Download as doc, pdf, or txt
Download as doc, pdf, or txt
You are on page 1of 4

PROPOSAL

Definisi proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terperinci untuk suatu
kegiatan yang bersifat formal. Biasanya, sebelum seseorang melakukan kegiatan, harus menulis
proposal terlebih dahulu agar kegiatannya menjadi terencana

Proposal atau usulan kegiatan juga bisa berarti rancangan kegiatan yang disusun, dilaksanakan, dan
ditindaklanjuti oleh organisasi atau instansi tertentu. Kegiatan ini bisa bersifat internal (untuk
kepentingan organisasi) atau eksternal (berkaitan dengan kepentingan umum atau masyarakat).

Tujuan penyusunan proposal kegiatan adalah untuk meminta persetujuan atau pengesahan dari
pimpinan sebagai izin pelaksanaan acara. Sekaligus untuk meminta bantuan dana apabila kegiatan itu
membutuhkan biaya cukup besar.

SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN


Dalam menulis proposal penelitian, sistematika penulisan yang perlu diperhatikan sebagai berikut:
1. Latar belakang
2. Rumusan masalah
3. Tujuan penelitian
4. Manfaat/signifikansi penelitian
5. Tinjauan pustaka
6. Asumsi penelitian
7. Metode penelitian
8. Subyek penelitian
9. Teknik pengumpulan data
10. Analisis data
11. Daftar pustaka.
SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL KEGIATAN
Untuk penulisan proposal kegiatan formatnya lebih beragam, tergantung kepada siapa proposal itu
diajukan. Jika ingin diajukan kepada donatur untuk pengajuan dana maka dibutuhkan daftar anggaran
kegiatan. Namun jika diajukan kepada calon pengisi acara tidak memerlukan hal tersebut.
Umumnya sistematika penulisan proposal kegiatan adalah sebagai berikut:
1. Cover
2. Lembar Pengesahan
3. Kata Pengantar
4. Latar belakang kegiatan :
Latar belakang adalah dasar atau titik tolak untuk memberikan pemahaman kepada pembaca atau
pendengar mengenai apa yang ingin kita sampaikan.Latar belakang yang baik harus disusun
dengan sejelas mungkin dan bila perlu disertai dengan data atau fakta yang mendukung.
Beberapa hal yang terdapat dalam latar belakang adalah:
1. Kondisi ideal mencakup keadaan yang dicita-citakan, atau diharapkan terjadi. Kondisi ideal ini
biasa dituangkan dalam bentuk visi dan misi yang ingin diraih.
2. Kondisi aktual merupakan kondisi yang terjadi saat ini. Biasa menceritakan perbedaan situasi
antara kondisi saat ini dengan kondisi yang dicita-citakan terjadi.
3. Solusi merupakan saran singkat atau penawaran penyelesaian terhadap masalah yang dialami
sebelum melangkah lebih lanjut ke pokok bahasan

5. Dasar pemikiran
Pendahuluan dalam proposal berisi pokok-pokok pemikiran atau alasan perlunya melaksanakan
kegiatan tertentu.

6. Nama kegiatan
Sebutkan nama dari kegiatan yang hendak dilaksanakan secara jelas, singkat, dan padat. Susun
nama kegiatan dalam frasa yang menarik untuk menjadi perhatian pada cover proposal kegiatan

7. Tujuan manfaat dan target kegiatan


menyampaikan suatu rencana kegiatan, maka dari itu atas dasar tersebut kegiatan itu dapat
diterima sekaligus selanjutnya memperoleh dukungan, memperoleh ijin, dan memperoleh
dana dari sponsor untuk kelancaran agenda yang diadakan.
8. Target kegiatan
Berisi uraian yang lebih terperinci dari Tujuan, terutama mengenai ukuran¬ukuran yang digunakan
sebagai penilaian tercapai atau tidaknya tujuan. Manfaat Kegiatan: Berisi tentang manfaat
dilaksanakannya kegiatan tersebut. Jenis Kegiatan: Menjelaskan bentuk dari kegiatan tersebut.

9. Manfaat kegiatan
Sebagai informasi mengenai pihak-pihak yang punya kepentingan dalam kegiatan yang akan
dilaksanakan. Sebagai usulan atau konsep rencana kegiatan yang akan dilaksanakan oleh panitia
pelaksana.

10. Jenis kegiatan


deskripsi secara luas terkait dengan rangkaian acara kegiatan yang akan
diselenggarakan dalam event teretentu. Sehingga dalam penulisannya bersifat objektif, artinya
merupakan informasi yang diungkapkan sesuai dengan realitas kegiatan.

11. Waktu dan tempat kegiatan


Bagian ini memuat waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan

12. Jadwal kegiatan


Rangkaian acara atau jadwal aktivitas harus jelas dan rinci supaya tidak ada ham-hal menyimpang
saat pelaksanaan kegiatan nantinya.

13. Struktur panitia pelaksana


berisikan susunan panitia dimulai dari ketua sampai anggota seksi yang bertanggungjawab pada
acara. Ini perlu ditulis dalam proposal supaya pembagian pekerjaan dan kerjanya jelas sehingga
acara menjadi lancar.

14. Anggaran dana kegiatan


Proposal seharusnya memberikan perincian biaya penyelenggaraan kegiatan. Tetapi, rencana
biaya anggaran harus diperhitungkan secara rasional dan realitas, baik penghasilan atau
pengeluaran. Hal ini supaya terjadi keseimbangan dan bisa lebih diterima oleh penyandang dana
atau donatur.
15. Penutup.
Bagian ini merupakan akhir dari proposal kegiatan. Berperan menekankan bahwa proposal
diajukan dengan niat sungguh-sungguh sekaligus memperjelas kembali keutamaan kegiatan
diselenggarakan. Di bagian penutup, penyusun proposal seharusnya bisa memotivasi pembaca
untuk merasa optimis pada kegiatan yang direncanakan.

You might also like