Professional Documents
Culture Documents
REFERENSI
REFERENSI
REFERENSI
44. Nursalam. (2017). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis. (P.
P. Lestari, Ed.) (4th ed.). Jakarta: Salemba Medika.
45. Nurmalia, D., Handiyani, H., & Pujasari, H. (2013). Pengaruh program mentoring
terhadap penerapan budaya keselamatan pasien. Jurnal Manajemen
Keperawatan, 1(2).
46. Olsen, E., & Leonardsen, A. C. L. (2021). Use of the Hospital Survey of Patient
Safety Culture in Norwegian Hospitals: A Systematic Review. International journal of
environmental research and public health, 18(12), 6518.
47. Palmer D. (2020). Research methods in social science. United Kingdom:Ed -Tech
Press.307
48. Pariyana, Liberty I. A, Roflin E. (2021). Populasi Sempel Variabel dalam Penelitian
Kedokteran. Pekalongan. PT. Nasya Expanding Management.
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=ISYrEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=48.%09Pariyana,+
+Liberty+I.+A,+Roflin+E.+(2021).
+Populasi+Sempel+Variabel+dalam+Penelitian+Kedokteran.+Pekalongan.+PT.
+Nasya+Expanding+Management.&ots=ojAMxex1aZ&sig=gGcRB9kmJ5oIrrsTQ8N
HONKsWj8&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
49. Pansinringi SA, Rivai F. Budaya Keselamatan Pasien dan Kepuasan Kerja [Internet].
Yogyakarta: PT. Nas Media Indonesia;2022
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=lhNgEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR5&dq=49.%09Pansinringi+SA,
+Rivai+F.+Budaya+Keselamatan+Pasien+dan+Kepuasan+Kerja++&ots=lHDia8W-
CP&sig=harrEQ9FN7j-kapDchaBUyUxoR8&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
50. Pioh, V. E., Manampiring, A. E., & Mandey, S. L. (2022). Analisis Motivasi, Stres
Kerja, dan Beban Kerja Paramedis Perawatan di Rumah Sakit Umum Gereja Masehi
Injili di Minahasa (GMIM) Siloam Sonder Terkait Kinerja. e-CliniC, 11(1), 27-32.
51. Prang, I. W., & Jelsness-Jorgensen, L. P. (2014). Should I report? A qualitative study
of barriers to incident reporting among nurses working in nursing homes. Geriatric
Nursing, 35(6), 441-447.
https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0197457214003279
52. Pujilestari, A., Maidin, A., & Anggraeni, R. (2014). Budaya keselamatan pasien di
instalasi rawat inap RSUP DR. Wahidin Sudirohusodo Kota Makassar. Media
Kesehatan Masyarakat Indonesia, 10(1), 57-64.
53. Rahayu, S. B. (2017). Pengaruh Dimensi Staffing terhadap Insiden Keselamatan
Pasien berdasarkan Agency For Healthcare Research And Quality (AHRQ) Di RSU
Haji Surabaya. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 5(1), 41-51.
54. Rahayu, S., Sulistiadi, W., & Trigono, A. (2018).Pengaruh Karakteristik Individu dan
Implementasi Budaya Keselamatan Pasien Terhadap Insiden Keselamatan Pasien di
Rumah Sakit Umum Daerah Banten. Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah
Sakit Indonesia (MARSI), 2(2), 91-114.
55. Reis, C. T., Paiva, S. G., & Sousa, P. (2018). The patient safety culture: a systematic
review by characteristics of hospital survey on patient safety culture dimensions.
International Journal for Quality in Health Care, 30(9), 660-677.
56. Renyaan, M., Kaunang, W., & Posangi, J. (2016). Hubungan antara Insentif,
Motivasi, Supervisi dengan Kinerja perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit
Umum Daerah Kabupaten Sorong-Papua Barat. Community Health, 1(2)
57. RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado. (2022). Data Akreditasi RSUP Prof. Dr. R.D.
Kandou Manado.
58. Samosir, M. (2021). Hubungan Kolaborasi Interprofesional Perawat Dokter Dengan
Keselamatan Pasien Di RSBP Kota Batam. Initium Variety Journal, 1(1), 64-68.
59. Sasinggala M. (2012). Pembelajaran Untuk Daerah Pulau. Yogyakarta: Absolute
Media.
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=NeX7DwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA69&dq=59.%09Sasinggala+M.
+(2012).+Pembelajaran+Untuk+Daerah+Pulau.+Yogyakarta:
+Absolute+Media.&ots=R00Wz2u_6d&sig=yPbrNUcpQMlGoj5jpeTRoSMeupU&re
dir_esc=y#v=onepage&q&f=false
60. Sodik A & Siyoto S. (2015). Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta:Literasi media
Publishing.
https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=QPhFDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR3&dq=60.%09Sodik+A+
%26+Siyoto+S.+(2015).+Dasar+Metodologi+Penelitian.
+Yogyakarta:Literasi+media+Publishing.
+&ots=Ic0rqPT42i&sig=J6Zmv44yURJtDcqop-
qauz5p3yw&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
61. Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung :
ALFABETA (BUKU CETAK)
62. Sumangkut, N. S., Kristanto, E., & Pongoh, J. (2017). Evaluasi Penatalaksanaan
Sasaran Keselamatan Pasien Di Rumaha Sakit Umum Gmim Kalooran Amurang.
Community Health, 2(2), 56-73.
63. Surahmat, R., Neherta, M., & Nurariati, N. (2019). Hubungan Karakteristik Perawat
terhadap Pelaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien Pasca Akreditasi Rumah Sakit “X”
di Kota Palembang Tahun 2018. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 19(1),
1-10.
64. Tambajong, M. G., Utarini, A., & Pramono, D. (2022). Adaptasi Linguistik Kuesioner
Hospital Survey on Patient Safety Culture ke Versi Indonesia.The Journal of Hospital
Accreditation, 4(1), 17-27
65. Tatiwakeng, R. V., Mayulu, N., & Larira, D. M. (2021). Hubungan Penggunaan
Metode Komunikasi Efektif SBAR dengan Pelaksanaan Timbang Terima (Handover)
Systematic Review. Jurnal Keperawatan, 9(2), 77-88.
66. Toemandoek M, Kristanto E, Lumunon T. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan
dengan penerapan sasaran keselamatan pasien (patient safety) pada perawat di ruang
rawat inap obstetri dan ginekologi rumah sakit umum pusat prof. dr. r.d. kandou. Ilmu
Kesehatan Masyarakat Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi
67. Tutianty, Lindawati, Krisanty P. (2017). Bahan Ajar: Manajemen Keselamatan
Pasien. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
https://digilib.stikesmahardika.ac.id/index.php?p=show_detail&id=1420
68. Ummai A. (2021). Konsep Dasar Biostatistik. Kendiri: Pelita Medika
https://www.google.co.id/books/edition/Konsep_Dasar_Biotatistik/
XQYiEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Ummai+Konsep+Dasar+Biostatistik.
+Kediri:+Pelita+Medika&pg=PR2&printsec=frontcover
69. Wanda, M. Y., Nursalam, N., & Andri, S. W. (2020). Analisis Faktor yang
Mempengaruhi Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien pada Perawat. Fundamental
and Management Nursing Journal, 3(1), 15-24.
https://repository.unair.ac.id/110342/ ??????
70. Wang, X., Liu, K. E., You, L. M., Xiang, J. G., Hu, H. G., Zhang, L. F.,& Zhu, X. W.
(2014). The relationship between patient safety culture and adverse events: a
questionnaire survey. International journal of nursing studies, 51(8), 1114-1122.
https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0020748913003854
71. WHO. (2015). Panduan Kurikulum Keselamatan Pasien. (L. K. B. K. K. B.
Kemuliaan, Ed.) (Multi Prof). Lembaga Kesehatan Budi Kemuliaan. Retrieved from
http://www.who.int/iris/handle/10665/4464 1
72. WHO. (2017). World Health Organization Tentang Rumah Sakit.
73. Wianti, A., Setiawan, A., Murtiningsih, M., Budiman, B., & Rohayani, L. (2021).
Karakteristik dan Budaya Keselamatan Pasien terhadap Insiden Keselamatan Pasien.
Jurnal Keperawatan Silampari, 5(1), 96-102.
74. Wibowo, A. (2018). Review Sistematik: Elemen-Elemen Utama dalam Membangun
Budaya Keselamatan Pasien di Rumah Sakit. Jurnal Administrasi Rumah Sakit
Indonesia, 3(3).
75. Widyanti, A. (2016). Budaya organisasi yang mendukung keselamatan pasien di
rumah sakit. Jurnal Teknik Industri, 18(2), 95-102.
76. Yarnita, Y. (2018). Analisis Hubungan Sikap Perawat Dengan Budaya Keselamatan
Pasien Di Ruang Rawat Inap RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Photon: Jurnal
Sain dan Kesehatan, 8(2), 81-85.
77. Yarnita, Y., & Maswarni, M. (2019). Budaya Keselamatan Pasien pada Perawat di
Instalasi Perawatan Intensive RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Jurnal
Keperawatan Priority,2(2), 109-119.