Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 12
PERJANSIAN JUAL BELI BATCHING PLANT Antara PT NINDYA KARYA (Persero) dan PT. TEKNIK SOLUSI UTAMA ‘Nomior : 016/ViII/201 7/SPIB/TSU-NK BU, tanggal ENAM BELAS bulan AGUSTUS tahun DUA RIBU TUJUH BELAS ‘bertempat di Jakarta, yang bertanda tangan dibawah ini sepakat untuk gkatian diri dan menandatangani Perjanjian Jual Beli Batching Plant disebut PERJANSIAN), oleh dan antara : MT + Direktur Produksi & SDM PT NINDYA KARYA (Persero) dalam hal ini bertindak dalam. jabatannya tersebut diatas untuk dan atas nama Perusahaan yang berkedudukan di Jakarta berkantor Pusat di JI, LetJend Haryono MT Kav.22 Jakarta Selanjutnya disebut Pihak Pertama + Direktur PT. Teknik Solusi Utama Berdasarkan Akte Notaris No 06 Tanggal 14 Februari 2008 dan Akte Pendirian Perusahaan nomor: 06 Tanggal 14 Februari 2008 serta Surat Pengesahan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor : AHU-39500.AH.01.02. Tahun 2011 dalam hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut diatas untuk dan atas nama perusahaan yang berkedudukan di Kota Bekasi. Selanjutnya disebut Pihak Kedua Pihak Kedua selanjutnya disebut PARA PIHAK dan secara “PIHAK”. PARA PIHAK dalam kedudukannya tersebut di atas atas dasar an PT. Teknik Solusi Utama Nomor penawaran 049/WMBP- nggal 29 Mei 2017; - ‘Serifikasi serta Final Negosiasi tanggal 14 Juli 2017 antara Pihak nak Kedua; - Pertama No. 0217/SEKPER/PO/08/2017 tol 1 Agustus 2017 “ 1/08/2017 tgl 2 Agustus 2017, Perihal Pemberitahuan Order 0217/SEKPER/08/2017 Tol 1 Agustus 2017. “ No.0234/SEKPER/PO/08/2017 Tal 16 Agustus 2017.“ tersebut; PARA PIHAK dengan itikad baik sepakat dan = satu sama lain dalam Perjanjian Jual Beli Batching Plant yang zien Pihak dengan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat sebagai whe Pasal 1 MAKSUD DAN TUJUAN PIHAK PERTAMA bersedia membeli dari PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA bersedia menjual dengan baik Alat Batching Plant sesuai Penawaran yang telah disetujui PIHAK PERTAMA dan akan dipergunakan untuk pekerjaan pada Proyek Bendungan Napun Gete NTT di Wilayah VII dengan perincian kualitas dan prakiraan volume dan harga satuan yang tercantum dalam Pasal 2 Perjanjian ini. Pasal 2 Harga Barang Uraian Sat_ [imi | Harga Satuan oman arga BATCHING PLANT Merk/Type Comaco Wet Mx, Kap 60 MS{Jem 4 Compariment of Aggregate Bin @ 10 M3 4 Material Weighing Scale @ 1.8 M3 with 4 loadeoll 4 Units Cement Slo @ 60 Ton with Al Sido system 2 Units x80 Ton, dia 2.900 mim. neight 8.800 22 Units x 80 Ton th adltonal ame 10.000 mm ‘Arlge system cia, 70 Gm, chute 30x30%3,000 mm 4 set Waking Hopper capaciy : 3 M3 Loading Conveyor 600 x 21 Mtr ‘Twin Sha Mixer Sicorma MAO 3000/2000 Main Frame 5.200 x2.100 x 4.000 mm Cement Scale Capacty 2.500 Ko Water Scale Cepecty 1.500 Kg 2 Batch Room Container Type 3.500 x 2.400 x 2.400 mm 2 Control Panel -Aatix Classic GGaransi Batching Plant 1 Th ut Gearbox Mixer dan Mechanical Failure (Exe! Wearing part & Electrical pat) ‘Waktu Patras! (Sia kr), maksimal 1 han dan Tal PO Unit Batching Plant Ready Stock Unit Sto Pabrxasi 15 har TRUCK WEIGHT SCALE Plato Jembatan Timbang System Modi Knock Down Uk 3000 mm x L. 1500 mmx8 modu tera dart STIWE 800% 200 x 11 x 17 mim (Main Beam) 9000 mm > IW 250x200x618 mm (Cross Beam) 3200 mim © IW S00x75xs 5x8 mm (Support Bear) x 1500 mm ‘Shipoed Plate tabal 10 mm ¥ 3000 x 1500 mm x 6 Lbr pembseten HTB, Pengecatan System Epory double Soates me KOMPONEN ELEKTRIKAL Ingikstor Brand Rinstrum Type R330 Made in Australia Loag Cell System Double Ended Brand ZEMIC Type H38 kap.30 Ton -Junetion Box Stainless Steel Explosion Proot IP6B kabel Load Cel'd x 0.75 Brand Maruiwa Made in Japan kabel ‘Arde Grounding 8C-S0/Load Cel | ‘Software Timbangan Komputer + Printer Dot Matrk | pecs Jasa Pemasangar Delivery Time Ready Stock Exclude © { = Cee Work | + Power Suspiy ~ Mam Cable 1 Man Power Accomosaion = Ticket 3. GENSET + Engne Cummies + Tos NTARSSCTA | 2 Gonerator Stafors HOHLAD | ~ Poomee Output 300240 (KVAKW) | 2 Matine Tyee Coen unit | 4 unit | 1 unit) 4 Rp.2,260.000.000,~ Rp.185.000.000,- | Rp.235 000 000.- Rp.2.260.000.000, p.185.000.000,- Rp 336 000 000,- HL 4 Taelude ——F ~ Installation = Commisioning & Training Maintenance = Gabel Power (Main Cable) 20 Mtr = Delivery Time Ready Stock | Exclude | Ticket & Accomodation for Mecanic = Transport Units Jumiah | Rp.2.780.000.00¢ PPN 10% _— Rp._ 278,000.00 SUBTOTAL - Rp.3.088.000.00 [4._BIAYA MOBILISASI — “| Rp._ 606 669.60¢ TOTAL Rp-3.664.669.60 2 2 ‘Terhadap uraian diatas selanjutnya dalam perjanjian ini disebut “Barang”. Jumlah_keseluruhan harga barang tersebut pada Pasal 1 adalah sebesar Rp.3,664.669.600,- Terbilang : Tiga milyar enam ratus enam puluh empat juta enam ratus enam puluh sembilan ribu enam ratus rupiah. Harga tersebut diatas merupakan harga satuan tetap dan mengikat sampai dengan berakhimya Kontrak yaitu Tgl 07 Oktober 2017, Jumlah Harga satuan tersebut pada ayat 1 adalah harga Franco proyek Bendungan Napun Gete Kabupaten Sikka NTT dan sudah termasuk PPN 10% dan PPh Pasal 22 sebesar 1,5%. Pasal 3 Penyerahan Barang Pihak Kedua bersedia dan sanggup menyerahkan semua barang yang tersebut pada Pasal 2 kepada Pihak Pertama dengan kondisi Diterima dengan Jengkap di Provek Bendung Napun Gete Kabupaten Sikka NTT. Penyerahan seperti tersebut pada ayat 1 Pasal ini dilakukan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama secara bertahap. Waktu penyerahan Franco proyek Bendungan Napun Gete Kabupaten Sikka NTT paling lambat tanggal 07 September 2017, Penyerahan barang akan dilaksanakan setelah diterimanya PO dan Kontrak dari Pihak Pertama kepada Pihak Kedua sambil menunggu Proses penerbitan SKBDN. Pasal 4 Pengiriman/Pemasangan Berita acara serah terima dibuat bahwa barang telah diterima oleh Pihak Pertama dalam keadaan baik dan utuh sesuai dengan PO dan ditandatangani PARA PIHAK. Kondisi barang dalam keadaan baik dan 100% baru sesuai PO serta dilengkapi surat jalan pengiriman, dan Berita Acara Serah Terima Alat. Pihak Pertama berhak melakukan penolakan atas sebagian atau seluruh barang yang dikirim oleh Pihak Kedua. Apabila menurut penilaian Pihak Pertama barang tersebut tidak sesuai dengan spesifikasi teknis yang tercantum pada PO yang ditentukan atau terdapat cacat atau kekurangan item pada barang dan atas hal ini Pihak Kedua harus melakuken penggantian dan Pihak Kedua tidak berhak atas tambahan biaya apapun serta tambahan waktu penyelesaian pekerjaan. Pasal 5 Cara Pembayaran 1, Pembayaran Jual — Beli sebagaimana dimaksud pada Surat Perjanjian ini akan dilakukan oleh Pihak Pertama kepada Pihak Kedua dengan cara sebagal berikut: Pembayaran 100% SKBDN Usance 90 Hari kalender terhitung sejak tanggal Akseptas. a. Tahap Pertama: ‘Sebesar 95% ditagihkan Setelah Barang Diterima tengkap sesuai PO di Site. b. Tahap Kedua ‘Sebesar 5% setelah selesal Install 100%, Test Commisioning, Trial Produksi dan ‘Training Operator dilaksanakan. 2. Pembayaran PPN 10% ke rekanan dilakukan paling lambat 1 (satu) bulan setelah rekanan menyampaikan tagihan PPN dilampirkan copy SPT Masa PPN tersebut. 3. Pembayaran atas tagihan Pihak Kedua sebagaimana pada ayat 2 dlatas akan dilaksanakan Pihak Pertama dengan menggunakan SKBDN Usance 90 Hari untuk dicairkan di Bank BCA Cabang Kemang Pratama Bekasi Nomor Rekening Bank No. 5680760006 atas nama PT. Teknik Solus! Utama, selaku Bank Pihak Kedua pada saat tiba jatuh tempo pembayaran sesuai Perjangian. 4. Setiap Pembayaran/ Tagihan harus disertal dengan kelengkapan : 1) Tahap Pertama : 1 yawn Surat Jalan Pengiriman dan atau Berita Acara Serah Terima Barang 1 (satu) asii, Invoice atau Kwitansi Pembayaran 1 (satu) asi Faktur Pajak lembar pertama 1 (satu) rangkap asi. Berita Acara Pembayaran Penyerahan dokumen tagihan dilakukan di Kantor PT NINDYA KARYA (Persero) Pusat untuk diperiksa kelengkapannya sebelum diserahkan ke Bank Pihak Kedua guna proses pencairan SKBDN. Pa) Totep Kedua : yawn Berita Acara pelaksanaan Install selesai 100%, Test Commisioning, Trial Produksi dan Training Operator asi. Invoice atau Kwitansi Pembayaran 1 (satu) asi. Faktur Pajak lembar pertama 1 (satu) rangkap asi. Berta Acara Pembayaran Penyerahan dokumen tagihan dilakukan di Kantor PT NINDYA KARYA (Persero) Pusat untuk diperiksa kelengkapannya sebelum diserahkan ke Bank Pihak Kedua guna proses pencairan SKBDN. Pasal 6 Syarat-syarat Pengadaan 1, Barang yang dikitim harus sesuai dengan spesifikasi yang telah disyaratkan oleh Pihak Pertama sesuai dengan PO. 2. Pihak Kedua bertanggung jawab untuk mengganti dengan barang yang sesuai jumiah, spesifkasi dan bermutu baik atas setiap barang yang kualitas (mutu) dan/atau kuantitas tidak baik/ tidak sesuai spesifikasi yang disebabkan kesatahan teknis dari Pabrik dan/atau mobilisasi dan/atau karena adanya penolakan dari Pihak Pertama. 3. Jka Pihak Kedua melalaikan kewajiban sebagaimana pada ayat 1 dan 2 perjanjian ini setelah diberi peringatan / teguran 3 kali berturut-turut, maka Pihak Pertama bberhak metakukan penggantian pengadaan Alat yang dilakukan sendiri atau dari pihak lain yang ditunjuk Pihak Pertama atas beban biaya ditanggung Pihak Kedua. 4. Pihak Kedua wajib menyerahkan jadwal (pengiriman) sesuai dengan PO kepada Pihak Pertama untuk penerbitan Berita Acara Serah Terima Barang dan ditandatangani para plhak. Pasal 7 Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab 1. Kewajiban Pihak Pertama adalah membayar harga pembeiian tersebut tepat waktu dan jumlah, dengan cara seperti yang sudah ditentukan. 2. Kewajiban Pihak Kedua antara lain : @. Menyerahkan barang pesanan sesual PO dan Kontrak balk spesifikasi, jumiah dan waktu penyerahannya serta menyampaikan dokumen tagihan baik uang muka, SKBDN dan PPN sesuai Pasal 5 diatas. : b. Uji Test kualitas (mutu) balk Internal maupun Institusi Independent menjadi beban dan tanggung jawab Pihak Kedua, Pasal 8 ‘Sanksi dan Denda 1. Bila jangka waktu penyerahan Barang sebagaimana dimaksud perjanjian_ ini dilampaui/teriambat, maka Pihak Kedua dikenakan denda 1/1000 (satu perseribu) dari jumlah Harga Barang sesual tahapan untuk setiap hari keterlambatan. 2. Apabila PIHAK KEDUA melakukan kelalaian dalam memenuhi spesifikasi teknis yang telah ditentukan pada Pasal 2 (dua) di atas, maka Pihak Kedua dikenakan denda berupa penggantian barang sejumiah kekurangan yang tidak memenuhi syarat teknis ditambah denda 10% (sepuluh persen) dari nilai barang yang tidak sesual dengan kualitas dan kuantitas. 3, Pihak Pertama dapat mengambil alih Pekerjaan dan atau menunjuk Pihak Ketiga (ain) dengan biaya sepenuhnya ditanggung Pihak Kedua apabila Pihak Kedua dlanggap oleh Pihak Pestama tidak dapat menyelesaikan Pekerjaan Pengadaan sesual waktu yang ditentukan. 4, Pihak Pertama dapat memutuskan hubungan Kerja secara_sepihak apabila Pihak Kedua setelah setelah mendapat teguran tertulis sebanyak 2 (dua) kali secara berturut-turut dari Pihak Pertama, dan Pihak Kedua masih tidak memenuhi kewafibannya, maka semua biaya-biaya sebagai akibat pemutusan hubungan kerja ini menjadi tanggung jawab —Pihak Kedua sepenuhnya. j. Pemutusan hubungan perjanjian secara sepihak oleh Pihak Pertama, —karena ‘sebab seperti pada ayat 4 (empat) di atas, maka Pihak Kedua kehilangan haknya untuk menuntut Pihak Pertama, . Pihak Kedua akan dikenakan sanksi denda sebesar 15% (lima belas persen) dari harga barang yang tercantum dalam pasal 2 (dua) apabila Pihak Kedua mengundurkan diri setelah surat perjanjian ditandatangani Pasal 9 Jangka Waktu Perjanjian Perjanjian ini bertaku sejak ditandatanganinya Perjanjian ini oleh kedua betah pihak dan akan berakhir sampai dengan tanggal 07 Oktober 2017 atau terjadi Pemutusan Hubungan Kerja. Apabila jangka waktu perjanjian mengalami keterlambatan yang diakibatkan oleh adanya : 1) Keadaan Memaksa (Force Majeure) seperti tersebut dalam Pasal 12 Perjanjian 2) Hambatan yang diakibatkan oleh Pihak Pertama maka Para Pihak akan mempertimbangkan dengan melakukan_perundingan Kembali mengenai kelangsungan pekerjaan dengan prinsip musyawarah mufakat demi pelaksanaan penyelesaian perjanjian secara bersama-sama. Pihak Kedua dapat memperoleh perpanjangan waktu pelaksanaan dari Pihak Pertama dengan ketentuan bahwa Pihak Kedua harus selalu berusaha agar pekerjaan tidak ‘mengalami kelambatan dari waktu yang telah diperpanjang. Pihak Kedua harus menjaga kelancaran dan menjamin kelangsungan pengadaan Barang sesuai PO dan jadwal lapangan yang ditentukan Pihak Pertama dan akan diperbaharui/dirinc’ sesuai kebutuhan lapangan sampai dengan kebutuhan dilapangan terpenuhi secara keseluruhan. Perjanjian ini dapat diperpanjang untuk jangka waktu tertentu berdasarkan kesepakatan PARA PIHAK yang dituangkan dalam bentuk Addendum yang ‘merupakan satu kesatuan dan tidak terpisahkan dengan Perjaniian ini. Pasal 10 Pemutusan Hubungan Kerja Pihak Pertama berhak untuk mengakhiri perjanjian ini secara sepihak dengan memberitahukan secara tertulis hal tersebut kepada Pihak Kedua, dengan

You might also like