Professional Documents
Culture Documents
Ark 3.2 Panduan-Penetapan-Dpjp
Ark 3.2 Panduan-Penetapan-Dpjp
PENETAPAN DPJP
RSUD SUKADANA
JL.LETNAN ADNAN SANJAYA MATARAM MARGA
SUKADANA KABUPATEN LAMPUNG TIMUR
2022
i
DAFTAR ISI
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang .................................................... 1
B. Tujuan ............................................................... 2
C. Pengertian .......................................................... 3
BAB II Ruang Lingkup
A. Hak dan Kewajiban DPJP .................................... 3
B. Hak dan Kewajiban DPJP Utama ......................... 3
BAB III Tata Laksana ........................................................... 5
BAB IV Dokumentasi ........................................................... 8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Rumah sakit adalah Institusi tempat memberikan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat dengan tujuan penyembuhan penyakit serta terhindar
dari kematian atau kecacatan. Dalam melaksanakan fungsinya rumah sakit
harus pula mengendalikan atau meminimalkan risiko baik klinis maupun
non klinis yang mungkin terjadi selama proses pelayanan kesehatan
berlangsung, sehingga terlaksana pelayanan yang aman bagi pasien.
1
Dalam era saat ini, pelayanan medis harus sesuai dengan kompetensinya.
Berkaitan dengan hal tersebut diatas, maka masing – masing SMF
menetapkan dan mengatur DPJP nya , bila melakukan rawat bersama maka
ditetapkan salah seorang dokter sebagai Ketua Tim yang mengkoordinasikan
kegiatan, sekaligus menjamin komunikasi dan kesepakatan antar
professional yang menjamin keselamatan pasien. Dokter Spesialis wajib
bertanggung jawab pada pelayanan dan pengelolaan asuhan medis seorang
pasien yang dirawatnya.
Tujuan Umum :
Tujuan khusus :
1. Adanya pedoman bagi seluruh staf rumah sakit (baik medis, keperawatan
maupun penunjang) dalam menerapkan pola operasional DPJP, sehingga
terjadi persamaan pengertian, keseragaman dalam pelaksanaan,
pencatatan dan pelaporan.
Definisi
a. Dokter Penanggung Jawab Pelayanan ( DPJP ) adalah dokter yang
bertanggung jawab sepenuhnya atas pengelolaan asuhan medis
seorang pasien di Rumah sakit Umum Sukadana dan berperan sebagai
ketuan tim asuhan pasien (clinical leader).
b. DPJP Utama adalah dokter koordinator yang memimpin proses
pengelolaan asuhan medis bagi pasien yang harus dirawat bersama
oleh lebih dari 1 orang dokter.
2
c. DPJP Tambahan : adalah dokter yang ikut memberikan asuhan
medis pada seorang pasien yang oleh karena kompleksitas
penyakitnya memerlukan perawatan bersama oleh lebih dari 1
orang dokter.
3
BAB II
RUANG LINGKUP
Hak DPJP :
1. Mengelola asuhan medis seorang pasien secara mandiri dan otonom, yang
mengacu pada standar pelayanan medis rumah sakit, secara
komprehensif mulai dari diagnosa, terapi, tindak lanjut sampai
rehabilitasi.
Kewajiban DPJP :
4
3. Menyeleksi dan mengefisienkan pengobatan yang akan diberikan kepada
pasien
5
BAB III
TATALAKSANA
Penentuan DPJP :
1. Penentuan DPJP harus dilakukan sejak pertama pasien masuk rumah
sakit (baik rawat jalan, UGD maupun rawat inap) dengan menuliskan
nama DPJP pada pengantar rawat inap yang dilampirkan di dalam berkas
rekam medis pasien.
2. Cap stempel “ DPJP Dr ...... “ untuk pasien yang dirawat oleh seorang
dokter pada visit pertama Dokter Penanggung Jawab Pelayanan
bersangkutan.
3. Cap stempel “ DPJP UTAMA Dr ......” untuk pasien yang dirawat bersama
beberapa dokter pada nama Dokter Penanggung Jawab Pelayanan Utama
saat visit pertama sebagai DPJP utama.
6
2. Surat rujukan langsung kepada konsulen ; dokter spesialis yang dituju
otomatis menjadi DPJP pasien tsb, kecuali dokter yang dituju
berhalangan, maka beralih ke konsulen jaga hari itu.
3. Atas permintaan keluarga ; pasien dan keluarga berhak meminta salah
seorang dokter spesialis untuk menjadi DPJP nya sepanjang sesuai
dengan disiplinnya. Apabila penyakit yang diderita pasien tidak sesuai
dengan disiplin dokter dimaksud, maka diberi penjelasan kepada
pasien atau keluarga, dan bila pasien atau keluarga tetap pada
pendirinnya maka dokter spesialis yang dituju yang akan
mengkonsulkan kepada disiplin yang sesuai.
Rawat Bersama :
1. Seorang DPJP hanya memberikan pelayanan sesuai bidang /disiplin dan
kompetensinya saja. Bila ditemukan penyakit yang memerlukan
penanganan multi disiplin, maka perlu dilakukan rawat bersama.
2. DPJP awal akan melakukan konsultasi kepada dokter pada disiplin lain
sesuai kebutuhan.
3. Segera ditentukan siapa yang menjadi DPJP Utama dengan beberapa cara
antara lain penyakit yang terberat atau penyakit yang memelukan
tindakan segera atau dokter yang pertama mengelola pasien.
4. Bila ada pengobatan dan saran dari DPJP tambahan, maka akan
dikomunikasikan dan dikoordinasikan terlebih dahulu kepada DPJP
utama
7
DPJP Utama di OK :
Adalah dokter operator yang melakukan operasi dan bertanggung jawab
atas seluruh kegiatan pembedahan, sedangkan dokter anestesi sebagai DPJP
tambahan. Dalam melaksanakan tugas mengikuti SOP masing-masing, akan
tetapi semua harus mengikuti prosedur Save Surgery checklist (sign in, time
out dan sign out) serta dicatat dalam berkas rekam medis.
8
9
10