Professional Documents
Culture Documents
LAPORAN STUDY TOUR Candigarong
LAPORAN STUDY TOUR Candigarong
LAPORAN STUDY TOUR Candigarong
LAPORAN
Disusun oleh
1. Annisa Khoirul Asna
2. Fani Novelia
3. Henis Lissa Sepriyana
4. Nida Arofah
5. Shelviana Trisna Wati
1
PERSETUJUAN
Laporan yang berjudul “Meningkatkan Rasa Cinta Tanah Air dengan Mengunjungi
Objek Wisata di Bandung dan Jakarta” ini telah disetujui oleh Guru Mata Pelajaran
untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia Semester II Tahun Ajaran 2022/2023 di SMP
Negeri 2 Sumowono pada
hari :
tanggal :
Menyetujui
Pembimbing I Pembimbing II
2
PENGESAHAN
Laporan yang berjudul “Meningkatkan Rasa Cinta Tanah Air dengan Mengunjungi
Objek Wisata di Bandung dan Jakarta” ini telah disahkan oleh kepala SMP Negeri 2
Sumowono Tahun Ajaran 2022/2023 pada
hari :
tanggal :
3
MOTTO
4
PERSEMBAHAN
Laporan yang berjudul “Meningkatkan Rasa Cinta Tanah Air dengan Mengunjungi
Objek Wisata di Bandung dan Jakarta” penulis persembahkan kepada:
1. Bapak Kusmadi, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala SMP Negeri 2 Sumowono.
2. Kepada Bapak / Ibu Guru yang telah membimbing.
3. Kedua orang tua yang telah memberikan dukungan dan doa.
4. Teman-teman yang telah memberikan bantuan dan dukungan.
5. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
5
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas semua
karunia yang telah dilimpahkan kepada penulis sehingga dapat membuat dan
menyelesaikan laporan yang berjudul “Meningkatkan Rasa Cinta Tanah Air dengan
Mengunjungi Objek Wisata di Bandung dan Jakarta” sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan.
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia tahun
ajaran 2022/2023.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan
dan masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, demi kebaikan dan kesempurnaan
laporan ini penulis mengharap saran yang bersifat membangun.
Penulis
6
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1. Jadwal
2. Peserta
3. Tata tertib
4. Foto objek
7
BAB I
PENDAHULUAN
8
1.5 Metode
Metode yang digunakan dalam pengerjaan karya tulis ini adalah:
Metode Observasi; Yaitu dengan melihat langsung objek yang dikunjungi atau
diteliti.
Metode Literatur; Yaitu dengan menggunakan media internet
9
BAB II
OBJEK-OBJEK YANG DIKUNJUNGI
DIBANDUNG
10
Zimusho dan namanya diubah menjadi Chisitsu Chosasho. Sedangkan saat Indonesia
merdeka, museum ini berada di bawah pengelolaan Djawatan Tambang dan Geologi.
2.3 MUSEUM POS INDONESIA
Museum pos indonesia telah hadir sejak masa Hindia Belanda dengan nama Museum
PTT (Pos Telegrap dan Telepon) ,tepatnya pada tahun 1931 terletak dibagian sayap
kanan bawah Gedung Kantor Pusat PTT Jalan Cilaki No.73 Bandung 40115.
Museum ini dibuka untuk umum dan koleksinya terdiri dari prangko-prangko baik
dalam maupun luar negeri namun terjadinya peristiwa Perang Dunia ke II
menyebabkan Museum ini kurang terurus sebagaimana mestinya, bahkan nyaris
terlupakan. Timbulah gagasan untuk mendirikan Museum Pos dan Giro yang
koleksinya tidak hanya terdiri dari prangko-prangko tetapi juga benda-benda lainnya
berupa foto-foto, peralatan pos dan lain sebagainya yang bernilai sejarah. Untuk
mewujudkan gagasan yang sudah lama ada ini maka pada tanggal 18 Desember 1980
oleh Direksi Perum Pos dan Giro telah dibentuk sebuah panitia dengan nama Panitia
Persiapan Pendirian Museum Pos dan Giro dengan tugas utama melakukan
inventarisasi dan mengumpulkan benda-benda bersejarah yang layak dijadikan isi
Museum
Sejalan dengan perkembangan perusahaan pos dimana terhitung tanggal 20 juni 1995
nama dan status perusahaan berubah dari Perusahaan Umum Pos dan Giro menjadi
PT. Pos Indonesia (persero). maka terjadi pula perubahan nama museum ini dari
Museum Pos dan Giro menjadi MUSEUM POS INDONESIA sampai sekarang.
11
2.4 Wisata Belanja di Cibaduyut Bandung
Sentra produksi dari kerajinan sepatu Cibaduyut hingga saat ini jadi daya tarik
utama bagi wisatawan yang berkunjung ke Bandung Selatan ini selain dari
wisata Factory Outlet yang semakin memadati tempat wisata di sini. Musim liburan
atau akhir pekan dapat dipastikan sepanjang jalan di sini akan padat oleh kendaraan
pengunjung yang dari dari luar kota contohnya Jakarta.
Wisatawan yang mengunjungi tempat wisata Bandung Selatan ini akan mudah
sekali memilih dan juga mencari jenis dan tipe sepatu di banyak toko yang berdiri di
sepanjang jalan raya Cibaduyut. Bahkan jalanan yang terdapat toko-toko sepatu di
kawasan ini disebut sebagai pusat penjualan sepatu paling panjang di dunia.
Masalah harga produk sepatu keluaran tempat wisata Cibaduyut ini tentunya
dari yang murah sampai yang mahal juga ada. Yang paaling menentukan harganya
tentunya adalah kualitas dan juga jenis serta modelnya. Banyak pilihan harga yang
dapat Anda temukan tinggal Anda sesuaikan dengan anggaran. Namun jika Anda
ingin menemukan yang kualitasnya baik, Anda masih bisa mendapatkannya dengan
harga mulai dari Rp100.000.
Anda yang ingin menuju lokasi belanja Cibaduyut mudah sekali. Anda dapat
menggunakan tol Cipularang jika Anda berasal dari luar kota, ambil pintu Tol Kopo.
Lalu Anda berbelok methenolone acetate ke kiri menuju jalan bypass. Dari jalan
inilah Anda ambil arah kanan kemudian lurus. Ketika tiba di perempatan lampu
12
merah yang terlihat tugu sepatu Anda tinggal belok kanan dan sudah masuk wilayah
Cibaduyut.
13
BAB III
OBJEK-OBJEK YANG DIKUNJUNGI
DI JAKARTA
Tugu monas dan museum buka setiap hari mulai pukul 06:00 hingga
16:00 WIB (UTC+7) sepanjang minggu kecuali hari Senin saat tugu tutup.
Sejarah
Ide awal pendirian Monumen nasional berasal dari orang biasa yang namanya
Syarif helm bogo dan suprayit dan riski dildo olips ganteng pernah disebut-sebut atau
bahkan ditorehkan dalam prasasti. Ia adalah andreas Martokoesoemo beliau
merupakan Mantan Wali kota Jakarta Sudiro (1953-1960) dalam tulisannya di
halaman 3 harian Kompas, Rabu, 18 Agustus 1971 dengan sangat tegas menyebutkan,
ide pertama-tama pendirian Monas tidak muncul dari seorang presiden, menteri,
pemimpin partai, pun tidak dari seorang wali kota atau anggota DPR(D). “Yang
memiliki ide pertama kali adalah seorang warga negara RI biasa, seorang swasta,
warga kota sederhana dari Jakarta bernama Sarwoko Martokoesoemo,” kata Sudiro.
Setelah pusat pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia kembali
ke Jakarta yang sebelumnya berkedudukan di Yogyakarta pada tahun 1950, menyusul
pengakuan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia oleh pemerintahan
kolonial Kekaisaran Belanda pada tahun 1949, perencanaan pembangunan sebuah
Monumen Nasional yang setara dengan Menara Eiffel di lapangan tepat di
14
depan Istana Merdeka. Pembangunan Tugu Monas bertujuan mengenang dan
melestarikan perjuangan bangsa Indonesia pada masa revolusi kemerdekaan 1945,
agar terus membangkitkan inspirasi dan semangat patriotisme generasi penerus
bangsa.
Dufan atau Dunia Fantasi merupakan tempat hiburan terbesar di Jakarta yang
menarik. Dunia Fantasi yang biasa disingkat Dufan yang terletak di kawasan Ancol
Taman Impian, Jakarta Utara, menjadi tempat tujuan rekreasi bagi warga Jakarta
maupun luar kota Jakarta, baik untuk keluarga atau kaum muda. Walaupun tempat ini
sudah tidak asing bagi warga Jakarta, tetapi ada banyak hal yang membuat
pengunjung tidak bosan untuk mengunjunginya lagi. Hal ini tidak mengherankan,
15
karena tempat wisata yang berlogo primata bekantan ini memiliki keunggulan untuk
menarik pengunjung.
Sejarah
Sebelum 1966
Pada awal abad ke-20, lahan perumahan mewah yang terbengkalai tersebut
diubah menjadi kawasan budidaya tiram hingga diubah menjadi rencana kawasan
wisata terpadu pada tahun 1966.
16
Setelah 1966
Sejak awal berdiri pada tahun 1966, Ancol Taman Impian atau biasa disebut
Antjol, ditujukan sebagai sebuah kawasan wisata terpadu oleh Pemerintah Provinsi
DKI Jaya. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, Pemda DKI pun menunjuk PT
Pembangunan Jaya sebagai Badan Pelaksana Pembangunan (BPP) Proyek Ancol.
Pada tahun 1992, status Badan Pelaksana Pembangunan (BPP) Proyek Ancol diubah
menjadi PT Pembangunan Jaya Ancol, sehingga terjadi perubahan prosentase
kepemilikan saham, yakni 20% dimiliki oleh PT Pembangunan Jaya dan 80% dimiliki
oleh Pemda DKI Jakarta. Pada tanggal 2 Juli 2004, Ancol resmi melantai di Bursa
Efek Indonesia dan mengganti statusnya menjadi PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk.,
dengan kepemilikan saham 72% oleh Pemda DKI Jakarta, 18% oleh PT
Pembangunan Jaya, dan 10% oleh masyarakat.
Taman Impian Jaya Ancol meliputi kawasan pariwisata (rekreasi dan resor)
dan kawasan penunjang (hiburan, konvensi dan belanja), dengan luas kawasan
pariwisata mencapai 552 hektar.
Dunia Fantasi yang dibuka untuk umum pada 29 Agustus 1985, atau lebih
dikenal dengan sebutan Dufan, merupakan theme park pertama yang dikembangkan
oleh Ancol. Dufan merupakan pusat hiburan outdoor terbesar di Indonesia yang
memanjakan pengunjung dengan Fantasi Keliling Dunia, melalui berbagai content
wahana permainan berteknologi tinggi, yang terbagi dalam beberapa kawasan, yaitu:
Indonesia, Jakarta, Asia, Eropa, Amerika, Yunani, Legenda Masa Depan, Hikayat,
17
Petualangan, Indoor Dufan, dan Dunia Kartun. Dufan telah memiliki sertifikat ISO
9001:2008 sejak 2009.
18
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
19
20
21
22
23