Professional Documents
Culture Documents
73-Research Results-307-1-10-20211206
73-Research Results-307-1-10-20211206
73-Research Results-307-1-10-20211206
ISSN: 2548-7735
Abstract
This research on the Analysis of One-Way System Policy Implementation on Mayor Abdul Rahman
Roads is motivated by traffic congestions that often occur on Jalan Mayor Abdul Rahman. In order to
unravel that traffic congestions, the local government has made an effective traffic engineering policy.
One of the efforts that can be done is to implement a one-way or one-way system policy on Major Abdul
Rahman roads. From the preliminary data, it is known that the roads are congested. The implementation
of this one-way system policy starts from the Pacific bridge to the Ojolali intersection. By implementing
this one-way system policy, the government hopes to reduce the level of congestion on these roads. The
research method used in the preparation of this report is descriptive method with a qualitative approach.
The data obtained sourced from literature studies, field studies through activities such as observation,
interviews, and documentation. In an effort to unravel congestion in the urban area of Sumedang, the
Transportation Service (Dishub) of the Sumedang Regency Government carries out traffic engineering.
The implementation of the one-way system policy is applied to the Major Abdul Rahman road section. On
March 4, 2019, the Sumedang Regency government, supported by the Sumedang Police, carried out a
traffic engineering trial to inform the public about the policies to be implemented. The traffic engineering
trial was carried out around Jalan Mayor Abdurahman in the north and its surroundings. The
implementation is guided by officers from the Sumedang Transportation Service and Police. One of the
objectives of this traffic engineering is for the arrangement in the urban area of Sumedang.
PENDAHULUAN
Kemacetan lalu lintas merupakan Kabupaten Sumedang yaitu Kebijakan
suatu permasalahan yang perlu Sistem Satu Arah (SSA). Ruas Jalan Mayor
diperhatikan, karena dapat menghambat Abdul Rahman merupakan ruas jalan
kegiatan dan aktivitas sosial sehari-hari. dengan intensitas kendaraan yang cukup
Salah satu faktor kemacetan lalu lintas ramai mengingat ruas jalan tersebut
adalah banyaknya jumlah kendaraan di menghubungkan antar kecamatan yaitu
Kabupaten Sumedang akibat Kecamatan Sumedang Utara dan
pertambahannya yang terus meningkat Kecamatan Sumedang Selatan. Kebijakan
secara tidak terkontrol baik kendaraan tersebut sudah diterbitkan melalui
pribadi maupun kendaraan umum. Peraturan Bupati nomor 109 tahun 2019
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas tentang Rekayasa Lalu Lintas Kawasan
Perhubungan Kabupaten Sumedang, Dalam Kota.
hingga akhir tahun 2018 tercatat sebanyak Kenyamanan dalam berlalu lintas
1.432 uni mobil pengangkut umum (MPU) salah satunya dapat dirasakan melalui
yang aktif di Kabupaten Sumedang. kelancaran arus lalu lintas. Kemacetan lalu
Dalam rangka menciptakan lintas pada ruas jalan Mayor Abdul Rahman
ketertiban dan kenyamanan lalu lintas, tentu akan menghambat aktivitas
Dinas Perhubungan Kabupaten Sumedang masyarakat Kabupaten Sumedang, artinya
telah membuat suatu kebijakan yang kelancaran lalu lintas akan sangat
bertujuan untuk mengatur dan berdampak pada efektifitas kegiatan
menciptakan ketertiban lalu lintas pada masyarakat Kabupaten Sumedang.
ruas jalan Mayor Abdul Rahman, Kebijakan sistem satu arah merupakan
106
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
jawaban dari permasalahan kemacetan lalu Kebijakan sistem satu arah yang
lintas khususnya pada ruas jalan Mayor diterapkan di ruas jalan Mayor Abul
Abdul Rahman. Dengan adanya kebijakan Rahman, telah di uji coba pada tanggal 4
ini, beban jalan pada ruas jalan Mayor Maret 2019. Setelah melalui tahapan uji
Abdul Rahman akan menjadi seimbang coba, akhirnya kebijakan tersebut resmi
dengan ruas jalan Tampomas. diberlakukan ditandai dengan terbitnya
Pemberlakukan sistem satu arah Peraturan Bupati nomor 109 tahun 2019
akan berdampak pada kelancaran lalu lintas tentang Rekayasa Lalu Lintas Kawasan
melalui pembagian jalur yang dilalui oleh dalam Kota.
kendaraan sehingga penumpukan Fokus permasalahan pada penelitian
kendaraan di ruas jalan Mayor Abdul ini terdiri dari 1) Bagaimana Implementasi
Rahman dapat berkurang. Penumpukan Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas
kendaraan sering terjadi pada ruas jalan Jalan Mayor Abdurahman Sumedang?; 2)
tersebut terlebih lagi pada waktu tertentu Apa Saja Faktor Penghambat Implementasi
ketika masyarakat beraktifitas dan Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas
melakukan mobilisasi ke tempat yang Jalan Mayor Abdurahman Sumedang?; 3)
berlokasi di sepanjang ruas jalan Mayor Upaya Apa Mengatasi Faktor Penghambat
Abdul Rahman. Disamping penumpukan Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah
kendaraan, angkutan umum juga menjadi Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman
faktor pendorong terjadinya kemacetan lalu Sumedang?.
lintas pada ruas jalan tersebut.
TINJAUAN PUSTAKA
Pengertian Implementasi Kebijakan menstrukturkan atau mengatur proses
Publik implementasinya”.
Suatu kebijakan merupakan Berdasarkan pengertian di atas,
dokumen belaka, oleh sebab itu tidak suatu kebijakan berisi suatu program untuk
terlalu salah jika dikatakan implementasi mencapai tujuan dan nilai-nilai yang
kebijakan merupakan aspek yang penting dilakukan melalui tindakan-tindakan yang
dari keseluruhan proses kebijakan, seperti terarah. Kebijakan publik mengisyaratkan
yang dikemukakan oleh Winarno (2005) adanya pilihan-pilihan kolektif yang saling
menyebutkan, “Implementasi kebijakan bergantung satu sama lain, termasuk di
merupakan alat administrasi hukum dalamnya keputusan-keputusan untuk
dimana berbagai aktor, organisasi, prosedur melakukan tindakan. Kebijakan publik
dan teknik yang bekerja bersama-sama tersebut dibuat oleh badan atau
untuk menjalankan kebijakan guna meraih pemerintah, suatu kebijakan apabila sudah
dampak atas tujuan yang diinginkan”. dibuat maka harus di implementasikan oleh
Daniel Mazmanian dan Paul unit-unit administrasi yang akan
Sabatier yang dikutip oleh Agustino (2012), memanfaatkan sumber daya finansial dan
mendefinisikan implementasi kebijakan sumber daya manusia.
yaitu “Pelaksana keputusan kebbijaksanaan Dimensi Implementasi Kebijakan Publik
dasar, biasanya dalam bentuk undang- Implementasi kebijakan merupakan
undang, namun dapat pula berbentuk tahapan-tahapan yang penting dalam
perintah-perintah atau keputusan- keseluruhan struktur kebijakan, karena
keputusan eksekutif yang penting atau melalui prosedur ini proses kebijakan
keputusan peradilan. Lazimnya, keputusan secara keseluruhan dapat dipengaruhi
tersebut mengidentifikasikan masalah yang tingkat keberhasilan atau tidaknya
ingin diatasi, menyebutkan secara tegas tercapainya tujuan. Berdasarkan pengertian
tujuan-tujuan atau sasaran yang ingin implementasi di atas Van Meter dan Van
dicapai dan berbagai cara untuk
107
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
108
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
109
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
METODE
Dalam metode ini, metode yang studi lapangan. Sedangkan prosedur
digunakan adalah metode penelitian pengolahan data terdiri dari data display,
metode Kualitatif metode penelitian yang data reduction, dan conclusion.
berlandaskan pada filsafah postpositivisme, Informan dalam penelitian ini
digunakan untuk meneliti pada kondisi adalah Kepala Sub Bagian Aset dan
objek yang alamiah, dimana peneliti adalah Kepegawaian, Kepala Bidang Jaringan da
sebagai instrumen kunci, teknik Manajemen Rekayasa Lalu Lintas, dan
pengumpulan data dilakukan secara Kepala Bidang Pengawasan dan
triangulasi (gabungan), analisis data bersifat Pengendalian Lalu Lintas dan Parkir. Para
induktif/kualitatif dan hasil penelitian Informan merupakan pegawai Dinas
kualitatif lebih menekankan makna dari Perhubungan Kabupaten Sumedang.
pada generalisasi.
Pengumpulan data dilakukan
dengan melalui studi kepustakaan dan
110
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
111
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
Tingkat Pendidikan
No
Unit Kerja JML
. SD SMP SMA/ D3 S1 S2
SMK
1 Sekretariat - - 5 - 3 4 12
2 Bidang Angkutan - 1 3 - 4 - 8
3 Bidang Jaringan dan Manajemen - - 1 - 4 1 6
Rekayasa lalu Lintas
4 Bidang Bidang Teknik Fasilitas - - 1 - 3 1 5
Sarana dan Prasarana Lalu Lintas
5 Bidang Pengawasan - - 9 - 2 2 13
Pengendalian Lalu Lintas dan
Parkir
6 UPT Pengujian Kendaraan - - 6 1 2 - 9
Bermotor
7 UPT Terminal Wado - 1 3 - 2 - 6
8 UPT Penerangan Jalan Umum - - 2 - 1 1 4
(PJU)
9 Non PNS - 7 85 7 30 2 131
TOTAL 0 9 115 8 51 11 194
Sumber: Rencana Strategis Dinas Perhubungan Kabupaten Sumedang tahun 2019-2023
Berdasarakan hasil penelitian dibutuhkan dalam mengimplementasi
diketahui bahwa Pelaksana kebijakan kebijakan adalah fasilitas. Berdasarkan
(Polisi lalu lintas dan Dishub) sudah hasil penelitian mengenai fasilitas
memiliki persiapan yang baik sebelum menunjukkan bahwa Fasilitas yang
melaksanakan kebijakan sistem satu arah dibutuhkan untuk menunjang
pada ruas jalan Mayor Abdurahman. keterlaksanaanya kebijakan sistem satu
Kebijakan manajemen dan rekayasa lalu arah pada ruas jalan Mayor
lintas untuk jangka menengah dan Abdurahman sudah terpenuhi dengan
jangka panjang dibuat oleh Dinas baik.
Perhubungan. Untuk pelaksanaan c. Disposisi
operasionalnya selama masa percobaan Disposisi atau sikap para
dilaksanakan oleh polisi lalu lintas. pelaksana akan mengakibatkan
Seluruh pelaksana kebijakan melakukan permasalahan yang akan timbul pada
tugasnya masing-masing sesuai dengan implementasi kebijakan jika personilnya
tanggung jawab dan sesuai dengan tidak melaksanakan kebijakan-kebijakan
peraturan kebijakan sistem satu arah yang diinginkan oleh pejabat-pejabat
yang berlaku. tinggi. Oleh karena itu, pemilihan atau
Selain sumber daya manusia, pengangkatan personil untuk
maka sumber daya lainnya yang melaksanakan kebijakan adalah orang-
112
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
113
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
masyarakat, dukungan dari berbagai dalam situasi yang buruk sekali pun.
pihak terkait, serta pelaksana kebijakan Tujuanya agar ketika implementasi
maupun penyelenggara kebijakan kebijakan menimbulkan respon negative
semuanya dapat bekerja sama dengan dari masyarakat, terdapat upaya-upaya
baik. Sempat terjadi demo yang yang telah dirancang sehingga siap
dilakukan oleh angkutan umum pada untuk digunakan sesuai dengan situasi
awal diujicobakannya sistem satu arah, dan konsisi pada saat itu.
namun hanya berlangsung sebentar. Hal Dalam upaya mengatasi
tersebut dikarenakan informasi yang hambatan-hambatan yang terjadi atau
disampaikan oleh pemerintah tepat pun yang akan terjadi, pemerintah kota
sasaran dan jelas. Sumedang menetapkan Peraturan Bupati
Upaya Mengatasi Faktor Penghambat Nomor 109 Tahun 2019 tentang rekayasa
Implementasi Kebijakan Sistem Satu lalu lintas kawasan dalam kota. Hal
Arah Ruas Jalan Mayor Abdurahman tersebut dilakukan agar masyarakat
Sumedang lebih sadar dan taat pada aturan yang
Membuat dan menyusun upaya berlaku. Selain itu, pemerintah juga
alternative berupa upaya-upaya untuk memberikan wawasan dan informasi
mengatasi hambatan kebijakan public sebelum menerapkan kebijakan sistem
merupakan hal yang sangat penting, satu arah pada ruas jalan Mayor
karena dalam setiap Abdurahman kepada masyarakat agar
pengimplementasian kebijakan public, mengetahui tujuan diterapkannya
kita tidak pernah tau pasti bagaimana kebijkan tersebut. Dalam pelaksanannya
hasilnya. Karena hasil dari implementasi pun sudah dilakukan oleh petugas dari
kebijakan public merupakan antusiasme Dinas Perhubungan dan Polres
dan respon dari masyarakat setempat. Sumedang yang didukung dengan
Untuk itu, sangat penting untuk fasilitas yang cukup memadai.
membuat prediksi bahkan prediksi
PENUTUP
Kesimpulan
Membuat dan menyusun upaya 1. Dalam upaya mengatasi hambatan-
alternative berupa upaya-upaya untuk hambatan yang terjadi atau pun
mengatasi hambatan kebijakan public yang akan terjadi, pemerintah kota
merupakan hal yang sangat penting, karena Sumedang menetapkan Peraturan
dalam setiap pengimplementasian Bupati Nomor 109 Tahun 2019
kebijakan public, kita tidak pernah tau pasti tentang rekayasa lalu lintas kawasan
bagaimana hasilnya. Karena hasil dari dalam kota. Hal tersebut dilakukan
implementasi kebijakan public merupakan agar masyarakat lebih sadar dan taat
antusiasme dan respon dari masyarakat pada aturan yang berlaku. Selain itu,
setempat. Untuk itu, sangat penting untuk pemerintah juga memberikan
membuat prediksi bahkan prediksi dalam wawasan dan informasi sebelum
situasi yang buruk sekali pun. Tujuanya menerapkan kebijakan sistem satu
agar ketika implementasi kebijakan arah pada ruas jalan Mayor
menimbulkan respon negative dari Abdurahman kepada masyarakat
masyarakat, terdapat upaya-upaya yang agar mengetahui tujuan
telah dirancang sehingga siap untuk diterapkannya kebijkan tersebut.
digunakan sesuai dengan situasi dan Dalam pelaksanannya pun sudah
konsisi pada saat itu. dilakukan oleh petugas dari Dinas
Perhubungan dan Polres Sumedang
114
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
yang didukung dengan fasilitas kebijakan sistem satu arah ini. Juga
yang cukup memadai. sebaiknya meningkatkan pengawasan
Saran pada titik tertentu di ruas jalan Mayor
1. Kebijakan sistem satu arah sebagai Abdulrahman yang lebih rawan
program wajib perhubungan akan kemacetan serta pelanggaran lalu lintas.
menuntut dinas perhubungan untuk Dengan adanya kegiatan pengawasan
melakukan pengkajian lebih dalam yang dilaksanakan maka masyakara
terhadap kemungkinan-kemungkinan Kabupaten Sumedang pun dapat menilai
yang akan terjadi. Baik kemungkinan keseriusan pemerintah khususnya
positif maupun kemungkinan negatif. melalui dinas perhubungan dalam
Dampak positif dari penerapan mengatasi permasalahan kemacetan lalu
kebijakan ini salah satunya peningkatan lintas. Karena kebijakan sistem satu arah
perekonomian pada kawasan pasar merupakan kebijakan yang berhubungan
Sumedang (ruas jalan Tampomas) langsung dengan masyarakat.
sehingga maksimalisasi kebijakan harus 3. Meskipun penyediaan fasilitas maupun
dilakukan melalui pengkajian lebih sumber daya pendukung lainnya dalam
lanjut agar dampak bagi masyarakat penerapan kebijakan sistem satu arah
pelaku ekonomi di kawasan tersebut sudah cukup memadai, sebaiknya
lebih terasa. dilakukan pembaharuan dan
2. Dalam pelaksanannya sebaiknya Dinas pemeliharaan atas barang-barang
Perhubungan Kabupaten Sumedang dengan kondisi kurang baik, untuk
dapat mempertahankan kegiatan- menunjang kegiatan kinerja staff di
kegiatan yang telah direalisasikan dalam lingkungan dinas perhubungan.
mengawasi bagaimana berjalannya
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Wahab, Solichin. (2004). Analisis Handayaningrat, Soewarno. (2002).
Kebijaksanaan: Dari Formulasi Ke Pengantar Studi Ilmu Administrasi dan
Implementasi Kebijaksanaan Negara. Manajemen. Jakarta: CV Haji
Jakarta: Bumi Aksara. Masagung.
Akib, Haedar. 2010. Implementasi Kebijakan: Iskandar, Jusman. (2005). Manajemen Publik.
Apa, Mengapa, dan Bagaimana. Jurnal Bandung: Puspaga.
Administrasi Publik. Vol.1(1) Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI.
Anggara, Sahya. (2012). Ilmu Administrasi (2003). Badan Pengawasan
Negara, Bandung: Pustaka setia. Keuangan dan Pembangunan
_____. (2014). Analisis Kebijakan Publik. (BPKP), pengukuran kinerja instansi
Bandung: Pustaka Setia. pemerintah: Modul sosialisasi Sistem
Agustino, Leo. (2014). Dasar-Dasar Kebijakan Akuntabilitas Kinerja Institut
Publik. Bandung: Alfabeta. Pemerintah. Lembaga Administrasi
_____. (2012). Dasar-Dasar Kebijakan Publik. Negara (LAN) RI.
Bandung: Alfabeta. Marshall E. Dimock, dkk. (1996).
Bintari, Antik. 2016. Formulasi Kebijakan Administrasi Negara. Jakarta:
Pemerintah Tentang Pembentukan Erlangga.
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Muin, Fathkul. 2014. Otonomi Daerah dalam
Perseroan Terbatas (PT) Mass Rapid Perspektif Pembagian Urusan
Transit (MRT) Jakarta di Provinsi DKI Pemerintah-pemerintah Daerah dan
Jakarta. Jurnal Ilmu Pemerintahan Keuangan Daerah. Jurnal Ilmu
Vol.2(2) Hukum Vol.8(1
Budi, Winarno. (2005). Kebijakan Publik: Teori Siagian. (2013). Manajemen Sumber daya
dan Proses. Yogyakarta: Media Manusia. Jakarta: Bumi aksara.
Pressindo.
115
Arip Rahman Sudrajat, Nur Widia Pranawati, Nissa Sawitri
Implementasi Kebijakan Sistem Satu Arah Pada Ruas Jalan Mayor Abdurahman Sumedang
116