Professional Documents
Culture Documents
Kumpulan Pertanyaan Civic Education
Kumpulan Pertanyaan Civic Education
Kelompok 1 (fina)
Kelompok 2 (enjel)
Kelompok 3
kelompok 4 (azka)
kelompok 5
1. Pertanyaan Havril: Bagaimana pendapat dan pandangan dari kelompok anda terkait
perencanaan amandemen UUD 1945 pada saat situasi pandemi Covid 19 seperti saat ini
terkait, mengingat kondisi rakyat sedang susah dan berduka Dan bagaimana dampak dari
UUD 1945 yang akan di diamandemen pada saat ini apakah menguntungkan/ malah
menyengsarakan rakyatny Indonesia.Dan kemukakan alasan alasan pikiran pejabat
negara untuk melakukan amandemen UUD 1945 ke 5 pada tahun ini,yang terakhir adalah
urgensi dan tantangan yang akan terjadi dan muncul dari proses amandemen UUD 1945
sesuai dengan makalah yang ada buat di kelompok anda , sekian
JAWAB: Seperti yang kita tahu bahwa pelaksanaan amandemen UUD 1945 tidak
bisa dilakukan kapan saja. Namun menimbang dari beberapa faktor bahwa peraturan
UUD 1945 itu sudah tidak sesuai dan selaras dengan kejadian saat ini. Mengenai
kondisi pandemi saat ini, kami rasa jika tidak dilakukan amandemen juga tidak
masalah. Karena untuk membuat kebijakan pemerintah dapat mengeluarkan PP, Tap
MPR, Perpres, Pergub, Perbup yang mengatur tentang misalnya PPKM darurat.
Sehingga tanpa amandemen UUD juga bisa karena di Indonesia juga ada Peraturan
perundang-undangan dibawah UUD 1945.
Jawab: Sebagai masyarakat dan anak muda melihat banyaknya pejabat yang
melakukan korupsi bahkan menyuap agar mengurangi hukumanya adalah dengan
menjadikan contoh yang tidak baik sehingga untuk kedepannya bisa dijadikan
pembelajaran bagi generasi selanjutnya yang akan memimpin negara untuk tidak
melakukan hal yang sama merugikan negara karena dalam pemberantasan korupsi
sudah merupakan tugas dari KPK dan menjatuhkan hukuman juga sudah menjadi
tugas MA, dan menurut saya yang sebaiknya dilakukan oleh negara adalah
memberikan hukuman yang seadil adilnya sesuai apa yang sudah dilakukan dan tidak
mengurangi hukuman dengan alasan yang tidak ada kaitannya bahkan dengan alasan2
lucu seperti kasus koruspsi yang dilakukan juliari batubara yang dikurangi karena
dibully masyarakat merupakan alasan yang sangat lucu mengingat yang dia lakukan
adalah hal yang sangat merugikan negara yaitu korupsi dan apabila masyarakat
banyak yang kecewa maka itu adalah hal yang sangat wajar contoh lain seperti kasus
jaksa pinangki yang dikurangi masa hukumanya karena karena faktor seorang ibu dan
memiliki anak balita. Hal tersebut juga pernah dialami Angelina Sondakh namun
hukumanya tidak dikurangi dan salah satu faktornya menurut saya karena keadilan
dalam Mahkamah agung saat itu sangat ditegakkan sehingga memberikan hukuman
sesuai apa yang dilakukan para koruptor dan tidak menerima suap.
4. Pertanyaan Gilang :Di dalam fungsi - fungsi konstitusi di jelaskan ada undang - undang
dasar dan undang - undang organik. Apa yang di maksud undang “ dasar dan organik ?
JAWAB :Undang-undang Dasar atau disingkat UUD dalam negara adalah sebuah
norma sistem politik dan hukum bentukan pada pemerintahan negara—biasanya
dikodifikasikan sebagai dokumen tertulis. sedangkan undang-undang organik adalah
undang-undang yang dibentuk untuk melaksanakan perintah Undang-Undang Dasar
yang disebutkan secara tegas. undang- undang organik adalah undang-undang yang
mengatur segala ketentuan yang berhubungan dengan keorganisasian negara. Contoh
undang-undang organik adalah UU No.5 tahun 1945 tentang Pemerintah, UU No.5
tahun 1960 tentang Agraria yang berbunyi Hukum agraria yang berlaku atas bumi, air
dan ruang angkasa ialah hukum adat, sepanjang tidak bertentangan dengan
kepentingan nasional dan Negara, yang berdasarkan atas persatuan bangsa, dengan
sosialisme Indonesia serta dengan peraturan-peraturan yang tercantum dalam
Undang-undang ini dan dengan peraturan perundangan lainnya, segala sesuatu
dengan mengindahkan unsur-unsur yang bersandar pada hukum agama.