1Q 2021 BBYB Bank Yudha Bhakti TBK

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 125

PT BANK NEO COMMERCE Tbk

DAHULU/ FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk

LAPORAN KEUANGAN INTERIM


31 MARET 2021 (tidak diaudit) DAN 31 DESEMBER 2020 (diaudit)
DAN UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2021 (tidak diaudit) DAN 2020 (tidak diaudit)

INTERIM FINANCIAL STATEMENTS


MARCH 31, 2021 (unaudited) AND DECEMBER 31, 2020 (audited)
AND FOR THE THREE MONTHS THAT ENDED
ON THE DATES MARCH 31, 2021 (unaudited) AND 2020 (unaudited)
PT BANK NEO COMMERCE, Tbk
DAHULU/ FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk

DAFTAR ISI/ TABLE OF CONTENTS

Halaman /
Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI /


BOARD’S OF DIRECTOR’S STATEMENT

LAPORAN KEUANGAN
PADA DAN UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL 31 MARET 2021/
FINANCIAL STATEMENTS
AS OF AND FOR THE YEAR ENDED MARCH 31, 2021

LAPORAN POSISI KEUANGAN/


STATEMENT OF FINANCIAL POSITION 1–2

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN/


STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME 3–4

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS/


STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY 5–6

LAPORAN ARUS KAS/


STATEMENT OF CASH FLOWS 7–8

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN/


NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS 9 – 122
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 March 31, 2021 and December 31, 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Maret / 31 Desember/


Notes March 2021 December 2020
ASET ASSETS

Kas 5, 39 25.962.461.245 25.728.367.191 Cash


Giro pada Bank Indonesia 6, 39 122.347.659.081 106.241.209.262 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 7, 39 5.422.000.840 4.481.787.241 Current accounts with other banks
Penempatan pada Bank Indonesia dan Placements with Bank Indonesia and
bank lain 8, 39 211.867.814.846 212.626.490.456 other bank
Efek-efek 9a, 39 366.441.329.000 253.230.368.200 Marketables securities
Dikurangi: Cadangan kerugian Less: Allowance for impairment
penurunan nilai (262.408.834) - Losses
366.178.920.166 253.230.368.200
Efek yang dibeli dengan janji dijual Securities purchased under agreements
kembali 10, 39 594.572.149.620 607.983.589.362 to resell
Kredit yang diberikan Loans
- Pihak berelasi 11, 37, 39 33.694.323.399 173.609.764.421 - Related parties
- Pihak ketiga 11, 39 3.712.151.911.562 3.491.729.007.504 - Third parties
Total pinjaman yang diberikan 3.745.846.234.961 3.665.338.771.925 Total loans
Dikurangi: Cadangan kerugian Less: Allowance for impairment
penurunan nilai 11 (117.961.315.243) (102.602.588.001) losses
Jumlah bersih 3.627.884.919.718 3.562.736.183.924 Total net

Aset tetap 12 274.238.736.714 220.653.930.976 Fixed assets


Dikurangi: Akumulasi penyusutan 12 (118.787.921.649) (111.850.134.652) Less: Accumulated depreciation
Jumlah bersih 155.450.815.065 108.803.796.324 Total net

Aset takberwujud-neto 13 3.224.692.472 1.185.683.187 Intangible assets-net


Aset pajak tangguhan 19e 39.539.172 - Deferred tax assets
Pajak dibayar dimuka 19a 2.155.341.750 2.155.341.750 Prepaid taxes
Aset lain-lain 14 620.932.703.471 536.151.581.541 Other assets
JUMLAH ASET 5.736.039.017.445 5.421.324.398.438 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the Financial
dari Laporan Keuangan secara keseluruhan Statements taken as a whole

-1-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan) STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)
31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 March 31, 2021 and December 31, 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Maret / 31 Desember/


Notes March 2021 December 2020

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

Liabilitas segera 15, 39 29.575.200.882 15.677.453.524 Liabilities due immediately


Simpanan dari nasabah Deposit from customers
- Pihak berelasi 16, 37, 39 637.955.995.010 618.958.626.701 - Related parties
- Pihak ketiga 16, 39 3.557.037.313.071 3.324.512.745.641 - Third parties
Simpanan dari bank lain Deposits from other banks
- Pihak berelasi 17, 37, 39 16.917.845 17.045.533 - Related parties
- Pihak ketiga 17, 39 381.921.658.029 320.716.955.015 - Third parties
Utang sewa pembiayaan 18 51.336.711.839 5.656.675.220 Lease payables
Utang pajak 19b 5.661.490.837 5.088.137.337 Taxes payable
Liabilitas imbalan pasca kerja 20 496.929.923 1.251.859.000 Post-employments benefit obligation
Liabilitas lain-lain 21 10.281.899.778 6.189.789.292 Other liabilities
Kewajiban pajak tangguhan 19e - 2.635.830.859 Deferred tax liability
JUMLAH LIABILITAS 4.674.284.117.214 4.300.705.118.122 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY
Modal saham – nilai nominal
Rp100 per saham modal dasar – Share capital - Rp100 per share
15.000.000.000 saham, modal authorized 15,000,000,000 share,
ditempatkan dan disetor penuh subscribed and paid-up 6,661,795,239
6.661.795.239 saham dan shares and 6,161,782,101 shares in
6.161.782.101 saham pada 31 Maret March 31, 2021 and December 31,
2021 dan 31 Desember 2020 22 666.179.523.900 666.179.523.900 2020
Tambahan modal disetor 23 350.501.792.712 350.501.792.712 Additional paid-in capital

Saldo laba Retained earnings


Telah ditentukan penggunaannya 24 20.611.141.757 20.611.141.757 Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 24 (16.285.577.969) 33.920.511.357 Unappropriated
Komponen ekuitas lainnya Other equity component
Keuntungan (rugi) yang belum
direalisasi atas efek-efek dan Unrealized gain (losses) on
obligasi pemerintah dalam available for sale marketable
kelompok tersedia untuk securities and government
dijual, setelah pajak (620.035.381) 7.972.301.518 bonds, net of tax
Surplus revaluasi 41.368.055.212 41.434.009.072 Revaluation surplus
JUMLAH EKUITAS 1.061.754.900.231 1.120.619.280.316 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND


EKUITAS 5.736.039.017.445 5.421.324.398.438 EQUITY

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the Financial
dari Laporan Keuangan secara keseluruhan Statements taken as a whole

-2-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir For Three Month Period Ended
Pada Tanggal 31 Maret 2021 dan 2020 March 31,2021 and 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Maret / 31 Maret /


Notes March 2021 March 2020
PENDAPATAN DAN BEBAN INTEREST INCOME AND
BUNGA EXPENSES

Pendapatan bunga 26 142.732.843.264 133.543.731.072 Interest income


Beban bunga 27 (90.407.442.459) (78.530.555.365) Interest expense
Pendapatan bunga bersih 52.325.400.805 55.013.175.707 Net interest income

PENDAPATAN OPERASIONAL
OTHER OPERATING
LAINNYA INCOME
Pemulihan atas cadangan kerugian Recovery of allowance
penurunan nilai 28 4.853.076 - for Impairment losses
Provisi dan komisi 28 3.631.634.114 2.586.979.334 Other fees and Commission
Penerimaan kembali aset yang telah Recovery of assets
dihapusbukukan 28 301.699.435 1.062.542.649 previously written off
Profits from the sale of financial
Keuntungan Penjualan Aset Keuangan 66.222.313 - assets
Lainnya 28 126.431.825 27.594.081 Others
Total pendapatan operasional lainnya 4.130.840.763 3.677.116.064 Total other operating income

BEBAN OPERASIONAL OPERATING EXPENSES


Beban tenaga kerja 29 (27.409.136.610) (19.777.035.632) Personnel expenses
General and administrative
Beban administrasi dan umum 30 (29.402.444.850) (22.853.920.129) expenses
Beban pemasaran 31 (133.278.580) (810.006.186) Marketing expenses
Kerugian bersih penurunan nilai Impairment losses on financial
aset keuangan 32 (49.653.759.031) (1.791.603.670) Assets
Total beban operasional (106.598.619.072) (45.232.565.617) Total operating expenses

LABA OPERASIONAL (50.142.377.504) 13.457.726.154 PROFIT FROM OPERATIONS

PENDAPATAN (BEBAN) NON- NON-OPERATING INCOME


OPERASIONAL (EXPENSES)
Pendapatan non operasional 33 79.235.764 135.242.045 Non-operating income
Beban non-operasional 34 (20.169.176) (239.525.894) Non-operating expenses
Total pendapatan (beban) non- Total non- operating income
operasional 59.066.588 (104.283.849) (expenses)

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PROFIT (LOSS) BEFORE


PENGHASILAN (50.083.310.916) 13.353.442.305 INCOME TAX

BEBAN PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX EXPENSE


Beban pajak kini - - Current tax expense
Manfaat (beban) pajak tangguhan 19c (188.732.269) (153.977.141) Deffered tax benefit (expense)
Total beban pajak penghasilan-bersih (188.732.269) (153.977.141) Total income tax expense

LABA (RUGI) BERSIH TAHUN PROFIT (LOSS) FOR THE


BERJALAN (50.272.043.186) 13.199.465.164 CURRENT YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the Financial
dari Laporan Keuangan secara keseluruhan Statements taken as a whole

-3-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (lanjutan) OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued)
Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir For Three Month Period Ended
Pada Tanggal 31 Maret 2021 dan 2020 March 31,2021 and 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Maret / 31 Maret /


Notes March 2021 March 2020

PENGHASILAN KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE


LAIN INCOME

Pos-pos yang akan direklasifikasikan Items that will be reclassified to


ke laba rugi profit and loss
- Keuntungan yang belum direalisasi - Unrealize gain (loss) on
aset keuangan tersedia untuk dijual (11.456.449.200) (4.589.182.272) available for sale financial assets
- Beban pajak terkait 19e 2.864.112.300 1.147.295.570 - Related income tax

(8.592.336.900) (3.441.886.702)
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassified to
ke laba rugi profit and loss
- Pengukuran kembali imbalan - Remeasureent of post
pasca kerja 20 - - employment benefit obligation
- Beban pajak terkait 19e - - - Related income tax

- -

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN,


BERSIH OTHER COMPREHENSIVE INCOME,
SETELAH PAJAK (8.592.336.900) (3.441.886.702) AFTER TAX

TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE PROFIT (LOSS)


TAHUN BERJALAN (58.864.380.086) 9.757.578.462 FOR THE CURRENT YEAR

LABA PER SAHAM EARNINGS PER SHARE


Dasar 42 -8,54 2,45 Basic
Dilusian -8,54 2,45 Diluted

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the Financial
dari Laporan Keuangan secara keseluruhan Statements taken as a whole

-4-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir For Three Month Period Ended
Pada Tanggal 31 Maret 2021 dan 2020 March 31,2021 and 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

Perubahan nilai
wajar aset
keuangan tersedia
untuk dijual/
Tambahan modal Reserves for changes Surplus
disetor/ Ditentukan Belum ditentukan in fair value of revaluasi/
Catatan/ Modal saham/ Additional paid- penggunaannya/ penggunaannya/ available for sale Revaluation Total ekuitas/
Notes Share capital in capital Appropriated Unappropriated financial assets Surplus Total equity

Saldo per 31 Desember 2019 616.178.210.100 251.914.965.112 20.131.057.833 20.494.938.701 (4.902.812.766) 41.967.236.316 945.783.595.296 Balance as of December31, 2019
Saldo per 1 Januari 2020 - - - - - - - Balance as of January 1, 2020
Penyesuaian sehubungan dengan Adjustments relating to the
penerapan PSAK 71 - - - 6.649.787.905 - - 6.649.787.905 adoption of PSAK 71
Penyesuaian sehubungan dengan Adjustments relating to the
penerapan PSAK 73 - - - (1.332.321.253) - - (1.332.321.253) adoption of PSAK 73
Saldo 1 Januari 2020 penerapan Balance as of January 1, 2020
PSAK 616.178.210.100 251.914.965.112 20.131.057.833 25.812.405.353 (4.902.812.766) 41.967.236.316 951.101.061.948 the application of PSAK
Penawaran umum terbatas II 21, 22 - - - - - - - Limited public offering II
Penambahan modal tanpa hak
memesan efek terlebih dahulu Capital increase without pre
(PMTHMETD) 21, 22 - - - - - - - emptive right (PMTHMETD)
Laba bersih tahun berjalan - - - 13.199.465.164 - - 13.199.465.164 Net profit for the current year
Keuntungan yang belum terealisasi
atas aset keuangan tersedia Unrealized gain on available for
untuk dijual 8, 25b - - - - (3.441.886.702) - (3.441.886.702) sale financial assets

Saldo per 31 Maret 2020 616.178.210.100 251.914.965.112 20.131.057.833 39.011.870.517 (8.344.699.468) 41.967.236.316 960.858.640.410 Balance as of March 31, 2020

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan secara keseluruhan See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the Financial Statements taken as a whole

-5-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir For Three Month Period Ended
Pada Tanggal 31 Maret 2021 dan 2020 March 31,2021 and 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

Perubahan nilai
wajar aset
keuangan tersedia
untuk dijual/
Tambahan modal Reserves for changes Surplus
disetor/ Ditentukan Belum ditentukan in fair value of revaluasi/
Catatan/ Modal saham/ Additional paid- penggunaannya/ penggunaannya/ available for sale Revaluation Total ekuitas/
Notes Share capital in capital Appropriated Unappropriated financial assets surplus Total equity

Saldo per 31 Desember 2020 666.179.523.900 350.501.792.712 20.611.141.757 33.920.511.357 7.972.301.518 41.434.009.072 1.120.619.280.316 Balance as of December 31, 2020

Penawaran umum terbatas III 22, 23 - - - - - - - Limited public offering III


Biaya emisi saham 23 - - - - - - - Share issuance cost
Laba bersih tahun berjalan - - - (50.272.043.186) - - (50.272.043.186) Net profit for the current year
Deviden 24 - - - - - - - Devidend
Penyisihan dana cadangan - - - - - - - Provision for reserve funds
Surplus revaluasi aset tetap 24 - - - 65.953.860 - (65.953.860) - Revaluation surplus

Pengukuran kembali imbalan pasca Remeasurement of employee


kerja, setelah pajak - - - - - - - benefits-net of tax

Keuntungan yang belum terealisasi


atas aset keuangan tersedia untuk Unrealized gain on available for
dijual, setelah pajak - - - - (8.592.336.900) - (8.592.336.900) sale financial assets, net of tax

Saldo per 31 Maret 2021 666.179.523.900 350.501.792.712 20.611.141.757 (16.285.577.969) (620.035.382) 41.368.055.212 1.061.754.900.231 Balance as of March 31, 2021

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan secara keseluruhan See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the Financial Statements taken as a whole

-6-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
LAPORAN ARUS KAS STATEMENT OF CASH FLOWS
Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir For Three Month Period Ended
Pada Tanggal 31 Maret 2021 dan 2020 March 31,2021 and 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Maret / 31 Maret /


Notes March 2021 March 2020

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING


OPERASI ACTIVITIES
Receipts of interest income,
Penerimaan bunga, provisi dan komisi 142.504.495.790 132.964.873.394 fee and commission
Pembayaran bunga, Payments for interest
provisi dan komisi (88.528.241.755) (79.988.518.399) expense, fee and commission
Pembayaran kepada karyawan Payments for personel expenses
(27.409.136.610) (19.777.035.632)
Payments for general and
Pembayaran beban umum dan administrasi (35.848.827.027) (16.395.969.752) administrative expenses
Penerimaan dari pendapatan operasional Receipts from other operating
lainnya 569.389.387 1.141.996.228 income
Pembayaran untuk beban operasional Payments for other operating
lainnya expenses
(153.447.756) (8.834.733.558)
Arus kas dari aktivitas operasi Cash flow from operating activities before
sebelum perubahan dalam aset dan changes in operating assets and
liabilitas operasi liabilities
(8.865.767.971) 9.110.612.281
(Increase) decrease in operating
Penurunan (kenaikan) aset operasi: assets:
Marketable securities and other
Efek-efek dan tagihan lainnya (111.255.970.258) 230.655.808.689 receivables
Kredit yang diberikan 11 (80.507.463.036) 101.793.319.089 Loans
Aset lain-lain (101.045.451.514) 6.856.233.175 Other assets

(292.808.884.808) 339.305.360.953
(Increase) decrease in operating
Penurunan (kenaikan) liabilitas operasi: liabilities:
Simpanan dari nasabah 16 Deposits from customers
251.521.935.738 (369.880.216.529)
Simpanan dari bank lain 17 Deposits from other banks
61.204.575.326 63.720.817.808
Liabilitas segera 15 Liabilities due immediately
12.935.384.362 (227.221.727)
Liabilitas lain-lain 2.993.697.203 1.397.942.143 Other liabilities

328.655.592.630 (304.988.678.305)
Pembayaran pajak penghasilan 9.999 6.666.610.794 Income tax payment
Arus kas bersih digunakan untuk
aktivitas operasi 26.980.949.850 50.093.905.723 Net cash used in operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING


INVESTASI ACTIVITIES
Proceedd from sale of property and
Hasil penjualan aset tetap 12 4.199.987 1.741.245.939 equipment
Perolehan aset tetap 12 Acquisition of property and equipment
(54.104.095.308) (31.365.277.558)
Perolehan aset takberwujud 13 Acquisition of intangible assets
(2.039.009.285) 53.338.305
Arus kas bersih yang digunakan
untuk aktivitas investasi (56.138.904.606) (29.570.693.314) Net cash used in investing activities

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the Financial
dari Laporan Keuangan secara keseluruhan Statements taken as a whole,

-7-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
LAPORAN ARUS KAS (lanjutan) STATEMENT OF CASH FLOWS (continued)
Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir For Three Month Period Ended
Pada Tanggal 31 Maret 2021 dan 2020 March 31,2021 and 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Maret / 31 Maret /


Notes March 2021 March 2020
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING
PENDANAAN ACTIVITIES
Penyetoran modal 22, 23 - - Proceeds from shares issuance
Pembayaran dividen - - Payments of dividends
Penambahan (Pengurangan) Addition (reduction) implementation
Implementasi PSAK 73 - 14.358.138.433 PSAK 73
Pembayaran utang sewa pembiayaan 45.680.036.618 (192.777.498) Payment of lease payables
Biaya emisi saham 23 - - Shares issuance cost
Arus kas bersih yang diperoleh dari Net cash provided by financing
aktivitas pendanaan 45.680.036.618 14.165.360.935 activities
Kenaikan (penurunan) Net (decrease) increase in
bersih kas dan setara kas 16.522.081.862 34.688.573.345 cash and cash equivalents
KAS DAN SETARA KAS AWAL CASH AND CASH EQUIVALENTS AT
TAHUN 349.077.854.149 369.344.194.604 BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR CASH AND CASH EQUIVALENTS
TAHUN 365.599.936.012 404.032.767.949 AT END OF YEAR
Kas dan setara kas terdiri dari Cash and cash equivalents consist of
Kas 5 25.962.461.245 34.702.852.259 Cash
Giro pada Bank Indonesia 6 122.347.659.081 213.391.502.869 Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 7 5.422.000.840 1.938.412.821 Current accounts with other banks
Penempatan pada Bank Indonesia dan Placements with Bank Indonesia and
bank lain 8 211.867.814.846 154.000.000.000 other banks
Jumlah kas dan setara kas 365.599.936.012 404.032.767.949 Total cash and cash equivalents

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the Financial
dari Laporan Keuangan secara keseluruhan Statements taken as a whole,

-8-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan informasi umum a. Establishment and general information
PT Bank Neo Commerce Tbk dahulu PT Bank Yudha PT Bank Neo Commerce Tbk formerly PT Bank Yudha
Bhakti, Tbk (selanjutnya disebut “Bank”) Bhakti, Tbk (hereinafter referred to as "Bank")
berkedudukan di Jakarta, didirikan berdasarkan Akta domiciled in Jakarta, was established based on Deed
Nomor 68 tanggal 19 September 1989, kemudian Number 68 dated September 19, 1989, then amended
diubah dengan Akta Nomor 13 tanggal 2 November by Deed Number 13 dated November 2, 1989 both of
1989 keduanya dibuat di hadapan Amrul Partomuan, which were drawn up before Amrul Partomuan,
Sarjana Hukum, Master of Laws, Notaris di Jakarta. Bachelor of Law, Master of Laws, Notary in Jakarta.
Akta Pendirian tersebut telah mendapat Pengesahan The Deed of Establishment was approved by the
dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui Minister of Justice of the Republic of Indonesia
Surat Keputusan Nomor C2-10215.HT.01.01.TH’89 through Decree Number C2-10215.HT.01.01.TH'89
tanggal 7 November 1989 dan telah diumumkan dalam dated November 7, 1989 and has been published in
Lembaran Berita Negara Republik Indonesia Nomor 99 the State Gazette of the Republic of Indonesia Number
tanggal 12 Desember 1989 Tambahan Nomor 99 dated December 12, 1989 Supplement Number
3470/1989. 3470/1989 .
Sesuai dengan perubahan Anggaran Dasar pada Akta Based on the Bank’s Articles of Association’s
No. 23 tanggal 30 Juli 2020 dari Dr. Agung Iriantoro, amendment by Deed No. 23 dated July 30, 2020 of Dr.
S.H., M.H. Notaris di Jakarta, “PT Bank Yudha Bhakti Agung Iriantoro, S.H., M.H. Notary in Jakarta, “PT
Tbk” telah berubah nama menjadi “PT Bank Neo Bank Yudha Bhakti Tbk” has changed its name to “PT
Commerce Tbk”. Perubahan Anggaran Dasar ini telah Bank Neo Commerce Tbk”. These amendment were
disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia approved by Minister of Law and Human Rights of the
Republik Indonesia dengan Surat Republic of Indonesia in his Decision Letter No.
No. AHU-0053297.AH.01.02 Tahun 2020 tanggal 4 AHU-0053297.AH.01.02 Year 2020 dated August 4,
Agustus 2020. Perubahan nama tersebut telah disetujui 2020. The change in the Bank’s name had been
oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Surat approved by the Financial Services Authority (OJK)
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. S-315/PB.12.2020 through the Financial Services Authority (OJK) No. S-
tanggal 7 September 2020 dan Salinan Keputusan 315/PB.12.2020 dated September 7, 2020 and a copy
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. KEP- decisions of Financial Services Authority (OJK) No.
121/PB.1/2020 tanggal 2 September 2020. KEP-121/PB.1/2020 dated September 2, 2020.
Akta Pendirian tersebut telah mengalami beberapa kali The deed of establishment has been amended
perubahan dan penambahan yang kemudian diubah which converted and adapted to Law Number 40 of
seluruhnya serta disesuaikan dengan Undang-Undang Year 2007 regarding Limited Liability Company
Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas based on notarial deed No. 02 dated November 3,
berdasarkan Akta Nomor 02 tanggal 3 November 2008 2008 of Pudji Rejeki Irawati, Bachelor of Law,
yang dibuat dihadapan Pudji Rejeki Irawati, Sarjana Notary in Jakarta. The notarial deed was received
Hukum, Notaris di Jakarta, yang telah mendapat and acknowledged by the Minister of Justice and
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Human Rights of the Republic of Indonesia through
Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan decision Letter No. AHU-06842.AH.01.02.2009 dated
Nomor AHU-06842.AH.01.02.2009 tanggal 11 Maret March 11, 2009 and was published in the State
2009, serta telah diumumkan dalam Lembaran Berita Gazette of the Republic of Indonesia Number 62
Negara Republik Indonesia Nomor 62 tanggal 4 dated August 4, 2009 Supplement No. 20688/2009.
Agustus 2009 Tambahan Nomor 20688/2009.
Perubahan terakhir Anggaran Dasar dilakukan antara The latest amendment of Articles of Association was
lain tentang penyusunan kembali seluruh Anggaran made regarding, among other matters, realignment of
Dasar sesuai dengan Akta No. 24 tanggal 28 Juli 2016 the entire Articles of Association based on notarial
Notaris Agung Iriantoro, S.H. telah mendapat deed No. 24 dated July 28, 2016 of Agung Irianto,
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi S.H. this has been approved by the Ministry of Laws
Manusia Republik Indonesia, dengan surat keputusan and Human Rights of the Republic of Indonesia, in its
No. AHU-AH.01.03-0067478 tanggal 28 Juli 2016. decision letter No. AHU-AH.01.03-0067478 dated
July 28, 2016.
Berdasarkan pasal 3 Anggaran Dasar Bank, ruang Based on Article 3 of the the Bank’s Articles of
lingkup kegiatan Bank adalah melakukan usaha Association, the primary scope of the Bank’s activities
dibidang jasa perbankan sesuai dengan ketentuan dan is to conduct banking business in accordance with the
peraturan perundang- undangan yang berlaku. provisions and regulations of Bank Indonesia.

-9-
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
a. Pendirian dan informasi umum (lanjutan) a. Establishment and general information (continued)
Izin usaha sebagai Bank Umum diberikan oleh Menteri The business license as a Commercial Bank was given
Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia
Nomor 1344/KMK.013/1989 tanggal 9 Desember with Decree No. 1344/KMK.013/1989 dated December
1989. Bank mulai beroperasi secara komersial pada 9, 1989. The Bank commenced its commercial
tanggal 9 Januari 1990. operations on January 9, 1990.
Kantor Pusat Bank berlokasi di Gedung Treasury The Bank's head office is located at the Treasury Tower
Tower Lt. 60 Jl. Jendral Sudirman kav. 52-53 Senayan Building, Fl. 60 Jl. Jendral Sudirman kav. 52-53
Kebayoran Baru Jakarta Selatan. Senayan Kebayoran Baru, South Jakarta.

Bank berkantor pusat di Jakarta dan mempunyai 1 The bank is headquartered in Jakarta and has 1 (one)
(satu) Kantor Cabang Utama, 12 (dua belas) kantor Main Branch Office, 12 (twelve) branch offices, 8
cabang, 8 (delapan) kantor cabang pembantu, dan 10 (eight) sub-branch offices, and 10 (ten) cash offices,
(sepuluh) kantor kas, dengan rincian sebagai berikut: with the following details:
Kantor cabang/ Kantor cabang pembantu/ Kantor kas/
Branch offices Sub branch offices Cash offices
- KCU Jakarta - Asabri - Kemhan
- Surabaya - Duta Mas - Tomang Medan
- Bandung - Ashta Mall - Asabri Makassar
- Semarang - Kelapa Gading - Asabri Surabaya
- Medan - Kebun Jeruk - Asabri Pontianak
- Palembang - Bekasi - Bondowoso
- Pekanbaru - Ngagel - Asabri Bandung
- Makassar - Cimahi - Asabri Palembang
- Jember - Asabri Semarang
- Cirebon - Tambak Sawah
- Tasikmalaya
- Pontianak
- Malang
Berdasarkan keputusan OJK nomor S-143/PB.31/2020 Based on OJK decision number S-143 / PB.31 / 2020
pada tanggal 18 September 2020 Bank resmi on September 18, 2020 the Bank officially holds the
menyandang status sebagai Bank Buku II dan status as Book Bank II and based on OJK decision
berdasarkan keputusan OJK nomor KEP-121 number KEP-121- / PB-1/2020 dated September 2,
/PB1/2020 tanggal 2 September 2020 Bank telah 2020 the Bank has obtained a business license on
memperoleh izin usaha atas nama PT Bank Yudha behalf of PT Bank Yudha Bhakti Tbk became a business
Bhakti Tbk menjadi izin usaha atas nama PT Bank Neo license on behalf of PT Bank Neo Commerce Tbk.
Commerce Tbk.
b. Penawaran umum efek perusahaan b. Public offering of shares
Pada tanggal 6 November 2014 PT Bank Neo On November 6, 2014 the Bank received a letter from
Commerce Tbk menerima surat dari Bursa Efek the Indonesia Stock Exchange (IDX) with details of S-
Indonesia (BEI) nomor S-05288/BEI.PG1/11-2014 05288/BEI.PG1/11-2014 regarding the Preliminary
mengenai Persetujuan Permohonan Perjanjian Agreement Registration Application Approval. On
Pendahuluan Pencatatan. Kemudian tanggal 31 December 31, 2014 the Bank received a letter from the
Desember 2014 Bank menerima surat dari Otoritas Jasa Financial Services Authority (OJK) with details of S-
Keuangan (OJK) nomor S-584/D.04.2014 perihal 584/D.04.2014 Notification concerning Effective
Pemberitahuan Efektifnya Pernyataan Pendaftaran, Registration Statement, namely in the framework of the
yaitu dalam rangka penawaran umum perdana saham initial public offering of shares of the Bank.
PT Bank Neo Commerce Tbk. Selanjutnya tanggal 13 Furthermore, on January 13, 2015 its shares have been
Januari 2015 saham Bank telah dicatatkan di Bursa listed in the Indonesian Stock Exchange consisting of
Efek Indonesia sebanyak 300.000.000 (tiga ratus juta) 300,000,000 (three hundred million) ordinary shares
lembar saham biasa atas nama yang merupakan saham which is derived from the new shares or the Bank
baru yang berasal dari portepel atau sebesar 11,93% portfolio amounting to 11.93% of the issued and fully
dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah paid after the initial public offering of shares with
penawaran umum perdana saham dengan nilai nominal nominal value of Rp100 (one hundred Rupiah) per
Rp100 (seratus rupiah) setiap saham yang ditawarkan share and offering price to the public of Rp115 (one
kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp115 hundred and fifteen rupiah) per share.
(seratus lima belas rupiah) setiap saham.

- 10 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Penawaran umum saham terbatas I c. Limited public offering I

Sesuai Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Based on the results of the Extraordinary General
Biasa (RUPSLB) per tanggal 10 Maret 2016 disepakati Meeting Shareholders (EGMS) dated March 10, 2016
bahwa PT Bank Neo Commerce Tbk akan it was agreed that PT Bank Neo Commerce Tbk will
menawarkan saham baru sebanyak 1.509.096.000 offer new shares amounting to 1,509,096,000 shares to
lembar kepada Para Pemegang Saham lama sesuai Shareholders in accordance with Notarial Deed No. 18
dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No 18 dated March 10, 2016 by Notary Agung Iriantoro SH,
tanggal 10 Maret 2016 yang dibuat oleh Notaris Agung MH,. Based on the results of the EGMS on March 23,
Iriantoro SH, MH. Berdasarkan hasil RUPSLB tersebut 2016 PT Bank Neo Commerce Tbk filed a registration
maka pada tanggal 23 Maret 2016 PT Bank Neo statement in the context of limited public offering
Commerce Tbk mengajukan pernyataan pendaftaran (LPO) I with letter No.017/SET/DIR/BYB-
dalam rangka penawaran umum terbatas (PUT) I TBK/III/2016and changes/ additional information
melalui surat No.017/SET/DIR/BYBTBK/III/2016 dan submitted through letter No.025/SET/DIR/BYB-TBK
perubahan/ tambahan informasi yang disampaikan /IV/2016 dated April 22, 2016 the Financial Services
melalui surat No.025/SET/DIR/BYB-TBK/IV/2016 Authority (OJK)- Capital Market. Then on May 2, 2016
tanggal 22 April 2016 kepada Otoritas Jasa Keuangan the Bank received a letterof effectivity registration
(OJK)-Pasar Modal. Kemudian tanggal 2 Mei 2016 statement from the Financial Services Authority (OJK)-
Bank menerima surat pemberitahuan efektifnya Capital Market through letter No.S-215/D.04/2016.
pernyataan pendaftaran dari Otoritas Jasa Keuangan
(OJK)–Pasar Modal melalui surat No.S-
215/D.04/2016.

Selanjutnya tanggal 11 Mei 2016 Bursa Efek Indonesia Furthermore, on May 11, 2016 the Indonesian Stock
menyetujui pencatatan saham baru perusahaan melalui Exchange approved the listing of the new shares of the
surat No.S-03016/BELPP1/05-2016 sebanyak Bank through letter No.S-03016/BELPP1/05-2016
1.509.096.000 lembar dengan harga penawaran Rp125 amounting to 1,509,096,000 shares with an offering
(seratus dua puluh lima rupiah) setiap saham yang price of Rp125 (one hundred twenty five Rupiah) per
disertai dengan penerbitan Waran Seri I sebanyak share, together with 754,548,000 Series I Warrants,
754.548.000 waran, dimana setiap 6 (enam) saham where 6 (six) Series I Warrants are embedded to each
hasil pelaksanaan HMETD tersebut melekat 3 (tiga) 3 (three) stocks from HMETD which gives the rights to
Waran Seri I yang memberikan hak kepada pemegang shareholders to purchase new shares at anexercise
saham untuk membeli saham baru dengan harga price of Rp135 per share. The holders can exercise the
pelaksanaan Rp135 per saham. Pelaksanaan Waran right to purchase the shares from November 18, 2016
Seri I dapat dilaksanakan mulai tanggal 18 November until May 18, 2018 where in the holders of 1 (one)
2016 sampai dengan 18 Mei 2018 dimana setiap warrant are entitled to purchase 1 (one) share of the
pemegang 1 (satu) waran berhak untuk membeli Bank. As of December 31, 2018, 7,580,327 warrants
1(satu) saham bank. Pada tanggal 31 Desember 2018, have not been exercised.
jumlah waran yang tidak dilaksanakan adalah
7.580.327 Waran.

d. Penawaran umum saham terbatas II d. Limited public offering II

Pada Tanggal 27 Juni 2018 telah dilaksanakan Rapat On June 27, 2018 at the Extraordinary General
Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan Meeting of Shareholders (EGMS), the Shareholders
telah disepakati bahwa PT Bank Neo Commerce Tbk decided to conduct a Limited Public Offering II to
akan melakukan Penawaran Umum Terbatas II kepada shareholders in the context of the issuance of
para pemegang saham dalam rangka penerbitan saham 499,603,954 shares or 8.11% of capital placed. with a
baru sebanyak 499.603.954 lembar saham atau 8,11% nominal value of Rp100 per share. Every 34 old
dari modal ditempatkan dengan nominal Rp100 per shareholders of PT Bank Neo Commerce Tbk will get 3
lembar saham. Setiap pemegang 34 saham lama PT HMETD, where each HMETD has the right to buy 1
Bank Neo Commerce Tbk akan mendapatkan 3 new share at an exercise price of Rp338 per share.
HMETD, dimana setiap HMETD berhak untuk
membeli 1 saham baru dengan harga pelaksanaan
Rp338 per lembar saham.

- 11 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

e. Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek e. Capital Increase Without Pre-Emptive Rights
Terlebih Dahulu (PMTHMETD) (PMTHMETD)

Pada tanggal 22 Maret 2019, Bank telah melaksanakan On March 22, 2019, the Bank has been exercised
Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Capital Increase Without Pre-Emptive Rights
Terlebih Dahulu (PMTHMETD) dengan menerbitkan (PMTHMETD) by issuing 469,591,963 (full amount)
sebanyak 469.591.963 (nilai penuh) saham baru with nominal of Rp100 per share and exercise value of
dengan nominal Rp100 per lembar saham dan harga Rp338 per share.
pelaksanaan Rp338 per lembar saham.

f. Penawaran umum saham terbatas III f. Limited public offering III

Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Based on results of the Extraordinary General Meeting
Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 28 Juni 2019 PT of Shareholders (EGMS) on June 28, 2019 PT Bank
Bank Neo Commerce Tbk telah melaksanakan Neo Commerce Tbk has conducted a Limited Public
Penawaran Umum Terbatas III kepada para pemegang Offering III to shareholders in the context of issuing
saham dalam rangka penerbitan saham baru sebanyak 500,013,138 new shares or 7.51% of the issued capital
500.013.138 lembar saham atau 7,51% dari modal with a nominal value of Rp100 per share. Each holder
ditempatkan dengan nominal Rp100 per lembar saham. of 14 old shares of PT Bank Neo Commerce Tbk will
Setiap pemegang 14 saham lama PT Bank Neo get 3 HMETD, where each HMETD has the right to
Commerce Tbk akan mendapatkan 3 HMETD, dimana buy 1 new share at an exercise price of Rp300 per
setiap HMETD berhak untuk membeli 1 saham baru share.
dengan harga pelaksanaan Rp300 per lembar saham.

g. Dewan Komisaris dan Direksi g. Boards of Commissioners and Directors

Susunan pengurus Bank untuk periode 31 Maret 2021 The composition of the Bank's Boards of
adalah sebagai berikut: Commissioners and Directors as of March 31, 2021
are as follows:

Dewan Komisaris Board of Commissioners


Komisaris Utama/ Independen Suprihadi President/ Independent Commissioner
Komisaris Tjandra Mindharta Gozali Commissioner
Komisaris Pamitra Wineka *) Commissioner

Dewan Direksi Board of Directors


Direktur Utama Tjandra Gunawan President Director
Direktur Kepatuhan & SDM Hardono Budi Prasetya Compliance & HR Director
Direktur Sistem Teknologi Informasi Chen Jun *) Information Technology System Director
Direktur Bisnis Aditya Wahyu Windarwo *) Business Director

*) Efektif setelah mendapatkan persetujuan dari *) Effective after getting approval from the Financial
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Services Authority

Susunan pengurus Bank untuk periode 31 Desember The composition of the Bank's Boards of
2020 adalah sebagai berikut: Commissioners and Directors as of December 31, 2020
are as follows:

Dewan Komisaris Board of Commissioners


Komisaris Utama/ Independen Suprihadi President/ Independent Commissioner
Komisaris Tjandra Mindharta Gozali Commissioner
Komisaris Pamitra Wineka *) Commissioner

Dewan Direksi Board of Directors


Direktur Utama Tjandra Gunawan President Director
Direktur Kepatuhan Hardono Budi Prasetya Compliance Director
Direktur TSI Chen Jun *) Information Technology Director

- 12 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

h. Komite Audit h. Audit Committee


Susunan Komite Audit Bank pada tanggal The Bank’s Audit Committee as of March 31, 2021 and
31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 adalah sebagai December 31, 2020 are as follows:
berikut:

31 Maret / 31 Desember /
March 2021 December 2020
Komite Audit Audit Committee
Ketua Suprihadi Suprihadi Chairperson
Seketaris Riki Adriansyah Riki Adriansyah Secretary
Anggota R. Rivai M. Noer R. Rivai M. Noer Member
Anggota Adi Priyono Adi Priyono Member

i. Kepala Divisi Audit Intern i. Head of Internal Audit Division


Sesuai dengan Surat Keputusan Direksi Nomor: In accordance with the resolution of the Board as
SKEP/0853/SDM/BYB/VI/2020 tanggal 15 Juni 2020, stated in Letter No.SKEP/0853/SDM/BYB/VI/2020
Direksi Perusahaan telah menunjuk Sdr. Windu Tri dated June 15, 2020, the Board of Directors has
Andaruno sebagai Kepala Divisi Audit Intern. appointed Mr. Windu Tri Andaruno as the Head of
Internal Audit Division.

j. Sekretaris Perusahaan j. Corporate Secretary


Sesuai dengan Peraturan Pasar Modal-LK No.IX.I.4 In accordance with the Capital Market Regulation-LK
dan berdasarkan Surat Keputusan Direksi Nomor: No.IX.I.4 and based on the Decree of the Board of
SKEP/184/SET/DIR/BYB/VIII/2020 tanggal 04 Directors Number: SKEP/184/SET/DIR/BYB/VIII/
Agustus 2020, Perusahaan telah menunjuk Sdri. Agnes 2020 dated August 4, 2020, the Company has
Fibri Triliana Dewi untuk melaksanakan fungsi appointed Ms. Agnes Fibri Triliana Dewi to carry out
Sekretaris Perusahaan. the functions of Corporate Secretary.

k. Total karyawan k. Number of employees


Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 As of March 31 2021 and December 31, 2020 the Bank
Bank memiliki karyawan masing-masing sebanyak 604 has 604 and 553 permanent employees, respectively.
dan 553.
Personil manajemen kunci adalah orang-orang yang Key management personnel are those people whom
mempunyai kewenangan dan tanggung jawab untuk have the authority and responsibility to plan, lead and
merencanakan, memimpin dan mengendalikan control activities of the Bank, directly or indirectly.
aktivitas Bank, secara langsung atau tidak langsung, Key management personnel are the Directors,
termasuk Direktur, Komisaris dan pejabat eksekutif Commissioners and executive employees of the Bank
dari Bank sesuai dengan peraturan BI. according to BI regulation.
Laporan keuangan Bank ini diselesaikan dan diotorisasi The financial statements of the Bank were completed and
untuk terbit oleh Direksi pada tanggal 5 Mei 2021. authorized for issue by the Board of Directors on May 5,
2021.
2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS
BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (SFAS)
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) AND INTERPRETATIONS OF FINANCIAL
ACCOUNTING STANDARDS (IFAS)
Amendemen/ penyesuaian dan interpretasi standar yang Amendments/ improvements and interpretations to
berlaku efektif pada tahun berjalan standards effective in the current year
Dalam tahun berjalan, Bank telah menerapkan standar In the current year, the Bank has adopted all of the new and
akuntansi keuangan (SAK) dan interpretasi standar revised financial accounting standards (FAS) and
akuntansi keuangan (ISAK) baru dan revisi termasuk interpretation to financial accounting standards (IFAS)
pengesahan amandemen dan penyesuaian tahunan yang including amendments and annual improvements issued by
dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan the Board of Financial Accounting Standards of the
Ikatan Akuntan Indonesia yang dianggap relevan dengan Indonesian Institute of Accountants that are relevant to its
kegiatan operasinya dan mempengaruhi laporan keuangan operations and affected to the financial statements effective
berlaku efektif untuk periode tahun buku yang dimulai pada for accounting period beginning on or after January 1, 2020.
atau setelah 1 Januari 2020.

- 13 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS
BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (SFAS)
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) AND INTERPRETATIONS OF FINANCIAL
(lanjutan) ACCOUNTING STANDARDS (IFAS) (continued)
Amendemen/ penyesuaian dan interpretasi standar yang Amendments/ improvements and interpretations to
berlaku efektif pada tahun berjalan (lanjutan) standards effective in the current year (continued)

- PSAK No. 1 (Penyesuaian dan Amendemen 2019) - SFAS No. 1 (Adjustments and Amendments 2019)
tentang “Penyajian Laporan Keuangan” regarding “Presentation of Financial Statements”

- PSAK No. 25 (Amendemen 2019) tentang “Kebijakan - SFAS No. 25 (Amendment 2019) concerning
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan “Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates,
Kesalahan tentang Definisi Material and Errors regarding Material Definition
- PSAK No. 71 (Amendemen 2017) tentang “Instrumen - SFAS No. 71 (Amendment 2017) concerning “Financial
Keuangan” Instruments”
- PSAK No. 72 tentang “Pendapatan dari Kontrak - SFAS No. 72 regarding "Revenue from Contracts with
dengan Pelanggan” Customers"
- PSAK No. 73 tentang “Sewa” - SFAS No. 73 regarding "Leases"
Bank telah menerapkan standar Akuntansi baru dan The Bank has implemented new accounting standards and
penyesuaian atau amendemen tersebut sejak 1 Januari 2020. such adjustments or amendments since January 1, 2020. The
Bank tidak melakukan penyajian kembali atas informasi Bank has not restated the 2019 comparative information on
komparatif tahun 2019 atas penerapan PSAK 71 “Instrumen the application of SFAS 71 “Financial Instruments” and
Keuangan” dan PSAK 73 “Sewa”, oleh karena itu informasi SFAS 73 “Leases”, therefore comparative information for
komparatif tahun 2019 tidak dapat dibandingkan dengan 2019, does not can be compared with the financial
informasi keuangan yang disajikan untuk periode yang information presented for the period ended December 31,
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020. Perbedaan yang 2020. Differences arising from the application of SFAS 71
timbul dari penerapan PSAK 71 “Instrumen Keuangan” “Financial Instruments” have been charged to retained
telah dibebankan ke saldo laba ditahan pada tanggal 1 earnings on January 1, 2020. As for PSAK 73 “Leases” the
Januari 2020. Sedangkan untuk PSAK 73 “Sewa” Grup telah Group has recorded leased assets and liabilities on January
mencatat aset guna usaha dan liabilitas sewa pada tanggal 1 1, 2020. The impact of the application of SFAS 71
Januari 2020. Dampak penerapan atas PSAK 71 “Instrumen “Financial Instruments” and PSAK 73 “Leases” on January
Keuangan” dan PSAK 73 “Sewa” pada tanggal 1 Januari 1, 2020 is disclosed in Note 48, the impact of the adoption of
2020 di ungkapkan pada Catatan 48, dampak atas penerapan new standards and other adjustments or amendments
standar baru dan penyesuaian atau amendemen lainnya tidak immaterial to the report.
material terhadap laporan.

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING POLICIES
a. Pernyataan kepatuhan terhadap standar akuntansi a. Statement of compliance with financial accounting
keuangan (SAK) standards (FAS)
Laporan keuangan telah disusun dan disajikan sesuai The financial statements have been prepared and
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia presented in accordance with Indonesian Financial
(SAK) dan peraturan Bapepem-LK No.VIII.G.7 Accounting Standards (FAS) and Bapepem-LK
lampiran keputusan ketua Bapepam-LK regulation No.VIII.G.7 attachment to the decision of
No.KEP347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang the chairman of Bapepam-LK No.KEP-347 / BL / 2012
“pedoman penyajian dan pengungkapan laporan dated June 25, 2012 concerning "guidelines
keuangan emiten atau perusahaan publik". presentation and disclosure of financial statements of
listed companies or public companies".

b. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan b. Basis measurement and preparation of financial
keuangan statements
Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep nilai The financial statements have been prepared using the
historis, kecuali dinyatakan secara khusus. Laporan historical cost basis, unless otherwise stated. The
keuangan disusun dengan menggunakan metode akrual, preparation of these financial statements was based on
kecuali laporan arus kas dan beberapa akun yang accrual method, except for cash flows and certain
diukur berdasarkan penjelasan kebijakan akuntansi dari accounts which are measured on the basis explained in
akun yang bersangkutan. the related accounting policies.

- 14 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan b. Basis measurement and preparation of financial
keuangan (lanjutan) statements (continued)
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode The statements of cash flows are prepared using
langsung yang dimodifikasi dengan mengelompokkan modified direct method, with classifications of cash
arus kas dalam aktivitas operasi, investasi flows into operating, investing and financing activities.
dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas, kas dan For the purpose of statements of cash flows, cash and
setara kas mencakup kas, giro pada Bank Indonesia, cash equivalents include cash, current accounts in
giro pada bank lain dan penempatan pada Bank Bank Indonesia, current accounts in other banks and
Indonesia dan bank lain yang jatuh tempo dalam waktu placements in Bank Indonesia and other banks that
3 (tiga) bulan sejak tanggal perolehan, sepanjang tidak mature within 3 (three) months from acquisition date,
digunakan sebagai jaminan atas pinjaman yang as long as they are not being pledged as collateral for
diterima serta tidak dibatasi penggunaannya. borrowings nor restricted.

Mata uang pelaporan yang digunakan untuk The reporting currency used in the preparation of the
penyusunan laporan keuangan adalah mata uang financial statements is Indonesian Rupiah, which also
Rupiah, yang juga merupakan mata uang fungsional represent the Bank’s functional currency. All figures in
Bank. Seluruh angka dalam laporan keuangan ini, the financial statements are rounded to and stated in of
kecuali dinyatakan lain khusus, dibulatkan menjadi dan Rupiah, unless otherwise stated.
disajikan dalam Rupiah yang terdekat.
c. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi c. Transactions with related parties
Berdasarkan PSAK No. 7 (Revisi 2015) mengenai According to SFAS No. 7 (Revised 2015) "Related
“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”, definisi Parties Disclosure”, related parties is defined as:
pihak berelasi adalah:
1) Orang atau anggota keluarga terdekatnya dikatakan 1) A person or a close member of that person’s family
memiliki relasi dengan Bank jika orang tersebut: is related to Bank if that person:
(i) memiliki pengendalian ataupun pengendalian (i) has control or joint control over the Bank;
bersama terhadap Bank;
(ii) memiliki pengaruh signifikan terhadap Bank; (ii) has significant influence over Bank; or
atau
(iii) merupakan personil manajemen kunci dari (iii) is a member of the key management
Bank ataupun entitas induk dari Bank. personnel of the Bank or of a parent of the
Bank.

2) Suatu entitas dikatakan memiliki relasi dengan 2) An entity is related to Bank if any of the following
Bank jika memenuhi salah satu dari hal berikut ini: conditions applies:
(i) entitas tersebut dan Bank adalah anggota dari (i) the entity and Bank are members of the
kelompok usaha yang sama; same group;
(ii) merupakan entitas asosiasi atau ventura (ii) an associate or joint venture of the Bank (or
bersama dari Bank (atau entitas asosiasi atau an associate or joint venture of a member of
ventura bersama tersebut merupakan anggota a Bank of which the Group is a member);
suatu kelompok usaha dimana Bank adalah
anggota dari kelompok usaha tersebut);
(iii) entitas tersebut dan Bank adalah ventura (iii) the entity and Bank are joint ventures of the
bersama dari pihak ketiga yang sama; same third party;
(iv) entitas yang merupakan ventura bersama dari (iv) the entity is a joint venture of an associate
asosiasi Bank atau asosiasi dari ventura of the Bank or is an associate of a joint
bersama dari Bank; venture of the Bank;
(v) entitas yang merupakan suatu program (v) the entity is a post-employment benefit plan
imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari for the benefit of employees of either the
Bank atau entitas yang terkait dengan Bank. Bank or an entity related to Bank. If Bank
Bank adalah penyelenggara program are itself such a plan, the sponsoring
tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi employers are also related to Bank;
dengan Bank;
(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan (vi) the entity is controlled or jointly controlled
bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam by a person identified in (1);
angka (1) di atas;

- 15 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

c. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi (lanjutan) c. Transactions with related parties (continued)
Berdasarkan PSAK No. 7 (Revisi 2015) mengenai According to SFAS No. 7 (Revised 2015) "Related
“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”, definisi Parties Disclosure”, related parties is defined as
pihak berelasi adalah (lanjutan): (continued):

2) Suatu entitas dikatakan memiliki relasi dengan 2) An entity is related to Bank if any of the following
Bank jika memenuhi salah satu dari hal berikut ini conditions applies (continued):
(lanjutan) :

(vii) entitas yang dipengaruhi secara signifikan (vii) entity has significantly influenced by a
oleh orang yang diidentifikasi dalam angka person identified in (1) (i) or that person is
(1) (i) atau orang yang bersangkutan a member of the key management personnel
merupakan personil manajemen kunci dari from the entity (or of a parent of the entity).
entitas tersebut (atau entitas induk dari
entitas).
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang The transaction was conducted on terms agreed by
disetujui oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan both parties, which terms may not be the same as other
tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain transactions conducted by parties who are not related.
yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak
berelasi.
Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan All transactions and balances with significant related
pihak-pihak berelasi, baik yang dilakukan dengan atau parties, whether or not conducted with the terms and
tidak dengan persyaratan dan kondisi sebagaimana conditions, as were done with the parties that have no
yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak relation to related parties, have been disclosed in the
mempunyai hubungan pihak-pihak berelasi, telah relevant notes to the financial statements.
diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan yang
relevan.
d. Pelaporan segmen d. Segment reporting
Bank melaporkan informasi segmen yang Bank discloses segment information that will enable
memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk users of financial statements to evaluate the nature and
mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas financial effects of the business activities in which the
bisnis yang mana bank terlibat dan lingkungan bank engages and economic environments in which it
ekonomi dimana bank beroperasi. operates.
Sebuah segmen operasi adalah sebuah komponen dari An operating segment is a component of an entity:
entitas yang:
- terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana - that engages in business activities which it may
memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban earn revenue and incur expenses (including
(termasuk pendapatan dan beban terkait dengan revenue and expenses relating to the transaction
transaksi dengan komponen lain dari bank yang with other components of the same bank);
sama);
- hasil operasinya dikaji ulang secara reguler oleh - whose operating results are reviewed regularly by
pengambil keputusan operasional untuk membuat the entity’s chief operating decision maker to
keputusan tentang sumber daya yang make decision about resources to be allocated to
dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai the segments and assess its performance; and
kinerjanya; dan
- tersedia informasi keuangan yang dapat - for which discrete financial information is
dipisahkan. available.
Bank melakukan segmentasi pelaporan berdasarkan Segment reporting made by the bank is based on the
informasi keuangan yang digunakan oleh pengambil financial information used by operating decision
keputusan operasional dalam mengevaluasi kinerja makers in evaluating operating segment performance
segmen dan menentukan alokasi sumber daya yang and determining the allocation of its resources.
dimilikinya. Segmentasi berdasarkan aktivitas dari Segmentation based on the activity of each legal entity
setiap kegiatan operasi entitas legal didalam entitas. operating activities in the entity.

- 16 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan e. Financial assets and liabilities
Bank menerapkan PSAK 50 (Revisi 2016), “Instrumen Bank adopted SFAS 50 (Revised 2016), “Financial
Keuangan: Penyajian”. Instruments: Presentation”.
Sebelum 1 Januari 2020, Bank menerapkan PSAK 55 Prior to January 1, 2020, Bank adopted SFAS 55
(Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan (Revised 2014), "Financial Instruments: Recognition
Pengukuran”. Sejak 1 Januari 2020, Bank menerapkan and Measurement". Starting January 1, 2020, Bank
PSAK 71, “Instrumen Keuangan”. adopted SFAS 71 "Financial Instruments”.
Bank menerapkan PSAK 60 (Revisi 2016), “Instrumen Bank adopted SFAS 60 (Revised 2016), "Financial
Keuangan: Pengungkapan”. Instruments: Disclosures".
Aset keuangan Bank terdiri dari kas, giro pada Bank The Bank ‟ financial assets consist of cash, current
Indonesia, giro pada bank lain, penempatan pada Bank accounts with Bank Indonesia, current accounts with
Indonesia dan bank lain, tagihan derivatif, surat-surat other banks, placements with Bank Indonesia and other
berharga, efek-efek yang dibeli dengan janji dijual banks, derivative receivables, marketable securities,
kembali, dan tagihan lainnya, kredit yang diberikan marketable securities purchased under agreements to
dan pembiayaan syariah, tagihan akseptasi, penyertaan resell, bills and other receivables, loans and sharia
saham, bunga yang masih akan diterima, dan asset lain- financing, acceptances receivable, investments in
lain (setoran jaminan). shares, interest receivables, and other assets
(guarantee deposit).
Liabilitas keuangan Bank terdiri dari liabilitas segera, The Bank‟s financial liabilities consist of obligations
simpanan nasabah, simpanan dari bank lain, liabilitas due immediately, deposits from customers, deposits
derivatif, efek-efek yang dijual dengan janji dibeli from other banks, derivative payable, marketable
kembali, liabilitas akseptasi, efek hutang yang securities sold under agreement to repurchase,
diterbitkan, pinjaman yang diterima, bunga yang masih acceptances payable, debt securities issued,
harus dibayar, liabilitas lain- lain. borrowings, interest payable, other liabilities.

1. Klasifikasi 1. Classification
Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak 1 Applicable accounting policies as of January 1,
Januari 2020 2020.
Aset keuangan diklasifikasikan berdasarkan Financial liabilities are classified into the
kategori sebagai berikut pada saat pengakuan following categories on initial recognition:
awal:
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial assets held at fair value through profit
melalui laporan laba rugi; Diukur pada biaya or loss Amortized cost; and Financial assets held
diamortisasi; dan Aset keuangan yang diukur pada at fair value through other comprehensive income
nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain. (OCI).
Aset keuangan diklasifikasikan menjadi kategori Financial assets are classified into these
tersebut di atas berdasarkan model bisnis dimana categories based on the business model within
aset keuangan tersebut dimiliki, dan karakteristik which they are held, and their contractual cash
arus kas kontraktualnya. Model bisnis flow characteristics. The business model reflects
merefleksikan bagaimana kelompok asset how groups of financial assets are managed to
keuangan dikelola untuk mencapai tujuan bisnis achieve a particular business objective.
tertentu.
Aset keuangan hanya dapat dikategorikan sebagai Financial assets can only be held at amortized
biaya perolehan diamortisasi jika instrumen cost if the instruments are held in order to collect
dimiliki dalam rangka mendapatkan arus kas the contractual cash flows (“hold to collect”),
kontraktual (“hold to collect”), dan dimana arus and where those contractual cash flows are solely
kas kontraktual tersebut semata dari pembayaran payments of principal and interest (SPPI).
pokok dan bunga (SPPI). Pokok merupakan nilai Principal represents the fair value of the
wajar dari instrumen pada saat pengakuan awal. instrument at the time of initial recognition.
Bunga dalam hal ini merupakan kompensasi untuk Interest in this context represents compensation
nilai waktu uang dan risiko kredit terkait beserta for the time value of money and associated credit
kompensasi untuk risiko lain dan biaya yang risks together with compensation for other risks
konsisten dengan persyaratan dalam peminjaman and costs consistent with a basic lending
standar dan marjin laba. arrangement and a profit margin.

- 17 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

1. Klasifikasi (lanjutan) 1. Classification (continued)


Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak 1 Applicable accounting policies as of January 1,
Januari 2020 (lanjutan) 2020 (continued)
Kategori aset ini membutuhkan penilaian This requires an assessment at initial recognition
persyaratan kontraktual pada saat pengakuan awal of the contractual terms to determine whether it
untuk menentukan apakah kontrak mengandung contains a term that could change the timing or
persyaratan yang dapat mengubah waktu atau amount of cash flows in a way that is inconsistent
jumlah dari arus kas yang tidak konsisten dengan with the SPPI criteria.
persyaratan SPPI.
Dalam menilai apakah arus kas kontraktual In assessing whether the contractual cash flows
memiliki karakteristik SPPI, Bank have SPPI characteristics, the Bank considers the
mempertimbangkan persyaratan kontraktual atas contractual terms of the instrument. This includes
instrumen tersebut. Hal ini termasuk dalam hal assessing whether the financial asset contains a
menilai apakah aset keuangan mengandung contractual term that could change the timing or
ketentuan kontraktual yang dapat mengubah amount of contractual cash flows such that it
waktu atau jumlah arus kas kontraktual sehingga would not meet this condition. In making the
tidak dapat memenuhi kondisi SPPI. Dalam assessment, the Bank considers: Contingent
melakukan penilaian, Bank mempertimbangkan: events that would change the amount and timing
Kejadian kontinjensi yang akan mengubah jumlah of cash flows; Leverage features; and
dan waktu arus kas; Fitur leverage; dan Prepayment and extension terms. Assets may be
Persyaratan pelunasan dipercepat atau sold out of hold to collect portfolios where there
perpanjangan fasilitas. Aset dapat dijual dari is an increase in credit risk. Disposals for other
portofolio hold to collect ketika terdapat reasons are permitted but such sales should be
peningkatan risiko kredit. Penghentian untuk insignificant in value or infrequent in nature.
alasan lain diperbolehkan namun jumlah
penjualan tersebut harus tidak signifikan
jumlahnya atau tidak sering.
Aset keuangan berupa instrumen utang dimana Financial asset debt instruments where the
tujuan model bisnis dicapai dengan mendapatkan business model objectives are achieved by
arus kas kontraktual dan menjual aset (“hold to collecting the contractual cash flows and by
collect and sell”) dan memiliki arus kas SPPI, selling the assets (“hold to collect and sell”) and
diklasifikasikan sebagai FVOCI, dengan laba rugi that have SPPI cash flows are held at FVOCI,
yang belum direalisasi ditangguhkan di with unrealized gains or losses deferred in other
pendapatan komprehensif lain sampai aset comprehensive income until the asset is
tersebut dihentikan. derecognized.
Seluruh aset keuangan lainnya akan All other financial assets will mandatorily be held
dipersyaratkan diklasifikasikan sebagai FVTPL. at FVTPL. Financial assets may be designated at
Aset keuangan dapat ditetapkan sebagai FVTPL FVTPL only if doing so eliminates or reduces an
hanya jika ini dapat mengeliminasi atau accounting mismatch.
mengurangi accounting mismatch.
Tidak ada perubahan klasifikasi untuk liabilitas There was no change in classification for
keuangan pada tanggal 1 Januari 2020. financial liabilities as of January 1, 2020.
Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January
Januari 2020 1, 2020
Aset keuangan diklasifikasikan berdasarkan Financial assets are classified into the following
kategori sebagai berikut pada saat pengakuan categories on initial recognition:
awal:
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial assets held at fair value through profit
melalui laporan laba rugi Kredit yang diberikan or loss Loans and receivables; Held-tomaturity
dan piutang; Investasi dalam kelompok dimiliki investments; and Available-for-sale financial
hingga jatuh tempo; dan Aset keuangan yang assets.
diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk
dijual.

- 18 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
1. Klasifikasi (lanjutan) 1. Classification (continued)

Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January
Januari 2020 (lanjutan) 1, 2020 (continued)
Liabilitas keuangan diklasifikasikan ke dalam Financial liabilities are classified into the
kategori sebagai berikut pada saat pengakuan following categories on initial recognition:
awal:
Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial liabilities measured at fair value
melalui laba rugi, yang memiliki 2 sub-klasifikasi, through profit or loss, which have 2
yaitu liabilitas keuangan yang ditetapkan subclassifications, namely financial liabilities
demikian pada saat pengakuan awal dan liabilitas determined as such at initial recognition and
keuangan yang telah diklasifikasikan dalam financial liabilities classified as held for trading;
kelompok diperdagangkan;
Liabilitas keuangan lain yang tidak Other financial liabilities that are not classified
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang as financial liabilities at fair value through profit
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi or loss are categorized and measured at
dikategorikan dan diukur dengan biaya perolehan amortized cost.
diamortisasi.
Kelompok aset dan liabilitas yang diukur pada The sub-classification of financial assets and
nilai wajar melalui laba rugi terdiri dari asset dan liabilities at fair value through profit or loss
liabilitas keuangan yang diperoleh atau dimiliki consists of financial assets and liabilities that are
terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali acquired or incured principally for the purpose of
dalam waktu dekat, atau dimiliki sebagai bagian selling or repurchasing in the near term, or holds
dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang as part of a financial instrument portfolio that is
dikelola bersama untuk memperoleh laba jangka managed together for short-term profit or
pendek atau position taking. position taking.
Kredit yang diberikan dan piutang adalah asset Loans and receivables are non-derivative
keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap financial assets with fixed or determinable
atau telah ditentukan dan tidak mempunyai payments and are not quoted in an active market,
kuotasi di pasar aktif, kecuali: yang dimaksudkan except: those that the Bank intends to sell
oleh Bank untuk dijual segera dalam waktu dekat, immediately or in the short term, which are
yang diklasifikasikan dalam kelompok classified as held-for- trading, and those that the
diperdagangkan, serta yang pada saat pengakuan Bank upon initial recognition designates at fair
awal ditetapkan Bank sebagai diukur pada nilai value through profit or loss; those that upon
wajar melalui laba rugi; yang pada saat initial recognition are designated as available-
pengakuan awal ditetapkan dalam kelompok for-sale investments; or those for which the Bank
investasi tersedia untuk dijual; atau dalam hal may not
Bank tidak akan memperoleh kembali seluruh recover substantially all of its initial investment,
investasi awal kecuali yang disebabkan oleh other than because of loans and receivable
penurunan kualitas kredit yang diberikan dan deterioration, which are classified as available-
piutang, yang diklasifikasikan dalam kelompok for-sale.
tersedia untuk dijual.
Investasi dalam kategori dimiliki hingga jatuh Held-to-maturity investments consist of quoted
tempo adalah aset keuangan non-derivatif yang non-derivative financial assets with fixed or
dapat dikuotasikan dengan pembayaran tetap atau determinable payments and fixed maturity which
telah ditentukan dan jatuh temponya telah the Bank and subsidiaries has the positive
ditetapkan dimana Bank mempunyai intensi intention and ability to hold until maturity.
positif dan kemampuan untuk memiliki asset Investments intended to be held for an
keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Investasi undetermined period of time are not included in
yang dimiliki untuk periode yang tidak dapat this classification.
ditentukan tidak dikategorikan dalam klasifikasi
ini.

- 19 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

1. Klasifikasi (lanjutan) 1. Classification (continued)

Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January
Januari 2020 (lanjutan) 1, 2020 (continued)
Kategori tersedia untuk dijual terdiri dari asset The available-for-sale category consists of non-
keuangan non-derivatif yang ditetapkan sebagai derivative financial assets that are designated as
tersedia untuk dijual atau yang tidak available-for-sale or are not classified in one of
dikelompokkan ke dalam salah satu kategori asset the other categories of financial assets.
keuangan lainnya.

Setelah pengukuran awal, investasi tersedia untuk After initial recognition, available-for-sale
dijual diukur menggunakan nilai wajar dengan investments are measured at fair value with gains
laba atau rugi yang diakui sebagai bagian dari or losses being recognized in equity until the
ekuitas sampai dengan investasi dihentikan investment is derecognized or until the investment
pengakuannya atau sampai investasi dinyatakan is determined to be impaired at which time the
mengalami penurunan nilai dimana akumulasi cumulative gains or losses previously reported in
laba atau rugi sebelumnya dilaporkan dalam equity is included in the statement of profit or loss
ekuitas dilaporkan dalam laporan laba rugi dan and other comprehensive income. The effective
penghasilan komprehensif lain. Hasil efektif dan yield and (where applicable) results of foreign
(bila dapat diaplikasikan) hasil dari nilai tukar exchange restatement for available-for-sale
dinyatakan kembali untuk investasi tersedia dijual investments are reported in the statement of profit
dan dilaporkan pada laporan laba rugi dan or loss and other comprehensive income.
penghasilan komprehensif lain.
Liabilitas keuangan lainnya merupakan liabilitas Other financial liabilities represent financial
keuangan yang tidak dimiliki untuk dijual atau liabilities that are neither held for trading nor
ditentukan sebagai nilai wajar melalui laporan designated at fair value through profit or loss
laba rugi saat pengakuan liabilitas. Manajemen upon the recognition of the liability. Management
menentukan klasifikasi aset keuangan dan determines the classification of its financial assets
liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal. and liabilities at initial recognition.
2. Pengakuan awal 2. Initial recognition

a. Pembelian atau penjualan aset keuangan a. Purchases or sales of financial assets that
yang memerlukan penyerahan aset dalam require delivery of assets within a time
kurun waktu yang telah ditetapkan oleh frame established by regulation or
peraturan dan kebiasaan yang berlaku di convention in the market place (regular
pasar (pembelian secara reguler) diakui pada way purchases) are recognized on the
tanggal penyelesaian, yaitu tanggal Bank settlement date, i.e., the date that the Bank
berkomitmen untuk membeli atau menjual commits to purchase or sell the assets.
aset.
b. Aset keuangan dan liabilitas keuangan pada b. Financial assets and liabilities are initially
awalnya diukur pada nilai wajarnya. Dalam hal recognized at fair value. For those financial
aset keuangan atau liabilitas keuangan tidak assets and liabilities not measured at fair
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba value through profit and loss, plus directly
rugi, nilai wajar tersebut ditambah biaya attributable transaction costs. The
transaksi yang dapat diatribusikan secara subsequent measurement of financial assets
langsung. Pengukuran aset keuangan dan and liabilities depends on their
liabilitas keuangan setelah pengakuan awal classification.
tergantung pada klasifikasinya.
c. Biaya transaksi hanya meliputi biaya- biaya c. Transaction costs only include costs that
yang dapat diatribusikan secara langsung untuk are directly attributable to the acquisition
perolehan suatu aset keuangan atau penerbitan of a financial asset or issuance of a
suatu liabilitas keuangan dan merupakan biaya financial liability and anadditional charge
tambahan yang tidak akan terjadi apabila that would not occur if the instrument is not
instrumen keuangan tersebut tidak diperoleh acquired or issued.
atau diterbitkan.

- 20 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

2. Pengakuan awal (lanjutan) 2. Initial recognition (continued)


c. Untuk aset keuangan, biaya transaksi c. For financial assets, transaction costs are
ditambahkan pada jumlah yang diakui pada added to the amount recognized in the
awal pengakuan aset, sedangkan untuk initial recognition of the asset, while for
liabilitas keuangan, biaya transaksi financial liabilities, transaction costs are
dikurangkan dari jumlah utang yang diakui deducted from the amount of debt
pada pengakuan awal liabilitas. Biaya transaksi recognized on initial recognition of a
tersebut diamortisasi selama umur instrumen liability. The transaction costs are
berdasarkan metode suku bunga efektif dan amortized over the terms of the instrument
dicatat sebagai bagian dari pendapatan bunga based on the effective interest rate method
untuk biaya transaksi sehubungan dengan aset and recorded as part of interest income for
keuangan atau sebagai bagian dari beban transaction costs related to the financial
bunga untuk biaya transaksi sehubungan asset or as part of interest expense for
dengan liabilitas keuangan. transaction costs related to financial
liabilities.
Bank pada pengakuan awal, dapat menetapkan The Bank upon initial recognition, may
aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu designate certain financial assets and
sebagai nilai wajar melalui laba rugi (opsi nilai liabilities, at fair value through profit or
wajar). Opsi nilai wajar dapat digunakan hanya loss (fair value option). The fair value
bila memenuhi ketetapan sebagai berikut: option is only applied when the following
conditions are met:
penetapan sebagai opsi nilai wajar mengurangi the application of the fair value option
atau mengeliminasi ketidakkonsistenan reduces or eliminates an accounting
pengukuran dan pengakuan (accounting mismatch that would otherwise arise; or the
mismatch) yang dapat timbul; atau aset financial assets and liabilities are part of a
keuangan dan liabilitas keuangan merupakan portfolio of financial instruments, the risks
bagian dari portofolio instrumen keuangan of which are managed and reported to key
yang risikonya dikelola dan dilaporkan kepada management on a fair value basis; or the
manajemen kunci berdasarkan nilai wajar; atau financial assets and liabilities consist of a
aset keuangan dan liabilitas keuangan terdiri host contract and an embedded derivative
dari kontrak utama dan derivatif melekat yang that must be bifurcated, but unable to
harus dipisahkan, tetapi tidak dapat mengukur measure the embedded derivative
derivatif melekat secara terpisah. separately.

3. Pengukuran setelah pengakuan awal 3. Subsequent measurement

Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak Applicable accounting policies as of


1 Januari 2020 January 1, 2020
a. Aset keuangan dalam kelompok nilai wajar a. Fair value through other comprehensive
melalui penghasilan komprehensif lain dan income financial assets and financial assets
aset keuangan dan liabilitas keuangan yang and liabilities measured at fair value
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba through profit or loss are subsequently
rugi diukur pada nilai wajarnya. measured at fair value.
b. Aset dan liabilitas keuangan lainnya b. Assets and other financial liabilities which
yang diukur pada biaya perolehan are measured at amortized cost, are
diamortisasi, diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost using the
diamortisasi dengan menggunakan metode effective interest method.
suku bunga efektif.
Kebijakan akuntansi yang berlaku Applicable accounting policies before
sebelum 1 Januari 2020 January 1, 2020
a. Aset keuangan dalam kelompok tersedia a. Available-for-sale financial assets and
untuk dijual dan aset keuangan dan financial assets and liabilities measured at
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai fair value through profit or loss are
wajar melalui laba rugi, selanjutnya diukur subsequently carried at fair value.
pada nilai wajarnya.

- 21 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

3. Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan) 3. Subsequent measurement (continued)

Kebijakan akuntansi yang berlaku Applicable accounting policies before


sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) January 1, 2020 (continued)

b. Kredit yang diberikan dan piutang serta aset b. Loans and receivables and held-to-maturity
keuangan dimiliki hingga jatuh tempo dan financial assets and other financial
liabilitas keuangan lainnya yang diukur liabilities are measured at amortized cost
pada biaya perolehan diamortisasi dengan using the effective interest rate method.
menggunakan metode suku bunga efektif.

4. Penghentian pengakuan 4. Derecognition

Hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari The contractual rights to receive cash flows from
aset keuangan tersebut berakhir; the financial assets have expired;

Bank mentransfer hak untuk menerima arus kas The Bank has transferred its rights to receive cash
yang berasal dari aset keuangan atau menanggung flows from the financial assets or has assumed an
liabilitas untuk membayarkan arus kas yang obligation to pay the received cash flows in full
diterima tersebut secara penuh tanpa penundaan without material delay to a third party under a
berarti kepada pihak ketiga di bawah atau ‘pass through arrangement; and
kesepakatan pelepasan (pass trought
arrangement); dan

a. Aset keuangan dihentikan pengakuannya a. Financial assets are derecognized when:


jika:

- Antara (a) Bank telah mentransfer secara - Either (a) the Bank has transferred
substansial seluruh risiko dan manfaat atas substantially all the risks and rewards of
aset, atau (b) Bank tidak mentransfer the asset, or (b) the Bank has neither
maupun tidak memiliki secara substansial transferred nor retained substantially all
seluruh risiko dan manfaat atas aset, namun the risks and rewards of the asset, but
telah mentransfer kendali atas aset. has transferred control of the asset.

Ketika Bank telah mentransfer hak untuk When Bank has transferred its rights to
menerima arus kas dari aset atau telah receive cash flows from an asset or has
memasuki kesepakatan pelepasan dan tidak entered into a passthrough arrangement
mentransfer serta tidak mempertahankan and has neither transferred nor retained
secara substansial seluruh risiko dan manfaat substantially all the risks and rewards of
atas aset atau tidak mentransfer kendali atas the asset nor transferred control of the
aset, aset diakui sebesar keterlibatan Bank asset, the asset is recognized to the extent
yang berkelanjutan atas aset tersebut. of Bank continuing involvement in the asset.

Kredit yang diberikan dihapusbukukan ketika Loans are written off when there is no
tidak terdapat prospek yang realistis realistic prospect of collection in the near
mengenai pengembalian kredit atau future or the normal relationship between
hubungan normal antara Bank dan debitur Bank and the borrowers have ceased to
telah berakhir. Kredit yang tidak dapat exist. When a loan is deemed uncollectible,
dilunasi tersebut dihapusbukukan dengan it is written off against the related
mendebit cadangan kerugian penurunan nilai. allowance for impairment losses.

b. Liabilitas keuangan dihentikan b.


Financial liabilities are derecognized when
pengakuannya jika liabilitas keuangan
they are extinguished, if liabilities stated
tersebut berakhir, yaitu ketika liabilitas yang
in the contract are released or cancelled
ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau
or have expired.
dibatalkan atau kadaluarsa.

- 22 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

4. Penghentian pengakuan (lanjutan) 4. Derecognition (continued)

Jika suatu liabilitas keuangan yang ada .


Where an existing financial liability is
digantikan dengan yang lain oleh pemberi
replaced by another from the same lender
pinjaman yang sama pada keadaan yang
on substantially different terms, or the
secara substansial berbeda, atau berdasarkan
terms of an existing liability are
suatu liabilitas yang ada yang secara
substantially modified, such an exchange or
substansial telah diubah, maka pertukaran
modification is treated as derecognition of
atau modifikasi demikian diperlakukan
the original liability and the recognition of
sebagai penghentian pengakuan liabilitas
a new liability, and the difference in the
awal dan pengakuan liabilitas baru, dan
respective carrying amounts is recognized
perbedaan nilai tercatat masing-masing
in profit or loss.
diakui dalam laporan laba rugi.
5. Pengakuan pendapatan dan beban 5. Income and expense recognition
a. Pendapatan dan beban bunga, untuk aset a. For available-for-sale securities and
tersedia untuk dijual serta aset keuangan dan financial assets and liabilities held at
liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan amortized cost, interest income and
biaya perolehan diamortisasi, diakui pada interest expense is recognized in the
laporan laba rugi dan penghasilan statements of profit or loss and other
komprehensif lain dengan menggunakan suku comprehensive income using the effective
bunga efektif. interest rate method.
b. Keuntungan dan kerugian yang belum b. Unrealized gains and losses arising from
direalisasi yang timbul dari perubahan nilai changes in the fair value of the financial
wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan assets and liabilities measured at fair value
yang diukur pada nilai wajar melalui laporan through profit or loss are included in the
laba rugi diakui pada laporan laba rugi dan statement of profit and loss and other
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. comprehensive income.
Keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi Unrealized gains and losses arising from changes
yang timbul dari perubahan nilai wajar aset in the fair value of available-for-sale financial
keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok assets other than foreign exchange gains and
tersedia untuk dijual kecuali keuntungan atau losses from monetary items are recognised
kerugian akibat perubahan nilai tukar diakui secara directly in equity, until the financial asset is
langsung dalam ekuitas, sampai aset keuangan derecognized or impaired.
tersebut dihentikan pengakuannya atau adanya
penurunan nilai.
Pada saat aset keuangan dihentikan pengakuannya At the time the financial asset is derecognized or
atau dilakukan penurunan nilai, keuntungan atau impaired, the cumulative gains or losses
kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam previously recognized in equity are recognized in
ekuitas harus diakui pada laporan laba rugi dan consolidated statement of profit and loss and
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. other comprehensive income.
6. Reklasifikasi aset keuangan 6. Reclassification of financial assets
Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak 1 Applicable accounting policies as of January 1,
Januari 2020 2020.
Reklasifikasi aset keuangan diperbolehkan jika Reclassification of financial assets is permissible
dan hanya jika terjadi perubahan dalam model when and only when there is change in business
bisnis untuk mengelola aset keuangan. model for managing financial assets.
Bank tidak menganggap perubahan berikut ini The Bank do not consider the following
sebagai reklasifikasi: changes in circumstances as reclassifications:
a. Instrumen yang sebelumnya merupakan a. An item that was previously a designated and
instrument lindung nilai yang ditunjuk dan effective hedging instrument in a cash flow
efektif dalam lindung nilai arus kas atau hedge or net, investment hedge no longer
lindung nilai investasi neto tidak lagi memenuhi qualifies as such;
syarat seperti itu;

- 23 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

6. Reklasifikasi aset keuangan (lanjutan) 6. Reclassification of financial assets (lanjutan)

Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak 1 Applicable accounting policies as of January 1,


Januari 2020 (lanjutan) 2020 (continued)

b. Suatu instrumen menjadi instrumen b. An item becomes a designated and


lindung nilai yang ditunjuk dan efektif dalam effective hedging instrument in a cash flow
lindung nilai arus kas atau lindung nilai hedge or net investment hedge; and
investasi bersih; dan

c. Perubahan pengukuran ketika Bank c. Changes in measurement where the Bank


menerapkan opsi nilai wajar. adopt fair value option.
Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January
Januari 2020 1, 2020
Bank tidak boleh mengklasifikasikan aset keuangan The Bank cannot classify any financial assets as
sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo, jika held-to- maturity investments, if the Bank, during
Bank dalam periode berjalan atau dalam kurun the current period or in the 2 (two) preceeding
waktu 2 (dua) tahun sebelumnya, telah menjual atau years, had sold or reclassified in more than an
mereklasifikasi investasi dimiliki hingga jatuh insignificant amount of held-to-maturity
tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang investments before their maturity (more than an
tidak signifikan sebelum jatuh tempo (lebih dari insignificant amount compared to the total
jumlah yang tidak signifikan dibandingkan dengan amount of held-to-maturity investments), other
jumlah nilai investasi dimiliki hingga jatuh tempo), than sales or reclassifications that:
kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut dimana:
a. dilakukan ketika aset keuangan sudah a. are so close to maturity or the financial
mendekati jatuh tempo atau tanggal asset’s repurchase date that changes in the
pembelian kembali dimana perubahan suku market rate of interest would not have a
bunga tidak akan berpengaruh secara significant effect on the financial asset’s
signifikan terhadap nilai wajar aset keuangan fair value;
tersebut;

b. terjadi setelah Bank telah memperoleh secara b. occur after the Bank has collected
substansial seluruh jumlah pokok aset substantially all of the original principal of
keuangan tersebut sesuai jadwal pembayaran the financial assets through scheduled
atau Bank telah memperoleh pelunasan payments or prepayments; or
dipercepat; atau
c. terkait dengan kejadian tertentu yang berada c. are attributable to an isolated event that is
di luar kendali Bank, tidak berulang dan tidak beyond the Bank’s control, is non-recurring
dapat diantisipasi secara wajar oleh Bank. and could not have been reasonably
anticipated by the Bank.
Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok Reclassifications of financial assets from held-to-
dimiliki hingga jatuh tempo ke kelompok tersedia maturity classification to available for-sale are
untuk dijual dicatat sebesar nilai wajarnya. recorded at fair value. The unrealized gains or
Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi losses are recorded in equity section until the
tetap dilaporkan dalam komponen ekuitas sampai financial assets are derecognized, at which
aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya, time the accumulative gain or loss previously
dan pada saat itu keuntungan atau kerugian recognized in equity shall be recognized as
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas current year profit/loss.
harus diakui sebagai laba/rugi tahun berjalan.
Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok Reclassification of financial assets from
tersedia untuk dijual ke kelompok dimiliki hingga available-for- sale to held-to-maturity
jatuh tempo dicatat pada nilai tercatat. classification are recorded at carrying
Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi amount. The unrealized gains or losses are
harus diamortisasi menggunakan suku bunga amortised by using effective interest rate up to
efektif sampai dengan tanggal jatuh tempo the maturity date of that instrument.
instrumen tersebut.

- 24 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

7. Saling hapus 7. Offsetting


Aset dan liabilitas keuangan dapat saling hapus Financial assets and liabilities are offset and the
dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi net amount is presented in the statements of
keuangan jika, dan hanya jika, Bank memiliki hak financial position when, and only when, the Bank
yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling has a legal right to off-set the amounts and
hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan intends either to settle on a net basis or to
berniat untuk menyelesaikan secara neto atau realize the asset and settle the liability
untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan simultaneously.
liabilitasnya secara bersamaan.
Hal yang berkekuatan hukum harus tidak The legally enforceable right must not be
kontinjen atas peristiwa di masa depan dan harus contingent on future events and must be
dapat dipaksakan di dalam situasi bisnis yang enforceable in the normal course of business and
normal, peristiwa kegagalan atau kebangkrutan in the event of default, insolvency or bankruptcy
dari entitas atas seluruh pihak lawan. of the company or the counterparty.
Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah Income and expenses are presented on a net
bersih hanya jika diperkenankan oleh standar basis only when permitted by the accounting
akuntansi. standards.
8. Pengukuran biaya perolehan diamortiasi 8. Amortized cost measurement
Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan The amortized cost of a financial asset or
atau liabilitas keuangan adalah jumlah amortisasi liability is the amount of amortization of
aset atau liabilitas keuangan yang diukur pada financial asset or liability is measured at initial
saat pengakuan awal dikurangi pembayaran recognition, minus principal repayments, plus or
pokok, ditambah atau dikurangi dengan amortisasi minus the cumulative amortization using the
kumulatif dengan menggunakan metode suku effective interest rate method of any difference
bunga efektif yang dihitung dari selisih antara between the initial amount recognized and the
nilai awal dan nilai jatuh temponya, dan dikurangi maturity amount, minus any reduction for
penyisihan kerugian penurunan nilai. impairment.
9. Pengukuran nilai wajar 9. Fair value measurement
Bank menerapkan PSAK 68, “Pengukuran Nilai Bank adopted SFAS 68, "Fair Value
Wajar”. Penerapan PSAK ini mendefinisikan nilai Measurement". The adoption of the SFAS defines
wajar, menetapkan dalam satu pernyataan, suatu fair value, establish in a statement, a framework
kerangka pengukuran nilai wajar dan to measure fair value and requires disclosures on
mensyaratkan pengungkapan mengenai fair value measurement and hierarchy
pengukuran dan hirarki nilai wajar.
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk Fair value is the price that would be received to
menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar sell an asset or paid to transfer a liability in an
untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu orderly transaction between market participants
transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal at measurement date.
pengukuran.
Jika tersedia, Bank mengukur nilai wajar dari When available, the Bank measures the fair value
suatu instrumen dengan menggunakan harga kuotasi of an instrument using quoted prices in an active
di pasar aktif untuk instrumen terkait. Suatu pasar market for that instrument. A market is regarded
dianggap aktif bila harga yang dikuotasikan tersedia as active if quoted prices are readily and
sewaktu-waktu dari bursa, pedagang efek (dealer), regularly available from an exchange, dealer,
perantara efek (broker), kelompok industri, badan broker, industry group, pricing service or
pengawas (pricing service or regulatory agency), regulatory agency and those prices represent
dan merupakan transaksi pasar aktual dan teratur actual and regularly occurring market transaction
terjadi yang dilakukan secara wajar. Nilai wajar on an arm’s length basis. The fair value can be
dapat diperoleh dari Interdealer Market Association obtained from IDMA’s (Interdealer Market
(IDMA) atau harga pasar atau harga yang diberikan Association) quoted market prices or broker’s
oleh broker (quoted price) dari Bloomberg atau quoted price from Bloomberg or Reuters on the
Reuters pada tanggal pengukuran. measurement date.

- 25 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

9. Pengukuran nilai wajar (lanjutan) 9. Fair value measurement (continued)


Jika pasar untuk instrumen keuangan tidak aktif, If a market for a financial instrument is not
Bank menetapkan nilai wajar dengan menggunakan active, Bank establishes fair value using a
teknik penilaian. valuation technique.
Untuk instrumen keuangan yang tidak mempunyai For financial instruments with no quoted market
harga pasar, estimasi atas nilai wajar efek-efek price, a reasonable estimate of the fair value is
ditetapkan dengan mengacu pada nilai wajar determined by reference to the fair value of
instrumen lain yang substansinya sama atau another instrument which substantially has the
dihitung berdasarkan arus kas yang diharapkan same characteristics or calculated based on the
terhadap aset neto efek-efek tersebut. expected cash flows of the underlying net asset
base of the marketable securities.
Hasil dari suatu teknik penilaian merupakan sebuah The output of a valuation technique is an
estimasi atau perkiraan dari suatu nilai yang tidak estimation or approximation of a value that
dapat ditentukan dengan pasti, dan teknik penilaian cannot be determined with certainty, and the
yang digunakan mungkin tidak dapat valuation technique employed may not fully
menggambarkan seluruh faktor yang relevan atas reflect all factors relevant to the positions that
posisi yang dimiliki Bank. Dengan demikian, Bank holds. Valuations are therefore adjusted,
penilaian disesuaikan dengan faktor tambahan with additional factors such as model risk,
seperti risiko model, risiko likuiditas dan risiko liquidity risk and counterparty credit risk.
kredit counterparty. Berdasarkan kebijakan teknik Based on the established fair value valuation
penilaian nilai wajar, pengendalian dan prosedur technique policy, related controls and
yang diterapkan, manajemen berkeyakinan bahwa procedures applied, management believes that
penyesuaian atas penilaian tersebut di atas these valuation adjustments are necessary and
diperlukan dan dianggap tepat untuk menyajikan considered appropriate to fairly state the values
secara wajar nilai dari instrumen keuangan yang of financial instruments measured at fair value
diukur berdasarkan nilai wajar dalam laporan posisi in the statement of financial position. Price data
keuangan. Data harga dan parameter yang and parameters used in the measurement
digunakan didalam prosedur pengukuran pada procedures applied are generally reviewed and
umumnya telah diriviu dan disesuaikan jika adjusted, if necessary, particularly in view of the
diperlukan, khususnya untuk perkembangan atas current market developments.
pasar terkini.

Pada saat nilai wajar dari unlisted equity instruments In cases when the fair value of unlisted equity
tidak dapat ditentukan dengan handal, instrumen instruments cannot be determined reliably, the
tersebut dinilai sebesar biaya perolehan dikurangi instruments are carried at cost less impairment
dengan penurunan nilai. Nilai wajar atas kredit yang value. The fair value for loans and receivables
diberikan dan piutang, serta liabilitas kepada bank dan as well as liabilities to banks and customers are
nasabah ditentukan menggunakan nilai berdasarkan determined using a present value model on the
arus kas kontraktual, dengan mempertimbangkan basis of contractually agreed cash flows, taking
kualitas kredit, likuiditas dan biaya. into account credit quality, liquidity and costs.
Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar diukur All assets and liabilities which fair value is
atau diungkapkan dalam laporan keuangan dapat measured or disclosed in the financial
dikategorikan pada level hirarki nilai wajar, statements can be classified in fair value
berdasarkan tingkatan sebagai berikut: hierarchy levels, based on following level:
a. Tingkat 1: harga kuotasian (tanpa penyesuaian) a. Level 1: qouted price (unadjusted) in active
dipasar aktif untuk aset atau liabilitas yang markets for identical assets or liabilities.
identik.
b. Tingkat 2: input selain harga kuotasian yang b. Level 2: Inputs other than quoted prices
termasuk dalam level 1 yang dapat included in Level 1 that are observable for the
diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik assets and liabilities, either directly or
secara langsung atau tidak langsung. indirectly.
c. Tingkat 3: input yang tidak dapat diobservasi c. Level 3: Inputs that are not observable for the
untuk aset dan liabilitas. assets and liabilities.

- 26 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)
10. Cadangan kerugian penurunan nilai aset 10. Allowance for impairment losses on financial
keuangan assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Bank At each statement of financial position date, the
mengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif bahwa Bank assesses whether there is objective evidence
aset keuangan yang tidak dicatat pada nilai wajar that financial assets not carried at fair value
melalui laporan laba rugi telah mengalami through profit or loss are impaired. Financial
penurunan nilai. Aset keuangan mengalami assets are impaired when objective evidence
penurunan nilai jika bukti obyektif menunjukkan demonstrates that loss event has occurred after
bahwa peristiwa yang merugikan telah terjadi the initial recognition of the asset, and that the loss
setelah pengakuan awal aset keuangan, dan event has an impact on the future cash flows on the
peristiwa tersebut berdampak pada arus kas masa asset that can be estimated reliably.
datang atas aset keuangan yang dapat diestimasi
secara handal.
Kriteria yang digunakan oleh Bank untuk The criteria used by the Bank to determine the
menentukan bukti obyektif dari penurunan nilai objective evidence of impairment are as follows:
adalah sebagai berikut:
a. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami a. Significant financial difficulty of the issuer or
penerbit atau pihak peminjam; obligor;
b. Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya b. A Breach of contract, such as a default
wanprestasi atau tunggakan pembayaran or delinquency in interest or principal
pokok atau bunga; payments;
c. Pihak pemberi kredit, dengan alasan c. The lender, for economic or legal reasons
ekonomi atau hukum sehubungan dengan relating to the borrower’s financial
kesulitan keuangan yang dialami pihak difficulty, grants the borrower a
peminjam, memberikan keringanan (konsesi) concession that the lender would not
pada pihak peminjam yang tidak mungkin otherwise consider;
diberikan jika pihak peminjam tidak
mengalami kesulitan tersebut;
d. Terdapat kemungkinan bahwa pihak d. It becomes probable that the borrower
peminjam akan dinyatakan pailit atau will enter into bankruptcy or other
melakukan reorganisasi keuangan lainnya; financial reorganization;
e. Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan e. The disappearance of an active market for
akibat kesulitan keuangan; atau that financial asset because of financial
difficulties; or
f. Data yang dapat diobservasi f. Observable data indicating that there is a
mengindikasikan adanya penurunan yang measurable decrease in the estimated future
dapat diukur atas estimasi arus kas masa cash flows from a portfolio of financial
datang dari kelompok aset keuangan sejak assets since the initial recognition of those
pengakuan awal aset dimaksud, meskipun assets, although the decrease has yet been
penurunannya belum dapat diidentifikasi identified individually in the portfolio,
terhadap aset keuangan secara individual including:
dalam kelompok aset tersebut, termasuk:
a. Memburuknya status pembayaran pihak a. Adverse changes in the payment status of
peminjam dalam kelompok tersebut; dan borrowers in the portfolio; and
b. Kondisi ekonomi nasional atau lokal yang b. National or local economic conditions
berkorelasi dengan wanprestasi atas aset that correlate with defaults on the assets
dalam kelompok tersebut. in the portfolio.
Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan The estimated period between the occurrence of
teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh the events and the identification of losses is
manajemen untuk setiap portofolio yang determined by management for each identified
diidentifikasi. Pada umumnya, periode tersebut portfolio. In general, the period varies between 3
bervariasi antara 3 (tiga) dan 12 (dua belas) bulan, (three) and 12 (twelve) months, for certain cases
untuk kasus tertentu diperlukan periode yang lebih be required over a longer period.
lama.

- 27 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

10. Cadangan kerugian penurunan nilai aset 10. Allowance for impairment losses on financial
keuangan (lanjutan) assets (continued)

Bank pertama kali menentukan apakah aset The Bank first assesses whether the financial asset
keuangan signifikan secara individual. Apabila aset is individually significant. If the financial asset
keuangan signifikan secara individual, maka Bank considered individually significant, the Bank will
akan menentukan apakah terdapat bukti obyektif determines whether there is an objective evidence
penurunan nilai secara individual atas aset of individual impairment exist or not. If the Bank
keuangan. Jika Bank menentukan tidak terdapat determines that no objective evidence of
bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset impairment exists for an individually assessed
keuangan yang dinilai secara individual, terlepas financial asset, whether significant or not, it
aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka includes the asset in a Bank of financial assets
Bank memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok with similar credit risk characteristics and
aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko collectively assesses them for impairment.
kredit yang serupa dan menilai penurunan nilai Financial assets that are individually assessed for
kelompok tersebut secara kolektif. Aset keuangan impairment and for which an impairment loss
yang penurunan nilainya dilakukan secara is or continues to be recognized are not included
individual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai in a collective assessment of impairment.
telah diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam
penilaian penurunan nilai secara kolektif.
a. Aset keuangan yang dicatat berdasarkan a. Financial assets carried at amortized cost
biaya perolehan diamortisasi
Perhitungan penurunan nilai secara individual Individual impairment calculation
Bank menetapkan kredit yang harus The Bank determines loans to be
dievaluasi penurunan nilainya secara evaluated for impairment on an individual
individual, jika memenuhi salah satu kriteria basis, if it meets one of the criteria below:
di bawah ini:
1) Kredit yang secara individual memiliki 1) Loans which individually have significant
nilai signifikan dan memiliki bukti value and objective evidence of
obyektif penurunan nilai; impairment;
2) Kredit yang direstrukturisasi yang 2) Restructured loans which individually
secara individual memiliki nilai have significant value.
signifikan.
Berdasarkan kriteria di atas, Bank melakukan Based on the above criteria, the Bank
penilaian secara individual untuk: (a) kredit performs individual assessment for: (a) loans
dalam segmen pasar korporasi dan usaha in its corporate market segment and
menengah dengan kolektibilitas kurang lancar, medium-sized businesses with the collectibility
diragukan dan macet; atau (b) kredit dalam of substandard, doubtful and loss; or (b)
segmen pasar korporasi dan usaha menengah loans in the corporate and medium sized
yang direstrukturisasi. businesses are restructured.
Jumlah kerugian penurunan nilai diukur The amount of impairment loss is measured as
berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset the difference between the asset’s carrying
keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus amount and the present value of estimated
kas masa datang (tanpa memperhitungkan future cash flows (excluding future credit
kerugian penurunan nilai dimasa datang yang losses that have not been incurred) discounted
belum terjadi) yang didiskontokan at the financial asset’soriginal effective
menggunakan tingkat suku bunga efektif awal interest rate. The carrying amount of the
dari aset keuangan tersebut. Nilai tercatat aset asset isreduced through the use of an
tersebut dikurangi melalui akun cadangan allowance for impairment loss account and the
kerugian penurunan nilai dan beban kerugian amount of the loss is recognized in the profit or
diakui pada laporan laba rugi. loss..

- 28 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

10. Cadangan kerugian penurunan nilai aset 10. Allowance for impairment losses on financial
keuangan (lanjutan) assets (continued)

a. Aset keuangan yang dicatat berdasarkan a. Financial assets carried at amortized cost
biaya perolehan diamortisasi (lanjutan) (continued)
Perhitungan penurunan nilai secara individual Individual impairment calculation
(lanjutan) (continued)
Jika kredit yang diberikan atau aset keuangan If a loan or held-to- maturity financial assets
dimiliki hingga jatuh tempo memiliki suku has a variable interest rate, the discount rate
bunga variabel, maka tingkat diskonto yang for measuring any impairment loss is the
digunakan untuk mengukur setiap kerugian current effective interest rate determined under
penurunan nilai adalah suku bunga efektif yang the contract
berlaku yang ditetapkan dalam kontrak.
Jika persyaratan kredit yang diberikan, piutang If the terms of the loans, receivables or held-to-
atau efek-efek yang dimiliki hingga jatuh tempo maturity marketable securities are
dinegosiasi ulang atau dimodifikasi karena renegotiated or otherwise modified because of
debitur atau penerbit mengalami kesulitan financial difficulties of the borrower or issuer,
keuangan, maka penurunan nilai diukur dengan impairment is measured using the original
suku bunga efektif awal yang digunakan effective einterest rate before the modification
sebelum persyaratan diubah. of terms.
Perhitungan nilai kini dari estimasi arus kas The calculation of the present value ofthe
masa datang atas aset keuangan dengan agunan estimated future cash flows of a collateralized
mencerminkan arus kas yang dapat dihasilkan financial asset reflectsthe cash flows that may
dari pengambilalihan agunan dikurangi biaya- result from foreclosure less costs for obtaining
biaya untuk memperoleh dan menjual agunan, and selling the collateral, whether or not
terlepas apakah pengambilalihan tersebut foreclosure is probable.
berpeluang terjadi atau tidak.
Perhitungan penurunan nilai secara kolektif Collective impairment calculation
Bank menetapkan kredit yang diberikan yang The Bank determines loans to be evaluated
harus dievaluasi penurunan nilainya secara for impairment through collective evaluation
kolektif, jika memenuhi salah satu kriteria di if one of the following criterias is met:
bawah ini:
1) Kredit yang diberikan yang secara 1) Loans which individually have insignificant
individual memiliki nilai tidak value;
signifikan;
2) Kredit yang diberikan yang secara 2) Loans which individually have
individual memiliki nilai signifikan significant value but there is no objective
namun tidak memiliki bukti obyektif evidence of impairment;or
penurunan nilai; atau
3) Kredit yang diberikan yang 3) Restructured loans which individually
direstrukturisasi yang secara individual have insignificant value.
memiliki nilai tidak signifikan.
Berdasarkan kriteria di atas, penilaian secara Based on the above criteria, the Bank
kolektif dilakukan untuk: (a) Kredit yang performs collective assessment for: (a)
diberikan dalam segmen pasar korporasi dan Corporate and middle loans which
usaha menengah dengan kolektibilitas lancar collectibility classified as current and
dan dalam perhatian khusus serta tidak special mention, and have never been
direstrukturisasi; atau (b) Kredit yang restructured; or (b) Retail and consumer
diberikan dalam segmen pasar usaha kecil loans.
dan konsumen.

- 29 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

10. Cadangan kerugian penurunan nilai aset 10. Allowance for impairment losses on financial
keuangan (lanjutan) assets (continued)
a. Aset keuangan yang dicatat berdasarkan a. Financial assets carried at amortized cost
biaya perolehan diamortisasi (lanjutan) (continued)

Perhitungan penurunan nilai secara kolektif Collective impairment calculation


(lanjutan) (continued)
Cadangan kerugian penurunan nilai atas Kredit Calculation of allowance for impairment
yang diberikan yang dinilai secara kolektif losses on loans are collectively evaluated
dihitung berdasarkan pengalaman kerugian on the basis of historical loss experience.
historis. Pengalaman kerugian historis Historical loss experience is adjusted on
disesuaikan menggunakan dasar data yang the basis of current observable data to
dapat diobservasi untuk mencerminkan efek reflect the effects of current conditions
dari kondisi saat ini terhadap Bank dan affecting the Bank and to remove the effects
menghilangkan efek dari masa lalu yang sudah of conditions in the historical period that do
tidak berlaku saat ini. Kredit yang diberikan not currently exist. Financial assets are
dikelompokkan berdasarkan karakteristik risiko grouped on the basis of similar credit risk
kredit yang sama antara lain dengan characteristics by considering the
mempertimbangkan segmentasi dan tunggakan segmentation and past due status of the
debitur. debtors, among others.
Bank menggunakan metode analisis model The Bank applies statistical model analysis
statistik seperti; migration analysis method dan method, which migration analysis method
roll rates analysis method, untuk menilai and roll rate analyis methods, to assess
cadangan kerugian penurunan nilai. the allowance for impairment losses.
Bank menggunakan metode roll rates The Bank uses roll rates analysis method
analysis yang merupakan suatu metode which is a method of statistical analysis, to
analisis statistik, untuk menilai cadangan assess allowance for impairment losses on
kerugian penurunan nilai atas kredit yang loans collectively. The Bank uses historical
diberikan secara kolektif. Bank menggunakan data to calculate the 3 years probability of
data historis 3 tahun dalam menghitung default (PD) and loss of given default
probability of default (PD) dan loss of given (LGD).
default (LGD).
Bank menggunakan fair value of collateral The Bank uses fair value of collateral as
sebagai arus kas masa datang apabila the basis for future cash flows if it meets one
memenuhi salah satu kondisi berikut: of the following conditions:
1) Kredit bersifat collateral dependent, yaitu 1) Loans are collateral dependent, if the loan
jika pelunasan kredit hanya bersumber repayment is only sourced from the
dari agunan; collateral;
2) Pengambilalihan agunan kemungkinan 2) Foreclosure of collateral is most likely to
besar terjadi dan didukung dengan occur and be supported by binding legal
perjanjian legal atas pengikatan agunan. agreement on collateral.
Sebagai panduan praktis, Bank dapat As a practical guideline, the Bank may
mengukur penurunan nilai berdasarkan nilai measure impairment on the basis of an
wajar instrument dengan menggunakan harga instrument’s fair value using an observable
pasar yang dapat diobservasi. Kerugian yang market price. Losses are recognized in the
terjadi diakui pada laporan laba rugi dan profit or loss and reflected in an allowance
dicatat pada akun cadangan kerugian for impairment losses account against
penurunan nilai sebagai pengurang terhadap financial assets carried at amortised cost.
aset keuangan yang dicatat pada biaya Interest income on the impaired financial
perolehan diamortisasi. Pendapatan bunga assets continues to be recognized using the
atas aset keuangan yang mengalami rate of interest used to discount the future
penurunan nilai tetap diakui atas dasar suku cash flows for the purpose of measuring the
bunga yang digunakan untuk mendiskonto impairment loss.
arus kas masa datang dalam pengukuran
kerugian penurunan nilai.

- 30 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

10. Cadangan kerugian penurunan nilai aset 10. Allowance for impairment losses on financial
keuangan (lanjutan) assets (continued)

a. Aset keuangan yang dicatat berdasarkan a. Financial assets carried at amortized cost
biaya perolehan diamortisasi (lanjutan) (continued)

Perhitungan penurunan nilai secara kolektif Collective impairment calculation


(lanjutan) (continued)
Ketika peristiwa yang terjadi setelah When a subsequent event causes the
penurunan nilai menyebabkan jumlah amount of impairment loss to decrease, the
kerugian penurunan nilai berkurang, kerugian impairment loss previously recognized is
penurunan nilai yang sebelumnya diakui reversed through profit or loss.
harus dipulihkan dan pemulihan tersebut
diakui pada laporan laba rugi.

b. Aset keuangan yang tersedia untuk dijual b. Financial assets classified as available-for-
sale

Untuk aset keuangan yang tersedia untuk For financial assets classified as
dijual, pada setiap tanggal pelaporan, Bank available-for- sale, the Bank assesses at
mengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif each reporting date whether there is an
bahwa aset keuangan atau kelompok aset objective evidence that a financial asset or
keuangan mengalami penurunan nilai. a group of financial assets is impaired.

Dalam hal instrumen ekuitas yang In the case of equity instruments classified
diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang as available-for-sale financial assets, a
tersedia untuk dijual, penurunan yang significant or prolonged decline in the fair
signifikan atau penurunan jangka panjang atas value of the investment below its cost is an
nilai wajar investasi, dibawah biaya objective evidence of impairment resulting
perolehannya merupakan bukti obyektif in the recognition of an impairment loss.
terjadinya penurunan nilai dan menyebabkan Impairment losses on available- for-sale
pengakuan kerugian penurunan nilai. Kerugian marketable securities are recognized by
penurunan nilai atas efek-efek yang tersedia transferring the cumulative loss that has
untuk dijual diakui dengan mengeluarkan been recognized directly in equity to the
kerugian kumulatif yang telah diakui secara statement of profit or loss.
langsung dalam ekuitas ke dalam laporan laba
rugi.

Jika pada periode berikutnya, nilai wajar If in a subsequent period, the fair value
instrumen utang yang diklasifikasikan dalam of debt instruments classified as available-
kelompok tersedia untuk dijual meningkat dan for-sale securities increases and the
peningkatan tersebut dapat secara obyektif increase can be objectively related to an
dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi event occurring after the impairment loss
setelah pengakuan kerugian nilai pada laporan was recognized in profit or loss and other
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, comprehensive income, the impairment loss
maka kerugian penurunan nilai tersebut harus is reversed and recognized in the period it
dipulihkan dan diakui pada periode terjadinya. occurred.

Kerugian penurunan nilai yang diakui dalam Impairment losses recognized in profitor
laba rugi atas investasi ekuitas yang loss for an investment in an equity
diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual instrument classified as available-for-sale
tidak dapat dibalik melalui laba rugi. shall not be reversed through profit or
loss.

- 31 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) e. Financial assets and liabilities (continued)

10. Cadangan kerugian penurunan nilai aset 10. Allowance for impairment losses on financial
keuangan (lanjutan) assets (continued)

c. Pemulihan asset keuangan yang dihapuskan c. Recoveries of written-off financial assets

Ketika kredit yang diberikan tidak tertagih, When a loan is uncollectible, it iswritten off
kredit yang diberikan tersebut dihapusbuku against the related allowance for
dengan menjurnal balik cadangan kerugian impairment loss. Such loans are written off
penurunan nilai. Kredit yang diberikan after all the necessary procedures have
tersebut dapat dihapus buku setelah semua been completed and the amount of the loss
prosedur yang diperlukan telah dilakukan dan has been determined and has no business
jumlah kerugian telah ditentukan serta tidak prospects.
memiliki prospek usaha.

Penerimaan kembali atas aset keuangan yang The recoveries of written-off financial assets
telah dihapusbukukan pada tahun berjalan in the current year are credited by adjusting
dikreditkan dengan menyesuaikan akun the allowance for impairment losses
cadangan kerugian penurunan nilai. accounts. Recoveries of written-off financial
Penerimaan kembali atas aset keuangan yang assets from previous years are recorded as
telah dihapusbukukan pada tahun sebelumnya operational income other than interest
dicatat sebagai pendapatan operasional selain income.
pendapatan bunga.

Sehubungan dengan kepatuhan terhadap Otoritas In compliance with Financial Services Authority
Jasa Keuangan (OJK), Bank menerapkan (OJK), Bank implements Financial Services
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Authority (POJK) Regulation
No.40/POJK.03/2019 tanggal 19 Desember 2019 No.40/POJK.03/2019 dated December 19, 2019
tentang “Penilaian Kualitas Aset Bank Umum” about “Assessment of Commercial Banks’ Asset
dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Quality” and Regulation of the Financial
No.11/POJK.03/2020 tanggal 13 Maret 2020 Services Authority (POJK) No.11/POJK.03/2020
tentang ”Stimulus Perekonomian Nasional Sebagai dated March 13, 2020 on " National Economic
Kebijakan Countercyclical dampak Penyebaran Stimulus as a Countercyclical Policy impact of
Corona Virus Disease 2019” yang berlaku sampai the Spread of Corona Virus Disease 2019" which
dengan 31 Maret 2021. is valid until March 31, 2021.

f. Giro pada Bank Indonesia dan bank lain f. Current accounts in Bank Indonesia and other banks

Giro pada Bank Indonesia dan bank lain dinyatakan Current accounts in Bank Indonesia and other banks
sebesar biaya perolehan diamortisasi menggunakan are stated at amortized cost using the effective interest
metode suku bunga efektif dikurangi cadangan method less allowance for impairment loss and
kerugian penurunan nilai dan diklasifikasikan sebagai classified as loan and receivables. The specific
aset keuangan dalam kategori pinjaman yang diberikan accounting policy for loan and receivables is disclosed
dan piutang. Kebijakan akuntansi untuk pinjaman yang in (note 3e).
diberikan dan piutang diungkapkan pada (catatan 3e).

Giro Wajib Minimum Statutory Reserves Requirement

Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia mengenai In accordance with prevailing Bank Indonesia
Giro Wajib Minimum Bank Umum pada Bank regulation concerning Statutory Reserve in Rupiah and
Indonesia dalam Rupiah dan Valuta Asing, Bank Foreign Currency for Commercial Banks, Bank is
diwajibkan untuk menempatkan sejumlah persentase required to place certain percentage of deposits from
tertentu atas simpanan nasabah pada Bank Indonesia. customers with Bank Indonesia.

g. Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain g. Placements in Bank Indonesia and other banks

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Placements in Bank Indonesia and other banks
merupakan penempatan dalam bentuk Fasilitas represent placements in Bank Indonesia Deposit
Simpanan Bank Indonesia, call money, deposito Facility, call money, time deposit and saving.
berjangka dan tabungan.

- 32 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

g. Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain g. Placements in Bank Indonesia and other banks
(lanjutan) (continued)

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Placements in Bank Indonesia and other banks are
diklasifikasikan sebagai aset keuangan dalam kategori classified as loan and receivables and are stated at
pinjaman yang diberikan dan piutang dan disajikan amortized cost using EIR less any allowance for
sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan impairment losses. The specific accounting policy for
menggunakan EIR dikurangi dengan cadangan kerugian loan and receivables is disclosed in (note 3e).
penurunan nilai. Kebijakan akuntansi untuk pinjaman
yang diberikan dan piutang diungkapkan pada (catatan
3e).

h. Efek-efek h. Securities

Efek-efek yang dimiliki oleh Bank berupa Sertifikat Securities held by the Bank in the form of Certificates of
Bank Indonesia (SBI), Surat Utang Negara (SUN), Bank Indonesia (SBI), Goverment Bond (SUN),
Obligasi Korporasi dan Sertifikat Deposito Bank Corporate Obligation and Certificate of Deposit Bank
Indonesia (SDBI). Indonesia (SDBI).

Efek-efek dalam kelompok tersedia untuk dijual pada Marketable securities classified as available-for-sale
awalnya diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi. are initially measured at fair value plus transaction
Setelah pengakuan awal, efek-efek yang diklasifikasikan costs. After initial recognition, securities classified as
dalam kelompok tersedia untuk dijual dinyatakan pada available for sale are carried at their fair value.
nilai wajarnya.

Pendapatan bunga diakui dalam laporan laba rugi Interest income is recognized in the statements of
dengan menggunakan metode suku bunga efektif. profit or loss using the effective interest rate method.

Perubahan nilai wajar lainnya diakui secara langsung Other fair value changes are recognized immediately
sebagai pendapatan komprehensif lain sampai investasi in other comprehensive income until the investment is
tersebut dijual atau mengalami penurunan nilai, pada sold or impaired, where the cumulative gains and
saat mana keuntungan dan kerugian kumulatif yang losses previously recognized in other comprehensive
sebelumnya diakui sebagai pendapatan komprehensif income are reclassified to profit or loss as a
lain direklasifikasi ke laba rugi sebagai penyesuaian reclassification adjustment.
reklasifikasi.

Nilai wajar ditentukan berdasarkan harga kuotasi pasar Fair value is determined based on the prevailing
yang berlaku. Manajemen akan menentukan nilai wajar market price quotation. Management will determine
efek-efek berdasarkan model yang dikembangkan the fair value of securities based on internally
secara internal dan estimasi terbaik, jika harga pasar developed models and best estimates, if reliable market
yang dapat diandalkan tidak tersedia. prices are not available.

Amortisasi premi/ diskonto untuk efek-efek yang tersedia Amortization of premium/ discount on marketable
untuk dijual dilakukan sejak tanggal perolehan sampai securities available for sale begins from the
dengan tanggal jatuh tempo berdasarkan metode suku acquisition date until the maturity date based on the
bunga efektif. effective interest rate method.

Penurunan nilai wajar di bawah harga perolehan Decline in fair value below the cost (including
(termasuk amortisasi premi dan diskonto) yang tidak amortization of premiums and discounts) that is not
bersifat sementara dicatat sebagai penurunan permanen temporary is recorded as a permanent decline in value
nilai investasi dan dibebankan dalam laporan laba rugi of investment and charged to the statements of profit
komprehensif tahun berjalan. or loss and other comprehensive income for the year.

- 33 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

i. Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali i. Securities purchased under resale agreements

Efek-efek yang dibeli dengan janji untuk dijual Securities purchased under agreements to resell
kembali diklasifikasikan sebagai Kredit yang diberikan are classified as loans and receivables.
dan piutang.

Efek-efek yang dibeli dengan janji untuk dijual Securities purchased under agreements to resell are
kembali disajikan aset dalam laporan posisi keuangan presented as assets in the statement of financial
sebesar jumlah penjualan kembali dikurangi dengan position, at the resale price net of unamortized
pendapatan bunga yang belum diamortisasi dan interest income and allowance for impairment
cadangan kerugian penurunan nilai. Selisih antara harga losses.The difference between the purchase price and
beli dan harga jual kembali diperlakukan sebagai the resale price is treated as unearned interest
pendapatan bunga yang ditangguhkan, dan diakui income, and recognized as income over the period
sebagai pendapatan selama periode sejak efek-efek starting from when those securities are purchased until
tersebut dibeli hingga dijual menggunakan suku bunga they are sold using effective interest rate method.
efektif.

Lihat ( catatan 3e) untuk kebijakan akuntansi atas Refer to ( note 3e) for the accounting policies of
aset dan liabilitas keuangan. financial assets and liabilities.

j. Kredit j. Loans

Kredit yang diberikan diklasifikasikan sebagai aset Loans are classified as loans and receivables and are
keuangan dalam kategori pinjaman yang diberikan dan stated at amortized cost less allowance for impairment
piutang dan dinyatakan sebesar biaya perolehan losses. The specific accounting policy for loans and
diamortisasi dikurangi cadangan kerugian penurunan receivables is described in (note 3e).
nilai. Kebijakan akuntansi untuk pinjaman yang
diberikan dan piutang dijelaskan pada (catatan 3e).

Restrukturisasi kredit meliputi adanya perpanjangan Loans restructuring may involve extending the payment
jangka waktu pembayaran dan ketentuan kredit yang arrangements and the agreement of new loan
baru. Setelah syarat dan ketentuan telah dinegosiasi conditions. Once the terms have been renegotiated, any
ulang, penurunan nilai yang ada sebelumnya akan previous impairment is measured using the original
diukur dengan menggunakan suku bunga efektif awal EIR as calculated before the modification of the terms
sebelum ketentuan kredit dimodifikasi dan kredit and the loan is no longer considered “past due”.
tersebut tidak lagi dalam kategori “past due”. Management continuously reviews renegotiated loans
Manajemen akan melakukan kaji ulang kredit yang to ensure that all criteria are met and that the future
direstrukturisasi secara berkelanjutan untuk memastikan payments are likely to occur. The loans continue to be
bahwa seluruh syarat terpenuhi dan pembayaran dimasa subject to an individual or collective impairment
datang akan terjadi. Kredit tersebut akan dimasukkan assesment, which calculated using the loans’s original
dalam perhitungan penurunan nilai secara individual EIR and follow the impairment assessment of loans.
atau kolektif, yang dihitung dengan menggunakan suku
bunga efektif awal dan mengikuti perlakuan atas
perhitungan penurunan nilai kreditnya.

Beberapa kebijakan internal mengenai restrukturisasi Some internal policies regarding loan restructuring are
kredit sebagai berikut: as follows:

- Restrukturisasi diberikan kepada debitur yang - Restructuring granted to debtors who has difficulty
mengalami kesulitan pembayaran pinjaman baik of loan payment both loan principal or interest of
pokok ataupun bunga pinjaman dan masih memiliki loan and they still have business prospects.
prospek usaha.

- Debitur wajib mengajukan permohonan - The debtors must submit an application of loan
restrukturisasi kepada Bank. restructuring to the Bank.

- Wajib dilakukan analisa ulang atas kemampuan - Mandatory conducted a re-analysis of the ability of
pembayaran kewajiban dan appraisal ulang agunan. repayment obligations and re-appraisal of
collateral.

- 34 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

j. Kredit (lanjutan) j. Loans (continued)

- Keputusan restrukturisasi dilakukan oleh pejabat - Decision of the restructuring carried out by different
yang berbeda dari pemutus kredit awal. officials from the initial loans authorized.

- Wajib disempurnakan legalitas dan pengikatan - Mandatory enhanced legal and binding of collateral.
agunan.

- Penetapan kualitas kredit setelah restrukturisasi - Determination of loans collectibility after


mengacu kepada ketentuan Bank Indonesia terkini restructuring refers to the latest Bank Indonesia
mengenai kualitas aktiva produktif. regulations concerning the quality of earning assets.

Kredit yang diberikan dihapus bukukan, ketika kredit Loans are written-off, when loans has been included in
sudah masuk dalam kategori macet (kolektibilitas 5) loss category (collectibility 5) and there is no realistic
dan tidak terdapat prospek yang realistis mengenai prospect of collection in the near future and all
pengembalian dimasa datang dan semua jaminan telah collaterials that has sought to be realized or take over.
diupayakan untuk direalisasi atau sudah diambil alih. When a loan is deemed uncollectible, it is written-off
Kredit yang tidak dapat dilunasi dihapusbukukan against the related allowance for impairment losses.
dengan mendebit cadangan kerugian penurunan nilai.

Penerimaan kembali atas kredit yang telah The recoveries of loans written-off presented as other
dihapusbukukan, disajikan sebagai pendapatan operational income.
operasional lainnya.

k. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai atas k. Identification and measurement of impairment for
aset keuangan fimancial assets

Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak 1 Januari Applicable accounting policies as of January 1, 2020.
2020

Adopsi atas PSAK 71, pada dasarnya, telah mengubah The adoption of SFAS 71 has fundamentally
metode kerugian penurunan nilai Bank dengan changed the Bank‟s loan loss impairment method by
mengganti pendekatan kerugian yang telah terjadi replacing SFAS 55‟s incurred loss approach with a
(incurred loss) dalam PSAK 55 dengan pendekatan forward-looking expected credit loss approach.
kerugian kredit ekspektasian (expected credit loss). Starting January 1, 2020, the Bank has been
Sejak 1 Januari 2020, Bank telah mencatat cadangan recording the allowance for expected credit losses
untuk kerugian kredit ekspektasian yang ditaksir for all loans and other debt financial assets not held at
atas seluruh pinjaman yang diberikan dan aset fair value of profit or loss, together with loan
keuangan yang tidak dimiliki pada nilai wajar commitments and financial guarantee contracts, in
melalu laba rugi, bersama dengan komitmen atas this section all referred to as financial
pinjaman yang diberikan dan kontrak garansi keuangan, instruments. Equity instruments are not subject to
dalam hal ini dirujuk sebagai instrument keuangan. impairment under SFAS 71.
Instrumen ekuitas tidak dikenakan penurunan nilai
berdasarkan PSAK 71.

Cadangan atas kerugian kredit ekspektasian adalah The expected credit loss allowance is based on the
berdasarkan atas kerugian ekspektasian sepanjang credit losses expected to arise over the life of the asset
umur aset (the lifetime expected credit loss), kecuali (the lifetime expected credit loss), unless there has
tidak terdapat kenaikan yang signifikan dalam risiko been no significant increase in credit risk since
kredit sejak awal, di mana dalam hal ini, cadangan origination, in which case, the allowance is based on
adalah berdasarkan kerugian kredit ekspektasian dalam the 12 months‟ expected credit loss.
jangka waktu 12 bulan.

Kerugian yang diharapkan sepanjang umur aset dan Both the lifetime expected credit loss and 12 months‟
kerugian kredit ekspektasian dalam jangka waktu 12 expected credit loss are calculated on either an
bulan dihitung baik secara individual maupun kolektif, individual basis or a collective basis, depending on the
tergantung kepada sifat portofolio instrumen keuangan nature of the underlying portfolio of financial
yang mendasarinya. instruments.

- 35 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
k. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai atas k. Identification and measurement of impairment for
aset keuangan (lanjutan) fimancial assets (continued)
Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak 1 Januari Applicable accounting policies as of January 1, 2020.
2020 (lanjutan) (continued)
Bank menghitung kerugian kredit ekspektasian The Bank calculates expected credit loss based on
berdasarkan tiga skenario yang tertimbang menurut three probability-weighted scenarios to measure the
kemungkinan terjadinya untuk mengukur kekurangan expected cash shortfalls, discounted at an
kas yang diharapkan, didiskontokan pada suatu approximation to the effective interest rate. A cash
estimasi terhadap suku bunga efektif. Kekurangan kas shortfall is the difference between the cash flows
adalah selisih antara arus kas yang harus dibayar that are due to an entity in accordance with the
kepada suatu entitas berdasarkan kontrak dan arus kas contract and the cash flows that the entity expects to
dari entitas bersangkutan yang diharapkan untuk receive.
diperoleh.
Bank telah menyusun suatu kebijakan untuk The Bank has established a policy to perform an
melakukan suatu penilaian, pada akhir setiap periode assessment, at the end of each reporting period, of
pelaporan, mengenai apakah risiko kredit suatu aset whether a financial instrument‟s credit risk has
keuangan telah meningkat secara signifikan sejak increased significantly since initial recognition, by
pengakuan. considering the change in the risk of default occurring
over the remaining life of the financial instrument.
Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January 1,
Januari 2020 2020
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Bank At each statement of financial position date, the
mengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif bahwa Bank assess whether there is objective evidence
aset keuangan yang tidak dicatat pada nilai wajar that financial assets not carried at fair value through
melalui laporan laba rugi telah mengalami penurunan profit and loss are impaired. Financial assets are
nilai. Aset keuangan mengalami penurunan nilai jika impaired when objective evidence demonstrates that
bukti obyektif menunjukkan bahwa peristiwa yang loss event has occurred after the initial recognition
merugikan telah terjadi setelah pengakuan awal aset of the asset, and that the loss event has an impact on
keuangan, dan peristiwa tersebut berdampak pada arus the future cash flow on the asset that can be estimated
kas masa datang atas aset keuangan yang dapat reliably.
diestimasi secara handal.
Kriteria yang digunakan oleh Bank untuk menentukan The criteria used by the Bank to determine objective
bukti obyektif dari penurunan nilai adalah sebagai evidence from the impairment are as follows:
berikut:
a. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami a. Significant financial difficulty of the issuer or
penerbit atau pihak peminjam; obligor;
b. Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya b. A Breach of contract, such as a default
wanprestasi atau tunggakan pembayaran or delinquency in interest or principal
pokok atau bunga; payments;
c. Pihak pemberi kredit, dengan alasan ekonomi c. The lender, for economic or legal reasons
atau hukum sehubungan dengan kesulitan relating to the borrower’s financial
keuangan yang dialami pihak peminjam, difficulty, grants the borrower a concession
memberikan keringanan (konsesi) pada pihak that the lender would not otherwise
peminjam yang tidak mungkin diberikan jika consider;
pihak peminjam tidak mengalami kesulitan
tersebut;

- 36 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

k. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai atas k. Identification and measurement of impairment for
aset keuangan (lanjutan) fimancial assets (continued)

Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January 1,
Januari 2020 (lanjutan) 2020 (continued)

d. Terdapat kemungkinan bahwa pihak d. It becomes probable that the borrower


peminjam akan dinyatakan pailit atau will enter into bankruptcy or other
melakukan reorganisasi keuangan lainnya; financial reorganization;

e. Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan e. The disappearance of an active market for
akibat kesulitan keuangan; atau that financial asset because of financial
difficulties; or

f. Data yang dapat diobservasi mengindikasikan f. Observable data indicating that there is a
adanya penurunan yang dapat diukur atas measurable decrease in the estimated future
estimasi arus kas masa datang dari kelompok cash flows from a portfolio of financial
aset keuangan sejak pengakuan awal aset assets since the initial recognition of those
dimaksud, meskipun penurunannya belum assets, although the decrease has yet been
dapat diidentifikasi terhadap aset keuangan identified individually in the portfolio,
secara individual dalam kelompok aset including:
tersebut, termasuk:

- memburuknya status pembayaran pihak - deterioration of the payment status of the


peminjam dalam kelompok tersebut; dan debtor in the portfolio; and

- kondisi ekonomi nasional atau lokal - national or local economic condition is


yang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset related to the default on assets in the
dalam kelompok tersebut. portfolio.

Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan The estimated of period between the occurrence of
teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh manajemen events and identification of loss are determined by
untuk setiap portofolio yang diidentifikasi. Pada management for every identified portfolio. Generally,
umumnya, periode tersebut bervariasi antara 3 (tiga) that period varies between 3 (three) and 12 (twelve)
dan 12 (dua belas) bulan, dan untuk kasus tertentu months, and for specific cases, it may need longer
diperlukan periode yang lebih lama. period.

Bank pertama kali menentukan apakah terdapat bukti The Bank first assess whether objective evidence of
obyektif penurunan nilai secara individual atas aset impairment exists individually for financial assets that
keuangan yang signifikan secara individual atau are individually significant, or collectively for financial
kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan assets that are not individually significant.
secara individual.

Jika Bank menentukan tidak terdapat bukti obyektif If the Bank determine that no objective evidence of
mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang impairment exists for an individually assessed
dinilai secara individual, terlepas aset keuangan financial asset, whether the financial assets is
tersebut signifikan atau tidak, maka Bank memasukkan significant or not, they include the asset in a group of
aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang financial assets with similar credit risk characteristics
memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa dan and collectively assesses them for impairment.
menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara
kolektif.

Aset keuangan yang penurunan nilainya dilakukan Financial assets on which impairment is assessed
secara individual dan untuk itu kerugian penurunan individually and therefore the impairment is
nilai telah diakui atau tetap diakui, tidak termasuk recognized or still recognized, is not included in the
dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif. collective impairment.

- 37 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

k. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai atas k. Identification and measurement of impairment for
aset keuangan (lanjutan) fimancial assets (continued)

Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January 1,
Januari 2020 (lanjutan) 2020 (continued)

Bank menetapkan kredit yang harus dievaluasi The Bank determine that loans should be evaluated for
penurunan nilainya secara individual, jika memenuhi impairment individually if one of the following criteria
salah satu kriteria di bawah ini: is met:

1. Kredit yang secara individual memiliki 1. Loans which individually have significant
nilai signifikan dan memiliki bukti objektif value and objective evidence of impairment;
penurunan nilai;

2. Kredit yang direstrukturisasi yang secara 2. Restructured loans which individually


individual memiliki nilai signifikan. have significant value.

Berdasarkan kriteria di atas, Bank melakukan Based on the above criteria, the Bank perform
penilaian secara individual untuk: (a) Kredit dengan individual assessment for: (a) Loans with collectibility
kolektibilitas kurang lancar, diragukan dan macet classification as substandard, doubtful, and loss with
dengan plafond di atas Rp10.000.000.000; atau (b) plafond above Rp10,000,000,000; or (b) Restructured
Kredit yang direstrukturisasi. loans.

Bank menetapkan kredit yang harus dievaluasi The Bank determine loans to be evaluated for
penurunan nilainya secara kolektif, jika memenuhi impairment through collective evaluation if one of
salah satu kriteria di bawah ini: the following criteria is met:

1. Kredit yang secara individual memiliki nilai 1. Loans which individually have significant
signifikan namun tidak memiliki value but there is no objective evidence of
bukti objektif penurunan nilai; impairment;

2. Kredit yang secara individual memiliki nilai 2. Loans which individually have insignificant
tidak signifikan; value;

3. Kredit yang direstrukturisasi yang secara 3. Restructured loans which individually


individual memiliki nilai tidak signifikan. have insignificant value.

Berdasarkan kriteria di atas, penilaian secara kolektif Based on the above criteria, collective assessment is
dilakukan untuk: (a) Kredit dalam segmen pasar performed for: (a) Corporate and middle loans
korporasi dan usaha menengah dengan kolektibilitas with collectibility classification as current and special
lancar dan dalam perhatian khusus serta tidak pernah mention, and have never been restructured; or (b)
direstrukturisasi; atau (b) Kredit dengan segmen Retail and consumer loans.
pasar usaha kecil dan konsumen.

Perhitungan cadangan kerugian penurunan nilai Calculation of allowance for impairment losses on
atas aset keuangan yang dinilai secara kolektif financial assets assessed collectively grouped based on
dikelompokkan berdasarkan karakteristik risiko kredit similar credit risk characteristics and taking into
yang sama dengan mempertimbangkan segmentasi account the loan segmentation based on historical loss
kredit berdasarkan pengalaman kerugian masa lalu dan experience and the probability of default.
kemungkinan terjadinya kegagalan (probability of
default).

Bank menggunakan data historis 5 (lima) tahun dalam Bank uses 5 (five) years of historical data to compute
menghitung Probability of Default (PD) dan Loss for the Probability of Default (PD) and Loss Given
Given Default (LGD). Default (LGD).

- 38 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
k. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai atas k. Identification and measurement of impairment for
aset keuangan (lanjutan) fimancial assets (continued)
Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January 1,
Januari 2020 (lanjutan) 2020 (continued)
Bank menggunakan nilai wajar agunan sebagai dasar Bank use the fair value of collateral as the basis for the
arus kas masa datang apabila memenuhi salah satu future cash flow if one of the following conditions is
kondisi berikut: met:
1. Kredit bersifat collateral dependent, yaitu jika 1. Loans are collateral dependent, i.e, if the
pelunasan kredit hanya bersumber dari source of loans repayment is only from
agunan; collateral;
2. Pengambilalihan agunan kemungkinan 2. Foreclosure of collateral is most likely to
besar terjadi dan didukung dengan perjanjian occur and supported by legally binding
legal pengikatan agunan. collateral agreement.
Kerugian penurunan nilai atas aset keuangan yang Impairment losses on financial assets carried at
dicatat pada biaya perolehan diamortisasi diukur amortized cost are measured as the difference between
sebesar selisih antara nilai tercatat aset keuangan the carrying amount of the financial assets and present
dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang value of estimated future cash flows discounted at the
yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal financial assets original effective interest rate. If loans
dari aset keuangan tersebut. Jika kredit yang diberikan or held-to-maturity marketable securities have variable
atau surat-surat berharga dimiliki hingga jatuh interest rate, the discount rate used to measure loss on
tempo memiliki suku bunga variabel, maka tingkat impairment is the current effective interest rate.
diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap
kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif
terkini.
Sebagai panduan praktis, Bank dapat mengukur As a practical guidance, the Bank can measure the
penurunan nilai berdasarkan nilai wajar instrumen impairment based on the instrument‟s fair value by
dengan menggunakan harga pasar yang dapat using observable market price, where the calculation of
diobservasi, dimana perhitungan nilai kini dari present value of estimated future cash flows on
estimasi arus kas masa datang atas aset keuangan collateralized financial assets reflects the generated
dengan agunan (collateralized financial asset) cash flow from the foreclosure of collateral net of costs
mencerminkan arus kas yang dapat dihasilkan dari to acquire and sell the collateral, regardless whether
pengambilalihan agunan dikurangi biaya-biaya untuk such acquisition occurs or not.
memperoleh dan menjual agunan, terlepas apakah
pengambilalihan tersebut berpeluang terjadi atau tidak.
Kerugian penurunan nilai yang terjadi diakui pada Impairment losses are recognized in the consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit and loss and other comprehensive
konsolidasian dan dicatat pada akun “Cadangan income and reflected in an “Allowance for impairment
kerugian penurunan nilai” sebagai pengurang terhadap losses” account as a deduction from financial assets
aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan carried at amortized cost.
diamortisasi.
Pendapatan bunga atas aset keuangan yang mengalami Interest income on the impaired financial assets
penurunan nilai tetap diakui atas dasar suku bunga continues to be recognized using the rate of interest
yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa used to discount the future cash flow for the purpose
datang dalam pengukuran kerugian penurunan nilai. of measuring the impairment loss.
Ketika peristiwa yang terjadi setelah tanggal When subsequent event causes the amount of
laporan posisi keuangan menyebabkan jumlah kerugian impairment loss to decrease, the impairment loss is
penurunan nilai berkurang, kerugian penurunan nilai reversed through profit or loss in the statements of
yang sebelumnya diakui harus dipulihkan dan profit and loss and other comprehensive income.
pemulihan tersebut diakui dalam laba rugi pada
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.

- 39 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
k. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai atas k. Identification and measurement of impairment for
aset keuangan (lanjutan) fimancial assets (continued)
Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January 1,
Januari 2020 (lanjutan) 2020 (continued)
Untuk aset keuangan di ukur pada nilai wajar melalui For financial assets measured at fair value through
penghasilan komprehensif lain, pada setiap tanggal other comprehensive income, at each date of the
laporan posisi keuangan, Bank mengevaluasi apakah statement of financial position, the Bank evaluates
terdapat bukti obyektif bahwa aset keuangan atau whether there is objective evidence that a financial
kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. asset or group of financial assets is impaired.
Penurunan yang signifikan atau penurunan jangka Significant decrease or long-term decline in the fair
panjang atas nilai wajar investasi dalam instrumen value of investments in equity instruments below their
ekuitas dibawah biaya perolehannya merupakan bukti cost is objective evidence of impairment and results in
obyektif terjadinya penurunan nilai dan menyebabkan the recognition of an impairment loss. Impairment
pengakuan kerugian penurunan nilai. Kerugian losses on available-for-sale securities are recognized by
penurunan nilai atas efek- efek yang tersedia untuk issuing cumulative losses that have been recognized
dijual diakui dengan mengeluarkan kerugian kumulatif directly in equity in the statement of profit or loss and
yang telah diakui secara langsung dalam ekuitas ke other comprehensive income.
dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif
lain.
Jumlah kerugian kumulatif yang dikeluarkan dari The cumulative loss that has been removed from equity
ekuitas dan diakui pada laporan laba rugi dan and recognized in the statement of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain merupakan selisih other comprehensive income is the difference between
antara biaya perolehan (setelah dikurangi dengan nilai the acquisition cost (net of any principal repayment
pelunasan pokok dan amortisasi) dengan nilai wajar and amortization) and the current fair value, less any
kini, dikurangi kerugian penurunan nilai aset impairment loss previously recognized in the statement
keuangan yang sebelumnya telah diakui pada laporan of profit or loss and other comprehensive income.
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.
Kerugian penurunan nilai yang diakui pada laporan Impairment losses recognized in the statement of profit
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain atas or loss and other comprehensive income on available
investasi instrumen ekuitas yang diklasifikasikan for sale equity instruments should not be recovered
sebagai instrumen ekuitas yang tersedia untuk dijual through a reversal of a previously recognized
tidak boleh dipulihkan melalui pembalikan atas impairment loss in the current year statement of profit
penurunan nilai sebelumnya pada laporan laba rugi dan or loss and other comprehensive income.
penghasilan komprehensif lain pada tahun berjalan.
Jika pada periode berikutnya, nilai wajar surat- surat If in a subsequent period, the fair value of an impaired
berharga yang diklasifikasikan dalam kelompok available-for-sale marketable securities increased and
tersedia untuk dijual yang mengalami penurunan the increase can be objectively related to an event
nilai meningkat dan peningkatan tersebut dapat secara occurring after the impairment loss was recognized in
obyektif dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi the statement of profit and loss and other
setelah pengakuan kerugian penurunan nilai pada comprehensive income, the impairment loss is
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, reversed, with the amount of reversal recognized in the
maka kerugian penurunan nilai tersebut harus year it occured.
dipulihkan dan pemulihan tersebut diakui pada tahun
terjadinya.
Jika persyaratan kredit yang diberikan, piutang atau If the term on loans receivable or held-to- maturity
surat-surat berharga yang dimiliki hingga jatuh tempo marketable securities are renegotiated or modified
dinegosiasi ulang atau dimodifikasi karena debitur since the debtor or issuer has financial difficulties, the
atau penerbit mengalami kesulitan keuangan, maka impairment is measured with the original effective
penurunan nilai diukur dengan suku bunga efektif awal interest rate used before the modification of terms.
yang digunakan sebelum persyaratan diubah.

- 40 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
k. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai atas k. Identification and measurement of impairment for
aset keuangan (lanjutan) fimancial assets (continued)
Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January 1,
Januari 2020 (lanjutan) 2020 (continued)
Jika pada suatu periode berikutnya, jumlah kerugian If in the next period, the amount of allowance for
penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut impairment losses is decreased and the decreased can
dapat dikaitkan secara obyektif pada peristiwa yang be objectively related to an event that occurred after the
terjadi setelah penurunan nilai diakui (seperti recognition of the impairment losses (i.e. upgrade of
meningkatnya peringkat kredit debitur atau penerbit), debtor‟s or issuer‟s collectibility credit rating), the
maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui impairment losses that was previously recognized has
harus dipulihkan, dengan menyesuaikan akun to be reversed, by adjusting the allowance
cadangan. Jumlah pemulihan aset keuangan diakui account. The reversal amount of financial assets is
pada laporan laba rugi dan penghasilan recognized in the current year consolidated statement
komprehensif lain konsolidasian pada tahun of profit and loss and other comprehensive income.
berjalan.
Penerimaan kembali atas aset keuangan yang The recoveries of written-off financial assets are
telah dihapusbukukan dicatat sebagai pendapatan recorded as other operating income.
operasional lainnya.
Sehubungan dengan kepatuhan terhadap Otoritas Jasa In compliance with Financial Services Authority
Keuangan (OJK), Bank menerapkan Peraturan Otoritas (OJK), Bank implements Financial Services Authority
Jasa Keuangan (POJK) No.40/POJK.03/2019 tanggal (POJK) Regulation No.40/POJK.03/2019 dated
19 Desember 2019 tentang “Penilaian Kualitas Aset December 19, 2019 about “Assessment of Commercial
Bank Umum” dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Banks’ Asset Quality” and Regulation of the Financial
(POJK) No.11/POJK.03/2020 tanggal 13 Maret 2020 Services Authority (POJK) No.11/POJK.03/2020 dated
tentang ”Stimulus Perekonomian Nasional Sebagai March 13, 2020 on " National Economic Stimulus as a
Kebijakan Countercyclical dampak Penyebaran Corona Countercyclical Policy impact of the Spread of Corona
Virus Disease 2019” yang berlaku sampai dengan 31 Virus Disease 2019" which is valid until March 31,
Maret 2021. 2021.
Penyisihan Penilaian Kualitas Aset (PPAK) yang harus The provision for Asset Quality Assessment (PPAK)
dibentuk sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa that must be established in accordance with the
keuangan (POJK) adalah sebagai berikut: Financial Services Authority Regulation (POJK) is as
follows:
a. 1% dari aktiva produktif yang digolongkan a. 1% of earning assets classified as
Lancar, di luar penempatan pada Bank Current, excluding placements with Bank
Indonesia, Obligasi Pemerintah, instrumen Indonesia, Government Bonds, other debt
hutang lain yang diterbitkan oleh Pemerintah instruments issued by the Government of the
Republik Indonesia dan aktiva produktif yang Republic of Indonesia and earning assets
dijamin dengan agunan tunai dan tagihan secured by cash collateral and undisbursed
kredit yang belum ditarik yang merupakan credit claims that are part of administrative
bagian dari transaksi rekening administrasi; account transactions;
b. 5% dari aktiva produktif yang digolongkan b. 5% of earning assets classified as
Dalam Perhatian Khusus setelah dikurangi Special Mention, net of deductible collateral;
agunan;
c. 15% dari aktiva produktif yang c. 15% of earning assets classified as Sub-
digolongkan Kurang Lancar setelah dikurangi standard, net of deductible collateral;
agunan;
d. 50% dari aktiva produktif yang d. 50% of earning assets classified
digolongkan Diragukan setelah dikurangi as Doubtful, net of deductible collateral; and
agunan; dan
e. 100% dari aktiva produktif yang e. 100% of earning assets classified as Loss,
digolongkan Macet setelah dikurangi agunan. net of deductible collateral.
Kriteria penilaian nilai agunan yang dapat dikurangkan The criterias for assessment of the value of
dalam pembentukan cadangan kerugian penurunan collateral that can be deducted in the calculation of
nilai sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia (PBI). allowance for impairment losses are based on Bank
Indonesia Regulations (PBI).

- 41 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
l. Penyertaan saham l. Equity investment
Penyertaan saham merupakan penanaman dana dalam Investments in shares represent placements in the
bentuk saham pada perusahaan non-publik yang form of shares in a non-public company engaged in
bergerak di bidang jasa keuangan yang tidak melalui the field of financial services that are not through
pasar modal untuk tujuan jangka panjang. the capital markets for long-term goals.
Investasi dalam saham yang diklasifikasikan sebagai Investments in shares classified as available for sale
aset keuangan tersedia untuk dijual dicatat sebesar financial asset is carried at cost after its initial
biaya perolehan setelah pengakuan awalnya karena recognition as it consist of unquoted equity securities
terdiri dari efek ekuitas tanpa harga kuotasi yang nilai whose fair value cannot be reliably measured, except
wajarnya tidak dapat diukur secara andal, kecuali untuk for certain investment in shares that has quoted price
investasi dalam saham tertentu yang memiliki harga which is accounted for at fair value after initial
kuotasi dicatat sebesar nilai wajar setelah pengakuan recognition.
awalnya.
Investasi dimana Bank mempunyai persentase Investments in which the Bank has an ownership
kepemilikan 20% sampai dengan 50% atau di perusahaan interest of 20% to 50% or in associated company in
asosiasi dimana Bank mempunyai pengaruh signifikan which the Bank has significant influence are
dicatat dengan metode ekuitas. Dengan metode ekuitas, recorded based on the equity method. Under equity
investasi dicatat sebesar biaya perolehan dan disesuaikan method, investments are stated at cost and adjusted
dengan bagian Bank atas laba atau rugi neto perusahaan forthe Bank’s share in net income or losses of the
asosiasi sesuai dengan jumlah persentase kepemilikan dan associated companies based on its percentage of
dikurangi dengan penerimaan dividen sejak tanggal ownership and reduced by dividends received since the
perolehan. date of acquisition.
Investasi dengan persentase kepemilikan dibawah 20% Investments with an ownership interest below 20% and
dan tidak memiliki pengaruh yang signifikan dicatat have no significant influence are carried at cost
dengan metode biaya dikurangi dengan cadangan reduced by an allowance for impairment losses.
kerugian penurunan nilai.
Cadangan kerugian penurunan nilai atas penyertaan Allowance for impairment losses on investments in
dibentuk apabila berdasarkan pendapat manajemen established if there is reasonable indication of
terdapat penurunan nilai secara permanen atas nilai impairment.
penyertaan.

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, bank At each reporting date, the Bank assesses whether
mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif there is objective evidence that a financial asset or
bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan group of financial assets is impaired.
mengalami penurunan nilai.
m. Biaya dibayar dimuka m. Prepaid expenses
Biaya dibayar dimuka adalah biaya yang telah Prepaid expenses are expenses which have been
dikeluarkan tetapi belum diakui sebagai beban pada incurred but have not been recognized as expenses in
periode terjadinya. the related period.
Biaya dibayar dimuka akan diakui sebagai beban pada Prepaid expenses are recognized as expenses in the
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statements of profit or loss and other comprehensive
pada saat diamortisasi sesuai dengan masa manfaatnya. income during amortization in accordance with the
expected beneficial period.

- 42 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
n. Aset tetap n. Fixed assets
Bank menerapkan kebijakan akuntansi model revaluasi The Bank applies revaluation model as accounting
untuk aset tetap berupa tanah dan bangunan. Untuk aset policy for land and buildings. For fixed assets other
tetap selain tanah dan bangunan menggunakan model than land and buildings, it applies cost model.
biaya.
Tanah dan bangunan disajikan sebesar nilai wajar, Land and buildings are shown at fair value less
dikurangi akumulasi penyusutan untuk bangunan. subsequent depreciation for buildings. Valuation of
Penilaian terhadap tanah dan bangunan dilakukan oleh land and buildings are performed by external
penilai independen eksternal yang telah memiliki independent appraisers with certain qualification.
sertifikasi. Penilaian atas aset tersebut dilakukan secara Valuations are performed with sufficient regularity to
berkala untuk memastikan bahwa nilai wajar aset yang ensure the fair value of a revalued asset does not
direvaluasi tidak berbeda secara material dengan nilai differ materially from its carrying amount. Any
tercatatnya. Akumulasi penyusutan pada tanggal accumulated depreciation at the date of revaluation
revaluasi dieliminasi terhadap nilai tercatat bruto aset, is eliminated against the gross carrying amount of
dan nilai netonya disajikan kembali sebesar nilai the asset, and the net amount is restated to the
revaluasian aset tetap. revalued amount of the asset.
Jika nilai wajar dari aset yang direvaluasi mengalami If the fair value of the revalued asset change
perubahan yang signifikan dan fluktuatif, maka perlu significantly, it is necessary to revalue on an annual
direvaluasi secara tahunan, sedangkan jika nilai wajar basis, where as if the fair value of the revalue asset
dari aset yang direvaluasi tidak mengalami perubahan does not change significantly, it is necessary to
yang signifikan dan fluktuatif, maka perlu dilakukan revalue at a minimum every three years.
revaluasi paling kurang tiga tahun sekali.
Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi tanah Increases in the carrying amount arising on
dan bangunan dicatat sebagai “Surplus Revaluasi” dan revaluation of land and bulidings is recorded in
disajikan sebagai “Pendapatan Komprehensif Lain”. “Revaluation Surplus” and presented in “Other
Penurunan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi Comprehensive Income”. Decrease in the carrying
dicatat sebagai beban pada tahun berjalan. Apabila aset amount as result of revaluation is recorded as expense
tersebut memilki saldo “Surplus Revaluasi” yang in the current year. If the asset has a balance on its
disajikan sebagai “Pendapatan Komprehensif Lain”, “Revaluation Surplus”, loss from revaluation of fixed
maka selisih penurunan nilai tercatat tersebut asset is first charged to “Revaluation Surplus” which
dibebankan terhadap “Surplus Revaluasi” dan sisanya is presented as “Other Comprehensive Income” and
diakui sebagai beban tahun berjalan. the rest of the amount is charged to current year’s
profit or loss.
Aset tetap selain tanah dan bangunan disajikan sebesar Fixed assets other than land and buildings are stated
harga perolehan dikurangi dengan akumulasi at historical cost less accumulated depreciation and
penyusutan dan penurunan nilai jika ada. impairment loss, if any.
Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian Cost includes the replacement cost of a part of the
aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi fixed assets when the expenditure meets the criteria for
kriteria pengakuan. recognition.
Biaya legal awal untuk mendapatkan hak legal diakui Initial legal costs to obtain legal rights is recognized
sebagai bagian biaya akuisisi tanah, biaya-biaya as part of land acquisition costs, these costs are
tersebut tidak di depresiasikan. Biaya terkait dengan not depreciated. Costs related to the renewal of land
pembaharuan hak atas tanah diakui sebagai aset rights are recognized as intangible assets and
takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum amortized over the legal term.
hak.
Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak All maintenance and repair costs which does not
memenuhi kriteria untuk dikapitalisasi diakui dalam fulfill the capitalization criteria, are recognized in
laporan laba rugi pada saat terjadinya. Pada setiap akhir profit or loss upon occurrence. At each financial year
tahun buku, nilai residu, umur manfaat, dan metode end, the assets’ residual values, useful lives and
penyusutan ditelaah kembali dan jika sesuai dengan methods of depreciation are reviewed, and adjusted
keadaan, disesuaikan secara prospektif. prospectively as appropriate.

- 43 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
n. Aset tetap (lanjutan) n. Fixed assets (continued)
Semua aset tetap kecuali tanah, disusutkan berdasarkan All fixed assets, except land, are depreciated using the
metode garis lurus selama estimasi masa manfaat aset straight-line method over their expected useful lives
tersebut sebagai berikut: as follows:

Tarif
penyusutan/
Depreciation rate Tahun/ Years
Bangunan 5% 20 Buildings
Inventaris kantor dan peralatan kantor 12,5 - 25% 4–8 Office equipment
Kendaraan 12,5 - 25% 4–8 Vehicles
Komputer 25 4 Computer
Instalasi 25 4 Installation
Perangkat keras mini komputer 25 4 Hardware mini computer

Pada setiap tanggal neraca, Bank melakukan At each reporting date, the Bank conducts an
penelaahan untuk menetapkan sisa masa manfaat, evaluation to define the remaining useful lives, identify
mengindentifikasi apakah terjadi perubahan di dalam whether there is a change in residual values and
nilai residu dan metode akuntansi, serta untuk methods of accounting, as well as to decide whether
memutuskan apakah terdapat indikasi penurunan nilai. there is any indication of impairment.
Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, When assets are retired or otherwise disposed of, their
maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya carrying values and accumulated depreciation are
dikeluarkan dari laporan posisi keuangan, dan eliminated from the statements of financial position
keuntungan atau kerugian yang terjadi diakui dalam and any gain or loss is recognized in profit or loss for
laporan laba rugi tahun berjalan. the year.
Beban renovasi dan penambahan yang jumlahnya Renovations and additions are recorded as part of the
signifikan dicatat sebagai bagian dari nilai tercatat aset carrying amount of the related asset when the Bank
yang bersangkutan apabila kemungkinan besar Bank akan will likely generate future economic benefits from
mendapatkan manfaat ekonomi masa depan dari aset those assets that exceed the performance standards
tersebut yang melebihi standar kinerja yang diperkirakan expected.
sebelumnya.
Apabila nilai tercatat aset lebih besar dari nilai yang If the asset's carrying amount is greater than its
dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aset diturunkan recoverable value, the carrying value of assets is
menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali, lowered to the amount of the recoverable amount,
yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara nilai wajar determined as the higher of fair value cost of disposal
dikurangi harga jual dan nilai yang dipakai. and value in use.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lainnya, seperti biaya Interest expense and other borrowing costs, such as
diskonto pinjaman baik yang secara langsung atau tidak loan discount fees either directly or indirectly used to
langsung digunakan untuk pendanaan konstruksi aset finance the construction of qualifying assets are
kualifikasian, dikapitalisasi hingga aset tersebut selesai capitalized until the assets are completed constructed.
dikonstruksi. Untuk biaya pinjaman yang dapat For borrowing costs that are directly attributable to
diatribusikan secara langsung pada aset kualifikasian, qualifying assets, the capitalized amount is
jumlah yang dikapitalisasi ditentukan dari biaya determined from the actual borrowing costs incurred
pinjaman aktual yang terjadi selama periode berjalan, during the period, net of income derived from
dikurangi penghasilan yang diperoleh dari investasi investments while on the loan proceeds. For loans
sementara atas dana hasil pinjaman tersebut. Untuk that are not directly attributable to a qualifying
pinjaman yang tidak dapat diatribusikan secara langsung asset, the amount capitalized is determined by
pada suatu aset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasi applying a capitalization rate to the amount spent to
ditentukan dengan mengalikan tingkat kapitalisasi acquire qualifying assets. The capitalization rate is
terhadap jumlah yang dikeluarkan untuk memperoleh calculated based on the weighted average borrowing
aset kualifikasian. Tingkat kapitalisasi dihitung costs divided by the number of loans available over
berdasarkan rata-rata tertimbang biaya pinjaman yang the period, in addition to loans specifically taken for
dibagi dengan jumlah pinjaman yang tersedia selama the purpose of obtaining a qualifying asset.
periode, selain pinjaman yang secara spesifik diambil
untuk tujuan memperoleh suatu aset kualifikasian.

- 44 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
o. Agunan yang diambil alih (AYDA) o. Foreclosed collaterals
Agunan yang diambil alih (AYDA) adalah aset yang Foreclosed collaterals are the Bank's acquired assets,
diperoleh Bank, baik melalui pelelangan maupun diluar either through auctions or outside the auction based
pelelangan berdasarkan penyerahan secara sukarela on voluntary submission by the owner of the collateral
oleh pemilik agunan atau berdasarkan kuasa untuk or by the power to sell outside of the auction of the
menjual diluar lelang dari pemilik agunan dalam hal owner of the collateral in the event that the debtor
debitur tidak memenuhi kewajibannya kepada Bank. does not meet its obligations to the Bank. Foreclosed
AYDA merupakan jaminan kredit yang diberikan yang collaterals are collateral loans that were taken over as
telah diambil alih sebagai bagian dari penyelesaian part of the settlement of loans and are presented in
kredit yang diberikan dan disajikan pada “Aset Lain- "Other Assets".
lain”.
Agunan yang diambil alih diakui sebesar nilai neto Foreclosed collaterals are stated at net realizable
yang dapat direalisasi atau sebesar nilai outstanding kredit value or stated at loan outstanding amount,
yang diberikan, mana yang lebih rendah. Nilai neto yang whichever is lower. Net realizable value is the fair
dapat direalisasi adalah nilai wajar agunan yang diambil value of the foreclosed collaterals less the estimated
alih dikurangi dengan estimasi biaya untuk menjual costs to sell the assets. The excess of loan receivable
agunan tersebut. Selisih lebih saldo kredit di atas nilai neto over the net realizable value of the foreclosed
yang dapat direalisasi dari agunan yang diambil alih colaterals is charged to allowance for impairment
dibebankan ke dalam akun cadangan kerugian penurunan losses. The difference between the recorded amount of
nilai aset. Selisih antara nilai agunan yang diambil alih the foreclosed collaterals and the procedes from the
dengan hasil penjualan diakui sebagai keuntungan atau sale of such collateral is recorded as a gain or loss at
kerugian pada saat penjualan. the time of sale.
Beban-beban yang berkaitan dengan pemeliharaan dan Expenses for maintaining and repair foreclosed
perbaikan AYDA dan properti dibebankan ke laporan collaterals and properties are charged to the current
laba rugi tahun berjalan pada saat terjadinya. Bila year's profit or loss as incurred. In the event of
terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, maka permanent impairment, the carrying amount is
nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan reduced to recognize the decline and the loss is
tersebut dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba charged to the statemens of profit or loss.
rugi konsolidasi tahun berjalan.
Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, If there is permanent decline in value, the carrying
maka nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui amount of foreclosed collaterals is written down to
penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan dalam recognize such permanent decline in value and any
laporan laba rugi. such write-down is recognized in profit or loss.
p. Aset takberwujud p. Intangible assets
Bank mengklasifikasikan aset takberwujud dalam aset The Bank classifies intangible assets in others assets,
lain-lain, berupa perangkat lunak dan hak paten. Aset such as software and patent. Intangible assets are
takberwujud dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi stated at cost less accumulated amortization and
akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan accumulated impairment loss, if any.
nilai, jika ada.

Amortisasi diakui dalam laporan laba rugi dan Amortization is recognized in statements of profit or
penghasilan komprehensif lain dengan menggunakan loss and comprehensive income using the straight line
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat method based on its estimated useful lives of 5 years or
ekonomis selama 5 tahun atau dengan tarif penyusutan with depreciation rate of 20% for software and 10
sebesar 20% untuk perangkat lunak dan 10 tahun atau years or with depreciation rate of 10% for patent.
dengan tarif penyusutan sebesar 10% untuk hak paten.
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode The estimated useful lives, residual values and
amortisasi ditelaah setiap akhir tahun. amortization method are reviewed at each financial
year end.
Aset takberwujud dihentikan pengakuannya jika: Intangible assets is derecognition if:
a. Dilepas; atau a. Disposed; or
b. Ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomi masa b. If there is no expectation of future economic
depan yang diharapkan dari penggunaan atau benefit used or released.
pelepasannya.

- 45 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
q. Liabilitas segera q. Liabilities due immediately
Liabilitas segera dicatat pada saat timbulnya liabilitas Liabilities due immediately are recognized at the time
atau diterima perintah dari pemberi amanat, baik dari of the obligations occurred or receipt of transfer order
nasabah maupun dari bank lain. from customers or other banks.
Liabilitas segera disajikan sebesar jumlah liabilitas Liabilities due immediately are stated at the liability
bank dan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan amount and classified as financial liabilities
yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi. measured at amortized cost. The specific accounting
Kebijakan akuntansi untuk liabilitas keuangan yang policy for financial liabilities measured at amortized
diukur pada biaya perolehan diamortisasi dijelaskan cost is explained in (note 3e).
pada (catatan 3e).
r. Simpanan dari nasabah r. Deposits from customers
Giro merupakan dana nasabah yang dapat digunakan Demand deposits represent deposits from customers
sebagai alat pembayaran dan penarikannya dapat that can be used as instruments of payment and can be
dilakukan setiap saat melalui cek, atau dengan cara withdrawn at any time through cheques or transfer of
pemindahbukuan dengan bilyet giro atau sarana funds with clearing account or other forms.
perintah pembayaran lainnya.
Tabungan merupakan dana nasabah yang bisa ditarik Savings accounts represent deposits from customers
setiap saat berdasarkan persyaratan tertentu yang that can be withdrawn at anytime based on certain
disepakati bersama. conditions agreed by both parties.
Deposito berjangka merupakan simpanan nasabah yang Time deposits represent deposits from customers that
dapat ditarik dalam jangka waktu tertentu berdasarkan can be withdrawn after a certain time in accordance
kesepakatan antara nasabah dengan Bank. with the agreement between the customers and the
Bank.
Simpanan dari nasabah diklasifikasikan sebagai Deposits from customers are classified as financial
liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan liabilities at amortized cost. The specific accounting
diamortisasi. Kebijakan akuntansi untuk liabilitas policy for financial liabilities at amortized cost is
keuangan yang diukur pada biaya perolehan explained in (note 3e).
diamortisasi dijelaskan pada (catatan 3e).
s. Simpanan dari bank lain s. Deposits from other banks
Simpanan dari bank lain terdiri dari kewajiban terhadap Deposits from other banks represent liabilities to other
bank lain, dalam bentuk giro, deposito berjangka, banks in the form of demand deposits, time deposits,
tabungan dan interbank call money. saving and interbank call money.
Simpanan dari bank lain diklasifikasikan sebagai Deposits from other banks are classified as financial
liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi. liabilities at amortized cost. The specific accounting
Kebijakan akuntansi untuk kewajiban keuangan diukur policy for financial liabilities at amortized cost is
pada biaya perolehan diamortisasi dijelaskan pada explained in (note 3e).
(catatan 3e).
t. Cadangan kerugian aset non-produktif serta t. Allowance for impairment losses of non-performing
estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi assets and estimated losses on commitments and
contingencies
PSAK 48 (revisi 2014), “Penurunan Nilai Aset”, In compliance with SFAS 48 (revised 2014),
mensyaratkan manajemen Bank untuk menelaah nilai “Impairment in Asset Value”, asset values are
aset untuk setiap penurunan dan penghapusan ke nilai reviewed for any impairment and possible write-down
wajar jika keadaan menunjukkan bahwa nilai tercatat to their fair values whenever events or changes in
tidak bisa diperoleh kembali. Di lain pihak, pemulihan circumstances indicate that the carrying value may not
kerugian penurunan nilai diakui apabila terdapat be fully recovered. On the other hand, a reversal of an
indikasi bahwa penurunan nilai tersebut tidak lagi impairment loss is recognized whenever there is
terjadi. Penurunan (pemulihan) nilai aset diakui sebagai indication that the asset is not impaired anymore. The
beban (pendapatan) pada laporan laba rugi. amount of impairment loss (reversal of impairment
loss) is recognized in the current period’s statement of
profit or loss.

- 46 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
t. Cadangan kerugian aset non-produktif serta t. Allowance for impairment losses of non-performing
estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi assets and estimated losses on commitments and
(lanjutan) contingencies (continued)
Nilai tercatat aset ditelaah kembali dan dilakukan The carrying values of assets are reviewed for
penurunan nilai apabila terdapat peristiwa atau impairment when events or changes in circumstances
perubahan kondisi tertentu yang mengindikasikan nilai indicate that the carrying values may not be
tercatat tersebut tidak dapat dipulihkan sepenuhnya. recoverable. Any impairment loss is recognized in the
Setiap rugi penurunan atau pemulihan nilai diakui pada statement of profit or loss and other comprehensive
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain income in the current period.
periode berjalan.
Taksiran kerugian atas transaksi rekening administratif Estimated losses from off-balance-sheet transactions
disajikan sebagai estimasi kerugian atas komitmen dan are presented as estimated losses on commitments
kontinjensi pada laporan posisi keuangan. and contingencies on the statement of financial position.
Penyesuaian atas penyisihan kerugian penurunan nilai Adjustments to the allowance for impairment losses
dari taksiran kerugian atas transaksi rekening from the estimated losses from administrative accounts
administratif dicatat dalam periode dimana penyesuaian transaction are reported in the period such adjustments
tersebut diketahui atau dapat ditaksir secara wajar. become known or can be reasonably estimated. These
Penyesuaian ini termasuk penambahan penyisihan adjustments include additional allowance for
kerugian penurunan nilai aset produktif dan impairment losses from productive assets and additional
penambahan taksiran kerugian atas transaksi rekening estimated losses from administrative accounts
administratif, maupun pemulihan aset yang telah transactions, as well as recoveries of previously
dihapusbukukan sebelumnya. written-off assets.
Penurunan nilai atas aset non-produktif Impairment of non-performing assets
Penyesuaian atas penyisihan penghapusan aset non- Adjustments to the allowance for losses on non-
produktif dicatat dalam periode dimana penyesuaian productive assets are reported in the year that such
tersebut diketahui atau dapat ditaksir secara wajar. adjustments become known or can be reasonably
Termasuk di dalam penyesuaian ini adalah estimated. These adjustments include additional
penambahan penyisihan penghapusan aset non- allowance for losses as well asrecoveries of previously
produktif maupun pemulihan aset non-produktif yang written-off non productive assets.
telah dihapusbukukan sebelumnya.
Aset non-produktif dihapusbukukan dengan Non-performing assets are written-off against the
mengurangi penyisihan penghapusan yang respective allowance for losses when management
bersangkutan apabila menurut manajemen aset tersebut believes that the recoverability of those assets is
tidak mungkin dipulihkan lagi. unlikely.
u. Pendapatan provisi dan komisi u. Fees and commission income
Pendapatan provisi dan komisi yang berkaitan langsung Fees and commissions directly related to lending
dengan kegiatan kredit, atau pendapatan provisi dan activities, or fee and commission income which relates to
komisi yang berhubungan dengan jangka waktu tertentu, a specific period, is amortized over the term of contract
diamortisasi sesuai dengan jangka waktu kontrak using the effective interest rate method and classified
menggunakan metode suku bunga efektif dan aspart of interest income in profit or loss.
diklasifikasikan sebagai bagian dari pendapatan bunga
pada laporan laba rugi.
Pendapatan provisi dan komisi yang tidak berkaitan Fees and commissions income which are not related to
dengan kegiatan pemberian kredit atau suatu jangka lending activities or a specific periodare recognized as
waktu diakui sebagai pendapatan pada saat terjadinya revenues on the transaction date as other operating
transaksi sebagai pendapatan operasional lainnya. income.
v. Pendapatan dan biaya lain-lain v. Other income and expenses
Provisi yang dapat diatribusikan secara langsung Fees that are directly attributable to the financial asset
terhadap aset keuangan diakui sebagai penyesuaian are recognized as adjustments to the EIR on such asset.
atas EIR aset keuangan tersebut.
Seluruh penghasilan dan beban lain-lain yang terjadi All of these other income and expenses are recorded in
dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan the statement of profit or loss and comprehensive
komprehensif lain pada saat terjadinya. income when incurred.

- 47 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
w. Sewa w. Lease

Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak 1 Januari Applicable accounting policies as of January 1, 2020
2020
Bank telah menerapkan PSAK 73 Sewa Guna, dimana The Bank has implemented PSAK 73 Leases, where the
sifat dan dampak perubahan sebagai akibat dari nature and impact of changes as a result of the
penerapan Akuntansi sewa berdasarkan PSAK 73 application of lease accounting based on PSAK 73
secara substansial tidak berubah dari PSAK 30. does not change substantially from PSAK 30.

a. Klasifikasi a. Classification
Pada awal kontrak, Bank menilai apakah suatu At inception of a contract, the Bank assess
kontrak adalah, atau mengandung, kriteria sewa whether a contract is, or contains, a lease
berdasarkan pada apakah kontrak yang arrangement based on whether the contract that
memberikan kepada pengguna (penyewa) hak conveys to the user (the lessee) the right to
untuk mengontrol penggunaan aset yang control the use of an identified asset for a period
diidentifikasi untuk jangka waktu tertentu untuk of time in exchange for consideration. If a
ditukar. Jika suatu kontrak mengandung lebih dari contract contains more than one lease
satu komponen leasing, atau kombinasi dari component, or a combination of leasing and
leasing dan transaksi jasa, pertimbangan tersebut services transactions, the consideration is
dialokasikan untuk masing-masing komponen allocated to each of these lease and nonlease
leasing dan non-leasing pada kesimpulan dan pada components on conclusion and on each
setiap pengukuran ulang selanjutnya dari kontrak subsequent re-measurement of the contract on the
berdasarkan pada harga jual masing- masing basis of their relative stand-alone selling prices.
relatif berdiri sendiri. Bank menggabungkan The Bank combine lease and nonlease
komponen sewa dan non-sewa, dalam hal components, in cases where splitting the non-
pemisahan komponen non-sewa tidak lease component is not possible.
dimungkinkan.
b. Pengakuan dan pengukuran b. Recognition and initial measurement
Bank sebagai penyewa Bank as a lessee
Bank menerapkan pendekatan pengakuan dan The Bank apply a single recognition and
pengukuran tunggal untuk semua sewa, kecuali measurement approach for all leases, except for
untuk sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai short-term leases and leases of low value assets.
rendah. Bank mengakui liabilitas sewa untuk The Bank recognise leases liabilities to make
melakukan pembayaran sewa guna usaha dan lease payments and right-of-use asset
asset penggunaan hak mewakili hak penggunaan representing the right of use of the underlying
asset yang mendasarinya. assets.
1. Aset hak guna (ROU) 1. Right-of-use (“ROU”) assets
Bank mengakui aset ROU pada tanggal The Bank recognise ROU assets at the
dimulainya sewa (yaitu, tanggal aset dasar tersedia commencement date of the lease (i.e., the date th
untuk digunakan). Aset ROU diukur berdasarkan underlying asset is available for use). ROU assets
biaya perolehan, dikurangi akumulasi penyusutan are measured at cost, less any accumulated
dan kerugian penurunan nilai, dan disesuaikan depreciation and impairment losses, and adjusted
untuk setiap pengukuran kembali liabilitas sewa. for any remeasurement of lease liabilities.
Biaya aset ROU mencakup jumlah liabilitas sewa The cost of ROU assets includes the amount of
guna usaha yang disesuaikan dengan pembayaran lease liabilities adjusted for any lease payments
sewa yang dilakukan pada atau sebelum tanggal made at or before the commencement date, plus
dimulainya, ditambah biaya langsung awal yang any initial direct costs incurred and an estimate
dikeluarkan dan taksiran biaya untuk membongkar of costs to dismantle and remove the underlying
dan menghapus aset yang mendasarinya atau asset or to restore the underlying asset or the site
untuk mengembalikan aset yang mendasari atau on which it is located, less any lease incentives
situs di mana ia berada, dikurangi insentif sewa received. The lease term includes periods covered
yang diterima. Jangka waktu sewa mencakup by an option to extend if the Bank is reasonably
periode yang dicakup oleh opsi untuk certain to exercise that option.
memperpanjang jika Bank cukup yakin untuk
menggunakan opsi itu.

- 48 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
w. Sewa (lanjutan) w. Lease (continued)
Kebijakan akuntansi yang berlaku sejak 1 Januari Applicable accounting policies as of January 1, 2020
2020 (lanjutan) (continued)

1. Aset hak guna (ROU) (lanjutan) 1. Right-of-use (“ROU”) assets (lanjutan)


Kecuali jika Bank cukup yakin untuk memperoleh Unless the Bank is reasonably certain to obtain
kepemilikan aset sewaan pada akhir masa sewa, ownership of the leased asset at the end of the
asset yang diakui penggunaannya disusutkan lease term, the recognized right-of- use assets are
berdasarkan metode garis lurus selama estimasi depreciated on a straight-line basis over the
masa manfaat dan masa sewa yang lebih pendek. shorter of its estimated useful life and the lease
Aset hak pakai dikenakan penilaian penurunan term. Right-of-use assets are subject to
nilai. impairment assessment.
2. Kewajiban sewa 2. Lease liabilities
Pada tanggal dimulainya sewa, Bank mengakui At the commencement date of the lease, the Bank
liabilitas sewa yang diukur pada nilai kini dari recognise lease liabilities measured at the present
pembayaran sewa yang akan dilakukan selama value of lease payments to be made over the lease
masa sewa. Pembayaran sewa termasuk term. The lease payments include fixed payments
pembayaran tetap (dikurangi piutang insentif (less any lease incentive receivables), variable
sewa), pembayaran sewa variabel yang lease payments that depend on an index or a rate,
bergantung pada indeks atau kurs, dan jumlah and amounts expected to be paid under esidual
yang diharapkan akan dibayar dengan jaminan value guarantees. The lease payments also
nilai residu. Pembayaran sewa juga termasuk include the exercise price of a purchase option
harga pelaksanaan opsi pembelian yang secara reasonably certain to be exercised by the Bank
wajar dipastikan akan dilakukan oleh Bank dan and payments of penalties for terminating a lease,
pembayaran penalti untuk mengakhiri sewa jika if the lease term reflects the Bank exercising the
jangka waktu sewa mencerminkan Bank yang option to terminate.The variable lease payments
menggunakan opsi untuk mengakhiri. Pembayaran that do not depend on an index or a rate are
sewa variabel yang tidak bergantung pada indeks recognised as expense in the period on which the
atau kurs diakui sebagai beban pada periode event or condition that triggers the payment
terjadinya peristiwa atau kondisi yang memicu occurs.
pembayaran.
Dalam menghitung nilai sekarang dari In calculating the present value of lease
pembayaran sewa, Bank menggunakan tingkat payments, the Bank use incremental borrowing
pinjaman tambahan pada tanggal dimulainya jika rate at the commencement date if the interest rate
tingkat bunga yang tersirat dalam sewa tidak dapat implicit in the lease is not readily determinable.
ditentukan dengan mudah. Setelah tanggal After the commencement date, the amount of
dimulainya, jumlah kewajiban sewa ditingkatkan lease liabilities is increased to reflect the
untuk mencerminkan pertambahan bunga dan accretion of interest and reduced for the lease
dikurangi untuk pembayaran sewa yang payments made. In addition, the carrying amount
dilakukan. Selain itu, jumlah tercatat liabilitas of lease liabilities is remeasured if there is a
sewa diukur kembali jika terdapat modifikasi, modification, a change in the lease term, a
perubahan jangka waktu sewa, perubahan change in the fixed lease payments or a change in
pembayaran sewa tetap atau perubahan penilaian the assessment of an option to purchase the
opsi untuk membeli aset yang mendasarinya. underlying asset.
Sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai rendah Short-term leases and leases of low-value assets
Bank menerapkan pengecualian pengakuan sewa The Bank apply the short-term lease recognition
jangka pendek untuk sewa jangka pendek yang exemption to its short-term leases that have a
memiliki jangka waktu 12 bulan atau kurang dari lease term of 12 months or less from the
tanggal dimulainya dan tidak mengandung opsi commencement date and do not contain a
pembelian. Bank juga menerapkan sewa purchase option. The Bank also apply the lease of
pengecualian aset bernilai rendah untuk sewa aset low-value assets recognition exemption to leases
yang dianggap bernilai rendah. Pembayaran sewa of assets that are considered of low-value. Lease
untuk sewa jangka pendek dan sewa untuk aset payments on shortterm leases and leases of low
bernilai rendah diakui sebagai beban pada saat value assets are recognised as an expense when
terjadinya. incurred.

- 49 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

w. Sewa (lanjutan) w. Lease (continued)

Kebijakan akuntansi yang berlaku sebelum 1 Applicable accounting policies before January 1,
Januari 2020 2020

Kontrak sewa yang tidak mengalihkan secara Leases, which do not transfer substantially all the risks
substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan and rewards of ownership are retained by the lessor,
asset tetap berada ditangan perusahaan sewa-menyewa are classified as operating leases. Payments made
(lessor), maka sewa tersebut diklasifikasikan sebagai under operating leases are charged to the consolidated
sewa operasi. Pembayaran sewa operasi dibebankan ke statement of profit and loss and other comprehensive
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain income on a straight-line method over the period of the
konsolidasian menggunakan metode garis lurus selama lease.
masa sewa.

x. Pajak penghasilan x. Income tax

Perlakuan akuntansi atas pajak poenghasilan sesuai Accounting treatment for income tax is in accordance
dengan PSAK No. 46 (Revisi 2014), “Pajak with SFAS No. 46 (Revised 2014), “Income Tax”.
Penghasilan”.

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena Current tax expense is determined based on the taxable
pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung income for the year computed using the prevailing tax
berdasarkan tarif pajak yang berlaku atau yang secara rates or substantively enacted at the reporting date.
substansial telah berlaku pada tanggal pelaporan.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas Deferred tax assets and liabilities are recognized for
konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari the future tax consequences attributable to the
perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut differences between the financial statement carrying
laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset amounts of existing assets and liabilities and their
dan liabilitas. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk respective tax bases. Deferred tax liabilities are
semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak recognized for all taxable temporary differences and
tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang deferred tax assets are recognized for deductible
boleh dikurangkan dan rugi fiskal yang belum temporary differences and carryforward tax benefit of
dikompensasikan, sepanjang besar kemungkinan dapat unused fiscal losses as long as the probable taxable
dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada income will be available in future periods against the
masa datang. deductible and carryforward tax benefit.

Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif Deferred tax is calculated at the tax rates that have
pajak yang berlaku atau secara substansial telah been enacted or substantively enacted at statement of
berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan. Pajak financial position date. Deferred tax is charged to or
tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan credited in the statements of profit or loss and other
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain kecuali comprehensive income, except when it relates to items
pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan charged to or credited directly in equity, the deferred
langsung ke ekuitas. tax is also charged to or credited directly in equity.

Pajak tangguhan diakui dengan metode liabilitas atas Deferred tax has recognized with liability method
perbedaan pada tanggal pelaporan antara dasar through the difference at the reporting date between
pengenaan pajak aset dan liabilitas dan jumlah the bases of tax imposition’s asset and liability and the
tercatatnya untuk tujuan laporan keuangan pada carrying amount for the purpose of financial statement
tanggal pelaporan. at the reporting date.

Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan Deferred tax assets and deferred tax liability are offset
disaling-hapuskan jika terdapat hak secara hukum if there is legally right to offsetting of current tax assets
untuk melakukan saling-hapus atas aset pajak kini towards current tax liability or deferred tax assets and
terhadap liabilitas pajak kini atau aset dan liabilitas liability at the same entity or business group that intend
pajak tangguhan pada entitas yang sama atau kelompok to complete assets and liability of net current assets.
usaha yang bermaksud untuk menyelesaikan aset dan
liabilitas atas aset lancar neto.

- 50 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

x. Pajak penghasilan (lanjutan) x. Income tax (continued)

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan di laporan Deferred tax assets and liabilities are presented in the
posisi keuangan, atas dasar kompensasi sesuai dengan statements of financial position in the same manner the
penyajian aset dan liabilitas pajak kini. current tax assets and liabilities are presented.

Perubahan dicatat ketika surat ketetapan diterima atau, Amendments to tax obligations are recorded when an
jika Bank mengajukan banding, ketika hasil banding assessment is received or, if appealed against by the
telah ditetapkan. Bank, when the result of the appeal is determined.

y. Imbalan pasca kerja y. Post-employment benefits

Imbalan pasca kerja jangka pendek Short-term post-employee benefits

Imbalan pasca kerja jangka pendek diakui pada saat Short-term post-employee benefits are recognized
terutang kepada karyawan. when they accrued to the employees.

Imbalan pensiun dan imbalan pasca kerja lainnya Pension benefits and other post-employment benefit

Bank menyelenggarakan program iuran pasti untuk The Bank established defined contribution plans
seluruh karyawan tetapnya. Program pensiun dikelola covering all their permanent employees. The pension
oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) plans are managed by Financial Institution Pension
Manulife Indonesia. Kontribusi Bank dan karyawan Fund (DPLK) Manulife Indonesia. The pension plans
masing-masing sebesar 13% dan 4% dihitung dari are funded by contributions from the Company and its
penghasilan dasar pensiun perbulan karyawan. Beban subsidiary employees at 13% and 4% of pension
kontribusi Bank dibukukan sebagai laba rugi. income, respectively. Contributions are charged to
profit or loss.

Liabilitas iuran pasti yang diakui dalam laporan posisi The liability recognized in the statement of financial
keuangan adalah nilai kini liabilitas iuran pasti pada position in respect of a defined contribution plan is the
tanggal laporan posisi keuangan disesuaikan dengan present value of the defined contribution obligation at
keuntungan atau kerugian aktuarial. the statement of financial position date adjusted for
actuarial gains or losses.

Sehubungan dengan program imbalan pasti, liabilitas The liability recognized in the statement of financial
diakui pada laporan posisi keuangan sebesar nilai kini position in respect of defined benefit pension plans is
kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan the present value of the defined benefit obligation at
dikurangi nilai wajar aset program. Kewajiban imbalan the end of the reporting period less the fair value of
pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris yang plan assets. The defined benefit obligation is calculated
independen dengan menggunakan metode projected annually by independent actuaries using the projected
unit credit. unit credit method.

Keuntungan dan kerugian dari kurtailmen atau Gains and losses on the curtailment or settlement of a
penyelesaian program manfaat pasti diakui ketika defined benefit plan are recognized when the
kurtailmen atau penyelesaian tersebut terjadi. curtailment or settlement occurs.

Pengukuran kembali dapat timbul dari perubahan pada Remeasurement arising from experience adjustments
asumsi-asumsi aktuarial yang dibebankan atau and changes in actuarial assumptions are charged or
dikreditkan ke ekuitas di penghasilan komprehensif credited to equity in other comprehensive income and
lain dan disajikan bagian dari penghasilan presented as part of other comprehensive income in
komprehensif lain di ekuitas. equity.

Biaya jasa lalu diakui segera di laporan laba rugi. Past service costs are recognized immediately in the
statements of profit or loss.

- 51 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

y. Imbalan pasca kerja (lanjutan) y. Post-employment benefits (continued)

Bank menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2016) The Bank have adopted SFAS No. 24 (Revised 2016)
“Imbalan Pasca Kerja”. Bank menghitung dan mencatat “Post-Employee Benefits”. The Bank calculates and
imbalan pasca kerja atas uang pesangon, uang recognizes post-employment benefit obligation for
penghargaan masa kerja dan uang penggantian hak severance pay, gratuity and compensation in
sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13 accordance with Labor Law No. 13 dated March 25,
Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003 (UU No. 13/2003). 2003 (UU No. 13/2003). Post-employment benefits are
Imbalan pasca-kerja merupakan manfaat pasti yang unfunded which amounts are determined based on
dibentuk tanpa pendanaan khusus dan didasarkan pada years of service and salaries of the employees at the
masa kerja dan jumlah penghasilan karyawan pada saat time of pension. The actuarial valuation method used
pensiun. Metode penilaian aktuarial yang digunakan to determine the present value of defined-benefit
untuk menentukan nilai kini cadangan imbalan pasti, obligation, related current service costs and past
beban jasa kini yang terkait dan beban jasa lalu adalah service costs is the Projected Unit Credit. Current
metode Projected Unit Credit. Beban jasa kini, beban service costs, interest costs, past service costs which
bunga, beban jasa lalu yang telah menjadi hak are already vested, and effects of curtailments and
karyawan dan dampak kurtailmen atau penyelesaian settlements (if any) are charged directly to statement of
(jika ada) diakui segera pada laporan laba rugi dan profit or loss and other comprehensive income. Past
penghasilan komprehensif lain periode berjalan. Beban service costs which are not yet vested for working
jasa lalu yang belum menjadi hak karyawan (active) employees are amortized during the
diamortisasi selama jangka waktu rata-rata sisa masa employees’ average remaining years of service, until
kerja karyawan. the benefits become vested.

Bank mengakui keuntungan atau kerugian aktuaria dari The Bank has recognized actuarial gain or loss from
liabilitas imbalan pasca kerja diakui secara langsung di post-employee benefit liability shall be recognized
dalam penghasilan komprehensif lain. directly in other comprehensive income.

Bank mengakui laba atau rugi dari curtailment pada The Bank has recognized gain or loss from curtailment
saat curtailment terjadi. Keuntungan atau kerugian when it occurred. Curtailment’s gain or loss consist of
curtailment terdiri dari perubahan yang terjadi dalam the changes that have occurred in value of defined
nilai kewajiban manfaat pasti dan keuntungan atau benefit obligation and actuarial gain or loss and past
kerugian aktuaria dan biaya jasa lalu yang diakui service costs that has recognized.
sebelumnya.

z. Laba per saham (LPS) z. Earnings per share (EPS)

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba Basic earnings per share is computed by dividing
tahun berjalan yang tersedia bagi pemegang saham income for the year available to shareholders of
biasa (laba residual) dengan jumlah rata-rata ordinary shares (residual income) by the weighted
tertimbang lembar saham biasa yang beredar selama average number of ordinary shares outstanding
tahun berjalan. during the current year.

Laba per saham dilusian didasarkan pada asumsi bahwa Diluted earnings per share is based on the
saham biasa tambahan yang dikeluarkan sebagai hasil assumption that additional ordinary shares are issued
dari konversi saham konversi dan pelaksanaan waran as a result of conversion of convertible securities and
saham sehingga meningkatkan jumlah saham biasa dan exercise of share warrants thereby increasing the
akibatnya menciptakan dilusi atas laba per saham dasar. number of ordinary shares and consequently creating
a dilution in the basic earnings per share.

- 52 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

aa. Informasi segmen aa. Segment information

Bank menerapkan PSAK No. 5, “Segmen Operasi”. The Bank applied SFAS No. 5, “Operating Segments”.
PSAK revisi ini mengatur pengungkapan yang The revised SFAS requires disclosures that will enable
memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk users of financial statements to evaluate the nature and
mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas financial effects of the business activities in which the
bisnis yang mana entitas terlibat dan lingkungan entity engages and the economic environments in which
ekonomi dimana entitas beroperasi. Tidak terdapat it operates. There is no significant impact on the
dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi adoption of the revised accounting standard on the
yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan. financial statements.

Segmen adalah bagian khusus dari Bank yang terlibat A segment is a distinguishable component of the Bank
baik dalam menyediakan produk dan jasa (segmen that is engaged either in providing certain products
usaha), maupun dalam menyediakan produk dan jasa and services (business segment), or in providing
untuk lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), products and services within a particular economic
yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari environment (geographical segment), which is subject
segmen lainnya. to risks and rewards that are different from those of
other segments.

Jumlah setiap unsur segmen dilaporkan merupakan The amount of each segment item reported shall be the
ukuran yang dilaporkan kepada manajemen untuk measure reported to the management for the purposes
tujuan mengalokasikan sumber daya dalam satu of allocating resources to the segment and assessing its
segmen dan menilai kinerjanya. performance.

Pendapatan, beban, laba rugi bersih, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, net income, assets and
segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan liabilities include items directly attributable to a
langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat segment as well as those that can be allocated on a
dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen reasonable basis to that segment. Segments are
tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo transaksi determined before intra-group balances and intragroup
antar kelompok usaha dieliminasi. transactions are eliminated.

ab. Provisi ab. Provision

Bank menerapkan PSAK No. 57, “Provisi, Liabilitas The Bank adopted SFAS No. 57, “Provisions,
Kontinjensi dan Aset Kontinjensi”. Contingent Liabilities and Contingent Assets”.

Provisi diakui jika Bank memiliki liabilitas kini (baik Provisions are recognized when the Bank has a present
bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) yang obligation (legal or constructive) where, as a result of
akibat peristiwa masa lalu besar kemungkinannya a past event, it is probable that an outflow of resources
penyelesaian liabilitas tersebut mengakibatkan arus embodying economic benefits will be required to settle
keluar sumber daya yang mengandung manfaat the obligation and a reliable estimate can be made of
ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah the amount of the obligation.
liabilitas tersebut dapat dibuat.

Provisi ditentukan dengan mendiskontokan estimasi Provitions are determined by discounting the estimated
arus kas masa depan pada tingkat diskonto sebelum future cash flow at a pre-tax rate that reflects current
pajak yang mencerminkan nilai pasar kini atas nilai market assesments of the time value money and the
waktu dari uang dan risiko yang terkait dengan risks specific to the liability.
liabilitas yang bersangkutan.

Provisi ditelaah pada setiap tanggal laporan posisi Provisions are reviewed at each statement of financial
keuangan dan disesuaikan untuk mencerminkan position date and adjusted to reflect the current best
estimasi kini terbaik. Jika tidak terdapat kemungkinan estimate. If it is no longer probable that an outflow of
arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat resources embodying economic benefits will be
ekonomi untuk menyelesaikan liabilitas tersebut, required to settle the obligation, the provision is
provisi tidak diakui. reversed.

- 53 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

ac. Pengakuan pendapatan dan beban bunga ac. Recognition of interest income and expense

Pendapatan dan beban bunga untuk semua instrumen Interest income and expense for all interest-bearing
keuangan dengan interest bearing dicatat dalam financial instruments are recorded in interest income
pendapatan bunga dan beban bunga di dalam laporan and interest expense in the profit or loss using the
laba rugi menggunakan metode suku bunga efektif. effective interest method.

Metode suku bunga efektif adalah metode yang The effective interest method is a method used for
digunakan untuk menghitung biaya perolehan calculating the amortized cost of a financial asset or
diamortisasi dari aset keuangan atau kewajiban financial liability after allocating the interest income
keuangan dan metode untuk mengalokasikan or interest expense over the relevant period.
pendapatan bunga atau beban bunga selama periode
yang relevan.

Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara The effective interest rate is the rate that exactly
tepat mengdiskontokan estimasi pembayaran atas discounts estimated payment of future cash receipts
penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur through the expected life of the financial instrument, it
dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat is more appropriate to use a shorter period to the net
digunakan periode yang lebih singkat untuk carrying amount of the financial asset or financial
memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan liability. When calculating the effective interest rate,
atau kewajiban keuangan. Pada saat menghitung suku an entity estimates cash flows considering all
bunga efektif, entitas mengestimasi arus kas dengan contractual terms of the financial instrument (such as
mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual early repayment, the option to buy (call option) and
dalam instrumen keuangan tersebut (seperti pelunasan other similar options) but does not consider future
dipercepat, opsi beli (call option) dan opsi serupa credit losses. This calculation includes all
lainnya), namun tidak mempertimbangkan kerugian commissions, fees and points paid or received between
kredit di masa datang. Perhitungan ini mencakup parties to the contract that are an integral part of the
seluruh komisi, provisi, dan bentuk lain yang effective interest rate, transaction costs and all other
dibayarkan atau diterima oleh para pihak dalam kontrak premiums or discounts.
yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku
bunga efektif, biaya transaksi dan seluruh premi atau
diskon lainnya.

Jika aset keuangan atau kelompok aset keuangan If a financial asset or group of similar financial assets
serupa telah diturunkan nilainya sebagai akibat has been impaired as a result of impairment, interest
penurunan nilai, maka pendapatan bunga yang income earned thereafter recognized based on the
diperoleh setelahnya diakui berdasarkan suku bunga interest rate used to discount future cash flows in
yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa calculating the impairment.
datang dalam menghitung penurunan nilai.

ad. Liabilitas dan aset kotinjensi ad. Contingent assets and liabilities

Liabilitas kontinjensi tidak diakui dalam laporan Contingent liabilities are not recognized in the
keuangan tetapi diungkapkan kecuali jika kemungkinan financial statements but are disclosed unless the
terjadi kecil. Aset kontinjensi tidak diakui namun possibility of an outflow of resources embodying
diungkapkan dalam laporan keuangan ketika adanya economic benefits is remote. Contingent assets are not
kemungkinan untuk mendapatkan manfaat ekonomi. recognized but are disclosed in the financial statement
when an inflow of economic benefits are probable.

- 54 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
4. PENGGUNAAN ESTIMASI, ASUMSI DAN 4. USE OF ACCOUNTING ESTIMATES,
PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING ASSUMPTIONS AND JUDGMENTS

Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalam rangka Certain estimates and assumptions are made in the
penyusunan laporan keuangan dimana dibutuhkan preparation of the financial statements these where
pertimbangan manajemen dalam menentukan metodologi require management judgement in determining the
yang tepat untuk penilaian aset dan liabilitas. appropriate methodology for valuation of assets and
liabilities.

Manajemen membuat estimasi dan asumsi yang berimplikasi Management makes estimates and assumptions that affect
pada pelaporan nilai aset dan liabilitas atas tahun keuangan the reported amounts of assets and liabilities within the
satu tahun ke depan. Semua estimasi dan asumsi yang next financial year. All estimates and assumptions
diharuskan oleh PSAK adalah estimasi terbaik yang required in conformity with SFAS are best estimates
didasarkan pada standar yang berlaku. Estimasi dan undertaken in accordance with the applicable standard.
pertimbangan dievaluasi secara terus menerus dan Estimates and judgements are evaluated on a continuous
berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor- faktor lain basis, and are based on past experiences and other
termasuk harapan atas kejadian yang akan datang. factors, including expectations with regard to future
events.

Walaupun estimasi dan asumsi ini dibuat berdasarkan Although these estimates and assumption are based on
pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan tindakan management’s best knowledge of current events and
saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda dengan activities, actual result may differ from those estimates and
estimasi dan asumsi semula. assumptions.

Sumber utama ketidakpastian estimasi: Key sources of estimation uncertainty:

a. Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan a. Allowances for impairment losses of financial assets

Kondisi spesifik counterparty yang mengalami In the calculation of allowance for impairment losses
penurunan nilai dalam pembentukan cadangan of financial assets, the specific condition of impaired
kerugian atas aset keuangan dievaluasi secara individu counterparty is individually evaluated based on
berdasarkan estimasi terbaik manajemen atas nilai kini management's best estimate of the present value of the
arus kas yang diharapkan akan diterima. Dalam expected cash flows to be received. In estimating these
mengestimasi arus kas tersebut, manajemen membuat cash flows, management makes judgements about the
pertimbangan tentang situasi keuangan counterparty counterparty's financial situation and the net
dan nilai realisasi bersih dari setiap agunan. Setiap realizable value of any underlying collateral. Each
aset yang mengalami penurunan nilai dinilai sesuai impaired asset is assessed on its merits, and the
dengan manfaat yang ada, dan strategi penyelesaian workout strategy and estimated cash flows considered
serta estimasi arus kas yang diperkirakan dapat recoverable.
diterima.

Perhitungan cadangan penurunan nilai kolektif meliputi Collectively assessed impairment allowances cover
kerugian kredit yang melekat dalam portofolio aset credit losses inherent in portfolios of financial assets
keuangan dengan karakteristik ekonomi yang sama ketika with similar economic characteristics when there is
terdapat bukti objektif penurunan nilai terganggu, tetapi objective evidence to suggest that they contain
penurunan nilai secara individu belum dapat impaired financial assets, but the individual impaired
diidentifikasi. Dalam menilai kebutuhan untuk cadangan items cannot yet be identified. In assessing the need for
kolektif, manajemen mempertimbangkan faktor-faktor collective allowances, management considers factors
seperti kualitas kredit dan jenis produk. Guna membuat such as credit quality and type of product. In order to
estimasi cadangan yang diperlukan, manajemen membuat estimate the required allowance, assumptions are
asumsi untuk menentukan kerugian yang melekat, dan made to define the way inherent losses are modelled
untuk menentukan parameter input yang diperlukan, and to determine the required input parameters, based
berdasarkan pengalaman masa lalu dan kondisi ekonomi on historical experiences and current economic
saat ini. Keakuratan penyisihan tergantung pada seberapa conditions. The accuracy of the allowances depends on
baik estimasi arus kas masa depan untuk cadangan how well these estimate future cash flows for specific
counterparty tertentu dan asumsi model dan parameter counterparty allowances and the model assumptions
yang digunakan dalam menentukan cadangan kolektif. and parameters used indetermining collective
allowances.

- 55 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
4. PENGGUNAAN ESTIMASI, ASUMSI DAN 4. USE OF ACCOUNTING ESTIMATES,
PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING ASSUMPTIONS AND JUDGMENTS (continued)
(lanjutan)

Sumber utama ketidakpastian estimasi (lanjutan): Key sources of estimation uncertainty (continued):
b. Menentukan nilai wajar instrumen keuangan b. Determining fair values of financial instruments
Dalam menentukan nilai wajar aset keuangan dan In determining the fair value for financial assets and
liabilitas yang tidak mempunyai harga pasar, Bank financial liabilities for which there is no observable
menggunakan teknik penilaian seperti yang dijelaskan market price, the Bank uses the valuation techniques
dalam (catatan 3e). Untuk instrumen keuangan yang as described in ( note 3e). For financial instruments
jarang diperdagangkan dan memiliki informasi harga that are traded in frequently and a lack of price
yang terbatas, nilai wajar menjadi kurang objektif dan transparency,fair value is less objective and requires
membutuhkan berbagai tingkat penilaian tergantung varying degrees of judgement depending on liquidity,
pada likuiditas, konsentrasi, faktor ketidakpastian concentration, uncertainty of market factors, pricing
pasar, asumsi harga dan risiko lainnya. assumptions and other risks affecting the specific
instrument.
Masukan (input) untuk model ini berasal dari data The input for this model comes from observable
pasar yang bisa diamati. Bila data pasar yang bisa market data. When observable market data are not
diamati tersebut tidak tersedia, manajemen available, management considers necessary inputs
mempertimbangkan masukan dan asumsi diperlukan and assumptions to determine the fair value. The
untuk menentukan nilai wajar. Pertimbangan tersebut above considerations include liquidity and volatility
mencakup feedback model atas likuiditas volatilitas feedback model for derivative transactions and long
untuk transaksi derivatif dan tingkat diskonto yang term discount rate, the level of early payment and the
berjangka waktu panjang, tingkat pelunasan dipercepat level of default assumption.
dan asumsi tingkat gagal bayar.
c. Imbalan kerja karyawan c. Employee benefits
Present value atas imbalan kerja karyawan tergantung The present value of the employee benefit obligations
dari banyaknya faktor yang dipertimbangkan oleh depends on a number of factors that are determined
aktuaris berdasarkan beberapa asumsi. Perubahan atas on an actuarial basis using a number of assumptions.
asumsi-asumsi tersebut akan mempengaruhi carrying Any changes in these assumptions will impact the
amount atas imbalan kerja karyawan. carrying amount of employee benefit obligations.
Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya atau The assumptions used in determining the net cost
pendapatan untuk imbalan kerja termasuk tingkat (income) for employee benefits include the discount
diskonto. Bank menentukan tingkat diskonto yang rate. The Bank determines the appropriate discount
tepat pada setiap akhir tahun. Ini merupakan tingkat rate at the end of eachyear. This is the interest rate
suku bunga yang digunakan untuk menentukan nilai that should be used to determine the present value of
kini atas arus kas masa depan yang diestimasi akan estimated future cash outflows expected to berequired
digunakan untuk membayar imbalan kerja. to settle the pension obligations.
Asumsi kunci liabilitas pensiun lainnya sebagian Other key assumptions for pension obligationsare
ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat ini. partly based on current market conditions.
d. Pertimbangan signifikan diperlukan dalam d. Significant judgement is required in determining the
menentukan provisi perpajakan provision for taxes
Bank menentukan provisi perpajakan berdasarkan Bank provides for tax provision based on estimates
estimasi atas kemungkinan adanya tambahan beban whether the additional taxes will be due. Where the
pajak. Jika hasil akhir dari hal ini berbeda dengan final tax outcome of these matters is different from the
jumlah yang dicatat semula, maka perbedaan tersebut amounts that were initially recorded, such differences
akan berdampak terhadap laba/ rugi. will impact the profit/ loss.
e. Aset pajak tangguhan e. Deferred tax asset
Aset pajak tangguhan diakui atas jumlah pajak Deferred tax assets are recognized for the future
penghasilan terpulihkan (recoverable) pada periode recoverable taxable income arising from temporary
mendatang sebagai akibat perbedaan temporer yang difference. Management judgmentis required to
boleh dikurangkan. Justifikasi manajemen diperlukan determine the amount of deferred tax assets that can
untuk menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang be recognized, based upon the likely timing on level
dapat diakui, sesuai dengan waktu yang tepat dan of future taxable profits together with future strategic
tingkat laba fiskal di masa mendatang sejalan dengan planning.
strategi rencana perpajakan ke depan.

- 56 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
4. PENGGUNAAN ESTIMASI, ASUMSI DAN 4. USE OF ACCOUNTING ESTIMATES,
PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING ASSUMPTIONS AND JUDGMENTS (continued)
(lanjutan)

Sumber utama ketidakpastian estimasi (lanjutan): Key sources of estimation uncertainty (continued):
f. Revaluasi aset tetap f. Fixed asset revaluation
Revaluasi aset tetap Bank bergantung pada pemilihan The Bank’s fixed assets revaluation depends on its
asumsi yang digunakan oleh penilai independen dalam selection of certain assumptions used by the
menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut independent appraisal in calculating such amounts.
termasuk antara lain: tingkat diskonto, nilai tukar, Those assumptions include among others, discount
tingkat inflasi dan tingkat kenaikan pendapatan dan rate, exchange rate, inflation rate and revenue and
biaya. Bank berkeyakinan bahwa asumsi tersebut cost increase rate. The Bank believes that its
adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan dalam assumptions are reasonable and appropriate and
asumsi yang ditetapkan Bank dapat mempengaruhi significant differences in the Bank’s assumptions may
secara material nilai aset tetap yang direvaluasi. materially affect the valuation of its fixed assets.
g. Penurunan nilai aset non-keuangan g. Impairment of non-financial assets
Bank mengevaluasi penurunan nilai aset apabila The Bank assesses impairment of assets whenever
terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang events or changes in circumstances that would
mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tidak dapat indicates that the carrying amount of an asset may
dipulihkan kembali. Faktor-faktor penting yang dapat not be recoverable. The factors that the Bank
menyebabkan penelaahan penurunan nilai adalah considers important which could trigger an
sebagai berikut: impairment review include the following:
a. Performa yang tidak tercapai secara signifikan a. Significant under performance relative to
terhadap ekspektasi historis atau proyeksi hasil expected historical or projected future operating
operasi di masa yang akan datang; results;
b. Perubahan yang signifikan dalam cara b. Significant changes in the manner of useof the
penggunaan aset atau strategi bisnis secara acquired assets or the strategy for overall
keseluruhan; dan business; and
c. Industri atau tren ekonomi yang secara signifikan c. Significant negative industry or economic trends.
bernilai negatif.
Bank mengakui kerugian penurunan nilai apabila nilai The Bank recognizes an impairment loss whenever the
tercatat aset melebihi nilai yang dapat dipulihkan. carrying amount of an asset exceeds its recoverable
Jumlah terpulihkan adalah nilai yang lebih tinggi amount. The recoverable amount is the higher of an
antara nilai wajar dikurang biaya untuk menjual asset’s (or cash-generating unit’s) fair value less
dengan nilai pakai aset (atau unit penghasil kas). coststo sell and its value in use. Recoverable
Jumlah terpulihkan diestimasi untuk aset individual amounts are estimated for individual assets or, if it is
atau, jika tidak memungkinkan, untuk unit penghasil not possible, for the cash- generating unit to which the
kas yang mana aset tersebut merupakan bagian dari asset belongs.
pada unit tersebut.

5. KAS 5. CASH
Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, saldo As of March 31, 2021 and December 31, 2020, cash balance
kas masing-masing sebesar Rp25.962.461.245 dan amounting to Rp25,962,461,245 and Rp25,728,367,191,
Rp25.728.367.191. Jumlah tersebut termasuk uang pada respectively. The balance includes cash in ATM amounting
mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) sebesar Rp to Rp1,499,250,000 and Rp1,493,000,000.
1.499.250.000 dan Rp1.493.000.000.
Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, saldo As of March 31, 2021 and December 31, 2020, all cash are
kas seluruhnya dalam mata uang Rupiah. Tidak ada saldo denominated in Indonesian Rupiah. No cash in related
kas pada pihak berelasi. parties.

- 57 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
6. GIRO PADA BANK INDONESIA 6. CURRENT ACCOUNTS WITH BANK INDONESIA
Pada tanggal 31 Maret dan 31 Desember 2020, saldo giro As of March 31, 2021 and December 31, 2020, the current
pada Bank Indonesia masing-masing sebesar Rp accounts in Bank Indonesia amounting to
122.347.659.081 dan Rp106.241.209.262, seluruhnya dalam Rp122,347,659,081 and Rp106,241,209,262 respectively, all
mata uang Rupiah. the current accounts are in Rupiah.

Bank dipersyaratkan untuk memiliki Giro Wajib Minimum The Bank is required to maintain statutory reserves in
(GWM) dalam mata uang Rupiah dalam kegiatannya sebagai Rupiah currency in its activities as a comercial bank. These
bank umum. GWM disimpan dalam bentuk giro pada Bank statutory reserves are deposited in the form of current
Indonesia. accounts with Bank Indonesia.

Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, Giro As of March 31, 2021 and December 31, 2020, the Bank's
Wajib Minimum (GWM) Bank telah sesuai dengan Peraturan Statutory Reserves (GWM) were in accordance with Bank
Bank Indonesia (PBI) No. 15/15/PBI/2013 tanggal 24 Indonesia Regulation No. PBI. 15/15 / PBI / 2013 dated
Desember 2013 tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum December 24, 2013 concerning Statutory Reserves for
Dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi Bank Umum Commercial Banks in Rupiah and Foreign Currency for
Konvensional sebagaimana telah diubah beberapa kali Conventional Commercial Banks as amended several times
dengan PBI No.17/11/PBI/2015 tanggal 25 Juni 2015, with PBI No.17 / 11 / PBI / 2015 dated June 25, 2015, 17/21/
17/21/PBI/2015 tanggal 26 November 2015, 18/3/PBI/2016 PBI / 2015 dated November 26, 2015, 18/3 / PBI / 2016
tanggal 10 Maret 2016 dan 18/14/PBI/2016 tanggal 18 dated March 10, 2016 and 18/14 / PBI / 2016 dated August
Agustus 2016, PBI No. 19/6/PBI/2017 tanggal 17 April 18, 2016, PBI No. 19/6 / PBI / 2017 dated April 17, 2017,
2017, PBI No. 20/3/PBI/2018 tanggal 29 Maret 2018, PBI PBI No. 20/3 / PBI / 2018 dated March 29, 2018, PBI No.22/
No.22/4/PBI/2020 tanggal 26 Maret 2020 dan Peraturan 4 / PBI / 2020 dated March 26, 2020 and Member of the
Anggota Dewan Gubernur (PADG) No. 20/30/PADG/2018 Board of Governors' Regulation (PADG) No. 20/30 / PADG/
tanggal 30 November 2018, PBI No. 21/14/PADG/2019 2018 dated November 30, 2018, PBI No. 21/14 / PADG
tanggal 26 Juni 2019, PADG No.21/27/PADG/2019 tanggal /2019 dated June 26, 2019, PADG No.21 / 27 / PADG / 2019
26 Desember 2019 dan PADG No.22/11/PADG/2020 tanggal dated December 26, 2019 and PADG No.22 / 11 / PADG
30 April 2020 yang masing-masing sebesar: /2020 dated April 30, 2020 each of which amount to:

31 Maret / 31 Desember /
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah Rupiah
GWM 3,00% 3,00% GWM
Harian*) 0,00% 0,00% Daily*)
Rata-rata*) 3,00% 3,00% Average*)
Penyangga likuiditas makroprudensial**) 6,00% 6,00% Macroprudential liquidity buffer**)

*) Mulai berlaku per 01 Mei 2020 *) Effective on May 01, 2020

**) Per 16 Juli 2018, berdasarkan PBI No. 20/4/PBI/2018 tanggal **) As of July 16, 2018 based on PBI No. 20/4/PBI/2018 dated
03 April 2018, istilah GWM Sekunder berubah menjadi giro April 03, 2018, the term GWM Secondary changed to PLM
PLM (Penyangga Likuiditas Makroprudensial) dan GWM (Macroprudential Liquidity Buffer) and the LFR GWM
LFR berubah menjadi giro RIM (Rasio Intermediasi changed to RIM (Macroprudential Intermediation Ratio).
Makroprudensial).

GWM adalah simpanan minimum yang wajib dipelihara The Minimum Statutory Reserve is a mínimum reserve that
oleh Bank dalam bentuk saldo Rekening Giro pada Bank should be maintained by the Bank in Current Accounts with
Indonesia. Giro PLM adalah cadangan minimum yang wajib Bank Indonesia. Macroprudential Liquidity Buffer demand
dipelihara oleh Bank berupa SBI dan Surat Utang Negara deposits is the minimum reserves that should be maintained
(SUN). Giro RIM adalah tambahan simpanan minimum yang by the Bank, comprised of Certificates of Bank Indonesia
wajib dipelihara oleh Bank dalam bentuk saldo Rekening (SBI) and Government Debenture Debt (SUN).
Giro pada Bank Indonesia, jika RIM Bank dibawah Macroprudential Intermediation Ratio is the additional
minimum RIM target Bank Indonesia (84%) atau jika di reserve that should be maintained by the Bank in the form
atas maksimum RIM target BI (94%) dan Kewajiban of Current Accounts with Bank Indonesia, if the Bank’s MIR
Penyediaan Modal Minimum (KPMM) Bank lebih kecil dari is below the minimum of RIM targeted by Bank Indonesia
KPMM Insentif BI sebesar 14%. (84%) or if the Bank’s MIR above the maximum of RIM
targeted by BI (94%) and the Capital Adequacy Ratio is
below BI requirement of 14%.

- 58 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
6. GIRO PADA BANK INDONESIA (lanjutan) 6. CURRENT ACCOUNTS WITH BANK INDONESIA
(continued)

Rasio Giro Wajib Minimum (diaudit) Pada tanggal 31 Maret The ratio of the Minimum Statutory Reserve requirement
2021 dan 31 Desember 2020 masing-masing sebesar: (audited) as of March 31, 2021 and December 31, 2020 are
as follows:

31 Maret / 31 Desember /
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah Rupiah
GWM 3,01% 3,13% GWM
Harian*) 0,00% 0,00% Daily*)
Rata-rata*) 3,01% 3,13% Average*)
Penyangga likuiditas makroprudensial**) 7,18% 7,47% Macroprudential liquidity buffer**)

Manajemen berpendapat bahwa jumlah giro wajib minimum The Bank’s management believes that the amount of
pada Bank Indonesia tersebut telah memadai dan memenuhi minimum legal reserves at Bank Indonesia is adequate and
syarat. have met the requirements.

7. GIRO PADA BANK LAIN 7. CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER BANKS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

a. Pihak ketiga a. Third parties

31 Maret / 31 Desember /
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 3.102.513.505 1.454.535.626 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 867.132.620 961.165.896 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 536.801.531 725.790.230 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 331.066.309 152.199.654 PT Bank Maybank Indonesia Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 330.554.663 1.135.567.805 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk 251.345.383 51.495.201 PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
PT Bank Danamon Tbk 2.586.829 1.032.829 PT Bank Danamon Tbk
Jumlah 5.422.000.840 4.481.787.241 Total

b. Berdasarkan kolektibilitas Bank Indonesia b. By Bank Indonesia collectibiliy

Seluruh giro pada bank lain pada tanggal 31 Maret All current accounts with other banks as of March 31,
2021 dan 31 Desember 2020 diklasifikasikan lancar, 2021 and December 31, 2020 were classified as
dan tidak ada giro pada bank lain yang diblokir dan current, and are not blocked for used as collateral.
dijadikan sebagai jaminan.

c. Tingkat suku bunga per tahun c. Interest per anum

31 Maret / 31 Desember /
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah 0,00%-2,00% 0,00%-2,00% Rupiah

d. Cadangan kerugian penurunan nilai d. Allowance for impairment losses

Manajemen berpendapat bahwa seluruh giro pada Management believes that all current accounts with
bank lain dapat ditagih dan penyisihan kerugian other banks are fully collectible and that allowance for
penurunan nilai tidak diperlukan. impairment losses is unnecessary.

- 59 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
8. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK 8. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND OTHER
LAIN BANKS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
a. Pihak ketiga a. Third parties

31 Maret / 31 Desember /
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah Rupiah
Deposit Facility 51.900.000.000 37.700.000.000 Deposit Facility
Dikurangi: Less :
Diskonto yang belum diamortisasi - (9.421.074) Unamortized interest
51.900.000.000 37.690.578.926

Term Deposit 160.000.000.000 175.000.000.000 Term Deposit


Dikurangi: Less :
Diskonto yang belum diamortisasi (32.185.154) (64.088.470) Unamortized interest
159.967.814.846 174.935.911.530
211.867.814.846 212.626.490.456
Seluruh penempatan pada Bank Indonesia dan bank All placements with Bank Indonesia and other banks
lain untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret as of March 31, 2021 and December 31, 2020 were
2021 dan 31 Desember 2020 digolongkan sebagai classified as current and there are not placements with
lancar dan tidak ada penempatan pada Bank Indonesia Indonesian banks and other banks that are blocked
dan bank lain yang diblokir dan digunakan sebagai and used as collateral.
jaminan.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat Management believes that there is no impairment of
penurunan nilai atas penempatan pada Bank Indonesia placement with Bank Indonesia and other banks so
dan bank lain sehingga tidak diperlukan cadangan that no provision for impairment losses for the year
kerugian penurunan nilai untuk tahun yang berakhir ended March 31, 2021 and December 31, 2020.
pada 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020.
b. Tingkat suku bunga per tahun b. Interest rates per anum
Suku bunga efektif rata-rata tertimbang untuk tahun The weighted average effective interest rate for the
yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 year ended March 31, 2021 and December 31, 2020
Desember 2020 adalah sebagai berikut: were as follows:
31 Maret / 31 Desember /
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah 0,00% - 3,75% 0,00% - 3,75% Rupiah
9. EFEK-EFEK 9.
MARKETABLE SECURITIES
a. Berdasarkan jenis dan mata uang a. By type and currency
31 Maret / March 31, 2021
Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying amount Fair value
Rupiah Rupiah
Tersedia untuk dijual: Available-for-sale:
Surat Utang Negara (SUN) 292.268.542.842 291.394.579.000 Government Bond (SUN)
Obligasi Korporat : Corporate Bond
• Obligasi Non Bank 75.000.000.000 75.046.750.000 • Non – Bank Bond
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (262.408.834) (262.408.834) Allowance for impairment losses
Jumlah 367.006.134.008 366.178.920.166 Total

31 Desember / December 31, 2020


Nilai tercatat/ Nilai wajar/
Carrying amount Fair value
Rupiah Rupiah
Tersedia untuk dijual: Available-for-sale:
Surat Utang Negara (SUN) 242.600.767.800 253.230.368.200 Government Bond (SUN)
Jumlah 242.600.767.800 253.230.368.200 Total

- 60 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
9. EFEK-EFEK (LANJUTAN) 9. MARKETABLE SECURITIES (CONTINUED)

a. Berdasarkan jenis dan mata uang (lanjutan) a. By type and currency (continued)
Harga pasar efek-efek dalam kelompok tersedia untuk The market prices for the securities in the available-
dijual berkisar antara 86,01% - 105,70%, dan berkisar for-sale group ranged from 86.01% - 105.70%, and
antara 93,32% - 125,44% masing-masing dari nilai ranged from 93.32% - 125.44% respectively of the
nominal pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember nominal value as of March 31, 2021 and December
2020. Bank mengakui adanya keuntungan atau 31, 2020. The Bank admits There was an unrealized
kerugian yang belum direalisasi atas peningkatan atau gain or loss on the increase or decrease in market
penurunan nilai pasar efek-efek dalam kelompok value of available-for-sale securities (net after tax)
tersedia untuk dijual (neto setelah pajak) sebesar Rp amounting to Rp (8.592.336.900) (loss) and
(8.592.336.900) (Rugi) dan Rp12.875.114.284 (laba) Rp12,875,114,284 (profit), respectively for the period
masing-masing untuk periode yang berakhir pada 31 ends on March 31, 2021 and 31 December 2020.
Maret 2021 dan 31 Desember 2020.

b. Berdasarkan hubungan b. By relationship

Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 As of March 31, 2021 and December 31, 2020, there
tidak terdapat surat berharga pada pihak berelasi. were no marketable securities transactions with
related parties.

c. Berdasarkan penerbit c. By issuer

Surat Utang Negara : Government Bonds :

Tingkat suku
bunga per tahun/ Jatuh tempo/ Nilai wajar/ Fair value
Maturity date 31 Maret / 31 Desember /
Seri/ Series Interest rate per year March 31, 2021 December 31, 2020
TBOND FR0045 9,75% 15 Mei 37/ May 15, 37 72.879.000 75.268.200
TBOND FR0061 7,00% 15 Mei 22/ May 15, 22 5.174.200.000 5.203.700.000
TBOND FR0062 6,38% 15 Apr 42/ Apr 15, 42 17.202.400.000 18.664.000.000
TBOND FR0062 6,38% 15 Apr 42/ Apr 15, 42 4.300.600.000 4.666.000.000
TBOND FR0064 6,13% 15 Mei 28/ May 15, 28 19.375.600.000 20.214.800.000
TBOND FR0065 6,63% 15 Mei 33/ May 15, 33 9.715.300.000 10.182.200.000
TBOND FR0074 7,50% 15 Agt 32/ Aug 15, 32 20.485.000.000 21.782.000.000
TBOND FR0075 7,50% 15 Mei 38/ May 15, 38 10.063.500.000 10.796.700.000
TBOND FR0081 6,50% 15 Juni 25/ June 15,25 30.734.100.000 31.568.100.000
TBOND FR0081 6,50% 15 Juni 25/ June 15,25 20.489.400.000 21.045.400.000
TBOND FR0081 6,50% 15 Juni 25/ June 15,25 20.489.400.000 21.045.400.000
TBOND FR0084 7,25% 15 Feb 26/ Feb 15, 26 41.903.200.000 43.309.200.000
TBOND FR0085 7,75% 15 Apr 31/ Apr 15, 31 42.282.000.000 44.677.600.000
TBOND FR0086 5,50% 15 Apr 26/ Apr 15, 26 49.107.000.000 -
Jumlah Surat Utang Negara/ Total Government Bonds 291.394.579.000 253.230.368.200

Obligasi Korporat : Corporate Bonds :


Tingkat suku
bunga per tahun/ Jatuh tempo/ Nilai wajar/ Fair value
Maturity date 31 Maret / 31 Desember /
Penerbit/ Issuer Interest rate per year March 31, 2021 December 31, 2020
Sarana Multi Griya Finansial 4,75% 20 Feb 22/ Feb 20, 22 25.045.250.000 -
Tower Bersama Infrastructure 5,50% 27 Feb 22/ Feb 27, 22 50.001.500.000 -
Jumlah Obligasi Korporat/ Total Corporate Bonds 75.046.750.000 -

- 61 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
9. EFEK-EFEK (lanjutan) 9. MARKETABLE SECURITIES (continued)

d. Berdasarkan peringkat d. By rating

31 Maret/ March 31, 2021


Pemeringkat/ Peringkat/ Nilai tercatat/
Agencies Rating Carrying value
Tersedia untuk dijual: Available-for-sale:
Surat Utang Negara (SUN) - - 291.394.579.000 Government Bond (SUN)
Obligasi Non Bank : Non – Bank Bond
• Sarana Multi Griya Finansial - AAA 25.045.250.000 • Sarana Multi Griya Finansial
• Tower Bersama Infrastructure - AA+ 50.001.500.000 • Tower Bersama Infrastructure
Total - - 366.178.920.166 Total

31 Desember/ December 31, 2020


Pemeringkat/ Peringkat/ Nilai tercatat/
Agencies Rating Carrying value
Tersedia untuk dijual: Available-for-sale:
Surat Utang Negara (SUN) - - 253.230.368.200 Government Bond (SUN)
Jumlah - - 253.230.368.200 Total

e. Berdasarkan kolektibilitas e. By collectibiliy

Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, As of March 31, 2021 and December 31, 2020, the
kolektibilitas surat-surat berharga adalah dalam collectibility of securities are classified as current.
kategori lancar.

f. Cadangan kerugian penurunan nilai f. Allowance for impairment losses

Pembentukan cadangan penurunan nilai surat-surat The allowance for impairment of marketable securities
berharga adalah sebagai berikut : is as follows:

31 Maret/
March 31, 2021
Saldo awal - Beginning balance
Penyisihan selama tahun berjalan Surat 262.408.834 Provision for the current year Securities
Berharga
Saldo akhir 262.408.834 Ending balance

g. Jangka waktu dan tingkat bunga g. By maturity and interest rate

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Kurang dari 1 tahun - - Less than 1 year
1-5 tahun 366.178.920.166 253.230.368.200 1-5 years
Jumlah surat berharga 366.178.920.166 253.230.368.200 Total marketable securities

Tingkat bunga per tahun Interest rate per annum


31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah 5,50% - 9,75% 6,13% - 9,75% Rupiah

- 62 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
10. EFEK-EFEK YANG DIBELI DENGAN JANJI DIJUAL 10. SECURITIES PURCHASED UNDER AGREEMENTS
KEMBALI TO RESELL

Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali pada Securities purchased under agreements to resell as
tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 terdiri dari: of March 31, 2021 and December 31, 2020, are as follows:

31 Maret / March 31, 2021


Pendapatan
Tanggal bunga
jatuh belum
Tanggal tempo/ Nilai nominal/ Nilai jual direalisasi/
Counter mulai/ Start Maturity Nominal kembali/ Resale Unrealized Nilai tercatat/
party Seri/ Series date date amount value interest Carrying value
Bank
Indonesia VR0051 31-Mar-21 7-Apr-21 143.464.845.000 143.562.480.797 83.687.826 143.478.792.971
Bank
Indonesia VR0042 30-Mar-21 6-Apr-21 213.457.185.000 213.602.454.473 103.763.909 213.498.690.564
Bank
Indonesia VR0063 26-Mar-21 5-Apr-21 237.456.150.000 237.687.010.146 92.344.058 237.594.666.088
Jumlah/ Total 594.378.180.000 594.851.945.416 279.795.794 594.572.149.620

31 Desember/ December 31, 2020


Pendapatan
Tanggal bunga
jatuh belum
Tanggal tempo/ Nilai nominal/ Nilai jual direalisasi/
Counter mulai/ Maturity Nominal kembali/ Resale Unrealized Nilai tercatat/
party Seri/ Series Start date date amount value interest Carrying value
Bank
Indonesia FR0056 30-Des-20 6-Jan-21 224.022.600.000 224.185.949.813 116.678.439 224.069.271.374
Bank
Indonesia FR0040 29-Des-20 5-Jan-21 121.535.600.000 121.624.219.708 50.639.834 121.573.579.874
Bank
Indonesia FR0058 28-Des-20 4-Jan-21 262.231.475.000 262.422.685.451 81.947.337 262.340.738.114
Jumlah/ Total 607.789.675.000 608.232.854.972 249.265.610 607.983.589.362

- 63 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
10. EFEK-EFEK YANG DIBELI DENGAN JANJI DIJUAL 10. SECURITIES PURCHASED UNDER AGREEMENTS
KEMBALI (lanjutan) TO RESELL (continued)

Berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi manajemen Bank, Based on the results of research and evaluation of the
kolektibilitas atas seluruh efek yang dibeli dengan janji dijual Bank's management, the collectibility of all Securities
kembali pada periode 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 purchased under resale agreements in the period March 31,
digolongkan lancar. 2021 and December 31, 2020 classified as current.

Manajemen berpendapat bahwa seluruh efek-efek yang dibeli Management believes that securities purchased under
dengan janji dijual kembali dapat ditagih dan penyisihan agreements to resell are fully collectible and allowance for
kerugian penurunan nilai atas surat berharga tidak impairment losses on marketable securities is unnecessary.
diperlukan.

Tingkat suku bunga tetap tahunan: Annual fixed interest rate:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah 3,50% 4,63% Rupiah

11. KREDIT YANG DIBERIKAN 11. LOANS


Kredit yang diberikan berdasarkan jenis, sektor ekonomi, Loans according to the type, economic sector, relationship
hubungan dan kolektibilitas terdiri dari: and collectibility consists of the followings:
1) Jenis 1) Type

31 Maret/ March 31, 2021


Dalam
Perhatian Kurang
Lancar/ khusus/ lancar/ Diragukan/ Macet/ Total/
Current Special mention Substandard Doubtful Loss Total
Konsumsi 1.957.799.308.910 148.240.800.611 2.696.972.816 14.404.926.309 42.411.333.748 2.165.553.342.394 Consumption
Investasi 5.864.866.654 379.157.716 13.013.801 - 13.578.028.188 19.835.066.359 Investment
Modal kerja 1.351.634.152.766 87.153.885.097 2.139.210.523 3.252.025.140 83.508.861.381 1.527.688.134.907 Working capital
Karyawan 14.013.965.519 82.336.512 247.367.936 14.343.669.968 Employees
Pinjaman rekening
koran 14.450.421.334 - - 450.000.000 3.525.600.000 18.426.021.334 Demand loan
Sub jumlah 3.343.762.715.183 235.856.179.936 4.849.197.140 18.106.951.449 143.271.191.253 3.745.846.234.961 Sub total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (43.726.047.474) (29.773.143.896) (1.106.223.030) (3.853.731.233) (39.502.169.610) (117.961.315.243) impairment losses
Jumlah 3.300.036.667.709 206.083.036.040 3.742.974.110 14.253.220.216 103.769.021.643 3.627.884.919.718 Total

31 Desember/ December 31, 2020


Dalam
Perhatian Kurang
Lancar/ khusus/ lancar/ Diragukan/ Macet/ Total/
Current Special mention Substandard Doubtful Loss Total
Konsumsi 1.734.815.875.332 62.277.801.244 1.157.231.493 9.675.467.930 35.864.621.200 1.843.790.997.199 Consumption
Investasi 6.425.979.325 515.846.702 - 94.479.855 14.056.466.123 21.092.772.005 Investment
Modal kerja 1.559.521.304.270 87.912.194.579 1.279.321.675 3.124.865.496 76.974.481.539 1.728.812.167.559 Working capital
Karyawan 15.095.693.429 - - - 748.233.794 15.843.927.223 Employees
Pinjaman rekening
koran 48.562.101.640 1.800.000.000 - - 5.436.806.299 55.798.907.939 Demand loan
Sub jumlah 3.364.420.953.996 152.505.842.525 2.436.553.168 12.894.813.281 133.080.608.955 3.665.338.771.925 Sub total
Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (43.785.504.216) (8.330.533.827) (537.914.952) (3.249.972.274) (46.698.662.732) (102.602.588.001) impairment losses
Jumlah 3.320.635.449.780 144.175.308.698 1.898.638.216 9.644.841.007 86.381.946.223 3.562.736.183.924 Total

- 64 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

11. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 11. LOANS (continued)

Kredit yang diberikan berdasarkan jenis, sektor ekonomi, Loans according to the type, economic sector, relationship
hubungan dan kolektibilitas terdiri dari (lanjutan): and collectibility consists of the followings (continued):

2) Sektor ekonomi 2) Economic sector

31 Maret/ March 31, 2021


Dalam perhatian Kurang
Lancar/ khusus/ lancar/ Diragukan/ Macet/ Total/
Current Special mention Substandard Doubtful Loss Total
Pertanian,perburuan Agriculture, hunting
dan kehutanan 329.918.971 - 13.013.801 - 150.000.000 492.932.772 and forestry
Industri pengolahan 467.000.000 - - - 2.104.551.490 2.571.551.490 Manufacturing
Konstruksi 10.648.000.000 49.800.000.000 - 450.000.000 29.394.281.459 90.292.281.459 Construction
Perdagangan besar Wholesale and
dan eceran 1.330.938.862.520 37.101.180.875 2.139.210.523 3.252.025.140 43.321.575.165 1.416.752.854.223 retail trade
Penyediaan akomodasi
dan penyediaan Accommodation and
makan minum 16.035.618 - - - 9.953.210.583 9.969.246.201 food providers
Transportasi, Transportation,
perdagangan dan warehousing and
konsumsi 86.303.922 - - - 190.471.123 276.775.045 communication
Financial
Perantara keuangan - - - - 8.783.801.998 8.783.801.998 Intermediaries
Real estate, usaha Real estate, leasing
persewaan dan jasa and corporate
perusahaan 21.685.748.938 548.459.340 - - 6.617.041.366 28.851.249.644 service
Jasa pendidikan - - - - 27.249.183 27.249.183 Education service
Jasa kesehatan dan Health and social
kegiatan sosial 4.663.770.978 83.402.598 - - 70.307.202 4.817.480.778 services
Jasa masyarakat, sosial Social services, social
budaya, hiburan dan culture,entertaiment
perorangan lainnya 3.113.799.807 - - - - 3.113.799.807 and individual services
Rumah tangga 1.971.813.274.429 148.323.137.123 2.696.972.816 14.404.926.309 42.658.701.684 2.179.897.012.361 Household
Sub jumlah 3.343.762.715.183 235.856.179.936 4.849.197.140 18.106.951.449 143.271.191.253 3.745.846.234.961 Sub total

Cadangan kerugian Allowance for


penuruan nilai (43.726.047.474) (29.773.143.896) (1.106.223.030) (3.853.731.233) (39.502.169.610) (117.961.315.243) impairment losses

Total 3.300.036.667.709 206.083.036.040 3.742.974.110 14.253.220.216 103.769.021.643 3.627.884.919.718 Total

- 65 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
11. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 11. LOANS (continued)

Kredit yang diberikan berdasarkan jenis, sektor ekonomi, Loans according to the type, economic sector, relationship
hubungan dan kolektibilitas terdiri dari (lanjutan): and collectibility consists of the followings (continued):

2) Sektor ekonomi (lanjutan) 2) Economic sector (continued)

31 Desember/ December 31, 2020


Dalam perhatian Kurang
Lancar/ khusus/ lancar/ Diragukan/ Macet/ Total/
Current Special mention Substandard Doubtful Loss Total
Pertanian,perburuan Agriculture, hunting
dan kehutanan 369.401.877 - - 19.863.484 305.983.675 695.249.036 and forestry
Industri pengolahan 735.759.821 - - - 2.104.551.490 2.840.311.311 Manufacturing
Konstruksi 26.083.838.748 50.250.000.000 - - 35.912.956.985 112.246.795.733 Construction
Perdagangan besar Wholesale and
dan eceran 1.482.800.205.385 37.921.409.588 1.279.321.675 3.186.624.339 28.133.710.956 1.553.321.271.943 retail trade
Penyediaan akomodasi
dan penyediaan Accommodation and
makan minum 22.419.207 - - 12.857.528 519.884.287 555.161.022 food providers
Transportasi, Transportation,
perdagangan dan warehousing and
konsumsi - 1.358.917.092 - - 10.055.294.098 11.414.211.190 communication
Financial
Perantara keuangan - - - - 10.779.679.304 10.779.679.304 Intermediaries
Real estate, usaha Real estate, leasing
persewaan dan jasa and corporate
perusahaan 96.567.585.025 595.943.080 - - 8.558.136.781 105.721.664.886 service
Jasa pendidikan - - - - 27.249.183 27.249.183 Education service
Jasa kesehatan dan Health and social
kegiatan sosial 131.437.761 - - - - 131.437.761 services
Jasa masyarakat, sosial Social services, social
budaya, hiburan dan culture,entertaiment
perorangan lainnya 7.762.825.601 101.771.521 - - 70.307.202 7.934.904.324 and individual services
Rumah tangga 1.749.947.480.571 62.277.801.244 1.157.231.493 9.675.467.930 36.612.854.994 1.859.670.836.232 Household
Sub jumlah 3.364.420.953.996 152.505.842.525 2.436.553.168 12.894.813.281 133.080.608.955 3.665.338.771.925 Sub total

Cadangan kerugian Allowance for


penuruan nilai (43.785.504.216) (8.330.533.827) (537.914.952) (3.249.972.274) (46.698.662.732) (102.602.588.001) impairment losses
Total 3.320.635.449.780 144.175.308.698 1.898.638.216 9.644.841.007 86.381.946.223 3.562.736.183.924 Total

3) Berdasarkan hubungan 3) By relationship

Terdapat penyaluran kredit kepada pihak berelasi Loans to related parties were as follows:
yakni:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Jumlah kredit pihak berelasi 33.694.323.399 173.609.764.421 Total loans related parties
Jumlah kredit pihak ketiga 3.712.151.911.562 3.491.729.007.504 Total loans third parties
Cadangan kerugian penurunan nilai (117.961.315.243) (102.602.588.001) Allowance for impairment losses
Jumlah 3.627.884.919.718 3.562.736.183.924 Total

- 66 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
11. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 11. LOANS (continued)

Kredit yang diberikan berdasarkan jenis, sektor ekonomi, Loans according to the type, economic sector, relationship
hubungan dan kolektibilitas terdiri dari (lanjutan) : and collectibility consists of the followings (continued) :

4) Berdasarkan kolektibilitas Bank Indonesia 4) By Bank Indonesia collectibility

31 Maret/ March 31, 2021


Cadangan kerugian
penurunan nilai/
Allowance for
Pokok/ Principal impairment losses
Lancar 3.343.762.715.183 (43.726.047.474) Current
Dalam perhatian khusus 235.856.179.936 (29.773.143.896) Special mention
Kurang lancar 4.849.197.140 (1.106.223.030) Substandard
Diragukan 18.106.951.449 (3.853.731.233) Doubtful accounts
Macet 143.271.191.253 (39.502.169.610) Loss
Jumlah 3.745.846.234.961 117.961.315.243 Total

31 Desember/ December 31, 2020


Cadangan kerugian
penurunan nilai/
Allowance for
Pokok/ Principal impairment losses
Lancar 3.364.420.953.996 (43.785.504.216) Current
Dalam perhatian khusus 152.505.842.525 (8.330.533.827) Special mention
Kurang lancar 2.436.553.168 (537.914.952) Substandard
Diragukan 12.894.813.281 (3.249.972.274) Doubtful accounts
Macet 133.080.608.955 (46.698.662.732) Loss
Jumlah 3.665.338.771.925 (102.602.588.001) Total

Rasio kredit bermasalah secara gross (sebelum The non-performing loans ratio on a gross basis,
dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai) pada (before deducting the allowance for impairment
tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 masing- losses), as of March 31, 2021 and December 31, 2020
masing sebesar 4,44% dan 4,05% sedangkan rasio were 4.44% and 4.05%, respectively, while the non-
kredit bermasalah secara neto pada tanggal 31 Maret performing loans ratio on a net basis as of March 31,
2021 dan 31 Desember 2020 masing-masing sebesar 2021 and December 31, 2020, were 3.25% and
3,25% dan 2,67%. 2.67%respectively.

5) Tingkat suku bunga pertahun 5) Annual interest rate

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Kredit rekening koran 15,45% 15,45% Demand loan
Kredit modal kerja, kredit investasi Working capital loan, investment loan
dan kredit konsumer 17,00% 17,00% and consumer credit
Kredit karyawan 6,00% - 9,00% 6,00% - 9,00% Employees credit
Provisi kredit 0,50% - 1,50% 0,50% - 1,50% Provision of credit

- 67 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
11. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 11. LOANS (continued)

6) Kredit yang direstrukturisasi 6) Restructured loans

Berikut ini adalah jenis dan jumlah kredit yang telah Below is the type and amount of restructured loans as,
direstrukturisasi per 31 Maret 2021 dan 31 Desember March 31, 2021 and December 31, 2020:
2020:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Perpanjangan jangka waktu dan Extension of loan maturity dates
penurunan suku bunga kredit 306.403.838.247 355.451.489.830 and reduction of interest rates
306.403.838.247 355.451.489.830

Jumlah kredit yang telah direstrukturisasi dan dalam Restructured loans and categorized as non-performing
kategori kredit bermasalah pada tanggal 31 Maret loans as of March 31, 2021 and December 31, 2020,
2021 dan 31 Desember 2020, masing-masing sebesar amounting to Rp18,020,452,903 and Rp4,141,881,681
Rp18.020.452.903 dan Rp4.141.881.681. respectively.

7) Cadangan kerugian penurunan nilai 7) Allowances for impairment losses

Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai adalah The movements in the allowance for impairment losses
sebagai berikut: are as follows:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Saldo awal 102.602.588.001 168.212.066.651 Beginning balance
Pemulihan - 4.495.900 Recovery
Penghapusan selama tahun berjalan - (46.982.371) Elimination during the current year
Saldo awal disajikan kembali 102.602.588.001 168.169.580.180 The initial balance is restated
Penyisihan selama tahun berjalan 29.267.039.023 583.926.304 Provision during the year
Pemulihan 103.053.544 (60.076.797.096) Recovery
Penyesuaian atas pemulihan - - Adjustments to recovery
Reklasifikasi - - Reclassification
Penghapusan selama tahun berjalan (14.011.365.326) (6.074.121.387) Write-off during the year
Saldo akhir 117.961.315.243 102.602.588.001 Ending balance

31 Maret / March 31, 2021


Stage 1 Stage 2 Stage 3 Jumlah
Saldo awal setelah Initial balance after
penyesuaian adjusting the
implementasi implementation
PSAK 71 44.789.116.194 7.112.587.878 50.700.883.929 102.602.588.001 of PSAK 71
Pembentukan Establishment
(pembalikan) (reversal) of the
periode berjalan 409.781.053 20.469.130.342 8.491.181.173 29.370.092.568 current period
Penghapusbukuan
selama tahun Write off during the
berjalan - - (14.011.365.326) (14.011.365.326) year
Balance at end of the
Saldo akhir periode 45.198.897.247 27.581.718.220 45.180.699.776 117.961.315.243 period

Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan The Bank’s management believes that the allowance
kerugian penurunan nilai yang telah dibukukan adalah for impairment losses was adequate to cover possible
cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul losses on uncollectible loans.
akibat tidak tertagihnya kredit yang diberikan.

- 68 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
11. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 11. LOANS (continued)

8) Kredit dihapusbukukan 8) Loans written off

Kredit yang telah dihapusbukukan oleh Bank dicatat The loans written off by the Bank are recorded as
sebagai kredit ekstra-komtabel didalam rekening extra-comptable in the administrative account.
administratif.

9) Informasi pokok lainnya sehubungan dengan kredit 9) Other significant information relating to loans
yang diberikan

a. Kredit yang diberikan dijamin dengan sertifikat tanah, a. Loans receivable are secured by land certificate, time
deposito, Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor deposits, certificates of ownership of motor vehicles,
(BPKB), dan jaminan lainnya yang diterima oleh and other guarantees received by banks.
perbankan.

b. Kredit modal kerja dan kredit investasi diberikan b. Working capital loans and investment loans given to
untuk kepentingan modal kerja dan barang-barang borrowersthat need financing of working capital and
modal lainnya, sedangkan kredit konsumer diberikan other capital goods, while consumer credit is given for
untuk tujuan pemilikan rumah, kendaraan bermotor, the purposes such as housing, motor vehicles, and
dan kredit perorangan lainnya. other personal loans.

c. Kredit yang diberikan kepada Direksi, Dewan c. Loans granted to the Board of Directors, Board of
Komisaris, dan Karyawan Bank merupakan kredit Commissioners and Bank Employees is classified
konsumtif. Kredit tersebut dibebani bunga dengan consumer credit.The credit interest is paid with a
jangka waktu maksimal selama 15 tahun. Sumber maximum term of 15 years. Sources of credit payments
pembayaran kredit tersebut berasal dari pemotongan are derived from monthly salary deduction. While
gaji setiap bulan. Sedangkan kredit yang diberikan loans granted to parties related to the Bank is made
kepada pihak yang terkait dengan Bank, dilakukan within the requirements and normal process analysis
persyaratan dan proses analisis normal seperti kepada as to other parties.
pihak lain.

d. Jangka waktu kredit berkisar antara 1 (satu) tahun d. The credit period is ranging from 1 (one) year up to 15
sampai dengan 15 (lima belas) tahun. (fifteen) years.

e. Selama tahun 2019 Bank telah melakukan e. During 2019 the Bank has restructured loans to PT
restrukturisasi kredit terhadap debitur PT Altamoda, Altamoda's debtors, which previously amounted to
yang sebelumnya sebesar Rp448.320.000.000 dengan Rp448,320,000,000 with the following process:
proses sebagai berikut:

1. Penjualan Cessie sebesar Rp81.544.325.000. 1. Cessie sales amounting to Rp81,544,325,000.

2. Pengambil alihan agunan sebesar 2. Takeover of collateral in the amount of


Rp186.878.900.000 dengan penilaian akhir yang Rp186,878,900,000 with the final appraisal
dilakukan oleh kantor jasa penilai publik sebesar conducted by the public appraisal service office in
Rp188.869.500.000. the amount of Rp188,869,500,000.

3. Restrukturisasi kredit baru Rp180.000.000.000 3. Restructuring of new loans of Rp180,000,000,000


dengan jangka waktu 8 tahun dengan jaminan with a period of 8 years with a guaranteed
persediaan. inventory.

Keberhasilan dari hasil restrukturisasi ini akan sangat The success of this restructuring will depend on the
tergantung pada komitmen pihak debitur untuk debtor’s commitment to follow up the agreement on
menindaklanjuti kesepakatan penyelesaian kredit the credit settlement.
tersebut.

- 69 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS
Aset tetap kepemilikan langsung : Direct ownership of fixed assets:
31 Maret/ March 31, 2021
Saldo awal/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
balance Additions Deducations Reklasification Ending balance
Nilai perolehan Cost
Tanah 51.080.000.000 - - - 51.080.000.000 Land
Bangunan 8.923.518.087 - - - 8.923.518.087 Building
Peralatan dan perabotan kantor 24.276.721.652 1.182.858.349 (291.127.000) - 25.168.453.001 Other office equipment
Instalasi 2.271.159.229 16.896.000 - - 2.288.055.229 Installation
Komputer 34.634.456.596 2.248.962.044 (200.448.069) - 36.682.970.571 Computer
Kendaraan 9.984.146.833 - - - 9.984.146.833 Vehicles
Jumlah 131.170.002.397 3.448.716.393 (491.575.069) - 134.127.143.721 Total

Akumulasi penyusutan Accummulated depreciaton


Bangunan 1.001.763.219 128.299.075 - - 1.130.062.294 Building
Peralatan dan perabotan kantor 18.493.514.519 625.461.928 (291.126.978) - 18.827.849.469 Other office equipment
Instalasi 2.210.407.249 8.460.525 - - 2.218.867.774 Installation
Komputer 15.642.086.623 763.531.066 (200.448.053) - 16.205.169.636 Computer
Kendaraan 2.480.807.895 256.139.688 - - 2.736.947.583 Vehicles
Jumlah 39.828.579.505 1.781.892.283 (491.575.031) - 41.118.896.757 Total
Nilai buku 91.341.422.892 93.008.246.964 Book value

31 Desember/ December 31, 2020


Saldo awal/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
balance Additions Deducations Reklasification Ending balance
Nilai perolehan Cost
Tanah 51.080.000.000 - - - 51.080.000.000 Land
Bangunan 7.850.000.000 1.073.518.087 - - 8.923.518.087 Building
Peralatan dan perabotan kantor 22.078.623.853 2.223.197.798 (25.099.999) - 24.276.721.652 Other office equipment
Instalasi 2.254.687.229 16.472.000 - - 2.271.159.229 Installation
Komputer 17.873.512.111 17.042.973.610 (282.029.125) - 34.634.456.596 Computer
Kendaraan 21.842.963.500 811.600.000 (7.163.116.667) (5.507.300.000) 9.984.146.833 Vehicles
Jumlah 122.979.786.693 21.167.761.495 (7.470.245.791) (5.507.300.000) 131.170.002.397 Total

Akumulasi penyusutan Accummulated depreciaton


Bangunan 495.348.054 506.415.165 - 1.001.763.219 Building
Peralatan dan perabotan kantor 15.290.044.633 3.214.120.390 (10.650.504) - 18.493.514.519 Other office equipment
Instalasi 2.147.290.590 63.116.659 - - 2.210.407.249 Installation
Komputer 13.850.457.498 2.044.399.081 (252.769.956) - 15.642.086.623 Computer
Kendaraan 3.310.690.533 1.646.736.478 (2.060.578.628) (416.040.488) 2.480.807.895 Vehicles
Jumlah 35.093.831.308 7.474.787.773 (2.323.999.088) (416.040.488) 39.828.579.505 Total
Nilai buku 87.885.955.385 91.341.422.892 Book value

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat indikasi The Bank’s management believes that there is no
terjadinya penurunan nilai permanen aset tetap. indication of permanent impairment for fixed assets.
Jumlah penyusutan aset tetap yang dibebankan pada laporan The amount of depreciation of fixed assets are charged to
laba rugi komprehensif masing-masing sebesar the statement of profit or loss which is amounted to
Rp7.457.076.529 dan Rp26.980.797.166 untuk periode yang Rp7,457,076,529 and Rp26,980,797,166 for the period
berakhir pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 ended March 31, 2021 and December 31, 2020 respectively
(catatan 30). (note 30).

Rincian keuntungan penjualan aset tetap adalah sebagai Details of gain on sale of fixed assets are as follows:
berikut:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Hasil penjualan 983.150.100 5.277.997.869 Proceeds
Nilai buku 978.950.151 5.146.246.703 Book value
Keuntungan penjualan (catatan 33) 4.199.949 131.751.166 Gain on sale (note 33)

- 70 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Pada 31 Desember 2020 terdapat kerugian atas penghapusan As of December 31, 2020 a loss on disposal of the
peralatan dengan nilai buku sebesar Rp494.285.687 yang equipment equal to its book value amounting to
dicatat dalam laporan laba rugi (catatan 34). Rp494,285,687 was recorded in profit or loss (note 34).

Bank telah mengasuransikan aset tetap (tidak termasuk hak The Bank has insured fixed assets (excluding land rights) to
atas tanah) untuk menutup kemungkinan kerugian terhadap cover possible losses from fire and theft risks to PT
risiko kebakaran dan pencurian kepada PT Asuransi Staco Asuransi Staco Mandiri, PT Asuransi Bintang, PT Asuransi
Mandiri, PT Asuransi Bintang, PT Asuransi Bhakti Bhakti Bhayangkara, PT Asuransi Wahana Tata, PT
Bhayangkara, PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Asuransi Berdikari, PT Asuransi Bumida Bumiputera, PT
Berdikari, PT Asuransi Bumida Bumiputera, PT Bosowa Bosowa Asuransi, PT Asuransi Bangun Askrida , PT
Asuransi, PT Asuransi Bangun Askrida , PT Asuransi Asuransi Binagriya Upakara , PT Asuransi Jasindo with a
Binagriya Upakara , PT Asuransi Jasindo dengan nilai total sum insured of Rp102,803,957,088 and
pertanggungan seluruhnya sebesar Rp102.803.957.088 dan Rp58,251,041,296 for the periods of March 31, 2021 and
Rp58.251.041.296 untuk periode 31 Maret 2021 dan 31 December 31 2020. Management believes that the insurance
Desember 2020. Manajemen berkeyakinan bahwa coverage for the bank's fixed assets is adequate.
pertanggungan asuransi untuk aset tetap bank telah
mencukupi.

Pada 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 terdapat aset As of March 31, 2021 and December 31, 2020 there are
yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan yang assets that have been fully depreciated but still in use
terdiri dari: consist of:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Perabotan dan peralatan kantor 14.297.635.169 12.922.903.096 Office equipment
Komputer 13.313.311.138 12.779.272.138 Proceeds
Instalasi 2.175.539.029 2.117.624.529 Installation
Kendaraan 436.245.000 108.385.000 Vehicles
Jumlah 30.222.730.336 27.928.184.763 Total

Pada tanggal 30 November 2015, Bank melakukan On November 30, 2015, the Bank changed its accounting
perubahan kebijakan akuntansi atas tanah dan bangunan dari policy for land and buildings from cost model to revaluation
sebelumnya menggunakan model biaya menjadi model model.
revaluasi.

Berdasarkan keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Based on Decision of Chairman of Capital Market and
Modal dan Lembaga Keuangan No. KEP-347/BL/2012 financial institutions No. KEP-347/BL/2012 dated June 25,
tanggal 25 Juni 2012 tentang Penyajian dan Pengungkapan 2012 about the presentation and disclosure in financial
Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik butir report of issuer or a public company in point 27.e, by
27.e, dengan mempertimbangkan nilai buku aset tetap considering the book value of fixed assets (land and
(tanah dan bangunan) yang telah dilakukan revaluasi pada buildings) that have been conducted revaluation in 2015,
tahun 2015, maka per tanggal 29 Oktober 2018, Bank telah therefore on October 29, 2018, the Bank assigned registered
menugaskan perusahaan jasa penilai untuk melaksanakan independent appraisers to appraise (revaluate) its fixed
penilaian (revaluasi) aset tetap (tanah dan bangunan). Bank assets (land and buildings). The Bank has revalued the
melakukan penilaian kembali atas tanah dan bangunan value of that land and buildings not for tax purpose rather
tersebut bukan untuk tujuan perpajakan tetapi hanya untuk for the compliance of the aforementioned Capital Market
pemenuhan ketentuan Pasar Modal dan LK tersebut. and financial institutions regulation.

Penilaian atas tanah dan bangunan dilakukan oleh penilai The appraisal of land and buildings is carried out by an
independen eksternal yang terdaftar di OJK oleh Kantor external independent appraiser registered with the
Jasa Penilai Publik Budi, Edy, Saptono & Rekan No. Finansial Services Authority (OJK) by the Public Appraisal
027.4/Ess-BEST/Lap-Pen/X/18 tanggal 29 Oktober 2018. Service Office, Budi, Edy, Saptono & Partners No.
027.4/Ess-BEST/Lap-Pen/X/18 dated October 29, 2018.

- 71 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Penilaian dilakukan berdasarkan Standar Penilaian Valuations are performed based on Indonesian Valuation
Indonesia, ditentukan berdasarkan transaksi pasar terkini Standards with reference to recent market transactions done
dan dilakukan dengan ketentuan-ketentuan yang lazim. on arm’s length terms. The valuation method used are
Metode penilaian yang dipakai adalah metode data pasar, market data approach, cost approach and in come
metode biaya dan metode pendapatan. Elemen-elemen yang approach. The elements used in data comparison to
digunakan dalam perbandingan data untuk menentukan nilai determine fair value of assets are among others as follows:
wajar aset antara lain:

a) Jenis dan hak yang melekat pada properti a) Type and right on property
b) Kondisi pasar b) Market condition
c) Lokasi c) Location
d) Karakteristik fisik d) Physical characteristic
e) Karakteristik dalam menghasilkan pendapatan e) Income producing characteristic
f) Karakteristik tanah f) Land characteristic

Informasi mengenai penilaian kembali aset tetap pada Information on the revaluation of land and buildings as a
tanggal 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut: December 31, 2018 are as follows:

Nilai buku sebelum revaluasi/ Nilai pasar setelah revaluasi/


Carrying amount before Market value after Surplus revaluasi/
revaluation revaluation Revaluation surplus
Tanah 45.963.453.000 52.067.000.000 6.103.547.000 Land
Bangunan 4.971.871.270 6.467.000.000 1.495.128.730 Buildings
Jumlah 50.935.324.270 58.534.000.000 7.598.675.730 Total

Penilaian kembali yang dilakukan atas tanah menghasilkan The revaluation of land resulted in an increase in the
jumlah kenaikan nilai tercatat sebesar Rp6.103.547.000 carrying amount of land amounting to Rp6,103,547,000 is
yang dicatat sebagai “Pendapatan Komprehensif Lain” di recognized in “Other Comprehensive Income” as
surplus revaluasi. revaluation surplus.

Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi The revaluation of buildings resulted in an increase in its
bangunan sebesar Rp1.495.128.730 dicatat sebagai carrying amount, amounting to Rp1,495,128,730
“Pendapatan Komprehensif Lain”. Penurunan nilai recognized in “Other Comprehensive Income”. Decrease
bangunan yang diakui sebagai kerugian penurunan nilai in the carrying amount of buildings recognized as
pada laba rugi tahun berjalan sebesar Rp1.099.029.942. impairment in the current year profit or loss amounting to
Nilai buku sebelum revaluasi sebesar Rp2.482.029.942 dan Rp1,099,029,942. Carrying amount before revaluation
nilai buku setelah revaluasi sebesar Rp1.383.000.000. amounted to Rp2,482,029,942 and carrying amount after
revaluation amounted to Rp1,383,000,000.

Secara total kenaikan nilai tercatat yang timbul dari In total, the increase in the carrying amount of land and
revaluasi tanah dan bangunan dicatat sebagai “Pendapatan buildings is recognized in “Other Comprehensive Income”
Komprehensif Lain” adalah sebesar Rp7.598.675.730. amounting to Rp7,598,675,730. The decrease of carrying
Penurunan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi dicatat amount from revaluation resulted in an impairment
sebagai beban pada tahun berjalan adalah sebesar recognized in current year profit or loss amounted to
Rp1.099.029.942. Rp1,099,029,942.

Jika tanah dan bangunan dicatat sebesar harga perolehan, If land and buildings are recorded using the cost model, the
maka dicatat dengan jumlah sebagai berikut: amount would be as follows:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Tanah 13.531.532.284 13.531.532.284 Lands
Bangunan : Builidings :
Harga perolehan 9.532.174.363 9.532.174.363 Cost
Akumulasi penyusutan (6.189.485.761) (6.123.531.901) Accumulated depreciation
Nilai buku dan bangunan 3.342.688.602 3.408.642.462 Net book value of buildings
Jumlah nilai buku bersih 16.874.220.886 16.940.174.746 Total net book value

Selain tanah dan bangunan, tidak terdapat perbedaan yang There is no significant difference between the fair value
signifikan antara nilai wajar aset tetap dengan nilai and carrying value based on cost model of fixed assets other
tercatatnya berdasarkan harga perolehan. than land and buildings.

- 72 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Aset hak guna pada 31 Maret 2021 adalah sebagai berikut : Rights uses of assets as of March 31, 2021 are as follows:

31 Maret / March 31, 2021


Penerapan
Saldo awal/ PSAK 73/
Beginning Applicationof Penambahan/ Pengurangan/ Jumlah/
balance PSAK 73 Addition Deducation Total
Aset Hak Guna Right Of Use Asset
Bangunan - 83.976.628.578 50.627.664.416 - 134.604.292.994 Buildings
Kendaraan Bermotor - 5.507.300.000 - - 5.507.300.000 Motor Vehicle
Jumlah - 89.483.928.578 50.627.664.416 - 140.111.592.994 Total

Akumulasi Accumulated
Penyusutan Depreciations
Bangunan - 71.448.426.866 5.582.486.109 - 77.030.912.975 Buildings
Kendaraan Bermotor - 573.128.281 64.983.635 - 638.111.916 Motor Vehicle
Jumlah - 53.605.970.948 5.647.469.745 - 77.669.024.892 Total
62.442.568.102

Rata-rata masa sewa berdasarkan kontrak yang dimiliki PT The average lease period based on the contracts owned by
Bank Neo Commerce Tbk adalah 3 – 5 tahun. PT Bank Neo Commerce Tbk is 3-5 years.

PT Bank Neo Commerce Tbk juga memiliki sewa tertentu PT Bank Neo Commerce Tbk also has certain leases with
dengan masa sewa 12 bulan atau kurang dan sewa aset lease terms of 12 months or less and leases of low value
bernilai rendah. PT Bank Neo Commerce Tbk menerapkan assets. PT Bank Neo Commerce Tbk applies exemptions for
pengecualian untuk sewa jangka pendek dan sewa bernilai short-term leases and low-value leases for these leases.
rendah untuk sewa tersebut.

Pengungkapan liabilitas sewa pada 31 Maret 2021 dan 31 Disclosure of lease liabilities as of March 31, 2021 and
Desember 2020 sebagai berikut : December 31, 2020 is as follows:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Liabilitas Sewa Lease Liabilities
Jangka Panjang 51.336.711.839 5.656.675.220 Non Current
Jumlah 51.336.711.839 5.656.675.220 Total
Jumlah diakui di Laba Rugi Amounts recognized in profit or loss
Bunga atas liabilitas sewa 11.769.663 583.320.996 Interest on lease liabilities
Beban Penyusutan Aset Hak Guna 5.647.469.745 19.470.717.532 Depreciation of right-use assets
Jumlah 5.659.239.408 20.054.038.528 Total
Jumlah diakui dalam laporan arus kas Amounts recognized in statement of cash flow
Jumlah kas keluar untuk pembayaran
liabilitas sewa 3.542.226.547 14.593.842.636 Total cash outflow for payment of lease
Jumlah 3.542.226.547 14.593.842.636 Total

Analisis jatuh tempo liabilitas lain-lain terkait sewa adalah The analysis of the maturities of other liabilities related to
sebagai berikut: leases is as follows:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Kurang dari atau sama dengan 1 Less than or until 1 year
tahun - 3.993.859.953
Lebih dari 1 – 5 tahun 1.472.455.186 1.662.815.267 More than 1 – 5 years
Diatas 5 tahun 49.864.256.653 - Over 5 years
Jumlah 51.336.711.839 5.656.675.220 Total

- 73 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
13. ASET TAKBERWUJUD 13. INTANGIBLE ASSETS

Beberapa transaksi sewa gedung kantor dan kendaraan Some office building and vehicle rental transactions contain
mengandung opsi perpanjangan yang dapat diambil oleh an extension option that can be taken by the bank before the
bank sebelum masa berakhirnya kontrak yang tidak dapat term of the contract cannot be canceled. The extension
dibatalkan. Opsi perpanjangan yang dimiliki hanya dapat option that is owned can only be taken by the Bank. The bank
diambil oleh Bank. Bank mengevaluasi pada awal evaluates at the beginning of the lease period if it is probable
dimulainya masa sewa apakah besar kemungkinan akan that the extension option will be taken. The Bank re-
diambilnya opsi perpanjangan. Bank mengevaluasi kembali evaluates this determination if there are significant events or
penentuan ini apabila ada peristiwa signifikan atau ada there are significant changes in circumstances within the
perubahan keadaan signifikan didalam kendali Bank. Bank's control.

Rincian aset takberwujud adalah sebagai berikut: Details of intangible assets are as follows:

31 Maret/ March 31, 2021


Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
balance Additions Deductions balance
Nilai perolehan Cost
Piranti lunak 3.642.673.940 2.311.731.750 - 5.954.405.690 Software
Lisensi pada ATM 3.466.686.767 - - 3.466.686.767 Licenses on ATM
Jumlah 7.109.360.707 2.311.731.750 - 9.421.092.457 Total

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization


Piranti lunak 2.456.990.752 272.722.462 - 2.729.713.214 Software
Lisensi pada ATM 3.466.686.768 - - 3.466.686.768 Licenses on ATM
Jumlah 5.923.677.520 272.722.462 - 6.196.399.982 Total
Nilai buku 1.185.683.187 3.224.692.475 Book value

Rincian aset takberwujud adalah sebagai berikut: Details of intangible assets are as follows:

31 Desember/ December 31, 2020


Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
balance Additions Deductions balance
Nilai perolehan Cost
Piranti lunak 3.075.553.100 567.120.840 - 3.642.673.940 Software
Lisensi pada ATM 3.466.686.767 - - 3.466.686.767 Licenses on ATM
Jumlah 6.542.239.867 567.120.840 - 7.109.360.707 Total

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization


Piranti lunak 1.083.041.021 1.373.949.731 - 2.456.990.752 Software
Lisensi pada ATM 3.466.686.768 - - 3.466.686.768 Licenses on ATM
Jumlah 4.549.727.789 1.373.949.731 - 5.923.677.520 Total
Nilai buku 1.992.512.078 1.185.683.187 Book value

- 74 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
14. ASET LAIN-LAIN 14. OTHER ASSETS

Akun ini terdiri dari : This account consists of :

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Agunan yang diambil alih (AYDA) 229.468.072.527 231.401.850.214 Foreclosed collaterals
Tagihan asuransi dan lainnya 175.788.235.150 165.890.487.070 Insurance claims and other
Biaya dibayar dimuka 113.853.045.458 107.034.599.623 Prepaid expenses
Tagihan lain 68.178.286.226 2.860.541.402 Other bill
Uang muka 65.060.223.423 46.340.653.955 Advance payments
Piutang bunga 42.297.970.226 37.380.288.638 Interest receivables
Jaminan 5.800.583.192 5.600.803.035 Guarantee deposit
Persediaan perlengkapan kantor dan barang
cetakan 1.913.938.135 945.697.298 Office supplies and printed materials
Penyisihan penurunan nilai realisasi bersih (81.427.650.867) (61.303.339.694) Allowance for decline in net realizable value
Jumlah 620.932.703.471 536.151.581.541 Total

Biaya dibayar dimuka termasuk biaya restrukturisasi kredit Prepaid expenses include credit restructuring costs borne by
yang ditanggung oleh Bank sejak tahun 2019 yang the Bank since 2019 which are amortized over a period of 7
diamortisasi untuk jangka waktu selama 7 tahun. years.

Tagihan asuransi merupakan tagihan yang berasal dari klaim Insurance claims represents claims arising from claims of
atas debitur kredit pensiun yang meninggal dunia kepada the deceased pension debtors from Jasindo insurance,
Asuransi Jasindo, Askrindo, Bumiputera, Al Amin, Askrindo, Bumiputera, Al Amin, Jasaraharja Putera and
Jasaraharja Putera dan Heksa Eka Life dengan saldo tagihan Heksa Eka Life with total outstanding balance as of March
per 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 sebesar 31, 2021 and December 31, 2020 amounting to
Rp159.355.819.541 dan Rp149.458.071.461. Rp159,355,819,541 and Rp149,458,071,461.

Manajemen berkeyakinan bahwa aset yang diambil alih The management believes that the foreclosed assets
mewakili nilai realisasi bersih. represents net realizable value.

Perubahan penyisihan penurunan nilai realisasi bersih adalah The movements in the allowance for decline in net realizable
sebagai berikut: value are as follows:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Saldo awal 61.303.339.694 37.700.737.798 Beginning balance
Penyisihan selama tahun berjalan asuransi 3.689.693.120 24.254.681.281 Provision for the current year of insurance
Penghapusan tagihan asuransi - (652.079.385) Write-off insurance claims
Pemulihan selama tahun berjalan tagihan Recovery during the current year on the
lainnya - - Bills
Reklasifikasi - - Reclassification
Saldo akhir 64.993.032.814 61.303.339.694 Ending balance

15. LIABILITAS SEGERA 15. LIABILITIES DUE IMMEDIATELY


Akun ini terdiri dari : This account consists of :
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Kewajiban kepada ATM bersama dan ALTO 14.792.885.527 426.500.498 Liability to ATM bersama and ALTO
Utang bunga 13.086.953.961 12.124.590.965 Interest liability
Biaya yang masih harus dibayar 1.695.361.394 3.126.362.061 Accrued expense
Setoran jaminan - - Security deposit
Jumlah 29.575.200.882 15.677.453.524 Total

- 75 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
16. SIMPANAN NASABAH 16. DEPOSITS FROM CUSTOMERS

Akun ini terdiri dari : This account consists of :

a. Berdasarkan segmen a. Based on segment

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Rupiah : Rupiah :
Giro 341.925.881.740 369.454.220.813 Current accounts
Tabungan 181.491.188.289 149.075.773.642 Savings
Deposito berjangka Time deposit
1 bulan 591.502.764.376 988.786.838.830 1 months
3 bulan 1.450.539.973.837 1.674.523.324.744 3 months
6 bulan 985.838.757.263 353.272.085.355 6 months
12 bulan 643.690.242.576 408.354.628.958 12 months
Diatas 1 tahun 4.500.000 4.500.000 Over 1 Year
Jumlah simpanan dari nasabah 4.194.993.308.081 3.943.471.372.342 Total deposits from customers

b. Berdasarkan hubungan b. Based on relationship

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pihak berelasi Related parties
Rupiah : Rupiah :
Giro 147.455.846.272 93.421.036.465 Current accounts
Tabungan 5.859.578.825 2.674.323.345 Savings
Deposito berjangka 484.640.569.913 522.863.266.891 Time deposits
Jumlah pihak berelasi 637.955.995.010 618.958.626.701 Total related parties
Pihak ketiga Third parties
Giro 194.470.035.468 276.033.184.348 Current accounts
Tabungan 175.631.609.464 146.401.450.297 Savings
Deposito berjangka 3.186.935.668.139 2.902.078.110.996 Time deposits
Jumlah pihak ketiga 3.557.037.313.071 3.324.512.745.641 Total third parties
Jumlah simpanan dari nasabah 4.194.993.308.081 3.943.471.372.342 Total deposits from customers

Simpanan dari pihak berelasi tersebut merupakan simpanan These deposits from related parties represent deposits from
dari Pemegang saham, Dewan Komisaris dan Direksi, Shareholders, Boards of Commissioner and Directors,
Pejabat Bank, Pengurus koperasi karyawan dan BPR. Executive Officers, Cooperatives, Cooperative management
employees and Rural Bank.

a) Giro terdiri dari : a) Current accounts consists of :

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pihak berelasi Related parties
Rupiah 147.455.846.272 93.421.036.465 Rupiah
Pihak ketiga Third parties
Rupiah 194.470.035.468 276.033.184.348 Rupiah
Jumlah giro dari nasabah 341.925.881.740 369.454.220.813 Total current accounts from customers

- 76 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
16. SIMPANAN NASABAH (lanjutan) 16. DEPOSITS FROM CUSTOMERS (continued)
b. Berdasarkan hubungan (lanjutan) b. Based on relationship (continued)
a) Giro terdiri dari : a) Current accounts consists of :
Tingkat bunga rata-rata per tahun Average interest rates per annum:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Giro 2,50% 2,50% Current accounts

Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk giro dari pihak The average interest rates per annum on current accounts
berelasi adalah sama dengan tingkat bunga yang ditawarkan with related parties are similar to those for third parties.
kepada pihak ketiga.
Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 tidak As of March 31, 2021 and December 31, 2020 there were no
terdapat giro yang diblokir dan dijadikan jaminan kredit. current accounts held under liens and used as security.
b) Tabungan terdiri dari : b) Savings consits of :
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pihak berelasi Related parties
Rupiah 5.859.578.825 2.674.323.345 Rupiah
Pihak ketiga Third parties
Rupiah 175.631.609.464 146.401.450.297 Rupiah
Jumlah tabungan dari nasabah 181.491.188.289 149.075.773.642 Total saving from customers
Tingkat bunga rata-rata per tahun Average interest rates per annum:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Tabungan 3,20% 3,20% Savings

Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk tabungan dari pihak The average interest rates per annum on savings with related
berelasi adalah sama dengan tingkat bunga yang ditawarkan parties are similar to those for third parties.
kepada pihak ketiga.
Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, tidak As of March 31, 2021 and December 31, 2020, there were no
terdapat tabungan yang diblokir dan dijadikan jaminan kredit. savings held under liens and used as security.
c) Deposito terdiri dari : c) Time deposits consits of :
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pihak berelasi Related parties
Rupiah 484.640.569.913 522.863.266.891 Rupiah
Pihak ketiga Third parties
Rupiah 3.186.935.668.139 2.902.078.110.996 Rupiah
Jumlah deposito dari nasabah 3.671.576.238.052 3.424.941.377.887 Total Time deposits from customers
Suku bunga efektif rata-rata tertimbang setahun untuk tahun The effective weighted average interest rate for the year
yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember ended March 31, 2021 and December 31, 2020 are as
2020 : follows:
Tingkat bunga rata-rata per tahun Average interest rates per annum:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Deposito 7,29% 7,29% Time deposits
Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan jangka waktu The details of time deposits based on maturities are as
adalah sebagai berikut: follows:

- 77 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
16. SIMPANAN NASABAH (lanjutan) 16. DEPOSITS FROM CUSTOMERS (continued)
b. Berdasarkan hubungan (lanjutan) b. Based on relationship (continued)
c) Deposito terdiri dari (lanjutan) : c) Time deposits consits of (continued) :
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
1 bulan 591.502.764.376 1.004.466.838.830 1 months
3 bulan 1.450.539.973.837 1.674.523.324.744 3 months
6 bulan 985.838.757.263 337.592.085.355 6 months
12 bulan 643.690.242.576 408.354.628.958 12 months
Diatas 1 tahun 4.500.000 4.500.000 Over 1 Year
Jumlah deposito berjangka 3.671.576.238.052 3.424.941.377.887 Total time deposits
Berdasarkan sisa umur sampai dengan saat jatuh tempo: Based on the remaining age until maturity:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Kurang dari atau sama dengan 1 bulan 1.184.890.939.573 1.446.211.931.863 Less than or until 1 month
Lebih dari 1 - 3 bulan 1.049.136.269.106 1.419.988.764.847 More than 1 - 3 months
Lebih dari 3 - 6 bulan 911.249.625.280 216.076.078.193 More than 3 - 6 months
Lebih dari 6 - 12 bulan 526.299.404.093 342.660.102.984 More than 6 - 12 months
Diatas 1 tahun - 4.500.000 Over 1 year
Jumlah deposito berjangka 3.671.576.238.052 3.424.941.377.887 Total time deposits
Tingkat bunga rata-rata per tahun Average interest rates per annum:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
1 bulan 6,24% 7,69% 1 months
3 bulan 7,13% 8,32% 3 months
6 bulan 7,38% 8,26% 6 months
12 bulan 8,77% 9,49% 12 months
Diatas 1 tahun 6,00% 6,00% Over 1 Year
Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk deposito berjangka The average interest rates per annum on time deposits
dari pihak berelasi adalah sama dengan tingkat bunga yang from related parties are similar to those for third parties.
diberlakukan terhadap pihak ketiga.

Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, jumlah As of March 31, 2021 and December 31, 2020, time deposits
deposito berjangka yang diblokir dan dijadikan jaminan held under liens and used as security were
kredit, masing-masing sebesar Rp88.099.604.241 dan Rp88,099,604,241 and Rp198,694,463,255 respectively.
Rp198.694.463.255.
Berdasarkan Undang-Undang No. 24 tanggal 22 September Based on Law No. 24 dated September 22, 2004 effective on
2004 yang berlaku efektif sejak tanggal 22 September 2005, September 22, 2005, which was amended by the Government
sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Regulation No. 3 dated October 13, 2008, the Indonesia
Undang-Undang Republik Indonesia No. 3 tanggal 13 Deposit Insurance Agency (LPS) was formed to guarantee
Oktober 2008, Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) certain liabilities of comercial banks under the applicable
dibentuk untuk menjamin liabilitas tertentu bank-bank umum guarantee program, which the amount of guarantee can be
berdasarkan program penjaminan yang berlaku, yang besaran amended if the situation complies with the valid particular
nilai jaminannya dapat berubah jika memenuhi kriteria criterias.
tertentu yang berlaku.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Based on Government Regulation No. 66 Year 2008 dated
No. 66 Tahun 2008 tanggal 13 Oktober 2008 mengenai October 13, 2008 regarding Amount of Deposit Guaranteed
Besarnya Nilai Simpanan yang dijamin Lembaga Penjaminan by Indonesia Deposit Insurance Corporation, the amount of
Simpanan, jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah deposits covered by LPS is customer deposits up to
simpanan sampai dengan Rp2.000.000.000 untuk per Rp2,000,000,000 per depositor per bank.
nasabah per bank.
Pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, Bank As of March 31, 2021 and December 31, 2020, the Bank was
adalah peserta dari program penjaminan tersebut. a participant of that guarantee program.
Beban premi penjaminan Pemerintah yang dibayar Total expense of government guarantee premium payments
per 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, masing-masing as of March 31, 2021 and December 31, 2020 amounted to
sebesar Rp1.669.361.391 dan Rp7.378.497.210. Rp1,669,361,391 and Rp7,378,497,210 respectively.

- 78 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
16. SIMPANAN NASABAH (lanjutan) 16. DEPOSITS FROM CUSTOMERS (continued)
b. Berdasarkan hubungan (lanjutan) b. Based on relationship (continued)
Jangka waktu penjaminan tersebut telah dilanjutkan oleh The term of the guarantee has been continued by the
Pemerintah Indonesia berdasarkan surat Keputusan Indonesian Government of the Minister of Finance of
Menteri Keuangan Republik Indonesia the Republic of Indonesia 179/KMK.017/2000 dated
No.179/KMK.017/2000 pada tanggal 26 Mei 2000 May 26, 2000 which states that the term of the
yang menyatakan bahwa jangka waktu program guarantee program is extended by it self for a period of
penjaminan diperpanjang dengan sendirinya untuk six months continuously, unless the Minister of Finance
jangka waktu enam bulan berikutnya secara terus announced the termination or alteration Guarantee
menerus, kecuali apabila Menteri Keuangan Program within six months before the expiration of the
mengumumkan pengakhiran dan atau perubahan guarantee program to be known by the public. In
Program Penjaminan dalam waktu enam bulan sebelum relation to this guarantee, the Bank make premium
berakhirnya jangka waktu Program Penjaminan tersebut payments to the Government.
untuk diketahui oleh umum. Atas penjaminan ini pihak
Bank melakukan pembayaran premi kepada Pemerintah.

17. SIMPANAN DARI BANK LAIN 17. DEPOSITS FROM OTHER BANKS
a. Berdasarkan segmen a. Based on segment
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Giro 3.674.132.791 2.034.000.548 Current accounts
Deposito berjangka Time deposits
1 bulan 65.514.443.083 122.700.000.000 1 months
3 bulan 302.650.000.000 152.000.000.000 3 months
6 bulan 10.100.000.000 44.000.000.000 6 months
Jumlah simpanan dari bank lain 381.938.575.874 320.734.000.548 Total deposits from other banks
b. Berdasarkan hubungan b. Based on relationship
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pihak berelasi Related parties
Giro 16.917.845 17.045.533 Current accounts
Pihak ketiga Third parties
Giro 3.657.214.946 2.016.955.015 Current accounts
Deposito 378.264.443.083 318.700.000.000 Time deposit
Jumlah simpanan dari bank lain 381.938.575.874 320.734.000.548 Total deposits from other banks
Giro merupakan giro Rupiah dengan tingkat bunga rata-rata Current accounts represent current accounts in Rupiah
per tahun sebesar 2,50% untuk tahun yang berakhir pada with average interest rates per annum of 2.50% for the year
tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020. ended March 31, 2021 and December 31, 2020, respectively.
Deposito berjangka merupakan deposito dalam Rupiah, Time deposits represent Rupiah time deposits, with average
dengan tingkat bunga rata-rata per tahun masing-masing interest rates per annum of 5.84% and 6.84% for the year
sebesar 5,84% dan 6,84% untuk tahun yang berakhir pada ended March 31, 2021 and December 31, 2020,
tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020, dengan respectively, with maturities between 1 month until 12
jangka waktu antara 1 bulan sampai dengan 12 bulan. months.
Seluruh simpanan dari bank lain adalah dalam mata All deposits from other banks are in Rupiah currency.
uang rupiah.
Tidak terdapat simpanan dari bank lain yang diblokir atau There are no deposits from other Banks that are blocked or
yang dijadikan jaminan. used as collateral.
18. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 18. LEASE PAYABLES
Utang sewa pembiayaan per 31 Desember 2020 dan 2019 Lease payables as of December 31, 2020 and 2019 from
merupakan Kredit dari PT Mandiri Tunas Finance berupa PT Mandiri Tunas Finance in the form of car vehicle
pembelian kendaraan mobil dengan jangka waktu 60 bulan purchase of with a term of 60 months with an interest rate of
dengan bunga 5,24% per tahun dan jatuh tempo pada 5.24% per year and due on November 13, 2022. As of
tanggal 13 November 2022. Pada periode 31 Maret 2021 March 31, 2021 and December 31, 2020 the balance see
dan 31 Desember 2020 saldo utang sewa pembiayaan lihat finance lease debt see in (note 12) and the balance of
pada (catatan 12) dan saldo 31 Desember 2019 sebesar December 31, 2019 Rp2,489,141,676.
Rp2.489.141.676.

- 79 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
19. PERPAJAKAN 19. TAXATION
a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pajak penghasilan pasal 28a 2.155.341.750 2.155.341.750 Income tax Article 28a
Jumlah 2.155.341.750 2.155.341.750 Total
b. Utang pajak b. Tax payable
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pajak penghasilan pasal 4 ayat (2) 4.220.802.233 4.440.198.221 Income tax article 4 (2)
Pajak penghasilan pasal 21 1.314.444.672 566.978.094 Income tax article 21
Pajak penghasilan pasal 23 124.806.932 80.961.022 Income tax article 23
Pajak Lainnya 1.437.000 - Other Tax
Jumlah 5.661.490.837 5.088.137.337 Total
c. Beban pajak c. Income tax expense
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Manfaat (beban) pajak tangguhan 188.732.269 44.144.050 Deferred tax benefit (expense)
Jumlah 188.732.269 44.144.050 Total
d. Pajak penghasilan badan d. Corporate income tax
Rekonsiliasi dari laba akuntansi sebelum pajak ke laba kena The reconciliation of accounting income before tax to taxable
pajak Bank adalah sebagai berikut: income of the Bank was as follows:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Laba sebelum pajak (50.083.310.916) 15.827.358.645 Income before tax
Beda permanen Permanent differences
Biaya pengobatan - 1.044.184.096 Cost of treatment
Tunjangan home base - 592.711.152 Home base allowance
Aktivitas pegawai - 424.084.741 Employee activities
Penyusutan aset tetap - 243.827.542 Depreciation fixed assets
Biaya transportasi dan uang makan - 93.337.253 Transportation costs and meals
Biaya lembur - 31.537.544 Overtime expense
Biaya bahan bakar kendaraan - 28.303.527 Vehicle fuel costs
Biaya transportasi umum - 19.183.750 Public transportation costs
Biaya panel dan perbaikan kendaraan - 18.848.673 Vehicle panel and repair costs
Tunjangan cuti - 2.000.000 Leave allowance
Beban pajak 21 1.918.975.421 - Tax article 21 expense
Beban pemasaran 22.365.400 - Marketing expenses
Beban sumbangan 600.000 - Donation expense
Beban Kantor 69.691.182 - Office Expenses
Jumlah beda permanen (48.141.370.095) 2.498.018.278 Total permanent differences
Beda temporer Temporary differences
Beban imbalan pasca kerja - 12.188.143.000 Provision for post-employmet benefits
Penyusutan asset tetap (45.960.680) 920.124.796 Depreciation fixed assets
Cadangan bonus karyawan - - Provision for employee bonuses
Pembayaran imbalan pasca kerja (754.929.077) (12.338.807.000) Paymentsof post-employment benefits
Jumlah beda permanen (800.889.757) 769.460.796 Total temporary differences
Taksiran laba kena pajak (48.872.568.670) 19.094.837.719 Estimated taxable income
Pembulatan (48.872.568.000) 19.094.837.000 Rounded of
Dikenakan tarif 25% Tax rate 25%
Rugi fiskal 2019 (114.757.309.057) (114.757.309.057) Fiscal loss 2019
Akumulasi rugi fiscal (163.629.877.057) (95.662.472.057) Accumulated fiscal loss
Rugi kena pajak hasil rekonsiliasi untuk tahun yang berakhir 31 Corporate loss tax for the year ended December 31, 2020 are
Desember 2020 menjadi dasar dalam pengisian Surat Pemberitahuan the basis for preparing annual tax return (SPT).
Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan Badan.

- 80 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)
d. Pajak penghasilan badan (lanjutan) d. Corporate income tax (continued)
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan yang A reconciliation between the total income tax
dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku expense and the amounts computed by applying the
dari laba sebelum pajak penghasilan adalah sebagai effective tax rate to income before income tax is as
berikut: follows:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Income before tax statement of profit
Laba sebelum pajak laporan laba rugi (50.083.158.273) 15.827.358.645 or loss
Beban pajak dengan tarif pajak maksimum Corporate income tax based on the
yang berlaku (12.520.827.729) 3.956.839.661 prevailing tax rate
Pengaruh pajak atas beda tetap pada tarif Effect of tax on permanent differences with
pajak maksimum yang berlaku 491.417.831 624.504.569 the prevailing tax rate
Rugi fiskal yang belum dimanfaatkan 11.840.677.629 (4.625.488.280) Unutilized fiscal loss
Beban pajak penghasilan (188.732.269) (44.144.050) Income tax expense
e. Aset (kewajiban) pajak tangguhan e. Deferred tax assets (liabilities)
Aset (kewajiban) pajak tangguhan dengan tarif pajak sebesar The deferred tax assets (liabilities) with a tax rate of 25%
25% pada tanggal 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 as of March 31, 2021 and December 31, 2020 are as
dan 2019 adalah sebagai berikut: follows:
Dibebankan ke
pendapatan
Dikreditkan ke komprehensif
laporan laba lainnya/
rugi/ (Charged)
31 Desember/ (Charged) credit to other 31 Desember/
December 31, credited to comprehensive December 31,
2019 profit or loss income 2020
Aset (kewajiban) pajak Deferred tax asset
tangguhan (liability)
Pendapatan komprehensif Other comprehensive
lainnya (2.657.433.358) - 2.864.112.300 206.678.942 income
Penyusutan aset tetap (143.141.102) - - (143.151.102) Depreciation fixed assets
Kewajiban manfaat Post employment benefit
karyawan 312.964.750 (188.732.269) - 124.232.481 obligations
Implementasi PSAK 73 (148.221.149) - - (148.221.149) Implementation of SFAS 73
Jumlah (2.635.830.859) (188.732.269) 2.864.112.300 39.539.172 Total
Dibebankan ke
pendapatan
Dikreditkan ke komprehensif
laporan laba lainnya/
rugi/ (Charged)
31 Desember/ (Charged) credit to other 31 Desember/
December 31, credited to comprehensive December 31,
2019 profit or loss income 2020
Aset (kewajiban) pajak Deferred tax asset
tangguhan (liability)
Pendapatan komprehensif Other comprehensive
lainnya 1.634.271.403 - (4.291.704.761) (2.657.433.358) income
Penyusutan aset tetap (373.172.301) 230.031.199 - (143.141.102) Depreciation fixed assets
Kewajiban manfaat Post employment benefit
karyawan 494.657.000 (37.666.000) (144.026.250) 312.964.750 obligations
Implementasi PSAK 73 - (148.221.149) - (148.221.149) Implementation of SFAS 73
Jumlah 1.755.756.102 44.144.050 (4.435.731.011) (2.635.830.859) Total

- 81 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 20. POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION
Program pensiun: Pension plan :
Bank memiliki program pensiun iuran pasti yang mencakup Bank had defined contribution pension plan, covering all of
semua karyawan tetap yang memenuhi persyaratan. their qualified permanent employees.
Pendanaan untuk program iuran pasti terdiri dari kontribusi The defined contribution plan is funded by the Bank and the
Bank dan karyawan masing-masing sebesar 13% dan 4% dari employees contribution at 13% and 4%, respectively, of
gaji bulanan karyawan. Program tersebut dikelola oleh Dana employees monthly basic salaries. The program was
Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Manulife Indonesia managed by Financial Institution Pension Fund (DPLK)
sesuai dengan perjanjian kerjasama tanggal 12 Maret 2003. Manulife Indonesia basedon agreement dated March 12,
2003.
Perhitungan liabilitas imbalan pasca kerja jangka panjang The calculation of long-term post-employment benefits
dilakukan oleh Aktuaris Independen pada tanggal 31 liabilities was carried out by Independent Actuaries on
Desember 2020 dilakukan oleh PT Dayamandiri December 31, 2020 carried out by the Actuarial PT
Dharmakonsilindo dengan laporan No. 0608/ST-GG- Dayamandiri Dharmakonsilindo with report No. 0608/ST-
PSAK24-NBC-II/2021 tanggal 1 Februari 2021. GG-PSAK24-NBC-II/2021 dated February 1, 2021.
Perhitungan aktuaria program pasca kerja Actuarial calculations post-employment program
Perhitungan aktuaria terakhir untuk program pensiun, The recent actuarial report for retirement program, post-
program pasca kerja dan imbalan jangka panjang lainnya employment and other long-term benefits is prepared by
dilakukan oleh Daya Mandiri Dharmakonsilindo. Daya Mandiri Dharmakonsilindo.
Perhitungan yang dilakukan adalah untuk mengakui biaya Calculations done is to recognize the true cost incurred by
yang seharusnya dikeluarkan oleh Perusahaan berkenaan the Company relating to post-employment benefits such as
dengan imbalan pasca kerja berupa penghargaan masa bakti, tenure awards, superannuation, and employee pension when
tabungan hari tua, dan pensiun karyawan bila mencapai usia you reach retirement age.
pensiun.
Perhitungan rekonsiliasi aset program dan kewajiban The calculation and reconciliation of plan assets and
estimasian imbalan pasca kerja yang diakui di laporan posisi liabilities which is recognized in the statements of financial
keuangan adalah sebagai berikut: position is as follows:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Nilai kini kewajiban 496.929.923 (1.251.859.000) Present value of defined benefit obligation
Nilai wajar aset program - - Fair value plan assets
Belum didanai 496.929.923 (1.251.859.000) Not yet funded
Dampak pembatasan aset - - Effect of application of asset ceiling
Total liabilitas imbalan pasca kerja 496.929.923 (1.251.859.000) Total post-employment benefit obligation

Rekonsiliasi perubahan saldo kewajiban pasca kerja untuk Reconciliation of changes in the liability for post-
31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 adalah sebagai employment benefit for March 31, 2021 and December 31,
berikut: 2020 were as follows:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Saldo awal (1.251.859.000) (1.978.628.000) Beginning balance
Beban jasa kini - (253.388.000) Current services cost
Biaya jasa lalu atas perubahan imbalan - (196.676.000) Past service cost due to plan amendment
Beban bunga - (103.563.000) Interest expense
Provisi untuk imbalan terminasi - (11.634.516.000) Provision for excess benefit payment
Pembayaran imbalan oleh Perusahaan Benefit payment from Company
(selain imbalan terminasi) 754.929.077 704.291.000 (excluding excessbenefit payment)
Pembayaran imbalan oleh Perusahaan Benefit payment from Company excess
untuk imbalan terminasi - 11.634.516.000 benefit payment
Pengukuran kembali: Remeasurements:
Laba/ (rugi) dari perubahan asumsi Gain/ (loss) from changes in demographic
demografi - (25.285.000) assumptions
Rugi dari perubahan asumsi keuangan - (63.759.000) Loss from changes in financial assumptions
Laba/ (rugi) dari penyesuaian pengalaman - 665.149.000 Gain/ (loss) from experience adjustments
Saldo akhir (496.929.923) (1.251.859.000) Ending balance

- 82 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 20. POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION
(continued)

Perhitungan biaya program pensiun iuran pasti yang diakui di The calculation of defined contribution pension plan
dalam laporan laba rugi adalah sebagai berikut: expenses recognized in the statements of profit or loss are as
follows:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Beban jasa kini - (253.388.000) Current service cost
Biaya jasa lalu-perubahan program - (196.676.000) Past service cost –plan amandment
Beban bunga - (103.563.000) Interest expense
Provisi untuk imbalan terminasi - (11.634.516.000) Provision for excess benefit payment
Biaya imbalan pasca kerja yang diakui Expense recognized in statement of
di laporan laba rugi - (12.188.143.000) profit or loss

Perhitungan biaya program pensiun iuran pasti yang diakui di The calculation of defined contribution pension plan
dalam penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut: expenses recognized in other comprehensive income are as
follows:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pengukuran kembali: Remeasurements:
Perubahan asumsi demografi - (25.285.000) changes in demographic assumptions
Rugi dari perubahan asumsi keuangan - (63.759.000) Loss from changes in financial assumptions
Laba/ (rugi) dari penyesuaian pengalaman - 665.149.000 Gain/ (loss) from experience adjustments
Pengukuran kembali aktuaria yang
diakui di penghasilan komprehensif Remeasurement recognized in other
lain - 576.105.000 comprehensive income

Asumsi yang digunakan dalam perhitungan aktuarial The assumptions used in the actuarial calculation as of
per 31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 adalah sebagai March 31, 2021 and December 31, 2020 is as follows:
berikut:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Metode perhitungan Projected-Unit Credit Projected-Unit Credit Method of calculation
Tingkat kenaikan gaji 6% per tahun/ 6% per tahun/ Salary increment rate
per annum per annum
Tingkat diskonto 5,85% per tahun/ 5,85% per tahun/ Discount rate
per annum per annum
Tingkat mortalitas TMI 4 (2019) TMI 4 (2019) Mortality rate
Tingkat kecacatan 10% dari tingkat 10% dari tingkat Disability rate
mortalita/ mortality mortalita/ mortality
rate rate
Tingkat pengunduran diri 5% per tahun s/d usia 5% per tahun s/d usia Resignation rate
25 tahun kemudian 25 tahun kemudian
menurun 1% usia 45 menurun 1% usia 45
tahun/ tahun/
5% p.a until age 25 5% p.a until age 25
then decrease linearly then decrease linearly
to 1% at age 45 to 1% at age 45
Proporsi pengambilan pensiun normal 100% 100% Proportion of normal retirement
Durasi kewajiban 6,86 6,86 Liability duration
Usia pensiun normal 56 tahun 56 tahun Normal retirement age

- 83 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 20. POST-EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION
(continued)
Analisis sensitivitas Sensitivity analysis
Perubahan satu poin persentase dalam tingkat diskonto A one percentage point change in the assumed discount rate
yang diasumsikan akan memiliki dampak sebagai berikut: would have the following effects:
31 Maret / March 31, 2021
Kenaikan/ Penurunan/
Increase Decrease
Dampak pada nilai kini kewajiban imbalan Effect in the present value of defined
kerja - - obligations
31 Desember/ December 31, 2020
Kenaikan/ Penurunan/
Increase Decrease
Dampak pada nilai kini kewajiban imbalan Effect in the present value of defined
kerja 2.593.693.000 2.785.866.000 obligations
Perubahan satu poin persentase dalam tingkat kenaikan upah A one percentage point change in the assumed salary
yang diasumsikan akan memiliki dampak sebagai berikut: increase rate would have the following effects:
31 Maret / March 31, 2021
Kenaikan/ Penurunan/
Increase Decrease
Dampak pada nilai kini kewajiban imbalan Effect in the present value of defined
kerja - - obligations
31 Desember/ December 31, 2020
Kenaikan/ Penurunan/
Increase Decrease
Dampak pada nilai kini kewajiban imbalan Effect in the present value of defined
kerja 3.284.364.000 2.286.095.000 obligations
Jatuh tempo kewajiban aset dana manfaat pasti pada tanggal The maturity of defined benefit plan obligation as of March
31 Maret 2021 dan 31 Desember 2020 adalah sebagai 31, 2021 and December 31, 2020 is as follows:
berikut:
31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Dalam waktu 12 bulan berikutnya (periode Within the next 12 months (the next annual
laporan tahun berikutnya) - 257.471.000 reporting period)
Antara 2 dan 5 tahun - 2.243.796.000 Between 2 and 5 years
Antara 5 dan 10 tahun - 2.447.630.000 Between 5 and 10 years
Di atas 10 tahun - 3.549.711.000 Beyond 10 years
Jumlah - 8.498.608.000 Total

21. LIABILITAS LAIN-LAIN 21. OTHER LIABILITIES


31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Titipan nasabah 1.581.634.167 858.392.633 Deposits from customers
Beban yang masih harus dibayar 2.562.811.883 2.357.239.883 Accrued expenses
Pendapatan diterima dimuka 176.610.445 188.586.270 Advances payable
Cad. Rek Adminstratif 95.503.150 98.763.146 Administrative Account Reserve
Lainnya 5.865.340.134 2.686.807.360 Others
Jumlah 10.281.899.779 6.189.789.292 Total

Lainnya terdiri dari kewajiban lain bagian deposito, giro Others which consists of other liabilities for time deposits,
dan tabungan; cadangan pungutan OJK; cadangan biaya current account and savings; the Financial Services
umum dan cadangan pembayaran klaim asuransi. Authority (OJK) reserve; general reserves and insurance
claim payment reserve.

- 84 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
22. MODAL SAHAM 22. SHARE CAPITAL

Berdasarkan Akta Notaris Nomor 21.- tanggal 28 Juni 2013 Based on the notarial deed by Agung Iriantoro, Bachelor of
yang dibuat dihadapan Agung Iriantoro, Sarjana Hukum., Law., Master of Law Notary in Jakarta No. 21.- dated June
Magister Hukum Notaris di Jakarta, yang telah mendapat 28, 2013, which was approved by the Minister of Law and
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Human Rights Decision Letter No. AHU-AH.01.10-31208
sesuai Surat Keputusan Nomor AHU-AH.01.10-31208 dated July 26, 2013, the authorized share capital amounted
tanggal 26 Juli 2013, Modal Dasar Bank berjumlah sebesar to Rp600,000,000,000. - (six hundred billion rupiah)
Rp600.000.000.000 (enam ratus milyar rupiah) yang terbagi divided into 600,000 (six hundred thousand) shares, with
atas 600.000 (enam ratus ribu) lembar saham, dengan nominal amount of Rp1,000,000 - (one million rupiah) per
masing-masing saham bernilai Rp1.000.000 (satu juta share. The shares have been issued and fully paid by the
rupiah). Atas saham-saham tersebut telah ditempatkan dan shareholders amounting to Rp206,516,000,000 (two hundred
disetor penuh oleh para Pemegang Saham, yaitu sebesar and six billion, five hundred and sixteen million rupiah)
Rp206.516.000.000 (dua ratus enam miliar lima ratus enam divided into 206,516 (two hundred and six thousand, five
belas juta rupiah) yang terbagi dalam 206.516 (dua ratus hundred and sixteen) shares.
enam ribu lima ratus enam belas) lembar saham.

Berdasarkan Akta Notaris Nomor 15.- tanggal 19 Juni 2014 Based on the notarial deed by Agung Iriantoro, Bachelor of
yang dibuat dihadapan Agung Iriantoro, Sarjana Hukum., Law., Master of Law Notary in Jakarta No. 15.- dated June
Magister Hukum Notaris di Jakarta, yang telah mendapat 19, 2014, which was approved by the Minister of Law and
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Human Rights Decision Letter No. AHU-03434.40.21.2014
sesuai Surat Keputusan Nomor AHU-03434.40.21.2014 dated June 26, 2014, the authorized share capital amounted
tanggal 26 Juni 2014, Modal Dasar Bank berjumlah sebesar to Rp600,000,000,000. - (six hundred billion rupiah) divided
Rp600.000.000.000 (enam ratus milyar rupiah) yang terbagi into 600,000 (six hundred thousand) shares, with nominal
atas 600.000 (enam ratus ribu) lembar saham, dengan amount of Rp1,000,000 - (one million rupiah) per share. The
masing-masing saham bernilai Rp1.000.000 (satu juta shares have been issued and fully paid by the shareholders
rupiah). Atas saham-saham tersebut telah ditempatkan dan amounting to Rp221,516,000,000 (two hundred and twenty
disetor penuh oleh para Pemegang Saham, yaitu sebesar one billion, five hundred sixteen million rupiah) divided
Rp221.516.000.000 (dua ratus dua puluh satu miliar lima into 221,516 (two hundred twenty-one thousand five
ratus enam belas juta rupiah) yang terbagi dalam 221.516 hundred and sixteen) shares.
(dua ratus dua puluh satu ribu lima ratus enam belas) lembar
saham.

Tambahan modal ditempatkan dan modal disetor sebesar Additional issued and paid up capital of Rp15,000,000,000
Rp15.000.000.000 (lima belas miliar rupiah) telah dilaporkan (fifteen billion rupiah) has been reported to the Financial
kepada Otoritas Jasa Keuangan sebagaimana dimaksud Services Authority as referred to in the Letter of the Bank
dalam Surat Bank No. 067/SET/DIR/BYB/VI/2014 No.067/SET/DIR/BYB/VI/2014 dated June 23, 2014 and
tanggal 23 Juni 2014 dan telah diterima oleh Otoritas Jasa has been accepted by the Financial Services Authority (OJK)
Keuangan sesuai Tanda Terima Pengiriman according to the Receipt Mail Delivery/Reports/Other
Surat/Laporan/Dokumen Lain Kepada Otoritas Jasa Documents To the Financial Services Authority No.014147
Keuangan No. 014147 tanggal 26 Juni 2014 dan telah dated June 26, 2014 and has been fully paid by PT Gozco
disetor penuh oleh PT Gozco Capital dengan uang tunai Capital with cash evidenced of by Debit Note dated June 19,
sebagaimana dibuktikan dengan Nota Debet tanggal 19 Juni 2014.
2014.

Berdasarkan Akta Notaris Humberg Lie, SH, SE, MKn Based on Notarial Deed Humberg Lie, SH, SE, MKn No.
Nomor 32.- tanggal 10 September 2014, yang telah 32.- September 10, 2014, which was approved by the
mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Minister of Law and Human Rights Decision Letter No.
Manusia sesuai Surat Keputusan Nomor AHU- AHU-08335.40.20.2014 on September 22, 2014, the General
08335.40.20.2014 tanggal 22 September 2014, Rapat Umum Meeting of Shareholders has approve the change in par
Pemegang Saham telah menyetujui perubahan nilai nominal value per share from Rp1,000,000 (one million rupiah) to
setiap saham dari Rp1.000.000 (satu juta rupiah) menjadi Rp100 (one hundred rupiah). Changes in nominal value of
Rp100 (seratus rupiah). Perubahan nilai nominal saham Bank shares of the Bank resulted in the composition of
tersebut mengakibatkan komposisi pemegang saham terdiri shareholders consists of Authorized Capital Bank amounted
dari Modal Dasar Bank berjumlah sebesar Rp600,000,000,000(six hundred billion rupiah), divided into
Rp600.000.000.000 (enam ratus milyar rupiah) yang terbagi 6,000,000,000 (six billion) shares, with each share having a
atas 6.000.000.000 (enam milyar) lembar saham, dengan nominal value Rp100 (one hundred rupiah).
masing-masing saham bernilai nominal Rp100 (seratus
rupiah).

- 85 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
22. MODAL SAHAM (lanjutan) 22. SHARE CAPITAL (continued)

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 35 Based on the Deed No. 35 dated January 22, 2015, made
tanggal 22 Januari 2015 dibuat dihadapan Humberg Lie, before Humberg Lie, SH, S.E., M.Kn., Notary in North
S.H., S.E., M.Kn., Notaris di Jakarta Utara, yang telah Jakarta, which was approved by the Ministry of Justice and
mendapat persetujuan dari Kementerian Hukum Dan Hak Human Rights by letter No. AHU-0004793.AH.01.03.Tahun
Asasi Manusia berdasarkan Surat No. AHU- 2015 dated January 26, 2015, the issued/paid-up capital of
0004793.AH.01.03.Tahun 2015 tanggal 26 Januari 2015, the Bank increased from Rp221,516,000,000 (two hundred
modal ditempatkan/disetor Bank meningkat dari semula and twenty-one billion five hundred sixteen million rupiah)
Rp221.516.000.000 (dua ratus dua puluh satu miliar lima divided into 2,215,160,000 (two billion two hundred and
ratus enam belas juta rupiah) terbagi atas 2.215.160.000 (dua fifteen million one hundred sixty thousand) shares to
miliar dua ratus lima belas juta seratus enam puluh ribu) Rp251,516,000,000 (two hundred and fifty- one billion five
saham menjadi Rp251.516.000.000 (dua ratus lima puluh hundred sixteen million rupiah) divided into 2,515,160,000
satu miliar lima ratus enam belas juta rupiah) terbagi atas (two billion five hundred and fifteen million one hundred and
2.515.160.000 (dua miliar lima ratus lima belas juta seratus six twenty thousand) shares.
enam puluh ribu) saham.

Pada tanggal 13 Januari 2015 Bank mencatatkan sahamnya di On January 13, 2015, Bank listed its shares on Indonesia
Bursa Efek Indonesia, sehingga merupakan perusahaan Stock Exchange, making it the first public company in 2015
publik pertama di tahun 2015 yang mencatatkan sahamnya di to be listed on the Indonesian Stock Exchange.
Bursa Efek Indonesia.

Hasil dari penjualan saham ini digunakan untuk Proceeds from the sale of these shares used for the
pengembangan/peningkatan bisnis, infrastruktur khususnya development/ enhancement of business, infrastructure,
Teknologi Informasi. Adapun jumlah saham yang ditawarkan specifically in information technology. The number of shares
adalah sebanyak 300.000.000 lembar saham baru atau offered is as much as 300,000,000 new shares amounting to
sebesar 11,93% dari Modal Ditempatkan dan disetor penuh 11.93% of the issued and fully paid with a nominal value of
dengan nilai nominal Rp100 setiap saham yang ditawarkan Rp100 per share offered to the public. The offering price of
kepada masyarakat. Adapun harga penawaran Rp115 setiap Rp115 per share, thus totaling Rp34,500,000,000. Total
lembar saham, sehingga seluruhnya berjumlah additional pain in capital from the sale of the Bank Neo
Rp34.500.000.000. Dari hasil penjualan tersebut Bank Neo Commerce obtain agio is amounting to Rp1,880,000,000.
Commerce memperoleh Agio Saham sebesar The total authorized capital is Rp600,000,000,000 and
Rp1.880.000.000. Total modal dasar sebesar which, have been issued and fully paid Rp251,516,000,000.
Rp600.000.000.000 dan yang telah ditempatkan dan disetor
penuh menjadi sebesar Rp251.516.000.000.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan Based on the notarial deed by Agung Iriantoro, Bachelor of
No. 23 tanggal 19 Februari 2016 dibuat di hadapan Agung Law., Master of Law Notary in Jakarta No. 23 dated
Iriantoro, SH, MH, Notaris di Jakarta, laporan perubahan February 19, 2016, the amendment report to the articles of
anggaran dasar mana telah mendapat persetujuan dari association has been approved by the Minister of Law and
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Human Rights Decision Letter No. AHU-
sebagaimana Surat Keputusannya Nomor AHU- 0003349.AH.01.02.TAHUN 2016, dated February 19,
0003349.AH.01.02.Tahun 2016, tanggal 19 Februari 2016 2016 and Change Data Company has received and
dan Perubahan Data Bank telah diterima dan dicatat dalam recorded in the database Entity Administration System
database Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai Indonesia in accordance Change Notification Acceptance
surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Nomor AHU– letter No. AHU-AH.01.03-0024885 dated on February 19,
AH.01.03-0024885 tanggal 19 Februari 2016 mengenai 2016 regarding the increase in the Bank's authorized capital
peningkatan modal dasar Perseroan dari semula sebesar from Rp600,000,000,000 (six hundred billion rupiah,)
Rp600.000.000.000 (enam ratus miliar rupiah) yang terbagi divided into 6,000,000,000(six billion) shares to
atas 6.000.000.000 (enam milyar) lembar saham,menjadi Rp1,500,000,000,000 (one trillion five hundred billion
Rp1.500.000.000.000 (satu triliun lima ratus miliar rupiah) rupiah) divided into 15,000,000,000 (fifteen billion) shares,
yang terbagi atas 15.000.000.000 (lima belas milyar) lembar with each share having a nominal value Rp100 (one hundred
saham, dengan masing-masing saham bernilai nominal rupiah).
Rp100 (seratus rupiah).

- 86 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
22. MODAL SAHAM (lanjutan) 22. SHARE CAPITAL (continued)

Sesuai Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Based on the results of the Extraordinary General
(RUPSLB) per tangal 10 Maret 2016 disepakati bahwa PT Shareholders meeting (EGM) dated March 10, 2016 it was
Bank Neo Commerce Tbk akan menawarkan saham baru agreed that PT Bank Neo Commerce Tbk will offer new
sebanyak 1.509.096.000 lembar kepada Para Pemegang shares amounting to 1,509,096,000 shares to Shareholders
Saham lama sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat inaccordance with Notarial Deed No. 18 dated March 10,
No 18 tanggal 10 Maret 2016 yang dibuat oleh Notaris 2016 by Notary Agung Iriantoro SH, MH. Based on the
Agung Iriantoro SH, MH. Berdasarkan hasil RUPSLB results of the EGM on March 23, 2016 PT Bank Neo
tersebut maka pada tanggal 23 Maret 2016 PT Bank Neo Commerce Tbk filed a registration statement in the context
Commerce Tbk mengajukan pernyataan pendaftaran dalam of limited public offering (LPO) I with letter
rangka penawaran umum terbatas (PUT) I melalui surat No.017/SET/DIR/BYB-TBK/III/2016 and changes and
No.017/SET/DIR/BYB-TBK/III/2016 dan perubahan/ additional information submitted through letter
tambahan informasi yang disampaikan melalui surat No.025/SET/DIR/BYB-TBK /IV/2016 dated April 22, 2016
No.025/SET/DIR/BYB-TBK/IV/2016 tanggal 22 April 2016 the Financial Services Authority (OJK)-Capital Market.
kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK)-Pasar Modal. Then on May 2, 2016 the Bank received a letter of
Kemudian tanggal 2 Mei 2016 Bank menerima surat effectivity of registration statement from the Financial
pemberitahuan efektifnya pernyataan pendaftaran dari Services Authority (OJK)-Capital Market through letter
Otoritas Jasa Keuangan (OJK)–Pasar Modal melalui surat No. S- 215/D.04/2016. Furthermore, on May 11, 2016 the
No. S-215/D.04/2016. Selanjutnya tanggal 11Mei 2016 Indonesian Stock Exchange approved the listing of the new
Bursa Efek Indonesia menyetujui pencatatan saham baru shares of the Bankthrough letter No. S-03016/BELPP1/05-
perusahaan melalui surat No.S-03016/BELPP1/05-2016 2016 amounting to 1,509,096,000 shares with an offering
sebanyak 1.509.096.000 lembar dengan harga penawaran price of Rp125 (one hundred twenty five rupiah) per
Rp125 (seratus dua puluh lima rupiah) setiap saham yang share, together with 754,548,000 Series I Warrants,
disertai dengan penerbitan Waran Seri I sebanyak Where 6 (six) Series I Warrants is embedded to each 3
754.548.000 waran, dimana setiap 6 (enam) saham hasil (three) stocks from HMETD which gives the rights to
pelaksanaan HMETD tersebut melekat 3 (tiga) Waran Seri I shareholders to purchase new shares at an exercise price of
yang memberikan hak kepada pemegang saham untuk Rp135 per share. The holders can exercise the right to
membeli saham baru dengan harga pelaksanaan Rp135 per purchase the shares from November 18, 2016 until May 18,
saham. Pelaksanaan Waran Seri I dapat dilaksanakan 2018 wherein the holders of 1 (one) warrant are entitled to
mulai tanggal 18 Nopember 2016 sampai dengan 18 Mei purchase 1 (one) share of the Bank.
2018 dimana setiap pemegang 1 (satu) waran berhak untuk
membeli 1(satu) saham bank.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 07 Based on the Deed No.07 dated June 6, 2016, made before
tanggal 6 Juni 2016 dibuat dihadapan Agung Iriantoro, S.H., Agung Iriantoro, S.H., M.H, Notary in Jakarta, which
M.H., Notaris di Jakarta, yang telah mendapat persetujuan was approved by the Ministry of Justice and Human Rights
dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia by letter No. AHU-0069414.AH.01.11.Tahun 2016 dated
berdasarkan Surat No. AHU-0069414.AH.01.11.Tahun 2016 June 07, 2016, the issued / paid-up capital of the Bank
tanggal 7 Juni 2016, modal ditempatkan/disetor Bank increased from Rp251,516,000,000, (two hundred and fifty-
meningkat dari semula Rp251.516.000.000 (dua ratus lima one billion five hundred sixteen million rupiah) divided into
puluh satu miliar lima ratus enam belas juta rupiah) terbagi 2,515,160,000 (two billion five hundred and fifteen
atas 2.515.160.000 (dua miliar lima ratus lima belas juta million one hundred and six twenty thousand) shares to
seratus enam puluh ribu) saham menjadi Rp402,425,600,000 (four hundred and two billion four
Rp402.425.600.000 (empat ratus dua miliar empat ratus dua hundred twenty five million six hundred thousand rupiah)
puluh lima juta enam ratus ribu rupiah) terbagi atas divided into 4,024,256,000 (four billion twenty-four
4.024.256.000 (empat miliar dua puluh empat juta dua ratus million two hundred and fifty six thousand) shares with a
lima puluh enam ribu) saham, dengan nominal Rp100 per nominal value of Rp100 per share.
lembar saham.

Pada tanggal 31 Desember 2017, terdapat penambahan modal As of December 31, 2017, there is an addition of share
saham melalui penerbitan saham bonus yang berasal dari capital through issuance of bonus share from additional
tambahan modal disetor sebesar Rp42.136.251.100. Sesuai paid-in capital amounting to Rp42,136,251,100 was
dengan Pernyataan keputusan RUPS No.08 tanggal 7 Juni transferred to paid-in capital. Based result of the General
2017 dibuat dihadapan Agung Iriantoro, S.H., M.H., Notaris Meeting of Shareholders on the Deed No. 08 dated June 7,
di Jakarta, yang telah disahkan Kementerian Hukum dan Hak 2017, made before Agung Iriantoro, S.H., M.H, Notary in
Asasi Manusia berdasarkan surat No.AHU-AH.01.03- Jakarta, which was approved by the Ministry of Justice and
0144254 tanggal 9 Juni 2017. Human Rights by letter No.AHU-AH.01.03-0144254 dated
June 9, 2017.

- 87 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
22. MODAL SAHAM (lanjutan) 22. SHARE CAPITAL (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah waran yang telah As of December 31, 2018, 493,428,096 warrants have been
dilaksanakan adalah 493.428.096 Waran menyebabkan exercised resulting in an increase in share capital by
peningkatan pada modal saham sebesar Rp49.342.809.600 Rp49,342,809,600 for the period March 31, 2019 and
pada tanggal 31 Maret 2019 dan 31 Desember 2018. Pada December 31, 2018. respectively. As of December 31, 2018
tanggal 31 Desember 2018. Jumlah waran yang tidak 7,580,327 warrants have not been exercised.
dilaksanakan adalah 7.580.327 Waran.

Modal ditempatkan dan disetor Bank meningkat dari semula The issued and paid-up capital of the Bank increased
Rp469.915.808.800 (empat ratus enam puluh sembilan miliar from Rp469,915,808,800 (four hundred sixty nine billon nine
sembilan ratus lima belas juta delapan ratus delapan ribu hundred fifteen million eight hundred eight thousand eight
delapan ratus rupiah) terbagi atas 4.699.158.088 (empat hundred rupiah) divided into 4,699,158,088 (four billion six
miliar enam ratus juta sembilan puluh sembilan ribu seratus hundred ninety nine million one hundred fifty eight thousand
lima puluh delapan ribu delapan puluh delapan) saham eighty eight) shares to Rp519,258,618,400 (five hundred
menjadi Rp519.258.618.400 (lima ratus sembilan belas nineteen billion two hundred fifty eight million six hundred
milyar dua ratus lima puluh delapan juta enam ratus delapan eighteen thousand four hundred rupiah) divided into
belas ribu empat ratus rupiah) terbagi atas 5.192.586.184 5,192,586,184 (five billion one hundred ninety two million
(lima milyar seratus sembilan puluh dua juta lima ratus five hundred eighty six thousand one hundred eighty four)
delapan puluh enam ribu seratus delapan puluh empat) saham shares, with a nominal value of Rp100 per share.
dengan nominal Rp100 per lembar saham.

Pada Tanggal 28 Juni 2019 telah dilaksanakan Rapat Umum On June 28, 2019 an Extraordinary General Meeting of
Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan telah disepakati Shareholders (EGMS) was held and it was agreed that PT
bahwa PT Bank Neo Commerce Tbk akan melakukan Bank Neo Commerce Tbk will conduct a Limited Public
Penawaran Umum Terbatas III kepada para pemegang saham Offering III to shareholders in the context of issuing
dalam rangka penerbitan saham baru sebanyak 500.013.138 500,013,138 new shares or 7.51% shares. of the issued
lembar saham atau 7,51% dari modal ditempatkan dengan capital with a nominal value of Rp100 per share. Each
nominal Rp100 per lembar saham. Setiap pemegang 14 holder of 14 old shares of PT Bank Neo Commerce Tbk will
saham lama PT Bank Neo Commerce Tbk akan mendapatkan get 3 HMETD, where each HMETD has the right to buy 1
3 HMETD, dimana setiap HMETD berhak untuk membeli 1 new share at an exercise price of Rp300 per share.
saham baru dengan harga pelaksanaan Rp300 per lembar
saham.

Pada tanggal 31 Desember 2019 modal ditempatkan dan As of December 31, 2019, the Bank's issued and paid up
disetor Bank meningkat dari semula Rp519.258.618.400 capital increased from Rp.519,258,618,400 (five hundred
(lima ratus sembilan belas milyar dua ratus lima puluh nineteen billion two hundred fifty eight million six hundred
delapan juta enam ratus delapan belas ribu empat ratus eighteen thousand four hundred rupiah) divided into
rupiah) terbagi atas 5.192.586.184 (lima milyar seratus 5,192,586,184 (five billion one hundred ninety two million
sembilan puluh dua juta lima ratus delapan puluh enam ribu five hundred eighty-six thousand one hundred eighty four)
seratus delapan puluh empat) saham menjadi shares to become Rp616,178,210,100 (six hundred sixteen
Rp616.178.210.100 (enam ratus enam belas milyar seratus billion one hundred seventy eight million two hundred ten
tujuh puluh delapan juta dua ratus sepuluh ribu seratus thousand one hundred rupiah) divided into 6,161,782,101
rupiah) terbagi atas 6.161.782.101 (enam milyar seratus (six billion one hundred sixty one million seven hundred
enam puluh satu juta tujuh ratus delapan puluh dua ribu eighty-two thousand one hundred shares with a nominal
seratus satu) saham dengan nominal Rp100 per lembar value of Rp100 per share.
saham.

Pada tanggal 30 September 2020 terdapat penambahan modal On September 30, 2020 there was an increase in share
saham yang berasal dari tambahan modal disetor sebesar capital from additional paid-in capital of
Rp150.003.941.400. Sesuai dengan pernyataan keputusan Rp150,003,941,400. In accordance with the statement of the
RUPS No.23 tanggal 30 Juli 2020 dibuat dihadapan Agung GMS resolution No. 23 dated July 30, 2020 made before
Iriantoro, S.H., M.H., Notaris di Jakarta, yang telah disahkan Agung Iriantoro, SH, MH, Notary in Jakarta, which was
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan legalized Ministry of Law and Human Rights based on letter
surat No.AHU-0053297.AH.01.02 tahun 2020 tanggal 4 No.AHU-0053297.AH.01.02 of 2020 dated August 4, 2020
Agustus 2020 tentang persetujuan perubahan anggaran dasar. regarding approval of amendments to articles of association.

Jumlah saham Bank yang beredar adalah sebanyak The number of the Bank shares circulated on the
6.117.515.285 saham dan yang tidak tercatat sebanyak Indonesian Stock Exchange is 6,117,515,285 shares and
44.266.816 saham atas nama PT Gozco Capital. shares which are not listed amounted to 44,266,816
shares on be half of PT Gozco Capital.

- 88 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
22. MODAL SAHAM (lanjutan) 22. SHARE CAPITAL (continued)

Bank mencatatkan saham di Bursa dengan kode BBYB, The Bank’s listed code is BBYB, with the following
maka komposisi kepemilikan saham menjadi sebagai berikut: shareholders composition:

31 Maret/ March 31, 2021


Saham (lembar)/ Nominal/ Amount
Pemegang saham/ Shareholders Number of shares (Rp) %
PT Akulaku Silvrr Indonesia 1.664.157.909 166.415.790.900 24,98%
PT Gozco Capital 1.340.760.958 134.076.095.800 20,13%
PT ASABRI (Persero) 1.121.360.190 112.136.019.000 16,83%
Yellow Brick Enterprise Ltd 739.413.852 73.941.385.200 11,10%
INKOPPOL 93.171.268 9.317.126.800 1,40%
INKOPAL 92.949.593 9.294.959.300 1,40%
INKOPAU 71.819.836 7.181.983.600 1,08%
INKOVERI 40.892.000 4.089.200.000 0,61%
PUSKOP KEMHAN 34.338.878 3.433.887.800 0,52%
PUSKOP MABES TNI 27.700.767 2.770.076.700 0,42%
INDUK KOPERASI KARTIKA 27.665.353 2.766.535.300 0,42%
INKOPPABRI 14.731.245 1.473.124.500 0,22%
Masyarakat 1.392.833.390 139.283.339.000 20,91%
Total 6.661.795.239 666.179.523.900 100%

31 Desember/ December 31, 2020


Saham (lembar)/ Nominal/ Amount
Pemegang saham/ Shareholders Number of shares (Rp) %
PT Akulaku Silvrr Indonesia 1.664.157.909 166.415.790.900 24,98%
PT Gozco Capital 1.340.760.958 134.076.095.800 20,13%
PT ASABRI (Persero) 1.240.509.990 124.050.999.000 18,62%
Yellow Brick Enterprise Ltd 739.413.852 73.941.385.200 11,10%
INKOPPOL 93.871.268 9.387.126.800 1,41%
INKOPAL 92.949.593 9.294.959.300 1,40%
INKOPAU 71.819.836 7.181.983.600 1,08%
INKOPPABRI 64.731.245 6.473.124.500 0,97%
INKOVERI 45.892.000 4.589.200.000 0,69%
PUSKOP KEMHAN 37.038.878 3.703.887.800 0,56%
PUSKOP MABES TNI 27.700.767 2.770.076.700 0,42%
INDUK KOPERASI KARTIKA 27.665.353 2.766.535.300 0,42%
KOPKAR Bank Yudha Bhakti 6.629.422 662.942.200 0,10%
Masyarakat 1.208.654.168 120.865.416.800 18,14%
Total 6.661.795.239 666.179.523.900 100%

- 89 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)

23. TAMBAHAN MODAL DISETOR 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, akun ini As of December 31, 2020 and 2019, this account represents
merupakan agio saham yang timbul sehubungan dengan premium on share capital derived from Initial Public
Penawaran Umum Perdana Saham dan Penawaran Umum Offering of shares and Limited public offering to public less
Saham Terbatas kepada masyarakat dikurangi biaya emisi the related share issuance cost as follows:
saham sebagai berikut:

Tambahan modal disetor akibat Penawaran Additional paid in capital From Initial
Umum Perdana Saham pada tahun 2015 4.500.000.000 Public offfering in 2015
Biaya emisi saham (2.620.000.000) Share issuance cost
Total setelah dikurangi biaya Balance, net of share issuance cost as of
31 Desember 2015 1.880.000.000 December 31, 2015
Tambahan modal disetor akibat penawaran Additional paid in capital from limited
umum saham terbatas I 37.727.400.000 public offering I
Biaya emisi saham (1.092.567.000) Share issuance cost
Waran yang telah dilaksanakan 6.151.554.150 Exercised warrants
Total neto waran yang telah dilaksanakan Balance, net of exercised warrants as of
31 Desember 2016 44.666.387.150 December 31, 2016
Waran yang telah dilaksanakan 2.722.331.045 Exercised warrants
Pengurangan tambahan modal disetor akibat Reduction of additional paid-in capital due to
kapitalisasi ke modal disetor (42.136.251.100) capitalization to paid in capital
Total setelah dikurangi biaya, waran yang Balance net of exercised warrants and
telah dilaksanakan dan kapitalisasi ke modal capitalization to paid in capital as of
disetor 31 Desember 2017 5.252.467.095 December 31, 2017
Waran yang telah dilaksanakan 17.269.983.360 Exercised warrants
Total setelah dikurangi biaya, waran yang Balance net of exercised warrants and
telah dilaksanakan dan kapitalisasi ke modal capitalization to paid in capital as of
disetor 31 Desember 2018 (saldo dipindahkan) 22.522.450.455 December 31, 2018 (Balance carried forward)
Tambahan modal disetor akibat penambahan modal
tanpa hak memesan terlebih dahulu pada tahun Additional paid in capital increase without
2019 (PMTHMETD) 111.762.887.194 pre-emptive right (PMTHMETD)
Tambahan modal disetor akibat penawaran Additional paid in capital from limited
umum saham terbatas II 118.905.741.052 public offering II
Biaya emisi saham (1.276.113.589) Share issuance cost
Tambahan modal disetor akibat penawaran Additional paid in capital from limited
umum saham terbatas III 100.002.627.600 public offering III
Biaya emisi saham (1.415.800.000) Share issuance cost
Total setelah dikurangi biaya emisi yang telah Balance net of exercised issuance and
dilaksanakan dan kapitalisasi ke modal disetor capitalization to paid in capital as of
31 Maret 2021 350.501.792.712 March 31, 2021

- 90 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
24. SALDO LABA 24. RETAINED EARNINGS

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Belum ditentukan penggunaannya Unappropriated
Saldo laba awal tahun 33.920.511.357 20.764.350.505 Retained earnings beginning balance
Dividen - (1.598.830.856) Dividends
Laba bersih tahun berjalan (50.272.043.186) 15.871.502.695 Net profit current year
Pendapatan komprehensif lain - 432.078.750 Other comprehensive income
Penyesuaian sehubungan dengan penerapan Adjustments with respect to application of
PSAK 73 - (1.332.321.253) PSAK 73
Penyisihan dana cadangan - (480.083.924) Provision for reserve funds
Dipindahkan ke saldo laba dari surplus Transferred to retained surplus earnings
revaluasi 65.953.860 263.815.440 from revaluation
Total belum ditentukan penggunaannya (16.285.577.969) 33.920.511.357 Unappropriated retained earnings

Telah ditentukan penggunaanya Appropriated


Cadangan umum 20.611.141.757 20.611.141.757 General reserves
Total telah ditentukan penggunaanya 20.611.141.757 20.611.141.757 Appropriated retained earnings
Total saldo laba 4.325.563.788 54.531.653.114 Total retained earnings

25. CADANGAN UMUM DAN WAJIB 25. GENERAL AND LEGAL RESERVES

Cadangan umum dan wajib pada awalnya dibentuk dalam The general and legal reserves were originally provided in
rangka memenuhi ketentuan Pasal 61 ayat (1) Undang- accordance with Indonesian Limited Liability Company Law
undang No. 1/1995 mengenai Perseroan Terbatas (kemudian No. 1/1995 article 61 paragraph (1) (later superseded by
diganti dengan Undang-undang Perseroan Terbatas No. Limited Liability Company Law No. 40/2007 article 70),
40/2007 pasal 70), yang mengharuskan perusahaan Indonesia which requires Indonesian companies to set up a general
untuk membuat penyisihan cadangan umum dan wajib and legal reserve amounting to at least 20% of the issued
sebesar sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal yang and paid-up share capital. This particular law does not
ditempatkan dan disetor penuh. Undang-undang tersebut regulate the period of time in relation to the provision of
tidak mengatur jangka waktu untuk pembentukan penyisihan such reserves.
tersebut.

26. PENDAPATAN BUNGA 26. INTEREST INCOME

Pendapatan bunga terdiri dari hasil bunga, provisi dan komisi Interest income consists of interest income, fees and
yang berhubungan dengan aktivitas perkreditan, sebagai commissions related to lending activities, were as follows:
berikut:

31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Kredit yang diberikan 130.745.083.667 123.210.910.824 Loans
Pendapatan provisi dan komisi kredit 112.619.158 1.760.545.759 Fees and commissions income
Pendapatan bunga berasal dari Interest income from
surat berharga: securities:
- Bank Indonesia 11.104.251.659 8.457.881.370 - Bank Indonesia
- Non-bank 485.763.889 - - Non-bank
Penempatan pada bank lain: Placement in other banks:
- Interbank call money 10.141.666 110.069.444 - Interbank call money
- Giro Bank Indonesia 267.577.536 - - Current account with Bank Indonesia
- Giro bank lain 7.405.689 4.323.675 - Current account with other banks
Total 142.732.843.264 133.543.731.072 Total

- 91 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
27. BEBAN BUNGA 27. INTEREST EXPENSE

31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Kewajiban kepada bank lain Liabilities to other banks
- Call money - 72.534.722 - Call money
- Deposito berjangka 5.038.087.058 1.610.315.557 - Time deposits
- Deposit on call 359.862.515 6.557.377 - Deposit on call
- Jasa giro 13.047.471 11.873.337 - Demand deposits
Kewajiban kepada bukan bank Liabilities to non-bank
- Deposito berjangka 73.426.712.309 72.478.376.908 - Time deposits
- Tabungan 361.238.689 404.879.840 - Saving deposits
- Deposit on call 6.869.321 30.978.232 - Deposit on call
- Jasa giro 190.770.257 234.829.184 - Demand deposits
Beban provisi dan komisi 10.721.226.143 3.629.699.706 Fees and commissions expenses
Beban bunga Repo - - Repo interest expenses
Beban bunga utang sewa pembiayaan 289.628.696 50.510.502 Lease payables interest expenses
Total 90.407.442.459 78.530.555.365 Total

28. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA 28. OTHER OPERATING INCOME

31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Provisi dan komisi lainnya 3.631.634.114 2.548.168.329 Other fees and commissions
Penerimaan kembali aset yang telah
dihapusbukukan 301.699.435 1.062.542.649 Recovery of assets written-off
Pendapatan fee ATM 43.091.553 15.715.827 Gain on ATM fee
Pendapatan denda 36.140.265 50.499.639 Penalties
Pemulihan atas cadangan kerugian Recovery of allowance for impairment
penurunan nilai 4.853.076 - losses
Lainnya 113.422.320 189.620 Other
Total 4.130.840.763 3.677.116.064 Total

29. BEBAN TENAGA KERJA 29. PERSONNEL EXPENSES


31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Biaya gaji dan upah 13.224.838.089 12.167.904.977 Salaries and wages
Tunjangan premium 4.944.539.363 Premium allowance
Provision for post employment benefit
Beban imbalan pasca kerja (catatan 20) - - obligation (note 20)
Tunjangan jabatan 2.106.370.814 1.656.742.920 Allowance for certain levels
Tunjangan hari raya 1.650.000.000 1.245.000.000 Yearly allowance
Pengobatan dan perawatan 1.327.786.746 706.891.474 Medical allowance
Tunjangan dana pensiun 1.131.790.119 1.029.104.967 Pension allowance
Insentif / reward 953.989.625 - Insentive/ rewards
Jamsostek 555.731.030 409.257.104 Social security
Honorarium Dewan Komisaris 405.000.000 595.000.000 Honorarium of Board of Commisioners
Transportasi dan uang makan 404.557.432 110.273.841 Transportation and meal
Biaya lembur 281.780.300 222.257.500 Overtime costs
Tunjangan home base 226.214.523 318.738.281 Home base allowance
Tunjangan cuti 75.505.296 48.187.721 Leave allowance
Perjalanan dinas 74.113.500 527.521.109 Office travel
Beban tenaga kerja freelance 46.919.773 687.155.738 Salaries freelance
Tunjangan perumahan - 44.000.000 Housing allowance
Tunjangan telepon - 9.000.000 Telephone allowance
Total 27.409.136.610 19.777.035.632 Total

- 92 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
30. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM 30. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Depreciation of property and equipment
Beban penyusutan aset tetap (catatan 12) 7.457.076.529 6.522.185.467 (note 12)
Biaya jasa pihak ketiga 4.659.840.121 3.264.903.682 Third party service charge
Biaya Pengolahan TSI 2.963.910.750 843.005.312 IT procesing expense
Pajak 2.043.991.203 613.782.519 Taxes
Premi penjaminan 1.669.361.391 1.758.105.323 Premium guarantee
Beban konsultan 1.601.947.875 1.631.954.866 Consultant fee
Telekomunikasi 1.158.604.502 669.945.929 Telecommunication
Sewa 1.129.913.918 1.309.193.654 Rent
Beban amortisasi 764.170.213 887.724.135 Amortization
Listrik dan air 651.399.813 804.616.231 Utilities
Pendidikan dan pelatihan 596.918.500 368.205.205 Education and training
Pungutan tahunan OJK perbankan 576.420.150 457.049.615 Bank annual FSA Levy
Pemeliharaan dan perbaikan 275.438.559 633.521.835 Repairs maintenance
Beban bahan bakar kendaraan 234.818.261 246.815.054 Fuel costs
Aktivitas pegawai 228.164.312 181.668.507 Employee activities
Transportasi 224.344.092 204.775.991 Transportation
Cetakan dan alat tulis kantor 194.483.694 365.953.560 Printing and stationery
Materai dan benda pos 162.070.217 115.411.501 Postal stamp duties
Keanggotaan 95.983.333 175.960.001 Membership
Beban asuransi 83.505.301 92.732.249 Insurance expense
Entertainment 69.691.182 218.150.335 Entertainment
Biaya pakaian seragam 65.934.186 50.900.439 Uniform
Perlengkapan kantor 56.172.382 68.969.753 Office supplies
Beban asuransi kas 35.020.545 43.424.310 Insurance cash expense
Pita/ tinta computer 26.712.500 73.923.750 Ribbons / Computer ink
Administrasi proses warkat kliring Administration process of clearing/
PIPU/RTGS 25.335.072 54.675.770 PIPU/RTGS
Beban jasa otomasi - 275.316.712 Automation expense
Lainnya 2.351.216.249 921.048.425 Others
Total 29.402.444.850 22.853.920.129 Total

31. BEBAN PEMASARAN 31. MARKETING EXPENSES

31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Iklan di Media 80.841.509 18.183.675 Advertising in Media
Iklan dan reklame 30.071.671 28.299.790 Advertising
Sponsorship 22.365.400 64.513.500 Sponsorship
Aktivitas marketing - 672.596.685 Marketing activities
Lainnya - 26.412.536 Others
Total 133.278.580 810.006.186 Total

32. KERUGIAN BERSIH PENURUNAN NILAI ASET 32. IMPAIRMENT LOSSES ON FINANCIAL ASSETS
KEUANGAN

31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Kerugian penurunan nilai kredit yang
diberikan (catatan 11) 29.267.039.023 1.769.855.051 Impairment losses on loans (note 11)
Kerugian penurunan nilai tagihan asuransi Impairment losses on insurance claim
(catatan 14) 6.607.759.872 - (note 14 )
Kerugian penurunan nilai aset lainnya 13.778.960.136 - Other asset impairment losses
Kerugian penurunan nilai rek. administratif - 21.748.619 Impairment losses on administrative accounts
Total 49.653.759.031 1.791.603.670 Total

- 93 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
33. PENDAPATAN NON-OPERASIONAL 33. NON-OPERATING INCOME
31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Gain on sale of property, and equipment
Laba penjualan aset tetap (catatan 12) 4.199.949 51.859.498 (note 12)
Pendapatan non-operasional lainnya 75.035.815 83.382.547 Other non-operating revenues
Total 79.235.764 135.242.045 Total

34. BEBAN NON-OPERASIONAL 34. NON-OPERATING EXPENSE


31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Rugi penghapusan aset tetap (catatan 12) - 230.181.770 Loss on disposal of fixed assets (note 12)
Beban denda - 2.500.000 Penalty expenses
Beban sumbangan 600.000 3.344.124 Donations expenses
Lainnya 19.569.176 3.500.000 Others
Total 20.169.176 239.525.894 Total

35. KOMITMEN DAN KONTINJENSI 35. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES


31 Maret/ 31 Maret/
March 31, 2021 March 31, 2020
Liabilitas komitmen Commitment payables
Fasilitas kredit kepada debitur yang belum
digunakan 37.569.812.176 41.452.233.888 Unused loan facilities
Total 37.569.812.176 41.452.233.888 Total

Tagihan kontinjensi Contingent receivables


Pendapatan bunga dalam penyelesaian 55.275.262.003 49.936.936.461 Interest receivable on non performing asset
Total 55.275.262.003 49.936.936.461 Total

Liabilitas kontinjensi Contingent liabilities


Garansi yang diterbitkan dalam bentuk: Guarantees issued in the form of:
Performance bonds 1.508.585.000 3.672.535.000 Performance bonds
Total 1.508.585.000 3.672.535.000 Total
36. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 36. RELATED PARTIES TRANSACTIONS
Dalam kegiatan normal usaha, Bank melakukan transaksi In the normal course of business, the Bank entered into
dengan pihak berelasi karena hubungan kepemilikan dan/atau transactions with related parties for ownership and / or
kepengurusan. Semua transaksi dengan pihak-pihak berelasi management. All transactions with related parties have
telah dilakukan dengan kebijakan dan syarat yang telah been conducted with the policies and requirements that have
disepakati bersama. been agreed, by both parties.
No. Pihak-pihak berelasi/ Related parties Sifat hubungan/ Nature of relationship Transaksi/ Transaction
1. Dewan Komisaris dan Direksi/ Manajemen kunci/ Kompensasi dan remunerasi/
Board of Commissioners and Directors Key management Compensation and remuneration
Kredit yang diberikan/ Loans
Simpanan nasabah/ Customer deposits
2. Pejabat Bank/ Bank key employees Manajemen kunci/ Kompensasi dan remunerasi/
Key management Compensation and remuneration
Simpanan nasabah/ Customer deposits
3. Pengurus koperasi karyawan/ Dikendalikan bersama oleh manajemen Kredit yang diberikan/ Loans
Cooperation management employees kunci/ Jointly controlled by key Simpanan nasabah/ Customer deposits
management
4. BPR Dikendalikan oleh manajemen kunci/ Simpanan nasabah/ Customer deposits
Jointly controlled by key management
5. Anak perusahaan pemegang saham Dikendalikan oleh pengurus pemegang Sewa gedung/ Rental building
pengendali/ subsidiary controlling saham/ Jointly controlled by board
shareholder shareholders

- 94 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
36. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 36. RELATED PARTIES TRANSACTIONS (lanjutan)
(lanjutan)

Dalam kegiatan usahanya, Bank juga mengadakan transaksi- In the normal course of business, the Bank also entered into
transaksi tertentu dengan pihak-pihak berelasi. Transaksi- certain transactions with related parties. The balances of
transaksi pada saldo tersebut meliputi: their transactions include:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Penjamin Kredit Perusahaan Komisaris 33.409.325.000 83.409.325.000 Company loans guaranteed Commissioner
Board of Commissioners and Board of
Dewan Komisaris dan Direksi 284.998.399 90.200.439.421 Directors
Total 33.694.323.399 173.609.764.421 Total
Persentase terhadap total kredit yang
diberikan 0,90% 4,74% Percentage to total loans

Simpanan nasabah: Deposits from customers:


31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Pemegang saham 471.208.809.106 435.825.510.148 Shareholders
Board of Commissioners and Board of
Dewan Komisaris dan Direksi 164.078.169.170 180.144.021.513 Directors
Pejabat bank 1.669.588.695 1.053.936.192 Bank officials
Pengurus koperasi karyawan 999.428.038 1.935.158.848 Employees cooperative management
637.955.995.010 618.958.626.701
Bank perkreditan rakyat 16.917.845 17.045.533 Rural bank
Total 637.972.912.855 618.975.672.234 Total
Percentage to deposits from
Persentase terhadap total simpanan nasabah 15,21% 15,70% customer

Komitmen dan kontijensi Commitments and contingencies

Tidak terdapat saldo komitmen dan kontijensi kepada pihak There were no commitments and contingencies involving
berelasi untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Maret related parties transactions as of March 31, 2021 and
2021 dan 31 Desember 2020. December 31, 2020.
Kompensasi manajemen kunci Compensation of key management personnel
Kompensasi yang dibayar atau terutang pada manajemen Compensation paid to key management personnel is as
kunci atas jasa kepegawaian adalah sebagai berikut: follows:

31 Maret/ 31 Desember/
March 31, 2021 December 31, 2020
Gaji dan imbalan jangka pendek : Salaries and short-term benefits
Dewan Komisaris 405.000.000 1.930.000.000 Board of Commissioners
Direksi 1.326.010.000 2.253.950.000 Board of Directors
Pejabat Eksekutif 3.157.872.165 7.811.367.946 Executive Officials
Total 4.888.882.165 11.995.317.946 Total
Persentase terhadap total beban pegawai 26,45% 21,92% Percentage to total personnel expenses

- 95 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
37. SEGMEN OPERASI 37. SEGMENT OPERATION

Bank melaporkan segmen wilayah geografis sebagai The bank reported geographical segment as its primary
informasi segmen utama. segment information.

31 Maret/ March 31, 2021


Jawa Sumatera Sulawesi Kalimantan Total
Pendapatan
bunga 126.841.501.555 11.990.567.922 3.875.605.471 25.168.315 142.732.843.264 Interest income
Beban bunga (81.358.024.968) (6.476.578.644) (2.290.996.279) (281.842.567) (90.407.442.459) Interest expense
Pendapatan Interest
bunga-bersih 45.483.476.588 5.513.989.278 1.584.609.192 (256.674.252) 52.325.400.806 income–net
Pendapatan
operasional Other operating
lainnya 3.342.170.084 538.134.042 249.698.843 837.793 4.130.840.763 income
Beban gaji dan Salaries and
tunjangan (25.866.803.207) (919.331.387) (389.348.111) (233.653.905) (27.409.136.610) allowance
Beban umum General and
dan administrative
administrasi expense and
dan beban marketing
pemasaran (27.379.852.467) (1.229.520.994) (531.669.898) (394.680.072) (29.535.723.430) expenses
Pembentukan
cadangan Allowance for
kerugian (49.490.650.521) (163.108.511) - - (49.653.759.031) losses
Laba Operational
operasional (53.911.659.523) 3.740.162.428 913.290.027 (884.170.435) (50.142.377.504) profit
Pendapatan Non operational
(beban) non (expense)
operasional 50.228.645 4.114.181 4.587.807 135.955 59.066.588 income
Laba sebelum Earnings before
pajak (53.861.430.878) 3.744.276.609 917.877.834 (884.034.480) (50.083.310.915) tax
Pajak
penghasilan (188.732.269) - - - (188.732.269) Income tax
Laba bersih (54.050.163.147) 3.744.276.609 917.877.834 (884.034.480) (50.272.043.186) Profit –net
Total asset 5.258.208.236.162 351.154.401.551 123.188.873.171 3.487.506.561 5.736.039.017.445 Total assets
Total liabilitas 4.205.498.472.856 304.707.700.330 142.971.673.058 21.106.270.970 4.674.284.117.214 Total liabilities

31 Maret/ March 31, 2020


Jawa Sumatera Sulawesi Kalimantan Total
Pendapatan
bunga 111.839.417.896 15.195.428.172 4.727.290.142 21.049.104 131.783.185.313 Interest income
Beban bunga (71.604.047.713) (7.955.906.369) (676.187.953) (52.518.652) (80.288.660.687) Interest expense
Pendapatan Interest
bunga-bersih 40.235.370.183 7.239.521.803 4.051.102.189 (31.469.549) 51.494.524.626 income–net
Pendapatan
operasional Other operating
lainnya 4.515.745.562 632.079.873 268.629.888 21.206.500 5.437.661.823 income
Beban gaji dan Salaries and
tunjangan (18.764.035.932) (1.521.566.999) (459.896.365) (193.885.982) (20.939.385.278) allowance
Beban umum General and
dan administrative
administrasi expense and
dan beban marketing
pemasaran (18.510.244.242) (1.224.479.760) (614.642.319) (394.105.026) (20.743.471.347) expenses
Pembentukan
cadangan Allowance for
kerugian (1.791.603.670) - - - (1.791.603.670) losses
Laba Operational
operasional 5.685.231.901 5.125.554.917 3.245.193.393 (598.254.057) 13.457.726.154 profit

- 96 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
37. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 37. SEGMENT OPERATION (continued)

Bank melaporkan segmen wilayah geografis sebagai The bank reported geographical segment as its primary
informasi segmen utama (lanjutan). segment information (continued).

31 Maret/ March 31, 2020


Jawa Sumatera Sulawesi Kalimantan Total
Pendapatan Non operational
(beban) non (expense)
operasional 4.038.139.555 (1.161.139.838) (2.914.187.161) (67.096.406) (104.283.849) income
Laba sebelum Earnings before
pajak 9.723.371.456 3.964.415.079 331.006.232 (665.350.463) 13.353.442.305 tax
Pajak
penghasilan (153.977.141) - - - (153.977.141) Income tax
Laba bersih 9.569.394.315 3.964.415.079 331.006.232 (665.350.463) 13.199.465.164 Profit –net
Total aset 4.386.216.939.846 388.932.742.444 71.999.341.693 (620.610.157) 4.846.528.413.826 Total assets
Total liabilitas 3.430.073.626.852 378.854.186.032 76.064.949.685 677.010.847 3.885.669.773.416 Total liabilities

38. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 38. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

Tabel berikut ini merupakan nilai tercatat dan nilai wajar dari The following table summarized the carrying values and
aset keuangan dan liabilitas keuangan pada tanggal 31 Maret fair values of financial assets and financial liabilities as of
2021 dan 31 Desember 2020: March 31, 2021 and December 31, 2020:

31 Maret/ March 31, 2021


Diukur pada Diukur pada Diukur pada
Aset dan nilai wajar dan nilai wajar setelah nilai wajar melalui Aset dan
liabilitas diamortisasi/ OCI/ laba rugi/ liabilitas
kuangan/ Measured at fair Measured at fair Measured at fair Nilai tercatat/ kuangan/
Financial asset value and value and after value through Carrying Nilai wajar/ Financial asset
and liabilities amortized OCI profit and loss value Fair value and liabilities

ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSET


Kas 25.962.461.245 - - 25.962.461.245 25.962.461.245 Cash
Giro pada Bank Current account with
Indonesia 122.347.659.081 - - 122.347.659.081 122.347.659.081 Bank Indonesia
Current account
Giro pada bank lain 5.422.000.840 - - 5.422.000.840 5.422.000.840 with other bank
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia Bank Indonesia
dan bank lain 211.867.814.846 - - 211.867.814.846 211.867.814.846 and other banks
Efek-efek - 366.441.329.000 - 366.441.329.000 366.441.329.000 Securities
Efek yang dibeli Securities purchased
dengan janji dijual under agreement to
kembali 594.572.149.620 - - 594.572.149.620 594.572.149.620 resell
Kredit yang diberikan 3.745.846.234.961 - - 3.745.846.234.961 3.745.846.234.961 Loans
Aset lain-lain 41.240.270.226 - - 41.240.270.226 41.240.270.226 Other assets

LIABILITAS FINANCIAL
KEUANGAN LIABILITIES
Liabilities due
Liabilitas segera - - 29.575.200.882 29.575.200.882 29.575.200.882 immediately
Simpanan dari Deposits from
nasabah - - 4.194.993.308.081 4.194.993.308.081 4.194.993.308.081 customers
Simpanan dari Deposits from
bank lain - - 381.938.575.874 381.938.575.874 381.938.575.874 other banks
Liabilitas lain – lain - - 2.562.811.883 2.562.811.883 2.562.811.883 Other liabilities

- 97 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
38. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 38. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (continued)

Tabel berikut ini merupakan nilai tercatat dan nilai wajar dari The following table summarized the carrying values and
aset keuangan dan liabilitas keuangan pada tanggal 31 fair values of financial assets and financial liabilities as of
Desember 2020 dan 2019 (lanjutan). December 31, 2020 and 2019 (continued).

31 Desember/ December 31, 2020


Diukur pada Diukur pada Diukur pada
Aset dan nilai wajar dan nilai wajar setelah nilai wajar melalui Aset dan
liabilitas diamortisasi/ OCI/ laba rugi/ liabilitas
kuangan/ Measured at fair Measured at fair Measured at fair Nilai tercatat/ kuangan/
Financial asset value and value and after value through Carrying Nilai wajar/ Financial asset
and liabilities amortized OCI profit and loss value Fair value and liabilities

ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSET


Kas 25.728.367.191 - - 25.728.367.191 25.728.367.191 Cash
Giro pada Bank Current account with
Indonesia 106.241.209.262 - - 106.241.209.262 106.241.209.262 Bank Indonesia
Current account
Giro pada bank lain 4.481.787.241 - - 4.481.787.241 4.481.787.241 with other bank
Penempatan pada Placements with
Bank Indonesia Bank Indonesia
dan bank lain 212.626.490.456 - 212.626.490.456 212.626.490.456 and other banks
Efek-efek - 253.230.368.200 - 253.230.368.200 253.230.368.200 Securities
Efek yang dibeli Securities purchased
dengan janji dijual under agreement to
kembali 607.983.589.362 - - 607.983.589.362 607.983.589.362 resell
Kredit yang diberikan 3.665.338.771.925 - - 3.665.338.771.925 3.665.338.771.925 Loans
Aset lain-lain 37.380.288.638 - - 37.380.288.638 37.380.288.638 Other assets

LIABILITAS FINANCIAL
KEUANGAN LIABILITIES
Liabilities due
Liabilitas segera - - 15.677.453.524 15.677.453.524 15.677.453.524 immediately
Simpanan dari Deposits from
nasabah - - 3.943.471.372.342 3.943.471.372.342 3.943.471.372.342 customers
Simpanan dari Deposits from
bank lain - - 320.734.000.548 320.734.000.548 320.734.000.548 other banks
Liabilitas lain – lain - - 2.357.239.883 2.357.239.883 2.357.239.883 Other liabilities

Metode dan asumsi yang digunakan adalah bahwa nilai wajar The methods and assumptions used is that the fair value of
aset keuangan dan liabilitas keuangan mendekati nilai financial assets and financial liabilities approximate their
tercatatnya karena mempunyai jangka waktu yang singkat carrying values because of it’s short term nature of
atas instrumen keuangan tersebut dan/atau suku bunganya financial instruments and / or the interest rate is to be
ditinjau ulang. reviewed.
Bank menggunakan hirarki berikut untuk menentukan dan The Bank adopts the following hierarchy for determining and
mengungkapkan nilai wajar dari instrumen keuangan: disclosing the fair value of financial instruments:
i. Tingkat 1: dikutip (tidak dapat disesuaikan) dari i. Level 1: quoted (unadjusted) prices in active markets
harga pasar aktif untuk aset atau liabilitas keuangan for identical financial assets or liabilities,
yang identik,
ii. Tingkat 2: yang melibatkan input selain dari harga ii. Level 2: those involving inputs other than quoted
pasar aktif yang dikutip yang termasuk dalam tingkat prices included in Level 1 that are observable for the
1 yang dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik asset or liability, either directly (as prices) or
secara langsung (seperti harga) atau tidak langsung indirectly (derived from prices),
(turunan dari harga),
iii. Tingkat 3: input untuk aset dan liabilitas yang tidak iii. Level 3: those with inputs for the asset and liability
didasarkan pada data yang dapat diobservasi di pasar that are not based on observable market data
(input yang tidak dapat diobservasi). (observable input).

- 98 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
38. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 38. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (continued)

Tabel di bawah ini menunjukkan instrumen keuangan The table below show the financial instruments measured at
yang diukur pada nilai wajar yang dikelompokkan fair value grouped according to the fair value hierarchy.
berdasarkan hirarki nilai wajar.

31 Maret/ March 31, 2021


Nilai wajar/
Nilai tercatat/ Tingkat/ Fair value Tingkat/
Carrying value Level 1 Tingkat/ Level 2 Level 3
Aset keuangan Financial assets
Diukur pada nilai Measured at fair value
wajar melalui trough
penghasilan other comprehensive
komprehensif lain income
Efek-efek 366.441.329.000 366.441.329.000 - - Marketable securities
Total 366.441.329.000 366.441.329.000 - - Total

31 Desember/ December 31, 2020


Nilai wajar/
Nilai tercatat/ Tingkat/ Fair value Tingkat/
Carrying value Level 1 Tingkat/ Level 2 Level 3

Aset keuangan Financial assets


Tersedia untuk dijual Available-for-sale
Efek-efek 253.230.368.200 253.230.368.200 - - Marketable securities
Total 253.230.368.200 253.230.368.200 - - Total

39. MANAJEMEN RISIKO 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Bank telah menerapkan manajemen risiko yang independen The Bank has implemented independent risk management
dan sesuai dengan standar yang merujuk pada ketentuan and complies with the standards referring to the provisions
Otoritas Jasa Keuangan serta best practices yang berlaku of the Financial Services Authority and best practices
secara umum, serta telah mengacu kepada Peraturan Otoritas generally applicable, and has referred to the Finance
Jasa Keuangan No. 18/POJK.03/2016 tanggal 16 Maret 2016 Service Authority Regulation no. 18/POJK.03/2016 dated
tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum. March 16, 2016 concerning Application of Risk
Dalam hal penggunaan metode dan asumsi dalam Management for Commercial Banks. In the case of the use of
pengukuran risiko, Bank mengacu kepada methods and assumptions in the measurement of risk, the
parameter/indikator minimum yang ditetapkan dalam Surat Bank refers to the minimum parameter / indicator set forth in
Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 14/SEOJK.03/2017 the Circular Letter of the Financial Services Authority No.
tertanggal 17 Maret 2017 tentang Penilaian Kesehatan Bank 14/SEOJK.03/2017 dated March 17, 2017 on the Health
Umum dan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. Rating of Commercial Banks and Circular of the Financial
26/SEOJK.03/2016 tanggal 14 Juli 2016 perihal Kewajiban Services Authority No. 26/SEOJK.03 /2016 dated July 14,
Penyediaan Modal Minimum sesuai Profil Risiko dan 2016 concerning the Minimum Capital Adequacy Ratio
Pemenuhan Capital Equivalency Maintained Assets (CEMA) under the Capital Equivalency Maintained Assets (CEMA)
agar sejalan dengan pelaksanaan penerapan Basel II di Risk and Compliance Profile in line with the implementation
Indonesia. of Basel II implementation in Indonesia.

Dalam hal bagian dari proses yang berjalan, sehingga untuk In case part of the process is running, so as to achieve the
mencapai standar terbaik dibidang pengelolaan risiko, Bank best standards in the field of risk management, the Bank
senantiasa mengembangkan dan menyempurnakan kerangka continues to develop and refine the framework of risk
sistem pengelolaan risiko dan pengendalian internal yang management systems and internal controls are integrated
terpadu dan komprehensif, agar memberikan informasi secara and comprehensive, in order to provide early information to
dini dalam pengambilan langkah-langkah perbaikan guna take corrective measures in order to minimize risk.
meminimalisir risiko.

- 99 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Kerangka sistem pengelolaan risiko ini dituangkan dalam This risk management system framework outlined in the form
bentuk kebijakan, prosedur, limit transaksi dan kewenangan of policies, procedures, transaction limits and authority as
serta perangkat lainnya yang berlaku bagi segenap aktivitas well as other devices that apply to all business activities
bisnis dengan tetap melakukan evaluasi dan perubahan while evaluation and parameter changes periodically
parameter secara berkala sesuai dengan arah perubahan bisnis according to changes in the business direction to be taken
yang akan ditempuh (risk appetite). (risk appetite).
Penerapan manajemen risiko di Bank Neo Commerce Application of risk management at Bank Neo Commerce is a
merupakan suatu proses yang meliputi kegiatan identifikasi, process that includes the identification, measurement,
pengukuran, pengendalian, dan pemantauan risiko. control, and monitoring of risk. With regard to the
Berkenaan dengan penerapan Peraturan Otoritas Jasa implementation of Otoritas Jasa Keuangan regulation
Keuangan No. 18/POJK.03/2016 tanggal 16 Maret 2016 (POJK) No. 18/POJK.03/2016 dated March 16, 2016 on the
tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum, Application of risk Management for Commercial Bank,
penerapan manajemen risiko secara umum mencakup, implementation of risk management in general include,
pengawasan aktif Direksi dan Dewan Komisaris; kecukupan active supervision of the Board of Directorsand Board of
kebijakan dan prosedur Manajemen Risiko serta penetapan Commissioners; the adequacy of policies, procedures, and
limit; kecukupan proses identifikasi pengukuran, limits; the adequacy of the identification process
pemantauan, dan pengendalian risiko serta sistem informasi measurement, monitoring, risk control and risk management
manajemen risikodan sistem pengendalian intern yang information systems, and comprehensive internal control
menyeluruh. system.
- Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi - Active supervision by the Board of Commissioners
and Board of Directors
Pengawasan aktif yang dilakukan oleh Direksi antara Active supervision performed by the Directors
lain melalui rapat-rapat seperti rapat pembahasan including through meetings like the meeting to discuss
kinerja usaha, rapat cabang/ dan atau cabang the performance of the business, meetings branches /
Pembantu, rapat ALCO, rapat Direksi, rapat Kepala and or branches Maid, ALCO meeting, Board of
Divisi, rapat penyelesaian kredit bermasalah, rapat Directors Meeting, conference division, non
realisasi pengembangan produk dan atau aktivitas performance loans meeting, meeting the realization of
baru, dan rapat Komite Manajemen Risiko serta rapat- a product launch or new activities, and Committee
rapat lainnya. meetings Risk Management as well as other meetings.
Disamping itu Direksi juga turut menyetujui kebijakan Besides, the Board of Directors also approved the
dan prosedur kerja Bank, menyetujui dan Bank's policies and procedures, approve and evaluate
mengevaluasi pencapaian rencana bisnis Bank. the achievement of the Bank's business plan. As a
Sebagai anggota komite kredit, Direksi terlibat dalam member of the credit committee, the Board of
proses keputusan pemberian kredit dan pemberian Directors are involved in the process of lending
persetujuan terhadap transaksi operasional lainnya decisions and granting approval to the other
sesuai dengan batas wewenang yang ditetapkan. operational transactions.
Pengawasan aktif yang dilakukan Dewan Komisaris, Active monitoring conducted by BOC, which include
antara lain berupa pengawasan terhadap kebijakan oversight of strategic policy, internal controls,
strategis, pengendalian intern, kepatuhan terhadap compliance with applicable regulations, investment
ketentuan yang berlaku, kebijakan investasi dan and divestment policies, performance targets, HR
divestasi, target kinerja, kebijakan SDM, pelaksanaan policies, the implementation of anti-money laundering
program anti pencucian uang dan pencegahan and combating the financing of terrorism as well as
pendanaan terorisme serta Undang-Undang Tindak the Law of The Crime Money Laundering (AML-Law),
Pidana Pencucian Uang (UU-TPPU), kebijakan the risk management policy and the implementation of
manajemen risiko serta pelaksanaan prinsip tata kelola corporate governance principles in each of the Bank's
perusahaan dalam setiap kebijakan usaha Bank. business policy.
Untuk aktivitas perkreditan, bentuk pengawasan aktif For credit activities, forms of active surveillance
yang dilakukan antara lain melalui pemberian conducted among others by giving approval to any
persetujuan terhadap setiap keputusan kredit kepada decision related to the loan to the Bank monitoring of
pihak terkait, pemantauan terhadap persetujuan kredit credit approval in certain nominal amount, the
dalam jumlah nominal tertentu, perkembangan completion of credit non performing as well as
penyelesaian kredit non performing serta keputusan implementation of credit write off. In addition,
atas pelaksanaan hapus buku. Disamping itu, sesuai according to needs and, if deemed necessary, the
kebutuhan dan apabila dipandang perlu, Dewan Board can conduct meetings directly with the organs
Komisaris dapat melakukan rapat-rapat langsung of the organization in order to obtain information
dengan organ organisasi dalam rangka untuk necessary for supervision.
mendapatkan informasi yang diperlukan untuk
pengawasan.

- 100 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi - Active supervision by the Board of Commissioners
(lanjutan) and Board of Directors (continued)

Secara keseluruhan, Dewan Komisaris harus As a whole, Board of Commissioners should ensure:
memastikan :

- Seluruh risiko yang material dan dampak yang - The whole risk material and the impact caused by
ditimbulkan oleh risiko dimaksud telah the risk has been referred to and submit the
ditindaklanjuti dan menyampaikan laporan accountability report to the board of
pertanggungjawaban kepada Dewan Komisaris commissioners at regular intervals, among other
secara berkala, antara lain memuat laporan contain a progress report and Issues concerning
perkembangan dan permasalahan terkait risiko risk accompanied the material with the next step
material disertai langkah–langkah perbaikan yang and solution already, while, and will be done.
telah, sedang, dan akan dilakukan.
- Pelaksanaan langkah-langkah perbaikan atas - The step for repair from problem or irregularities
permasalahan atau penyimpangan dalam kegiatan in Bank Neo Commerce business activity found by
usaha Bank Neo Commerce yang ditemukan oleh Audit and Anti Fraud Division.
Divisi Audit dan Anti Fraud.

- Kecukupan dukungan sumber daya untuk - Sufficiency support resources to manage and
mengelola dan mengendalikan risiko. control risks.
- Fungsi manajemen risiko telah diterapkan secara - Risk Management function has been applied
mandiri yang dicerminkan antara lain adanya independent reflected among others the separation
pemisahan fungsi antara Divisi Manajemen function from Risk Management Division who did
Risiko yang melakukan identifikasi, pengukuran, identify, the measurement of, monitoring, and
pemantauan, dan pengendalian risiko dengan control risks by a unit of work that conduct and
satuan kerja yang melakukan dan menyelesaikan complete the transaction.
transaksi.

Pemaparan profil risiko Bank dan tingkat kesehatan Exposure risk profile Bank and soundness in the
secara berkala dalam rapat Komite Manajemen Risiko periodical meeting of the Risk Management Committee
dan rapat Komite Pemantau Risiko merupakan bentuk and Risk Monitoring Committee meeting is a form of
pengawasan menyeluruh dan berkala dari Direksi dan thorough and regular supervision of the Board of
Dewan Komisaris atas seluruh aktivitas yang memiliki Directors and the Board of Commissioners for all
risiko maupun potensi risiko yang dapat mengganggu activities that are at risk and the potential risks that
kelangsungan bisnis Bank ke depan. could disrupt the continuity of the Bank's business
forward.

- Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit - The adequacy of policies, procedures and limits

Bank telah memiliki kebijakan dan prosedur serta The Bank has policies and procedures and limit fairly
penetapan limit yang cukup sesuai dengan strategi in accordance with the business strategy and the size
bisnis dan ukuran bank, walaupun dalam of the bank, although in practice still found some
weaknesses that need to be repaired. Besides, in line
pelaksanaannya masih ditemukan beberapa kelemahan
with the changes in regulations and/ or the new
yang perlu diperbaiki. Disamping itu sejalan dengan regulations, the Bank has made improvements and
adanya perubahan peraturan dan/atau adanya peraturan complement existing policies and procedures.
baru, Bank telah melakukan penyempurnaan dan Evaluation of established policies, procedures and
melengkapi kebijakan dan prosedur yang ada. Evaluasi limits is done periodically and continuously in order to
terhadap kebijakan, prosedur serta limit-limit yang minimize the error / loss level to a minimum level.
telah ditetapkan dilakukan secara berkala dan terus
menerus dalam rangka untuk menekan tingkat
kesalahan/kerugian pada level minimum.

Cakupan kebijakan dan prosedur pengelolaan risiko Coverage policies and procedures deemed adequate
dipandang cukup memadai, antara lain mencakup risk management, among others, covers the entire
seluruh produk/transaksi yang mengandung risiko, product / transactions that involve risks, limits, setting
penetapan limit, penetapan tugas, wewenang dan the duties, powers and responsibilities of each section
tanggung jawab masing-masing bagian secara jelas, clearly, reporting and documentation, as well as the
sistem pelaporan dan dokumentasi, serta sistem internal control system.
pengendalian intern.

- 101 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit - The adequacy of policies, procedures and limits

Dalam rangka pemantauan risiko, Bank juga telah In the framework of risk monitoring, the Bank has set
menetapkan batasan-batasan (limit) yang terdiri dari the limits which consists of the transaction limit,
limit transaksi, limit pinjaman nasabah dan customers loans limit and counterparty, related
counterparty, limit pihak terkait, limit penempatan parties limit, limit inter-bank placements, limit
antar bank, limit konsentrasi debitur inti, deposan inti, concentration of core debtors, limit concentration of
limit rasio penyaluran dana kredit terhadap dana pihak economic sectors, limit of portfolio category, limit for
ketiga dan limit lainnya. Sejalan dengan core depositors, limit for non-performing loans, limit
penyempurnaan penerapan manajemen risiko, ratio of credit for fund distribution of third party, the
penetapan limit akan terus dievaluasi secara berkala. maximum limit operational risk loss, turnover limit,
limit cost of employees training, customer complaints
limit and other limits. In line with the improvements of
risk management, limits will be evaluates periodically.

- Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, - The adequacy of the process of identification,


pemantauan dan pengendalian risiko serta sistem measurement, monitoring and control of risk and risk
informasi manajemen risiko management information system

Proses identifikasi dan pengukuran The process of identification and measurement

Proses identifikasi dan pengukuran risiko dilakukan The process of identification and risk assessment
terhadap seluruh produk/aktivitas fungsional yang conducted on all product / functional activity which
antara lain meliputi aktivitas perkreditan, aktivitas includes lending activities, treasury and financing
treasury dan pendanaan, aktivitas investasi, aktivitas activities, investing activities, operational activities,
operasional, settlement, penyelenggaraan sarana settlement, holding facilities, and other banking
pendukung serta jasa layanan perbankan lainnya. services. Risk identification process performed by each
Proses identifikasi risiko dilakukan oleh masing- unit of work by analyzing all sources of risk attached
masing unit kerja dengan menganalisis seluruh sumber to each product / activity such as lending and
risiko yang melekat pada masing-masing placement of funds between banks is done through a
produk/aktivitas seperti pemberian kredit dan process of credit analysis by division proposer and
penempatan dana antar Bank dilakukan melalui suatu followed by the provision of credit assessments by
proses analisa kredit oleh divisi pengusul dan diikuti Compliance Division and Manajemen Risk Division in
dengan pemberian penilaian kredit oleh Divisi accordance with the credit approval limit approved by
Kepatuhan dan Divisi Manajemen Risiko sesuai the Board of Directors and also Credit Reviewer
dengan limit persetujuan kredit yang disetujui oleh Division in accordance with the credit approval limit
Direksi, serta Divisi Credit Reviewer sesuai dengan set, the withdrawal of funds through the identification
limit persetujuan kredit yang telah ditetapkan, process to ensure the validity of the script, the
penarikan dana melalui proses identifikasi untuk availability of funds and authority towing, hiring
memastikan keabsahan warkat, ketersediaan dana dan through a series of tests to ensure the level of
kewenangan penarik, penerimaan karyawan melalui competence and integrity of human resources
serangkaian pengujian-pengujian untuk memastikan according to the needs of the bank. To launch
tingkat kompetensi dan integritas SDM yang sesuai activities / new products, identification is done through
dengan kebutuhan perusahaan. Untuk peluncuran several stages which includes the step of fixing the
aktivitas/produk baru, identifikasi dilakukan melalui product / new activity, stage of risk self-assessment,
beberapa tahapan yang meliputi tahap penetapan the stage of assessment of the adequacy of risk
produk/aktivitas baru, tahap risk self assessment, tahap management, the stage of application for approval of
penilaian kecukupan pengelolaan risiko, tahap the plan to the product / new activity to the competent
permohonan persetujuan rencana penerbitan authorities, the stage of approval and implementation
produk/aktivitas baru kepada otoritas berwenang, phase product launch / new activity as well as risk
tahap persetujuan dan tahap pelaksanaan peluncuran disclosure to customers and reporting stage
produk/aktivitas baru serta pengungkapan risiko realization of issuance or execution of activities / new
kepada nasabah serta tahap pelaporan realisasi products to the Financial Services Authority.
penerbitan produk atau pelaksanaan aktivitas/produk
baru ke Otoritas Jasa Keuangan.

Proses pemantauan risiko Risk monitoring process

Pemantauan dilakukan terhadap besarnya eksposur Monitoring conducted on the magnitude of the risk
risiko, toleransi risiko, kepatuhan limit internal, exposure, risk tolerance, compliance with internal
konsistensi pelaksanaan dengan kebijakan dan limits, the consistency of the implementation of the
prosedur yang ditetapkan serta penggunaan hasil policies and procedures established and the use of
stress testing. stress testing results.

- 102 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
Proses pemantauan risiko (lanjutan) Risk monitoring process (continued)
Pemantauan dilakukan oleh unit kerja pelaksana Monitoring is done by executing the work unit or
maupun oleh divisi atau satuan kerja yang independen division or work unit that is independent of the
terhadap unit pelaksana/pengambil risiko yaitu Divisi implementing unit / risk takers of the Division of Risk
Management, Audit and Anti Fraud Division and
Manajemen Risiko, Divisi Audit dan Anti Fraud serta
Division of Compliance. The monitoring results are
Divisi Kepatuhan. Hasil pemantauan disajikan dalam presented in periodic reports submitted to the Board of
laporan berkala yang disampaikan kepada Direksi Directors to take the necessary steps in order to
untuk diambil langkah-langkah yang diperlukan mitigate risk. In the event of certain risk exposures
dalam rangka mitigasi risiko. Dalam hal terdapat requiring special attention in the execution of its
eksposur risiko tertentu yang memerlukan perhatian management, the Risk Management Division in the
khusus dalam pelaksanaan pengelolaannya maka Risk Management Committee meeting shall
communicate to all meeting participants to be
Divisi Manajemen Risiko dalam rapat Komite
promptly taken scarce-the necessary strategic steps.
Manajemen Risiko akan menyampaikan kepada
seluruh peserta rapat untuk segera diambil langkah-
langkah strategis yang diperlukan.

Disamping hal di atas, proses pemantauan risiko juga In addition to the above, the risk monitoring process is
dilakukan dengan melakukan evaluasi terhadap also conducted by evaluating the use of risk
penggunaan metode/ model-model pengukuran risiko measurement methods / models developed by the Risk
Management Division, among others through the
yang dikembangkan oleh Divisi Manajemen Risiko
implementation of back testing to check the extent to
antara lain melalui pelaksanaan back testing untuk which accuracy of data / information generated by
mengecek sejauh mana akurasi data/informasi yang these models and Compared with the reality.
dihasilkan oleh model-model tersebut dan
dibandingkan dengan kenyataan yang ada.
Sistem informasi manajemen Management information system
Sistem informasi manajemen masih belum seluruhnya Management information system is still not fully
terintegrasi, dimana pelaporan diperoleh dari berbagai integrated, where reporting is obtained from various
divisi terkait, seperti Divisi Financial Control, Divisi related divisions, such as The Division of Financial
Kepatuhan, Divisi Treasury, Divisi Special Asset Control, Division of Compliance, Division of
Management, Divisi Lending, Divisi Funding, Divisi Treasury, Division of Special Asset Management,
HR, Divisi Operasi serta Divisi Audit dan Anti Fraud. Division of Lending, Division of Funding, Division of
Meskipun demikian, Direksi dan Dewan Komisaris Human Resourcess Development, Division of
serta unit kerja yang berkepentingan menerima Operationand, Audit and Anti Fraud Division.
laporan-laporan secara rutin dan relatif tepat waktu Nonetheless, the Board of Directors and Board of
untuk melakukan evaluasi terhadap laporan dimaksud Commissioners as well as work units concerned
dan memberikan arahan/rekomendasi untuk perbaikan receive reports on a regular basis and relatively timely
dan penyempurnaan. to evaluate the report and provide guidance/
recommendations for improvement and refinement.
- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system
Struktur organisasi Bank telah menggambarkan secara The organizational structure of the Bank has clearly
jelas pemisahan fungsi antara unit kerja yang describe the separation of functions between the units
melaksanakan aktivitas operasional dengan yang that carry out operational activities in implementing
melaksanakan pemantauan dan pengendalian, Bank the control, the Bank also has a set of values
juga telah memiliki serangkaian nilai-nilai (corporate (corporate value) companies which have been
value) perusahaan yang telah dikomunikasikan kepada communicated to every hierarchy in the organization.
setiap jenjang jabatan dalam organisasi. Divisi Audit Audit and Anti Fraud Division has been carrying out
dan Anti Fraud telah melaksanakan fungsinya untuk its function for scrutiny of all transactions, the reports
melakukan pemeriksaan atas semua transaksi, laporan- and the performance of each unit carrying out
laporan serta kinerja dari masing-masing unit kerja operational activities or exercises supervision and
yang melaksanakan aktivitas operasional maupun control such as Compliance Division and Risk
yang melaksanakan pengawasan/pemantauan dan Management Division.
pengendalian seperti Divisi Kepatuhan dan
Manajemen Risiko.

- 103 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)

Hasil audit didokumentasikan dan dimonitor tindak The audit results are documented and monitored after
lanjutnya. Temuan yang belum ditindaklanjuti the findings were submitted to the Board of Directors
disampaikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris has not been acted upon and the Board of
serta menjadi evaluasi bagi Divisi Audit dan Anti Commissioners as well as being the evaluation of
Fraud dalam menilai sistem pengendalian intern suatu Audit and Anti Fraud Division in assessing the
unit kerja atau divisi dan sebagai acuan dalam internal control system of a work unit or division and
pemeriksaan selanjutnya. Seluruh kinerja Divisi Audit as a reference in subsequent examinations. The whole
dan Anti Fraud sepanjang tahun dievaluasi performance throughout the year Audit and Anti
efektivitasnya oleh Komite Audit dan dilaporkan Fraud Division evaluated for effectiveness by the Audit
kepada Dewan Komisaris. Committee and reported to the Board of
Commissioners.

Untuk menjamin ketaatan pemenuhan peraturan To ensure adherence to compliance with applicable
perundangan yang berlaku serta memastikan telah laws and regulations as well as ensuring that the
dipatuhinya kebijakan dan prosedur internal Bank, compliance with internal policies and procedures
Direktur Kepatuhan dan Divisi Kepatuhan telah Bank, Director of Compliance and the Compliance
menjalankan fungsinya untuk menjalankan aktivitas Division has been carrying out its functions to carry
pencegahan, antara lain melalui sosialisasi terhadap out preventive activities, among others through the
ketentuan internal maupun ketentuan yang diatur oleh socialization of the provision of internal as well as the
Otoritas Jasa Keuangan Keuangan/Bank provisions stipulated by the Financial Services
Indonesia/instansi lain), pengeluaran memo Authority Authority/Bank Indonesia/ other agencies),
pembinaan terkait adanya pelanggaran terhadap spending coaching memo related to the violation of the
ketentuan internal maupun eksternal Bank oleh unit Bank's internal and external regulations by a
kerja tertentu. particular work unit.

Sementara itu, pelaksanaan pemenuhan komitmen Meanwhile, meeting the commitment to the Financial
kepada Otoritas Jasa Keuangan, hampir sepenuhnya Services Authority. almost completely resolved in
diselesaikan sesuai dengan batas waktu yang accordance with the time limits agreed between the
diperjanjikan antara Bank dengan Otoritas Jasa Bank and the Financial Services Authority.
Keuangan.

Penerapan manajemen risiko secara khusus mencakup Implementation of risk management includes in
pengelolaan atas 8 (delapan) jenis risiko sesuai particular the management of 8(eight) types of risks in
ketentuan Otoritas Jasa Keuangan yaitu Risiko Kredit, accordance with the Financial Services Authority.
Risiko Pasar, Risiko Likuiditas, Risiko Operasional, Credit Risk. Market Risk. Liquidity Risk. Operational
Risiko Hukum, Risiko Stratejik, Risiko Kepatuhan, Risk. Legal Risk. Strategic Risk. Risk Compliance and
dan Risiko Reputasi. Reputational Risk.

Dalam penerapan manajemen risiko di Bank Neo In the application of risk management in the Neo
Commerce, Direksi dan Dewan Komisaris memegang Commerce Bank, Directors and Commissioners play
peran penting dalam mendukung dan mengawasi an important role in supporting and overseeing the
keberhasilan penerapan manajemen risiko di seluruh successful implementation of risk management in all
unit kerja. Berkaitan dengan aktivitas pengelolaan units. Activities related to the management of business
eksposur risiko bisnis dan penerapan sistem risk exposure and implementation of risk management
manajemen risiko, Direksi dibantu oleh Divisi system. the Board of Directors is assisted by the Risk
Manajemen Risiko serta Komite Manajemen Risiko Management Division and Risk Management
yang merupakan badan tertinggi dalam sistem Committee which is the highest body in the risk
manajemen risiko Bank Neo Commerce. management system of the Neo Commerce Bank.

Bank Neo Commerce secara berkala melakukan Bank Neo Commerce periodically assesses eight types
penilaian terhadap 8 jenis risiko di atas. Hasil of risks. Results of the assessment contained in the risk
penilaian tertuang dalam profil risiko yang secara profile outline illustrates the risk rating (composite) of
garis besar menggambarkan peringkat risiko each type of risk as well as the overall composite
(komposit) dari masing-masing jenis risiko dan juga rating of risk. Rating risks are grouped into 5 (five)
peringkat komposit dari risiko keseluruhan. Peringkat categories. namely "Low. Low to Moderate. Moderate.
risiko dikelompokkan ke dalam 5 (lima) kategori, Moderate to High. High". Risk assessment of each type
yakni “Low, Low to Moderate, Moderate, Moderate to conducted on the inherent risk to the quality and
High, High”. Penilaian perjenis risiko dilakukan implementation of Risk Management.
terhadap risiko inheren dan terhadap kualitas
penerapan Manajemen Risiko.

- 104 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)

Penilaian risiko Risk assessment

a. Penilaian risiko adalah keseluruhan proses dari a. Risk assessment is the overall process of risk
Identifikasi Risiko, Analisa Risiko dan Evaluasi identification. risk analysis and evaluation of
Risiko yang dihadapi oleh Bank. Penilaian Risiko risks faced by the Bank. Risk Assessment covers
mencakup keseluruhan risiko yang dihadapi Bank, all risks faced by the Bank. the Credit Risk.
yaitu Risiko Kredit, Pasar, Likuiditas, Operasional, Market. Operational. Liquidity. Legal. Strategic.
Hukum, Strategis, Kepatuhan dan Reputasi. Reputation and Compliance.

Tahapan dalam penilaian risiko (risk assesment) Stages in the risk assessment (risk assessment) is:
adalah:

1) Identifikasi risiko 1) Identification of risk


Adalah proses dimana Bank mendeteksi risiko Is the process whereby the Bank has to detect
yang berpotensi merugikan finansial Bank risks that could potentially harm the Bank
akibat dari suatu kasus-kasus tertentu terhadap financial performance of a certain casessuch
pelaksanaan aktivitas bisnisnya. asimplementation of its business activities.

2) Penilaian risiko inheren 2) Inherent risk assessment


Adalah proses dimana Bank mengukur Is the process whereby the Bank measure the
aktivitas atau bisnis yang melekat didalamnya activity or business which is attached
dengan level risiko dari aktivitas lainnya, therein with risk level of other activities, so
sehingga dapat memberikan hasil yang dapat as to provide results thatcanassist in
membantu dalam penilaian efektifitas assessing the effectiveness of risk control
system pengendalian risiko. system.

3) Penilaian kualitas penerapan manajemen risiko 3) Evaluating of risk management


implementation quality
Adalah proses mengukur kecukupan dan Is the process of measuring sufficiency and
efektivitas dari tata kelola risiko, kerangka the effectiveness of risk governance, the risk
manajemen risiko, proses manajemen risiko, management framework, the process of risk
kecukupan sumber daya manusia, dan management, sufficiency of human resources,
kecukupan sistem informasi manajemen, serta adequacy of management information
kecukupan sistem pengendalian risiko dengan systems, aswell as sufficiency of risk control
memperhatikan karakteristik dan kompleksitas system by taking account of the
usaha Bank. characteristics and complexities of the
business of a Bank.

4) Penilaian risiko komposit 4) Risk assessment composites


Adalah proses penilaian akhir dari hasil Is the final review of the results of merging
penggabungan penilaian risiko inheren dan the inherent risk assessment and risk control
sistem pengendalian risiko. system.

- 105 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)

Penilaian risiko (lanjutan) Risk assessment (continued)

b. Dalam penilaian risiko terdapat dua hal yang b. In the risk assessment, there are two guidelines,
menjadi pedoman, yaitu: namely:

1) Kuantitas risiko, mencakup frekuensi dan 1) Quantity of risks, including the frequency and
dampaknya serta probability. impact and probability.
2) Kualitas penerapan manajemen risiko (Risk 2) Quality of risk management implementation,
management implementation quality), berupa in the form of judgment that includes 4 (four)
judgement yang mencakup 4 (empat) pilar, pillars, are:
adalah:
• Tata kelola risiko. • The risk governance.
• Kerangka manajemen risiko. • The risk management framework.
• Proses manajemen risiko, kecukupan • The process of risk management,
sumber daya manusia dan kecukupan sufficiency of human resources, adequacy
sistem informasi manajemen. of information systems management.
• Kecukupan sistem pengendalian risiko. • Sufficiency of risk control system.

Profil risiko Risk profile


Profil risiko Bank. yang merupakan salah satu bagian The Bank's risk profile. which is one part of the
dari komponen penilaian tingkat Kesehatan Bank dan component-level assessment of the Bank and at the
sekurang-kurangnya setiap triwulan dipresentasikan least each quarter presented in front of the Risk
dihadapan Komite Manajemen Risiko berikut dengan Management Committee following the discussion of
pembahasan mengenai penilaian Tingkat Kesehatan the assessment of the Bank and reported to the
Bank. dan dilaporkan ke Otoritas Jasa Keuangan. Financial Services Authority.
Penilaian profil risiko dilakukan oleh Bank terhadap 8 Assessment risk profile conducted by the Bank against
(delapan) risiko, yaitu risiko kredit, risiko pasar, risiko the 8 (eight) risk, namely credit risk, market risk,
likuiditas, risiko operasional, risiko hukum, risiko liquidity risk, operational risk, legal risk, reputation
stratejik, risiko kepatuhan dan risiko reputasi yang risk, strategic risk and compliance risk contained in
terdapat pada aktivitas fungsional bank yang memiliki the functional activity of banks that have the potential
potensi kerugian bagi bank. Penilaian profil risiko losses for the banks. Overall risk profile assessment is
Bank secara keseluruhan Low to Moderate, dengan based on self assessment per March 31, 2021 are at
peringkat penilaian Risiko Inhern Low to Moderate dan Level 2 with the results Composite Low to Moderate
kualitas penerapan manajemen risiko dinilai pada risk assessment. The assessment is inherently rated
peringkat 3 (cukup memadai). low to moderate with the quality of risk management
of rank 3 (fair).

1. Risiko kredit 1. Credit risk

Risiko kredit timbul dari kemungkinan kegagalan Credit risk arises from the possibility of default by
counterparty dalam memenuhi liabilitasnya kepada a counterparty to fulfill its liabilities to the Bank.
Bank. Dalam pengelolaan risiko kredit ini, In the management of credit risk, the Bank's
kebijakan perkreditan Bank dirumuskan sejalan credit policy is formulated in line with the Bank
dengan fungsi Bank sebagai lembaga intermediasi. function as an intermediary institution. In
Dalam menyalurkan kredit, Bank berlandaskan lending, the Bank is based on the precautionary
pada prinsip kehati-hatian sebagaimana digariskan principle as outlined by the Financial Services
oleh Otoritas Jasa Keuangan maupun kebijakan Authority and the bank management policies
yang dirumuskan manajemen bank. Selain itu, formulated. In addition, credit risk management is
pengelolaan risiko kredit juga dilakukan antara lain also conducted through the credit risk and
melalui diversifikasi risiko kredit dan portofolio portfolio diversification (business segment /
(segmen usaha/sektor industri/debitur), industry / borrowers), the monitoring of the
pemantauan terhadap kualitas aset produktif dan quality of earning assets and increase in remedial
peningkatan aktivitas remedial serta kecukupan activity and adequacy of provisioning for
pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai. impairment losses.

- 106 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)

Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)

1. Risiko kredit (lanjutan) 1. Credit risk (continued)

Berdasarkan hasil penilaian sendiri (self Based on the results of the self assessment of the
assessment) terhadap profil risiko Bank posisi 31 Bank's risk profile position March 31, 2021.
Maret 2021, Risiko Kredit secara komposit dinilai Credit Risk is a composite entry in the Composite
masuk dalam Tingkat Komposit 3 dengan Level 3 with Moderate assessment. Inherent risk
peringkat Moderate. Hal ini dikarenakan risiko assessment rated Moderate while the quality of
inheren dinilai Moderate sedangkan kualitas risk management assessed the Fair. Assessment
penerapan manajemen risiko dinilai cukup includes the concentration level of risky assets.
memadai. Penilaian meliputi tingkat konsentrasi the quality of provision of funds and reserves. the
aset beresiko, kualitas penyediaan dana dan strategy of providing funds and external factors
pencadangan, strategi penyediaan dana dan faktor which could pose a credit risk for the Bank.
eksternal yang dapat menimbulkan risiko kredit
bagi Bank.

2. Risiko pasar 2. Market risk

Risiko pasar adalah risiko pada posisi laporan Market risk is the risk on statements of financial
posisi keuangan dan rekening administratif position and off-balance sheet positions.
termasuk transaksi derivatif, akibat perubahan including derivatives transactions. as a result of
secara keseluruhan dari kondisi pasar, termasuk overall changes in market conditions. including
risiko perubahan harga opsi. Pengukuran risiko the risk of changes in option prices. Market risk
pasar dilakukan terhadap eksposur risiko pasar measurement carried out on market risk
yang terdapat pada trading book dan banking book exposures contained in the trading book and
Bank. banking book Bank.

Berdasarkan hasil penilaian sendiri (self Based on the results of the assessment (self-
assessment) terhadap profil risiko Bank posisi 31 assessment) of the Bank's risk profile position
Maret 2021, risiko pasar secara komposit dinilai 2 March 31, 2021, compositely, market risk is rated
atau Low to Moderate. Hal tersebut dikarenakan in Level 2 with Low to Moderate value. The
secara inheren, risiko pasar dinilai Low to assessment is inherently rated low to moderate
Moderate dan kualitas penerapan manajemen with the quality of risk management of rank 2
risiko dinilai pada peringkat 2 (memadai). (satisfactory).

3. Risiko likuiditas 3. Liquidity risk

Risiko likuiditas merupakan suatu Liquidity risk is an inability to accommodate


ketidakmampuan untuk mengakomodasikan jatuh liability maturities and withdrawals as well as
tempo liabilitas dan penarikan serta pembiayaan financing growth in assets and liabilities at a rate
pertumbuhan aset dan untuk memenuhi liabilitas to meet the fair market price. Liquidity
pada tingkat harga pasar yang layak. Pengelolaan management in addition to covering the
likuiditas selain meliputi pemeliharaan likuiditas maintenance of liquidity at a level sufficient to
pada tingkat yang cukup untuk memenuhi meet liabilities maturing liabilities sector in time
liabilitas yang jatuh tempo disuatu waktu tetapi but also through the Asset and Liability
juga melalui Asset and Liability Committee Committee (ALCO). which oversees the position
(ALCO) yang mengawasi posisi dan kondisi and condition of the Bank's financial position.
laporan posisi keuangan Bank

- 107 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)

Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)

3. Risiko likuiditas (lanjutan) 3. Liquidity risk (continued)

Berdasarkan hasil penilaian sendiri (self Based on the results of the assessment (self-
assessment) terhadap profil risiko posisi 31 Maret assessment) of the Bank's risk profile position
2021, Risiko Likuiditas secara Komposit masuk March 31, 2021, liquidity risk is included in the
dalam Tingkat Komposit 2 dengan penilaian risiko Composite Level 2 with a risk assessment that
yang tergolong Low to Moderate. Adapun pertained Low to Moderate. The assessment is
penilaian secara inheren dinilai Moderate dengan inherently rated moderate with the quality of risk
kualitas penerapan manajemen risiko berada pada management rank 2 (satisfactory).
peringkat 2 (memadai).

Bank mengukur dan memantau risiko likuiditas The Bank measures and monitors liquidity risk
melalui analisis konsentrasi aset dan liabilitas, through analysis of the concentration of assets
transaksi rekening administrasi, serta kemampuan and liabilities and administrative account
akses pada sumber-sumber pendanaan. Bank juga transactions. as well as the ability to access
memantau risiko likuiditas dengan memantau gap sources of funding. Bank monitors the liquidity
jatuh tempo likuiditas Bank termasuk rasio-rasio risk by monitoring the gap maturing liquidity.
likuiditas. including liquidity ratios.

Tabel dibawah ini menyajikan analisa jatuh tempo The table below presents the analysis of the
aset dan liabilitas bank pada tanggal 31 Maret maturity of assets and liabilities of banks on
2021 dan 31 Desember 2020. berdasarkan jangka March 31, 2021 and December 31, 2020. based
waktu yang tersisa sampai tanggal jatuh tempo on the remaining period until the maturity date of
kontrak dan asumsi perilaku (behavior the contract and the assumption of behavior:
assumptions):

31 Maret/ March 31, 2021 Dalam jutaan/ In million


Kurang dari
1 bulan/ Less >1-3 bulan/ >3-6 bulan/ >6-12 bulan/ >12 bulan/ Total/
that month >1-3 month >3-6 month >6-12 month >12 month Total
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Aset Assets
Kas 25.962 - - - - 25.962 Cash
Giro pada Bank Current accounts with
Indonesia 122.348 - - - - 122.348 Bank Indonesia
Current accounts with
Giro pada bank lain 5.422 - - - - 5.422 other banks
Penempatan pada Bank Placements with Bank
Indonesia dan bank Indonesia and other
lain 211.868 - - - - 211.868 Banks
Surat utang negara - - - - 291.395 291.395 Government bond
Efek yang dibeli dengan Securities purchased
janji dijual kembali - - - 75.047 - 75.047 under agreement to resell
Kredit 226.285 228.999 355.793 450.778 2.483.992 3.745.846 Loans
Bunga yang masih
harus diterima 41.240 - - - - 41.240 Accrued interest income
Aset lain-lain 850.330 229.643 435 827 179.876 1.261.111 Other financial assets
Total 1.483.455 458.642 356.228 526.652 2.955.263 5.780.239 Total

- 108 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)
Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)
3. Risiko likuiditas (lanjutan) 3. Liquidity risk (continued)

Tabel dibawah ini menyajikan analisa jatuh tempo The table below presents the analysis of the
aset dan liabilitas Bank pada tanggal 31 Maret maturity of assets and liabilities of Banks on
2021 dan 31 Desember 2020, berdasarkan jangka March 31, 2021 and December 31, 2020, based
waktu yang tersisa sampai tanggal jatuh tempo on the remaining period until the maturity date of
kontrak dan asumsi perilaku (behavior the contract and the assumption of behavior
assumptions) (lanjutan) : (continued) :

31 Maret/ March 31, 2021 Dalam jutaan/ In million


Kurang dari
1 bulan/ Less >1-3 bulan/ >3-6 bulan/ >6-12 bulan/ >12 bulan/ Total/
that month >1-3 month >3-6 month >6-12 month >12 month Total
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Kewajiban Liabilities
Liabilitas segera 20.809 - - - - 20.809 Liabilities due immediately
Simpanan dari nasabah 1.708.312 1.224.234 963.241 299.207 - 4.194.993 Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 243.889 130.450 7.600 - - 381.939 Deposits from other banks
Utang pajak 5.661 - - - - 5.661 Tax payable
Kewajiban lain-lain 19.545 - - - 51.337 70.881 Other financial liabilities
Total 1.998.216 1.354.684 970.841 299.207 51.337 4.674.283 Total
Perbedaan jatuh
tempo (514.761) (896.042) (614.613) 227.445 2.903.926 1.105.956 Maturity gap

31 Desember/ December 31, 2020 Dalam jutaan/ In million


Kurang dari
1 bulan/ Less >1-3 bulan/ >3-6 bulan/ >6-12 bulan/ >12 bulan/ Total/
that month >1-3 month >3-6 month >6-12 month >12 month Total
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Aset Assets
Kas 25.728 - - - - 25.728 Cash
Giro pada Bank Current accounts with
Indonesia 106.241 - - - - 106.241 Bank Indonesia
Current accounts with
Giro pada bank lain 4.482 - - - - 4.482 other banks
Penempatan pada Bank Placements with Bank
Indonesia dan bank Indonesia and other
lain 212.626 - - - - 212.626 Banks
Surat utang negara 253.230 - - - - 253.230 Government bond
Efek yang dibeli dengan Securities purchased
janji dijual kembali 607.984 - - - - 607.984 under agreement to resell
Kredit 260.543 229.041 338.207 276.418 2.561.130 3.665.339 Loans
Bunga yang masih
harus diterima 4.615 32.765 - - - 37.380 Accrued interest income
Aset lain-lain 52.681 15.992 26.688 285.817 182.742 563.920 Other financial assets
Total 1.528.130 277.798 364.895 562.235 2.743.872 5.476.930 Total

- 109 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)
Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)
3. Risiko likuiditas (lanjutan) 3. Liquidity risk (continued)

Tabel dibawah ini menyajikan analisa jatuh tempo The table below presents the analysis of the
aset dan liabilitas Bank pada tanggal 31 Maret maturity of assets and liabilities of Banks on
2021 dan 31 Desember 2020, berdasarkan jangka March 31, 2021 and December 31, 2020, based
waktu yang tersisa sampai tanggal jatuh tempo on the remaining period until the maturity date of
kontrak dan asumsi perilaku (behavior the contract and the assumption of behavior
assumptions) (lanjutan): (continued) :

31 Desember/ December 31, 2020 Dalam jutaan/ In million


Kurang dari
1 bulan/ Less >1-3 bulan/ >3-6 bulan/ >6-12 bulan/ >12 bulan/ Total/
that month >1-3 month >3-6 month >6-12 month >12 month Total
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Kewajiban Liabilities
Liabilitas segera 6.121 647 - - - 6.768 Liabilities due immediately
Simpanan dari nasabah 1.977.081 1.412.770 213.690 337.825 2.105 3.943.471 Deposits from customers
Simpanan dari bank lain 197.634 121.100 2.000 - - 320.734 Deposits from other banks
Utang pajak 5.088 - - - - 5.088 Tax payable
Kewajiban lain-lain 233 697 1.395 2.708 624 5.657 Other financial liabilities
Total 2.186.157 1.535.214 217.085 340.533 2.729 4.281.718 Total
Perbedaan jatuh
tempo (658.027) (1.257.416) 147.810 221.702 2.741.143 1.195.212 Maturity gap

4. Risiko operasional 4. Operational risk

Risiko operasional merupakan peluang kerugian Operational risk is the chance of harm caused by
yang disebabkan adanya kegagalan proses, the failure of processes. systems or personnel
kelemahan sistem atau personel, kelalaian, weaknesses. negligence. crime. the combination
kejahatan, kombinasi faktor diatas maupun karena of the above factors as well as factors that are not
faktor yang tidak selalu berada dibawah kendali always under the control of the Bank. In the
Bank. Dalam pengelolaan risiko operasional, management of operational risk. each business
masing masing unit usaha bertanggung jawab unit is responsible for risks that occur in day-to-
untuk risiko yang terjadi pada kegiatan operasional day operational activities with reference to the
sehari-hari dengan mengacu pada kebijakan dan policies and procedures. control and surveillance
prosedur, pengendalian dan pengawasan rutin. routine. In addition. operational risk management
Selain itu, pengelolaan risiko operasional juga also includes matters related to the development
meliputi hal-hal yang terkait dengan of products. technology information systems.
pengembangan produk, sistem informasi human resources and the principle of "know your
teknologi, sumber daya manusia dan prinsip “know customer" as a precaution against a possible
your customer” sebagai aspek pencegahan aspect of things that are not desirable.
terhadap kemungkinan adanya hal-hal yang tidak
diinginkan.

- 110 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)

Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)

Mitigasi Risiko operasional : Operational Risk Mitigation:


Untuk memitigasi risiko Operasional, Bank : To mitigate operational risk, the Bank:

- Telah memiliki kebijakan, prosedur dan - Has established policies, procedures and
penetapan limit yang bermanfaat dalam limits that are useful in monitoring, measuring
memantau, mengukur dan memitigasi risiko and mitigating operational risks.
operasional.

- Senantiasa mengkinikan kebijakan dan - Always update the policies and procedures in
prosedur sesuai dengan perkembangan accordance with the development of the
organisasi serta perubahan peraturan organization and changes in the laws and
perundang – undangan dan ketentuan yang regulations and the applicable provisions.
berlaku. - The preparation and implementation of
- Penyusunan dan pelaksanaan Business Business Continuity Planning (BCP) has been
Continuity Planning (BCP) telah dilakukan monitored regularly every year and based on
pemantauan secara berkala setiap tahun dan the results of the BCP the risk level has been
berdasarkan hasil BCP tersebut telah dilakukan assessed. The assessment of risk levels is
penilaian tingkat risiko. Penilaian tingkat risiko continuously monitored so that there is no
terus dipantau agar tidak terjadi peningkatan. increase. Testing of BCP implementation is
Pengujian atas pelaksanaan BCP dilakukan carried out with agreed simulation scenarios
dengan scenario simulasi yang telah disepakati and testing is conducted periodically.
dan dilakukan pengujian secara berkala.

Berdasarkan hasil penilaian sendiri (self Based on the results of the self-assessment of the
assessment) terhadap profil risiko posisi 31 Maret risk profile for the position of December 31, 2020,
2021, Risiko Operasional secara Komposit masuk Composite Operational Risk is included in
dalam Tingkat Komposit 3 dengan nilai Moderate. Composite Level 3 with a Moderate value. This is
Hal tersebut dikarenakan risiko inheren dinilai because the inherent risk is considered moderate
Moderate dengan kualitas penerapan manajemen with the quality of risk management
risiko dinilai cukup memadai. implementation considered adequate.

Penilaian meliputi pemantauan atas karakteristik The assessment includes monitoring the
dan kompleksitas usaha Bank, sumber daya characteristics and complexity of the Bank's
manusia yang ada, penggunaan teknologi business, existing human resources, use of
informasi dan infrastruktur pendukungnya, serta information technology and supporting
kejadian kejadian diluar kendali Bank (low infrastructure, as well as events beyond the
frequency, high impact) yang dapat mengakibatkan Bank's control (low frequency, high impact) that
terjadinya risiko operasional. may result in operational risk.

5. Risiko hukum 5. Legal risk

Risiko hukum merupakan risiko yang disebabkan Legal risk is the risk caused by the weakness of
oleh kelemahan sistem yuridis atau oleh adanya the juridical system. or by the lawsuit. the
gugatan hukum, ketiadaan hukum yang jelas dan absence of a clear legal and support or weakness
mendukung atau adanya kelemahan dalam in the contract. claims or collateral. Legal risk in
kontrak, klaim atau agunan. Risiko hukum di Bank the Bank is managed to ensure that all activities
dikelola dengan memastikan seluruh aktivitas dan of the Bank's business activities and relationships
hubungan kegiatan usaha Bank dengan semua with all parties have appropriate and based on
pihak telah sesuai dan didasarkan pada aturan dan the rules and requirements that can protect the
persyaratan yang dapat melindungi kepentingan interests of the Bank in terms of the law.
Bank dari segi hukum

- 111 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)

Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)

5. Risiko hukum (lanjutan) 5. Legal risk (continued)

Bank terus menerus meningkatkan kompetensi The Bank continuously improve the competence of
karyawan dalam bidang hukum dan melakukan employees in the field of law and conduct a
review terhadap perjanjian yang ada dengan pihak review of existing agreements with third parties
ketiga termasuk dengan nasabah sebagai upaya including the customer as efforts to reduce legal
menurunkan eksposur risiko hukum. risk exposure.

Berdasarkan hasil penilaian sendiri (self Based on the results of the assessment (self-
assessment) terhadap profil risiko posisi 31 Maret assessment) of the Bank's risk profile position
2021, Risiko Hukum secara Komposit masuk March31, 2021, by inherently, legal risks
dalam Tingkat Komposit 2 dengan nilai Low to included in a rating of 2 (Low to Moderate), while
Moderate. Hal tersebut dikarenakan risiko inheren for the quality of risk management is also of rank
dinilai Low to Moderate dengan kualitas 2 (satisfactory), so that the overall risk rating for
penerapan manajemen risiko dinilai memadai. Legal risk is Low to Moderate.

6. Risiko stratejik 6. Strategic risk

Risiko Stratejik merupakan risiko yang disebabkan Strategic risk is the risk caused by the decision-
oleh adanya pengambilan keputusan dan/atau making and/or implementation strategies
penerapan strategi bank yang tidak tepat atau improperly bank failure in response to changes of
kegagalan bank dalam merespon perubahan- external conditions. Strategic risk is managed by
perubahan dari kondisi eksternal. Risiko stratejik the Bank each month through the realization of a
dikelola oleh Bank setiap bulannya melalui rapat business plan discussion meeting between the
pembahasan realisasi rencana bisnis antara Direksi Board of Directors and Business Division Head,
dengan para Kepala Divisi Bisnis, Pemimpin leaders of branch offices and or leaders of
Kantor Cabang dan atau Kantor Cabang Pembantu subsidiary branch offices in Jakarta. The BOC to
Jakarta. Dewan Komisaris memantau pencapaian monitors the realization of the Bank's
realisasi kinerja Bank melalui rapat yang performance through meetings held between the
diselenggarakan. Board of Directors to the Board of
Commissioners.

Identifikasi dan pengukuran risiko strategis Identification and measurement of strategic risk is
dilakukan melalui evaluasi terhadap pencapaian done through an evaluation of the achievement of
rencana bisnis oleh Divisi Financial Control serta the business plan by the Financial Control
Divisi Manajemen Risiko. Pada triwulan I ini Division and Risk Management Division. In this
pencapaian rencana bisnis tidak mencapai target 1st quarter, achievement of the business plan did
yang telah ditetapkan not reach the predetermined target.

Berdasarkan hasil penilaian sendiri (self Based on the results of the assessment (self-
assessment) terhadap profil risiko posisi 31 Maret assessment) of the Bank's risk profile position
2021, secara inheren Risiko Stratejik masuk dalam March 31, 2021. inherently Strategic risk entered
peringkat 2 (Low to Moderate), sementara untuk in the ranking of 2 (Low to Moderate), while for
kualitas penerapan manajemen risiko berada pada the quality of risk management is at the composite
komposit 3 (cukup memadai), sehingga secara 3 (fair). So that the overall risk rating for the
komposit keseluruhan peringkat risiko untuk Strategic Risk is Low to Moderate.
Risiko Stratejik adalah Low to Moderate.

- 112 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)
Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)
7. Risiko kepatuhan 7. Compliance risk

Risiko kepatuhan adalah risiko yang terjadi akibat Compliance risk is the risk that occurs as a result
Bank tidak mematuhi atau tidak melaksanakan of the Bank not complying with or not
peraturan perundang-undangan dan ketentuan implementing the laws and regulations and other
lainnya yang berlaku. Pada prakteknya, Risiko applicable provisions. In practice, compliance
kepatuhan yang melekat pada risiko Bank, terkait risk inherent in the Bank's risk is related to
pada pada peraturan perundang-undangan dan legislation and other applicable provisions, such
ketentuan-ketentuan lain yang berlaku, seperti as credit risk associated with the Legal Lending
risiko kredit yang terkait dengan Batas Maksimum Limit (LLL), Minimum Capital Fulfillment
Pemberian Kredit (BMPK), Kewajiban Obligation (KPMM), Asset Quality Productive
Pemenuhan Modal Minimum (KPMM), Kualitas and fulfillment of Allowance for Impairment
Aktiva Produktif dan pemenuhan Cadangan Losses (CKPN). Strategic risk related to the
Kerugian Penurunan Nilai (CKPN). Risiko Bank's Business Plan, liquidity risk associated
stratejik yang terkait dengan Rencana Bisnis Bank, with fulfilling the obligations of the Minimum
risiko likuiditas yang terkait dengan pemenuhan Mandatory Current Account or what is now
kewajiban Giro Wajib Minimum atau yang known as fulfilling the obligation of the
sekarang dikenal sebagai pemenuhan kewajiban Makroprudential Liquidity Buffer (PLM) ratio,
rasio Penyangga Likuiditas Makroprudential and so forth. The inability of the Bank to comply
(PLM), dan lain sebagainya. Ketidakmampuan with the regulations and conditions as mentioned
Bank untuk memenuhi peraturan dan ketentuan above can have an impact on the sustainability of
sebagaimana tersebut di atas dapat berdampak the Bank's business.
pada kelangsungan usaha Bank.

Dalam pelaksanaan pengelolaan risiko kepatuhan, In the implementation of compliance risk


Bank harus melaksanakan identifikasi dan analisis management, the Bank shall implement the
terhadap faktor-faktor yang dapat berpengaruh identification and analyze the factors that may
terhadap risiko kepatuhan, memastikan penerapan affect compliance risks, ensure the application of
manajemen risiko yang berkaitan dengan risk management related to the policy, human
kebijakan, sumber daya manusia serta sistem resources and control system compliance.efforts
pengendalian kepatuhan dan upaya untuk menjaga to maintain and monitor the implementation of the
dan memantau pelaksanaan proses operasional operational processes in accordance with the
untuk selalu sesuai dengan ketentuan yang berlaku provisions that applicablefor both internal and
baik ketentuan internal maupun eksternal termasuk external conditions, including fulfillment of the
pemenuhan kewajiban pelaporan kepada Bank reporting obligation to the Bank Indonesia, the
Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan maupun Bursa Financial Services Authority and Indonesia Stock
Efek Indonesia (BEI). Exchange.

- 113 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)
Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)
7. Risiko kepatuhan (lanjutan) 7. Compliance risk (continued)

Kepatuhan dari setiap unit kerja dalam memenuhi Compliance of each unit to all applicable
semua ketentuan yang berlaku merupakan salah regulations is one of the objects of compliance
satu objek pengendalian risiko kepatuhan yang risk control which periodically reported to the
secara periodik dilaporkan kepada Otoritas Jasa Financial Services Authority and other
Keuangan dan Institusi lain. Pada periode triwulan institutions. Throughout the 1st quater 2021,
I tahun 2021 tidak terdapat denda/sanksi terkait there is no amount of fines/sanctions. The range
pelanggaran yang dilakukan oleh Bank. Adapun of moderate risk appetite percentage of the total
range moderate risk appetite Bank maksimum fines/sanctions compared to the last years profit
sebesar 10% dari laba tahun sebelumnya per posisi was 0,18%. This amount is smaller than the
Maret 2020 atau maksimal sebesar Rp13.353 juta bank’s risk appetite, which is maximum of 10% of
x 10% = Rp1.335,3 juta. last year’s profit as of March 2020 or a maximum
of Rp13,353 million x 10% = Rp1,335.3 million.

Berdasarkan hasil penilaian sendiri (self Based on the results of the assessment (self-
assessment) terhadap profil risiko Bank posisi 31 assessment) of the Bank's risk profile position
Maret 2021, secara inheren Risiko Kepatuhan March 31, 2021, inherently, Compliance Risk was
masuk dalam peringkat 1 (Low), sementara untuk level 1 (low), while for the quality of risk
kualitas manajemen risiko berada pada komposit 2 management are in composite 2 (satisfactory), so
(Memadai), sehingga secara komposit keseluruhan that the overall risk rating for Compliance Risk is
peringkat risiko untuk Risiko Kepatuhan adalah ranking 1 or Low.
peringkat 1 atau Low.

8. Risiko reputasi 8. Reputation risk


Risiko reputasi timbul dari adanya publikasi Reputational risk arises from negative p ublicity
negatif yang terkait dengan kegiatan usaha bank related to the business of banks or negative
atau persepsi negatif mengenai Bank. Risiko perceptions about the Bank. Bank Reputation risk
Reputasi Bank dikelola dengan memperhatikan is related to customers’ complaints and how fast
keluhan nasabah serta dengan cepat merespon our responds to any news that could have
setiap berita yang dapat menimbulkan dampak negative impacts for the Bank. Give our best
negatif bagi Bank. Pemberian pelayanan terbaik service for customers and the establishment of
kepada nasabah, pembentukan unit pengaduan customers’ complaints unit. as well as conducted
nasabah dan melakukan publikasi positif dalam posive publication in newspaper was an attempt
media surat kabar merupakan upaya yang by the Bank to improves its image for public.
dilakukan Bank untuk meningkatkan citra di
masyarakat.
Sampai dengan Triwulan I tahun 2021, tidak As of the end of Quarter I 2021 there is no
terdapat pemberitaan negatif mengenai Bank Neo negative news related to Neo Commerce Bank
Commerce, baik yang berasal dari media online either coming from online or offline media in
maupun offline di Indonesia. Pada triwulan I Indonesia. While the number of customer
terdapat pengaduan nasabah sebanyak 23 (dua complaints up to March 2021 there are 23 (twenty
puluh tiga) keluhan, 12 (dua belas) diantaranya three) complaints, 12 (twelve) of them have been
telah diselesaikan oleh Bank dan sisanya masih resolved by the Bank and the rest of the
dalam proses penyelesaian. complaints is still on resolving process.

- 114 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
39. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
- Sistem pengendalian intern yang menyeluruh - A comprehensive internal control system (continued)
(lanjutan)
Profil risiko (lanjutan) Risk profile (continued)
8. Risiko reputasi (lanjutan) 8. Reputation risk (continued)
Sehingga total berdasarkan Laporan Pengaduan So the total amount base on of costumer report
Nasabah sejak tahun 2017 sampai dengan 31 since 2017 up to March 2021, there are still 49
Maret 2021 masih terdapat 49 (empat puluh (fourty nine) unresolved complains. Based on the
sembilan) pengaduan yang belum diselesaikan. results of self-assessment of the Bank's risk profile
Berdasarkan hasil penilaian sendiri (self at March 31, 2021, Reputation Risk is inherently
assessment) terhadap profil risiko Bank posisi 31 ranked 2 (Low to Moderate), while the quality of
Maret 2021, secara inheren Risiko Reputasi masuk risk management is in composite 2 (Satisfactory),
dalam peringkat 2 (Low to Moderate), sementara so the overall risk rating for Reputation risk is
itu untuk kualitas manajemen risiko berada pada ranked 2 or Low to Moderate.
komposit 2 (Memadai), sehingga secara
keseluruhan peringkat risiko untuk Risiko Reputasi
adalah peringkat 2 atau Low to Moderate.

40. MANAJEMEN MODAL 40. CAPITAL MANAGEMENT


Tujuan utama dari kebijakan Bank atas kebijakan The primary objectives of the Bank’s capital management
pengelolaan modal adalah untuk memastikan bahwa Bank policy are to ensure that the Bank has a strong capital to
memiliki modal yang kuat untuk mendukung strategi support the Bank’s business expansion strategy currently,
pengembangan ekspansi usaha Bank saat ini dan to sustain future development of the business, to meet
mempertahankan kelangsungan pengembangan di masa regulatory capital adequacy requirements and also to ensure
mendatang serta untuk memenuhi ketentuan kecukupan the efficiency of Bank’s capital structure.
permodalan yang ditetapkan oleh regulator serta memastikan
agar struktur permodalan Bank telah efisien.
Bank menyusun Rencana Permodalan berdasarkan penilaian The Bank undertakes Capital Planning based on
dan penelaahan atas kebutuhan kecukupan permodalan yang assessment and review of the capital situation in terms of
dipersyaratkan dan mengkombinasikannya dengan tinjauan the legal capital adequacy requirement, combined with
perkembangan ekonomi terkini. Bank senantiasa akan assessment of economic outlooks. Bank will continue to link
menghubungkan tujuan keuangan dan kecukupan modal financial and capital adequacy goals to risk which can be
terhadap risiko yang dapat ditoleransi melalui proses tolerated appetite through the capital planning process
perencanaan modal, begitu pula dengan bisnis yang method as well as assess the businesses based on Bank’s
disesuaikan dengan tingkat permodalan dan persyaratan capital and liquidity requirements.
likuiditas Bank.
Kebutuhan permodalan Bank juga direncanakan dan The capital needs of the Bank are also discussed and
didiskusikan secara rutin yang didukung dengan data-data planned on a routine basis supported by data analysis.
analisis. Rencana Permodalan disusun oleh Dewan Direksi Capital Planning is prepared by the Board of Directors as
sebagai bagian dan Rencana Bisnis Bank dan disetujui oleh part of Bank’s business plan and is approved by the Board of
Dewan Komisaris. Perencanaan ini diharapkan akan Commissioners. Capital Planning ensures that adequate
memastikan tersedianya modal yang cukup dan terciptanya levels of capital and strong mix of the different components
struktur permodalan yang kuat guna mendukung of capital are maintained to support business growth in the
pertumbuhan bisnis ke depan. future.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menentukan dan mengawasi Financial Services Authority (OJK) sets and monitors
kebutuhan modal Bank. Bank diwajibkan untuk mentaati capital requirements for the Bank. The Bank is required to
peraturan yang berlaku dalam hal ini modal yang diwajibkan comply with prevailing regulation in respect of regulatory
regulator. Pendekatan Bank terhadap pengelolaan modal capital. The Bank's approach to capital management is
ditentukan oleh strategi dan persyaratan organisasi bank, driven by bank's strategic and organisational requirements,
dengan memperhitungkan peraturan, serta keadaan ekonomi taking into account regulatory, economic and commercial
dan komersial. environment.
Bank mematuhi semua persyaratan modal yang ditetapkan Bank has complied with all regulator imposed capital
oleh pihak regulator sepanjang periode pelaporan, khususnya requirements throughout the reporting period, particularly
berkenaan dengan perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal regarding Capital Adequacy Ratio (CAR) and calculation of
Minimum (KPMM) dan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko Risk Weighted Assets (RWA).
(ATMR).

- 115 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
40. MANAJEMEN MODAL (lanjutan) 40. CAPITAL MANAGEMENT (continued)

Sebelum 1 Januari 2015, Bank menghitung kebutuhan modal Before January 1, 2015, the Bank calculates its capital
berdasarkan (Peraturan Bank Indonesia) PBI requirements in accordance with Bank Indonesia Regulation
No.14/18/PBI/2012 tanggal 28 November 2012 tentang (PBI) No.14/18/PBI/2012 dated November 28, 2012 on
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank Umum Minimum Capital Reserve for General Bank based on Risk
berdasarkan Peringkat Profil Risiko, yang merupakan Profile Rating, which amends PBI No.10/15/PBI/2008 dated
perubahan dari PBI No.10/15/PBI/2008 tanggal 24 September 24, 2008.
September 2008.

Mulai tanggal 1 Januari 2015, Bank menghitung kebutuhan Starting January 1, 2015, the Bank calculates its capital
modal berdasarkan PBI No.15/12/PBI/2013, dimana modal requirements in accordance with PBI No.15/12/PBI/2013,
yang diwajibkan regulator dianalisa dalam dua tier sebagai where the regulatory capital is analyzed into two tiers as
berikut: follows:

- Modal inti (tier 1), yang terdiri dari modal inti utama - Tier 1 capital, which consists of core and additional
dan modal inti tambahan. Modal inti utama antara lain core capital. Core capital includes issued and fully
meliputi modal ditempatkan dan disetor penuh, paid-up capital, additional paid-in capital, general
tambahan modal disetor, cadangan umum, laba tahun reserve, specific reserve, retained earnings and profit
lalu dan periode/tahun berjalan (100%), penghasilan for the period/year (100%), other comprehensive
komprehensif lainnya berupa potensi income deriving from potential gain/loss from the
keuntungan/kerugian yang berasal dari perubahan nilai changes in fair value of financial assets classified as
wajar aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk available-for-sale, shortfall between allowable amount
dijual, selisih kurang dari penyisihan penghapusan of allowance for uncollectible account on productive
aset produktif sesuai ketentuan Bank Indonesia dan assets according to Bank Indonesia guideline and
cadangan kerugian penurunan nilai aset produktif yang allowance for impairment losses on productive assets.
diperbolehkan. Aset pajak tangguhan, aset Deferred tax assets, intangible assets (including
takberwujud (termasuk goodwill) dan penyertaan goodwill) and share investments (100%) are deducted
(100%) merupakan faktor pengurang modal inti from core capital. Additional core capital includes
utama. Modal inti tambahan antara lain terdiri dari non-cumulative preference shares, subordinated
saham preferen, surat berharga subordinasi dan securities and subordinated debts net of buyback
pinjaman subordinasi dimana ketiganya bersifat non portion.
kumulatif setelah dikurangi pembelian kembali.

- Modal pelengkap (tier 2) antara lain meliputi surat - Supplementary capital (tier 2), which includes
berharga subordinasi dan pinjaman subordinasi serta subordinated securities and subordinated debts and
penyisihan penghapusan aset produktif sesuai allowance for uncollectible account on productive
ketentuan Bank Indonesia. assets according to Bank Indonesia guideline.

Beberapa batasan berlaku untuk bagian-bagian modal yang Various limits have been set to elements of the
diwajibkan oleh regulator, antara lain Bank wajib regulatory capital, such as Banks are required to provide
menyediakan modal inti (tier 1) paling rendah sebesar 6% core capital (tier1) at a minimum of 6% from Risk Weighted
dari ATMR dan modal inti utama (Common Equity tier 1) Assets and Common Equity tier 1 at a minimum of 4.5%
paling rendah sebesar 4,5% dari ATMR. from Risk Weighted Assets.

- Modal tier 1, meliputi modal ditempatkan dan disetor - Tier 1 capital, which includes issued and fully paid
penuh, cadangan umum, saldo laba dan laba periode share capital, general reserve, retained earnings and
berjalan. profit for the period.

- Modal tier 2, meliputi penyisihan kerugian penurunan - Tier 2 capital, which includes the eligible amount of
nilai yang diperbolehkan. allowance for impairment losses.

Bank tidak mempunyai modal tambahan lain yang memenuhi The Bank does not have any other supplementary capital
kriteria modal tier 3 sesuai dengan peraturan Bank Indonesia which meets the criteria of tier 3 capital under prevailing
yang berlaku. Central Bank regulation.

Berbagai batasan telah diterapkan untuk bagian-bagian modal Various limits are applied to elements of the regulatory
yang diwajibkan oleh regulator. Pengaruh dari pajak capital. The effect of deferred taxation has been excluded in
tangguhan telah dikeluarkan dalam menentukan jumlah saldo determining the amount of retained earnings for tier 1
laba untuk modal tier 1; hanya 50 persen laba periode capital; only 50 percent of the profit for the period before
berjalan sebelum pajak tangguhan yang dapat diperhitungkan deferred taxation being included in tier 1 capital; and
dalam modal tier 1; dan modal tier 2 tidak boleh melebihi qualifying tier 2 capital cannot exceed tier 1 capital. There
modal tier 1. Juga terdapat batasan jumlah penyisihan is also a restriction on the amount of collective impairment
kolektif penurunan nilai yang boleh dimasukkan sebagai allowances that may be included as part of tier 2 capital.
bagian dari modal tier 2.

- 116 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
40. MANAJEMEN MODAL (lanjutan) 40. CAPITAL MANAGEMENT (continued)

Aset Tertimbang Menurut Risiko ("ATMR") Bank The Bank's risk weighted assets ("ATMR") are determined
ditentukan berdasarkan persyaratan yang telah ditentukan according to specified requirements that seek to reflect the
yang mencerminkan berbagai tingkatan risiko yang terkait varying levels of risk attached to assets and exposures not
dengan aset dan eksposur, yang tidak tercermin dalam recognised in the statement of financial position. Based on
laporan posisi keuangan. Berdasarkan peraturan Bank Central Bank regulations, the Bank needs to take into
Indonesia, Bank diharuskan untuk mempertimbangkan risiko consideration its credit risk, market risk and operational
kredit, risiko pasar dan risiko operasional dalam mengukur risk in measuring the ATMR.
ATMR Bank.

Kebijakan Bank adalah menjaga modal yang kuat untuk The Bank's policy is to maintain a strong capital base so as
menjaga kepercayaan pemodal, kreditur dan pasar dan untuk to maintain investor, creditor and market confidence and to
mempertahankan perkembangan bisnis di masa depan. sustain future development of business. The impact of the
Pengaruh tingkat modal terhadap tingkat pengembalian ke level of capital on shareholders' return is also recognised
pemegang saham juga diperhitungkan dan Bank juga and the Banks also recognise the need to maintain a
memahami perlunya menjaga keseimbangan antara tingkat balance between the higher return that might be possible
pengembalian yang tinggi, yang dimungkinkan dengan with greater gearing and the advantages and security level
gearing yang lebih besar serta keuntungan-keuntungan dan afforded by a strong capital position.
tingkat keamanan yang didapat dari posisi modal yang kuat.

Manajemen menggunakan rasio permodalan yang diwajibkan Management uses regulatory capital ratios in order to
regulator untuk memantau permodalan Bank dan rasio-rasio monitor its capital base, and these capital ratios remain the
modal ini tetap menjadi standar industri untuk mengukur industry standards for measuring capital adequacy. FSA’s
kecukupan modal. Pendekatan OJK untuk pengukuran ini approach to such measurement is primarily based on
terutama didasarkan pada pemantauan hubungan antara profil monitoring the relationship of the Bank’s risk profile with
risiko Bank dengan ketersediaan modal. Bank wajib the available capital. The Bank is required to provide
menyediakan modal minimum sesuai profil risiko. minimum capital based on the risk profile.

Penyediaan modal minimum sebagaimana dimaksud Minimum capital requirements are as follows:
ditetapkan sebagai berikut:

a. Untuk profil risiko peringkat 1 (satu), modal a. For banks with risk profile rating 1 (one), the
minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 8% minimum capital requirement is 8% of Risk Weighted
dari Aset Tertimbang Menurut Risiko; Asset;

b. Untuk profil risiko peringkat 2 (dua), modal minimum b. For banks with risk profile rating 2 (two), the
terendah yang wajib dimiliki adalah 9% sampai minimum capital requirement is 9% to less tan 10% of
dengan kurang dari 10% dari Aset Tertimbang Risk Weighted Asset;
Menurut Risiko;

c. Untuk profil risiko peringkat 3 (tiga), modal minimum c. For banks with risk profile rating 3 (three), the
terendah yang wajib dimiliki adalah 10% sampai minimum capital requirement is 10% to less tan 11%
dengan kurang dari 11% dari Aset Tertimbang of Risk Weighted Asset;
Menurut Risiko;

d. Untuk profil risiko peringkat 4 (empat) atau 5 (lima), d. For banks with risk profile rating 4 (four) or 5 (five),
modal minimum terendah yang wajib dimiliki adalah the minimum capital requirement is 11% to less than
11% sampai dengan kurang dari 14% dari Aset 14% of Risk Weighted Asset.
Tertimbang Menurut Risiko.

- 117 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
40. MANAJEMEN MODAL (lanjutan) 40. CAPITAL MANAGEMENT (continued)

Posisi modal yang diwajibkan regulator Bank sesuai The Bank's regulatory capital position under prevailing
peraturan Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal 31 Bank Indonesia regulation as of December 31, 2020 and
Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut: 2019 was as follows:

31 Maret / 31 Maret /
March 31, 2021 March 31, 2020
Modal inti (Tier 1) 1.024.841 921.648 Core capital (Tier 1)
Modal pelengkap (Tier 2) 32.934 32.609 Supplementary capital (Tier 2)
Total modal 1.057.775 954.257 Total capital
Aset tertimbang menurut risiko Risk weighted asset
Risiko kredit 3.109.252 2.607.770 Credit risk
Risiko operasional 511.943 531.036 Operational risk
Risiko pasar 148.322 46.330 Market risk
Rasio penyediaan modal Capital adequacy ratio (CAR)
Dengan risiko kredit dan operasional 29,21% 30,40% With credit and operational risk
Dengan risiko kredit, pasar dan
operasional 28,06% 29,96% With credit, market and operational risk

Posisi rasio kecukupan modal (CAR) Bank tanggal 31 Maret The capital adequacy ratio (CAR) of the Bank dated March
2021 dan 2020 masing-masing sebesar 28,06% dan 29,96%. 31, 2021 and 2020. respectively by 28,06% and 29.96%.

41. RASIO KEUANGAN PENTING LAINNYA 41. OTHER SIGNIFICANT FINANCIAL RATIOS

31 Maret / 31 Maret /
March 31, 2021 March 31, 2020
Aset produktif bermasalah & non Adversely classified earning assets &
produktif bermasalah terhadap total aset non-earning assets to the total earning
produktif & non produktif 4,56% 5,35% asset & non-earning assets
Aset produktif bermasalah terhadap Adversely classified earning assets to
total aset produktif 3,89% 4,55% total earning assets
Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) Allowance for impairment losses financial
aset keuangan terhadap aset produktif 3,91% 4,69% asset to earning assets
NPL (gross) 4,44% 4,37% NPL (gross)
NPL (net) 3,25% 2,30% NPL (net)
Return on Assets (RoA) -3,60% 1,07% Return on Assets (RoA)
Return on Equity (RoE) -19,09% 5,74% Return on Equity (RoE)
Loan to Funding Ratio (LFR) 89,29% 100,79% Loan to Funding Ratio (LFR)
Net Interest Margin (NIM) 5,04% 5,15% Net Interest Margin (NIM)
Biaya operasional terhadap pendapatan Operating expenses to the the operatimg
operasional 134,07% 90,19% income

42. LABA PER SAHAM DASAR 42. EARNINGS PER SHARE

Laba tahun berjalan per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share is computed by dividing income for
membagi laba tahun berjalan dengan rata-rata tertimbang the year by the weighted average number of shares of
jumlah lembar saham biasa yang beredar pada tahun outstanding common stock during the related year.
bersangkutan.

31 Maret / 31 Maret /
March 31, 2021 March 31, 2020
Laba untuk perhitungan laba per saham Income for computation of basic earnings
dasar (50.272.043.186) 13.199.465.164 per share
Rata-rata tertimbang total saham 5.886.539.664 5.386.526.526 Weighted average number of share
Laba per saham dasar dan dilusian (dalam Basic earnings per share and diluted (in
Rupiah penuh) -8,54% 2,45 full Rupiah)

- 118 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
43. PERKARA HUKUM 43. LEGAL CASES

1. Perkara pada Pengadilan Negeri Cikarang dibawah 1. Case at the Cikarang District Court under Case Roller
Rol Perkara No.37/Pdt.G/2018/PN.Ckr. No.37 / Pdt.G / 2018 / PN.Ckr.
Bank memberikan fasilitas kredit kepada PT Trikarya The bank provides a credit facility to PT Trikarya
Gemilang sebesar Rp 1.200.000.000 (satu milyar dua Gemilang amounting to Rp.1,200,000,000 (one billion
ratus juta rupiah) dengan jaminan berupa tanah seluas two hundred million rupiah) with collateral in the form
5.530 m2 (lima ribu lima ratus tiga puluh meter of land covering an area of 5,530 m2 (five thousand
persegi) berikut bangunan di atasnya, yang terletak di five hundred and thirty square meters) along with the
Desa Wanasari Cibitung Kab Bekasi Jawa Barat. PT building on it, which is located in Wanasari Village
Trikarya Gemilang tidak dapat memenuhi Cibitung Kab Bekasi West Java. PT Trikarya
kewajibannya untuk membayar angsuran kredit Gemilang was unable to fulfill its obligation to pay
kepada Bank dan menyerahkan Agunan tersebut credit installments to the Bank and voluntarily
secara sukarela pada bulan Desember 2004. submitted the Collateral in December 2004.
Pada bulan Januari 2005 Pemilik Agunan telah In January 2005 the Collateral Owner has passed
meninggal dunia sehingga pelaksanaan tukar nama away, so the implementation of the collateral name
agunan dilakukan dengan ahli waris yang terdaftar exchange is carried out with the registered heirs
sesuai dokumen yang diserahkan pada saat pengajuan according to the documents submitted at the time of
fasilitas kredit. Pada bulan Juli 2010 aset telah dijual the credit facility application. In July 2010 the assets
kepada pihak lain. Pada Januari 2019 orang yang were sold to other parties. In January 2019, the person
mengaku ahli waris dari pemilik agunan mengajukan claiming to be the heir of the collateral owner filed a
gugatan perbuatan melawan hukum kepada Bank lawsuit against the Bank as Defendant I because the
sebagai Tergugat I karena proses tukar nama agunan collateral name exchange process at the time of credit
pada saat penyelesaian kredit tidak sah dan meminta settlement was invalid and asked for the cancellation
pembatalan tukar nama yang telah dilakukan. of the name exchange that had been carried out.

Hasil putusannya PN.Cikarang adalah “ Gugatan The result of the verdict by PN.Cikarang is "The
ditolak “. Para Penggugat mengajukan Banding pada lawsuit is rejected". The Plaintiffs filed an Appeal at
Pengadilan Tinggi Bandung. dan Putusan Pengadilan the Bandung High Court. and the Bandung High Court
Tinggi Bandung adalah “ menerima permintaan decision is "to accept the request for appeal and
Banding dan membatalkan putusan Pengadilan cancel the Cikarang District Court decision". In the
Negeri Cikarang ”. Dalam Putusan Pengadilan Tinggi Bandung High Court Decision, Bank Neo Commerce
Bandung, Bank Neo Commerce tidak terkena was not subject to punishment. The plaintiff was not
hukuman. Penggugat tidak puas atas putusan satisfied with the Bandung High Court decision and
Pengadilan Tinggi Bandung dan mengajukan kasasi ke filed an appeal to the Supreme Court and currently the
Mahkamah Agung dan saat ini proses pemeriksaan case examination process is currently underway at the
perkara tengah berlangsung di Mahkamah Agung. Supreme Court.

2. Perkara pada Pengadilan Negeri Jakarta Timur 2. Case in the East Jakarta District Court under Case
dibawah Rol Perkara No.162/Pdt.G/2019/PN.Jkt. Roller No.162 / Pdt.G / 2019 / PN.Jkt. TMR.
TMR.
Bank memberikan fasilitas kredit kepada CV Garuda The Bank provides a credit facility to CV Garuda
Kencana Sakti sebesar Rp800.000.000 (delapan ratus Kencana Sakti in the amount of Rp. 800,000,000 (eight
juta rupiah) dengan agunan berupa tanahseluas 157 hundred million rupiah) with collateral in the form of
m2 (seratus lima puluh tujuh meter persegi) berikut
a land area of 157 m2 (one hundred and fifty-seven
bangunan di atasnya, yang terletak di Jl. Cipinang
Jaya II Flat No.2 Rt 9/07 Cipinang Besar Selatan square meters) along with the building thereon, which
Jatinegara Jakarta Timur. Debitur tidak dapat is located on Jl. Cipinang Jaya II Flat No.2 Rt 9/07
memenuhi kewajibannya untuk membayar angsuran Cipinang Besar Selatan Jatinegara East Jakarta. The
kredit kepada Bank dan Debitur menyerahkan Agunan debtor is unable to fulfill his obligation to pay credit
tersebut secara sukarela dengan Akta Penyelesaian installments to the Bank and the Debtor voluntarily
Kredit dengan Penyerahan Agunan. Debitur submits the Collateral with the Credit Settlement Deed
bermaksud untuk menebus kembali agunan yang telah
with Collateral Delivery. The debtor intends to redeem
diserahkan. Bank meminta penyelesaian atas
pembelian kembali namun debitur merasa sudah lunas the collateral that has been submitted. The bank asks
karena mendapatkan Surat lunas dari Oknum BNC. for a settlement of the buyback, but the debtor feels it
has been paid off because he received a letter in full
from a BNC Person.

- 119 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
43. PERKARA HUKUM (lanjutan) 43. LEGAL CASES (continued)
2. Perkara pada Pengadilan Negeri Jakarta Timur 2. Case in the East Jakarta District Court under Case
dibawah Rol Perkara No.162/Pdt.G/2019/PN.Jkt. Roller No.162 / Pdt.G / 2019 / PN.Jkt. TMR.
TMR. (lanjutan) (continued)
Atas hal tersebut Debitur mengajukan Gugatan For this reason, the debtor submits a suit for default
wanprestasi kepada Bank di Pengadilan Negeri Jakarta against the bank at the East Jakarta District Court
Timur karena sudah merasa lunas dikarenakan telah because he feels that it is paid off because he has
mendapat surat keterangan lunas dari Bank (namun
received a settlement certificate from the bank (but the
surat lunas tersebut palsu).
settlement letter is fake).

Perkara ini telah diputus oleh PN.Jakarta Timur pada This case was decided by the East Jakarta District
12 Februari 2020, dan putusannya “gugatan Court on February 12, 2020, and the verdict was "the
Penggugat ditolak”. Atas putusan PN.Jakarta Timur Plaintiff's claim is rejected". On the verdict of the East
tersebut Penggugat mengajukan banding ke
Jakarta District Court, the Plaintiff filed an appeal to
Pengadilan Tinggi Jakarta dan saat ini proses
pemeriksaan perkara tengah berlangsung di the Jakarta High Court and currently the case
PT.Jakarta. investigation process is ongoing at PT. Jakarta.

3. Perkara pada Pengadilan Negeri Amlapura dibawah 3. Case in Amlapura District Court under Case Roll
Rol Perkara No.266/Pdt.G/2019/PN.Amp. No.266 / Pdt.G / 2019 / PN.Amp.

Bank memberikan fasilitas kredit Modal Kerja kepada The Bank provides a working capital credit facility to
PT eka Sari Makmur sebesar Rp 25.000.000.000,- PT eka Sari Makmur amounting to IDR
(dua puluh lima milyar rupiah) dengan agunan berupa 25,000,000,000 (twenty five billion rupiah) with
tanahseluas 104.050 m2 (enam puluh meter persegi) collateral in the form of land covering an area of
berikut bangunan di atasnya, yang terletak di Desa 104,050 m2 (sixty square meters) along with a
Tulamben Karangasem bali. building on it, which is located in Tulamben Village,
Terkait agunan tersebut, Pihak ketiga mengaku Karangasem, Bali.
sebagai pemilik tanah seluas 12.140 M2 dari total Regarding the collateral, the third party claimed to be
seluas 104.050 M2 berdasarkan surat perjanjian jual the owner of land covering an area of 12,140 M2 out
beli yang dibuat tahun 2005. Pihak ketiga tersebut of a total area of 104,050 M2 based on a sale and
mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum purchase agreement made in 2005. The third party
kepada Debitur selaku pemilik agunan dan Bank Neo filed a lawsuit against the debtor as the collateral
Commerce sebagai turut tergugat dan meminta kepada owner and Bank Neo Commerce as co-defendant and
Pengadilan untuk membatalkan AJB antara pemilik requested to the Court to cancel the AJB between the
pertama dan Debitur selanjutnya membatalkan first owner and the debtor, then cancel the Certificate
sertipikat Hak Tanggungan di Bank. of Mortgage at the Bank.

Gugatan tersebut telah diputus oleh PN.Amlapura dan The lawsuit was decided by PN.Amlapura and was
dikuatkan oleh PT Denpasar yang menyatakan “ upheld by PT Denpasar which stated that "the
gugatan Penggugat ditolak ”. Atas putusan PT. Bali Plaintiff's claim was rejected". On the decision of PT.
tersebut Penggugat mengajukan Kasasi ke Mahkamah In Bali, the Plaintiff filed an appeal to the Supreme
Agung dan saat ini sedang proses pemeriksaan perkara Court and is currently in the process of examining the
di Mahkamah Agung. case at the Supreme Court.

4. Perkara pada Pengadilan Negeri Bandung dibawah 4. Case at the Bandung District Court under Case No.
Rol Perkara No. 92/Pdt.G/2021/PN.Bdg. Roll. 92 / Pdt.G / 2021 / PN.Bdg.

Bank memberikan fasilitas KPR pada Bulan Januari The Bank provided a KPR facility in January 2012 to
2012 kepada Arjana Darjono Guryana Priwa sebesar Arjana Darjono Guryana Priwa in the amount of IDR
Rp 300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah) untuk 300,000,000 (three hundred million rupiah) for the
pembelian rumah seluas 176 m2 yang terletak di purchase of a 176 m2 house located in Sukamiskin
Kelurahan Sukamiskin Bandung berdasarkan SHM Bandung Village based on SHM 4485 on behalf of
4485 atas nama Hamid S.H (penggugat). Hamid S.H (the plaintiff).

- 120 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
43. PERKARA HUKUM (lanjutan) 43. LEGAL CASES (continued)

4. Perkara pada Pengadilan Negeri Bandung dibawah 4. Case at the Bandung District Court under Case No.
Rol Perkara No. 92/Pdt.G/2021/PN.Bdg.(lanjutan) Roll. 92 / Pdt.G / 2021 / PN.Bdg.(continued)

Menurut Sdr Hamid pembayaran atas jual beli tersebut According to Mr. Hamid, the payment for the sale and
belum diterima tetapi SHM 4485 telah berganti nama purchase has not been received but SHM 4485 has
menjadi Arjana Darjono G. Fasilitas KPR Arjana changed its name to Arjana Darjono G. The KPR
Darjono G pada Bulan Juli 2012 telah Lunas melalui
facility for Arjana Darjono G in July 2012 has been
Take Over kredit kepada Bank Fama. Karena fasilitas
kredit di Bank Fama Macet maka Bank Fama paid off through a Take Over credit to Bank Fama.
melakukan Eksekusi HT melalui Lelang dan telah Because the credit facility at Bank Fama is stuck, Bank
terjual kepada Sdri Erna. Atas hal tersebut Sdr Hamid Fama has executed HT through auction and it has
mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum been sold to Ms. Erna. On this matter Mr. Hamid filed
kepada Arjana, BNC, Bank Fama, Pembeli Lelang dan a lawsuit against the law against Arjana, BNC, Bank
meminta kepada Pengadilan untuk membatalkan AJB Fama, the Auction Buyer and asked the Court to
antara Penggugat dan Arjana Daryono dan meminta
cancel the AJB between the Plaintiff and Arjana
ganti kerugian secara tanggung renteng kepada para
Tergugat. Perkara saat ini masih dalam proses Daryono and ask for compensation jointly and
persidangan di PN. Bandung. severally from the Defendants. The case is currently
still under trial at the District Court. Bandung.

44. TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS 44. SUPPLEMENTARY CASH FLOW INFORMATION

Perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas Changes in liabilities arising from financing activities in the
pendanaan pada laporan arus kas adalah sebagai berikut: cash flow statement are as follows:

31 Desember/ Arus kas/ Non-kas/ 31 Maret/


December 31, 2020 Cash flows Non-cash March 31, 2021
Utang sewa pembiayaan 1.662.815.267 (183.751.081) - 1.479.064.186 Lease payable
Total 1.662.815.267 (183.751.081) - 1.479.064.186 Total

1 Januari/ Arus kas/ Non-kas/ 31 Desember/


January 1, 2020 Cash flows Non-cash December 31, 2020
Utang sewa pembiayaan 2.489.141.676 (826.326.409) - 1.662.815.267 Lease payable
Total 2.489.141.676 (826.326.409) - 1.662.815.267 Total

- 121 -
PT BANK NEO COMMERCE Tbk PT BANK NEO COMMERCE Tbk
DAHULU PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk FORMERLY PT BANK YUDHA BHAKTI Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
Pada dan Untuk Periode Tiga Bulan yang Berakhir Tanggal On and For the Three Month Period Ended Date
31 Maret 2021 March 31, 2021
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise specified)
45. DAMPAK PENERAPAN PSAK 73 45. IMPACT OF THE IMPLEMENTATION OF SFAS 73

Dampak dari penerapan PSAK 73 terhadap laporan The impact of the application of SFAS 73 on financial
keuangan statements

Berikut ini menggambarkan dampak atas penerapan PSAK The following describes the impact of the application of
73 pada laporan posisi keuangan pada tanggal 1 Januari PSAK 73 on the statement of financial position on January 1,
2020 2020

Saldo sebelum Saldo setelah


penerapan PSAK Penyesuaian penerapan PSAK
73/ Balance before PSAK 73/ 73/ Balance after
the adoption of Adjustments to the application of
SFAS 73 SFAS 73 SFAS 73
Aset Asset
Biaya dibayar dimuka 108.396.881.507 (11.883.145.119) 96.513.736.388 Prepaid expenses
Aset tetap – Aset guna usaha Fixed assets – Right
setelah akumulasi of use asset after
penyusutan 87.885.955.385 28.829.455.862 116.715.411.247 accumulated depreciations
Ekuitas Equity
Belum ditentukan
penggunaannya 20.764.350.505 (1.332.321.253) 19.432.029.252 Unappropriated

46. PERATURAN BARU YANG DITERBITKAN PIHAK 46. NEW REGULATIONS ISSUED BY THE REGULATORY
REGULATOR TERKAIT CORONA VIRUS DISEASE PARTY RELATED TO CORONA VIRUS DISEASE 2019
2019 (COVID-19) (COVID-19)

Sehubungan dengan perkembangan penyebaran Corona In connection with the development of the spread of Corona
Virus Disease 2019 (Covid-19) terdapat beberapa peraturan Virus Disease 2019 (Covid-19), there are several new
baru yang dikeluarkan oleh pihak Regulator, antara lain regulations issued by the Regulator, including the following:
sebagai berikut:

- POJK No.11/POJK.03/2020 tanggal 16 Maret 2020 - POJK No.11 / POJK.03 / 2020 dated March 16, 2020
tentang Stimulus Perekonomian Nasional sebagai concerning National Economic Stimulus as a
Kebijakan Countercyclical Dampak Penyebaran Countercyclical Policy on the Impact of the Spread of
Covid-19 yang bertujuan untuk mendorong Covid-19 which aims to encourage optimization of
optimalisasi kinerja perbankan khususnya fungsi banking performance, especially the intermediation
intermediasi,menjaga stabilitas sistem keuangan, dan function, maintain financial system stability, and
mendukung pertumbuhan ekonomi. support economic growth.
- Siaran pers Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) atas - Press release of the Indonesian Institute of
dampak pandemi Covid-19 terhadap penerapan PSAK Accountants (IAI) on the impact of the Covid-19
8 tentang Peristiwa Setelah Periode Pelaporan dan pandemic on the implementation of SFAS 8 concerning
PSAK 71 tentang Instrumen Keuangan tanggal 1 April Events after the Reporting Period and SFAS 71
2020. concerning Financial Instruments dated April 1, 2020.
- Siaran pers OJK No.SP 28/DHMSOJK/IV/2020 - OJK press release No.SP 28 / DHMSOJK / IV / 2020
tentang Panduan Penerapan PSAK 71 dan PSAK 68 concerning Guidelines for the Application of SFAS 71
untuk Perbankan di Masa Pandemi Covid-19 tanggal and SFAS 68 for Banking in the Covid-19 Pandemic
16 April 2020. Period, April 16, 2020.
- Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia - Regulation of the Minister of Finance of the Republic
Nomor 85/PMK.05/2020 tentang Tata Cara Pemberian of Indonesia Number 85 / PMK.05 / 2020 concerning
Subsidi Bunga/ Subsidi Margin untuk Kredit/ Procedures for Providing Interest Subsidies / Margin
Pembiayaan Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Usaha Subsidies for Credit / Financing Micro, Small Business
Menengah dalam Rangka Mendukung Pelaksanaan and Medium Enterprises in order to Support the
Program Pemulihan Ekonomi Nasional, tanggal 8 Juli Implementation of the National Economic Recovery
2020. Program, July 8, 2020.

Pada saat penerbitan laporan keuangan, Bank masih At the time of issuance of the financial statements, the Bank
mengevaluasi dampak yang mungkin timbul dari penerapan is still evaluating the possible impact of the implementation
peraturan-peraturan di atas serta pengaruhnya terhadap of the above regulations and their impact on the financial
laporan keuangan. statements.

- 122 -

You might also like