muda

10. Tidak menghormati kader lain


11. Membebani diri dengan kewajiban di luar
kemampuan
12. Tidak memaapkan kekeliruan orang lain
13. Menduga bahwa dalam perilaku Al-Qu’uud bisa
menemukan kenyamanan
14. Tidak ada tanggapan dari orang lain
15. Tidak waspada akan dampak dari Al-Qu’uud

Dampak Al-Qu’uud
1. Berduaan dengan Syaithan
2. Berlipat gandanya dosa
3. Kehinaan dan kerendahan

Cara mengatasi Al-Qu’uud


1. Memperhatikan ciptaan Allah
2. Menyadarkan orang-orang yang berpangku
tangan akan tanggung jawabnya kepada Allah
3. Selalu berdo’a dan bertobat
4. Menghilangkan dalam hati kecintaan pada dunia
5. Senantiasa ingat akan siroh orang-orang yang
mengalaminya

90
Catatan da’i muda

6. Merenungkan realitas Al-Qaa’idiin


7. Memerangi nafsu agar bersatu ia dalam nafas
jihad
8. Memutuskan persahabatan dengan Al-Qaa’idiin,
kecuali untuk dakwah
9. Ingat janji Allah akan kemenangan islam
10. Waspadai segala bentuk kendala perjalanan
11. Segera melakukan tugas-tugas dakwah
12. Melakukan upaya diri untuk mengerti orang lain
13. Muhasabah diri
14. Lapang dada dalam pergantian posisi
15. Teruslah berdakwah walau tidak mendapat
respon

“gunakanlah fatwa ibnu umar dalam dirimu, dan


gunakanlah fatwa ibnu Abbas untuk orang lain”

Tausiah dari salah seorang sahabatku…Azzamer

91
Catatan da’i muda

21# Kesabaran membawa hikmah

S
esuai dengan judul yang tertulis di atas, bahwa
kesabaran itu membawa hikmah kepada masing-
masing individu, ini benar dan sangat luar biasa
dimana tatkala kesabaran itu diraih dan berhasil kita
rasakan maka tunggulah hikmah yang akan kita
dapatkan, dan biasanya hikmah itu akan sejalan dengan
harapan kita di masa lalu dimana harapan itu benar2 dan
sangat kita damba-dambakan, tapi akan saya jelaskan
sedikit mengenai kesabaran itu sendiri, teman teman
tentu sudah tau apa itu sabar bukan? Ya sabar itu sendiri
adalah menerima dengan ikhlas apapun yang terjadi
terhadap diri kita dengan mengharap ridho Ilahi,
sementara pengertian dari ikhlas adalah rela dan bersedia
secara totalitas dengan mengharap ridho Ilahi..

hmm kok selalu di akhiri ‘dengan mengharap ridho Ilahi’


terus sih?? Lha iya karena apapun yang kita lakukan,
apapun yang kita niatkan secara luas dan universal itu
untuk mendapat ridho Ilahi semata, gak ada selain dari
yang itu karena kalau ada selain dari yang itu maka
perbuatannya itu mubazir alias sia-sia, oke kita kembali

92
Catatan da’i muda

kedalam topik utama tadi mengenai arti sabar, namun


sebelumnya dari awal akan saya persempit arti sabar
yang kita maksud disini, karena sabar itu cangkupannya
ada dua yakni sabar karena penderitaan dan sabar karena
kenikmatan, tapi disini yang akan kita bahas adalah sabar
yang berkaitan dengan penderitaan.
Sabar karena penderitaan itu sudah tentu
menyakitkan, banyak orang yang berdo’a “ya Allah
bebaskanlah hambamu ini dari penderitaan ini” agar
segera dibebaskan dari suatu penderitaan yang
menyakitkannya, tentulah do’a itu diharapkan karena
siapa lagi yang mau menderita terus-terusan, tapi ada
sedikit orang yang berdo’a “ya Allah kuatkan dan
sabarkan hamba dari cobaan ini” sedikit sekali yang
berdo’a seperti itu, nah dapat kita simpulkan bahwa dari
kedua do’a di atas bahwa do’a yang pertama
mengharapkan agar segera dilepaskan dari
penderitaannya itu dan mendapatkan kedamaian,
sementara do’a yang kedua tidak ingin penderitaan itu
dilepaskan darinya melainkan agar di kuatkan saja, agar
kualitas tingkat kesabarannya itu lebih tinggi dari
sebelumnya.

93
Catatan da’i muda

Jadi sungguh berbeda dua do’a di atas yang satu merasa


sudah tidak kuat lagi ibaratnya naik kelas ia berhenti dan
keluar di kelas 2 misalnya karena tidak tahan mata
pelajarannya, sementara yang satunya lagi mengharap
diberi tambahan kekuatan dan tetap diberi beban ujian
ibaratnya naik kelas ia bersedia menerima pelajaran yang
lebih berat asalkan di naikkan ke kelas atau jenjang yang
lebih tinggi, jadi intinya peningkatan kualitas keimanan
itulah yang menjadi patokan dari perbedaan dua do’a di
atas. Nah oleh karenanya apabila ada sebuah musibah
atau apapun itu yang menuntut kesabaran kita maka
harapkanlah dengan berdo’a dikuatkan oleh Allah agar
dapat menahan sakitnya penderitaan itu, jangan agar
segera dibebaskan secepatnya dari ujian yang baru saja
Allah turunkan kepada kita, karena hikmah dari
kesabaran itu akan muncul di fase akhir sebuah judul
kesabaran yang anda terima dan hikmah itu tentunya
akan membawa kebahagiaan yang belum pernah anda
rasakan sebelumnya.
Hikmah yang akan anda rasakan itu selain
membawa kebahagiaan akhir alias happy ending juga
membawa kemuliaan anda disisi Allah, lantas InsyaAllah

94
Catatan da’i muda

akan meninggikan derajat kita disisinya kelak sehingga


tidak hanya kebahagiaan dunia tetapi juga akhirat,
wallahu’alam,,, amin.

95
Catatan da’i muda

22# Apa sebab seseorang masuk ke


dalam surga?

M
alam ini saya baru saja pulang dari kegiatan
rutin pekanan saya,, yakni Dugem.. dugem
yang saya maksud disini bukan dugem yang
ajip!!ajip!!...Ajip!! ajip!! seperti di diskotik-diskotik.. tapi
kebalikannya,, yakni duduk gembira melingkar.. hehe klo
kamu belum tau maksudnya ya udah bingung aja sono..
wkwkwk,, yah gak usah di permasalahkan tentang
dugem itu, intinya adalah kajian islam rutinan.. saya
sengaja segera menuliskannya ke dalam blog takutnya
ntar kelupaan.. yah g usah berpanjang lebar, jadi GJ nih
tulisan.
apa sebab seseorang itu masuk ke dalam surga?,
sebabnya adalah hanya satu, yakni Ridho Ilahi, seseorang
itu tidaklah masuk ke dalam surga di karenakan
banyaknya amalan ibadah yang dilakukannya selama
hidupnya, tetapi itu adalah karena Allah telah ridho
kepadanya... jangan kita berpikir bahwasanya surga itu
kita raih dengan kerja keras dari amalan-amalan ibadah
yang sering kita lakukan,, amalan-amalan ibadah itu

96
Catatan da’i muda

hanyalah sebuah jalan untuk kita dapat menyambut ridho


Allah SWT,, oleh karena itu niatan dalam beribadah
haruslah kita luruskan kembali untuk apa,, sekian puluh
tahun kita melaksanakan amalan ibadah, namun apabila
tidak didasari untuk mendapat ridho Allah maka semua
itu hanyalah kehampaan semata,, ada sebuah kisah yang
maap saya tidak terlalu tau jelas sumbernya tapi ini
insyaAllah di hasankan oleh banyak ulama'.. kisah itu
menceritakan bahwasanya ada seorang yang telah
beribadah selama puluhan tahun, lalu ketika menjumpai
Allah untuk mempertanggung jawabkan seluruh
amalannya dan akan segera dimasukkan ke dalam surga
atau neraka, maka Allah SWT mengatakan kepada orang
tersebut "masuklah engkau ke dalam surga atas dasar
ridhoKu" namun orang tersebut menyela dengan
mengatakan "tidak ya Allah, aku mau masuk surga atas
dasar amal ibadahku".. lalu Allah mengatakan hal yang
sama seperti di awal "masuklah engkau ke dalam surga
atas dasar ridhoKu", namun lagi-lagi orang itu
membantah seperti ucapan yang sebelumnya ia katakan,,
dan Allahpun mengatakan hal seperti di awal hingga
berulang tiga kali,, namun karena orang tersebut masih

97
Catatan da’i muda

bersikeras, maka Allahpun mengukur seberapa besar


amalan yang orang itu miliki dengan membandingkannya
dengan rahmat yang Allah berikan.. dan ternyata amalan
orang tersebut yang terhitung selama puluhan tahun
masih lebih ringan ketimbang sebuah bola mata yang
telah Allah berikan kepadanya selama masih di dunia...
hhmmm subhanallah,, betapa tidak ada nilainya amalan
ibadah orang itu yang sudah dilakukan meskipun selama
puluhan tahun tanpa di dasari oleh rasa harap
mendapatkan ridho Allah.. oleh karena itu marilah kawan-
kawan kita bersihkan hati-hati kita, kita luruskan niat-niat
kita dalam beramal selama hidup ini, apapun bentuk amal
itu-- semata-mata untuk mendapatkan ridho ilahi..
Tidak selalu amalan ibadah utama yang sering kita
lakukan semisal Shalat, puasa, dsb merupakan amalan
yang akan menyambut ridho Allah, malahan bisa jadi
amalan ibadah utama yang kita lakukan selama ini belum
ada satupun yang di ridhoi Allah, barangkali karena cara
kita dalam melaksanakanya kurang tepat dan
sebagainya,, namun tidak di pungkiri juga bahwa amalan
kecil yang kita malah anggap sepele semisal membuang
duri yang ada di tengah jalan, malahan itulah amalan

98
Catatan da’i muda

penyebab kita mendapatkan ridho Allah.. siapa yang tahu


bahwa ada cerita seorang pelacur yang melakukan
perbuatan hina selama hidupnya namun di akhir-akhir
hidupnya malah masuk surga karena memberi minum
seekor anjing? yang artinya adalah amalan sang pelacur
diridhoi Allah?? Subhanallah bahwasanya segala
kehendak dan keputusan akan akhir hidup kita
merupakan hak preogratif dari Allah sang pencipta segala
sesuatu.

99
Catatan da’i muda

23# Tidak ada sesuatu yang tidak


teratur

M
atematika benar-benar ilmu yang
menerapkan kelogisan dan kepastian
jawaban,, maksudnya apa?, ternyata
setelah kudapat materi tentang penerapan Kurva dari
Pak Bayu, Dosen Ilkom yang mengajariku matakuliah
Grafika Komputer, ada suatu kalimat yang disampaikan
beliau di sela-sela mengajarnya,, kira-kira redaksinya
seperti ini "segala sesuatu di dunia dan alam semesta ini
semuanya teratur, tidak ada sesuatupun di dunia ini yang
tidak teratur alias tidak berpola.
jika seseorang berbicara dan menerjemahkan
bunyi suaranya dalam bentuk gelombang bunyi, maka
barangkali kita bisa melihat hasilnya dalam grafik akan
terlihat ruwet, njelimet, dan berantakan alias tidak
beraturan, seandainya hal itu di perhatikan lebih detail
dan teliti lagi, maka kalian akan terheran melihat
hasilnya,, sebenarnya apabila kita melihatnya dalam skala
tertentu yang detil maka akan terlihat suatu pola yang

100
Catatan da’i muda

rapi dan sangat beraturan pada gelombang bunyi yang


kita sendiri melihatnya seperti coretan anak TK....".
saya sendiri saat itu lantas terhentak, hanya
gelombang bunyi yang orang mengiranya seperti
~coretan tangan yang lagi ngetes isi pulpen macet ato
enggak~ ternyata memiliki pola yang rapi dan bahkan
memiliki rumus pola yang sangat familiar dengan
mahasiswa MIPA khususnya matematika, rumus apa itu?,
yaitu rumus persamaan kuadrat {ax^2 + bx + c}, mengapa
bisa seperti itu?, ya karena dalam satuan knot (istilah tiap
titik dalam perambatan gelombang atau tali busur) sudah
memiliki algoritma (suatu operasi yang dilakukan untuk
menyelesaikan suatu masalah) sehingga saat dilakukan
pergeseran atau terjadi perubahan gelombang, akan
terbentuk suatu pola yang dimana pola tersebut akan
terbentuk sesuai dengan rumus persamaan kuadrat, jadi
tidak sembarang aja kalo kalian melihat sebuah grafik
gelombang yang bentuknya aneh dan terlihat berantakan
itu adalah awut-awutan, namun itu merupakan suatu
garis-garis yang berpola alias yang terbentuk sesuai
dengan rumus matematika yang jelas dan logis.

101
Catatan da’i muda

Ternyata subhanallah tidak ada sesuatu di muka


bumi dan alam jagad raya ini yang tidak teratur dan
berpola, itu saja membahas masalah kurva gelombang,
yang merupakan aspek 2Dimensi dari kehidupan,
bagaimana klo yang 3Dimensi semisal hewan, tumbuhan,
tubuh manusia dan sebagainya, pasti akan lebih jelas dan
ilmiah dalam pola yang akan terlihat dan pastinya juga
bakalan ada sangkut pautnya dengan pendekatan ilmu
matematika.
kata pak Bayu, orang barat itu mempercayai
segala sesuatu itu telah memiliki pola yang terangkum
dalam rumusan ilmu pengetahuan modern,, orang barat
lho kebanyakan nasrani dan atheis?, namun meski begitu
mereka mempercayai hasil riset dan pengujian data
mengenai konsep alam yang memiliki pola dalam setiap
sudutnya sehingga membuat mereka yakin bahwasanya
tak ada yang tidak teratur di dunia ini... hmmm gimana
menurut kalian?, sepantasnya kita yang di negara ini
mayoritas muslim lebih meyakini akan kebesaran Allah
sebagai pencipta segala keteraturan di alam semesta ini,
namun sepertinya wajar juga bila di maklumi bahwa
keteraturan alam semesta ini yang diyakini oleh orang

102
Catatan da’i muda

barat lebih kuat dibandingkan dengan masyarakat di


negara kita.. wong kita kalah jauh kok masalah ilmu
pengetahuan yang orang barat sudah sangat jauh
melampaui kita, sehingga mereka merasakan langsung
akan keteraturan pola di alam ketimbang kita yang hanya
meyakininya saja... smoga nantinya sebagai penerus
generasi bangsa yang menyibukan dirinya dalam
menuntut ilmu sebagai mahasiswa kita juga bisa
memberikan bukti nyata akan teraturnya segala pola di
alam kepada masyarakat awam, sehingga tidak hanya
sebagai keyakinan namun juga sebagai kenyataan yang
pasti kebenarannya 100% ilmiah.

103
Catatan da’i muda

24# Nikmat di balik rasa sakit

A
da sebuah kisah tentang seorang anak yang
luar biasa, anak kecil yang masih berusia
belasan tahun, ia memiliki kelaianan bahwa
tidak dapat merasakan yang namanya sakit, sehingga
suatu ketika saat disekolah ia di hukum guru akibat
ulahnya yang membuat guru tersebut marah, lalu
disuruhnya anak tersebut untuk menyodorkan kedua
tangannya karena sang guru tadi akan menghukum
dengan memukulnya menggunakan rotan, si anak
dengan santai menyodorkan kedua tangannya lalu tanpa
basa-basi si guru memukulkan rotannya kepada si anak
beberapa kali, namun anak tersebut sambil senyum-
senyum memandangi wajah gurunya yang begitu
bernafsu memukuli tangannya.
setelah usai si anak bertanya.. “sudah puaskah
pak guru??”, dengan keheranan si guru tadi melihat anak
tersebut.. lalu mengatakan “ya sudah,, kamu boleh
kembali duduk”, ia terheran karena tidak terlihat
tampang kesakitan di wajah anak tersebut.. lalu si
anakpun kembali duduk d bangku, temannya di samping
bertanya

104
Catatan da’i muda

“hei gimana rasanya?, kamu kok bisa senyum-


senyum seperti itu?” lalu di jawab
“aku kan superman, g bisa ngerasain sakit
hahaha..” dengan bangga anak itupun tertawa
menunjukan kelebihannya kepada temannya sementara
temannya yang mendengarkan tadi hanya
memandangnya curiga..
“mana ada yang seperti itu,, kalopun toh ada ya
pasti luar biasa sekali”... lalu sang anak tadi memberikan
pembuktian kepada temannya tadi, "kalo gitu silahkan
cubit tanganku sekeras yang kau mau, ataupun tusuk
tanganku dengan bolpoinmu,, apabila aku mengerang
maka akan kubayar kau 10 dollar saat ini juga", tanpa
berpikir panjang temannya tadi lalu membuka tutup
bolpoin miliknya dan menusuk tangan si anak tadi hingga
benar-benar menancap di tangannya dan mengeluarkan
darah, namu ternyata si anak benar-benar hanya
melihatnya santai,, “gimana?, aku g mengerangkan?”
temannya tadi hanya bengong seolah tak percaya,, dari
mulutnya hanya keluar
“WOOooooow.. amazing!!” kamu emg superman
beneran sob..

105
Catatan da’i muda

Yups itulah kisah seorang anak yang memiliki


kelainan pada indra perasanya yang tidak dapat
merasakan sakit.. hmm gimana menurut kalian, apa itu
luar biasa?, apa anak tadi bisa dikatakan mendekati
manusia super alias superman?, apa kalian ingin memiliki
kelebihan seperti anak itu??, dan apakah kalian pikir itu
suatu kelebihan pula?
Banyak orang saat ini mengeluh akan penyakit
dan rasa sakit yang ia dapatkan akibat kesalahan dan
serangan penyakit yang ia terima, seolah-olah rasa sakit
itu hanyalah pengganggu yang mengacaukan aktifitas
dan kegiatannya sehari-hari yang hanya membuatnya rugi
dan terpuruk,, jarang sekali ada orang yang tatkala
menerima rasa sakit ia lantas bersyukur kepada Allah atas
rasa sakit yang diterimanya.

Tentang cerita di awal tadi,, Oke subhanallah kita


ucapkan apabila ternyata anak itu tidak merasakan yang
namanya sakit, namun tidakkah kita berpikir bahwa anak
tersebut sebenarnya memiliki kekurangan?, ia tidak
memiliki rasa sakit, itulah kekurangan yang sangat rugi
sekali apabila tidak dimiliki mahluk hidup,, tidak memiliki

106
Catatan da’i muda

rasa sakit itu merupakan suatu kekurangan dan bukanlah


kelebihan, dan sama sekali tidak ada keuntungan yang
diperoleh dari tidak dapat merasakan rasa sakit kecuali
hanya penderitaan yang semakin bertambah.
Pernahkah kalian bayangkan bila seandainya kita
juga memiliki kelainan seperti anak tadi dan suatu ketika
tanpa sengaja kita menginjak duri di kaki lalu menancap
tanpa kita tahu dan rasakan bahwa duri tersebut telah
menancap selama sekian bulan dan tiba-tiba kaki kita
sudah bengkak dan membusuk akibat duri tadi... dan
bagaimana apabila saat virus flu datang menyerang, kita
sama sekali tidak dapat merasakan rasa sakit akibat
serangan virus flu tersebut sehingga kita sama sekali
tidak melakukan pencegahan dan pengobatan karena
tidak tahu bahwa sudah terserang penyakit flu, namun
secara tiba-tiba saja langsung mati akibat virus tersebut
sudah sampai titik terparah..
Jadi, mulai sekarang sadarilah bahwa rasa sakit
yang kita rasakan akibat gangguan luar tubuh merupakan
suatu kenikmatan yang memberikan peringatan awal
terhadap tubuh untuk segera waspada dan
mempersiapkan diri melawan penyakit atau gangguan

107
Catatan da’i muda

luar tubuh yang sedang menyerang. Sehingga dengan


begitu kita bisa bersegera mencari sumber gangguan dan
memberantasnya dari tubuh ini.
Tidak ada lain semua yang Allah telah setting dan
berikan merupakan suatu kenikmatan yang menjadi fitrah
seluruh alam, dan apabila ada fitrah atau settingan Allah
yang kita rubah maka kacau balaulah yang akan terjadi,
karena segala sesuatu di alam ini sudah dalam mode
sempurna untuk tingkatan mahluk hidup di bumi ini..
wallahu’alam.

108
Catatan da’i muda

25# Tatkala bimbang, kembalilah


ketujuan awalmu..

B
iasanya pernah terlintas di saat-saat tertentu di
pikiran kita baik saat kesibukan yang luar biasa
banyak dan juga di saat lagi nganggur sesuatu
yang aneh, apa itu??, jawabannya yaitu “apa sebenarnya
tujuan saya melakukan semua ini??”, melakukan semua
apa?, ya melakukan segala sesuatu di muka bumi ini... yah
meskipun kita sebagai seorang muslim memiliki jawaban
yang kongkrit dan jelas untuk pertanyaan di atas namun
bakalan tetap saja akan muncul tanda tanya di otak,,
untuk apa??.
Sering dalam kegiatan sehari-hari kita khususnya
mahasiswa terkadang lupa dikarenakan kesibukkan
rutinitas keseharian yang begitu banyak, tugas numpuk,
praktikum ngantri, PR segudang, quiz udah siap-siap
menerjang, proker organisasi yang terus menunggu dan
lain sebagainya yang membuat keseharian selalu padat,
lantas kita berpikir,,, semua kesibukan ini untuk apa
kulakukan?? Untuk duniakah? Untuk agama Allahkah?
Atau untuk kedua-duanya?, pilihan yang pasti di ambil

109
Catatan da’i muda

pastilah untuk kedua-duanya, untuk agama Allah


sekaligus untuk dunia juga, okelah saya sepakat dengan
jawaban yang ini,, namun terkadang meskipun dia
seorang ikhwah kadang juga merasa bimbang di tengah-
tengah aktivitasnya untuk melakukan semua kegiatan
atau amalan itu,, oleh karena itu apabila kita lupa dalam
meniatkan segala aktivitas keseharian kita hanya untuk
Allah dan lantas kita bimbang akan perbuatan kita
tersebut, maka kembalilah ketujuan awalmu, kembalikan
niatan yang tadinya terlupakan untuk segera di niatkan,
bahwasanya kuliah, mengerjakan tugas, ikut quiz,
praktikum, dan menjalankan amanah proker organisasi
kita niatkan sepenuhnya hanya untuk Allah, untuk agama
Allah, untuk dakwah Allah, karena dengan begitu semua
aktivitas kita akan berlaku di akhirat kelak, tidak hanya
berlaku di dunia.. Wallahu’alam bishowab.

110
Catatan da’i muda

26# Menjadi orang yang selalu


bersyukur

H
idup ini tidaklah lain hanyalah sebuah
perjalanan pendek, seperti cerita pendek yang
titik tamatnya terkadang sad ending ataupun
happy ending, seperti itulah pula kehidupan ini titik
akhirnya akan kita temui antara khusnul khotimah
ataupun su’ul khotimah (nau’udzubillah).
Dalam menjalani kehidupan pasti akan ada banyak
yang terjadi, baik itu kegembiraan ataupun kesedihan,
dan hal tersebut merupakan kewajaran, tidak ada
manusia yang selama hidupnya selalu gembira,
adakalanya ia akan merasa sedih dan putus asa dan hal
itu wajar, namun jangan berlama-lama dalam kedua hal
tersebut. Senantiasalah kita bersyukur atas segala yang
telah Allah pilihkan buat kita baik itu susah maupun
senang,, bisa kita lihat banyak dalam kehidupan sehari-
hari orang itu hanya bersyukur di kala kebahagiaan
mendatangi, dan selalu berkeluh kesah di saat kesulitan
menghinggapi.. oke itu biasa terjadi, namun janganlah
kita jadi orang-orang biasa seperti itu, buatlah diri kita

111
Catatan da’i muda

berbeda dari orang lain, karena hakikat syukur itu tidak


hanya di ucapkan tatkala orang mendapat kebahagiaan
saja, namun tetap di ucapkan dalam segala keadaan dan
kondisi yang terjadi karena itu merupakan keputusan
Allah, Alhamdulillah dalam bahasa indonesianya Segala
Puji bagi Allah, kita mengucapkan pujian kepada Allah
dalam segala situasi karena Allah akan senantiasa pantas
untuk di puji meskipun kesusahan menimpa kita.
Ada kisah yang pernah saya baca dari majalah
Qiblati tentang kesabaran seorang ibu yang anak semata
wayangnya mengalami berbagai penyakit beruntun
dalam kurun waktu sekitar 5 bulan (klo g salah), sang ibu
beberapa kali diberitahukan oleh dokter bahwasanya
anaknya tidak akan selamat, padahal tiapkali mendekati
kesembuhan tiba-tiba ada saja penyakit baru yang
menimpa anak itu, misalnya awalnya kena kangker di
bagian tertentu dari tubuhnya, lantas akan segera
sembuh tiba-tiba muncul lagi penyakit lain seperti tumor
ganas di otak lalu ketika tumor itu akan segera sembuh
maka muncul lagi penyakit lain yang lebih parah sehingga
membuat dokternya sendiri putus asa dan mengatakan
pada sang ibu bahwa anaknya sudah tidak bisa

112
Catatan da’i muda

diselamatkan, tapi apa tanggapan sang ibu ketika tiap kali


dokter tadi memberitahu tiap penyakit yang di derita
anaknya?? Beliau hanya mengucapkan “Alhamdulillah”,
Subhanallah ucap saya... ketika penyakit lain menyerang
anaknya dan lagi dokter itu memberitahukan kepada
sang ibu,, sang ibu tetap hanya menjawab
“Alhamdulillah” lalu pergi.. sehingga akhir cerita karena
kebesaran dan rahmat Allah luar biasa dan tak dapat di
duga oleh dokter tadi anak sang ibu akhirnya sembuh
total, bahkan berlarian mendahului ibunya,.. saat
bertamu kerumah sang ibu, si dokter bertanya kepada
suami sang ibu tadi, “bagaimanakah keseharian istrimu?”
suaminya menjawab “semenjak aku menikahinya aku
tidak pernah melihatnya berdusta, menggunjing dan
mengeluh, namun ia senantiasa bersyukur dan sabar
kepada Allah”,, lalu ditambahkan “anakku ini saja
merupakan anak semata wayang dari istriku yang di
anugrahi Allah semenjak 11 tahun pernikahan kami”
Subhanallah.. begitu luar biasa sang ibu tadi, sulit
untuk di ceritakan betapa luar biasa tinggi sikap sabar
dan syukurnya,, dan semoga senantiasa kita juga sebagai
orang-orang yang ingin lebih dekat dengan Allah agar

113
Catatan da’i muda

selalu mencoba bersyukur dalam tiap kondisi dan situasi


baik itu susah maupun senang.. amin ya robbal alamin.

114
Catatan da’i muda

27# Futur

T
ulisan kali ini barangkali agak sedikit mirip
dengan tulisan sebelumnya yang pernah saya
posting yang berjudul “Militansi Dakwah”,
namun insyaAllah pada artikel yang satu ini tidak akan
terlalu banyak memaparkan dalil ataupun nash-nash yang
mengarah kepada hal futur.
Sebelum berbicara lebih jauh, barangkali dari
pembaca ada yang belum tahu pengertian dari futur?,,
futur dalam istilah arab berarti kembali, kembali dalam
artian lebih jelas adalah kembali ke arah saat masih jauh
dari nilai-nilai islam, saat masih ragu akan kesempurnaan
islam dan saat dimana keilmuan tentang agama masih
kurang
Futur sering di istilahkan kepada seorang ikhwah
yang kembali kepada jalan saat masa jahiliyahnya setelah
ia mengetahui, merasakan, serta bergabung dalam
jamaah islam, futur sering juga di ucapkan tatkala
seorang ikhwah sedang merasa dirinya jenuh dalam
dakwah dan aktivitas islamnya, sehingga melepaskan
dirinya dari kegiatan-kegiatan islam yang biasa
dilakukannya, namun tidak secara sepenuhnya
115
Catatan da’i muda

melepaskan, tapi hanya beberapa saat saja. Selain itu,


futur juga di artikan sebagai menurunnya semangat iman
alias iman lagi loyo (lemah iman) sehingga aktivitas
keseharian dalam menjalankan agama jadi lebih terasa
berat.
Siapapun dia pasti pernah merasakan yang
namanya lemahnya iman, entah itu yang hanya sekedar
gairah perjuangan dakwahnya menurun, semangat
jihadnya berkurang, bahkan hingga aktivitas sunnahnya
ditinggalkan,, ada berbagai macam jenis lemahnya iman
seseorang, dan saat itu kita sendiri dapat merasakan saat-
saat lemahnya iman dari diri kita, namun itu bukanlah
sebuah alasan, ketika diri ini merasa iman itu lagi kendor
maka kita memakluminya dengan beralasan bahwasanya
wajar bila iman itu kendor.. bila mengacu pada sabda
Rasulullah SAW bahwasanya iman itu turun naik,
terkadang tinggi, dan terkadang juga rendah maka akan
kita maklumi kejadian lemahnya iman tadi, namun bukan
berarti di saat iman kita lemah lantas kita membiarkannya
saja berlalu dan mengikuti kehendak hawa nafsu yang
jelas-jelas akan menjerumuskan... meskipun perasaan kita
tahu bahwa iman kita lagi kendor maka paksalah tubuh

116
Catatan da’i muda

ini untuk tetap melakukan semua kegiatan rutin dalam


menjalankan agama Allah, meskipun dalam keadaan
berat dan susah, paksalah diri ini meskipun niat tidak
sepenuhnya untuk menjalankan rutinitas tersebut,
paksalah diri ini meskipun batin menolak melakukannya,
paksalah diri ini meskipun tidak disertai rasa semangat
seperti biasanya,, karena apabila semua hal tersebut
mampu kita lakukan maka nanti akan kita rasakan sendiri
bahwa hasil paksaan tadi akan merubah kualitas diri kita
selevel demi selevel ke arah yang lebih baik,, insyaAllah

117
Catatan da’i muda

28# Jangan jadi penebar penyakit

T
idak selamanya tubuh manusia akan selalu sehat,
suatu saat pasti ada kalanya tubuh tersebut akan
terserang oleh penyakit sehingga kondisi badan
tidak lagi fit seperti biasanya. Dalam tubuh manusia
sudah ada penangkal penyakit yang sering di sebut
dengan antibody, itu merupakan sel darah putih yang
berfungsi sebagai tameng dalam tubuh yang memang
sudah tersedia sebagai prajurit garda depan tubuh
manusia, apabila ada berbagai penyakit yang datang
maka di saat itulah antibody kita bereaksi untuk mengusir
penyakit yang masuk ke tubuh. Namun tidak selamanya
antibody dapat mengusir penyakit-penyakit yang
menyerang tubuh kita, namun bahkan sering membuat
antibody dalam tubuh kita tumbang alias kalah dalam
menangkal berbagai penyakit yang datang, itu semua
tergantung antibody dari masing-masing orang, karena
tiap orang memiliki ketahanan tubuh berbeda yang
sesuai dengan cara ia mengatur kesehatan tubuhnya tiap
hari.Penyakit yang menyerang tubuh kita bisa datang dari

118
Catatan da’i muda

berbagai cara, ada yang melalui makanan, udara, hewan


dll, ada juga yang melalui perantara sesama manusia.
Semisal ada orang yang terserang penyakit flu,
lalu orang tersebut batuk atau bersin di dekat orang lain
yang tidak berpenyakit maka besar kemungkinan
penyakit yang di bawa orang tadi akan bertebaran di
udara, lalu tanpa sengaja akan terhirup oleh orang yang
ada disekitarnya, sehingga penyebaran penyakitpun
terjadi, nah saat itulah pengujian antibody dilakukan,
apabila antibody kita kuat maka besar harapan penyakit
yang barusan saja terhirup itu bisa langsung di basmi,
namun lain halnya dengan orang yang antibodynya
lemah, maka sebaliknya ia akan langsung di tumbangkan
oleh penyakit yang baru saja masuk, dan akan langsung
mengkudeta tubuh tersebut.
Dari uraian yang terpaparkan di atas, ada maksud
yang saya sendiri ingin sampaikan kepada pembaca
sekalian, bahwasanya yang namanya penyakit itu
merupakan sebuah kelaziman, dan orang terserang
penyakit itu wajar adanya, namun disini bagaimana dari
kita sendiri untuk bisa menjaga diri dan orang lain dari
penyakit yang kita derita, semisal seperti kasus orang

119
Catatan da’i muda

yang terkena flu di atas, bagaimana caranya agar kita


sendiri tidak menyebarkan penyakit tersebut kepada
orang lain di sekitar kita maka usahakan jangan sampai
batuk atau bersin di tempat khalayak ramai, namun
sebisa mungkin kita tutup hidung dan mulut kita ataupun
menjauh dulu ketika akan bersin dan batuk, karena
apabila tidak seperti itu maka otomatis penyakit alias
virus yang ada dalam tubuh kita akan menebar di udara
dan terbang kemana-mana. selain itu juga berusaha
untuk tidak mengeluarkan suara yang keras sehingga
membuat perhatian orang-orang di sekitar kita.
Rasulullah SAW diceritakan apabila ingin bersin,
beliau akan menutup mulut dan hidungnya dengan
bajunya lalu berusaha mengeluarkan suara sekecil
mungkin karena apa?, karena beliau tidak ingin membuat
suatu perbuatan wajib bagi orang disekelilingnya
dikarenakan bersinnya tersebut, karena dalam islam tiap
kali orang bersin dan kita mendengarnya maka wajib bagi
kita untuk mendoakannya dengan membacakannya
“Yarhamukallahu..”
Oleh karena itu senantiasalah menjaga orang lain
dengan menjaga diri kita, karena kita bakalan tidak tahu

120
Catatan da’i muda

bahwa kita sendirilah pelaku yang menyebabkan orang


lain juga ikut terserang penyakit seperti yang kita derita

121
Catatan da’i muda

29# Menyikapi Ujian Allah

U
jian merupakan sesuatu hal yang tidak
menyenangkan, dimana-mana yang namanya
ujian Allah selalu berhiaskan hal-hal yang tidak
nikmat. Tidak ada terus kemudian ujian itu merupakan
sesuatu yang nikmat dan asyik, sehingga orang ingin
terus-terusan mendapatkan ujian tersebut karena
keenakan, ujian selalu berlawanan dengan fitrah
keinginan manusia, ujian datang dalam bentuk beragam
dan tak pernah terbatasi oleh apapun, terkadang ada
ujian yang terlihat menyakitkan buat seseorang tapi
terlihat menyenangkan buat orang lain, kadang ada ujian
yang terlihat ringan oleh seseorang namun terasa berat
oleh orang lain.
Ujian Allah tidak selalu sama untuk hambanya dan
ujian Allah akan dapat diketahui kualitas besar-kecil ujian
tersebut hanya orang yang di uji saja yang dapat
merasakan ukuran ujian tersebut dan hanya Allahlah yang
tau setinggi apa derajat adanya ujian itu terhadap dirinya,
namun juga terkadang orang yang di uji Allah tersebut
juga sedikit-tidak merasa tau akan besar-kecilnya ujian
yang ia peroleh tersebut.

122
Catatan da’i muda

Ujian datang dari beragam hal, ada mulai dari


pengujian fisik, pengujian pikiran, pengujian sikap,
pengujian hati dan sebagainya, dan Allah maha tahu akan
ujian mana yang paling berat dan paling ringan bagi
setiap hambanya, karena banyak tipikal orang yang di uji
dengan kekurangan harta misalnya namun ia merasakan
itu tidaklah berat dan tidak membebaninya, namun ketika
di uji dengan fisik maka ia merasakan hal yang luar biasa
membebaninya, dan begitu juga orang yang sebaliknya.
Beragam jenis ujian yang Allah turunkan tiap
hambanya sudah di skenario dengan sebaik-baiknya
kapan dan saat dimana itu semua akan terjadi, dan Allah
tidak akan menguji hambaNya apabila hamba tersebut
tidak bisa memikul akan ujian yang Allah timpakan, pasti
hamba Allah tersebut bisa untuk menghadapi ujian
tersebut hanya saja bertahan tidakkah ia untuk bersabar
menerima ujian Allah itu dirasakannya dalam waktu yang
telah Allah tetapkan, dan yakinlah sesudah ujian tersebut
pasti akan ada reward yang Allah berikan kepadanya
sebagai balasan akan ketabahan dan kesabaran dirinya
menghadapi ujian tersebut.

123
Catatan da’i muda

Gagal tidaknya orang yang menghadapi ujian Allah


dapat dilihat dari kesabarannya, sejauh manakah ia
bertahan menerima semua ujian Allah tersebut. Biasanya
ketika seseorang telah meningkat keimanan dan
ketakwaannya kepada Allah maka haruslah bersiap-siap
untuk menerima ujian dari Allah sebagai bukti kongkrit
atas nilai ketaatannya kepada Allah, sehingga dengan
begitu akan tampak bukti keimanannya tersebut dari
kesabaran dan keikhlasannya dalam menyikapi ujian Allah
Orang di uji dengan sesuatu yang akan
membuatnya sedih dan terbebani, tingkatan ujian
terkadang bertahap namun juga terkadang langsung
kepada klimaks, beragam jenis ujian yang Allah berikan
tergantung kepada masing-masing hambanya, terkadang
dapat dijumpai seorang yang memiliki sahabat sangat
dekat dan akrab sedari kecil namun suatu ketika tanpa
sebab yang jelas bermasalah dengan dirinya, kadang ada
seorang yang baik dan santun kepada seseorang namun
orang yang diperlakukan baik dan santun tersebut
membalas dengan sebaliknya kepada dirinya dan lain
sebagainya, yang mana masing-masing hamba berbeda

124
Catatan da’i muda

tanggapan dalam menghadapi permasalah ujian seperti


itu.
Sejauh seorang hamba tabah, sabar, dan ikhlas
menjalani ujian Allah maka semakin besar ujian yang
harus ia siapkan untuk menanti kedatangan ujian Allah
yang lebih besar lagi. Dalam riwayat disebutkan bahwa
diceritakan ada seseorang pemuda berkata kepada
Rasulullah saw di suatu hari, sang pemuda berkata “ya
Rasulullah aku mencintaimu karena Allah”, lalu di jawab
oleh Rasulullah “kalau begitu bersiaplah untuk menerima
penderitaan yang datang dari arah barat, timur, selatan
dan utaramu”. Apa maksud perkataan Rasulullah saw
itu?, kata-kata Rasulullah saw itu bermakna bahwasanya
ketika engkau sudah berani menzahirkan dan
membenarkan perasaan cintamu kepada Allah dan
RasulNya, dan merelakan dirimu dalam jalan dakwah ini,
maka tunggulah waktu-waktu Allah akan mengujimu
sebagai bukti pembenaran akan perasaan dan
perkataanmu tersebut.
Sungguh apakah dibiarkan begitu saja orang-
orang yang menyatakan dirinya beriman kepada Allah
sementara mereka tidak di uji oleh Allah atas kata-

125
Catatan da’i muda

katanya tersebut?, sungguh mereka itu akan di uji oleh


Allah dengan penderitaan, kelaparan, kesepian, perasaan
takut dan miskin, semua itu untuk membuktikan mana
muslim yang munafik dan mana yang benar-benar taat
kepada Allah, karena tidak ada parameter lain untuk
membuktikan kecintaan seorang hamba Allah kecuali
dengan menimpakannya ujian yang membebaninya lalu
kemudian ia bersabar atas ujian tersebut dan
mengembalikan segala sesuatu hanya kepada Allah atas
apa-apa yang ia rasakan, karena tak lain semua sekenario
hidup ini di atur oleh yang maha khalik, Allah swt.

126
Catatan da’i muda

30# Jangan remehkan silaturrahim

M
enyambung tali silaturrahim merupakan
suatu amalan yang sangat di anjurkan
Rasulullah saw, menyambung tali
silaturrahim bermakna bahwasanya kita menjalin
hubungan dengan keluarga. Baik keluarga dekat maupun
keluarga jauh, yang mana orang-orang tersebut antara
lain seperti Ibu, ayah, adik, kakak, kakek, nenek, bibi,
paman, ipar, sepupu, kerabat dan sebagainya.
Rasulullah saw pernah berpesan kepada para
sahabatnya untuk mempelajari nasab akan dirinya sendiri,
maksudnya adalah dia mencari tahu nasab-nasab
keluarganya mulai dari eyang, buyut, kakek atau jika
masih bisa kalangan keluarga jauh di atasnya, untuk apa
itu dilakukan, hal itu dilakukan untuk mengetahui siapa
saja sanak keluarganya dari kalangan keturunan di
atasnya, dengan mengetahui itu semua dan cabang-
cabang keluarganya maka dia sendiri akan tahu garis
keturunan dirinya sehingga tahu juga siapa saja orang-
orang yang menjadi garis keturunan, keluarga dan
kerabatnya, dengan begitu akan memudahkan dirinya

127
Catatan da’i muda

untuk mengetahui siapa saja orang-orang yang bisa


disilaturrahiminya.
Kadang banyak juga orang mengatakan bahwa
silaturrahim adalah berkunjung kerumah teman, tapi
pada hakikat sebenarnya hal itu bukanlah disebut dengan
silaturrahim, silaturrahim khusus penyebutan untuk
kunjungan terhadap keluarga, sementara apabila dengan
teman istilahnya adalah silatusama’ (berkunjung sesama
teman).
Silaturrahim merupakan amalan yang memiliki
kedudukan yang sangat tinggi di sisi Allah, sehingga
dalam sebuah kisah; ada seorang sahabat beliau yang
bertanya kepada Rasulullah tentang amalan apa yang
harus ia lakukan agar dapat masuk ke dalam surga.
Kemudian Rasulullah menyebutkan “bertakwalah kepada
Allah, dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan sambung
tali silaturrahim”
Subhanallah, itulah jawaban Rasulullah atas
pertanyaan sahabat bahwa amalan apakah itu yang dapat
menyebabkan seseorang dapat masuk kedalam surga,
disana Rasulullah tidak menyebutkan bahwa kalian itu

128
Catatan da’i muda

harus pintar, kaya, harus dapat IPK 4. Tidak.. tapi


sambunglah silaturrahim
Ada sebuah kisah seseorang yang sholeh dan alim,
ia sangat dikenal dimasyarakatnya akan kejujuran dan
kesholehannya, orang-orang sangat mempercayai dirinya
sehingga sangat banyak sekali orang-orang yang
menitipkan barang-barangnya kepada dirinya, tiap kali
ada orang yang ingin menitipkan sesuatu pasti kepada
orang sholeh tersebut, hampir tiap orang yang ada di
masyarakatnya selalu menitipkan barang atau sesuatu hal
kepadanya. sifat dan kelakuannya juga baik terhadap
orang-orang disekitarnya sehingga banyak yang senang
terhadap sifat dan kejujurannya tersebut.
Suatu ketika tatkala orang sholeh ini meninggal
dunia, banyak orang-orang disekitanya merasa
kehilangan akan seorang sosok yang baik dikalangan
masyarakatnya,, sehingga banyak dari orang-orang yang
telah merasakan kebaikan orang sholeh tersebut
menganggap bahwa orang sholeh yang jujur tadi
merupakan ahli surga.. namun suatu malam sahabat
dekatnya bermimpi melihat sang sahabatnya yang sholeh
ini disiksa para malaikat Allah dengan sangat

129
Catatan da’i muda

mengerikan,, lalu dalam mimpinya tersebut ia bertanya


kepada orang sholeh yang tidak lain adalah sahabatnya
itu, “bagaimana bisa engkau disiksa sedemikian rupa oleh
Allah, padahal saat masih hidup engkau dikenal begitu
sholeh dan baik kepada setiap orang” kemudian di jawab
oleh orang sholeh tersebut “itu benar, tapi aku pernah
melakukan suatu kesalahan yang fatal di dunia, sehingga
atas kesalahan itu Allah kemudian menjatuhkan derajat
kebaikan yang selama ini kulakukan di dunia menjadi
serendah-rendahnya.” Bertanya lagi sahabatnya tersebut
“kesalahan apakah itu yang kau lakukan sehingga Allah
merendahkan derajatmu hingga serendah ini?”, di jawab
“dulu aku mempunyai seorang saudari perempuan yang
sangat miskin dan melarat, aku tidak pernah membantu
hidupnya dan tidak pula berkunjung kepadanya, padahal
kala itu aku masih bisa untuk mengunjunginya dan
membantunya akan kehidupannya.”
Jadi seperti itulah nasib seorang yang sholeh dan
begitu dikenal baik oleh orang-orang disekitarnya, namun
apa jadinya?, ia malah mendapat siksaan Allah atas dirinya
yang melalaikan saudaranya dari bantuan dan
pertolongan.

130
Catatan da’i muda

Saudara-saudaraku, tidak ada artinya kita sholat,


tidak ada artinya kita berzakat, tidak ada artinya kita
berdakwah apabila kita memutuskan silaturrahim, tidak
berkah kehidupan seseorang di dunia ini apabila ia
melaksanakan banyak dari perintah-perintah Allah namun
ia memutuskan tali silaturrahim dengan keluarganya,,
padahal dirinya bisa untuk melakukan kunjungan kepada
saudaranya, bisa untuk memberikan bantuan kepada
mereka, bisa untuk berbagi kebahagiaan dengan mereka,
namun hal itu tidak mau ia lakukan dan terkesan cuek
saja tidak perduli atas apapun yang terjadi,, tidak perduli
meskipun keluarga kita dalam keadaan susah tidak kita
bantu, tidak perduli terhadap keluarga kita meskipun dia
sedang ditimpa musibah, tidak perduli terhadap mereka
ketika mereka membutuhkan pertolongan kita,, sungguh
orang yang demikian ini akan mendapat siksa dari Allah.
Saudara-saudaraku,, sekarang zaman sudah
modern, sudah banyak sekali teknologi di era manusia
saat ini,, apabila untuk melakukan kunjungan silaturrahim
kita tidak sempat karena letak dan jarak yang jauh, maka
kita bisa memanfaatkan teknologi yang manusia
kembangkan saat ini.. ada handphone, ada internet, yang

131
Catatan da’i muda

mana itu merupakan teknologi murah dan mudah yang


bisa kita manfaatkan untuk berhubungan dengan mereka
yang jauh,, sekarang nelpon menggunakan operator apa
saja sudah diberi kemudahan dan bahkan sangat murah
dan tidak menghabiskan biaya banyak, apabila nelpon
dirasa masih kemahalan masih ada fasilitas sms, yang
mana biayanya sangat murah sekali, bahkan ada yang
Rp.0, ada juga internet apabila paham akan internet.. itu
semua bisa dimanfaatkan, asal jangan sampai kita
terputus sama sekali hubungan dengan keluarga kita,
usahakan tali silaturrahim itu tetap tersambung dan kuat.
Yang namanya silaturrahim adalah menyambung
hubungan dengan keluarga, sambung ibarat kita
menyambung tali di antara badan kita dengan badan
saudara kita tersebut, kita memiliki nasab, kemudian
nasab itu memiliki banyak cabang, cabang-cabang itu kita
cari lalu kita ikat tali dari orang-orang yang masuk dalam
garis keluarga kita... itulah yang namanya silaturrahim.
Apabila tali itu putus maka sambung lagi, putus
maka sambung lagi,, dan terus begitu tanpa henti.
Apabila putus sambung lagi, kita datang berkunjung
kerumah keluarga kita, lalu setelah jarak waktu panjang

132
Catatan da’i muda

kita datang lagi berkunjung kerumah mereka, meskipun


mereka sendiri tidak pernah datang berkunjung kerumah
kita tapi kita tetap datang berkunjung kerumah mereka..
saudaraku itulah hakikat sebenarnya menyambung
silaturrahim, tidak ada hentinya kita menyambung tali-tali
yang putus, karen sesungguhnya senantiasa ia menjaga
hubungan dirinya dengan keluarganya karena Allah..
beda halnya dengan orang yang berkunjung kerumah
keluarganya karena ia di kunjungi, ia memberikan
kebaikan karena ia di beri kebaikan, ia memberikan
pertolongan karena ia diberi pertolongan.. itu namanya
kebaikan timbal balik, ia hanya melakukan sesuatu ketika
orang lain melakukan suatu hal terlebih dahulu kepada
dirinya.
Ada 3 tingkatan dalam Silaturrahim, dimana ini
merupakan istilah dari hal yang telah disebutkan di atas.
tingkatan yang pertama adalah al waasil, yakni
orang yang menyambung silaturrahim, ia senantiasa
menyambungnya meskipun keluarganya tersebut tidak
pernah membalas mengunjunginya, senantiasa ikhlas
dalam berkunjung dan bahagia untuk melakukan

133
Catatan da’i muda

kunjungan tersebut semata-mata karena ingin mendapat


keridhaan Allah
lalu yang kedua adalah al mufakin (kalo tidak
salah, soalnya saya agak lupa2 dikit apa yang disampaikan
ust.Abdullah waktu khutbah itu), apa itu al mufakin, dia
adalah orang yang membalas kebaikan orang lain atau
keluarganya tadi, sama seperti penjelasan di atas yakni
kebaikan timbal balik, ia akan melakukan kebaikan ketika
ia diberi kebaikan terlebih dahulu oleh keluarganya tadi
dan yang terakhir adalah al qathy yaitu orang-
orang yang memutuskan silaturrahim, semoga kita tidak
masuk dalam golongan orang-orang ini, yakni orang yang
tidak peduli kepada keluarganya dan cendrung cuek,,
seperti kata orang-orang.. “urusanku ya urusankau,
sementara urusanmu ya urusanmu.”
Ingat akan nasihat salah seorang manusia yang
termasuk dalam barisan orang yang paling kucintai di
dunia ini, ya tak lain beliau adalah Ibuku yang
melahirkanku kedunia. Beliau sering dan sangat sering
berpesan kepadaku bahwasanya “janganlah kamu
menjadi orang yang memutuskan tali silaturrahim,
tetaplah kau jaga tali silaturrahim terhadap semua

134
Catatan da’i muda

keluarga yang kau kenal, tak peduli dimanapun dia


berada,.. sekali kali ingat janganlah kau memutuskannya,
sempatkanlah dalam waktumu untuk dapat
bersilaturrahim kepada mereka, ingat ya de jaga
silaturrahim kepada semua keluarga.. karena Ibu juga
semasa kecil sepertimu hingga saat dewasapun kakek
dan nenekmu juga selalu berpesan hal itu kepada Ibu”
(bulu kudukku berdiri ketika mengetik tulisan ini T_T)
Kuakhiri tausiahku ini dengan sebuah kisah nyata
yang diceritakan dari seorang ulama yang bernama
syeikh al Qarni, yakni tentang seorang anak yang durhaka
kepada orang tuanya.. suatu ketika sang anak durhaka ini
akan menyembelih bapaknya yang sebelumnya telah ia
aniaya hingga tak berdaya, kemudian sang anak durhaka
ini menggeret ayahnya ke suatu padang pasir dimana
sang ayah akan disembelih oleh anaknya ini, lalu di saat-
saat akan disembelih sang ayah kemudian berpesan
kepada anaknya tadi.. “wahai putraku, apabila saat ini
engkau hendak menyembelih ayahmu ini, maka
lakukanlah di atas batu yang ada disana itu.” Lalu
putranya bertanya “wahai ayah, apa bedanya aku
menyembelihmu disini dengan disana?, toh sama-sama

135
Catatan da’i muda

engkau akan mati kusembelih” lalu di jawab oleh ayahnya


“karena dulu saat ayah masih muda sepertimu, ayah juga
menyembelih kakekmu diatas batu itu.”

Sebelum mengakhiri tulisan dari buku ini saya


mengajak pembaca untuk mari kita sama-sama berdo’a
kepada Allah, atas segala anugrah yang telah ia beri, dan
sebagai rasa syukur kita sebagai hamba yang terlahir
dalam kondisi beriman kepadanya, karena do’a
merupakan senjata orang mukmin.
Bismillahirrahmanirrahim, ya Allah yang maha
pengasih lagi maha penyayang, segala puji bagimu ya
Allah, atas segala karunia yang engkau beri kepada kami
semua dan atas segala petunjuk hidup yang engkau
tunjukan kepada kami semua
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah
kepada nabi agung kami Muhammad saw, beserta para
keluarganya, para sahabatnya, dan seluruh pengikutnya
hingga yaumul akhir, amin ya robbal alamin
Ya Allah yang maha agung, ampunilah segala
dosa-dosa kami, dosa ibu bapak kami, dosa kakek-nenek
kami, dosa adik-adik kami, dosa kakak-kakak kami, dosa

136
Catatan da’i muda

bibi dan paman kami, dosa sepupu-sepupu kami, dosa


kerabat-kerabat kami, dan dosa keluarga-keluarga jauh
yang memang belum kami sempat mengenalnya,. Ya
Allah berilah petunjuk kepada kami agar senantiasa
engkau menjaga tali persaudaraan di antara kami, engkau
kuatkan tali kekeluargaan di antara kami dan engkau
ridhoi hubungan-hubungan kami, ya Allah kami
berlindung kepadamu dari putusnya tali silaturrahim di
antara kami, dan kami serahkan segala urusan kami
kepadamu setelah kami melakukan ikhtiar yang cukup
atas urusan kami, ya Allah engkau yang membolak-
balikan hati hamba-hambamu, maka kuatkanlah nilai
keikhlasan di dalam hati kami, tidak ada penolong bagi
kami kecuali dirimu ya Allah, apabila engkau
menelantarkan kami maka tidak ada satu mahlukpun
yang dapat menolong kami dari bahayamu, oleh karena
itu ya Allah jagalah kami dalam kehidupan kami, jangan
biarkan sekedip matapun urusan kami engkau serahkan
kepada kami, karena kami ini sesungguhnya adalah
mahluk yang lemah dan tidak bisa menjaga diri.. kecuali
semua itu atas petunjuk dan pertolongan darimu
semata.. Rabbana aatina fiddunya khasanah, wafil

137
Catatan da’i muda

akhirati khasanah wakina adzabannar,


subhanarobbikarobbi idzati ‘amma yasifuun, wasalamun
‘alal mursalin walhamdulillahirobbil ‘alamin

138

You might also like