[SOLAWES TENGAH] UPT Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Tengah 2021PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamo Jalan Dr. Saharan No, 419 Kode Pos 9411 emai; wiles 2 soma ‘DPRA No. Form: PRM A131 Teane 10 Tid Terba 07 ora 2021, Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian TDS 1. Ketidakpastian gelas ukur Vol. Gelas Ukur| Uoseiset Suhu Koctamuai Yathoes cm su 20 | pengujian ©) |" % 100 0,4 24 0,00021 0,2 ml 0,048 ml Ua = VO at + Feat Crame™ Fatty 0,206 mil 0,00206 2. Ketidakpastian timbangan Unaose = VPtcra +O beret =V20 perat = Uverat Ussiser Urerae U nas 0,10 0,050 0,07 mg 3. Ketiakpastian Gabungan a. Pengujian simplo berat isi = 79.221,3 mg vol.sampel= 100 ml beratkosong= —79.210,6 mg. ‘a. Pengujian duplo beratisi = 69.9247 me beratkosong= 69.9145 mg maka [Clos= 42, 1000 = 7222 = 107,00 mg/L 7 & +1000 = 102,00 mg/L Halaman 1 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP. UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP. lame Selon Dr SibarvoNo A19 Kode Pox PAIL ema ip DDPRA Ne form DPRG-1V1 Terbnens T? Tid Taba 0 knw 81 104,5 ma/t maka: p= 1199 = 478 MR = 104,5 % maka, rerata hasil 28 mg/L dan ketidakpastian simplo dan duplo adalah : 7 Ta)? (ie Manan Xrenasion | iyi) + (ie) 3 «07 (22 1024 malt > Yom tO ars ama) +6 en oF azo F _ 7 Varann100 (eee tas) * (ama) + C2) 1,022 me/t Unswngen= UFione F Olana = LOU FOOD = 1,45 mg/L | sedang HRSU itu sebssi bert 1s HRS —_— 1,38 % sus 2 soon 4, etiatpastan Auras dan res 15% ye 923 a 478 19% 1027 % Use = ‘sampel = Toa,7m* 1045% : 193% Holman 2 doriPEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP lamer: alo Dr, Stharo No.4 Kade Pos 94111 ema arbi ‘PRM Ne Frm DPRM-I3 | Teron Rvs 10 Fp eke 07 Sara 302 Sementara ketidakpastian presisi dapat dhitung sebagai berikit = ema = Mean range simplo— duplo _%RPD ee 7128 aaa Pelaporan hasil dlakukan setelah sumber-sumber kontribusi ketidakpastian dihitung dan digabungkan ‘menjadi satu, yaitu Uptungan = [Wig + Wipe Fatwa = VT IO FLA FT, IIT E 4,86 % Ketidakpastian diperluas merupakan ketidakpastian gabungan dikalikan dengan faktor cakupan k= 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka: Ussy = 2Uy = 2(4,86%) = 9,7 % dengan demikian, kadar TDS dalam air limbah yaitu : Laporan : 104,5 mg/L # 9,7% atau 104,5mg/L 10,2 ‘Sumber Koefisien| Ketidakpsatian| Sensitivitas volume 0,002, fTimbangan 0,007 Presisi 0.0424 [akurasi 0,0193 Halaman 3 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamet Solon Dr SeharsNo 419 Kode Pox 941 emall ‘DPRM No Form DIRM151| Terhune 10 Ti Tb 7 Sona 00 Diagram Tulang Ikan pengujian TDS Readability Repeatability Repeatability Readability M884 J J N N Berat a +— Linearitas Linearitas, —>/A Kalibrasi Kalibrasi TDs Kalibrasi —>/ <— suhu +— Repeatability Presisi Akurasi Volume Halaman 4 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH. DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alama lon De. Suharse No 419 Kode Po 9411 email = lliprwsltens 2am om PRM No For DPRM=18 1 TerbtanRei10 Ta Tob 7 Soe 221 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian TSS 1. Ketidakpastian gelas ukur Vol. Gelas Ukar [__Unsucs [Suu pengojinn - arr Koefmuai vattoer (i shu= 20] CO) cfm Uae 100 04 43 0,00021 0,052 °C Una VP bar + Fre ete” Faas 0207 mi 0,00207 2. Ketidakpastin timbangan Unassr *VOreera + Uberat = V2U*perat = Uberat Ursisea Uret Vroue 0,10 0,050 0,07 mg, 3. Ketiakpastian Gabungan 2, Pengujian simplo : berat isi = 37.4586 mg —_vol.sampel= 100 ml berat kosong 37.4559 mg. a, Pengujian duplo berat 38.873,6 mg beratkosong= 38.870,7 mg maka: wow (Chss= AM, 1000 37,506~37,4559 cess 1000 = 27,00 me/t = 388736-38.8707 . S ape. 1000 = 29,00 mg/L Halaman 1 dariaPEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH, DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alama Jalan Dr. Sahar No 419 Kode Pos 9411 emai = 28 mg/L maka: sRPD= 734 R= ‘maka, rerata hasil28 mg/L dan ketidakpastian simplo dan duplo adalah : : (007 _)* , (__oav_? 31,002 me/t e 002 Meese"? (rasgear—s) + (Saati) + . Up =29, + ey - 2,002 ma/t Ypuagen® (Tome + one = fT FI = 1,42 me/ sedang %RSU ihitung sebagai berikut wasu= 422 00% + 505% 4, Ketidakpastian Akurasi dan Presisi %R= 112% ream ao? 21% HRPD peesan™ 714% Sam eta 43% & avertas® 105,6 Wan = FE 9 Rsampet e 456% Halaman 2 dari” PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamat Jalan Dr. Suharso No. 419 Kode Pos $4111 email Sementara ketidakpastian presisi dapat di ing sebagai berikut : ug, = Mean_range simplo~ duplo _ %RPD mee 1,128 1A28F © 1A28F 7.14% a 6,33 % Pelaporan hasil dilakukan setelah sumber-sumber kontribusi ketidakpastian dihitung dan digabungkan menjadi satu, yaitu: Upssungan = iy F Wren Faia = \506%TT 633% +4, SOIT = 9,30 % Ketidakpastian diperluas merupakan ketidakpastian gabungan dikalikan dengan faktor cakupan k= 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka : Ussy = 2Uy 2(9,3%) = 18,6 % dengan demikian, kadar TSS dalam air imbah yaitu : Laporan : 28 mg/L + 18,6% atau 28mg/L st 5,2 ‘Sumber Koefisien Ketidakpsatian | Sensitivitas Volume, (0,002 Timbangan (0,007 Presisi 10,0633 [Akurasi 10,0456 Halaman 3 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIU: ATINGKUNGAN, HIDUP Alama Jlen Dr, Suharto No. 419 Kode Pos 84111 email Diagram Tulang tkan pengujian TSS Readability Repeatability Repeatability Readability Massa J J N XN Berat Stee — Lineanitas Unesitss —>/A Kairos kalibrasi TSS Kalibrasi —>Z +— suhu <— Repeotability Presisi Akurasi Volume Halaman 4 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP lamer Jalan De Sears No A19 Ke Pos 94111 ema ‘DPRMINo Form DPRM13 | Terao 10 Tg Taba 07 dar Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian Sulfat 1. Ketidakpastian sampel, Kurva Kalibrasi deret standar No. | Kadar, mg/L ‘Abs A o 0 “32 1024 S [2 10 0,036 22 484 3 30 0,188 2 4 4 50 0,322 18 324 5 70 0,464) 38 1444 Intersep| _-0,01517 _ Slope] _0,00679 Correll] 099825 ‘Sdxy| __0,01330 Rerata (x) 32 Dhar FP 3280 80 Sika A.Simplo, Abs = 0,021 B.Duplo, Abs 0,021 =Absorbansi ~ intersep slope kadar [simplo] Halaman 1 dari aPEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP amar: Salon Dr Suharso No. 419 Kode Pos 4111 eral claenss ons bs oon Sehingga : a ce kadar [simp] = 8922981517 5.339 mat Vane] 59 | 1.a1_| 102 “ Langa | 4 102 — Vena 1 kadar [duplo) = 9921001537 \dar [duplo} aa 5,330 mg/L Conny | 131 erata_| 402 Jad 22 5,330 me/t © 90 = SIB=E30 sogy - ‘%RPD 3300 100% 0,00 % Ketidakpastian sampel dari kurva kalibrasiitentukan dengan persamaan sebagai berikut: sa Campa 3) Usampel = Ff 5tRt See Keterangan: Unmet? Ketidakpstankurvakaliasi sd standar devises regres linear & ——shpe ata kemiingan kurva —_pengulangan pengujn(simpl atau duplo) jul dest aan standar dalam kara amet rata kadar spel « ; _rerata kadar dre frutan standard va 4 kadar deretlrtan sandr diam kurva Sh y(ay-F)2 + jumlah selisih deret laruan standarke- dan rerata Sehingga : Usampet = = 1,842 me/L Dengan demikian mrsu = 22% . 100% = 34,56 % 5320 Halaman 2 dari 4e PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH. DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Amat Jalan Dr. SuharsoNo 419 Kode Pos 94111 email 2. Ketidakpastian presis DPRM | No Form DPRM- Terbvian Revit 10° Ketidakpaston press dari penglangan penguin adalah ae wn = SEI soy np = S822" 00% = 9.00% dan: Upreant = 2 = 0000 % 3. Ketidakpastian akurasi (28) Ketidakpastian akurasidiperoleh dari verifikasi metode pengujian Sulfat adalah : Jika %4R sampel pengujian = 102%, sedangkan verifikasi metode pengujian Sulfat memberikan %R = 98% dengan simpangan baku (sd) = 0,131%, maka %Rrampa= %6R diperoleh dari akurasi sampel 102 % %Retian™ %R diperoleh dari verifikasi metade 98% ‘sd,eosian= %Sd diperoleh dari verifkasi metode = 031 % Sehingga Sesdveri pias Rverifinast : 0.131% : Smee + 102% Una = % Reampet . 0,14 % Dengan demikian, ketidkpastian gabungan untuk pengujian Sulfat adalah : = Wy re ar VIF, 56K? + ORF +0, 14%" : 34,56 % Upsoun Bila faktor cakupan dinyatakan 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka ketidakpastian bentangan dinyatakan sebagai Upsy = 2Uyabungan = 2(34,56%) = 69,1 % Halaman 3 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH, DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alam: Jean Dr. Subarso No. 419 Kade Pot 94111 emeit:ugtabs PR Ne Fr DORA hen Weeke load Pengujian Kons. Sampel Simplo 5,330] Duplo 5,330] Rerata 5,330] C %RSU| 34,56 Up 0,00 Yatra 0,14 ssa 63,1 Sumber Ketidakpastiar Linearita 0346] Presi 0,000] ‘Akurasi 0,003] Pelaporan : 5,33 +3,68 Diagram Tulang Ikan Pengujian Sulfat Pengujian sdresidual ———+\\ +. slope Replikasi —————> +——— Deret standar [Clesmoxi_—————> Isulfat] [Cling §=<§ (lao ——¥, Vesting —— 4 [Clean (Chanet |= eno —— [Chango A [Croitingrsamoet ee Presisi ee Halaman 4 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH. DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alama Jalon Dr. SuhartoNo419 Kode Pot 94111 mal Tg Trbe 07 ora 20 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian pH Pengulian terhadap CRM pH alr hygiene dan alr sun 560. danairlimbah = 6,50 Pengulangan aan aaa ae Bias | Koreks! erent Bias | Koreksi z 5,61 os | oor | 651 | 0001s | oo 2 5,59 0.0018 | -0,01 | 649 | -0,0015 | 0,01 3 5,61 o,0018 [0.01 | 650 | 0,0000 | 0,00 4 5,61 0.0018 | 0,01] 6,50 | 0,0000 | 0,00 5 5,59 0.0018 6,49 | -0,0015 | 0,01 é 5,59 “0.0018 651 | 0.0015 |_0.01, 7 5.59 -0,0018 651 | 0.0015 | 0,01, Rerata 5,60 -0,0003 650] 0,002 | 0,001 sd 0.01 0,0019 0,01 | 0.0014 | 0,090, nas 00018 0.0013 econ 0,007 0,005 casa 0,0045 0,015 Ketidakpastian bias 0.0085 0,0023 ketidakpaston presi 0,040 0,0034 Ketidakpastan resolus 0,029 0,028 [ketidakpastion gabungan 0,069 0.0089 sx 0,01 0,01 Halaman 1 dari 2PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP lamar: Jalan Dr Suharso No. 419 Kode Pas 94111 email: yplabliposvieme 1g! cam ‘PRA | No. Form“ DPRM-13.1 \Terbtan Revi 10 il. Trbt 07 Somer 031 Diagram tulang ikan pengujian pH Pengukuran Linearitas + zal Readobility —____, ‘aibras Simplo ——+ A gis —__,. <—____ “<—— uplo oe Presisi pH Akurasi Halaman 2 dari 2PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH Halaman 3 dari 4 DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alama Jalon Dr. Suharso No, 419 Kode Pos 94111 email: yb iene. gr com ‘DPR | No Frm: DPRI-15.\Tebaev 1 Ti Terbe 07 donot 020 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian Nitrat 1. Ketidakpastian sampel Kurva Kalibrasi deret standar No. | Kadar, me/t ‘Abs 1 oO 0,001 3,333 1411 2 1 0,258 2,333 5,444 3 3 0,792 -0,333 0,111 4 4 1,044 0,667 0,444 5 5 1,301, 1,667 2,778 6 7 1,759) 3,6667 13,44 Intersep| _0,01470 ee Slope] 025334 | — Correll _0,99952 ‘Sdxy_0,02275 Rerata (x) 3,33 33 Sika : A. Simplo, 1,053 B. Duplo, 1,052 ibsorbansi — intersep kadar [simplo] = — Halaman 1 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH. DINAS LINGKUNGAN HIDUP. UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alama Jaan Dr. Suhars No 419 Kode Poe A111 eral Sehingge : kadar [simplo] 4,10 mg/L kadar [duplo} 4,09 mest Jadi : rorata = $19=107 410 me/t %RPD = = 100% = 0,10 % ‘PRM Frm DPRM 15 1\ Terao 10 Te Terba O7omat 2091 ‘Spiking | Peneeneeran | 96R Vanes] 49 [0.11 [104 Camps [3,98) 101 Veun [1 Conus [5,68 Rerata_[ 103 Ketidakpastian sampel dari kurva kalibrasi ditentukan dengan persamaan sebagai berikut : x Usampel = Keterangan : Unmpet ?_Ketidakpastian kurva kalibrasi sd: standar deviasi residual regresi linear bt slope atau kemiringan kurva P pengulangan pengujian(simplo atau duplo) ns jumlsh deret tarutan standar dalam kurva Xampet :— Ferata kadar sampel 7 rerata kadar deretlarutan standar dalam kurva x kadar deret larutan standar dalam kurva SH (ay-) + jumlahseisih det larstan standar kee dan rerata Sehingga : 5 0.02275 (440 -3.33" ‘sampel = 9.25334 33 Dengan demikian : uRSU ="2783 100% © 181% 0,0743 mg/L Halaman 2 dari 4PEMERINTAH PROVINS! SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP “amet Solon Dr ScharsoNo.419 Kode Por 471 email: pbiliorrslions i geal cont FAA Ne Farm DPRM 131 Troe 9 I Tbe 0 ont 202 2. Ketidakpastian presisi Ketidakpastian presisi dari pengulangan pengujian adalah : simplo 40010999, #RPD S6RPD dan: - see0 “i : Upresist = “Sep oo 3, Ketidakpastian akurasi (%R) Ketidakpastian akurasidiperoleh dari verifikai metode pengujian Nitrat adalah : sika 4R sampel pengujian = 103%, sedangkan verikasi metode pengujan Nitrat memberikan S¢R = 101% dengan simpangan baku (sd) = 0,17%, maka : ‘XRaamgel= 68 diperoleh dari akurasi sampel = 103% diperoleh dari veriikasi metode 101% ‘ésd diperoleh dar vrifkasi metode 017 % Una - ‘sdvertstnast veri iast 17% 100% + % Reampet 103% 0,17 % Dengan demikian, ketidkpastian gabungan untuk pengujian Nitrit adalah = Uptangn = Vg Free Fa = VL BIRT O09 FOTIA | = 1,82 % Bila faktor cakupan dinyatakan sebagai yyatakan 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka ketidakpastian bentangan Use = 2Uptunsn 2(,82%) = 36% Halaman 3 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP “Aamet lon Dr Sahorso No 419 Kade Por 94111 emall:plobiprston 2s ‘DPRM No For DPRA-18 Tran Revi Ty Tor 07 Sous 021 Pengujian Kons. Sampel ‘Simplo 4,10] Duplo 4,09] Rerata| 4,10| ‘%4RSU| 1,81] Upresa 0,09] “| Ustura 0,17| Uses 3.6| ‘Sumber Ketidakpastian : Unearitas| 0,018] ‘Akurasi| 0,002] Presisi 0,001] Pelaporan : 4,10 £0,1 Diagram Tulang Ikan Pengujian Nitrat Pengujian sd residual ———*\ «+——— ope Replikasi|. ~—————» \ + Deret standar (Clesmges_ ————* [Nitrat] [Clepiing §=§ ——> [Clasoio, ——, Vepitig, §=<-+ [Cleamet (Chae = 3 Vs — larote + [Moiingesret Presisi Akurasi Halaman 4 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP ‘Amat lon Dr Suharso No. 419 Kode Pos SUT ema yplabhpevvliens! Zasmailsom ‘PRA No Form PRM «181 | Terbim Rev 10 Tp Terk 07 dom 020 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian Nitrit 41. Ketidakpastian sampel Kurva Kalibrasi deret standar No. | Kadar, mg/L ‘Abs 1 0 0 -0,076 0,057 2 0,01 0,024 0,066 0,0043 3 0,02 0,04 0,056 0,003 4 0,05 0,092 -0,026 0,007 5 OL 0.175 | 0,0243 0,006, 6 0.15 0,254 | 0,0743 0,055 7 02, 0,353 012 00154 Intersep| 0,00381 Slope| _1,71947 Correll 099043 | 035 ,7195x + 0,0038 Sdxy| _0,00490 08 a oon Rerata (x) 0,08 | i Zim FF 0,0354 03s. oa 0.05 : ° Os ee sika A.Simplo, Abs = 0,172 B.Duplo, Abs = 0,175 kadar [simplo] =2serbansi ~ intersep slope Halaman 1 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH, DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP ‘Atomt lon De Scharvo No 419 Kode Po 94111 email zvobbennvlons| uses PRM Ne Fr wt Sehingga = Spiking | Pereenceron | 96R kadar [simplo] = 2272-82038 _ 9,998 me/t. Verwes | 49 | 0,10 93, 373907 Co Tonos 35 Veo [2 kadar (duplo} = 92752290381 - 9,100 me/L Com [5 see Rerata | _94 Jedi rerata = % 0,099 mest seRPD = 28790309 yopy = 1,77 % (0.099 Ketidakpastian sampel dari kurva kalibrasi ditentukan dengan persamaan sebagai berikut : Usampel Keterangan: Usampet ?—_Ketidakpastian kurva kalibrasi sd: standar deviasi residual regres linear b slope atau kemiringan kurva P= pengulsngan pengujian (simplo atau duplo) : fh: jumlah deret larutan standar dalam kurva, Xampet ? —rerata kadar sampel ;—_rerata kadar deret larutan standar dalam kurva x kadar deretlarutan standar dalam kurva DP(ay-Z)P + Samah sels deret larutanstanda kel dan rrata Sehingga : Usampel = 10,0024 me/L Dengan demikian = Halaman 2 dari 4a“ PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH Halaman 3 dari 4 DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP- Alama: JlonDr. Suharao No. 419 Kode Pos A111 email: waht a lcm 2. Ketidakpastian presisi Ketidakpastian presisi dari pengulangan pengujian adalah : xapp = simple-cuple %RPD = a) dan: prea = 2 100% 177% = 187 % 3. Ketidakpastian akurasi (%R) Ketidakpastian akurasi diperoleh dari verifikasi metode pengujian Nitrit adalah : Jika 96R sampel pengujian = 103%, sedangkan verifikasi metode pengujian Nitrit memberikan %R = 101% dengan simpangan baku (sd) = 0,17%, maka : S6R diperoleh dari akurasi sampel [6R diperoleh dari verifikasi metode shsd diperoleh dari verifikasi metode Sehingga Dengan demikian, ketidkpastian gabungan untuk pengujian Sesdyerithast WRverifikasi 0.007% “oor 4% 0,01 % Ucstungan = (W2y Fret We = V2,380 + 1, 57H? +0, 01K" 2,85 % ‘DPR No Form DFRM-131 | Teton Rv 10 Ti Tera OF Sr 202 94 % 109 % = 0,007 % = % Reampet Bila faktor cakupan dinyatakan 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka ketidakpastian bentangan dinyatakan sebag: Ussx. = 2Ugssunean = 2(2,85%) = 5,7 % Halaman 3 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP “Alamo Jalon Dr. Suharz No, 419 Kode Pos 94111 email pclabtinrocutens 2a oer ‘DPR No Form DPRM=131\Terbuon Revi -10 Tel Tere 0 rt 231 Pengujian Kons. Sampel ‘Simplo 0,098] Duplo 0,100] Rerata| 0,099] %RSU] 2,38 Uses 1,57] a“ Usrurs 0,01 Ussxa 5,7) ‘Sumber Ketidakpastian : Linearitas 0,024] ‘Akurasi| 0,001] Presisi| 0,016 Pelaporan: 0,10 + 0,01 Diagram Tulang Ikan Pengujian Nitrit Pengujian sdresidual ———>\ «+ siope 3 Replikasi_ ~—————» \ + ere standar — Set ll rrr INitrit] a [Classie Vesting Meet [Chrrger Veamoet — Climeto aa Presisi ‘Akurasi Halaman 4 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH. DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP. ‘Alama dalam Dr Suharsa No, 419 Kode Pos 9611 ema ‘DPRM [No Form DPRM-I5 TrbaonRevst 10 Tit Ter Omar 2021 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Minyak & Lemak 1. Ketidakpastian gelas ukur Vol. Gelas Ukur | _Unsains | Subu pengujian | oe suai | 4) Vasthoet ou) suhu= 20 co) oS ¥ 100 oa 24 00021 | 02 mi 0,048 ml Fiat 3 Onn 0,206 ml 0,00206 Ketidakpastian timbangan Uns * VO tera + Uperat = V2U"berat = Urerat Ussseser U seat Verse 0.10 0,050 0.07 me 3. Ketiakpastin Gabungan 2. Pengujian simplo beratisi = 283.7000 me 250 mi berat kosong= 281.500, me a. Pengujian duplo berat isi = 283.600,0 mg beratkosong= 281.500, mg maka: er? [Chss= Z—*2, 2000 = = 8,80 mg/L = . 8,40 mg/L Halaman 1 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP. UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUES Alamat Jalan Dr Suharto No 419 Kade Pow 6111 ema 3.80-8.40 2 = 86 mg/L maka: NAPO= . 0,007 me/t 0,007 me/t Upanangan® (UPome + Fane = /0007 + 0,007 = 0,01 mest sedang XRSU aihitung sebagai beri : ASU = : 08% 4 ype 23H Une = SS Romper 540% = EEE. ge = 5,12 % Halaman 2 dori pln an CanscanerPEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH, DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alam Jalon Dr. SuharzoNo, 419 Kode Por 411 email: usbligrvvnlens12@ malcom ‘DPRM | Form: DPRM-151\Tebuon Rev .10 Ti Trbe 07 dana 3020 ‘Sementara ketidakpastian presisi dapat dihitung sebagai berikut : _ mean range _ simplo- duplo %RPD 1128 az * Ti2e% 4.65% Pelaporan hasil dilakukan setelah sumber-sumber kontribusi ketidakpastian dihitung dan digabungkan menjadi satu, yaitu : Upsbungan = fUhg Fare Fata = VO A2GT + 4, 120" 5, 1207 = 658 % Ketidakpastian diperluas merupakan ketidakpastian gabungan dikalikan dengan faktor cakupan k=2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka : Ussy = 2Uy = 2(6,58%) = 13.2% dengan demikian, kadar TSS dalam air limbah yaitu : Laporan : 8,6 mg/L 13,2% atau 8,6me/L + 1,1PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP. UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamat: Jalan Dr. Suharso No, 419 Kode Pos 94111 email: wptablinrvsnlone 2a com ‘DPRA| No. Form :DPRM-181|TerbuonReil 10 Tig Ter 07 het 1021 Koefisten Sensitivitas ‘Sumber Ketidakpsatian | Koefisien Sensitivitas [Volume (0,002058 [Timbangan (0,000707 Presisi 0,041234 fAkurasi 0,051226Diagram Tulang tkan pengujian Minyak & Lemak Repeatability Readability Massa N NX Tera Unearitas, —>/7 Kalibrasi —_—_——_————————— Kalibrass. —>// <— suhu — Repeatability Volume Presist ‘Akurasi heaioity—_epetobity t f bert Rs tens xsl Minyak dan LemakPEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP ‘Alomia Jelon Dr. Suharso No. 419 Kode Pos 94111 email: ptr sultene/ 2G ema com ‘DPRM | 80. Form: DPRM-15 | TerbionRevi Tp. Yerba 0 dr 10 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian Klorida 1, Ketidakpastian Berat K,CrO, Berat KCrO, 98 Unesisos Uses Com ditimbang (g) k 2 10 0,001 ‘0,000071 | _0,0000000071 Ketidakpastian Kemurnian K;CrO4 Kemurnian K,Cr0, Upeeew Cracrot 1,000 0,0005 10,0029 10,0002, 3. Ketiakpastian Berat Molekul KzCrOy Elemen Berat atom jakpastian | __Ketidakpastian Standar _ K 39,0983 £0,001 (0,00023 cr 51,9961, £0,006 0,00046 ° 15,9994 £0,003 0,00017 4, Bobot atom dan ketidakpastian kalsium karbonat Elemen. Hasil Ketidakpastian Ketidakpastian Standar K 78,1966 +£0,0002 0,00012 cr 51,9961 £0,006, (0,00035, ° 63,9976 £0,002, 0,00068 MK2Cr04 (g/mol) [Umuzcros(6/MoOl)] _ Cunzcro Keterangan 194,1903 0,00078 0,0000040 Berat Molekul [K2Cr04] = 194,1903 + 0,00078 5. Ketidakpastian Labu Ukur Tract] Sabu penpojin - Vol Labu Ukur Koetmuat aba kur (=) Fa = 20 co 300 0 24 00001 Holaman 1 dari 3PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDU ‘amet Jalon Dr. Suara o 418 Kade Pos 4111 email: witorolion css ‘PRA No Farm DPRN-IS Torben eves 10 Ty Tote Odom 30 Une Case Nrzcroe Normalitas (K2Cr04]_| Unrcos | Gacoe 0.11405) (000057, 0,051 (0,103 | c,000066 | 0,0006 6. Ketidakpastian Pembakuan AgNO3 a. Peralatan Pipet 1 mL - Urea] Suhu pengujian wathoet Pipet Volume ( = eet pet oy) a coy 7 1 00 24 000031 0,005 mk 0005 °C Upoet Coat (0,00502 0,00502 b, Peralatan buret 10 mL Ussacr | Suh pengujian | - Buret (2) Ket A suhu= 20 co ar Vow" 10 0.08 2 ‘o.00021 0,005 ml 0,005°C Urenos Corer Nagios Ungnos Crgnos 0,00697 (0,00070 0,082 (0,00042 | 0,005 7. Kadar Kesadahan Total Pengujian Vol AgNO3[ Klorida(me/t) [ Rerata | Usnw | Guan simplo 28 52,13 aa a aaa 50,68 | 0,259 | 0,005 8. 1Ketidakpastian Akurasi dan Presisi Raanse™ %R diperoleh dari akurasi sampel E 11% %R diperoleh dari verifikasi metode 102% %sd diperoleh dari verifikasi metode = 088% Us, press Vere Ussx Pelaporan’ 087 0,05 091 183 | Klorida:5068* 183% Klorida:50,682 0,93 ma/t Halaman 2 dari 3PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH, DINAS LINGKUNGAN HIDUP. UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamo Solan Dr Suharto No 419 Kinde Pos 4111 ema aap ol | Sumber Koefisien Ketidakpsatian | Sensitivitas [Molaritas AgNO3_| 0,00000418 | 0,005 [Akurasi 0.0183 Diagram Tulang Ikan pengujian Kesadahan Negros Massa Kalibrasi "\“Kalibrasi Ce se Linearity —— NG SS Unearity Tera ><; — Berat vanes 7 \ pepeay X\ Xess teeatey Repestibiity Redeabitny Viedesviny Reve . , x2croa me sie <—r <— kalitbrast \ <— cr \<—Trepeatibaity hss —F <—o <—sunu Repeatibilty Kemurnian Volume Volume aS [Klorida) Akurast Presisi Halaman 3 dari 3PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP ‘Alama Joon Dr. Saharso No. 419 Kode Pos 94111 emeil:upulairvslton 2. Te Taber 2031 ‘PRM es Frm DPRM-15 | Trane 10 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian Kesadahan 1. Ketidakpastian Berat CaCO, Berat CaCO3 ya Uriscact — a Sitimbang ) [Tk = 2 02 0001 Too0oTa7 | _ao0000ae 4? Keldpstin Kaman CACO, Kemurnian CaCO, Unvme | Cowon Tooan 00005 To09 | 000039 3. Ketiakpastian Berat Molekul CaCO, Elemen erat atom | Ketidakpastian [| Ketidakpastin Standar o ao.078 | __+0,0008 0,00023 C 32,0107 | 20,0008 0,00086 o 15,9994 [20,0008 (0.00017 4, Bobot atom dan ketidakpastian kalsium karbonat Elemen Hasil Ketidakpastian_ Ketidakpastian Standar ca 70,078 | _ +0,0004 0,00023 C 72,0107 | + 0,0008, 0,00086 Oy 47,9982 | £00009 0,00052 MCACOsLe/ MOD [Uwacs @/MON] Crean Keterangan 1000889 cjc0n7: | cooocora | ere Moth Caco, = 100.0869 0,00073 Ketidakpastian Labu Ukur Trnuct Saba penpelian Vol. Labu Uk (i Koet mal vattoe) © amu= a] CO fatheet 200 2 24 op00mt | 006 mi orc Halaman 4 dari 3PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Visbu Crab Nescos ‘Normalitas (CaCO) Ucacos Cevcos 011405 000057 0,002 0,004 0.000003 | 0,006 6, Ketidakpastian Pembakuan Na,EDTA a. Peralatan Pipet 10 mt Uys | Subu pengujian ] Volume (en) Koetmuai Usae™ md (= Fatwa] coy a 10 0.03 24 00021 | 0,015 mb 005°C Uninet Coroet (0901576 000158 b. Peralatan buret 10 mL Uraacr uhu pengujian | j Buret (mb Koetmu = tenes parva, suhu=#] CO) Cu T 10 001 24 0,00021_[ 0,005 mi 0,005 °C Unaztora Gooret Nna2eora Unazeora_| Cusatora 0,00697 0,00070 0,003 0,00001 | 0,002 7. Kadar Kesadahan Total Pengujian Vol. NazEDTA [Kesadahan(me/y] Rerata [Unasam] Genomes simplo 325 4121 40,90 | 0,075, 002 duplo 32 40,58 an 8. IKetidakpastian Akurasi dan Presisi Ream 56R diperoleh dari akurasi sampel a1 % Rens %6R diperoleh dari verifikasi metode 101% 26syereas!= %ésd diperoleh dari verifikasimetode = 589% Usa press Vea Use Pelaporan 2:38 0,01 2,39 4,77 | Kesadahan:102,4t 1193 % Kesadahan : 102,4 1,95 mg/L Halaman 2 dari 3lear PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamat Jalen Dr. Suharo No 419 Kode Pos 94111 email: wplablbpovsltens2-gmail com ‘DPRA| No Form DPRM13.1 | TrbonRevs 10 Tg. Terb O7 dau 031 ‘Sumber Koefisien Ketidakpsatian__| Sensitivitas IMolaritas Na2EDTA_| 0,00000006 Presisi 0,0001 Akurasi 0,087 Diagram Tulang Ikan pengujian Kesadahan > Natoma fates see Vator Repestiity aligrasi Syhu ven Sy Repeatibility ali rasi ea tages uineaty Tera ae a Berat nepeaity — Repeatibility an sah rea " OR Neos <—— ca Ne—kealitbrasi <—e <—Repeatibitty <—o <—suhu Kemurnian Volume Volume ff ‘Akurast [kesadahan] Halaman 3 dari 3) PTUsABQROIT ARAL DMLINGKUNGSN ADE PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAN Ty PTR RES one Diagram Tulang Ikan Pengujian Kekeruhan Pengukuran Linearitas — kalibrasi Readability ————» Simplo ——+ 7 bias ———» ——— “— buplo CRM Presisi Akurasi Kekeruhan Halaman 2 dari 2PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Aamo Joon De Suara No.419 Kode Pox 94111 ema ptabthpnsiens12C gmail cos ‘DPRSE| Ne Form: DPRM 151 Terbuafev1 Tal Teh OF dma 020 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian Fosfat 1. Ketidakpastian sampel Kurva Kalibrasi deret standar No. |_Kadar, mg/L ‘Abs: 1 0 0 0,2304 2 0,2 0,096 0.0784 3 O4 0,199 ° 4 08 0,407 0,1024 5 1 0511 0.2704 Intersep| _-0,00379 Slope] _0,51332 Correll _0,99991 ‘Sdxy|__0,00323 Rerata (x)| 0,48 DheCar-zP 1 Jika : A.Simplo, Abs = 0,134 B.Duplo, Abs = 0,128 absorbansi ~ intersep kadar [simplo} = = Halaman 1 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP. “Alamat Selon Dr. Saharso No. 419 Kode Pox 84111 emits 4 ‘DPRM|No Form DORM-157 Toba Ror 10 Ty Tete deme 08 Sehingga : Spiking | Peencersn | _ 908 kadar [simplo] = 2424#00378 - 9.268 mg/L Veanget | 49 [0,20 97 aan Coan | 0.078 3 Veew | 1 20+00379 928+00379 0,257 mg/L Corns [10 ostssy Rerata | 94 kadar (duplo] Jadi : rerata = 2268-0257 - 9,263 mg/L 4a5 % Keterangan Unmet? Ketidakpastian kurva kalibrasi sd: standar deviasi residual regres linear b slope atau kemiringan kurva P+ __pengulangan pengujian(simplo atau duplo) + jumlah dert larutanstandar dalam kurva Xompet ? Terata kadar sampel z rerata kadar deretlarutan standar dalam kurva xj ‘kadar deretlarutan standar dalam kurv iby ey- © Samet eet atan sana ke an eta Te Sehingga : ines 0,054 me/t Usampet Halaman 2 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP, UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP- Alamot ‘Jalon Dr. SuhorzoNo419 Kode Pos 94111 email aptobpnoeultong 20 ic ‘PRA | 80 Farm DPRM-131|Trbnev 70 Tg Torbe: OP omar 301 2. Ketidakpastian presi Ketidakpastian presisi dari pengulangan pengujian adalah : simp 6RPD = dan Upresist 3. Ketidakpastian akurasi (%R) Ketidakpastian akurasi diperoleh dari verifikasi metode pengujian Fosfat adalah : Jika %R sampel penguiian = 94%, sedangkan verifikasi metode pengujian Fosfat memberikan %R = 98% dengan simpangan baku (sd) ),131%, maka : 6Rampei 96R diperoleh dari akurasi sampel 94% GRyerifikasi = %R diperoleh dari verifikasi metode 100 % HSA veritas = %Sd_ roleh dari verifikasi metode: = 0,026 % Sehingga: = Ssderiast os There "% Roamvet saz = $28 som = 0,02 % Dengan demikian, ketidkpastian gabungan untuk pengujian Fosfat adalah : Uppbungan © [Why Fri Far VZ, 05%" + 3, 946% + 0, 02K = 445 % Bila faktor cakupan dinyatakan 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka ketidakpastian bentangan dinyatakan sebagai Uosy, = 2Upaburaan 2(4,45%) = 89% Halaman 3 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP- ‘Alama Jalan Dr Sua No. 419 Kode Pos 94111 ema: pia = ‘PRA | No Form: DPRM 151 Terbaan Revi Tp Yerba 2030 Pengujian Kons. Sampel Simplo 0,268 Duplo 0,257 Reratal 0,263 %RSU 2,05 - Yor 3.95 =| Utara 0,02| Use 39] Sumber Ketidakpastian : Linearitas : 0,023 Presisi; 0,039 ‘Akurasi 0,002] Pelaporan : 0,26 £0,02 Diagram Tulang Ikan Pengujian Sulfat Pengujian sd residual ————>\ «slope Replikasi_ —————» \+————_ Deret standar a [Fosfat] Son 7g, (Clas me $= [Dano (Choma Vest — ante Clptgemont Presisi aoe Halaman 4 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH. DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP ‘Alam Selon Dr. Suarvo No. 419 Kode Pos 94111 email: niloMizrosultnsL.2Ggmot com ‘DPR Se. Frm DPRM-131| TerbuonRevh 8 Ta Ter OF So 30 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Estimasi Ketidakpastian Pengujian Bes! Terlarut 1. Ketidakpastian sampel Kurva Kalibrasi deret standar No. |_Kadar, mg/L ‘Abs 1 0 0 “1,667 2,778 2 1 0,047 0,667 0,444 3 45 0,077 -0,167 0,028 4 2 0,095 | 0.3333 0,111, 5 25 124 | 0.8333 0,694 6 3 0,154 | 1,3333 1,778 Intersep| __-0,00379 - - Slope] _0,05077 02 | Correll 0,99834 ons 1 =0,0508x--0,0018 | ‘Sdxy|___0,00354 6 R= 0,9967 Rerata (x) 167 Tha FP 6 Abs = 0,011 Abs = 0,01 absorbansi — intersep kadar [simplo} = a Halaman 1 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamat Jalan Dr. Suharso No, 419 Kode Pox 94111 email: uylabliprovntens az. com Sehingga : ‘Spiking | Pengenceran | _%4R kadar [simplo] = 0,252 me/L Vesmpet | 24,5] 0,20 101 Carpet [0,05 92 New | 0,5, kadar [duplo] 0,232 mg/L Cea | 10 Rerata_| 96 Jadi rerata = = 0,24 mg/L mRPD = S25 252 100% = 8,14 % Ketidakpastian sampel dari kurva kalibrasi ditentukan dengan persamaan sebagal berikut : sa Usampet = 5 Keterangan : Ussmpet Ketidakpastian kurva Kalibrasi sd standar deviasi residual regresi linear b slope atau kemiringan kurva P pengulangan pengujian(simplo atau duplo) n Jjumiah deret larutan standar dalam kurva rerata kadar sampel - rerata kadar deret larutan standar dalam kurva kadar deret larutan standar dalam kurva SHy(ay-F)F + jumlah selish deret larutan standar kect dan rerata Sehingga : Usampet = 0,0702 mg/L Dengan demikian : mRSU ="S2°2 100% = 29,00 % az Halaman 2 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH. DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP. Alamat ‘Jalan Dr. SuharsoNo.419 Kode Pos 4111 email: uslathprn sur agralcom ‘PRM 8 Form: DPRM Ia 1 Terbaan Rove 7 Ta Tre 07 art 202 2, Ketidakpastian presisi Ketidakpastian presisi dari pengulangan pengujian adalah : xRPD = SABLA 999 verpD = F522 100% = 8,14 % dan: sore. Upresist = Tay 722 3. Ketidakpastian akurasi (%R) Ketidakpastian akurasi diperoleh dari verifikasi metode pengujian Besi adalah : Jika %R sampel pengujian = 96%, sedangkan verifikasi metode pengujian Besi memberikan %R = 110% dengan simpangan baku (sd) = 0,03%, maka : eReampa= %R diperoleh dari akurasi sampel = 96 % 6Ryertias® %R diperoleh dari verifikasimetode = 110 % %hsdyertiau %Sd diperoleh dari verfikasi metode 0,03 % Sehingga : Use = Tverisinat ” Reamvet . 0.03% = se 96% = 0,03 % Dengan demikian, ketidkpastian gabungan untuk pengujian Besi adalal Upsbungan = (Wy F Wren Flare NISRFT, 22H + 0, 039 S 29,88 % Bila faktor cakupan dinyatakan 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka ketidakpastian bentangan 2Upabungan = 2(29,88%) = 59,8 % Halaman 3 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP \. «———— siope Replikasis —————» \ + Derett standar - [Csamcet_ > [Besi] [Clsouing §=§$ > [Clause ———, Vesting $e [lemon (Chen, te Met + [hens A. [Clapitingssampet Presisi eres Halaman 4 dari 4Mamet PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP lan Dr. Suharso No. 419 Kode Pos 94111 email ptlablinnultene120@somatLcom 1. Ketidakpastian sampel kurva Kalibrasi deret standar No. | _Kadar, mg/L ‘Abs: 1 o o 26 676 2 10 -0,009 “16 256 3 20 -0,022 20 400 4 40 -0,05) 14 196 5 60 -0,07 34 1156 intersep| _0,00249) Slope] -0,00131 Correl] _-0,99844 Sdxy|__0,00204 Rerata (x) 26 Thea(er- PF 2684 Jika > A.Simplo, Abs = 0,041 B. Duplo, Abs = -0,042 kadar [simplo] -absorbansi — intersep slope Sehingga : kadar {simplo) = 22253=000240 ‘adar (simplo] eaanisa 33,17 mg/L kadar [duplo] = =2950=000249 . 33,93 mg/L =0,00131 ‘DPR | No, Form DPRM-131|TrbtniRevil 10 Ti Tb 0 art 2021 Spiking | Pentenceran | %R Vesmpet | 2,4 3,6 88 Campet | 30 109 Ver | 0,1 Cony | 90. Rerata [99 Halaman 1 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH. DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamat Jalon Dr, Suharto No, 419 Kode Pos 94111 email: wlablhovltons ema com ‘DPRAE| No Form: DPRM 13.1 TerBton Rei :10 Tg) Terbe: 07 Somurt 2021, rerata = 252-4638 - 33,55 mg/L 96RPD Usampet . Keterangan : Ussmpa + Ketidakpastian kurva Kalibrasi sd: standar deviasi residual regresi linear bt slope atau kemiringan kurva P+ __pengulangan pengujian (simplo atau duplo) jul deretlarutan standar dalam kurva Xaampel ? Ferata kadar sampel + rerata kadar deret larutan standar dalam kurva xj ‘kadar deret larutan standar dalam kurva SL (xy- =) + umlah sels deretlarutan standar ke-1 dan rerata Sehingga : - -1,323 mg/L Usampet peat > Dengan demikian : 96RSU “3,94 % 2. Ketidakpastian presisi Ketidakpastian presisi dari pengulangan pengujian adalah : simplo -duplo ‘%RPD = 100% serpp = 2623-8282 100% = 2.27% “423 Halaman 2 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP ‘Alam Jalon Dr, Suharso No. 419 Kode Pot 4111 email ypabtonnsilens ema a DPRAT Form. DPRM-1i|Torbuan Rev 1 Te Terk 07 lamar 2021 dan: = 202 % 3, Ketidakpastian akurasi (%R) Ketidakpastian akurasi diperoleh dari verifikasi metode pengujian COD adalah : Jika %6R sampel pengujian = 99%, sedangkan verifikasi metode pengujian COD memberikan %R = 100% dengan simpangan baku (sd) = 2%, maka : Rema 96R diperoleh dari akurasi sampel 99% 6Reintau™ %R diperoleh dari verifikasi metode 100 % %sdverneaa= %8d diperoleh dari verifikasimetode == 2% Sehingga : = Msdyerifikasi Usa a ehverif east 9% Reampel WRverifikasi 2% 100% * 99% = 1,97 % Dengan demikian, ketidkpastian gabungan untuk pengujian COD adalah Upspungan = Wig Fre Fane VTE UBUTF 2,21 FA, ITT = 4,85 % Bila faktor cakupan dinyatakan 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka ketidakpastian bentangan dinyatakan sebagai : Ussx = 2Upatunen = 2(4,96%) = 3,7 % Halaman 3 dari 4ur PEMERINTAT PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP. Pengujian Kons. Sampel Simplo 33,17) Duplo 33,93] 33,55] LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP. fT Sharon No 410 Kode Pie FTF email rgtablher strat Starr com DPI ho Form DEPAITT Toba 1 Te tote 0 dome 037 Urs 7| {Sumber Ketidakpastian : Unearitas D039 C ‘kur 0,020] Presisi 0,020] Pelaporan : 33,55 23,3 Data dibuat oleh : Penyel ANDI KURNIA ASTUTI, S.Si Data divalidasi oleh : Manajer Teknis SITTI HARDIANTI GANI, S.Si pln an Canscaner Halaman 4 dari 4Diagram Tulang Ikan Pengujian COD Pengujian sd residual ———»\\ «+. sope Replikasi_ —————» \ + Deereet standar —__ssmoet_ —— [cop] (eee (Clause <= (Clamp Vosking tag, Veanpet [anole = — ees Presisi LeePEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH, DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alama Jalan Dr. SuharsoNo 419 Kode Pos 4111 emt) ‘DPRAT| Ne Form DPR 181 |Trbaan Reva 1 Tee Tobe 07 Somer 3020 Laporan Perhitungan Estimasi Ketidakpastian Pengujian Pengujian terhadap CRM BOD dengan konsentrasi_= 9,46 met No. Pengulian sop | Rerata | s%trueness | Bias | xRPD 1 |Simplo 928959 101 1a 65 Duplo 3,90 2 |simplo 808 | 8535 30 98 107 Duplo 8,99 3 [Simple 399] 8535 90 “98 107 [Duplo 8,08 4 |[Simplo 1168_| 10,79 ne 141 165 Duplo 9,90 5 |Simplo 990 | 10345 109 of a6 Duplo 10,79 6 [Simplo 988 | 9875 308 4a ot Duplo 987 7 [Simple 308] 8755 3 75 15,4 Duplo 9,43) Reratal 9,49 300 03 38 Rerata | %trueness | %bias si] 098 360) 2,60 Lier(bias),? | $531 Yin] 89 Esom| 3,6 Veul 2.6 Vaesinl 1 Ypesal 8,7 ul 13,2 Ussx| 26,4 PelaporanHasil: 9,49 mgBOD/L +8,5% 9,49 + 2,5 mg/L BOD/L Halaman 1 dari 1Diagram Tulang kan Pengukuran —_—_— Kalibrasi Readability —————» Simplo. ——> Bias ———_> —— crm +—— Duplo Pres BOD AkurasiPEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP ‘Aaa Jalan Dr. Suharso No, 419 Kode Pos 9411] email wptlobliprovalteng]2@email com 1M | No Form » DPRM 15.1 | Terowevet 10 Te Ter: 07 Januar 2 1. Ketidakpastian sampel Kurva Kalibrasi deret standar No. [_Kadar, mg/L ‘Abs 1 0 0 0,22 0,088 2 ot 0,053 0,12 0,014 3 0,2 0,096 o 0 4 0,3 0,148) 0,08 0,006 5 05 0,259 0,28 0,078 Intersep| _-0,00189 | Eau = Slope] _0,51405 03 “| Correll 0,99906 | | 0,25 | Sdxy|__0,00495 02 | Rerata(n)| 0,22 a | (xP 0,186 . | | 05 A.Simplo, Abs 0,102 B. Duplo, Abs 0,104 absorbansi — intersep kadar {simplo) = ‘slope Sehingga : - Spiking | rengencern | 90R kadar [simplo] = = 0,20 mg/l Tee et Coampa | 0,098 108 0,104+0,00109 Veo | 0,5 kadar [duplo} = S22100010 9.94 gy we | Rerata_| 106 Halaman 1 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP “Alomot Joan Dr. Suharse Ne 419 Kode Pos 9411 email: wahbervsitnsh2ta cm PRM No Frm Jadi z= rerata = 920-021 @ keterangan : Usampet ’_Ketidakpastian kurva kalibrasi sd: __standar deviasi residual regresi linear b slope atau kemiringan kurva P pengulangan pengujian (simplo atau duplo) n Jjumlah deret larutan standar dalam kurva Xampel !— ferata kadar sampel % ;_rerata kadar deret larutan standar dalam kurva Xi kadar deret larutan standar dalam kurva Dy(xy-z)P + jum selsih dere laratan standar ke dan reata Sehingga : 0,0081 mg/L. Usampet Dengan demikian @ ‘%RSU 2. Ketidakpastian presisi Ketidakpastian presisi dari pengulangan pengujian adalah : simple ~ ‘%RPD = vt 100% 04 %RPD = dan: wRPD Upredes = epee Halaman 2 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP ‘Alamat Slam Dr, Suharsa No 419 Kode Por 4111 email: wlaltgmonutionst 2m, ‘DPR Ne Form DPRU-131|Terbeon Res Tg Ter 07 Sonat 201 3. Ketidakpastian akurasi (9R) Ketidakpastian akurasi diperoleh dari verifikasi metode pengujian Amonia adalah Jika %R sampel pengujian = 106%, sedangkan verifikasi metode pengujian Amonia memberikan %R = 107% dengan simpangan baku (sd) = 0,01, maka: Reamer %R diperoleh dari akurasi sampel . 106 % 6Ryertias = %R diperoleh dari verifikasi metode 107 % sd diperoleh dari verifikasi metode 0,01 % = sdverisikasi Usa . ES .% Reampet WRverisikast 0.01% ory. * 106% = 0,01 % . Ketidkpastian gabungan untuk pengujian COD adalah : [tly Fa ate = V5, ISHT+ 1, 69%" +0, 01%" = 4,30 % Bila faktor cakupan dinyatakan 2 pada tingkat kepercayaan 95%, maka ketidakpastian bentangan dinyatakan sebagai : Ussx = 2Ugabunean = 2(4,30%) = 86% Halaman 3 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH, DINAS LINGKUNGAN HIDUP. UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alamat ‘Jalon Dr. Suharto No. 419 Kade Pos 94171 ema ‘DPRM| No Frm DPRU-181Tebton Rover TO Ti Ter OF rma Pengujian Kons. Sampel Simplo 0,20] Duplo 0,21] Rerata 0,20} 6RSU| 3,95| 4 1,69] Yasar 0,01] Ussx a6 Sumber Ketidakpastian : Linearitas 10,0395 ‘Akurasi 0,003 Presisi 0,0269 Pelaporan 0,20 + 0,02 Data cibuat och : Data dvalidasi oleh : Penyela, Manajer Teknis ANDI KURNIA ASTUTI, S.Si SITTIHARDIANTI GAN, S.Si Halaman 4 dari 4PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI TENGAH DINAS LINGKUNGAN HIDUP UPT. LABORATORIUM LINGKUNGAN HIDUP Alama Jalan Dr. Suharto No. 419 Kode Pos 94111 email wplabliprltens2@moil com ‘DPRM [Na Form DPR =13 | Trbton’Rvt 10 Tp Teba07 Joma 2021 Diagram Tulang Ikan Pengujian Amonia Pengujian sd residual ———>\ +. slope Replikas). —————» \ + Deeretstandar {Choe — >, [mona] (Clepixing [laurie Vopiting << (Charet (Chae Vaxmot — Claroio ame = Presisi Akurasi