RANCANGAN AKTUALISASI

PENINGKATAN PEMAHAMAN BAGI WANITA USIA SUBUR (WUS) TENTANG

PEMERIKSAAN IVA DALAM RANGKA PENCEGAHAN DINI
KANKER SERVIKS DI POSYANDU MAWAR SARON
PUSKESMAS PASIR PANJANG KOTA KUPANG

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

NAMA : ULIVIA KURNIANING DIAZ, AMD. KEB

NIP : 19970407 202203 2 021

ANGKATAN : 76 (TUJUH PULUH ENAM)

NOMOR PRESENSI : 37 (TIGA PULUH TUJUH)

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

OKTOBER 2022
 RANCANGAN AKTUALISASI

PENINGKATAN PEMAHAMAN BAGI WANITA USIA SUBUR (WUS) TENTANG

PEMERIKSAAN IVA DALAM RANGKA PENCEGAHAN DINI
KANKER SERVIKS DI POSYANDU MAWAR SARON
PUSKESMAS PASIR PANJANG KOTA KUPANG

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

Diajukan sebagai syarat untuk melaksanakan aktualisasi di tempat tugas

NAMA : ULIVIA KURNIANING DIAZ, AMD. KEB

NIP : 19970407 202203 2 021

ANGKATAN : 76 (TUJUH PULUH ENAM)

NOMOR PRESENSI : 37 (TIGA PULUH TUJUH)

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH

PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

OKTOBER 2022
 LEMBAR PERSETUJUAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :

1. Nama : Hengky Jemy Hailitik, S.Sos., M.Pd

NIP : 19791212 201502 1 002
Pangkat/Gol : Penata Muda Tk.I/IIIb
Jabatan : Widyaiswara Ahli Muda

2. Nama : dr. Eka Muftiana Rahmawati

NIP : 19881115 201502 2 002
Pangkat/Gol : Penata /IIIc
Jabatan : Kepala UPTD Puskesmas Pasir Panjang

Sebagai Coach/Pembimbing dan Mentor Peserta Pelatihan Dasar CPNS

Nama : Ulivia Kurnianing Diaz, AMd. Keb

NIP : 19970407 202203 2 021

Pangkat/Gol : Pengatur/IIc

Jabatan : Pelaksana/Terampil - Bidan

Unit Kerja : UPTD Puskesmas Pasir Panjang

Telah menyetujui rancangan aktualisasi, dengan judul dan kegiatan aktualisasi sebagai
berikut:

No. Judul Rancangan Aktualisasi Kegiatan

1 2 3

1. “Peningkatan Pemahaman Bagi 1. Melapor diri dan melakukan konsultasi

Wanita Usia Subur (WUS) dengan atasan langsung
Tentang Pemeriksaan IVA 2. Membuat media leaflet
Dalam Rangka Pencegahan Dini 3. Membuat media video edukasi
No. Judul Rancangan Aktualisasi
1 2
Kanker Serviks Di Posyandu 4.
Mawar Saron Puskesmas Pasir
Panjang Kota Kupang”
Mentor
dr. Eka Muftiana Rahmawati
Penata
NIP. 19881115 201502 2 002
LEMBAR PENGESAHAN
Kegiatan
3
Melakukan pengunggahan media leaflet dan
video edukasi melalui media sosial
5. Melakukan persiapan kegiatan penyuluhan
6. Melakukan kegiatan penyuluhan
7. Melakukan evaluasi kegiatan penyuluhan
8. Menyusun Laporan Kegiatan Aktualisasi
Kupang, 12 Oktober 2022
Coach/Pembimbing
Hengky Jemy Hailitik, S.Sos., M.Pd
Penata Muda Tk.I
NIP. 19791212 201502 1 002
Rancangan aktualisasi dengan judul “Peningkatan Pemahaman Bagi Wanita Usia Subur
(WUS) Tentang Pemeriksaan IVA Dalam Rangka Pencegahan Dini Kanker Serviks Di
Posyandu Mawar Saron Puskesmas Pasir Panjang Kota Kupang” , diajukan oleh :

Nama : Ulivia Kurnianing Diaz, AMd. Keb

NIP : 19970407 202203 2 021

Jabatan : Pelaksana/Terampil - Bidan

Unit Kerja : UPTD Puskesmas Pasir Panjang

Telah berhasil diseminarkan dan diterima sebagai salah satu persyaratan Pelatihan
Dasar CPNS, untuk selanjutnya dilaksanakan di tempat tugas.

Kupang, 13 Oktober 2022

Mengesahkan,

1. Pembimbing
Nama : Hengky Jemy Hailitik, S.Sos., M.Pd
NIP : 19791212 201502 1 002 ……….……………….
2. Mentor
Nama : dr. Eka Muftiana Rahmawati
NIP : 19881115 201502 2 002 ……….……………….
3. Penguji
Nama : Dra. Rambu Kareri Emu, M.Si
NIP : 19691015 199402 2 002 ……….……………….

Mengetahui,
Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Timur

Henderina Sintiche Laiskodat,SP., M.Si

Pembina Utama Muda
NIP. 19710707 199703 2 008
RANCANGAN AKTUALISASI
I. UNIT KERJA
A. Nama Lembaga
Unit Pelaksana Teknis Daerah Puskesmas Pasir Panjang

B. Visi dan Misi Pemerintah Daerah Kota Kupang

Visi:
“Terwujudnya Kota Kupang yang Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan Sejahtera
dengan Tata Kelola Bebas KKN”
Misi :
1. Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang sehat, cerdas, berakhlak,
profesional, dan berdaya saing (Kupang Sehat – Cerdas)
2. Mengembangkan perekonomian Kota Kupang yang berdaya saing dengan
meningkatkan peran swasta (Kupang Makmur)
3. Meningkatkan kesejahteraan sosial dan mengembangkan budaya kota yang
tertib, aman, kreatif dan berprestasi dalam menunjang kota jasa (Kupang
Bagaya-Berprestasi)
4. Mempersiapkan Kota Kupang menuju metropolitan yang berwawasan
lingkungan (Kupang Hijau)
5. Meningkatkan Tata kelola pemerintahan yang bebas KKN dan transparansi
pengelolaan keuangan (Kupang Jujur)
6. Membangun Kota Kupang sebagai rumah besar persaudaraan dan kerukunan
lintas SARA (Kupang Rukun dan Aman)

C. Tugas dan Fungsi Unit Kerja

Berdasarkan Permenkes RI No. 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas.
1. Tugas
a. Melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan
kesehatan di wilayah kerjanya
b. Mengintegrasikan program yang dilaksanakannya dengan pendekatan
keluarga
c. Mengintegrasikan program untuk meningkatkan jangkauan sasaran dan
mendekatkan akses pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya dengan
mendatangi keluarga
2. Fungsi
a. Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) tingkat pertama di
wilayah kerjanya
1) Menyusun perencanaan kegiatan berdasarkan hasil analisis masalah
kesehatan masyarakat dan kebutuhan pelayanan yang diperlukan.
2) Melaksanakan advokasi dan sosialisasi kebijakan kesehatan.
3) Melaksanakan komunikasi, informasi, edukasi, dan pemberdayaan
masyarakat dalam bidang kesehatan.
4) Menggerakkan masyarakat untuk mengidentifikasi dan
menyelesaikan masalah kesehatan pada setiap tingkat perkembangan
masyarakat yang bekerja sama dengan pimpinan wilayah dan sektor
lain terkait.
5) Melaksanakan pembinaan teknis terhadap institusi, jaringan
pelayanan Puskesmas dan upaya kesehatan bersumber daya
masyarakat.
6) Melaksanakan perencanaan kebutuhan dan peningkatan kompetensi
sumber daya manusia Puskesmas.
7) Memantau pelaksanaan pembangunan agar berwawasan kesehatan.
8) Memberikan pelayanan kesehatan yang berorientasi pada keluarga,
kelompok, dan masyarakat dengan mempertimbangkan faktor
biologis, psikologis, sosial, budaya, dan spiritual.
9) Melaksanakan pencatatan, pelaporan, dan evaluasi terhadap akses,
mutu, dan cakupan pelayanan kesehatan.
10) Memberikan rekomendasi terkait masalah kesehatan masyarakat
kepada dinas kesehatan daerah kabupaten/kota, melaksanakan sistem
kewaspadaan dini, dan respon penanggulangan penyakit.
11) Melaksanakan kegiatan pendekatan keluarga.
12) Melakukan kolaborasi dengan fasilitas pelayanan kesehatan tingkat
pertama dan rumah sakit di wilayah kerjanya, melalui
pengoordinasian sumber daya kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
b. Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) tingkat pertama di
wilayah kerjanya
1) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar secara komprehensif,
berkesinambungan, bermutu, dan holistik yang mengintegrasikan
 faktor biologis, psikologi, sosial, dan budaya dengan membina
hubungan dokter-pasien yang erat dan setara.
2) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang mengutamakan upaya
promotif dan preventif.
3) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berpusat pada individu,
berfokus pada keluarga, dan berorientasi pada kelompok dan
masyarakat.
4) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang mengutamakan
kesehatan, keamanan, keselamatan pasien, petugas, pengunjung, dan
lingkungan kerja.
5) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dengan prinsip koordinatif
dan kerja sama inter dan antar profesi.
6) Melaksanakan penyelenggaraan rekam medis.
7) Melaksanakan pencatatan, pelaporan, dan evaluasi terhadap mutu dan
akses pelayanan kesehatan.
8) Melaksanakan perencanaan kebutuhan dan peningkatan kompetensi
sumber daya manusia Puskesmas.
9) Melaksanakan penapisan rujukan sesuai dengan indikasi medis dan
Sistem Rujukan.
10) Melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan fasilitas pelayanan
kesehatan di wilayah kerjanya, sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
c. Sebagai wahana pendidikan bidang kesehatan, wahana program internsip,
dan/atau sebagai jejaring rumah sakit pendidikan

D. Uraian Tugas Peserta

Berdasarkan Permenpan RB No. 36 Tahun 2019, tugas dan fungsi jabatan
fungsional bidan terampil meliputi :
1. Melakukan pengkajian pada ibu hamil fisiologis;
2. Melakukan pemeriksaan laboratorium sederhana pada pelayanan kebidanan;
3. Merencanakan asuhan kebidanan kasus fisiologis sesuai kesimpulan
4. Memfasilitasi informed choice dan/atau informed consent;
5. Melakukan tindakan pencegahan infeksi;
6. Memberikan nutrisi dan rehidrasi/oksigenisasi/personal hygiene;
7. Memberikan vitamin/suplemen pada klien/asuhan kebidanan kasus fisiologis;
8. Melaksanakan kegiatan asuhan pada kelas Ibu hamil;
9. Memberikan KIE tentang kesehatan ibu pada individu/keluarga sesuai dengan
kebutuhan;
10. Melakukan asuhan Kala I persalinan fisiologis;
11. Melakukan asuhan Kala II persalinan fisiologis;
12. Melakukan asuhan Kala III Persalinan fisiologis;
13. Melakukan asuhan Kala IV Persalinan fisiologis;
14. Melakukan pengkajian pada ibu nifas;
15. Melakukan asuhan kebidanan masa nifas 6 jam sampai dengan hari ke tiga
pasca
persalinan (KF1);
16. Melakukan asuhan kebidanan masa nifas hari ke 4-28 pasca persalinan (KF2)
17. Melakukan asuhan kebidanan masa nifas hari ke 29-42 pasca persalinan
(KF3);
18. Melakukan asuhan kebidanan pada gangguan psikologis ringan dengan
pendampingan;
19. Melakukan fasilitasi Inisiasi Menyusu Dini (IMD) pada persalinan normal;
20. Melakukan asuhan bayi baru lahir normal;
21. Melakukan penanganan awal kegawatdaruratan pada Bayi Berat Lahir Rendah
(BBLR);
22. Memberikan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) tentang kesehatan anak
pada
individu/keluarga sesuai kebutuhan;
23. Melakukan pelayanan Keluarga Berencana (KB) oral dan kondom;
24. Memberikan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) tentang
kesehatan reproduksi perempuan dan Keluarga Berencana (KB) pada
individu/keluarga sesuai kebutuhan;
25. Melakukan promosi dan edukasi tentang perilaku pola hidup sehat untuk
remaja termasuk personal hygiene dan nutrisi;
26. Melakukan pendataan sasaran pada individu (WUS/PUS/Keluarga
Berencana/Ibu hamil/ibu nifas/ibu menyusui/ bayi dan balita) di wilayah kerja
Puskesmas melalui kunjungan rumah;
 27. Melakukan tabulasi sasaran pada individu (WUS/PUS/Keluarga
Berencana/Ibu hamil/ ibu nifas/ibu menyusui/ bayi dan balita);
28. Mengikuti pelaksanaan kegiatan Survei Mawas Diri (SMD) atau Musyawarah
Masyarakat Desa (MMD);
29. Melaksanakan pelayanan kebidanan di Posyandu/Posbindu/kampung
Keluarga
Berencana (KB) atau tempat lain sesuai penugasan; dan
30. Melakukan pemberian imunisasi rutin sesuai program pemerintah pada anak
sekolah

II. IDENTIFIKASI ISU

A. Daftar Isu
Dari tugas dan fungsi bidan terampil poin ke-24 Memberikan Komunikasi
Informasi dan Edukasi (KIE) tentang kesehatan reproduksi perempuan dan
Keluarga Berencana (KB) pada individu/keluarga sesuai kebutuhan dan poin
ke-29 Melaksanakan pelayanan kebidanan di Posyandu/Posbindu/kampung
Keluarga Berencana (KB) atau tempat lain sesuai penugasan didapatkan isu
sebagai berikut :
1. Meningkatnya angka Drop Out akseptor KB di ruang KB Puskesmas Pasir
Panjang, berdasarkan data dari buku Kohort KB Puskesmas Pasir Panjang
2. Rendahnya pemahaman wanita usia subur (WUS) tentang pemeriksaan IVA
dalam pencegahan dini kanker serviks di wilayah kerja Puskesmas Pasir
Panjang, berdasarkan data dari Register IVA Ruang KB Puskesmas Pasir
Panjang
3. Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya posyandu,
berdasarkan data Posyandu di Puskesmas Pasir Panjang
 Tugas dan Keterkaitan dengan Manajemen ASN
No Isu Deskripsi Isu Data dan Bukti
Fungsi / Smart ASN
1 2 3 4 5 6
1. Memberikan Meningkatnya Akseptor KB yang menggunakan alat kontrasepsi Manajemen ASN :
Komunikasi angka Drop Out suntikan 1 bulan dan suntikan 3 bulan wajib untuk Kurangnya sistem pemberian KIE dan
Informasi Akseptor KB di melakukan kunjungan ulang sesuai dengan waktu yang penekanan tentang pentingnya
dan Edukasi Puskesmas Pasir ditentukan. Namun di bulan Agustus 2022 saja ada 9 kunjungan ulang penggunaan pelayanan
(KIE) Panjang orang yang tidak melakukan kunjungan untuk suntik KB khususnya KB Suntikan 1 & 3 Data dari Kohort
tentang ulangan sesuai jadwal, hal ini menyebabkan adanya bulan. KB Puskesmas
kesehatan peningkatan angka drop out akseptor KB dan jika Smart ASN : Pasir Panjang,
reproduksi dibiarkan maka resiko jumlah kehamilan akan semakin 1. Kurang optimalnya penggunaan dengan nama
perempuan meningkat, menimbulkan meningkatnya jumlah media sosial sebagai upaya promosi akseptor yang
dan penduduk yang akan berdampak pada tingkat dan informasi kesehatan tidak melakukan
Keluarga kesejahteraan, kualitas pendidikan, pembangunan, dan 2. Belum adanya aplikasi yang bisa kunjungan ulang
Berencana kesehatan sehingga akan menurunkan kualitas penduduk menjadi pengingat tanggal kunjungan
(KB) pada suatu negara. ulang
2. individu / Rendahnya Pemeriksaan IVA adalah salah satu cara untuk Manajemen ASN :
keluarga pemahaman mendeteksi kanker serviks sedini mungkin yang 1. Sistem pengelolaan program IVA
sesuai wanita usia sebaiknya dilakukan minimal satu tahun sekali. Prosedur yangbelum sempurna, mulai dari
kebutuhan subur (WUS) untuk pemeriksaan IVA cukup mudah, yaitu cukup perencanaan kegiatan, pelaksanaan
tentang mengoleskan asam cuka di bagian serviks untuk kegiatan, penggunaan dan Data dari
pemeriksaan mengetahui gejala awal kanker serviks. Di Indonesia pengawasan kegiatan belum efektif Register IVA
IVA dalam kanker serviks menduduki urutan kedua kanker yang dan belum melibatkan banyak pihak dimana bulan
pencegahan paling mematikan dan di NTT khususnya penderita 2. Sistem penyampaian informasi Mei dan Juni
kanker serviks kanker terus meningkat tiap tahunnya dan yang paling kesehatan dan komunikasi mengenai 2022 hanya ada
di wilayah kerja banyak adalah kanker serviks. Di Puskesmas Pasir pentingnya pemeriksaan IVA dalam 1 pasien yang
Puskesmas Pasir Panjang, pengetahuan wanita usia subur sangat kurang pencegahan kanker serviks masih melakukan
Panjang mengenai kanker serviks dan pemeriksaan IVA, terbukti kurang pemeriksaan
pada bulan April, Mei, Juni dan Juli 2022 hanya ada 1 Smart ASN : IVA di
orang yang melakukan pemeriksaan IVA sedangkan di 1. Minimnya penggunaan media sosial Puskesmas Pasir
bulan September 2022 ini belum ada pemeriksaan IVA dalam penyebaran informasi Panjang
 Tugas dan Keterkaitan dengan Manajemen ASN
No Isu Deskripsi Isu Data dan Bukti
Fungsi / Smart ASN
1 2 3 4 5 6
yang dilakukan. Jika terus dibiarkan maka pencegahan kesehatan
sedini mungkin tentang kanker serviks akan selalu 2. Kurangnya penggunaan sarana dan
rendah, maka pencegahan dini kanker serviks tidak prasarana kesehatan mengenai
terlaksana dengan baik, program IVA di Puskesmas Pasir pemeriksaan IVA yang masih terpaku
Panjang tidak akan berjalan lancar, kurangnya data pada alat kesehatan yang sederhana
tentang program IVA bahkan nihil di Puskesmas Pasir 3. Kurang proaktif dalam promosi
Panjang karena tidak adanya pemeriksaan yang dilakukan kesehatan khususnya media internet
. Puskesmas tidak akan mencapai target tahunan program sebagai sumber informasi masih
IVA, dapat meningkatkan suspect penderita kanker belum optimal
serviks, meningkatkan tingkat kesakitan wanita usia subur 4. Belum adanya aplikasi / teknologi
bahkan bisa menyebabkan kematian wanita usia subur di secara online mengenai pemeriksaan
wilayah kerja Puskesmas Pasir Panjang Kanker serviks
5. Belum adanya sarana pendukung
untuk melakukan pendokumentasian
3. Melaksanak Rendahnya Posyandu adalah upaya pemerintah untuk memudahkan Manajemen ASN
an pengetahuan masyarakat Indonesia memperoleh pelayanan kesehatan Sistem pengkaderan KIE dengan
pelayanan masyarakat ibu dan anak berupa penimbangan serta memberikan penerima informasi posyandu belum
kebidanan di tentang layanan kesehatan ibu dan anak, KB, imunisasi, gizi, dan lengkap Data Posyandu
Posyandu/Po pentingnya penanggulangan diare. Namun pada bulan Mei sampai Smart ASN : bulan Agustus
sbindu/kam posyandu Juli 2022 banyaknya balita yang tidak terdata di Minimnya penggunaan media sosial 2022 setelah
pong Posyandu Puskesmas Pasir Panjang sampai petugas PJ dalam penyebarluasan informasi dilakukan
Keluarga Posyandu harus melakukan sweeping, ini disebabkan oleh mengenai posyandu sweeping
Berencana rendahnya pengetahuan khususnya orangtua tentang
(KB) atau pentingnya mengikuti posyandu. Jika terus dibiarkan,
tempat lain orangtua tidak bisa memantau tumbuh kembang anak,
sesuai bayi dan balita tidak mendapatkan pelayanan imunisasi
penugasan serta tenaga kesehatan tidak bisa mendapatkan data
cakupan posyandu.
B. Pemilihan Isu Prioritas (Core Issue)
Melakukan Penetapan Isu Prioritas menggunakan metode APKL yaitu Aktual (yang terjadi sekarang / baru), Problematika (menjadi
permasalahan / mengganggu), Kekhalayakan (menyangkut kepentingan banyak orang), Layak (masuk akal dan logis, realistis dan dapat
dibahas sesuai dengan tugas, hak, wewenang dan tanggung jawab) dengan rentang angka dari 1 – 5 yang menyatakan :
5 : sangat aktual, sangat problematik, sangat kekhalayakan, sangat layak
4 : aktual, problematik, kekhalayakan, layak
3 : cukup aktual, cukup problematik, cukup kekhalayakan, cukup layak
2 : kurang aktual, kurang problematik, kurang kekhalayakan, kurang layak
1 : tidak aktual, tidak problematik, tidak kekhalayakan, tidak layak

No Isu A P K L Jumlah Prioritas

1 2 3 4 5 6 7 8
1 Meningkatnya angka Drop Out akseptor KB di Puskesmas Pasir 4 4 4 4 16 III
Panjang
2 Rendahnya pemahaman wanita usia subur tentang pemeriksaan 4 5 5 5 19 I
IVA dalam pencegahan kanker serviks di wilayah kerja Puskesmas
Pasir Panjang
3 Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya posyandu 5 4 4 4 17 II
Berdasarkan hasil analisis APKL diatas maka yang menjadi core issue yaitu Rendahnya pemahaman wanita usia subur tentang
pemeriksaan IVA dalam pencegahan kanker serviks di wilayah kerja Puskesmas Pasir Panjang.

C. Deskripsi Isu Prioritas

 Berdasarkan hasil analisa isu didapatkan bahwa Rendahnya pemahaman wanita usia subur tentang pemeriksaan IVA dalam pencegahan
kanker serviks mendapatkan total skor tertinggi yaitu 19 dibandingkan dengan isu Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya
posyandu yang mendapat total skor 17, dan Meningkatnya angka Drop Out akseptor KB di Puskesmas Pasir Panjang dengan skor 16.
Untuk itu isu Rendahnya ibu tentang pemeriksaan IVA dalam pencegahan kanker serviks yang akan dilakukan identifikasi dan sangat
relevan untuk diangkat.

No Kriteria Deskripsi Terkait Isu Prioritas

1 2 3
1. Aktual Sejak bulan April sampai Juli 2022 hanya ada 1 saja pemeriksaan IVA yang
dilakukan, bulan Agustus mencapai 11 pemeriksaan yang dilakukan, itupun karena
ada sebuah kegiatan di Kantor Agama Kota Kupang, dan merupakan kewajiban untuk
dilakukan oleh istri Pegawai Kantor Agama, dan bulan September 2022 ini belum ada
pemeriksaan IVA yang dilakukan.
2. Problematik Urgensi dari rendahnya pemahaman wanita usia subur untuk melakukan pemeriksaan
IVA adalah kurangnya tindakan pencegahan dini kanker serviks dalam bulan Agutus
2022 saja sudah ada 3 kasus suspect mengarah ke adanya lesi pra kanker serviks dari
10 pemeriksaan yang dilakukan
3. Kekhalayakan Jika isu tidak diselesaikan maka selamanya pemahaman tentang kanker serviks akan selalu
rendah, wanita usia subur tidak akan mengetahui pentingnya pemeriksaan IVA, sedangkan
bagi instansi khususnya di Puskesmas Pasir Panjang saat akan dilakukan akreditasi
Puskesmas misalnya, mempengaruhi penilaian karena program IVA juga merupakan salah
satu kegiatan puskesmas. Bagi tenaga kesehatan sendiri menunjukkan kurangnya edukasi
yang dilakukan dan kurang optimalnya KIE tentang kesehatan reproduksi wanita (Tugas dan
Fungsi Bidan terampil no.24)
4. Layak Untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan wanita usia subur dalam rangka pencegahan
kanker serviks khususnya di wilayah kerja Puskesmas Pasir Panjang

III. ISU PRIORITAS, PENYEBAB ISU DAN DAMPAK

 A. Isu Prioritas
Prioritas isu pada masalah diatas adalah “Rendahnya pemahaman wanita usia subur (WUS) tentang pemeriksaan IVA dalam
rangka pencegahan kanker serviks di Puskesmas Pasir Panjang Kota Kupang”
B. Penyebab Isu Prioritas

METHOD Kurangnya pengetahuan MAN

WUS tentang
pemeriksaan IVA
Kurangnya penyuluhan
tentang Pemeriksaan Kuranngnya keaktifan WUS
IVA mengetahui pentingnya
pemeriksaan IVA

Penyuluhan tentang Kurangnya penyuluhan oleh

pemeriksaan IVA tenaga kesehatan tentang Rendahnya
kurang menarik pemeriksaan IVA ke WUS pemahaman
wanita usia subur
(WUS) tentang
pemeriksaan IVA
dalam pencegahan
Kurangnya pengetahuan
Sarana dan kanker serviks
Belum adanya keluarga tentang
prasarana dalam
alokasi dana pemeriksaan IVA
pemeriksaan IVA
khusus untuk
belum optimal
program promosi
Kurangnya dukungan dan digunakan
pemeriksaan IVA
perhatian keluarga untuk
WUS dalam melakukan
pemeriksaan IVA
 MONEY ENVIRONMENT MATERIAL

No Penyebab U S G Jumlah Prioritas

1 2 3 4 5 6 7
1 Kurangnya pengetahuan WUS tentang pemeriksaan IVA 5 5 5 15 1
2 Kurangnya keaktifan WUS mengetahui pentingnya pemeriksaan IVA 4 5 3 12 7
3 Kurangnya penyuluhan oleh tenaga kesehatan tentang pemeriksaan IVA ke WUS 5 4 5 14 2
4 Kurangnya penyuluhan tentang Pemeriksaan IVA 5 4 5 14 3
5 Penyuluhan tentang pemeriksaan IVA kurang menarik 5 4 3 12 5
6 Sarana dan prasarana dalam pemeriksaan IVA belum optimal digunakan 4 4 3 11 8
7 Kurangnya dukungan dan perhatian keluarga untuk melakukan pemeriksaan IVA 4 5 3 12 6
8 Kurangnya pengetahuan keluarga tentang pemeriksaan IVA 3 4 5 12 4
9 Belum adanya alokasi dana khusus untuk program promosi pemeriksaan IVA 4 3 3 10 9
Keterangan :

U (Urgency) : berkaitan dengan mendesaknya waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Semakin
mendesak suatu masalah untuk diselesaikan maka semakin tinggi tingkat urgensi masalah tersebut
S (Seriousness) : berkaitan dengan dampak dari adanya masalah tersebut terhadap organisasi. Dampak ini terutama yang
menimbulkan kerugian bagi organisasi seperti dampaknya terhadap produktivitas, keselamatan jiwa manusia,
sumber daya atau sumber dana. Semakin tinggi dampak masalah tersebut terhadap organisasi maka semakin
tinggi tingkat serius masalah tersebut
G (Growth) : berkaitan dengan pertumbuhan masalah. Semakin cepat berkembang masalah tersebut maka semakin tinggi
tingkat pertumbuhannya. Suatu masalah yang cepat berkembang tentunya makin prioritas untuk diatasi
 permasalahan tersebut

C. Dampak
Dampak yang mungkin terjadi bila isu Kurangnya Pengetahuan Ibu Tentang Pemeriksaan IVA Dalam Pencegahan Kanker
Serviks di Puskesmas Pasir Panjang Kota Kupang tidak dituntaskan melalui pemecahan isu antara lain :
1. Pemahaman wanita usia subur tentang Pemeriksaan IVA di wilayah kerja Puskesmas Pasir Panjang akan selalu rendah karena
tidak adanya edukasi yang benar mengenai pemeriksaan IVA
2. Minimnya pencegahan kanker serviks di wilayah kerja Puskesmas Pasir Panjang, adapun Pemeriksaan IVA yang merupakan
deteksi dini jika tidak dilakukan bisa saja Kanker serviks diketahui setelah stadium lanjut
3. Program IVA di Puskesmas Pasir Panjang tidak akan berjalan dengan lancar
4. Tidak adanya data tentang pemeriksaan IVA di Puskesmas Pasir Panjang karena setiap bulan tidak ada pemeriksaan IVA yang
dilakukan maka datanya pun kurang bahkan nihil
5. Puskesmas Pasir Panjang tidak akan mencapai target tahunan dalam program IVA, dimana program pemeriksaan IVA juga
merupakan salah satu program yang dijalankan di UPTD Puskesmas Pasir Panjang
6. Dapat meningkatkan jumlah suspect kanker serviks di wilayah kerja Puskesmas Pasir Panjang apabila tidak adanya pengetahuan
mengenai Pemeriksaan IVA sebagai salah satu cara sederhana untuk mendeteksi kanker serviks
7. Dapat menyebabkan meningkatnya tingkat kesakitan dan kematian wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas Pasir Panjang
IV. GAGASAN PEMECAHAN ISU DAN ANALISA STAKEHOLDER
A. Gagasan Pemecahan Isu
Gagasan pemecahan dari isu di atas adalah meningkatkan pemahaman wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas Pasir
Panjang tentang pentingnya pemeriksaan IVA dalam rangka pencegahan dini kanker serviks.
Berdasarkan gagasan isu di atas, maka judul yang saya ambil adalah : “Peningkatan pemahaman bagi wanita usia subur tentang
Pemeriksaan IVA dalam rangka Pencegahan Dini Kanker Serviks di Posyandu Mawar Saron Puskesmas Pasir Panjang Kota Kupang”

B. Stakeholder yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Aktualisasi

No Stakeholder Peran
1 2 3
INTERNAL
1. Kepala Puskesmas Sebagai pembimbing atau mentor sekaligus pemangku jabatan yang berperan dalam pengambilan
keputusan di wilayah kerja Puskesmas Pasir Panjang
2. Coach Sebagai pembimbing atau tutor yang berperan dalam memberikan masukan selama kegiatan aktualisasi
3. Bidan Koordinator Sebagai Koordinator bidan dan pemegang program Kespro yang berperan untuk berkonsultasi,
mengkoordinir petugas (bidan), pengambilan data IVA, serta berperan dalam berdiskusi untuk
pengambilan keputusan
4. PJ Posyandu Sebagai penanggungjawab dalam kegiatan posyandu, koordinator dan pendamping dalam menjalankan
kegiatan penyuluhan
5. Petugas Promkes Sebagai rekan kerja kegiatan aktualisasi dalam berkolaborasi untuk pembuatan materi edukasi dan
media promosi kesehatan tentang Pemeriksaan IVA dan Kanker Serviks serta dalam kegiatan
pengunggahan materi edukasi melalui media sosial
 No Stakeholder Peran
1 2 3
6. Teman Sejawat Sebagai partner dalam menjalankan kegiatan
EKSTERNAL
1. Lurah Pasir Panjang Sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk pengambilan keputusan di wilayah Kelurahan Pasir
Panjang
2. Tokoh Agama Sebagai tokoh yang disegani dan penasehat di wilayah setempat
3. Tokoh Masyarakat Sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk pengambilan keputusan di wilayah setempat
4. Bintara Pembina Desa Sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam pengamanan di wilayah setempat
(Babinsa)
5. Kader Sebagai mitra bidan untuk memberi informasi kesehatan kepada masyarakat
6. Ibu Wanita Usia Subur Sebagai sasaran dalam rancangan aktualisasi dan dalam kegiatan penyuluhan yang akan dilakukan
7. Suami / Keluarga Sebagai pemberi dukungan untuk wanita usia subur baik itu secara fisik maupun psikis
8. Masyarakat Sebagai pemberi dukungan kepada wanita usia subur secara fisik maupun psikis

V. RENCANA KEGIATAN AKTUALISASI

 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
1. Melapor diri dan 1. Menyiapkan 1. Tersedianya 1 1. Berorientasi Pelayanan Kontribusi kegiatan yang sesuai dengan Visi Kota
melakukan Rancangan dokumen Melakukan konsultasi dengan baik Kupang “Terwujudnya Kota Kupang yang
konsultasi Aktualisasi Rancangan sebagai bentuk responsivitas kepada Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan
dengan atasan Aktualisasi mentor Sejahtera dengan Tata Kelola Bebas KKN”
langsung 2. Menyiapkan draft 2. Tersedianya 1 2. Akuntabel adalah : Menerapkan teknologi terbaru dalam
jadwal kegiatan draft jadwal Melakukan konsultasi dengan menyelesaikan masalah di Puskesmas Pasir
aktualisasi dan kegiatan mentor setelah selesai jam pelayanan Panjang telah menggambarkan Kota Kupang
lembar aktualisasi dan di puskesmas sebagai bentuk yang Cerdas dan Mandiri
persetujuan 1 Lembar integritas
persetujuan 3. Kompeten Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
3. Meminta arahan, 3. Tersedianya 1 Membuat rancangan aktualisasi “Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang
masukan dan Lembar dengan kinerja terbaik sehat, cerdas, berakhlak, professional, dan
persetujuan persetujuan 4. Harmonis berdaya saing (Kupang Sehat-Cerdas).
atasan langsung dan 1 Lembar Peduli dengan masukan dari mentor Kontribusi kegiatan yang sesuai adalah
konsultasi saat melakukan konsultasi Melakukan konsultasi mengenai rancangan
5. Loyal kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan dalam
Memiliki komitmen dan dedikasi rangka penyebarluasan informasi kesehatan.
untuk menyelesaikan revisi sesuai
arahan mentor Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
6. Adaptif “Membangun Kota Kupang sebagai rumah
Bersikap proaktif dalam konsultasi besar persaudaraan dan kerukunan lintas
dengan menanyakan hal yang belum SARA (Kupang Rukun - Aman). Kontribusi
dimengerti dan kurang dipahami kegiatan yang sesuai adalah Membangun
7. Kolaboratif hubungan yang harmonis dengan kepala
Bekerjasama dengan berbagai puskesmas dan unit terkait.
pihak untuk hasil yang lebih baik
2. Membuat media 1. Mencari referensi 1. Tersedianya 1 1. Berorientasi Pelayanan Kontribusi kegiatan yang sesuai dengan Visi Kota
leaflet terbaru materi draft link Membuat desain materi leaflet sesuai Kupang “Terwujudnya Kota Kupang yang
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
Kanker Serviks materi Kanker materi referensi terbaru untuk Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan
Serviks meningkatkan pengetahuan¸ Sejahtera dengan Tata Kelola Bebas KKN”
2. Melakukan 2. Tersedianya 1 kualitas, dan kepuasan adalah : Menerapkan metode desain kreatif dalam
desain leaflet draft desain masyarakat pembuatan leaflet telah menggambarkan Kota
Kanker Serviks leaflet 2. Akuntabel Kupang yang Cerdas dan Mandiri
3. Meminta arahan, 3. Tersedianya 1 Membuat media leaflet sebagai
masukan dari Lembar media edukasi yang dapat Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
mentor terkait Konsultasi dipercaya dalam meningkatkan “Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang
desain leaflet pengetahuan sehat, cerdas, berakhlak, professional, dan
4. Melakukan 4. Tersedianya 1 3. Kompeten berdaya saing (Kupang Sehat-Cerdas).
perbaikan materi leaflet Kanker Memiliki Learning agility Kontribusi kegiatan yang sesuai adalah Membuat
dan desain leaflet Serviks membuat desain leaflet yang media cetak leaflet sebagai bahan penyuluhan
5. Mencetak leaflet 5. Tersedianya menarik dengan pengetahuan kesehatan sesuai referensi
20 buah leaflet 4. Harmonis terbaru
Saling peduli dan menghargai
perbedaan dengan mendesain Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
leaflet agar informasinya “Membangun Kota Kupang sebagai rumah
tersampaikan kepada masyarakat besar persaudaraan dan kerukunan lintas
dengan tingkat pengetahuan yang SARA (Kupang Rukun - Aman). Kontribusi
berbeda kegiatan yang sesuai adalah Membangun
5. Loyal hubungan yang harmonis dengan kepala
Pembuatan media leaflet sebagai puskesmas dan unit terkait.
bentuk kontribusi peningkatan
pemahaman masyarakat khususnya
wanita usia subur serta bentuk
pengabdian kepada masyarakat dan
dedikasi untuk bangsa dan Negara
6. Adaptif
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
Terus berinovasi dalam mendesain
leaflet semenarik mungkin agar
sasaran tidak merasa bosan dalam
menerima penyuluhan
7. Kolaboratif
Memberi kesempatan berbagai pihak
termasuk mentor untuk
berkontribusi. Tindakan ini sebagai
bentuk kerjasama dalam bersinergi
untuk hasil lebih baik.
3. Membuat media 1. Mencari referensi 1. Tersedianya 1 1. Berorientasi Pelayanan Kontribusi kegiatan yang sesuai dengan Visi Kota
video edukasi terbaru materi draft link Membuat media video untuk Kupang “Terwujudnya Kota Kupang yang
Pemeriksaan IVA referensi memudahkan sasaran menerima Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan
materi video penyuluhan, memberikan respons Sejahtera dengan Tata Kelola Bebas KKN”
Pemeriksaan yang cepat, dan kualitas video adalah : Menerapkan metode desain kreatif dalam
IVA maksimal agar tercapainya pembuatan video edukasi telah menggambarkan
2. Membuat narasi 2. Tersedianya 1 kepuasan masyarakat Kota Kupang yang Cerdas dan Mandiri
video edukasi dokumen 2. Akuntabel
(storyword / narasi video Mencari data dan informasi yang Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
scenario) berhubungan dengan Pemeriksaan “Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang
3. Melakukan 3. Tersedianya 1 IVA dan Kanker Serviks dan sehat, cerdas, berakhlak, professional, dan
desain video draft desain menyampaikannya kepada atasan berdaya saing (Kupang Sehat-Cerdas).
edukasi video edukasi sebagai bentuk sikap dapat Kontribusi kegiatan yang sesuai adalah Membuat
4. Berkonsultasi 4. Tersedianya 1 dipercaya, konsisten dan media elektronik berupa video edukasi sebagai
dengan mentor Lembar transparan bahan penyuluhan dengan pengetahuan kesehatan
tentang video konsultasi 3. Kompeten sesuai referensi terbaru
edukasi Melaksanakan tugas dengan
5. Melakukan 5. Adanya 1 draft kualitas terbaik dengan membuat Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
revisi materi file video materi belajar video “Membangun Kota Kupang sebagai rumah
video edukasi edukasi 4. Harmonis besar persaudaraan dan kerukunan lintas
6. Melakukan 6. Tersedianya 1 Peduli dan mendesain video agar SARA (Kupang Rukun - Aman). Kontribusi
proses produksi draft video tersampaikan kepada masyarakat kegiatan yang sesuai adalah Membangun
pembuatan edukasi dengan tingkat pengetahuan dan hubungan yang harmonis dengan kepala
video edukasi pemahaman yang berbeda puskesmas saat berkonsultasi.
7. Melakukan 7. Tersedianya 1 5. Adaptif
proses editing draft desain Antusias terhadap perubahan dan
video edukasi video edukasi proaktif untuk mengembangkan
8. Melakukan 8. Tersedianya 1 kreatifitas dalam mendesain video
proses rendering buah video 6. Kolaboratif
/ finalisasi video edukasi Membangun kerjasama yang
sinergis dengan mentor untuk
berkontribusi melalui komunikasi.
Tindakan ini sebagai bentuk
bersinergi untuk hasil lebih baik.
4. Melakukan 1. Membuat leaflet 1. Tersedianya 1 1. Berorientasi Pelayanan Kontribusi kegiatan yang sesuai dengan Visi Kota
pengunggahan dan video edukasi desain leaflet Memberikan kepuasan pelayanan Kupang “Terwujudnya Kota Kupang yang
media leaflet yang lengkap dan video masyarakat dengan memaksimalkan Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan
dan video mengenai edukasi sesuai kualitas materi yang diunggah, serta Sejahtera dengan Tata Kelola Bebas KKN”
edukasi melalui Pemeriksaan IVA arahan mentor memberikan responsivitas yang adalah : Mengunggah video edukasi melalui
media sosial dan Kanker cepat kepada masyarakat media sosial untuk dibagikan dan dilihat oleh
Serviks sesuai 2. Akuntabel masyarakat sebagai media promosi kesehatan
arahan mentor Memiliki integritas untuk telah menggambarkan Kota Kupang yang
2. Berkolaborasi 2. Tersedianya 1 mengunggah video di akun media Cerdas dan Mandiri
dengan petugas Link leaflet sosial milik puskesmas untuk
Promkes untuk dan 1 video kepentingan edukasi, bukan di akun Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
distribusi leaflet edukasi, 1 media sosial pribadi untuk “Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
dan video edukasi dokumen kepentingan pribadi sehat, cerdas, berakhlak, professional, dan
catatan dan 1 3. Kompeten berdaya saing (Kupang Sehat-Cerdas).
lembar Melaksanakan tugas dengan Kontribusi kegiatan yang sesuai adalah
persetujuan kualitas terbaik dengan Mendistribusikan video edukasi melalui media
3. Mengunggah 3. Adanya 1 mengunggah video di media sosial sosial sebagai bahan penyuluhan dengan
leaflet dan video dokumen sebagai bahan untuk memudahkan pengetahuan kesehatan sesuai referensi terbaru
edukasi di media screenshot like membantu orang lain belajar
sosial dan komentar mengenai Kanker Serviks khususnya Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
4. Mempromosikan 4. Tersedianya 1 Wanita Usia Subur (WUS) di “Membangun Kota Kupang sebagai rumah
leaflet dan video link leaflet dan wilayah kerja Puskesmas Pasir besar persaudaraan dan kerukunan lintas
edukasi di video edukasi Panjang SARA (Kupang Rukun - Aman). Kontribusi
masyarakat 4. Harmonis kegiatan yang sesuai adalah Membangun
Berdedikasi kepada bangsa dan hubungan yang harmonis dengan kepala
Negara melalui peningkatan kualitas puskesmas saat berkonsultasi dan mampu
video yang akan diunggah, menjaga berkoordinasi secara baik dengan petugas promosi
nama baik ASN, pimpinan instansi kesehatan dalam proses pendistribusian video
dan Negara dengan kontribusi, edukasi
mengunggah video sebagai media
promosi kesehatan bukan untuk
kepentingan pribadi
5. Adaptif
Antusias terhadap perubahan
dengan menggunakan media sosial
sebagai media pembelajaran yang
efektif, proaktif dalam
memperkenalkan Pemeriksaan IVA
dan Kanker Serviks di era digital ini
merupakan penerapan Cepat
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
menyesuaikan diri menghadapi
perubahan
6. Kolaboratif
Membangun kerjasama yang
sinergis dengan memberi
kesempatan berbagai pihak untuk
berkontribusi sebagai bentuk
kesediaan dalam bekerjasama
untuk bersinergi untuk hasil lebih
baik.

5. Melakukan 1. Melakukan 1. Tersedianya 1. Berorientasi Pelayanan Kontribusi kegiatan yang sesuai dengan Visi Kota
persiapan diskusi dengan 1 Lembar Memaksimalkan persiapan kegiatan Kupang “Terwujudnya Kota Kupang yang
kegiatan tokoh daftar hadir penyuluhan, serta memberikan Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan
penyuluhan masyarakat, dan diskusi dan 1 responsivitas yang cepat, kualitas Sejahtera dengan Tata Kelola Bebas KKN”
tenaga non dokumen penyuluhan yang baik agar adalah : Mempersiapkan kegiatan penyuluhan
kesehatan notulen tercapainya kepuasan masyarakat dengan baik dan optimal telah menggambarkan
2. Membuat 2. Adanya 20 2. Akuntabel Kota Kupang yang Cerdas dan Mandiri
undangan buah Memiliki perilaku dapat dipercaya
penyuluhan Undangan dengan menggunakan alat kegiatan Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
penyuluhan secara baik dan menjaga alat “Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang
3. Melakukan 3. Tersedianya tersebut sampai dikembalikan lagi sehat, cerdas, berakhlak, professional, dan
distribusi 1 buah merupakan penerapan integritas berdaya saing (Kupang Sehat-Cerdas).
undangan checklist dalam prinsip Menggunakan Kontribusi kegiatan yang sesuai adalah
penyuluhan kekayaan dan barang milik Negara Mempersiapkan alat, bahan, media, materi,
4. Menyiapkan 4. Tersedianya secara bertanggungjawab, efektif sasaran dan tempat kegiatan penyuluhan dengan
daftar hadir 1 Lembar dan efisien professional merupakan persiapan yang matang
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
peserta sasaran daftar hadir 3. Kompeten yang mencerminkan Misi Kota Kupang
kegiatan penyuluhan Mempersiapkan kegiatan
penyuluhan penyuluhan dengan kualitas terbaik Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
5. Menyiapkan 5. Adanya 1 agar kegiatan berjalan dengan baik, “Membangun Kota Kupang sebagai rumah
tempat lembar dan sukses untuk memperoleh besar persaudaraan dan kerukunan lintas
pelaksanaan informasi keberhasilan aktualisasi SARA (Kupang Rukun - Aman). Kontribusi
penyuluhan rundown 4. Harmonis kegiatan yang sesuai adalah Membangun
kegiatan Saling peduli dan menghargai hubungan yang harmonis dengan kepala
penyuluhan perbedaan dengan menciptakan puskesmas saat berkonsultasi, dengan tokoh
6. Menyiapkan 6. Tersedianya lingkungan diskusi kondusif untuk masyarakat dan tenaga non kesehatan dalam
alat untuk 1 set alat membahas persiapan kegiatan pertemuan membahas kegiatan penyuluhan
kegiatan penyuluhan 5. Loyal
penyuluhan Berdedikasi dalam menjaga nama
7. Menyusun 7. Tersedianya baik ASN, pimpinan, instansi dan
materi slide 1 draft slide Negara dengan cara berkomunikasi
presentasi, presentasi yang baik, menggunakan seragam
pertanyaan pre ppt kegiatan saat melakukan diskusi, memberi
test dan post penyuluhan, contoh perilaku yang baik sebagai
test untuk 1 lembar soal seorang ASN
kegiatan pre test dan 6. Adaptif
penyuluhan post test Terus berinovasi dalam
8. Melakukan 8. Tersedianya mempersiapkan kegiatan penyuluhan
konsultasi 1 Lembar yang kreatif dan inovatif, agar
dengan mentor konsultasi kegiatan berjalan dengan baik
terkait materi 7. Kolaboratif
penyuluhan Membangun kerjasama yang
9. Melakukan 9. Tersedianya sinergis dengan memberi
revisi materi 1 draft materi kesempatan kepada tokoh
ppt
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
penyuluhan perbaikan masyarakat dan tenaga non
10. Tersedianya kesehatan terkait untuk berkontribusi
10. Mencetak soal 20 lembar selama kegiatan penyuluhan.
pre test dan post soal pre test Tindakan ini sebagai bentuk
test dan 20 keterbukaan dalam bekerjasama
lembar post untuk bersinergi untuk hasil lebih
test baik.
6. Melakukan 1. Membagikan 1. Tersedianya 1 1. Berorientasi Pelayanan Kontribusi kegiatan yang sesuai dengan Visi Kota
kegiatan daftar hadir Lembar daftar Melakukan kegiatan penyuluhan Kupang “Terwujudnya Kota Kupang yang
penyuluhan pada peserta hadir kegiatan dengan menerapkan pelayanan Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan
sasaran kegiatan penyuluhan prima demi kepuasan masyarakat, Sejahtera dengan Tata Kelola Bebas KKN”
penyuluhan serta menjadikan kegiatan adalah : Memberikan Komunikasi Infomasi dan
2. Melakukan pre 2. Tersedianya penyuluhan sebagai wadah untuk Edukasi yang baik dan benar tentang Pemeriksaan
test 20 Lembar menambah pengetahuan masyarakat IVA dalam pencegahan dini Kanker Serviks telah
jawaban soal khususnya wanita usia subur (WUS) menggambarkan Kota Kupang yang Cerdas dan
pre test agar dapat memberikan Mandiri
3. Membagikan 3. Tersedianya responsivitas yang positif.
leaflet tentang 20 kuesioner 2. Akuntabel Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
Kanker Serviks penyuluhan Bertanggungjawab atas “Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang
4. Memberikan 4. Tersedianya kepercayaan yang diberikan sehat, cerdas, berakhlak, professional, dan
KIE tentang 20 kuesioner dengan melakukan kegiatan berdaya saing (Kupang Sehat-Cerdas).
Pemeriksaan kegiatan penyuluhan dengan berintegritas Kontribusi kegiatan yang sesuai adalah Mengajak
IVA dalam penyuluhan tinggi. Memberikan informasi diskusi dan meminta feedback setelah dilakukan
Pencegahan dini kesehatan yang berhubungan tugas penyuluhan untuk mengetahui keaktifan dan
Kanker Serviks dan fungsi bidan yaitu Memberikan pengetahuan sasaran kegiatan penyuluhan
5. Menayangkan 5. Tersedianya Komunikasi Informasi dan Edukasi
video tentang 20 kuesioner (KIE) tentang kesehatan reproduksi Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
Pemeriksaan kegiatan perempuan dan Keluarga Berencana “Membangun Kota Kupang sebagai rumah
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
IVA penyuluhan (KB) pada individu/keluarga sesuai besar persaudaraan dan kerukunan lintas
6. Mengajak 6. Tersedianya 1 kebutuhan merupakan bentuk sikap SARA (Kupang Rukun - Aman). Kontribusi
sasaran untuk dokumen tidak menyalahgunakan kewenangan kegiatan yang sesuai adalah Membangun
diskusi tanya notulen jabatan (konsisten) hubungan yang harmonis dengan kepala
jawab tentang 3. Kompeten puskesmas saat berkonsultasi, dengan tokoh
materi yang Melaksanakan tugas dengan kinerja masyarakat dan tenaga non kesehatan dalam
sudah dijelaskan terbaik dengan membagikan pertemuan membahas kegiatan penyuluhan
7. Melaksanakan 7. Tersedianya pengetahuan yang saya miliki untuk
post test 20 Lembar membantu orang lain belajar
jawaban soal mengenai Pemeriksaan IVA dan
post test Kanker Serviks, dimana tingkat
8. Membagikan 8. Tersedianya 1 keberhasilannya ditentukan dengan
link leaflet dan dokumen bukti hasil membagikan media belajar
video edukasi screenshot berupa pertanyaan pre test dan post
tentang jumlah like test, leaflet dan video pembelajaran
Pemeriksaan dan komentar 4. Harmonis
IVA dan Saling peduli dan menghargai
Kanker Serviks perbedaan dengan memberikan
KIE secara menarik dan tidak
membeda-bedakan sasaran
kegiatan, sehingga informasinya
dapat tersampaikan kepada
masyarakat dengan tingkat
pengetahuan dan pemahaman yang
berbeda
5. Loyal
Bertutur kata yang baik saat
memberikan penyuluhan,
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
menggunakan seragam lengkap
dengan atribut saat melakukan
kegiatan penyuluhan dan memberi
contoh perilaku yang baik sebagai
ASN BerAKHLAK merupakan
Kontribusi dalam menunjukkan
sikap Nasionalisme serta
Pengabdian kepada masyarakat,
bangsa dan negara
6. Adaptif
Terus berinovasi dalam
membagikan pengetahuan dalam
penyuluhan yang kreatif dan
inovatif, mengajak sasaran kegiatan
penyuluhan untuk proaktif dalam
kegiatan penyuluhan
7. Kolaboratif
Memberi kesempatan kepada
berbagai pihak seperti tokoh
masyarakat dan tenaga non
kesehatan terkait untuk
bekerjasama melalui komunikasi
yang baik, juga kegiatan tambahan.
Tindakan ini sebagai bentuk
kesediaan bekerjasama untuk
hasil lebih baik.
7. Melakukan 1. Mengumpulkan 1. Tersedianya 1 1. Berorientasi Pelayanan Kontribusi kegiatan yang sesuai dengan Visi Kota
Evaluasi seluruh hasil lembar daftar Memberikan kualitas pada kegiatan Kupang “Terwujudnya Kota Kupang yang
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
kegiatan kegiatan hadir peserta evaluasi kegiatan penyuluhan Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan
penyuluhan kegiatan, 20 dengan melakukan konsultasi atasan Sejahtera dengan Tata Kelola Bebas KKN”
lembar untuk melakukan perbaikan tiada adalah : Menggunakan teknologi terbaru dan
jawaban pre henti. media sosial untuk mengevaluasi kegiatan
test dan 20 2. Akuntabel aktualisasi telah menggambarkan Kota Kupang
lembar Mengevaluasi semua hasil kegiatan yang Cerdas dan Mandiri
jawaban post penyuluhan dengan jujur,
test, 1 bertanggungjawab, disiplin dan Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
dokumen berintegritas tinggi dan “Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang
notulen, 20 menyampaikannya kepada atasan sehat, cerdas, berakhlak, professional, dan
2. Merekap semua kuesioner sebagai bentuk sikap dapat berdaya saing (Kupang Sehat-Cerdas).
lembar jawaban 2. Tersedianya dipercaya, konsisten Kontribusi kegiatan yang sesuai adalah
pre test dan post 20 lembar mencerminkan perilaku transparan Melakukan evaluasi kegiatan aktualisasi sesuai
test jawaban pre 3. Kompeten keadaan yang sebenarnya.
test dan 20 Terus belajar dan mengembangkan
lembar kapasitas dengan melakukan Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang yang, yaitu
jawaban post evaluasi kegiatan meupakan bentuk “Membangun Kota Kupang sebagai rumah
3. Menganalisis test meningkatkan kompetensi menulis besar persaudaraan dan kerukunan lintas
hasil jawaban pre 3. Tersedianya 1 dengan dukungan data dan SARA (Kupang Rukun - Aman). Kontribusi
test dan post test lembar dokumentasi. Tindakan ini kegiatan yang sesuai adalah Membangun
checklist merupakan penerapan kinerja hubungan yang harmonis dengan kepala
jawaban soal terbaik menghasilkan laporan yang puskesmas, pemegang program dan unit terkait.
pre tes dan sesuai
post test 4. Harmonis
4. Memberikan Peduli dan menghargai setiap orang,
lembar feedback 4. Tersedianya tidak membedakan latar
untuk diisi 20 lembar belakangnya dengan menerima kritik
feedback dan saran yang membangun untuk
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
peserta keperluan evaluasi hasil kegiatan
5. Melakukan kegiatan penyuluhan
evaluasi penyuluhan 5. Loyal
efektivitas hasil 5. Tersedianya Berdedikasi melalui peningkatan
kegiatan 20 lembar kualitas diri sebagai ASN, menjaga
penyuluhan kuesioner hasil nama baik ASN, pimpinan instansi
6. Melakukan penyuluhan dan Negara dengan kontribusi,
evaluasi dengan komitmen patuh terhadap masukan
atasan langsung 6. Tersedianya 1 dan arahan yang diberikan atasan
mengenai lembar mengenai perbaikan laporan
kegiatan kuesioner kegiatan aktualisasi yang sudah
penyuluhan dibuat
7. Menganalisis 6. Kolaboratif
lembar feedback Membangun kerjasama yang
7. Tersedianya 1 sinergis yaitu saat melakukan
lembar konsultasi laporan penyuluhan
checklist dengan mentor, Saya terbuka dalam
kuesioner bekerjasama untuk menghasilkan
nilai tambah, tindakan ini
merupakan penerapan bersinergi
untuk hasil yang lebih baik.
8. Menyusun 1. Mengumpulkan 1. Tersediaya 1 1. Berorientasi Pelayanan Kontribusi kegiatan yang sesuai dengan Visi Kota
Laporan bukti daftar Memberikan kualitas pada kegiatan Kupang “Terwujudnya Kota Kupang yang
Kegiatan pelaksanaan checklist penyuluhan dengan melakukan Layak Huni, Cerdas, Mandiri dan
Aktualisasi aktualisasi kegiatan konsultasi atasan untuk melakukan Sejahtera dengan Tata Kelola Bebas KKN”
aktualisasi perbaikan tiada henti. adalah : Menggunakan teknologi terbaru dan
berupa gambar 2. Akuntabel media sosial untuk menyusun Laporan Kegiatan
dan dokumen Melaporkan semua hasil kegiatan Aktualisasi telah menggambarkan Kota Kupang
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
aktualisasi dilampirkan dengan bukti yang Cerdas dan Mandiri
2. Menyusun draft 2. Tersedianya 1 pelaksanaan evaluasi yang jujur,
Laporan draft laporan bertanggungjawab, disiplin dan Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang, yaitu
aktualisasi aktualisasi berintegritas tinggi dan “Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang
menyampaikannya kepada atasan sehat, cerdas, berakhlak, professional, dan
3. Mengkonsultasi 3. Tersedianya 1 sebagai bentuk sikap dapat berdaya saing (Kupang Sehat-Cerdas).
kan draft Lembar dipercaya, konsisten Kontribusi kegiatan yang sesuai adalah
laporan konsultasi mencerminkan perilaku transparan Memberikan Laporan hasil Kegiatan Rancangan
aktualisasi 3. Kompeten Aktualisasi sesuai keadaan yang sebenarnya.
kepada mentor Terus belajar dan mengembangkan
4. Melakukan 4. Tersedianya 1 kapasitas dengan meyusun laporan Dan sejalan dengan Misi Kota Kupang yang, yaitu
revisi laporan dokumen meningkatkan kompetensi menulis “Membangun Kota Kupang sebagai rumah
aktualisasi laporan dengan dukungan data dan besar persaudaraan dan kerukunan lintas
sesuai saran aktualisasi dokumentasi. Tindakan ini SARA (Kupang Rukun - Aman). Kontribusi
yang diberikan hasil revisi merupakan penerapan kinerja kegiatan yang sesuai adalah Membangun
terbaik menghasilkan laporan yang hubungan yang harmonis dengan kepala
5. Mencetak 5. Tersedianya 1 sesuai
dokumen puskesmas, pemegang program dan unit terkait.
laporan 4. Harmonis
aktualisasi Laporan Peduli dan menghargai setiap orang,
Aktualisasi tidak membedakan latar
dalam bentuk belakangnya dengan menerima kritik
Hard Copy dan saran yang membangun untuk
keperluan perbaikan laporan hasil
kegiatan penyuluhan
6. Meminta 6. Tersedianya 1 5. Loyal
persetujuan Lembar Berdedikasi melalui peningkatan
mentor untuk pengesahan kualitas diri sebagai ASN, menjaga
pengesahan Laporan nama baik ASN, pimpinan instansi
 Perilaku yang Sesuai Mata Kontribusi terhadap Visi dan Misi Pemerintah
No Kegiatan Tahapan Output
Pelatihan Daerah
1 2 3 4 5 6
laporan Aktualisasi dan Negara dengan kontribusi,
komitmen patuh terhadap masukan
dan arahan yang diberikan atasan
mengenai perbaikan laporan
kegiatan aktualisasi yang sudah
dibuat

6. Kolaboratif
Membangun kerjasama yang
sinergis yaitu saat melakukan
konsultasi laporan penyuluhan
dengan mentor, Saya terbuka dalam
bekerjasama untuk menghasilkan
nilai tambah, tindakan ini
merupakan penerapan bersinergi
untuk hasil yang lebih baik.
VI. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI

Bulan Oktober ‘22 Bulan November ‘22

No Kegiatan Minggu I Minggu II Minggu III Minggu IV Minggu V
14-21 22-29 31-7 8-14 15-19
1 2 3 4 5 6 7
1. Melapor diri dan melakukan konsultasi dengan atasan
langsung
2. Membuat media leaflet
3. Membuat media video edukasi
4. Melakukan pengunggahan media leaflet dan video
edukasi melalui media sosial
5. Melakukan persiapan kegiatan penyuluhan
6. Melakukan kegiatan penyuluhan
7. Melakukan evaluasi kegiatan penyuluhan
8. Menyusun Laporan Kegiatan Aktualisasi