PENGGUNAAN ALAT CPAP

Willamed Rpap
No. Dokumen No. Revisi Halaman
UPT. RSUD 00 1/4
MOKOYURLI BUOL Ditetapkan oleh,
Direktur UPT. RSUD Mokoyurli
Kabupaten Buol

STANDAR Tanggal terbit

OPERASIONAL 19 Maret 2021
PROSEDUR dr. H. Arianto S. Panambang
Nip. 19760806 201001 1 012

PENGERTIAN CPAP atau continuous positive airway pressure adalah terapi

pemberian aliran udara bertekanan positif ke saluran pernapasan,
untuk menjaga patensi jalan napas pada pasien yang masih bisa
bernapas secara spontan.

TUJUAN Alat ini digunakan untuk meringankan usaha napas pasien untuk
memperbaiki oksigenasi.

KEBIJAKAN 1. Keputusan Direktur UPT. RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol nomor :

800/105.10/RSUD/2019 tentang Pedoman Pengorganisasian
Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPSRS).
2. Keputusan Direktur UPT. RSUD Mokoyurli Kabupaten Buol nomor :
800/238.32/RSUD/2019 tentang Panduan Pengelolaan Peralatan
Medik Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit.

PROSEDUR PROSEDUR INSTALASI DAN OPERASIONAL :

1. Periksa jarum pada pengukur tekanan unit, pastikan keadaan
jarum harus berada di zona kalibrasi sebelum digunakan

Posisi jarum pada

zona kalibrasi

2. Instal unit Rpap pada trolley Rpap

3. Koneksikan oxygen tubing pada unit
4. Hubungkan Breathing circuit & Resusitasi rPAP Inspire pada unit
Rpap

5. Instal flowmeter, blender serta MaxO2+ pada unit trolley dan

hubungkan dengan selang oxygen serta selang kompresor yang
telah terhubung dengan tabung oxygen dan kompresor

6. Lakukan instalasi humidy fier dan hubungkan dengan unit rpap

yang telah terinstal :
 Pasang kabel power humidifier pada bagian bawah mesin
humidi.
 Pasang chamber pada humidi dengan cara mamasukkan
pinggir logam bagian depan bawah chamber terlebih dahulu
dengan sedikit memberikan tekanan ke bawah, kemudian
lanjutkan dengan keseluruhan bagian logam bawah chamber
hingga terkunci rapat.

 Hubungkan Breathing circuit yang terpasang pada alat dengan

humidifier
 Kemudian pasang konektor interface dengan interface yang
digunakan
 Pasang parameter suhu, pilihlah parameter temperatur
berwarna biru dengan dua konektor suhu yang akan
dipasangkan di kepala heater wire.
 Pasanglah parameter temperatur berwarna biru pada lubang
humidifier yang berwarna biru, lalu pasang konektor suhu
pada chamber, kemdian pasang ujung konektor suhu satunya
pada bagian konektor sambungan ‘antar circuit’.

 Setelah parameter suhu terpasang, selanjutnya pilihlah

parameter heater wire berwarna kuning, hijau, dan putih.
Pasang parameter berwarna kuning pada lubang mesin
humidifier berwarna kuning, kemudian pasang parameter
berwarna hijau pada kepala heater wire yang sudah
terpasang pada chamber. Untuk parameter berwarna putih,
tidak dipasangkan.

 Nyalakan Kompresor, oksigen dan humidi fier

 Pasang interface pada pasien
  Lakukan pengaturan Laju Aliran Gas pada flowmeter dan nilai
pada blender, dengan memutar hingga mencapai angka yang
diinginkan

 Lakukan penganturan PIP dengan memutar knop kontrol PIP

searah jarum jam untuk naik dan berlawanan arah jarum jam
untuk mengurangi tekanan hingga level PIP yang diinginkan

 Lakukan pengaturan CPAP dengan memutar knop kontrol

CPAP searah jarum jam untuk naik dan berlawanan arah
jarum jam untuk menurunkan tekanan hingga level CPAP
yang diinginkan tercapai

UNIT TERKAIT 1. Istalasi Rawat Inap (ICU, Rg. Neonatal, Maternal)

2. Instalasi Bedah Sentral (IBS)
3. Instalasi Gawat Darurat (IGD Ponek)