How To Become An Umpire

April 15, 2014 Leave a Comment

Becoming an Umpire

Umpiring is a tough job today because these days winning in sports and games have become a
national prestige. If you are really interested to become an umpire, then this article is for you. By
now, you should have decided what game you want to be an umpire for. Let us now look into the
some facts which will enlighten you in how to become an umpire. An umpire is otherwise
called a referee.

1. Training Course

Referee candidates need to participate in a training course that includes two days of theoretical
and practical training. At the end of the course, a Certificate of Training is awarded to him after
scrutiny.

2. Referee Exam

The Referee Trainee must pass an examination that includes a theoretical part (oral) and practical
training that takes place during an official competition where the candidate will officiate at least
one match. A candidate has the opportunity to be an umpire / referee a few times before the
exam. If he flunks the exam, he will have an opportunity to appear for the same exam at a later
point of time.

3. To become a Regional Referee :

One must perform arbitration to accumulate experience. When this is sufficient, the Regional
Commission of Arbitration awards the rank of Regional Referee given the Worksheet on which
each event is listed arbitrated. However, the number of matches to be arbitrated is not set. This is
left to the discretion of the Regional Commission of Arbitration, which considers whether the
candidate has experience enough to receive the title of a Regional Referee / Umpire.

4. To become a National Referee :

You must have gathered extensive experience in arbitration, if possible at all levels. It’s the Head
Regional Trainer who assesses whether the experiences of the referee is sufficient to allow him
to sit for the examination of National Referee. The referee has an application to the NAC with
the worksheets and the opinion of the applicant and the sponsor of the regional trainers.

If the application is accepted, the Referee takes part in the National Review that lasts two days,
during an official competition level. At the end of the course, if the experience is considered
sufficient, the National Grade Referee is assigned. A candidate to whom the National Grade
Referee is not granted, he may appear for it again at a later stage, however, respecting the
application procedures described above.

5. To become an International Referee :

To become an umpire in the international level, one needs to have a good command over English
and must be a national arbitrator. There are again various components like a practical
examination, a high level questionnaire in English. The assessors are referees BWF or BE. BE
BWF and directly invite international referees of their choice to do an internship to obtain the
level or BE BWF.

6. Trainers :

A list of arbitrators eligible for training is established annually by the NAC.

The National Referees Course is framed by the trainers at the national level.

Training courses for Referees are supervised by at least the regional level, and an authorized
training supervisor at the national level. When the Regional Manager is not authorized for
training, he must take the advice of a qualified referee from the national level, to carry out the
assignment of grades of Regional Referees or to propose an arbitrator to review the Regional
National Arbitration.

7. Referee’s Age :

The minimum age to obtain the status of a Referee is the majority (for liability reasons). You can
start training before the majority and follow the referee training course from the age of 16 and
get the rank of young referees.
Bagaimana Menjadi Seorang Umpire
April 15, 2014 Tinggalkan Komentar

Menjadi Wasit

Wasit Pertandingan adalah pekerjaan yang sulit hari ini karena hari ini menang dalam olahraga
dan permainan telah menjadi prestise nasional. Jika Anda benar-benar tertarik untuk menjadi
seorang wasit, maka artikel ini adalah untuk Anda. Sekarang, Anda harus memutuskan apa
permainan Anda ingin menjadi wasit untuk. Mari kita sekarang melihat ke dalam beberapa fakta
yang akan mencerahkan Anda dalam bagaimana menjadi seorang wasit. Wasit dinyatakan
disebut wasit.

1. Pelatihan

Calon wasit harus berpartisipasi dalam kursus pelatihan yang mencakup dua hari pelatihan teori
dan praktis. Pada akhir kursus, Sertifikat Pelatihan diberikan kepadanya setelah pemeriksaan.

2. Wasit Ujian

Wasit Trainee harus lulus ujian yang meliputi bagian teoritis (oral) dan pelatihan praktis yang
berlangsung selama kompetisi resmi di mana kandidat akan memimpin setidaknya satu
pertandingan. Calon memiliki kesempatan untuk menjadi seorang wasit / wasit beberapa kali
sebelum ujian. Jika dia flunks ujian, ia akan memiliki kesempatan untuk muncul untuk ujian
yang sama pada suatu titik kemudian waktu.

3. Untuk menjadi Wasit Regional:

Satu harus melakukan arbitrase untuk mengumpulkan pengalaman. Bila ini sudah cukup, Komisi
Daerah penghargaan Arbitrase pangkat Wasit Daerah diberi Lembar Kerja yang setiap peristiwa
terdaftar penengah. Namun, jumlah pertandingan yang akan penengah tidak diatur. Ini
diserahkan kepada kebijaksanaan Komisi Daerah Arbitrase, yang menganggap apakah kandidat
memiliki pengalaman yang cukup untuk menerima gelar Regional Wasit / Umpire.

4. Untuk menjadi Wasit Nasional:

Anda harus telah mengumpulkan pengalaman yang luas dalam arbitrase, jika mungkin di semua
tingkatan. Ini adalah Kepala Daerah Trainer yang menilai apakah pengalaman wasit cukup untuk
memungkinkan dia untuk duduk untuk ujian Nasional Wasit. Wasit memiliki aplikasi ke NAC
dengan lembar kerja dan pendapat pemohon dan sponsor dari pelatih daerah.

Jika permohonan diterima, Wasit mengambil bagian dalam National Review yang berlangsung
selama dua hari, selama tingkat kompetisi resmi. Pada akhir kursus, jika pengalaman dirasa
cukup, Nasional Kelas Wasit diberikan. Calon kepada siapa Nasional kelas Wasit tidak
diberikan, ia mungkin muncul untuk itu lagi pada tahap berikutnya, bagaimanapun, menghormati
prosedur aplikasi yang dijelaskan di atas.

5. Untuk menjadi Wasit Internasional:

Untuk menjadi wasit di tingkat internasional, salah satu kebutuhan untuk memiliki perintah yang
baik atas bahasa Inggris dan harus menjadi penengah nasional. Ada lagi berbagai komponen
seperti ujian praktek, kuesioner tingkat tinggi dalam bahasa Inggris. Penilai adalah wasit BWF
atau BE. BE BWF dan langsung mengundang wasit internasional pilihan mereka untuk
melakukan magang untuk memperoleh tingkat atau BE BWF.

. 6 Pelatih :

Daftar arbiter yang memenuhi syarat untuk pelatihan didirikan setiap tahun oleh NAC.

Nasional Wasit Course dibingkai oleh pelatih di tingkat nasional.

Pelatihan kursus untuk Wasit diawasi oleh setidaknya tingkat regional, dan pengawas pelatihan
resmi di tingkat nasional. Ketika Regional Manager tidak diizinkan untuk pelatihan, dia harus
mengambil nasihat dari wasit berkualitas dari tingkat nasional, untuk melaksanakan penugasan
nilai dari Wasit Regional atau mengusulkan seorang arbiter untuk meninjau Arbitrase Nasional
Regional.

7. Wasit Umur:

Usia minimum untuk mendapatkan status Wasit adalah mayoritas (untuk alasan kewajiban).
Anda dapat memulai latihan sebelum mayoritas dan mengikuti kursus pelatihan wasit dari usia
16 dan mendapatkan pangkat wasit muda.