Kinerja 1677484014

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 12

JMK (Vol. 15, No.

1, Hal 141-152, Januari 2023)


Online ISSN: 2685 - 5151

Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan


Journal homepage:
http://ojs.uho.ac.id/index.php/manajemen

PENGARUH KOMPENSASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP


KINERJA PEGAWAI LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RRI
KENDARI
Wisnu Maulana Saputra1, Samdin2, Agustinus Tangalayuk3, Yusuf Montundu 4, Ansir5 ,Hartini6
1
Jurusan Manajemen, Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia, wisnumaulanasaputra@gmail.com
2
Jurusan Manajemen, Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia, samdin@uho.ac.id
3
Jurusan Manajemen, Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia, agustinustangalayuk@uho.ac.id
4
Jurusan Manajemen, Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia, yusufmontundu@uho.ac.id
5
Jurusan Manajemen, Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia, ansir@uho.ac.id
6
Jurusan Antropologi, Universitas Halu Oleo, Kendari, Indonesia, hartini@uho.ac.id

Abstract
This study aims to examine and analyze the effect of compensation and work discipline on employee
performance. This study uses a sampling technique, namely a saturated sample of 61 samples consisting
of a secretary, head of division, head of section, and functional staff of the RRI Kendari Public
Broadcasting Institute. Methods of data collection using a questionnaire. The data analysis method uses
multiple linear regression analysis with the help of the IBM SPSS Statistics Version 24 software
application.The results of this study indicate that (1) Compensation partially has a positive effect on
employee performance. (2) Work Discipline partially has a positive effect on employee performance. (3)
Compensation and Work Discipline simultaneously have a positive effect on employee performance. The
conclusion of this study is that the higher the compensation, the higher the performance of the resulting
employee as well as the higher the work discipline, the higher the employee's performance, and
compensation and work discipline have an interaction with the employee's performance.

Keywords: Compensation, Work Discipline, and Employee Performance

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kompensasi dan disiplin kerja terhadap
kinerja pegawai. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu sampel jenuh yang
berjumlah 61 sampel terdiri dari sekretaris, kepala bidang, kepala seksi, dan staf fungsional Lembaga
Penyiaran Publik RRI Kendari. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Metode analisis data
menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan aplikasi software IBM SPSS Statistics
Versi 24.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Kompensasi secara parsial berpengaruh positif
terhadap kinerja pegawai. (2) Disiplin Kerja secara parsial berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai.
(3) Kompensasi dan Disiplin Kerja secara simultan berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai.
Kesimpulan penelitian ini semakin tinggi kompensasi maka akan semakin meningkat kinerja pegawai
yang dihasilkan begitu juga dengan semakin tinggi disiplin kerja maka akan meningkatkan kinerja
pegawai,sertakompensasi dan disiplin kerja memiliki interaksi terhadap kinerja pegawai.

Kata Kunci: Kompensasi, Disiplin Kerja, dan Kinerja Pegawai

InfoArtikel
Diterima(10/11/2022)
Revisi(12/01/2023)
Disetujui(27/01/2023)

141
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

PENDAHULUAN

Organisasi merupakan sekumpulan orang yang berkerja sama secara rasional dan
terkendali untuk mencapai tujuan tertentu dengan memanfaatkan sumber daya yang ada di
dalamnya. Dari semua sumber daya yang ada dalamnya organisasiSumber daya manusia
memiliki fungsi yang sangat penting dalam pencapaian produktifitas kerja oleh karena itu
tenaga kerja perlu dipicu kinerjanya, mengingat bahwa sumber daya manusialah yang mengatur
dan mengelola sumber-sember daya yang lainnya yang ada dalam organisasi. Selain sumber
daya manusia juga mempunyai pengaruh yang paling bersar terhadap tercapainya tujuan
organisasi.
Betapa canggih dan hebatnya teknologi yang digunakan serta didukung dengan modal
yang besar, tetapi bila sumber daya manusianya tidak kompeten di bidangnya maka tercapainya
tujuan organisasi hanya akan menjadi mimpi belaka. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa sumber
daya manusia menjadi urat nadinya suatu organisasi. Semakin baik kondisi sumber daya
manusia yang ada dalam suatu organisasi, maka semakin besar pula peluang tercapainya tujuan
organisasi. Begitu pun sebaliknya semakin tidak baik kondisi sumberdaya manusia yang ada
dalam organisasi maka semakin kecil pula peluang tercapainya tujuan organisasi. Oleh karena
itu pegawai merupakan aset perusahaan yang harus dikelola dengan baik agar kinerja yang
dihasilkan sesuai dengan tujuan perusahaan.
Menurut Mangkunegara (dalam Satedjo dan Sesilya, 2017) menyatakan bahwa kinerja
merupakan hasil secara kuantitas dan kualitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam
melakukan pekerjaannya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Kinerja
yang tinggi dapat dibentuk dengan adanya kesadaran setiap pimpinan perusahaan untuk
memberikan dukungan kepada pegawainya berupa suasana kerja yang nyaman, pemberian
motivasi, penciptaan disiplin kerja yang baik, kompensasi yang sesuai setiap pegawainya, yang
akan dapat meningkatkan semangat pegawai dalam berkerja (Aromega et al, 2019). Hal ini
sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Nawa, Fendra dan Sesilya Kempa,(2017)
“Pengaruh Kompensasi dan disiplin kerja terhadap kinerja Karyawan PT. PLN (Persero)
wilayah NTT” dimana dia menyimpulkan bahwa kompensasi dan disiplin kerja berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan PT. PLN (Persero) wilayah NTT. Karena ketika
kompensasi yang diberikan layak dan dukung dengan kedisiplinan pegawai yang baik maka
akan berdampak pada kinerja yang baik
Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas kinerja pegawai adalah dengan
memperhatikan hak dan kewajiban pegawai seperti pemberian
kompensasi yang layak dan wajar serta memenuhi kewajiban seperti Gaji,
jaminan kesehatan dan dana pensiun merupakan faktor penting bagi karyawan
yang bekerja pada sebuah organisasi.Kompensasi adalah remunerasi yang diterima oleh seorang
pegawai atas jasa yang diberikan atau hasilnya kepada suatu organisasi atau perusahaan ( Arif
et al, 2019). Pemberian kompensasi yang makin baik akan mendorong pegawai untuk berkerja
dengan makin baik dan produktif (Hasibuan, 2012). Keberadaan besaran serta komposisi gaji,
jaminan kesehatan dan dana pensiun yang diterima oleh karyawan yang bekerja di sebuah
organisasi akan mempengaruhi kinerja karyawan. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang
dilakukan oleh Satedjo, Ananta Dwikristianto dan Sesilya Kempa (2017), ” Pengaruh
Kompensasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT. Modern Widya Tehnical
Cabang Jayapura” dimana mereka menyimpulkan bahwa kompensasi berpengaruh positif
signifikan terhadap kinerja pegawai.
Selain dengan kompensasi yang pantas, kedisiplinan pegawai juga sangat berpengaruh
terhadap kinerja pegawai. Disiplin kerja merupakankeadaan yang menyebabkan / memberikan
dorongan kepada pegawai untuk berbuat dan melakukan segala kegiatan dengan norma-norma
atau peraturan yang telah ditetapkan (Rivai, 2006). Tanpa adanya sikap disiplin dari para pihak

142
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

yang berkepentingan dalam perusahaan, maka menjadi hal yang mustahil dalam pencapaian
tujuan perusahaan seperti yang dinginkan. Kedisiplinan harus ditegakkan dalam suatu organisasi
perusahaan. Adanya tingkat disiplin kerja yang baik mencerminkan kredibilitas pegawai
mencapai suatu hasil kerja yang optimal untuk kesuksesan perusahaan (Hasibuan, 2012). Tanpa
adanya dukungan disiplin pegawai yang baik, sulit bagi perusahaan untuk mewujudkan
tujuannya. Jadi kedisiplinan merupakan kunci keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai
tujuannya. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Jalil,Prayogi Abd. (2018),
” Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT. Candana Putra
Nusantara” dimana disimpulkan bahwa disiplin kerja berpengaruh positif signifikan terhadap
kinerja.
Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia atau dikenal RRI merupakan
perusahaan jawatan BUMN di bidang lembaga penyiaran. RRI sendiri didirikan pada tanggal 11
September 1945 dimana tujuan utamanya dulu adalah untuk menyebarluaskan infomasi
terutama tentang kemerdekaan Republik Indonesia. RRI juga terdapat hampir di seluruh
wilayah Indonesia salah satunya Kota Kendari. Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari juga
mempunyai visi atau tujuan yang harus dicapai. Untuk mencapai tujuan tersebut kinerja
pegawai menjadi faktor utama penentunya. Dan untuk mencapai kinerja yang baik RRI Kendari
sudah melakukan berbagai upaya salah satunya dengan memberikan kompensasi yang layak
kepada pegawainya. Berikut adalah kompensasi yang diberikan Lembaga Penyiaran Publik RRI
Kendai kapada pegawainya dari segi gaji bulanan :
Tabel 1.Gaji Pegawai
No. Jenis Pegawai Besaran Gaji
1. PNS Rp 2.500.000 – Rp 4.500.000
2. PBPNS Rp 1.800.000 – Rp 3.100.000
3. Pegawai Biasa Rp 1.500.000

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa masih terdapat pegawai yang mendapatkan gaji di
bawah UMK. Adapun penetapan UMK di kota Kendari pada tahun 2022 yang telah ditetapkan
sebesar Rp 2.822.592 , Sedangkan tabel di atas menunjukan bahwa gaji terendah pegawai RRI
Kendari sebesar Rp 1.500.000. Selain itu bonus yang mereka terima juga relatif kurang
memuaskan bagi sebagian pegawai yang menerimanya, bahkan kadang masih ada pegawai tidak
mendapatkan bonus sama sekali walaupun telah berkerja dengan baik.
Apabila dilihat dari tingkat kedisiplinan pegawai RRI Kendari masih terdapat beberapa
pegawai yang datang terlambat kerja dengan berbagai macam alasan. Hal ini dapat dilihat pada
tabel berikut :

Tabel 2. Data Keterlambatan Pegawai


Bulan (2021) Jumlah Pegawai Jumblah Keterlambatan
Juni 61 121
Juli 61 112
Agustus 61 118
September 61 122
Oktober 61 135
November 61 137
Sumber: Absensi Fingerprinth pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari (Juni 2021 –
November 2021)
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa telah terjadi kenaikan kasus keterlambatan selama 5
bulan teakhir yang terjadi dibulan Juli sampai November.Dengan angka kasus keterlambatan
terendah selama 6 bulan terakhir terjadi pada bulan Juli dengan 112 keterlambatan, adapun
kasus keterlambatan tertingginya terjadi pada bulan November dengan 137 keterlambatan.
Selain itu masih terdapat pula beberapa pegawai yang keluar kantor tidak pada jam istirahatnya.

143
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

Dengan kondisi yang seperti ini biasanya akan membuat kinerja pegawai akan kurang maksimal
yang kedepannya akan berpengaruh pada tercapai tidaknya tujuan perusahaan.
Apa bila dilihat dari Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Lembaga Penyiaran Publik RRI
Kendari masih terdapat pegawai PNS yang kurang maksimal kinerjanya, hal ini ditandai dengan
target yang tidak dapat dicapai oleh sebagian pegawainya. Selain itu masih terdapat juga
pegawai PBPNS yang tidak maksimal dalam mendapatkan tunjangan kinerja, bahkan ada yang
hanya mendapatkan gaji pokok saja. Hal ini menandakan bahwa kinerja pegawai Lembaga
Penyiaran Publik RRI Kendari belum maksimal atau kurang biak, karena pada
dasarnyatunjangan kinerja dapat dicairkan apaabila pegawai tersebut dapat mencapai target
yang telah ditetapkan.
Berdasarkan uraian dan paparan permasalahan yang terjadi serta dukungan teori yang
ada maka penulis tertarik untuk meneliti, “Pengaruh Kompensasi Dan Disiplin Kerja Terhadap
Kinerja Pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari”

TINJAUAN PUSTAKA
Kompensasi
Kompensasi adalah remunerasi yang diterima oleh seorang pegawai atas jasa yang
diberikan atau hasilnya kepada suatu organisasi atau perusahaan (Arif et al, 2019). Imbalan
dapat berupa barang atau uang, baik secara langsung maupun tidak langsung yang diberikan
oleh suatu organisasi untuk pekerjaan pada organisasi tersebut.Adapun menurut Simamora
(2004) mendefinisikan kompensasi ialah meliputi imbalan finansial dan jasa serta tunjangan
yang diterima oleh para pegawai sebagai bagian dari hubungan kepegawaian. Kompensasi
merupakan apa yang diterima oleh para pegawai sebagai ganti atas kontribusi mereka kepada
suatu organisasi.Selain itu menurut Hasibuan (2009) kompensasi adalah semua pendapatan yang
berbentuk uang, maupun barang langsung atau tidak langsung yang diterima pegawainya
sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan atau organisasi. Kompensasi
merupakan segala sesuatu yang dianggap sebagai suatu balas jasa atau. Menurut Nawawi
(dalam Satedjo dan Sesilya, 2017) kompensasi berarti penghargaan kepada para pekerja yang
telah memberikan kontribusi dalam mewujudkan tujuan organisasi, melalui kegiatan yang
disebut bekerja .
Disiplin Kerja
Menurut Fathoni(2006) disiplin kerja merupakan kesediaan dan kesadaran seorang
pegawai untuk menaati semua peraturan dan norma-norma sosial yang berlaku. Kedisiplinan
juga dapat diartikan ketika seorang pegawai masuk dan pulang tepat pada waktunya, serta dapat
menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Selain itu menurut Sutanto (2018) disiplin kerja
merupakan perilaku yang positif dalam menjalankan peraturan perusahaan. Perilaku positif ini
merupakan perilaku diamana seorang pegawai tidak melanggar peraturan yang telah ditetapkan
ditempat kerjanya. Perilaku positif ini juga akan membuat suatu organisasi atau perusahaan
dapat mencapai tujuannya.
Menurut Sutrisno (dalam Arif, etal 2019) disiplin adalah penghormatan terhadap aturan
maupun regulasi perusahaan atau organisasi yang ada di dalam diri pegawainya sehingga akan
menyebabkan relawan berusaha menyesuaikan diri dengan aturan dan regulasi yang telah
ditetapkan perusahaan atau organisasi. Penghormatan para pegawai terhadap aturan yang
berlaku di tempat kerjanya secara tidak langsung akan menandakan bahwa kondisi sumber daya
manusia di tempat kerjannya dalam kondisi yang baik dan prima.

Kinerja
Menurut Mangkunegara (dalam Satedjo, dan Sesilya, 2017) menyatakan bahwa kinerja
merupakan hasil secara kuantitas dan kualitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam
melakukan pekerjaannya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya.

144
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

Menurut Kasmir (dalam Nawa danSesilya, 2017) menyatakan bahwa kinerja merupakan
perilaku dan hasil kerja yang dicapai dalam melaksanakan pekerjaan dan tanggung jawab dalam
periode waktu tertntu. Hasil kerja yang baik akan turut mempengaruhi prestasi organisasi
sehingga tujuan organisasi dapat dicaapai. Selain itu menurut Bangun (2012) kinerja merupakan
hasil pekerjaan yang dicapai oleh pegawai berdasarkan syarat-syarat yang telah ditetapkan.
Penilaian kinerja terhadap pegawai biasanya dilakukan oleh manajemen yang tingkatannya
langsung diatas pegawai yang bersangkutan atau manajemen yang ditunjuk akan hal untuk itu.
Kinerja merupakan suatu istilah secara umum yang digunakan untuk seluruh atau
sebagian aktivitas atau tindakan dari suatu organisasi pada suatu periodik dengan referensi pada
sejumlah standar seperti biaya- biaya pada masa lalu atau yang telah dicanangkan, dengan
pertanggungjawaban atau akuntabilitas manajemen semacamnya, serta dengan dasar efisiensi,
untuk memotivasi individu pegawai agar mencapai sasaran organisasi dan memenuhi standar
perilaku maka perlu dilakukan penilaian kinerja sehingga dapat membuahkan hasil yang
diinginkan oleh organisasi, penilaian kinerja dapat digunakan untuk menekan perilaku yang
tidak semestinya diinginkan organisasi, melalui umpan balik hasil kinerja pada waktunya serta
pemberian penghargaan, baik yang bersifat ekstrinsik maupun instrinsik (Veitzal dan Sagala,
2009).

Kerangka Pikir Penelitian


Kerangka pemikiran teoritis adalah penggambaran hubungan variabel dalam suatu
penelitian yang digambarkan dengan perspektif yang ditunjukkan oleh kerangka yang logis.
Kerangka pemikiran dalam penelitian ini digambarkan sebagai berikut :
Gambar 1. Kerangka Pikir Penelitian

145
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

Hipotesis Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan sebelumnya, maka penulis
merumuskan hipotesis penelitian sebagai berikut :
H1 :Kompensasi dan disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Lembaga
Penyiaran Publik RRI Kendari.
H2 :Kompensasiberpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Lembaga Penyiaran Publik
RRI Kendari.
H3 :Disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Lembaga Penyiaran Publik
RRI Kendari.
METODE PENELITIAN
Lokasi dan Objek Penelitian
Objek pada penelitian ini adalah Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari, yang
berlamatkan di Jalan Lute No.44, Mandonga, Kec. Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi
Tenggara.Adapun penelitian ini akan dilakukan pada bulan Agustus 2022 sampai dengan
selesai.
Populasi
Menurut Sugiyono, (2010) populasi adalah wilayah generalisasi
yang terdiri dari : objek atau subjek yang memiliki kualitas dan
karakteristik tertentu yang akan ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian akan ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian ini populasi yang digunakan adalah
keseluruhan Pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari yang berjumlah 61 orang.

HASIL DAN PEMBAHASAN


Analisis Regresi Linear Berganda
Data hasil penelitian, seperti yang digambarkan pada uraian deskripsi variabel, maka
digunakan metode analisis regresi linear berganda yang diolah dengan menggunakan program
SPSS 24, hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh dari variabel
Kompensasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Pegawai, dan dari hasil pengolahan data
diperoleh nilai sebagaimana yang tercantum dalam tabel sebagai berikut:

Tabel 3. Hasil Analisis Linear Berganda


Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta T Sig.
1 (Constant) 11,240 3,883 2,895 ,005
Kompensasi ,425 ,121 ,421 3,515 ,001
Disiplin Kerja ,261 ,098 ,319 2,667 ,010
Sumber: Data Primer Diolah, 2022

Berdasarkan tabel 3 maka dapat dirumuskan model persamaan regresi sebagai berikut:
Y = α + β1X1 + β2X2
Apabila nilai pada tabel diatas disubtitusikan maka akan diperoleh nilai sebagai berikut:
Y = 11,240+ 0,421 X1 + 0,319 X2
Berdasarkan persamaan model regresi linear berganda diatas dapat diuraikan sebagai
berikut:
a. Koefisien regresi untuk variabel Kompensasi adalah 0,421. Ini dapat diartikan bahwa
terdapat hubungan yang positif antara Kompensasi terhadap Kinerja Pegawai. Sehingga
apabila variabel Kompensasi terjadi kenaikan maka variabel terikat Kinerja Pegawai juga
akan mengalami kenaikan.

146
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

b. Koefisien regresi untuk variabel Disiplin Kerja adalah 0,319. Ini dapat diartikan bahwa
terdapat hubungan yang positif antara Disiplin Kerja terhadap Kinerja Pegawai. Sehingga
apabila variabel disiplin kerja terjadi kenaikan maka variabel terikat Kinerja Pegawai
juga akan mengalami kenaikan.
c. Koefisien determinan dari kompensasi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai
berpengaruh sebesar 0,429
Uji Parsial (Uji t)
a. Kompensasi berpengaruh positif terhadap Kinerja Pegawai. Berdasarkan hasil analisis
data diperoleh tingkat signifikan t sebesar 0,001<α = 0,05, maka hipotesis diterima. Hasil
tersebut berarti bahwa Kompensasi secara parsial berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai.
Hal tersebut menunjukkan bahwa jika Pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari
selalu diberikan Kompensasi yang baik dari pimpinan maka akan menghasilkan kinerja
pegawai yang baik
b. Disiplin Kerja berpengaruh positif terhadapKinerja Pegawai. Berdasarkan hasil analisis
data diperoleh tingkat signifikan t sebesar 0,01<α = 0,05, maka hipotesis diterima. Hasil
tersebut berarti bahwa Disiplin Kerja secara parsial berpengaruh terhadap Kinerja
Pegawai. Hal tersebut berarti bahwajika Pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari
selalu menaati peraturan yang telah ditetapkann kantor sehingga para pegawai menjadi
disiplin dan menghasilkan kinerja yang baik.
Uji Simultan (Uji F)
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh tingkat signifikan F sebesar 0,005< dari α =
0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa semua variabel bebas secara bersama-sama
(simultaneously)baik itu Kompensasi dan Disiplin Kerja berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai.
Hal tersebut berarti bahwa, jika Pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari selalu
diberikan Kompensasi yang baik dan meningkatkan kedisiplinan kerja dalam melakukan
pekerjaan dan tugasnya, maka akan menghasilkan kinerja pegawai yang baik pula.

Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi (R Square) bermakna sebagai sumbangan pengaruh yang diberikan
variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y), atau berguna untuk memprediksi dan melihat
seberapa besar kontribusi pengaruh yang diberikan variabel X secara simultan (bersama-sama)
terhadap variabel Y.Nilai koefisien determinasi adalah antara nol atau satu. Nilai R2 yang kecil
berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen
amat terbatas. Sebaliknya jika nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen
memberikan hamper semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variabel-variabel
dependen.
Berdasarkan hasil analisis data nilai koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,429.
Hal ini menunjukkan bahwa kompensasi dan disiplin kerja dipengaruhi oleh variabel kinerja
pegawai sebesar 42,9 %, selebihnya yaitu 57,1% diterangkan oleh variabel lain yang tidak
dimasukkan ke dalam model penelitian ini.

Pembahasan
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Pegawai
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa secara simultan variabel
kompensasi dan disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai Lembaga
Penyiaran Publik RRI Kendari. Hal ini berarti bahwa baik atau buruknya kinerja pegawai
Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari sangat dipengaruhi dari kompensasi dan disiplin kerja.
Dari hasil pengujian hipotesis tersebut juga dapat diartikan apabila kompensasi dan disiplin

147
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

kerja ditingkatkan secara bersama-sama maka akan berdampak pada meningkatnya kinerja
pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari. Begitu pula sebaliknya apabila kompensasi
dan disiplin kerja menurun bersama-sama maka kinerja pegawai Lembaga Penyiaran Publik
RRI Kendari akan mengalami penurunan.
Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari memiliki tujuan yang harus dicapai, diamana
tercapai tidaknya tujuan tersebut tergantung dari kondisi kinerja pegawainya. Kinerja ini
dipengaruh oleh beberapa faktor salah satunya kompensasi dan disiplin kerja. Dimana menurut
Arif et al (2020) menyatakan bahwa kompensasi merupakan remunerasi yang diterima oleh
seorang pegawai atas jasa yang diberikan atau hasilnya kepadasuatu organisasi atau perusahaan.
Dalam hal ini Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari telah memberikan kompensasi yang
layak kepada pegawainya. Karena umumnya ketika pegawai mendapatkan kompensasi yang
layak pegawai tersebut akan lebih giat dalam menajalankan pekerjaanya, yang akan membuat
kinerja semakin meningkat.
Adapun selain kompensasi, disiplin kerja juga merupakan faktor yang mempengaruhi
kinerja. Menurut Rivai (2006) disiplin kerja merupakan keadaan yang menyebabkan atau
memberikan dorongan kepada pegawai untuk berbuat dan melakukan segala kegiatan sesuai
dengan norma dan peraturan yang telah ditetapkan. Dalam hal ini Lembaga Penyiaran Publik
RRI Kendari telah melakukan penawasan kepada para pegawainya agar selalu taat pada
peraturan dan norma yang berlaku. Karena ketika disiplin kerja ditingkatkan maka kinerja
pegawainya juga akan meningkat. Peningkatan kompensasi dan disiplin kerja akan membuat
tujuan organisasi atau perusahaan dapat dicapai, hal ini karena kinerja pegawainya bagus.
Berdasarkan beberapa pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa kompensasi
dan disiplin kerja menjadi faktor penting dan berpengaruh yang dimiliki oleh Lembaga
Penyiaran Publik RRI Kendari untuk menghasilkan Kinerja pegawai yang baik.
Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Nawa dan Sesilya Kempa (2017)
dimana mereka menyimpulkan bahwa secara simultan kompensasi dan disiplin kerja
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan PT. PLN wilayah NTT.Hasil ini juga sejalan
dengan hasil penelitian Satedjo dan Sesilya Kempa (2017), yang menyatakan bahwa secara
simultan kompensasi dan disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.

Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Pegawai


Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial kompensasi berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja pegawai pada Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari. Hal ini
berarti apabila kompensasi ditingkatkan maka kinerja pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI
Kendari akan mengalami peningkatan pula. Begitu pula sebaliknya apabila kompensasi
diturunkan maka akan terjadi penurunan kinerja pegawainya.
Diketahui bahwa kompensasi merupakan pendapatan baik yang berbentuk uang , maupun
barang baik langsung atau tidak langsung yang diterima pegawainya sebagai imbalan atas jasa
yang diberikan kepada perusahaan atau organisasi (Hasibuan,2009). Kompensasi dapat
mempengaruhi kinerja seorang karena setiap pegawai mempunyai kebutuhan yang harus
dipenuhi. Dimana kebutuhan pegawai dapat dipenuhi apabila kompensasi yang diberikan layak.
Hasil penelitian membuktikan bahwa secara parsial kompensasi berpengaruh signifikan
terhadap kinerja. Hal dapat diartikan bahwa tinggi rendahnya kinerja pegawai Lembaga
Penyiaran Publik RRI Kendari dipengaruhi oleh kompensasi. Kompesasi pada penelitian ini
diukur berdasarkan 2 indikator yaitu kompensasi finansial langsung dan kompensasi finansial
tidak langsung.
Pada bagian kompensasi finansial langsung yang terdiri dari gaji dan bonus mendapatkan
nilai rata-rata tinggi. Hal ini menandakan bahwa pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI
Kendari merasa puas atas kompensasi finansial langsung yang telah diiberikan. Dimana
kompensasi finansial langsung yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan pegawainya.

148
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

Pada bagian kompensasi finansial tidak langsung yang terdiri dari tunjangan dan fasilitas
mendapatkan nilai rata-rata tinggi. Hal ini menandakan bahwa pegawai Lembaga Penyiaran
Publik RRI Kendari merasa puas atas kompensasi finansial tidak langsung yang telah
diiberikan. Dimana kompensasi finansial tidak langsung yang diberikan dapat menunjang
pekerjaannya.
Hasil ini sejalan dengan hasil penelitian Dwikristianto Satedjo dan Sesilya Kempa
(2017), yang menyatakan bahwa secara parsial kompensasi berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja karyawan. Hal ini juga sama dengan penelitian yang dilakukan oleh Aromega
et al (2019) yang menyatakan bahwa kompensasi berpengarh positif dan signifikan terhadap
kinerja pegawai.

Pengaruh Disiplin Kerja terhadap Kinerja Pegawai


Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial disiplin kerja berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari. Hal ini berarti
apabila disiplin kerja ditingkatkan maka kinerja pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI
Kendari akan mengalami peningkatan pula. Begitu pula sebaliknya apabila disiplin kerja
diturunkan maka akan terjadi penurunan kinerja pegawainya.
Diketahui menurut Fathoni (2006) disiplin kerja merupakan kesediaaan dan kesadaran
pegawai untuk menaati semua peraturan dan norma-norma sosial yang berlaku. Disiplin kerja
dapat mempengaruhi kinerja pegawai karena sebuah perusahaan membutuhkan kondisi kerja
yang kondusif untuk mencapai tujuannya. Dan kekondusifan kerja tersebut dapat tercapai
apabila pegawainya mematuhi norma dan aturan yang berlaku atau telah ditetapkan.
Hasil penelitian membuktikan bahwa secara parsial disiplin kerja berpengaruh signifikan
terhadap kinerja. Hal dapat diartikan bahwa tinggi rendahnya kinerja pegawai Lembaga
Penyiaran Publik RRI Kendari dipengaruhi oleh tingkat kedisiplinan pegawainya. Disiplin kerja
pada penelitian ini diukur berdasarkan 5 indikator yaitu kehadiran, ketaatan pada peraturan
kerja, ketaatan pada standar kerja, tingkat kewaspadaan tinggi dan berkerja etis.
Pada kehadiran mendapatkan nilai rata-rata tinggi. Hal ini menandakan bahwa pegawai
Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari memiliki kesadaran tinngi akan waktu pada saat
berkerja. Karena apabila kehadiran buruk hal tersebut akan berdampak pada perkerjaan yang
akan berantakan.
Pada bagian ketaatan pada peraturan mendapatkan rata-rata nilai tinggi. Dimana hal ini
dapat diartikan bahwa pegawai Lembaga Penyiran Publik RRI Kendari memiliki kesadaran
tinggi untuk patuh pada aturan yang berlaku. Karena ketika kondisi tempat kerja kondusif akan
membuat pegawainya merasa lebih nyaman dalam berkerja dimana hal ini akan meningkatkan
kinerjanya.
Adapun pada ketaatan pada standar kerja mendapatkan nilai yang tinggi pula. Hal ini
menandakan bahwa pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari telah memenuhi standar
kerja ketika sedang berkerja. Dimana hal ini akan membuat hasil kerja pegawainya akan
menjadi baik.
Pada indikator tingkat kewaspadaan tinggi mendapatkan nilai rata-rata yang tinggi. Hal
ini menandakan bahwa pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari selalu berhati-hati dan
teliti dalam melakukan pekerjaanya. Hal ini dilakukan agar meminimalisirkan kesalahan ketika
sedang berkerja.
Selanjutnya pada bagian berkerja etis mendapatkan nilai rata-rata yang tinggi pula. Hal
ini dapat diartikan bahwa ketika pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari berkerja
memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi akan pekerjaanya. Dimana rasa tanggung jawab yang
tinggi akan pekerjaanya menjadi modal penting bagi Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari
untuk bisa mencapai tujuannya.
Hasil ini penelitian ini sejalan dengan penelitianJalil, Prayogi Abd,(2018). Yang

149
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

menyatakan bahwa secara parsial disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja
karyawan PT. Candana Putra Nusantara. Selain itu penelitian yang dilakukan oleh Aromega et
al (2019) yang menyatakan bahwa disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja pegawai di Yuta Hotel Manado.

KESIMPULAN DAN SARAN


Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Secara simultan Koempensasi (X1) dan Disiplin Kerja (X2) berpengaruh signifikan
positif terhadap Kinerja (Y) pegawai pada Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari. Hal
ini dapat diartikan apabila kompensasi dan disiplin kerja ditingkatkan secara bersama-
sama maka akan berdampak pada meningkatnya kinerja pegawai Lembaga Penyiaran
Publik RRI Kendari. Begitu pula sebaliknya apabila terjadi penurunan kompensasi dan
disiplin kerja secara bersama-sama akan berdampak pada penurunan kinerja pegawainya.
2. Secara parsial Kompensasi (X1) berpengaruh signifikan positif terhadap Kinerja (Y) peg-
awai pada Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari. Dimana hal ini dapat diartikan bahwa
semakin baik kompensasi yang diberikan maka akan semakin meninggkat pula kinerja
pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari. Dan apabila kompensasi yang
diberikan kurang baik maka kinerja pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari
akan menurun.
3. Secara parsial Disiplin Kerja (X2) berpengaruh signifikan positif terhadap Kinerja (Y)
pegawai padaLembaga Penyiaran Publik RRI Kendari. Dimana hal ini dapat diartikan
bahwa semakin tinggi tingkat kedisiplinan pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI
Kendari maka akan semakin baik pula kinerjanya. Dan apabila tingkat kedisiplinan
pegawai Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari rendah maka kinerja pegawainya akan
menurun.
Saran
Adapun saran-saran yang diajukan oleh penulis dari penelitian yang telah dilakukan ini,
antara lain sebagai berikut:
1. BagiLembaga Penyiaran Publik RRI Kendari perlu meningkatkan kompensasi yang telah
diberikan sehingga pada indikator Kompensasi finansial langsung dan komensasi
finansial tidak langsung yang sudah berada pada kategori tinggi/baikmenjadi lebih baik
lagi dari sebelumnya sehingga dapat meningkatkan kinerja pegawai menjadi lebih baik
lagi agar visi, misi dan tujuan kantor terpenuhi.
2. Bagi Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari perlu mempertahankan atau bahkan
meningkatkan disiplin kerjanya khususnya pada indikator kehadiran dan ketaatan pada
peraturan kerja yang berada pada kriteria tinggi/baik serta indikator lainnya dari disiplin
kerja perlu dipertahankan atau ditingkatkan lagi karena sudah berada pada kriteria yang
tinggi/baik sehingga kinerja pegawai menjadi lebih baik lagi agar visi, misi dan tujuan
kantor terpenuhi.
3. Bagi Lembaga Penyiaran Publik RRI Kendari perlu mempertahankan kinerja pegawainya
khususnya pada indikator kuantitas dan kualitas yang berada pada kriteria tinggi atau baik
serta indikator lainnya dari kinerja pegawai perlu dipertahankan lagi karena sudah berada
pada kriteria yang tinggi/baik sehingga mampu mencapai visi dan misi kantor serta tujuan
kantor terpenuhi.
4. Bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian sejenis diharapkan untuk menambahkan
variabel-variabel lain seperti lingkungan kerja, budaya organisasi, serta menggunakan in-
dikator-indikator lain agar dapat menjadi bahan perbandingan untuk menambah referensi
ilmu pengetahuan.

150
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

DAFTAR PUSTAKA

Arif, Muhammad, etal. "Pengaruh kompensasi dan disiplin kerja terhadap kinerja di Dinas Bina
Marga dan Satuan Pelaksana Teknis Pembangunan Jalan dan Jembatan Provinsi
Sumatera Utara.." Prosiding UII-ICABE 1.1 (2019): 263-276.
Aromega, Tanod Nanda, et al. "Pengaruh Kompensasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan Di Yuta Hotel Manado." Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen,
Bisnis dan Akuntansi 7.1 (2019).
Bangun,Wilson. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Erlangga.
Darsono dan Tjatjuk, Siswandoko, “Manajemen Sumber Daya Manusia Abad
21”,Nusantara Consulting, Jakarta, 2011.
Ernie Tisnawati Sule Kurniawan Saefullah, 2007, Pengantar Manajemen, Kencana, Jakarta.
Fathoni, Abdurrahmat, 2006, Manajemen Sumber Daya Manusia, Rhineka
Cipta, Jakarta
Ghozali, Imam, “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS”, Badan Peneliti
UNDIP, Semarang, 2013.
Hariandja, Marihot T.E , 2009, Manajemen Sumber Daya Manusia , Cetakan Ketiga, Grasindo
Hasibuan, SP, Malayu, “Manajemen Sumber Daya Manusia-Edisi Revisi”, Cetakan keenam
belas, PT. Bumi Aksara, Jakarta, 2012.
Hasibuan. Melayu SP, 2011, Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi, Cetakan Kelima
Belas, PT. Bumi Aksara, Jakarta
Hidayat, Rahmad, et al. "Pengaruh Kompensasi dan Disiplin terhadap Prestasi Kerja Karyawan
Pada Koperasi Simbika, Depok, Jawa Barat." Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIMAWA) 1.1
(2021): 38-48.
Iptian, Riut et al. "Pengaruh disiplin kerja dan kompensasi terhadap kinerja di PT Tirta Kencana
Tata Warna Bengkulu ." Jurnal Internasional Pemahaman Multikultural dan
Multireligius 7.8 (2020): 145-152.
Jalil, Prayogi Abd. "Pengaruh Kompensasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Pada PT. Candana Putra Nusantara." Manajemen Bisnis 8.1 (2019).
Mangkunegara, A. P. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Perusahaan Rosda.
Nawa, Fendra& Sesilya Kempa. "Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja
Karyawan pada PT. PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Timur." Agora 5.2 (2017).
Pratama, Angga. "Pengaruh Kompensasi Dan Disiplin Kerja Terhadap kinerja Karyawan Pada
PT Pos Indonesia DC Ciputat." Jurnal Disrupsi Bisnis: Jurnal Ilmiah Prodi
Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Pamulang 3.2 (2020): 12-24.
Rivai, V., & Sagala, EJ (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan dari Teori
kePraktik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Rivai, Veithzal & Basri. 2005. Performance Appraisal: Sistem Yang Tepat Untuk Menilai
Kinerja Karyawan Dan Meningkatkan Daya Saing Perusahaan. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Rivai. Veithzal, 2006, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan, Raja Grafindo
Persada, Jakarta.

151
Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai….

Satedjo, Ananta Dwikristianto dan Sesilya Kempa. "Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan PT. Modern Widya Tehnical Cabang
Jayapura." Agora 5.2 (2017).
Situmorang, Syafrizal Helmi; Doli M. Ja’far, Iskandar Muda, Muslich Lutfi: Syahyunan 2008,
Analisis Data Penelitian. Cetakan pertama. Usu Press. Medan
Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan
R&D),Cetakan ke – 15 ,Alfabeta, Bandung.
Sujarweni, V. Wirantamdan Poly Endrayanto, “Statistika untuk Penelitian”, Graha Ilmu,
Yogyakarta, 2012.
Sutanto, Mugi. (2018). Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan
pada PT. Sinar Menara Deli Medan. (Skripsi, Universitas Medan Area) Diakses dari
http://repository.uma.ac.id.
Sutrisno, Edy. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Prenada
Media Group.
Suwanto, Priansa, Donni Juni, 2013, Manajemen SDM Dalam Organisasi Publik dan Bisnis,
cetakan ketiga, Alfabeta: Bandung.
Umar, Husein, “Desain Penelitian MSDM dan Perilaku Karyawan Paradigma Positivik dan
Berbasis Pemecahan Masalah”, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2008.
Veitzal dan Sagala Jauvani , 2009, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan,
Rajawali Pers : Jakarta.
Yulandri, &Onsardi. "Pengaruh Kompensasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja
Karyawan." BUDGETING:Journalof Business, Managementand Accounting 1.2
(2020): 203-213.

152

You might also like