Pertanyaan: kenapa memilih judul “Impact of The War Between Russia and

Ukraine on The Economy and Security Stability in The Southeast Asian Region”
Jawaban:
Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina telah mengguncang dunia, politik global
serta pasar internasional sehingga hubungan internasional memiliki tantangan baru
yakni krisis global. Invansi yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina memiliki implikasi
besar dan merupakan peristiwa global bagi seluruh negara. Konflik yang terjadi antara
Rusia dan Ukraina menjadi perhatian dikarenakan dapat menyebabkan kemungkinan
terjadinya inflasi global akibat dari terhambatnya rantai pasok global, sehingga
mengganggu pemulihan ekonomi global yang tengah terjadi pada saat ini. Asia tidak
luput dari risiko ekonomi apabila harga minyak terus naik dikarenakan ketegangan
geopolitik maka prospek ekonomi Asia akan terbebani melalui berlanjutnya kenaikan
harga minyak serta komoditas yang lain, kondisi keuangan serta kepercayaan
perusahaan dan juga aktivitas perdagangan. Konflik yang terjadi antara Rusia dan
Ukraina berpotensi mengganggu kinerja perdagangan antara Indonesia dan kedua
negara tersebut, dikarenakan dapat menurunkan ekspor nonmigas Indonesia serta
dapat menghambat impor gandum sehingga potensi meningkatnya kenaikan bahan
pangan di dalam negeri. Perekonomian dari Asia Tenggara bergantung pada impor,
karena hanya beberapa negara saja yang mampu menjadi eksportir energi bersih ke
seluruh dunia. Menjadikan bukti bahwasannya negara-negara Asia Tenggara harus
bertahan serta melakukan surplus energi dalam lonjakan harga energi yang terjadi
akibat dampak dari perang Rusia dan Ukraina, hal ini terjadi dikarenakan sumber energi
dari Rusia dan juga Ukraina di blokir atau dihindari yang menyebabkan negara mau
tidak mau harus melakukan substitusi pemasokan lain. Pada saat ini, ekonomi menjadi
suatu alat untuk mempengaruhi negara lain serta kebijakan, berubahnya fokus negara
di dunia dari peningkatan kekuatan militer ke peningkatan kekuatan ekonomi
memperlihatkan bagaimana pentingnya dimensi ekonomi di dalam konsep stabilitas
keamanan. Keamanan ekonomi berkaitan dengan ancaman bagi perekonomian serta
dapat membahayakan kemakmuran dan juga fungsi dari suatu negara. Kekuatan militer
yang meningkat dapat dilatar belakangi dari kemakmuran ekonomi. Keamanan
ekonomi, stabilitas, kemakmuran dan standar peningkatan hidup saling berhubungan
serta tidak dapat terpisahkan. Ekonomi adalah salah satu aspek penting dalam
stabilitas keamanan manusia. Terlebih lagi, setelah berakhirnya Perang Dingin, fokus
negara -negara di dunia tidak lagi menuju peningkatan kekuatan militer untuk
menghadapi ancaman dari negara lain tetapi lebih untuk meningkatkan ekonomi negara
di mana persaingan dunia mulai beralih dari militer menjadi ekonomi. Stabilitas
keamanan ekonomi adalah salah satu elemen utama dalam keamanan nasional. Saat
berbicara tentang keamanan nasional, kita tidak dapat melarikan diri dari kemampuan
ekonomi suatu negara.
Berdasarkan pemaparan bahwasannya Indonesia, Thailand dan juga Vietnam berada
dalam urutan teratas dalam hubungan dengan Rusia, walaupun sebenarnya seluruh
negara pun mengalami penurunan dalam hubungan bilateral tetapi Asia Tenggara
memiliki kasus yang menarik atas perang yang terjadi. Dengan demikian, dalam
penelitian ini alasan yang sudah dipaparkan menjadikan penulis atau peneliti tertarik
mengambil judul Dampak Perang Antara Rusia Dan Ukraina Terhadap Ekonomi Dan
Stabilitas Keamanan Di Kawasan Asia Tenggara khususnya Indonesia.

Pertanyaan: research question sama research object nya harus selaras

Jawaban:
Rumusan masalah dan juga objek penelitian selaras dikarenakan Ekonomi menjadi
suatu alat untuk mempengaruhi negara lain serta kebijakan, berubahnya fokus negara
di dunia dari peningkatan kekuatan militer ke peningkatan kekuatan ekonomi
memperlihatkan bagaimana pentingnya dimensi ekonomi di dalam konsep stabilitas
keamanan. Keamanan ekonomi berkaitan dengan ancaman bagi perekonomian serta
dapat membahayakan kemakmuran dan juga fungsi dari suatu negara. Kekuatan militer
yang meningkat dapat dilatar belakangi dari kemakmuran ekonomi. Kemanan ekonomi,
stabilitas, kemakmuran dan standar peningkatan hidup saling berhubungan serta tidak
dapat terpisahkan.
Rumusan masalah pun menanyakan perihal
1. Bagaimana dampak perang antara Rusia dan Ukraina terhadap ekonomi dan
stabilitas keamanan di kawasan Asia Tenggara khususnya Indonesia?
2. Bagaimana stabilitas keamanan di Asia Tenggara khususnya Indonesia
karena dampak perang Rusia dan Ukraina?
3. Upaya apa saja yang Indonesia lakukan agar ekonomi dan stabilitas
keamanan tetap terjaga agar tidak terlalu terdampak dari perang Rusia dan
Ukraina?
Objek penelitian dalam penelitian ini sendiri merupakan ekonomi dan stabilitas
keamanan di kawasan Asia Tenggara khususnya Indonesia. Akan tetapi di dalam hal
penelitian kualitatif, sifat interpretatif serta kritis terhadap keadaan yang terjadi,
membuat peneliti berusaha memperlakukan objek penelitian tidak sebagai objek,
namun lebih sebagai proses kreatif dan mencerna kehidupan sosial.

Pertanyaan: Keadaan yg diharapkan dan keadaan kenyataannya

Jawaban:
Peneliti berharap wawancara dengan pihak terkait bisa secara langsung akan tetapi
peneliti sedang berada diluar pulau Jawa sehingga pengumpulan bahan kepustakaan
dan wawancara dengan informasi dilaksanakan secara daring. Peneliti mencari sumber
data pendukung di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia,
sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 37 Tahun 2020 tentang Kementerian
Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
mempunyai tugas menyelenggarakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian
urusan Kementerian dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang perekonomian.
Pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam secara daring, serta
melakukan kajian dan analisa komprehensif melalui literatur sebagai data sekunder
untuk dapat mendukung data premier.