KAK Penyuluhan DBD

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 4

PEMERINTAH KABUPATEN INDRAMAYU

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SUKRA
Jl. Raya Sukra Wetan, Kec. Sukra - Indramayu 45257
Telp (0234) 7150345 email : pkmsukra_indramayukab@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PENYULUHAN DBD

I. PENDAHULUAN

Demam berdarah atau demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit


yang disebabkan oleh infeksi virus Dengue. Virus ini masuk ke dalam tubuh
manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, yang hidup
di wilayah tropis dan subtropis. Diperkirakan terdapat setidaknya 50 juta kasus
demam berdarah di seluruh dunia tiap tahunnya. Menurut data yang dihimpun
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, demam berdarah dengue (DBD)
telah menjadi penyakit endemik di Indonesia sejak tahun 1968. Sejak itu,
penyakit ini menjadi salah satu masalah utama di Indonesia, dengan penyebaran
dan jumlah penderita yang cenderung meningkat setiap tahun. Sampai saat ini
demam berdarah dengue (DBD) masih menjadi masalah kesehatan bagi
masyarakat dan menimbulkan dampak sosial maupun ekonomi.

Jumlah kasus DBD di Kabupaten Landak tahun 2020 sebanyak 54 kasus


dan melonjak naik di tahun 2021 sebanyak 137 kasus. Oleh karena itu perlu
penanganan yang tepat dalam menurunkan angka kasus DBD di Kabupaten
Indramayu dengan melakukan pencegahan DBD melalui PSN (Pemberantasan
Sarang Nyamuk) dengan melaksanakan 3M Plus.

II. Latar Belakang

Hasil capaian program kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) dari bulan
Januari sampai dengan bulan Desember tahun 2022 terjadi peningkatan kasus
dari bulan Agustus, September dan Oktober sebanyak 1 kasus menjadi 3 kasus
pada bulan November dan Desember . Hasil MMD (Musyawarah Masyarakat Desa)
yang telah dilakukan di 8 desa pada tahun 2023 di Kecamatan Sukra bahwa
terdapat 1 desa yaitu Desa Karanglayung yang memiliki prioritas masalah tentang
tingginya kasus DBD.

Upaya paling optimal dalam pencegahan terhadap DBD yaitu melakukan


Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3M Plus melalui pemutusan
rantai penularan DBD berupa kegiatan memberantas telur dan jentik nyamuk
penular penyakit DBD di tempat-tempat perkembangbiakannya dan pencegahan
terhadap gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Berdasarkan analisis
identifikasi masalah yang telah dilakukan, penyebab masalah tingginya kasus
DBD di wilayah kerja Puskesmas Menjalin karena belum optimalnya kegiatan
Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) tentang PSN. Oleh karena itu perlu
dilakukan kegiatan penyuluhan tentang PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk)
dengan 3M Plus

III. Tujuan
a) Tujuan Umum
Untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan bahaya
penyakit DBD dan mengetahui pencegahan DBD melalui PSN (Pemberantasan
Sarang Nyamuk) dengan 3M Plus yaitu Menguras, Menutup, Mendaur ulang,
Plus mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk.
b) Tujuan Khusus
1) Masyarakat berperan aktif dalam melakukan pencegahan penyakit DBD
2) Menurunkan angka kasus terjadinya penyakit DBD

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Penyuluhan A. Persiapan
Pemberantasan 1. Menyusun dan mempersiapkan materi dan media
Sarang penyuluhan
Nyamuk (PSN) 2. Membuat keusioner pra dan post test
dengan 3M Plus 3. Menentukan jadwal kegiatan
4. Membuat surat undangan
5. Menyampaikan surat undangan ke Pemerintah
Desa
B. Pelaksanaan
1. Mempersiapkan bahan dan alat pendukung
penyuluhan
2. Membagikan kuesioner pra test
3. Menyampaikan materi penyuluhan PSN dengan
3M Plus
4. Melakukan sesi tanya jawab
5. Membagikan kuesioner post test
6. Membagikan leaflet kepada peserta
7. Menandatangani komitmen bersama

V. Cara Pelaksanaan Kegiatan


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan Metode Alat
Penyuluhan
1 Penyuluhan 1. Membuat materi dan media 1. Metode :
Pemberantasan penyuluhan Teknik ceramah
Sarang Nyamuk 2. Membuat keusioner pra dan post dan taya jawab
(PSN) dengan 3M test 2. Media : Leaflet
Plus 3. Melakukan konsultasi dan 3. Alat : Laptop
koordinasi dengan Kepala dan infocus
Puskesmas, Penanggung Jawab 4. Dokumen
Program DBD, Penanggung pendukung :
Jawab Program Kesling kuesioner pra
Penanggung Jawab Desa, dan dan post test
Pemerintah Desa untuk dan berkas
menentukan jadwal kegiatan komitmen
penyuluhan bersama
4. Membuat surat undangan
penyuluhan untuk diberikan
ke Pemerintah Desa.
5. Menyampaikan surat undangan
ke Pemerintah Desa
6. Mempersiapkan materi, media
dan dokumen lainnya serta
alat pendukung untuk
menyampaikan materi
penyuluhan.
7. Membagikan kuesioner pra
test dan daftar hadir kepada
peserta penyuluhan.
8. Menyampaikan materi
penyuluhan PSN dengan 3M Plus
9. Melakukan tanya jawab
kepada peserta penyuluhan.
10. Membagikan kuesioner post
test kepada peserta
11. Membagikan leaflet kepada
peserta
12. Menandatangani komitmen
bersama.

VI. Sasaran Penyuluhan


Masyarakat Desa Sukra berjumlah 30 orang

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Waktu Pelaksanaan : 4 Mei 2023
Tempat Pelaksanaan : Kantor Desa Sukra

VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi dilaksanakan setelah kegiatan penyuluhan PSN dengan 3M Plus di
Desa Sukra dengan menilai setiap pelaksanaan kegiatan penyuluhan mulai
dari tahap persiapan sampai selesainya penyuluhan dilakukan sesuai rincian
kegiatan.

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Hasil Kegiatan


Pencatatan hasil kegiatan penyuluhan dibuat dalam form hasil pelaksanaan
kegiatan penyuluhan dan melampirkan dokumentasi kegiatan dan dilaporlan
kepada mentor dan PJ Program DBD.

Mengetahui, Indramayu, Maret 2022


Kepala UPTD Puskesmas SUKRA Penanggung Jawab P2BB

ASMUNI, Skep.,Ners
Dr. ROSY DAMAYANTI, MARS
NIP. 19800220 200801 1 005
NIP. 19720103 200604 2 012

You might also like