POLY Finrep 2021 - BILINGUAL

Laporan Keuangan Konsolidasian dan
Laporan Auditor Independen

PT Asia Pacific Fibers Tbk
Dan Entitas Anak
31 Desember 2021 dan 2020
Consolidated Financial Statements and

Independent Auditors’ Report
PT Asia Pacific Fibers Tbk
And Its Subsidiaries
December 31, 2021 and 2020
DAFTAR ISI
CONTENTS
Surat Pernyataan Direksi Board of Directors’ Statement
Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Halaman/
Laporan Keuangan Konsolidasian Page Consolidated Financial Statements
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1−3 Consolidated Statements of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif 4−5 Consolidated Statements of Profit or Loss and Other
Lain Konsolidasian Comprehensive Income
Laporan Perubahan Defisiensi Modal Konsolidasian 6 Consolidated Statements of Changes in Capital

Deficiency
Laporan Arus Kas Konsolidasian 7 Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 8 − 197 Notes to the Consolidated Financial Statements
Informasi Keuangan Tambahan 1–6 Additional Financial Information
Laporan Keuangan – Entitas Induk Saja Lampiran/ Financial Statements – Parent Entity Only
Appendix
Laporan Posisi Keuangan 1–3 Statements of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Statements of Profit or Loss and Other
4
Lain Comprehensive Income
Laporan Perubahan Defisiensi Modal 5 Statements of Changes in Capital Deficiency
Laporan Arus Kas 6 Statements of Cash Flows

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Asia Pacific Fibers Tbk (“Perusahaan”) PT Asia Pacific Fibers Tbk (“the Company”) is
memproduksi bahan kimia dan serat sintetis, engaged in manufacturing of chemical and
pertenunan dan perajutan serta aktivitas lainnya synthetic fiber, weaving and knitting, and other
yang berhubungan dengan industri tekstil. activities related to textile industry.
Perusahaan mempunyai 2 (dua) pabrik, dan The Company has 2 (two) manufacturing plants,
memasarkan produknya di dalam dan di luar and market its product both locally and
negeri, diantaranya ke Eropa, Amerika Serikat, internationally, such as in Europe, United States
Asia, Australia dan Timur Tengah. of America, Asia, Australia and the Middle East.
PT Asia Pacific Fibers Tbk didirikan dalam PT Asia Pacific Fibers Tbk was established
rangka Undang-undang Penanaman Modal Dalam within the framework of Domestic Capital
Negeri No. 6 tahun 1968. Undang-undang No. 12 Investment Law No. 6 of year 1968 as amended
tahun 1970 berdasarkan Akta No. 22 tanggal by Law No. 12 of year 1970 based on notarial
15 Pebruari 1984 dari Januar Tirtaamidjaja, S.H., deed No. 22 dated February 15, 1984 of
notaris di Jakarta. Undang-undang diatas January, Tirtaamidjaja, S.H., public notary in
telah diubah dengan Undang-undang Jakarta. The above laws were subsequently
Perseroan Terbatas Republik Indonesia No. 40 amended by the Limited Liability Company Law
tahun 2007 tanggal 16 Agustus 2007. Akta of Republic of Indonesia No. 40 in year 2007
pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dated August 16, 2007. The deed of
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia establishment was approved by the Ministry of
dengan Surat Keputusan No. C2- Law and Human Rights of the Republic of
6107.HT.01.01.TH.84 tanggal 26 Oktober 1984 Indonesia based on decision letter No. C2–
dan diumumkan dalam Tambahan No. 3247 6107.HT.01.01.TH.84 dated October 26, 1984
Berita Negara Republik Indonesia No. 72 tanggal and was published in Supplement No. 3247 of
7 September 1990. State Gazette No. 72 dated September 7, 1990.
Anggaran Dasar Perusahaan mengalami The Articles of Association has been amended
perubahan dengan akta No. 92 tanggal based on notarial deed No. 92 dated
24 Maret 2009 oleh notaris Sutjipto, S.H., notaris March 24, 2009 of Sutjipto, S.H., notary in
di Jakarta, untuk menyesuaikan Anggaran Dasar Jakarta to adjust the Company’s Articles of
Perusahaan dengan Peraturan Bapepam-LK Association with Bapepam-LK No. IX.J.1 dated
No. IX.J.1 tanggal 14 Mei 2008 tentang Pokok- May 14, 2008 concerning the Principles of
Pokok Anggaran Dasar Perusahaan yang Association of Public Offering of Conduct
Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Equity Securities and Public Companies.
Ekuitas dan Perusahaan Publik. Akta notaris ini The deed of establishment was approved by
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak the Ministry of Law and Human Rights of
Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat the Republic of Indonesia based on decision
Keputusan No. AHU-0052618.AH.01.09. letter No. AHU 0052618.AH.01.09.Tahun 2009
Tahun 2009 tanggal 14 Agustus 2009. dated August 14, 2009.
8
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) a. Establishment and General Information

(Continued)
Anggaran Dasar Perusahaan mengalami The Articles of Association have been amended
perubahan dengan akta No. 50 tanggal based on notarial deed No. 50 dated September
10 September 2009 oleh notaris Sutjipto, S.H., 10, 2009 of Sutjipto, S.H., public notary in
notaris di Jakarta, mengenai perubahan nama Jakarta, concerning the change in the Company’s
Perusahaan dari PT Polysindo Eka Perkasa Tbk name from PT Polysindo Eka Perkasa Tbk to
menjadi PT Asia Pacific Fibers Tbk. Akta notaris PT Asia Pacific Fibers Tbk. The deed was
ini telah disahkan oleh Menteri Hukum approved by the Ministry of Law and Human
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Rights of the Republic Indonesia based on decision
den gan Sur a t Keput usa n No. A HU - letter No. AHU-54294.AH.01.02.Tahun 2009 dated
54294. AH. 01. 02. T ah un 2009 tan gga l November 10, 2009 and was published in
10 Nopember 2009 dan diumumkan dalam Supplement No. 21449 of State Gazette No. 77
Tambahan No. 21449 Berita Negara Republik dated September 24, 2010.
Indonesia No. 77 tanggal 24 September 2010.
Anggaran Dasar Perusahaan mengalami The Company’s Articles of Association have been
perubahan dengan akta No. 107 tanggal amended based on the notarial deed No. 107
23 Februari 2012 oleh notaris Aryanti Artisari, dated February 23, 2012 of Aryanti Artisari, S.H.,
S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, mengenai M.Kn., public notary in Jakarta, concerning
implementasi dari program pemberian hak opsi the implemented Management Employee Stock
kepada manajemen dan karyawan Perusahaan Option Programme (MESOP) based on
(MESOP) berdasarkan peraturan Badan the Indonesian Capital Market and Financial
Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK)’s
(BAPEPAM-LK) Indonesia No. IX.D.4. Akta Regulation No. IX.D.4. The deed was approved by
notaris ini telah disahkan oleh Menteri Hukum the Ministry of Law and Human Rights of
dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Republic Indonesia based on decision letter
Keput usa n No. AHU-0018443.AH.01.09. No. AHU-0018443.AH.01.09.Tahun 2012 dated
T a h u n 2 0 1 2 tanggal 29 Februari 2012. February 29, 2012.
Anggaran Dasar Perusahaan mengalami The Articles of Association have been amended
perubahan, dengan akta No. 30 tanggal 7 Juli 2015 based on the notarial deed No. 30 dated July 7,
oleh notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notaris 2015 of Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notary in
di Jakarta. untuk menyesuaikan Anggaran Dasar Jakarta to adjust the Company’s Article of
Perusahaan dengan ketentuan Otoritas Jasa Association with the regulation from
Keuangan. Akta notaris ini telah disahkan oleh Indonesian Financial Services Authority (OJK).
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia The deed of establishment was approved by
dengan Surat Keputusan AHU-AH.01.03- the Ministry of Law and Human Rights of
0954603., tahun 2015, tanggal 31 Juli 2015. the Republic of Indonesia based on Decision
Letter No. AHU- AH.01.03 0954603., year 2015,
dated July 31, 2015.
9


(Continued)
Kemudian, Perusahaan juga telah menerima Further, the Company has received the approval
persetujuan dari Badan Koordinasi Penanaman of Chairman of the Capital Investment
Modal (BKPM) untuk melakukan ekspansi Coordinating Board (BKPM) for the expansion
terhadap kapasitas fiber di Karawang melalui of the Fiber capacity in Karawang site through
surat persetujuan No. 2/B/II/PMDN/2011 tanggal the approval letter No. 2/B/II/PMDN/2011 dated
24 Februari 2011. Proyek ini dimulai pada kuartal February 24, 2011. This project has started in
kedua tahun 2012. the second quarter of 2012.
Berdasarkan akta No. 20 tanggal Based on the notarial deed No. 20 dated
9 September 2020 oleh Notaris Aulia Taufani, September 9, 2020 of Notary Aulia Taufani, S.H.,
S.H., tujuan dan ruang lingkup aktivitas Grup the Group’s objectives and scope of activities in
sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar meliputi accordance with article 3 of Group’s Article of
industri kimia dan serat sintetis, pertenunan, Association is mainly to engage in
perajutan, peralatan kedokteran dan kedokteran the manufacturing of chemical and synthetic
gigi dan perlengkapan lainnya, serta aktivitas lain fiber, weaving, knitting, medical and dental
yang berhubungan dengan industri kecil. Grup equipment and other equipment, also activities
berkedudukan di Kendal, Jawa Tengah dengan related to the textile industry. The Group is
pabrik yang berlokasi di Kendal, Jawa Tengah dan domiciled in Kendal, Central Java with its plants
Karawang, Jawa Barat. Kantor perwakilan located in Kendal, Central Java and Karawang,
Perusahaan berlokasi di Gedung “The East” , West Java. The Company’s representative office
Lantai 35, Jl. DR. Ide Anak Agung Gde Agung is located at The East Building, 35th Floor, Jl.
(dahulu Jalan Lingkar Mega Kuningan) Kav. E- DR. Ide Anak Agung Gde Agung (formerly Jalan
3.2 No. 1, Jakarta. Perusahaan mulai berproduksi Lingkar Mega Kuningan) Kav. E-3.2 No. 1,
secara komersial pada tahun 1986. Jakarta. The Company started its commercial
operations in 1986.
Perusahaan turut berpartisipasi dalam kegiatan sosial The Company has many ongoing social activities
di lingkungan sekitar dua lokasi pabrik yang terletak in the local environs of its two plant location in
di Karawang dan Semarang. Kegiatan ini bertujuan Semarang and Karawang. The purpose of this
untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat activities is to improve the livelihood of
sekitar. Dalam upaya untuk mendukung kegiatan ini the surrounding communities. In order to carry
dengan lebih efektif. Perusahaan telah mendirikan out these programmes more effectively,
yayasan yang bernama “Yayasan Asia Pasific Fiber” the Company has established a foundation
pada tanggal 15 Januari 2010. Persetujuan pendirian “Yayasan Asia Pacific Fiber” on
yayasan ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan January 15, 2010. The deed was approved by
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan the Ministry of Law and Human Rights of
surat keputusan No. AHU 960.AH.01.04.Tahun Republic of Indonesia based on decision letter
2010 tanggal 15 Maret 2010. No. AHU-960.AH.01.04., year 2010, dated
March 15, 2010.
10

(Continued)
Entitas induk langsung Perusahaan adalah The Company’s immediate parent company is
Damiano Investments B.V., yang didirikan di Damiano Investments B.V., incorporated in
Belanda, sedangkan entitas induk utama Perusahaan Netherland, and its ultimate parent company is
adalah ADM Capital and Spinnaker Capital ADM Capital and Spinnaker Capital Group,
Group, yang masing-masing didirikan dan incorporated and domiciled in Hong Kong and
berdomisili di Hong Kong dan Inggris. United Kingdom, respectively.
b. Penawaran Umum Efek, Wesel Bayar Grup b. Public Offering of Shares, Notes Payable of
the Grup
 Pada tanggal 14 Desember 1990, Perusahaan  On December 14, 1990, the Company offered
menawarkan 12.000.000 sahamnya kepada 12,000,000 shares to the public through
masyarakat melalui Bursa Efek Jakarta dan Jakarta and Surabaya Stock Exchanges, now
Surabaya, sekarang dikenal dengan Bursa known as Indonesian Stock Exchange.
Efek Indonesia.
 Pada tanggal 8 Oktober 1993, Perusahaan  On October 8, 1993, the Company obtained
memperoleh pernyataan efektif dari Ketua the notice effectively from the Chairman of
Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM), Capital Market Supervisory Agency
dengan suratnya No. S-1738/PM/1993, untuk (BAPEPAM), in his letter No. S-
melakukan Penawaran Umum Terbatas 1738/PM/1993, for its limited offering of
Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu 184,000,000 shares through rights issue with
sebesar 184.000.000 saham kepada pemegang preemptive rights to shareholders. These
saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada shares were listed in Jakarta and Surabaya
Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada tanggal Stock Exchanges on November 1, 1993.
1 November 1993.
 Pada tanggal 15 Desember 1994, Perusahaan  On December 15, 1994, the Company
memperoleh pernyataan efektif dari Ketua obtained the notice effectively from the
BAPEPAM. No S-2027/PM/1994, perihal Chairman of BAPEPAM, in his decision letter
perubahan nilai nominal per saham dari No. S-2027/PM/1994, for the change of par
Rp 1.000 menjadi Rp 500 per saham. value from Rp 1,000 to Rp 500 per share.
 Pada tanggal 20 Mei 1996, Perusahaan  On May 20, 1996, the Company obtained the
memperoleh surat pernyataan efektif dari notice effectively from the Chairman of
Ketua BAPEPAM, dengan suratnya No. S- BAPEPAM, in his decision letter No. S-
778/PM/1996, untuk melakukan Penawaran 778/PM/1996, for its offering of 1,104,000,000
Umum Terbatas II dengan Hak Memesan Efek shares through rights issue II with preemptive
Terlebih Dahulu sebesar 1.104.000.000 saham rights to shareholders. These shares were
kepada pemegang saham. Saham-saham listed in Jakarta and Surabaya Stock
tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Exchanges on June 10, 1996.
Jakarta dan Surabaya pada tanggal
10 Juni 1996.
11

b. Penawaran Umum Efek, Wesel Bayar b. Public Offering of Shares and Notes Payable of
Grup (Lanjutan) the Group (Continued)
 Pada tanggal 11 Desember 1997, Perusahaan  On December 11, 1997, the Company
memperoleh pernyataan efektif dari obtained the notice effectively from the
Ketua BAPEPAM, dengan suratnya Chairman of BAPEPAM, in his decision letter
No. S-2844/PM/1997, untuk melakukan No. S-2844/PM/1997, for its offering of
Penawaran Umum Terbatas III dengan Hak 2,185,920,000 shares through rights issue III
Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar with preemptive rights to shareholders.
2.185.920.000 saham kepada pemegang These shares were listed in Jakarta and
saham. Saham-saham tersebut telah dicatatkan Surabay a St ock E xc hange s on
pada Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada January 5, 1998.
tanggal 5 Januari 1998.
 Pada tahun 1994, Perusahaan menerbitkan  In 1994, the Company issued

Unsecured Senior Notes sebesar US$ 125,000,000 Unsecured Senior Notes
US$ 125.000.000 yang dicatat di Bursa Efek which are listed in Luxembourg. In 1996,
Luxembourg. Pada tahun 1996, Perusahaan the Company offered to the holders of said
menawarkan kepada pemegang Unsecured unsecured notes to exchange their notes with
Senior Notes untuk menukarkan Notes US$ 125,000,000 Guaranteed Senior Notes
tersebut dengan Guaranteed Senior Notes issued by PIFC with the Company as
sebesar US$ 125.000.000 yang diterbitkan the guarantor. These notes were listed in
oleh PIFC dimana Perusahaan bertindak Luxembourg Stock Exchange.
sebagai penjamin. Wesel ini dicatat di Bursa
Efek Luxembourg.
 Pada tahun 1996, PIFC, dengan Perusahaan  In 1996, PIFC, with the Company as
sebagai penjamin, menerbitkan Secured a guarantor, also issued US$ 50,000,000
Floating Rate Notes sebesar US$ 50.000.000 Secured Floating Rate Notes and
dan Guaranteed Secured Notes sebesar US$ 260,000,000 Guaranteed Secured Notes
US$ 260.000.000 yang tercatat di Bursa Efek which were listed in Luxembourg Stock
Luxembourg. Exchange.
 Pada tahun 1997, PIFC, dengan Perusahaan  In 1997, PIFC, with the Company
sebagai penjamin, menerbitkan Guaranteed as a guarantor, issued US$ 250,000,000
Secured Notes sebesar US$ 250.000.000 yang Guaranteed Secured Notes which were listed
tercatat di Bursa Efek Luxembourg. in Luxembourg Stock Exchange.
 Sejak bulan Januari 2000, wesel bayar yang  Since January 2000, the above notes issued by
dikeluarkan oleh PIFC sudah tidak tercatat PIFC were delisted from Luxembourg Stock
(delisted) dari Bursa Efek Luxembourg. Exchange.
12

 Mulai bulan Desember 2004, seluruh saham  Beginning of December 2004, all of
Perusahaan sejumlah 4.393.920.000 disuspensi the Company’s outstanding shares totaling
sehubungan dengan tuntutan pailit terhadap 4,393,920,000 shares were suspended
Perusahaan dan keterlambatan menyerahkan regarding the bankruptcy proceeding against
laporan keuangan konsolidasian Perusahaan. the Company and delay in submitting
Saham-saham Perusahaan tetap disuspensi the required consolidated financial
walaupun Perusahaan telah lepas dari pailit. statements. The Company’s shares were still
Akan tetapi, Perusahaan berusaha untuk suspended after the Company removes their
keluar dari suspensi ini dengan menyerahkan bankruptcy. However, the Company took
langkah-langkah yang akan dilakukan oleh efforts to remove its suspension which
Perusahaan. Kemudian, pada bulan includes submitting Company’s future plan of
Juli 2006, saham-saham Perusahaan telah actions. Further in July 2006, all of
diperdagangkan kembali. the Company’s shares resumed trading.
 Pada tahun 2006, Perusahaan telah melakukan  In 2006, the Company converted
konversi atas utang tidak terjamin sebagai bagian the unsecured debt amounted to
dari implementasi perjanjian perdamaian yang 43,144,238,750 shares as part of
telah diputuskan oleh Pengadilan Niaga Jakarta the implementation of Composition Plan
Pusat dengan menerbitkan sebanyak which have been approved and ratified by
43.144.238.750 lembar saham dimana sesuai the Commercial Court. Based on the condition
dengan ketentuan Bursa Efek Indonesia. saham issued by Indonesian Stock Exchange, the new
tersebut tidak dapat diperdagangkan dalam waktu shares cannot be traded for 1 (one) year.
1 (satu) tahun. Kemudian, pada bulan Further in October 2007, the new Company’s
Oktober 2007, saham baru tersebut telah shares were traded.
diperdagangkan.
 Menurut Rapat Umum Pemegang Saham Luar  Based on the Extraordinary General
Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal Stockholders Meeting (RUPSLB) held on
21 Pebruari 2008, para pemegang saham February 21, 2008, the shareholders approved
menyetujui untuk melakukan penggabungan the reverse stock split (split down) with a ratio of
nilai nominal saham (reverse stock split) 20:1 wherein 20 old shares will become 1 new
dengan rasio 20 berbanding 1 yang artinya 20 share. Reverse stock splits are conducted for
saham lama akan menjadi 1 saham baru. the Company’s shares to be more liquid and in
Reverse stock ini dilakukan agar saham line with the Company’s performance. Due to
Perusahaan lebih likuid dan sesuai dengan the changes in the Company’s number of shares
kinerja Perusahaan. Anggaran Dasar and par value, the Company amended its
Perusahaan ini telah disetujui oleh Menteri Articles of Association and the notarial deed
Hukum dan Hak Asasi Manusia pada tanggal regarding the changes of the Company’s Articles
3 Maret 2008. Selanjutnya, menurut akta of Association which had been approved by
notaris Sutjipto, S.H. No. 122 tanggal the Ministry of Law and Human Rights on
27 Pebruari 2008 tentang perjanjian March 3, 2008. Further, based on the notarial
pembelian sisa saham hasil reverse stock deed of Sutjipto, S.H., No. 122 dated
Perusahaan, dinyatakan bahwa PT Trimegah February 27, 2008 regarding shares purchase
Securities Tbk sebagai pembeli siaga. as the result of reverse stock split named
Disamping itu, jumlah saham hasil reverse PT Trimegah Securities Tbk as “Stand by
stock telah diperdagangkan di Pasar Reguler Buyer”. In addition, all shares from reverse
pada tanggal 14 Maret 2008. stock were traded on March 14, 2008.
13

 Pada tanggal 10 Oktober 2008, saham dari  On October 10, 2008, the Subsidiary’s shares
Entitas Anak (PT Texmaco Jaya Tbk) sudah (PT Texmaco Jaya Tbk) have been delisted
tidak tercatat (delisted) di Bursa Efek from the Indonesian Stock Exchange based on
Indonesia melalui surat keputusan its letter No. S-04741/BEI.PSR/09/2008 and
No. S-04741/BEI.PSR/09/2008 dan Peng-004/BEI.PSR/DEL/09-2008 due to
Peng-004/BEI.PSR/DEL/09-2008 akibat the suspension of trading shares and going
suspensi saham PT Texmaco Jaya Tbk dari concern problem of the Subsidiary.
perdagangannya dan masalah kelangsungan
hidupnya.
 Sejak tanggal 2 Desember 2009, saham  Since December 2, 2009, the Company’s
Perusahaan di Bursa Efek Indonesia sudah shares in Indonesian Stock Exchange have
diganti dengan menggunakan nama been changed with the new Company’s name.
Perusahaan yang baru.
24 Maret 2009 yang telah dikukuhkan dalam March 24, 2009 and based on notarial deed
akta notaris Sutjipto, S.H., No. 91 tanggal No. 91 dated March 24, 2009 of Sutjipto, S.H.,
24 Maret 2009, notaris di Jakarta. Pemegang public notary in Jakarta, the shareholders
Saham setuju untuk melakukan penambahan approved the issuance of 118,845,397 new
modal tanpa hak memesan efek terlebih authorized shares series C (5% of issued and
dahulu melalui pemberian hak opsi kepada paid-up capital) without preemptive rights, for
manajemen dan karyawan Perusahaan providing stock options to the Company’s
(Management Employee Stock Option management and employees (Management
Programme / MESOP) sebanyak 118.845.397 Employee Stock Option Programme /
lembar saham seri C (5% dari jumlah MESOP). The notarial deed was approved by
saham yang ditempatkan dan disetor). the Ministry of Law and Human Rights of
Akta notaris ini telah disahkan oleh the Republic of Indonesia based on decision
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia letter No. AHU- 0052619.AH.01.09.,
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan Year 2009 dated August 14, 2009.
No. AHU-0052619.AH.01.09., tahun 2009 The Company’s schedule that was reported to
tanggal 14 Agustus 2009. Berdasarkan Indonesian Stock Exchange dated March 17,
rencana Perusahaan yang telah dilaporkan ke 2009, its programme has been implemented on
Bursa Efek Indonesia melalui surat tertanggal February 1, 2012.
17 Maret 2009, program ini telah
diimplementasikan pada 1 Februari 2012.
14

 Kemudian, berdasarkan akta notaris Aryanti  Further, based on the notarial deed No. 107
Artisari, S.H., M.Kn., No. 107 tanggal dated February 23, 2012 of Aryanti Artisari,
23 Pebruari 2012, notaris di Jakarta, program S.H., M.Kn., public notary in Jakarta,
pemberian hak opsi kepada manajemen dan the Management Employee Stock Option
karyawan Perusahaan (Management Employee Programme / MESOP has been implemented
Stock Option Programme / MESOP) telah with the execution price of Rp 45 each. All shares
diimplementasikan dengan harga pelaksanaan under MESOP have been fully paid up through
sebesar Rp 45 per saham. Semua saham telah the Company’s bank accounts dated
disetor penuh melalui rekening bank Perusahaan February 20 and February 21, 2012.
pada tanggal 20 Pebruari 2012 It has been registered in the
dan 21 Februari 2012, dan telah didaftarkan di Indonesian Stock Exchange through
Bursa Efek Indonesia melalui announcement No. Peng-P-00032/BEI.PPR/03-
pengumuman No. Peng-P-00032/BEI.PPR/03- 2012 dated March 5, 2012
2012 tanggal 5 Maret 2012 dan and No. Peng-P-00033/BEI.PPR/03-2012 dated
No. Peng-P- 00033/BEI.PPR/03-2012 tanggal March 7, 2012.
7 Maret 2012.
18 Juni 2012 yang telah dikukuhkan dalam June 18, 2012 and based on the notarial deed
akta notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn. No. 88 dated June 18, 2012 of Aryanti Artisari,
No. 88 tanggal 18 Juni 2012, notaris di Jakarta. S.H., M.Kn., notary public in Jakarta,
Pemegang Saham setuju untuk melakukan the shareholders approved the issuance of
penambahan modal tanpa hak memesan efek 74,872,600 new authorized shares series C
terlebih dahulu melalui pemberian hak opsi (3% of issued and paid-up capital) without
kepada manajemen dan karyawan Perusahaan preemptive rights, for providing stock options
(Management Employee Stock Option to the Company’s management and employees
Programme / MESOP) sebanyak 74.872.600 (Management Employee Stock Option
lembar saham seri C (3% dari jumlah saham Programme / MESOP). The Company has sent
yang ditempatkan dan disetor). Perusahaan a letter No. 068/APF-CS/VI/2014 dated
telah mengirimkan surat No. 068/APF- June 25, 2014 and No. 071/APF-CS/VII/2014
CS/VI/2014 tanggal 25 Juni 2014 dan dated July 7, 2014 to Indonesian Financial
No. 071/APF-CS/VIII/2014 tanggal Services Authority (OJK) regarding
7 Juli 2014 kepada Otoritas Jasa Keuangan the cancelation of MESOP implementation
(OJK) tentang perihal pembatalan atas due to the debt restructuring is not completed
implementasi MESOP akibat belum so the Company’s market price is decreasing.
selesainya restrukturisasi hutang yang telah Based on the Extraordinary General
mengakibatkan penurunan pada harga pasar Stockholders Meeting (RUPSLB) held on June
saham Perusahaan. Menurut Rapat Umum 16, 2015 notarial deed No. 49 dated
Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang June 16, 2015 of Aryanti Artisari S.H., M.Kn,
diadakan pada tanggal 16 Juni 2015 yang telah the shareholders approved the cancellation of
dikukuhkan dalam akta notaris Aryanti MESOP implementation.
Artisari, S.H., M.Kn. No. 49 tanggal
16 Juni 2015, notaris di Jakarta. Pemegang
Saham setuju untuk melakukan pembatalan
atas implementasi MESOP.
15

c. Entitas Anak Yang Dikonsolidasi c. Consolidated Subsidiaries
Perusahaan induk memiliki beberapa entitas anak The Parent Company has the following dormant
yang tidak aktif sebagai berikut: subsidiaries as follows:
Operasi Persentase
Komersial/ kepemilikan
Commercial Percentage of Jumlah Aset/ Total Asset
Anak Perusahaan Lokasi Kegiatan usaha Operations Ownership 2021 2020 Nature of Business Domicile Subsidiaries
% US$ US$
(dalam (dalam
jutaan) jutaan)
/(in million) /(in million)
PT Texmaco Jaya Tbk Karawang Perdagangan, 1972 92 228.735 228.735 Trading, weaving, Karawang PT Texmaco Jaya Tbk
(TJ) pertenunan,perajutan knitting and (TJ)
dan pemrosesan processing
PT Texmaco Graha Jakarta Perdagangan tekstil 1994 91 167 167 Trading of textile Jakarta PT Texmaco Graha
Busana (TGB), dimiliki TJ danproduksi pakaian and producing Busana (TGB),
dengan kepemilikan 99% jadi dan asesoris ready to wear (99% owned by TJ)
garments and
accessories
Polysindo International Belanda Jasa keuangan 1994 100 682 682 Financial services Netherlands PolysindoInternation
Finance Company B.V. al Finance
(PIFC) Company B.V.
(PIFC)
Polysindo (Mauritius) Ltd. Republik Jasa keuangan Pra-operasi/ 100 – – Financial services Republic of Polysindo (Mauritius)
(PML) Mauritius Pre-operation Mauritius Ltd.(PML)
 Pada tahun 2001, Perusahaan mengakuisisi  In 2001, the Company acquired 10,000 shares
10.000 saham yang merupakan 100% which represent 100% ownership in Polysindo
kepemilikan di Polysindo (Mauritius) Ltd. (Mauritius) Ltd. The shares were acquired for
Saham yang diperoleh sejumlah US$ 10.000. the amount of US$ 10,000. The difference
Perbedaan antara harga perolehan dengan nilai between the acquisition cost and the net assets
aktiva bersih dari PML sejumlah of PML amounted to Rp 221,924,188
Rp 221.924.188 (setara dengan US$ 21.339) (equivalent to US$ 21,339) was recorded as
dicatat pada akun” selisih restrukturisasi “difference on restructuring among
entitas sepengendali” sebagai bagian dari companies under common control” account
tambahan modal disetor di dalam laporan as part of the additional paid-in capital in the
posisi keuangan konsolidasian (Catatan 32). consolidated statements of financial position
(Note 32).
 Tidak terdapat transaksi antara Perusahaan  There were no transactions between
dengan Polysindo (Mauritius) Ltd., dan the Company and Polysindo (Mauritius) Ltd.,
Polysindo International Finance Company BV and Polysindo International Finance
selama tahun 2021 dan 2020. Perusahaan Company BV during 2021 and 2020.
berniat untuk menutup kegiatan Entitas Anak The Company intends to close the operation of
tersebut bersama dengan proses restrukturisasi its Subsidiaries along with the restructuring of
Perusahaan. the Company.
 Terhitung bulan April 2008, operasional divisi  Since April 2008, PT Texmaco Jaya Tbk (TJ)
Fleece pada PT Texmaco Jaya Tbk (TJ) telah operations (Fleece division) are conducted by
dioperasikan oleh Perusahaan dengan sistem the Company with tolling basis.
maklon.
 Sejak semester kedua tahun 2004,  Since the second semester of 2004,
PT Texmaco Graha Busana sudah PT Texmaco Graha Busana has halted its
menghentikan operasional bisnisnya. business operations.
16

d. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit dan d. Boards of Commissioners and Directors, Audit
Karyawan Committee and Employees
 Susunan Dewan Komisaris, Direksi  The composition of Boards of Commissioners,
Perusahaan dan Komite Audit (manajemen Directors and Audit Committee (key
kunci) pada tanggal 31 Desember 2021 dan management) of the Company as at
2020 adalah sesuai dengan Akta Notaris December 31, 2021 and 2020 is based on the
No. 20 tanggal 9 September 2020 dari Aulia notarial deed No. 20 dated September 9, 2020
Taufani, S.H., notaris di Jakarta. of Aulia Taufani, S.H., notary in Jakarta.
 Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan  The Company’s Boards of Commissioners and
pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 Directors as at December 31, 2021 and 2020
adalah sebagai berikut: were as follows:
Dewan Komisaris: Board of Commissioners:

Komisaris Utama : Robert Mc Carthy : President Commissioner
Komisaris Independen : Ir. Agus Tjahajana : Independent Commissioners
Wirakusumah
Dono Iskandar Djojosubroto
Komisaris : Christoper Ian Teague : Commissioners
Christopher Robert Botsford
Alexander Shaik
Dewan Direksi: Board of Directors:
Direktur Utama : Vasudevan Ravi Shankar : President Director
Direktur Independen : Dr. Antonius Widyatma : Independent Directors
Sumarlin
Direktur : Seeniappa Jegatheesan : Directors
Peter Vinzenz Merkle
 Untuk memenuhi Peraturan BAPEPAM  To comply with BAPEPAM regulation

No. IX.1.5 tentang Pembentukan dan No. IX.1.5 regarding the forming and work
Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit, guidance of Audit Committee, the Board of
Dewan Komisaris telah membentuk Komite Commissioners has formed its Audit
Audit. Committee.
Susunan komite audit Perusahaan pada The members of the Company’s Audit
tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 adalah Committee as at December 31, 2021 and 2020
sebagai berikut: are as follows:
Ketua : Dono Iskandar Djojosubroto Chairman

Anggota : Doedy Darwin Member
Deddy Sutrisno
17

d. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit dan d. Boards of Commissioners and Directors, Audit
Karyawan (Lanjutan) Committee and Employees (Continued)
 Corporate Secretary Perusahaan pada tanggal  The Company’s corporate secretary as at

31 Desember 2021 dan 2020 adalah Bapak December 31, 2021 and 2020 is Mr Tunaryo.
Tunaryo.
 Pada bulan Februari 2009, Perusahaan telah  In February 2009, the Company formed an
membentuk departemen internal audit untuk internal audit department to comply with
memenuhi ketentuan BAPEPAM-LK. Ketua BAPEPAM-LK regulation. The head of
internal audit adalah Bapak Yohanes Baptis internal audit is Mr. Yohanes Baptis Galuh
Galuh Adjar Pamungkas. Adjar Pamungkas.
 Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020,  As at December 31, 2021 and 2020, the parent
Perusahaan induk memiliki masing-masing Company had 3,367 and 3,240 permanent
3.367 dan 3.240 orang pegawai tetap. Dan employees, respectively. Also as at
pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, December 31, 2021 and 2020, the Subsidiaries
Entitas Anak tidak memiliki pegawai tetap. does not have permanent employees.
e. Persetujuan dan Otorisasi atas Penerbitan Laporan e. Approval and Authorization for Issuance of
Keuangan Konsolidasian the Consolidated Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian Perusahaan The consolidated financial statements of

dan Entitas Anak pada tanggal the Company and its Subsidiaries as at
31 Desember 2021 dan untuk tahun yang berakhir December 31, 2021 and for the year then ended
pada tanggal tersebut telah disetujui dan was approved and authorized for issuance by
diotorisasi oleh Dewan Direksi pada tanggal the Board of Directors on March 24, 2022.
24 Maret 2022.
2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING

RESTRUKTURISASI HUTANG DAN KONDISI AND ECONOMIC CONDITIONS
EKONOMI
a. Kelangsungan Hidup a. Going Concern
Industri Poliester, melewati fase turbulen pada The Polyester Industry, which went through a
tahun 2020 karena gangguan yang belum pernah turbulent phase in 2020 due to the unprecedented
terjadi sebelumnya yang disebabkan oleh disruptions caused by the Covid 19 pandemic,
pandemi Covid 19, mengalami pemulihan staged a gradual recovery amid the economic
bertahap di tengah pemulihan ekonomi dan rebound and relaxation of mobility restrictions,
relaksasi pembatasan mobilitas, serta pelepasan and release of pent-up demand. Demand for
permintaan yang terpendam. Permintaan produk polyester products has recovered substantially,
poliester telah pulih secara substansial, dan telah and have taken the markets by surprise with their
mengejutkan pasar dengan ketahanan dan resilience and tenacity. Fundamentals are
keuletannya. Fundamental menunjuk ke sektor pointing to a burgeoning polyester sector, but
poliester yang sedang berkembang, tetapi ada there is also worsening overcapacity throughout
juga kelebihan kapasitas yang memburuk di the chain.
seluruh rantai.
18


RESTRUKTURISASI HUTANG DAN KONDISI AND ECONOMIC CONDITIONS (Continued)
EKONOMI (Lanjutan)
a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan) a. Going Concern (Continued)
Produsen bahan baku paraxylene, PTA dan MEG Producers of feedstocks paraxylene, PTA and
berada di bawah tekanan paling besar di tengah MEG came under the most pressure amid a
potensi kelebihan pasokan pada tahun 2022. potential supply glut in 2022. PTA margins
Margin PTA yang tetap rendah pada tahun 2020 which remained low in 2020 due to slump in
karena penurunan permintaan, pulih dan cukup demand, recovered and fairly stable during the
stabil selama tahun 2021 dengan peningkatan year 2021 with the increased upstream
tingkat operasi hulu. Harga minyak mentah dan operating rates. The crude and PX prices
PX terus melonjak sepanjang tahun dan continued to surge through the year and
meningkat masing-masing sebesar 40% dan 32% increased by 40% and 32% respectively over the
dibandingkan tahun sebelumnya. Harga kapas previous year. surged Cotton prices have also
juga meningkat selama tahun sebagai akibat dari increased during the as a result of increased mill
peningkatan konsumsi pabrik. Harga viscose juga consumption. Viscose prices also had been on
berada dalam tren naik sepanjang tahun, the rising trend during the year, supporting
mendukung pemulihan harga serat poliester dan recovery of polyester fiber and yarn prices.
benang.
Sementara itu terjadi tren penguatan secara While we continue to witness an overall firming
keseluruhan untuk harga produk dalam rantai trend for prices of most products in the polyester
poliester, terutama karena tingginya biaya dengan chain, mainly due to heightened costs with the
melambungnya harga minyak mentah dan produk rebound in crude oil and feed stock prices,
sejenisnya profitabilitas berada di bawah tekanan. maintaining profitability has been under
Beberapa segmen rantai benar-benar jatuh. pressure. Some segments of the chain have
Produsen paraxylene dan MEG yang tidak actually fallen in the red. Paraxylene and MEG
terintegrasi dengan sumber bahan baku mereka producers that are not integrated with their own
sendiri berada di bawah tekanan yang luar biasa raw material sources came under tremendous
pada paruh kedua tahun 2021. Beberapa produsen pressure in the latter half of 2021. Some
paraxylene dan PTA telah menggunakan cara paraxylene and PTA producers have resorted to
baru untuk mencegah nasib buruk seperti itu, novel ways to avert such ill fates, while most have
sementara sebagian besar telah beralih ke turned to cutting back output to force a market
pengurangan produksi untuk memaksakan balance and maintain a credible spread with
keseimbangan pasar dan mempertahankan feedstock costs. PTA margins improved and
sebaran yang kredibel dengan biaya bahan baku. maintained through the year at an average of
Margin PTA meningkat dan dipertahankan US$ 92/MT as compared to US$ 81/MT for the
sepanjang tahun pada rata-rata US$ 92/MT previous year.
dibandingkan dengan US$ 81/MT untuk tahun
sebelumnya.
19


EKONOMI (Lanjutan)
Dari sisi domestik, sektor TPT (Tekstil) On the domestic front, TPT (Textile) sector
mengalami pemulihan bertahap sepanjang tahun staged a gradual recovery during the year with
dengan pelonggaran pembatasan Covid-19 serta the relaxation of Covid-19 restrictions and
peningkatan mobilitas dan kegiatan ekonomi increased mobility and economic activities as
dibandingkan tahun sebelumnya. Menurut data compared to previous year. According to data
Badan Pusat Statistik (BPS), sektor tekstil dan from the Central Statistics Agency (BPS), the
pakaian jadi mengalami kontraksi -4,08% textile and apparel sector contracted -4.08%
sepanjang tahun 2021, meski mampu tumbuh throughout year 2021, although it was able to
5,94% pada kuartal ke-empat tahun 2021. grow 5.94% in the fourth quarter of 2021.The
Utilisasi industri tekstil nasional tetap terjaga di utilization of the national textile industry
69,4%. hingga tahun 2021 dengan perkiraan hasil maintained at 69.4% through the year 2021 with
produksi sebesar 6,92 juta ton. an estimated production output of 6.92 million
tonnes.
Ekspor TPT periode Januari hingga Oktober TPT exports in period January to October 2021
2021 tercatat meningkat 19% dibandingkan registered an increase of 19% over the previous
tahun sebelumnya sebesar US$ 10,52 miliar year at US$ 10.52 billion (Rp 150 trillion). The
(Rp 150 triliun). Pemulihan kinerja Industri recovery of the Textile Industry performance
Tekstil terutama didorong oleh membaiknya was mainly driven by the improved domestic
konsumsi domestik yang ditopang oleh consumption supported by increased purchasing
peningkatan daya beli. Meski permintaan ekspor power. Even though the demand for exports
masih cukup tinggi, kendala logistik berupa remain fairly high, logistical constraints in the
terbatasnya peti kemas dan tingginya biaya form of limited containers and high shipping
pengiriman masih menjadi kendala peningkatan costs are still obstacles to increase the volumes..
volume.
Dengan pulihnya permintaan domestik dari With the gradual and steady recovery in the
pelanggan hilir secara bertahap dan stabil, domestic demand from its downstream customers,
Perusahaan mampu mempertahankan tingkat the Company was able to maintain its operating
operasinya cukup moderat kecuali selama periode rates fairly moderate except during the period
Mei hingga Agustus 2021 ketika kegiatan hilir May through August 2021 when the downstream
dihentikan sebagian karena pembatasan Covid-19 activities were partially stopped due to Covid-19
dengan Tingkat PPKM yang bervariasi di restrictions with varying PPKM Level at different
berbagai daerah karena gelombang kedua regions on account of second wave of pandemic.
pandemi. Tingkat produksi tersebut dioptimalkan The production levels were optimized since last
sejak kuartal terakhir tahun 2021 untuk memenuhi quarter of 2021 to meet the increased domestic
permintaan domestik yang meningkat. Damiano demand. Damiano Investments B.V., Netherland,
Investments B.V., Belanda, pemegang saham our majority shareholders have increased
mayoritas kami telah meningkatkan fasilitas working capital facility to US$ 101.79 millions
modal kerja terhadap batas Letter of Credit of Letter of Credit (from US$ 97.30 millions) limit
menjadi US$ 101,79 juta (dari US$ 97,30 juta) through Deutsche Bank, Hong Kong to augment
melalui Deutsche Bank, Hong Kong untuk the working capital reequipments to sustain its
menambah peralatan modal kerja untuk operations.
mempertahankan operasinya.
20


EKONOMI (Lanjutan)
Harga minyak mentah meningkat pada tahun Crude oil prices increased in 2021 as increasing
2021 karena meningkatnya tingkat vaksinasi US$ vaccination rates, loosening pandemic-
dalam US$, pelonggaran pembatasan terkait related restrictions, and a growing economy
pandemi, dan pertumbuhan ekonomi resulted in global petroleum demand rising
mengakibatkan permintaan minyak bumi global faster than petroleum supply. The spot price of
meningkat lebih cepat daripada pasokan minyak Brent crude oil, a global benchmark, started the
bumi. Harga spot minyak mentah Brent, patokan year at US$ 50 per barrel and increased to a
global, memulai tahun ini pada US$ 50 per barel high of US$ 86 per barrel in late October before
dan meningkat ke level tertinggi US$ 86 per declining in the final weeks of the year. Brent’s
barel pada akhir Oktober sebelum menurun pada 2021 annual average of US$ 71 per barrel is the
minggu-minggu terakhir tahun ini. Rata-rata highest in the past three years. The price of West
tahunan Brent tahun 2021 sebesar US$ 71 per Texas Intermediate (WTI) crude oil traced a
barel adalah yang tertinggi dalam tiga tahun similar pattern to Brent and averaged US$ 3 per
terakhir. Harga minyak mentah West Texas barrel less than Brent in 2021.
Intermediate (WTI) mengikuti pola yang mirip
dengan Brent dan rata-rata US$ 3 per barel lebih
rendah dari Brent pada tahun 2021.
Produksi minyak bumi global meningkat lebih Global petroleum production increased more
lambat dari permintaan, mendorong harga lebih slowly than demand, driving higher prices. The
tinggi. Peningkatan produksi yang lebih lambat slower increase in production was mostly
sebagian besar disebabkan oleh pengurangan attributable to OPEC+ crude oil production cuts
produksi minyak mentah OPEC+ yang dimulai that started in late 2020. OPEC and other
pada akhir 2020. OPEC dan negara-negara lain, countries, such as Russia, that coordinate
seperti Rusia, yang mengkoordinasikan produksi production with OPEC (referred to as
dengan OPEC (disebut sebagai OPEC+) OPEC+) announced in December 2020 that
mengumumkan pada Desember 2020 bahwa they would continue to limit production
mereka akan terus membatasi peningkatan increases throughout 2021 to support higher
produksi sepanjang tahun 2021 untuk crude oil prices.
mendukung harga minyak mentah yang lebih
tinggi.
Minyak mentah melonjak lebih dari 6% menjadi Crude oil futures surged more than 6% to above
di atas US$ 97 per barel selama akhir Pebruari US$ 97 per barrel during end of February 2022
2022 di Asia, setelah negara-negara Barat in Asia, after Western nations imposed more
memberlakukan lebih banyak sanksi terhadap sanctions on Russia raising fears of supply
Rusia yang meningkatkan kekhawatiran disruptions from one of the world’s largest
gangguan pasokan dari salah satu produsen producers of oil and gas. As the conflict in
minyak dan gas terbesar di dunia tersebut. Ukraine escalated during the weekend, the G7
Ketika konflik di Ukraina meningkat selama nations agreed to exclude major Russian banks
akhir pekan, negara-negara G7 setuju untuk from the SWIFT messaging system and to target
mengecualikan bank-bank besar Rusia dari the Russian Central Bank’s international
sistem pesan SWIFT dan menargetkan cadangan reserves. Also, BP, the biggest foreign investor in
internasional Bank Sentral Rusia. Juga, BP, Russia, said it was abandoning its stake in the
investor asing terbesar di Rusia, mengatakan state oil company Rosneft.
bahwa pihaknya akan melepaskan sahamnya di
negara perusahaan minyak Rosneft tersebut.
21


EKONOMI (Lanjutan)

Pekan lalu, data pemerintah juga menunjukkan Last week, government data also showed that US
bahwa stok minyak mentah AS terus merosot di crude stockpiles continued to slide at Cushing,
Cushing, Oklahoma, mendekati level kritis, yang, Oklahoma, approaching critical levels, which, in
pada gilirannya, dapat memacu kenaikan harga turn, could spur further oil price run-ups.
minyak lebih lanjut.
Setelah penurunan tajam dalam permintaan dan After a steep fall in global demand and
konsumsi global di seluruh dunia yang disebabkan consumption of across the globe caused by the
oleh pandemi Covid-19 pada tahun 2020, industri Covid-19 pandemic in 2020, the Polyester
Poliester memulai pemulihannya pada tahun 2021 industry started its rebound in 2021 with a strong
dengan pemulihan yang kuat dan pertumbuhan recovery and healthy growth. Most of the fiber
yang sehat. Sebagian besar produsen serat mampu producers were able to increase the operating
meningkatkan tingkat operasi di atas 70% dengan rates above 70% with strong revival in demand
kebangkitan permintaan yang kuat dari rantai from the downstream textile chain. All the major
tekstil hilir. Semua segmen utama permintaan segments of fiber demand, apparel, household,
serat, pakaian jadi, rumah tangga, dan industri and industrial have shown signs of gradual but
telah menunjukkan tanda-tanda pemulihan steady recovery. The Polyester chain prices and
bertahap namun stabil. Margin dan harga rantai margins have staged moderate recovery during
Poliester telah mengalami pemulihan moderat the year supported by improved offtake and rising
selama tahun berjalan yang didukung oleh prices of crude and feedstock.
peningkatan dan kenaikan harga minyak mentah
dan bahan baku.
Di tengah kebangkitan kegiatan hilir dan Amidst revival of downstream activities and
permintaan domestik, Perusahaan telah domestic demand, the Company had scaled up the
meningkatkan operasi kedua pabriknya dari operations of both of its plants from last quarter
kuartal terakhir tahun 2020 dan dipertahankan of 2020 and maintained through the year. Hence,
sepanjang tahun. Oleh karena itu, pendapatan the sales revenue for the year 2021 had increased
penjualan untuk tahun 2021 telah meningkat significantly to US$ 488 million as compared to
secara signifikan menjadi US$ 488 juta US$ 261 million for the previous year recording
dibandingkan dengan US$ 261 juta pada tahun an increase of 30% year on year. The rise in
sebelumnya yang mencatat peningkatan 30% per revenue is mainly attributed to higher volume of
tahun. Peningkatan pendapatan terutama production and sales supported by increased
disebabkan oleh peningkatan volume produksi downstream activities and demand. The selling
dan penjualan yang didukung oleh peningkatan prices also increased significantly in line with the
aktivitas dan permintaan hilir. Harga jual juga raw material price hike.
meningkat signifikan seiring dengan kenaikan
harga bahan baku.
Volume produksi meningkat sepanjang tahun The production volumes have increased during
karena peningkatan utilisasi kapasitas di the year due to increased capacity utilization in
sebagian besar tahun yang didukung oleh major part of the year supported by increased
peningkatan kegiatan hilir dan dari pelanggan downstream activities and off take from both
domestik dan internasional. Peningkatan domestic and international customers. The
keseluruhan produksi Polimer, Fiber dan Benang overall increase in production of Polymer, Fiber
masing-masing adalah 14,60%, 12,4% dan and Yarn was 14.60%, 12.4% and 17.0%
17,0% dibandingkan tahun sebelumnya 2020. respectively over the previous year 2020.
22


EKONOMI (Lanjutan)
Namun, pendapatan Penjualan divisi Performance However, Sales revenue of the Performance
Fabrics sedikit menurun menjadi US$ 5,03 juta Fabrics division marginally declined to US$ 5.03
pada tahun 2021 dibandingkan dengan US$ 5,47 million in 2021 as compared to US$ 5.47 for the
pada tahun sebelumnya, karena penjualan ritel previous year, as retail sales and offtake continue
dan offtake terus melambat karena dampak to remain sluggish due to the impact of pandemic
pembatasan terkait pandemi. Penjualan tersebut related restrictions. The sales included
termasuk produk masker dan APD senilai US$ 1,617,385 of maskers and PPE products for
US$ 1.617.385 untuk konsumsi dalam negeri. domestic consumption.
Sebagai hasil dari peningkatan produksi dan As a result of the increased production and sales,
penjualan, kinerja keuangan Perusahaan secara the overall financial performance of the Company
keseluruhan meningkat. Perusahaan has improved. The Company posted a positive
membukukan EBITDA positif sebesar US$ 11,28 EBITDA of US$ 11.28 million in 2021 as
juta pada tahun 2021 dibandingkan dengan compared to negative EBITDA of (US$ 3.87
EBITDA negatif sebesar (US$ 3,87 juta) pada million) for the previous year. The improved
tahun sebelumnya. Peningkatan kinerja tersebut performance was mainly on account of higher
terutama disebabkan oleh utilisasi kapasitas yang capacity utilization, increased volumes, and
lebih tinggi, peningkatan volume, dan improved selling prices and product margins.
peningkatan harga jual dan marjin produk.
Meskipun kinerja meningkat, Perusahaan terus Despite improved performance, the Company
menghadapi posisi arus kas yang ketat untuk continue to face tight cash flow position to meet
memenuhi kebutuhan operasional dan modal its increased operational and working capital
kerja yang meningkat, kebutuhan Capex yang needs, critical Capex requirements, and other
penting, dan komitmen keuangan lainnya. financial commitments.
Dengan tidak adanya uang tunai bebas yang In the absence of sufficient free cash, the
cukup, Perusahaan tidak dapat membayar bunga Company could not service the interest to its
kepada kreditur tanpa jaminan (Surat Utang Baru) unsecured creditors (New Notes) fully during the
secara penuh selama tahun berjalan. Jumlah year. Interest amounts due for all four quarters to
bunga yang harus dibayar untuk keempat kuartal unsecured creditors were capitalized as per
kepada kreditur tanpa jaminan dikapitalisasi approval from the majority of the creditors.
sesuai persetujuan dari mayoritas kreditur.
Damiano Investments BV, pemegang saham Damiano Investments BV, the majority
mayoritas dan kreditur Perusahaan, shareholder and creditor of the Company, waives
membebaskan bunga atas batas LC sebesar US$ interest on the LC limit of US$ 101.79 million for
101,79 juta untuk tahun 2021. Bunga atas 2021. Interest on the Capex loan also could not be
pinjaman Capex juga tidak dapat dilunasi selama repaid during the year and payments are deferred
tahun berjalan dan pembayaran ditangguhkan for 4 months with the approval of the creditors.
selama 4 bulan dengan persetujuan dari para
kreditur.
23

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING AND

RESTRUKTURISASI HUTANG DAN KONDISI ECONOMIC CONDITIONS (Continued)
EKONOMI (Lanjutan)
Industri Tekstil Global sedang melalui fase Global Textile industry is going through
transformasi di sisi permintaan dan penawaran. transformation phase in demand and supply side.
Strategi de-risiko pergeseran sumber barang dari The de-risking strategy of shift in sourcing goods
lebih dari satu negara diharapkan dapat from more than one country is expected to benefit
menguntungkan pemain industri utama. Selain major industry players. Besides, the
itu, kinerja China yang kurang baik akibat krisis underperformance of China due to energy crisis
energi dan biaya logistik yang tinggi dapat and the high logistics cost may help Indonesia
membantu Indonesia memperoleh volume gaining international trade volumes in the coming
perdagangan internasional di tahun-tahun years. Post pandemic, there have been rising
mendatang. Pasca pandemi, ada peningkatan demand for UV-protected and antibacterial
permintaan untuk pakaian yang dilindungi UV garments across the globe. The Company, with its
dan antibakteri di seluruh dunia. Perusahaan, well-developed capabilities and expertise to
dengan kemampuan dan keahliannya yang catering to this growing segment will be benefited
berkembang dengan baik untuk melayani segmen in the coming years.
yang berkembang ini akan diuntungkan di tahun-
tahun mendatang.
Demikian juga, ada jendela peluang di dunia Likewise, there are windows of opportunity in the
pasca pandemi bagi mereka yang dapat post-pandemic world for those who can adapt to
beradaptasi dengan kekuatan yang sekarang the forces now shaping the industry. And
membentuk industri. Dan perubahan signifikan significant change is coming – while a return to
akan datang – sementara kembalinya growth may be on the horizon, the composition of
pertumbuhan mungkin ada di depan mata, the market could look quite different a decade
komposisi pasar bisa terlihat sangat berbeda from now.
dalam satu dekade terakhir.
Poliester ada di mana-mana, paling banyak Polyester is everywhere, most widely used from
digunakan mulai dari pakaian hingga clothing to packaging, hygiene, personal
pengemasan, kebersihan, perlindungan pribadi, protection, and varied technical application, it is
dan beragam aplikasi teknis, sangat hemat biaya hugely cost-effective it’s not easy to replicate its
dan tidak mudah untuk meniru skala ekonominya. economies of scale. As the only product capable
Sebagai satu-satunya produk yang mampu of clothing a growing global population, it is here
mendandani populasi global yang terus to stay. Polyester’s environmental footprint is
bertambah, produk ini akan tetap ada. Jejak competitive with alternatives, and it has the best
lingkungan Poliester kompetitif dengan alternatif, recycling credentials of any polymer.
dan memiliki kredensial daur ulang terbaik dari
polimer apa pun.
Dengan pulihnya optimisme di bawah normal With the rebounded optimism under the new
baru, tahun 2022 terlihat lebih positif dengan normal, year 2022 looks more positive with
pertumbuhan permintaan produk poliester yang healthy growth in demand for polyester products
sehat dari ruang pasar yang jauh lebih luas. Tren from much wider market space. Rapidly changing
mode yang berubah dengan cepat ditambah fashion trends coupled with modern living
dengan standar hidup modern akan menciptakan standards will create opportunities for high-end
peluang untuk serat poliester kelas atas, yang polyester fibers, which can exhibit high
dapat menunjukkan daya tahan tinggi, cepat durability, quick-drying, and easy to wash
kering, dan kemampuan mudah dicuci. Tingkat abilities. Rising income levels and rapid
pendapatan yang meningkat dan urbanisasi yang urbanization have further propelled the fashion
cepat telah semakin mendorong tren mode di trends in various emerging economies.
berbagai negara berkembang.
24


EKONOMI (Lanjutan)
Dengan kemudahan akses internet di banyak With easy access to the internet in many rural and
daerah pedesaan dan semi-perkotaan, permintaan semi-urban areas, the demand for the latest
produk fesyen terbaru di segmen pakaian jadi dan fashion products in the apparel section and home
dekorasi rumah diperkirakan akan semakin decoration segments is further expected to
meningkat. Perusahaan dengan kemampuannya increase. The Company with its capabilities to
untuk meningkatkan volume produk khusus increase the volume of specialty products
(benang berwarna/PBT) untuk aplikasi tekstil (Colored yarns/PBT) for automotive/ home
otomotif/rumah, perawatan kesehatan, tekstil textiles applications, health care, technical
teknis dan strateginya untuk memasuki pasar baru textiles and its strategy to enter new markets for
untuk segmen tekstil dan non-tekstil yang performance-oriented textile and non-textile
berorientasi pada kinerja, akan mampu segments, will be able to beat the competition and
memenangkan persaingan dan meningkatkan improve its performance in the years to come.
kinerjanya di tahun-tahun mendatang. Namun, However, the impact of Russia’s invasion of
dampak invasi Rusia ke Ukraina dan pengaruhnya Ukraine and its effect on global economy and
terhadap ekonomi dan perdagangan global akan trade will remain a challenge.
tetap menjadi tantangan.
Pabrik PTA di Karawang tetap tidak beroperasi PTA plant at Karawang continued to remain
karena perombakan tidak dapat diselesaikan mothballed as the revamp could not be completed
sesuai rencana karena situasi pasar. Persyaratan as planned due to the market situation. PTA
PTA terus di-outsource ke luar. Utilisasi kapasitas requirement is continued to be outsourced
secara keseluruhan telah meningkat sejak kuartal externally. The overall capacity utilization has
terakhir tahun 2020 dan saat ini dipertahankan improved since the last quarter of 2020 and is
jauh di atas 90% di kedua fasilitas tersebut. currently maintained well above 90% in both the
facilities.
Selain itu, kondisi keuangan Perusahaan pada tahun In addition, the Company’s financial condition in
2021 menunjukkan posisi sebagai berikut: 2021 showed the following:
 Laba komprehensif tahun berjalan sebesar  Total comprehensive income for the year
US$ 1.912.388; amounting to US$ 1,912,388;
 Modal kerja negatif sebesar US$ 993.573.828;  Negative working capital amounting to
dan US$ 993,573,828; and
 Defisiensi Modal sebesar US$ 960.960.703.  Capital deficiency amounting to US$ 960,960,703.
Operasional Entitas Anak (PT Texmaco Jaya Tbk) : Subsidiary’s operations (PT Texmaco Jaya Tbk):
Sebagai konsekuensi dari pernyataan pailit Consequent to declaration of bankruptcy of
PT Texmaco Jaya Tbk berdasarkan keputusan PT Texmaco Jaya Tbk by the commercial court of
Pengadilan pada tanggal 19 Agustus 2011 Jakarta on August 19, 2011 per court order
dengan mengacu pada putusan pengadilan 10/PKPU/2010/PN.NIAGA.JKT.PST.Jo.No:71/PAI
No.10/PKPU/2010/PN.NIAGA.JKT.PST.Jo.No.71/ LIT/2010/ PN.NIAGA.JKT.PST, the management of
PAILIT/2010/PN.NIAGA.JKT.PST, manajemen the Company and enforcer of the liquidation process
Perusahaan dan pelaksana proses likuidasi berada was under the team of curators appointed by
dibawah tim kurator yang ditetapkan oleh the Court who is monitored by the supervisory judge.
Pengadilan dan diawasi oleh Hakim Pengawas The Curator and the Commercial Court of Jakarta
Kurator dan Pengadilan Niaga Jakarta telah had acknowledged and registered the receivable
mengakui dan mendaftarkan piutang sebesar amount of Rp 1,106,832,761,717 as unsecured debt.
Rp 1.106.832.761.717 sebagai utang tidak terjamin. The liquidation process of the Company’s subsidiary
Proses likuidasi dari Entitas Anak masih berjalan. is still under progress.
25


EKONOMI (Lanjutan)
Untuk saat ini, Pengadilan telah menyetujui untuk In the meantime, the Court has approved continued
melanjutkan kelangsungan usaha dari opera s i ona l operation of its Fleece division as a going concern
divis i Fle e c e untuk mempertahankan nilai dari with a view to maintain the value of the bankrupt
aset pailit. Sesuai dengan persetujuan Pengadilan assets. In accordance with the Court approval and
dan sesuai dengan perjanjian maklon antara tim pursuant to the tolling agreement between the team
kurator dengan PT Asia Pacific Fibers Tbk, maka of curators and PT Asia Pacific Fibers Tbk,
divisi Fleece akan terus beroperasi dengan dasar the Fleece division continued to be operated on
maklon. tolling basis.
Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan The accompanying consolidated financial

asumsi Perusahaan dan Entitas Anak akan statements have been prepared on a going concern
melanjutkan usahanya secara berkesinambungan basis, and does not include any adjustment that
dan belum mencakup penyesuaian-penyesuaian might result from the outcome of these uncertainties.
yang mungkin timbul dari ketidakpastian tersebut. Related effects will be reported in the consolidated
Efek yang timbul akan dilaporkan pada laporan financial statements as they become known and can
keuangan konsolidasian pada saat diketahui dan be estimated.
dapat diperkirakan.
Hingga saat ini, operasional Perusahaan didukung To date, the Company’s operations are supported
melalui fasilitas Letter of Credit dan pinjaman modal through the Letter of Credit facility and other Capex
kerja lainnya dari Damiano Investments B.V., Belanda loans from Damiano Investments B.V., Netherland,
dan juga dengan dukungan dari pemasok dan pelanggan and with the confidence and support of its suppliers
Perusahaan. Selain itu, Damiano Investments B.V., and customers. Besides, Damiano Investments B.V.,
Belanda juga telah menegaskan akan menyediakan Netherlands confirmed that it will provide the
bantuan kepada Perusahaan dalam memperoleh fasilitas assistance to the Company in obtaining a Letter of
Letter of Credit sampai dengan Perusahaan dapat Credit facilities until such time that the Company
memperoleh fasilitas tersebut dari bank dengan can secure a credit facility from banks on its own.
kemampuan sendiri.
b. Restrukturisasi Utang b. Debt Restructuring
Utang Terjamin Secured Debt

Melanjutkan pembahasan kami dengan Kementerian In response to our continuous appeal and discussions
Keuangan (Kemenkeu)/PT Perusahaan Pengelola Aset with the Ministry of Finance (MoF)/PT Perusahaan
(PPA) untuk solusi restrukturisasi Hutang Terjamin, Pengelola Asset (PPA) for a restructuring solution of
Kementerian Keuangan telah menunjuk komite tingkat Secured Debt. The Ministry of Finance had appointed
tinggi yang dipimpin oleh Mandiri Sekuritas (Investasi a high-level committee lead by Mandiri Sekuritas
dan Divisi sekuritas Bank BUMN – Bank Mandiri) (Investment and Security division of the state-owned
untuk mempelajari dan merekomendasikan proposal Bank – Bank Mandiri) to study and recommend a
restrukturisasi utang grup Texmaco termasuk utang restructuring proposal for the Texmaco group debts
jaminan PT Asia Pacific Fibers Tbk kepada including PT Asia Pacific Fibers Tbk secured debt to
Kementerian untuk ditinjau dan disetujui. the Ministry for its review and approval.
26


EKONOMI (Lanjutan)
b. Restrukturisasi Utang (Lanjutan) b. Debt Restructuring (Continued)
Utang Terjamin (Lanjutan) Secured Debt (Continued)
Dengan demikian, komite memiliki beberapa putaran Accordingly, the Committee had several rounds of
diskusi dengan manajemen dan mayoritas pemegang discussion with the Management and Majority
saham Perusahaan melalui berbagai kondisi shareholders of the Company on various restructuring
restrukturisasi. Komite melakukan uji kelayakan under the given conditions. The committee had
keuangan dan hukum dari Perusahaan dan juga undertaken financial and legal due diligence of
dilakukan evaluasi teknis dan penilaian atas aset the Company and also done technical evaluation and
Perusahaan dengan maksud untuk merumuskan usulan valuation of the Company’s assets with a view to
restrukturisasi yang cocok. Selama pembicaraan dua formulate a suitable restructuring proposal. During the
pihak dengan komite, APF telah menekankan perlunya bilateral discussions with the committee, the Company
solusi secepatnya atas masalah ini dan meminta agar had emphasized the need for an immediate solution to
APF harus dipisahkan dari grup Texmaco karena sudah the issue and requested that the Company to be de-linked
tidak lagi sebagai perusahan afiliasi dan saham from Texmaco group in as much as it is no more an affiliate
mayoritas telah dipegang oleh Damiano Investments company and the Majority shares are held by Damiano
B.V., Belanda, yang juga merupakan kreditur mayoritas Investments B.V., Netherland, who are the majority
Perusahaan. creditors of the Company as well.
Setelah melakukan diskusi dan mempertimbangkan After a several rounds of discussions and considering
kondisi saat ini dan berbagai faktor ekonomi lainnya. the current conditions and various other economic
Perusahaan telah mengajukan pembaharuan atas usulan factors, the Company had submitted an updated
Restrukturisasi Utang Terjamin kepada Komite dan Secured Debt Restructuring proposal to the Committee
Kementerian Keuangan pada bulan Oktober 2016. and the MoF during October 2016. The final
Rencana restrukturisasi diusulkan oleh Perusahaan restructuring plan proposed by the Company envisages
untuk mengkonversi seluruh utang terjamin menjadi conversion of the entire secured debt into equity
saham melalui pertukaran utang dan ekuitas. through debt equity swap.
Selanjutnya, karena tidak ada keputusan mengenai Subsequently, as no decision was forthcoming on
proposal restrukturisasi dari Kementerian Keuangan, the restructuring proposal from MoF, the Company
Perusahaan telah mengadakan beberapa pertemuan held several meetings with MoF during 2017 and
dengan Kementerian Keuangan selama tahun 2017 dan 2018.
2018.
Dengan mempertimbangkan kesulitan keuangan dan Considering the financial difficulties and
ketidakmampuan Perusahaan dalam menjaga fasilitas the Company’s inability to secure working capital
modal kerja dan untuk mengumpulkan dana dalam facilities and to raise funds to meet its critical and
memenuhi investasi modal kerja yang penting dan strategically important Capex investments, need for
kritikal, dibutuhkan Proposal Restrukturisasi Hutang an updated and workable Debt Restructuring
(Debt Restructuring Proposal) yang diperbarui dan Proposal (DRP) was emphasized to all the Secured
dapat diterapkan kepada semua Kreditur Terjamin Creditors including MoF.
termasuk Kementerian Keuangan.
27


EKONOMI (Lanjutan)
Setelah mempertimbangkan masukan yang diambil dari After a due consideration of inputs taken from
para kreditor selama periode tersebut dan perkiraan the Creditors over the period and the current and
kondisi bisnis saat ini, Perusahaan mengajukan foreseeable business conditions, the Company
Proposal Restrukturisasi Hutang (Debt Restructuring submitted an updated and revised Debt
Proposal) yang diperbarui dan direvisi pada tanggal Restructure Proposal (DRP) dated March 26, 2018
26 Maret 2018 kepada Kementerian Keuangan dan to the Ministry of Finance and all Secured Creditors.
semua Kreditur Terjamin. Rencana Restrukturisasi The broad terms of the revised Debt Restructure
Hutang Terjamin (Secured Debt Restructuring Plan) Proposal (DRP) are as follows:
mencakup sebagai berikut:
a) 100% dari Utang Terjamin akan sepenuhnya a) 100% of the Secured Debt will be fully converted
dikonversi menjadi saham Ekuitas dengan into Equity shares by further issue of 7,487,260,041
penerbitan sejumlah 7.487.260.041 saham ekuitas Equity shares representing 75% expanded equity.
yang mewakili 75% penambahan ekuitas. Dari Out of which 6,988,109,372 shares representing
jumlah tersebut, 6.988.109.372 saham yang 70% of the expanded will be allocated to all
mewakili 70% dari penambahan saham akan Secured Creditors in equal proportion to their
dialokasikan untuk semua Kreditur Terjamin dalam principal debt value.
proporsi yang sama dengan nilai hutang pokok
mereka.
b) Alokasi saham Ekuitas kepada Kreditur Terjamin b) The allocation of Equity shares to the Secured
sebanding dengan nilai pokok Hutang mereka. Creditors are in proportion to the principal value
Hutang Non-US$ akan dikonversi menjadi US$ of the Debt. Non-US$ Debt are converted into US$
dengan nilai tukar BI pada tanggal at BI Exchange rate as of June 30, 2018.
30 Juni 2018.
c) Tanggal Restrukturisasi yang diusulkan adalah c) Proposed Restructuring Date was

30 Juni 2018. June 30, 2018.
d) Semua klaim bunga masa lalu dan klaim denda d) All past interest claims and Penalty claims are fully
sepenuhnya dihapuskan. waived.
e) Penambahan saham ekuitas setelah restrukturisasi e) Expanded equity shares post restructure would be
akan menjadi 9.983.013.388 saham. 9,983,013,388 shares.
Pada tanggal 6 Maret 2017, PT Asia Pacific Fibers On March 6, 2017, PT Asia Pacific Fibers Tbk
Tbk mendirikan anak perusahaan yang sepenuhnya established a wholly owned subsidiary Asia Pacific
dimiliki oleh Perusahaan, dengan nama Asia Pacific Fibers Hong Kong Limited, a private limited
Fibers Hong Kong Limited. Anak Perusahaan company established under the laws of
tersebut merupakan sebuah perusahaan terbatas the Hong Kong Special Administrative Region
swasta yang didirikan berdasarkan hukum Daerah (“HKSAR”) with corporate registration number
Administratif Khusus Hong Kong ("HKSAR") 2493881 and its registered office was in
dengan nomor registrasi perusahaan 2493881 dan Hong Kong.
kantor terdaftar di Hong Kong.
28


EKONOMI (Lanjutan)
Asia Pacific Fibers Hong Kong Limited melalui The new subsidiary Company, Asia Pacific Fibers
Akta Pendirian akan bertanggung jawab sebagai Hong Kong Limited through the execution of Deed
Penjamin sehubungan dengan utang terjamin sebesar Poll will voluntarily assume liability of
USD 682,5 juta. Hal ini dimaksudkan untuk the Issuer and/or Guarantor in respect of
memfasilitasi restrukturisasi (antara lain) Wesel the secured bonds of US$ 682.5 million. This is
melalui skema pengaturan sesuai dengan bagian 673 intended to facilitate the restructuring of
dan 674 dari Undang-undang Perseroan (Cap 622 (inter alia) the Notes through a scheme of
dari HKSAR) ("Skema") dan sebaliknya untuk arrangement pursuant to sections 673 and 674 of the
memberikan manfaat kepada Perusahaan, Companies Ordinance (Cap 622 of the law of the
Perusahaan dan masing-masing pemangku HKSAR) (“Scheme”) and otherwise in
kepentingan, termasuk (namun tidak terbatas pada) a manner that is beneficial to the Company,
pemegang Wesel. the Company and each of their respective
stakeholders, including (but not limited to)
the holders of the Notes.
Karena tujuan didirikannya Asia Pacific Fibers As the purpose for which Asia Pacific Fibers Hong
Hong Kong Limited tidak dapat tercapai, maka Kong Limited was established could not be
Perusahaan mengambil langkah untuk membatalkan accomplished, steps were taken to deregister
pendaftaran Perusahaan. Sehubungan dengan hal the Company. Accordingly letter was submitted to
tersebut, Perusahaan telah menyerahkan surat-surat competent authorities in Hong Kong on
kepada pihak yang berwenang di Hong Kong pada July 24, 2018 and “No objection for Deregistration”
tanggal 24 Juli 2018 dan “No objection for was received on August 22, 2018. Further on
Deregistration” telah diterima pada tanggal January 11, 2019, the Registrar of Companies Hong
22 Agustus 2018. Selanjutnya pada tanggal Kong has issued a letter dissolving Asia Pacific
11 Januari 2019, Panitera Perusahaan Fibers Hong Kong Limited.
di Hong Kong telah mengeluarkan surat pembubaran
Asia Pacific Fibers Hong Kong Limited.
Selanjutnya, pada September 2020, Perusahaan Subsequently, in September 2020, the Company
melakukan pertemuan dengan tim koordinator had a meeting with a coordinating team from
dari Kementerian Perekonomian, Penanaman Ministries of economic affairs, Investments,
Modal, Keuangan, dan Direktorat Kekayaan Finance, and Directorate of State Assets (DJKN)
Negara (DJKN) dan menekankan perlunya solusi and emphasized the need for an immediate
segera atas masalah restrukturisasi utang yang solution to the long-standing issue of its debt
berkepanjangan. Perusahaan meminta tim untuk restructuring. The Company requested the team to
mempertimbangkan dengan baik usulan favorably consider its earlier proposal of
sebelumnya untuk mengubah 100% hutang conversion of 100% debt into equity which all
menjadi ekuitas yang telah disetujui oleh semua other secured creditors have agreed and awaiting
kreditur terjamin lainnya dan menunggu approval from Ministry of Finance. Based on
persetujuan dari Kementerian Keuangan. the discussions, the Company appealed to
Berdasarkan pembahasan tersebut, Perusahaan the Honorable Minister of Finance through
mengajukan banding kepada Menteri Keuangan Director General of State Assets (Direktur
melalui Direktur Jenderal Kekayaan Negara pada Jenderal Kekayaan Negara) on 25th September
tanggal 25 September 2020 untuk menyetujui 2020 for approval of its Secured Debt
Usulan Restrukturisasi Hutang Terjaminnya atas Restructuring Proposal of conversion of 100% of
konversi 100% hutang menjadi ekuitas. the debt into equity.
29


EKONOMI (Lanjutan)
b. Restrukturisasi Hutang (Lanjutan) b. Debt Restructuring (Continued)
Sampai dengan tanggal otorisasi laporan keuangan As of the authorization date of these consolidated
konsolidasian ini, Perusahaan belum menerima financial statements, the company has not receive
tanggapan dari Menteri Keuangan terkait dengan response from the Honorable Ministry of Finance,
proposal konversi Perusahaan tersebut. relating to the Company’s conversion proposal.
Wesel Bayar Tidak Terjamin Unsecured Notes Payable
Perusahaan telah mengadakan perjanjian The Company has executed the restructuring
restrukturisasi dengan para kreditur utang tidak agreement with the unsecured creditors as
terjamin yang disetujui oleh para kreditur dan approved by the creditors and ratified by
diratifikasi oleh Pengadilan. Pada tanggal the Court. On September 29, 2006, the unsecured
29 September 2006, utang tidak terjamin yang creditors comprising of Banks, PT Bina Prima
terdiri dari Bank, PT Bina Prima Perdana, sewa Perdana, Leasing, and Notes was restructured
guna usaha dan wesel bayar telah direstrukturisasi into Fixed Rate Notes under custodian of
ke dalam wesel bayar dengan tingkat bunga tetap The Hong kong and Shanghai Banking
(Fixed Rate Notes) dan berada dibawah Corporation Limited, Hong Kong. Accordingly,
pengawasan (Custodian) The Hong kong and total unsecured loan after the restructuring stands
Shanghai Banking Corporation Limited, at US$ 18,670,630. As at December 31, 2021,
Hong Kong. Dengan demikian, jumlah utang the outstanding amount of unsecured new notes is
kepada kreditur tidak terjamin setelah US$ 30,622.670 including the capitalized interest
restrukturisasi adalah sebesar US$ 18.670.630. of US$ 11,952,040 (Note 22).
Pada 31 Desember 2021, besaran saldo wesel
tidak terjamin adalah sebesar US$ 30.622.670
termasuk bunga yang dikapitalisasi sebesar
US$ 11.952.040 (Catatan 22).
Perusahaan telah melaksanakan semua langkah- The Company has taken all the required
langkah yang diharuskan untuk ke arah corporate actions towards the implementation of
diterapkannya Rencana Perdamaian (“Peace the Composition Plan (“Peace Plan”) as
Plan”) sebagaimana disetujui oleh para kreditur approved by the unsecured creditors of
tidak terjamin Perusahaan dan telah diratifikasi the Company and ratified by the Commercial
oleh Pengadilan Niaga. Langkah-langkah tersebut Court. The steps involve the issuance of the new
meliputi penerbitan surat-surat baru sebagai ganti debts secured or unsecured in exchange of the old
surat-surat utang tidak terjamin yang lama serta unsecured debts and issuance of shares for
penerbitan saham-saham untuk pengurangan the reduction of the principal amount of debts as
jumlah pokok utang sesuai dengan syarat-syarat di per the terms of the Composition Plan.
dalam Rencana Perdamaian. Perusahaan telah The Company has reduced its unsecured debts per
menurunkan utang-utang tidak terjaminnya sesuai the Composition Plan and increased its share
Rencana Perdamaian dan meningkatkan modal capital as additional capital pending allotment to
sahamnya sebagai tambahan modal disetor untuk the creditors. Madison Pacific Trust Limited is
para kreditur. Madison Pacific Trust Limited is acting as the Fiscal & Paying Agent for its
bertindak sebagai Fiscal & Paying Agent untuk Unsecured New Notes.
Utang Tidak Terjamin.
30


EKONOMI (Lanjutan)
b. Restrukturisasi Hutang (Lanjutan) b. Debt Restructuring (Continued)
Wesel Bayar Tidak Terjamin (Lanjutan) Unsecured Notes Payable (Continued)
Pada bulan Pebruari 2022, Perusahaan juga telah In February 2022, the Company sought and got
menerima dan mendapatkan persetujuan untuk the approval of its Unsecured New Note Holders
penundaan tanggal jatuh tempo atas Surat Utang for the extension of its maturity from February
Baru dari Pebruari 2024 sampai Pebruari 2029 2024 to February 2029 including the
termasuk kapitalisasi bunga hingga Pebruari capitalization of interest until February 2029.
2029.
Karena restrukturisasi Utang Terjamin yang Due to the outstanding and unresolved
belum terselesaikan, Perusahaan terus restructuring of the Secured Debt, the Company
menghadapi kesulitan keuangan terkait dengan continues to face financial difficulties associated
ketidakmampuan untuk meningkatkan sumber with an inability to raise resources to meet its
daya untuk memenuhi kebutuhan Modal kerja Capex requirements to improve its
untuk meningkatkan daya saing dan competitiveness and optimize its potential
mengoptimalkan potensi kinerjanya. Selain itu, performance. Besides, the Company’s
kinerja Perseroan terkena imbas buruk akibat performance was adversely impacted due to the
pandemi Covid-19 yang menyebabkan Covid-19 pandemic led negative growth in all
pertumbuhan negatif di semua sektor ekonomi. sectors of economy. With the result, the Company
Sebagai hasilnya, Perseroan tidak dapat melayani is not able to service the unsecured new notes as
utang tidak terjamin baru sesuai jadwal yang telah per the schedule agreed upon earlier in 2020.
disepakati sebelumnya di awal tahun 2020.
Mengingat kesulitan keuangan, Perusahaan telah In view of the financial difficulties, the Company
meminta dan memperoleh persetujuan dari had sought and obtained the consent of Note
Pemegang Utang untuk penjadwalan ulang Utang Holders to a rescheduling of the New Notes that
Baru yang akan memperpanjang jadwal will extend the repayment schedule by a similar
pembayaran dengan periode yang sama dua tahun period of two years by revoking and replacing the
dengan mencabut dan mengganti tabel Tanggal table of Redemption Dates set out as below:
Pelunasan, sebagaimana ditetapkan di bawah ini:
Revisi Penebusan
Jadwal Penebusan Saat Ini / Jadwal Revisi Penebusan / Termasuk Kapitalisasi
Tanggal Pengembalian Current Redemption Schedule Revised Redemption Schedule Bunga / Redemption Date
Revised Redemption
Including cap.interest**
US$ % US$ % US$
15 Pebruari 2022 933.531,50 5,00% February 15, 2022

15 Pebruari 2023 3.267.360,25 17,50% February 15, 2023
15 Pebruari 2024 3.267.360,25 17,50% 933.531,50 5.00% 1.546.785,09 February 15, 2024
15 Pebruari 2025 3.267.360,25 17,50% 3.267.360,25 17.50% 5.413.747,81 February 15, 2025
15 Pebruari 2028 3.734.126,00 20.00% 6.187.140,35 February 15, 2028
15 Pebruari 2029 4.200.891,75 22.50% 6.960.532,90 February 15, 2029
JUMLAH 18.670.630,00 100,00% 18.670.630,00 100.00% 30.935.701,77 TOTAL
** Based on the original principal amount of US$ 18,670,630.00 and as increased by the interest Capitalized to Principal (to 15th February
2022) of US$ 30,935,701.77
Berdasarkan jumlah pokok awal US$ 18.670.630,00 dan meningkat sebesar Bunga Dikapitalisasi ke Pokok (sampai 15 Pebruari 2022) sebesar
US$ 30.935.701,77
31


EKONOMI (Lanjutan)
c. Kondisi Ekonomi c. Economic Condition
Ekonomi global terus pulih dari dampak buruk The global economy continues to recover from the
pandemi Covid-19. Dunia telah hidup dengan deleterious effects of the Covid-19 pandemic.
Covid-19 selama dua puluh empat bulan. Pandemi The world has been living with Covid-19 for
Covid-19 yang mereda pada akhir tahun 2020, twenty-four months. The Covid-19 pandemic,
muncul kembali dengan varian Delta pada which subsided at the end of 2020, re-emerged
Pebruari 2021 dan dengan cepat menyebar ke with the Delta variant in February 2021 and
Asia dan berbagai belahan dunia lainnya, quickly spread to Asia and various other parts of
mengancam kesehatan, dan kemanusiaan. the world, threatening health, and humanity.
Tingkat pembatasan mobilitas publik akibat The level of restrictions on public mobility due to
gelombang kedua varian Delta dan kekhawatiran the second wave of the Delta variant and concerns
tentang kemungkinan gelombang ketiga telah about a possible third wave have affected the
mempengaruhi Indeks Keyakinan Konsumen dan Consumer Confidence Index and retail sales in
penjualan ritel di berbagai negara. Sekali lagi, various countries. Again, the effects differ from
efeknya berbeda dari satu negara ke negara lain, country to country, depending on vaccination
tergantung pada tingkat vaksinasi serta persepsi rates as well as consumer perception and fears of
konsumen dan ketakutan akan gelombang infeksi a third wave of infections.
ketiga.
Ekonomi Indonesia kembali tumbuh pada tahun Indonesia's economy returned to growth in 2021,
2021, pulih dari kontraksi pertamanya dalam dua rebounding from its first contraction in two
dekade tahun sebelumnya karena pembatasan decades the year before as coronavirus-induced
yang disebabkan oleh virus corona mereda dan restrictions eased and business got back into gear.
bisnis kembali beroperasi. Produk Domestik The Gross Domestic Product (GDP) of Southeast
Bruto (PDB) ekonomi terbesar di Asia Tenggara Asia's largest economy climbed 3.69% from a
naik 3,69% dari tahun sebelumnya, bangkit year earlier, bouncing back from a 2.07%
kembali dari kontraksi 2,07% pada tahun 2020. contraction in 2020. Annual household
Konsumsi rumah tangga tahunan, yang consumption, which makes up over half of
merupakan lebih dari setengah dari PDB Indonesia's GDP, grew 2.02% year-on-year,
Indonesia, tumbuh 2,02% per tahun, pulih dari recovering from a 2.63% decline in 2020.
penurunan 2,63% pada tahun 2020.
Pertumbuhan terjadi di hampir semua industri. The growth occurred in almost all industries.
Kesehatan Manusia dan Kegiatan Pekerjaan Human Health and Social Work Activities
Sosial mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar experienced the highest growth at 10.46 percent;
10,46 persen; diikuti oleh Informasi dan followed by Information and Communication at
Komunikasi sebesar 6,81 persen; dan Listrik dan 6.81 percent; and Electricity and Gas at 5.55
Gas sebesar 5,55 persen. Manufaktur yang percent. Manufacturing, which had a dominant
memiliki pangsa dominan tumbuh 3,39 persen. share, grew 3.39 percent. Agriculture, Forestry
Pertanian, Kehutanan dan Perikanan; dan and Fisheries; and Wholesale and Retail Trade,
Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Repair of Motor Vehicles and Motorcycles
Kendaraan Bermotor dan Sepeda Motor increased by 1.84 percent and 4.65 percent,
masing-masing meningkat 1,84 persen dan 4,65 respectively.
persen.
32


EKONOMI (Lanjutan)
c. Kondisi Ekonomi (Lanjutan) c. Economic Condition (Continued)
Total ekspor Indonesia meningkat signifikan Indonesia’s total exports significantly increased
menjadi US$ 231,54 miliar pada tahun 2021, to US$ 231.54 billion in 2021, as compared to the
dibandingkan realisasi tahun sebelumnya sebesar previous year’s realization of US$ 163.19 billion
US$ 163,19 miliar pada tahun 2020 yang in 2020 recording a growth rate of 41.88% year
mencatat tingkat pertumbuhan sebesar 41,88% on year. Import trade value also increased
per tahun. Nilai perdagangan impor juga significantly by 38.59.% to US$ 196.20 billion as
meningkat signifikan sebesar 38,59,% menjadi compared to US$ 141.57 billion in 2020. This
US$ 196,20 miliar dibandingkan US$ 141,57 increase in foreign trade reflected the recovery in
miliar pada tahun 2020. Peningkatan perdagangan global trade and domestic demand after a slump
luar negeri ini mencerminkan pemulihan during 2020 due to the pandemic.
perdagangan global dan permintaan domestik
setelah sempat terpuruk selama tahun 2020 akibat
pandemi.
Surplus perdagangan meningkat menjadi The trade surplus increased to US$ 35.34 billion
US$ 35,34 miliar dibandingkan US$ 21,74 miliar as compared to US$ 21.74 billion in the previous
pada tahun sebelumnya. Ekspor yang kuat year. Strong exports were driven by buoyant
didorong oleh permintaan global yang kuat dan global demand and increasing commodity prices.
kenaikan harga komoditas. Pertumbuhan impor Import growth was subdued due to weak domestic
tertahan karena permintaan domestik yang lemah demand amid depressed consumer sentiment and
di tengah sentimen konsumen yang tertekan dan declining mobility. Exports have been more
mobilitas yang menurun. Ekspor lebih tahan resilient to mobility restrictions than imports.
terhadap pembatasan mobilitas daripada impor.
Pada tahun 2021, Indeks Harga Konsumen (IHK) In 2021, the Consumer Price Index (CPI) was
tercatat sebesar 1,87% per tahun, berada di bawah recorded at 1.87% year on year, which is below
target 3,0%±1% meskipun meningkat dari 1,68% the 3.0%±1% target despite increasing from
per tahun pada tahun 2020. Artinya terjadi 1.68% year on year in 2020. Meaning there was
peningkatan indeks dari 105,68 pada Desember an increase in the index from 105.68 in December
2020 menjadi 107,66 pada Desember 2021. Inflasi 2020 to 107.66 in December 2021. Inflation in
tahun 2021 dipengaruhi oleh melemahnya 2021 was influenced by weak domestic demand
permintaan domestik akibat pandemi Covid-19, compressed by the Covid-19 pandemic, stable
nilai tukar yang stabil, ekspektasi inflasi yang exchange rates, anchored inflation expectations,
tertahan, kecukupan pasokan dan distribusi bahan adequate supply and orderly distribution of
pangan, serta sinergi kebijakan antara Bank foodstuffs as well as policy synergy between Bank
Indonesia dan Pemerintah untuk menjaga Indonesia and the Government to maintain price
stabilitas harga. stability.
33


EKONOMI (Lanjutan)
Ke depannya, Bank Indonesia memproyeksikan Looking ahead, Bank Indonesia projects-

inflasi yang terkendali pada tahun 2022 dalam controlled inflation in 2022 within the 3.0%±1%
koridor sasaran 3,0±1% sejalan dengan target corridor in line with sufficient aggregate
kecukupan pasokan agregat untuk memenuhi supply to meet growing aggregate demand,
pertumbuhan permintaan agregat, ekspektasi anchored inflation expectations and exchange
inflasi yang terjaga dan stabilitas nilai tukar, serta rate stability, coupled with the optimal policy
respons kebijakan yang optimal dari Bank response instituted by Bank Indonesia and the
Indonesia dan Pemerintah. Bank Indonesia tetap Government. Bank Indonesia remains firmly
berkomitmen kuat untuk menjaga stabilitas harga committed to maintaining price stability and
dan memperkuat koordinasi kebijakan dengan strengthening policy coordination with the central
pemerintah pusat dan daerah melalui tim and regional governments through national and
pengendalian inflasi nasional dan daerah (TPI dan regional inflation control teams (TPI and TPID)
TPID) untuk mengendalikan inflasi dalam to control headline inflation within the target.
sasaran.
Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) terus Indonesia's Balance of Payments (BOP)

menunjukkan kinerja yang baik pada tahun 2021 continued to perform soundly in 2021, thereby
sehingga memperkuat ketahanan eksternal. NPI reinforcing external resilience. The BOP
mencatat defisit yang rendah sebesar US$ 0,8 recorded a low deficit at US$ 0.8 billion in
miliar pada Q4/2021, didukung oleh surplus Q4/2021, supported by a maintained current
transaksi berjalan yang terjaga di tengah defisit account surplus amidst a capital and financial
transaksi modal dan finansial. account deficit.
Oleh karena itu, untuk tahun ini, NPI mencatat For the year, therefore, the BOP amassed a
surplus yang relatif tinggi sebesar US$ 13,5 miliar relatively high surplus of US$ 13.5 billion in
pada tahun 2021. Posisi aset cadangan meningkat 2021. The position of reserve assets increased to
menjadi US$ 144,9 miliar pada akhir Desember US$ 144.9 billion at the end of December 2021,
2021, setara dengan 7,8 bulan impor dan equivalent to 7.8 months of imports and
pembayaran utang luar negeri Pemerintah, yang servicing Government’s external debt, which is
jauh di atas standar kecukupan internasional. well above the international adequacy standard.
Mata uang Indonesia tetap stabil selama tahun Indonesian currency remained stable during the
2021 dan berfluktuasi dalam kisaran Rupiah year 2021 and fluctuated within a band of Rupiah
14.000 hingga 14.500 per Dolar AS. 14,000 to 14,500 per US$. Rupiah exchange rate
Perkembangan nilai tukar rupiah didukung oleh developments are supported by maintained
terjaganya aliran masuk modal asing dan pasokan foreign capital inflows and domestic foreign-
valas domestik, serta persepsi positif terhadap exchange supply, along with a positive perception
prospek ekonomi domestik dan langkah-langkah concerning the domestic economic outlook and
stabilisasi nilai tukar yang dilakukan oleh Bank exchange rate stabilization measures
Indonesia dengan menggunakan kurs rupiah implemented by Bank Indonesia Bank Indonesia’s
acuan Bank Indonesia (Jakarta Interbank Spot benchmark rupiah rate (Jakarta Interbank Spot
Dollar Rate, disingkat JISDOR), yang tetap kuat Dollar Rate, abbreviated JISDOR), which
di 14.105 pada 2020 Desember telah terdepresiasi remained strong at 14,105 as of December 2020
sedikit (1,22%) menjadi 14.278 pada akhir has depreciated marginally (1.22%) to 14,278 as
Desember 2021. at end of December 2021.
34


EKONOMI (Lanjutan)
BI telah menurunkan suku bunga utamanya (BI BI had lowered its key interest rate (BI Rate) on
Rate) pada 21 Januari 2021 @25 basis poin (bps) January 21, 2021 @25 basis points (bps) to
menjadi 4,25% dari 4,50% dan dipertahankan 4.25% from 4.50% and maintained at the same
pada level yang sama sepanjang tahun sejalan level through the year in consistent with the need
dengan kebutuhan untuk menjaga stabilitas nilai to maintain exchange rate stability, control
tukar, mengendalikan inflasi dan mendorong inflation and stimulate economic growth amid a
pertumbuhan ekonomi di tengah meningkatnya build-up of external pressure. Bank Indonesia has
tekanan eksternal. Bank Indonesia juga also optimized its policy mix to maintain stability
mengoptimalkan bauran kebijakan untuk and support economic recovery momentum
menjaga stabilitas dan mendukung momentum through a variety of policy measures from time to
pemulihan ekonomi melalui berbagai langkah time.
kebijakan dari waktu ke waktu.
Setelah tahun pemulihan yang kuat pada tahun Following a year of strong recovery in 2021, the
2021, perekonomian Indonesia memiliki potensi Indonesian economy has a potential for a rebound
untuk rebound ke tingkat pertumbuhan PDB pra- to pre-pandemic level GDP growth rate at 5.2%
pandemi sebesar 5,2% (per tahun) pada tahun (year on year) in 2022.
2022.
Proyeksi tersebut mengasumsikan bahwa The projection assumes that Indonesia will avoid
Indonesia akan menghindari lonjakan Dolar AS another severe US$ spike, achieve 70 percent
yang parah, mencapai cakupan vaksin 70 persen vaccine coverage in 2022 in most provinces, and
pada tahun 2022 di sebagian besar provinsi, dan maintain accommodative monetary and fiscal
mempertahankan kebijakan moneter dan fiskal policies. It also assumes that domestic monetary
yang akomodatif. Ini juga mengasumsikan bahwa and fiscal policy remains accommodative, and
kebijakan moneter dan fiskal domestik tetap that global trade growth and commodity price
akomodatif, dan bahwa pertumbuhan increases moderate amid tightening global
perdagangan global dan harga komoditas financial conditions. Private consumption and
meningkat moderat di tengah pengetatan kondisi contact-intensive services sectors are expected to
keuangan global. Sektor konsumsi swasta dan rebound more strongly as wider vaccination
layanan intensif kontak diperkirakan akan pulih improves consumer sentiment and some pent-up
lebih kuat karena vaksinasi yang lebih luas demand is released.
meningkatkan sentimen konsumen dan beberapa
permintaan yang terpendam dilepaskan.
Ke depan, Indonesia akan menghadapi empat Looking ahead, Indonesia will face the
tantangan utama sebagai berikut: following four key challenges:
(i) terkait pandemi: pandemi belum berakhir. (i) pertaining containing the pandemic: the
Omicron dan varian lainnya bisa menyebar, pandemic is not over. Omicron and other
dan COVID-19 bisa menjadi endemic; variants could spread, and COVID- 19 could
become endemic;
35


EKONOMI (Lanjutan)
(ii) menjaga kebijakan moneter dan keuangan (ii) maintaining adequate monetary and
yang memadai: ekonomi masih berada di financial policies: the economy is still below
bawah potensinya. Kondisi keuangan global potential. Global financial conditions are
kemungkinan akan mulai mengetat sebelum likely to start tightening before Indonesia
Indonesia dan pasar negara berkembang and other emerging markets have recovered;
lainnya pulih;
(iii) meningkatkan ruang fiskal: kebijakan fiskal (iii) enhancing fiscal space: fiscal policy has the
memiliki tujuan ganda untuk memenuhi dual objective of meeting pandemic
kebutuhan respons pandemi sekaligus response needs while containing financing
memenuhi kebutuhan pembiayaan dan utang needs and public debt in the medium term;
publik dalam jangka menengah;
(iv) memajukan reformasi struktural untuk (iv) advancing structural reforms to boost
mendorong pertumbuhan inklusif dan inclusive and green growth: igniting
hijau: memicu pendorong struktural structural drivers of growth is important at
pertumbuhan ekonomi adalah penting pada a time when macroeconomic policy space is
saat ruang kebijakan makro menyempit, narrowing, the pandemic is weakening
pertumbuhan pandemi melemahkan longer-term drivers of inclusive growth such
pendorong inklusif jangka panjang seperti as human capital and productivity; and the
tenaga kerja dan produktivitas; serta urgency to address climate change is
urgensi untuk mengatasi perubahan iklim increasing.
semakin meningkat.
Percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia The acceleration of Indonesia’s economic growth

didukung oleh transformasi ekonomi yang is supported by the ongoing economic
sedang berlangsung melalui serangkaian transformation through a series of national
program pemulihan ekonomi nasional yang akan economic recovery program which will continue
berlanjut pada tahun 2022. Program pemulihan in 2022. The recovery program, inter-alia,
tersebut antara lain berfokus pada: focusses on:
a. Antisipasi perluasan dampak Covid-19- a. Anticipated expansion of Covid-19 impacts-

Peningkatan pengujian, penelusuran dan Increased testing, tracing and treatment and
perlakuan serta perluasan perlindungan expansion of community protection;
masyarakat;
36


EKONOMI (Lanjutan)
Percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia The acceleration of Indonesia’s economic growth

didukung oleh transformasi ekonomi yang is supported by the ongoing economic
sedang berlangsung melalui serangkaian transformation through a series of national
program pemulihan ekonomi nasional yang akan economic recovery program which will continue
berlanjut pada tahun 2022. Program pemulihan in 2022. The recovery program, inter-alia,
tersebut antara lain berfokus pada: (Lanjutan) focusses on: (Continued)
b. Sinergi kebijakan di sektor properti dan b. Policy synergy in the property and
otomotif – Pemerintah bersama BI & OJK automotive sector – Government together
terus memberikan stimulus sektor properti with BI & OJK continue to provide stimulus
dan otomotif untuk mendorong konsumsi property and automotive sector to
masyarakat dan meningkatkan kinerja dunia encourage public consumption and to
usaha; improve the performance of the business
sector;
c. Program pengurangan 35% substitusi impor c. Import substitution program 35% reduction
pada tahun 2022 – Pengurangan impor in 2022 – Import reduction through import
melalui substitusi impor di tujuh sektor fokus substitution in seven select focus sectors
terpilih termasuk Tekstil dan pakaian jadi. including Textile and clothing. Increasing
Peningkatan produksi dan pemanfaatan production and utilization of manufacturing
sektor manufaktur; sectors;
d. Kebijakan fiskal untuk mendorong d. Fiscal policy to boost economy -
perekonomian - Pemerintah memfasilitasi The government facilitates fiscal incentives
insentif fiskal untuk menciptakan iklim to create a conducive investment climate,
investasi yang kondusif, terutama bagi pelaku especially for industry players. Through
industri. Melalui peningkatan investasi increased investment, it is hoped that it can
diharapkan dapat memperkuat struktur strengthen the domestic industrial structure;
industri dalam negeri;
e. Pemerintah terus memberikan dukungan dan e. Governments sustained support and
bantuan keuangan kepada UMKM dan UKM financial assistance to MSME and SMEs to
untuk merangsang pertumbuhan dan stimulate growth and job creating.
penciptaan lapangan kerja.
Dengan semua langkah di atas, sektor manufaktur With all the above measures, Domestic
dalam negeri diperkirakan akan pulih setelah manufacturing sector is expected to rebound after
kontraksi dan kemerosotan tajam pada tahun 2020 a steep contraction and slump in 2020 and 2021.
dan 2021. Pemerintah bersama-sama berupaya Governments concerted efforts to protect the
melindungi sektor TPT domestik dengan domestic TPT sector by restricting illegal
membatasi impor ilegal, substitusi impor naik imports, import substitution up 35%, safeguard
35%, pengamanan bea masuk terhadap barang duties on certain textile goods, rationalization of
tekstil tertentu, rasionalisasi bea masuk, dan import duties, etc are expected to boost the growth
lain-lain diharapkan dapat mendorong prospek prospects of TPT sector in the coming years.
pertumbuhan sektor TPT di tahun-tahun
mendatang.
37


EKONOMI (Lanjutan)
Dengan percepatan pertumbuhan ekonomi, dan With the accelerated economic growth, and per
pendapatan per kapita, konsumsi dan permintaan capita income, the domestic consumption and
domestik diperkirakan akan meningkat. Hal ini demand is expected to rise. This will in turn
pada gilirannya akan mendukung pertumbuhan support the growth and performance of the
dan kinerja sektor hilir tekstil dan sandang (TPT). downstream textiles and clothing (TPT) sector. It
Sektor Tekstil dalam negeri diproyeksikan akan is projected that the domestic Textile sector would
mencapai tingkat pertumbuhan 5% pada tahun reach a growth rate of 5% in 2022 supported by
2022 ditopang oleh pulihnya konsumsi domestik. the rebound in domestic consumption. The
Produksi hulu Fibers ditargetkan sebesar 1,90 juta upstream production of Fibers targeted at 1.90
ton pada tahun 2022 – lebih tinggi dari pra- million tonnes in 2022 – higher than the pre-
pandemi sebesar 1,82 juta didukung oleh pandemic level of 1.82 million supported by the
peningkatan permintaan domestik, substitusi increased domestic demand, import substitution
impor dan pemulihan di pasar ekspor. and recovery in export markets.
Ada gangguan signifikan terhadap perdagangan There have been significant disruptions to global
global selama Covid-19. Pembatasan mobilitas trade during Covid-19. Mobility restrictions
mengganggu perdagangan dan menyebabkan disrupted trade and led international shipping
jalur pelayaran internasional, maskapai lines, airlines, and logistics service providers to
penerbangan, dan penyedia layanan logistik reduce capacity. Demand for international
mengurangi kapasitas. Permintaan untuk transportation and landside logistics services
transportasi internasional dan layanan logistik skyrocketed with the relaxation of lockdowns and
darat meroket dengan pelonggaran penguncian rebounding global economy and trade starting in
dan pemulihan ekonomi dan perdagangan global the second half of 2020. This resulted in a sharp
mulai paruh kedua tahun 2020. Hal ini increase in shipping rates and major capacity
mengakibatkan peningkatan tajam dalam tarif shortages. Since September 2020, international
pengiriman dan kekurangan kapasitas yang besar. maritime shipping rates have increased five-fold
Sejak September 2020, tarif pelayaran laut and shipping delays almost doubled due to port
internasional telah meningkat lima kali lipat dan congestions.
penundaan pelayaran hampir dua kali lipat karena
kemacetan pelabuhan.
38


EKONOMI (Lanjutan)
Terlepas dari gangguan di atas, industri Tekstil Despite the above disruptions, the domestic
dalam negeri optimistis kinerja ekspor akan Textile industry is optimistic that export
membaik dan tetap lebih tinggi dari sebelum performance will improve and remain higher than
pandemi karena permintaan dari Eropa dan the pre-pandemic levels as there has been stable
Amerika Serikat yang stabil. Selain itu, kinerja demand from Europe and USA. Besides, the
Cina yang kurang baik akibat krisis energi dapat underperformance of China due to energy crisis
membantu Indonesia memperoleh beberapa may help Indonesia gaining some international
perdagangan internasional di tahun-tahun trade in the coming years. However, sustained
mendatang. Namun, kinerja ekspor yang export performance will be based on improved
berkelanjutan akan didasarkan pada peningkatan cost competitiveness which may require
daya saing biaya yang mungkin memerlukan investments in manufacturing to improve
investasi di bidang manufaktur untuk productivity and efficiency. The increase in the
meningkatkan produktivitas dan efisiensi. price of super cycle commodities is still the driver
Kenaikan harga komoditas super cycle masih of the increase in the value of Indonesia's exports.
menjadi pendorong peningkatan nilai ekspor
Indonesia.
Undang-Undang Cipta Kerja Job Creation Law
Pada bulan November 2020, Undang-Undang In November 2020, Law No. 11/2020 about Job
No. 11/2020 tentang Cipta Kerja mulai berlaku Creation became effective. During 2021, the
Selama 2021, Pemerintah secara resmi Government has officially authorised various
mengesahkan beberapa peraturan pelaksana UU implementing regulations. The Group is currently
Cipta Kerja. Grup saat ini terus memonitor closely monitoring the progress of the
perkembangan peraturan pelaksana tersebut implementing regulations and will consider the
secara ketat dan akan mempertimbangkan impact on the Group’s operations, if any.
dampaknya terhadap kegiatan operasional Grup,
jika ada.
Selanjutnya, pada bulan November 2021, Subsequently, in November 2021, the

Mahkamah Konstitusi (“MK”) menggelar sidang Constitutional Court held a hearing on the results
putusan hasil uji formil dan materiil of the formal and material test of the Job Creation
Undang[1]Undang Cipta Kerja dengan nomor Law number 91/PUU[1]XVIII/2020. In its ruling,
91/PUU[1]XVIII/2020. Dalam amar putusan, MK the Constitutional Court stated that the Job
menyatakan UU Cipta Kerja inkonstitusional Creation Law was conditionally unconstitutional
secara bersyarat dan harus dilakukan perbaikan and had to be amended within two years of the
dalam kurun waktu dua tahun dari putusan decision being made. The Constitutional Court
tersebut diputuskan. Putusan MK telah decision has stated that the current law remains
menyatakan UU ciptaker masih tetap berlaku constitutionally valid until its formation is
secara konstitusional sampai dengan dilakukan corrected in accordance with the grace period set
perbaikan pembentukannya sesuai dengan by the Constitutional Court, which must be
tenggang waktu yang ditetapkan oleh MK, yaitu amended no later than 2 years from the decision.
harus dilakukan perbaikan paling lama 2 tahun
sejak putusan.
39

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING POLICIES
Kebijakan akuntasi utama Perusahaan dan Entitas Anak The significant accounting policies of the Company
yang ditetapkan dalam penyusunan laporan keuangan and its Subsidiaries adopted in preparation of the
konsolidasian adalah seperti yang dijelaskan dibawah consolidated financial statements are set out below:
ini:
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan a. Basis of Preparation of the Consolidated

Konsolidasian Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian PT Asia Pacific The consolidated financial statements of

Fibers Tbk ini telah di susun dan disajikan sesuai PT Asia Pacific Fibers Tbk have been prepared in
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia accordance with the Indonesian Financial
(“SAK”) yang mencakup Penyataan Standar Accounting Standards (“FAS”) comprising of
Akuntasi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi the Statements of Financial Accounting Standards
Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”), yang (“SFAS”) and its Interpretation to Financial
dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Accounting Standards (“IFAS”), issued by
Keuangan Ikatan Akuntansi Indonesia (“DSAK – the Board of Financial Accounting Standard of
IAI”) serta peraturan dan pedoman penyajian the Indonesia Institute of Accountant (“DSAK –
laporan keuangan yang ditetapkan oleh Otoritas IAI”), and the regulations and guidelines for
Jasa Keuangan (“OJK”, dahulu BAPEPAM – LK) financial statements presentation established by
No. VIII.G7 tentang “Penyajian dan Indonesian Financial Services Authority (“OJK”
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten formerly BAPEPAM – LK) No. VIII.G7 regarding
Perusahaan Publik” yang terdapat dalam laporan “Emiten or Public Company’s Financial
keputusan ketua BAPEPAM – LK No. KEP – Statements Presentation and Disclosure
347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012. Guidelines as included in the appendix of
the Decision Degree of the chairman of
BAPEPAM – LK No. KEP-347/BL/2012 dated
June 25, 2012.
Perusahaan dan Entitas Anak memilih untuk The Company and its Subsidiaries have been
menyajikan semua pendapatan dan beban dalam elected to present all items of income and expense
laporan tunggal (Single Statement). Sehubungan in the single statement. In relation to
dengan amandemen PSAK No. 4, “Laporan the amendment to SFAS No. 4, “Separate
Keuangan Tersendiri”. Perusahaan telah Financial Statements”, the Company has
mengukur investasi pada Entitas Anak measured its investment in subsidiaries using cost
menggunakan metode biaya. method.
Pada tanggal 19 Agustus 2011, Pengadilan Niaga On August 19, 2011, the Commercial Court had
mengumumkan bahwa Entitas Anak (PT Texmaco declared that its Subsidiary (PT Texmaco Jaya
Jaya Tbk) telah pailit dan insolven efektif per Tbk) is bankrupt and insolvent effective on
tanggal 26 September 2011. Terhitung tanggal September 26, 2011. Effective this period,
tersebut, pengendalian atas Entitas Anak berada the Subsidiary becomes subject to the control of
dibawah Pengadilan, dan menyebabkan the Court, and causing the Company to loss its
Perusahaan hilang pengendalian atas Entitas Anak. control.
40

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

(Lanjutan) POLICIES (Continued)
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan a. Basis of Preparation of the Consolidated

Konsolidasian (Lanjutan) Financial Statements (Continued)
Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan The consolidated financial statements have been
dasar pengukuran biaya perolehan, kecuali untuk prepared on the historical cost basis of
beberapa akun tertentu yang disusun berdasarkan accounting, except for the certain accounts which
pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam are prepared based on the other measurement
kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. that are more fully described in the accounting
Laporan keuangan konsolidasian juga disusun policies below. The consolidated financial
berdasarkan basis akrual, kecuali laporan arus kas statements are prepared under the accrual basis
konsolidasian. of accounting, except for the consolidated
statement of cash flows.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statements of cash flows are
menggunakan metode langsung dan menyajikan prepared using the direct method and present
sumber dan penggunaan kas dan setara kas the sources and uses of cash and cash equivalents
dengan mengelompokkan arus kas atas dasar according to operating, investing and financing
kegiatan operasi, investasi, dan pendanaan. Kas activities. Cash and cash equivalents consist of
dan setara kas terdiri dari kas, bank, dan deposito cash on hand, cash in banks and deposits with
berjangka yang jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga) original maturities of 3 (three) months or less.
bulan atau kurang.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in preparation of
penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini the consolidated financial statements is
adalah Dolar Amerika Serikat (“US$”), yang juga US Dollar (“US$”), which is also the Company’s
merupakan mata uang fungsional dan mata uang functional and presentation currency. All figures
penyajian perusahaan. Angka-angka yang disajikan presented in the consolidated financial statements
dalam laporan keuangan konsolidasian disajikan are stated at absolute amounts of US$, unless
secara penuh dalam US$, kecuali dinyatakan lain. otherwise specified. Refer to Note 3c for
Lihat Catatan 3c untuk informasi mata uang the information on the functional currency.
fungsional.
Perusahaan telah menerima persetujuan dari Bank The Company has received approval from Bank
Indonesia melalui surat No. 17/1192/DKSP tanggal Indonesia with letter No. 17/1192/DKSP dated
11 Agustus 2015 mengenai penggunaan August 11, 2015 for using US$ as its
US$ sebagai mata uang fungsional sampai dengan presentation currency of transaction until
bulan Juli 2016 dalam kaitannya dengan aturan Bank July 2016 in relation to Bank Indonesia rule
Indonesia Nomor 17/3/PBI/2015. Lebih lanjut, No. 17/3/PBI/2015. Further, based on letter from
berdasarkan surat dari Bank Indonesia Bank Indonesia No. 23/152/DKSP-GPRP/Srt/B
No. 23/152/DKSP-GPRP/Srt/B tertanggal 21 Juli dated July 21, 2021, the Company has received
2021, Perusahaan telah menerima izin untuk permission to use US$ as its presentation currency
memperpanjang penggunaan US$ sebagai mata uang of transaction until June 30, 2026. However,
transaksi sampai dengan 30 Juni 2026. Namun, the Company has converted some of its domestic
Perusahaan telah mengganti sebagian dari transaksi transactions into Rupiah wherever possible to
domestiknya ke dalam mata uang Rupiah untuk comply with the requirement to Bank of Indonesia.
memenuhi persyaratan Bank Indonesia.
41


b. Prinsip-prinsip Konsolidasian b. Principles of Consolidation
(a) Entitas Anak (a) Subsidiaries
Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk Subsidiaries are all entities (including
entitas terstruktur) dimana perusahaan memiliki structured entities) over which the Company has
pengendalian. Perusahaan mengendalikan control. The Company controls an entity when
entitas lain ketika perusahaan terekspos atas, the Company is exposed to, or has rights to,
atau memiliki hak untuk, pengembalian yang variable returns from its involvement with the
bervariasi dari keterlibatannya dengan entitas entity and has the ability to affect those returns
dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi through its power over the entity. Subsidiaries
pengembalian tersebut melalui kekuasaannya are fully consolidated from the date on which
atas entitas tersebut. Entitas anak control is transferred to the Company. They are
dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal di de-consolidated from the date on which
mana pengendalian dialihkan kepada the control ceases.
Perusahaan. Entitas anak tidak dikonsolidasikan
lagi sejak tanggal dimana perusahaan kehilangan
pengendalian.
Perusahaan menerapkan metode akuisisi untuk The Company applies the acquisition method to
mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang account for business combinations.
dialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak The consideration transferred for the acquisition
adalah sebesar nilai wajar aset yang dialihkan, of a subsidiary is the fair value of the assets
liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak transferred, the liabilities incurred to the former
yang diakuisisi sebelumnya dan kepentingan owners of the acquireee and the equity interests
ekuitas yang diterbitkan oleh perusahaan. issued by the Company. The consideration
Imbalan yang dialihkan termasuk nilai wajar aset transferred includes the fair value of any asset or
atau liabilitas yang timbul dari kesepakatan liability resulting from a contingent
imbalan kontinjensi. Aset teridentifikasi yang consideration arrangement. Identifiable assets
diperoleh dan liabilitas serta liabilitas acquired and liabilities and contingent liabilities
kontinjensi yang diambil alih dalam suatu assumed in a business combination are
kombinasi bisnis diukur pada awalnya sebesar measured initially at their fair values at
nilai wajar pada tanggal akuisisi. the acquisition date.
Perusahaan mengakui kepentingan non The Company recognises any non – controlling
pengendali pada pihak yang diakuisisi baik interest in the acquiree on an acquisition-by-
sebesar nilai wajar atau sebesar bagian acquisition basis, either at fair value or at
proporsional kepentingan non pengendali atas the non – controlling interest’s proportionate
aset neto pihak yang diakuisisi. Kepentingan share of the acquiree’s net assets. Non –
non pengendali disajikan di ekuitas dalam controlling interest is reported as equity in the
laporan posisi keuangan konsolidasian, consolidated statement of financial position,
terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk. separate from the owner of the parent’s equity.
Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan Acquisition-related costs are expensed as
pada saat terjadinya. incurred.
Jika kombinasi bisnis diperoleh secara If the business combination is achieved in
bertahap, nilai wajar pada tanggal akuisisi dari stages, at the acquisition date the fair value of
kepentingan ekuitas yang sebelumnya the acquirer’s previously held equity interest
dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak in the acquiree is re-measured to fair value at
yang diakuisisi diukur kembali ke nilai wajar the acquisition date through profit or loss.
pada tanggal akuisisi melalui laporan laba rugi.
42


b. Prinsip-prinsip Konsolidasian (Lanjutan) b. Principles of Consolidation (Continued)
(a) Entitas Anak (Lanjutan) (a) Subsidiaries (Continued)
Imbalan kontinjensi yang masih harus Any contingent consideration to be transferred, by
dialihkan, oleh Perusahaan diakui sebesar nilai the Company is recognized at fair value at
wajar pada tanggal akuisisi. Perubahan the acquisition date. Subsequent changes to
selanjutnya atas nilai wajar imbalan kontinjensi the fair value of the contingent consideration that
yang diakui sebagai aset atau liabilitas dan is deemed to be an asset or liability is recognized
dicatat sesuai dengan PSAK 55 (Revisi 2014) in accordance with SFAS 55 (Revised 2014)
“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan “Financial Instrument: Recognition and
Pengukuran” dalam laporan laba rugi dan Measurement” in the consolidated statements of
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. profit or loss and other comprehensive income.
Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan Contingent consideration that is classified as
sebagai ekuitas tidak diukur kembali dan equity is not re-measured, and its subsequent
penyelesaian selanjutnya diperhitungkan settlement is accounted for within equity.
dalam ekuitas.
Selisih lebih imbalan yang dialihkan, jumlah The excess of the consideration transferred
setiap kepentingan non-pengendali pada pihak the amount of any non – controlling interest in
diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi the acquiree and the acquisition-date fair
kepentingan ekuitas sebelumnya dimiliki oleh value of any previous equity interest in
pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi atas the acquiree over the fair value of
nilai wajar aset bersih teridentifikasi yang the identifiable net assets acquired is recorded
diperoleh akan dicatat sebagai goodwill. Jika as goodwill. If the total of consideration
jumlah imbalan yang dialihkan, kepentingan transferred, non-controlling interest
non pengendali yang diakui, dan kepentingan recognised and previously held interest
yang sebelumnya dimiliki pengakuisisi lebih measured is less than the fair value of the net
rendah dari nilai wajar aset bersih entitas anak assets of the subsidiary acquired in the case of
yang diakuisisi dalam kasus pembelian a bargain purchase, the difference is
dengan diskon, selisihnya diakui dalam recognised directly in the consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan statement of profit or loss and other
konsolidasian. comprehensive income.
Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas Inter – company transactions, balances and
Perusahaan yang belum direalisasi telah unrealised gains on transactions between
dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi group companies are eliminated. Unrealised
juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi Entitas losses are also eliminated. When necessary
Anak diubah jika diperlukan untuk amounts reported by subsidiaries have been
memastikan konsistensi dengan kebijakan adjusted to conform to the Company’s
akuntansi yang diadopsi Perusahaan. accounting policies.
(b) Perubahan kepemilikan tanpa kehilangan (b) Changes in ownership interests in subsidiaries
pengendalian without change of control
Transaksi dengan kepentingan Transactions with non-controlling interests that
non-pengendali yang tidak mengakibatkan do not result in loss of control are accounted for
hilangnya pengendalian merupakan transaksi as equity transactions. The difference between
ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan the fair value of any consideration paid and the
yang dibayar dan bagian yang diakuisisi atas relevant share acquired of the carrying value of
nilai tercatat aset neto entitas anak dicatat pada net assets of the subsidiary is recorded in equity
ekuitas. Keuntungan atau kerugian pelepasan and attributable to owners of the Company.
kepentingan non-pengendali juga dicatat pada Gains or losses on disposals to non-controlling
ekuitas. interests are also recorded in equity.
43


b. Prinsip-prinsip Konsolidasian (Lanjutan) b. Principles of Consolidation (Continued)
(c) Pelepasan Entitas Anak (c) Disposal of Subsidiaries
Ketika Perusahaan tidak lagi memiliki When the Company ceases to have control, any
pengendalian atau, kepentingan yang masih retained interest in the entity is re-measured to
tersisa atas entitas diukur kembali berdasarkan its fair value at the date when the control is lost,
nilai wajarnya, dan perubahan nilai tercatat with the change in carrying amount recognized
diakui dalam laporan laba rugi dan in the consolidated statements of profit or loss
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. and other comprehensive income. The fair
Nilai tercatat awal adalah sebesar nilai wajar value is the initial carrying amount for the
untuk kepentingan pengukuran kembali purposes of subsequently accounting for the
kepentingan yang tersisa sebagai entitas retained interest as an associate, joint venture
asosiasi, ventura bersama atau aset keuangan. or financial asset.
Di samping itu, jumlah yang sebelumnya In addition, any amounts previously

diakui pada penghasilan komprehensif lain recognized in other comprehensive income in
sehubungan dengan entitas tersebut dicatat respect of that entity are accounted for as if
seolah-olah Perusahaan telah melepas aset the Company had directly disposed of
atau liabilitas terkait. Hal ini dapat berarti the related assets or liabilities. This may mean
bahwa jumlah yang sebelumnya diakui that amounts previously recognized in other
pada penghasilan komprehensif lain comprehensive income are reclassified to
direklasifikasi ke laporan laba rugi consolidated profit or loss.
konsolidasian.
c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing c. Foreign Currency Transaction and Balances
 Mata uang fungsional dan penyajian  Functional and presentation currency

Berdasarkan PSAK 10 (Revisi 2014), Perusahaan Pursuant to SFAS 10 (Revised 2014),
dan Entitas Anak telah menentukan Dolar the Company and its Subsidiaries has
Amerika Serikat sebagai mata uang fungsional determined US dollar as its functional
sebagai transaksi keuangan utama seperti currency as predominant financial transaction
penjualan, pembelian, penetapan harga, dan such as Sales, Purchases, Pricing etc., are
sebagainya, yang dilakukan dalam mata uang transacted in dollar currency. Hence the
Dolar Amerika Serikat. Oleh karena itu, Company and its Subsidiaries has chosen to
Perusahaan dan Entitas Anak telah memilih prepare and present its consolidated financial
untuk mempersiapkan dan menyajikan laporan statements in US Dollar currency since
keuangan dalam mata uang Dolar Amerika January 2012. The consolidated financial
Serikat yang terhitung pada bulan Januari 2012. statements for the year 2021 and 2020 was
Laporan keuangan untuk tahun 2021 dan 2020 prepared in accordance with the guidelines
disusun sesuai dengan pedoman yang provided under SFAS 10 paragraph 27-34 and
diberikan dalam PSAK 10 paragraf 27-34 dan paragraph 61-62.
paragraf 61 - 62.
Item-item yang disertakan dalam laporan Items included in the consolidated financial
keuangan konsolidasian setiap Perusahaan dan statements of each of the Company and its
Entitas Anak diukur menggunakan mata uang Subsidiaries are measured using the currency
yang sesuai dengan lingkungan ekonomi utama of the primary economic environment in which
dimana entitas beroperasi (“mata uang the entity operates (“functional currency”).
fungsional”).
44


c. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing c. Foreign Currency Transaction and Balances
(Lanjutan) (Continued)
 Mata uang fungsional dan penyajian (Lanjutan)  Functional and presentation currency
(Continued)
Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam The consolidated financial statements are
Dolar Amerika Serikat, yang merupakan mata presented in US Dollar, which is the functional
uang fungsional dan mata uang penyajian and presentation currency of the Company and
Perusahaan dan Entitas Anak. its Subsidiaries.
 Transaksi dan saldo  Transactions and balances
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke Foreign currency transactions are translated
dalam mata uang Dolar Amerika Serikat dengan into US Dollar using the exchange rates
menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal prevailing at the dates of the transactions.
transaksi. Pada setiap tanggal pelaporan. aset dan At each reporting date, monetary assets and
kewajiban moneter dalam mata uang asing liabilities denominated in foreign currencies
dijabarkan ke dalam mata uang Dolar Amerika are translated into US Dollar using the closing
Serikat menggunakan kurs penutup. Kurs yang exchange rate. Exchange rate used as
digunakan sebagai acuan adalah kurs yang benchmark is the rate which is issued by Bank
dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Indonesia.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang Foreign exchange gains and losses resulting
timbul dari penyelesaian transaksi dalam mata from the settlement of such transactions and from
uang asing dan dari penjabaran aset dan the translation at period-end exchange rates of
liabilitas moneter dalam mata uang asing monetary assets and liabilities denominated in
diakui di dalam laporan laba rugi dan foreign currencies are recognized in
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. the consolidated statements of profit or loss and
other comprehensive income.
Dibawah ini adalah kurs tengah yang digunakan Below are Bank Indonesia middle rate used by
oleh Perusahaan: the Company:
Mata uang asing/ 2021 2020

Foreign currency Rp Rp
US$ 1 14.269 14.105

JPY 1 124 136
CHF 1 15.544 15.982
SGD 1 10.534 10.644
GBP 1 19.200 19.085
EUR 1 16.127 17.330
45


d. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi d. Transactions with Related Parties
PSAK ini mensyaratkan pengungkapan This SFAS requires disclosure of relationships,

hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak transactions and balances with related parties,
berelasi termasuk komitmen dalam laporan including commitments in the consolidated
keuangan konsolidasian. financial statements.
PSAK ini juga memberikan pengecualian dari This SFAS also introduces an exemption from
persyaratan umum pengungkapan pihak berelasi the general related party disclosure requirements
atas transaksi dengan pemerintah dan entitas yang for transactions with government and entities that
dikendalikan, dikendalikan bersama atau are controlled, jointly controlled or significantly
dipengaruhi secara signifikan oleh Pemerintah influenced by the same Government as
(entitas berelasi dengan Pemerintah). the reporting entity (Government related entities).
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang Related party is a person or an entity related to
terkait dengan entitas. the entity.
Pihak berelasi dijelaskan sebagai berikut: Related party is principally defined as follows:
a. Orang atau anggota keluarga orang tersebut a. A person or a close member of that person's
terdekat mempunyai relasi dengan entitas family is related to the reporting entity if that
pelapor jika orang tersebut: person :
(i) memiliki pengendalian atau pengendalian (i) has control or joint control over
bersama atas entitas pelapor; the reporting entity;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas (ii) has significant influence over the reporting
pelapor; atau entity; or
(iii) personil manajemen kunci entitas pelapor (iii) Is a member of the key management
atau entitas induk entitas pelapor. personnel of the reporting entity or of
a parent of the reporting entity.
b. Suatu entitas mempunyai relasi dengan entitas b. An entity is related to the reporting entity if
pelapor jika entitas memenuhi salah satu hal any of the following conditions applies:
berikut:
(i) entitas dan entitas pelapor adalah anggota (i) the entity and the reporting entity are
dari Perusahaan yang sama (artinya entitas members of the same group (which means
induk, entitas anak, berikutnya terkait that each parent, Subsidiary and fellow
dengan entitas lain); Subsidiary is related to the others);
(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau (ii) one entity is an associate or joint venture
ventura bersama dari entitas lain (atau of the other entity (or an associate or joint
entitas asosiasi atau ventura bersama yang venture of a member of a group of which
merupakan anggota suatu grup, yang the other entity is a member);
mana entitas lain tersebut adalah
anggotanya);
46


d. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi (Lanjutan) d. Transactions with Related Parties (Continued)
b. Suatu entitas mempunyai relasi dengan entitas b. An entity is related to the reporting entity if any
pelapor jika entitas memenuhi salah satu hal of the following conditions applies:
berikut : (Lanjutan) (Continued)
(iii) entitas dan entitas pelapor adalah anggota (iii) the entity and the reporting entity are
dari Perusahaan yang sama (artinya entitas members of the same group (which means
induk, entitas anak, berikutnya terkait that each parent, Subsidiary and fellow
dengan entitas lain); Subsidiary is related to the others);
(iv) satu entitas adalah entitas asosiasi atau (iv) one entity is an associate or joint
ventura bersama dari entitas lain (atau venture of the other entity (or an
entitas asosiasi atau ventura bersama yang associate or joint venture of a member
merupakan anggota suatu grup, yang mana of a group of which the other entity is
entitas lain tersebut adalah anggotanya); a member);
(v) kedua entitas tersebut adalah ventura (v) both entities are joint ventures of
bersama dari pihak ketiga yang sama; the same third party;
(vi) suatu entitas adalah ventura bersama dari (vi) one entity is a joint venture of a third
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entity and the other entity is an associate
entitas asosiasi dari entitas ketiga; of the third entity;
(vii) entitas tersebut adalah suatu program (vii) the entity is a post-employment defined
imbalan paska kerja untuk imbalan kerja benefit plan for the benefit of employees
dari salah satu entitas pelapor atau entitas of either the reporting entity or an entity
lain yang terkait dengan entitas pelapor. related to the reporting entity.
Jika entitas pelapor adalah entitas yang If the reporting entity in itself such
menyelenggarakan program tersebut, a plan, the sponsoring employers are
maka entitas sponsor juga berelasi dengan also related to the reporting entity;
entitas pelapor;
(viii) entitas yang dikendalikan atau (viii) the entity is controlled or jointly
dikendalikan bersama oleh orang yang controlled by a person identified in (a);
diidentifikasikan dalam huruf a; dan and
(ix) orang yang diidentifikasikan dalam huruf a (ix) a person identified in a (i) has significant
(i) memiliki pengaruh signifikan atas influence over the entity or is a member of
entitas atau personil manajemen kunci the key management personnel of
entitas (atau entitas induk dari entitas). the entity (or of a parent of the entity).
Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan All transactions and balances with significant
dengan pihak-pihak berelasi, baik yang dilakukan related parties, whether or not conducted with
dengan atau tidak dengan persyaratan dan kondisi the terms and conditions, as was done with third
sebagaimana yang dilakukan dengan pihak-pihak parties, have been disclosed in the relevant notes
yang tidak mempunyai hubungan pihak-pihak to the consolidated financial statements (Note 46).
berelasi, telah diungkapkan dalam catatan atas
laporan keuangan konsolidasian (Catatan 46).
47


e. Perubahan pada pernyataan standar akuntansi e. Changes to the statements of financial accounting
keuangan dan interpretasi pernyataan standar standards and interpretations of statement of
akuntansi keuangan financial accounting standards
Efektif tanggal 1 Januari 2021, Grup menerapkan Effective January 1, 2021, the Group adopted new
PSAK baru yang berlaku efektif pada tanggal PSAK that are effective for application from that
pelaporan. Perubahan kebijakan akuntansi Grup date. Changes to the Group’s accounting policies
telah dibuat sesuai kebutuhan, sesuai dengan have been made as required, in accordance with
ketentuan transisi dalam standar masing-masing. the transitional provisions in the respective
standards.
Berikut adalah amandemen dan standar baru yang The adoption of the following new standards and
relevan dengan operasi Grup: amendment which are relevant to the Group
operations are follows:
− Amandemen PSAK 71, Amandemen − Amendment to SFAS 71, Amendment to

PSAK 55, Amandemen PSAK 60, SFAS 55, Amendment SFAS 60, Amendment
Amandemen PSAK 62 dan Amandemen SFAS 62 and Amendment to SFAS 73 “Interest
PSAK 73 tentang Reformasi Acuan Suku Rate Benchmark Reform – Phase 2”;
Bunga – Tahap 2;
− Amandemen PSAK 73 – Konsesi sewa terkait − Amendment SFAS 73 – Covid-19 related

Covid-19 setelah 30 Juni 2021; dan lease concession beyond 30 June 2021; and
− Amandemen PSAK 22 tentang Definisi − Amendment SFAS 22 Definition of Business.

Bisnis.
Dampak dari penerapan standar akuntansi Impact of adoption these new accounting
baru ini adalah sebagai berikut: standards are follows:
− Amandemen PSAK 71, Amandemen PSAK − Amendment to SFAS 71, Amendment to

55, Amandemen PSAK 60, Amandemen SFAS 55, Amendment SFAS 60, Amendment
PSAK 62 dan Amandemen PSAK 73 tentang SFAS 62 and Amendment to SFAS 73 “Interest
Reformasi Acuan Suku Bunga – Tahap 2 Rate Benchmark Reform – Phase 2”
Amandemen tersebut memungkinkan entitas The amendments enable entities to reflect

untuk mencerminkan efek transisi dari suku the effects of transitioning from benchmark
bunga acuan, seperti interbank offered rates interest rates, such as interbank offered rates
(IBORs) ke suku bank acuan alternatif tanpa (IBORs) to alternative benchmark interest
menimbulkan dampak akuntansi yang tidak rates without giving rise to accounting impacts
memberikan informasi yang berguna bagi that would not provide useful information to
pengguna laporan konsolidasian. users of consolidated financial statements.
48

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)
e. Perubahan pada pernyataan standar akuntansi e. Changes to the statements of financial accounting
keuangan dan interpretasi pernyataan standar standards and interpretations of statement of
akuntansi keuangan (Lanjutan) financial accounting standards (Continued)
− Amandemen PSAK 73 – Konsesi sewa terkait − Amendment SFAS 73 – Covid-19 related lease
Covid-19 setelah 30 Juni 2021 concession beyond 30 June 2021
Amandemen tersebut memperpanjang The amendment extends the availability of the

kebijakan praktis konsesi sewa terkait practical expedient for Covid-19 related lease
Covid-19 dimana segala bentuk pengurangan concessions for which any reduction in lease
pembayaran sewa hanya memengaruhi payments affects only payments originally due
pembayaran sewa pada atau sebelum tanggal on or before June 30, 2022.
30 Juni 2022.
− Amandemen PSAK 22 tentang Definisi Bisnis − Amendment SFAS 22 Definition of Business
Amandemen ini mengklarifikasi definisi The amendment clarifies the definition of

bisnis dengan tujuan untuk membantu entitas business to help entities in determining
dalam menentukan apakah suatu transaksi whether a transaction should be accounted for
seharusnya dicatat sebagai kombinasi bisnis as a business combination or asset
atau akuisisi aset. acquisition.
Standar dan interpretasi standar akuntansi Certain new accounting standards and
baru tertentu telah dikeluarkan tetapi tidak interpretations have been published that are
wajib diterapkan pada tahun yang berakhir 31 not mandatory for the year ended
Desember 2021 dan belum diterapkan secara 31 December 2021 and have not been early
dini oleh Grup di diskusikan di Catatan 54. adopted by the Group, are discussed in
Note 54.
Klasifikasi Classification
Grup mengklasifikasikan aset keuangannya The Group classifies its financial assets in the
dalam kategori pengukuran berikut: following measurement categories:
− aset keuangan yang diukur pada nilai wajar − those to be measured subsequently at fair
(baik melalui penghasilan komprehensif lain, value (either through other comprehensive
atau melalui laba rugi), dan income, or through profit or loss), and
− aset keuangan yang diukur pada biaya − those to be measured at amortised cost.
perolehan diamortisasi
Klasifikasi tersebut tergantung pada model bisnis The classification depends on the entity’s business
entitas untuk mengelola aset keuangan dan model for managing the financial assets and the
persyaratan kontraktual arus kas. contractual terms of the cash flows.
49


f. Aset Keuangan (Lanjutan) f. Financial Assets (Continued)
Untuk aset yang diukur pada nilai wajar, For assets measured at fair value, gains and
keuntungan dan kerugian akan dicatat dalam losses will either be recorded in the consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif statements of profit or loss and other
konsolidasian. Untuk investasi pada instrumen comprehensive income. For investments in debt
utang, hal ini akan bergantung pada model bisnis instruments, this will depend on the business
dimana investasi tersebut diadakan. Untuk model in which the investment is held. For
investasi pada instrumen ekuitas yang tidak investments in equity instruments that are not held
dimiliki untuk diperdagangkan, hal ini akan for trading, this will depend on whether the Group
tergantung pada apakah Grup telah melakukan has made an irrevocable election at the time of
pemilihan takterbatalkan pada saat pengakuan initial recognition to account for the equity
awal untuk mencatat investasi ekuitas pada nilai investment at fair value through other
wajar melalui penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.
Grup mereklasifikasi investasi utang jika dan The Group reclassifies debt investments when and
hanya jika model bisnis untuk mengelola aset only when its business model for managing those
tersebut berubah. assets changes.
Pengukuran Measurement
Pada pengakuan awal, Grup mengukur aset At initial recognition, the Group measures
keuangan pada nilai wajarnya ditambah, dalam a financial asset at its fair value plus,
hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar in the case of a financial asset not at fair value
melalui laporan laba rugi, biaya transaksi yang through profit or loss, transaction costs that are
dapat diatribusikan secara langsung dengan directly attributable to the acquisition of the
perolehan aset keuangan. Biaya transaksi dari aset financial asset. Transaction costs of financial
keuangan yang dicatat pada nilai wajar melalui assets carried at fair value through profit or loss
laporan laba rugi dibebankan pada laporan laba are expensed in profit or loss.
rugi.
Aset keuangan dengan derivatif melekat Financial assets with embedded derivatives are
dipertimbangkan secara keseluruhan saat considered in their entirety when determining
menentukan apakah arus kasnya hanya whether their cash flows are solely payment of
merupakan pembayaran pokok dan bunga. principal and interest.
Instrumen utang Debt instrument
Pengukuran selanjutnya instrumen utang Subsequent measurement of debt instruments

bergantung pada model bisnis grup dalam depends on the group’s business model for
mengelola aset dan karakteristik arus kas dari aset managing the asset and the cash flow
tersebut. Grup mengklasifikasikan instrumen characteristics of the asset. The Group classifies
utangnya pada kategori biaya perolehan its debt instruments into amortised cost
diamortisasi yaitu aset yang dimiliki untuk measurement category which is assets that are
mengumpulkan arus kas kontraktual dimana arus held for collection of contractual cash flows
kas tersebut hanya mewakili pembayaran pokok where those cash flows represent solely payments
dan bunga diukur dengan biaya perolehan of principal and interest are measured at
diamortisasi. amortised cost.
50


f. Aset Keuangan (Lanjutan) f. Financial Assets (Continued)
Instrumen utang (Lanjutan) Debt instrument (Continued)
Keuntungan atau kerugian dari investasi utang A gain or loss on a debt investment that is
yang selanjutnya diukur pada biaya perolehan subsequently measured at amortised cost and is
diamortisasi dan bukan merupakan bagian dari not part of a hedging relationship is recognised in
hubungan lindung nilai, diakui dalam laporan laba profit or loss when the asset is derecognised or
rugi pada saat aset tersebut dihentikan impaired. Interest income from these financial
pengakuannya atau penurunan nilainya. assets is included in finance income using the
Pendapatan bunga dari aset keuangan tersebut effective interest rate method.
dimasukkan ke dalam pendapatan keuangan
dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Instrumen keuangan disalinghapus Offsetting financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and liabilities are offset and the
disalinghapuskan dan jumlah netonya dilaporkan net amount is reported in the consolidated
pada laporan posisi keuangan konsolidasian statement of financial position when there is a
ketika terdapat hak yang berkekuatan hukum legally enforceable right to offset the recognised
untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang amounts and there is an intention to settle on a net
telah diakui tersebut dan adanya niat untuk basis, or realise the asset and settle the liability
menyelesaikan secara neto, atau untuk simultaneously. The legally enforceable right
merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas must not be contingent on future events and must
secara bersamaan. Hak saling hapus tidak be enforceable in the normal course of business
kontinjen atas peristiwa di masa depan dan dapat and in the event of default in solvency or
dipaksakan secara hukum dalam situasi bisnis bankcrupty of the Group or the counterparty.
yang normal dan dalam peristiwa gagal bayar,
atau peristiwa kepailitan atau kebangkrutan Grup
atau pihak lawan.
g Penurunan nilai aset keuangan g. Impairment of financial assets
Grup menilai apakah risiko kredit dari instrumen The Group assesses whether the credit risk on a
keuangan telah meningkat secara signifikan sejak financial instrument has increased significantly
pengakuan awal. Ketika melakukan penilaian, since initial recognition. When making the
Grup menggunakan perubahan atas risiko assessment, the Group uses the change in the risk
gagal bayar yang terjadi sepanjang perkiraan usia of a default occurring over the expected life of
instrumen keuangan daripada perubahan atas the financial instrument instead of the change in
jumlah kerugian kredit ekspektasian. Dalam the amount of expected credit losses. To make that
melakukan penilaian, Grup membandingkan assessment, the Group compares the risk of a
antara risiko gagal bayar yang terjadi atas default occurring on the financial instrument as
instrumen keuangan pada saat periode pelaporan at the reporting date with the risk of a default
dengan risiko gagal bayar yang terjadi atas occurring on the financial instrument as at the
instrumen keuangan pada saat pengakuan awal date of initial recognition and considers
dan mempertimbangkan kewajaran serta reasonable and supportable information, that is
ketersediaan informasi, yang tersedia tanpa biaya available without undue cost or effort, that is
atau usaha, yang mengindikasikan kenaikan risiko indicative of significant increases in credit risk
kredit sejak pengakuan awal. since initial recognition.
51


g. Penurunan nilai aset Keuangan (Lanjutan) g. Impairment of financial assets (Continued)
Grup menerapkan pendekatan yang The Group applies the “simplified approach” to
disederhanakan untuk mengukur Kerugian Kredit measure the Expected Credit Loss (“ECL”)
Ekspektasian (“KKE”) yang menggunakan which uses a lifetime expected loss allowance on
cadangan KKE seumur hidup berdasarkan basis a forward-looking basis for all trade receivables
forward-looking untuk seluruh saldo piutang and contract assets without significant financing
usaha dan kontrak aset tanpa komponen component. Other than trade receivables and
pendanaan yang signifikan. Selain untuk piutang contract assets without significant financing
usaha dan kontrak aset tanpa komponen component, the Group applies general model to
pendanaan yang signifikan, Grup menerapkan ensure ECL.
pendekatan umum untuk mengukur KKE.
Kerugian kredit ekspektasian adalah estimasi ECLs are a probability-weighted estimate of

probabilitas tertimbang dari kerugian kredit. credit losses. Credit losses are measured as the
Kerugian kredit diukur sebagai nilai sekarang dari present value of all cash shortfalls (i.e. the
semua kekurangan kas (yaitu perbedaan antara difference between the cash flows due to the entity
arus kas terutang dari entitas berdasarkan kontrak in accordance with the contract and the cash
dan arus kas yang Grup harapkan untuk diterima). flows that the Group expects to receive). ECLs are
Kerugian kredit ekpektasian didiskontokan pada discounted at the effective interest rate of the
suku bunga efektif dari aset keuangan tersebut. financial asset.
Cadangan kerugian untuk aset keuangan yang Loss allowances for financial assets measured at
diukur pada biaya perolehan diamortisasi amortized cost are deducted from the gross
dikurangkan dari jumlah tercatat bruto aset. carrying amount of the assets.
Jumlah tercatat bruto dari aset keuangan The gross carrying amount of a financial asset is
dihapuskan (baik sebagian atau seluruhnya) written off (either partially or in full) to the extent
sejauh tidak ada prospek pemulihan yang realistis. that there is no realistic prospect of recovery. This
Hal ini umumnya terjadi ketika Grup menentukan is generally the case when the Group determines
bahwa debitur tidak memiliki aset atau sumber that the debtor does not have assets or sources of
pendapatan yang dapat menghasilkan arus kas income that could generate sufficient cash flows
yang cukup untuk membayar jumlah yang harus to repay the amounts subject to the write-off.
dihapuskan. Namun, aset keuangan yang However, financial assets that are written off
dihapuskan masih dapat dipaksakan secara hukum could still be subject to enforcement activities in
untuk mematuhi prosedur Grup untuk pemulihan order to comply with the Group’s procedures for
jumlah yang jatuh tempo. recovery of amounts due.
Grup menilai dengan basis forward-looking The Group assesses on a forward-looking basis
kerugian kredit ekspektasian terkait dengan the expected credit losses associated with its debt
instrumen utangnya yang dicatat pada biaya instruments carried at amortised cost. The
perolehan diamortisasi. Metodologi penurunan impairment methodology applied depends on
nilai yang diterapkan tergantung pada apakah whether there has been a significant increase in
telah terjadi peningkatan risiko kredit yang credit risk.
signifikan.
52


h. Kas dan setara kas h. Cash and cash equivalents
Pada laporan arus kas konsolidasian, kas dan In the consolidated statement of cash flows, cash
setara kas mencakup kas, simpanan yang and cash equivalents include cash in hand,
sewaktu-waktu bisa dicairkan dan investasi likuid deposits held at call with banks, other short-term
jangka pendek lainnya dengan yang jatuh tempo highly liquid investments with original maturities
dalam waktu tiga bulan atau kurang dan cerukan. of three months or less, and bank overdrafts. In
Pada laporan posisi keuangan konsolidasian, the consolidated statement of financial position,
cerukan disajikan bersama sebagai pinjaman bank overdrafts are shown within borrowings in
dalam liabilitas jangka pendek. current liabilities.
i Investasi jangka pendek i. Short-term investments
Investasi jangka pendek terdiri dari deposito Short-term investments comprise of time deposits
berjangka dengan jangka waktu lebih dari tiga bulan with maturities of more than three months but within
tetapi dalam waktu satu tahun sejak tanggal akuisisi one year from the acquisition date that are subject to
yang memiliki risiko perubahan nilai wajar yang an insignificant risk of changes in their fair value,
tidak signifikan, diklasifikasikan sebagai investasi are classified as temporary investments and
sementara dan disajikan sebagai aset lancar. presented as current assets.
j. Piutang usaha dan piutang non-usaha j. Trade and non-trade receivables
Piutang usaha merupakan jumlah yang terutang Trade receivables are amounts due from
dari pelanggan atas penjualan barang dagangan customers for merchandise sold or services
atau jasa dalam kegiatan usaha normal. Jika performed in the ordinary course of business.
piutang diperkirakan dapat ditagih dalam waktu If collection is expected in one year or less (or in
satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi the normal operating cycle of the business if
normal jika lebih panjang), piutang longer), they are classified as current assets. If
diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, not, they are presented as noncurrent assets.
piutang disajikan sebagai aset tidak lancar.
Piutang non-usaha dari pihak berelasi merupakan Non-trade receivables from related parties are
saldo piutang yang terkait dengan pinjaman yang receivables balance reflecting loan given to
diberikan kepada pihak berelasi Grup. related parties of the Group.
Setoran yang dapat dikembalikan yang diberikan Refundable deposits given by the Group represent a
oleh Grup merupakan hak kontraktual untuk contractual right to receive cash from the holder of
menerima uang tunai dari pemegang simpanan ini. this deposits.
Piutang non-usaha dari pihak berelasi merupakan Other receivables from related parties are
saldo piutang yang terkait dengan pinjaman yang receivables balance reflecting loan given to related
diberikan kepada pihak berelasi Grup. parties of the Group.
Piutang usaha dan piutang non-usaha pada Trade and non-trade receivables are recognised
awalnya diakui sebesar nilai wajar dan initially at fair value and subsequently measured
selanjutnya diukur pada biaya perolehan at amortised cost using the effective interest
diamortisasi dengan menggunakan metode bunga method, if the impact of discounting is significant,
efektif, apabila dampak pendiskontoan signifikan, less any provision for impairment.
dikurangi provisi atas penurunan nilai.
53


k. Persediaan k. Inventories
Persediaan diukur berdasarkan biaya atau nilai Inventories are carried at the lower of cost and
realisasi neto mana yang lebih rendah. Biaya net realizable value. Cost of inventories is
perolehan ditentukan dengan metode rata-rata determined using the weighted average method,
tertimbang, yang meliputi semua biaya dalam and includes expenditure incurred in acquiring
memperoleh persediaan, produksi atau biaya the inventories, production or conversion costs,
konversi, dan biaya lainnya yang terjadi dalam and other costs incurred in bringing them to their
membawanya kedalam lokasi dan kondisi yang existing location and condition. In the case of
ada. Dalam hal persediaan yang diproduksi dan manufactured inventories and work in progress,
barang dalam proses, biaya mencakup bagian cost includes an appropriate share of production
yang sesuai atas overhead produksi terkait overheads based on normal operating capacity.
berdasarkan kapasitas operasi normal. Nilai Net realizable value is the estimated selling price
realisasi bersih adalah estimasi harga jual dalam in the ordinary course of business less the
kegiatan usaha normal dikurangi estimasi biaya estimated costs of completion and the estimated
penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan costs necessary to make the sale.
untuk melakukan penjualan tersebut.
Penyisihan penurunan nilai sehubungan dengan A provision for impairment regarding the
persediaan yang usang dan lambat bergerak obsolete and slow moving inventory is determined
ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan atau on the basis of estimated future usage or sale of
penjualan masing-masing jenis persediaan pada individual inventory items. The amount of any
masa mendatang. Jumlah setiap penurunan nilai write-down of inventories to net realizable value
persediaan menjadi nilai realisasi bersih dan and all losses of inventories are recognized as an
seluruh kerugian persediaan diakui sebagai beban expense in the period the write-down or loss
pada periode terjadinya penurunan atau kerugian occurs. The amount of any reversal of any write-
tersebut. Jumlah setiap pemulihan kembali atas down of inventories, arising from an increase in
penurunan nilai persediaan yang timbul dari net realizable value, is recognized as a reduction
meningkatnya nilai realisasi bersih diakui sebagai in the amount of inventories recognized as an
pengurang terhadap jumlah persediaan yang expense in the period in which the reversal
diakui dan diakui sebagai beban pada periode occurs.
pemulihan kembali terjadi.
l. Biaya yang dibayar di muka dan Uang Muka l. Prepaid Expenses and Advances
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama Prepaid expenses are charged to operations over
manfaat masing-masing biaya dengan the periods benefit using the straight-line method.
menggunakan metode garis lurus.
Uang muka adalah bagian dari kontrak yang Advances is part of contractually due that is paid
dibayarkan atau diterima di muka untuk barang or received in advance for goods and services.
dan jasa. Uang muka dicatat sebagai aset pada Advances are recorded as asset on the
laporan posisi keuangan konsolidasian. consolidated statements of financial positions.
54


m. Aset Tetap m. Property, Plant and Equipment
Aset tetap diukur sebesar biaya perolehan, Items of property, plant and equipment are
dikurangi dengan akumulasi penyusutan dan measured at cost, less accumulated depreciation
akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada. Grup and any accumulated impairment losses, if any,
dan Entitas Anak memilih untuk menerapkan since the Group adopt the cost model.
model biaya.
Biaya perolehan meliputi pengeluaran yang dapat Cost includes expenditure that is directly
diatribusikan secara langsung dengan perolehan attributable to the acquisition of the asset.
aset tersebut.
Ketika bagian dari suatu aset tetap memiliki masa When parts of an item of property, plant and
manfaat yang berbeda, maka aset tetap tersebut equipment have different useful lives, they are
dicatat sebagai item yang terpisah dari aset tetap accounted for as separate items (major
secara keseluruhan (komponen utama). components) of property, plant and equipment.
Keuntungan atau kerugian atas penjualan suatu Any gain or loss on disposal of an item of
aset tetap (yang dihitung sebagai perbedaan antara property, plant and equipment (calculated as the
hasil penjualan bersih dari pelepasan dan jumlah difference between the net proceeds from disposal
tercatat dari aset tetap) diakui dalam laporan laba and the carrying amount of the item) is recognized
rugi dan penghasilan komprehensif lain in the consolidated statements of profit or loss and
konsolidasian other comprehensive income.
Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakui hanya Subsequent expenditure is capitalized only when
jika terdapat kemungkinan besar bahwa manfaat it is probable that the future economic benefits
ekonomis di masa depan akan mengalir ke Grup. associated with the expenditure will flow to the
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan Group. Ongoing repairs and maintenance are
pada saat terjadinya. expensed as incurred.
Aset tetap disusutkan dari tanggal dimana aset Items of property, plant and equipment are
tetap tersebut tersedia untuk digunakan atau pada depreciated from the date they are available for
saat dimana aset tersebut diselesaikan dan siap use or, in respect of self-constructed assets, from
untuk digunakan dalam hal aset tersebut dibangun the date that the asset is completed and ready for
sendiri. use.
Penyusutan dihitung berdasarkan biaya perolehan Depreciation is calculated to write off the cost of
dari aset tetap dikurangi dengan estimasi nilai sisa items of property, plant and equipment less their
dari aset tersebut dengan menggunakan metode estimated residual values using the straight-line
garis lurus berdasarkan estimasi masa basis over their estimated useful lives.
manfaatnya. Penyusutan secara umum diakui Depreciation is generally recognized in the
dalam laporan laba rugi dan penghasilan consolidated statements of profit or loss and other
komprehensif lain konsolidasian, kecuali jumlah comprehensive income, unless the amount is
tersebut termasuk dalam nilai tercatat aset included in the carrying amount of another asset.
lainnya.
Tanah tidak disusutkan. Land is not depreciated.
55


m. Aset Tetap (Lanjutan) m. Property, Plant and Equipment (Continued)
Estimasi masa manfaat aset tetap adalah sebagai The estimated useful lives are as follows:
berikut:
Tahun/ Years
Bangunan dan prasarana 20 Building and improvement

Mesin dan peralatan 3 – 20 Machinery and equipment
Kendaraan 5 Transportation equipment
Peralatan kantor 5 Office equipment
Biaya legal awal untuk mendapatkan hak legal Initial legal costs incurred to obtain legal rights
diakui sebagai bagian biaya akuisisi tanah, are recognized as part of the acquisition cost of
biaya-biaya tersebut tidak disusutkan. Biaya the land, and these costs are not depreciated. Cost
terkait dengan pembaharuan hak atas tanah diakui related to renewal of land rights are recognized
sebagai aset tidak berwujud dan diamortisasi as intangible assets and amortized during the
sepanjang umur hukum hak. period of the land rights.
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan The costs of repairs and maintenance are charged
pada laporan laba rugi dan penghasilan to the consolidated statement of profit or loss and
komprehensif konsolidasian pada saat terjadinya; other comprehensive income as incurred;
pembaruan dan perbaikan yang signifikan significant renewals and betterments are
dikapitalisasi. capitalized.
n. Aset dalam penyelesaian n. Construction in Progress
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar Construction in progress is stated at cost and
biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari presented as part of property, plant and
aset tetap. Akumulasi penyusutan akan equipment. The accumulated cost will be
direklasifikasi ke aset tetap ketika konstruksi telah reclassified to appropriate property, plant and
diselesaikan dan aset sudah siap untuk digunakan. equipment account when the construction is
substantially completed and the asset is ready for
its intended use.
o. Aset Tidak Berwujud o. Intangible Asset
Biaya perpanjangan atau pembaharuan hak atas Cost associated with the renewal of legal titles on
tanah diakui sebagai aset tidak berwujud dan akan the landrights are deferred and amortized during
diamortisasi selama dua puluh (20) tahun. twenty (20) years.
p. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan p. Impairment of Non-Financial Assets
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai At the end of each reporting period, the Group
apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami assesses whether there is an indication that an
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut asset may be impaired. If any such indication
atau pada saat pengujian tahunan atas penurunan exists, the recoverable amount is estimated by the
nilai aset tertentu diperlukan, maka Grup Group for the individual asset.
membuat estimasi atas jumlah terpulihkan aset
tersebut.
56


p. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan (Lanjutan) p. Impairment of Non-Financial Assets (Continued)
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset The recoverable amount of an asset is the higher
individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara of the asset’s fair value less costs to sell and its
nilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas dikurangi value in use. Where the carrying amount of the
biaya untuk menjual dengan nilai pakainya. Jika asset exceeds its recoverable amount, the assets is
nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai considered impaired and is written down to its
terpulihkannya, maka aset tersebut dianggap recoverable amount. Impairment loss of
mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset continuing operations are recognized in the
diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya, consolidated statements of profit or loss and other
dan diakui sebagai “Rugi Penurunan Nilai” pada comprehensive income as “Impairment Loss”.
laporan laba rugi dan penghasilan komprehesif
lain konsolidasian.
Pembalikan atas rugi penurunan nilai diakui pada Reversal of an impairment loss is recognized in
laporan laba rugi dan penghasilan komprehesif consolidated statements of profit or loss and other
lain konsolidasian. Setelah pembalikan tersebut, comprehensive income. After such reversal, the
beban penyusutan atas aset tersebut dikoreksi depreciation charge on that asset is adjusted in
pada periode mendatang dengan dialokasikan future period to allocate the asset’s revised
kepada nilai tercatat aset yang direvisi dikurangi carrying amount, less any residual value, on a
dengan nilai residu, dengan dasar sistematis systematic basis over its remaining useful life.
selama sisa masa manfaat aset.
q. Sewa q. Leases
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan, Determination whether an arrangement is, or

atau mengandung, sewa dibuat berdasarkan contains, a lease is made based on the substance
substansi perjanjian itu sendiri dan penilaian of the arrangement and assessment of whether
apakah pemenuhan atas perjanjian bergantung fulfilment of the arrangement is dependent on the
dari penggunaan aset tertentu atau aset, dan use of a specific asset or assets, and the
apakah perjanjian memberikan hak untuk arrangement conveys a right to use the asset.
menggunakan aset.
Grup menyewa berbagai aset tetap. Kontrak sewa The Group leases certains property, plant and
biasanya dibuat untuk periode tetap dari 2 hingga equipments. Rental contracts are typically made
6 tahun tetapi mungkin memiliki opsi ekstensi. for fixed periods of 2 to 6 years but may have
extension.
Kontrak dapat berisi komponen sewa dan Contracts may contain both lease and non-lease
nonsewa berdasarkan harga relatif yang berdiri components based on their relative stand-alone
sendiri. prices.
Persyaratan sewa dinegosiasikan secara Lease terms are negotiated on an individual bases
individual dan berisi berbagai persyaratan dan and contain a wide range of different terms and
ketentuan yang berbeda. Perjanjian sewa tidak conditions. The lease agreements do not impose
memberlakukan perjanjian apa pun selain jaminan any covenants other than the security for
untuk tujuan peminjaman. borrowing purposes.
57


q. Sewa (Lanjutan) q. Leases (Continued)
Sewa diakui sebagai aset hak pakai dan liabilitas Leases are recognised as a right-of-use asset and
terkait pada tanggal di mana aset sewaan tersedia a corresponding liability at the date at which
untuk digunakan oleh Grup. Setiap pembayaran the leased asset is available for use by the Group.
sewa dialokasikan antara liabilitas dan biaya Each lease payment is allocated between the liability
keuangan. Biaya keuangan dibebankan ke laba rugi and finance cost. The finance cost is charged to
selama masa sewa sehingga menghasilkan suku profit or loss over the lease period so as to produce
bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas a constant periodic rate of interest on the remaining
yang tersisa untuk setiap periode. Aset hak pakai balance of the liability for each period. The right of
didepresiasi selama periode yang lebih pendek use asset is depreciated over the shorter of
antara masa manfaat aset dengan masa sewa dengan the asset's useful life and the lease term on
metode garis lurus. a straightline basis.
Aset dan liabilitas yang timbul dari sewa pada Assets and liabilities arising from a lease are
awalnya diukur dengan basis nilai kini. Liabilitas initially measured on a present value basis.
sewa termasuk nilai bersih sekarang dari Lease liabilities include the net present value of
pembayaran sewa berikut: the following lease payments:
- pembayaran tetap (termasuk pembayaran tetap - fixed payments (including in-substance fixed
secara substansi), dikurangi piutang insentif sewa payments), less any lease incentives receivable
- pembayaran sewa variabel yang didasarkan pada - variable lease payment that are based on an index
indeks atau tingkat, pada awalnya diukur or a rate, initially measured using the index or rat
menggunakan indeks atau tingkat pada tanggal as at the commencement date
mulai. - amounts expected to be payable by the lessee under
- jumlah yang diperkirakan akan dibayarkan oleh residual value guarantees
penyewa berdasarkan jaminan nilai residu - the exercise price of a purchase option if the lessee
- harga pelaksanaan dari opsi pembelian jika is reasonably certain to exercise that option, and
penyewa cukup yakin untuk menggunakan opsi - payments of penalties for terminating the lease, if
tersebut, dan the lease term reflects the lessee exercising that
- pembayaran penalti untuk penghentian sewa, jika option.
masa sewa mencerminkan penyewa yang
melaksanakan opsi tersebut.
Pembayaran sewa yang harus dilakukan berdasarkan Lease payments to be made under reasonably
opsi perpanjangan tertentu juga termasuk dalam certain extension options are also included in
pengukuran liabilitas. the measurement of the liability.
Pembayaran sewa didiskontokan dengan The lease payments are discounted using the interest
menggunakan suku bunga implisit dalam sewa. Jika rate implicit in the lease. If the rate cannot be readily
tarif tidak dapat segera ditentukan, di mana hal determined, which is generally the case for leases in
tersebut secara umum terjadi pada sewa dalam Grup, the Group, the lessee’s incremental borrowing rate
suku bunga pinjaman incremental penyewa is used, being the rate that the individual lessee
digunakan, yaitu tarif yang harus dibayar oleh would have to pay to borrow the funds necessary to
penyewa untuk meminjam dana yang diperlukan obtain an asset of similar value to the right-of-use
untuk memperoleh aset dengan nilai yang sama asset in a similar economic environment with similar
dengan aset hak pakai dalam lingkungan ekonomi terms, security and conditions.
serupa dengan syarat dan ketentuan yang serupa.
58


q. Sewa (Lanjutan) q. Leases (Continued)
Untuk menentukan suku bunga pinjaman tambahan, To determine the incremental borrowing rate, the
Grup Jika memungkinkan, menggunakan Group where possible, uses recent third-party
pembiayaan pihak ketiga terkini yang diterima oleh financing received by the individual lessee as
penyewa individu sebagai titik awal, disesuaikan a starting point, adjusted to reflect changes in
untuk mencerminkan perubahan kondisi financing conditions since third party financing was
pembiayaan sejak pembiayaan pihak ketiga diterima received.
Grup dihadapkan pada potensi kenaikan di masa The Group is exposed to potential future increases
depan dalam pembayaran sewa variabel in variable lease payments based on an index or
berdasarkan indeks atau tarif, yang tidak termasuk rate, which are not included in the lease liability
dalam liabilitas sewa sampai diberlakukan. Ketika until they take effect. When adjustments to lease
penyesuaian pembayaran sewa berdasarkan payments based on an index or rate take effect, the
indeks atau suku bunga mulai berlaku, liabilitas lease liability is reassessed and adjusted against
sewa dinilai kembali dan disesuaikan dengan aset the right-of-use asset.
hak pakai.
Pembayaran sewa dialokasikan antara biaya Lease payments are allocated between principal
pokok dan keuangan. Biaya keuangan dibebankan and finance cost. The finance cost is charged to
pada laporan laba rugi selama masa sewa profit or loss over the lease period so as to
sehingga menghasilkan suku bunga periodik yang produce a constant periodic rate of interest on
konstan atas sisa saldo liabilitas untuk setiap the remaining balance of the liability for
periode. each period.
Aset hak pakai diukur pada biaya perolehan yang Right-of-use assets are measured at cost
terdiri dari berikut ini : comprising the following:
- jumlah pengukuran awal liabilitas sewa; - the amount of the initial measurement of lease
- pembayaran sewa yang dilakukan pada atau liability;
sebelum tanggal dimulainya dikurangi insentif - any lease payments made at or before the
sewa yang diterima; commencement date less any lease incentives
- biaya langsung awal, dan received;
- biaya restorasi. - any initial direct costs, and
- restoration costs.
Aset hak pakai umumnya disusutkan sepanjang Right-of-use assets are generally depreciated
waktu yang lebih pendek antara lama masa over the shorter of the asset’s useful life and
manfaat aset dan jangka waktu sewa the lease term on a straight-line basis. If the
menggunakan metode garis lurus. Jika Grup Group is reasonably certain to exercise
cukup yakin untuk melaksanakan opsi pembelian, a purchase option, the right-of-use asset is
aset hak pakai disusutkan selama masa manfaat depreciated over the underlying assets’s useful
aset yang mendasarinya. life.
Pembayaran terkait dengan sewa jangka pendek Payments associated with short-term leases and
dan sewa aset bernilai rendah diakui atas dasar leases of low-value assets are recognised on
garis lurus sebagai beban dalam laporan laba rugi. a straight-line basis as an expense in profit or
Sewa jangka pendek adalah sewa dengan masa loss. Short-term leases are leases with a lease
sewa 12 bulan atau kurang. Aset bernilai rendah term of 12 months or less. Low-value assets
terdiri dari kendaraan dan peralatan kantor. comprise small items of vehicle and office
equipment.
59


r. Liabilitas Keuangan r. Financial Liabilities
Grup mengakui liabilitas pada tanggal The Group initially recognizes liabilities on
diperdagangkan, yang mana pada tanggal the date that they are originated. All other
tersebut. Grup menjadi salah satu pihak yang ada financial liabilities are recognized initially on
di dalam perjanjian kontrak dari suatu instrumen the trade date, which is the date that the Group
keuangan. becomes a party to the contractual provisions of
the instrument.
Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangan non- The Group classify non-derivative financial
derivatif kedalam kategori Utang Usaha, Biaya liabilities into the other financial liabilities
yang masih harus dibayar, Pinjaman jangka category which comprise Trade Payables,
pendek, Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek, Accrued Expenses, Short –Term Loans, Short-
Utang Bank, Utang Terjamin, Liabilitas Keuangan term Employee Benefits Liabilities, Bank Loans,
Jangka Pendek Lainnya, dan Pinjaman dari institusi Secured Debts, Other Current Financial
keuangan lain (seperti: Utang Kredit Pembiayaan, Liabilities, and Borrowing from Other Financial
Wesel Bayar Tidak Terjamin, dan Pinjaman Institution (such as: Credit Financing Payables,
Modal). Liabilitas keuangan ini pada saat Unsecured Notes Payable and Capex Loans).
pengakuan awal diakui sebesar nilai wajarnya Such financial liabilities are recognized initially
setelah dikurangi dengan biaya transaksi yang at fair value less any directly attributable
dapat diatribusikan secara langsung. Setelah transaction costs. Subsequent to initial
pengakuan awal, liabilitas keuangan ini diukur recognition, these financial liabilities are
sebesar biaya perolehan yang diamortisasi. Selisih measured at amortized cost; any difference
antara penerimaan (dikurangi biaya transaksi) dan between the proceeds (net of transaction costs)
nilai pelunasan dicatat pada laporan laba rugi dan and the redemption value is recognized in the
pendapatan komprehensif lain konsolidasian consolidated statements of profit or loss and other
selama periode liabilitas dengan menggunakan comprehensive income over the period of
metode bunga efektif. the borrowings using the effective interest
method.
Utang Bank, Utang Terjamin, dan Pinjaman dari Bank Loans, Secured Debts, Borrowing from
Institusi Keuangan Lain diterima untuk Other Financial Institution are raised for support
mendukung pendanaan jangka pendek atas of short-term funding of the Group’s operations.
operasional Grup.
Utang usaha adalah kewajiban membayar barang Trade payables are obligations to pay for goods
atau jasa yang telah diterima dalam kegiatan or services that have been acquired in the
usaha normal dari pemasok. Utang usaha ordinary course of business from suppliers. Trade
diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek payables are classified as current liabilities if
jika pembayarannya jatuh tempo dalam waktu payment is due within one year or less (or in the
satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi normal operating cycle of the business if longer).
normal, jika lebih lama). Jika tidak, utang tersebut If not, they are presented as non-current
disajikan sebagai liabilitas jangka panjang. Utang liabilities. Trade payable are recognized initially
usaha pada awalnya diakui pada nilai wajar dan at fair value and subsequently measured at
selanjutnya diukur pada biaya perolehan amortized cost using the effective interest method.
diamortisasi dengan menggunakan metode suku
bunga efektif.
60


r. Liabilitas Keuangan (Lanjutan) r. Financial Liabilities (Continued)
Pinjaman jangka panjang pada awalnya diakui Long-term loans are recognized initially at fair
sebesar nilai wajar, setelah dikurangi biaya value, net of transaction costs incurred.
transaksi. Pinjaman selanjutnya dicatat pada biaya Borrowings are subsequently carried at
perolehan diamortisasi; perbedaan antara hasil amortized cost; any difference between the
(setelah dikurangi biaya transaksi) dan nilai proceeds (net of transaction costs) and the
penebusan diakui dalam laporan laba rugi dan redemption value is recognized in the
penghasilan komprehensif lain konsolidasian consolidated statements of profit or loss and other
selama periode pinjaman dengan menggunakan comprehensive income over the period of the
metode bunga efektif. borrowings using the effective interest method.
Grup menghapus suatu liabilitas keuangan hanya The Group derecognizes a financial liability when
jika liabilitas tersebut dibatalkan atau kadaluarsa. its cancelled or expired.
s. Pengukuran Nilai Wajar s. Fair Value Measurement
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk Fair value is the price that would be received to
menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar sell an asset or paid to transfer a liability in an
untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam orderly transaction between market participants
transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal at the measurement date. The fair value
pengukuran. Pengukuran nilai wajar berdasarkan measurement is based on the presumption that the
asumsi bahwa transaksi untuk menjual aset atau transaction to sell the asset or transfer the liability
mengalihkan liabilitas terjadi di: pasar utama takes place either: In the principal market for the
untuk aset dan liabilitas tersebut; atau dalam hal asset or liability; or · In the absence of a principal
tidak terdapat pasar utama, maka pasar yang market, in the most advantageous market for the
paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas asset or liability.
tersebut.
Pasar utama atau pasar yang paling The principal or the most advantageous market
menguntungkan harus dapat diakses oleh Grup. must be accessible by the Group.
Nilai wajar aset dan liabilitas di ukur The fair value of an asset or a liability is measured
menggunakan asumsi yang akan digunakan using the assumptions that market participants
pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau would use when pricing the asset or liability,
liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku assuming that market participants act in their
pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi economic best interest.
terbaiknya.
Grup menggunakan teknik penilaian yang sesuai The Group uses valuation techniques that are
dalam keadaan dan dimana data yang memadai appropriate in the circumstances and for which
tersedia untuk mengukur nilai wajar, sufficient data are available to measure fair value,
memaksimalkan penggunaan input yang dapat maximising the use of relevant observable inputs
diobservasi yang relevan dan meminimalkan and minimising the use of unobservable inputs.
penggunaan input yang tidak dapat diobservasi.
61


s. Pengukuran Nilai Wajar (Lanjutan) s. Fair Value Measurement (Continued)
Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur All assets and liabilities for which fair value is
atau diungkapkan dalam laporan keuangan measured or disclosed in the consolidated financial
konsolidasian dikelompokkan dalam hirarki nilai statements are categorised within the fair value
wajar, sebagaimana dijelaskan dibawah ini, hierarchy, described as follows, based on the lowest
berdasarkan tingkatan level input yang terendah level input that is significant to the fair value
yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar measurement as a whole:
secara keseluruhan:
Level 1 - Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) Level 1 - Quoted (unadjusted) market prices in active
di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik. markets for identical assets or liabilities.
Level 2 - Teknik penilaian dimana tingkat level input Level 2 - Valuation techniques for which the lowest
terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai level input that is significant to the fair value
wajar dapat diobservasi baik secara langsung atau measurement is directly or indirectly observable.
tidak langsung. Level 3 - Valuation techniques for which the lowest
Level 3 - Teknik penilaian dimana tingkat level input level input that is significant to the fair value
terendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai measurement is unobservable.
wajar tidak dapat diobservasi baik secara langsung
atau tidak langsung.
Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan For assets and liabilities that are recognized in the
keuangan konsolidasian secara berulang, Grup consolidated financial statements on a recurring
menentukan apakah terdapat perpindahan antara basis, the Group determines whether transfers have
Level dalam hirarki dengan melakukan evaluasi occurred between Levels in the hierarchy by re-
ulang atas penetapan kategori (berdasarkan Level assessing categorization (based on the lowest level
masukan (input) paling rendah yang signifikan input that is significant to the fair value
terhadap pengukuran nilai wajar secara keseluruhan) measurement as a whole) at the end of each
pada tiap akhir periode pelaporan. reporting period.
u. Hibah Pemerintah u. Government Grant
Hibah Pemerintah adalah bantuan Pemerintah dalam Government grants are assistance by Government in
bentuk transfer sumber daya untuk suatu entitas the form of transfers of resources to an entity in
sebagai imbalan atas masa lalu atau masa depan return for past or future compliance with certain
sesuai dengan kondisi tertentu yang berkaitan conditions relating to the operating activities of the
dengan kegiatan operasional entitas. Dan hibah yang entity. The grants related to assets are government
terkait dengan aset adalah hibah Pemerintah yang grants whose primary condition is that an entity
kondisi utamanya adalah bahwa entitas yang qualifying for them should purchase, construct or
memenuhi syarat harus melakukan pembelian, otherwise acquire long-term assets.
membangun, atau membeli aset jangka panjang.
Hibah Pemerintah diakui jika terdapat keyakinan A Government grant is recognized only when there
memadai bahwa entitas akan mematuhi kondisi yang is reasonable assurance that the entity will comply
melekat pada hibah tersebut, dan hibah akan with any conditions attached to the grant and the
diterima. grant will be received.
62


u. Hibah Pemerintah (Lanjutan) u. Government Grant (Continued)
Ada dua pendekatan akuntansi untuk Hibah There are two broad approaches to the
Pemerintah diantaranya pendekatan modal, accounting for government grants: the capital
dimana hibah diakui di luar laporan laba rugi dan approach, under which a grant is recognized
penghasilan komprehensif lain konsolidasian, dan outside the consolidated statements of profit or
pendekatan penghasilan, dimana hibah diakui loss and other comprehensive income, and the
dalam laporan laba rugi dan penghasilan income approach, under which a grant is
komprehensif lain konsolidasian untuk satu atau recognized in the consolidated statements of
lebih periode. profit or loss and other comprehensive income
over one or more period.
Grup memilih untuk menerapkan pendekatan The Group adopts the income approach model
penghasilan dan mengakui hibah Pemerintah and they recognized a government grants through
melalui pendapatan ditangguhkan, yang deferred income. It will be amortized as income
kemudian akan diamortisasi menjadi pendapatan over the period necessary to match them with
selama periode yang sama dengan biaya yang related cost of property, plant and equipment, for
berhubungan dengan aset tetap tersebut secara which they are intended to compensate, on
sistematis (20 tahun). a systematic basis (20 years).
v. Imbalan Kerja v. Employee Benefits
(a) Kewajiban jangka pendek (a) Short-term obligations
Liabilitas untuk upah dan gaji, termasuk Liabilities for wages and salaries, including
imbalan non – moneter dan akumulasi cuti non-monetary benefits and accumulating sick
sakit yang akan diselesaikan dalam waktu leave that are expected to be settled wholly
12 bulan setelah akhir dari periode ketika within 12 months after the end of the period in
pekerja memberikan jasa yang berhubungan which the employees render the related
diakui hingga jasa yang diberkan hingga akhir service are recognised in respect of
dari periode pelaporan dan dihitung pada employees’ services up to the end of the
jumlah yang diperkirakan akan dibayar reporting period and are measured at the
ketika liabilitas diselesaikan. Liabilitas amounts expected to be paid when the
diperesentasikan sebagai kewajiban imbalan liabilities are settled. The liabilities are
kerja masa kini pada laporan posisi keuangan presented as current employee benefit
konsolidasian. obligations in the consolidated statement of
financial position.
(b) Kewajiban pensiun (b) Pension obligations
Sesuai dengan Undang-Undang In accordance with the Manpower Act

Ketenagakerjaan No. 13/2003 (“UU No. 13/2003 ("Law 13/2003") as amended
13/2003”) sebagaimana diubah melalui through Law Number 11 of 2020 regarding
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 Job Creation ("Law 11/2020"), the Group is
tentang Cipta Kerja (“UU 11/2020”), Grup required to provide pension benefits at least as
disyaratkan untuk memberikan imbalan regulated in Law 11 /2020, which is basically
pensiun sekurang-kurangnya seperti imbalan a defined benefit plan. If the pension benefit
pensiun yang diatur dalam UU 11/2020, yang under the Law is greater than the existing
pada dasarnya adalah program imbalan pasti. pension plan, the difference is recognized as
Jika imbalan pensiun sesuai UU lebih besar part of the pension benefit liability.
dari program pensiun yang ada, selisih
tersebut diakui sebagai bagian dari liabilitas
imbalan pensiun.
63


v. Imbalan Kerja (Lanjutan) v. Employee Benefits (Continued)
(b) Kewajiban pensiun (b) Pension obligations
Grup memiliki program imbalan pasti. The Group has defined benefit. A defined
Program imbalan pasti adalah program benefit plan is a pension plan that is not a
pensiun yang bukan merupakan program iuran defined contribution plan. Typically, defined
pasti. Pada umumnya, program imbalan pasti benefit plans define an amount of pension
ditentukan berdasarkan jumlah imbalan benefit that an employee will receive on
pensiun yang akan diterima seorang pekerja retirement, usually dependent on one or more
pada saat pensiun, biasanya tergantung oleh factors such as age, years of service and
satu faktor atau lebih, misalnya usia, masa compensation.
bekerja dan kompensasi.
Sehubungan dengan program imbalan pasti, The liability recognised in the consolidated
liabilitas diakui pada laporan posisi keuangan statement of financial position in respect of
konsolidasian sebesar nilai kini kewajiban defined benefit pension plans is the present
imbalan pasti pada akhir periode pelaporan value of the defined benefit obligation at the
dikurangi nilai wajar aset program. Kewajiban end of the reporting period less the fair value
imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh of plan assets. The defined benefit obligation
aktuaris yang independen dengan is calculated annually by independent
menggunakan metode projected unit credit. actuaries using the projected unit credit
Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan method. The present value of the defined
benefit obligation is determined by
dengan mendiskontokan arus kas keluar yang
discounting the estimated future cash outflows
diestimasi dengan menggunakan tingkat
using interest rates of Government Bonds
bunga Obligasi Pemerintah (dikarenakan saat (considering currently there is no deep market
ini tidak ada pasar aktif untuk obligasi for high-quality corporate bonds) that are
perusahaan yang berkualitas tinggi) yang denominated in the currency in which the
didenominasikan dalam mata uang dimana benefits will be paid, and that have terms to
imbalan akan dibayarkan dan memiliki jangka maturity approximating to the terms of the
waktu jatuh tempo mendekati jangka waktu related pension obligation.
kewajiban pensiun.
Biaya bunga bersih dihitung dengan The net interest cost is calculated by applying
menerapkan tingkat diskonto terhadap saldo the discount rate to the net balance of the
bersih kewajiban imbalan pasti dan nilai wajar defined benefit obligation and the fair value of
aset program. Biaya ini termasuk dalam beban plan assets. This cost is included in employee
imbalan kerja dalam laporan laba rugi dan benefit expense in the consolidated statement
pendapatan komprehensif lain konsolidasian. of profit or loss and other comprehensive
income.
Keuntungan dan kerugian atas pengukuran Remeasurement gains and loses arising from
kembali yang timbul dari penyesuaian dan experience adjustments and changes in
perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial actuarial assumptions are charged or credited
langsung diakui seluruhnya melalui to equity in other comprehensive income in the
pendapatan komprehensif lainnya pada saat period in which they arise. They are included
terjadinya. Keuntungan dan kerugian ini in retained earnings in the statement of
termasuk didalam laba ditahan pada laporan changes in equity and in the consolidated
perubahan ekuitas dan laporan posisi keuangan statement of financial position.
konsolidasian.
64


v. Imbalan Kerja (Lanjutan) v. Employee Benefits (Continued)
(b) Kewajiban pensiun (Lanjutan) (b) Pension obligations (Continued)
Perubahan nilai kini atas kewajiban imbalan Changes in the present value of the defined
pasti yang timbul dari amandemen rencana benefit obligation resulting from plan
atau pembatasan langsung diakui dalam amendments or curtailments are recognised
laporan laba rugi dan pendapatan immediately in the consolidated statement of
komprehensif lain konsolidasian sebagai biaya profit or loss and other comprehensive income
jasa lalu. as past service costs.
Untuk program iuran pasti, Grup membayar For defined benefit obligations, the Group
iuran program pensiun baik karena pays contributions to pension plans on a
diwajibkan, berdasarkan kontrak atau mandatory, contractual or voluntary basis.
sukarela. Namun karena Undang-Undang However, since Labour Law No. 13 of 2003
Ketenagakerjaan No. 13 tahun 2003 requires an entity to pay to a worker entering
mengharuskan entitas membayar jumlah into pension age a certain amount based on,
tertentu kepada para pekerja yang telah the worker’s length of service, the Group is
memasuki usia pensiun yang ditentukan exposed to the possibility of having to make
berdasarkan masa kerja, Grup rentan terhadap further payments to reach that certain amount
kemungkinan untuk membayar kekurangan in particular when the cumulative
apabila iuran kumulatif kurang dari jumlah contributions are less than that amount.
tertentu. Sebagai akibatnya untuk tujuan Consequently for financial reporting
pelaporan keuangan, program iuran pasti purposes, defined contribution plans are
secara efektif diberlakukan seolah-olah effectively treated as if they were defined
sebagai program imbalan pasti. benefit plans.
(c) Pesangon pemutusan kontrak kerja (c) Termination benefits
Pesangon pemutusan kontrak kerja terutang Termination benefits are payable when
ketika Grup memberhentikan hubungan kerja employment is terminated by the Group before
sebelum usia pensiun normal, atau ketika the normal retirement date, or whenever an
seorang pekerja menerima penawaran employee accepts voluntary redundancy in
mengundurkan diri secara sukarela dengan exchange for these benefits. The Group
kompensasi imbalan pesangon. Grup recognises termination benefits at the earlier
mengakui pesangon pemutusan kontrak kerja of the following dates: (i) when the Group can
pada tanggal yang lebih awal antara (i) ketika no longer withdraw the offer of those benefits;
Grup tidak dapat lagi menarik tawaran atas and (ii) when the Group recognises costs for a
imbalan tersebut dan (ii) ketika Grup restructuring that is within the scope of
mengakui biaya untuk restrukturisasi yang SFAS 57 and involves the payment of
berasa dalam ruang lingkup PSAK 57 dan termination benefits. In the case of an offer
melibatkan pembayaran pesangon. Dalam hal made to encourage voluntary redundancy, the
menyediakan pesangon sebagai penawaran termination benefits are measured based on
untuk mengundurkan diri secara sukarela, the number of employees expected to accept
pesangon pemutusan kontrak kerja diukur the offer. Benefits falling due more than
berdasarkan jumlah karyawan yang diharapkan 12 months after the reporting date are
menerima penawaran tersebut. Imbalan yang discounted to their present value.
jatuh tempo lebih dari 12 bulan setelah periode
pelaporan didiskontokan menjadi nilai kininya.
65


w. Pajak Penghasilan w. Income Tax
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak The income tax expense comprises current and
tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi deferred income tax. Tax is recognized in
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, the consolidated statements of profit or loss and
kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi other comprehensive income account, except to
atau kejadian yang diakui ke ekuitas dan the extent that it relates to items recognized directly
penghasilan komprehensif lain. to equity and other comprehensive income.
Beban pajak kini dihitung berdasarkan peraturan The current income tax charge is calculated on
perpajakan yang berlaku pada tanggal pelaporan the basis of the tax laws enacted or substantively
keuangan, di negara dimana Grup beroperasi dan enacted at the reporting date, where the Group
menghasilkan pendapatan kena pajak. operate and generate taxable income.
Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi Management periodically evaluates positions
yang dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan taken in tax returns with respect to situations in
sehubungan dengan situasi dimana aturan pajak which applicable Tax Regulation is subject to
yang berlaku membutuhkan interpretasi. Jika interpretation. It establishes provision where
perlu, manajemen menentukan provisi appropriate on the basis of amounts expected to
berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar be paid to the tax authorities.
kepada otoritas pajak.
Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan Deferred income tax is recognized, using balance
menggunakan metode balance sheet untuk semua sheet method, on temporary differences arising
perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak between the tax bases of assets and liabilities and
aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya pada their carrying amounts in the consolidated
laporan keuangan konsolidasian. Pajak financial statements. Deferred income tax is
penghasilan tangguhan ditentukan dengan determined using tax rates that have been enacted
menggunakan tarif pajak yang telah berlaku atau or substantially enacted as at the reporting period
secara substantif telah berlaku pada akhir periode and is expected to be applied when the related
pelaporan dan diharapkan diterapkan ketika aset deferred income tax asset is realized or
pajak penghasilan tangguhan direalisasi atau the deferred income tax liability is settled.
liabilitas pajak penghasilan tangguhan Deferred income tax assets are recognized only to
diselesaikan. Aset pajak penghasilan tangguhan the extent that it is probable that future taxable
diakui hanya jika besar kemungkinan jumlah profit will be available against which
penghasilan kena pajak di masa depan akan the temporary differences can be utilized.
memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan
temporer yang masih dapat dimanfaatkan.
66


w. Pajak Penghasilan (Lanjutan) w. Income Tax (Continued)
Koreksi terhadap liabilitas perpajakan dicatat Amendments to tax obligations are recorded when
pada saat surat ketetapan pajak diterima atau jika an assessment is received or, for assessment
Grup mengajukan banding, apabila: (1) pada saat amounts appealed against by the Group, when:
hasil dari banding tersebut ditetapkan, kecuali bila (1) the result of the appeal is determined, unless
terdapat ketidakpastian yang signifikan atas hasil there is significant uncertainty as to the outcome
banding tersebut, maka koreksi berdasarkan surat of such appeal, in which case the impact of
ketetapan pajak terhadap liabilitas perpajakan the amendment of tax obligations based on
tersebut dicatat pada saat pengajuan banding an assessment is recognized at the time making
dibuat, atau (2) pada saat dimana berdasarkan such appeal, or (2) at the time based on
pengetahuan dari perkembangan atas kasus lain knowledge of developments in similar cases
yang serupa dengan kasus Grup yang sedang involving matters appealed by the Group, based
dalam proses banding, berdasarkan ketentuan dari on rulings by the Tax Court or the Supreme Court,
Pengadilan Pajak atau Mahkamah Agung, dimana that a positive outcome to the Group’ appeals is
hasil yang diharapkan dari proses banding Grup adjudged to be significantly uncertain, in which
secara signifikan tidak pasti, maka pada saat event the impact of an amendment of tax
tersebut perubahan liabilitas perpajakan obligations based on the assessment amounts
berdasarkan ketetapan pajak diakui. appealed is recognized.
Jumlah tambahan kewajiban pajak dan denda yang The amount of additional tax liability and penalty
dikenakan melalui surat ketetapan pajak diakui imposed through a tax assessment letter are
sebagai pendapatan atau beban dalam operasi tahun recognized as income or expense in current
berjalan. Klaim restitusi pajak tidak diakui dalam operation. Claims for tax refunds are not recognized
laporan posisi keuangan konsolisasian sampai in the consolidated statement of financial position
memenuhi kriteria pengakuan aset. until they meet the assets recognition criteria.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan Deferred income tax assets and liabilities are
dapat saling hapus apabila terdapat hak yang offset when there is a legally enforceable right to
berkekuatan hukum untuk melakukan saling offset current tax assets against current tax
hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas liabilities and when the deferred income taxes
pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak assets and liabilities relate to income taxes levied
tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan by the same taxation authority on either the same
yang sama. baik atas entitas kena pajak yang sama taxable entity or different taxable entities where
ataupun berbeda dan adanya niat untuk there is an intention to settle the balances on a net
melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut basis.
secara neto.
x. Tambahan Modal Disetor x. Additional Paid-in Capital
Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan emisi Expenses related to the issuance of
saham kepada masyarakat ditangguhkan dan the Company’s shares to the public were deferred
diamortisasi dalam jangka waktu sepuluh tahun and amortized over a ten-year period using
berdasarkan metode garis lurus. Pada tahun 1997, the straight-line method. In 1997, the Company
Perusahaan mempercepat jangka waktu amortisasi opted to amortize the remaining balance of this
menjadi lima tahun. Berdasarkan Surat Keputusan account over five years. Based on BAPEPAM’s
BAPEPAM KEP–No.06/PM/2000 tanggal decision letter KEP-No.06/PM/2000 dated
13 Maret 2000, beban emisi saham secara March 13, 2000, the share issuance costs were
retrospektif dibukukan pada akun “Tambahan retroactively recorded into “Additional Paid-in
Modal Disetor”. Capital”.
67


y. Pengakuan Pendapatan dan Beban y. Revenue and Expense Recognition
Grup telah menerapkan PSAK 72 yang The Group has applied SFAS 72, which requires
membutuhkan pendapatan pengakuan untuk revenue recognition to fulfill 5 steps of
memenuhi 5 langkah penilaian: assessment:
1. Identifikasi kontrak dengan pelanggan. 1. Identify contract(s) with a customer.
2. Identifikasi kewajiban pelaksanaan dalam 2. Identify the performance obligations in

kontrak. Kewajiban pelaksanaan adalah janji the contract. Performance obligations are
dalam kontrak untuk mentransfer barang promises in a contract to transfer to a
atau jasa yang berbeda kepada pelanggan. customer goods or services that are distinct.
3. Tentukan harga transaksi. Harga transaksi 3. Determine the transaction price.

adalah jumlah imbalan yang diharapkan Transaction price is the amount of
menjadi hak entitas sebagai imbalan untuk consideration to which an entity expects to
mentransfer barang atau jasa yang dijanjikan be entitled in exchange for transferring
kepada pelanggan. Jika pertimbangan yang promised goods or services to a customer. If
dijanjikan dalam kontrak mencakup jumlah the consideration promised in a contract
variabel, Grup memperkirakan jumlah includes a variable amount, the Group
imbalan yang diharapkan berhak sebagai estimates the amount of consideration to
imbalan atas pengalihan barang atau jasa which it expects to be entitled in exchange
yang dijanjikan kepada pelanggan dikurangi for transferring the promised goods or
perkiraan jumlah jaminan tingkat layanan services to a customer less the estimated
yang akan dibayarkan selama masa kontrak. amount of service level guarantee which will
be paid during the contract period.
4. Alokasikan harga transaksi untuk setiap 4. Allocate the transaction price to each
kewajiban pelaksanaan atas dasar harga jual performance obligation on the basis of the
berdiri sendiri relatif dari setiap barang atau relative stand-alone selling prices of each
jasa berbeda yang dijanjikan dalam kontrak. distinct goods or services promised in the
Jika hal ini tidak dapat diamati secara contract. Where these are not directly
langsung, harga jual berdiri sendiri relatif observable, the relative stand- alone selling
diestimasi berdasarkan biaya ekspektasian price are estimated based on expected cost
ditambah marjin. plus margin.
5. Mengakui pendapatan ketika kewajiban 5. Recognise revenue when performance

pelaksanaan dipenuhi dengan mentransfer obligation is satisfied by transferring a
barang atau jasa yang dijanjikan kepada promised goods or services to a customer
pelanggan (yaitu ketika pelanggan (which is when the customer obtains control
memperoleh kendali atas barang atau jasa). of that goods or services).
68


y. Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan) y. Revenue and Expense Recognition (Continued)
Kewajiban pelaksanaan dapat dipenuhi dalam A performance obligation may be satisfied at the
kondisi sebagai berikut: following:
a. Pada waktu tertentu (biasanya untuk janji a. A point in time (typically for promises to
dalam memindahkan barang ke pelanggan); transfer goods to a customer); or
atau
b. Sepanjang waktu (biasanya untuk janji dalam b. Over time (typically for promises to transfer
memberikan layanan pada pelanggan). Untuk services to a customer). For a performance
kewajiban pelaksanaan yang dipenuhi obligation satisfied over time, the Group
sepanjang waktu, Grup memilih ukuran selects an appropriate measure of progress to
kemajuan yang sesuai untuk menentukan determine the amount of revenue that should
jumlah pendapatan yang harus diakui ketika be recognised as the performance obligation
kewajiban pelaksanaan dipenuhi. is satisfied.
Pembayaran harga transaksi berbeda untuk setiap Payment of the transaction price is different for
kontrak. Aset kontrak diakui setelah imbalan yang each contract. A contract asset is recognised once
dibayarkan oleh pelanggan kurang dari saldo the consideration paid by customer is less than the
kewajiban pelaksanaan yang telah dipenuhi. balance of performance obligation which has
Liabilitas kontrak diakui setelah imbalan yang been satisfied. A contract liability is recognised
dibayarkan oleh pelanggan lebih dari saldo once the consideration paid by customer is more
kewajiban pelaksanaan yang telah dipenuhi. than the balance of performance obligation which
has been satisfied.
a. Penjualan barang : a. Sales of goods :
Grup memproduksi dan menjual serat kimia dan The Group manufactures and sells a chemical and
sintetis, tenun, rajutan, dan aktivitas terkait synthetic fiber, weaving, knitting and other
lainnya untuk tekstil. related activities to textile.
Untuk barang umum For general goods
Pendapatan diakui pada suatu waktu atau setelah Revenue is recognized at point in time or upon
dikirimkan ke pelanggannya. Pelanggan delivery to its customer. The customer obtain
memperoleh kendali atas aset yang dijanjikan dan control of a promised asset and the Group's
kewajiban kinerja Grup. Indikator kontrol performance obligation. Indicators of control is
dialihkan ke pelanggan termasuk tetapi tidak transferred to customer include but not limited to
terbatas pada hal-hal berikut: the following:
a. Grup memiliki hak sekarang untuk a. The Group has a present right to payment of
pembayaran aset; the asset;
b. Pelanggan memiliki hak legal atas aset; b. The Customer has legal title to the asset;
c. Grup telah mengalihkan kepemilikan fisik c. The Group has transferred physical possesion
aset; of the asset;
d. Pelanggan memiliki risiko dan manfaat yang d. The Customer has the significant risks and
signifikan atas kepemilikan aset; dan rewards of ownership of the asset; and
e. Pelanggan telah menerima aset tersebut. e. The Customer has accepted the asset.
69


y. Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan) y. Revenue and Expense Recognition (Continued)
Hak untuk membeli Right of return
Untuk memperhitungkan pengalihan produk To account for the transfer of products with a
dengan hak pengembalian, entitas harus right of return, an entity shall recognize all of
mengakui semua hal berikut: the following:
a. Pendapatan untuk produk yang ditransfer a. Revenue for the transferred products in the
sebesar jumlah imbalan yang diharapkan amount of consideration to which the entity
menjadi hak entitas (oleh karena itu pendapatan expects to be entitled (therefore revenue would
tidak akan diakui untuk produk yang not be recognized for the products expected to
diharapkan dikembalikan; be returned;
b. Kewajiban pengembalian uang; dan b. A refund liability; and
c. Produk lain sebagai gantinya. c. Another product in exchange.
Beban diakui pada saat pemanfaatan jasa atau Expenses are recognized upon utilization of
pada tanggal terjadinya. the service or at the date they are incurred.
Komponen pembiayaan Financing component
Grup tidak memperkirakan adanya kontrak di The Group does not expect to have any contracts
mana jangka waktu antara pengalihan barang atau where the period between the transfer of the
jasa yang dijanjikan kepada pelanggan dan promised goods or services to the customer and
pembayaran oleh pelanggan melebihi satu tahun. payment by the customer exceeds one year.
Akibatnya, Grup tidak menyesuaikan harga As a consequence, the Group does not adjust any
transaksi apa pun dengan nilai waktu uang. of the transaction prices for the time value
of money.
z. Penghasilan Bunga z. Interest Income

Pendapatan bunga dihitung dengan menerapkan Interest income is calculated by applying the
suku bunga efektif terhadap nilai tercatat bruto effective interest rate to the gross carrying
dari aset keuangan kecuali untuk aset keuangan amount of a financial asset except for financial
yang kemudian mengalami penurunan nilai assets that subsequently become credit impaired.
kredit. Untuk aset keuangan yang mengalami For credit-impaired financial assets the effective
penurunan nilai kredit, suku bunga efektif interest rate is applied to the net carrying amount
diterapkan ke nilai tercatat bersih dari aset of the financial asset (after deduction of the loss
keuangan (setelah dikurangi penyisihan allowance).
kerugian).
Pendapatan bunga disajikan sebagai pendapatan Interest income is presented as finance income
keuangan yang diperoleh dari aset keuangan yang where it is earned from financial assets that are
dimiliki untuk tujuan pengelolaan kas. held for cash management purposes. Any other
Pendapatan bunga lainnya dimasukkan ke dalam interest income is included in other income.
pendapatan lain.
70


aa. Laba (Rugi) per Saham aa. Earnings (Loss) per Share
Laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan Basic earnings (loss) per share are calculated by
membagi laba (rugi) bersih yang tersedia bagi dividing the profit (loss) attributable to the equity
pemegang saham Grup dengan jumlah rata-rata holders of the Group by the weighted average
tertimbang saham biasa yang beredar pada number of ordinary shares outstanding during
periode berjalan. the period.
Untuk tujuan perhitungan laba per saham For purposes of calculating diluted earnings per
dilusian, Grup disesuaikan laba atau rugi yang share, the profit or loss attributable to
dapat diatribusikan kepada pemegang saham the Group’s ordinary equity holders will be
biasa Grup disesuaikan dengan efek setelah pajak adjusted for the after-tax effects of interest
bunga yang diakui dalam periode tersebut terkait recognized during the period on convertible
dengan obligasi konversi. bonds.
ab. Informasi Segmen ab. Segment Information
Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang Operating segments are reported in a manner
konsisten dengan pelaporan internal yang consistent with the internal reporting provided to
diberikan kepada pengambil keputusan operasi the chief operating decision-maker. The chief
utama. Pengambil keputusan operasi utama, yang operating decision-maker, who is responsible for
bertanggung jawab mengalokasikan sumber daya allocating resources and assessing performance
dan menilai kinerja segmen operasi, telah of the operating segments, has been identified as
diidentifikasi adalah Dewan Direksi sebagai Board of Directors that makes strategic decisions.
pengambil keputusan strategis.
Suatu segmen operasi merupakan suatu An operating segment is a component of an entity:

komponen di dalam entitas:
1. yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana 1. that engages in business activities from which
memperoleh pendapatan dan menimbulkan it may earn revenue and incur expenses
beban (termasuk pendapatan dan beban terkait (including revenue and expenses relating to the
dengan transaksi dengan komponen lain dari transaction with other components of the same
entitas yang sama); entity);
2. yang hasil operasinya dikaji ulang secara 2. whose operating results are reviewed regularly
regular oleh pengambil keputusan operasional by the entity’s chief operating decision maker
untuk membuat keputusan tentang sumber daya to make decision about resources to be
yang dialokasikan pada segmen tersebut dan allocated to the segments and assess its
menilai kinerjanya; dan performance; and;
3. dimana tersedia informasi keuangan yang dapat 3. for which discrete financial information is
dipisahkan. available.
71


ac. Provisi ac. Provisions

Provisi diakui jika, sebagai akibat dari peristiwa A provision is recognized if, as a result of a past
masa lalu, Grup memiliki kewajiban hukum event, the Group have a present legal or
maupun konstruktif yang dapat diestimasi dengan constructive obligation that can be estimated
handal, dan besar kemungkinan arus keluar reliably, and it is probable that an outflow of
manfaat ekonomi akan diperlukan untuk economic benefits will be required to settle
menyelesaikan kewajiban tersebut. Provisi the obligation. Provisions are determined by
ditentukan dengan mendiskontokan arus kas yang discounting the expected future cash flows at
diharapkan dimasa depan pada tingkat sebelum a pre-tax rate that reflects current market
pajak yang mencerminkan penilaian pasar saat ini assessments of the time value of money and the
atas nilai waktu uang dan risiko spesifik terhadap risks specific to the liability. The unwinding of the
kewajiban tersebut. Unwinding diskon diakui discount is recognized as finance cost.
sebagai beban keuangan.
ad. Kontinjensi ad. Contingencies

Liabilitas kontinjensi tidak diakui dalam laporan Contingent liabilities are not recognized in
keuangan konsolidasian tetapi diungkapkan the consolidated financial statements but are
dalam catatan atas laporan keuangan disclosed in the notes to the consolidated financial
konsolidasian. Namun pengungkapan tidak statements unless the possibility of an outflow of
diperlukan jika arus keluar sumber daya resources embodying economic benefits is
yang mengandung manfaat ekonomi remote. Contingent assets are not recognized in
kemungkinannya kecil. Aset kontinjensi tidak the consolidated financial statements but are
diakui dalam laporan keuangan konsolidasian disclosed in the notes to the consolidated financial
tetapi diungkapkan dalam catatan atas laporan statements when an inflow of economic benefits is
keuangan konsolidasian jika adanya probable.
kemungkinan arus masuk dari manfaat ekonomi.
ae. Modal Saham ae. Share Capital
Biaya tambahan yang secara langsung dapat Incremental costs directly attributable to the issue
diatribusikan kepada penerbitan saham biasa atau of new ordinary shares or options are shown in
opsi disajikan pada ekuitas sebagai pengurang equity as a deduction, net of tax, from
penerimaan, setelah dikurangi pajak. the proceeds.
Ketika Grup membeli modal saham ekuitas Where any Group purchases the company’s
entitas (saham treasuri), imbalan yang dibayar, equity share capital (treasury shares), the
termasuk biaya tambahan yang secara langsung consideration paid, including any directly
dapat diatribusikan (dikurangi pajak penghasilan) attributable incremental costs (net of income
dikurangkan dari ekuitas yang diatribusikan taxes) is deducted from equity attributable to the
kepada pemilik ekuitas entitas sampai saham company’s equity holders until the shares are
tersebut dibatalkan atau diterbitkan kembali. cancelled or reissued. Where such ordinary
Ketika saham biasa tersebut selanjutnya sharesare subsequently reissued, any
diterbitkan kembali, imbalan yang diterima, consideration received, net of any directly
dikurangi biaya tambahan transaksi yang terkait attributable incremental transaction costs and
dan dampak pajak penghasilan yang terkait the related income tax effects, is included in equity
dimasukkan pada ekuitas yang dapat attributable to the company’s equity holders.
diatribusikan kepada pemilik ekuitas entitas.
72


af. Peristiwa Setelah Tanggal Neraca af. Events After the Reporting Period
Peristiwa setelah tanggal neraca yang Post year-end events that provide additional
menyediakan informasi tambahan tentang posisi information about the Group’s positions at the
Grup pada tanggal pelaporan (peristiwa reporting date (adjusting events) are reflected in
penyesuaian) disajikan dalam laporan keuangan the consolidated financial statements when
konsolidasian jika material. Peristiwa setelah material. Post year-end events that are not
tanggal neraca yang bukan merupakan peristiwa adjusting events are disclosed in the notes to the
penyesuaian diungkapkan dalam catatan atas consolidated financial statements when material.
laporan keuangan konsolidasian apabila material.
4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 4. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND

YANG PENTING JUDGMENTS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai The preparation of the consolidated financial
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia statements in conformity with SFAS requires
mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan management to make judgments, estimates and
asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang assumptions that affect the application of accounting
dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian. policies and the reported amounts of assets,
Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang liabilities, income and expenses. Actual results may
melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya differ from these estimates. Estimates and underlying
yang dilaporkan di masa mendatang dapat berbeda assumptions are reviewed on an ongoing basis.
dengan jumlah estimasi yang dibuat. Estimasi dan Revisions to accounting estimates are recognized in
asumsi yang mendasarinya direview dengan dasar the period in which the estimates are revised and in
kesinambungan. Revisi terhadap estimasi akuntansi any future periods affected.
diakui dalam suatu periode dengan merevisi estimasi
dan efeknya di periode yang akan datang.
Estimasi dan asumsi yang secara signifikan berisiko The estimates and assumptions that have a significant
menyebabkan penyesuaian material terhadap jumlah risk of causing a material adjustment to the carrying
tercatat aset dan liabilitas selama 12 bulan kedepan amounts of assets and liabilities within the next
dipaparkan dibawah ini. 12 months are addressed below.
a. Pertimbangan a. Judgments
Di dalam proses penerapan kebijakan akuntansi, In the process of applying the accounting policies,
manajemen telah membuat penilaian, termasuk management has made the following judgments,
estimasi dan asumsi, yang memiliki pengaruh paling apart from those including estimations and
signifikan terhadap jumlah yang diakui di dalam assumptions, which have the most significant
laporan keuangan konsolidasian. effect on the amounts recognized in the
consolidated financial statements.
73


YANG PENTING (Lanjutan) JUDGMENTS (Continued)
a. Pertimbangan (Lanjutan) a. Judgments (Continued)
Penggunaan asumsi kelangsungan usaha The use of going concern assumption
Dalam menerapkan kebijakan akuntansi Grup, In the process of applying the Group’s accounting
selain yang melibatkan estimasi, manajemen telah policies, apart from those involving estimations,
menyusun laporan keuangan konsolidasian management has prepared the consolidated
dengan asumsi bahwa Grup akan dapat financial statements on the assumption that the
mempertahankan kelangsungan usaha dalam Group will be able to operate as a going concern
operasinya di tahun mendatang, yang merupakan in the coming years, which is a critical judgement
pertimbangan penting yang berdampak paling that has the most significant effect on the amounts
signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam recognised in the consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian. Penilaian asumsi statements. The assessment of the going concern
kelangsungan usaha melibatkan pengambilan assumption involves making a judgement by the
keputusan oleh manajemen, pada titik waktu management, at a particular point of time, about
tertentu, tentang hasil masa depan dari peristiwa the future outcome of events or conditions which
atau kondisi yang secara inheren tidak pasti. are inherently uncertain. The Group’s
Manajemen Grup mempertimbangkan bahwa management considers that the Group has the
Grup memiliki kemampuan untuk melanjutkan capability to continue as a going concern and the
kelangsungan usahanya dan peristiwa atau major events or conditions, which may give rise to
kondisi utama, yang dapat menimbulkan risiko business risks, that individually or collectively
bisnis, yang secara individual atau kolektif dapat may cast significant doubt upon the going concern
menimbulkan keraguan signifikan atas asumsi assumption are set out in Note 2a to the
kelangsungan usaha sebagaimana dijelaskan consolidated financial statements.
dalam Catatan 2a terhadap laporan keuangan
konsolidasian.
Mata Uang Fungsional Functional currency
Mata uang fungsional dari Grup adalah mata uang The functional currency of the Group are
dari lingkungan ekonomi utama dimana entitas the currency of the primary economic
beroperasi. Grup mempertimbangkan beberapa environment in which each entity operates.
faktor dalam menentukan mata uang The Group considers some factors in determining
fungsionalnya seperti mata uang yang its functional currency, among others,
mempengaruhi pendapatan, biaya dan aktivitas the currency that mainly influences the revenue,
pendanaan serta mata uang yang mana cost and financing activities, and the currency in
penerimaan dari aktivitas operasi pada umumnya which receipts from operating activities are
ditahan. usually retained.
Berdasarkan substansi ekonomis dari kondisi Based on the economic substance of

yang sesuai dengan Grup, mata uang fungsional the underlying circumstances relevant to
telah ditentukan berupa Dolar Amerika Serikat the Group, the functional currency has been
(US$), karena hal ini berkaitan dengan fakta determined to be United States Dollar (US$),
bahwa mayoritas kegiatan operasional bisnis as this reflected the fact that majority of the Group
Grup dipengaruhi oleh penetapan harga di pasar operational businesses are influenced by pricing
komoditas internasional Dolar Amerika Serikat in foreign commodity markets with United States
(US$) sebagai lingkungan ekonomi utamanya. Dollar (US$) as its primary economic
environment.
74


Estimasi Penyisihan atas Penurunan Nilai dari Estimating Allowance for Impairment Losses on
Piutang Receivables
Penerapan PSAK 71 mengakibatkan perubahan The implementation of SFAS 71 resulted in

penilaian atas estimasi akuntansi yang signifikan a change to the assessment of the significant
dan pertimbangan terkait dengan cadangan accounting estimates and judgements related to
kerugian penurunan nilai piutang. Grup provision for loss impairment of receivables.
menerapkan pendekatan yang disederhanakan The Group applies a simplified approach to
untuk mengukur kerugian kredit ekspektasian measure expected credit losses which uses
yang menggunakan penyisihan kerugian a lifetime expected loss allowance for all trade
ekspektasian seumur hidup untuk semua piutang receivables. In determining expected credit
usaha. Dalam menentukan kerugian kredit losses, management is required to exercise
ekspektasian, manajemen diharuskan untuk judgement in defining what is considered to be
melakukan pertimbangan dalam menentukan apa a significant increase in credit risk and in making
yang dianggap sebagai peningkatan risiko kredit assumptions and estimates to incorporate
yang signifikan dan dalam membuat asumsi dan relevant information about past events, current
estimasi untuk memasukkan informasi yang conditions and forecasts of economic conditions.
relevan tentang peristiwa masa lalu, kondisi saat Judgement has been applied in determining
ini, dan prakiraan kondisi ekonomi. Pertimbangan the lifetime and point of initial recognition of
telah diterapkan dalam menentukan umur dan titik receivables.
pengakuan awal piutang.
Tingkat penyisihan tertentu dievaluasi oleh The level of a specific provision is evaluated by
manajemen berdasarkan faktor-faktor yang management on the basis of factors that affect
mempengaruhi kolektibilitas akun. Dalam kasus the collectibility of the accounts. In these cases,
ini, Grup menggunakan penilaian berdasarkan the Group uses judgement based on the best
fakta dan keadaan terbaik yang tersedia, termasuk available facts and circumstances, including but
namun tidak terbatas pada, lamanya hubungan not limited to, the length of the Group
Perusahaan dengan pelanggan dan status kredit relationship with the customers and customers’
pelanggan berdasarkan laporan kredit pihak credits status based on third-party credit reports
ketiga dan faktor pasar yang diketahui, untuk and known market factors, to record specific
mencatat cadangan khusus untuk pelanggan reserves for customers against amounts due in
terhadap jumlah yang jatuh tempo untuk order to reduce the Group receivables to amounts
mengurangi piutang Grup menjadi jumlah yang that it expects to collect.
diharapkan dapat ditagih.
Cadangan spesifik ini dievaluasi ulang dan These specific reserves are re-evaluated and
disesuaikan karena informasi tambahan yang adjusted as additional information received
diterima mempengaruhi jumlah yang diestimasi. affects the amounts estimated. In addition to
Selain penyisihan khusus atas piutang yang specific provision against individually significant
signifikan secara individual, Grup juga mengakui receivables, the Group also recognises
penyisihan penurunan nilai kolektif terhadap a collective impairment provision against credit
eksposur kredit debitur yang dikelompokkan exposure of its debtors which are grouped based
berdasarkan karakteristik kredit yang umum, dan on common credit characteristics, and although
meskipun tidak secara spesifik diidentifikasi not specifically identified as requiring a specific
memerlukan penyisihan khusus, memiliki risiko provision, have a greater risk of default than when
gagal bayar yang lebih besar. dibandingkan saat the receivables were originally granted to
piutang pada awalnya diberikan kepada debitur. the debtors.
75


Estimasi Penyisihan atas Penurunan Nilai dari Estimating Allowance for Impairment Losses on
Piutang (Lanjutan) Receivables (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021, penyisihan As at December 31, 2021, provision for expected
penurunan nilai piutang Grup berjumlah credit loss on the Group receivables is amounting
US$ 16.909.533 (Catatan 6). to US$ 16,909,533 (Note 6).
Pengakuan pendapatan Revenue recognition
Grup mengakui pendapatan sebesar The Group has recognised revenue amounting to
US$ 372.973.845 untuk penjualan barang selama US$ 372,973,845 for sales of goods during
tahun berjalan. Pembeli berhak mengembalikan the year. The buyer has the right to return
barang jika konsumennya tidak puas. Berdasarkan the goods if their customers are dissatisfied.
pengalaman sebelumnya dengan penjualan Based on past experience with similar sales,
serupa, Grup yakin bahwa tingkat ketidakpuasan the Group believes that the dissatisfaction rate
tidak akan melebihi 0,10%. will not exceed 0.10%.
Oleh karena itu, Grup mengakui pendapatan dari The Group has, therefore, recognised revenue on
transaksi ini dengan penyisihan terkait this transaction with a corresponding provision
pendapatan untuk estimasi pengembalian sebesar against revenue for estimated returns of
US$ 469.146. US$ 469,146.
Penentuan jangka waktu sewa Determination of lease term
Kelompok Usaha menentukan jangka waktu sewa The Group determines the lease term as the
sebagai jangka waktu sewa yang tidak dapat noncancellable term of the lease, together with
dibatalkan, bersama dengan setiap periode yang any periods covered by an option to extend the
dicakup oleh opsi untuk memperpanjang sewa lease if it is reasonably certain to be exercised, or
jika secara wajar dipastikan akan dilaksanakan, any periods covered by an option to terminate the
atau setiap periode yang dicakup oleh opsi untuk lease, if it is reasonably certain not to be
mengakhiri sewa, jika cukup dipastikan untuk exercised.
tidak dilakukan.
Jaminan Warranties
Ketentuan jaminan adalah kewajiban dengan A warranty provision is a liability of uncertain

waktu atau jumlah yang tidak pasti. Tanggung timing or amount. The liability may be a legal
jawab tersebut mungkin merupakan kewajiban obligation or a constructive obligation.
hukum atau kewajiban konstruktif. Kewajiban A constructive obligation arises from the entity’s
konstruktif muncul dari tindakan entitas, yang actions, through which it has indicated to others
melalui tindakan tersebut telah menunjukkan that it will accept certain responsibilities, and as
kepada orang lain bahwa ia akan menerima a result has created an expectation that it will
tanggung jawab tertentu, dan sebagai hasilnya discharge those responsibilities.
telah menciptakan ekspektasi bahwa ia akan
melaksanakan tanggung jawab tersebut.
76


Jaminan (Lanjutan) Warranties (Continued)
Provisi jaminan diukur pada jumlah yang secara A warranty provision is measured at the amount
rasional akan dibayar entitas untuk menyelesaikan that the entity would rationally pay to settle
kewajiban pada akhir periode pelaporan the obligation at the end of the reporting period
berdasarkan informasi historis dari klaim aktual based on historical information of actual claims
di masa lalu atau untuk mentransfernya ke pihak in the past or to transfer it to a third party at that
ketiga pada saat itu. Risiko dan ketidakpastian time. Risks and uncertainties are taken into
diperhitungkan dalam mengukur pemberian account in measuring warranty provision.
jaminan.
Berdasarkan pengalaman sebelumnya dengan Based on past experience with similar sales,
penjualan serupa, Grup yakin bahwa tingkat the Group believes that the warranty rate is
garansi sekitar 0,04% dari total penjualan. approximately 0.04% of total sales.
Pada tanggal 31 Desember 2021, ketentuan As at December 31, 2021 warranty provision is
jaminan sebesar US$ 152.235 (Note 18). amounting to US$ 152,235 (Note 18).
Estimasi Nilai Realisasi Bersih dari Persediaan Estimating Net Realizable Value of Inventories
Dalam menentukan nilai realisasi bersih (NRV) In determining the net realizable value (NRV) of
dari persediaan. Grup mempertimbangkan inventories, the Group considers inventory
persediaan usang, rusak, kerusakan fisik, obsolescence, damages, physical deterioration,
perubahan tingkat harga, perubahan permintaan changes in price levels, changes in consumer
konsumen, atau penyebab lainnya untuk demands, or other causes to identify inventories
mengidentifikasi persediaan yang harus which are to be written down to NRV. The Group
diturunkan ke NRV. Grup menyesuaikan biaya adjusts the cost of inventories to recoverable
persediaan ke jumlah terpulihkan pada tingkat amount at a level considered adequate to reflect
yang dipertimbangkan cukup untuk market decline in the value of the inventories.
mencerminkan penurunan nilai pasar dari
persediaan.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, total As at December 31, 2021 and 2020, total
penyisihan penurunan nilai atas persediaan yang allowance for impairment losses recognized on
diakui oleh Grup masing-masing sebesar the Group inventories is amounted to
US$ 103.071 dan US$ 126.273 (Catatan 9). US$ 103,071 and US$ 126,273, respectively
(Note 9).
77


Penurunan Nilai atas Aset Tetap dan Aset Tidak Impairment of Property, Plant and Equipment and
Berwujud Intangible Assets
PSAK mensyaratkan bahwa penelaahan atas SFAS requires that an impairment review be
penurunan nilai atas aset tetap dan aset tidak berwujud performed on property, plant and equipment and
harus dilakukan apabila terdapat kejadian atau intangible assets when events or changes in
perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai circumstances indicate that the carrying amount
tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. may not be recoverable. Determining the net
Penentuan jumlah yang dapat diperoleh kembali recoverable amount of assets requires the estimation
membutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan, yang of cash flows expected to be generated from the
akan dihasilkan dari penggunaan secara berkelanjutan continued use and ultimate disposition of such
dan hasil akhir dari aset tersebut. Sementara itu, assets. While it is believed that the assumptions used
manajemen yakin bahwa asumsi yang digunakan in the estimation of fair values reflected in
dalam menghitung estimasi nilai wajar yang tercermin the consolidated financial statements are
di dalam laporan keuangan konsolidasian adalah sudah appropriate and reasonable, significant changes in
sesuai dan wajar. Maka perubahan yang signifikan these assumptions may materially affect the
dalam asumsi ini dapat secara material mempengaruhi assessment of recoverable amounts and any
penilaian atas jumlah yang dapat diperoleh kembali dan resulting impairment loss could have a material
kerugian atas penurunan nilai yang dihasilkan bisa adverse impact on the results of operations.
memiliki dampak yang material terhadap hasil usaha.
Penurunan Nilai atas Aset Tetap dan Aset Tidak Impairment of Property, Plant and Equipment and
Berwujud (Lanjutan) Intangible Assets (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, tidak ada As at December 31, 2021 and 2020, there was no
penurunan nilai yang diakui dalam aset tetap dan aset allowance for impairment losses recognized on
tidak berwujud Grup (Catatan 14 dan 16). the Group property, plant and equipment and
intangible assets (Notes 14 and 16).
b. Asumsi dan Estimasi b. Estimates and Assumptions
Asumsi penting mengenai masa depan dan sumber The key assumptions concerning the future and other
utama lainnya dalam ketidakpastian estimasi pada key sources of estimation uncertainty at the end of
akhir periode pelaporan memiliki risiko signifikan the reporting period that have a significant risk of
yang dapat menyebabkan penyesuaian material causing a material adjustment to the carrying
terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam amounts of assets and liabilities within the next
periode pelaporan dijabarkan di bawah ini. financial period are discussed below.
Penentuan Nilai Wajar atas Instrumen Keuangan Determining Fair Value of Financial Instruments
Manajemen menggunakan teknik penilaian, Management uses valuation techniques, including

termasuk model diskonto arus kas dalam mengukur the discounted cash flow model in measuring the fair
nilai wajar dari instrumen keuangan dimana value of financial instruments where active market
penawaran pasar aktif tidak tersedia. quotes are not available.
78


b. Asumsi dan Estimasi (Lanjutan) b. Estimates and Assumptions (Continued)
Dalam menerapkan teknik penilaian. manajemen In applying the valuation techniques,
memanfaatkan input pasar semaksimal mungkin, management makes maximum use of market
dan menggunakan estimasi dan asumsi, yang inputs, and uses estimates and assumptions that
sejauh mungkin, sesuai dengan data yang dapat are, as far as possible, consistent with observable
diobservasi oleh pelaku pasar akan digunakan di data that market participants would use in pricing
dalam penentuan harga instrumen. Dalam hal data the instrument. Where applicable data is not
yang berlaku tidak dapat dicermati, maka manajemen observable, management uses its best estimate
akan menggunakan estimasi terbaik dimana asumsi about
akan digunakan oleh pelaku pasar. Perkiraan ini the assumptions that market participants would
mungkin berbeda dengan harga sebenarnya yang make. These estimates may vary from the actual
akan dicapai dalam transaksi wajar pada tanggal prices that would be achieved in an arm’s length
pelaporan. transaction at the reporting date.
Tingkat penyisihan khusus dievaluasi oleh The level of a specific allowance is evaluated by
manajemen atas dasar faktor-faktor yang management on the basis of factors that affect
mempengaruhi kolektabilitas dari piutang. Penyisihan the collectability of the accounts. Any collective
kolektif yang diakui didasarkan pada pengalaman allowance recognized is based on historical loss
kerugian historis dengan mempertimbangkan experience using various factors such as
berbagai faktor seperti kinerja historis dari debitur di historical performance of the debtors within the
dalam kelompok kolektif dan penilaian tentang collective group and judgments on the effect of
pengaruh dari penurunan di pasar dimana debitur deterioration in the markets in which the debtors
beroperasi serta kelemahan struktural yang operate and identified structural weaknesses or
diidentifikasi atau penurunan kinerja arus kas dari deterioration in the cash flows of debtors.
debitur.
Estimasi Penyisihan Penurunan Nilai atas Piutang Estimating Allowance for Impairment Loss on
Receivables
Grup mengestimasikan masa manfaat dari aset The Group estimates the useful lives of its
tetap dan aset tidak berwujud berdasarkan pada property, plant and equipment and intangible
ekspektasi dari penggunaan aset seperti yang assets based on expected asset utilization as
dituangkan di dalam rencana dan strategi bisnis anchored on business plans and strategies that
serta juga mempertimbangkan perkembangan also consider expected future technological
teknologi dan pelaku pasar yang diharapkan di developments and market behavior. The
masa yang akan datang. Estimasi mengenai masa estimation of the useful lives of property, plant
manfaat dari aset tetap dan aset tidak berwujud and equipment and intangible assets is based on
didasarkan pada penilaian kolektif Grup terhadap the Group collective assessment of industry
praktik industri. evaluasi teknik internal dan practice, internal technical evaluation and
pengalaman pada aset yang sejenis. Estimasi masa experience with similar assets. The estimated
manfaat ditelaah setidaknya setiap tahun dan useful lives are reviewed at least each financial
diperbaharui jika ekspektasi berbeda dari estimasi year and are updated if expectations differ from
sebelumnya akibat pemakaian dan kerusakan fisik. previous estimates due to physical wear and tear,
teknis atau usang dan adanya keterbatasan hukum technical or commercial obsolescence and legal
atau lainnya atas penggunaan aset tersebut. Hal ini or other limitations on the use of the assets. It is
dimungkinkan, bagaimanapun, bahwa hasil operasi possible, however, that future results of
di masa depan dapat terpengaruh secara material operations could be materially affected by changes
oleh perubahan atas perkiraan yang timbul yang in the estimates brought about by changes in the
diakibatkan dalam faktor-faktor yang disebutkan factors mentioned above. The amounts and timing of
diatas. Jumlah dan waktu dari beban yang diakui recorded expenses for any period are affected by
untuk setiap periode dipengaruhi oleh perubahan changes in these factors and circumstances.
atas faktor-faktor dan kondisi tersebut.
79


Estimasi Penyisihan Penurunan Nilai atas Piutang Estimating Allowance for Impairment Loss on
(Lanjutan) Receivables (Continued)
Pengurangan masa manfaat dari aset tetap dan aset A reduction in the estimated useful lives of the Group
tidak berwujud pada Grup akan meningkatkan biaya property, plant and equipment and intangible assets
operasi yang dicatat dan menurunkan nilai dari aset increases the recorded operating expenses and
tidak lancar. Perpanjangan masa manfaat dari aset decreases non-current assets. An extension in
tetap dan aset tidak berwujud pada Grup akan the estimated useful lives of the Group property, plant
menurunkan biaya operasi yang dicatat dan and equipment and intangible assets decreases the
meningkatkan nilai dari aset tidak lancar. recorded operating expenses and increases non-
current assets.
Estimasi atas Pensiun dan Imbalan Kerja Estimation of Pension and Employee Benefits
Nilai kini liabilitas imbalan pasca kerja tergantung The present value of the pension obligations
pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar depends on a number of factors that are determined
aktuaris berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang on an actuarial basis using a number of
digunakan untuk menentukan biaya (penghasilan) assumptions. The assumptions used in determining
pensiun neto mencakup tingkat diskonto. Perubahan the net cost (income) for pensions include the
asumsi ini akan mempengaruhi nilai tercatat imbalan discount rate and future salary increase. Any
pasca kerja. Tingkat diskonto merupakan tingkat changes in these assumptions will have an impact
suku bunga yang harus digunakan untuk on the carrying amount of pension obligations.
menentukan estimasi nilai kini atas arus kas keluar The discount rate is interest rate that should be
di masa depan yang diharapkan untuk used to determine the present value of estimated
menyelesaikan liabilitas tersebut. future cash outflows expected to be required to
settle the pension obligations.
Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai. In determining the appropriate discount rate, the
Grup mempertimbangkan tingkat suku bunga Group considers the interest rates of government
obligasi Pemerintah yang didenominasikan dalam bonds that are denominated in the currency in
mata uang dimana imbalan akan dibayar dan which the benefits will be paid and that have terms
memiliki jangka waktu yang serupa dengan jangka to maturity approximating the terms of the related
waktu liabilitas terkait. Untuk tingkat kenaikan gaji. pension obligation. For the rate of future salary
Grup mengumpulkan semua data historis yang increases, the Group collects all historical data
berhubungan dengan perubahan dasar gaji dan relating to changes in base salaries and adjusts it
mengoreksinya di dalam rencana bisnis di masa for future business plans.
yang akan datang.
Asumsi utama liabilitas imbalan pasca kerja Other key assumptions for pension obligations are
ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat ini. based in part on current market conditions.
Informasi tambahan telah dipaparkan Additional information is disclosed in Note 28.
di Catatan 28.
80


Pajak penghasilan Income tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam Significant judgment is involved in determining

menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. the provision for corporate income tax. There are
Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang certain transactions and computation for which
penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti the ultimate tax determination is uncertain during
sepanjang kegiatan usaha normal. Grup mengakui the ordinary course of business. The Group
liabilitas atas pajak penghasilan badan recognizes liabilities for expected corporate
berdasarkan estimasi apakah akan terdapat income tax issues based on estimates of whether
tambahan pajak penghasilan badan. additional corporate income tax will be due.
Penentuan provisi untuk pajak penghasilan badan Determining provision for corporate income tax
memerlukan pertimbangan yang signifikan dari requires significant judgment by management.
manajemen. Ada transaksi dan perhitungan There are certain transactions and computation
tertentu yang penentuan pajak akhirnya tidak pasti for which the ultimate tax determination is
selama kegiatan usaha biasa. Grup mengakui uncertain during the ordinary course of business.
liabilitas atas masalah pajak penghasilan badan The Group recognizes liabilities for expected
yang diharapkan berdasarkan estimasi apakah corporate income tax issues based on estimates of
tambahan pajak penghasilan badan akan terutang. whether additional corporate income tax will be
Jika hasil pajak final dari hal-hal tersebut berbeda due. Where the final tax outcome of these matters
dari jumlah yang pada awalnya dicatat, perbedaan is different from the amount that are initially
tersebut akan berdampak pada aset dan liabilitas recorded, such differences will have an impact on
pajak kini dan tangguhan pada periode di mana the current and deferred tax assets and liabilities
penentuan tersebut dibuat. in the period in which such determination is made.
Realisasi dari Aset Pajak Tangguhan Realization of Deferred Tax Assets
Grup melakukan penelaahan atas nilai tercatat The Group conducted a review of the carrying
aset pajak tangguhan pada setiap akhir periode amount of deferred tax assets at each end of
pelaporan dan mengurangi nilai aset tersebut reporting period and reduce the value of such
sebesar mungkin yang tidak dapat direalisasikan, assets by as much as possible which cannot be
dimana ketersediaan penghasilan kena pajak realized, where the availability of taxable income
memungkinkan untuk menggunakan seluruh atau allow to use all or part of the deferred tax assets.
sebagian dari aset pajak tangguhan tersebut. The Group’s review on the recognition of deferred
Penelaahan Grup atas pengakuan aset pajak tax assets for deductible temporary difference can
tangguhan untuk perbedaan temporer yang dapat be deductible based on the level and timing from
dikurangkan dapat dikurangkan berdasarkan the estimated taxable income for the next
tingkat dan waktu dari taksiran penghasilan kena reporting period. The estimation is based on the
pajak untuk periode pelaporan berikutnya. achievement of the Group in the past and future
Estimasi tersebut didasarkan pada pencapaian expectation toward income and expenses, as well
Grup di masa lalu dan ekspektasi masa depan as with the tax planning strategies in the future.
terhadap pendapatan dan beban, serta dengan But there is no certainty that the Group can
strategi perencanaan pajak di masa depan. Namun generate sufficient taxable income to allow to use
tidak ada kepastian bahwa Grup dapat part or all of these deferred tax assets.
menghasilkan penghasilan kena pajak yang cukup
untuk memungkinkan penggunaan sebagian atau
seluruh aset pajak tangguhan tersebut.
81


Provisi dan Kontijensi Provisions and Contingencies
Grup, dalam kegiatan usaha normal, menjalankan The Group, in the ordinary course of business,
sesuai ketentuan untuk kewajiban hukum maupun sets up appropriate provisions for its present legal
konstruktif, jikaada, sesuai dengan kebijakan pada or constructive obligations,if any, in accordance
ketentuan dan kontinjensi. Dalam pengakuan dan with its policies on provisions and contingencies.
pengukuran ketentuan, manajemen mengambil In recognizing and measuring provisions,
pertimbangan risiko dan ketidakpastian. management takes risk and uncertainties in to
account.
Grup tidak mengakui provisi pada tanggal The Group has not recognized any provision as at
31 Desember 2021 dan 2020. December 31, 2021 and 2020.
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS
2021 2020
US$ US$
Kas: Cash on hand:

Rupiah 53.429 45.594 Rupiah
Dolar Amerika Serikat 6.790 4.571 US Dollar
Dolar Singapura 1.948 1.857 Singapore Dollar
Euro Eropa 960 190 European Euro
63.127 52.212
Kas di Bank: Cash in banks:
Pihak Ketiga: Third Parties:
Deutsche Bank, Jakarta Deutsche Bank, Jakarta
Rekening Dolar Amerika Serikat 138.921 210.420 US Dollar account
Rekening Rupiah 1.249.185 2.613.286 Rupiah account
PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk

Rekening Dolar Amerika Serikat 921.373 1.992.392 US Dollar account
Rekening Rupiah 366.838 902.306 Rupiah account
PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri Tbk PT Bank Mandiri Tbk

Rekening Dolar Amerika Serikat 477.623 2.144.868 US Dollar account
PT Bank SBI Indonesia PT Bank SBI Indonesia

Rekening Rupiah 239 271 Rupiah account
Dipindahkan 3.889.190 9.024.296 Carried forward
82

5. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)
2021 2020
US$ US$
Kas di Bank: (Lanjutan) Cash in banks: (Continued)
Pihak Ketiga: (Lanjutan) Third Parties:(Continued)
Pindahan 3.889.190 9.024.296 Brought forward
PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Bukopin Tbk

4.542.232 9.480.646
Jumlah 4.605.359 9.532.858 Total
 Kas di bank dapat ditarik setiap saat.  Cash in banks can be withdrawn at any time.
 Rekening di bank memiliki tingkat suku  All accounts in banks earn interest at floating
bunga mengambang sesuai dengan tingkat rates based on the offered rate from each bank.
penawaran pada masing-masing bank.
 Grup tidak mempunyai hubungan berelasi  The Group does not have a related party
dengan bank dimana kas dan setara kas relationship with the banks where cash and
ditempatkan. cash equivalents are placed.
 Eksposur maksimum terhadap risiko kredit  The maximum exposure to credit risk at the end
pada akhir periode pelaporan adalah senilai of the reporting period is the carrying amount
jumlah tercatat dari setiap kelas kas dan of each class of cash and cash equivalents is
setara kas sebagaimana yang dijabarkan disclosed in Note 52.
pada Catatan 52.
6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES

2021 2020
US$ US$
Pihak ketiga : Third parties :
Pelanggan dalam negeri 35.456.708 25.327.291 Local debtors
Pelanggan luar negeri 4.839.200 6.561.777 Foreign debtors
Jumlah 40.295.908 31.889.068 Total
Dikurangi : Penyisihan atas kerugian kredit Less : Provision for expected credit
ekspektasian (1.251.588) (967.588) loss
Jumlah 39.044.320 30.921.480 Total
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat Due to the short-term nature of trade receivables from
piutang usaha dari pihak ketiga kurang lebih sama third parties, their carrying amount approximates their
dengan nilai wajarnya. fair values.
83

6. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (Continued)
Rincian umur piutang usaha dari pihak ketiga adalah The aging of trade receivables from third parties is as
sebagai berikut: follows:
2021 2020
US$ US$
Sampai dengan 1 bulan 31.282.750 7.296.944 Up to 1 month
> 1 bulan – 3 bulan 4.490.957 21.304.417 > 1 month – 3 months
> 3 bulan – 6 bulan 698.549 314.372 > 3 months – 6 months
> 6 bulan – 1 tahun 1.516.064 611.450 > 6 months – 1 year
> 1 tahun 1.056.000 1.394.297 > 1 year
Jumlah 39.044.320 30.921.480 Total
Mutasi atas penyisihan atas kerugian kredit The movements in provision for expected credit loss on
ekspektasian dari piutang usaha dari pihak ketiga adalah trade receivables from third parties are as follows:
sebagai berikut:
2021 2020
US$ US$
Saldo awal tahun 967.588 – Beginning balance
Penyesuaian terkait penerapan Adjustment in relation to adoption
PSAK 71 – 630.911 of SFAS 71
Penyisihan tahun berjalan (Catatan 45) 284.000 336.677 Provision during the year (Note 45)
Saldo akhir 1.251.588 967.588 Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan atas Management believes that the provision for expected
kerugian kredit ekspektasian piutang tersebut cukup credit loss is adequate to cover loss on uncollectible
untuk menutupi kerugian dari tidak tertagihnya piutang trade receivables.
usaha.
Rincian piutang usaha dari pihak ketiga menurut jenis The details of trade receivables from third parties
mata uang adalah sebagai berikut: based on its original currencies are as follows:
2021 2020
US$ US$
Dolar Amerika Serikat 24.341.004 18.946.191 United States Dollar
Rupiah
(Rp 209.801.764.011 pada tahun 2021 Rupiah
dan Rp 168.911.456.870 (Rp 209,801,764,011 in 2021 and
pada tahun 2020) 14.703.316 11.975.289 Rp 168,911,456,870 in 2020)
Jumlah 39.044.320 30.921.480 Total
Seluruh jumlah piutang usaha dari pihak ketiga tidak All amounts of trade receivables from third parties does
dikenakan bunga dan telah ditelaah ulang untuk tujuan not bear any interest and have been reviewed for
indikasi penurunan nilai. indication of impairment.
84

2021 2020
US$ US$
Pihak Berelasi: Related party:
PT Texmaco Jaya Tbk (under
PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) 15.657.945 15.657.945 bankruptcy)
Dikurangi: Penyisihan atas kerugian Less: Provision for expected credit loss
kredit ekspektasian (15.657.945) (15.657.945)
Bersih – – Net
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat Due to the short-term nature of trade receivables from
piutang usaha dari pihak berelasi kurang lebih sama related party, their carrying amount approximates their
dengan nilai wajarnya. fair values.
Rincian umur piutang usaha dari pihak berelasi adalah The aging of trade receivables from related party is as
2021 2020
US$ US$
Sampai dengan 1 bulan – – Up to 1 month

> 1 bulan – 3 bulan – – > 1 month – 3 months
> 3 bulan – 6 bulan – – > 3 months – 6 months
> 6 bulan – 1 tahun – – > 6 months – 1 year
> 1 tahun 15.657.945 15.657.945 > 1 year
Bersih 15.657.945 15.657.945 Net
Mutasi penyisihan atas kerugian kredit ekspektasian Changes in the provision for expected credit loss from
untuk piutang usaha dari pihak berelasi adalah sebagai related party are as follows:
berikut:
2021 2020
US$ US$
Saldo awal 15.657.945 15.657.945 Beginning balance

Perubahan selama tahun berjalan Movement during the year:
Penambahan penyisihan – – Addition
Pengurangan penyisihan – – Deduction
Saldo akhir 15.657.945 15.657.945 Ending balance
85

Seluruh jumlah piutang usaha dari pihak berelasi tidak All amounts of trade receivables from related party does
dikenakan bunga dan telah ditelaah ulang untuk tujuan not bear any interest and have been reviewed for
indikasi penurunan nilai. Berdasarkan hasil penelaahan indication of impairment. Based on the review of
the status of the trade receivables from related party,
terhadap status dari piutang usaha kepada pihak berelasi,
management believes that the carrying value is
manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat a reasonable approximation of fair value.
diperkirakan telah mendekati nilai wajar.
Based on the notarial deed of DR. H. Teddy Anwar, S.H.,

Berdasarkan akta notaris DR. H. Teddy Anwar, S.H.,
No. 111 dated August 16, 2002, the shares of
No. 111 tanggal 16 Agustus 2002, saham milik PT Multikarsa Investama (“MKI”) were sold to
PT Multikarsa Investama (MKI) sudah dijual kepada PT Bina Prima Perdana (Note 31), thus MKI is no longer
PT Bina Prima Perdana (Catatan 31), sehingga MKI included as Company’s shareholder.
sudah bukan merupakan pemegang saham Perusahaan.
Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir The maximum exposure to credit risk at the reporting
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of trade
setiap kelas piutang usaha sebagaimana yang dijabarkan receivable is disclosed in Note 52.
pada Catatan 52.
Piutang usaha masing masing sejumlah Trade receivables amounted to US$ 45,000,000 in 2021
US$ 45.000.000 pada tahun 2021 dan 2020 digunakan and 2020, respectively are used as collateral for
sebagai jaminan atas utang bank Perusahaan yang the Company’s bank loans that were received from
diperolehnya dari Damiano Investments B.V., Belanda Damiano Investments B.V., Netherland (Note 20).
(Catatan 20).
7. PIUTANG LAIN-LAIN 7. OTHER RECEIVABLES
2021 2020
US$ US$

Piutang dari potongan pembelian 1.584.718 215.652 Receivables from purchase discounts
Piutang dari transaksi impor 177.733 220.940 Receivables from import clearance
Piutang karyawan 117.363 127.295 Receivables from employees
Klaim asuransi 15.555 15.736 Insurance claims
Lain-lain 106.942 112.177 Others
2.002.311 691.800
86

7. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan) 7. OTHER RECEIVABLES (Continued)
2021 2020
US$ US$
Pihak ketiga lainnya : Other third parties :
Uang muka operasional kepada: Operational Advances to :
PT Wismakarya Prasetya (under
PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit) 34.267.327 34.267.327 bankruptcy)
PT Wastra Indah 15.754.705 15.756.106 PT Wastra Indah
PT Texmaco Perkasa Engineering Tbk 5.666.241 5.666.241 PT Texmaco Perkasa Engineering Tbk
PT Wahana Perkasa Auto Jaya 5.579.990 5.579.990 PT Wahana Perkasa Auto Jaya
PT Sumatex Subur 3.192.784 3.192.784 PT Sumatex Subur
PT Texmaco Taman Synthetics 2.997.846 2.997.846 PT Texmaco Taman Synthetics
PT Bina Prima Perdana 395.645 400.245 PT Bina Prima Perdana
PT Jaya Perkasa Engineering 300.161 303.651 PT Jaya Perkasa Engineering
PT Perkasa Heavindo Engineering 194.587 194.587 PT Perkasa Heavindo Engineering
PT Raja Busana Mahameru 136.945 136.945 PT Raja Busana Mahameru
PT Supermitory Utama Tbk 93.406 93.407 PT Supermitory Utama Tbk
PT Saritex Jaya Swasti 52.694 53.089 PT Saritex Jaya Swasti
PT Devrindo Widya 25.434 25.434 PT Devrindo Widya
PT Perkasa Indobaja 15.816 15.816 PT Perkasa Indobaja
PT Perkasa Indosteel 13.326 13.326 PT Perkasa Indosteel
PT Wahana Jaya Perkasa 11.103 11.103 PT Wahana Jaya Perkasa
PT Bina Peranan Busana 2.336 2.336 PT Bina Peranan Busana
PT Citra Indah Textile 985 985 PT Citra Indah Textile
Jumlah 68.701.331 68.711.218 Total
Dikurangi: Penyisihan atas kerugian kredit Less: Provision for expected

ekspektasian (67.637.756) (67.637.756) credit loss
Bersih 1.063.575 1.073.462 Net
Jumlah 3.065.886 1.765.262 Total
Piutang lain-lain dari karyawan merupakan pinjaman Other receivables from employees represent advances to
yang diberikan kepada karyawan. Pinjaman ini tidak employees. These advances are not subject to interest
dikenakan bunga dan pembayarannya dilakukan and the payments are made based on the terms of the
berdasarkan skedul pembayaran yang telah ditentukan. repayment schedule.
87

Piutang lain-lain dari perusahaan-perusahaan diatas Other receivables from these above companies represent
merupakan pinjaman dan uang muka untuk tujuan modal the loans and advances for working capital purposes.
kerja. Pinjaman dan uang muka ini tidak dikenakan The loans and advances are not subject to interest and
bunga dan tidak ditetapkan jangka waktu have no terms of repayment. Until now, these companies
pembayarannya. Sampai saat ini, perusahaan-perusahaan are unable to pay their payables to the Group due to their
tersebut diatas belum dapat membayar utangnya kepada financial difficulties. Most of the companies have
Grup karena masih mengalami kesulitan keuangan. already stopped operations and are still under the
Beberapa perusahaan-perusahaan tersebut sudah tidak restructuring program with PT Perusahaan Pengelola
beroperasi dan masih berada dalam program Aset (PPA). As of December 2021 and 2020, the Group
restrukturisasi utang dengan PT Perusahaan Pengelola have provided allowance for expected credit losses in
Aset (PPA). Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, other receivables third parties (advances) of
Grup telah membuat penyisihan atas kerugian kredit US$ 67,637,756, respectively. As at the date of these
ekspektasian atas piutang lain-lain pihak ketiga (uang consolidated financial statements, the debt restructuring
muka) sebesar masing-masing US$ 67.637.756. Sampai program has not yet been completed.
dengan tanggal laporan keuangan konsolidasian, proses
restrukturisasi utang tersebut belum selesai.
Pembayaran yang dilakukan oleh Perusahaan kepada The payment made by the Company to PT Wismakarya
PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit) merupakan Prasetya (under bankruptcy) in excess of the invoice
kelebihan pembayaran atas jumlah yang tertera di dalam amount is treated as other receivables to
tagihan, yang dianggap sebagai piutang lain-lain PT Wismakarya Prasetya (under bankruptcy) in line with
kepada PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit) the agreement between PT Wismakarya Prasetya (under
sehubungan dengan adanya perjanjian antara bankruptcy) and the Company. On November 16, 2006,
PT Wismakarya Prasetya dengan Perusahaan pada the working capital provided to PT Wismakarya Prasetya
tanggal 16 Nopember 2006, dan modal kerja yang was towards payment of old dues to PT Perusahaan Gas
diberikan kepada PT Wismakarya Prasetya di masa lalu Negara (PGN), PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)
untuk pembayaran kepada PT Perusahaan Gas Negara and taxation. The Company has lodged its claims with
(PGN), PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan the curator for the dues amounting to
perpajakan. Perusahaan telah mengajukan klaim Rp 279,593,977,457 of principal value and
kepada kurator untuk nilai pokok sebesar Rp 206,051,448,529 towards interest amount. As at the
Rp 279.593.977.457 dan bunga sebesar authorization date of these consolidated financial
Rp 206.051.448.529. Sampai dengan tanggal pengesahan statements, it is still being discussed with the curator.
laporan keuangan konsolidasian, hal ini masih
didiskusikan dengan kurator.
Sesuai dengan pernyataan didalam PSAK yang berkaitan In compliance of SFAS requirement with regard to
dengan “Penurunan Nilai Piutang” dan mengingat “Impairment of Receivables” in view of the fact that
adanya fakta bahwa PT Wismakarya Prasetya telah PT Wismakarya Prasetya being declared as bankrupt
dinyatakan pailit dan proses likuidasi telah dimulai, maka and the liquidation process has commenced, the Group
per tanggal 31 Desember 2021, Grup telah membuat have already provided provision for expected credit loss
penyisihan kerugian kredit ekspektasian atas piutang lan- of other receivables as at December 31, 2021. However,
lain. Namun, hal itu terus diusahakan dengan kurator it will continue to pursue with the curator for
untuk penyelesaian piutang PT Wismakarya Prasetya the settlement of its dues from PT Wismakarya Prasetya.
yang telah jatuh tempo.
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat Due to the short-term nature of other receivables, their
piutang lain-lain kurang lebih sama dengan nilai carrying amount approximates their fair values.
wajarnya.
88

Mutasi penyisihan kerugian kredit ekspektasian adalah Changes in the provision for expected credit loss are as
2021 2020
US$ US$

Perubahan selama tahun berjalan: Movement during the year:
Rincian piutang lain-lain menurut jenis mata uang adalah The details of other receivables to third parties based on
sebagai berikut: its original currencies are as follows:
2021 2020
US$ US$
Dolar Amerika Serikat 35.362.646 33.973.938 United States Dollars
Rupiah Rupiah
(Rp 504.281.039.365 in 2021 and (Rp 504,281,039,365 in 2021 and
Rp 499.727.173.400 in 2020) 35.340.997 35.429.080 Rp 499,727,173,400 in 2020)
Jumlah 70.703.643 69.403.018 Total
Seluruh jumlah piutang lain-lain telah ditelaah ulang All amounts of other receivables have been reviewed for
untuk tujuan indikasi penurunan nilai. Berdasarkan hasil indication of impairment. Based on the review of
penelaahan terhadap status dari piutang lain-lain secara the status of individual other receivables, the Group’s
individual, manajemen Grup berpendapat bahwa management believe that the provision for expected
penyisihan kerugian kredit ekspektasian dari piutang credit loss of other receivables are adequate to cover
lain-lain adalah cukup untuk menutup kerugian yang possible losses on uncollectible other receivables.
mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang lain-lain
tersebut.
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dan date is the carrying value of each class of other
setiap kelas piutang lain-lain sebagaimana receivables is disclosed in Note 52.
yang dijabarkan pada Catatan 52.
89

8. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA 8. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS
2021 2020
US$ US$
Akun ini terdiri dari: This account consists of
Deposito berjangka: Time deposits:
Pihak ketiga: Third party:
Deutsche Bank, Jakarta 140.164 141.794 Deutsche Bank, Jakarta
Bank garansi / SBLC 2.363.344 2.359.138 Bank guarantees / SBLC
Uang jaminan: Security deposits:

Pihak ketiga: Third parties:
Uang jaminan atas listrik 1.589.073 1.352.038 Security deposit for electricity
Uang jaminan bea cukai 252.813 519.246 Security deposit for customs
Uang jaminan atas sewa 48.304 66.953 Security deposit for rental
1.930.445 1.984.792
Jumlah 4.433.953 4.485.724 Total
a. Deposito Berjangka a. Time Deposits
 Pada tahun 2021, deposito berjangka pada  In 2021 time deposit with Deutsche Bank,
Deutsche Bank, Jakarta sebesar Jakarta of Rp 2,000,000,000 (equivalent
Rp 2.000.000.000 (setara dengan US$ 140.164) US$ 140,164) represents 1 (one) year time
merupakan deposito berjangka waktu 1 (satu) deposit with interest rate of 1.71% per annum,
tahun dengan suku bunga sebesar 1,71% setahun, due on October 12, 2022.
dan jatuh tempo pada tanggal 12 Oktober 2022.
 Pada tahun 2020, deposito berjangka pada  In 2020 time deposit with Deutsche Bank,
Deutsche Bank, Jakarta sebesar Jakarta of Rp 2,000,000,000 (equivalent
Rp 2.000.000.000 (setara dengan US$ 141.794) US$ 141,794) represents 1 (one) year time
merupakan deposito berjangka waktu 1 (satu) deposit with interest rate of 2.52% per annum,
tahun dengan suku bunga sebesar 2,52% setahun, due on October 7, 2021.
dan jatuh tempo pada tanggal 7 Oktober 2021.
b. Bank Garansi / SBLC b. Bank Guarantees / SBLC
Perusahaan dan PT Perusahaan Gas Negara The Company and PT Perusahaan Gas Negara
(Persero) Tbk telah menandatangani perjanjian (Persero) Tbk have signed an agreement
No. 011700.PK/HK.02/USH/2014 untuk No. 011700.PK/HK.02/USH/2014 for the supply of
menyediakan gas kepada Perusahaan. Disamping itu gas to the Company. Additionally per agreement, the
seperti yang diungkapkan didalam perjanjian, Company should pay the past penalty of
Perusahaan juga harus membayar penalti sebesar Rp 22,500,000,000 over a period of 45 months. Based
Rp 22.500.000.000 dalam 45 bulan. Berdasarkan on the amendment of the agreement dated
pembaharuan perjanjian tanggal 20 Oktober 2015, October 20, 2015, both parties agreed to amend the
kedua belah pihak setuju untuk mengubah ketentuan maximum limit for the gas consumption for the period
mengenai batas maksimum pemakaian gas untuk November 1, 2015 until December 31, 2018.
periode 1 November 2015 sampai dengan
31 Desember 2018.
90

8. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA (Lanjutan) 8. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS

(Continued)
b. Bank Garansi / SBLC (Lanjutan) b. Bank Guarantees / SBLC (Continued)
Perusahaan telah menyediakan bank garansi (SBLC) The Company should provide the bank guarantee
untuk memasok gas yang kira-kira setara dengan dua (SBLC) for gas supplies equivalent of approximately
(2) bulan dari nilai konsumsi gas. Untuk itu, two months consumption value. Accordingly the
Perusahaan menerbitkan SBLC melalui Deutsche Company issued SBLC through Deutsche Bank,
Bank, Jakarta sebesar US$ 1.545.264 dengan Jakarta for an amount equal to US$ 1,542,264 which
Pembayaran Obligasi sebesar US$ 1.032.800 melalui will be valid until March 2020 with Payment Bond of
PT Jasarahardja Putera. Pada tahun 2021, Perusahaan US$ 1,032,800 through PT Jasarahardja Putera. In
telah memberikan SBLC kepada PT PGN sebesar 2021, the Company has provided to PT PGN
US$ 1.757.032 melalui Deutsche Bank, Jakarta yang a SBLC of US$ 1,757,032 through Deutsche Bank,
berlaku hingga Maret 2022. Jaminan ini diberikan Jakarta valid until March 2022. These Guarantees
kepada PT PGN setara dengan 2 bulan konsumsi gas. were provided to PT PGN is equivalent to 2 months
Consumption of gas.
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat Due to the short-term nature of other current
aset keuangan lancar lainnya kurang lebih sama financial assets, their carrying amount approximates
dengan nilai wajarnya. their fair values.
Rincian aset keuangan lancar lainnya menurut jenis mata The details of other current financial assets based on its
uang adalah sebagai berikut: original currencies are as follows:.
2021 2020
US$ US$
Rupiah Rupiah
(Rp 24.743.148.252 pada tahun 2021 (Rp 24,743,148,252 in 2021
dan Rp 21.555.165.725 pada and Rp 21,555,165,752
tahun 2020) 1.734.048 1.528.193 in 2020)
Jumlah 4.433.953 4.485.724 Total
Tidak terdapat aset keuangan lancar lainnya kepada No other current financial assets are placed with related
pihak yang berelasi. parties.
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of other current
setiap kelas aset keuangan lancar lainnya sebagaimana financial assets is disclosed in Note 52.
91

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES
2021 2020
US$ US$
Barang jadi 14.013.640 18.120.963 Finished goods
Barang dalam proses 3.460.739 3.596.966 Work in process
Bahan baku 7.106.155 7.511.715 Raw materials
Bahan pembantu 26.233.220 22.871.969 Indirect materials
Bahan pembantu dalam perjalanan 98.480 314.278 Indirect materials in transit
Jumlah 50.912.234 52.415.891 Total
Dikurangi : Penyisihan penurunan nilai - Less : Allowance for impairment –
bersih (103.071) (126.273) net
Bersih 50.809.163 52.289.618 Net
Mutasi atas penyisihan penurunan nilai persediaan adalah Movement in the allowance for inventory write-down
2021 2020
US$ US$
Saldo awal 126.273 155.449 Beginning balance
Mutasi selama periode berjalan: Movement during the period:
Penambahan ‒ ‒ Addition
Pengurangan (23.202) (29.176) Deduction
Saldo akhir 103.071 126.273 Ending balance
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan fisik persediaan Based on the review of the physical condition of
pada akhir tahun, manajemen berpendapat bahwa the inventories at the end of each year, the management
penyisihan penurunan nilai atas persediaan sudah believes that allowance for inventory write-down
memadai. Jumlah atas reversal penurunan nilai provided is adequate. Total amount of reversal of
persediaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal impairment of inventory write-down for the year ended
31 Desember 2021 adalah sebesar US$ 23.202 , dan December 31, 2021 is amounting to US$ 23,202 were
dicatat sebagai bagian dari Beban Pokok Penjualan recorded as part of Cost of Goods Sold accounts in the
dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif consolidated statements of profit or loss and other
lain konsolidasian (Catatan 40). Jumlah atas reversal comprehensive income (Note 40). Total amount of
penurunan nilai persediaan untuk tahun yang berakhir reversal of impairment of inventory write-down for
pada tanggal 31 Desember 2020 adalah sebesar the year ended December 31, 2020 is amounting to
US$ 29.176. US$ 29,176.
92

9. PERSEDIAAN (Lanjutan) 9. INVENTORIES (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, persediaan As at December 31, 2021 and 2020, the inventories are
dilindungi oleh kebijakan dari polis asuransi covered by a throughput policy issued by PT FPG
(throughput) PT FPG Indonesia meliputi risiko Indonesia covering fire loss and other risks of inventories
kebakaran dan risiko-risiko kerugian lainnya dengan totaling US$ 333,000,000 and US$ 454,000,000,
jumlah pertanggungan masing-masing sebesar respectively. The management believes that the
US$ 333.000.000 dan US$ 454.000.000. Manajemen insurance coverage is adequate to cover losses arising
berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi from such risks.
cukup memadai untuk menutup kerugian-kerugian yang
mungkin timbul.
Persediaan sejumlah US$ 60.200.000 pada tahun 2021 The inventories amounted to US$ 60,200,000 in 2021
dan 2020 digunakan sebagai jaminan atas utang bank and 2020, respectively, are used as collateral for the
Perusahaan yang diperolehnya dari Damiano Company’s bank loans that were received from
Investments B.V., Belanda (Catatan 20). Damiano Investments B.V., Netherland (Note 20).
10. UANG MUKA PEMBELIAN 10. PURCHASE ADVANCES
2021 2020
US$ US$
Pembelian bahan baku dan Purchase of material and for
operasional 3.909.089 3.126.815 Operational
Purchase of property, plant and
Pembelian aset tetap 534.185 1.042.869 equipments
Jumlah 4.443.274 4.169.684 Total
Pada tahun 2021, total uang muka pembelian aset In 2021, total purchases advances of property, plant and
tetap sebesar US$ 534.185 (setara dengan equipments was US$ 534,185 (equivalent to
Rp 7.576.988.636) merupakan uang muka yang Rp 7,576,988,636) which represents the balance in
berkaitan dengan pembelian mesin dan perlengkapan connection with the purchases of machineries and
pada divisi benang filamen dengan total sebesar equipments with a total amount of US$ 404,696
US$ 404.696 (setara dengan Rp 5.778.040.970) dan (equivalent to Rp 5,778,040,970) in filament yarn
pembelian mesin dan perlengkapan untuk memproduksi division and the purchases of fiber machineries and
fiber dalam rangka ekspansi dengan total sebesar US$ equipments for expansion with total amount of
129.489 (setara dengan Rp 1.798.947.666). Mesin dan US$ 129,489 (equivalent to Rp 1,798,947,666).
perlengkapan tersebut akan diterima pada tahun 2022. The machineries and equipments will be received
in 2022.
Pada tahun 2020, total uang muka pembelian aset In 2020, total purchases advances of property, plant and
tetap sebesar US$ 1.042.869 (setara dengan equipments was US$ 1,042,869 (equivalent to
Rp 14.770.321.692) merupakan uang muka yang Rp 14,770,321,692) which represents the balance in
berkaitan dengan pembelian mesin dan perlengkapan connection with the purchases of machineries and
pada divisi benang filamen dengan total sebesar equipments with a total amount of US$ 883,659
US$ 883.659 (setara dengan Rp 12.534.867.034) dan (equivalent to Rp 12,534,867,034) in filament yarn
pembelian mesin dan perlengkapan untuk memproduksi division and the purchases of fiber machineries and
fiber dalam rangka ekspansi dengan total sebesar equipments for expansion with total amount of
US$ 159.210 (setara dengan Rp 2.235.454.658). US$ 159,210 (equivalent to Rp 2,235,454,658).
Mesin dan perlengkapan tersebut akan diterima pada The machineries and equipments will be received in
tahun 2021. 2021.
93

11. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 11. PREPAID EXPENSES
2021 2020
US$ US$
Premi asuransi dibayar dimuka 426.781 1.220.381 Prepaid insurance premium

Sewa dibayar dimuka – 34.070 Prepaid rent
Jumlah 426.781 1.254.451 Total
12. PIUTANG NON-USAHA 12. NON-TRADE RECEIVABLES
2021 2020
US$ US$
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
Pihak ketiga: Third party:

PT Multikarsa Investama 40.624.416 41.654.476 PT Multikarsa Investama
Pihak berelasi: Related party:

PT Texmaco Jaya Tbk (under
PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) 107.137.469 106.410.712 bankruptcy)
147.761.885 148.065.188
Dikurangi: Penyisihan kerugian kredit Less: Provision for expected credit

ekspektasian (111.962.653) (111.962.653) loss
Total 35.799.232 36.102.535 Total
Piutang non-usaha dari PT Multikarsa Investama berasal Non-trade receivables from PT Multikarsa Investama
dari penerimaan AR International Limited, Hong Kong represent the cash receipts from AR International
masing-masing sebesar Rp 21.313.289.128 (setara Limited, Hong Kong of Rp 21,313,289,128 (equivalents
dengan US$ 1.493.678 pada tahun 2021) dan to US$ 1,493,678 in 2021) and Rp 21,313,289,128
Rp 21.313.289.128 (setara dengan US$ 1.511.045 pada (equivalents to US$ 1,511,045 in 2020) for the refund on
tahun 2020) untuk pengembalian uang muka pembelian the Company’s advances for the purchase of property,
aset tetap (mesin dan peralatan) dan sisanya plant and equipment (machinery and equipment).
masing-masing sebesar US$ 39.130.738 dan The remaining balance of US$ 39,130,738 and
US$ 40.143.431 pada tanggal 31 Desember 2021 dan US$ 40.143.431, respectively as at December 31, 2021
2020 merupakan pinjaman untuk uang muka gaji and 2020 represents advance payments for salary and
karyawan dan biaya lainnya. other expenses.
94

12. PIUTANG NON-USAHA (Lanjutan) 12. NON-TRADE RECEIVABLES (Continued)
Mutasi penyisihan kerugian kredit ekspektasian adalah Changes in the allowance for expected credit loss
2021 2020
Rp Rp

Perubahan selama tahun berjalan: Movement during the period:
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan piutang Based on the review of the status of the non-trade
non-usaha. manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat receivables, management believes that the carrying value
diperkirakan telah mendekati nilai wajarnya. Per tanggal is a reasonable approximation of fair value.
31 Desember 2021, penyisihan kerugian kredit As at December 31, 2021, the provision expected credit
ekspektasian untuk sisa saldo PT Multikarsa Investama loss of remaining balance of PT Multikarsa Investama
sebesar US$ 35.799.232 tidak dibuat dan akan dilakukan amounting to US$ 35,799,232 was not provided and this
ketika program restrukturisasi utang Perusahaan selesai. will be addressed when the Company’s debt
Lebih lanjut, manajemen berkeyakinan bahwa sisa saldo restructuring is done and the settlement of the non-trade
piutang non-usaha tersebut dapat ditagih di kemudian receivables is completed. Further, management believes
hari. that the remaining balance of non-trade receivables are
collectible in the future.
Rincian piutang non-usaha menurut jenis mata uang The details of non-trade receivables based on its original
adalah sebagai berikut: currencies are as follows:
2021 2020
US$ US$
Rupiah Rupiah
(Rp 590.040.301.049 pada tahun
2021 dan Rp 587.536.391.658 (Rp 590,040,301,049 in 2021 and
pada tahun 2020) 41.351.173 41.654.476 Rp 587,536,391,658 in 2020)
Jumlah 147.761.885 148.065.188 Total
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of non-trade
setiap kelas piutang non-usaha sebagaimana yang receivables is disclosed in Note 52.
dijabarkan pada Catatan 52.
95

13. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAINNYA 13. OTHER NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS
2021 2020
US$ US$
BPPN (PPA): IBRA (PPA):
PT Bank Dharmala PT Bank Dharmala

PT Bank Putera Multikarsa PT Bank Putera Multikarsa

PT Bank Papan Sejahtera PT Bank Papan Sejahtera

PT Bank Umum Nasional PT Bank Umum Nasional

PT Bank Asia Pacific PT Bank Asia Pacific

Rekening Rupiah 40 40 Rupiah account
Jumlah 989.205 989.205 Total
Dikurangi: Penyisihan atas kerugian kredit Less: Provision for expected credit loss
ekspektasian (989.205) (989.205)
Bersih – – Net
Mutasi atas penyisihan atas kerugian kredit ekspektasian The movements in provision for expected credit loss on
dari asset keuangan lancer lainny adalah sebagai berikut: other non-current financial assets are as follows:
2021 2020
US$ US$
Saldo awal tahun 989.205 – Beginning balance

Penyesuaian terkait penerapan Adjustment in relation to adoption of
PSAK 71 – 989.205 SFAS 71
Saldo akhir 989.205 989.205 Ending balance
Perusahaan dan Entitas Anak sedang dalam proses As the Company and its Subsidiaries are under
restrukturisasi oleh Badan Penyehatan Perbankan Indonesia restructuring process with the Indonesian Bank
(BPPN), maka keseluruhan saldo rekening bank dibatasi Restructuring Agency (IBRA), the aggregate balances of
penggunaannya oleh BPPN. cash in banks were restricted by IBRA.
Pemerintah Indonesia melalui Badan Penyehatan Perbankan The Indonesian government through the Indonesian Bank
Nasional (BPPN) menghentikan izin operasi PT Bank Restructuring Agency (IBRA) suspended the bank operating
Putera Multikarsa, yang merupakan pihak yang berelasi, licences of PT Bank Putera Multikarsa, a related party, on
pada tanggal 28 Januari 2000; PT Bank Dharmala, PT Bank January 28, 2000; PT Bank Dharmala, PT Bank Asia
Asia Pacific dan PT Bank Papan Sejahtera pada tanggal Pacific and PT Bank Papan Sejahtera on March 13, 1999;
13 Maret 1999; dan PT Bank Umum Nasional pada tanggal and PT Bank Umum Nasional on August 21, 1998.
21 Agustus 1998. Akibatnya, saldo masing masing sejumlah As a result, the balance of banks as at December 31, 2021
US$ 989.205, yang ada di bank tersebut disajikan sebagai and 2020 amounting to US$ 989,205, respectively, is shown
aset keuangan tidak lancar lainnya di laporan posisi as other non-current financial assets in the consolidated
keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2021 statements of financial position as at December 31, 2021
dan 2020. and 2020.
96

13. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAINNYA 13. OTHER NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS
Grup berpendapat bahwa nilai pada bank yang dibatasi The Group believes that the amount in the restricted
penggunaannya perlu disesuaikan selama restrukturisasi banks need to be adjusted during the restructuring of its
utang terjamin dengan PT Perusahaan Pengelola Aset secured debt with PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA)
(PPA) / Kementerian Keuangan. Namun, adalah tepat / Ministry of Finance (MoF). However, it is appropriate
untuk membuat penyisihan kerugian kredit ekspektasian to make a provision for expected credit loss of
sebesar US$ 989.205. US$ 989,205.
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of other non
setiap kelas aset keuangan tidak lancar lainnya current financial assets is disclosed in Note 52.
sebagaimana yang dijabarkan pada Catatan 52.
14. ASET TETAP 14. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT

Rincian aset tetap adalah sebagai berikut: The details of property, plant and equipment are
as follows:
2021 2020
US$ US$
Pemilikan langsung: Direct acquisition:
Nilai tercatat 1.799.847.502 1.790.320.769 Carrying cost
Akumulasi penyusutan (1.735.622.663) (1.731.695.651) Accumulated depreciation
Nilai buku 64.224.839 58.625.118 Book value
Aset dalam penyelesaian 10.480.538 11.854.210 Construction in progress
Jumlah 74.705.377 70.479.328 Total

2 0 2 1 Perubahan selama periode berjalan / Changes during the period
Saldo awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo akhir
Beginning Addition Deduction Reclassification Ending
US$ US$ US$ US$ US$
Nilai tercatat : Carrying cost :
Tanah 15.665.079 ‒ ‒ ‒ 15.665.079 Land
Bangunan dan prasarana 48.647.493 ‒ ‒ ‒ 48.647.493 Building and improvement
Mesin dan peralatan 1.716.769.192 3.496.832 ‒ 6.028.375 1.726.294.399 Machinery and equipment
Kendaraan 5.751.969 1.211 (23.142) ‒ 5.730.038 Vehicles
Peralatan kantor 3.487.036 23.457 ‒ ‒ 3.510.493 Office equipment
1.790.320.769 3.521.500 (23.142) 6.028.375 1.799.847.502
Akumulasi penyusutan : Accumulated depreciation :

Bangunan dan prasarana 46.788.567 122.830 ‒ ‒ 46.911.397 Building and improvement
Mesin dan peralatan 1.676.151.027 3.641.694 ‒ ‒ 1.679.792.721 Machinery and equipment
Kendaraan 5.628.600 70.551 (23.142) ‒ 5.676.009 Vehicles
1.731.695.651 3.950.154 (23.142) ‒ 1.735.622.663
97

14. ASET TETAP (Lanjutan) 14. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (Continued)
Rincian aset tetap adalah sebagai berikut: The details of property, plant and equipment are as
follows:

Saldo awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo akhir
US$ US$ US$ US$ US$
Nilai tercatat : Carrying cost :
Tanah 15.665.079 ‒ ‒ ‒ 15.665.079 Land
Bangunan dan prasarana 48.647.493 ‒ ‒ ‒ 48.647.493 Building and improvement
Mesin dan peralatan 1.714.594.661 22.262 ‒ 2.152.269 1.716.769.192 Machinery and equipment
Kendaraan 5.751.969 ‒ ‒ ‒ 5.751.969 Vehicles
1.788.063.565 104.935 ‒ 2.152.269 1.790.320.769

Bangunan dan prasarana 46.665.337 123.230 ‒ ‒ 46.788.567 Building and improvement
Mesin dan peralatan 1.672.086.411 4.064.616 ‒ ‒ 1.676.151.027 Machinery and equipment
Kendaraan 5.497.325 131.275 ‒ ‒ 5.628.600 Vehicles
1.727.265.237 4.430.414 ‒ ‒ 1.731.695.651
Aset dalam penyelesaian / Construction in progress:
2 0 2 1 Perubahan selama setahun berjalan / Changes during the current period

Saldo awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo Akhir
US$ US$ US$ US$ US$
Nilai tercatat: Carrying cost:
Aset dalam penyelesaian 11.854.210 4.654.703 ‒ (6.028.375) 10.480.538 Construction in progress
2 0 2 0 Perubahan selama setahun berjalan / Changes during the current period

Saldo awal Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo Akhir
US$ US$ US$ US$ US$
Nilai tercatat: Carrying cost:
Aset dalam penyelesaian 9.854.702 5.714.077 (1.562.300) (2.152.269) 11.854.210 Construction in progress
2021 2020
US$ US$
Beban penyusutan dialokasikan pada: Depreciation expenses is allocated to:

Beban pabrikasi (Catatan 41) 3.764.524 4.187.846 Manufacturing expense (Note 41)
Beban umum dan administrasi (Catatan 43) 185.630 242.568 General and administrative expenses (Note 43)
Jumlah 3.950.154 4.430.414 Total
98

Grup memiliki beberapa bidang tanah yang berlokasi The Company own several pieces of land located in
di Karawang dan Kendal seluas 755.071 m² dengan Karawang and Kendal amounted to 755,071 square
sertifikat berupa Hak Guna Bangunan (HGB) yang meters with certificate Building Use Right (Hak Guna
berjangka waktu 20 – 30 tahun yang akan jatuh tempo Bangunan or HGB) for a period of 20 – 30 years which
antara tahun 2006 dan 2044. Pada tahun 2007, sertifikat will be expired between 2006 and 2044. In 2007,
HGB atas tanah yang berlokasi di Semarang seluas the Company has extended the ownership certificate of
78.111 m² sudah diperpanjang hingga 29 November the land which were located in Semarang of 78,111
2027. square meters up to November 29, 2027.
Dan pada tahun 2014, Perusahaan juga telah Also in 2014, the Company has also extended
memperpanjang sertifikat hak atas tanah yang berlokasi the ownership certificate of the land which were located
di Karawang seluas 319.755 m2 sampai dengan in Karawang of 319,755 square meters up to
3 Mei 2034. Manajemen berpendapat tidak terdapat May 3, 2034. Management believes that there will be no
masalah dengan perpanjangan sertifikat hak atas tanah difficulties in the extension of the certificate of landrights
karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung since all the landrights were acquired legally and
dengan bukti pemilikan yang memadai. supported by sufficient evidence of ownership.
Sebagian tanah Perusahaan di Karawang, dengan Part of the Company’s land in Karawang, with certificate
sertifikat berupa Hak Guna Bangunan (HGB) No. 13 Building Use Right (HGB) No. 13. of 33,630 square
seluas 33.630 m² dan Hak Guna Bangunan (HGB) meters and certificate Building Use Right (HGB) No. 14
No. 14 seluas 35.380 m², dijaminkan kepada PT Bina of 35,380 square meters, are pledged to PT Bina Prima
Prima Perdana (BPP) atas utang terjamin milik Perdana (BPP) towards secured debts’ PT Texmaco
PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) (Catatan 21). Jaya Tbk (in bankruptcy) (Note 21).
Pada tanggal 31 Desember 2021, mesin dan peralatan As at December 31, 2021, the construction in progress
dalam penyelesaian sebesar US$ 10.480.538 yang terdiri for machinery and equipment of US$ 10,480,538 consist
dari sisa mesin dan peralatan dalam penyelesaian tahun of the remaining balance in the construction in progress
2020 sebesar US$ 11.854.210 dan penambahan selama for machinery and equipment in 2020 of US$ 11,854,210,
tahun 2021 sebesar US$ 4.654.703 serta reklasifikasi ke the addition during the year 2021 of US$ 4,654,703, and
aset tetap sebesar US$ 6.028.375. Sampai dengan tanggal deduction during the year 2020 of US$ 6,028,375. Up to
31 Desember 2021, total persentase penyelesaian untuk December 31, 2021, the total percentage of completion
instalasi mesin dan peralatan tersebut adalah sekitar 80% for the construction in progress for installation of
dan sudah diselesaikan pada tahun 2022. Manajemen machinery and equipment is approximately 80% and will
yakin bahwa tidak ada indikasi halangan terhadap be completed in 2022. Management believes that there is
penyelesaian dari aset dalam penyelesaian ini. no impediment to the completion of the construction in
progress.
Pada tanggal 31 Desember 2020, mesin dan peralatan As at December 31, 2020, the construction in progress
dalam penyelesaian sebesar US$ 11.854.210 yang for machinery and equipment of US$ 11,854,210
terdiri dari sisa mesin dan peralatan dalam penyelesaian consist of the remaining balance in the construction in
tahun 2019 sebesar US$ 9.854.702 dan penambahan progress for machinery and equipment in 2019 of US$
selama tahun 2020 sebesar US$ 5.714.077 serta 9,854,702, the addition during the year 2020 of US$
reklasifikasi ke aset tetap sebesar US$ 2.152.269. 5,714,077, and deduction during the year 2020 of US$
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2020, total 2,152,269. Up to December 31, 2020, the total
persentase penyelesaian untuk instalasi mesin dan percentage of completion for the construction in
peralatan tersebut adalah sekitar 80% dan sudah progress for instalation of machinery and equipment is
diselesaikan pada tahun 2021. Manajemen yakin bahwa approximately 80% and will be completed in 2021.
tidak ada indikasi halangan terhadap penyelesaian dari Management believes that there is no impediment to the
aset dalam penyelesaian ini. completion of the construction in progress.
99

Pada bulan Nopember 2014, Perusahaan telah membeli In November 2014, the Company has purchased a Gas
sebuah Gas Turbine senilai US$ 4.217.940 dari kurator Turbine for US$ 4,217,940 from the curator of
PT Wismakarya Prasetya melalui sebuah proses lelang. PT Wismakarya Prasetya on a public auction.
Manajemen berpendapat bahwa estimasi nilai perolehan Management believes that the estimated recoverable
kembali dari aset tetap tersebut sudah melebihi nilai amounts of property, plant and equipment exceed their
bukunya sehingga tidak perlu dilakukan penurunan nilai carrying values, hence, no impairment of property, plant
atas aset tetap pada tanggal pelaporan. and equipment should be recorded as at the reporting
date.
Pada tahun 2021, nilai wajar atas tanah (810.226 m²) In 2021, the fair value of land (810,226 sqm) based on
berdasarkan NJOP (Nilai Jual Objek Pajak) adalah NJOP (Tax Object Market Value) is Rp 441,657,856,000
sebesar Rp 441.657.856.000 (setara dengan (equivalent to US$ 30,952,264 ) and the fair value of
US$ 30.952.264) dan nilai wajar atas bangunan building (253,343 sqm) based on NJOP is
(253.343 m²) berdasarkan NJOP adalah sebesar Rp 244,580,598,000 (US$ 17,140,696).
Rp 244.580.598.000 (setara dengan US$ 17.140.696).
Berdasarkan laporan jasa penilai KJPP Nirboyo A., Dewi Based in the appraisal’s report of KJPP Nirboyo A.,
A. & Rekan tanggal 10 Desember 2021, jumlah nilai Dewi A. & Rekan dated December 10, 2021, total market
pasar atas aset tetap Perusahaan adalah sebesar value of the Company’s property, plant and equipment
US$ 396.778.300 dengan nilai likuidasi sebesar were US$ 396,778,300 with the liquidation value of
US$ 238.506.000. US$ 238,506,000.
Penilaian, yang sesuai dengan Standar Penilaian The valuation, which conforms to International
Internasional, ditentukan berdasarkan transaksi pasar Valuation Standards, was determined by reference to
terkini yang dilakukan dalam ketentuan-ketentuan yang recent market transactions on arm’s length terms.
wajar. Metode penilaian yang digunakan adalah Metode Appraisal method used is Market Data Approach
Pendekatan Data Pasar. Elemen-elemen yang digunakan Method. Elements used in data comparison process to
dalam perbandingan data untuk menentukan nilai wajar determine assets’ fair value are as follows:
aset, antara lain:
a. Jenis hak yang melekat pada properti a. Type of right on property

b. Kondisi pasar b. Market condition
c. Lokasi c. Location
d. Karakteristik fisik dan tanah d. Land and Physical characteristics
e. Karakteristik dalam menghasilkan pendapatan e. Income producing characteristics
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, total nilai As at December 31, 2021 and 2020, total acquisition cost
tercatat dari aset tetap yang telah disusutkan penuh of fully depreciated property, plant and equipment is
masing-masing sebesar US$ 1.700.140.759 dan amounted to US$ 1,700,140,759 and US$ 1,699,678,488,
US$ 1.699.678.488. Namun Perusahaan masih respectively. But the Company is still using these assets
menggunakannya untuk kegiatan operasional. in their operations.
Seluruh aset tetap Perusahaan, kecuali tanah, telah All of the Company’s property, plant and equipment,
diasuransikan kepada PT MAG sebagai pemimpin dari except land, were insured with PT MAG lead Insurance
perusahaan asuransi, terhadap resiko kerugian kebakaran Company from fire loss and other risks including
dan resiko lainnya termasuk gempa bumi dengan jumlah earthquake valuing in total of US$ 458,550,000 and
pertanggungan masing-masing sebesar US$ 458.550.000 US$ 468,800,000 as at December 31, 2021 and 2020,
dan US$ 468.800.000 pada tanggal 31 Desember 2021 respectively. The Group’s management, believes that the
dan 2020. Manajemen Grup berkeyakinan bahwa nilai sum insured as stated above is adequate to cover possible
pertanggungan tersebut cukup memadai untuk menutupi losses arising from risks covered.
kerugian-kerugian yang mungkin timbul.
100

Sebagian besar tanah, gedung, mesin dan peralatan Most of Company’s land, building, machinery and
digunakan sebagai jaminan atas utang obligasi terjamin equipments are used as collateral for secured bond
yang diperoleh dari PT Bina Prima Perdana (BPP)/ holders from PT Bina Prima Perdana (BPP)/
PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) (Catatan 21). PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) (Note 21).
Mesin dan peralatan dibawah proyek Batch Poly (diluar The machinery and equipment under Batch Poly Project
pekerjaan sipil), Fiber Line, dan proyek Otomotif (excluding civil work), Fiber Line, and Automotive
dengan mesin EFK dengan total sebesar Project with EFK machine of US$ 17,700,000 in 2021
US$ 17.700.000 pada tahun 2021 dan tahun 2020 and in 2020, respectively, are used as collateral for the
digunakan sebagai jaminan atas pinjaman modal yang Capex Loans from Damiano Investments B.V.,
diperoleh dari Damiano Investments B.V., Belanda Netherland (Note 23).
(Catatan 23).
15. HAK PAKAI 15. RIGHT OF USE
Tabel berikut menunjukkan rincian hak pakai aset dalam The table shows details of right-of-use assets in
laporan posisi keuangan konsolidasian: the consolidated statement of financial position:

Saldo awal Penambahan Pengurangan Saldo akhir
Beginning Addition Deduction Ending
US$ US$ US$ US$
Nilai tercatat : Carrying cost:

Bangunan dan prasarana 1.613.489 ‒ ‒ 1.613.489 Building and improvement
Mesin dan peralatan 1.425.437 ‒ ‒ 1.425.437 Machinery and equipment
Kendaraan 559.415 165.270 (17.701) 706.984 Vehicles
Peralatan kantor 5.948 ‒ ‒ 5.948 Office equipment
3.604.289 165.270 (17.701) 3.751.858

Bangunan dan prasarana 249.255 347.299 ‒ 596.554 Building and improvement
Mesin dan peralatan 230.647 237.573 ‒ 468.220 Machinery and equipment
Kendaraan 185.784 79.841 (17.701) 247.924 Vehicles
Peralatan kantor ‒ 1.984 ‒ 1.984 Office equipment
665.686 666.697 (17.701) 1.314.682
101

15. HAK PAKAI (Lanjutan) 15. RIGHT OF USE (Continued)

Tabel berikut menunjukkan rincian hak pakai aset dalam The table shows details of right-of-use assets in
laporan posisi keuangan konsolidasian: (Lanjutan) the consolidated statement of financial position: (Continued)
2020 Bangunan Mesin dan

dan prasarana Perlengkapan perlengkapan
/ kantor /
Buildings and / Machinery Kendaraan Jumlah
infrastructure Office and and / /
equipment equipment Vehicles Total
Nilai penyesuaian atas

perubahan kebijakan
akuntansi/
Adjustment amount for change
in accounting policy 1.613.489 5.948 1.425.437 559.415 3.604.289
Penyajian kembali nilai buku

bersih awal/
Restated Opening net book
amount 1.613.489 5.948 1.425.437 559.415 3.604.289
Penambahan / Addition
Beban depresiasi /
Depreciation charge (249.255 ) – (230.647 ) (185.784 ) (665.686 )
31 Desember 2020 - bersih/
December 31, 2020 – net 1.364.234 5.948 1.194.790 373.631 2.938.603
1 Januari 2020 – bersih/

January 1, 2020 – net 1.613.489 5.948 1.425.437 559.415 3.604.289
Jumlah yang diakui dalam laporan laba atau rugi dan Amounts recognised in the consolidated statement of profit or
pendapatan komprehensif lain konsolidasian: loss and other comprehensive income:
2021 2020
Beban penyusutan hak pakai (Catatan 41 Depreciation charge of right-of-
dan 43) use assets (Note 41 and 43)
Bangunan dan Prasarana 347.299 249.255 Building and infrastructure
Perlengkapan kantor 1.983 – Office and equipment
Mesin dan Perlengkapan 237.573 230.647 Machinery and equipment
Kendaraan 79.842 185.784 Vehicle
666.697 665.686
Beban bunga (termasuk dalam biaya Interest expense (included in
keuangan) (Catatan 44) 225.930 261.403 finance cost) (Note 44)
Beban yang berkaitan dengan sewa jangka Expense relating to short-term

pendek, termasuk dalam: leases, included in:
beban pokok penjualan 505.838 430.225 cost of goods sold
general and administrative
beban umum administrasi 701.336 346.959 expenses
Biaya yang berkaitan dengan sewa Expense relating to leases of
aset bernilai rendah yang bukan ‒ ‒ low-value assets that are not
sewa jangka pendek (termasuk short-term leases (included
dalam biaya administrasi) ‒ ‒ in administrative expenses)
Sewa di luar lingkup Items outside the scope of
PSAK 73 335.142 340.348 SFAS 73
102

15. HAK PAKAI (Lanjutan) 15. RIGHT OF USE (Continued)
Arus kas keluar total untuk sewa pada tahun 2021 adalah The total cash outflow for leases in 2021 was US$ 613,510.
US$ 613.510.
16. ASET TIDAK BERWUJUD 16. INTANGIBLE ASSETS

2021 2020
US$ US$
Biaya proses legal hak atas tanah 166.652 125.428 Legal processing of landrights
Dikurangi: akumulasi amortisasi (55.740) (42.198) Less: accumulated amortization
Bersih 110.912 83.230 Net
Beban amortisasi dialokasikan pada: Amortization expense are allocated to:
General and administrative

Beban umum dan administrasi (Catatan 43) 13.542 5.774 expenses (Note 43)
Aset tidak berwujud merupakan biaya legal sehubungan Intangible assets represent legal cost associated with the
dengan perpanjangan hak atas tanah yang berlokasi di acquisition of landrights for land located at Bandung
Bandung (166 m²) dan perpanjangan hak atas tanah yang (166 square meters) and the acquisition of landrights for
berlokasi di Karawang (319.755 m²). Atas aset tidak land located in Karawang. (319,755 square meters). These
berwujud ini diamortisasi sepanjang masa manfaat are amortized over the useful life (Hak Guna Bangunan)
(Hak Guna Bangunan) selama 20 tahun. of 20 years.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, manajemen As at December 31, 2021 and 2020, the management
berpendapat bahwa tidak ada indikasi penurunan nilai believes that there was no indication of impairment for
pada aset tidak berwujud. intangible assets.
17. UTANG USAHA 17. TRADE PAYABLES
2021 2020
US$ US$
Akun ini terdiri dari: This account consist of:
Pemasok lokal 4.996.278 6.235.104 Local suppliers

Pemasok luar negeri 12.668.492 9.317.760 Foreign suppliers
Jumlah 17.664.770 15.552.864 Total
Rincian umur utang usaha kepada pihak ketiga yang A summary of the aging of trade payables to third parties based
dihitung sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut: on the date of invoice is as follows:
2021 2020
US$ US$
Sampai dengan 1 bulan 12.195.877 12.108.884 Up to 1 month

> 1 bulan – 3 bulan 2.806.670 1.185.947 > 1 month – 3 months
> 3 bulan – 6 bulan 101.084 1,409.362 > 3 months – 6 months
> lebih dari 6 bulan 2.561.139 848.671 > more than 6 months
Jumlah 17.664.770 15.552.864
103

17. UTANG USAHA (Lanjutan) 17. TRADE PAYABLES (Continued)
Rincian utang usaha kepada pihak ketiga menurut jenis The details of trade payables to third parties based on its
mata uang adalah sebagai berikut: original currencies are as follows:
2021 2020
US$ US$
Rupiah Rupiah
(Rp 68.939.317.435 pada tahun 2021 dan (Rp 68,939,317,435 in 2021 and
Rp 93.860.375.364 pada tahun 2020) 4.831.331 6.654.404 Rp 93,860,375,364 in 2020)
Euro Eropa Euro Eropa

(EUR 201.470 pada tahun 2021 dan (EUR 201,470 in 2021 and
EUR 181.191 pada tahun 2020 227.701 222.620 EUR 181,191 in 2020)
Yen Jepang Japanese Yen

(Yen 6.612.090 pada tahun 2021 dan (Yen 6,612,090 in 2021
Yen 2.209.000 pada tahun 2020 57.409 21.373 and Yen 2,209,000 in 2020)
Poundsterling Poundsterling
(£ 6.075 pada tahun 2021 dan 2020) 8.175 8.220 (£6,075 in 2021 and 2020)
Singapore Dolar Singapore Dollar
(SGD 3.062 pada tahun 2021) 2.261 − (SGD 3,062 in 2021)
Jumlah 17.664.770 15.552.864 Total
Utang usaha pihak ketiga kepada pemasok lokal dan Trade payables to local and foreign suppliers
pemasok luar negeri merupakan utang atas pembelian represent payables for purchase of raw materials
bahan baku dan bahan pembantu. Utang ini tidak and indirect materials. These are non-interest
dikenakan bunga dan tidak ditentukan jangka waktu bearing with clear terms of repayment.
pelunasannya.
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat Due to their short-term nature, their carrying
utang usaha kurang lebih sama dengan nilai wajarnya. amount of trade payables approximates their fair
value.
Tidak terdapat utang usaha yang dijaminkan. There is no guarantee given on the trade payables.
Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir The maximum exposure to liquidity risk at the end of
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari the reporting date is the carrying value of each class
setiap kelas utang usaha sebagaimana yang dijabarkan of trade payables disclosed in Note 52.
pada Catatan 52.
104

18. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 18. ACCRUED EXPENSES
2021 2020
US$ US$
Bunga 27.299.860 27.630.051 Interest
Listrik dan gas 3.286.770 3.314.416 Electricity and gas
Transportasi 686.395 793.972 Transportation
Asuransi 201.161 498.065 Insurance
Liabilitas klaim pelanggan 152.235 102.062 Claim customer liability
Jasa profesional 72.728 76.586 Professional fee
Sewa 32.697 32.854 Rent
32.660.809 33.040.791
Pihak berelasi : Related party :
Bunga 15.889.791 14.682.410 Interest
Jumlah 48.550.600 47.723.201 Total
Bagian dari biaya bunga sebesar Rp 389.541.977.860 (setara Portion of accrued interest amounted to
dengan US$ 27.299.860 pada tahun 2021) dan Rp 389,541,977,860 (equivalent to US$ 27,299,860
Rp 389.721.852.383 (setara dengan US$ 27.630.051 pada in 2021 and Rp 389,721,852,383 (equivalent to
tahun 2020) merupakan biaya bunga atas utang terjamin US$ 27,630,051 in 2020) represent the interest expenses
yang telah diakui pada tahun 2001 dan 2002, dimana seluruh accrued from secured debt since year 2001 to 2002, while
jumlah tersebut belum dibayarkan dan hutang bunga sampai all the unpaid and accrued interest up to year 2000
dengan tahun 2000 telah dihapuskan berdasarkan DMOA. according to the DMOA had been waived. The interest
Biaya bunga setelah tahun 2002 tidak dicatat oleh Grup expense after the year 2002 has not been recorded by
karena proses restrukturisasi belum selesai (Catatan 21). the Group due to the restructuring process that has not yet
been completed (Note 21).
Rincian biaya masih harus dibayar menurut jenis mata uang The details of accrued expenses based on its original
adalah sebagai berikut: currencies are as follows:
2021 2020
US$ US$
Rupiah Rupiah
(Rp 478.816.200.255 in 2021 dan (Rp 478,816,200,255 in 2021 and
Rp 474.485.288.550 in 2020) 33.556.395 33.639.510 Rp 474.485.288.550 in 2020)
Total 48.550.600 47.723.201
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat biaya Due to their short-term nature, the carrying amount of
yang masih harus dibayar kurang lebih sama dengan nilai accrued expenses approximates their fair value.
wajarnya.
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari setiap the reporting date is the carrying value of each class of
kelas utang usaha sebagaimana yang dijabarkan pada accrued expense disclosed in Note 52.
Catatan 52.
105

19. PINJAMAN JANGKA PENDEK 19. SHORT –TERM LOANS
2021 2020
US$ US$
Pihak ketiga: Third Party:
PT Bank Bukopin Tbk 3.656.794 6.398.198 PT Bank Bukopin Tbk
Pada tanggal 8 Agustus 2018, Perusahaan telah On August 8, 2018, the Company has entered into
menandatangani perjanjian kerjasama antara an agreement with PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN) distribusi distribution in Central Java Semarang area and PT Bank
Jawa Tengah area Semarang dan PT Bank Bukopin Tbk Bukopin Tbk (Bukopin) regarding the financing of
(Bukopin) tentang pembiayaan tagihan listrik untuk unit electricity bills for Kaliwungu units by pr ov iding
Kaliwungu dengan pemberian fasilitas Letter of a Le tte r of C r edit f ac ility of Rp 72,000,000,000.
Credit sebesar Rp 72.000.000.000. Pada tanggal As of December 31, 2021, the outstanding balance of short-
31 Desember 2021, saldo pinjaman jangka pendek kepada term loans to Bukopin was US$ 3,656,794. This agreement
Bukopin sebesar US$ 3.656.794. Perjanjian ini berlaku is valid for 12 (twelve) months and can be extended by
selama 12 (dua belas) bulan dan dapat diperpanjang atas mutual agreement of the parties.
kesepakatan bersama para pihak.
Pada tanggal 19 September 2018, Perusahaan telah On September 19, 2018, the Company has entered into
menandatangani perjanjian kerjasama antara an agreement with PT Perusahaan Listrik Negara
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PLN) distribusi (Persero) distribution in West Java area of Karawang
Jawa Barat area Karawang dan PT Bank Bukopin Tbk and PT Bank Bukopin Tbk regarding the financing of
tentang pembiayaan tagihan listrik untuk unit Karawang electricity bills for Karawang unit by providing a Letter
dengan pemberian fasilitas Letter of Credit sebesa r of Credit facility of Rp 7,500,000,000. As of
Rp 7.500.000.000. Pada tanggal 31 Desember 2020, December 31, 2020, the outstanding balance of short-
saldo pinjaman jangka pendek kepada Bukopin sebesar term loans to Bukopin was US$ 3,060,907.
US$ 3.060.907. Perjanjian ini berlaku selama 6 (enam) This agreement is valid for 6 (six) months and can be
bulan dan dapat diperpanjang atas kesepakatan bersama extended by mutual agreement of the parties.
para pihak.
Pada tanggal 30 September 2020, Perusahaan telah On September 30, 2020, the Company has entered into
menandatangani perjanjian kerjasama antara an agreement with PT Perusahaan Gas Negara Tbk
PT Perusahaan Gas Negara Tbk distribusi Jawa Barat distribution in West Java area of Karawang and PT Bank
area Karawang dan PT Bank Bukopin Tbk tentang Bukopin Tbk regarding the financing of gas bills for
pembiayaan tagihan gas untuk unit Karawang dengan Karawang unit by providing a Letter of Credit facility of
pemberian fasilitas Letter of Credit sebesar Rp 45,000,000,000. This agreement is valid for 1 (one)
Rp 45.000.000.000. Perjanjian ini berlaku selama year and can be extended by mutual agreement of
1 (satu) tahun dan dapat diperpanjang atas kesepakatan the parties.
bersama para pihak.
Bank Bukopin membiayai pembayaran PLN dan PGN Bank Bukopin was financing the payment of PLN and
melalui metode pembiayaan tagihan Flexi. Namun PGN through the Flexi bill financing method. However
karena adanya perubahan manajemen Bank Bukopin due to the change in the management of Bank Bukopin in
pada awal tahun 2021, bank memutuskan untuk early 2021, the bank has decided to stop extending
menghentikan pemberian fasilitas kepada Perusahaan. the facility to the Company.
106

19. PINJAMAN JANGKA PENDEK 19. SHORT –TERM LOANS
Sejak April / Mei 2020, Perusahaan membayar PLN dan Since April / May 2020, the Company was paying PLN
PGN secara langsung karena fasilitas tagihan Flexi ini and PGN directly as this Flexi Bill facility was no longer
sudah tidak tersedia lagi. Hingga Desember 2020, available. Until December 2020, the Company just
Perusahaan baru saja memperpanjang jumlah yang jatuh extended the falling due amount and paid interest to Bank
tempo dan membayar bunga kepada Bank Bukopin. Bukopin. The Group has requested Bank Bukopin to
Perusahaan telah meminta Bank Bukopin untuk convert this balance outstanding amount into a working
mengubah jumlah yang terutang ini menjadi pinjaman capital loan and be repaid over 24 months beginning
modal kerja dan dilunasi selama 24 bulan mulai tahun 2021.
2021.
Pada bulan April 2021, Bukopin menyampaikan surat In April 2021, Bukopin submitted a letter of approval
persetujuan pengalihan fasilitas tagihan Flexi ke Kredit for the transfer of the Flexi billing facility to a Working
Modal Kerja dengan jangka waktu selama 12 bulan Capital Loan with a period of 12 months until
sampai dengan Maret 2022. March 2022.
Pada bulan Januari 2022, Perusahaan telah In January 2022, the Company has submitted application
menyampaikan surat permohonan perpanjangan letter for installment extension of the remaining loan
angsuran atas sisa pokok pinjaman untuk bulan Maret principal for March 2022 to April 2023. As of the date of
2022 sampai dengan April 2023. Sampai dengan tanggal the consolidated financial statements, the Company has
laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan belum not received the approval letter from Bukopin.
menerima surat persetujuan dari Bukopin.
Total saldo terhutang pada Desember 2021 adalah The total amount outstanding as of December 2021 was
Rp 52.178.830.154 (setara dengan US$ 3.656.794) terdiri Rp 52,178,830,154 (equivalent to US$ 3,656,794)
dari Rp 26.067.009.893 (setara dengan US$ 1.826.827) comprising of Rp 26,067,009,893 (equivalent to
di Cabang Semarang dan Rp 26.111.824.524 (setara US$ 1,826,827) in Semarang Branch and
dengan US$ 1.829.967) di Cabang Karawang. Rp 26,111,824,524 (equivalent to US$ 1,829,967) in
Karawang Branch.
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari the reporting date is the carrying value of each class of
setiap kelas pinjaman jangka pendek sebagaimana yang short term loans disclosed in Note 52.
20. UTANG BANK 20. BANK LOANS
2021 2020
US$ US$
Pihak berelasi: Related Party:
Damiano Investment B.V., Belanda 97.393.874 89.234.585 Damiano Investment B.V., Netherland
107

20. UTANG BANK (Lanjutan) 20. BANK LOANS (Continued)
Menurut perjanjian pinjaman tanggal 3 Maret 2006 dan According to the loan agreement dated March 3, 2006
pembaharuannya tanggal 31 Agustus 2006 antara and its amendment dated August 31, 2006 between
Perusahaan (Peminjam). Damiano Investments B.V., the Company (Borrower), and Damiano Investments
Belanda (Pemberi Pinjaman), dan PT Ferrier Hodgson B.V., Netherland (Lender), and PT Ferrier Hodgson
(Monitoring Agent), pemberi pinjaman menyetujui untuk (Monitoring Agent), the lender agreed to provide
menyediakan fasilitas letter of credit dengan jumlah the Letter of Credit facility in the aggregate principal
keseluruhan sebesar US$ 50.000.000. Dengan demikian, amount of US$ 50,000,000. Accordingly, the Company
Perusahaan juga dapat menggunakan nama pemberi can also use the lender name as guarantor for opening
pinjaman sebagai penjamin untuk membuka Letter of Letter of Credit in Barclays Bank Plc, Hong Kong
Credit di Barclays Bank Plc, Hong Kong (Barclays). (Barclays). In addition, the Company should pay
Disamping itu, Perusahaan juga membayar biaya a financing fee of 2.25% per month on the aggregate
pendanaan sebesar 2,25% per bulan atas jumlah amounts of the facility in Barclays to Damiano
penggunaan fasilitas di Barclays kepada Damiano Investments B.V., Netherland.
Investments B.V., Belanda.
Berdasarkan pembaharuan perjanjian pinjaman tanggal Based on the amendment loan agreement dated
1 Januari 2009 antara Perusahaan (Peminjam). Damiano January 1, 2009 between the Company (Borrower), and
Investments B.V., Belanda (Pemberi Pinjaman), dan Damiano Investments B.V., Netherland (Lender), and
PT Kordamentha (d/h PT Ferrier Hodgson) sebagai PT Kordamentha (previously PT Ferrier Hodgson as
Monitoring Agent, sejak tanggal 3 April 2009, semua Monitoring Agent, from April 3, 2009 onwards, any and
fasilitas “Letter of Credit di Barclays” dipindahkan ke all references to “Barclays Letter of Credit Facility”
“Deutsche Bank AG: Fasilitas Letter of Credit”. shall be moved to “Deutsche Bank AG: Letter of Credit
Total biaya pendanaan yang dibebankan oleh Damiano Facility”. The fee charges by Damiano Investments B.V.,
Investments B.V., Belanda untuk fasilitas ini adalah Netherland on this facility was 1.25% per month.
sebesar 1,25% per bulan.
Fasilitas Letter of Credit ini selalu berubah sesuai dengan The Letter of Credit facility always changed based on
kebutuhan Perusahaan untuk pembelian bahan baku. the Company’s requirements for purchasing of raw
Berdasarkan perubahan perjanjian pada tanggal materials. Based on the recent amendment loan
8 April 2011 antara Perusahaan (Peminjam) agreement dated April 8, 2011 between the Company
dan Damiano Investments B.V., Belanda (Borrower) and Damiano Investments B.V., Netherland
(Pemberi Pinjaman), dan PT Ferrier Hodgson (Lender), and PT Ferrier Hodgson (Monitoring Agent),
(Monitoring Agent), pemberi pinjaman setuju untuk the lender agreed to increase the Letter of Credit facility
meningkatkan fasilitas Letter of Credit dari jumlah in the aggregate principal amount from US$ 50,000,000
sebesar US$ 50.000.000 menjadi US$ 80.000.000. to US$ 80,000,000.
Berdasarkan perubahan perjanjian pada bulan Juli 2012 Based on the amendment loan agreement on July 2012
antara Perusahaan (Peminjam). Damiano Investments between the Company (Borrower) and Damiano
B.V., Belanda (Pemberi Pinjaman), dan PT Ferrier Investments B.V., Netherland (Lender), and PT Ferrier
Hodgson (Monitoring Agent). Pemberi pinjaman setuju Hodgson (Monitoring Agent), the lender agreed to
untuk meningkatkan fasilitas Letter of Credit dari jumlah increase the Letter of Credit facility in the aggregate
sebesar US$ 80.000.000 menjadi US$ 100.000.000. principal amount from US$ 80,000,000 to
US$ 100,000,000.
Fasilitas yang tersedia per 31 Desember 2021 dan 2020 The available facility as at December 31, 2021 and 2020
adalah sejumlah US$ 101.792.261 dan US$ 97.380.447. was US$ 101,792,261 and US$ 97,380,447, respectively.
Letter of Credit yang telah digunakan oleh Perusahaan The letter of credit used by the Company to purchase of
untuk membeli bahan baku sejumlah US$ 97.393.874 raw materials is US$ 97,393,874 in 2021 and
pada tahun 2021 dan US$ 89.234.585 pada tahun 2020. US$ 89,234,585 in 2020, respectively. All of the bank
Seluruh utang bank dinyatakan dalam mata uang Dolar loans is determined in US Dollar. This is a revolving
Amerika Serikat. Fasilitas ini merupakan revolving facility. Due date maturity of this Letter of Credit Facility
facility. Jangka waktu jatuh tempo dari fasilitas Letter of is in March 2022.
Credit ini adalah bulan Maret 2022.
108

20. UTANG BANK (Lanjutan) 20. BANK LOANS (Continued)
Perusahaan telah menandatangani perjanjian kerjasama The Company has entered into an agreement on a Letter
atas fasilitas pembiayaan Letter of Credit dengan of Credit financing facility with Deutsche Bank, Jakarta
Deutsche bank, Jakarta pada tanggal 24 September 2018 on September 24, 2018 in the amount of US$ 20,000,000.
sejumlah USD 20.000.000. Ini merupakan bagian (Sub- This sub-limit of the total Letter of Credit loan facility
Limit) dari keseluruhan fasilitas pinjaman Letter of provided by Damiano Investment B.V. through Deutsche
Credit yang diberikan oleh Damiano Invesment B.V. Bank, Hong Kong.
melalui Deutsche Bank, Hong Kong.
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2021, bunga For the year ended December 31, 2021 the interest fee
biaya pendanaan atas utang bank telah dibebaskan oleh on Bank Loan has been waived by Damiano Investments
Damiano Investments B.V., Belanda sesuai dengan B.V., Netherland as per amendment agreement dated
amandemen perjanjian tanggal 30 Desember 2021. December 30, 2021.
Pada tahun 2021, fasilitas Letter of Credit dijamin secara In 2021, the letter of credit facility is secured by fiduciary
fidusia dengan piutang usaha dan persediaan yang transfers of receivables and inventories valuing
masing-masing bernilai US$ 45.000.000 dan US$ 45,000,000 and US$ 60,200,000, respectively
US$ 60.200.000 (Catatan 6 dan 9). (Notes 6 and 9).
Karena bersifat jangka pendek, maka jumlah tercatat Due to their short-term nature, their carrying amount of
pinjaman bank mendekati nilai wajarnya. bank loans approximates their fair value.
Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir The maximum exposure to liquidity risk at the reporting
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of bank loans is
setiap kelas utang bank sebagaimana yang dijabarkan disclosed in Note 52.
pada Catatan 52.
21. UTANG TERJAMIN 21. SECURED DEBTS

2021 2020
US$ US$
Obligasi: Bonds:
13% Guaranteed Secured Notes 122.526.000 122.526.000 13% Guaranteed Secured Notes
Secured Floating Rate Notes 50.000.000 50.000.000 Secured Floating Rate Notes
9,375% Guaranteed Secured Notes 250.000.000 250.000.000 9.375% Guaranteed Secured Notes
11,375% Guaranteed Secured Notes 260.000.000 260.000.000 11.375% Guaranteed Secured Notes
682.526.000 682.526.000
PT Bina Prima Perdana: PT Bina Prima Perdana

IDR 1.302.583.907.331 91.287.680 92.349.090 IDR 1,302,583,907,331
Dolar Amerika Serikat 29.055.834 29.055.834 USD
EUR 849.872 960.526 1.044.196 EUR 849,872
YEN 3.001.711.400 26.062.192 29.042.755 YEN 3,001,711,400
147.366.232 151.491.875
109

21. UTANG TERJAMIN (Lanjutan) 21. SECURED DEBTS (Continued)
2021 2020
US$ US$
Eks - Bank – Pinjaman Bilateral: Ex – Banks – Billateral Loans:

Damiano Investments B.V., Belanda Damiano Investments B.V., Netherland
(Eks.Credit Agricole Indosuez, Singapura) 12.117.088 12.117.088 (Ex. Credit Agricole Indosuez, Singapore)

(Eks. PT Bank Finconesia) (Ex. PT Bank Finconesia)
EUR 7.471.539 8.444.342 9.179.915 EUR 7,471,539

(Eks.Union Europeene de CIC, Singapura) (Ex. Union Europeene de CIC, Singapore)
EUR 5.941.395 6.714.972 7.299.902 EUR 5,941,395

(Eks. Bangkok Bank, Singapura) 1.303.097 1.303.097 (Ex. Bangkok Bank, Singapore)
Kyoa Investment Limited, British Virgin Island Kyoa Investment Limited, British Virgin Island
(Ex. Bangkok Bank, Singapore) 500.000 500.000 (Ex. Bangkok Bank, Singapore)
Sverige Financing Limited, British Virgin Sverige Financing Limited, British Virgin
Island Island
Sasando Pte. Ltd., Singapore Sasando Pte. Ltd., Singapore

Sverige Netherlands B.V., Netherland Sverige Netherlands B.V., Netherland

30.579.499 31.900.002
Menteri Keuangan (Eks. BNI LC): Ministry of Finance (Ex. BNI LC):
Rupiah Rupiah
(Rp 38.468.048.072 pada tahun 2021
dan 2020) 2.695.918 2.727.263 (Rp 38,468,048,072 in 2021 and 2020)
83.062.376 83.093.721
Jumlah 943.534.107 949.011.598 Total
Pada bulan November 2010 dan Desember 2010, In November 2010 and December 2010,
PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) mengumumkan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) announced the
program “Penjualan aset dan saham Grup Texmaco” yang “Sale of Texmaco Assets and Shares” programme
meliputi pabrik di Semarang. Namun karena beberapa which includes the fixed assets held as security by PPA
alasan, program ini kemudian dibatalkan. in the Company-Semarang’s site. However for some
reasons, the programme was later called off and
cancelled.
110

Damiano Investments B.V., Belanda yang memiliki Damiano Investments B.V., Netherland currently hold
sekitar 93% utang terjamin yang berupa obligasi dan approximately 93% of the secured bonds and ex. banks
bank telah menyetujui usulan restrukturisasi tersebut. are willing to approve the new Secured Debt Restructure
Pada bulan Februari 2014, Perusahaan telah Proposal. In February 2014, the Company has submitted
mengirimkan revisi dari usulan restrukturisasi (SDRP) a revised Secured Debt Restructuring Plan (SDRP) to
kepada PPA (Catatan 2a) sejalan dengan tren bisnis saat PPA (Note 2a) in line with the current business trend and
ini dan keberlanjutan dari utang. Menurut revisi dari the sustainability of debts. According to the Revised
usulan restrukturisasi, utang terjamin akan dikonversi Proposal, the secured debt will be converted into
menjadi utang yang ditahan sebesar US$ 80 juta dan a retained debt of US$ 80 million and the balance
sisanya akan dikonversi menjadi ekuitas. Utang baru converted into equity. The new debt is repayable over
akan dibayarkan lebih dari 8 tahun. Ekuitas yang ada 8 years. The existing equity will be diluted by 45.10% by
akan terdilusi sebesar 45,10% dengan adanya penerbitan issuance of 54.90% of new equity which will be issued to
54,90% ekuitas baru yang akan dikeluarkan untuk para the secured creditors for swapping the debt.
kreditur terjamin atas penukaran utangnya.
Perusahaan juga telah mengajukan pembaharuan atas The Company has also submitted an updated Secured
usulan Restrukturisasi Utang Terjamin kepada Komite Debt Restructuring proposal to the Committee and
dan Kementerian Keuangan pada tanggal 26 Maret 2018. the Ministry of Finance on March 26, 2018.
Selanjutnya, pada September 2020, Perusahaan Subsequently, in September 2020, the Company had
melakukan pertemuan dengan tim koordinator dari a meeting with a coordinating team from Ministries of
Kementerian Perekonomian, Penanaman Modal, economic affairs, Investments, Finance, and Directorate
Keuangan, dan Direktorat Kekayaan Negara (DJKN) dan of State Assets (DJKN) and emphasized the need for
menekankan perlunya solusi segera atas masalah an immediate solution to the long-standing issue of its
restrukturisasi utang yang berkepanjangan. Perusahaan debt restructuring. The Company requested the team to
meminta tim untuk mempertimbangkan dengan baik favorably consider its earlier proposal of conversion of
usulan sebelumnya untuk mengubah 100% hutang 100% debt into equity which all other secured creditors
menjadi ekuitas yang telah disetujui oleh semua kreditur have agreed and awaiting approval from Ministry of
terjamin lainnya dan menunggu persetujuan dari Finance. Based on the discussions, the Company
Kementerian Keuangan. Berdasarkan pembahasan appealed to the Honorable Minister of Finance through
tersebut, Perusahaan mengajukan banding kepada Director General of State Assets (Direktur Jenderal
Menteri Keuangan melalui Direktur Jenderal Kekayaan Kekayyan Negara) on September 25, 2020 for approval
Negara pada tanggal 25 September 2020 untuk of its Secured Debt Restructuring Proposal of conversion
menyetujui Usulan Restrukturisasi Hutang Terjaminnya of 100% of the debt into equity.
atas konversi 100% hutang menjadi ekuitas.
Sampai dengan tanggal otorisasi laporan keuangan As of the authorization date of these consolidated
konsolidasian ini, Perusahaan belum menerima financial statements, the Company has not receive
tanggapan dari Menteri Keuangan terkait dengan response from the Honorable Ministry of Finance,
proposal konversi Perusahaan tersebut. relating to the Company’s conversion proposal.
111

Pinjaman kepada PT Bina Prima Perdana (BPP) Loans to PT Bina Prima Perdana (BPP) represent loans
merupakan pinjaman pada PT Bank Negara Indonesia from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk which
(Persero) Tbk yang telah jatuh tempo dan had been defaulted and transferred to BPPN. Further,
administrasinya telah dialihkan ke BPPN. Kemudian pursuant to debt restructuring scheme in Master
sesuai dengan skema restrukturisasi utang yang termuat Restructuring Agreement (MRA) dated May 23, 2001, in
dalam Master Restructuring Agreement (MRA) 2002 the Company’s debts to BPPN have been
tertanggal. 23 Mei 2001, pada tahun 2002 utang transferred to BPP. For this transfer, BPP issued
Perusahaan berdasarkan program restrukturisasi dengan Exchangeable Bond (EB) to BPPN. But, on February 26,
BPPN telah dialihkan kepada BPP. Untuk pengalihan 2004, BPPN issued a letter of default notice to PT Bina
tersebut. BPP menerbitkan Exchangeable Bond (EB) Prima Perdana. The letter stated that PT Bina Prima
kepada BPPN. Akan tetapi, pada tanggal Perdana as the textile holding company had failed to pay
26 Pebruari 2004. BPPN mengeluarkan pernyataan the Exchangeable Bond (EB) coupons due on August 18,
pemberitahuan default kepada PT Bina Prima Perdana. 2003.
Di dalam surat tersebut dinyatakan bahwa PT Bina Prima
Perdana sebagai perusahaan holding tekstil telah gagal
membayar kupon Exchangeable Bond (EB) yang jatuh
tempo tanggal 18 Agustus 2003.
Perusahaan tidak mengakui adanya beban bunga atas The Company did not recognize the interest expenses on
utang terjamin sejak tahun 2002 dimana Perusahaan secured debts since 2002 since the Company is under
masih dalam proses restrukturisasi, dan utang bunga restructuring process, and the interest payable will not
tidak akan diperhitungkan nantinya. Pada tanggal be counted. As at December 31, 2021 and 2020,
31 Desember 2021 dan 2020, Perusahaan mempunyai t he Company had i nt e re st pay abl e of
utang bunga sebesar Rp 389.541.977.860 (setara dengan Rp 389,541,977,860 (equivalent to US$ 27,299,860 in
US$ 27.299.860 pada tahun 2021) dan 2021) and Rp 389,721,852,383 (equivalent to
Rp 389.721.852.383 (setara dengan US$ 27.630.051 US$ 27,630,051 in 2020)and was presented as part of
pada tahun 2020) dan disajikan sebagai bagian dari biaya accrued expenses in the consolidated statements of
yang masih harus dibayar di dalam laporan posisi financial position (Note 18).
keuangan konsolidasian (Catatan 18).
Berdasarkan Akta Perjanjian Utang tanggal Based on the Deed of Debt Assignment dated
11 Juni 2014, Damiano Investments B.V., Belanda setuju June 11, 2014, Damiano Investments B.V., Netherland
untuk memberikan hak, nama dan kepemilikannya atas agree to assign rights, title and interest of Company’s
utang terjamin Perusahaan kepada Kyoa Investment secured debts to Kyoa Investment Limited, Sverige
Limited, Sverige Financing Limited, Sverige Netherland Financing Limited, Sverige Netherland B.V., and
B.V., dan Sasando Pte. Ltd. sesuai dengan proporsi yang Sasando Pte. Ltd. in the proportion set out below:
tertera dibawah ini:
Jumlah Pokok Pinjaman yang
Kreditur / dibeli / Principal Amount Pertimbangan dalam Pembelian /
Creditors Outstanding of Debts Purchased Purchase Consideration
Penjual menahan suatu

proporsi atas utang /
Seller is retained a portion of the
Damiano Investments US$ 1.303.097,37 outstanding debts
B.V.
Kyoa Investment Limited US$ 500.000,00 US$ 50.000,00
Sverige Financing US$ 500.000,00 US$ 50.000,00
Limited
Sverige Netherland B.V. US$ 500.000,00 US$ 50.000,00
Sasando Pte. Ltd. US$ 500.000,00 US$ 50.000,00
Jumlah / Total US$ 3.303.097,37 US$ 200.000,00
112

Kemudian, berdasarkan Transfer Certificate tanggal Futher, based on the Transfer Certificate dated
30 April 2015, Sverige Financing Limited mengalihkan April 30, 2015, Sverige Financing Limited agree to
sebagian pokok utang terjamin Perusahaan sejumlah transfer the principal on secured debt amounted
US$ 490.400 kepada pihak lain dan sisanya sebesar US$ 490,400 to some people, and hold for itself
US$ 9.600 tetap dimiliki oleh Sverige Financing amounted US$ 9,600. Then, the proportion of
Limited. Sehingga proporsi kepemilikan atas utang Company’s secured debts are shown as below:
terjamin Perusahaan menjadi sebagai berikut:
Jumlah Pokok Pinjaman yang Pertimbangan dalam Pembelian /

Kreditur /
dibeli / Principal Amount Principal Amount Outstanding of
Creditors
Outstanding of Debts purchased Debts Purchased
Penjual menahan suatu

proporsi atas utang /
Seller is retained a portion of
Damiano Investments US$ 1.303.097,37 the outstanding debts
B.V.
Kyoa Investment Limited US$ 500.000,00 US$ 50.000,00
Sverige Netherland B.V. US$ 500.000,00 US$ 50.000,00
Sasando Pte. Ltd. US$ 500.000,00 US$ 50.000,00
Sverige Financing Limited US$ 9.600,00 US$ 50.000,00
Lain-lain / Others US$ 490.400,00
Jumlah / Total US$ 3.303.097,37 US$ 200.000,00
Sebagai konsekuensinya, Perusahaan harus Consequently, the Company should be paid in respect
membayarkan utang sesuai dengan jumlah utang yang of the Purchase Debt to each of the creditors above in
dibeli oleh masing-masing kreditur diatas sesuai dengan accordance with the proportion of the Purchase Debt
proporsi dari nilai pembelian yang dimiliki oleh masing owned by each creditor as stated at the table above.
masing kreditur seperti yang dinyatakan pada tabel
diatas.
Rincian utang terjamin menurut jenis mata uang adalah The breakdown of secured debts based on its original
sebagai berikut: currencies are as follows:
2021 2020
US$ US$
Euro Eropa European Euro

(EUR 14.262.806 pada tahun 2021 dan 2020) 16.119.839 17.524.013 (EUR 14,262,806 in 2021 and 2020)
Yen Jepang Japanese Yen

(Yen 3.001.711.400 pada tahun 2021 2020) 26.062.192 29.042.755 (Yen 3,001,711,400 in 2021 dan 2020)
Rupiah Rupiah
(Rp 1.341.051.955.403 pada tahun 2021 dan 2020) 93.983.598 95.076.352 (Rp 1,341,051,955,403 in 2021 and 2020)
Jumlah 943.534.107 949.011.598 Total
113

Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat Due to their short-term nature, the carrying amount of
utang terjamin kurang lebih sama dengan nilai wajarnya. secured debts approximates their fair value.
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of secured debts
setiap kelas utang terjamin sebagaimana yang is disclosed in Note 52.
22. WESEL BAYAR TIDAK TERJAMIN 22. UNSECURED NOTES PAYABLE
2021 2020
US$ US$
Madison Pacific Trust Limited 30.622.670 29.411.604 Madison Pacific Trust Limited
Jumlah 30.622.670 29.411.604 Total
Perusahaan telah mengambil langkah untuk The Company has taking steps to implement
implementasi Rencana Perdamaian (Composition Plan) the Composition Plan (Peace Plan) as approved by
yang telah disetujui oleh para kreditur tidak terjamin the unsecured creditors of the Company and ratified by
Perusahaan dan diratifikasi oleh Pengadilan Niaga. Pada the Commercial Court. On September 29, 2006,
tanggal 29 September 2006, utang tidak terjamin yang the unsecured creditors comprising of Banks, PT Bina
terdiri dari Bank, PT Bina Prima Perdana, sewa guna Prima Perdana, Leasing, and Notes stand at
usaha dan wesel bayar sebesar US$ 18.670.630 telah US$ 18,670,630 was restructured into Fixed Rate Notes
direstrukturisasi ke dalam wesel bayar dengan tingkat under custodian of The Hongkong and Shanghai Banking
bunga tetap (Fixed Rate Notes) dan berada dibawah Corporation Limited, Hong Kong.
pengawasan (Custodian) The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited, Hong Kong.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, jumlah utang As at December 31, 2021 and 2020, the total restructured
tidak terjamin setelah direstrukturisasi masing masing unsecured debt were US$ 30,622,670 and
sebesar US$ 30.622.670 dan US$ 29.411.604 yang terdiri US$ 29,411,604, respectively, which comprising of
dari utang pokok US$ 18.670.630 ditambah dengan principal notes at US$ 18,670,630 plus unpaid
utang bunga yang dikapitalisasi masing-masing sebesar capitalized interest of US$11,952,040 in 2021 and
US$ 11.952.040 pada tahun 2021 dan US$ 10.740.974 US$ 10,740,974 in 2020.
pada tahun 2020.
114

22. WESEL BAYAR TIDAK TERJAMIN (Lanjutan) 22. UNSECURED NOTES PAYABLE (Continued)
Pada bulan Pebruari 2022, Perusahaan telah menerima In February 2022, the Company sought and got
dan mendapatkan persetujuan untuk penundaan tanggal the approval of its Unsecured New Note Holders for
jatuh tempo atas Surat Utang Baru dari Pebruari 2024 the extension of its maturity from February 2024 to
sampai Pebruari 2029 termasuk kapitalisasi bunga hingga February 2029 including the capitalization of interest
Pebruari 2029. Rinciannya adalah sebagai berikut: until February 2029. The details are as follows:
Tahun Amortisasi
Years Amortizations
2024 5,00%
2025 17,50%
2026 17,50%
2027 17,50%
2028 20,00%
2029 22,50%
Seluruh wesel bayar tidak terjamin dinyatakan dalam All unsecured notes payable are denominated in United
mata uang Dolar Amerika Serikat. States Dollar.
Berdasarkan Akta Novasi dan Aksesi tanggal Based on the Deed of Novation and Accession dated
28 April 2016 antara Perusahaan, Damiano April 28, 2016 between the Company, Damiano
Investments, B.V., Belanda, Deutsche Bank AG, Investments, B.V., Netherlands, Deutsche Bank AG,
PT Pilot Asia Capital, The Hongkong and Shanghai PT Pilot Asia Capital, The Hongkong and Shanghai
Banking Corporation Limited, dan Madison Pacific Banking Corporation Limited, and Madison Pacific
Trust Limited, para pihak setuju untuk mengganti jasa Trust Limited, the parties agreed to changed the Fiscal
Agen Fiskal atas Wesel Bayar tidak Terjamin dari Agency services of Unsecured New Notes from
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation The Hongkong and Shanghai Banking Corporation.
Limited menjadi Madison Pacific Trust Limited.
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended December 31, 2021 and 2020,
31 Desember 2021 dan 2020, beban bunga atas wesel the interest charges on the unsecured notes payable were
bayar tidak terjamin masing-masing sebesar US$1,215,238 and US$ 1,167,125 respectively, and are
US$ 1.215.238 dan US$ 1.167.125, dan disajikan presented as part of finance costs accounts in
sebagai bagian dalam beban keuangan pada laporan the consolidated statements of profit or loss and other
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain comprehensive income (Note 44).
konsolidasian
(Catatan 44).
Nilai wajar dari liabilitas keuangan jangka panjang The fair value of long-term financial liabilities have been
ditentukan dengan cara memperhitungkan nilai kini pada determined by calculating their present value at
saat tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. the reporting date, using fixed effective market interest
dengan menggunakan metode suku bunga efektif tetap rates available to the Company.
yang tersedia pada Perusahaan.
Tidak ada perubahan nilai wajar yang dibukukan pada No fair value changes have been included in the
laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif consolidated statements of profit or loss and other
konsolidasian selama tahun berjalan sebagai liabilitas comprehensive income for the period as financial
keuangan yang dinyatakan sebesar nilai amortisasi pada liabilities are carried at amortized cost in the
laporan posisi keuangan konsolidasian. consolidated statements of financial position.
Eksposur maksimum terhadap risiko kredit pada akhir The maximum exposure to liqidity risk at the reporting
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of unsecured
setiap kelas wesel bayar tidak terjamin sebagaimana notes payable is disclosed in Note 52.
115

23. PINJAMAN MODAL 23. CAPEX LOANS
2021 2020
US$ US$
Pihak yang berelasi: Related Party:

Damiano Investments B.V., Damiano Investments B.V.,
Belanda 22.445.000 22.445.000 Netherland
Berdasarkan Perjanjian Pinjaman Modal Kerja antara Based on the Working Capital Loan Agreement between
Perusahaan dan Damiano Investments B.V., Belanda the Company and Damiano Investments B.V., Netherland
tanggal 1 Juni 2006. Damiano Investments B.V., Belanda dated June 1, 2006, Damiano Investments B.V.,
setuju untuk menyediakan fasilitas pinjaman modal kerja Netherland has provided the working capital loans
kepada Perusahaan. Suku bunga yang dibebankan atas facility for the Company. The interest chargeable on this
pinjaman tersebut adalah 9% per tahun sampai dengan loan is 9% per annum until the implementation of
diimplementasikannya Rencana Perdamaian. Setelah the Composition Plan. Upon implementation of
Rencana Perdamaian diimplementasikan, tingkat suku the Composition Plan, the rate of interest as per the terms
bunga akan mengikuti surat utang baru atas pinjaman of the “New Notes / Loan restructure”. The working
yang direstrukturisasi. Fasilitas pinjaman modal kerja ini capital loan shall be repayable on the earlier of
tersedia sampai dengan tahun ke 5 (lima) sejak tanggal 5 (five) years from the date of this agreement.
perjanjian ini.
Berdasarkan pembaharuan kedua atas Perjanjian Based on the second amendment of working capital loan
Pinjaman Modal Kerja pada tanggal 1 Juni 2011, jangka agreement dated June 1, 2011, the repayment date has
waktu pelunasan telah diperbaharui dari been extended from 5 (five) years to be 7 (seven) years.
5 (lima) tahun menjadi 7 (tujuh) tahun.
Berdasarkan pembaharuan ketiga atas Perjanjian Based on the third amendment of third working capital
Pinjaman Modal Kerja pada tanggal 1 Agustus 2013, loan agreement dated August 1, 2013, the repayment date
jangka waktu pelunasannya kembali diperbaharui dari 7 has been re-extended from 7 (seven) years to be
(tujuh) tahun menjadi 9 (sembilan) tahun. 9 (nine) years.
Berdasarkan pembaharuan keempat atas Perjanjian Based on the fourth amendment of third working capital
Pinjaman Modal Kerja pada tanggal 1 Juni 2015, jangka loan agreement dated June 1, 2015, the repayment date
waktu pelunasannya kembali diperbaharui dari has been re-extended from 9 (nine) years to be
9 (sembilan) tahun menjadi 11 (sebelas) tahun. 11 (eleven) years. The management informed that the
Manajemen menginformasikan bahwa pinjaman akan loan will be extended by 2 (two) more years when it
diperpanjang selama 2 (dua) tahun lebih ketika berakhir expires by June 2017.
pada bulan Juni 2017.
116

23. PINJAMAN MODAL (Lanjutan) 23. CAPEX LOANS (Continued)
Pinjaman Ketiga: Third Loan:
Sepanjang tahun 2011, Damiano Investments B.V., During the year 2011, Damiano Investments B.V.,
Belanda telah menyediakan pinjaman modal kerja Netherland has provided US$ 8,500,000 as part of
sebesar US$ 8.500.000 sebagai bagian atas belanja the Company’s capital expenditure. Part of these
barang modal. Bagian dari pinjaman modal kerja ini working capital loans of US$ 4,100,000 have been repaid
sebesar US$ 4.100.000 telah dilunasi oleh Perusahaan by the Company in 2012, while the remaining balance of
pada tahun 2012, dan sisanya sebesar US$ 4.400.000 US$ 4,400,000 is still outstanding as at
masih terhutang pada tanggal 31 Desember 2016 December 31, 2016 and 2015.
dan 2015.
Sepanjang tahun 2012, Damiano Investments B.V., During the year 2012, Damiano Investments B.V.,
Belanda juga telah menyediakan pinjaman modal kerja Netherland has also provided US$ 12,940,000 as part of
sebesar US$ 12.940.000 sebagai bagian atas belanja the Company’s capital expenditure. It was still
barang modal. Atas pinjaman ini masih terhutang pada outstanding as at December 31, 2016 and 2015,
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. respectively.
Seluruh pinjaman modal kerja dinyatakan dalam mata This loan is denominated in United States Dollar. The
uang Dolar Amerika Serikat. Pinjaman ini dijaminkan loan is secured by fiduciary transfer of certain assets in
secara fidusia dengan aset-aset tertentu di Karawang dan Kara wang and Semarang for a v alue of
Semarang dengan nilai sebesar US$ 17.700.000 US$ 17,700,000 (Note 14).
(Catatan 14).
Selama tahun 2016, Damiano Investments B.V., Belanda In 2016, Damiano Investments B.V., Netherland has also
juga menyediakan US$ 1.500.000 sebagai bagian dari provided US$ 1,500,000 as part of the Company’s capital
belanja modal Perusahaan. Perusahaan telah melakukan expenditure. The Company has repaid US$ 875,000
pelunasan sebesar US$ 875.000 selama tahun berjalan during the year and the outstanding amount as at
dan pada tanggal 31 Desember 2017 sisa saldo terutang December 31, 2017 was US$ 625,000.
adalah sebesar US$ 625.000.
Berdasarkan perjanjian tanggal 3 Juli 2017 antara Based on the agreement dated July 3, 2017 between
Perusahaan dan Damiano Investments B.V., Belanda, the Company and Damiano Investments B.V.,
bunga untuk periode Juni 2017 sampai dengan Agustus Netherland, the interest for the period June 2017 to
2017 telah dihapus. August 2017 was waived.
Pinjaman Keempat: Fourth Loan:
Berdasarkan Perjanjian Pinjaman Keempat antara Based on the Fourth Loan Agreement between the
Perusahaan dengan Damiano Investments B.V., Belanda Company and Damiano Investments B.V., Netherland
tanggal 5 November 2014, Damiano Investments B.V., dated November 5, 2014, Damiano Investments B.V.,
Belanda setuju untuk menyediakan fasilitas Pinjaman Netherland agree to provide a loan facility for the
untuk Perusahaan dengan total sebesar US$ 4.750.000. Company amounting of US$ 4,750,000. The interest
Biaya bunga yang dibebankan atas perjanjian ini adalah chargeable on this loan is 6% per annum since the first
sebesar 6% per tahun yang dihitung sejak tahun pertama anniversary of the first drawdown date, and shall be
dari tanggal pencairan, dan harus dikembalikan sampai repayable on the earlier of 5 (five) years from the date of
dengan tahun ke-5 (lima) sejak tanggal perjanjian ini. this agreement. This loan is used for
Pinjaman ini digunakan untuk membeli Gas Turbine the purpose of purchase of Gas Turbine (ABB) on a
(ABB) melalui proses lelang dari kurator PT public auction from the curator of PT Wismakarya
Wismakarya Prasetya. Prasetya.
117

Pinjaman Keempat: (Lanjutan) Fourth Loan: (Continued)
Kemudian, berdasarkan surat pencairan pinjaman Further based on the drawdown notice dated
tertanggal 5 November 2014 dan 14 November 2014. November 5, 2014 and November 14, 2014, the Company
Perusahaan telah menerima fasilitas pinjaman keempat has receive part of fourth loan facility of US$ 4,730,000.
dengan total sebesar US$ 4.730.000. Pencairan Pinjaman These drawdown are used for purchasing of 1 (one) of
tersebut digunakan untuk membeli 1 (satu) buah Gas gas turbine from PT Wismakarya Prasetya.
Turbin milik PT Wismakarya Prasetya.
Berdasarkan perjanjian tanggal 3 Juli 2017 antara Based on the agreement dated July 3, 2017 between
Perusahaan dan Damiano Investments B.V., Belanda, the Company and Damiano Investments B.V.,
bunga pada Perjanjian Pinjaman Keempat untuk periode Netherland, the interest in Fourth Loan for a period from
dari Juni 2017 sampai dengan Agustus 2017 telah June 2017 to August 2017 was waived. The outstanding
dihapuskan. Pada tanggal 31 Desember 2018, sisa saldo amount under this agreement was US$ 4,730,000 as at
atas perjanjian ini adalah sebesar US$ 4.730.000. December 31, 2018.
Pinjaman Ketujuh: Seventh Loan:
Berdasarkan amandemen perjanjian ketujuh tanggal Based on the seventh amendment agreement dated
1 Juli 2021 antara Perusahaan dan Damiano Investments July 1, 2021 between the Company and Damiano
B.V., Belanda, periode pinjaman diperpanjang dari Investments B.V., Netherland, the loan period was
tanggal 1 Juli 2021 sampai dengan 30 Juni 2023. extended from July 1, 2021 to June 30, 2023.
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended December 31, 2021 and 2020,
31 Desember 2021 dan 2020, beban bunga atas pinjaman the interest expense on the capex loans from Damiano
modal kerja dari Damiano Investment B.V., Belanda Investments B.V., Netherland were US$ 3,322,732 and
masing-masing sebesar US$ 3.322.732 dan US$ 2,926,936 respectively, and are presented as part of
US$ 2.926.936 dan disajikan sebagai beban keuangan finance costs accounts in the consolidated statements of
pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif profit or loss and other comprehensive income (Note 44).
lain konsolidasian (Catatan 44).
Nilai wajar dari liabilitas keuangan jangka panjang The fair value of long-term financial liabilities have been
ditentukan dengan cara memperhitungkan nilai kini pada determined by calculating their present value at the
saat tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian reporting date, using fixed effective market interest rates
dengan menggunakan metode suku bunga efektif tetap available to the Company. No fair value changes have
yang tersedia pada Perusahaan. Tidak ada perubahan been included in the consolidated statements of profit or
nilai wajar yang dibukukan pada laporan laba rugi dan loss and other comprehensive income for the period as
pendapatan komprehensif konsolidasian selama tahun financial liabilities are carried at amortized cost in
berjalan sebagai liabilitas keuangan yang dinyatakan the consolidated statements of financial position.
sebesar nilai amortisasi pada laporan posisi keuangan
konsolidasian.
118

Pinjaman Ketujuh: (Lanjutan) Seventh Loan (Continued)
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of capex loans as
setiap kelas pinjaman modal sebagaimana yang disclosed in Note 52.
24. UTANG KREDIT PEMBIAYAAN 24. CREDIT FINANCING PAYABLES
2021 2020
US$ US$
Utang kredit pembiayaan: Credit financing payable:

PT Astra Sedaya Finance ‒ 7.772 PT Astra Sedaya Finance
PT BCA Finance 2.137 6.494 PT BCA Finance
Total credit financing payables 2.137 14.266 Total credit financing payables
Dikurangi: Utang kredit pembiayaan yang jatuh Less: current maturity of credit
tempo dalam satu tahun financing payable
PT Astra Sedaya Finance ‒ (7.772) PT Astra Sedaya Finance
PT BCA Finance (2.137) (4.332) PT BCA Finance
Jumlah utang kredit pembiayaan yang jatuh
tempo dalam satu tahun (2.137) (12.104) Total current maturity of credit financing payables
Utang kredit pembiayaan – setelah dikurangi

bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun ‒ 2.162 Credit financing payables – net of current maturity
Berdasarkan perjanjian tanggal 8 Juli 2019, Perusahaan Based on agreement dated July 8, 2019, the Company
memperoleh pembiayaan kredit dari PT BCA Indonesia obtained a credit financing from PT BCA Indonesia
Finance untuk pembelian New Innova 2.4 Venturer Finance for purchasing of New Innova 2.4 Venturer
sebesar Rp 433.200.500 dengan tingkat bunga efektif amounting to Rp 433,200,500 with effective interest rate
9,21% per tahun, dibayarkan dengan cicilan bulanan of 9.21% per annum, repayable in monthly installments
mulai 7 Agustus 2019 hingga 7 Juni 2022. Pada tanggal from August 7, 2019 up to June 7, 2022. As at December
31 Desember 2021 dan 2020, saldo hutang kredit 31, 2021 and 2020, the outstanding credit financing
pembiayaan sebesar Rp 30.488.408 (setara dengan payable balance was Rp 30,488,408 (equivalent to
US$ 2.137) dan Rp 91.591.472 (setara dengan US$ 2,137) and Rp 91,951,472 (equivalent to
US$ 6.494). US$ 6,494).
Jumlah beban bunga atas utang kredit pembiayaan yang The interest expenses incurred on this credit financing
telah dibayar untuk tahun-tahun yang berakhir pada for the years ended December 31, 2021 and 2020 were
tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 masing-masing Rp 13,085,889 (equivalent to US$ 915) and
sebesar Rp 13.085.889 (setara dengan US$ 915) dan Rp 41,832,069 (equivalent to US$ 2,868), respectively,
Rp 41.832.069 (setara dengan US$ 2.868), dan disajikan and is shown as part of the finance costs ¬count in
pada beban keuangan pada laporan laba rugi dan the consolidated statements of profit or loss and other
pendapatan komprehensif lain konsolidasian comprehensive income (Note 44).
(Catatan 44).
119

24. UTANG KREDIT PEMBIAYAAN (Lanjutan) 24. CREDIT FINANCING PAYABLES (Continued)
Nilai wajar dari liabilitas keuangan jangka panjang – The fair value of long-term financial liabilities credit
utang kredit pembiayaan pada tanggal pelaporan financing payables have been determined by calculating
ditentukan dengan memperhitungkan nilai kini pada saat their present value at the reporting date, using fixed
tanggal pelaporan, dengan menggunakan metode suku effective market interest rates available to the Group. No
bunga pasar yang efektif tersedia pada Grup. Tidak ada fair value changes have been included in
perubahan nilai wajar yang dibukukan pada laporan laba the consolidated statements of profit or loss and other
rugi dan pendapatan komprehensif konsolidasian selama comprehensive income for the period as financial
tahun berjalan sebagai liabilitas keuangan yang liabilities are carried at amortized cost in
dinyatakan sebesar nilai amortisasi pada laporan posisi the consolidated statements of financial position.
keuangan konsolidasian.
periode pelaporan adalah senilai jumlah tercatat dari date is the carrying value of each class of credit financing
setiap kelas utang kredit pembiayaan sebagaimana yang payables is disclosed in Note 52.
25. LIABILITAS KEUANGAN JANGKA PENDEK 25. OTHER CURRENT FINANCIAL LIABILITIES
LAINNYA
2021 2020
US$ US$
PT Polychem Indonesia 3.126.116 3.634.582 PT Polychem Indonesia
Liabilitas kontrak 1.626.596 1.861.658 Contract liabilities
PT Pacific Poly 790.308 626.260 PT Pacific Poly
Pengangkutan dan transportasi 249.628 214.119 Freight and transportation
Lainnya 531.511 729.459 Others
Jumlah 6.324.159 7.066.078 Total
Rincian liabilitas keuangan jangka pendek lainnya The details of other current financial liabilities based on
menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut: its original currencies are as follows:
2021 2020
US$ US$
Rupiah Rupiah
(Rp 72.954.025.080 in 2021 and (Rp 72,954,025,080 in 2021 and
Rp 80.270.962.590 in 2020) 5.112.760 5.690.958 Rp 80,270,962,590 in 2020)
Jumlah 6.324.159 7.066.078 Total
Karena jatuh temponya yang pendek, jumlah tercatat Due to their short-term nature, their carrying amount of
liabilitas keuangan jangka pendek lainnya kurang lebih other current financial liabilities approximates their fair
sama dengan nilai wajarnya. value.
setiap kelas liabilitias keuangan jangka pendek lainnya financial liabilities is disclosed in Note 52.
120

26. PENDAPATAN DITANGGUHKAN 26. DEFERRED REVENUES
2021 2020
US$ US$
Hibah Pemerintah 246.027 246.027 Government grant
Dikurangi: Akumulasi amortisasi (108.880) (96.317) Less: Accumulated amortization
Bersih 137.147 149.710 Net
Pendapatan amortisasi dialokasikan pada: Amortization income are allocated to:

Pendapatan lain-lain, bersih (Catatan 45) 12.563 12.563 Miscellaneous income, net (Note 45)
Pendapatan ditangguhkan merupakan bantuan Pemerintah Deferred revenue represents the government grant related
yang berhubungan dengan pembelian mesin EFK Multi to purchase of machinery EFK Multi Spindel Texturing and
Spindel Texturing and EFK Coolflex senilai EFK Coolflex of Rp 37,629,356,188 (equivalent to
Rp 37.629.356.188 (setara dengan US$ 3.972.862). US$ 3,972,862). The machinery was located at Semarang,
Mesin tersebut berlokasi di Semarang, Jawa Tengah. Central Java.
Bantuan Pemerintah tersebut didasarkan pada Surat The government grant is based on the Letter of Agreement
Perjanjian Pemberian Hibah untuk Program Revitalisasi dan to give the grant for Revitalization Programme and
Pertumbuhan Industri melalui Restrukturisasi Industrial Growth through Restructuring of machinery /
Mesin/Peralatan Industri TPT serta IAK dari Kementerian industry equipment TPT, and also IAK from the Ministry of
Perindustrian No. 0043/BIM.5/SPPB-TL/A/5/2013 tanggal Industry No. 0043/BIM.5/SPPB-TL/A/5/2013 dated
10 Mei 2013, yang menyatakan bahwa Perusahaan May 10, 2013, which stated that the Company obtain
mendapatkan bantuan atas pembelian mesin sebesar the grant f or purc has ing of m ac hiner y am ounting
Rp 2.388.181.818 (setara dengan US$ 246.027). Dan atas to Rp 2,388,181,818 (equivalent to US$ 246,027).
bantuan Pemerintah ini diamortisasi selama masa manfaat The government grant will be amortized over the useful life
mesin (20 tahun). of machinery (20 years).
27. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA 27. SHORT-TERM EMPLOYEE BENEFIT

PENDEK LIABILITIES
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek pada tanggal Short-term employee benefit liabilities on
31 Desember 2021 dan 2020 masing-masing sebesar December 31, 2021 and 2020 is amounting to
US$ 235.334 dan US$ 273.622 merupakan liabilitas atas US$ 235,334 and US$ 273,622, respectively.
bonus untuk karyawan, pensiun, gaji, tunjangan This account represent liabilities on bonus for employee,
kesehatan, dan tunjangan karyawan lainnya. pension, salary, medical, and other benefits.
setiap kelas liabilitias keuangan jangka pendek lainnya financial liabilities is disclosed in Note 52.
28. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA JANGKA 28. POST EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
PANJANG
Pada tanggal 20 Juni 2000. Menteri Tenaga Kerja On June 20, 2000, the Ministry of Manpower issued
menerbitkan Keputusan No. Kep-150/Men/2000 Decree No. KEP-150/Men/2000 regarding the settlement
mengenai aturan besarnya kompensasi disertai ketentuan of work dismissal and determination of separation,
yang mendasari pemberian kompensasi tersebut, yang appreciation and compensation payment to employees,
mengharuskan entitas untuk membayar uang jasa dan which requires companies to pay their employees
kompensasi sehubungan dengan pengunduran diri gratuity and compensation benefits in case of employees
karyawan atas dasar jumlah tahun masa kerja dan gaji, resignation based on the employee’s number of years of
apabila pengunduran diri memenuhi ketentuan yang service and salaries, provided the conditions set forth in
diatur dalam Keputusan tersebut. the decree are met.
121

PANJANG (Lanjutan) (Continued)
Kemudian pada bulan April 2003. Pemerintah In April 2003, the Government of the Republic Indonesia
Republik Indonesia mengeluarkan Undang-Undang issued Labour Law No. 13/2003 replacing the Decree
Ketenagakerjaan No. 13/2003 menggantikan Keputusan No. KEP-150/Men/2000.
No. KEP-150/Men/2000.
Perusahaan mempunyai perencanaan imbalan pasti yang The Company has defined benefit pension plans covering
melindungi seluruh karyawan tetap yang mempunyai substantially all of their eligible permanent employees.
syarat. Saldo imbalan pasca kerja jangka The balances of post employee benefit liabilities as at
panjang pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 December 31, 2021 and 2020 amounted to
masing-masing sebesar US$ 15.009.071 dan US$ 15.009.071 and US$ 14,727,053, respectively.
US$ 14.727.053, dihitung oleh aktuaris independen This is calculated by independent actuary on
secara tahunan, seperti yang terdapat pada laporan a yearly basis, as set out in their reports dated
aktuaris tertanggal 2 Maret 2022 dan 28 Februari 2021. March 2, 2022 and February 28, 2021.
Sebagai tambahan, Perusahaan telah membuat provisi In addition, the Company has provided long-term
atas liabilitas imbalan kerja jangka panjang bagi senior employee benefit liabilities to its senior management
manajemen berdasarkan Undang – Undang Tenaga Kerja using provision based on Indonesian Manpower Law
No. 13 Tahun 2003 untuk tahun yang berakhir pada No. 13 of year 2003 for the year ended
tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, masing-masing December 31, 2021 and 2020, amounting to
sebesar US$ 1.566.255 dan US$ 2.056.069 dan diakui US$ 1,566,255 and US$ 2,056,069, respectively, and is
sebagai biaya jasa kini pada laporan laba rugi dan recognized as current service cost in the consolidated
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. statements of profit or loss and other comprehensive
income.
Jumlah yang diakui di dalam laporan posisi keuangan The amounts recognized in the consolidated statements
konsolidasian adalah sebagai berikut: of financial position are determined as follows:
2021 2020
US$ US$
Nilai kini liabilitas imbalan pasti 15.009.071 14.727.053 Present value of unfunded benefit obligations
Nilai wajar aset program − − Fair value of plan assets
Liabilitas bersih 15.009.071 14.727.053 Net liability
Mutasi dari nilai kini liabilitas imbalan pasti selama The movements in the present value of defined obligation
tahun berjalan adalah sebagai berikut: over the year are as follows:
2021 2020
US$ US$
Present value of defined benefit obligations
Saldo Awal 16.783.122 15.910.506 at beginning of the period
Biaya jasa kini 530.131 1.556.911 Current service costs
Biaya bunga 988.631 1.093.216 Interest costs
Keuntungan aktuarial dari asumsi demografis ─ (740) Actuarial gain in demographic assumptions
Keuntungan aktuarial dari penyesuaian pengalaman (584.377) (1.428.215) Actuarial gain from experience adjustment
Keuntungan perubahan asumsi keuangan 293.900 903.895 Actuarial gain from change in financial assumptions
Pembayaran manfaat (1.266.818) (1.044.259) Benefits paid
Laba selisih kurs - bersih (169.263) (208.192) Foreign exchange gain - net
Present value of defined benefit obligations

Saldo akhir 16.575.326 16.783.122 at end of the period
122

Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 seluruh As at December 31 2021 and 2020 all of defined benefit
liabilitas imbalan pasti tidak didanai sehingga tidak obligation is unfunded obligation so there is no fair value
terdapat nilai wajar dari aset yang direncanakan. of plan assets.
Jumlah yang diakui di dalam laporan laba rugi dan The amounts recognized in the consolidated statements
pendapatan komprehensif konsolidasian adalah sebagai of profit or loss and other comprehensive income are as
berikut: follows:
2021 2020
US$ US$
Biaya jasa kini 530.131 1.556.911 Current service cost

Biaya bunga 988.631 1.093.216 Interest costs
Jumlah (Catatan 43) 1.518.762 2.650.127 Total (Note 43)
Mutasi liabilitas bersih di dalam laporan posisi keuangan The movements in the net liability recognized in
konsolidasian adalah sebagai berikut: the consolidated statements of financial position are as
follows:
2021 2020
US$ US$
Saldo awal 16.783.122 15.910.506 Beginning of the year

Keuntungan aktuarial dari asumsi demografis ─ (740 ) Actuarial gain in demographic assumptions
Keuntungan aktuarial dari penyesuaian pengalaman (584.377 ) (1.428.215 ) Actuarial gain from experience adjustment
Keuntungan dari perubahan asumsi keuangan 293.900 903.895 Actuarial gain from change in financial assumptions
Pembayaran manfaat (1.266.818 ) (1.044.259 ) Benefits paid
Beban tahun berjalan 1.518.762 2.650.127 Employee benefit expense
Laba selisih kurs - bersih (169.263 ) (208.192 ) Foreign exchange gain - net
Saldo akhir 16.575.326 16.783.122 Total
Perhitungan aktuaria tersebut di atas telah dihitung oleh The cost of providing post-employment benefits is
aktuaris Kantor Kosultan Aktuaria Indra Catarya calculated by independent actuary, Kantor Kosultan
Situmeang dan Rekan dengan menggunakan asumsi Aktuaria Indra Catarya Situmeang dan Rekan using the
sebagai berikut: following key assumptions:
Tingkat diskonto :6,69% setahun pada tahun 2021 dan 7,5% setahun pada tahun 2020 / :Discount rate
6.69%% p.a. in 2021 and 7.5% p.a. in 2020
Tingkat kenaikan gaji :8% setahun pada tahun 2021 dan 2020 / :Salary growth rate
8% p.a. in 2021 and 2020
Tingkat mortalitas :Tabel Mortalitas di Indonesia tahun 2019 / :Mortality rate
Table Mortality in Indonesia 2019
Usia pensiun normal :10% pada usia 20 tahun dan menurun sampai dengan usia 55 tahun / :Normal retirement age
10% in 20 years old and decline until 55 years old
Tingkat kemungkinan :1% dari tingkat mortalitas / :Disability rate
pengunduran diri 1% of mortality rate
Metode pendanaan :Projected Unit Credit :Fund method
Perkiraan sisa masa kerja :15,89 tahun pada tahun 2021 dan 15,98 tahun pada tahun 2020 / :Average remaining service
rata - rata 15.89 years in 2021 and 15.98 years in 2020
123

Asumsi yang berhubungan dengan pengalaman Assumptions regarding future mortality experience are
mortalitas masa depan ditentukan berdasarkan saran set based on actuarial advice in accordance with
aktuaris menurut statistik yang telah diterbitkan dan published statistics and experience in each territory.
pengalaman setiap wilayah. Di Indonesia, asumsi In Indonesia, the mortality assumptions used are based
mortalitas yang digunakan adalah berdasarkan Tabel on Mortality Table in Indonesia 2019 (“TMI 2019”).
Mortalitas di Indonesia tahun 2019 (“TMI 2019”).
Manajemen telah menelaah asumsi yang digunakan dan Management reviewed the assumptions used and is of
berpendapat bahwa asumsi tersebut telah memadai dan the opinion that the assumptions are reasonable.
juga berpendapat bahwa provisi atas uang jasa telah Management believes that the provision for severance
memadai untuk menutup liabilitas yang ditentukan oleh provided is adequate to cover the potential liability
UU Ketenagakerjaan No. 13/2003. required by Labour Law No. 13/2003.
Durasi rata-rata tertimbang dari kewajiban manfaat untuk The weighted average duration of the Company’s
Perusahaan per tanggal 31 Desember 2021 adalah benefits liabilities as at December 31, 2021 is
15,89 tahun. 15.89 years.
Perkiraan jumlah manfaat imbalan kerja yang akan jatuh Expected maturity analysis of undiscounted future
tempo sesuai dengan rata-rata durasi tertimbang adalah cashflow are as follows:
sebagai berikut:
2021 2020
Kurang dari satu tahun 1.148.150 860.259 Less than a year

Satu sampai dengan dua tahun 1.224.932 1.331.773 Between one and two years
Dua sampai dengan lima tahun 3.668.871 4.283.452 Between two and five years
Lima sampai dengan sepuluh tahun 4.681.479 7.593.017 Between five and ten years
Lebih dari sepuluh tahun 4.285.639 17.136.357 More than ten years
Jumlah 15.009.071 31.204.858 Total
Sensitivitas nilai kini kewajiban imbalan pasti dan biaya The sensitivity of the present value of defined benefit
jasa kini terhadap perubahan asumsi utama sebesar 1% obligation and current service cost to changes in
adalah sebagai berikut: the weighted principal assumptions of 1% is as follows:
Tingkat Diskonto / Tingkat Diskonto /

Discount Rate Discount Rate Descriptions
Deskripsi 6,10% 8,10%
US$ % US$ %
31 Desember 2021: December 31, 2021:
Present value of defined
Nilai kini kewajiban pasti 16.257.397 13,07% 13.930.701 -7,18% obligation
Biaya jasa kini 1.153.218 8,32% 911.047 -10,68% Current service cost
Tingkat Diskonto / Tingkat Diskonto /

Discount Rate Discount Rate Descriptions
Deskripsi 6,10% 8,10%
US$ % US$ %
Present value of defined
Nilai kini kewajiban pasti 16.010.953 8,72% 13.620.503 -7,51% obligation
Biaya jasa kini 1.156.980 13,89% 900.918 -11,31% Current service cost
124

Informasi historis atas nilai kini liabilitas imbalan pasti Historical information of present value of experience
dan penyesuaian pengalaman pada liabilitas program adjustment on plan liabilities was as follows:
adalah sebagai berikut:
2021 2020 2019 2018 2017
US$ US$ US$ US$ US$
Nilai kini kewajiban imbalan pasti 15.009.071 14.727.053 14.395.516 12.803.091 13.908.649 Present value of defined benefit obligation
Nilai wajar aset program ─ ─ ─ ─ ─ Fair value of plan assets
Defisit program 15.009.071 14.727.053 14.395.516 12.803.091 13.908.649 Deficit in the plan
Penyesuaian pengalaman pada liabilitas

program (584.377 ) (1,428,215 ) 25.588 (165.587) 546.137 Experience adjustments on plan liabilities
Penyesuaian pengalaman pada aset
program ─ ─ ─ ─ ─ Experience adjustments on plan assets
29. PERPAJAKAN 29. TAXATION
a. Pajak Dibayar Di Muka a. Prepaid Taxes
2021 2020
US$ US$
Lebih bayar atas pajak penghasilan badan: Overpayment of corporate income tax:
2019 3.008.483 3.008.483 2019
2020 836.031 836.031 2020
2021 1.415.401 ‒ 2021
Pajak pertambahan nilai 12.634.437 12.773.715 Value added tax
Jumlah 17.894.352 16.618.229 Total
b. Utang pajak b. Tax payables
2021 2020
US$ US$
Pajak penghasilan pasal 21 176.164 144.823 Income tax article 21

Pajak penghasilan pasal 4 (2) 2.314 1.225 Income tax article 4 (2)
259.509 224.030
125

29. PERPAJAKAN (Lanjutan) 29. TAXATION (Continued)
c. Pajak Penghasilan Badan c. Corporate Income Tax
Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum taksiran pajak A reconciliation between profit (loss) before income tax
penghasilan menurut laporan laba rugi dan pendapatan as shown in the consolidated statements of profit or loss
komprehensif lain konsolidasian dengan taksiran laba estimated taxable profit (loss) which was calculated by
(rugi) fiskal yang dihitung oleh Perusahaan induk untuk the Parent Company for the years ended
tahun-tahun yang berakhir pada tanggal December 31, 2021 and 2020 are as follows:
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut:
2021 2020
US$ US$
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan

menurut laporan laba rugi dan penghasilan Profit (loss) before income tax per consolidated
komprehensif lain konsolidasian 4.189.664 (20.121.971) statements of profit or loss
Laba Entitas Anak sebelum pajak penghasilan
‒ ‒ Profit before income tax of the Subsidiaries
Profit (loss) before income tax per statements of profit or

Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan loss
menurut laporan laba rugi dan penghasilan and other comprehensive income of the Parent Company
komprehensif lain Perusahaan Induk 4.189.664 (20.121.971)
Penyesuaian fiskal terdiri dari: Fiscal adjustments consisted of:

Beda tetap: Permanent differences:
Beban yang tidak diperkenankan (penghasilan kena
pajak final): Non deductible expenses (non taxable income):
Pajak penghasilan pasal 21 1.601.314 1.197.709 Income tax article 21
Beban pajak 235.454 410.078 Tax expense
Perjamuan dan representasi 69.863 53.910 Entertainment and representation
Sumbangan 195.114 142.001 Donation
Penghasilan bunga (24.603) (40.131) Interest income
Rugi bersih atas selisih kurs (4.446.998) (15.141.161) Loss on foreign exchange rate. net
(2.369.856 ) (13.377.594 )
Beda waktu: Timing differences:
Beban penyusutan aset tetap (13.838.923) 533.156 Depreciation expense of property. plant and equipment
Liabilitas imbalan pasca kerja jangka panjang 1.608.418 (2.297.677) Post employee benefits liabilities
Aset tidak berwujud (30.452) 20.115 Intangible assets
Amortisasi pendapatan ditangguhkan 273.247 48.301 Amortization of deferred revenues
Amortisasi beban tangguhan 133.054 (639.093) Amortization of deferred charges
Beban penyusutan hak pakai aset dan Depreciation expense of rigth of use and interest
beban bunga PSAK 73 30.002 72.856 expense SFAS 73
Liabilitas klaim pelanggan PSAK 72 50.173 (3.211) Claim of customer liability SFAS 72
Liabilitas pengembalian PSAK 72 19.802 (13.758) Refund liability SFAS 72
Cadangan kerugian piutang tak tertagih 373.559 336.677 Allowance for doubtful account
(11.381.120 ) (1.942.634 )
126

c. Pajak Penghasilan Badan (Lanjutan) c. Corporate Income Tax (Continued)
2021 2020
US$ US$
Taksiran rugi fiskal tahun berjalan sebelum Estimated taxable loss for the year before
kompensasi kerugian tahun sebelumnya (9.561.312) (35.442.199) fiscal loss carry forward
Akumulasi rugi fiskal tahun sebelumnya (81.454.215) (15.279.150) Fiscal loss carry forward
Jumlah taksiran akumulasi rugi fiskal (91.015.527) (50.721.349) Total estimated accumulated taxable loss
Taksiran pajak penghasilan badan ‒ ‒ Estimated corporate income tax

Pajak dibayar dimuka: Prepaid taxes:
Pajak penghasilan pasal 22 (1.415.401) (836.031) Income tax article 22
Taksiran lebih bayar pajak penghasilan badan (1.415.401) (836.031) Estimated overpayment of corporate income tax
Perusahaan telah melaporkan kelebihan pajak The Company has reported the overpayment of
penghasilan badan tahun 2020 pada SPT pajak corporate income tax for year 2020 amounting to
penghasilan badan tahun 2020 sebesar Rp 13,075,515,000 and the yearly 2020 corporate
Rp 13.075.515.000 dan SPT pajak penghasilan badan income tax return was submitted to the tax office in
tersebut telah dilaporkan kepada kantor pajak pada June 29, 2021, after the issuance of audit report. The
bulan 29 Juni 2021, setelah penerbitan laporan audit. tax examination by the Tax Authorities relating to this
Pemeriksaan pajak oleh Direktorat Jenderal Pajak overpayment of corporate income tax is still ongoing.
terkait dengan kelebihan pembayaran pajak
penghasilan ini masih berlangsung.
Perusahaan telah melaporkan kelebihan pajak The Company has reported the overpayment of
penghasilan badan tahun 2019 pada pada bulan Juni corporate income tax for year 2019 in June 2020
2020 sebesar Rp 41.238.128.000. Berdasarkan Surat amounting to Rp 41,238,128,000. Based on the
Ketetapan Pajak Penghasilan Badan dari Kantor Pajak Indonesian Tax Authorities Letter (Directorate
(Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak General of Taxes (Direktorat Jenderal Pajak Kantor
Wajib Pajak Besar Dua) No. 00005/206/19/092/21 Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) No.
tanggal 11 Juni 2021, Perusahaan mempunyai 00005/206/19/092/21 dated June 11, 2021, the
tambahan utang pajak sebesar Rp 35.220.956.132. Company had additional tax liability of
Pada tanggal 24 Juni 2021, Perusahaan telah Rp 35,220,956,132. On June 24, 2021, the Company
menyampaikan keberatan atas koreksi Pajak had filed an objection to the correction of the 2019
Penghasilan Badan tahun 2019 tersebut, namun belum Corporate Income Tax, but has not yet received a final
mendapatkan keputusan akhir dari Direktorat Jenderal decision from the Indonesian Tax Authorities.
Pajak. Sehingga sampai dengan tanggal penerbitan Therefore, as of the issuance date of these consolidated
laporan keuangan konsolidasian ini, Perusahaan financial statements, the Company has not recorded the
belum membukukan tambahan utang pajak tersebut. additional tax payable.
127

Perusahaan menerima dan mencatat pengembalian The Company received and recorded its 2018 yearly
atas kelebihan pajak penghasilan badan tahun 2018 corporate income tax return was US$ 3,376,535
sebesar US$ 3.376.535 (Rp 48.912.490.000) pada (Rp 48,912,490,000) in June 2020. There is no
bulan Juni 2020. Tidak ada selisih antara taksiran differences between the estimated overpayment of
lebih bayar pajak penghasilan badan tahun 2018 corporate income tax in the year 2018 against
dengan pengembalian uang yang yang diterima oleh the amount receive based on Corporate Income Tax
Perusahaan berdasarkan Surat Ketetapan Pajak assessment letter from the Indonesian Tax Authorities
Penghasilan Badan dari Direktorat Jenderal Pajak (Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua Wajib Pajak Besar Dua) No. 00074/406/18/092/20.
No. 00074/406/18/092/20. Pengembalian uang telah The tax refund has been fully received by the Company
diterima sepenuhnya oleh Perusahaan pada tanggal on July 13, 2020.
13 Juli 2020.
Rekonsiliasi jumlah estimasi rugi fiskal antara jumlah Reconciliation of the estimated taxable loss between
yang diperhitungkan berdasarkan mata uang the amounts computed by functional/presentation
fungsional/penyajian dengan mata uang untuk tujuan currency and for taxation purposes for the years ended
perpajakan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal December 31, 2021 and 2020 are as follows:
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut:
31 Desember 2021 / December 31, 2021

Mata uang Mata uang Mata uang
Pelaporan Pajak / Kurs / Pelaporan Pajak / fungsional /
Tax Reporting Exchange Tax Reporting Functional
Currency Rate Currency Currency
Rp Rp US$ US$
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan Profit (loss) before income tax
menurut laporan laba rugi dan per consolidated statements of profit or loss
penghasilan komprehensif and other comprehensive
konsolidasian lain 107.894.351.136 4.189.664 4.189.664 income
Laba (rugi) Entitas Anak sebelum Profit (loss) before income tax of the
pajak penghasilan ‒ ‒ ‒ Subsidiaries
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan menurut Profit (loss) income tax per statements of profit
laporan laba rugi dan penghasilan or loss and other comprehensive income
komprehensif lain Perusahaan Induk 107.894.351.136 4.189.664 4.189.664 of the Parent Company

Beban yang tidak
diperkenankan(penghasilan Non deductible expenses
kena pajak final): (non taxable income):
Pajak penghasilan pasal 21 22.934.522.501 14.322 1.601.314 1.601.314 Income tax article 21
Beban pajak 3.372.966.535 14.325 235.454 235.454 Tax expenses
Perjamuan dan representasi 999.574.363 14.308 69.863 69.863 Entertainment
Sumbangan 2.800.552.000 14.353 195.114 195.114 Donation
Penghasilan bunga (357.308.524 ) 14.523 (24.603) (24.603) Interest income
Rugi bersih atas selisih kurs ‒ (4.446.998) (4.446.998) Loss on foreign exchange rate
29.750.306.875 (2.369.856) (2.369.856)
128



Rp Rp US$ US$
Depreciation expense of
Beban penyusutan aset tetap (93.532.625.950 ) 6.759 (13.838.923) (13.838.923) Property, plant and equipment
Liabilitas imbalan pasca kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 25.452.727.288 15.825 1.608.418 1.608.418 liabilities
Aset tidak berwujud (441.273.425 ) 14.491 (30.452) (30.452) Intangible assets
Amortisasi pendapatan Amortization of deferred
ditangguhkan 2.652.406.189 9.707 273.247 273.247 revenue
Amortisasi beban tangguhan 289.754.433 2.178 133.054 133.054 Amortization of deferred charges
Beban penyusutan hak pakai aset Depreciation expense of rigth of use
dan beban bunga PSAK 73 561.127.517 18.703 30.002 30.002 and interest expense SFAS 73
Liabilitas klaim pelanggan Claim of customer liability
PSAK 72 732.655.421 14.603 50.173 50.173 SFAS 72
Liabilitas pengembalian PSAK 72 285.564.138 14.421 19.802 19.802 Refund liability SFAS 72
Cadangan kerugian piutang
tak tertagih 5.474.313.569 14.654 373.559 373.559 Allowance for doubtful account
(58.525.350.820 ) (11.381.120 ) (11.381.120 )
Taksiran rugi fiskal Perusahaan
sebelum kompensasi Estimated taxable loss for the year
kerugian tahun sebelumnya (136.669.395.081 ) 14.294 (9.561.312 ) (9.561.312 ) before fiscal loss carry forward
Akumulasi rugi fiskal tahun
Sebelumnya (1.145.434.940.951 ) 14.154 (81.454.215 ) (81.454.215 ) Fiscal loss carry forward
Jumlah taksiran akumulasi Total estimated accumulated
rugi fiskal (1.282.104.336.032) (91.015.527 ) (91.015.527) taxable loss
Taksiran pajak penghasilan badan    Estimated corporate income tax

pajak penghasilan pasal 22 (20.163.930.460 ) 14.246 (1.415.401 ) (1.415.401 ) Income tax article 22
Taksiran lebih bayar pajak Estimated overpayment of
Penghasilan badan (20.163.930.460 ) (1.415.401 ) (1.415.401 ) corporate income tax

Rp Rp US$ US$
Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before income tax
menurut laporan laba rugi dan per consolidated statements of profit or loss
penghasilan komprehensif and other comprehensive
konsolidasian lain (487.130.047.446 ) (20.121.971) (20.121.971) income
Laba (rugi) Entitas Anak sebelum Profit (loss) before income tax of the
pajak penghasilan ‒ ‒ ‒ Subsidiaries
Rugi sebelum pajak penghasilan menurut laporan Loss income tax per statements of profit or loss
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain and other comprehensive income
Perusahaan Induk (487.130.047.446 ) (20.121.971) (20.121.971) of the Parent Company

Beban yang tidak
diperkenankan(penghasilan Non deductible expenses
kena pajak final): (non taxable income):
Pajak penghasilan pasal 21 17.487.177.934 14.601 1.197.709 1.197.709 Income tax article 21
Beban pajak 6.173.576.011 15.055 410.078 410.078 Tax expenses
Perjamuan dan representasi 775.556.335 14.386 53.910 53.910 Entertainment
Sumbangan 2.087.193.021 14.698 142.001 142.001 Donation
Penghasilan bunga (409.067.996 ) 10.193 (40.131) (40.131) Interest income
Rugi bersih atas selisih kurs ‒ (15.141.161) (15.141.161) Loss on foreign exchange rate
26.114.435.305 (13.377.594) (13.377.594)
129


Rp Rp US$ US$
Beban penyusutan aset tetap (18.452.535.366 ) 34.610 533.156 533.156 Property, plant and equipment
Liabilitas imbalan pasca kerja Long-term employee benefits
jangka panjang (28.720.567.870 ) 12.500 (2.297.677) (2.297.677) liabilities
Aset tidak berwujud 233.153.736 11.591 20.115 20.115 Intangible assets
Amortisasi pendapatan Amortization of deferred
ditangguhkan 468.859.680 9.707 48.301 48.301 revenue
Amortisasi beban tangguhan (1.411.715.671 ) 2.209 (639.093) (639.093) Amortization of deferred charges
Beban penyusutan hak pakai aset Depreciation expense of rigth of use
dan beban bunga PSAK 73 (14.652.029 ) 201 72.856 72.856 and interest expense SFAS 73
Liabilitas klaim pelanggan Claim of customer liability
PSAK 72 (44.089.114 ) 13.732 (3.211) (3.211) SFAS 72
Liabilitas pengembalian PSAK 72 (192.021.556 ) 13.957 (13.758) (13.758) Refund liability SFAS 72
tak tertagih 4.877.525.199 14.487 336.677 336.677 Allowance for doubtful account
(43.256.042.991 ) (1.942.634 ) (1.942.634 )
Taksiran rugi fiskal Perusahaan
sebelum kompensasi Estimated taxable loss for the year
kerugian tahun sebelumnya (504.271.655.132 ) 14.228 (35.442.199 ) (35.442.199 ) before fiscal loss carry forward
Akumulasi rugi fiskal tahun
Sebelumnya (208.553.429.874 ) 13.650 (15.279.150 ) (15.279.150 ) Fiscal loss carry forward
Jumlah taksiran akumulasi Total estimated accumulated
rugi fiskal (712.825.085.006) (50.721.349 ) (50.721.349) taxable loss
Taksiran pajak penghasilan badan    Estimated corporate income tax
pajak penghasilan pasal 22 (10.497.156.174 ) (836.031 ) (836.031 ) Income tax article 22
Taksiran lebih bayar pajak Estimated overpayment of
Penghasilan badan (10.497.156.174 ) 12.556 (836.031 ) (836.031 ) corporate income tax
Estimasi rugi fiskal untuk tahun yang berakhir pada The estimated taxable loss for the year ended December
tanggal 31 Desember 2020 yang dilaporkan pada SPT 31, 2020 as reported in the 2020 corporate income tax
pajak penghasilan badan tahun 2020 adalah sebesar return amounted to Rp Rp 412,043,733,707 and the tax
Rp 412.043.733.707 dan SPT tersebut telah dilaporkan return was submitted to the tax office in June 2021.
kepada kantor pajak pada bulan Juni 2021.
In these consolidated financial statements, the amount of
Dalam laporan keuangan konsolidasian ini jumlah rugi taxable loss as at December 31, 2021 amounted to
fiskal untuk tahun yang berakhir pada tanggal US$ 9,561,312 is based on preliminary calculations, as
31 Desember 2021 sebesar US$ 9.561.312 didasarkan the Company has not yet submitted its Annual 2021
atas perhitungan sementara karena Perusahaan belum Corporate Income Tax Returns.
menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak
Penghasilan Badan 2021.
130


d. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan d. Deferred Tax Assets (Liabilities)
2021
Dikreditkan
(dibebankan)
pada laporan
laba rugi dan
penghasilan
komprehensif
lain
konsolidasian /
Credited
(charged) to the
consolidated Pada tanggal
Pada tanggal statements of Dikreditkan 31 Desember
1 Januari 2021 profit or loss and (dibebankan) pada 2021 /
/ other ekuitas / As at
As at January 1, comprehensive Credited (charged) Penyesuaian / December 31,
2021 income to equity Adjustment 2021
Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan: Deferred Tax Assets (Liabilities):

Akumulasi rugi fiscal 11.158.698 8.864.718 ‒ ‒ 9.320.038 Accumulated taxable loss
Penyisihan Penilaian (11.158.698 ) (8.864.718 ) ‒ ‒ (9.320.038 ) Valuation allowance
Beban Penyusutan Aset Tetap (10.425.652 ) (3.044.563 ) ‒ ‒ (13.470.215 ) property. plant and equipment
Liabilitas Imbalan Pasca Kerja
Jangka Panjang 3.356.624 18.190 (63.905 ) 335.664 3.646.573 Post employee benefit liabilities
Aset Tidak Berwujud (17.701 ) (6.700 ) ‒ ‒ (24.401 ) Intangible assets
Amortisasi Pendapatan Amortization of deferred revenues
Ditangguhkan (29.942 ) (230 ) ‒ 60.345 30.173
Amortisasi Beban Tangguhan 475.126 29.272 ‒ ‒ 504.398 Amortization of deferred charges
Beban penyusutan hak pakai
aset dan beban bunga 16.028 6.600 ‒ ‒ 22.628 Depreciation of right of use asset
Liabilitas klaim pelanggan 22.454 11.038 ‒ ‒ 33.492 Customer claim liabilities
Liabilitas pengembalian 4.037 4.356 ‒ ‒ 8.393 Right of return liabilities
tak tertagih 409.901 82.183 ‒ ‒ 492.084 Allowance for doubtful accounts
Jumlah liabilitas pajak
tangguhan (6.189.125 ) (2.899.854 ) (63.905 ) 396.009 (8.756.875 ) Total deferred tax liabilities
2020
Dikreditkan
(dibebankan) pada
laporan laba rugi
dan penghasilan
komprehensif lain
konsolidasian /
Credited (charged)
Pada tanggal to the consolidated Dikreditkan Pada tanggal
31 Desember 2019 statements of profit (dibebankan) pada 31 Desember 2020
/ or loss and other ekuitas / /
As at January 1, comprehensive Credited (charged) As at December 31,
2020 income to equity 2020
Akumulasi rugi fiskal 10.064.806 1.410.984 ‒ 11.475.790 Accumulated taxable loss
Penyisihan Penilaian (10.064.806 ) (1.410.984 ) ‒ (11.475.790 ) Valuation allowance
Beban Penyusutan Aset Tetap (10.542.946 ) 117.294 ‒ (10.425.652 ) property. plant and equipment
Jangka Panjang 3.977.627 (505.489 ) (115.513 ) 3.356.625 Post employee benefit liabilities
Aset Tidak Berwujud (22.126 ) 4.425 ‒ (17.701 ) Intangible assets
Ditangguhkan (40.568 ) 10.626 ‒ (29.942 )
Amortisasi Beban Tangguhan 615.727 (140.600 ) ‒ 475.127 Amortization of deferred charges
Beban penyusutan hak pakai aset Depreciation of right of use asset
dan beban bunga ‒ 16.028 ‒ 16.028
Liabilitas klaim pelanggan 23.160 (707 ) ‒ 22.453 Customer claim liabilities
Liabilitas pengembalian 7.064 (3.028 ) ‒ 4.036 Right of return liabilities
Cadangan kerugian piutang Allowance for doubtful accounts
tak tertagih 335.832 74,072 ‒ 409.904
Jumlah liabilitas pajak tangguhan (5.646.230 ) (427,379 ) (115,513 ) (6.189.122 ) Total deferred tax liabilities
131

d. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan (Lanjutan) d. Deferred Tax Assets (Liabilities) (Continued)
2020
Dikreditkan
(dibebankan) pada
laporan laba rugi
dan penghasilan
komprehensif lain
konsolidasian /
Credited (charged)
Pada tanggal to the consolidated Dikreditkan Pada tanggal
31 Desember 2019 statements of profit (dibebankan) pada 31 Desember 2020
/ or loss and other ekuitas / /
As at January 1, comprehensive Credited (charged) As at December 31,
2020 income to equity 2020
Akumulasi rugi fiskal 10.064.806 1.410.984 ‒ 11.475.790 Accumulated taxable loss
Penyisihan Penilaian (10.064.806 ) (1.410.984 ) ‒ (11.475.790 ) Valuation allowance
Beban Penyusutan Aset Tetap (10.542.946 ) 117.294 ‒ (10.425.652 ) property. plant and equipment
Jangka Panjang 3.977.627 (505.489 ) (115.513 ) 3.356.625 Post employee benefit liabilities
Aset Tidak Berwujud (22.126 ) 4.425 ‒ (17.701 ) Intangible assets
Ditangguhkan (40.568 ) 10.626 ‒ (29.942 )
Amortisasi Beban Tangguhan 615.727 (140.600 ) ‒ 475.127 Amortization of deferred charges
Beban penyusutan hak pakai aset Depreciation of right of use asset
dan beban bunga ‒ 16.028 ‒ 16.028
Liabilitas klaim pelanggan 23.160 (707 ) ‒ 22.453 Customer claim liabilities
Liabilitas pengembalian 7.064 (3.028 ) ‒ 4.036 Right of return liabilities
Cadangan kerugian piutang Allowance for doubtful accounts
tak tertagih 335.832 74,072 ‒ 409.904
Jumlah liabilitas pajak tangguhan (5.646.230 ) (427,379 ) (115,513 ) (6.189.122 ) Total deferred tax liabilities
Pengakuan aset pajak penghasilan yang ditangguhkan The recognition of the Group deferred tax assets is based
oleh Grup adalah berdasarkan perkiraan dari manajemen on management’s estimates of the results of future
akan hasil di masa mendatang termasuk perkiraan atas operations including an estimate of output levels and
tingkat produksi dan harga komoditi atas produk Grup, commodity prices for the Group products, the timing and
waktu dan sifat penyelesaian atas liabilitas pajak extent of the reversal of certain deferred tax liabilities,
tangguhan serta strategi perencanaan pajak. Berdasarkan and certain tax planning strategies. Based on these
perkiraan tersebut, manajemen berpendapat bahwa estimates, management believes that the Group will not
kemungkinan besar Perusahaan dan Entitas Anak tidak realize its deferred tax asset from fiscal loss carry
dapat merealisasikan aset pajak tangguhannya yang forward. Accordingly, the management had made
timbul dari rugi fiskal kumulatif. Oleh karena itu, a valuation allowance of US$ 9,320,038 and
manajemen membentuk penyisihan penilaian yang US$ 11,475,790 as at December 31, 2021 and 2020,
masing-masing sebesar US$ 20.023.416 dan respectively.
US$ 11.475.790 yang dicadangkan pada tanggal
31 Desember 2021 dan 2020.
Dasar rincian atas pengakuan dari aset pajak tangguhan The basis of supporting recognition of the deferred tax
ditelaah secara regular oleh manajemen. assets is reviewed regularly by the Company’s
management.
132

d. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan (Lanjutan) d. Deferred Tax Assets (Liabilities) (Continued)
• Rekonsiliasi antara jumlah beban dan jumlah yang • A reconciliation between the total tax expense and the
dihitung dengan menggunakan tarif pajak efektif amounts computed by applying the effective tax rate to
terhadap rugi sebelum pajak penghasilan adalah loss before income tax is as follows:
sebagai berikut:
2021 2020
US$ US$
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan menurut Profit (loss) before income tax per consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan statements of profit or loss and other
komprehensif lain konsolidasian 4.189.664 (20.121.971) comprehensive income
Laba Entitas Anak sebelum pajak penghasilan ‒ Profit before income tax of the Subsidiaries
Laba (rugi)sebelum pajak penghasilan menurut Profit (loss)before income tax per statements of
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif profit or loss and other comprehensive income
lain Perusahaan 4.189.664 (20.121.971) of the Parent Company
Manfaat (beban) pada tarif 22% 921.726 (4.426.834 ) Tax benefit (expense) at tax rate 22%
Rugi fiskal selama tahun berjalan pada tarif 22% 2.103.487 7.797.284 Fiscal loss during the year at 22%
Pengaruh pajak atas beban yang tidak Tax effect of non-deductible expense
diperkenankan (penghasilan kena pajak final): (521.369) (2.943.071) (non-taxable income)
Jumlah beban pajak 2.503.845 427.379 Total tax expense
e. Beban Pajak e. Tax Expense
2021 2020
US$ US$
Beban pajak tangguhan - bersih: Deferred tax expense - net:

Perusahaan (2.503.845 ) (427.379 ) The Parent Company
Entitas Anak ‒ ‒ The Subsidiaries
(2.503.845 ) (427.379 )
Jumlah beban pajak (2.503.845 ) (427.379 ) Total tax expense
f. Surat Ketetapan Pajak f. Tax Assessment Letter

a. Perusahaan Induk a. Parent Company
• Pada tanggal 22 Oktober 2021, Direktorat Jenderal • On October 22, 2021, the Indonesian Tax
Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Authorities (Direktorat Jenderal Pajak Kantor
Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an
Pertambahan nilai untuk periode April 2020. Value Added Tax assessment letter for period April
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 2020. Based on the Indonesian Tax Authorities letter
00088/407/20/092/21, Perusahaan mempunyai lebih No. 00088/407/20/092/21, the Company had
bayar pajak Rp 16.117.143.557. Perusahaan telah overpayment of Rp 16,117,143,557. The Parent
menerima pengembalian lebih bayar pajak Company has received the refund of overpayment of
pertambahan nilai pada 9 November 2021 sebesar value added tax in November 9, 2021 amounted to
Rp 16.117.143.557. Rp 16,117,143,557.
133

f. Surat Ketetapan Pajak (Lanjutan) f. Tax Assessment Letter (Continued)
a. Perusahaan Induk (Lanjutan) a. Parent Company (Continued)
Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an
Pertambahan nilai untuk periode Mei 2020. Value Added Tax assessment letter for period May
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 2020. Based on the Indonesian Tax Authorities letter
00089/407/20/092/21, Perusahaan mempunyai lebih No. 00089/407/20/092/21, the Company had
bayar pajak Rp 2.079.090.414. Perusahaan telah overpayment of Rp 2,079,090,414. The Parent
menerima pengembalian lebih bayar pajak Company has received the refund of overpayment of
pertambahan nilai pada 10 November 2021 sebesar value added tax in November 10, 2021 amounted to
Rp 2.079.090.414. Rp 2,079,090,414.
Dua mengeluarkan Surat tagihan Pajak Pertambahan Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an
Nilai untuk periode April dan Mei 2020. Berdasarkan Value Added Tax penalties letter for period April
Surat Direktorat Jenderal Pajak No. and May 2020, based on the Indonesian Tax
00159/107/20/092/21 dan 00160/107/20/092/21, Authorities letter No. 00159/107/20/092/21 and
Perusahaan mempunyai utang pajak pertambahan 00160/107/20/092/21, respectively, the Company
nilai sebesar Rp 1.338.265. Atas utang pajak had value added tax liability of Rp 1,338,265.
tersebut, telah dikompensasi dengan Surat Ketetapan The tax payable has been compensated with an
Pajak Lebih Bayar (SKPLB) pada 3 Maret 2021 Overpayment Tax Assessment Letter (SKPLB) on
periode Desember 2019 dengan nomor surat March 3, 2021 for the period of December 2019
Direktorat Jenderal Pajak No. 00034/407/19/092/21. based on the Indonesian Tax Authorities letter No.
00034/407/19/092/21.
• Pada tanggal 3 Agustus 2021, Direktorat Jenderal • On August 3, 2021, the Indonesian Tax Authorities
Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar (Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak
Dua mengeluarkan Surat tagihan Pajak Pertambahan Wajib Pajak Besar Dua) issued an Value Added Tax
Nilai untuk periode Januari, Februari dan Maret penalties letter for period January, February and
2020. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak March 2020, based on the Indonesian Tax
No. 00011/107/20/092/21, 00112/107/20/092/21 dan Authorities letter No. 00011/107/20/092/21,
00113/107/20/092/21, Perusahaan mempunyai utang 00112/107/20/092/21 and 00113/107/20/092/21,
pajak pertambahan nilai sebesar Rp 1.949.358. Atas respectively, the Company had value added tax
utang pajak tersebut, telah dikompensasi dengan liability of Rp 1,949,358. The tax payable has been
Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) pada 3 compensated with an Overpayment Tax Assessment
Maret 2021 periode Desember 2019 dengan nomor Letter (SKPLB) on March 3, 2021 for the period of
surat Direktorat Jenderal Pajak No. December 2019 based on the Indonesian Tax
00034/407/19/092/21. Authorities letter No. 00034/407/19/092/21.
Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar (Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan
Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an Value
Pertambahan nilai untuk periode Maret 2020. Added Tax assessment letter for period March
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. 2020. Based on the Indonesian Tax Authorities
00059/407/20/092/21, Perusahaan mempunyai lebih letter No. 00059/407/20/092/21, the Company had
bayar pajak Rp 9.670.101.520. Perusahaan telah overpayment of Rp 9,670,101,520. The Company
menerima pengembalian lebih bayar pajak has received the refund of overpayment of value
pertambahan nilai pada 23 Agustus 2021 sebesar added tax in August 23, 2021 amounted to
Rp 9.670.101.520. Rp 9,670,101,520.
134


pertambahan nilai untuk periode Pebruari 2020. Added Tax assessment letter for period February
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak 2020. Based on the Indonesian Tax Authorities
No. 00030/407/18/092/20, Perusahaan letter No. 00008/277/20/092/21, the Company had
mempunyai tambahan utang pajak sebesar additional value added tax liability of
Rp 129.588.254. Atas utang pajak tersebut, telah Rp 129,588,254. The tax payable has been
dikompensasi dengan Surat Ketetapan Pajak Lebih compensated with an Overpayment Tax Assessment
Bayar (SKPLB) pada 3 Maret 2021 periode Letter (SKPLB) on March 3, 2021 for the period of
Desember 2019 dengan nomor surat Direktorat December 2019 based on the Indonesian Tax
Jenderal Pajak No. 00034/407/19/092/21. Authorities letter No. 00034/407/19/092/21.
Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an Value Added Tax
Pertambahan nilai untuk periode Februari 2020. assessment letter for period February 2020. Based on
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak the Indonesian Tax Authorities letter
No. 00058/407/20/092/21, Perusahaan mempunyai No. 00058/407/20/092/21, the Company had
lebih bayar pajak Rp 1.766.759.456. Perusahaan overpayment of Rp 1,766,759,456. The Company has
telah menerima pengembalian lebih bayar pajak received the refund of overpayment of value added tax
pertambahan nilai pada 23 Agustus 2021 sebesar in August 23, 2021 amounted to Rp 1,766,759,456.
Rp 1.766.759.456.
pertambahan nilai untuk periode February 2020. assessment letter for period January 2020. Based on
No. 00007/277/20/092/21, Perusahaan No. 00007/277/20/092/21, the Company had
mempunyai tambahan utang pajak sebesar additional value added tax liability of Rp 5,295,582.
Rp 5.295.582. Atas utang pajak tersebut, telah The tax payable has been compensated with an
dikompensasi dengan Surat Ketetapan Pajak Lebih Overpayment Tax Assessment Letter (SKPLB) on
Bayar (SKPLB) pada 3 Maret 2021 periode March 3, 2021 for the period of December 2019 based
Desember 2019 dengan nomor surat Direktorat on the Indonesian Tax Authorities letter
Jenderal Pajak No. 00034/407/19/092/21. No. 00034/407/19/092/21.
Pertambahan nilai untuk periode Januari 2020. assessment letter for period January 2020. Based on
lebih bayar pajak Rp 2.960.718.838. Perusahaan overpayment of Rp 2,960,718,838. The Company has
telah menerima pengembalian lebih bayar pajak received the refund of overpayment of value added tax
pertambahan nilai pada 23 Agustus 2021 sebesar in August 23, 2021 amounted to Rp 2,960,718,838.
Rp 2.960.718.838.
135


• Pada tanggal 9 Juni 2021, Direktorat Jenderal Pajak • On June 9, 2021, the Indonesian Tax Authorities
Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua (Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak
mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Besar Dua) issued an Income Tax Article
Pasal 23/26 untuk periode Desember 2019. 23/26 assessment letter for period December 2019.
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak Based on the Indonesian Tax Authorities letter
tambahan utang pajak sebesar Rp 33.143.556. additional tax liability of Rp 33,143,556. The Company
Perusahaan telah membayar utang pajak tersebut has paid the tax liability in July 6, 2021.
pada tanggal 6 Juli 2021.
Pasal 23/26 untuk periode November 2019. 23/26 assessment letter for period November 2019.
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak Based on the Indonesian Tax Authorities letter
No. 00011/245/19/092/21, Perusahaan mempunyai No. 00011/245/19/092/21, the Company had additional
tambahan utang pajak sebesar Rp 148.143.979. tax liability of Rp 148,143,979. The Company has paid
Perusahaan telah membayar utang pajak tersebut the tax liability in July 6, 2021.
Pasal 23/26 untuk periode Oktober 2019. 23/26 assessment letter for period October 2019. Based
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak on the Indonesian Tax Authorities letter
Pasal 23/26 untuk periode Oktober 2019. 23/26 assessment letter for period October 2019. Based
Perusahaan telah membayar utang pajak tersebut the tax liability in July 6, 2021
Pasal 23/26 untuk periode Agustus 2019. 23/26 assessment letter for period August 2019. Based
136


mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Besar Dua) issued an Income Tax
Pasal 23/26 untuk periode Mei 2019. Berdasarkan Article 23/26 assessment letter for period May 2019.
Surat Direktorat Jenderal Pajak Based on the Indonesian Tax Authorities letter
tambahan utang pajak sebesar Rp 2.770.251. additional tax liability of Rp 2,770,251. The
Perusahaan telah membayar utang pajak tersebut pada Company has paid the tax liability in July 6, 2021.
tanggal 6 Juli 2021.
Pasal 23/26 untuk periode Maret 2019. Berdasarkan Article 23/26 assessment letter for period March
Surat Direktorat Jenderal Pajak 2019. Based on the Indonesian Tax Authorities letter
Pasal 23/26 untuk periode Februari 2019. Berdasarkan Article 23/26 assessment letter for period February
Pasal 23/26 untuk periode Januari 2019. Berdasarkan Article 23/26 assessment letter for period January
Pasal 4(2) untuk periode Januari sampai Desember Article 4(2) assessment letter for period January
2019. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak until December 2019. Based on the Indonesian Tax
No. 00019/240/19/092/21, Perusahaan mempunyai Authorities letter No. 00019/240/19/092/21, the
tambahan utang pajak sebesar Rp 375.103.060. Company had additional tax liability of
Perusahaan telah membayar utang pajak tersebut pada Rp 375,103,060. The Company has paid the tax
tanggal 6 Juli 2021. liability in July 6, 2021.
137


Pasal 21 untuk periode Januari sampai Desember Article 21 assessment letter for period January until
2019. Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak December 2019. Based on the Indonesian Tax
Perusahaan telah membayar utang pajak tersebut pada Rp 91,430,354. The Company has paid the tax
tanggal 6 Juli 2021. liability in July 6, 2021.
• Pada tanggal 3 Maret 2021, Direktorat Jenderal Pajak • On March 3, 2021, the Indonesian Tax Authorities
mengeluarkan Surat tagihan Pajak Pertambahan Nilai Wajib Pajak Besar Dua) issued an Value Added Tax
untuk periode Juni, Juli, Agustus, September, Oktober penalties letter for period June, July, August,
dan Desember 2019. Berdasarkan Surat Direktorat September, October and December 2019, based on
Jenderal Pajak No. 00045/107/19/092/21, the Indonesian Tax Authorities letter No.
00050/107/19/092/21, 00030/107/19/092/21, 00045/107/19/092/21, 00050/107/19/092/21,
00046/107/19/092/21, 00047/107/19/092/21, 00030/107/19/092/21, 00046/107/19/092/21,
00048/107/19/092/21 dan 00049/107/19/092/21, 00047/107/19/092/21, 00048/107/19/092/21 dan
Perusahaan mempunyai utang pajak pertambahan nilai 00049/107/19/092/21, respectively, the Company
sebesar Rp 480.983.058. Atas utang pajak tersebut, had value added tax liability of Rp 480,983,058. The
telah dikompensasi dengan Surat Ketetapan Pajak tax payable has been compensated with an
Lebih Bayar (SKPLB) pada 3 Maret 2021 periode Overpayment Tax Assessment Letter (SKPLB) on
Desember 2019 dengan nomor surat Direktorat March 3, 2021 for the period of December 2019
Jenderal Pajak No. 00034/407/19/092/21. based on the Indonesian Tax Authorities letter No.
00034/407/19/092/21.
mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Wajib Pajak Besar Dua) issued an Value Added Tax
nilai untuk periode Desember 2019. Berdasarkan Surat assessment letter for period December 2019. Based
Direktorat Jenderal Pajak No. 00034/407/19/092/21, on the Indonesian Tax Authorities letter
Perusahaan mempunyai lebih bayar pajak sebesar No. 00034/407/19/092/21, the Company had
Rp 10.259.886.305. Perusahaan telah menerima overpayment of Rp 10,259,886,305. The Company
pengembalian atas lebih bayar tersebut pada tanggal has received the refund of the overpayment on
7 April 2021 sebesar Rp 9.793.049.756, setelah April 7, 2021 amounting to Rp 9,793,049,756, after
dikurangi oleh denda pajak sebesar Rp 466.836.549. deducting the tax penalty of Rp 466,836,549.
nilai untuk periode November 2019. Berdasarkan assessment letter for period November 2019. Based
Surat Direktorat Jenderal Pajak on the Indonesian Tax Authorities letter
lebih bayar pajak Rp 7.664.722.688. Perusahaan telah overpayment of Rp 7,664,722,688. The Company
pertambahan nilai pada 12 April 2021 sebesar added tax in April 12, 2021 amounted to
Rp 7.664.722.688. Rp 7,664,722,688.
138


nilai untuk periode October 2019. Berdasarkan Surat assessment letter for period October 2019. Based on
Direktorat Jenderal Pajak No. 00032/407/19/092/21, the Indonesian Tax Authorities letter
Perusahaan mempunyai lebih bayar pajak No. 00032/407/19/092/21, the Company had
pengembalian lebih bayar pajak pertambahan nilai has received the refund of overpayment of value
pada 12 April 2021 sebesar Rp 5.445.785.174. added tax in April 12, 2021 amounted to
Rp 5,445,785,174.
nilai untuk periode September 2019. Berdasarkan assessment letter for period September 2019. Based
Surat Direktorat Jenderal Pajak on the Indonesian Tax Authorities letter
lebih bayar pajak Rp 2.635.873.128. Perusahaan telah overpayment of Rp 2,635,873,128. The Company
pertambahan nilai pada 12 April 2021 sebesar added tax in April 12, 2021 amounted to
Rp 2.635.873.128. Rp 2,635,873,128.
mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak pertambahan Wajib Pajak Besar Dua) issued an Value Added Tax
nilai untuk periode Juli 2019. Berdasarkan Surat assessment letter for period July 2019. Based on the
Direktorat Jenderal Pajak No. 00069/207/19/092/21, Indonesian Tax Authorities letter
Perusahaan mempunyai tambahan utang pajak sebesar No. 00069/207/19/092/21, the Company had
Rp 18.531.502. Atas utang pajak tersebut, telah additional value added tax liability of
dikompensasi dengan Surat Ketetapan Pajak Lebih Rp 18,531,502. The tax payable has been
Bayar (SKPLB) pada 3 Maret 2021 periode Desember compensated with an Overpayment Tax Assessment
2019 dengan nomor surat Direktorat Jenderal Pajak Letter (SKPLB) on March 3, 2021 for the period of
No. 00034/407/19/092/21. December 2019 based on the Indonesian Tax
Authorities letter No. 00034/407/19/092/21.
nilai untuk periode Juni 2019. Berdasarkan Surat assessment letter for period June 2019. Based on the
Rp 9.600.946. Atas utang pajak tersebut, telah additional value added tax liability of Rp 9,600,946.
dikompensasi dengan Surat Ketetapan Pajak Lebih The tax payable has been compensated with an
Bayar (SKPLB) pada 3 Maret 2021 periode Desember Overpayment Tax Assessment Letter (SKPLB) on
2019 dengan nomor surat Direktorat Jenderal Pajak March 3, 2021 for the period of December 2019
No. 00034/407/19/092/21. based on the Indonesian Tax Authorities letter
No. 00034/407/19/092/21.
139


nilai untuk periode Juli 2019. Berdasarkan Surat assessment letter for period July 2019. Based on the
Rp 18.531.502. Atas utang pajak tersebut, telah additional value added tax liability of
dikompensasi dengan Surat Ketetapan Pajak Lebih Rp 18,531,502. The tax payable has been
Bayar (SKPLB) pada 3 Maret 2021 periode Desember compensated with an Overpayment Tax Assessment
2019 dengan nomor surat Direktorat Jenderal Pajak Letter (SKPLB) on March 3, 2021 for the period of
No. 00034/407/19/092/21. December 2019 based on the Indonesian Tax
Authorities letter No. 00034/407/19/092/21.
• Pada tanggal 25 Januari 2021, Direktorat Jenderal • On January 25, 2021, the Indonesian Tax
Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua Authorities (Direktorat Jenderal Pajak Kantor
mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pertambahan Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an
nilai untuk periode Agustus 2019. Berdasarkan Surat Value Added Tax assessment letter for period August
Direktorat Jenderal Pajak No. 00008/407/19/092/21, 2019. Based on the Indonesian Tax Authorities letter
pengembalian lebih bayar pajak pertambahan nilai has received the refund of overpayment of value
pada 5 Maret 2021 sebesar Rp 14.505.062.663. added tax in March 5, 2021 amounted to
Rp 14,505,062,663.
• Pada tanggal 30 September 2021, Perusahaan • On September 30, 2021, the Company received a
mendapatkan keputusan dari Pengadilan Pajak dengan decision from the Tax Court with decision number
nomor putusan PUT-007415.15/2018/PP/M.IVBT PUT-007415.15/2018/PP/M.IVBT 2021 on the
Tahun 2021 atas banding yang diajukan oleh appeal filed by the Company. In their decision, the
Perusahaan. Dalam putusannya, majelis Hakim Judges of the Tax Court granted a portion of the
Pengadilan Pajak mengabulkan sebagian gugatan taxpayer's claim resulting the Company's 2015
wajib pajak sehingga rugi fiskal Perusahaan tahun fiscal loss amounting to Rp 1,309,091,352,745.
2015 menjadi sebesar Rp 1.309.091.352.745. Thus, the loss can be compensated for the 2019
Dengan demikian, atas kerugian tersebut dapat fiscal year.
dikompensasikan pada laba fiskal tahun 2019.
• Pada tanggal 20 Oktober 2020, Direktorat Jenderal • On October 20, 2020, the Indonesian Tax Authorities
Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua (Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak
nilai untuk periode Mei 2019. Berdasarkan Surat assessment letter for period May 2019. Based on the
Direktorat Jenderal Pajak No. 00051/407/19/092/20, Indonesian Tax Authorities letter No.
Perusahaan mempunyai lebih bayar pajak 00051/407/19/092/20, the Company had
Rp 30.166.782.824. Perusahaan telah menerima overpayment of Rp 30,166,782,824. The Parent
pengembalian lebih bayar pajak pertambahan nilai Company has received the refund of overpayment of
pada 20 November 2020 sebesar Rp 30.166.782.824. value added tax in November 20, 2020 amounted to
Rp 30,166,782,824.
140


Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua Authorities (Direktorat Jenderal Pajak Kantor
mengeluarkan Surat tagihan Pajak Pertambahan nilai Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an
untuk periode Maret 2019. Berdasarkan Surat Value Added Tax penalties letter for period March
Direktorat Jenderal Pajak No. 00143/107/19/092/20, 2019. Based on the Indonesian Tax Authorities letter
Perusahaan mempunyai utang pajak pertambahan nilai 00143/107/19/092/20, the Parent Company had
sebesar Rp 295.704.688. value added tax liability of Rp 295,704,688.
nilai untuk periode Maret 2019. Berdasarkan Surat assessment letter for period March 2019. Based on
Rp 30.508.599.793. Perusahaan telah menerima overpayment of Rp 30,508,599,793. The Parent
pengembalian lebih bayar pajak pertambahan nilai Company has received the refund of overpayment of
pada 3 September 2020 sebesar Rp 30.508.599.793. value added tax in September 3, 2020 amounted to
Rp 30,508,599,793.
mengeluarkan Surat tagihan Pajak Pertambahan nilai Wajib Pajak Besar Dua) issued an Value Added Tax
untuk periode Maret 2019. Berdasarkan Surat penalties letter for period March 2019. Based on the
Perusahaan mempunyai utang pajak pertambahan nilai No. 00095/107/19/092/20, the Parent Company had
sebesar Rp 4.936.430. value added tax liability of Rp 4,936,430.
Pasal 21 untuk periode Januari s.d. Desember 2018. Article 21 assessment letter for period January until
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak December 2018. Based on the Indonesian Tax
tambahan utang pajak sebesar Rp 90.975.371. Parent Company had additional tax liability of
Rp 90,975,371.
Pasal 21 untuk periode Mei 2018. Berdasarkan Surat Article 21 assessment letter for period
Direktorat Jenderal Pajak No. 00006/243/18/092/20, May 2018. Based on the Indonesian Tax Authorities
Perusahaan mempunyai tambahan utang pajak sebesar letter No. 00006/243/18/092/20, the Company had
Rp 9.925.848. additional tax liability of Rp 9,925,848.
Rp 87,220,843.
141


Pasal 4(2) untuk periode Januari s.d. Desember 2018. Article 4(2) assessment letter for period January
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak until December 2018. Based on the Indonesian Tax
No. 00022/240/18/092/20, Perusahaan mempunyai Authorities letter No. 00022/240/18/092/20,
tambahan utang pajak sebesar Rp 123.267.294. the Company had additional tax liability of
Rp 123,267,294.
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak No. December 2018. Based on the Indonesian Tax
00045/240/18/092/20, Perusahaan mempunyai Authorities letter No. 00045/204/18/092/20,
tambahan utang pajak sebesar Rp 1.047.860.220. the Company had additional tax liability of
Rp 1,047,860,220.
• Pada tanggal 19 Mei 2020, Direktorat Jenderal Pajak • On May 19, 2020, the Indonesian Tax Authorities
nilai untuk periode Agustus 2018. Berdasarkan Surat assessment letter for period August 2018. Based on
Rp 48.118.884. additional value added tax liability of
Rp 48,118,884.
• Pada tanggal 19 Mei 2020, Direktorat Jenderal • On May 19, 2020, the Indonesian Tax Authorities
pertambahan nilai untuk periode Oktober s.d Added Tax assessment letter for period October -
November 2018. Berdasarkan Surat Direktorat November 2018. Based on the Indonesian Tax
Jenderal Pajak No. 00322/207/18/092/20, Authorities letter No. 00322/207/18/092/20,
Perusahaan mempunyai tambahan utang pajak the Company had additional value added
sebesar Rp 117.065.770. tax liability of Rp 117,065,770.
• Pada tanggal 19 Mei 2020, Direktorat Jenderal • On May 19, 2020, the Indonesian Tax Authorities
Pertambahan nilai untuk periode Desember 2018. Added Tax assessment letter for period December
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak 2018. Based on the Indonesian Tax Authorities
No. 00098/407/18/092/20, Perusahaan mempunyai letter No. 00098/407/18/092/20, the Company
lebih bayar pajak Rp 28.960.985.312. Perusahaan had overpayment of Rp 28,960,985,312.
telah menerima pengembalian lebih bayar pajak The Company has received the refund of
pertambahan nilai pada 17 Juni 2020 sebesar overpayment of value added tax in June 17, 2020
Rp 28.795.800.658. amounted to Rp 28,795,800,658.
142


• Pada tanggal 20 Februari 2020, Direktorat Jenderal • On February 20, 2020, the Indonesian Tax
Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued
pertambahan nilai untuk periode April 2018. an Value Added Tax assessment letter for period
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak April 2018. Based on the Indonesian Tax
tambahan utang pajak sebesar Rp 474.030.864. Company had additional value added tax liability
of Rp 474,030,864.
Pertambahan nilai untuk periode May 2018. an Value Added Tax assessment letter for period
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak May 2018. Based on the Indonesian Tax
lebih bayar pajak Rp 16.031.688.148. Perusahaan the Company had overpayment of
telah menerima pengembalian lebih bayar pajak Rp 16,031,688,148. The Company has received
pertambahan nilai pada 20 Maret 2020 sebesar the refund of overpayment of value added tax in
Rp 16.031.688.148. March 20, 2020 amounted to Rp 16,031,688,148.
pertambahan nilai untuk periode Juni 2018. an Value Added Tax assessment letter for period
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak June 2018. Based on the Indonesian Tax
tambahan utang pajak sebesar Rp 1.217.646.034. Company had additional value added tax liability
of Rp 1,217,646,034.
Pertambahan nilai untuk periode May 2018. an Value Added Tax assessment letter for period
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak July 2018. Based on the Indonesian Tax
lebih bayar pajak Rp 19.371.238.773. Perusahaan Company had overpayment of Rp 19,371,238,773.
pertambahan nilai pada 20 Maret 2020 sebesar overpayment of value added tax in March 20,
Rp 19.371.238.773. 2020 amounted to Rp 19,371,238,773.
Dua mengeluarkan Surat tagihan Pajak Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued
Pertambahan nilai untuk periode Januari, Februari an Value Added Tax penalties letter for period
dan Maret 2018. Berdasarkan Surat Direktorat April, May, June and July 2018, based on the
Jenderal Pajak No. 00032/107/18/092/20, Indonesian Tax Authorities letter No.
00033/107/18/092/20, 00034/107/18/092/20 dan 00032/107/18/092/20, 00033/107/18/092/20,
00035/107/18/092/20, Perusahaan mempunyai 00034/107/18/092/20 and 00035/107/18/092/20,
utang pajak pertambahan nilai sebesar respectively, the Company had value added tax
Rp 545.175.560. liability of Rp 545,175,560.
143

Pertambahan nilai untuk periode September 2018. an Value Added Tax assessment letter for period
Berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pajak September 2018. Based on the Indonesian Tax
lebih bayar pajak Rp 13.132.467.218. Perusahaan Company had overpayment of Rp 13,132,467,218.
pertambahan nilai pada 16 Maret 2020 sebesar overpayment of value added tax in
Rp 10.895.614.761. March 16, 2020 amounted to Rp 10,895,614,761.
 Pada tanggal 22 Mei 2018, Direktorat Jenderal  On May 22, 2018, the Indonesian Tax Authorities
Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an Income
Penghasilan pasal 26 untuk bulan Desember 2016. Tax Article 26 assessment letter for period
tambahan utang pajak sebesar Rp 497.852.737. the Company had additional tax liability of
Rp 497,852,737.
Perusahaan telah menyampaikan surat keberatan ke The Company has submitted an objection letter to
Direktorat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak the Indonesian Tax Authorities (Direktorat
Wajib Pajak Besar Dua atas penerbitan Surat Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib
Ketetapan Pajak Penghasilan pasal 26 tahun pajak Pajak Besar Dua) for the issuance of the Income
2016, dengan alasan bahwa berdasarkan putusan Tax Article 26 Assessment Letter fiscal year 2016,
Pengadilan Pajak yang dikuatkan dengan putusan arguing that based on the Tax Court’s decision
Mahkamah Agung atas peninjauan kembali which was corroborated by the Supreme Court’s
terhadap kasus yang sama tahun pajak 2013, decision on a review petition of the same case in
Perusahaan telah menerima putusan atas dasar 10%, fiscal year 2013, The Company has received
sehingga putusan tersebut dapat digunakan wajib a decision on the basis of 10%, so that the decision
pajak sebagai perlakuan atas kasus yang sama untuk can be used by taxpayers as the treatment for
tahun 2016. the same case for 2016.
 Perseroan telah menerima surat pemeriksaan bukti  The Company has received the preliminary
permulaan melalui surat dari Direktorat Jenderal evidence examination letter by letter from the
Pajak No. PEMB. BP-12/PJ.05/2017 tanggal 09- Directorate General of Taxes No. PEMB. BP-12 /
02.2017 yang diterima oleh Perusahaan pada PJ.05 / 2017 dated 09-02.2017 which was received
tanggal 28 Pebruari 2017. Pemeriksaan telah by the Company on February 28, 2017.
berlangsung lebih dari 3 tahun. Pada tanggal The examination has been going on for more than
29 Juni 2020, DJP telah menerbitkan SPDP (Surat 3 years. On June 29, 2020, Tax Authority has issued
Perintah Dimulainya Penyidikan) melalui suratnya SPDP (Commencement of Investigation) through its
No. S-11/SPDP/TSK/PJ.05/2020. Sampai dengan letter No. S-11 / SPDP / TSK / PJ.05 / 2020.
tanggal laporan audit, penelaahan dari pihak As of the date of the audit report, the assessment by
Kejaksaan Agung Republik Indonesia masih the Attorney General's Office of the Republic of
sedang dalam proses. Indonesia is still in process.
144

• Pada tanggal 30 September 2010, Direktorat • On September 30, 2010, the Indonesian Tax
Jenderal Pajak Kantor Pelayanan Pajak Wajib Authorities (Direktorat Jenderal Pajak Kantor
Pajak mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued
No. 00015/204/06/092/10 atas pajak penghasilan an Income Tax Article 26 assessment letter for
pasal 26 untuk tahun fiskal 2006. Berdasarkan fiscal year 2006. Based on the Indonesian Tax
surat tersebut, Perusahaan mempunyai kelebihan Authorities letter No. 00015/204/06/092/10, the
pembayaran sebesar Rp 8.844.864.229. Company had an overpayment of Income Tax
Perusahaan juga menerima bunga sebesar Article 26 of Rp 8,844,864,229. In addition to
Rp 4.245.534.829 atas keseluruhan bunga sebesar that, the Company also received the interest of
Rp 13.090.399.058, yang diterima pada tanggal R p 4, 245, 534, 829. Tot al amount of
24 November 2010. Direktorat Jenderal Pajak R p 13, 090,399, 058 had be e n rec e iv e d on
telah mengajukan permohonan Peninjauan November 24, 2010. Direktorat Jenderal Pajak
Kembali (PK) terhadap putusan pengadilan. Jika has filed a Review Petition (PK) against the
permohonan diterima dan disetujui, Perusahaan verdict of refund. If Review Petition is accepted
harus mengembalikan jumlah tersebut bersama and approved, the Company has to refund the
dengan bunga yang masih harus dibayar. Sampai above amount along with accrued interest. As at
dengan tanggal pengesahan laporan keuangan the authorization date of these consolidated
konsolidasian ini, hasilnya belum ditentukan. financial statements, the result has not been
determined yet.
• Pada tanggal 21 April 2010, Direktorat Jenderal • On April 21, 2010, the Indonesian Tax Authorities
Dua mengeluarkan Surat Ketetapan Pajak Pajak Wajib Pajak Besar Dua) issued an Income
Penghasilan pasal 26 masa pajak Januari sampai Tax Article 26 assessment letter for January to
dengan Desember 2008. Berdasarkan Surat December 2008. Based on t he Di rec t orate
D i r e k t o r a t J e n d e r a l P a j a k N o . 00014/ Ge ne ral of Tax No. 00014/204/08/092/10, the
204/08/092/10. Perusahaan mempunyai tambahan Company had additional tax liability of
utang pajak sebesar Rp 5.280.764.328 dan Rp 5,280,764,328 and administrative penalties
sanksi administratif sebesar Rp 1.689.844.585. amounting to Rp 1,689,844,585. The Direktorat
Direktorat Jenderal Pajak telah mengajukan Jenderal Pajak has filed a Review Petition (PK)
Peninjauan Kembali (PK) pada tanggal against the verdict of refund on January 8, 2015
8 Januari 2015 atas putusan pengadilan for the decision letter No. Put.55433 / PP / M.XIA
pajak No.Put.55433/PP/M.XIA/13/2014. Sampai / 13/2014. As at the authorization date of these
dengan tanggal pengesahan laporan keuangan consolidated financial statements, the result has
konsolidasian ini, hasilnya belum ditentukan. not been determined yet.
145

g. Administrasi g. Administration
Perubahan tarif pajak The change in tax rate
Pada tanggal 31 Maret 2020, Pemerintah menerbitkan On March 31, 2020, the Government Issue
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Government Regulation in Lieu of Law (Perpu) of the
(Perpu) Republik Indonesia No. 1 Tahun 2020 yang Republic of Indonesia No. 1 year 2020 which has
telah menjadi Undang-Undang (UU) No. 2 Tahun become Law (UU) No. 2 year 2020, as well as
2020, serta menetapkan Peraturan Pemerintah (PP) stipulated Government Regulation (PP) No. 30 year
No. 30 Tahun 2020 tentang Penurunan Tarif Pajak 2020 concerning Tariff Reduction for Domestic Public
Penghasilan bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri Companies Taxpayers and effective since June 19,
yang Berbentuk Perseroan Terbuka dan berlaku sejak 2020. The regulation has stipulated the reduction in
tanggal 19 Juni 2020. Aturan tersebut menetapkan the income tax rates for domestic corporate taxpayers
penurunan tarif pajak penghasilan wajib pajak badan and business establishments from 25% to 22% for
dalam negeri dan bentuk usaha tetap dari semula 25% Fiscal Year 2020 and 2021 and 20% for the Fiscal
menjadi 22% untuk tahun pajak 2020 dan 2021 dan Year 2022 onwards.
20% mulai tahun pajak 2022 dan seterusnya.
Pada tanggal 29 Oktober 2021, Pemerintah On October 29, 2021, the Government issue Law of
menerbitkan Undang-Undang Republik Indonesia the Republic of Indonesia No.7 year 2021 concerning
No. 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Harmonization of Tax Regulations. The regulation has
Perpajakan. Aturan tersebut menetapkan tarif pajak stipulated the income tax rate for domestic taxpayers
penghasilan wajib pajak dalam negeri dan bentuk and business establishments of 22% which will be
usaha tetap sebesar 22% yang mulai berlaku pada effective from the Fiscal Year 2022 onwards, and a
tahun pajak 2022 dan seterusnya, dan pengurangan further reduction of the tax rate by 3% for domestic
tarif pajak sebesar 3% untuk wajib pajak dalam negeri taxpayers who meet certain requirements. Hence, the
yang memenuhi persyaratan tertentu. Dengan previously tax rate determination of 20% will be
demikian, penetapan tarif pajak sebelumnya sebesar invalid after the ratification of this Law.
20% menjadi tidak berlaku setelah Undang-Undang
ini disahkan.
Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang Under the taxation laws of Indonesia, the Group
berlaku di Indonesia. Grup menghitung menetapkan submits tax returns on the basis of self assessment.
dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang Under prevailing regulations the Director General of
terhutang secara individu. Berdasarkan peraturan Tax (“DGT”) may assess or amend taxes within a
perundang-undangan yang berlaku Direktorat certain period. For the fiscal years of 2007 and
Jenderal Pajak (“DJP”) dapat menetapkan atau before, this period is within 10 (ten) years of the time
mengubah jumlah pajak terhutang dalam jangka the tax become due, but not later than 2013, while for
waktu tertentu. Untuk tahun pajak 2007 dan the fiscal years of 2008 and onwards, the period is
sebelumnya jangka waktu tersebut adalah sepuluh within 5 (five) years of the time the tax becomes due.
(10) tahun sejak saat terutangnya pajak tetapi tidak
lebih dari tahun 2013 sedangkan untuk tahun 2008 dan
seterusnya, jangka waktunya adalah lima (5) tahun
sejak saat terutangnya pajak.
Manajemen Grup berpendapat bahwa Perusahaan dan The Group management believes that the Company
Entitas Anak telah patuh terhadap peraturan and its Subsidiaries have complied with the prevailing
perpajakan yang ada. tax regulations.
146

30. KEWAJIBAN SEWA 30. LEASE LIABILITIES
Tabel berikut menunjukkan rincian liabilitas sewa dalam The table shows details of lease liabilities in
laporan posisi keuangan konsolidasian: the consolidated statement of financial position :
2021 2020
US$ US$
Liabilitas sewa Lease liabilities

Lancar 637.480 571.688 Current
Tidak lancar 1.902.554 2.447.056 Non-current
Total liabilitas sewa 2.540.034 3.018.744 Total lease liabilities
Pembayaran sewa pembiayaan minimum di masa Future minimum lease payments under finance leases
mendatang, serta nilai kini atas pembayaran minimum together with the present value of the minimum lease
sewa pembiayaan pada tanggal 31 Desember 2021 dan payments as of December 31, 2021 and 2020 were as
2020 adalah sebagai berikut: follows:
2021 2020
US$ US$
Liabilitas sewa pembiayaan bruto Gross finance lease liabilities -
Pembayaran sewa minimum minimum lease payments
Tidak lebih dari 1 tahun 820.529 794.273 No later than 1 year
Lebih dari 1 tahun dan kurang Later than 1 year and no later
dari 5 tahun 2.121.150 2.805.374 than 5 years
Lebih dari 5 tahun 87.174 89.399 Later than 5 years
Beban keuangan di masa depan Future finance charges

atas sewa pembiayaan (488.819) (670.302) on finance leases
Nilai kini liabilitas Present value of

sewa 2.540.034 3.018.744 lease liabilities
Nilai kini liabilitas sewa The present value of lease

adalah sebagai berikut: liabilities is as follows:
Tidak lebih dari 1 tahun 637.480 571.688 No later than 1 year
Lebih dari 1 tahun dan kurang Later than 1 year and no later
dari 5 tahun 1.819.042 2.361.413 than 5 years
Lebih dari 5 tahun 83.512 85.643 Later than 5 years
2.540.034 3.018.744
Tidak ada pembatasan signifikan yang ditetapkan oleh There is no significant restriction imposed by lease
Pesewa dalam perjanjian sewa pembiayaan dengan arrangements between Lessor and the Company on use
Perusahaan terkait dengan penggunaan aset atau of the assets or maintenance of certain financial
pencapaian kinerja keuangan tertentu. performance.
147

31. MODAL SAHAM 31. SHARE CAPITAL

Berdasarkan akta notaris Januar Tirtaamidjaja, S.H., No. Pursuant to the notarial deed of Januar Tirtaamidjaja,
22 tanggal 15 Februari 1984, modal dasar Perusahaan S.H., No. 22 dated February 15, 1984, the authorized
adalah sebesar Rp 15.000.000.000 yang terdiri dari capital amounts to Rp 15,000,000,000 consisting of
600 lembar saham dengan nilai nominal sebesar 600 shares with a par value of Rp 25,000,000 each.
Rp 25.000.000 per lembar. Modal ditempatkan Issued and fully paid-up capital amounts to
sebesar Rp 7.500.000.000 (setara dengan Rp 7,500,000,000 (equivalent to US$ 6,710,179) or
US$ 6.710.179) atau sebanyak 300 lembar saham. consist of 300 shares.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham dengan akta Pursuant to the General Shareholders Meeting with notarial
notaris Aulia Taufani, S.H., No. 100 tanggal deed of Aulia Taufani, S.H., No. 100 dated
27 Desember 2002, para pemegang saham Perusahaan December 27, 2002, the shareholders agreed to approve the
menyetujui rencana perubahan Modal Dasar changes in the Company’s Articles of Association to
dari semula Rp 8.500.000.000.000 menjadi increase the authorized capital from Rp 8,500,000,000,000
Rp 16.000.000.000.000 dan Modal Ditempatkan dan to become Rp 16,000,000,000,000 and issued and paid-in
Disetor dari semula Rp 2.196.960.000.000 menjadi capital from Rp2,196,960,000,000 to become
Rp 4.174.224.000.000. Rp 4,174,224,000,000.
Berdasarkan akta notaris Aulia Taufani. SH. No. 12 tanggal Pursuant to the notarial deed of Aulia Taufani, S.H., No. 12
4 Juli 2006 tentang perubahan Anggaran Dasar Perusahaan dated July 4, 2006 regarding the amendment of the
dan Rapat Luar Biasa Pemegang Saham dengan akta notaris Company’s Articles of Association and the Extraordinary
Aulia Taufani, S.H., No. 111 tanggal 21 Juni 2006, para Shareholders’ Meeting with notarial deed of the same
pemegang saham telah menyetujui beberapa hal sebagai notary No. 111 dated June 21, 2006, the shareholders
berikut: approved the following:
• Modal dasar Perusahaan sebesar Rp 16.000.000.000.000, • The authorized capital of the Company amounts to
modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 16,000,000,000,000, issued and fully paid up capital
Rp 4.174.224.000.000. amounts to Rp 4,174,224,000,000.
• Alokasi 83.484.480.000 lembar saham baru (seri C) • The allocation of 83,484,480,000 new shares (series C)
dengan nilai nominal Rp 2 per saham berdasarkan par value Rp 2 each with to regard to the debt to equity
konversi utang menjadi modal. Saham baru sebesar conversion. The new shares of 43,144,238,750 shares for
43.144.238.750 lembar untuk kreditur tidak terjamin dan the unsecured creditors and new working capital lender
pemberi fasilitas modal kerja baru sedangkan sisanya and 40,340,241,250 shares for secured creditors.
sebanyak 40.340.241.250 lembar saham untuk kreditur
terjamin.
• Membukukan agio saham hasil konversi saham menjadi • To record the paid in capital in excess of
modal sebesar Rp 5.574.513.535.500 (setara dengan par value from debt to equity conversion of
US$ 618.017.022). Rp 5,574,513,535,500 (equivalent to US$ 618,017,022).
Akta notaris tersebut telah disetujui oleh Menteri The deed was approved by the Ministry of Law and Human
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Rights in decision letter No. C-25038 HT.01.04.TH.2006
keputusannya No. C-25038.HT.01.04.TH.2006 tanggal dated August 28, 2006 and registered in the Department of
28 Agustus 2006 dan telah didaftarkan di Departemen Industry and Trade under No. 233/BH-1/IX/2006 dated
Industri dan Perdagangan No. 233/BH-1/IX/2006 tanggal September 1, 2006.
1 September 2006.
Pada tanggal 31 Desember 2006, modal dasar Perusahaan As at December 31, 2006, the authorized capital of
sebesar Rp 16.000.000.000.000 terdiri dari 247.145.100.800 the Company amounted to Rp 16,000,000,000,000
lembar saham dengan pengelompokkan sebagai berikut: consisting of 247,145,100,800 shares with the following
classifications.
• 17.000.000.000 lembar saham seri A dengan nilai nominal • Series A of 17,000,000,000 shares with par value of
Rp 500 per saham. Rp 500 each.
• 146.660.620.800 lembar saham seri B dengan nilai • Series B of 146,660,620,800 shares with par value of
nominal Rp 50 per saham. Rp 50 each.
148

31. MODAL SAHAM (Lanjutan) 31. SHARE CAPITAL (Continued)

• 83.484.480.000 lembar saham seri C dengan nilai nominal • Series C of 83,484,480,000 shares with par value of
Rp 2 per saham. Rp 2 each.
Dan modal ditempatkan dan disetor penuh sebesar Issued and fully paid up capital was
Rp 2.283.248.477.500 yang terdiri dari 4.393.920.000 Rp 2,283,248,477,500 consisting of Series A of
lembar saham seri A dan 43.144.238.750 lembar saham 4,393,920,000 shares, and Series C of 43,144,238,750
seri C. shares.
Pada bulan Februari 2008, Perusahaan melakukan In February 2008, the Company amended its Articles of
perubahan Anggaran Dasar Perusahaan sehubungan Association in connection with the reverse stock split
reverse stock yang dilakukan dengan rasio 20 : 1. with ratio 20 : 1. Based on the notarial deed of Sutjipto
Dan menurut akta notaris Sutjipto, S.H., No. 91 tanggal S.H., No. 91 dated February 21, 2008 regarding the
21 Februari 2008 tentang Perubahan Anggaran Dasar changes of the Articles of Association, the authorized
Perusahaan, modal saham Perusahaan sebesar c api t al of t he Company amount s t o
Rp 16.000.000.000.000 terbagi atas 12.357.255.040 Rp 16,000,000,000,000 consisting of 12,357,255,040
lembar saham dengan pengelompokan sebagai berikut: shares with following classifications:
• 850.000.000 lembar saham seri A dengan nilai nominal • Series A of 850,000,000 shares with par value of
Rp 10.000 per saham. Rp 10,000 each.
• 7.333.031.040 lembar saham seri B dengan nilai • Series B of 7,333,031,040 shares with par value of
nominal Rp 1.000 per saham. Rp 1,000 each.
• 4.174.224.000 lembar saham seri C dengan nilai • Series C of 4,174,224,000 shares with par value of
nominal Rp 40 per saham. Rp 40 each.
Modal ditempatkan dan disetor penuh seluruhnya sebesar Issued and fully paid in capital amounted to
Rp 4.174.224.000.000 (26%) terbagi atas: Rp 4,174,224,000,000 (26%) consist of:
• 219.696.000 lembar saham dengan nilai nominal • 219,696,000 shares with par value of Rp 10,000 each
sebesar Rp 10.000 per saham atau seluruhnya sebesar or totaling Rp 2,196,960,000,000.
Rp 2.196.960.000.000.
• 1.890.975.522 lembar saham dengan nilai nominal • 1,890,975,522 shares with par value of Rp 1,000 each
sebesar Rp 1.000 per saham atau seluruhnya sebesar or totaling Rp 1,890,975,522,000.
Rp 1.890.975.522.000.
• 2.157.211.950 lembar saham dengan nilai nominal • 2,157,211,950 shares with par value of Rp 40 each or
sebesar Rp 40 per saham atau seluruhnya sebesar totaling Rp 86,288,478,000.
Rp 86.288.478.000.
Susunan pemegang saham pada tanggal The composition of shareholders as at

21 Pebruari 2008 menurut akta notaris adalah sebagai February 21, 2008 based on notarial deed is as follows:
berikut:
Jumlah lembar / Persentase / Jumlah / Total

Pemegang Saham Numbers of Percentage of
Shares ownership Rp US$ Shareholders
Saham seri A 219.696.000 5,15 2.196.960.000.000 625.598.841 Shares Series A
Saham seri B 1.890.975.522 44,30 1.890.975.522.000 209.642.519 Shares Series B
Saham seri C 2.157.211.950 50,55 86.288.478.000 9.566.350 Shares Series C
Jumlah 4.267.883.472 100,00 4.174.224.000.000 844.807.710 Total
149


Akta notaris tersebut telah disetujui oleh Menteri The deed was approved by the Ministry of Law and
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Human Rights in decision letter No. AHU-
berdasarkan keputusannya No. AHU-10588.AH.01.02 10588.AH.01.02 Tahun 2008 dated March 3, 2008.
Tahun 2008 tanggal 3 Maret 2008.
Menurut Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Based on the Extraordinary General Stockholders
(RUPSLB) yang diadakan pada tanggal Meeting (RUPSLB) held on March 24, 2009 and based
24 Maret 2009 yang telah dikukuhkan dalam akta notaris on notarial deed No. 91 dated March 24, 2009 of Sutjipto,
Sutjipto, S.H., notaris di Jakarta, No. 91 tanggal 24 Maret S.H., notary in Jakarta, the shareholders approved the
2009. Pemegang Saham setuju untuk melakukan issuance of 118,845,397 new authorized shares series C
penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih (5% of issued and paid-up capital) without preemptive
dahulu melalui pemberian hak opsi kepada manajemen rights in the framework of Grant Date I of stock options
dan karyawan Perusahaan (Management Employee Stock programme to the Company’s management and
Option Programme / MESOP) Tahap 1. Saham yang employees (Management Employee Stock Option
dikeluarkan adalah sebanyak 5% dari jumlah saham yang Programme / MESOP). The notarial deed was approved
ditempatkan dan disetor (sebanyak 118.845.397 lembar by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic
saham seri C). Akta notaris ini telah disahkan oleh of Indonesia based on decision letter No. AHU-
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik 0052619.AH.01.09.Tahun 2009 dated
Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU August 14, 2009. Based on the Company’s schedule that
0052619.AH.01.09.Tahun 2009 tanggal 14 Agustus was reported to PT Bursa Efek Indonesia dated
2009. Berdasarkan rencana Perusahaan yang telah March 17, 2009, this program will be implemented on
dilaporkan ke Bursa Efek Indonesia melalui surat the period below:
tertanggal 17 Maret 2009, program ini akan
diimplementasikan pada periode sebagai berikut:
Periode Periode Implementasi Implementation Period Period
I 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 April 2009 5 (five) trading days starting from April 1, 2009 I
II 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 Oktober 2009 5 (five) trading days starting from October 1, 2009 II
III 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 April 2010 5 (five) trading days starting from April 1, 2010 III
IV 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 Oktober 2010 5 (five) trading days starting from October 1, 2010 IV
V 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 April 2011 5 (five) trading days starting from April 1, 2011 V
VI 5 (lima) hari bursa dimulai dari 3 Oktober 2011 5 (five) trading days starting from October 3, 2011 VI
VII 5 (lima) hari bursa dimulai dari 1 Februari 2012 5 (five) trading days starting from February 1, 2012 VII
Berdasarkan akta notaris dari Aryanti Artisari, S.H., Based on the notarial deed of Aryanti Artisari, S.H.,
M.Kn. No. 107 tanggal 23 Pebruari 2012, pemegang M.Kn. No. 107 dated February 23, 2012,
saham setuju bahwa harga eksekusi saham tanpa hak the shareholders approved the exercise price for the first
memesan efek terlebih dahulu melalui pemberian hak stock option programme of Rp 45 per share.
opsi kepada manajemen dan karyawan Perusahaan Tahap On March 5, 2012, the Company issued 118,845,397 new
1 adalah sebesar Rp 45 per lembar saham. Dan pada authorized shares series C with par value of
tanggal 5 Maret 2012. Perusahaan telah mengeluarkan Rp 40 each or Rp 4,753,815,880 (equivalent to
118.845.397 lembar saham seri C tersebut dengan nilai US$ 524,125). The deed was approved by the Ministry of
nominal sebesar Rp 40 per lembar saham atau total Law and Human Rights in decision letter
sebesar Rp 4.753.815.880 (setara dengan US$ 524.125). No. AHU-0018443.AH.01.09., Year 2012, dated
Akta notaris ini telah disahkan oleh Menteri Hukum dan February 29, 2012.
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat
Keputusan No.AHU-0018443.AH.01.09., Tahun 2012,
tanggal 29 Pebruari 2012.
150

Susunan kepemilikan saham Perusahaan pada tanggal The composition of shareholders as at

31 Desember 2021 dan 2020 berdasarkan catatan December 31, 2021 and 2020 based on the shareholder’s
pemegang saham yang dikeluarkan oleh Kantor list issued by the Stock Administrative Office, PT Datindo
Administrasi Saham, PT Datindo Entrycom adalah Entrycom, of listed shares of the Company is as follows:
sebagai berikut:
Jumlah lembar Persentase Jumlah / Total
Pemegang Saham Saham / Kepemilikan / Shareholders
Numbers of Percentage of
Shares Ownership Rp US$
%
Saham Seri A: Shares Series A:
PT Multikarsa Investama PT Multikarsa Investama

(saham dijual kepada PT Bina Prima (shares under sale to PT Bina Prima
Perdana) 131.394.719 5,26 1.313.947.195.000 374.155.125 Perdana)
Publik (masing-masing
dibawah 5%) 88.301.281 3,54 883.012.805.000 251.443.716 Public (below 5% each)
219.696.000 8,80 2.196.960.000.000 625.598.841
Saham Seri B: – – – – Shares Series B:
Saham Seri C: Shares Series C:
Damiano Investments B.V., Damiano Investments B.V.,

Belanda 1.443.805.382 57,85 57.752.215.280 6.402.685 Netherland
Lain-lain 649.611.983 26,03 25.984.479.320 2.880.763 Others
Yang belum diambil 182.639.982 7,32 7.305.599.320 807.027 Unsettled
2.276.057.347 91,20 91.042.293.920 10.090.475
Jumlah 2.495.753.347 100,00 2.288.002.293.920 635.689.316 Total
Saham Seri C yang belum diambil merupakan saham Unsettled shares series C represent the creditors that
baru yang belum ditukarkan oleh kreditur (melalui have not exchanged with the new shares (through
The Hong kong and Shanghai Banking Corporation The Hong kong and Shanghai Banking Corporation
Limited. Hong Kong – custodian). Sehingga nama Limited, Hong Kong – the custodian). The shareholders’
pemegang sahamnya belum didaftarkan di PT Datindo name is not yet registered in PT Datindo Entrycom
Entrycom (administrator saham). (share administrator).
Kemudian, berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Further, based on the Extraordinary General
Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal Stockholders Meeting (RUPSLB) held on June 18, 2012
18 Juni 2012 yang telah dikukuhkan dalam akta notaris and based on notarial deed No. 88 dated June 18, 2012
Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. No 88 of Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notary in Jakarta,
tanggal 18 Juni 2012. Pemegang Saham setuju untuk the shareholders approved the issuance of 74,872,600
melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek new authorized shares series C (3% of issued and paid-
terlebih dahulu sebanyak 74.872.600 lembar saham seri up capital) without preemptive rights in the framework of
C (3% dari jumlah saham yang ditempatkan dan disetor) Grant Date II of stock options programme to
melalui pemberian hak opsi kepada manajemen dan the Company’s management and employees
karyawan Perusahaan (Management Employee Stock (Management Employee Stock Option Programme /
Option Programme / MESOP) tahap 2. Berdasarkan MESOP). The Company’s schedule that was reported to
rencana Perusahaan yang telah dilaporkan kepada PT Bursa Efek Indonesia dated March 17, 2012 is as
PT Bursa Efek Indonesia tanggal 17 Maret 2012, follows:
program ini akan diimplementasikan pada periode
sebagai berikut:
151

Periode Periode Implementasi Implementation Period Period
I Mulai tanggal 15 Desember 2012 sampai dengan 22 Desember Starting from December 15, 2012 up to December 22, I
2012 2012
II Mulai tanggal 18 Juni 2013 sampai dengan tanggal 24 Juni Starting from June 18, 2013 up to June 24, 2013 II
2013
III Mulai tanggal 18 Desember 2013 sampai dengan 24 Desember Starting from December 18, 2013 up to December 24, III
2013 2013
IV Mulai tanggal 2 Juni 2014 sampai dengan 24 Juni 2014 Starting from June 2, 2014 up to June 24, 2014 IV
Perusahaan telah mengirimkan surat No. 068/APF- The Company has sent a letter No. 068/APF-CS/VI/2014
CS/VI/2014 tanggal 25 Juni 2014 dan No. 071/APF dated June 25, 2014 and No. 071/APF-CS/VII/2014
CS/VII/2014 tanggal 7 Juli 2014 kepada Otoritas Jasa dated July 7, 2014 to Authority of Financial Services
Keuangan (OJK) sehubungan dengan pembatalan atas (OJK) regarding the cancellation of MESOP
implementasi MESOP akibat dari belum selesainya implementation due to the non-completion of secured
proses restrukturisasi hutang berjaminan. Lebih lanjut, debts restructuring. Further, based on the Extraordinary
berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar biasa General Stockholders Meeting (RUPSLB) held on June
yang diadakan pada tanggal 16 Juni 2015 yang 16, 2015 notarial deed No. 49 dated June 16, 2015 of
dikukuhkan dengan akta notaris dari Aryanti Artisari, Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., the shareholders approved
S.H., MKn., No. 49 tanggal 16 Juni 2015, para pemegang the cancellation of MESOP implementation.
saham Perusahaan menyetujui pembatalan atas
implementasi MESOP ini.
Berdasarkan akta notaris DR. H. Teddy Anwar, S.H., According to notarial deed of DR. H. Teddy Anwar, S.H.,
Spn. No. 111 tanggal 16 Agustus 2002, sebagian saham Spn. No. 111 dated August 16, 2002, part of
PT Multikarsa Investama sebanyak 2.454.081.290 saham PT Multikarsa Investama’s shares of 2,454,081,290 (or
(atau 122.704.064 saham setelah penggabungan saham) after reverse stock 122,704,064 shares) were sold to
telah dijual kepada PT Bina Prima Perdana. Namun PT Bina Prima Perdana. However, based on the data
menurut catatan yang dibuat oleh PT Datindo Entrycom issued by PT Datindo Entrycom, the shares are still
masih terdaftar atas nama PT Multikarsa Investama. registered under the name of PT Multikarsa Investama.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, jumlah saham As at December 31, 2021 and 2020, the shares owned by
yang dimiliki oleh publik termasuk saham yang dimiliki the public included those owned by the Directors of
oleh Direktur Perusahaan dengan rincian sebagai berikut: the Company are as follows:
2021 2020
Bapak Seeniappa Jegatheesan 29.713.388 29.713.388 Mr. Seeniappa Jegatheesan

Bapak Peter Vinzenz Merkle 2.711.000 2.711.000 Mr. Peter Vinzenz Merkle
Jumlah 32.424.388 32.424.388 Total
152

32. TAMBAHAN MODAL DISETOR 32. ADDITIONAL PAID – IN CAPITAL

2021 2020
US$ US$
Selisih antara nilai nominal dengan hasil penjualan

saham Perusahaan pada penawaran umum Paid-in capital in excess of par value from
kepada masyarakan pada tahun 1990 13.571.804 13.571.804 public offering in 1990
Biaya emisi saham (7.263.223) (7.263.223) Shares issuance cost
Subtotal 6.308.581 6.308.581 Subtotal
Selisih restrukturisasi atas entitas sepengendali Difference on restructuring among companies

Pada tahun 2001 (Catatan 1c) (21.339) (21.339) under common control in 2001 (Note 1c)
Selisih antara nilai nominal dari hasil konversi utang Paid-in capital in excess of par value from
ke modal pada tahun 2006 618.017.022 618.017.022 conversion of debt to equity in 2006
Selisih antara nilai nominal dengan hasil MESOP Paid-in capital in excess of par value from
tahap 1 pada tahun 2012 65.516 65.516 1st MESOP in 2012
Biaya emisi saham (46.612) (46.612) Shares issuance cost
Subtotal 18.904 18.904 Subtotal
Jumlah 624.323.168 624.323.168 Total
Menurut usulan restrukturisasi (Rencana Perdamaian), Per Composition Proposal (Peace Plan) the Company is
Perusahaan telah menerbitkan sebanyak 16.780.718.747 issuing 16,780,718,747 shares series C to unsecured
lembar saham seri C kepada para kreditur utang tidak creditors and 26,363,520,000 shares series C for
terjamin dan 26.363.520.000 lembar saham seri C untuk Damiano Investments B.V., Netherland in regard to debt
Damiano Investments B.V., Belanda, sehubungan to equity conversion of Rp 5,660,802,013,000.
dengan konversi utang menjadi saham sebesar
Rp 5.660.802.013.000.
Kemudian, berdasarkan perubahan anggaran dasar Further, based on the amendment of the Company’s
Perusahaan tanggal 4 Juli 2006 melalui akta notaris Aulia Articles of Association dated July 4, 2006 by notarial
Taufani, S.H., No. 12, Perusahaan telah m en ca t a t deed No. 12 of Aulia Taufani, S.H., the Company has
sa h am ya n g di t er bi t kan sebesa r recognized the advances for future stock subscription of
Rp 5.660.802.013.000, modal ditempatkan dan disetor Rp 5,660,802,013,000 as issued and paid-in capital
penuh sebesar Rp 86.288.477.500 dan tambahan modal amounting to Rp 86,288,477,500 and as additional paid-
disetor sebesar Rp 5.574.513.535.500 (setara dengan in capital amounting to Rp 5,574,513,535,500
US$ 618.017.022). (equivalent to US$ 618,017,022).
Kemudian. melalui program pemberian hak Further, through the framework of Grant Date I of stock
opsi kepada manajemen dan karyawan Perusahaan options programme in February 23, 2012, the Company
(Management Employee Stock Option received Rp 5,348,042,865 for the issuance of
Programme/MESOP) tahap 1 pada tanggal 118,845,397 new authorized shares series C, with
23 Pebruari 2012. Perusahaan menerima sebesar a nominal value amounting to Rp 40 per share.
Rp 5.348.042.865 untuk penerbitan saham sebanyak The conversion rate of US$ 1 is Rp 9,070.
118.845.397 lembar saham seri C dengan nilai nominal
sebesar Rp 40 per lembar saham. Tarif konversi yang
digunakan adalah sebesar Rp 9.070.
153

33. SALDO LABA YANG DITENTUKAN 33. APPROPRIATED RETAINED EARNINGS

PENGGUNANNYA
Berdasarkan Undang-undang Perseroan Terbatas. Under Indonesian Limited Company Law, the Company
Perusahaan diharuskan untuk membuat penyisihan is required to set up a statutory reserve amounting to at
cadangan wajib hingga sekurang-kurangnya 20% dari least 20% of the Company’s issued and paid up capital.
jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh.
Dan berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang And based on the Annual General Stockholders’ meeting
Saham Tahunan sebagaimana tercantum dalam akta as stated in notarial deed No. 351 dated
No. 351 tanggal 23 Juni 1997 dan akta No. 402 tanggal June 23, 1997 and No.402 dated June 24, 1996 of Adam
24 Juni 1996 dari Adam Kasdarmadji. S.H., notaris di Kasdarmadji S.H., notary public in Jakarta,
Jakarta, disetujui penyisihan cadangan umum sebesa r the shareholders agreed to appropriate a general reserve
Rp 8. 280. 000. 000 (set ar a den gan US$ 2.345.301) aggregating Rp 8,280,000,000 (equivalent to
dari saldo laba. guna memenuhi ketentuan pasal 61 US$ 2,345,301) from retained earnings in accordance
Undang-undang No. 1 tahun 1995 tentang Perseroan with article 61 of the Corporate Law No. 1 year 1995 for
Terbatas. Pada tahun 2021 dan 2020, Perusahaan tidak Limited Liability Companies. In 2021 and 2020,
membuat tambahan cadangan karena akumulasi the Company was exempted from reserving additional
defisitnya. amounts due to its accumulated deficit.
34. LABA (RUGI) PER SAHAM 34. PROFIT (LOSS) PER SHARE
2021 2020
US$ US$
Jumlah laba (rugi) bersih tahun berjalan 1.685.816 (20.549.350 ) Total profit (loss) for the year
Jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar 2.495.753.347 2.495.753.347 Weighted average number of shares outstanding
Laba (rugi) per saham dasar yang diatribusikan Profit (loss) per share attributable to the
kepada pemilik Entitas Induk 0,0007 (0,008 ) owners of the Company
35. TRANSAKSI NON-KAS 35. NON-CASH TRANSACTIONS
Pada tahun 2021 dan 2020, transaksi non-cash yang In 2021 and 2020, the principal non-cash transaction
penting adalah sebagai berikut: consist of:
a. Perolehan kendaraan melalui utang kredit a. An acquisition vehicles by means of credit financing
pembiayaan sebagaimana yang telah dijabarkan payable as discussed in Notes 14, 24, and 36.
dalam Catatan 14, 24, dan 36.
b. Reklasifikasi hutang bunga dari biaya yang masih b. A reclassification of interest payables from accrued
harus dibayar ke wesel bayar tidak terjamin expenses to unsecured notes payables as discussed in
sebagaimana yang telah dijabarkan dalam Catatan 18 Notes 18 and 22.
dan 22.
154

36. INFORMASI TAMBAHAN ARUS KAS 36. SUPPLEMENTARY CASH FLOWS INFORMATION
Berikut ini adalah ikhtisar pergerakan liabilitas keuangan The following summarize the movements of financial
sesuai dengan PSAK No. 2, laporan arus kas liabilities in accordance with SFAS No. 2, consolidated
konsolidasian: statements of cash flows:
Pergerakan
valuta asing /
Saldo 1 Januari 2021 / Foreign Saldo 31 Desember 2021 /
Balance as of Arus kas.Neto / exchange Lain-lain / Balance as of
January 1, 2021 Cash-flows, net movement Others December 31, 2021
Utang terjamin 949.011.598 − (5.477.491) − 943.534.107 Secured debts

Utang bank 89.234.585 8.159.289 − − 97.393.874 Bank loans
Wesel bayar tidak terjamin 29.411.604 − − 1.211.066 30.622.670 Unsecured notes payable
Pinjaman modal 22.445.000 − − − 22.445.000 Capex loans
Utang kredit pembiayaan 14.266 (11.569) (560) − 2.137 Credit financing
Pinjaman jangka pendek 6.398.198 (2.858.520) 117.116 − 3.656.794 Short-term loans
1.096.515.251 5.289.200 (5.360.935) 1.211.066 1.097.654.582
37. PENYELESAIAN ATAS KLAIM ASURANSI, 37. INSURANCE CLAIM SETTLEMENT, NET
BERSIH
2021 2020
US$ US$
Keuntungan atas kebakaran: Gain on fire:

Penerimaan dari klaim asuransi − 27.000 Receipt from insurance claim
Jumlah keuntungan atas kebakaran − 27.000 Net gain on fire
Penerimaan klaim asuransi atas kerugian Receipt insurance claim on transit

persediaan inventory
yang rusak atau hilang 40.223 17.440 loss or damage
Jumlah 40.223 44.440 Total
38. PENDAPATAN BERSIH 38. NET SALES
2021 2020
US$ US$
Lokal Local
Fibre 132.675.642 89.281.392 Fiber
Benang 126.281.389 90.067.887 Yarn
Chips 27.985.788 18.164.265 Chips
Fleece (Pemintalan) 4.109.208 4.350.119 Fleece (Knitting)
291.052.027 201.863.663
Ekspor Export
Benang 63.298.056 42.786.306 Yarn
Fibre 8.601.581 2.969.864 Fiber
Chips 6.595.041 9.798.313 Chips
Fleece (Pemintalan) 792.059 1.075.795 Fleece (Knitting)
79.286.737 56.630.278
Jumlah 370.338.764 258.493.941 Total
155

38. PENDAPATAN BERSIH (Lanjutan) 38. NET SALES (Continued)
Pada tahun 2021 dan 2020, total penjualan bersih fleece In 2021 and 2020, net sales of fleece (knitting) were
(pemintalan) masing-masing sebesar US$ 4.901.267 dan US$ 4,901,267 and US$ 5,425,914, respectively consists
US$ 5.425.914 merupakan penjualan kepada pihak of sales to third parties. The product is manufactured by
ketiga. Produk ini diproduksi oleh PT Texmaco Jaya Tbk PT Texmaco Jaya Tbk (under bankruptcy) based on
(dalam pailit) berdasarkan sistem maklon. tolling basis.
Pada tahun 2021 dan 2020, tidak ada penjualan kepada In 2021 and 2020, there were no sales earned from
pihak yang berelasi. related parties.
Pada tahun 2021 dan 2020, tidak terdapat penjualan In 2021 and 2020, no sales to third parties exceeded 10%
kepada pihak ketiga yang melebihi 10% dari jumlah of the operating revenues.
pendapatan usaha.
39. PENDAPATAN USAHA LAINNYA 39. OTHER OPERATING REVENUES
2021 2020
US$ US$
Produk tidak standar dan lainnya 2.513.770 2.261.816 Product non-standard and others
Barang pembantu rusak 121.311 205.023 Indirect materials damage
Jumlah 2.635.081 2.466.839 Total
Pada tahun 2021 dan 2020, pendapatan usaha lainnya In 2021 and 2020, other operating revenues of fleece
dari Fleece (Pemintalan) masing-masing sebesar were US$ 74,634 and US$ 43,858, respectively,
US$ 74.634 dan US$ 43.858 yang merupakan represents the other operating revenues to third parties.
pendapatan usaha lain dari pihak ketiga. Produk ini The product is manufactured by PT Texmaco Jaya Tbk
diproduksi oleh PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) (under bankruptcy) based on tolling basis.
berdasarkan sistem maklon.
Pada tahun 2021 dan 2020, tidak terdapat penjualan In 2021 and 2020 there were no other operating revenues
kepada pihak yang berelasi. earned from related parties.
Pada tahun 2021 dan 2020, tidak terdapat pendapatan In 2021 and 2020, no sales to third parties exceeded 10%
usaha lainnya yang diterima dari pihak ketiga yang of the operating revenues.
melebihi 10% dari jumlah pendapatan usaha.
156

40. BEBAN POKOK PENJUALAN 40. COST OF GOODS SOLD

2021 2020
US$ US$
Bahan baku Raw materials
Pada awal tahun 7.511.715 8.253.905 At beginning of year
Pembelian 227.732.980 146.101.218 Purchases
Tersedia untuk digunakan 235.244.695 154.355.123 Available for use

Pada akhir tahun (7.106.155) (7.511.715) At end of year
Bahan baku yang digunakan 228.138.540 146.843.408 Raw materials used
Bahan pembantu Indirect materials

Pembelian 40.389.437 34.108.022 Purchases
Tersedia untuk digunakan 63.575.684 57.952.535 Available for use

Bahan pembantu yang digunakan 37.243.984 34.766.288 Indirect materials used
Upah tenaga kerja langsung 11.213.534 9.715.762 Direct labor
Beban pabrikasi (Catatan 41) 55.605.818 52.703.276 Manufacturing expense (Note 41)
Jumlah beban produksi 332.201.876 244.028.734 Total manufacturing cost
Persediaan barang dalam proses Work in process

Beban pokok produksi 332.338.103 243.806.577 Cost of goods manufactured
Persediaan barang jadi Finished goods

Reversal nilai persediaan (Catatan 9) (23.202) (29.176) Reversal of inventory write-down (Note 9)
Hak pengembalian persediaan (41.881) (86.403) Right to return - Inventory
Jumlah 336.380.343 250.459.815 Total
Pada tahun 2021 dan 2020, bahan baku dan bahan In 2021 and 2020, total raw material and indirect
pembantu yang digunakan mencakup bahan baku yang material used included the raw material used for fleece
digunakan untuk produk fleece (pemintalan) setelah (knitting) product after eliminating intercompany
dieliminasi dengan akun intercompany masing masing account of US$ 1,788,104 and US$ 676,661,
sebesar US$ 1.788.104 dan US$ 676.661. respectively.
Pada tahun 2021 dan 2020, tidak ada pembelian dari In 2021 and 2020, there are no purchases to related
pihak yang berelasi. parties.
Pada tahun 2021 dan 2020, pembelian dari pihak ketiga In 2021 and 2020, purchases to third parties exceeded
yang melebihi 10% dari jumlah pembelian: 10% of total purchases are as follows:
157

40. BEBAN POKOK PENJUALAN (Lanjutan) 40. COST OF GOODS SOLD (Continued)
2021
Persentase/
US$ Percentage
PT Ineos Aromatics Indonesia 100.298.715 37,42% PT Ineos Aromatics Indonesia
2020
Persentase/
US$ Percentage
PT Polychem Indonesia 62.457.602 24,33% PT Polychem Indonesia
41. BEBAN PABRIKASI 41. MANUFACTURING EXPENSES
2021 2020
US$ US$
Listrik dan gas 38.434.903 35.424.349 Electricity and gas

Depreciation expense of property, plant and
Beban penyusutan aset tetap (Catatan 14) 3.764.524 4.187.846 equipment (Note 14)
Biaya proses (jasa maklon) 3.002.324 2.575.750 Processing fee (tolling)
Pengangkutan 2.623.194 2.910.951 Freight
Perbaikan dan pemeliharaan 2.362.197 2.207.183 Repair and maintenance
Asuransi 1.976.921 1.937.130 Insurance
Gaji dan tunjangan lainnya 1.456.273 1.107.735 Salary and allowances
Sewa 840.980 770.573 Rental
Beban penyusutan hak pakai bangunan dan Depreciation expense right of use building
prasarana (Catatan 15) 347.299 249.255 and infrastructure (Note 15)
Beban penyusutan hak pakai mesin dan Depreciation expense right of use machinery
perlengkapan (Catatan 15) 237.573 230.647 and equipment (Note 15)
Lain-lain 559.630 1.101.857 Others
Jumlah 55.605.818 52.703.276 Total
Pada tahun 2021, biaya proses (jasa maklon) sebesar In 2021, the processing fee (tolling) of
US$ 3.002.324 merupakan biaya proses yang dibayarkan US$ 3,002,324 represent the processing fee to
kepada PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) sebesar PT Texmaco Jaya Tbk (under bankcruptcy) amounting to
US$ 1.227.527 dan PT Multikarsa Investama sebesar US$ 1,227,527 and PT Multikarsa Investama amounting
US$ 1.774.797. Pada tahun 2020, biaya proses to US$ 1,774,797. In 2020, the processing fee (tolling) of
(jasa maklon) sebesar US$ 2.575.750 merupakan biaya US$ 2,575,750 represent the processing fee to
proses yang dibayarkan kepada PT Texmaco Jaya Tbk PT Texmaco Jaya Tbk (under bankruptcy) amounting to
(dalam pailit) sebesar US$ 991.998 dan PT Multikarsa US$ 991,998 and PT Multikarsa Investama amounting to
Investama sebesar US$ 1.583.762 (Catatan 46). US$ 1,583,762 (Note 46).
158

42. BEBAN PENJUALAN 42. SELLING EXPENSES
2021 2020
US$ US$
Beban ekspor 10.899.152 4.498.072 Export charges
Pengangkutan 3.186.618 2.824.262 Freight
Beban administrasi penjualan 433.398 − Administration expense
Pemasaran 390.668 531.588 Marketing expenses
Klaim pelanggan 86.848 164.329 Customer claim
Iklan dan promosi 24.677 4.737 Advertising and promotion
Jumlah 15.021.361 8.022.988 Total
43. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 43. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2021 2020
US$ US$
Gaji, upah dan tunjangan 10.235.973 8.251.704 Salaries, wages and benefits
Jasa profesional 1.590.001 560.004 Professional fees
Imbalan paska kerja (Catatan 28) 1.518.762 2.650.127 Employees’ entitlement (Note 28)
Sewa 701.336 346.959 Rent
Perjalanan bisnis 623.299 586.138 Business travelling
Komunikasi 319.801 294.270 Communication
Alat tulis dan fotokopi 313.494 235.824 Stationery and fotocopy
Beban Pajak 252.479 466.895 Tax expense
Beban keamanan 195.367 231.075 Security expense
Sumbangan dan tanggung jawab sosial
perusahaan 195.114 142.000 Donation and corporate social responsibility
Depreciation expense of property, plant and
Beban penyusutan aset tetap (Catatan 14) 185.630 242.568 equipment (Note 14)
Beban legalisasi 147.669 90.664 Legal expense
Beban lansekap 89.400 − Landscaping expense
Penyusutan hak pakai kendaraan (Catatan 15) 79.842 185.784 Depreciation of right of use vehicle (Note 15)
Perjamuan dan representasi 79.802 62.766 Entertainment and representation
Asuransi 75.920 84.914 Insurance
Beban keperluan tenaga kerja 72.544 − Man power related expense
Perbaikan dan pemeliharaan 65.734 53.159 Repairs and maintenance
Beban pelatihan 48.887 − Training expense
Listrik dan air 34.721 36.538 Electricity and water
Amortisasi aset tidak berwujud (Catatan 16) 13.542 5.774 Amortization expenses (Note 16)
Jumlah 17.399.144 15.040.880 Total
159

44. BEBAN KEUANGAN, BERSIH 44. FINANCE COSTS, NET
2021 2020
US$ US$
Beban keuangan: Finance costs:

Beban bunga dari pinjaman modal Interest expense from capex loan
(Catatan 23) (3.322.732) (2.926.936) (Note 23)
Beban bunga dari wesel bayar tidak terjamin Interest expense from unsecured notes
(Catatan 22) (1.215.238) (1.167.125) payable (Note 22)
Beban bunga dari utang kredit pembiayaan Interest expense from credit financing
(Catatan 24) (915) (2.868) payables (Note 24)
Bunga atas hak pakai aset (Catatan 45) (225.930) (261.403) Interest of lease liabilities (Note 45)
Jumlah beban bunga (4.764.815) (4.358.332) Total interest expense
Administrasi bank (1.087.168) (1.402.388) Bank charges
Jumlah beban keuangan (5.851.983) (5.760.720) Total finance costs
Penghasilan keuangan: Finance Income:

Pendapatan bunga dari jasa giro dan deposito Interest income from current accounts and
Berjangka 24.603 40.131 time deposit
Jumlah (5.827.380) (5.720.589) Total
45. PENDAPATAN LAIN-LAIN, BERSIH 45. MISCELLANEOUS INCOME, NET
2021 2020
US$ US$
Amortisasi atas pendapatan ditangguhkan
(Catatan 26) 12.563 12.563 Amortization of deferred revenues (Note 26)
Penyisihan piutang atas kerugian kredit
ekspektasian (284.000 ) (336.677 ) Receivables provision for expected credit loss
Jumlah (178.816 ) 8.622 Total
46. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 46. RELATED PARTIES TRANSACTIONS
Perusahaan dikendalikan oleh Damiano Investments The Company is controlled by Damiano Investments
B.V., (berdomisili di Belanda) yang memiliki B.V., (domiciled in Netherland) which owns
1.443.805.382 saham Perusahaan (57,85%). Induk utama 1,443,805,382 of the Company’s shares (57.85%).
Perusahaan adalah ADM Capital dan Spinnaker Capital The ultimate parent of the Company is ADM Capital and
Group, yang masing-masing berdomisili di Hong Kong Spinnaker Capital Group, which are incorporated and
dan Inggris. domiciled in Hong Kong and United Kingdom,
respectively.
160


Sifat Hubungan dan Transaksi / Nature of Relationship and Transactions
Nama pihak-pihak yang berelasi / Sifat relasi / Sifat Transaksi /

Name of related parties Nature of relationship Nature of transactions
Damiano Investments B.V., Belanda Pemegang saham / Pinjaman, pemegang saham /
Shareholders Loans, Shareholder
PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit / Perusahaan afiliasi / Pinjaman, maklon /
under bankruptcy) Affiliated Company Tolling Arrangement
Kyoa Investment Limited Pemegang saham / Pinjaman, pemegang saham /
Shareholders Loans, Shareholder
PT Pacific Poly Perusahaan afiliasi / Rental /
Affiliated Company Rent
Bapak Agus Tjahajana Wirakusumah Komisaris Independen / Kompensasi dan renumerasi /
Independent Commissioner Compensation and Remuneration
Bapak Dono Iskandar Djojosubroto Komisaris Independen / Kompensasi dan renumerasi /
Bapak Antonius Widyatma Sumarlin Komisaris Independen / Kompensasi dan renumerasi /
Bapak Vasudevan Ravi Shankar Direktur Utama / Kompensasi dan renumerasi /
President Director Compensation and Remuneration
Bapak Seeniappa Jegatheesan Direktur / Kompensasi dan renumerasi /
Director Compensation and Remuneration
Bapak Peter Vinzez Merkle Direktur / Kompensasi dan renumerasi /
Director Compensation and Remuneration
Transaksi dengan pihak yang berelasi Related Parties Transactions

Dalam kegiatan normal usahanya, Perusahaan dan In the normal course of business, the Company and its
Entitas Anak melakukan bisnis dan transaksi keuangan Subsidiaries entered into certain business and financial
tertentu dengan pihak-pihak berelasi. Transaksi ini transactions with its related parties. These transactions
dilakukan pada harga dan kondisi normal seperti yang are normally made at normal price and conditions as if
dilakukan kepada pihak yang tidak berelasi. Transaksi they were done with non-related parties. These
tersebut meliputi antara lain: transactions are as follows:
Persentase terhadap Total Aset / Percentage Persentase terhadap Total Aset /

to Total Assets Percentage to Total Assets
Liabilitas / Liabilities Liabilitas / Liabilities
Beban / Expenses Beban / Expenses
2021 2020 2021 2020
US$ US$ % %
Liabilitas keuangan jangka Other current financial

pendek lainnya 790.308 626.260 0,07 0,05 liabilities
Biaya yang masih harus

dibayar 15.889.791 14.682.410 1,33 1,23 Accrued expenses
Utang bank 97.393.874 89.234.585 8,14 7,47 Bank loans
Utang terjamin 663.105.499 663.665.003 55,30 55,59 Secured debts
Pinjaman modal 22.445.000 22.445.000 1,87 1,88 Capex loans
161


Biaya manufaktur yang dibayarkan kepada pihak berelasi Manufacturing expenses to related parties is
pada tahun-tahun yang berakhir pada tanggal approximately 0.5% and 37.47% for the years ended
31 Desember 2021 dan 2020 masing-masing sebesar December 31, 2021 and 2020, respectively (Note 41).
0,5% dan 37,47% (Catatan 41).
Rincian atas biaya proses (jasa maklon) dan biaya sewa The details of processing fee (tolling) and rental expenses
kepada pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: to related parties are as follows:
2021 2020
US$ US$
PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) 311.369 1.411.994 PT Texmaco Jaya Tbk (under bankruptcy)
 Kompensasi manajemen kunci  Key management compensation

Personel manajemen kunci Perusahaan adalah Key management personnel of the Company are the
Dewan Komisaris dan Dewan Direksi seperti yang Boards of Commissioners and Directors as detailed
telah diungkapkan pada Catatan 1d. in Note 1d.
Imbalan berupa gaji yang diberikan kepada Compensation representing salary was given to the
Komisaris dan Direktur Perusahaan untuk Company’s Commissioners and Directors for the
tahun-tahun yang berakhir pada tanggal years ended December 31, 2021 and 2020 is
31 Desember 2021 dan 2020 masing- amounting to Rp 15,419,646,798 and
masing sebesar Rp 15.419.646.798 dan Rp 13,132,195,263, respectively. No contribution to
Rp 13.132.195.263. Tidak ada imbalan berupa retirement benefits, entitlement benefits and any other
manfaat pensiun, uang jasa karyawan dan manfaat special benefits were given during the year 2021 and
khusus lainnya yang diberikan selama tahun 2021 2020.
dan 2020.
47. PERJANJIAN PENTING 47. SIGNIFICANT AGREEMENTS
Perjanjian Maklon dengan PT Texmaco Jaya Tbk Tolling Agreement with PT Texmaco Jaya Tbk (under
(dalam pailit) bankruptcy)
Pada tanggal 1 April 2008, Perusahaan mengadakan On April 1, 2008, the Company arranged the tolling /
perjanjian sewa dan maklon dengan PT Texmaco Jaya rental agreement with PT Texmaco Jaya Tbk for a period
Tbk untuk periode 12 bulan dan dapat of twelve (12) months and can be renewed.
diperbaharui. Perjanjian ini dibuat karena This agreement is prepared because the Subsidiary does
PT Texmaco Jaya Tbk tidak mempunyai modal kerja not have the necessary working capital to service
yang cukup untuk melayani permintaan dari para the orders from its customers. Based on this agreement,
pelanggannya. Berdasarkan perjanjian ini, Perusahaan the Company should pay the conversion charges that
harus membayar biaya yang terdiri dari biaya maklon, consist of tolling fee, building and machinery rental to
sewa gedung dan sewa mesin kepada PT Texmaco Jaya PT Texmaco Jaya Tbk each month. The tolling fees are
Tbk setiap bulannya. Biaya maklon diperhitungkan calculated based on the production results.
berdasarkan hasil produksi.
162

47. PERJANJIAN PENTING (Lanjutan) 47. SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)

(dalam pailit) bankruptcy)
Pada tanggal 3 Agustus 2009, Perusahaan mengadakan On August 3, 2009, the Company arranged
pembaharuan perjanjian maklon dengan PT Texmaco the amendment of tolling agreement with PT Texmaco
Jaya Tbk untuk periode tiga (3) bulan dan dapat Jaya Tbk for a period of three (3) months and can be
diperbaharui. Berdasarkan perjanjian ini, Perusahaan renewed. Based on this agreement, the Company should
harus membayar biaya maklon sebesar US$ 1,20 per pay the tolling fee of US$ 1.20 per yard with the minimum
yard dengan hasil produksi minimum sebesar 100.000 production results of 100,000 yards to PT Texmaco Jaya
yards kepada PT Texmaco Jaya Tbk setiap bulannya. Tbk each month. On October 23, 2009, the Company
Pada tanggal 23 Oktober 2009, Perusahaan setuju untuk renewed the tolling / rental agreement for seven (7)
memperpanjang perjanjian maklon untuk periode tujuh months from November 1, 2009 up to June 30, 2010.
(7) bulan dari tanggal 1 November 2009 sampai dengan
30 Juni 2010.
Pada tanggal 15 Juli 2010, Perusahaan mengadakan On July 15, 2010, the Company arranged the amendment
pembaharuan perjanjian maklon dengan PT Texmaco of tolling agreement with PT Texmaco Jaya Tbk for
Jaya Tbk untuk perpanjangan periode selama lima belas fifthteen (15) months from July 1, 2010 up to
(15) bulan yang dimulai dari tanggal September 30, 2011 and can be renewed. Based on this
1 Juli 2010 sampai dengan 30 September 2011 dan agreement, the Company should pay the tolling fee of
dapat diperbaharui. Berdasarkan perjanjian ini, US$ 1.20 per yard for the contract period from
Perusahaan harus membayar biaya maklon sebesar July 1, 2010 up to September 30, 2010, and US$ 0.75 per
US$ 1,20 per yard untuk periode tanggal 1 Juli 2010 yard for the contract period from October 1, 2010 up to
sampai dengan 30 September 2010 dan US$ 0,75 per September 30, 2011.
yard untuk periode dari tanggal 1 Oktober 2010 sampai
dengan 30 September 2011.
Pada tanggal 10 Januari 2011, Perusahaan mengadakan On January 10, 2011, the Company arranged
pembaharuan perjanjian maklon dengan PT Texmaco the amendment of tolling agreement with PT Texmaco
Jaya Tbk untuk perpanjangan periode selama lima (5) Jaya Tbk for five (5) years from January 1, 2011 up to
tahun yang dimulai dari tanggal December 30, 2016 and can be renewed for three (3)
1 Januari 2011 sampai dengan 30 Desember 2016 dan years later. Based on this agreement, the Company
dapat diperbaharui untuk periode tiga (3) tahun should pay the tolling fee of US$ 0.30 per kgs and at least
kemudian. Berdasarkan perjanjian ini, Perusahaan US$ 50,000 per month.
harus membayar biaya maklon sebesar US$ 0,30 per
kgs dan minimal sebesar US$ 50.000 setiap bulannya.
Kemudian, berdasarkan pembaharuan perjanjian Further, based on the amendment of tolling agreement
maklon dengan PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit) with PT Texmaco Jaya Tbk (under bankruptcy) dated
pada tanggal 23 Maret 2012, Perusahaan setuju untuk March 23, 2012, the Company agreed to pay the tolling
membayar biaya maklon sebesar US$ 0,30 per kgs dan fee of US$ 0.30 per kgs and subject to minimum fee of
dikenakan biaya minimum sebesar US$ 64.000 setiap US$ 64,000 per month. Effective September, 2017,
bulannya. Efektif bulan September 2017, biaya maklon the tolling fees will be at least Rp 350,000,000 per month
menjadi paling kecil Rp 350.000.000 per bulan sesuai following the amendment agreement No.
dengan amandemen perjanjian No. 007/APF/IX/2017 007/APF/IX/2017 dated September 11, 2017.
tanggal 11 September 2017.
163

(dalam pailit) (Lanjutan) bankruptcy) (Continued)
Berdasarkan perjanjian sewa tanah tanggal Based on the land rental agreement dated
15 Juni 2009 antara Perusahaan dengan PT Texmaco June 15, 2009 between the Company and PT Texmaco
Jaya Tbk (dalam pailit). Perusahaan setuju untuk Jaya Tbk (under bankruptcy), the Company agreed to
menyewa tanah yang digunakan untuk 950 meter rent the land for 950 meters of gas pipe, 1,500 meters of
saluran pipa gas, 1.500 meter saluran pipa air, water pipe, 800 meters of water pump facility and 1,000
800 meter untuk fasilitas air pompa dan 1.000 meter meters of electricity cable. This agreement is valid for
kabel listrik. Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu thirty (30) years from January 1, 2010 up to
tiga puluh (30) tahun yang terhitung sejak tanggal December 31, 2040. Consequently, the Company should
1 Januari 2010 sampai dengan 31 Desember 2040. pay the rental expenses amounted to
Sebagai konsekuensinya, Perusahaan harus membayar Rp 100,000,000 per month.
biaya sewa sebesar Rp 100.000.000 setiap bulannya.
Berdasarkan perjanjian sewa gudang tanggal Based on the warehouse rental agreement dated
30 Maret 2011 antara Perusahaan dengan March 30, 2011 between the Company and
PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit), Perusahaan setuju PT Texmaco Jaya Tbk (under bankruptcy), the Company
untuk menyewa gudang selama sepuluh (10) bulan agreed to rent the warehouse for ten (10) months from
yang dimulai dari tanggal 1 Maret 2011 sampai dengan March 1, 2011 up to December 31, 2011. The agreement
31 Desember 2011. Perjanjian ini telah diperbaharui has been extended several times. Based on the
beberapa kali. Berdasarkan pembaharuan perjanjian amendment agreement dated July 1, 2016, this
tanggal 1 Juli 2016, perjanjian ini telah diperpanjang agreement has been extended until December 31, 2016.
sampai dengan tanggal 31 Desember 2016. Lebih Further, based on the latest amendment agreement dated
lanjut, berdasarkan pembaharuan terakhir tanggal January 1, 2017, the Company agreed to
1 Januari 2017, Perusahaan setuju untuk extend the warehouse rental up to
memperpanjang sewa gudang sampai dengan June 30, 2017. Consequently, the Company should pay
30 Juni 2017. Sebagai konsekuensinya, Perusahaan the rental expenses amounted to Rp 43,200,000
harus membayar biaya sewa sebesar Rp 43.200.000 per month.
setiap bulannya.
Pada tanggal 31 Desember 2021, Perusahaan sudah As at December 31, 2021, the Company has not extended
tidak memperpanjang sewa gudang dengan the warehouse rental with PT Texmaci Jaya Tbk (under
PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit). bankruptcy).
2 Januari 2012 antara Perusahaan dengan January 2, 2012 between the Company and
untuk menyewa gudang Coating selama satu (1) tahun agreed to rent the Coating’s warehouse for one (1) year
yang terhitung sejak tanggal 2 Januari 2012 sampai from January 2, 2012 up to December 31, 2012.
dengan 31 Desember 2012. Kemudian, berdasarkan The agreement has been extended several times. On the
pembaharuan perjanjian tanggal 30 Mei 2015. latest amendment agreement dated December 31, 2015,
Perusahaan setuju untuk memperpanjang masa sewa wherein the Company agreed to extend the warehouse
gudang sampai dengan tanggal 31 Desember 2016. Dan rental up to May 31, 2016. Consequently, the Company
berdasarkan pembaharuan perjanjian yang terakhir should pay the rental expenses amounted to Rp 5,000,000
tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan setuju untuk per month.
memperpanjang masa sewa gudang sampai dengan
tanggal 31 Mei 2016. Sebagai konsekuensinya,
Perusahaan harus membayar biaya sewa sebesar
Rp 5.000.000 per bulan.
164

(dalam pailit) (Lanjutan) bankruptcy) (Continued)
28 November 2012 antara Perusahaan dengan November 28, 2012 between the Company and
untuk menyewa mesin chiller selama satu (1) tahun agreed to rent the chiller machinery for one (1)
yang terhitung sejak tanggal 1 Januari 2013 sampai year from January 1, 2013 up to
dengan 31 Desember 2013. Perjanjian ini telah December 31, 2013. The agreement has been extended
diperpanjang bebrapa kali. Berdasarkan pembaharuan several times. Based on the amendment agreement dated
perjanjian tanggal 31 Desember 2017, Perusahaan December 31, 2017, the Company agreed to extend the
setuju untuk memperpanjang masa sewa sampai rental of the chiller machinery up to December 31, 2018.
dengan 31 Desember 2018. Kemudian, berdasarkan Further, based on the latest amendment agreement dated
pembaharuan perjanjian terakhir tanggal December 31, 2018, the Company agreed to extend
30 Desember 2018, Perusahaan setuju untuk the rental of the chiller machinery up to December 31,
memperpanjang sewa mesin chiller sampai dengan 2019. Consequently, the Company should pay the rental
31 Desember 2019. Sebagai konsekuensinya, expenses amounted to Rp 5,000,000 per month.
Perusahaan harus membayar biaya sewa sebesar
Rp 5.000.000 per bulan.
Pada tanggal 31 Desember 2021, Perusahaan sudah As at December 31, 2021, the Company has not extended
tidak memperpanjang sewa gudang dengan the warehouse rental with PT Texmaco Jaya Tbk (under
PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit). bankruptcy).
Perjanjian sewa gudang dengan PT Texmaco Taman Warehouse Agreement with PT Texmaco Taman
Synthetics Synthetics
Berdasarkan perjanjian sewa tanggal 1 Agustus 2011 Based on the rental agreement dated August 1, 2011
antara Perusahaan dengan PT Texmaco Taman between the Company and PT Texmaco Taman
Synthetics, Perusahaan setuju untuk menyewa gudang Synthetics, the Company agreed to rent the warehouse to
guna menempatkan peralatan laboratorium selama lima put the laboratory equipments for five (5) years. Based
(5) tahun. Berdasarkan perjanjian terakhir tanggal on the latest agreement dated January 29,2021, the
29 Januari 2021, Perusahaan setuju untuk Company agreed to extend the rental from February 1,
memperpanjang sewa gudang dari tanggal 1 Pebruari 2021 until July 31, 2021. Further, based on 1st
2021 sampai dengan tanggal 31 Juli 2021. Lebih lanjut, amandement, the Company agreed to extend the rental
berdasarkan amandemen 1, perusahaan setuju untuk from August 1, 2021 until January 31, 2022 with the total
memperpanjang sewa dari tanggal 1 Agustus 2021 rental payment amounting to Rp 200,000,000. On
sampai dengan 31 Januari 2021 dengan membayar January 31, 2022, the Company agreed to extend the
biaya sewa dengan total sebesar rental from, February 1, 2022 until July 31, 2022.
Rp 200.000.000. Pada tanggal 31 Januari 2022,
Perusahaan setuju untuk memperpanjang sewa dari
tanggal 1 Pebruari 2022 sampai dengan tanggal 31 Juli
2022.
165

Perjanjian Gas Turbin dengan PT Wismakarya Prasetya Gas Turbine with PT Wismakarya Prasetya
Berdasarkan pada surat korespondensi tertanggal Based on the correspondence letter dated March 27,
27 Maret 2013, Perusahaan setuju untuk membayar 2013, the Company agreed to pay the extra charges
biaya tambahan masing-masing sebesar US$ 250.000 amounted to US$ 250,000 per month for 6 (six) months.
per bulan selama 6 (enam) bulan. Perusahaan telah Accordingly, the Company has paid US$ 250,000 per
membayar sejumlah US$ 250.000 per bulan untuk month beginning April 2013 until June 2013 for 3 (three)
periode 3 (tiga) bulan, yang dimulai pada bulan months. PT Wismakarya Prasetya (WKP), which is
April 2013 sampai dengan Juni 2013. supplying 100% energy requirement of the Company’s
PT Wismakarya Prasetya (WKP), yang menyediakan facility at Karawang, has been declared
100% kebutuhan energi pada fasilitas Perusahaan di bankrupt effective on October 22, 2013
Karawang telah dinyatakan pailit, berdasarkan pada by the Supreme Court, Jakarta per verdict
klaim hutang yang diajukan oleh krediturnya, oleh No:440k/Pdt.sus.PAILIT/2013 dated October 22, 2013,
Mahkamah Agung Jakarta dalam Putusan based on the debt claim filed by its creditors. However,
No. 440k/Pdt.sus.PAILIT/2013 tanggal 22 Oktober the Court has decided to keep WKP as a going concern
2013, yang terhitung efektif pada tanggal 22 Oktober as it is supplying the energy requirement
2013. Bagaimanapun, Pengadilan telah memutuskan of Karawang facility vide its decision vide
untuk menjaga kelangsungan usaha dari WKP akibat No:440K/PDT.SUS/PAILIT/2013j.o.No:05/Pdt.sus/PKP
adanya faktor dalam penyediaan kebutuhan energi bagi U/2013/PN.Niaga.Jkt.Pst. dated on February 13, 2014.
fasilitas Perusahaan di Karawang melalui
Keputusan No. 440K/PDT.SUS/PAILIT/2013 j.o.
No: 05/Pdt.sus/PKPU/2013/PN. Niaga.Jkt.Pst. pada
tanggal 13 Februari 2014.
Berdasarkan perjanjian penyediaan atas peralatan Based on the equipment rental agreement dated
listrik dan uap tanggal 16 April 2014 antara Perusahaan April 16, 2014 between the Company and
dan PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit). PT Wismakarya Prasetya (under bankruptcy), the
Perusahaan setuju untuk menyewa peralatan selama Company agreed to rent the power and supply equipment
5 (lima) tahun yang terhitung sejak for five (5) years from January 1, 2014 up to December
1 Januari 2014 sampai dengan 31 Desember 2018. 31, 2018. This equipments consist of 4 (four) power
Peralatan disini terdiri dari 4 (empat) buah gas turbine supply “Cogen Mitsubishi with capacity 12.50 MW +
“Cogen Mitsubishi with capacity 12.50 MW + HRSG” HRSG” and 1 (one) power supply “ABB/Siemens with
dan 1 buah gas turbine “ABB/Siemens with capacity 20 capacity 20 MW + HRSG”. Consequently, the Company
MW + HRSG”. Sebagai konsekuensinya, Perusahaan should pay the rental expenses amounted to US$ 40,800
harus membayar biaya sewa sebesar per month. On November 5, 2014, the “ABB/Siemens
US$ 40.800 per bulan. Pada tanggal Turbine with capacity 20 MW + HRSG” has been bought
5 November 2014, 1 buah gas turbine “ABB/Siemens by the Company on a public auction from the curator
with capacity 20 MW telah dibeli oleh Perusahaan pada through 4th Loan facility from Damiano Investments
proses lelang dari Kurator melalui fasilitas B.V., Netherland.
Fourth Loan dari Damiano Investments
B.V., Belanda.
Kemudian, berdasarkan pembaharuan perjanjian Further based on the amendment agreement dated
tanggal 24 Nopember 2014 antara Perusahaan dan November 24, 2014 between the Company and
PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit), biaya sewa PT Wismakarya Prasetya (under bankruptcy), the rental
telah diubah dari US$ 40.800 menjadi US$ 30.600 per expenses has been changed from US$ 40,800 to
bulan. yang merupakan biaya sewa untuk untuk US$ 30,600 each month towards the rental for
4 (empat) buah gas turbine. Perjanjian ini berlaku untuk the balance of 4 (four) turbines. This agreement is valid
periode 4 (empat) tahun yang dimulai pada t an ggal for 4 (f our ) y e ars f rom J anuary 1, 2015 up t o
1 Ja n uar i 2015 sam pa i den gan 31 Desember December 31, 2018.
2018.
166

Perjanjian Gas Turbin dengan PT Wismakarya Prasetya Gas Turbine with PT Wismakarya Prasetya
Berdasarkan pembaharuan perjanjian tanggal Based on the amendment agreement dated
18 Desember 2015 antara Perusahaan dan December 18, 2015 between the Company and
PT Wismakarya Prasetya (dalam pailit), biaya sewa PT Wismakarya Prasetya (under bankruptcy), the rental
t el a h di uba h dari US$ 30. 600 m en ja di expenses has been changed from US$ 30,600 to
Rp 210.375.000 per bulan, yang merupakan biaya sewa Rp 210,375,000 each month towards the rental for
untuk untuk 4 (empat) buah gas turbine. Perjanjian ini the balance of 4 (four) turbines. This agreement is valid
berlaku untuk periode 3 (tiga) tahun yang dimulai pada for 3 (three) years from January 1, 2016 up to
tanggal 1 Januari 2016 sampai dengan December 31, 2018. Further, based on the amendment
31 Desember 2018. Lebih lanjut, berdasarkan agreement dated December 21, 2018 between
pembaharuan perjanjian tanggal 21 Desember 2018 the Company and PT Wismakarya Prasetya (under
antara Perusahaan dan PT Wismakarya Prasetya bankrupt), the rental period of gas turbine was extended
(dalam pailit), masa sewa gas turbine diperpanjang for January 1, 2019 until December 31, 2021.
untuk jangka waktu 1 Januari 2019 sampai dengan
tanggal 31 Desember 2021.
Sampai dengan tanggal laporan keuangan Untilthe authorization date of these consolidated
konsolidasian, pembaharuan perjanjian masih dalam financial statements, the Amandement is still in the
proses finalisasi. finalization process.
Perusahaan mengadakan perjanjian dengan The Company has entered into an agreement with
PT Wismakarya Prasetya untuk menyewa 53 buah PT Wismakarya Prasetya for house rental for 53 houses.
rumah. Sesuai dengan amandemen perjanjian tanggal Per amendment of the agreement dated December 29,
29 Desember 2017, perjanjian ini akan berlaku untuk 1 2017, this agreement will valid for 1 (one ) y e ar. Based
(satu) tahun. Berdasarkan perpanjangan perjanjian on the extension agreement dated December 31, 2020,
tanggal 31 Desember 2020, m a sa sewa t el a h the rental period was extended for January 1, 2021 until
di per pan jan g dar i tan gga l 1 Januari 2021 sampai December 31, 2021. Consequently, the Company should
dengan 31 Desember 2021. Sebagai konsekuensinya, pay the rental expenses amounted to Rp 159,000,000 per
maka Perusahaan harus membayar beban sewa month. Until the authorization date of these consolidated
sejumlah Rp 159.000.000 per bulan. Sampai dengan financial statements, the Amandement is still in the
tanggal laporan keuangan konsolidasian, pembaharuan process for finalization.
perjanjian masih dalam proses finalisasi.
Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik dengan Power Supply Agreement with PT Perusahaan Listrik
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Negara (Persero) (PLN)
Berdasarkan perjanjian tanggal 17 Oktober 2016 antara Based on the agreement dated October 17, 2016 between
Perusahaan dengan PT Perusahaan Listrik Negara the Company and PT Perusahaan Listrik Negara
(Persero) (“PLN”), PLN setuju untuk memberikan (Persero) ("PLN"), PLN agreed to provide the Premium
layanan jasa listrik Premium Bronze kepada Bronze electricity supply to the Company. Under this
Perusahaan. Dalam perjanjian ini. PLN akan agreement, PLN will provide 150 kV high voltage
menyalurkan tenaga listrik tegangan tinggi 150kV ke electrical to the Company’s installation which located in
instalasi listrik milik Perusahaan yang berlokasi di Kendal, Central Java. This service will be effective
Kendal, Jawa Tengah. Layanan ini akan efektif mulai starting in November 2016, and consequently the
bulan November 2016 dan atas jasa ini maka Company will be subject to subscription price adjustment
Perusahaan akan dikenakan penyesuaian uang jaminan amounting to Rp 18,917,000,000 and will be paid in
langganan sebesar Rp 18.917.000.000 dan akan installments for 60 months.
dibayarkan secara cicilan selama 60 bulan.
167

Perjanjian Sewa dengan PT Pacific Poly Rental Agreement with PT Pacific Poly
Perusahaan mengadakan perjanjian dengan The Company has entered into an agreement with
PT Pacific Poly untuk penggunaan mesin, tanah, dan PT Pacific Poly for the usage of machinery, land, and
bangunan (fasilitas) melalui sewa. Berdasarkan building (facility) on rental basis. Per amendment of the
a m an dem en a t a s per jan ji an sewa t a n ggal agreement dated January 1, 2016, the rental amount has
1 Januari 2016, besarnya nilai sewa telah direvisi been revised to US$ 50,000 per quarter. This
menjadi US$ 50.000 per kuartal. Perjanjian sewa ini rental agreement is valid until
berlaku sampai dengan tanggal 31 Desember 2018. December 31, 2018. Based on the amendment agreement
Ber da sar kan pem bah ar uan per jan ji an dated December 4, 2018, the parties agreed that the
t an gga l 4 Desember 2018, para pihak setuju untuk rental period shall be extended until
memperpanjang masa sewa sampai dengan December 31, 2020. Further, based on the Third
31 Desember 2020. Lebih lanjut, berdasarkan Amendment Agreement dated January 1, 2021, the
Amandemen Perjanjian Ketiga tanggal 1 Januari 2021, parties agreed that the rental period shall be extended
para pihak setuju untuk memperpanjang masa sewa untuk December 31, 2023.
sampai dengan 31 Desember 2023.
Perjanjian Flexy Bill dengan PT Perusahaan Listrik Flexy Bill Agreement with PT Perusahaan Listrik Negara
Negara (PLN) (Persero) Area Semarang dan PT Bank (PLN) (Persero) Semarang Area and PT Bank Bukopin
Bukopin Tbk. Tbk.
Pada tanggal 8 Agustus 2018, Perusahaan On August 8, 2018, the Company entered into a Flexy Bill
mengadakan perjanjian Flexy Bill dengan agreement with PT Perusahaan Listrik Negara (PLN)
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) Area (Persero) Semarang Area and PT Bank Bukopin Tbk.
Semarang dan PT Bank Bukopin Tbk (Bukopin). (Bukopin). Under the agreement, PLN will receive
Berdasarkan perjanjian, PLN akan menerima payments from Bukopin for the Company's electricity
pembayaran dari Bukopin atas pemakaian listrik usage. Furthermore, the Company will pay its electricity
Perusahaan. Selanjutnya, Perusahaan akan melunasi bill to Bukopin at the maximum due date (Note 19).
tagihan listriknya kepada Bukopin maksimal saat
tanggal jatuh tempo (Catatan 19).
Pendirian Asia Pacific Fibers Hong Kong Limited The establishment of Asia Pacific Fibers Hong Kong
Limited
Pada tanggal 6 Maret 2017, PT Asia Pacific Fibers Tbk On March 6, 2017, PT Asia Pacific Fibers Tbk
mendirikan anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki established a wholly owned subsidiary Asia Pacific
oleh Perusahaan. dengan nama Asia Pacific Fibers Fibers Hong Kong Limited, a private limited company
Hong Kong Limited. Anak Perusahaan tersebut established under the laws of the Hong Kong Special
merupakan sebuah perusahaan terbatas swasta yang Administrative Region (“HKSAR”) with corporate
didirikan berdasarkan hukum Daerah Administratif registration number 2493881 and its registered office in
Khusus Hong Kong ("HKSAR") dengan nomor Hong Kong.
registrasi perusahaan 2493881 dan kantor terdaftar
di Hong Kong.
Hal ini dimaksudkan untuk memfasilitasi This is intended to facilitate the restructuring of the
restrukturisasi Utang Terjamin melalui skema Secured Bonds through the scheme of arrangement. The
pengaturan ini. Perusahaan akan melaporkan segala Company will report suitably in future any action in takes
tindakan apapun di masa depan yang diambil melalui through the Subsidiary in the process restructuring to the
Anak Perusahaan dalam proses restrukturisasi kepada regulator.
regulator.
168

Pendirian Asia Pacific Fibers Hong Kong Limited The establishment of Asia Pacific Fibers Hong Kong
(Lanjutan) Limited (Continued)
Karena tujuan didirikannya Asia Fibers Hong Kong As the purpose for which Asia Pacific Fibers Hong Kong
Limited tidak dapat tercapai, maka Perusahaan Limited was established could not be accomplished, steps
mengambil langkah untuk membatalkan pendaftaran were taken to deregister the Company. Accordingly letter
Perusahaan. Sehubungan dengan hasil tersebut, surat was submitted to competent authorities in Hong Kong on
pembatalan telah diserahkan kepada pihak yang 24th July 2018 and “No objection for Deregistration”
berwenang di Hong Kong pada tanggal 24 Juli 2018 was received on August 22, 2018. Further by notice
dan surat “No objection for Deregistration” telah publish on January 11, 2019 under Gazette Notice
diterima pada tanggal 22 Agustus 2018. Selanjutnya No. 214, the Registrar of Companies Hong Kong has
dengan pemberitahuan yang diterbitkan pada tangal offcially dissolved Asia Pacific Fibers Hong Kong
11 Januari 2019 berdasarkan Surat Pemberitahuan Limited as from the date of the publication of the said
No. 214, Panitera Perusahaan di Hong Kong secara Gazette Notice.
resmi telah membubarkan Asia Pasifik Hong Kong
Limited, terhitung sejak tanggal tersebut.
48. KOMITMEN 48. COMMITMENTS
 Komitmen Modal  Capital Commitments

Pengeluaran modal yang telah diperjanjikan tetapi The capital expenditure committed but not yet
belum terjadi pada tanggal 31 Desember 2021 incurred as at December 31, 2021 is approximately
adalah sekitar US$ 618.691. Ini merupakan US$ 618,691. This is for the maintenance of turbine
pemeliharaan turbin di Karawang dan in Karawang and additional equipment in
penambahan atas peralatan di Semarang. Semarang.
Jumlah tersebut sehubungan dengan komitmen The outstanding amount above is relating to
yang dibuat oleh Perusahaan dalam rangka commitment made by the Company in development
ekspansi dan peningkatan kapasitas produksi and increase in the Company’s filament yarn and
benang dan fiber Perusahaan. Komitmen tersebut fiber capacity. The commitment has to be realized
harus direalisasi paling lambat tahun 2022. during the year 2022.
49. KONTINJENSI 49. CONTINGENCIES

• Efektif tanggal 19 Agustus 2011, Entitas Anak • Effective August 19, 2011, one of Subsidiary
(PT Texmaco Jaya Tbk) menjadi berada dibawah (PT Texmaco Jaya Tbk) becomes subject to the
pengendalian Pengadilan, dan menyebabkan control of Court, causing the Company to loss its
Perusahaan kehilangan pengendaliannya. control. The Count has already set a Supervisory
Pengadilan juga sudah menetapkan Hakim Judge and curator team to maintain and monitor the
Pengawas dan tim kurator untuk menjaga aset pailit operation of bankruptcy assets and cash flows of the
dan memonitor operasional dan arus kas Entitas Subsidiary. Net liabilities at the date when the
Anak tersebut. Liabilitas bersih Entitas Anak pada Company lost its control is Rp 656,593,951,279.
tanggal tersebut adalah sebesar PT Asia Pacific Fibers Tbk as parent Company does
Rp 656.593.951.279. PT Asia Pacific Fibers Tbk not have obligation regarding the creditors’ payables
yang merupakan Entitas Induk tidak ada liabilitas of Subsidiary.
atas utang kreditur dari Entitas Anak tersebut.
169

49. KONTINJENSI (Lanjutan) 49. CONTINGENCIES (Continued)
• Berdasarkan surat koresponden dengan • Based on the correspondence letter from PT Bina
PT Bina Prima Perdana tanggal 8 Agustus 2011, Prima Perdana dated August 8, 2011, PT Bina Prima
PT Bina Prima Perdana mengajukan klaim terhadap Perdana claims from the Company being the
Perusahaan selaku pemberi garansi atas beberapa guarantor of the Subsidiary’s loans from Bank
pinjaman yang diberikannya kepada Entitas Anak Dharmala and Bank Arya. However, the management
dari Bank Dharmala dan Bank Ar ya . Na m un, of the Company mentioned that the above guarantees
m an a jem en Per usah aan menyatakan bahwa (promissory note) were not registered by PT Bina
garansi (promisory note) tersebut tidak pernah Prima Perdana during the debt verification by the
didaftarkan oleh PT Bina Prima Perdana selama curator of PT Asia Pacific Fibers Tbk (formerly
proses verifikasi utang yang dilakukan oleh kurator PT Polysindo Eka Perkasa Tbk) during its bankruptcy
PT Asia Pacific Fibers Tbk (dahulu PT Polysindo process in 2005. Consequently, the above claims of
Eka Perkasa Tbk) dalam proses pailit pada tahun PT Bina Prima Perdana were not valid. In addition,
2005 dan sebagai konsekuensinya, klaim dari the restructuring process of unsecured debt in
PT Bina Prima Perdana tersebut adalah tidak sah. PT Asia Pacific Fibers Tbk has been completed.
Disamping itu, proses restrukturisasi utang tidak
terjamin PT Asia Pacific Fibers Tbk telah selesai
dilakukan.
• Sertifikat tanah Perusahaan dengan HGB No. 13 dan • The Company’s land certificates with HGB No. 13
HGB No. 14 yang berlokasi di Kiara Payung, and HGB No. 14 located in Kiara Payung, Kec. Klari,
Kecamatan Klari, Karawang dijaminkan kepada PT Karawang have been pledged to PT Bina Prima
Bina Prima Perdana sehubungan dengan utang Perdana in respect of secured debts of PT Texmaco
terjamin milik PT Texmaco Jaya Tbk (dalam pailit). Jaya Tbk (under bankruptcy). PT Bina Prima
PT Bina Prima Perdana telah mengajukan klaim Perdana has claimed with its letter dated February
kepada Perusahaan melalui suratnya tertanggal 1 21, 2013 amounted to Rp 19 billion from the
Februari 2013 sebesar Rp 19 miliar untuk Company for the release of the pledge. This is under
membebaskan jaminan tersebut. Hal ini sedang dalam discussion with PT Bina Prima Perdana (Note 21).
proses diskusi dengan PT Bina Prima Perdana
(Catatan 21).
• Kementerian Keuangan Republik Indonesia telah • The Ministry of Finance of the Republic of Indonesia
membentuk Satuan Tugas Penanganan Hak Tagih has established a Task Force for Handling State
Negara Dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia Claims for the Bank Indonesia Liquidity Assistance
(SATGAS BLBI) untuk melakukan penyelesaian Fund (SATGAS BLBI) to carry out settlements from
dari para debitur termasuk penyelasian dari Grup debtors including the settlement of the Texmaco
Texmaco sesuai dengan Master Restructuring Group in accordance with the Master Restructuring
Agreement dimana di dalamnya termasuk PT Asia Agreement which includes PT Asia Pacific Fibers
Pacific Fibers Tbk. Satgas BLBI telah melakukan Tbk. The BLBI Task Force has confiscated the assets
Penyitaan terhadap Aset yang menjadi Jaminan as collateral, namely land in Nolokerto and
yaitu tanah yang ada di Nolokerto dan Sumberejo Sumberejo Kaliwungu, Kendal, Central Java and
Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah dan sebagian part of land in Kiara Payung, Klari District,
Tanah yang ada di Kiara Payung, Kecamatan Klari, Karawang Regency, West Java. However, because
Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Namun the Company is still operating and still employs
demikian karena Perseroan masih beroperasi dan experienced key employees and is a producer of raw
masih mempekerjakan karyawan kunci yang telah materials for the national textile industry, the BLBI
berpengalaman serta merupakan produsen bahan Task Force prefers to settle by restructuring the
baku untuk industri tekstil nasional maka Satgas Company's debt.
BLBI lebih memilih untuk penyelesaian dengan
restrukturisasi hutang Perseroan.
170

49. KONTINJENSI (Lanjutan) 49. CONTINGENCIES (Continued)
Dalam beberapa kali pembahasan dengan Satgas In several discussions with the BLBI Task Force, the
BLBI, manajemen Perseroan menyampaikan Company's management submitted a request for
permohonan Restrukturisasi yang hingga saat ini Restructuring which is still in intense discussion with
masih dalam diskusi intens dengan Perseroan. the Company.
Perseroan berharap permohonan Restrukturisasi The Company hopes that the application for
Perseroan dapat segera diselesaikan sehingga corporate restructuring can be completed soon so
kedepan akan ada solusi dalam mencari pendanaan that in the future there will be a solution in seeking
untuk memenuhi kebutuhan modal kerja bagi funding to meet the Company's working capital
Perseroan. needs.
50. INFORMASI SEGMEN 50. SEGMENT INFORMATION
Dewan Direksi adalah pengambil keputusan operasional The Board of Directors is the Company’s chief operating
Perusahaan. Manajemen telah menentukan segmen decision-maker. Management has determined
operasi berdasarkan informasi yang ditelaah oleh Dewan the operating segments based on the information
Direksi dan ditujukan untuk mengalokasikan sumber reviewed by the Board of Directors for the purposes of
daya dan menilai kinerja Grup. allocating resources and accessing performance of the
Group.
Perusahaan dikelola dan dikelompokkan ke dalam The Company is managed and classified into business
segmen usaha yang terdiri dari pabrik-pabrik yang segments consist of plants which are located as follows:
terletak di lokasi sebagai berikut:
Tahun yang berakhir Tahun yang berakhir

31 Desember 2021 / 31 Desember 2020 /
Year ended December 31, 2021 Year ended December 31, 2020
Semarang Karawang Semarang Karawang
Penjualan 194.355.105 293.856.202 135.355.651 202.890.798 Revenues

Beban pokok penjualan (175.750.382 ) (275.867.423) (128.360.173 ) (199.385.311 ) Cost of goods sold
Laba kotor 18.604.723 17.988.779 6.995.478 3.505.487 Gross profit
Beban-beban (21.664.950 ) (13.564.309) (20.289.811 ) (10.341.246) Expenses
Laba (Rugi) bersih (3.060.227 ) 4.424.470 (13.294.333 ) (6.835.759) Net Profit (Loss)
Aset segmen 577.552.368 97.547.087 452.609.772 89.162.420 Segment assets

Liabilitas segmen 1.198.903.459 434.678.771 1.071.187.513 430.718.569 Segment liabilities
171

50. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 50. SEGMENT INFORMATION (Continued)
Dewan Direksi mempertimbangkan bisnis baik dari The Board of Directors considers the business from both
perspektif geografis maupun dari perspektif produk. a geographic and product perspective. Geographically,
Secara geografis, manajemen mempertimbangkan management considers the performance in Indonesia,
kinerja di Indonesia, Asia, Amerika, Eropa, Australia dan Asia, America, Europe, Australia and Africa.
Afrika. Namun dari perspektif produk, manajemen secara From a product perspective, management separately
terpisah mempertimbangkan segmen bisnis sebagai considers the business segment as follows:
berikut:
1. Industri kimia dan benang sintetis 1. Chemical industry and synthetic fibre
2. Pertenunan dan perajutan 2. Weaving and knitting
Walaupun segmen pertenunan dan perajutan tidak Although the weaving and knitting segment does not meet
memenuhi batas kuantitatif yang diisyaratkan PSAK the quantitative thresholds required by SFAS No. 5 for
No. 5 sebagai segmen yang dapat dilaporkan, manajemen reportable segments, management has conclude that this
menyimpulkan bahwa segmen ini harus dilaporkan, segment should be reported, as it is closely monitored by
karena dimonitor secara ketat oleh Dewan Direksi the strategic steering committee as a potential growth
sebagai segmen yang memiliki potensi pertumbuhan dan and is expected to materially contribute to the
diharapkan akan berkontribusi secara signifikan terhadap Company’s revenue in the future.
pertumbuhan pendapatan Perusahaan di masa yang akan
datang.
Industri kimia dan

2021 dan benang sintetis 2021
/ Pertenunan dan
Chemicals and Perajutan / Lain-lain / Eliminasi / Jumlah /
Synthetic fibre Knitting Others Elimination Total
US$ US$ US$ US$ US$
PENJUALAN SEGMEN: SEGMENT SALES:
Penjualan eksternal 289.447.191 4.239.918 – – 293.687.109 External sales
Lokal Local
Ekspor Export
Eropa 27.354.552 471.116 – – 27.825.668 Europe
Amerika 24.177.705 8.771 – – 24.186.476 America
Asia 22.593.561 312.171 – – 22.905.732 Asia
Afrika 2.757.035 – – – 2.757.035 Africa
Australia 1.611.825 – – – 1.611.825 Australia
Jumlah Ekspor 367.941.869 5.031.976 – – 372.973.845 Total Export
Penjualan antar segmen 115.237.461 – – (115.237.461 ) Inter segment sales
Jumlah penjualan segmen 483.179.330 5.031.976 – (115.237.461 ) 372.973.845 Total segment sales
Hasil segmen 35.717.840 875.662 36.593.500 Segment result
Beban yang tidak dapat dialokasikan (31.451.394 ) (1.213.678 ) 261.231 (32.403.838 ) Unallocated expenses
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan 4.266.446 (338.016 ) 261.231 4.189.661 Profit (loss) before income tax
Beban pajak (2.503.845 ) Tax expense
Jumlah rugi bersih tahun berjalan 1.685.816 Total loss for the year
Pendapatan komprehensif lain, setelah
pajak 226.572 Other comprehensive income, net of tax
Jumlah rugi komprehensif Total comprehensive loss
tahun berjalan 1.912.388 for the year
172

Industri kimia dan

2021 dan benang sintetis 2021
/ Pertenunan dan
Chemicals and Perajutan / Lain-lain / Eliminasi / Jumlah /
Synthetic fibre Knitting Others Elimination Total
US$ US$ US$ US$ US$
LAPORAN POSISI STATEMENT OF FINANCIAL

KEUANGAN: POSITION:
Aset segmen 668.933.461 6.105.655 682.526.000 (1.119.358.336 ) 238.206.780 Segment assets
Liabilitas segmen 1.626.789.552 6.792.677 685.239.763 (1.119.654.509 ) 1.199.167.483 Segment liabilities
INFORMASI LAINNYA: OTHER INFORMATION:
Pengeluaran modal 10.469.629 10.909 – – 10.480.538 Capital expenditures
Beban Penyusutan 3.765.740 184.414 – – 3.950.154 Depreciation expense
Industri kimia dan

2020 dan benang sintetis Pertenunan dan 2020
/ Perajutan /
Chemicals and Knitting Lain-lain / Eliminasi / Jumlah /
Synthetic fibre Others Elimination Total
US$ US$ US$ US$ US$
PENJUALAN SEGMEN: SEGMENT SALES:
Penjualan eksternal External sales
Lokal 199.210.236 4.393.978 – – 203.604.214 Local
Ekspor Export
Eropa 23.766.767 778.298 – – 24.545.065 Europe
Amerika 15.728.082 ‒ – – 15.728.082 America
Asia 13.558.829 297.496 – – 13.856.325 Asia
Afrika 2.574.672 ‒ – – 2.574.672 Africa
Australia 652.422 ‒ – – 652.422 Australia
Jumlah Ekspor 56.280.772 1.075.794 – – 57.356.566 Total Export
Penjualan antar segmen 77.285.668 ‒ ‒ (77.285.668 ) ‒ Inter segment sales
Jumlah penjualan segmen 332.776.676 5.469.772 (77.285.668 ) 260.960.780 Total segment sales
Hasil segmen 9.033.704 1.467.261 – – 10.500.965 Segment result
Beban yang tidak dapat dialokasikan (29.622.888 ) (990.340 ) ‒ (9.708) (30.622.936 ) Unallocated expenses
Laba (rugi) sebelum

pajak penghasilan (20.589.184 ) 476.921 ‒ (9.708) (20.121.971 ) Profit (loss) before income tax
Beban pajak (427.379 ) Tax expense
Jumlah rugi bersih tahun berjalan (20.549.350 ) Total loss for the year
Pendapatan komprehensif lain,
setelah pajak Other comprehensive income, net of tax
409.547
Jumlah rugi komprehensif Total comprehensive loss
tahun berjalan (20.139.803 ) for the year
173


Industri kimia dan
2020 dan benang sintetis Pertenunan dan 2020
/ Perajutan /
Chemicals and Knitting Lain-lain / Eliminasi / Jumlah /
Synthetic fibre Others Elimination Total
US$ US$ US$ US$ US$
LAPORAN POSISI STATEMENT OF FINANCIAL

KEUANGAN: POSITION:
Aset segmen 536.782.658 4.792.503 682.526.000 (993,071.045 ) 231.030.116 Segment assets
Liabilitas segmen 1.496.734.061 5.172.021 685.239.763 (993.242.638 ) 1.193.903.207 Segment liabilities
INFORMASI LAINNYA: OTHER INFORMATION:
Pengeluaran modal 11.854.210 ‒ ‒ ‒ 11.854.210 Capital expenditures
Beban Penyusutan 4.243.242 187.172 – – 4.430.414 Depreciation expense
Tabel berikut ini menunjukkan bahwa nilai tercatat dari The following table shows the carrying amount of
segmen aset tidak lancar dan penambahan aset tetap segment non-current assets and additions to property,
berdasarkan area geografis dimana aset tersebut plant and equipment by geographical area in which
ditempatkan adalah sebagai berikut: the assets are located:
Penambahan Aset Tetap dan Aset Tidak

Berwujud /
Nilai Tercatat dari Aset Tidak Tetap / Additions to property, plant and equipment
Carrying amount non-current assets and Intangible assets
31 Desember / 31 Desember / 31 Desember / 31 Desember /
December 31, December 31, December 31, December 31,
2021 2020 2021 2020
US$ US$ US$ US$
Indonesia 74.816.289 70.562.558 8.217.427 5.819.012 Indonesia
174

51. ASET DAN LIABILITAS MONETER BERSIH 51. NET MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
DALAM MATA UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki aset dan The Company and its Subsidiaries have assets and
liabilitas dalam mata uang asing sebagai berikut: liabilities denominated in foreign currencies as follows:
2021 2020
Setara dalam / Setara dalam /
Mata uang Asing / Equivalent in Mata uang Asing / Equivalent in
Foreign Currency US$ Foreign Currency US$
Aset: Assets:
Kas dan setara kas IDR 42.828.875.854 3.001.531 72.261.633.092 5.123.121 Cash and cash equivalents
EUR 13.698.250 960 155 190
SGD 27.796.031 1.948 2.461 1.857
Piutang usaha: Trade receivables:

Pihak ketiga IDR 209.801.764.011 14.703.316 168.911.456.870 11.975.289 Third parties
Piutang lain-lain IDR 504.281.039.365 35.340.997 499.727.173.308 35.429.080 Other receivables
Aset keuangan lancar lainnya IDR 24.743.148.252 1.734.048 21.555.165.725 1.528.193 Other current financial assets
Piutang non-usaha IDR 590.040.301.049 41.351.173 587.536.391.658 41.654.476 Non-trade receivables
Aset keuangan tidak lancar Other non-current financial

lainnya IDR 4.081.747.333 286.057 3.987.057.918 282.669 Assets
Jumlah aset 96.420.030 95.994.875 Total assets
Liabilitas: Liabilities:
Utang Usaha: Trade payables:

Pihak ketiga IDR 68.938.317.435 4.831.331 93.860.375.364 6.654.404 Third parties
EUR 201.470 227.701 181.191 222.620
SGD 3.062 2.261
YEN 6.612.090 57.409 2.209.000 21.373
GBP 6.075 8.175 6.075 8.220
Biaya yang masih harus dibayar IDR 484.884.242.277 33.981.632 473.045.709.541 33.537.448 Accrued expenses
Pinjaman jangka pendek IDR 52.178.830.154 3.656.794 90.246.568.881 6.398.198 Short-term loans
Utang terjamin IDR 1.341.051.955.403 93.983.598 1.341.051.955.403 95.076.352 Secured debts

EUR 14.262.805 16.119.839 14.262.806 17.524.013
YEN 3.001.711.400 26.062.193 3.001.711.400 29.042.755
Liabilitas keuangan jangka

pendek lainnya IDR 72.954.025.080 5.112.760 80.270.960.756 5.690.958 Other current financial liabilities
Utang kredit pembiayaan IDR 30.488.408 2.137 201.223.511 14.266 Credit financing payables
Imbalan pasca kerja

jangka panjang IDR 236.513.316.171 16.575.326 236.725.942.568 16.783.122 Long-term employee benefit
Jumlah liabilitas 200.621.156 210.973.729 Total liabilities
Liabilitas bersih (104.201.126 ) (114.978.854 ) Net liabilities
175

51. ASET DAN LIABILITAS MONETER BERSIH 51. NET MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
DALAM MATA UANG ASING (Lanjutan) DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
(Continued)
Aset dan liabilitas moneter diatas dijabarkan Monetary assets and liabilities mentioned above are
menggunakan kurs penutup Bank Indonesia per translated using Bank Indonesia closing rate as at
31 Desember 2021 dan 2020. December 31, 2021 and 2020.
52. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 52. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT
Perusahaan memiliki beragam eksposur risiko yang The Company and its Subsidiaries have exposure to the
berasal dari pengunaan instrumen keuangan diantaranya: following risks from its use of financial instruments:
• Risiko Kredit • Credit Risk

• Risiko Likuiditas • Liquidity Risk
• Risiko Pasar • Market Risk
Catatan ini menyajikan informasi tentang eksposur This note presents information about the Company and
Perusahaan dan Entitas Anak terhadap setiap risiko its Subsidiaries’ exposure to each of the above risks,
diatas, tujuan, kebijakan dan proses Perusahaan dan the Company and its Subsidiaries’ objectives, policies
Entitas Anak dalam mengukur dan mengelola risiko, and processes for measuring and managing risks, and the
serta manajemen modal atas Perusahaan dan Entitas Company and its Subsidiaries’ management of capital.
Anak. Tujuan utama Perusahaan dan Entitas Anak dalam The main purpose of the Company and its Subsidiaries’
melakukan instrumen keuangan adalah untuk membiayai dealings in financial instruments is to fund their
operasional dan belanja modal. Perusahaan dan Entitas respective operations and capital expenditures.
Anak tidak aktif terlibat dalam perdagangan aset The Company and its Subsidiaries do not actively engage
keuangan untuk tujuan spekulasi atau opsi. Dewan in the trading of financial assets for speculative purposes
Direksi secara keseluruhan bertanggung jawab untuk nor does it write options. The BOD has overall
membentuk dan mengawasi kerangka kerja dari responsibility for the establishment and oversight of
manajemen risiko atas Perusahaan dan Entitas Anak. the Company and its Subsidiaries’ risk management
Dewan Direksi juga bertanggung jawab untuk framework. The BOD is also responsible for developing
mengembangkan dan memonitor kebijakan serta and monitoring the Company and its Subsidiaries’ risk
manajemen risiko dari Perusahaan dan Entitas Anak. management policies.
Kebijakan manajemen risiko Perusahaan dan Entitas The Company and its Subsidiaries’ risk management
Anak dibentuk untuk mengidentifikasi dan menganalisa policies are established to identify and analyze the risks
risiko yang dihadapi oleh Perusahaan dan Entitas Anak, faced by the Company and its Subsidiaries, to set
untuk menetapkan batas risiko dan pengendalian yang appropriate risk limits and controls, and to monitor risks
tepat, serta memonitor risiko dan kepatuhan terhadap and adherence to limits. Risk management policies and
batas yang telah ditentukan. Kebijakan dari sistem dan systems are reviewed regularly to reflect changes in
manajemen risiko ditelaah secara berkala untuk market conditions of the Company and its Subsidiaries’
mencerminkan setiap perubahan dalam kondisi pasar dan activities. All risks faced by the Company and its
setiap kegiatan Perusahaan dan Entitas Anak. Semua Subsidiaries are incorporated in the annual operating
risiko yang dihadapi oleh Perusahaan dan Entitas Anak budget. Mitigating strategies and procedures are also
tergabung dalam anggaran operasional secara tahunan. devised to address the risks that inevitably occur so as
Mitigasi dari strategi dan prosedur juga dirancang untuk not to affect the Company and its Subsidiaries’
mengatasi risiko yang pasti terjadi sehingga tidak operations and forecasted results. The Company and its
mempengaruhi operasional dan hasil yang diperkirakan Subsidiaries, through its training and management
dari Perusahaan dan Entitas Anak. Perusahaan dan standards and procedures, aims to develop a disciplined
Entitas Anak, melalui pelatihan dan kebijakan serta and constructive control environment in which all
prosedur manajemen memiliki tujuan untuk employees understand their roles and obligations.
mengembangkan lingkungan pengendalian secara
disiplin dan konstruktif dimana semua karyawan akan
memahami peran dan kewajibannya.
176

52. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 52. FINANCIAL RISKS MANAGEMENT (Continued)
Dewan Direksi melakukan pengawasan atas fungsi The Board of Directors performs oversight role over
pelaporan keuangan, khususnya di bidang pengelolaan financial reporting functions, specifically in the areas at
kredit, likuiditas, pasar dan risiko lainnya terhadap Grup. managing credit, liquidity, market and other risks of the
Dewan Direksi juga melakukan penelaahan atas Group. The Board of Directors undertakes reviews of
pengendalian dan prosedur manajemen risiko serta risk management controls and procedures and ensures
memastikan integritas dari kegiatan pengendalian the integrity of internal control activities which affect the
internal yang akan mempengaruhi sistem pelaporan financial reporting system of the Group.
keuangan dari Grup.
a. Risiko Kredit a. Credit Risks
Risiko kredit adalah risiko dimana Perusahaan dan Credit risk represents the risk of loss the Company
Entitas Anak akan mengalami kerugian yang timbul and its Subsidiaries would incur if customers and
jika pelanggan atau rekanan gagal dalam memenuhi counterparties fail to perform their contractual
kewajiban kontraktualnya. Informasi keuangan obligations. Financial information of the Company
Perusahaan dan Entitas Anak serta eksposur and its Subsidiaries’ maximum exposure to credit risk
maksimal atas risiko kredit pada tanggal as at December 31, 2021 and 2020, without
31 Desember 2021 dan 2020, tanpa considering the effects of collaterals and other risk
mempertimbangkan adanya efek agunan dan teknik mitigation techniques, is presented below:
risiko mitigasi lainnya. adalah seperti yang disajikan
dibawah ini:
2021 2020
US$ US$
Kas dan setara kas 4.605.359 9.532.858 Cash and cash equivalents
Piutang usaha, bersih 39.044.320 30.921.480 Trade receivables, net
Piutang lain-lain, bersih 3.065.886 1.765.262 Other receivables, net
Aset keuangan lancar lainnya 4.433.953 4.485.724 Other current financial assets
Piutang non-usaha 35.799.232 36.102.535 Non-trade receivables
Jumlah aset keuangan 86.948.750 80.664.001 Total financial assets
(a) Kas dan Setara Kas (a) Cash and Cash Equivalents
Manajemen mengevaluasi kondisi keuangan The management evaluates the financial

dari industri perbankan dan deposito/investasi condition of the banking industry and bank
bank terhadap reputasi bank tersebut. Untuk deposits/investments are maintained with
bank, hanya dengan peringkat kredit dari penilai reputable banks only. For banks, only
independen dengan minimum ”A” yang dapat independently rated parties with a minimum
diterima. Kualitas kredit dapat dinilai dengan rating of “A” are accepted. The credit quality
mengacu pada peringkat kredit eksternal can be assessed by reference to external credit
sebagai berikut: ratings as follows:
177

a. Risiko Kredit (Lanjutan) a. Credit Risks (Continued)

(a) Kas dan Setara Kas (Lanjutan) (a) Cash and Cash Equivalents (Continued)
2021 2020
US$ US$
Dengan pihak yang memiliki peringkat kredit Counterparties with external credit rating:
eksternal:
- Fitch: - Fitch:
F1+ 2.044.141 3.281.933 F1+
F3 1.140.833 3.211.039 F3
- Pefindo: - Pefindo:
idAAA 69.047 92.976 idAAA
idAA+ 1.288.211 2.894.698 idAA+
4.542.232 9.480.646
Dengan pihak yang tidak memiliki peringkat Counterparties without external credit
kredit eksternal: 63.127 52.213 rating
Jumlah kas dan setara kas 4.605.359 9.532.858 Total cash and cash equivalents
Perusahaan memiliki jenis aset keuangan berikut yang The Company has following types of financial assets
menjadi subjek kerugian pada kredit yang diharapkan: that are subject to the expected credit loss model:
• Piutang usaha untuk penjualan persediaan; • Trade receivables for sales of inventory;
• Piutang lainnya, dan • Other receivables, and
• Aset keuangan lancar lainnya • Other current financial assets
• Piutang non-usaha • Non-trade receivables
• Aset kuangan tidak lancar lainnya. • Other non-current financial asset.
Sementara kas dan setara kas serta piutang lain-lain dari While cash and cash equivalents and other
pihak berelasi juga termasuk subjek dari penurunan nilai receivables from related parties are also subject to
PSAK No. 71, kerugian penurunan nilai yang impairment requirements of SFAS No. 71, the
teridentifikasi tidak material. identified impairment loss was immaterial.
(b) Piutang Usaha (b) Trade receivables

Perusahaan menerapkan pendekatan sederhana The Company applies the SFAS 71 simplified
PSAK 71 untuk mengukur kerugian kredit approach to measuring expected credit losses
ekspektasian yang menggunakan penyisihan which uses a lifetime expected loss allowance for
kerugian ekspektasian sepanjang umurnya untuk all trade receivables and contract assets.
semua piutang usaha dan aset kontrak.
178

(b) Piutang Usaha (Lanjutan) (b) Trade receivables (Continued)

Untuk mengukur kerugian kredit ekspektasian, To measure the expected credit losses, trade
piutang usaha dan aset kontrak telah receivables and contract assets have been
dikelompokkan berdasarkan karakteristik risiko grouped based on shared credit risk
kredit bersama dan hari jatuh tempo. Aset characteristics and the days past due.
kontrak terkait dengan pekerjaan yang belum The contract assets relate to unbilled work in
tertagih dan secara substansial memiliki progress and have substantially the same risk
karakteristik risiko yang sama dengan piutang characteristics as the trade receivables for the
usaha untuk jenis kontrak yang sama. Oleh same types of contracts. The Company has
karena itu, Perusahaan menyimpulkan bahwa therefore concluded that the expected loss rates
tingkat kerugian yang diharapkan untuk piutang for trade receivables are a reasonable
usaha adalah perkiraan yang wajar dari tingkat approximation of the loss rates for the contract
kerugian untuk aset kontrak. assets.
Tingkat kerugian yang diharapkan didasarkan The expected loss rates are based on
pada profil pengumpulan penjualan untuk tahun the collection profiles of sales for the year ended
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 December 31, 2021 and December 31, 2020
dan 31 Desember 2020 masing-masing dan respectively including the corresponding
kerugian kredit historis terkait yang dialami historical credit losses experienced within this
dalam periode ini. Tingkat kerugian historis period. The historical loss rates are adjusted to
disesuaikan untuk mencerminkan arus dan reflect current and forward-looking information
informasi berwawasan ke depan mengenai faktor on macroeconomic factors affecting the ability of
makroekonomi yang mempengaruhi the customers to settle the receivables.
kemampuan pelanggan dalam melunasi piutang. The Company has identified the GDP of
Perusahaan telah mengidentifikasi PDB Indonesia in which it sells its goods to be the most
Indonesia di mana ia menjual barang-barangnya relevant factors, and accordingly adjusts the
sebagai faktor yang paling relevan, dan historical loss rates based on expected changes in
karenanya menyesuaikan tingkat kerugian these factors.
historis berdasarkan perubahan yang diharapkan
pada faktor-faktor ini.
Atas dasar itu, penyisihan kerugian pada tanggal On that basis, the loss allowance as at
31 Desember 2021 dan 1 Januari 2021 (dengan December 31, 2021 and January 1, 2021
penerapan PSAK 71) ditetapkan sebagai berikut (on adoption of SFAS 71) was determined as
untuk piutang usaha dan aset keuangan tidak follows for both trade receivables and other non-
lancar lainnya: current financial assets:
179

Desember/December 31, Desember/December 31,

2021 2020
Cadangan untuk
(pemulihan dari) Cadangan untuk
kerugian kredit (pemulihan dari)
ekspektasian/ kerugian kredit
Tingkat kerugian Provision for ekspektasian/
ekspektasian/ (recovery from) Tingkat kerugian Provision for
Expected loss expected credit ekspektasian/ expected credit
rate loss Expected loss rate loss
Piutang usaha Trade receivables
Lancar 0% 444 0% 2.170 Current

1-30 hari 0% 49.626 0% 9.897 1-30 days
31-90 hari 5% 20.188 1% 27.101 31- 90 days
91-180 hari 26% 161.716 12% 20.820 91- 180 days
Lebih dari 180 hari 100% 8.248 100% 907.600 More than 180 days
Jumlah 284.000 967.588 Total
Desember/December 31, Desember/December 31,

2021 2020
Cadangan Cadangan
kerugian kredit kerugian kredit
Tingkat kerugian ekspektasian / ekspektasian /
ekspektasian/ Provision for Tingkat kerugian Provision for
Expected loss expected credit ekspektasian/ expected credit
rate loss Expected loss rate loss
Aset keuangan
tidak lancar Other non-current
lainnya financial assets
Lancar 0% − 0% − Current
1-30 hari 0% − 0% − 1-30 days
31-90 hari 0% − 0% − 31- 90 days
91-180 hari 0% − 0% − 91- 180 days
Lebih dari 180 hari 100% 989.205 100% 989.205 More than 180 days
Jumlah 989.205 989.205 Total
180

Piutang usaha dan aset kontrak dihapuskan jika Trade receivables and contract assets are written
tidak ada ekspektasi pemulihan yang wajar. off when there is no reasonable expectation of
Indikator bahwa tidak ada ekspektasi pemulihan recovery. Indicators that there is no reasonable
yang wajar mencakup, antara lain, kegagalan expectation of recovery include, amongst others,
debitur untuk terlibat dalam rencana pembayaran the failure of a debtor to engage in a repayment
kembali dengan Grup, dan kegagalan melakukan plan with the Group, and a failure to make
pembayaran kontraktual untuk jangka waktu lebih contractual payments for a period of greater than
dari 365 hari lewat jatuh tempo. 365 days past due.
Kerugian penurunan nilai piutang usaha dan aset Impairment losses on trade receivables and
kontrak disajikan sebagai kerugian penurunan nilai contract assets are presented as net impairment
bersih dalam laba operasi. Pemulihan selanjutnya losses within operating profit. Subsequent
dari jumlah yang dihapuskan sebelumnya recoveries of amounts previously written off are
dikreditkan ke item baris yang sama. credited against the same line item.
Mayoritas risiko kredit Grup adalah dari piutang Majority of the Group credit risk on receivables is
yang dapat diatribusikan kepada aktivitas yang attributed to its activities influenced mainly by the
dipengaruhi oleh karakteristik individual untuk individual characteristics of each customer and
setiap pelanggan dan uang muka tanpa bunga yang non-interest bearing advances made to the Group
diterima oleh Perusahaan dan Entitas Anak dengan with similar operations. The demographics of the
aktivitas operasional yang serupa. Demografi dari Group customer base, including the default risk of
pelanggan Grup mencakup risiko kegagalan dalam the industry and regions in which customers
industri dan wilayah dimana pelanggan beroperasi, operate, has an influence on credit risk.
yang memiliki pengaruh terhadap risiko kredit.
Sehubungan dengan piutang usaha, Grup tidak In respect of trade receivables, the Group are not
memiliki eksposur yang signifikan terhadap risiko exposed to any significant credit risk exposure to
kredit dari para pelanggan baik, secara individual any single counterparty or any group of
maupun secara grup. Piutang usaha terdiri dari counterparties having similar characteristics.
banyak pelanggan. Berdasarkan informasi historis, Trade receivables consist of a large number of
tingkat kegagalan dalam pelunasan piutang dari customers. Based on historical information, the
para pelanggan adalah kecil karena pembayaran customer default rates in the settlement of
dari pelanggan biasanya diterima oleh Grup dalam receivables is low due to the settlement from
batas waktu kredit. Lagipula, beberapa penjualan customers are normally received by the Group
ekspor dilakukan dengan penerimaan uang muka with the credit term. Moreover, some of export
terlebih dahulu dari pelanggan (prefinance). sales are on cash before delivery or a portion of
Dengan demikian, manajemen berpendapat bahwa the sales are collected a front (prefinance). Thus,
kualitas kredit atas saldo piutang usaha tidak the management noted that the outstanding of
diperlukan adanya penurunan nilai. trade receivables have not impaired.
Dewan Direksi telah menetapkan kebijakan kredit The Board of Directors has established a credit
untuk setiap jumlah uang muka yang diterima dari policy under which each advanced am ount
setiap pelanggan/rekanan baru dengan r e que s te d by ne w customer/counterparties is
menganalisa secara individual untuk setiap analyzed individually for creditworthiness before
kreditnya seperti yang dinyatakan dalam standard credit terms and conditions are granted.
persyaratan kondisi dalam kebijakan kredit yang
telah ditentukan.
181

Penelaahan yang dilakukan oleh Grup mencakup The Group’s review includes the requirements of
persyaratan untuk memperbaharui dokumen updated credit application documents, credit
aplikasi kredit, verifikasi kredit atas tidak adanya verifications through the use of no negative record
catatan yang negatif dan daftar rekening yang di- requests and list of blacklisted accounts, and
blacklisted, serta menganalisa kinerja keuangan analyses of financial performance to ensure credit
untuk memastikan kapasitas kredit telah memadai. capacity. The status of each account is first checked
Status dari masing-masing akun pada awalnya akan before advances are approved.
diperika sebelum jumlah uang muka ditetapkan.
Kualitas kredit aset keuangan baik yang belum The credit quality of financial assets that are
jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan neither past due or impaired, and past due but
nilai, dan jatuh tempo tetapi tidak mengalami not impaired can be assessed by reference to
penurunan nilai dapat dinilai dengan mengacu historical information about counterparty
pada informasi historis mengenai tingkat gagal default rates.
bayar dari debitur:
2021 2020
Penyisihan Penyisihan
kerugian kredit kerugian kredit
ekspektasian / ekspektasian /
Provision for Provision for
Jumlah Bruto / expected credit Jumlah Bruto / expected credit
Gross Amount loss Gross Amount loss
Dengan pihak yang tidak

memiliki peringkat Counterparties without
kredit eksternal: external credit rating:
Grup 1 36.472.256 − 28.915.733 − Group 1
Grup 2 3.823.651 1.251.588 2.973.335 967.588 Group 2
Grup 3 15.657.945 15.657.945 15.657.945 15.657.945 Group 3
Jumlah 55.953.852 16.909.533 47.547.013 16.625.533 Total
 Grup 1 – pelanggan / pihak-pihak berelasi  Group 1 –customers / related parties

(kurang dari enam bulan). (less than six months).
(lebih dari enam bulan) tanpa adanya kasus (more than six months) with no defaults
gagal bayar di masa lalu. in the past.
(lebih dari enam bulan) dengan beberapa (more than six months) with some
kejadian gagal bayar pada masa lalu. defaults in the past.
Pada tanggal pelaporan, tidak ada eksposur risiko As at reporting date, there were no significant
kredit yang signifikan. concentrations of credit risk.
Berdasarkan pengalaman historis, Perusahaan dan Based on historical default rates, the Company
Entitas Anak berkeyakinan bahwa penyisihan atas and its Subsidiaries believe that no impairment
penurunan nilai atas Grup 1 dan Grup 2 tidak allowance is necessary in respect of receivables
diperlukan karena piutang usaha tersebut dapat in Group 1 and Group 2 not past due or past due
diperoleh kembali. can be collected.
182

(c) Piutang Lain-lain (c) Other Receivables
Dalam piutang lain-lain, Grup tidak memiliki In respect of other receivables,

eksposur yang signifikan terhadap risiko kredit the Group are not exposed to any significant
dari para pelanggan, baik secara individual credit risk exposure to any single counterparty
maupun secara grup. Berdasarkan informasi or any group of counterparties having similar
historis tentang tingkat kegagalan dari para characteristics. Based on historical information
pelanggan, manajemen mempertimbangkan about customer default rates, management
bahwa kualitas kredit dari piutang lain-lain, consider the credit quality of other receivables
bersih pada Grup 1 dan Grup 2 tidak perlu in Group 1 and Group 2 have not impaired.
dilakukan penurunan nilai.
Kualitas kredit aset keuangan baik yang belum The credit quality of financial assets that are
jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan neither past due or impaired, and past due but
nilai, dan jatuh tempo tetapi tidak mengalami not impaired can be assessed by reference to
penurunan nilai dapat dinilai dengan mengacu historical information about counterparty
pada informasi historis mengenai tingkat gagal default rates.
bayar dari debitur:
2021 2020
Penyisihan
kerugian kredit Penyisihan kerugian
ekspektasian / kredit ekspektasian /
Jumlah Bruto / Provision for Jumlah Bruto / Provision for
Gross Amount expected credit loss Gross Amount expected credit loss
Dengan pihak yang

tidak memiliki
Peringkat kredit Counterparties without
eksternal: external credit rating:
Grup 1 1.584.718 − 215.652 − Group 1
Grup 2 417.594 − 476.147 − Group 2
Grup 3 68.701.331 67.637.756 68.711.220 67.637.756 Group 3
Jumlah 70.703.643 67.637.756 69.403.019 67.637.756 Total
 Grup 1 – pelanggan / pihak-pihak berelasi  Group 1 – customers / related parties (less

(kurang dari enam bulan) than six months).
 Grup 2 – pelanggan / pihak-pihak berelasi  Group 2 – customers / related parties (more
(lebih dari enam bulan) tanpa adanya kasus than six months) with no defaults in the past.
gagal bayar di masa lalu.  Group 3 – customers / related parties (more
 Grup 3 – pelanggan / pihak-pihak berelasi than six months) with some defaults in the
(lebih dari enam bulan) dengan beberapa past.
kejadian gagal bayar pada masa lalu.
183

(d) Piutang Non-usaha (d) Non-trade Receivables
Piutang non-usaha merupakan piutang kepada Non-trade receivables represent the receivables
PT Multikarsa Investama. Manajemen Group from PT Multikarsa Investama. The Group’s
menyatakan bahwa tidak ada indikasi penurunan management stated that there is no impairment
nilai yang dapat diukur dari estimasi arus kas di indication that could be counted from the
masa yang akan datang, karena PT Multikarsa estimated cash flow in the future, due to
Investama sedang dalam proses restrukturisasi PT Multikarsa Investama is still in the debt
dengan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA). restructuring process with PT Perusahaan
Disamping itu, nilai tercatat akan disesuaikan Pengelola Aset (PPA). In addition, the said
pada waktu restrukturisasi selesai. value will be suitably adjusted at the time of
restructuring.
(e) Aset Keuangan Tidak Lancar Lainnya (e) Other Non-current Financial Assets
Perusahaan berpendapat bahwa nilai pada bank The Company is of the opinion that the amount
yang dibatasi penggunaannya perlu disesuaikan in the restricted banks need to be adjusted during
selama restrukturisasi utang terjamin dengan the restructuring of its secured debt with
PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) / PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) / Ministry
Kementerian Keuangan. Namun, adalah tepat of Finance (MoF). However, it is appropriate to
untuk membuat penyisihan kerugian kredit make a provision for expected credit loss of
ekspektasian sebesar US$ 985.156. US$ 985,156.
b. Risiko Likuiditas b. Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko yang terjadi saat Grup Liquidity risk pertains to the risk that
tidak dapat memenuhi kewajibannya yang terkait the Group will encounter difficulty in meeting
dengan liabilitas keuangan yang akan diselesaikan obligations associated with financial liabilities that
dengan cara memberikan uang tunai atau aset are settled by delivering cash or another financial
keuangan lainnya. asset.
Grup mengelola risiko liabilitas dengan The Group manage liquidity risk by forecasting
memproyeksikan arus kas dan menjaga projected cash flows and maintaining a balance
keseimbangan serta fleksibilitas dari between continuity of funding and flexibility.
kesi n a m bun gan dal a m pen dan a an . Treasury controls and procedures are in place to
Pengendalian dan prosedur treasury digunakan ensure that sufficient cash is maintained to cover
untuk memastikan bahwa kas yang memadai akan daily operational and working capital requirements.
dipertahankan untuk menutupi kebutuhan modal
operasional secara harian dan berkala.
Manajemen terus memonitor liabilitas Grup di masa Management closely monitors the Group future and
depan dan juga untuk liabilitas kontinjensinya, serta contingent obligations and sets up required cash
mengatur cadangan kas yang diperlukan menurut reserves as necessary in accordance with internal
kebutuhan internal. requirements.
184

b. Risiko Likuiditas (Lanjutan) b. Liquidity Risk (Continued)
Berikut ini adalah liabilitas keuangan kontraktual The following are the contractual maturities of
berdasarkan jatuh temponya, yang termasuk estimasi financial liabilities, including estimated interest
pembayaran bunga dan tidak termasuk dampak dari payments and excluding the impact of netting
perjanjian saling hapus Perusahaan dan Entitas agreements of the Company and its Subsidiaries:
Anak:
Lancar / Current Tidak Lancar / Non Current

6 sampai 12
bulan / 1 sampai 5 tahun Lebih dari 5 tahun
Dalam 6 bulan / 6 to 12 / /
Within 6 months months 1 to 5 Years More than 5 years
US$ US$ US$ US$

Utang usaha 15.103.631 2.561.139   Trade payables
Biaya yang masih harus dibayar 48.550.600    Accrued expenses
Pinjaman jangka pendek 3.656.794    Short-term loans
Utang bank 97.393.874    Bank loans
Utang terjamin 943.534.107    Secured debts
Wesel bayar tidak terjamin   11.952.040 18.670.630 Unsecured notes payable
Pinjaman modal   22.445.000  Capex loans
Liabilitas imbalan kerja Short – term employee
jangka pendek 235.334    benefits liabilities
Bagian lancar dari liabilitas 637.480  1.819.042 83.512 Current portion of lease
sewa liabilities
Utang kredit pembiayaan 2.137    Credit financing payables
pendek lainnya 6.324.159    liabilities
Jumlah 1.115.438.117 2.561.139 36.216.082 18.754.142 Total

Utang usaha 14.704.193 848.671   Trade payables
Biaya yang masih harus dibayar 47.621.139    Accrued expenses
Pinjaman jangka pendek 6.398.198    Short-term loans
Utang bank 89.234.585    Bank loans
Utang terjamin 949.011.598    Secured debts
Wesel bayar tidak terjamin   10.740.974 18.670.630 Unsecured notes payable
Pinjaman modal   22.445.000  Capex loans
Liabilitas imbalan kerja jangka Short – term employee
pendek 273.622    benefits liabilities
Bagian lancar dari liabilitas Current portion of lease
sewa 571.6898  2.361.413 85.643 liabilities
Utang kredit pembiayaan 7.224 4.880 2.162  Credit financing payables
pendek lainnya 7.066.078    Liabilities
Jumlah 1.120.033.535 853.551 35.549.549 18.756.273 Total
185

c. Risiko Pasar c. Market Risks
Risiko pasar adalah risiko dimana terdapat Market risk is the risk that changes in market prices,
perubahan harga pasar, seperti suku bunga, nilai such as interest rates, foreign exchange rates, and
tukar mata uang asing, dan harga pasar l a inn ya other market prices will affect the Group’s income
ya n g a kan m em pen gar uhi penghasilan Grup or the value of its holdings of financial instruments.
serta nilai kepemilikan atas instrumen keuangan. The objective of market risk management is to
Tujuan pengelolaan risiko pasar adalah untuk manage and control market risk exposures within
mengelola dan mengendalikan eksposur risiko acceptable parameters, while optimizing the return.
pasar dalam parameter yang da pa t dit er im a,
seka l i gus un t uk mengoptimalkan
pengembaliannya.
Grup memiliki beberapa eksposur terhadap risiko The Group are subject to various market risks,
pasar yang terdiri dari risiko suku bunga dan risiko including risks from interest rates, and foreign
nilai tukar mata uang asing. currency exchange rates.
(1) Risiko Tingkat Suku Bunga (1) Interest Rate Risk
Risiko tingkat suku bunga merupakan dampak Interest rate risk is the impact of rate changes
dari perubahan suku bunga pada aset dan on the Group’s interest bearing assets and
liabilitas Grup. Risiko tingkat suku bunga liabilities. The interests risk exposure is mainly
pada umumnya disebabkan karena perubahan from changes in fixed rate and floating interest
dari suku bunga tetap dan suku bunga rates. When considered appropriate, in order
mengambang. Ketika mempertimbangkan to manage the interest rate risk, interest rate
risiko tingkat suku bunga, lindung nilai atas swaps are entered into to mitigate the fair value
suku bunga merupakan salah satu cara untuk risk relating to fixed-interest assets or
mengurangi risiko nilai wajar yang liabilities and the cash flow risk related to
berhubungan dengan aset dan liabilitas dengan variable interest rate assets and liabilities.
suku bunga tetap serta risiko arus kas yang
berhubungan dengan aset dan liabilitas dengan
suku bunga mengambang.
Kebijakan Grup adalah untuk meminimalkan The Group’s policy are to minimize interest
eksposur risiko arus kas pendanaan jangka rate risk exposure on long-term financing.
panjang. Bunga atas pinjaman jangka panjang Long-term borrowings are therefore usually at
biasanya dalam tingkat suku bunga tetap fixed rates. At December 31, 2021 and 2020,
(fixed interest rates). Pada tanggal the Company and its Subsidiaries have applied
31 Desember 2021 dan 2020. Grup the fixed interest rates for their loans to banks,
mempunyai tingkat bunga tetap (fixed interest third parties and related parties, so there is no
rates) atas pinjaman kepada pihak bank, pihak interest rate risk exposure in the Company and
ketiga dan pihak berelasi, dengan demikian, its Subsidiaries.
tidak terdapat risiko tingkat bunga pada Grup.
186

c. Risiko Pasar (Lanjutan) c. Market Risks (Continued)
(2) Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing (2) Foreign Currency Risks
Mayoritas transaksi Grup dilakukan dalam Most of the Group’s transactions are carried
beberapa mata uang asing. Eksposur out in foreign currencies. Exposure to currency
terhadap nilai tukar mata uang asing timbul exchange rates arise from the Company and its
karena transaksi aktivitas operasional Grup Subsidiaries’ operational activities, which are
yang didominasi dalam mata uang Rupiah denominated in Indonesian Rupiah and
dan mata uang lainnya, selain Dolar currencies other than United States Dollar.
Amerika Serikat.
Grup juga peduli terhadap risiko pasar yang The Group are aware of the market risk due to
timbul dari fluktuasi nilai tukar. Manajemen foreign exchange fluctuation. Management has
telah menentukan kebijakan yang meminta set up a policy to require Company and its
Grup untuk menjaga risiko nilai tukar Subsidiaries to manage their foreign exchange
terhadap mata uang fungsional. Tidak ada risk against their functional currency. There
perjanjian spesifik untuk mengurangi risiko are no specific arrangements to reduce such
melalui instrumen derivatif dan lindung risk exposures through derivatives and other
nilai. Risiko nilai tukar timbul ketika hedging instruments. Foreign exchange risk
transaksi komersial dimasa yang akan arises when future commercial transactions or
datang terjadi atau pada saat pengakuan aset recognized assets or liabilities are
dan liabilitas yang dinyatakan dalam mata denominated in a currency that is not
uang selain mata uang fungsional. the Group’s’ functional currency.
Untuk mengurangi risiko terhadap risiko To mitigate the Company and its Subsidiaries’
nilai tukar mata uang asing. Grup selalu exposure to foreign currency risk,
memonitor arus kas dalam mata uang the Group actively monitors the foreign
asingnya. Aset dan liabilitas keuangan currency movements and together with
dalam mata uang asing, dijabarkan ke Dolar principal to manage the impact of the foreign
Amerika Serikat dengan kurs tengah Bank exchange fluctuations. Foreign currency
Indonesia yang telah dijabarkan dalam Aset denominated financial assets and liabilities,
dan Liabilitas Moneter dalam Mata Uang translated into United States Dollar at the
Asing (Catatan 51). middle rate, are stated in Assets and Liabilities
in Foreign Currency (Note 51).
187

(2) Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing (2) Foreign Currency Risks (Continued)
(Lanjutan)
Manajemen berpendapat bahwa Grup pada The management believes that the Group are
dasarnya telah melakukan lindung nilai terhadap naturally hedged against foreign exchange
risiko nilai tukar. Risiko ini diukur dengan risk. The risk is measured using cash flow
menggunakan rencana arus kas di dalam analisa forecasts with sensitivity analysis. The table
sensitivitas. Tabel dibawah ini merangkum below summarizes the sensitivity analysis to
analisa sensitivitas terhadap kemungkinan the possible changes of foreign exchange rates,
perubahan kurs mata uang asing, dengan while considering all other factors are held
pertimbangan semua faktor lainnya adalah constant, to the consolidated statements of
konstan, terhadap laporan laba rugi dan profit or loss and other comprehensive income
pendapatan komprehensif konsolidasian untuk for the year ended December 31, 2021:
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember
2021:
2021
US$
IDR meningkat 0,54 % (312.276) IDR increased by 0.54 %

EUR meningkat 0,30 % 15.478.235 EUR increased by 0.30 %
YEN meningkat 0,54 % 1.706.274 YEN increased by 0.54 %
SGD meningkat 0,83 % 20.687.392 SGD increased by 0.83 %
Laba bersih 37.554.625 Net gain
Manajemen melakukan survey melalui bank Management conducted a survey among banks
untuk mendapatkan estimasi atas nilai tukar to get an estimate on exchange rate of foreign
mata uang asing sampai dengan tanggal currencies until the reporting date. The estimate
pelaporan. Estimasi perubahan mata uang changes of foreign exchange rate are increased
asing meningkat sebesar 0,54 % untuk by 0.54 % for Indonesia Rupiah, and increased
Indonesia Rupiah dan meningkat sebesar by 0.30 % for European Euro, 0.78 % for
0,30 % untuk Euro Eropa, 0,78 % untuk Poundsterling, 0.83 % for Singapore Dollar,
Poundsterling, 0,83 % untuk Dolar Singapura, 0.19 % for Swiss Franc, and 0.54 % for
0,19 % untuk Franc Swiss, dan 0,54 % untuk Japanese Yen, if compared with the exchange
Yen Jepang jika dibandingkan dengan nilai rate on December 31, 2021.
tukar mata uang asing pada tanggal
31 Desember 2021.
188

(2) Risiko Nilai Tukar Mata Uang Asing (2) Foreign Currency Risks (Continued)
(Lanjutan)
Kebijakan Grup untuk mengelola aset The Group’s’ policy is to manage the financial
keuangannya dalam mata uang asing yang assets denominated in foreign currencies
dilakukan dengan menyediakan dana guna which are available to settle the financial
menyelesaikan liabilitas keuangan dalam mata liabilities denominated in foreign currencies.
uang asing. Pada tanggal 31 Desember 2021, At December 31, 2021, the financial liabilities
liabilitas keuangan dalam mata uang asing denominated in foreign currencies are in excess
telah melebihi jumlah aset keuangan dalam of financial assets denominated in foreign
mata uang asing sebesar US$ 104.201.126. currencies at amount of US$ 104,201,126 due to
Hal ini disebabkan karena adanya utang un-restructured long-term secured debts are
terjamin milik Perusahaan yang belum selesai shown in their full value. If the above mentioned
direstrukturisasi. Jika utang terjamin yang secured debts denominated in Indonesian
dinyatakan dalam mata uang Rupiah dan mata Rupiah and currencies other than US Dollar are
uang lainnya selain Dolar Amerika Serikat not considered, there are no excess of financial
tidak dipertimbangkan, maka tidak ada selisih liabilities over the assets. This is a manageable
lebih liabilitas keuangan diatas aset keuangan. level as the loans are repayable over a period of
Jumlah ini menggambarkan nilai yang akan time.
dibayarkan saat jatuh tempo.
Pengaturan Pembiayaan Financing Arrangements
Perusahaan memiliki fasilitas letter of credit dari The Company has letter of credit facility from Deutsche
Deutsche Bank sejumlah US$ 101.792.261. Fasilitas Bank amounting to US$ 101,792,261. The facility is
ini tersedia dalam beberapa periode sampai dengan available on various periods up to December 31, 2021.
31 Desember 2021. Pada tanggal 31 Desember 2021, As at December 31, 2021, the unused portion was
porsi yang belum digunakan adalah US$ 94.229.835. US$ 94,229,835.
Estimasi Nilai Wajar Fair Value Estimation
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan diestimasi The fair value of financial assets and financial liabilities
untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk must be estimated for recognition and measurement or
keperluan pengungkapan. for disclosure purposes.
189

Estimasi Nilai Wajar (Lanjutan) Fair Value Estimation (Continued)

PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” SFAS 60, “Financial Instruments: Disclosures” requires
mensyaratkan pengungkapan atas pengukuran nilai disclosure of fair value measurements by level of the
wajar dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai berikut: following fair value measurement hierarchy:
1. Harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar 1. Quoted prices (unadjusted) in active markets for
aktif untuk aset atau liabilitas yang identik identical assets or liabilities (level 1).
(tingkat 1).
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang The fair value of financial instrument traded in active
diperdagangkan di pasar aktif ditentukan markets is based on quoted market prices at the
berdasarkan kuotasi nilai pasar pada tanggal reporting date. The quoted market price used is the
pelaporan. Kuotasi nilai pasar yang digunakan current bid price, while financial liabilities use ask
untuk aset keuangan adalah harga penawaran, price.
sedangkan untuk liabilitas keuangan adalah harga
jual.
2. Input selain harga kuotasian yang termasuk dalam 2. Inputs other than quoted prices included within level
tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau 1 that are observable for the assets or liability, either
liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) directly (as prices) or indirectly (derived from prices)
atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dari (level 2), and
harga) (tingkat 2), dan
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak The fair value of financial instruments that are not
diperdagangkan pada pasar aktif (misalnya derivatif traded in active market (such as derivative over-the-
over-the-counter) ditentukan dengan teknik counter) is determined using valuation techniques.
penilaian. Teknik penilaian tersebut These valuation techniques maximize the use of
memaksimumkan penggunaan data pasar yang observable market data where it is available and rely
dapat diobservasi apabila tersedia dan sedapat as little as possible on estimates. If all significant
mungkin meminimalisir penggunaan estimasi yang inputs required to fair value an instrument are
bersifat spesifik dari entitas. Jika seluruh input yang observable, the instrument is included in level 2.
dibutuhkan untuk menentukan nilai wajar
instrumen keuangan dapat diobservasi, instrumen
tersebut termasuk dalam tingkat 2.
3. Input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan 3. Inputs for the asset and liability that are not based on
data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak observable market data (unobservable inputs)
dapat diobservasi) (tingkat 3). (level 3).
Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak If one or more of the significant inputs is not based on
berdasarkan pada data pasar yang dapat diobservasi, observable market data, the instrument is included in
instrumen ini termasuk dalam tingkat 3. level 3.
190

Teknik penilaian tertentu digunakan untuk menentukan Specific valuation techniques used to value financial
nilai instrumen keuangan yang mencakup: instruments include:
(a) Penggunaan harga yang diperoleh dari bursa atau (a) The use of quoted market prices or dealer quotes for
pedagang efek untuk instrumen sejenis. dan similar instruments, and
(b) Teknik lain, seperti analisis arus kas yang (b) Other techniques, such as discounted cash flow
didiskontokan, digunakan untuk menentukan nilai analysis, are used to determine fair value for the
wajar instrumen keuangan lainnya. remaining financial instruments.
Aset dan liabilitas keuangan Grup diukur dan diakui The Group financial assets and liabilities are measured
dengan hirarki tingkat pengukuran nilai wajar tingkat 2 and recognized using the fair value measurement of
dan tingkat 3. level 2 and 3.
31 Desember 2021 / December 31, 2021 31 Desember 2020 / December 31, 2020
Nilai tercatat / Nilai wajar / Nilai tercatat / Nilai wajar /
Carrying amount Fair value Carrying amount Fair value
US$ US$ US$ US$
Aset Keuangan: Financial assets:
Aset Lancar: Current Assets:
Kas dan setara kas 4.605.359 4.605.359 9.532.858 9.532.858 Cash and cash equivalents
Piutang usaha, bersih 39.044.320 39.044.320 30.921.480 30.921.480 Trade receivables, net
Piutang lain-lain, bersih 3.065.886 3.065.886 1.765.262 1.765.262 Other receivables, net
Other current financial
Aset keuangan lancar lainnya 4.433.953 4.433.953 4.485.724 4.485.724 assets
Aset tidak lancar: Non-current assets:
Piutang non-usaha 35.799.232 35.799.232 36.102.535 36.102.535 Non-trade receivables
Jumlah aset keuangan 86.948.750 86.948.750 82.807.859 82.807.859 Total financial assets
Liabilitas keuangan: Financial liabilities:

Liabilitas Jangka Pendek: Current Liabilities:
Utang usaha 17.664.770 17.664.770 15.552.864 15.552.864 Trade payables
Biaya yang masih harus dibayar 48.550.600 48.550.600 47.723.201 47.723.201 Accrued expenses
Pinjaman jangka pendek 3.656.794 3.656.794 6.398.198 6.398.198 Short-term loans
Bagian lancar dari liabilitas Current portion of lease
sewa 637.480 637.480 571.688 571.688 liabilities
Utang bank 97.393.874 97.393.874 89.234.585 89.234.585 Bank loans
Utang terjamin 943.534.107 943.534.107 949.011.598 949.011.598 Secured debts
Bagian lancar atas liabilitas Current portion of long-
jangka panjang: term liabilities:
Liabilitas imbalan kerja jangka Short – term employee
pendek 235.334 235.334 273.622 273.622 benefits liabilities
Credit financing
Utang kredit pembiayaan 2.137 2.137 12.104 12.104 payables
Liabilitas keuangan Other current financial
jangka pendek lainnya 6.324.160 6.324.160 7.066.078 7.066.078 liabilities
Liabilitas Jangka Panjang: Non-current:
Wesel bayar tidak terjamin 30.622.670 30.622.670 29.411.604 29.411.604 Unsecured notes payable
Pinjaman modal 22.445.000 22.445.000 22.445.000 22.445.000 Capex loans
Kewajiban sewa 1.902.554 1.902.554 2.447.056 2.447.056 Lease liability
Utang kredit pembiayaan Credit financing
− − 2.162 2.162 payables
Jumlah liabilitas keuangan 1.172.969.480 1.172.969.480 1.170.149.760 1.170.149.760 Total financial liabilities
191

Instrumen keuangan jangka pendek dengan jatuh tempo Short-term financial assets and liabilities with remaining
satu (1) tahun atau kurang (kas dan setara kas, piutang maturities of one (1) year or less (cash and cash
usaha, piutang lain-lain, aset keuangan lancar lainnya, equivalents, trade receivables, other receivables, other
utang usaha, biaya yang masih harus dibayar, liabilitas current financial assets, trade payables, accrued
imbalan kerja jangka pendek, pinjaman jangka pendek, expenses, short – term employee benefits liabilities,
utang terjamin, dan liabilitas keuangan lancar lainnya). short-term loans, secured debts, and other current
Nilai tercatat dari aset dan liabilitas keuangan ini financial liabilities). The net carrying value of these
dipertimbangkan telah mendekati nilai wajarnya karena financial assets and liabilities is considered a reasonable
merupakan jangka pendek. approximation of their fair value due to their short-term
maturities.
Instrumen keuangan jangka panjang dengan jatuh Long-term fixed-rate financial instruments with
tempo lebih dari satu (1) tahun. Nilai wajar dari aset remaining maturities are over one (1) year. The fair
dan liabilitas keuangan ini diperhitungkan dengan value of these financial assets and liabilities is
menggunakan diskonto arus kas di masa yang akan determined by discounting future cash flows using
datang dengan menggunakan tingkat suku bunga yang applicable interest rates from observable current market
dapat diobservasi pada pasar dari transaksi instrumen transactions for instruments with similar terms, credit
dengan kondisi, risiko kredit dan waktu jatuh tempo risk and remaining maturities.
yang sama.
Berdasarkan tingkatan nilai wajar yang berbeda-beda, Based on the above different level from fair value
tabel dibawah ini merupakan aset dan liabilitas hierarchy, the following table represents the Group’s
keuangan Grup yang diukur pada nilai wajar pada assets and liabilities that are measured at fair value as at
tanggal 31 Desember 2021 dan 2020: December 31, 2021 and 2020:
31 Desember 2021 /
December 31, 2021
Tingkat 1 / Tingkat 2 / Tingkat 3 / Jumlah /
Level 1 Level 2 Level 3 Total
US$ US$ US$ US$

Kas dan setara kas − 4.605.359 − 4.605.359 Cash and cash equivalents
Piutang usaha, bersih − 39.044.320 − 39.044.320 Trade receivables, net
Piutang lain-lain, bersih − 3.065.886 − 3.065.886 Other receivables, net
Aset keuangan lancar lainnya − 4.433.953 − 4.433.953 Other current financial assets
Piutang non-usaha dari pihak Non-trade receivables from
berelasi − − 35.799.232 35.799.232 related parties
Jumlah aset keuangan − 51.149.518 35.799.232 86.948.750 Total financial assets
192

31 Desember 2021 /
December 31, 2021
US$ US$ US$ US$

Utang usaha − 17.664.770 − 17.664.770 Trade payables
Biaya yang masih harus dibayar − 48.975.837 − 48.975.837 Accrued expenses
Pinjaman jangka pendek − 3.656.794 − 3.656.794 Short-term loans
Utang bank − 97.393.874 − 97.393.874 Bank Loans
Utang terjamin − − 943.534.107 943.534.107 Secured Debts
Bagian lancar dari liabilitas sewa − 637.334 − 637.334 Current portion of lease liabilities
Liabilitas imbalan kerja Short – term employee benefits
jangka pendek − 235.334 − 235.334 Liabilities
Bagian lancar atas liabilitas Current portion of
jangka panjang: long-term liabilities:
Utang kredit pembiayaan − 2.137 − 2.137 Credit financing payables
Liabilitas keuangan
jangka pendek lainnya − 6.324.160 − 6.324.160 Other current financial liabilities
Liabilitas Jangka Panjang: Debts
Bagian tidak lancar dari liabilitas Non-current portion of
sewa − 1.902.554 − 1.902.554 lease liabilities
Wesel bayar tidak terjamin − 30.622.670 − 30.622.670 Unsecured notes Payable
Pinjaman modal − 22.445.000 − 22.445.000 Capex loans
Jumlah liabilitas keuangan − 229.860.464 943.534.107 1.173.394.571 Total financial liabilities
31 Desember 2020 /
December 31, 2020
US$ US$ US$ US$

Kas dan setara kas − 9.532.858 − 9.532.858 Cash and cash equivalents
Piutang usaha, bersih − 30.921.480 − 30.921.480 Trade receivables, net
Piutang lain-lain, bersih − 1.765.262 − 1.765.262 Other receivables, net
Aset keuangan lancar lainnya − 4.485.724 − 4.485.724 Other current financial assets
Piutang non-usaha dari pihak Non-trade receivables from
berelasi − − 36.102.535 36.102.535 related parties
Jumlah aset keuangan − 46.705.324 36.102.535 82.807.859 Total financial assets
193

31 Desember 2020 /
December 31, 2020
US$ US$ US$ US$

Utang usaha − 15.552.864 − 15.552.864 Trade payables
Biaya yang masih harus dibayar − 47.621.139 − 48.481.672 Accrued expenses
Bagian lancar dari liabilitas sewa − 571.688 − 571.688 Current portion of lease liabilities
Pinjaman jangka pendek − 6.398.198 − 6.398.198 Short-term loans
Utang bank − 89.234.585 − 89.234.585 Bank Loans
Utang terjamin − − 949.011.598 949.011.598 Secured Debts
Liabilitas imbalan kerja Short – term employee benefits
jangka pendek − 273.622 − 273.622 Liabilities
Bagian lancar atas liabilitas Current portion of
jangka panjang: − long-term liabilities:
Utang kredit pembiayaan − 12.104 12.104 Credit financing payables
Liabilitas keuangan Other current financial
jangka pendek lainnya − 7.066.078 − 7.066.078 liabilities
Liabilitas Jangka Panjang: Debts
Bagian tidak lancar dari liabilitas sewa − 2.447.056 − 2.447.056 Non-current portion of lease liabilities
Wesel bayar tidak terjamin − 29.411.604 − 29.411.604 Unsecured notes Payable
Pinjaman modal − 22.445.000 − 22.445.000 Capex loans
Utang kredit pembiayaan − 2.162 − 2.162 Credit financing payables
Jumlah liabilitas keuangan − 218.589.044 949.011.598 1.168.461.175 Total financial liabilities
Tabel dibawah ini merupakan mutasi dari instrumen The following table presents the changes in Level 3
tingkat 3: instruments are as follows:
Piutang jangka panjang dari Aset Keuangan

Pihak berelasi / Tidak Lancar Lainnya /
Non-trade receivables Other non-current Utang Terjamin / Jumlah /
From related parties Financial Assets Secured Debts Total
US$ US$ US$ US$
Saldo awal 36.102.535 985.156 (949.011.598 ) (911.923.907) Beginning balance

Keuntungan (kerugian) Gain (loss) on foreign
selisih kurs, bersih (303.303 ) 4.049 5.477.491 5.178.237 exchange, net
Saldo akhir 35.799.232 989.205 (943.534.107 ) (906.745.670) Ending balance
Manajemen risiko permodalan Capital risk management
Tujuan Grup dalam pengelolaan permodalan adalah untuk The Group’s objective when managing capital is to
mempertahankan kelangsungan usaha Perusahaan dan safeguard the Company and its Subsidiaries’ ability to
Entitas Anak guna memberikan imbal hasil kepada continue as a going concern in order to provide returns
pemegang saham dan manfaat kepada pemangku for shareholders and benefits for other stakeholders and
kepentingan lainnya serta mengelola struktur modal yang to maintain an optimal capital structure to reduce the
optimal untuk meminimalisasi biaya modal yang efektif. cost of capital.
194

Manajemen risiko permodalan (Lanjutan) Capital risk management (Continued)
Grup mengkaji dan mengelola struktur modal secara aktif The Group actively and regularly reviews and manages
dan berkala untuk memastikan struktur modal dan its capital structure to ensure optimal capital structure
pengembalian kepada pemegang saham sudah optimal and shareholder returns, taking into consideration the
dengan mempertimbangkan kebutuhan modal di masa future capital requirements and capital deficiency of the
depan dan defisiensi modal dari Grup, serta Group, prevailing and projected profitability, projected
memproyeksikan tingkat keuntungan, arus kas bersih dari operating cash flows, projected capital expenditures and
operasional, belanja modal dan kesempatan investasi yang projected strategic investment opportunities. In order to
strategis. Dalam rangka mempertahankan atau maintain or adjust the capital structure, the Group may
menyesuaikan struktur permodalan. Grup selalu from time to time adjust the amount of issue new shares
menyesuaikan jumlah saham baru yang diterbitkan serta or increase/reduce debt levels.
menambah/mengurangi jumlah utang dari waktu ke
waktu.
Konsisten dengan entitas lain dalam industri yang Consistent with others in the industry, the Group monitor
sama, Grup memonitor permodalan berdasarkan capital on the basis of the ge ari ng rati o. The
gearing ratio. Gearing ratio per tanggal 31 Desember ge ari ng rat i o as at December 31, 2021 and 2020 are
2021 dan 2020 adalah sebagai berikut: as follows:
2021 2020
US$ US$
Jumlah pinjaman 1.097.652.445 1.096.500.985 Total borrowings
Dikurangi: Less:
Kas dan setara kas (4.605.359) (9.532.858) Cash and cash equivalents
Aset keuangan lancar lainnya (4.433.953) (4.485.724) Other current financial assets
Liabilitas bersih 1.088.613.133 1.082.482.403 Net debt
Jumlah defisiensi (960.960.703 ) (962.873.091) Total deficiency
Gearing ratio (0,88 ) (0,89 ) Gearing ratio
Jumlah liabilitas mencakup jumlah utang terjamin yang Total borrowings include the unrestructured secured
belum direstrukturisasi sebesar US$ 943.534.107. debts of US$ 943,534,107. The Company endevours to
Perusahaan akan merestrukturisasi utang ini pada tingkat restructure this debt to a sustainable level and for which
yang berkelanjutan dimana tahap negosiasi dengan kreditur the negotiations are underway with its secured creditors
terjamin termasuk PPA/BPP sedang berlangsung. Jika including PPA/BPP. If the proposal of the Company
usulan Perusahaan mengenai konversi utang menjadi modal which includes debt to equity swap and waiver of the past
diterima, maka hal ini akan memperbaiki struktur modal interest amounts is accepted by its creditors, it will
gearing Grup. considerably improve the capital gearing structure of
the Group.
195

53. PERNYATAAN STANDAR AKUTANSI KEUANGAN 53. NEW ACCOUNTING STANDARDS AND
BARU INTERPRETATION
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Institut Akuntan The Board of Financial Accounting Standards of
Indonesia (DSAK-IAI) telah menerbitkan atau the Indonesian Institute of Accountants has issued new
mengubah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia and improvement of the following the Indonesian
(PSAK), yang akan berlaku efektif atau berlaku untuk Financial Accounting Standards (“SFAS”),
laporan keuangan konsolidasian Perusahaan, untuk the accounting standards will be effective or applicable
periode yang dimulai pada atau setelah tanggal on the Company’s consolidated financial statement for
1 Januari 2022: the period beginning on or after January 1, 2022:
 Amandemen PSAK No. 1 “Penyajian laporan  Amendment of SFAS No. 1 “Presentation of

keuangan“; financial statements";
 Amandemen PSAK No. 16 “Aset Tetap“ tentang  Amendment of SFAS 16 “Fixed Assets” regarding
hasil sebelum penggunaan yang diintensikan; proceeds before intended use;
 Amandemen PSAK No. 22 “Kombinasi Bisnis“  Amendment of SFAS 22 “Business Combination”
tentang referensi ke kerangka konseptual; regarding reference to the conceptual
framework;
 Amandemen PSAK No. 57 “Provisi, Liabilitas  Amendment of SFAS 57 “Provisions, Contingent
Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi tentang Liabilities, and Contingent Assets on Onerous
Kontrak Memberatkan – Biaya Memenuhi Contracts—Cost of Fulfilling Contracts”;
Kontrak;
 Penyesuaian Tahunan – PSAK No. 69  Annual Improvements- SFAS 69 “Agriculture”;
“Agrikultur“
 Penyesuaian Tahunan – PSAK No. 71  Annual Improvements- SFAS 71 “Financial
“Instrumen Keuangan“ Instruments”;
 Penyesuaian Tahunan – PSAK No. 73 “Sewa“  Annual Improvements- SFAS 73 “Leases”;
 PSAK No. 74 “Kontrak Asuransi“  SFAS 74 “Insurance Contracts”;
Sampai dengan tanggal otorisasi laporan keuangan As at authorization date of these consolidated financial
konsolidasian ini, manajemen Grup masih mengevaluasi statements, the Group’s management is still evaluating
dampak potensial terhadap standar dan interpretasi the potential impact on these new and amendment
akuntansi perubahan dan standar baru ini terhadap accounting standards and interpretations on its
laporan keuangan konsolidasiannya. consolidated financial statements.
54. REKLASIFIKASI AKUN 54. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS
Akun-akun tertentu dalam laporan keuangan Certain accounts in the consolidated financial
konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2020 disusun statements as of December 31, 2020 is prepared to
untuk memenuhi persyaratan penyajian pada tanggal 31 conform with the presentation requirements as of
Desember 2021 sebagai berikut: December 31, 2021 as follows:
Penyajian
terdahulu / Setelah
As Previously Reklasifikasi / Reklasifikasi /
Presented Reclassification As Reclassified
US$ US$ US$
Liabilitas konsolidasian : Consolidated liability :

Biaya yang masih harus dibayar 47.621.139 102.062 47.723.201 Accrued expenses
Liabilitas pengembalian dana 509.525 (102.062) 407.463 Refund Liability
196

54. REKLASIFIKASI AKUN (Lanjutan) 54. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS (Continued)
Penyajian
terdahulu / Setelah
As Previously Reklasifikasi / Reklasifikasi /
Presented Reclassification As Reclassified
US$ US$ US$
Laporan arus kas Consolidated statements of

konsolidasian : cash flows :
Pembayaran gaji (9.351.324) (10.823.497) (20.174.821) Payment of salaries
Pembayaran kas operasi
lainnya, bersih (230.453.835) 10.823.497 (219.630.338) Other operating cash payments, net
55. INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN 55. SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION
Grup menerbikan laporan keuangan konsolidasian. The Group published consolidated financial statements.
Informasi keuangan tambahan PT Asia Pacific Fibers The supplementary financial information of PT Asia
Tbk (Entitas Induk saja) pada lampiran 1 sampai Pacific Fibers Tbk (Parent Entity only) in appendix 1
dengan lampiran 6 disajikan untuk tujuan analisa hasil until appendix 6 that has been prepared in order to
usaha Entitas Induk saja. Informasi keuangan tambahan analyze Parent Entity result of operations.
PT Asia Pacific Fibers Tbk (Entitas Induk saja) berikut The following supplementary financial information of
ini harus dibaca bersamaan dengan laporan keuangan PT Asia Pacific Fibers Tbk (Parent Entity only) should
konsolidasian PT Asia Pacific Fibers Tbk dan Entitas be read in conjuction with the consolidated financial
Anak. statements of PT Asia Pacific Fibers Tbk and its
Subsidiaries.
197
Lampiran -1
Appendix -1
INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk
(ENTITAS INDUK SAJA)
LAPORAN POSISI KEUANGAN
ADDITIONAL FINANCIAL INFORMATION

(PARENT ENTITY ONLY)
STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
2021 2020
US$ US$
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 4.605.359 9.532.858 Cash and cash equivalents
Piutang usaha, setelah dikurangi penyisihan
kerugian kredit ekspektasian sebesar Trade receivables, net of provision for expected
US$ 16.909.533 pada tahun 2021 credit loss impairment of US$ 16.909.533 in 2021
dan US$ 16.625.533 pada tahun 2020 and US$ 16,625,533 in 2020
Pihak ketiga 39.044.320 30.921.480 Third parties
Piutang lain-lain, setelah dikurangi
penyisihan kerugian kredit ekspektasian Other receivables, net of provision for expected
sebesar US$ 67.637.756 pada tahun 2021 credit loss for impairment of US$ 67,637,756 in
dan 2020 2021 and 2020
Aset keuangan lancar lainnya 4.433.953 4.485.724 Other current financial assets
Persediaan 50.809.163 52.289.618 Inventories
Hak pengembalian aset 430.995 389.114 Right of return assets
Uang muka pembelian Purchase advances
Pajak dibayar dimuka 17.894.352 16.618.229 Prepaid taxes
Biaya dibayar dimuka 426.781 1.254.451 Prepaid expenses
Jumlah Aset Lancar 125.154.083 121.426.420 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON–CURRENT ASSETS

Piutang non-usaha kepada pihak berelasi,
setelah dikurangi penyisihan Non-trade receivables to related party,
penurunan nilai sebesar US$ 111.997.893 net of provision for expected credit loss of
pada tahun 2021 dan 2020 US$ 111,997,893 in 2021 and in 2020
Aset keuangan tidak lancar lainnya, setelah
dikurangi penyisihan kerugian kredit Other non-current financial assets, net of
ekspektasian sebesar US$ 989.205 provision for expected credit loss of US$ 989,205
pada tahun 2021 dan 2020 − − in 2021 and in 2020
Aset tetap, setelah dikurangi dengan akumulasi
penyusutan Property, plant and equipment, net of
sebesar US$ 1.735.622.662 pada tahun 2021 accumulated depreciation of US$ 1,735,622,662
dan US$ 1.731.695.651 pada tahun 2020 74.705.377 70.479.328 in 2021 and US$ 1,731,695,651 in 2020
Hak pakai 2.437.176 2.938.603 Right of use
Aset tidak berwujud 110.912 83.230 Intangible assets
Investasi pada Entitas Anak 31.170 31.170 Investment in subsidiaries
Jumlah Aset Tidak Lancar 115.749.412 112.300.411 Total Non–Current Assets
JUMLAH ASET 240.903.495 233.726.831 TOTAL ASSETS

Lampiran -2
Appendix -2

LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (Continued)
2021 2020
US$ US$
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
(DEFISIENSI MODAL) (CAPITAL DEFICIENCY)
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang usaha Trade payables
Biaya yang masih harus dibayar 48.550.600 47.723.201 Accrued expenses
Utang pajak 259.509 224.030 Taxes payable
Pinjaman jangka pendek 3.656.794 6.398.198 Short – term loans
Utang bank 97.393.874 89.234.585 Bank loans
Utang terjamin 943.534.107 949.011.598 Secured debts
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 235.334 273.622 Short – term employee benefit liabilities
Bagian lancar dari liabilitas sewa 637.480 571.688 Current portion of lease liabilities
Liabilitas pengembalian dana 469.147 407.463 Refund liabilities
Bagian lancar dari utang kredit
pembiayaan 2.137 12.104 Current portion of Credit financing payables
Liabilitas keuangan jangka pendek
lainnya 6.276.220 7.018.140 Other current financial liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.118.679.972 1.116.427.493 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON–CURRENT LIABILITIES

Pinjaman dari institusi keuangan lain: Borrowings to Other Financial Institutions:
Wesel bayar tidak terjamin 30.622.670 29.411.604 Unsecured notes payable
Pinjaman modal 22.445.000 22.445.000 Capex loans
Utang kredit pembiayaan - 2.162 Credit financing payables
Pendapatan ditangguhkan 137.147 149.710 Deferred revenues
Liabilitas pajak tangguhan 8.756.876 6.189.122 Deferred tax liabilities
Bagian tidak lancar dari liabilitas sewa 1.902.554 2.447.056 Non current portion of lease liabilities
Imbalan pasca kerja jangka panjang 16.575.326 16.783.122 Post employee benefit liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 80.439.573 77.427.776 Total Non–Current Liabilities
Jumlah Liabilitas 1.199.119.545 1.193.855.269 Total Liabilities

Lampiran -3
Appendix 3

LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (Continued)
2021 2020
US$ US$
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
(DEFISIENSI MODAL) (CAPITAL DEFICIENCY)
EKUITAS (DEFISIENSI MODAL) EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY)
Modal Saham Share Capital

Modal dasar 12.357.255.000 saham dengan
nilai Nominal Rp 1.000 per lembar saham Authorized 12,357,255.000 shares at
untuk Seri A, Rp 10.000 per saham Rp 1,000 par value per Series A,
untuk Seri B dan Rp 40 per saham Rp 10,000 par value per Series B,
untuk Seri C and Rp 40 par value per Series C
pada tahun 2020 dan 2019 in 2020 and 2019
Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and paid up 219,696,000
219.696.000 Seri A dan 2.276.057.347 Series A and 2,276,057,347
Seri C pada tahun 2020 dan 2019 635.689.316 635.689.316 Series C in 2020 and 2019
Tambahan modal disetor 624.344.507 624.344.507 Additional paid-in capital
Saldo laba (akumulasi defisit) Retained earnings (accumulated deficit)
Ditentukan penggunaannya 2.345.301 2.345.301 Appropriated
Tidak ditentukan penggunaannya (2.220.595.174) (2.222.507.562) Unappropriated
Jumlah defisiensi modal (958.216.050 ) (960.128.438 ) Total capital deficiency
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

(DEFISIENSI MODAL) 240.903.495 233.726.831 (CAPITAL DEFICIENCY)
Lampiran -4
Appendix-4

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020

STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
For the years ended December 31, 2021 and 2020
2021 2020
US$ US$
PENDAPATAN REVENUES
Pendapatan bersih 370.338.764 258.493.941 Net sales
Pendapatan usaha lainnya 2.635.081 2.466.839 Other operating revenues
Jumlah pendapatan 372.973.845 260.960.780 Total revenues
BEBAN POKOK PENJUALAN (336.380.343 ) (250.459.815) COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 36.593.502 10.500.965 GROSS PROFIT
Beban umum dan administrasi (17.399.144 ) (15.040.880) General and administrative expenses
Beban keuangan - bersih (5.827.380 ) (5.720.589) Finance costs - net
Beban penjualan (15.021.361 ) (8.022.988) Selling expenses
Laba (rugi) selisih kurs, bersih 5.982.637 (1.891.541) Gain (loss) on foreign exchange transactions, net
Penyelesaian atas klaim asuransi, bersih 40.223 44.440 Insurance claim settlement, net
Pendapatan (beban) lain-lain, bersih (178.816 ) 8.622 Miscellaneous income (expense), net
(32.403.841 ) (30.622.936)
LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK

PENGHASILAN 4.189.661 (20.121.971) PROFIT (LOSS) BEFORE INCOME TAX
PENDAPATAN (BEBAN) PAJAK TAX INCOME (EXPENSE)
Tangguhan (2.503.848 ) (427.379) Deferred tax expense - net
Jumlah Pendapatan (Beban) Pajak (2.503.848 ) (427.379) Total Tax Income (Expense)
JUMLAH LABA (RUGI) BERSIH

TAHUN BERJALAN 1.685.816 (20.549.350) TOTAL PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN, OTHER COMPREHENSIVE INCOME , NET OF
SETELAH PAJAK TAX
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Items that will not be reclassified to profit or loss:
Pengukuran kembali imbalan pasca kerja Remeasurement of post employment benefit
290.477 525.060 obligations
Beban pajak terkait (63,905 ) (115.513) Related income tax expense
Jumlah penghasilan Komprehensif Lain, setelah Total Other Comprehensive Income, net of tax
pajak dari imbalan pasca kerja 226.572 409.547 from post employment benefit obligations
JUMLAH PENGHASILAN (RUGI) TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 1.912.388 (20.139.803) FOR THE YEAR
Lampiran -5
Appendix-5

LAPORAN PERUBAHAN DEFISIENSI MODAL
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020

STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Saldo Laba / Retained Earnings

(Akumulasi Defisit) / (Accumulated deficit)
Tambahan modal
disetor / Ditentukan Tidak ditentukan
Modal Saham / Additional Penggunaannya / Pengunaannya / Jumlah Ekuitas (Defisiensi modal) /
Share Capital paid-in capital Appropriated Unappropriated Total equity (capital deficiency)
US$ US$ US$ US$ US$
Saldo per 31 Desember 2019 635.689.316 624.344.507 2.345.301 (2.200.980.367) (938.601.243) Balance as at December 31, 2019
Penyesuaian terkait penerapan Adjustment in relation of adoption of

PSAK 71 & PSAK 72 – – – (1.387.392) (1.387.392) SFAS 71 & SFAS 72
Jumlah rugi bersih tahun berjalan – – – (20.549.350) (20.549.350) Total loss for the year

setelah pajak – – – 409.547 409.547 Other comprehensive income, net of tax
Jumlah rugi bersih tahun berjalan – – – 1.685.816 1.685.816 Total loss for the year

setelah pajak – – – 226.572 226.572 Other comprehensive income, net of tax
Lampiran -6
Appendix-6

LAPORAN ARUS KAS
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2021 dan 2020

STATEMENTS OF CASH FLOWS
2021 2020
US$ US$
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari pelanggan 364.541.841 262.261.547 Receipt from customers
Pembayaran kepada pemasok (287.306.918) (219.630.338) Payment to suppliers
Pembayaran gaji (24.200.954) (20.174.821) Payment of salaries
Pembayaran kas operasi lainnya, bersih (54.066.260) (12.616.594) Other operating cash payments, net
Kas yang diperoleh dari operasi (1.032.291 ) 9.839.794 Cash provided by operations
Penghasilan bunga 24.603 40.131 Interest received
Beban bunga dan administrasi bank (4.481.444) (4.434.969) Interest expense and bank charges paid
Penerimaan atas penyelesaian klaim asuransi 40.223 44.440 Cash receipt from insurance claim settlement
Pembayaran pajak penghasilan (1.415.401) (836.031) Payment of income tax
Penerimaan hasil restitusi pajak 5.077.570 8.822.611 Refund of taxes
Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan Untuk) Aktivitas

Operasi (1.786.740 ) 13.475.976 Net Cash Provided By (Used in) Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Pembelian aset tetap (8.176.203) (5.720.282) Payment to acquire property, plant and equipment
Pembelian asset tidak berwujud (41.224) – Payment to acquire intangible asset
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Investasi (8.217.427) (5.720.282) Net Cash Used In Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan utang bank 8.159.289 – Receipt of bank loan
Pembayaran utang kredit pembiayaan (11.569) (31.807) Payment of credit financing payables
Pembayaran pinjaman jangka pendek (2.858.520) (1.687.609) Payment of short term loans
Pembayaran utang bank – (502.878) Payment of bank loan
Pembayaran kewajiban sewa (613.510) (644.420) Payment of lease liabilities
Kas Bersih Diperoleh Dari (Digunakan Untuk) Aktivitas

Pendanaan 4.675.690 (2.866.714) Net Cash Provided By (Used In) Financing Activities
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN NET INCREASE (DECREASE) IN CASH

SETARA KAS (5.328.477 ) 4.888.980 AND CASH EQUIVALENTS
PENGARUH SELISIH KURS ATAS MATA UANG EFFECT OF FOREIGN CURRENCY

ASING 400.978 377.725 EXCHANGE RATE CHANGES
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 9.532.858 4.266.153 BEGINNING OF THE YEAR
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE END

SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 4.605.359 9.532.858 OF THE YEAR

POLY Finrep 2021 - BILINGUAL

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

POLY Finrep 2021 - BILINGUAL

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Laporan Keuangan Konsolidasian dan

Laporan Auditor Independen

Consolidated Financial Statements and

Surat Pernyataan Direksi Board of Directors’ Statement

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1−3 Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Perubahan Defisiensi Modal Konsolidasian 6 Consolidated Statements of Changes in Capital

Laporan Arus Kas Konsolidasian 7 Consolidated Statements of Cash Flows

Informasi Keuangan Tambahan 1–6 Additional Financial Information

Laporan Posisi Keuangan 1–3 Statements of Financial Position

Laporan Perubahan Defisiensi Modal 5 Statements of Changes in Capital Deficiency

Laporan Arus Kas 6 Statements of Cash Flows

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) a. Establishment and General Information

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) a. Establishment and General Information

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

 Pada tahun 1994, Perusahaan menerbitkan  In 1994, the Company issued

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

Dewan Komisaris: Board of Commissioners:

 Untuk memenuhi Peraturan BAPEPAM  To comply with BAPEPAM regulation

Ketua : Dono Iskandar Djojosubroto Chairman

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

 Corporate Secretary Perusahaan pada tanggal  The Company’s corporate secretary as at

Laporan keuangan konsolidasian Perusahaan The consolidated financial statements of

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING

a. Kelangsungan Hidup a. Going Concern

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING

a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan) a. Going Concern (Continued)

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING

a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan) a. Going Concern (Continued)

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING

a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan) a. Going Concern (Continued)

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING

a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan) a. Going Concern (Continued)

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING AND

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING AND

a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan) a. Going Concern (Continued)

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING AND

a. Kelangsungan Hidup (Lanjutan) a. Going Concern (Continued)

Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan The accompanying consolidated financial

Utang Terjamin Secured Debt

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES

2. KELANGSUNGAN HIDUP PERUSAHAAN, 2. GOING CONCERN, DEBT RESTRUCTURING AND

b. Restrukturisasi Utang (Lanjutan) b. Debt Restructuring (Continued)

Utang Terjamin (Lanjutan) Secured Debt (Continued)

PT ASIA PACIFIC FIBERS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES