Professional Documents
Culture Documents
K13 - Perhutanan Sosial 2020 Update2022
K13 - Perhutanan Sosial 2020 Update2022
K13 - Perhutanan Sosial 2020 Update2022
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
BUMI dan TANTANGANNYA
Populasi IDEAL
4,5 M orang
Tahun 2017
7.6 Milyar Orang
Tahun 2050
9.8 Milyar
Tahun 2030 Orang
8.6 Milyar Orang
Sumber: Departemen Populasi Divisi Urusan Sosial dan Ekonomi
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Juni 2017
1. Tahun 2050 kita perlu 2 planet Bumi, karena idealnya bumi hanya dapat menampung 4,5 M orang.
2. Peningkatan kebutuhan lahan mendorong korporasi ke penguasaan lahan (land grabing) yang
menimbulkan konflik dan destabilisasi Negara.
3. FAO memperkirakan produksi makanan dunia harus ditingkatkan 60% untuk memberi makan 9
Miliar Penduduk di Tahun 2050.
SEJAHTERA atau KESENJANGAN
PROGRAM
Akses Kelola Perhutanan Sosial 12,7 Juta Ha
PSKL
PERHUTANAN SOSIAL
SAFEGUARD PRINSIP
1. Masyarakat menjadi legal 1. Masyarakat
dalam kawasan hutan mengorganisasikan
2. Program Pemerintah dan dirinya berdasarkan
FUNGSI CSR dapat masuk ke kebutuhan (People
masyarakat di sekitar dan Organization by
12,7 Juta Ha dalam hutan the Necessity)
3. Tidak bisa diperjualbelikan 2. Padat Karya (Labor
• Peraturan Pemerintah Nomor 23 4. Tidak bisa diwariskan Intensive)
Tahun 2021 ttg 5. Tidak bisa ditanami sawit
Penyelenggaraan kehutanan
• P.39/Menlhk/Setjen/Kum.1/6/20
EVALUASI
17 tentang Perhutanan Sosial di
Wilayah Kerja Perum Perhutani Izin Bisa Dicabut
• P.39-Menhut-II-2013 ttg
Pemberdayaan Kemitraan
Kehutanan
Perhutanan Sosial dalam mendukung kesejahteraan masyarakat
PERHUTANAN SOSIAL
Pengertian
Sistem pengelolaan hutan
Tujuan Ruang Lingkur
0 memberikan pedoman 0 1. Hutan
lestari yang dilaksanakan 0
dalam kawasan hutan pemberian hak pengelolaan, Kemasyarakatan
Latar Belakang negara atau hutan perizinan, kemitraan dan Hutan (Hkm)
1. Membuka seluas- hak/hutan adat yang Adat di bidang perhutanan 2. Hutan Desa (HD)
0
luasnya akses kelola dilaksanakan masyarakat sosial.
3 . H u t a n Ta n a m a n
hutan bagi masyarakat setempat untuk menyelesaikan permasalahan
Rakyat (HTR)
meningkatkan tenurial dan keadilan bagi
2. Transparansi masyarakat setempat dan 4. Kemitraan
pengelolaan kesejahteraannya,
masyarakat hukum adat yang Kehutanan di
sumberdaya hutan keseimbangan lingkungan
berada di dalam atau sekitar K P H ATAU
dan dinamika sosial
kawasan hutan dalam rangka Perusahaan
3. Peningkatan pelayanan budaya.
bagi masyarakat. kesejahteraan masyarakat dan 5 . H u t a n Ad a t
pelestarian fungsi hutan
+ KEBIJAKAN
12
NAD http://webgis.menlhk.go.id:8080/kemenhut/index.php/id/peta/petapiaps
459.018
Sumut Kaltara
550.887 185.268
Riau
Kalteng Sulut
1.420.225 Kaltim
Kalbar 1.564.064 Gorontalo 50.410
1.518.801 660.782 46.992
Kepri Maluku Utara
128.728 68.472 Papua Barat
254.581
Sumsel
492.263 Papua
1.886.607
Sumbar Babel
776.713 123.470
Sulteng
346.788
Jambi
368.253 Kalsel Sulbar
327.251 55.817
Bengkulu Jabar Sultra Maluku
107.254 Jateng 220.440
23.664 1.514 Sulsel 201.911
Lampung
176.108 Jatim 285.870
2.055
Banten
1.278
DIY
1.805 Bali
9.435 NTT
NTB
477.721 667.653
Sumber: Ditjen PSKL
http://webgis.menlhk.go.id:8080/kemenhut/index.php/id/peta/petapiaps
CAPAIAN PERHUTANAN SOSIAL
(AKSES LEGAL MASYARAKAT)
Per 8 November 2017
642.554,36…
449.104,23 TOTAL
LUAS (Ha)
Ha
1.091.658,59 Ha
289.134 KK
3947 Unit SK
Ijin/Hak/Mou
TAHUN
36.66 % 63,34 %
±7 Tahun ±3 tahun
Pra Kabinet Kerja Kabinet Kerja
Pra Kabinet Kabinet Kerja
NO SKEMA Kerja 2007- November Total (Ha)
Oktober 2014 2014-2017
1 HD 78.072,00 416.528,83 494.600,83
2 HKM 153.725,15 102.621,52 256.346,67
3 HTR 198.594,87 38.312,03 236.906,90
4 KEMITRAAN 18.712,22 66.764,74 85.476,96
5 HUTAN ADAT - 11.291,34 11.291,34
6 IPHPS - 7.035,90 7.035,90
Jumlah 449.104,23 642.554,36 1.091.658,59
Perhutanan Sosial dalam mendukung kesejahteraan masyarakat
dan ketahanan pangan
Capaian Perhutanan Sosial
Keanggotaan Pokja PPS di tiap
Provinsi
• Pemerintah, Balai PSKL serta UPT
lingkup Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan;
• Pemerintah Provinsi, Dinas yang
membidangi Perhutanan Sosial;
• Pemerintah Kabupaten/Kota, Dinas
yang membidangi Perhutanan Sosial;
• Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH);
• Lembaga Swadaya Masyarakat
(LSM);
• Akademisi;
• Lembaga kerja sama internasional;
• Relawan lingkungan dan perhutanan
sosial; dan
• Pelaku usaha.
Pengarah : Gubernur
Ketua :
Sekretaris :
Bendahara :
Anggota :
23
http://pkps.menlhk.go.id/akps/index.php/site/index
1. USULAN PERMOHONAN (ONLINE)
2. PERINTAH VERIFIKASI
3
Jika Pemda
telah
memasukkan
Program PS 1. USULAN PERMOHONAN (ONLINE)
dalam RPJMD
2. PERINTAH VERIFIKASI
3
BISNIS PROSES
PERHUTANAN SOSIAL
HULU HILIR
Pemberian Akses (Izin/Hak) Industri Pengolahan Hasil
Berupa HD, HKm, HTR, Hutan Kayu dan Nonkayu,
KULIN KK, HA, IPHPS Jasa Lingkungan, Ekowisata
DAN HR & Plasma Nutfah
JEJARING/
PENDUKUNG KELEMBAGAAN SDM TEKNOLOGI
PEMASARAN
Hutan
Kemasyarakatan Kemitraan
Hutan
Hutan Tanaman Hutan
Desa Rakyat Adat
IPHPS
Masyarakat diberikan legalitas akses untuk mengelola hutan Ada pendampingan dan avalis serta offtaker yang
dengan komoditas tanaman tertentu akan menyerap dan menjamin hasil produksi
masyarakat
Perhutanan sosial dapat diberikan hak mengelola atau izin pemanfaatan kawasan hutan,
sehingga dengan adanya program perhutanan sosial ini maka kehidupan petani menjadi
lebih baik karena pendapatan mereka bertambah dari hasil pemanfataan hutan, sehingga
kesejahteraan masyarakat meningkat.
Sesuai dengan UU 41/1999, PP 6/2007, P.83/2016, P.39/2017
DUKUNGAN
Gading 2 - Probolinggo
Social Forestry of Gading 2 Block is located at Ranuwurung Village. So
far, the local community mostly grow tobacco continuously.
Planting Scheme
50 % timber plants (sengon), 50% palawija crops (rice, chili
and tobacco) – on rotation
Profit Sharing
- Timber plants 70% Farmer : 30 % Perhutani
- Palawija crops 90% Farmer : 10% Perhutani
Progress
No Item Unit Target Progress Target time PIC
1 Water pump Unit 8 8 BNI
2 Hand Tractor Unit 4 4 BNI
3 Sengon Pc 6,000 6,000 PHT