PENGARUH KEPATUHAN MAHASISWA TERHADAP

KEBERHASILAN IMPLEMENTASI PROGRAM

VAKSINASI COVID-19 PADA MAHASISWA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU
POLITIK UNIVERSITAS
TANJUNGPURA
PONTIANAK
Oleh :
Meri1
NIM. E1012181002
Sri Maryuni2, Pardi2
surel: e1012181002@student.untan.ac,id
1. Mahasiswa Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Tanjungpura Pontianak.
2. Dosen Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Tanjungpura Pontianak.

Abstrak

Pada akhir tahun 2019 dunia dihebohkan dengan munculnya fenomena virus Covid-19 atau
Corona Virus Disease-19, adalah virus baru yang menyerang sistem pernapasan manusia,
setelah ditemukan pertama kali di Wuhan, China. Virus ini dengan cepat menyebar ke
seluruh dunia, yang menjadi perhatian secara global, termasuk indonesia menjadi salah satu
negara yang terpapar virus covid-19,yang penyebaranya hampir merata di 34 provinsi yang
ada di indonesia.Vaksinasi merupakan upaya kesehatan masyarakat paling efektif dan efisien
dalam mencegah beberapa penyakit menular berbahaya. Sejarah telah mencatat besarnya
peranan vaksinasi dalam menyelamatkan masyarakat dunia dari kesakitan, kecacatan bahkan
kematian akibat penyakit yang dapat dicegah dengan vaksinasi. Masih banyak terdapat
masyarakat di kota pontianak yang belum di vaksinasi termasuk didalamnya mahasiswa,
karena berbagai informasi yang diterima masyarakat mengenai jenis vaksin, gejala atau efek
setelah divaksin. Tujuan penelitian ini menganalisis pengaruh kepatuhan mahasiswa terhadap
implementasi program vaksinasi covid-19 di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik PPAPK
Universitas Tanjungpura Pontianak. Penelitian ini menggunakan penelitian eksplanatori
dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai kepatuhan
mahasiswa terhadap implementasi program vaksinasi covid 19 pada mahasiswa Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik PPAPK angkatan 2018 Universitas Tanjungpura, sebanyak 139
atau 92,05% mahasiswa patuh terhadap implementasi yang dibuat oleh pemerintah dan 147
atau 97,35% mahasiswa menyatakan bahwa implementasi program vaksinasi covid-19 ini
sudah berhasil. Terdapat pengaruh antara variabel kepatuhan mahasiswa dengan variabel
Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
1
implementasi program vaksinasi covid-19, melalui uji t dengan nilai 4,666 dimana lebih
besar dari pada ttabel 1,65508. Koefisien determinasi varibel kepatuhan mahasiswa sebesar
12,2% (dibulatkan menjadi 13%), sedangkan sisanya 87% dipengaruhi oleh faktor lain yang
tidak diteliti oleh peneliti. Saran bagi peneliti berikutnya agar meneliti pengaruh dari
kekuasaan, kepentingan, dan strategi aktor yang terlibat, karakteristik lembaga dan penguasa
terhadap suatu implementasi kebijakan yang sedang pemerintah canangkan.
Kata kunci: Kepatuhan mahasiswa, Implementasi, Kebijakan, Covid-19

Abstract

At the end of 2019 the world was shocked by the emergence of the phenomenon of the Covid-
19 virus or Corona Virus Disease-19, which is a new virus that attacks the human
respiratory system, after it was first discovered in Wuhan, China. This virus quickly spread
throughout the world, which is of global concern, including Indonesia being one of the
countries exposed to the covid-19 virus, which spreads almost evenly in 34 provinces in
Indonesia. Vaccination is the most effective and efficient public health effort in prevent some
dangerous infectious diseases. History has recorded the large role of vaccination in saving
the world community from illness, disability and even death from diseases that can be
prevented by vaccination. There are still many people in the city of Pontianak who have not
been vaccinated, including students, because of the various information received by the
public regarding the type of vaccine, symptoms or effects after being vaccinated. The purpose
of this study was to analyze the effect of student compliance on the implementation of the
covid-19 vaccination program at the Faculty of Social and Political Sciences PPAPK,
Tanjungpura University, Pontianak. This study uses explanatory research with a quantitative
approach. The results of the research that has been carried out regarding student
compliance with the implementation of the COVID-19 vaccination program for the 2018
PPAPK Faculty of Social and Political Sciences students at Tanjungpura University, as
many as 139 or 92.05% of students obeyed the implementation made by the government and
147 or 97.35% The student stated that the implementation of the COVID-19 vaccination
program had been successful. There is an influence between the student compliance variable
and the implementation variable of the covid-19 vaccination program, through the t test with
a value of 4.666 which is greater than the ttable of 1.65508. The coefficient of determination
of the student compliance variable was 12.8% (rounded to 13%), while the remaining 87%
was influenced by other factors not examined by the researcher. Suggestions for future
researchers are to examine the influence of the power, interests, and strategies of the actors
involved, the characteristics of institutions and authorities on the implementation of a policy
that is being planned by the government.
Keywords: Student Compliance, Implementation, Policy, Covid-19

Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
2
A. Pendahuluan ketentuan peraturan perundang-
Pada akhir tahun 2019 dunia undangan. Sejumlah daerah di
dihebohkan dengan munculnya Indonesia, termasuk pemerintah Kota
fenomena virus Covid-19 atau Corona Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat
Virus Disease-19 adalah virus baru mulai menetapkan status kejadian luar
yang menyerang sistem pernapasan biasa (KLB) terkait dengan virus
manusia, setelah ditemukan pertama corona. Penetapan KLB tersebut
kali di Wuhan, China. Virus ini merupakan kewenangan kepala daerah
dengan cepat menyebar ke seluruh seiring Instruksi Presiden kepada
dunia, yang menjadi perhatian secara kepala daerah untuk menetapkan status
global, termasuk Indonesia menjadi gawat darurat terkait Covid-19 untuk
salah satu negara yang terpapar virus daerah masing-masing.
covid-19 yang penyebarannya hampir Upaya penanggulangan COVID-
merata di 34 provinsi yang ada di 19 harus terus dilakukan dengan
Indonesia. beberapa strategi mengingat pandemi
World Health Organization COVID-19 yang berkepanjangan telah
(WHO) telah menyatakan COVID-19 memberikan dampak besar bagi
sebagai global pandemic dan perekonomian dan kehidupan sosial.
Pemerintah telah menetapkan Tingkat kerentanan masyarakat juga
kedaruratan kesehatan masyarakat semakin meningkat yang disebabkan
Corona Virus Disease 2019 (COVID- kurangnya kesadaran masyarakat
19) di Indonesia melalui Keputusan terhadap penerapan protokol
Presiden nomor 11 Tahun 2020 kesehatan, oleh karena itu diperlukan
tentang penetapan kedaruratan intervensi tidak hanya dari sisi
kesehatan masyarakat corona virus penerapan kesehatan namun juga
disease 2019 (COVID-19) sehingga diperlukan intervensi lain yang efektif
wajib dilakukan upaya untuk memutuskan mata rantai
penanggulangan sesuai dengan penularan penyakit melalui upaya

Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
3
vaksinasi. Vaksinasi merupakan upaya menurunkan angka kesakitan dan
kesehatan masyarakat paling efektif kematian akibat Covid-19, mencapai
dan efisien dalam mencegah beberapa kekebalan kelompok di masyarakat
penyakit menular berbahaya. Sejarah (herd immunity) dan melindungi
telah mencatat besarnya peranan masyarakat dari Covid-19 agar tetap
vaksinasi dalam menyelamatkan produktif secara sosial dan ekonomi.
masyarakat dunia dari kesakitan, Seiring dengan pelaksanaan
kecacatan bahkan kematian akibat vaksinasi yang saat ini sedang
penyakit yang dapat dicegah dengan berjalan, masih banyak spekulasi atau
vaksinasi (PD3I). isu yang simpang siur mengenai vaksin
Salah satu upaya Pemerintah covid-19 yang diterima masyarakat,
dalam menangani lonjakan kasus sehingga pelaksanaan vaksin di daerah
Covid-19 di Tanah Air ialah dengan Kota Pontianak belum mencapai
kebijakan vaksinasi Covid- 19. target, dikutip dari website
Kebijakan vaksinasi Covid 19 covid19.pontianakkota.go.id total
merupakan kebijakan pemerintah yang pencapaian vaksinasi covid-19 di Kota
bersifat top-down, sebagaimana yang Pontianak per tanggal 2 Desember
tertuang dalam Peraturan Menteri 2021 mencapai 76,87% (363.649)
Kesehatan Republik Indonesia Nomor untuk vaksin dosis pertama, sedangkan
18 Tahun 2021 Tentang Perubahan untuk vaksin dosis kedua mencapai
Atas Peraturan Menteri Kesehatan 59,82% (282.987), dari data tersebut
Nomor 10 Tahun 2021 Tentang masih belum mencapai target yang
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka ditetapkan oleh pemerintah kota yaitu
Penanggulangan Pandemi Corona sebanyak 473.070 target sasaran
Virus Disease 2019 (COVID-19). vaksinasi. Artinya kerjasama
Pelaksanaan vaksinasi Covid 19 masayarakat sangat diperlukan untuk
bertujuan untuk: mengurangi mencapai tujuan vaksinasi covid-19.
transmisi/penularan Covid-19, Masyarakat adalah sekumpulan

Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
4
individu-individu yang hidup bersama, sebagai agen perubahan. Artinya
bekerja sama untuk memperoleh bahwa mahasiswa tidak hanya
kepentingan bersama yang telah berperan sebagai penggagas dari
memiliki tatanan kehidupan, norma- perubahan. Akan tetapi ia juga
norma, dan adat istiadat yang ditaati memiliki peran sebagai objek atau
dalam lingkungannya. Salah satu pelaku dari perubahan yang ia gagas
bagian dari masyarakat adalah tersebut. Dengan adanya pelaksaan
mahasiswa. Mahasiswa dalam konsep implementasi program vaksinasi
ideal yang dimilikinya merupakan covid-19, seorang mahasiswa wajib
golongan masyarakat yang memiliki menjadi agen perubahan yaitu
cita-cita untuk masa depan. Selain itu, mengajak masyarakat untuk vaksin
mahasiswa juga dapat menjadi covid-19 dan menjadi role model
penyeimbang antara pemerintah dan dalam melaksanakan implementasi
masyarakat, dan selalu berpihak kebijakan publik.
kepada masyarakat, bukan pada Salah satu peran Mahasiswa
kekuasaan. Kepatuhan masyarakat Universitas Tanjungpura Fakultas Ilmu
masih menjadi fenomena yang harus Sosial Dan Ilmu Politik PPAPK,
terus ditingkatkan dalam pelaksanaan mengadakan vaksinasi covid-19 di
program vaksinasi covid-19 untuk area kampus upaya yang dilakukan ini
memperbaiki perilaku dalam memutus untuk membantu pemerintah dalam
mata rantai penularan dari virus menanggulangi atau memutus rantai
Covid-19. penyebaran virus covid-19. Seperti
Selain masyarakat,mahasiswa juga yang diketahui mahasiswa Faktultas
berperan penting dalam kebijakan Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik PPAPK
pemerintah yang dikeluarkan. Peran kebanykan berasal dari luar kota
mahasiswa menurut Tirta (2019), pontianak,dimana penyebaran covid-
adalah sebagai agent of change yaitu 19 ini merata di berbagai daerah di
mahasiswa memiliki fungsi dan peran Kalimantan Barat.

Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
5
 Dari data diatas masih banyak numerikal (angka) yang diolah dengan
masyarakat, termasuk di dalamnya metode statistika (Azwar, 2007: 5).
mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Menurut Subana dan Sudrajat (2005:
Ilmu Politik PPAPK di Kota Pontianak 25) penelitian kuantitatif dilihat dari
yang belum divaksin. Ketidakpatuhan segi tujuan, penelitian ini dipakai
tersebut di karenakan berbagai untuk menguji suatu teori, menyajikan
informasi yang diterima masyarakat suatu fakta atau mendeskripsikan
maupun mahasiswa mengenai jenis statistik, dan untuk menunjukkan
vaksin, gejala atau efek setelah hubungan antar variabel dan adapula
divaksin menjadi simpang siur serta yang sifatnya mengembangkan
berbagai presepsi mahasiswa itu sendiri konsep, mengembangkan pemahaman
yang akhirnya menjadi faktor yang atau mendiskripsikan banyak hal.
membuat mahasiswa Fakultas Ilmu Pelaksanaan penelitian ini
Sosial Dan Ilmu Politik Universitas dilaksanakan dalam beberapa langkah
Tanjungpura Pontianak enggan untuk yaitu sebagai berikut:
di vaksin. Kurangnya sosialisai yang Tahap Persiapan
dilakukan oleh pemerintah setempat Tahap persiapan merupakan tahap
mengenai pelaksanaan program awal dalam melakukan penelitian.
vaksinasi covid-19 . hal ini lah yang Langkah yang dilakukan pada tahap ini
nantinya berpengaruh pada yaitu penyusunan proposal yang berisi
keberhasilan implementasi program rancangan penelitian, pada langkah ini
vaksinasi covid-19. peneliti dibimbing oleh dosen
pendamping yang kemudian disetujui
B. Metode Penelitian dan selanjutnya dapat dikembangkan
Penelitian ini menggunakan oleh penulis baik sesuai dengan teori
penelitian eksplanatori dengan maupun metode penelitian yang
pendekatan kuantitatif yaitu penelitian digunakan.
yang menekankan pada data-data Tahap Pelaksanaan

Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
6
 Pada tahap ini meliputi untuk diolah data.
pengumpulan data oleh peneliti. Teknik analisis data dalam
Setelah data terkumpul sesuai dengan penelitian ini menggunakan: uji

jumlah sampel yang diambil maka normalitas, analisis regresi linear

sederhana, uji t dan analisi korelasi.
dilakukan pengolahan data dengan
sistem komputerisasi dan dianalisis
C. Pembahasan
menggunakan uji regresi linear
Berdasarkan hasil analisis yang
sederhana sehingga didapatkan hasil
telah diuraikan di atas diperoleh hasil
yang valid.
bahwa variabel Kapatuhan Mahasiswa
Tahap Pelaporan
berpengaruh signifikan terhadap
Setelah pengumpulan data dan
variabel Implementasi Program
pengolahan data selesai, peneliti
Vaksinasi Covid-19 pada mahasiswa
menyusun laporan penelitian
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
selanjutnya dipertanggung jawabkan
PPAPK Universitas Tanjungpura. Hal
dalam ujian skripsi.
tersebut ditunjukkan dari hasil analisis
Teknik pengumpulan data
koefisien determinasi sebesar 12,2
dalam penelitian ini menggunakan
(dibulatkan menjadi 12%) atau 12%
kuesioner atau angket di mana
dimana berpengaruh positif, artinya
kuesioner tersebut telah dirancang
jika semakin tinggi kepatuhan
berdasarkan kebutuhan penelitian
mahasiswa maka semakin tinggi pula
dalam bentuk checklist. Sebelum
keberhasilan implementasi program
kuesioner tersebut dibagikan terlebih
vaksinasi covid-19 pada mahasiswa
dahulu peneliti memberikan penjelasan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
tentang maksud dan tujuan penelitian
PPAPK Universitas Tanjungpura.
serta cara pengisian kepada responden
Sedangkan 88% sisanya merupakan
kemudian kuesioner dibagikan dan
faktor lain yang mempengaruhi
diisi oleh reponden dan setelah selesai
variabel Keberhasilan Implementasi
dikumpulkan kembali oleh peneliti
Program Vaksinasi Covid-19 yang
Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
7
tidak diteliti oleh peneliti. dengan nilai 4,666 dimana lebih besar
Hasil analisis uji t diketahui bahwa dari pada ttabel 1,65508. Koefisien
ada pengaruh yang signifikan variabel determinasi varibel kepatuhan
kepatuhan mahasiswa dan variabel mahasiswa sebesar 12,2% (dibulatkan
keberhasilan implementasi program menjadi 12%), sedangkan sisanya 88%
vaksinasi covid-19. Hal ini dibuktikan dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak
dengan hasil perhitungan uji t sebesar diteliti oleh peneliti.
4,666 sedangkan pada ttabel adalah Berdasarkan koefisien korelasi
1,65508 pada taraf signifikansi 5% sebesar 0,357 yang berarti variabel
yang berarti bahwa Ha diterima yaitu : kepatuhan mahasiswa dan variabel
terdapat pengaruh kepatuhan mahasiswa keberhasilan implementasi program
terhadap keberhasilan implementasi vaksinasi covid-19 mempunyai
program vaksinasi covid 19 pada hubungan yang cukup.
mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik PPAPK Universitas Tanjungpura. Referensi
Abdul Wahab, Solichin. 2010.
D. Simpulan Analisis Kebijakan: dari
Formulasike Implementasi
Berdasarkan data yang diperoleh Kebijakan Negara. Jakarta:
sebanyak 139 atau 92,05% mahasiswa Bumi Aksara.
Agustino, Leo. 2006. Dasar-Dasar
patuh terhadap implementasi yang Kebijakan Publik. Bandung:
dibuat oleh pemerintah. Dan 147 atau CV. Alfabeta
AG. Subarsono. 2011. Analisis
97,35% mahasiswa menyatakan bahwa Kebijakan Publik (konsep,
keberhasilan implementasi program teori dan aplikasi). Yogyakarta
: Pustaka Pelajar.
vaksinasi covid-19 ini sudah berhasil. Arikunto, Suharsimi. 2011. Prosedur
Terdapat pengaruh antara variabel Penelitian: Suatu Pendekatan
Praktik. Edisi. Revisi VII.
kepatuhan mahasiswa dengan variabel Jakarta: PT. Rineka Cipta
keberhasilan implementasi program Budi Winarno, 2007. Kebijakan
Publik: Teori dan Proses,
vaksinasi covid-19, melalui uji t (EdisiRevisi), Yogyakarta:
Media Pressindo,
Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
8
Blass T. The Milgram Paradigm After Islam AssalamSukoharjo.
35 Years: Some Things We Jurnal Ilmiah Psikologi
Now Know About Obedience Candrajiwa, 1
to Authority. J Appl Soc M.Irfan Islamy. 2009. Prinsip-Prinsip
Psychol. 1999;29(5):955–78 Perumusan Kebijaksanaan
Dunn,William N. 2000. Pengantar Negara. Jakarta: Bumi Aksara
Analisa Kebijakan Publik. Nugroho, Riant, 2016. Kebijakan
Yogyakarta: Gadjah. Mada Publik: Formulasi,
Press. Implementasi Dan Evaluasi.
Jakarta: Elex Media
Dwijowijoto, Riant Nugroho, 2004. Komputindo.
Kebijakan Publik Formulasi, Niven, N, 2002. Psikologi
Implementasi dan Evaluasi. Kesehatanedisi kedua,Jakarta :
Jakarta: PT Elex Media EGC.
Komputindo Kelompok Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Gramedia, Indonesia Nomor 84 Tahun
Edward III,George C (edited). 1984. 2020. Tentang Pelaksanaan
Public Policy Implementing,Jai Vaksinasi Dalam Rangka
Press Inc, London-England. PenanggulanganPandemi
Fadhilaeni Nurul Jihad, 2020. Corona Virus Disease 2019
KESIAPSIAGAAN (COVID-19)
PERAWAT INSTALASI Rachmawati, Tuti. 2015. Kepatuhan
GAWAT DARURAT kelompok sasaran sebagai
TERHADAP PANDEMI penentu keberhasilan
CORONAVIRUS DISEASE implementasi kebijakan:Studi
(COVID- 19): LITERATURE kasus implementasi PERDA
REVIEW. Kota Bandung Nomor 4 Tahun
Grindle, Merilee S. 1980. Politics and 2011 tentangpenataan dan
Policy Implementation in The pembinaan pedagang kaki
Third World. Princnton lima. Jurnal Ilmiah
University Press, New Jersey. Administrasi Publik,
Kusumanegara, Solahuddin. 2010. Universitas Khatolik
Model dan Aktor dalam Proses Parahyangan Bandung.
Kebijakan Publik.Yoyakarta: Riduan & Akdon. 2005. Rumus dan
Gava Media. Data dalam Analisis
Kusumadewi, S., Hardjajani, T., Statistika.Bandung : Alfabeta
&Priyatama, A. N. (2012). Ripley, Ronald Band Grace
Hubungan antara Dukungan A.Franklin. 1986. Policy
Sosial Peer Group dan Kontrol Implementation and
Diri dengan Kepatuhan Bereaucracy. Chicago: Dorsey
terhadap Peraturan pada Press.
Remaja Putri di Sahya Anggara, 2014. Kebijakan
PondokPesantren Modern Publik.Bandung: CV. Pustaka

Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
9
 Setia. Implementasi Kebijaksanaan
Sarbaini, 2012. Pengembangan Model Negara, Jakarta: Bumi Askara.
Pembinaan Kepatuhan Peserta
Didik Terhadap Norma
Ketertiban Sebagai Upaya
Menyiapkan Warga Negara
Demokratis Di Sekolah.
Disertasi tidak diterbitkan.
Universitas pendidikan
Indonesian.
Sarwono, Jonathan. 2015. Membuat
Skripsi, Tesis, dan Disertasi
dengan Partial Least Square
SEM (PLS-SEM). Yogyakarta:
ANDI. 226 hal
Siregar, Syofian. 2008. Metode
Penelitian Kuantitatif. Jakarta :
PT Fajar Interpratama Mandiri.
Suharno. 2010. Dasar-Dasar Kebijakan
Publik. Yogyakarta: UNY
Press.. Suharto, Edi. 2013.
Kebijakan Sosial Sebagai
Kebijakan Publik. Bandung:
Alfabeta Sugiyono. 2009.
Statistika untuk Penelitian.
Bandung: CV Alfabeta
Syahdrajat, T. 2015. Panduan Menulis
Tugas Akhir Kedokteran dan
Kesehatan. Jakarta : Kencana.
Wibawa, Samodra, dkk. 1994: 22-23.
Evaluasi Kebijakan Publik.
Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada
Widyanti, K., 2008, Hubungan antara
jumlah dukungan sosial yang
diterima dengan kepatuhan
menjalani terapi ARV pada
ODHA, Tesis FPSI UI.
Widodo, Joko 2010. Analisis
Kebijakan Publik.
Malang :Bayumedia.
Wahab, Solichin Abdul, 2001. Analisis
Kebijakan dari Formulasi ke

Meri; E1012181002
Program Studi Ilmu Administrasi Publik FISIP Untan.
10