Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

KERANGKA ACUAN KERJA

UNIT GAWAT DARURAT


PUSKESMAS GONDANGLEGI

I. PENDAHULUAN
Puskesmas merupakan unit pelayanan kesehatan pertama dalam
menanggulangi penderita gawat darurat. Oleh karena itu fasilitas Puskesmas
khususnya Unit Gawat Darurat harus dilengkapi sedemikian rupa sehingga mampu
menanggulangi penderita gawat darurat.
Unit Gawat Darurat ( UGD ) merupakan salah satu unit Puskesmas yang
memberikan pelayanan kepada penderita gawat darurat dan merupakan bagian dari
rangkaian upaya penanggulangan penderita gawat darurat yang perlu diorganisir.
Puskesmas terdiri dari berbagai macam jenis tenaga profesi dan non profesi
yang siap memberikan pelayanan pasien 24 jam terus menerus diantaranya adalah
dokter dan perawat. Untuk dapat memberikan pelayanan kegawat daruratan dan
pelayanan keperawatan yang berkualitas harus didukung dengan keterampilan
ataupun keahlian dari setiap tenaga dokter dan perawat. Keterampilan dan keahlian
yang dimiliki oleh tenaga dokter maupun perawat dapat diperoleh melalui pendidikan
formal maupun informal.

II. LATAR BELAKANG


Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi serta tuntutan akan
kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan, maka sangat dibutuhkan tenaga dokter
dan perawat yang mampu memberikan pelayanan yang efektif dan efisien sesuai
dengan standar profesi dan etika profesi serta berkualitas.
Pelayanan dokter dan perawat di Puskesmas merupakan bagian integral dari
pelayanan kesehatan. Untuk mendapatkan pelayanan yang berkualitas, perlu
didukung dengan sumber daya manusia yang handal sesuai dengan misi Puskesmas.
Berdasarkan data laporan bulanan UGD tahun 2016 didapatkan jumlah
kunjungan UGD 6414, dari kunjungan tersebut kasus penyakit terbanyak adalah ISPA
dengan kasus rujukan sejumlah 472. Dengan kunjungan rata-rata 530 pasien
perbulan diperlukan perencanaan yang baik dari aspek tenaga maupun sarana
prasarana.

III. TUJUAN
Tujuan Umum
Memberikan pelayanan gawat darurat sesuai dengan prinsip-
prinsip kegawatdaruratan secara profesional
Tujuan Khusus
1. Memberikan tindakan penyelamatan jiwa pasien
2. Mencegah kecacatan permanen akibat suatu trauma
3. Memberikan pelayanan 24 jam

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan pokok yang dilakukan petugas adalah penanganan kasus gawat darurat yang
datang ke Puskesmas. Dengan rincian kegiatan sebagai berikut:
1 Triase
2 Stabilisasi pasien
3 Manajemen ABC
4 Perawatan luka
5 Tindakan bedah minor
6 Tindakan pasien rawat inap
7 Rujukan
8 Pencatatan dan pelaporan

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Kegiatan dilakukan 24 jam setiap hari oleh petugas medis dan paramedic sesuai
kasus yang ditemui.

VI. SASARAN
Sasaran pelayanan UGD adalah pasien yang datang ke UGD Puskesmas dan
membutuhkan penanganan.

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Berikut kegiatan pelatihan untuk diikuti oleh tenaga dokter dan perawat.

Bulan

No Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Pemberian tindakan
medis
2 Pemberian askep

3 Laporan kegiatan

VIII. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


Evaluasi dan pelaksanaan kegiatan melalui pertemuan rutin dilakukan setiap
bulan pada rapat pralokmin. Jika ada kejadian khusus, pertemuan internal ini
bersamaan dengan rapat PJ dan Pelaksana membahas tentang kasus UGD dan
kasus lain pada layanan serta dilakukan evaluasi pelaksanaaan, dan tindak lanjut.

IX. PENCATATAN DAN PELAPORAN


Setiap tindakan yang di lakukan akan di dokumentasikan pada:
1. Rekam Medis pasien
2. Register kunjungan
3. Aplikasi E- Puskesmas
4. Laporan bulanan
5. Laporan PKP
6. Buku insiden
Penyimpanan dan pengendalian selanjutnya di bawah kendali sekretaris Mutu
sebagai penanggung jawab pengendalian dokumen Puskesmas.
Demikian kerangka acuan kegiatan unit gawat darurat sebagai dasar pelaksanaan
kegiatan tahun 2018
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Gondanglegi Penanggung Jawab UGD

dr. Titis Ari Respatilatsih dr. Hendri Agus Sugianto

You might also like