Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 6

Week 8 – Campaign & Election

 Iowa Caucus & New Hampshire Primary


Iowa Caucuses  dilakukan karena udah tradisi 70an // diadakan pertemuan antara partai2 yang
ada yg mengkampanyekan (kandidatnya). Diadakan di Iowa.
- The Iowa caucuses are biennial electoral events for members of the Democratic and Republican
parties in the U.S. state of Iowa. , this was the tradition from around the 70s
- Process: Caucuses are held every two years, The Iowa Caucuses operates very differently from
the more common primary election used by most other states. Rather than going to polls and
casting ballots, Iowans gather at a set location in each of Iowa's 1,681 precincts.
- The rules of the caucus process to determine delegates to national conventions are determined
entirely by the party, and differ substantially between the Democratic and Republican parties.
The difference between Caucus & Primary (New Hampshire)
Iowa Caucus  party meeting secara local, diadakan secara terbuka (ada kandidat ada supporter yg
biasanya melakukan orasi dan disitu terbuka untuk public [audiensi lebih luas] dan disitu mereka
memilihnya), diadakan scr formal. Caucus punya peraturan kl kandidat yg kepilih hrs ini itu.
Yang menyelenggarakan: Partai politik yg ada di negara bagian itu.
Primary  hampir sama kaya caucus Cuma ga formal. Cuma datang, ngevote like usual, peraturan:
fleksibel bs milih apapun. Ada pemilihan yang lebih konkrit.
Yang menyelenggarakan: Pemerintahan negara bagiannya.
• The New Hampshire primary is the first in a series of nationwide party primary elections and the
second party contest (the first being the Iowa Caucuses) held in the United States every four years
as part of the process of choosing the delegates to the Democratic and Republican national
conventions which choose the party nominees for the presidential elections

 Super Tuesday
Tradisi di amerika serikat sejak tahun 1845, dimana semua kegiatan yang melibatkan/meliputi
political campaign dsb pasti diselenggarakan di hari Selasa. Such as: Iowa caucus, paty convention
dll diselenggarakan di hari selasa.
This is a tradition in the US since 1845 where all activities that involve political and political
campaign, surely will be held in Tuesday such as Iowa caucus, party convention, dll.
Bagi US, mengadakan acara spt election day di hari senin itu diharamkan, krn mereka berpikir
mengadakan hal spt itu pd hari senin mungkin akan mengganggu aktivitas org2 dimana hr senin
menurut mereka merupakan hari terburuk dalam satu minggu.

 Electoral College
Merupakan suatu sistem pemilihan yang unik di AS.
Di indo  sistem pemilihan langsung. Ga kaya di AS.
Inti utama dr Electoral college: pemilihan secara tidak langsung, jd walaupun di ballotnya yang
keluar adalah nama kandidatnya, sebenarnya kita memilih kaya smcm utusan/elector yang nantinya
akan mengeluarkan suaranya untuk calon yang kalian pilih. [election dengan perantara].
- Jumlah dr electoral itu tergantung dr electoral district.
- Every states/ negara bagian punya jatah electoral votes yg berbeda. Depends on alokasi kursi
senat dan HOR
- Jumlah elector = 2 untuk senat + jml perwakilan HOR. Dg bbrp pengecualian misalnya di WDC
mereka punya pengecualian.
Electoral college system seperti filternya pemilihan demokrasi as. Pdd amerika serikat sudah
memilih secara demokrasi pilihan presiden mereka yg selanjutnya pilihan tsb akan difilter sama EC.
Berlanjut ke winner takes all system

 Winner Takes All System (Maine & Nebraska dua sistem yg gapake winner takes all system)
Pelajari latar blkg kedua states tsb kenapa mereka gapake winner takes all
Ada dua Cara:
- Popular votes  hasil pemilihan dari suara pdd amerika serikat scr keseluruhan
- Electoral votes  hasil pemilihan presiden dr electoral college, yang ditugaskan untu memilih
Kita tahu bahwa disini ada dua pemenang, tapi yang memenangkan suara yang paling signifikan
adalah suara electoral votes. Popular votes  sbg pertimbangan.
Siapapun yg menang di electoral votes akan mengambil semuanya (the winner takes all).
Jumlah elector: 538 meliputi 435 HOR, 100 senate, sisa 3 di Washington DC (jatah khusus).

 Horse race journalism


Merupakan Lembaga survey spt yg ada di tv one dll.
Intinya: yang melaporkan jalannya election, dan melaporkan brp suara yg di dapat dalam suatu
negara bagian dll.
Asal kata nama horse race itu dr British, dimana ini adalah idiom lama kalo misalkan di Inggris itu pd
waktu2 tertentu dlm satu tahun ketika mereka mengadakan pacuan kuda. Sebenarnya yang diliput
itu bukan kudanya tapi lebih ke siapa aja yg datang, mereka pake baju apa. Jd kaya ga fokus ke
horse race nya tp malah fokus ke hal lain, sama kaya di US ga fokus ke electionnya tp malah ke
printilan dr election ky siapa yg menang dll

 Party Conventions
Kelanjutan dr primary dan caucus. Setelah mereka mengadakan townhall an pemilihan di tingkat
state (primary dan caucus) dilanjutkan ke convention.
Di Primary dan caucus  milih representative electoralnya (siapa yg jd electornya, siapa yang jadi
delegate nya yg nanti bakal merepresntasikan suaranya).
Di Convention  milih nominasi dari partai, yyang menominasikan delegatesnya itu tadi.
Party Conventions is a meeting of political party which held every four years with the purpose
usually to nominate party’s presidential and vice-presidential candidates, along with selecting the
party’s nominee for president. The purpose is also for a momentum where delegates of the
conventions adopt the party’s platform –the party’s principals and goals for its candidate’s
presidential administration

 Incumbency Effect
Kandidat yang telah menjabat sebelumnya, dipilih lagi oleh masyarakat karena memiliki hasil yang
stabil dan baik bagi negara.

1. Critical mass, Media and Interest group – Week 9


a. The First Ammendment
Amandemen pertama berisi untuk menjamin kebebasan beragama, berpendapat, dan pers. Awal
mula dari amandement pertama ini dibuat oleh legislasi colonial Virginia. Freedom yang ada
kemudian mempengaruhi kebebasan dalam hamper segalanya.

b. Media Editorial Endorsement


Yaitu segala media massa di Amerika Serikat memiliki kebebasan mengutarakan pendapatnya
masing-masing didalam political campaign dan bidang political lainnya. Selain mengutarakan
pendapat mereka juga memiliki pengaruh bagi masyarakat didalam pemilihan kandidat.

c. Gall-up Poll
Merupakan mass media di Amerika Serika, yang memberikan public opinion yang spesifik ke dunia
politik. Namun seiring berjalannya waktu mereka mulai spreading ke dunia internasional.
d. Watergate Scandal
Berkaitan dengan presiden nickson, yang menjadi salah satu contoh abusive power yg dilakukan
oleh presiden. Intinya partai Repiblican Nickson saat itu (1974) memiliki timses dan saat itu nickson
menyuruh 5 orang untuk masuk ke markas democrat untuk menyuri berkas dan memasang alat
penyadap, 5 org itu kemudian tertangkap dan menghebohkan massa. Kasus ini semakin lama
semakin heboh dan diambil alih oleh senate amerika yang awalnya dipegang oleh kepolisian. Kasus
ini membuat Nickson terpojok karna memanfaatkan powernya. Nickson akhirnya mengundurkan diri
karena memiliki kemungkinan untuk di berhentikan. Karna dia memilih untuk memiliki status
sebagai presiden yang berhenti daripada di berhentikan. Hubungan dengan media : Tanpa adanya
investigasi yang di lakukan media, kasus ini tidak akan terselesaikan yang secara tidak langsung
media memberikan pengaruh yang besar dalam skandal yang ada.

e. Roles of Interest Group


Kelompok yang terdiri dari individu/ organisasi yang memiliki kepentingan dan preferensi politik
yang sama, namun tujuan mereka adalah mereka ingin mengadvokasi kalangan mereka. Mereka
akan berusaha untuk berfokus kepada kalangan dari permasalahan yang ada. Keterkaitan dg politik
AS – Mereka memiliki peran sebagai perantara terhadap pemerintah atau pertain politik. Mereka
dapat memiliki peran untuk membuat undang-undang.

Lobbying and Bribing


Bribing – digunakan untuk memanipulasi system pemerintahan sesuai dengan provit individu
(semacam shortcut yaitu mekanisme yang tidak jelas)
Lobbying – Digunakan untuk kepentingan politic group (terdapat mekanisme yang jelas)

f. Fairness Doctrin
Suatu doktrin yang memberikan keadilan bagi media untuk membroadcast apa yang mereka ingin
broadcastkan. Sehingga semua macam media memiliki hak yang sama untuk memberikan argument
mereka terhadap kandidat yang di dukung. Namun media harus adil dan memiliki kewajiban untuk
mengakomodasi segala macam politik. Namun fairness doktrin ini dicabut karna melanggar
amandement pertama yaitu kebebasan pers.

2. Foreign Policy – week 10


a. National Security Council
Mengurus isu2 keamanan di AS yang berhubungan dengan militer dan sebagainya. Isu-isu yang
dijalani semakin luas bukan hanya issue intelegent namun mulai merambat ke national security.
Merupakan executive officenya kepresidenan, beranggotakan, presiden, wakil presiden, sekdev
secretary of state, dan chairman, dan lainnya. Presiden juga memiliki wewenang untuk memasukan
anggota kedalam national security council.
Wewenang :
1. Mengkoordinasikan kerjasama antara cabang2 dari US army
2. Memiliki wewenang untuk merekomendasikan kebijakan2 yang berkaitan dengan keamanan
nasional
3. Mengauthorisasi operasi2 intelegent, dan operasi2 lainnya.
Fungsi :
1. Untuk melakukan rencana jangka panjang atau jangka pendek
2. Untuk mengkoordinasikan keputusan yang berkaitan dengan national security

b. Roles of President
Merupakan actor yang paling penting dalam formulasi kebijakan luar negri. Presiden memiliki
power yang paling besar dalam foreign policy, dimana jika memiliki salah langkah makan
pemerintahan bisa dianggap sebagai kelompok hegemon. Peran presiden dalam policy making
adalah salah satunya untuk mengkoordinasi bagaiamana badang eksekutif bisa berkoordinasi
dengan legislative dalam membuat foreign policy, lalu menjadi chairman dalam national security
council, mendeklais emergency power, dan yang terakhir dapan meratifikasi eksekutif agreement.
Peran presiden di sisi AS :
1. Presiden dapat mengeluarkan pernyataan resmi terhadap foreign policy
2. Dapat menunjuk duta besar dan menerima duta besar

c. Roles of Congress
Perang dari congress adalah bagaimana mereka bisa menyelesaikan permasalahan dengan
mengeluarkan undang2 dan mengatur budget militer. Congress dikenal sebagai advisornya
presiden.
5 fungsi congress :
1. Sebagai Law-Maker
2. Perwakilan rakyat
3. Performing obsersite(Observasi keseluruhan pemerintah)
4. Membantu para konsituent (Masyarakat yang berada di wilayah electoral
5. Mengedukasi masyarakat
d. Roles of Departement of state
Salah satu federal dalam eksekutif, dimana mereka berada di bidang untuk mengeksekusi kebijakan
luar negri, sebagai diplomat, dan sebagai sumber informasi.
Fungsi :
1. Sebagai Diplomat, perwakilan AS diluar negri
2. Menginformasika informasi dari amerika serikat ke daerah yang mereka tempati dan juga
sebaliknya, sebagai jembatan antara dua negara
3. Sebagai institusi yang bernegosiasi antara dua negara
4. Bertanggung jawab atas menyediakan informasi dan melaporkan kejadian2 yang terjadi di
daerah yg mereka tempati
5. Menyediakan solusi kepada AS terhadap kejadian2 yang terjadi di daerah tersebut untuk
menghindari kejadian yang sama sehingga tidak terjadi di AS

e. Roles of Defence
Berperan untuk menjalankan segalam macam army forces mereka dengan seimbang di seluruh
bagian dunia. Sebagai representasi amerika di NATO untuk menjaga keamanan regional di north
atlantic. ROD juga memiliki NORA, yaitu memberikan pertahanan dari udara, di seluruh wilayah
Amerika. Mereka punya peran yang signifikan didalam mengatur Intelegent community. Waulupun
mreka mengatur dan memiliki wewenang tetapi mereka tetap berkerja di bawah presiden.

f. Roles of Intellegent Community


Dipimpin oleh anggota dari NSC. Intelegent community merupakan sebuah badan administrative,
merupakan gabungan dari 17 presidensis. CIA, FBI, NSC, dan lainnya.
1. Memastikan jika presiden memiliki agenda2 pertahanan nasional
2. Menganalisis national intelligent
3. Memastikan maksimum variability dari akses2 national intelegent
4. Mengembangkan dan memastikan adanya perumusan budget bagi inttelegent programs
5. Mengawasi koordinasi hubungan antara badan intelligent dan badan keamanan AS
6. Memastikan keakurasian informasi dan data2 yang didapat dari berbagai sumber
7. Mengembangkan kebijakan dari pernsonil amerika
8. Mengawasi mengembangan dan implementasi dari program dan management intelligent school

g. Roles of Interest Group/Lobbyist


Bertugas untuk Menyalurkan aspirasi rakyat kepemerintah, dari public opinion jadi keputusan
internasional.

Week 11 – Isolationism, Liberal-ism, Realism, and Neoconservatism


Lebih ke paradigma bgmn pemerintah amerika menjalankan pemerintahannya
Dibagi dalam 4 paradigma besar:
- Isolationism: paradigma ttg bagaima pemerintah amerika menjalankan negaranya dg cara yg
lebih mementingkan negaranya sendiri dan tdk aktif terlibat dalam kegiatan2 internasional.
Basically Amerika sdeikit lebih menutup diri dan gamau campur tangan dg masalah2 dan isu
inter.
Pertamakali munculnya grgr perang Vietnam  membuat masy AS byk yg memprotes ttg
kebijakan Nixon yang terlibat aktif di perang vetnam, masy ingin tdk usah terlalu ikut campur pd
urusan negara lain. (krn perang Vietnam mrupakan perang domestic antara Vietnam utara dan
selatan).
Pada dasarnya Isolationism ialah AS sebelum Pearl Harbournya di serang. Dmn sebelumnya
mreka gamau ikutan PD II dan ingin mengimplementasikan isolationism, mereka pengen ansos
awalnya cm dilempari batu ya gajadi ansos.
- Liberalism: bukan liberal yg bebas tp lebih ke liberal institusionalism dimana amerika
menganggap bahwa amerika hrs engage dalam international relations, cara caranya jg melalui
cara cara yg lebih diplomatic. Jadi bgmn AS engage di international organization, bgmn as
engage dengan negara lain. Cara yg mempengaruhinya pun menggunakan non militer seprrti
kerjasama ekonomi, cultural diplomacy dll. Pertama kali keliatan: caranya Bill Clinton yg
pertama kali aktif terlibat di international relations.
Luberalism pd dasarnya berusaha utk stay truth pada karakteristiknya AS cm pd akhirnya akan
terus2an berubah. Lebih di sebut ke liberalism internationalism krn Berusaha untuk membuka
dirinya ke immigrants dan negara2 lain, namun berubah sejak Trump jd presiden. Paradigma
liberalism internationalism Terakhir berada diObama.
- Realism: kesannya kaya international theory banget, sama kaya yg di pelaharin di THI bahwa
menganggap bahwa dunia itu Anarki dan sebagainya. Sifat dr realism ini lebih state centric drpd
yg lain. Berkaitan dengan kepentingan. Cara2 realism amerika ini ialah bahwa cara ini lebih
fleksibel daripada yang lain, krn pada dasarnya ia melihat ada sebuah masalah kemudian
masalan ini bs dihadapi dengan cara yg spt apa dan cara menghadapi satu masalah dengan
masalah lain bs bda caranya.
Jadi realism ini lebih fleksibel drpd paradigma yg lain.
Pertama kali dicanangkan pada awal mula PD II. Pada awal pd ii, AS kaya terbagi 2, ada org yg
lebih menuntut untuk “isolationism” aja dan tidak usah terlibat apapun tapi ada jg sebagan
masy yg menuntut bahwa perlu terlibat aktif dalam permasalahan ini. Bs dilihat krn the rise of
Hitler menunjukkan bahwa akan berubah menjadi negara yang agresif . realism melihat bahwa
hal ini tdk bs dibiarkan krn keagresifan ini bs mengganggu kestabilan keamanan di eropa
dimana eropa merupakan Kawasan yg aktif terlibat dengan amerika dalam status perdangangan
dan ekonomi.
Realisme menganggap bahwa sebaiknya tdk ada negara yg lebih dominan dr negara lain.
Realism pake cara lebih aktif, kl iso kan menutup diri.
- Neoconservatism: berkaitan dengan kepentingan sama seperti realisme. Neokon harus
intervensi. Namun di neokonn selain berkaitan dengan kepentingan, berkaitan jg dengan values
ga kaya realis yg cm kepentingan doang. Neokonservatif ini intervensinya dilatar belakangi oleh
ideas.

You might also like