Professional Documents
Culture Documents
617-Article Text-2173-1-10-20211130
617-Article Text-2173-1-10-20211130
e-ISSN 2579-860X
p-ISSN 2614-1221
Doi: https://doi.org/10.24036/jep/vol5-iss2/617
ABSTRACT
Distance Education (PJJ) as a learning solution during the COVID-19 pandemic at the University
of Lampung has not been implemented optimally. The purpose of this study was to find out the
circumstances and needs of prospective physics teacher students while carrying out PJJ online from
their respective homes. As well as analyzing the materials and assignments to achieve the Subject
Learning Outcomes (CPMK) of Educational Research Statistics. This study uses a descriptive analysis
method with a research instrument in the form of a questionnaire distributed online with the help of a
google form. The sample in this study was 53 students of physics teacher candidates in the Physics
Education Study Program, University of Lampung. The results of this study indicate that the condition
of students in implementing PJJ is that they already have adequate facilities both from electricity
infrastructure, internet networks, devices, and getting support from family. However, students find it
difficult to understand practical learning when using media and learning methods that are not varied.
The analysis of materials and tasks developed from CPMK Educational Research Statistics consists of
three main materials with ten learning videos, and each student is asked to complete matters an
educational research case using SPSS. Based on the results of this needs analysis, lecturers need to
develop a teaching material, namely an e-module containing learning videos that can facilitate
prospective physics teacher students in implementing PJJ.
Keywords : Needs analysis, Teacher candidates, E-modules, Distance education, Learning videos
This is an open access article distributed under the Creative Commons 4.0 Attribution License, which permits unrestricted use, distribution, and
reproduction in any medium, provided the original work is properly cited. ©2021 by author.
tatap muka virtual dapat menggunakan aplikasi harus menyediakan bahan ajar serta metode
Google Classroom, Google meet, Zoom meeting belajar yang dapat dilaksanakan oleh mahasiswa
(Arifa, 2020). Selanjutnya Universitas Lampung baik secara sinkronus maupun asinkronus.
dalam rangka mendukung pelaksanaan PJJ full Penelitian ini menargetkan produk berupa e-
daring selama pandemi covid-19 terus memper modul interaktif berisikan video pembelajaran
baharui dan mengembangan Learning Mana yang dapat diakses secara offline atau online
gement Systems (LMS) yang dinamakan vclass. melalui smartphone, laptop, dan komputer serta
Vclass merupakan LMS yang dimiliki oleh sesuai dengan format penulisan bahan ajar LP3M
Universitas Lampung, disana setiap dosen dapat Universitas Lampung.
membuat course sendiri serta add an activity or PJJ dilaksanakan secara sinkronus diartikan
resource berupa forum diskusi, assignment, quiz, sebagai interaksi yang berorientasi pada pembe
google meet, url atau file untuk mengakses lajaran real-time, difasilitasi oleh instruktur secara
perkuliahan secara sinkronus dan asinkronus. langsung, dan biasanya terjadwal (Suranto, 2019).
Faktor penting yang dianggap memadai Sedangkan PJJ daring yang dilaksanakan secara
untuk mengembangkan suatu course dalam meng asinkronus, peserta didik secara independen dan
adopsi konsep pembelajaran dengan pendekatan fleksibel dalam memilih waktu berinteraksi
Web-based adalah dalam diri dosen memiliki dengan materi yang telah (Darmawan, 2018).
semangat dalam menggunakan teknologi (Weller, Disamping itu penggunaan rekaman video
2002; Porter, 1997). Pelaksanaan PJJ full daring memiliki keunggulan sebagai media pembelajaran
tidak akan optimal jika hanya dilihat dari asinkronus karena dapat diulang-ulang oleh
kemampuan dosen saja dalam mengembangkan e- mahasiswa untuk memahami materi perkuliahan
learning, namun juga memerlukan dukungan dari (Didin, Fatin Saffanah dkk, 2020).
petinggi institusi perguruan tinggi, melibatkan tim Pelaksanaan pembelajaran daring secara
fasilitator yang terdiri dari staf dengan keahlian sinkronus dan asinkronus di Prodi Pendidikan
teknis, staf administratif, dan para mahasiswa Fisika Universitas Lampung menggunakan vclass
(Darmayanti, Setiani, & Oetojo, 2007). Oleh sudah berjalan sejak Semester Ganjil 2020/2021.
sebab itu, seluruh civitas akademisi dengan Dosen Namun pelaksanakan pembelajaran daring secara
sebagai ujung tombaknya harus membuat PJJ sinkronus dan asinkronus menggunakan vclass
semenarik mungkin untuk dilaksanakan secara dinilai masih belum optimal. Saat pembelajaran
sinkronus dan asinkronus. dilaksanakan secara sinkronus, terkadang akses
Penyelenggaraan PJJ memiliki perbedaan vclass masih sulit. Hal ini dikarenakan semua
yang signifikan dengan penyelenggaraan sistem Fakultas di Universitas Lampung diminta untuk
pendidikan reguler, yang lebih menekankan pada menggunakan LMS tersebut, sehingga sering
pentingnya pertemuan atau pembelajaran tatap mengalami down dan menghambat perkuliahan
muka antara dosen dan mahasiswa. Dalam daring jika dilaksanakan secara sinkronus. Jika
penyelenggaran PJJ terdapat berbagai macam pembelajaran dilakukan secara asinkronus, dosen
kendala, diantaranya belum tersedia kurikulum baru memiliki buku cetak yang dinilai kurang
yang tepat, pemerintah daerah belum menjelaskan efektif untuk pelaksanaan perkuliahan Statistika
secara rinci mengenai kegiatan PJJ, kesiapan Penelitian Pendidikan yang di dalamnya terdapat
sumber daya manusia (dosen, mahasiswa, dan kegiatan praktik menggunakan SPSS (Statistical
tendik) serta masih terbatasnya ketersediaan Program for Social Science) dalam memecahkan
sarana dan prasarana terutama dalam hal jaringan kasus.
internet dan dukungan teknologi (Arifa, 2020; Sari SPSS merupakan salah satu aplikasi yang
dkk, 2020). Dari segi sumber daya manusia, sering digunakan dalam mengolah data. Menurut
terutama untuk dosen dan mahasiswa harus Jayadi & Anwar (2017), SPSS dapat diartikan
mampu merubah beberapa kebiasaan baik dalam sebagai sebuah aplikasi analisis statistik yang
menggunakan device dan jaringan internet, dengan kemampuan cukup tinggi dan didukung
metode belajar mengajar, dan gaya komunikasi sistem manajemen data dengan menggunakan
selama pembelajaran daring (Puspitorini, 2020). menu-menu deskriptif dan inferensial dengan
Dalam penyelenggaraan PJJ, penggunaan bahan kemampuan perhitungan yang memudahkan
ajar dan teknologi komunikasi memegang peranan pengguna dalam analisis data sehingga pengguna
yang sangat penting sebagai sarana penyampaian an aplikasi ini mampu meningkatkan minat dan
materi yang perlu dipelajari oleh mahasiswa motivasi mahasiswa untuk belajar statistika.
(Pribadi & Sjarif, 2010). Dengan alasan ini, dosen Pengembangan pembelajaran statistika dengan
aplikasi software SPSS dibantu dengan bantuan Menurut Suarsana (2013) kelebihannya e-
multimedia, yaitu disajikan bentuk tutorial (video) modul dibandingkan dengan modul cetak adalah
dalam menjalankan analisis data dengan SPSS sifatnya yang interaktif memudahkan dalam
dinilai dapat lebih mudah untuk dipahami oleh navigasi, memungkinkan menampilkan/memuat
mahasiswa (Riyanto & Nugrahanti, 2018). Oleh animasi gambar, audio, dan video serta memung
sebab itu, pelaksanaan PJJ secara sinkronus dan kinkan adanya umpan balik otomatis dalam
asinkronus untuk mata kuliah Statistika Penelitian tes/kuis formatif. Hal ini dipertegas dengan
Pendidikan diperlukannya video tutorial untuk beberapa penelitian yang menyimpulkan kelebih
mengoptimalkan proses pembelajaran. an e-modul diantaranya (Sugihartini & Jayanta,
Pelaksanaan PJJ kepada mahasiswa calon 2017; Ummah dkk., 2018): ekonomis dalam segi
guru Fisika pada mata kuliah Statistika Penelitian anggaran, mudah dibawa, dan tidak mudah rusak
Pendidikan mengikuti program Merdeka Belajar- dimakan waktu. Oleh karena itu, e-modul
Kampus Merdeka (MBKM) yang sedang dijalan merupakan alternatif terbaik dalam pengembang
kan oleh Kemendikbud dirancang untuk meme an bahan ajar untuk PJJ dimana di dalamnya
nuhi Indeks Kinerja Utama (IKU). Sesuai terdapat tujuan pembelajaran, materi, kegiatan
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pembelajaran, latihan, kuis, umpan balik yang
No. 754/P/2020 tentang Indikator Kinerja Utama dilengkapi dengan video pembelajaran.
Perguruan Tinggi Negeri Dan Lembaga Layanan Selanjutnya salah satu aplikasi yang dapat
Pendidikan Tinggi di Lingkungan Kementerian menunjang pembuatan e-modul yang didalamnya
Pendidikan dan Kebudayaan telah mendorong terdapat video pembelajaran untuk implementasi
perguruan tinggi untuk menyusun program PJJ adalah flip pdf profesional. Aplikasi yang
kegiatan berorientasi pencapaian IKU yang di memungkinkan meletakkan multimedia dalam
dalamnya juga mencantumkan kinerja PT dalam halaman buku seperti gambar dab video dari
melaksanakan MBKM. Pembelajaran kelas (IKU YouTube, hyperlink, kuis, animasi, dan lain-lain
7) pada Mata Kuliah Statistika Penelitian Pendi (Professional et al., 2019). Flip pdf professional
dikan dirancang menggunakan metode pembe (Sholikhatul Murtafiah, 2019; Yunianto dkk.,
lajaran pemecahan kasus (case method) statistika 2019) adalah salah satu aplikasi untuk membuat
pendidikan dengan aplikasi SPSS. bahan ajar yang dapat digunakan oleh semua
Poin-poin penting dalam penyusunan orang, bahkan yang belum mahir mengoperasikan
desain pembelajaran daring berbasis case method computer karena penggunaannya yang mudah.
antara lain memerhatikan Capaian Pembelajaran Demi keterlaksanaan PJJ daring secara
Lulusan (CPL) Program Studi, sehingga pembe sinkronus dan asinkronus menggunakan case
lajaran yang didesain sesuai dengan CPL dan method yang optimal, peneliti menganalis keadaan
menjawab kebutuhan dunia industri kerja. CPL dan kebutuhan mahasiswa selama melaksanakan
kemudian dirumuskan menjadi Capaian Pembe PJJ menggunakan vclass sebagai dasar dalam
lajaran Mata Kuliah (CPMK) Statistiska Pene mengembangkan e-modul bermuatan video pembe
litian Pendidikan. Indikator dan tujuan pembe lajaran menggunakan flip pdf professional sebagai
lajaran perlu jabarkan untuk merancang materi implementasi PJJ bagi mahasiswa calon guru
ajar, aktivitas mahasiswa, media pembelajaran, Fisika. Kemenristekdiktik dalam Buku Panduan
sumber belajar dalam menerapkan metode case Pengisian Survey Pembelajaran Daring (2017)
method. menjelaskan bahwa survey yang mereka lakukan
Peraturan Rektor Universitas Lampung berbentuk kuesioner terdiri dari 15 halaman, yang
Nomor 22 Tahun 2020 mengatakan bahwa berisikan pengantar survei, daftar istilah, identitas
pembelajaran dalam PJJ diselenggarakan dengan responden, dilanjutkan dengan aspek-aspek yang
memanfaatkan media pembelajaran berbasis ICT akan dinilai diantaranya regulasi pembelajaran
menggunakan bahan ajar dalam bentuk digital daring, implementasi pembelajaran daring, objek
yang dikombinasikan dengan bahan ajar lain ajar, fasilitas dan sistem pendukung, sumber daya
dalam beragam bentuk, format, media, dan manusia, kerja sama dengan perguruan tinggi
sumber, sebagai sumber belajar yang dapat lain/asing. Selain itu Kementerian Pendidikan dan
diakses kapan saja dan dari mana saja. Salah satu Kebudayaan tahun 2020 juga membuat Kuesioner
bahan ajar yang menunjang PJJ untuk mahasiswa Siswa Belajar dari Rumah yang terdiri dari 29
calon guru Fisika yaitu e-modul bermuatan video pertanyaan seputar pelaksanaan pembelajaran
pembelajaran. dalam masa darurat penyebaran covid-19. Berda
sarkan hal tersebut peneliti mengembangan secara
mandiri kuesioner terkait analisis kebutuhan dan PJJ. Sedangkan analisis materi dan tugas meng
keadaan mahasiswa calon guru Fisika dalam gunakan lembar analisis.
melaksanakan PJJ dengan pengembangkan sendiri Teknik analisis data yang digunakan adalah
indikator-indikator serta pertanyaan untuk menda teknik analisis data deskriptif, yaitu mendeskrip
patkan kondisi real mahasiswa calon guru Fisika sikan hasil angket kuesioner kebutuhan dan
dalam melaksanakan perkuliahan Statistika Peneli keadaan mahasiswa serta hasil analisis materi dan
tian Pendidikan secara daring menggunakan tugas untuk mata kuliah Statistika Penelitian Pendi
vclass. dikan. Data hasil penelitian dianalisis dengan
Urgensi penelitian ini bagaimana keadaan menggunakan statistik deskriptif untuk mendapat
mahasiswa dalam melaksanakan perkuliahan kan nilai rata-rata dan persentase. Angket analisis
daring dari rumah masing-masing serta hal apa kebutuhan dan keadaan maha siswa menggunakan
saja yang diperlukan mahasiswa selama perkul skala likert. Kategori analisis kebutuhan keadaan
iahan daring. Hal ini digunakan sebagai bahan mahasiswa calon guru Fisika dalam mengikuti PJJ
kajian dosen dalam menganalisis materi untuk daring diperoleh dengan cara menghitung skor
menentukan strategi perkuliahan, serta pengem dari setiap responden. Skor setiap responden
bangan bahan ajar dan media pembelajaran berupa diperoleh menggunakan persamaan 1.
e-modul bermuatan video agar tetap optimal dan Σ𝑋𝑖
Sk = 𝑥 100 ....................... (1)
relevan. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsi 𝑋𝑚𝑎𝑥
orang mahasiswa dengan respon terbanyak mengikuti perkuliahan daring jika menggunakan
menjawab baik sebesar 71,1 untuk kondisi metode yang itu-itu saja.
infrastruktur listrik, 76,9% untuk kondisi jaringan
f. Interaksi yang Disenangi Mahasiswa Selama
internet, dan 60,4% kondisi device serta 54,7%
Pelaksanaan Perkuliahan Daring
untuk support keluarga. Sehingga dapat ditarik
kesimpulan bahwa keadaan mahasiswa dalam 100%
melaksanakan perkuliahan daring yaitu sudah 80%
memiliki fasilitas yang memadai baik dari 60%
40%
infrastruktur listrik, jaringan internet, device serta 20%
mendapatkan support dari keluarga. 0%
e. Motivasi dan Keterampilan Mengikuti
Perkuliahan Daring
Tabel 1. Hasil Analisis Motivasi dan Interaksi yang Disenangi Mahasiswa…
Keterampilan Mahasiswa Selama Melaksanakan
Perkuliahan Daring Gambar 5. Analisis Interaksi yang Disenangi
N Pertanyaan Responses (%) Mahasiswa Selama Pelaksanaan Perkuliahan
o Terbanyak Daring
1 Saya merasa senang Setuju 45,3 Keterangan Interaksi:
mengikuti a = Interaksi melalui kelas online yang dise
perkuliahan daring diakan dosen (Vclass, forum siakadu, dll)
2 Saya merasa bosan Setuju 37,7 b = Interaksi melalui media sosial (Whatsapp
dan tidak bersema Group dsb)
ngat mengikuti perku c = Interaksi melalui video conference yang
liahan daring jika disediakan dosen (Google meet, Zoom,
menggunakan meto dll)
tode yang itu-itu saja d = Interaksi melalui email
3 Saya mudah Setuju 45,3 e = Interaksi melalui telepon/chat pribadi Wa
mendapatkan sumber
belajar selama proses g. Metode Pembelajaran yang Disenangi
perkuliahan daring Mahasiswa Selama Pelaksanaan Perkuliahan
4 Tetap bisa Setuju 49,1 Daring
berkonsentrasi saat
90%
belajar dari rumah 80%
70%
5 Saya tidak Setuju 47,2 60%
50%
mengalami kesulitan 40%
dalam mengakses 30%
20%
perkuliahan di Vclass 10%
0%
Unila
6 Activities (upload Setuju 52,8
tugas, chat, forum,
kuis dll) dan
Resources (download
buku, download file Metode Pembelajaran yang Disenangi
bahan aja) pada Mahasiswa Selama Pelaksanaan…
Vclass mudah untuk
diakses Gambar 6. Analisis Metode Pembelajaran yang
Disenangi Mahasiswa Selama Pelaksanaan
Berdasarkan Tabel 1, dapat disimpulkan Perkuliahan Daring
bahwa mahasiswa masih kesulitan dalam meng h. Metode Belajar yang Disenangi Mahasiswa
akses perkuliahan di vclass, mendapatkan sumber untuk Pelaksanaan Perkuliahan Praktik
belajar, dan merasa bosan serta tidak bersemangat Menggunakan SPSS
Merangkum hasil analisis kebutuhan, analisis dalam memonitoring kegiatan mahasiswa secara
materi dan tugas, mahasiswa calon guru Fisika langsung. Orang tua mengetahui sejauh mana
dalam melaksanakan perkuliahan PJJ daring kompetensi dan kemampuan anak mereka selama
menginginkan adanya variasi interaksi dan melaksanakan PJJ daring (Puspitorini, 2020).
metode pembelajaran dalam menyelesaikan kasus Support orang tua dan keluarga dalam memfasi
mata kuliah Statistika Peneltian Pendidikan. litasi mahasiswa mengikuti perkuliahan daring
terlihat dari setiap mahasiswa PSPF memiliki
Mengatasi hal tersebut, dipenelitian selanjutnya
device yang mendukung akses perkuliahan daring
peneliti akan mengembangkan bahan ajar dan
serta dapat berkonsentrasi mengikuti perkuliahan
media pembelajaran berupa e-modul bermuatan dari rumah tanpa adanya gangguan dari lingkung
video pembelajaran yang dapat menunjang an tempat tinggal. Mahasiswa PSPF dalam
pembelajaran daring secara sinkronus dan melaksnakan PJJ daring telah menggunakan
ansinkronus untuk calon guru Fisika. device berupa hp dan laptop yang tentunya
PJJ bukanlah hal yang baru dalam menunjang untuk pelaksanaan perkuliahan Statis
pelaksanaan proses pendidikan formal di tika Penelitian Pendidikan berupa pemecahan
Indonesia. Univeritas Terbuka menjadi salah satu kasus menggunakan aplikasi SPSS.
pelopor pelaksanaan PJJ. PJJ menjadi solusi Interaksi PJJ daring memang tidak
permasalah pelaksanaan pembelajaran daring sesempurna perkuliahan di kelas secara langsung,
dimasa covid-19. Penelitian yang dilakukan oleh hal tersebut mengakibatkan kejenuhan kuliah
Satrianingrum dan Prasetyo (2020) mengatakan online bagi dosen dan mahasiswa jika dilaksana
kan terus-menurus dalam jangka waktu panjang.
bahwa pembelajaran daring memberikan manfaat
Rasakejenuhan yang tidak cepat diatasi, akan
yang luas, yakni dapat menjangkau ke seluruh menyebabkan tidak proses belajar-mengajar
wilayah Indonesia, yang mana penyebaran dan menjadi tidak optimal yang mengakibatkan tidak
keterjangkauan layanan internet yang menjadi memuaskannya hasil pembelajaran yang diper
lamban sewaktu-waktu. Penelitian lain menunjuk oleh. Hal ini dapat diatasi dengan Pengaturan
kan adanya kendala yang ditemukan selama waktu perkuliahan yang lebih fleksibel oleh dosen
pembelajaran daring, yakni kurangnya support dan mahasiswa (Indrawati, 2020). Hal ini juga
orang tua dalam memberikan fasilitas PJJ daring, terjadi pada mahasiswa calon guru Fisika saat
jaringan internet sulit diakses dari linkungan mengikuti perkuliahan Statistika Penelitian Pendi
tempat tinggal dan membutuhkan biaya yang tidak dikan, mereka menginginkan perkuliahan dengan
sedikit serta kurangnya motivasi dan disiplin dari berbagai variasi metode dan interaksi saat
diri sendiri (Jones, & Sharma, 2019; Bao, 2020; pelaksaan PJJ daring baik secara sinkronus dan
asinkronus. Tentunya variasi metode dan interaksi
Obiakor, & Adeniran, 2020; Purwanto, Pramono,
selama proses pembelajaran harus didukung
Asbari, Santoso, Wijayanti, & Hyun, 2020). Hal
dengan bahan ajar dan media pembelajaran yang
tersebut sangat berbeda dengan hasil penelitian dapat digunakan dikedua kondisi tersebut.
yang ditemukan, yaitu mahasiswa calon guru PJJ selama masa covid-19 memang sangat
Fisika mengakses PJJ daring berada di daerah bergantung pada berbagai media dan teknologi.
yang tersebar di provinsi Lampung dan satu orang Media yang digunakan dalam PJJ dapat berupa
berada di provinsi Jambi, dimana mereka bahan cetak, siaran radio, siaran televisi,
memiliki fasilitas internet yang baik sehingga konferensi komputer, email, video interaktif, dan
dapat mengakses perkuliahan secara sinkronus teknologi komputer multimedia (Susanti &
dan asinkronus. Dimana 89% diantaranya meng Halimah, 2018). Hal ini sebelumnya telah diper
gunakan koneksi internet paket data. Hal ini tegas oleh Peraturan Menteri Pendidikan dan
ditunjang dengan adanya pemberikan kuota Kebudayaan Nomor 109 Tahun 2013 Pasal 7
pendidikan gratis dari Kemendikbudristekdikti berisi proses penyelenggaraan PJJ salah satunya
sebesar 15 GB/bulan yang dapat digunakan untuk dengan cara menggunakan bahan ajar dalam
mengakses seluruh laman dan aplikasi kecuali bentuk elektronik yang dikombinasikan dengan
yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan bahan ajar lain dalam beragam bentuk, format,
Informatika (Kemenkominfo). media, dan sumber.
PJJ yang dilaksanakan dari rumah masing- Solusi yang dapat ditawarkan untuk
masing membuat para orang tua lebih mudah memenuhi kebutuhan bahan ajar untuk pelaksana
Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Sari, W., Rifki, A. M., & Karmila, M. (2020).
Kebudayaan. Pembelajaran Jarak Jauh Pada Masa
Obiakor, T., & Adeniran, A. (2020). COVID-19: Darurat Covid 19. Jurnal Mappesona, 2(1),
Impending Situation Threatens to Deepen 1-13.
Nigeria’s Education Crisis. Center for the Satrianingrum, A. P., & Prasetyo, I. (2021). Persep
Study of the Economi of Africa, 1–7. si Guru Dampak Pandemi Covid-19
Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan terhadap Pelaksanaan Pembelajaran Daring
Republik Indonesia Nomor 109 Tahun 2013 di PAUD. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidik
Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Jarak an Anak Usia Dini, 5 (1), 633-640.
Jauh Pada Pendidikan Tinggi. Sholikhatul Murtafiah, S. (2019). Pengembangan
Peraturan Rektor Universitas Lampung Nomor 22 E-Modul KD Menerapkan Pembuatan
Tahun 2020 tentang Pendidikan Jarak Jauh. Website Kelas XI BDP di SMKN 1
Porter, L.R. (1997). Creating The Virtual Class Jombang. Jurnal Pendidikan Tata Niaga
room: Distance Learning with The Internet. (JPTN), 7(2).
New York: John Wiley & Sons. Suarsana, I. M., & Mahayukti, G.A. (2013).
Pribadi, B. A., & Sjarif, E. (2010). Pendekatan Pengembangan E-Modul Berorientasi Peme
konstruktivistik dan Pengembangan Bahan cahan Masalah Untuk Meningkatkan Kete
Ajar pada Sistem Pendidikan Jarak Jauh. rampilan Berpikir Kritis Mahasiswa. Jurnal
Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Pendidikan Indonesia, 2 (2).
Jauh, 11(2), 117-128. Sugihartini, N., & Jayanta, N. L. (2017). E-Modul
Professional, F. P. D. F., Flip, W., Professional, P. Strategi Pembelajaran Berbasis CAI dengan
D. F., Windows, F., Service, O., & Project Based Learning (Kajian Respon
Upgrade, P. 2019. Flip PDF Professional Pengguna Sistem). Seminar Nasional Riset
Interactive publishing - add video, image, Inovatif, 5, 831–838.
link and. Suranto, B. (2019). Virtual Classroom: Strategi
Purwanto, A., Pramono, R., Asbari, M., Santoso., Pembelajaran Berbasis Synchronous E-
P. B., Wijayanti, L. M., Hyun, C. C., et al. Learning. Seminar Nasional Aplikasi Tekno
(2020). Studi Eksploratif Dampak Pandemi logi Informasi (SNATI).
COVID-19 Terhadap Proses Pembelajaran Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang
Online di Sekolah Dasar. Journal of Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam
Education, Psychology, and Counseling, 2, Masa Darurat Penyebaran Covid-19.
1–9. Susanti, E., & Halimah, M. (2018). Desain Video
Puspitorini, F. (2020). Strategi Pembelajaran Di Pembelajaran yang Efektif Pada Pendidikan
Perguruan Tinggi Pada Masa Pandemi Jarak Jauh: Studi Di Universitas Terbuka.
Covid-19. Jurnal Kajian Ilmiah, 1(1), 99- Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 3 (2),
106. 167-185.
Retnosari, D. S., & Hakim, Luqman. (2021). E- Tim Kemenristekdiktik. (2017). Buku Panduan
Modul Interaktif Perbankan Syariah Pengisian Survey Pembelajaran Daring.
Sebagai Bahan Ajar Alternatif dalam Jakarta: Kemenristekdiktik.
Menunjang Perkuliahan Daring Mahas Ummah, R., Suarsini, E., & Lestari, S. R. (2018).
iswa. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Analisis Kebutuhan Pengembangan E-
Pendidikan, 5 (2), 206-214. Modul Berbasis penelitian Uji Antimikroba
Ricu Sidiq, & Najuah. (2020). Pengembangan E- pada Matakuliah Mikrobiologi. Seminar
Modul Interaktif Berbasis Android pada Nasional Pendidikan IPA 2017, 2.
Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar. Weller, M. (2002). Delivering learning on the net:
Jurnal Pendidikan Sejarah, 9(1), 1–14. The why, what & how of on line education.
Riyanto, S. dan F. N. (2018). Pengembangan London: Kogan Page.
Pembelajaran Statistika Berbasis Praktikum
Aplikasi Software SPSS dengan Bantuan
Multimedia untuk Mempermudah Pema
haman Mahasiswa terhadap Ilmu Statistika.
Journal of Computer and Information
Technology, 1(2), 62–67.