Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 16

JES-MAT, Vol. 8 No.

1 Maret 2022

ANALISIS KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP


MATEMATIS SISWA SMA PADA MATERI TURUNAN
FUNGSI ALJABAR

Nurita Dwi Rahmawati1, Lessa Roesdiana2


1,2
Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Singaperbangsa Karawang, Karawang,
Jawa Barat, Indonesia
1810631050187@student.unsika.ac.id1, lessa.roesdiana@fkip.unsika.ac.id2

Abstract

Concept understanding is a skill to explore concepts related to mathematics. There are some
students who still find it difficult to understand mathematical concepts due to internal and external
factors. This study aims to describe the ability to understand mathematical concepts of high school
students on the material of Algebraic Function Derivatives. The approach in this study is a
qualitative approach using descriptive methods. The research subjects that will be used are 32
students of class XII MIPA. The sample selection used was purposive sampling with random
sampling of 3 students for high ability, 3 students for medium ability, and 3 students for low ability.
Data collection techniques by providing a mathematical concept understanding test. The data
analysis technique used is the Miles and Huberman technique. The indicators on the ability to
understand mathematical concepts are 1) linking various concepts, 2) restate the concept, and 3) the
ability to classify objects according to certain characteristics according to the concept. In this study,
the percentage of students' ability to understand mathematical concepts, including the first and
second indicators, was 87.5% and the third indicator was 3.125%. This can guarantee that the first
and second indicators show that students can relate linking various concepts and restate the concept
of application for the indicators, indicating that there are still many students who are not able the
ability to classify objects according to certain characteristics according to the concept.

Keywords: Analyze; Concept Understanding Ability; Algebraic Function Derivatives

Abstrak

Pemahaman konsep adalah suatu keterampilan untuk mengeksplorasi konsep-konsep terkait dengan
matematika. Terdapat beberapa siswa yang masih merasa kesulitan dalam memahami konsep
matematika karena faktor internal maupun eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk
mendeskripsikan kemampuan pemahaman konsep matematis siswa SMA pada materi Turunan
Fungsi Aljabar. Pendekatan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan
metode deskriptif. Subjek penelitian sebanyak 32 siswa kelas XII MIPA. Pemilihan sampel yang
digunakan adalah purposive sampling dengan pengambilan acak 3 siswa untuk kemampuan tinggi,
3 siswa untuk kemampuan sedang, dan 3 siswa untuk kemampuan rendah. Teknik pengumpulan
data dengan memberikan tes pemahaman konsep matematis. Teknik analisis data yang digunakan
adalah dengan menggunakan teknik Miles dan Huberman. Terdapat indikator-indikator pada
kemampuan pemahaman konsep matematis yaitu 1) mengaitkan berbagai konsep, 2) menyatakan
ulang konsep, dan 3) mengklasifikasikan objek berdasarkan konsep. Pada penelitian ini diperoleh
hasil presentase pada kemampuan pemahaman konsep matematis siswa di antaranya indikator
pertama dan kedua sebesar 87,5% dan indikator ketiga sebesar 3,125%. Hal ini dapat disimpulkan
bahwa untuk indikator pertama dan kedua menunjukkan bahwa siswa mampu mengaitkan berbagai
konsep matematis dan menyatakan ulang konsep sedangkan untuk indikator ketiga menunjukkan

17
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

bahwa masih banyak siswa yang kurang mampu mengklasifikasikan objek-objek berdasarkan
konsep.

Kata Kunci: Analisis; Kemampuan Pemahaman Konsep; Turunan Fungsi Aljabar

Cara Menulis Sitasi: Rahmawati., N., D & Roesdiana, L. (2022). Analisis kemampuan
pemahaman konsep matematis siswa SMA pada materi turunan fungsi aljabar. Jurnal
Edukasi dan Sains Matematika (JES-MAT),8 (1),17-32.

PENDAHULUAN matematika diharapkan tidak hanya fokus


Pendidikan menurut UU No. 20 dalam bermacam konsep matematika,
Tahun 2003 bahwa suatu kesadaran dan namun penguasaan dalam menerapkan
menyiapkan rencana secara sistematis pada kehidupan sehari-hari juga
dalam mewujudkan situasi dan kondisi (Mahmudi, 2009). Rumusan kompetensi
belajar serta proses pembelajaran supaya sosial pada pembelajaran matematika ini
siswa dapat aktif untuk mengembangkan yaitu siswa mampu mewujudkan sikap
kemampuan dirinya dengan mempunyai responsif dan aktif karena hal tersebut
kekuatan keagamaan, kontrol diri, merupakan bagian dari solusi dari
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia dan permasalahan (Apriliyanto, 2019).
keterampilan yang dibutuhkan oleh Permasalahan yang terjadi ketika
dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara dalam kegiatan pembelajaran matematika
(Kholis, 2014). Pendidikan ini merupakan adalah siswa tidak paham dengan konsep
kondisi yang dapat mempengaruhi siswa materi yang diajarkan karena siswa hanya
untuk tumbuh dalam belajar di sekitar terpacu untuk menghafalkan rumus-rumus
linkungannya selama sepanjang hidupnya dari materi Turunan Fungsi Aljabar dan
(Astuti dan Leonard, 2015). pada saat soal berbeda dengan contoh soal
Matematika salah satu mata siswa mengalami keraguan dan bingung
pelajaran yang diperlukan oleh siswa guna untuk menjawab soal latihan. Patokan
untuk sarana dalam memperoleh dengan adanya hanya menghafal rumus
kemampuan yang mahir dalam ilmu dan tidak menerapkan dengan konsepnya
pengetahuan maupun teknologi (Maryati kurang menguntungkan bagi siswa, hal ini
dan Parani, 2021). Matematika merupakan berakibatkan kesulitan dalam
suatu pengetahuan yang harus dipahami meneyesaikan persoalan matematika.
karena ilmu ini akan selalu diterapkan Pemahaman konsep ini merupakan
pada kehidupan sehari-hari termasuk pada sebagai akar pemikiran siswa untuk
kegiatan belajar mengajar di sekolah. mengembangkan segala kemampuan
Menurut James dan James (Hasratuddin, beripikir siswa seperti halnya dengan
2013) matematika adalah ilmu tentang memahami konsep dan penalaran
nalar, karakter, konfigurasi, kuantitas serta matematika (Widyastuti dan Pujiastuti,
konsep-konsep yang berkaitan dengan 2014). Siswa tidak dapat memecahkan
lainnya. Sehingga, matematika tidak dapat persoalan karena kurang mampu
terlepas dari kehidupan nyata dan berperan menanamkan konsep yang baik (Ariyanto
penting bagi siswa untuk menguasai dkk, 2019). Pilar yang diutamakan pada
konsep materinya. Pada pembelajaran pembelajaran matematika yaitu untuk

18
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

merencanakan dan memulihkan belajar LANDASAN/KAJIAN TEORI


matematika pada siswa supaya Pengertian Pemahaman Konsep
mendapatkan pembelajaran yang Pemahaman konsep menurut Putri
bermanfaaat. Pendukung siswa untuk (Yuliani dkk., 2018) yaitu dapat
memahami konsep matematika yaitu menguasai materi pada pembelajaran dan
dengan membuat aktifitas belajar siswa tidak hanya mengenal saja
matematika yang disenangi dan kreatif melainkan dapat mendeskripsikan kembali
(Amir, 2015). Masih banyak peserta didik terkait dengan konsep dengan
yang merasa kesulitan untuk memahami menggunakan Bahasa yang lebih mudah
suatu konsep matematika (A. Murizal dipahami dan dapat menerapkannya.
dkk, 2012). Namun, terdapat dari beberapa Menurut Diyah (Hoiriyah, 2019)
siswa yang mampu mengerjakan soal-soal pemahaman akan muncul ketika terdapat
matematika dengan menggunakan konsep proses pemikiran yang jelas dan
karena siswa tersebut telah memahami terorganisasi. Pemahaman adalah kesiapan
konsep dasarnya sehingga dalam dalam mengungkapkan sebuah konsep
menyelesaikan persoalan atau dengan mengutarakan definisi menurut diri
permasalahan matematika siswa tersebut sendiri (Dian Novitasari, 2016). Menurut
tepat dalam menjawabnya. Gagne (Sari dan Yuniati, 2018)
Menurut Aunurrahman (Alzanatul mengartikan bahwa konsep merupakan
Umam dan Zulkarnaen, 2022) faktor yang suatu gagasan yang abstrak. Konsep ini
dapat mempengaruhi siswa terkait dengan merupakan dasar ilmu pada teori yang
pemahaman konsep diantaranya adalah dipelajari sehingga jika tidak menguasai
pada faktor internal terdapat perilaku, cara
konsep, maka pada proses pengerjaan akan
berpikir, karakter, motivasi belajar,
semangat belajar, rasa kepercayaan dirinya mendapatkan hasil yang kurang tepat.
mengolah dan menggali mengenai bahan Mengenai penguasaan pemahaman
ajarnya, serta kebiasaan belajar siswa konsep maka terdapat pendapat dari
sedangkan faktor eksternal yaitu guru, Santrock (Yulia, 2019) bahwa pemahaman
teman sebaya, orang tua, dan model konsep ialah bagian pusat dari
pembelajaran yang digunakan. Menurut pembelajaran dan pemahaman konsep
Kemendikbud (Regina dkk, 2021)
akan berkembang jika pendidik dapat
pemahaman konsep matematika berperan
penting dalam pembelajaran matematika memberikan arahan kepada siswa untuk
di antaranya yaitu dapat memahami mengeksplorasi pada materi dan contoh
tentang konsep matematika, dari suatu konsep yang diberikan. Siswa
mendeskripsikan mengenai konsep tanpa memahami adanya konsep
matematika, dan menerapkan konsep matematika, maka pembelajaran tidak
secara luwes, akurat, dan efisien serta akan berjalan sesuai rencana dan tujuan
tepat dalam menyelesaikan suatu
pembelajaran Oleh sebab itu, matematika
permasalahan. Oleh sebab itu, perlu
dilakukan analisis terkait pemahaman bukanlah untuk menghafal
konsep matematis yang terjadi pada siswa pengetahuannya saja melainkan dengan
dengan materi tentang Turunan Fungsi mengamalkan dan memahami konsep-
Aljabar dan menambah pengetahuan bagi konsep dasarnya. Hal ini sejalan dengan
peneliti selanjutnya serta pihak-pihak yang pendapat dari Heruman (Handayani dan
membaca penelitian ini.
Aini, 2019) bahwa pemahaman konsep
adalah pembelajaran lanjutan dari

19
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

penanaman konsep bertujuan supaya siswa Indikator-indikator Pemahaman


lebih memahami suatu konsep matematika. Konsep
Pemahaman konsep sangat penting dalam Berdasarkan sebagian definisi
pembelajaran matematika (S. Sumarni et terkait dengan pemahaman konsep
al., 2018)(Sumarni, 2020), jika siswa matematis sehingga terdapat indikator-
mampu memahami konsep suatu materi indikator kemampuan pemahaman konsep
maka siswa mampu menyelesaikan berdasarkan Permendikbud 58 tahun 2014
masalah pada materi tersebut dan (Meilawati, 2020) yaitu 1) menyatakan
sebaliknya jika siswa tidak mampu ulang sebuah konsep yang telah dipelajari,
memahami konsep maka siswa tersebut 2) menyatakan klasifikasi terkait dengan
tidak dapat menyelesaikannya. masalah objek-objek berdasarkan terpenuhi atau
terkait dengan masalah yang diberikan tidaknya persyaratan dalam membentuk
(Sumarni, 2020; Sumarni & Adiastuty, konsep, 3) mengidentifikasikan sifat-sifat
2015). operasi 4) menerapkan konsep dengan
Pemahaman konsep adalah logis 5) memberikan contoh dan bukan
kemampuan siswa untuk menjelaskan contoh 6) menyajikan suatu konsep dalam
kembali sesuatu secara mendalam tentang berbagai macam bentuk representasi
konsep dan siswa akan membangun matematika, 7) mengaitkan berbagai
pengetahuannya sendiri, dalam hal ini konsep, dan 8) mengembangkan syarat
memahami konsep tidak hanya sekedar konsep. Sedangkan, menurut Kilpatrick
menghafal tetapi dapat menemukan (Khairunnisa dan Aini, 2019) terdapat
kembali asal usul konsep (Sumarni indikator-indikator dari pemahaman
Sumarni, Novita, & Riyadi, 2022). Adapun konsep di antaranya 1) menyatakan ulang
pendapat menurut Zulnaidi dan Zakaria secara verbal konsep yang telah dipelajari,
(Jeheman dkk, 2019) menyatakan bahwa 2) mengklasifikasikan objek-objek
pemahaman konsep matematis ini adalah berdasarkan dipenuhi atau tidaknya
bagian pusat yang mengarahkan pada persyaratan untuk membentuk konsep
penguasaan konsep matematis lainnya. tersebut, 3) menerapkan konsep secara
Masih banyak siswa yang tidak dapat algoritma, 4) menyajikan konsep dalam
menggunakan konsep karena menganggap berbagai macam bentuk representasi
matematika sangat sulit. Inilah mengapa matematika, 5) mengaitkan berbagai
pemahaman konsep lebih diutamakan konsep (internal dan eksternal
dibandingkan menghafal rumus-rumusnya. matematika).
Siswa berhasil dalam memahami konsep Terkait dengan indikator-indikator
matematika disebabkan oleh bermacam- tersebut, maka terdapat 4 indikator yang
macam hal salah satunya disebabkan oleh akan dilaksanakan diantaranya yaitu 1)
guru yang berkontribusi dan berpengaruh mengaitkan berbagai konsep, 2)
dalam kegiatan pembelajaran mengenai menyajikan konsep dalam berbagai
pemahaman konsep matematika siswa representasi, dan 3) mengklasifikasikan
(Novitasari dkk, 2021). objek-objek berdasarkan konsep. Sehingga
siswa dapat dikatakan berhasil terkait
dengan pemahaman konsep adalah
terpenuhinya indikator-indikator.
Kemampuan pemahaman konsep pada

20
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

matematika ini berperan sangat penting konsep yang digunakan pada penelitian ini
yang sebaiknya telah tumbuh pada diri adalah 1) mengaitkan berbagai konsep, 2)
masing-masing siswa. Tetapi, pada menyatakan ulang konsep, dan 3)
kehidupan nyata masih terdapat siswa menyajikan konsep dalam berbagai
yang belum menanamkan konsep pada konsep.
matematika (Muhandaz dkk, 2018).
Waktu dan Tempat Penelitian
Turunan Fungsi Aljabar Penelitian dilaksanakan pada salah
Menurut Wahyuni materi ini sangat satu SMA yang terdapat di Karawang
penting untuk diajarkan, dianalisis, dan pada tanggal 18 Oktober 2021 – 15
dipahami oleh siswa serta materi ini November 2021 tahun ajaran 2021/2022.
merupakan materi pondasi yang meliputi
konsep dasar terkait dengan materi lainnya Subjek Penelitian
(Masitoh dkk, 2021). Turunan adalah salah Subjek penelitian yang diujikan
satu dasar dalam menganalisis untuk dapat adalah siswa kelas XII MIPA sebanyak 32
menguasai bermacam-macam konsep dan siswa dan kriteria pemilihan subjek
prinsip turunan fungsi guna membantu penelitian yang digunakan adalah
siswa dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang mempunyai
permasalahan yang ada di kdupan sehari- kemampuan pemahaman konsep tinggi
hari (Lubis dkk, 2021). Rumus pada yaitu 3 siswa, kemampuan pemahaman
turunan fungsi yaitu ( ) konsep sedang yaitu 3 siswa, dan
( ) ( ) .kemampuan pemahaman konsep rendah
. Proses mencari ( )
yaitu 3 siswa. Pemilihan sampel penelitian
dari ( ) dinamakan penurunan dan untuk
dengan cara purposive sampling yaitu
turunan kedua dilambangkan ( ) dan
teknik yang ditentukan dengan
seterusnya sampai turunan ke-n
pertimbangan tertentu (Lestari dan
(Adirakasiwi dan Firmansyah, 2019).
Yudhanegara, 2018).
METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian Prosedur Penelitian
Pada penelitian ini menggunakan Pada tahapan-tahapan (langkah-
pendekatan kualitatif dengan metode langkah) dalam melaksanakan penelitian
deksriptif bertujuan supaya dapat ini terdiri dari 3 prosedur diantaranya yaitu
mendeskripsikan terkait dengan 1) langkah dalam menyiapkan penelitian
kemampuan pemahaman konsep yaitu melaksanakan observasi kemudian
matematis siswa SMA pada materi menentukan permasalahan yang
Turunan Fungsi Aljabar. ditemukan, dan menyusun penelitian ini;
Menurut Moleong (Ridzkiyah dan 2) langkah dalam pelaksanaan peneltian
Effendi, 2021) deskriptif kualitatif adalah yaitu memberikan tes soal materi
penelitian yang dilakukan dengan tujuan pemahaman konsep matematis kepada
untuk memahami kejadian yang dialami siswa; 3) langkah dalam mengolah dan
oleh subjek mengenai pendapat dan menganalisis data yaitu mengumpulkan
kepribadian seseorang dengan menjelaskan data hasil penelitian, melakukan
melalui kata-kata. Indikator pemahaman pengolahan data, dan membuat
kesimpulan.

21
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

2. Tentukan turunan dari fungsi ( )


Data, Instrumen, dan Teknik ( )( ) dengan aturan dasar
Pengumpulan Data turunan.
Teknik pengumpulan data yang 3. Tentukan turunan dari ( )
digunakan pada penelitian ini adalah ( )
( ) .
dengan memberikan tes. Berdasarkan
Arifin (Fajar dkk, 2019) tes merupakan Dalam memahami kemampuan
teknik ukur yang terdapat suatu pemahaman konsep matematis pada siswa
permasalahan pada tugas yang di mana terdapat penskoran jawaban siswa dari 3
siswa harus mengerjakannya. Instrumen butir soal yang diujikan kepada subjek
yang digunakan sebanyak 3 butir soal yang penelitian dan akan dianalisis sesuai
diadopsikan dari (Rosali, 2019). Berikut dengan indikator-indikator pemahaman
merupakan 3 soal yang diadopsi sebagai konsep matematis siswa. Hal ini
berikut: berdasarkan Arikunto (Cahani dan Effendi,
1. Tentukan turunan dari fungsi ( ) 2019) bahwasannya terdapat kategori
dengan menggunakan definisi. tingkat pemahaman konsep matematis
sebagai berikut.
Tabel 1. Kategori Tingkat Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis

Kategori Kriteria Nilai

Tinggi ( ̅ )

Sedang ( ̅ ) ( ̅ )

Rendah ( ̅ )

Keterangan:
X = Nilai Siswa
̅ = Rata-rata Nilai Siswa
S = Standar Deviasi Nilai Siswa

Teknik Analisis Data mendeskripsikan tingkat kemampuan


Pada teknik analisis data ini pemahaman konsep matematis. Kemudian,
menggunakan teknik analisis data dianalisis jawaban soal dari siswa dan
kualitatif berdasarkan Miles dan dijabarkan hasil dan pembahasan terkait
Huberman (Setiawan dan Sisilia, 2020) jawaban siswa.
yaitu 1) pengumpulan data, 2) reduksi
data, 3) penyajian data, dan 4) membuat HASIL PENELITIAN DAN
kesimpulan. Data yang telah dikumpulkan, PEMBAHASAN
diklasifikasikan sesuai dengan tingkat Hasil Penelitian
kemampuan pemahaman konsep tinggi, Penelitian ini dilakukan dengan jumlah
sedang, dan rendah yang diikuti dengan responden sebanyak 32 siswa di kelas XII
indikator dari kemampuan pemahaman MIPA pada salah satu sekolah di
konsep dengan tujuan untuk Karawang. Hasil tersebut didapatkan dari

22
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

siswa yang telah melaksanakan tes


kemampuan pemahaman konsep. Berikut
merupakan tabel deskriptif dari tes
kemampuan pemahaman konsep.
Tabel 2. Deskriptif Tes Kemampuan Pemahaman Konsep
Standar
N Minimum Maximum Mean
Deviasi
Skor Nilai 32 53 100 87,78 10,354
Valid N
32
(listwise)

Berdasarkan dari tabel 2. Di atas memenuhi KKM sebanyak 28 siswa dan


terdapat nilai maksimumnya yaitu sebesar siswa belum dapat memeuhi KKM adalah
100 sesuai dengan Kriteria Ketuntasan sebanyak 4 siswa. Selanjutnya, dalam
Minimal (KKM) yaitu 75 maka siswa telah menentukan kagetori kemampuan
memenuhi KKM sedangkan nilai pemahaman konsep ini menurut Rasid,
minimumnya yaitu sebesar 53 maka Hairun dan Fandi (Cahani dan Effendi,
berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal 2019) adalah jika siswa dapat
(KKM) siswa belum memenuhi KKM. menyelesaikan permasalahan dari suatu
Hasil deskriptif tes kemampuan soal matematika menggunakan konsep
pemahaman konsep nilai rata-ratanya yaitu yang tepat maka dikatakan siswa
87,78 dengan nilai standar deviasinya mempunyai kemampuan pemahaman
adalah 10,354. Siswa yang dapat konsep matematis

Tabel 3. Persentase Kategori Tingkat Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis

Kategori Kriteria Nilai Jumlah Persentase


Siswa
Tinggi 1 3%

Sedang 27 84,38%

Rendah 4 12,50%

Berdasarkan pada tabel 3 di atas persentase yang didapatkan adalah


menyatakan bahwa presentase kategori 84,38%. Adapun kategori rendah dengan
tingkat kemampuan pemahaman konsep kriteria nilai kurang dari 77,426 di mana
matematis siswa pada materi Turunan jumlah siswanya adalah 4 dan persentase
Fungsi Aljabar yaitu kategori tinggi yang diperoleh yaitu 12,50%.
memperoleh kriteria nilai lebih dari 98,134 Pada tabel 3 telah diketahui bahwa
dengan jumlah siswa 1 orang dan yang mendominasi presentase kemampuan
persentase sebesar 3%. Selanjutnya, untuk pemahaman konsep matemati adalah
kategori sedang terdapat kriteria nilai yaitu kelompok siswa dengan kategori sedang
lebih dari 77,426 dan kurang dari 98,134 artinya bahwa terdapat beberapa siswa
dengan jumlah siswa yaitu 27 orang serta mampu menyelesaikan soal materi turunan

23
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

fungsi aljabar dan beberapa siswa kurang dengan indikator-indikator pemahaman


mampu dalam memecahkan soal materi konsep matematis maka terdapat
turunan fungsi aljabar. presentase kemampuan pemahaman
Dari uraian pada pendahuluan tentang konsep berdasarkan indikator pemahaman
pemahaman konsep yang berkaitan konsep sebagai berikut..
Tabel 4. Persentase Indikator Kemampuan Pemahaman Konsep
Indikator Kemampuan Pemahaman
Jumlah Siswa Persentase
Konsep
Mengaitkan berbagai konsep 28 87,5%
Menyatakan ulang konsep 28 87,5%
Mengklasifikasikan objek-objek
1 3,125%
berdasarkan konsep
Berdasarkan tabel 4. merupakan lebih lanjut untuk mengetahui jawaban
persentase terkait indikator kemampuan siswa pada kategori tinggi, sedang, dan
pemahaman konsep. Pada indikator rendah.
pertama terdapat persentase 87,5% yang
menunjukkan bahwa beberapa siswa telah Pembahasan
cukup dapat mengaitkan berbagai konsep Adapun jawaban beberapa siswa
matematika dalam menyelesaikan soal yang akan dianalisis oleh peneliti sesuai
materi turunan fungsi aljabar dan indikator dengan kategori kemampuan tinggi,
kedua terdapat persentase 87,5% yang sedang, dan rendah serta mengaitkan
telah cukup menyatakan ulang konsep indikator-indikator dari kemampuan
matematika dalam memecahkan pemahaman konsep matematis pada 3 butir
permasalahan turunan fungsi aljabar. soal tes.
Selanjutnya, pada indikator ketiga terdapat
1 siswa dengan persentase 3,125% yang 1. Indikator: Mengaitkan Berbagai
menunjukkan bahwa masih banyak siswa Konsep
yang rendah dalam mengklasifikasikan
objek-objek berdasarkan konsep terkait Soal nomor 1. Tentukan turunan
dengan menyelesaikan soal materi turuna dari fungsi ( ) dengan
fungsi aljabar. Sehingga, akan dianalisis menggunakan definisi.

Gambar 1. Jawaban Siswa Kategori Tinggi


Pada gambar 1. menunjukkan pemahaman konsep yaitu mengaitkan
jawaban siswa kategori tinggi. Siswa telah berbagai konsep. Siswa menjawab dengan
mampu merumuskan indikator menggunakan definisi konsep limit pada

24
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

turunan fungsi aljabar dengan ( ) matematis ini berperan penting dalam


( ) ( ) memahami konsep matematika yang
. Dapat disimpulkan
merupakan akar dari pemahaman materi
bahwa turunan dari dengan
yang telah diberikan (Ruhama dkk, 2021).
menggunakan definisi adalah .
Sehingga kemampuan pemahaman konsep

Gambar 2. Jawaban Siswa Kategori Sedang


Gambar 2. menyatakan bahwa jawaban yang kurang tepat. Pemfaktoran
jawaban siswa kategori sedang. Siswa yang benar adalah
belum sepenuhnya mampu menggunakan dan hasilnya adalah . Hal
indikator pemahaman konsep yaitu ini sejalan dengan penelitian dari
mengaitkan berbagai konsep yang di mana Rahmawati dan Permata (Gusmania dan
dalam perhitungan ( ) terdapat Agustyaningrum, 2020) pada proses
kesalahan, jawaban siswa adalah perhitungan terdapat kesalahan maka akan
. Siswa tidak mampu berakibatkan penyelesaian yang kurang
memfaktorkan dengan tepat sehingga tepat.

Gambar 3. Jawaban Siswa Kategori Rendah


Berdasarkan gambar 3. jawaban pemahaman konsep. Sejalan dengan
siswa kategori rendah menunjukkan bahwa penelitian (Asih dan Imami, 2021) bahwa
siswa tidak dapat mengaitkan konsep siswa dapat menjawab soal dengan tepat
definisi dengan menggunakan konsep limit namun kurang lengkap sebab siswa hanya
( ) ( ) dapat menuliskan himpunan dari A dan
yaitu ( ) . Siswa
tidak mampu mengaitkan secara eksternal
hanya dapat menggunakan sifat dari
karena tidak dapat mencari himpunan dari
turunan fungsi yaitu walaupun
A.
jawaban siswa sudah benar namun siswa
belum memenuhi indikator dari

25
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

2. Indikator: Menyatakan Ulang Soal Nomor 2. Tentukan turunan


Konsep dari fungsi ( ) ( )( )
dengan aturan dasar turunan.

Gambar 4. Jawaban Siswa Kategori Tinggi


Analisis pada gambar 4 adalah . Sejalan dengan hasil penelitian
jawaban siswa kategori tinggi. (Septripiyani dan Novtiar, 2021) siswa
Berdasarkan jawaban di atas, siswa telah mampu mengoperasikan bentuk aljabar
mampu menyatakan ulang konsep. Siswa dengan memecahkan operasi hitung
mampu menggunakan aturan sifat turunan pengurangan dan jawaban dari siswa
fungsi aljabar perkalian yaitu . tersebut benar. Sehingga, siswa telah
Pada pemisalan u dan v dengan memenuhi indikator dari kemampuan
turunannya sudah benar yaitu dan pemahaman konsep.

Gambar 5. Jawaban Siswa Kategori Sedang


Dari gambar 5. dapat dilihat bahwa Hasil yang tepat untuk pemisalan u
siswa kurang mampu menyatakan ulang turunannya adalah dan pemisalan v
konsep. Pada jawaban siswa terdapat turunannya adalah . Sejalan dengan
kesalahan di mana u adalah dan penelitian (Putri dkk, 2018) siswa belum
turunannya yaitu . Selanjutnya pada v dapat menguasai dalam menyatakan ulang
yaitu dan turunannya adalah . konsep sehingga kemampuan
Sehingga, jawaban dari siswa kurang tepat. pemahamannya kurang baik

26
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

Gambar 6. Jawaban Siswa Kategori Rendah


Analisis pada gambar 6 adalah mengakibatkan siswa tidak sepenuhnya
jawaban siswa kategori rendah. Siswa memahami konsep pada matematika yang
tidak dapat menyatakan ulang konsep. dipelajari (Febriani dkk, 2019).
Siswa lebih memilih untuk menggunakan
perkalian faktor. Dalam proses penurunan
2. Indikator: Mengklasifikasikan
terhadap ( ), siswa menuliskan operasi Objek-objek Berdasarkan Konsep
hitungnya yaitu penjumlahan. Operasi
hitung yang tepat adalah pengurangan. Soal Nomor 3. Tentukan turunan
Sehingga, hasil jawaban yang benar adalah ( )
dari ( ) ( ) .
. Siswa hanya belajar dengan
cara prosedur yang instan tidak dengan
memahami teorinya sehingga

Gambar 7. Jawaban Siswa Kategori Tinggi


Dari gambar 7. menunjukkan indikator dari kemampuan pemahaman
bahwa jawaban siswa telah memenuhi konsep. Hal ini sangat logis sebab dalam
indikator kemampuan pemahaman konsep. memecahkan suatu permasalahan
Siswa dapat mengklasifikasikan objek- matematika siswa harus mampu memiliki
objek pada suatu fungsi aljabar kemampuan pemahaman konsep
berdasarkan dengan konsep. Sehingga, matematika supaya dapat menyelesaikan
dapat disimpulkan bahwa siswa soal dengan baik (Novitasari dan Leonard,
berkategori tinggi telah berhasil memenuhi 2017)

27
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

Gambar 8. Jawaban Siswa Kategori Sedang


Berdasarkan gambar 8. memenuhi indikator dari kemampuan
menunjukkan jawaban siswa kategori pemahaman konsep. Sehingga, pada saat
sedang. Siswa tidak sepenuhnya mampu siswa mengerjakan pada soal yang berbeda
menggunakan konsep dari aturan sifat dengan contoh soal yang telah diberikan
turunan fungsi aljabar pada saat terdapat kesalahan jawaban (Arifah dan
perhitungan terdapat kesalahan. Maka Saefudin, 2017).
dapat disimpulkan bahwa siswa belum

Gambar 9. Jawaban Siswa Kategori Rendah


Berdasarkan gambar 9. merupakan SIMPULAN DAN SARAN
jawaban siswa pada kategori rendah. Simpulan
Siswa belum memenuhi indikator Berdasarkan dari hasil dan
kemampuan pemahaman konsep yaitu pembahasan penelitian pada siswa kelas
mengklasifikasikan objek-objek XII MIPA mengenai materi turunan fungsi
berdasarkan konsep. Pada perhitungannya aljabar masih terdapat beberapa siswa
siswa memfaktorkan ( ) tetapi yang belum mampu memahami konsep
siswa tidak dapat memfaktorkannya
matematika dengan tepat. Pada indikator
dengan benar sehingga terjadi kesalahan
pertama siswa yang mampu dalam
dalam menghitung. Jawaban siswa adalah
mengaitkan berbagai konsep matematika
. Selanjutnya, siswa tidak
dapat menjabarkan hasil jawabannya dan terdapat pula siswa yang kurang
sehingga siswa hanya dapat menuliskan mampu dalam mengaitkan berbagai
konsep matematika. Selanjutnya, untuk
jawabannya yaitu . Hal ini
( ) indikator kedua terdapat siswa yang belum
disebabkan tingkat pemahaman konsep mampu dalam menyatakan ulang konsep
siswa yaitu siswa terpacu dalam menghafal matematika dan terdapat pula siswa yang
rumus sehingga dapat menyebabkan siswa mampu dalam menyatakan ulang konsep
lupa pada materinya (Luritawaty, 2018).
matematika. Pada indikator ketiga masih

28
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

banyak siswa yang belum dapat Komunikasi Pendidikan, 3(2), 117.


mengklasifikasikan objek-objek https://doi.org/10.32585/jkp.v3i2.300
berdasarkan konsep. Arifah, U., & Saefudin, A. A. (2017).
Oleh sebab itu, siswa harus lebih Menumbuhkan Kemampuan
banyak latihan soal dengan menggunakan Pemahaman Konsep Matematika
konsep-konsep pada materi turunan fungsi dengan Menggunakan Model
aljabar supaya dapat meningkatkan Pembelajaran Guided Discovery.
UNION:Jurnal Pendidikan
kemampuan pemahaman konsep
Matematika, 5(3), 263–272.
matematika dengan tepat dan baik.
Ariyanto, L., Aditya, D., & Dwijayanti, I.
Saran (2019). Pengembangan Android Apps
Berbasis Discovery Learning Untuk
Penulis menyarankan bagi siswa
Meningkatkan Pemahaman Konsep
untuk banyak latihan soal supaya dapat Matematis Siswa Kelas VII.
lebih memahami konsep matematika dari Edumatika: Jurnal Riset Pendidikan
konsep dasarnya sehingga tidak terpacu Matematika, 2(1), 40.
pada rumus-rumus matematika dan bagi https://doi.org/10.32939/ejrpm.v2i1.3
guru untuk selalu memotivasi dan 55
membantu siswa supaya siswa dapat Asih, & Imami, A. I. (2021). Analisis
membangun sikap afektif yang baik dan Kemampuan Pemahaman Konsep
pemahaman konsep pada diri siswa. Matematis Siswa Smp Kelas VIII
Pada Materi Himpunan. Maju, 8(2),
9–16.
DAFTAR PUSTAKA Astuti, A., & Leonard. (2015). Peran
A. Murizal, Yarman, Y. (2012). Kemampuan Komunikasi Matematika
Pemahaman Konsep Matematis dan terhadap Prestasi Belajar Matematika
Model Pembelajaran Quantum Siswa. Formatif, 2(1), 102–110.
Teaching, 1(1), 19–23. https://doi.org/10.1016/0749-
Adirakasiwi, A. G., & Firmansyah, D. 6036(91)90087-8
(2019). Kapita Selekta Matematika Cahani, K., & Effendi, K. N. S. (2019).
Aljabar. Karawang. Kemampuan Pemahaman Konsep
Alzanatul Umam, M., & Zulkarnaen, R. Matematika Siswa SMP Kelas IX
(2022). Analisis Kemampuan Pada Materi Bangun Datar
Pemahaman Konsep Matematis Siswa Segiempat. Kemampuan Pemahaman
Dalam Materi Sistem Persamaan Konsep Matematika Siswa SMP
Linear Dua Variabel. Jurnal Educatio Kelas IX Pada Materi Bangun Datar
FKIP UNMA, 8(1), 303–312. Segiempat, (2008), 120–128.
https://doi.org/10.31949/educatio.v8i Elza Nora Yuliani, Z. (2018). Kemampuan
1.1993 Pemahaman Konsep Matematis Siswa
Amir, A. (2015). Pemahaman Konsep dan Kelas VIII Smpn 1 Kuok Melalui
Pemecahan Masalah dalam Model Pembelajaran. Jurnal
Pembelajaran Matematika. Cendekia : Jurnal Pendidikan
Logaritma, 3(1), 13–28. Matematika, 2(2), 91–100.

Apriliyanto, B. (2019). Analisis Kesalahan Fajar, A. P., Kodirun, K., Suhar, S., &
Siswa dalam Pemecahan Masalah Arapu, L. (2019). Analisis
Turunan Fungsi Aljabar. Jurnal Kemampuan Pemahaman Konsep

29
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

Matematis Siswa Kelas VIII SMP Khairunnisa, N. C., & Aini, I. N. (2019).
Negeri 17 Kendari. Jurnal Analisis Kemampuan Pemahaman
Pendidikan Matematika, 9(2), 229. Konsep Matematis dalam
https://doi.org/10.36709/jpm.v9i2.587 Menyelesaikan Soal Materi SPLDV
2 pada Siswa SMP. Prosiding Seminar
Nasional Matematika Dan
Febriani, P., Widada, W., & Herawaty, D. Pendidikan Matematika Sesiomadika
(2019). Pengaruh Pembelajaran 2019, 1(1), 546–554.
Matematika Realistik Berbasis
Etnomatematika Terhadap Kholis, N. (2014). Paradigma Pendidikan
Kemampuan Pemahaman Konsep Islam dalam Undang-undang
Matematika Siswa SMA Kota Sisdiknas 2003. Kependidikan, II(1),
Bengkulu. Jurnal Pendidikan 71–85.
Matematika Raflesia, 04(02), 120–
135. Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R.
(2018). Penelitian Pendidikan
Gusmania, Y., & Agustyaningrum, N. Matematika. Bandung: Refika
(2020). Analisis Pemahaman Konsep Aditama.
Matematis Mahasiswa pada Mata
Kuliah Trigonometri. Jurnal Lubis, A. N., Ginting, B. W. B., Rahmah,
Gantang, 5(2), 123–132. D. P., & Hutagalung, M. L. (2021).
https://doi.org/10.31629/jg.v5i2.2493 Analisis Kesalahan Siswa Dalam
Menyelesaikan Soal Matematika Pada
Handayani, Y., & Aini, I. N. (2019). Materi Turunan. Karismatika, 7(2),
Analisis kemampuan pemahaman 1–8.
konsep matematis siswa pada materi
peluang. Prosiding Seminar Nasional Luritawaty, I. P. (2018). Pembelajaran
Matematika Dan Take and Give Dalam Upaya
PendidikanMatematika Sesiomadika Mengembangkan Kemampuan
2019, 575–581. Pemahaman Konsep Matematis.
Mosharafa: Jurnal Pendidikan
Hasratuddin. (2013). Membangun Matematika, 7(2), 179–188.
Karakter Melalui Pembelajaran https://doi.org/10.31980/mosharafa.v
Matematika. Jurnal Pendidikan 7i2.27
Matematika PARADIKMA, 6(2), 130–
141. Mahmudi, A. (2009). Komunikasi dalam
Pembelajaran Matematika. Jurnal
Hoiriyah, D. (2019). Analisis Kemampuan MIPMIPA UNHALU, 8(1), 9.
Pemahaman Konsep Matematis
Mahasiswa. Logaritma: Jurnal Ilmu- Maryati, I., & Parani, C. E. (2021).
Ilmu Pendidikan Dan Sains, 7(01), Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif
123. Matematis Siswa Pada Materi
https://doi.org/10.24952/logaritma.v7 Trigonometri. Jurnal Edukasi Dan
i01.1669 Sains Matematika, 7(2), 143–156.

Jeheman, A. A., Gunur, B., & Jelatu, S. Masitoh, S. I., Maharani, A., & Lubis, Y.
(2019). Pengaruh Pendekatan (2021). Peningkatan Hasil Belajar
Matematika Realistik terhadap Peserta Didik Pada Mata Pelajaran
Pemahaman Konsep Matematika Turunan Fungsi Melalui Model
Siswa. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Pembelajaran Flipped Classroom.
Matematika, 8(2), 191–202. FIBONACCI: Jurnal Pendidikan …,
https://doi.org/10.31980/mosharafa.v 7(1), 29–36.
8i2.454

30
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

Meilawati, D. F. (2020). Analisis https://doi.org/10.22460/jpmi.v1i2.p1


Pemahaman Konsep Matematis Siswa 57-170
Kelas 4 Sekolah Dasar. Seminar
Nasional Pendidikan FKIP UNMA Regina, U. C., Toriana, Anitra, R., &
2020, 158–165. Setyowati, R. (2021). Hubungan
Kemandirian Belajar dengan
Muhandaz, R., Trisnawita, O., & Kemampuan Pemahaman Konsep
Risnawati, R. (2018). Pengaruh Matematika Siswa Di Kelas V,
Model Pembelajaran Course Review 8(November), 154–162.
Horay terhadap Kemampuan https://doi.org/10.25134/pedagogi.v8i
Pemahaman Konsep Matematis 2.4896
Berdasarkan Kemandirian Belajar
Siswa SMK Pekanbaru. JURING Ridzkiyah, N., & Effendi, K. N. S. (2021).
(Journal for Research in Mathematics Analisis Kemampuan Literasi
Learning), 1(2), 137. Matematis Siswa Sma Dalam
https://doi.org/10.24014/juring.v1i2.6 Menyelesaikan Soal Program for
552 International Student Assessment
(PISA). JIPMat, 6(1), 1–13.
Novitasari, Dian. (2016). Pengaruh https://doi.org/10.26877/jipmat.v6i1.8
Penggunaan Multimedia Interaktif 237
Terhadap Kemampuan Pemahaman
Konsep Matematis Siswa. Rosali, D. F. (2019). Deskripsi
FIBONACCI: Jurnal Pendidikan Kemampuan Pemahaman Konsep
Matematika Dan Matematika, 2(2), Turunan Berdasarkan Teori Apos
8–18. Pada Siswa Kelas XII MIA-1 SMAN 2
https://doi.org/10.24853/fbc.2.2.8-18 Makassar. Universitas Negeri
Makassar, Makassar.
Novitasari, Dwi, MS, A. T., Hamdani, D.,
Junaidi, & Arifin, S. (2021). Ruhama, M. A. ., Hairun, Y., & Bani, A.
Pengembangan lkpd berbasis (2021). Analisis kemampuan
geogebra untuk meningkatkan pemahaman konsep matematis siswa
pemahaman konsep matematika. SMP Negeri 1 Kota Ternate pada
Jurnal Edukasi Dan Sains materi persamaan linear satu variabel.
Matematika, 7(1), 1–16. Jurnal Pendidikan Guru Matematika,
1(2), 118–133.
Novitasari, L., & Leonard. (2017).
Pengaruh Kemampuan Pemahaman Sari, A., & Yuniati, S. (2018). Penerapan
Konsep Matematika terhadap Hasil Pendekatan Realistic Mathematics
Belajar Matematika. Prosiding Education (Rme) Terhadap
Diskusi Panel Nasional Pendidikan Kemampuan Pemahaman Konsep
Matematika. Fakultas Teknik, Matematis. Jurnal Cendekia : Jurnal
Matematika, Dan Ilmu Pengetahuan Pendidikan Matematika, 2(2), 71–80.
Alam Universitas Indraprasta PGRI., https://doi.org/10.31004/cendekia.v2i
758–766. 2.49

Putri, N. R., Nursyahban, E. A., Septripiyani, K., & Novtiar, C. (2021).


Kadarisma, G., & Rohaeti, E. E. Analisis Kemampuan Pemahaman
(2018). Analisis Kemampuan Konsep Siswa Kelas VII Pada Materi
Pemahaman Matematik Siswa Smp Bentuk Aljabar Di Masa Pandemi
Pada Materi Segitiga Dan Segiempat. Covid-19, 4(6), 1709–1722.
JPMI (Jurnal Pembelajaran https://doi.org/10.22460/jpmi.v4i6.17
Matematika Inovatif), 1(2), 157. 09-1722

31
JES-MAT, Vol. 8 No.1 Maret 2022

Setiawan, R., & Sisilia, K. (2020). Analisis Sumarni, Novita, N., & Riyadi, M. (2022).
Profil Konsumen Untuk Student Concept Understanding
Pengembangan Aplikasi Futsal Analisys In Number Pattern Material
Menggunakan Pendekatan Desain During Distance Learning (Dl).
Proposisi Nilai. Jurnal EMBA: Jurnal Mathline: Jurnal Matematika Dan
Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Pendidikan Matematika, 7(1), 19–39.
Dan Akuntansi, 8(1), 62–74.
Widyastuti, N. S., & Pujiastuti, P. (2014).
Sumarni. (2020). Kemampuan Matematis Pengaruh Pendidikan Matematika
Tujuan dalam Pembelajaran Realistik Indonesia (Pmri) Terhadap
Matematika (1st ed.). Cirebon: CV. Pemahaman Konsep Dan Berpikir
Eulim Publisher. Logis Siswa. Jurnal Prima Edukasia,
2(2), 183.
Sumarni, & Adiastuty, N. (2015). https://doi.org/10.21831/jpe.v2i2.271
Perbandingan Pemahaman Matematis 8
Antara Siswa Yang Memperoleh
Pembelajaran Metode Discovery Dan Yulia. (2019). Analisis Pemahaman Siswa
Metode Advance organizer. Euclid. Terhadap Konsep Segi Empat (Studi
Kasus Pada Siswa Kelas VII SMP
Sumarni, S., Darhim, D., Fatimah, S., Negri 1 Sindue). EQUALS Jurnal
Priatna, N., Anjelita, A., & Taufik, A. Ilmiah Pendidikan Matematika, 2(1),
(2018). The students’ mathematical 24.
concept understanding ability through
cooperative learning type jigsaw
assisted visual media. Journal of
Physics: Conference Series, 1132(1).
https://doi.org/10.1088/1742-
6596/1132/1/012051

32

You might also like