Professional Documents
Culture Documents
Artikel Kelompok
Artikel Kelompok
Universitas Abulyatama
Jurnal Humaniora
Widya Lestari*1, Atika Mardiah1, Fani Yulanda Devara2, Riza Putri3, Vivi Melati4, Fitri Yeni5
1
Universitas Putra Indonesia ”YPTK” Padang, Sumatera Barat, Kota Padang, 25221, Indonesia.
*Email korespondensi: widya.lestari1661@gmail.com1
Abstract: Along with the times, many modern lifestyles emerged so that disciplinary behavior began to fade
in various groups, including students. This study aims to identify, analyze, and explain character education
and personality in upholding the discipline of UPI YPTK Padang students. The method used is a qualitative
descriptive method using observational data collection techniques, namely observation. The sample in this
study were 3 accounting students at the Faculty of Economics and Business UPI YPTK Padang consisting of
57 people. The results obtained are the role of character education and personality in enforcing the
disciplinary behavior of UPI YPTK Padang students that have been optimal. This is observed in the
disciplinary provisions of dress and appearance, students are more often neat and polite. In time discipline,
the majority of students often arrive early. In terms of attendance discipline, the majority of students are
often present during lectures. In the disciplinary provisions of the rules, the majority of students comply with
exam rules and do not cheat. In terms of environmental discipline, the majority of students dispose of trash
in its place and park their vehicles regularly. The success rate of implementing disciplinary behavior is
relatively dependent on awareness of its implementation.
Keywords: character education, discipline, personality.
Abstrak: Seiring perkembangan zaman banyaknya muncul gaya hidup modern sehingga perilaku disiplin
mulai luntur di berbagai kalangan termasuk mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui,
menganalisis, dan menjelaskan pendidikan karakter serta kepribadian dalam menegakkan disiplin
Mahasiswa UPI YPTK Padang. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif dengan
menggunakan teknik pengumpulan data observasi yaitu pengamatan. Sampel dalam penelitian ini yaitu
mahasiswa akuntansi 3 Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPI YPTK Padang yang terdiri dari 57 orang. Hasil
yang diperoleh yaitu peranan pendidikan karakter serta kepribadian dalam menegakkan perilaku disiplin
Mahasiswa UPI YPTK Padang sudah optimal. Hal ini diamati dalam ketetapan disiplin berpakaian dan
berpenampilan, mahasiswa lebih sering rapi dan sopan. Dalam disiplin waktu, mayoritas mahasiswa sering
datang lebih awal. Dalam ketetapan disiplin kehadiran, mayoritas mahasiswa sering hadir selama
perkuliahan. Dalam ketetapan disiplin aturan, mayoritas mahasiswa mematuhi aturan ujian dan tidak
menyontek. Dalam ketetapan disiplin lingkungan, mayoritas mahasiswa membuang sampah pada tempatnya
dan memarkir kendaraan secara teratur. Tingkat keberhasilan implementasi perilaku disiplin relatif
bergantung pada kesadaran pelaksanaannya.
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM MENEGAKKAN PERILAKU DISIPLIN MAHASISWA UPI “YPTK” PADANG
- 100 -
Jurnal Humaniora, Vol. …., No. …., Oktober 2019 : .…-…. ISSN 2548-9585 (Online)
Menurut (Lia Sajidah Rusydayana, 2013) dan masih banyak
Disiplin merupakan suatu sikap dan perilaku
yang berniat untuk menaati segala bentuk
peraturan perkuliahan yang berasal dari
kesadaran diri. Jadi, disiplin adalah mentaati
peraturan yang ada dan bertujuan untuk
meningkatkan mutu diri agar lebih bersikap
tertib. Dalam menegakkan sikap disiplin dapat
meningkatkan semangat mahasiswa dalam
menggali ilmu hingga mendapatkan pekerjaan,
dengan cara membuat peraturan yang harus
dilakukan oleh mahasiswa dalam rangka
menjaga agar mahasiswa tetap berada dalam
koridor aturan yang sudah ditetapkan,
mahasiswa harus berada dalam lingkaran
peraturan agar masih tetap terkontrol dan terikat
oleh peraturan, jadi mahasiswa tidak bisa
semena-mena dengan melakukan sesuatuyang
dilarang oleh peraturan. Dari peraturan itu
diantaranya ada hukuman jika mahasiswa
melanggarnya yang diberikan sebagai bentuk
upaya mendisiplinkan tetapi harus diberikan
pada situasi yang tepat dengan tujuan mendidik.
pelanggaran lainnya yang sering terjadi dalam harus diterapkan dan dibiasakan dari kecil,
proses pembelajaran. sehingga ketika sudah besar nanti sudahterbiasa
Pendidikan, lingkungan, pengalaman dan untuk bersikap disiplin (Boga & Uny, n.d.).
orang tua adalah faktor-faktor yang memberi Disiplin dalam tata tertib dalam kehidupan bila
pengaruh besar terhadap terbentuknya nilai dirinci secara khusus dan terurai dari aspek
kepribadian serta karakter bagi anak (Utami & demi aspek akan menghasilkan etika sebagai
Prasetyo, 2021). Kepribadian seseorang akan norma - norma yang berlaku dalam pergaulan,
dibentuk dalam kondisi lingkungannya sejak ia termasuk jugadalam hubungan dengan lingkungan
dilahirkan dan akan mengalami interaksi sekitar (Dani et al., 2018).
dengan berbagai kepribadian yang dimiliki oleh Sebuah proses pendidikan tidak akan
orang lain. Hal ini jelas sekali bahwa berhasil jika tidak ada penerapan disiplin
kepribadian seseorang akan dibentuk juga oleh kepada para mahasiswa (Musfah, 2020). Cara
lingkungan kerja yang dihadapi sehari- harinya, yang dilakukan pihak kampus untuk
(Kusumodewi et al., 2021). menegakkan disiplin sekaligus menurunkan
yang masuk kelas. Dosen yang sedang memberikan hukuman kepada para pelaku
mahasiswa yang terlambat masuk ke kelas satu hal yang pentinguntuk menegakkan disiplin,
sehingga konsentrasi yang dimiliki oleh dosen kesadaran mahasiswa tentang ketidakjujuran
akan pecah dan mahasiswa yang disiplin dengan akademik dan konsekuensinya (Fuad, 2022).
datang tepat waktu akan terganggu proses Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang
belajarnya. Gara- gara satu orang yang tidak memberlakukan sanksi bagi para pelaku
disiplinmaka banyak pihak yang telah dirugikan. kecurangan dalam ujian. Sanksi yang berupa
nama pelaku akan dipajang di mading gedung A
Kurangnya kesadaran mahasiswa tidak
dan B serta menggagalkan 1 semester
hanya terjadi di dalam kelas melainkan juga
mahasiswa tersebut. UPI sangat serius untuk
terjadi di luar kelas, seperti melanggar peraturan-
memerangi kecurangan dalam ujian karena
peraturan yang telah ditetapkan oleh pihak
keinginan untuk terus melakukan perbaikan,
kampus, pelanggaran lalulintas dan pelanggaran
menerapkan 12 Prinsip UPI YPTK Padang, dan
aturan di lingkungan masyarakat. Kurangnya
mewujudkan visi dan misi.
kesadaran ini, harus dibangkitkan dengan
sanksi-sanksi dan penanaman kedisiplinan yang Berdasarkan fenomena diatas maka
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM MENEGAKKAN PERILAKU DISIPLIN MAHASISWA UPI “YPTK” PADANG
- 104 -
ISSN 2548-9585 (Online)
memberikan pengaruh pada disiplin peserta didik yang tidak mau disiplin.
mahasiswa (Uniska et al., 2021) : Hal ini agar dapat memberikan rasa
- 106 -
ISSN 2548-9585 (Online)
aturan serta masyarakat sebagai
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM MENEGAKKAN PERILAKU DISIPLIN MAHASISWA UPI “YPTK” PADANG
dapat dibagi menjadi tiga cara, yaitu: merupakan metode penelitian yang digunakan
(1) Mendisiplinkan dengan Otoriter untuk membahas suatu masalah dengan cara
diinginkan dapat menandai semua jenis teratur dan sistematis dengan pendekatan
disiplin yang otoriter. Dalam tekniknya kualitatif0. Dengan menggunakan metode ini
mencakup hukuman yang cukup berat dapat diperoleh informasi secara lengkap
apabila terjadi kegagalan dalam memenuhi berkenaan dengan masalah yang akan diteliti
standar dan sedikit, atau tidak adanya serta menggunakan langkah-langkah yang
(3) Mendisiplinkan dengan Demokratis dengan memusatkan pada aspek - aspek seperti
penjelasan, diskusi dan penalaran yang terjadinya pelanggaran, kendala yang dihadapi
membantu mengerti alasan perilaku dan upaya dari kampus, serta upaya mengatasi
ditekankan aspek edukatif dari disiplin Adapun upaya yang akan dilakukan
daripada aspek hukuman. Disiplin peneliti adalah dengan meneliti terlebih dulu
demokratis menggunakan hukuman dan pelanggaran mahasiswa terhadap norma tata
penghargaan. Hukuman sebenarnya tidak tertib perkuliahan dan menggambarkan upaya-
pernah keras serta biasanya tidak upaya yang dilakukan pihak kampus dalam
berbentuk hukuman badan. menerapkan nilai-nilai
- 108 -
ISSN 2548-9585 (Online)
No. Disiplin Rincian Perilaku akademik 2022”. Adapun temuan sebagai berikut:
Tidak memakai kaos oblong bagi laki- Disiplin kerapian pakaian mahasiswa
Kerapian laki, Tidak memakai pakaian ketat
1 pendidikan karakter kelas A3 kelas tahun
berpakaian bagi perempuan, Tidak memakai
sandal saat mengikuti perkuliahan. akademik 2022
Tidak berambut gondrong, rambut Pada observasi disiplin menegakkan
dicat warna dan memakai anting bagi
laki-laki aturan, informan telah menyadari pentingnya
Waktu Datang lebih awal dan mengikuti berperilaku disiplin agar mahasiswa tidak
2
Perkuliahan perkuliahan tepat waktu
melanggar aturan tatatertib yang berlaku. Baik
Selalu memperhatikan pelajaran yang
disampaikan selama perkuliahan aturan secara tertulis maupun tidak tertulis yang
(tidak keluar masuk kelas) disepakati antara dosen dan mahasiswanya.
Selalu menghadiri perkuliahan
3 Kehadiran Aturan yang berlaku seperti mengikuti
(Kehadiran minimal 75% )
Tidak mencontek dan menjadi pakar perkuliahan dengan baik, berpakaian sesuai
4 Aturan
jimat selama ujian aturan, menyelesaikan pembelajaran hingga
Mengerjakan tugas tepat waktu selesai, juga menyelesaikan tugas sesuai waktu
5 Lingkungan Membuang sampah pada tempatnya yang disepakati. Selama observasi mahasiswa
Memarkirkan kendaraan secara rapi memperlihatkan sikap patuh terhadap aturan
dan teratur
yang berlaku. Begitupun jika ada yang
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM MENEGAKKAN PERILAKU DISIPLIN MAHASISWA UPI “YPTK” PADANG
Disiplin waktu mahasiswa pendidikan mahasiswa yang sudah terbiasa keluar masuk
karakter kelas A3 kelas tahun akademik 2022 selama pelajaran. Hal tersebut sebenarnya
Observasi dilakukan pada Mahasiswa kelas sangat merugikan mahasiswa itu sendiri karena
akuntansi 3 dalam observasi pada disiplin waktu akan kesulitan untuk menerima kembali materi
mahasiswa. Selama melakukan observasi peneliti yang disampaikan setelah terpotong saat keluar
kelas bahkan juga dapat mengganggu
- 110 -
ISSN 2548-9585 (Online)
- 112 -
ISSN 2548-9585 (Online)
kadang-kadang membuang sampah sembarangan disiplin
serta 1 orang yang selalu membuang sampah
sembarangan. Observasi kedua mengenai
ketertiban dan kerapian memarkirkan kendaraan
saat berada di lingkungan kampus
menunjukkan bahwa sebanyak 48 orang yang
selalu memarkirkan kendaraan secara rapi saat
berada di lingkungan kampus, 5 orang yang
sering memarkirkan kendaraan secara rapi dan
teratur sedangkan 4 orang kadang-kadang
memarkirkan kendaraan secara tidak rapi. Selama
observasi alasan mahasiswa melanggar aturan
tersebut karena terlambat sehingga tidak sempat
merapikannya. Hasil penelitian ini didukung oleh
penelitian yang telah dilakukan oleh00 (Hutami et
al., 2020)
ditetapkan kampus. (4) Dalam ketetapan disiplin Akmaluddin, & Haqiqi, B. (2019). Kedisiplinan
aturan, mayoritas mahasiwa selalu mematuhi belajar siswa di sekolah dasar negeri cot keu
aturan ujian dengan tidak menyontek eung kabupaten aceh besar (studi K kasus).
atau menjadi pakar jimat karena sanksinya Jurnal of Education Science (JES),5(2),1–12.
lingkungan, mayoritas mahasiswa telah disiplin Ananda, F. D., & Aslami, N. (2022). Perubahan
terhadap lingkungan dengan membuang sampah Strategi Manajemen dalam Meningkatkan
pada tempatnya serta memarkirkan kendaraan Disiplin di Perguruan Tinggi. Jurnal Ilmu
secara rapi dan teratur, jika mahasiwa yang Komputer, Ekonomi Dan Manajemen
dikempeskan. Jika seorang mahasiswa sudah Ayunda, C. M., Aminuyati, & Okianna. (2020).
memiliki dan menerapkan sikap disiplin di Implementasi Tata Tertib Sekolah Guna
dalam dirinya serta kehidupannya, maka akan Meningkatkan Kedisiplinan Bagi Peserta
organisasi yang diikutinya, hingga mendapatkan Arifin, A. (2017). Strategi Manajemen perubahan
dukungan atau motivasi dari keluarga. Maka dalam meningkatkan disiplin diperguruan
prestasi belajar dan bakat mahasiswa tersebut tinggi. EDUTECH IlmuPendidikan Dan Ilmu
dalam mengerjakan segala sesuatu yang sudah Bali, M. M. E. I., & Hasanah, F. (2022).
menjadi tugasnya sebagai mahasiswa. Aksentuasi Disiplin Belajar Mahasiswadalam
Moda Hybri Learning di EraPandemi Covid-
Saran 19: Persepsi Pendidik.Jurnal Basicedu,
Diharapkan artikel ini mampu memberikan 6(3),4210–4219.
informasi tambahan mengenai materi kedisiplinan https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.28 00
untuk dijadikan acuan dalam penelitian selanjutnya Boga, T., & Uny, F. T. (n.d.). Peningkatan Soft Skills
dan semoga penelitian selanjutnya mampu Tanggung Jawab Dan Disiplin Terintegrasi
menyempurnakan dan mengembangkan informasi Melalui Pembelajaran PraktikPatiseri. 1, 143–
dalam menarik hasil dan kesimpulan penelitian 152.
mengenai kedisiplinan serta mampu meneruskan Dani, Y., Janah, N., & Zuliani, H. (2018). Jurnal
penelitian-penelitian yang telah dilakukan Ilmiah Mahasiswa Bimbingan dan Konseling,
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM MENEGAKKAN PERILAKU DISIPLIN MAHASISWA UPI “YPTK” PADANG
10–18.
Natonis, H. Y. (2020). Pendidikan Karakter dalam
Pengetahuan, I. (2017). Jurnal mandiri : 1(2), Membentuk Perilaku Etis Mahasiswa
208– 226. STAKN Kupang. SIKIP: Jurnal Pendidikan
Fadillah. (2021). Pendidikan Karakter (M. Ivan Agama Kristen, (1), 38–46.
Flora, H. S. (2019). Etika Dan Tata Tertib Disiplin Rohmah, N., Hidayat, S., & Nulhakim, L.
Mahasiswa. Jurnal Law Pro Justitia, IV(02), (2021). Implementasi Pendidikan Karakter
131. http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/IDJ
Musfah, J. (2020). Menegakkan Disiplin di /article/view/16 129 %0A
Sekolah. 1–4. Utami, F., & Prasetyo, I. (2021). Pengasuhan
Musbikin, I. (2021). Pendidikan Karakter Disiplin Keluarga terhadap Perkembangan
(Rizal (ed.); 1st ed.). Nusamedia, 2021 Uniska, M., Arsyad, M., & Banjari, A. L. (2021).
Mustoip, S. (2018). Implementasi Pendidikan Pengaruh Disiplin Kerja Dosen Terhadap
Disiplin Belajar Mahasiswa UNISKA
Karakter.
- 112 -
ISSN 2548-9585 (Online)
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM MENEGAKKAN PERILAKU DISIPLIN MAHASISWA UPI “YPTK” PADANG