Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 40

PERANCANGAN WEBSITE PROFIL DESA LAMUK

KECAMATAN KEJOBONG KABUPATEN PURBALINGGA

Disusun oleh :
ROVI PURWANDARI
15.11.0196

PROGRAM STUDI INFORMATIKA


FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS AMIKOM PURWOKERTO
PURWOKERTO
2020
ii
DAFTAR ISI

Halaman Sampul …………………………………………………………………………….. i

Halaman Pengesahan ………………………………………………………………………… ii

Daftar Isi …………………………………………………………………………………….. iii

Daftar Gambar ………………………………………………………………………………. v

Ringkasan …………………………………………………………………………………… vi

BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………………… 1

A. Latar Belakang ………………………………………………………………………. 1

B. Rumusan Masalah …………………………………………………………………… 2

C. Batasan Masalah …………………………………………………………………….. 2

D. Tujuan ………………………………………………………………………………. 2

E. Manfaat ……………………………………………………………………………… 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ……………………………………………………………. 3

A. Landasan Teori ……………………………………………………………………… 3

1. Desa …………………………………………………………………………….. 3

2. Website …………………………………………………………………………. 3

3. Programing …………………………………………………………………….. 4

a. HTML ………………………………………………………………………. 4

b. PHP………………………………………………………………………….. 4

c. MySQL ……………………………………………………………………… 4

4. Basis Data ……………………………………………………………………….. 5

5. Perangkat Lunak yang Digunakan ………………………………………………. 5

a. Sublime Text Editor …………………………………………………………. 5

b. XAMPP……………………………………………………………………… 5

iii
c. Web Browser ………………………………………………………………… 6

B. Penelitian Terdahulu ……………………………………………………………… 6

BAB III METODE PELAKSANAAN …………………………………………………… 10

A. Tempat dan Waktu Penelitian ……………………………………………………. 10

B. Metode Pengumpulan Data ………………………………………………………. 10

1. Studi Pustaka………………………………………………………………….. 10

2. Wawancara……………………………………………………………………. 10

C. Konsep Penelitian…………………………………………………………………. 11

1. Kerangka Berfikir…………………………………………………………….. 11

a. Identifikasi Masalah………………………………………………………. 11

b. Pengumpulan Data ……………………………………………………….. 12

c. Metode Pengembangan Sistem…………………………………………… 12

1) Tahap Analisi ………………………………………………………… 13

2) Tahap Desain…………………………………………………………. 13

3) Tahap Pengkodean……………………………………………………. 13

4) Tahap Pengujian……………………………………………………… 13

d. Hasil Penelitian…………………………………………………………… 14

Daftar Pustaka …………………………………………………………………………… 15

Daftar Lampiran

Lampiran 1. Biodata Mahasiswa dan Pembimbing

Lampiran 2. Jadwal Kegiatan

Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Lampiran 4. Denah Lokasi Pelaksanaan KP

Lampiran 5. Gambaran Singkat Program

Lampiran 6. Tampilan Website

Lampiran 7. Keaslian KP

iv
Lampiran 8. Surat Pernyataan Kerjasama dengan Pihak lain

v
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Kerangka Berfikir ………………………………………………………….......11

Gambar 3.2 Model waterfall……………………………………………………………………13

vi
RINGKASAN

Sekarang ini kemajuan teknologi informasi berkembangan sangat pesat.


Kemajuan teknologi informasi saat ini ialah pemanfaatan jaringan internet yang
memungkinkan setiap orang dapat mengakses atau memperoleh data-data yang tersedia
secara bersama-sama melalui jaringan yang saling terhubung Penyebaran informasi dan
potensi desa dengan menggunakan teknologi yang sudah berkembang meningkatkan
kualitas dan ketepatan data yang tersedia. Desa Lamuk adalah salah satu desa unggul
di Kecamatan Kejobong yang sebagai penghasil pertanian terbesar di kecamatan
Kejobong. Desa Lamuk memiliki kendala dalam sistem pengenalan stuktur organisasi,
kegiatan – kegiatan, lokasi, yang saat ini hanya dikenal oleh masyarakat sekitar saja.
Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah membangun suatu website profil
desa Lamuk agar lebih dikenal oleh Masyarakat Sekitar dan secara luas oleh Masyarakat
di seluruh Dunia. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metode
waterfall atau metode air terjun. Hasil dari website profil desa Lamuk ini adalah dapat
memudahkan masyarakat memperoleh informasi desa Lamuk.

Kata Kunci : website, waterfall, desa, teknologi informasi, masyarakat

vii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sekarang ini kemajuan teknologi informasi berkembangan sangat pesat.

Kemajuan teknologi informasi saat ini ialah pemanfaatan jaringan internet yang

memungkinkan setiap orang dapat mengakses atau memperoleh data-data yang tersedia

secara bersama-sama melalui jaringan yang saling terhubung. Penyebaran informasi dan

potensi desa dengan menggunakan teknologi yang sudah berkembang meningkatkan

kualitas dan ketepatan data yang tersedia. Era teknologi dan globalisasi juga semakin

mendorong timbulnya kebutuhan informasi yang cepat dan tepat. Hal itu dirasakan

sangat vital bagi masyarakat saat ini di berbagai bidang. Desa dipimpin oleh kepala

desa, wilayah desa terletak jaur dari perkotaan, kondisi wilayahnya terdapat banyak

hamparan daratan yang luas yang terdiri dari persawahan dan perkebunan yang

merupakan sumber mata pencaharian masyarakat desa.

Masyarakat desa memiliki tanah yang produktif untuk bercocok tanam, seperti

menanam padi, jagung, ketela, sayuran dan tanaman lainnya, sehingga dengan potensi

yang dimiliki tersebut desa merupakan lumbung bahan mentah yang berasal dari petani

desa yang mampu menghasilkan produksi pangan berupa makanan khas. Desa Lamuk

yang berada di kecamatan Kejobong Kabupaten Purbalingga ini memiliki potensi-

potensi yang beranekaragam, tetapi belum begitu dikenal masyarakat luas karena

kurangnya informasi. Desa Lamuk memiliki wilayah sekitar 309,725 Ha, terdiri dari

200 Ha tanah sawah dan 189,725 tahan kering dan terbagi menjadi 5 dusun, 20 Rukun

Tetangga serta 10 Rukun Warga. Desa Lamuk adalah salah satu desa unggul di

kecamatan Kecamatan Kejobong yang sebagai penghasil pertanian terbesar di

1
2

Kecamatan Kejobong. Desa Lamuk memiliki kendala dalam system pengenalan

stuktur organisasi, kegiatan – kegiatan, lokasi, yang saat ini hanya dikenal oleh

masyarakat sekitar saja. Dengan perkembangan Teknologi nformasi mendorong Penulis

untuk merancang Website Profil Desa Lamuk. Dengan pembuatan website ini

diharapkan berjalan dengan baik maka akan mempermudah dalam mengenalkan

potensi–potensi, kegiatan yang ada di Desa Lamuk serta masyarakat dapat mengetahui

perkembangan yang terjadi di Desa Lamuk khususnya masyarakat sekitar Desa Lamuk

dan lebih luasnya dapat dikenal oleh seluruh masyarakat di Dunia.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian diatas, maka peneliti merumuskan masalah

yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana membangun website profil

desa Lamuk agar lebih dikenal oleh Masyarakat Sekitar dan secara luas oleh Masyarakat

di seluruh Dunia ?

C. Batasan Masalah

1. Penelitian hanya dilakukan di kantor Desa Lamuk Kecamatan Kejobong

D. Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah membangun suatu website

profil desa Lamuk agar lebih dikenal oleh Masyarakat Sekitar dan secara luas oleh

Masyarakat di seluruh Dunia.

E. Manfaat

1. Penulis dapat menerapkan ilmu yang didapat selama menuntut ilmu diperkuliahan

khususnya dibidang teknologi berbasis website.

2. Menambah pustaka akademik sebagai dokumentasi agar dapat dijadikan

pembanding atau literature bagi mahasiswa lain.

3. Mempermudah masyarakat untuk menerima informasi terbaru yang dapat diakses

melalui internet.
3

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Desa

Desa adalah suatu kesatuan masyarakat hukum berdasarkan adat dan hukum

adat yang menetap dalam suatu wilayah tertentu batas-batasnya, memiliki ikatan

lahir batin yang sangat kuat, baik karena keturunan maupun kesamaan

kepentingan politik, ekonomi, sosial, dan keamanan, memiliki susunan pengurus

yang dipilih bersama, memiliki kekayaan dalam jumlah tertentu dan berhak

menyelenggarakan rumah tangganya sendiri. Sedangkan menurut Undang-

Undang RI No 6 Tahun 2014 Tentang desa, desa adalah kesatuan masyarakat

hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan

mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan

prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan

dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

(Wasistiono dan Tahir 2006)

2. Website

Menurut Raharjo (2011), website merupakan suatu layanan di dalam

jaringan yang berupa ruang informasi. Website yang lebih sering dikenal

dengan nama www atau world wide web. Web merupakan suatu sistem yang

berkaitan dengan dokumen yang digunakan sebagai media untuk

menampilkan teks, gambar, multimedia dan lainnya pada jaringan internet

(Sibero, 2013).
4

3. Programing

a. HTML (Hyper Text Markup Language)

Menurut Sidik dan Pohan (2010), dokumen HTML merupakan file

teks murni yang dibuat dengan menggunakan editor teks sembarang.

Dokumen ini dikenal sebagai web page atau dokumen yang ditampilkan

dalam browser web surfer. Dokumen html dapat dibuat dengan enggunakan

teks editor biasa seperti notepad maupun yang lainnya

b. PHP (HyperText Preprocessor)

PHP secara umum dikenal dengan bahasa pemrograman yang terdiri

dari script-script untuk membuat dokumen HTML, yang berjalan pada

server web. Adapun dokumen HTML yang tidak dibuat dengan

menggunakan teks editor (editor HTML) melainkan aplikasi disebut dengan

bahasa pemrograman server side. Penggunaan PHP memudahkan dalam

maintenance suatu web. Aplikasi yang dibuat menggunakan script PHP

dapat digunakan dalam melakukan update data (Sidik, Betha. 2017).

c. MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data

SQL atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta

instalasi di seluruh dunia. PHP MyAdmin adalah sebuah aplikasi open

source yang berfungsi untuk memudahkan manajemen MySQL. Dengan

mengunakan phpmyadmin, user dapat membuat database, membuat tabel,

meng-insert, menghapus dan mengupdate data dengan GUI dan terasa lebih

mudah, tanpa perlu mengetikkan perintah SQL secara manual. (R.H

Sianipar, 2013).
5

4. Basis Data

Fathansyah (2015) mendefinisikan basis data (database) sebagai berikut :

a. Kelompok data (arsip) yang berhubungan dan diorganisasi sedemikian

rupa sehingga dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.

b. Kumpulan data yang berhubungan satu dengan lainnya dan disimpan

secara bersamaan serta tanpa adanya pengulangan (redudansi) yang

tidak perlu untuk memenuhi segala kebutuhan.

c. Kumpulan field / tabel / arsip yang berhubungan dan disimpan

kedalam media penyimpanan elektronik.

Basis data adalah kumpulan data yang berhubungan baik secara logis

maupun deskripsi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi suatu

organisasi. Dengan arti, basis data adalah tempat penyimpanan data yang besar

dimana penyimpanan ini dapat digunakan oleh banyak pengguna. Item basis data

tidak menjadi milik satu departemen melainkan menjadi sumber daya perusahaan

yang dapat digunakan secara bersama-sama (Indrajani, 2011).

5. Perangkat Lunak yang Digunakan

a. Sublime Text Editor

Putra dkk (2016:181), mendefinisikan “Sublime text adalah text editor

berbasis Python, sebuah text editor yang elegan, kaya fitur, cross platform,

mudah dan simple yang cukup terkenal dikalangan developer (pengembang)

dan desainer”. Sublime Text 3 digunakan sebagai editor dari bahasa

pemrograman PHP dalam melakukan pengelolaan konten di dalam aplikasi

server.

b. XAMPP

XAMPP (Dadan, 2015) merupakan aplikasi web server yang

terhubung dengan mysql dan phpmyadmin. Kepanjangan XAMPP adalah X,


6

Apache Server, MySQL, PHPMyadmin dan Phyton. X pada XAMPP

memiliki arti bahwa XAMPP bisa diinstal di berbagai sistem operasi seperti

Windows, Linux, MacOS dan Solaris. XAMPP adalah software open source

buatan team apache friends.

c. Web Browser

Web browser atau yang dikenal dengan peramban web (Solichin, A.

2016) adalah sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menerima

serta menyajikan sumber informasi yang berasal dari internet. seluruh

komponen yang ada di web seperti teks, gambar dan komponen lainnya

dibuat dengan menggunakan teknologi client-slide scripting sehingga dapat

ditampilkan pada web browser.

B. Penelitian Terdahulu

Ada beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya yang relevan dengan

penelitian yang akan dilakukan, diantaranya sebagai berikut:

1. Penelitian ini mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Puryanto dalam

Seminar Riset Unggulan Nasional Informatika dan Komputer FTI UNSA 2013

yang berjudul “PEMBANGUNAN WEBSITE PADA DESA NANGSRI “ dalam

penelitian tersebut menjelaskan bahwa ada beberapa rumusan masalah yaitu Di

Desa Nangsri Pengenalan kepada Masyarakat luas hanya dari informasi antara

perorangan sehingga pengenalan sangat terbatas dan hasilnya tidak maksimal dan

Bagaimana membuat Website Kelurahan Nangsri agar lebih dikenal oleh

Masyarakat Sekitar dan secara luas oleh Masyarakat di seluruh Dunia?. Penelitian

Puryanto melakukan metode penelitian yaitu pengumpulan data, analisis data,

perancangan, pemograman, uji coba dan implementasi, dalam penelitian ini

menjelaskan bahwa dengan dibangunnya Website profil Desa Nangsri

mempermudah dalam memasarkan produk yang ada di Desa Nangsri sehingga


7

dapat dikenal oleh masyarakat luas khususnya masyarakat Desa Nangsri tidak

harus datang langsung ke Desa Nangsri cukup melihat melalui wesite bisa

mengetahui informasi yang ada di Desa Nangsri. Website Desa Nagasari

mempunyai 2 halaman utama yaitu halaman pengunjung dan halaman administer,

halaman pengunjung adalah halaman yang dapat diakses oleh seluruh pengunjung.

Pada halaman pengunjung berisi informasi seputar Desa Nangsri yaitu tentang

jenis layanan yang tersedia, berita dan info kesehatan serta agenda kegiatan yang

dilakukan Desa Nangsri Pengunjung juga dapat melakukan interaksi dengan

memberikan umpan balik atau dengan menanggapi informasi yang ada.

Pengunjung tidak perlu melakukan proses login untuk melihat halaman website.

Sedangkan halaman administrator adalah adalah orang yang bertanggung jawab

mengelola, menjalankan, merawat Website Desa Nangsri. Administrator

bertanggung jawab terhadap setiap transaksi yang dilakukan, seperti menambah,

mengurangi, menghapus dan mengganti rekaman - rekaman yang ada dalam

database. Selain itu administrator juga melakukan perbaikan dalam hal

pengembangan website dimasa mendatang.

2. Penelitian ini mengacu juga pada penelitian yang dilakukan oleh Galaksi Jurusan

Sistem Informasi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer

(STMIK) pringsewu yang berjudul “SISTEM INFORMASI DESA SUKOHARJO

BERBASIS WEB KABUPATEN PRINGSEWU LAMPUNG” penelitian tersebut

memiliki perumusan masalah sebagai berikut :

a. Sulitnya pemberian data dan informasi secara cepat dan akurat mengenai

laporan suatu desa per periode tertentu pada tingkat kecamatan.

b. Kebutuhan pengolahan data sangat berpengaruh dengan proses pembuatan

system, sehingga tercipta berbagai macam fitur yang di butuhkan oleh

pegawai Kantor Desa.


8

c. Perangkat komputer yang telah ada tidak digunakan secara optimal dalam

pengolahan data.

Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berupa Observasi

dengan melakukan pengamatan dan melakukan interview dengan pihak-pihak

yang berkaitan, serta browsing ke berbagai macam website di internet yang

menyediakan informasi yang relevan dengan pembuatan sistem ini. Penelitian

yang dilakukan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan HTML sedangkan

database menggunakan MySQL, perbedaan penelitian ini dari penelitian yang

terdahulu adalah tersedianya pengolahan data desa yang mempermudah petugas

balai desa tersebut, dan adanya sistem informasi yang membantu dalam sebuah

proses pengambilan keputusan.

3. Penelitian ini mengacu juga pada penelitian yang dilakukan oleh Bhirawa

Anoraga Nandari dan Sukadi yang dimuat dalam IJINS (Indonnesia Journal on

Networking and Security) Volume 3 No 3 Juli 2014 yang berjudul “Pembuatan

Website Portal Berita Desa Jetis Lor” penelitian tersebut memiliki perumusan

masalah sebagai berikut :

a. Bagaimana merancang Website Portal untuk Desa Jetis Lor berbasis internet

sebagai media promosi.

b. Bagaimana membuat suatu website yang menjelaskan tentang perindustrian,

pertanian dan peternakan di Desa Jetis Lor.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian tersebut dalah Studi

Lapangan, Studi Pustaka, Perancangan, Pembangunan, Uji Coba dan

Implementasi. Hasil dari penelitian diharapkan bisa mendapatkan data – data

yang akurat yang nantinya dapat mempermudah pengerjaan Kerja Praktik

Pembuatan Website Portal Berita Desa Jetis Lor dan akhirnya Website

tersebut benar – benar bisa di manfaatkan oleh Masyarakat Desa Jetis Lor.
9

Berdasarkan ketiga penelitian diatas maka penulis melakukan penelitian yang

hamper sama yaitu berjudul “PERANCANGAN WEBSITE PROFIL DESA LAMUK

KECAMATAN KEJOBONG KABUPATEN PURBALINGGA” .


10

BAB III

METODE PELAKSANAAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Adapun tempat dan waktu penelitian adalah sebagai berikut:

1. Tempat penelitian di Balai Desa Lamuk yang beralamat di RT : 6, RW : 3 , Dusun

1 , Lamuk, Kejobong Purbalingga, Jawa Tengah 53392, Indonesia

2. Waktu penelitian dimulai dari bulan April 2020 – Juni 2020

B. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Studi Pustaka (Library research)

Studi Pustaka merupakan suatu metode pengumpulan data yang bertujuan

untuk mendapatkan sebuah informasi baik berupa sumber tertulis (buku, arsip,

majalah ilmiah, dokumen resmi dan karya ilmiah), maupun gambar yang

berkaitan dengan bidang penelitian (Yakub, 2012).

Dalam penelitian ini studi pustaka yang dilakukan peneliti yaitu dengan

membaca dan mempelajari buku-buku, jurnal, dan panduan yang berkaitan dengan

penelitian ini.

2. Wawancara (Interview)

Wawancara (Sugiyono, 2015) merupakan teknik dalam mengumpulkan data

dengan cara melakukan studi pendahuluan, cara ini dilakukan untuk menemukan

permasalahan dan untuk mengetahui hal-hal dari responden secara lebih dalam

dan jumlah responden kecil.

Pada tahapan ini, peneliti melakukan sesi tanya jawab dengan petugas

kantor Desa Lamuk yang dianggap memiliki informasi yang berkaitan dengan

penelitian untuk memperoleh keterangan lebih rinci.


11

C. Konsep Penelitian

1. Kerangka Berfikir

Kerangka berfikir adalah gambaran alur proses penelitian dalam pembuatan

Group Decision Support System seleksi penerima pembebasan biaya operasional

berupa rangkaian bagan. Gambar 3.1 merupakan bagan kerangka berfikir.

Gambar 3.1 Kerangka Berfikir

Dari gambar kerangka berfikir penulis diatas dapar dijelaskan bahwa:

a. Identifikasi masalah

Tahap identifikasi masalah adalah tahap pertama dalam penelitian ini,

tahap ini berguna untuk mencari latar belakang masalah, rumusan masalah,

batasan masalah, tujuan masalah sampai manfaat penelitian.


12

b. Pengumpulan data

Tahap pengumpulan data berguna untuk mencari permasalahan yang

ada pada objek penelitian. Adapun metode pengumpulan data yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah metode studi pustaka, wawancara dan

dokumentasi.

c. Metode pengembangan sistem

Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metode

waterfall atau metode air terjun. Menurut Rosa dan Sholahudin (2013),

metode ini juga sering disebut dengan metode model sekuensial linier atau

alur hidup klasik. Model ini menyediakan pendekatan perangkat lunak yang

berurutan yaitu tahap analisis, tahap desain, tahap pengkodean, tahap

pengujian. Model waterfall dapat digunakan untuk kebutuhan user yang

jelas dan mendukung terjadinya perubahan kebutuhan selama proses

pengembangan. Keuntungan dari model waterfall diantaranya adalah

struktur tahap pengembangan sistem yang jelas, dokumentasi dalam semua

tahap pengembangan, dan tidak ada penumpukan tahap (tahap akan

diteruskan ke tahap berikutnya apabila tahap sebelumnya selesai

dijalankan).

Gambar 3.2 Model waterfall (Rosa dan Sholahudin, 2013)


13

Adapun tahapan yang harus dilalui dalam metode Waterfall adalah :

1) Tahap Analisis

Tahap Analisis merupakan tahap pertama yang harus dilakukan

dengan mendengarkan suatu kegiatan untuk mengumpulkan

kebutuhan perangkat lunak yang akan dikembangkan dan untuk

mendapatkan sebuah pandangan mengenai keluaran serta fitur utama

dan fungsionalitas pada sistem yang akan dibangun di penelitian ini.

Pada tahap ini peneliti mengumpulkan informasi yang didapat pada

tahap pengumpulan data dan wawancara.

2) Tahap Desain

Tahap desain adalah proses yang fokus pada desain pembuatan

program seperti stuktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi

antarmuka dan prosedur dalam pengkodean. Tahap desain dilakukan

dengan merancang Use case diagram, Activity diagram, Sequence

diagram, Class diagram untuk mempermudah dalam mendeskripsikan

perangkat lunak. Peneliti juga membuat rancangan antarmuka (user

interface).

3) Tahap Pengkodean

Tahap ini merupakan tahap pengkodean untuk membangun

sebuah program komputer berdasarkan desain yang sudah dibuat pada

tahap sebelumnya. Peneliti menggunakan bahasa pemrograman PHP

(Hypertext Preproccessor) dan database MySQL dalam menjalankan

tahap pengkodean.

4) Tahap Pengujian

Pada tahap ini dilakukan pengujian perangkat lunak untuk

meminimalisir kesalahan yang mungkin terjadi dan memastikan


14

sistem yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan. Blackbox

Testing adalah metode pengujian yang digunakan pada tahap ini.

Blackbox Testing (Rosa dan Sholahudin, 2013) merupakan pengujian

perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa menguji desain

dan kode program. Tujuan pengujian pada tahap ini untuk mengetahui

kesesuaian fungsi, masukan dan keluaran dari perangkat lunak.

d. Hasil penelitian

Tahapan ini dilakukan ketika semua tahap selesai dilakukan dan

menghasilkan sebuah website untuk mempermudah masyarakat dalam

mencari informasi tentang desa Lamuk Kejobong. Hasil keseluruhan

penelitian dilaporkan dalam bentuk tulisan ilmiah serta kesimpulan dan

saran untuk penelitian ini.


15

DAFTAR PUSTAKA

Dadan, Kerendi Developers. 2015. Membuat CMS Multifitur. Jakarta: PT Elex Media
Komputindo.

Fathansyah. 2015. Basis Data. Bandung: Informatika Bandung.

Galaksi., Sistem informasi Desa Sukoharjo Berbasis Web Kabupaten Pringsewu Lampung,
Sistem Informasi, STMIK Pringsewu.

Indrajani. 2011. Bedah Kilat 1 Jam Pengantar dan Sistem Basis Data. Jakarta: Elex Media
Komputindo

Nandari,B.A.,2014, Pembuatan Website Portal Berita Desa Jetis Lor, IJINS – Indonesia
Journal on Networking and Security, Volume 3 No. 3 Juli.

Puryanto., 2013, Pembangunan Website Pada Desa Nangsri, Seminar Riset Unggulan
Nasional Informatika dan Komputer, FTI UNSA.

Putra, I. W., Agung Wiranatha, dan I Nyoman Piarsa. 2016. Rancang Bangun Game
Tradisional "Adu Gasing" Pada Platform Android. Merpati, IV(2), 187-178.

R H Sianipar, S.T., M.T., M.Eng, Ph.D, Teori Dan Implementasi JAVA, 1st ed. Bandung,
Indonesia: Informatika Bandung, 2013.

Raharjo, Budi. 2011. Belajar Pemograman Web. Bandung: Modula.

Sibero, Alexander FK. 2013. Web Programming Power Pack. Yogyakarta: MediaKom.

Sidik, B. 2017. Pemrograman Web dengan PHP7. Bandung: Informatika.

Sidik, B., & Pohan, H. I. 2010. Pemrograman web dengan HTML. Bandung: Informatika.

Solichin, A. 2016. Pemrograman Web dengan PHP dan MySQL. Jakarta: Budi Luhur.

Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa.

Wasistiono S, Tahir I. 2006. Prospek Pengembangan Desa. Fokus Media: Bandung.


LAMPIRAN – LAMPIRAN
Lampiran 2 Jadwal Kegiatan

Kegiatan dimulai pada bulan April 2020 dan selesai pada bulan Juni 2020.
Adapun tabel kegiatan sebagai berikut :

April Mei Juni


No Minggu Minggu Minggu
Kegiatan
. I I I
I III IV I III IV I III IV
I I I
1 Pengumpulan data
2 Analisis Sistem
Perancangan
3
Layout
4 Coding
5 Testing
Penyusunan
6
Laporan
Lampiran 3 Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

Justifikasi Harga Jumlah


Material Kuantitas
Pemakaian Satuan (Rp) Harga (Rp)
Pembuatan
Laptop 1 Unit 7.900.000 7.900.000
Web
Akses Internet
Paket Internet 8gb (2 buah) 43.000 86.000
2 bulan
Tempat
USB Flash Drive Penyimpanan 2 Unit 80.000 160.000
Sementara
Sub Total (Rp) 8.146.000

2. Bahan Habis Pakai

Justifikasi Harga Jumlah


Material Kuantitas
Pemakaian Satuan (Rp) Harga (Rp)
Laporan
penunjang KP
Kertas HVS A4 (Lampiran : 10 Lembar 500,- 5000,-
Surat – surat
pernyataan)
Laporan
penunjang KP
Tinta Printer
(Lampiran : 1 Buah 26.000,- 26.000,-
Hitam
Surat – surat
pernyataan)
Laporan
penunjang KP
Tinta Printer
(Lampiran : 1 Buah 28.000,- 28.000,-
Warna
Surat – surat
pernyataan)
Surat
Materai 1 Buah 7.000,- 7.000,-
Pernyataan
Sub Total (Rp) 66.000,-

3. Lain – lain

Justifikasi Harga Jumlah


Material Kuantitas
Pemakaian Satuan (Rp) Harga (Rp)
Scan data Laporan
15 file 3.000,- 45.000,-
persyaratan penunjang KP
Transportasi Pertalite 5 Liter 7.800,- 39.000,-
Sub Total (Rp) 84.000,-
Lampiran 4 Denah Lokasi Pelaksanaan KP
Lampiran 5 Gambaran Singkat Program

Website Profil Desa Lamuk

Website yang mempermudah masyarakat untuk memperoleh informasi desa

Lamuk. Website ini berbentuk portal berita desa. Ada banyak kategori untuk artikel,

seperti wisata kuliner, budaya, UMKM, dan lain sebagainya. Terdapat menu Profil Desa

dan menu kritik dan saran dari warga. Tujuan dari website ini dibuat adalah agar desa

Lamuk lebih dikenal oleh Masyarakat Sekitar dan secara luas oleh Masyarakat di

seluruh Dunia.
Lampiran 6 Tampilan Website

Halaman User

Beranda

Profil
Hubungi Kami

Artikel
Kritik dan Saran

Halaman Admin

Login  Username : admin, Password : admin


Dasboard

Identitas Website
Profil Desa

Artikel

 Kategori
Tambah kategori

 Data Artikel
Tambah artikel

Kritik dan Saran


Logout
Lampiran 7 Surat Keaslian KP

You might also like