Tiga kalimat ringkasan dari dokumen di atas:
1. Puisi ini mengingatkan sahabat untuk selalu mengingat asal usul, agama, keluarga, dan bangsa mereka.
2. Mereka diajak untuk membangun cita-cita bersama di tanah air walau berpisah di tanah rantau, serta menjunjung tinggi adat dan agama.
3. Sahabat diminta untuk melayani rakyat dengan tulus agar mendapat ridho Allah dan negara
Tiga kalimat ringkasan dari dokumen di atas:
1. Puisi ini mengingatkan sahabat untuk selalu mengingat asal usul, agama, keluarga, dan bangsa mereka.
2. Mereka diajak untuk membangun cita-cita bersama di tanah air walau berpisah di tanah rantau, serta menjunjung tinggi adat dan agama.
3. Sahabat diminta untuk melayani rakyat dengan tulus agar mendapat ridho Allah dan negara
Tiga kalimat ringkasan dari dokumen di atas:
1. Puisi ini mengingatkan sahabat untuk selalu mengingat asal usul, agama, keluarga, dan bangsa mereka.
2. Mereka diajak untuk membangun cita-cita bersama di tanah air walau berpisah di tanah rantau, serta menjunjung tinggi adat dan agama.
3. Sahabat diminta untuk melayani rakyat dengan tulus agar mendapat ridho Allah dan negara
Koe o noila mentalea a no kaangkamu Nae liwu ini sepaku no icu de fowanu namu-namu Mahingga mo nae ko liwuno do pagaaci Hangkala bengkala mo meowaowa ka Lola no adachi wae lalo no bada Siosiomo kapoindalomu icu mesuano tankonomo nafsu kalowu
Sabangka, fefe'ulai e agamamu a
Siosiomo nae laa niacimu a See masigi imani do fopandee See lambu akhlak do angkafie Se mie bahi muamalah do kahadaa e Siosiomo no sape bengkalamu kumala poawa ao kawasa no umpuu
Sabangka, fefe'ulai e mie kaomu
Siosiomo nolagi kalolano liwu bae wambamu a Daganie kaseonua nae intoodii ini Siosiomo sajia no amani Ane kahadaa owaowae namu-namumu Siosiomo liwu ini mina nembali bohe
Sabangka, fefe'ulai e lalomua
Ane na nae langke kalowu kaencoo amu Pae molimpua bae rakyaci mu a Nempona kasodaamu a hadakii mo Daji koe cumbale maende a Wa ane kataano lalomu so rakyaci mu Siosiomo poolie kawasa no uumpu mu Terjemahan: Sahabat, ingat-ingatlah akan asalmu Agar tidak hilang terang jalanmu
Di tanah ini kita bersama membangun cita
Walau di tanah rantau kita berpisah Berjalanlah dengan adat luhur di dada Agar cita-cita tidak sekadar nafsu belaka
Sahabat, ingat-ingatlah orangtuamu
Agar tidak jatuh martabat keluargamu
Di dalam timangan, kasih di curah
Di atas pundak, tanggungjawab ditempa Agar pulang tidak hanya sekadar nama Menjadi tanda kebanggaan keluarga
Sahabat, ingat-ingatlah agamamu
Agar lurus selalu hajatanmu
Di masjid iman diajarkan
Di rumah akhlak dicontohkan Di masyarakat muamalah dikerjakan Agar saat tiba masa berpulang Ringan langkah ke Tuhanmu beranjang
Sahabat, ingat-ingatlah bangsamu
Agar tetap tinggi negeri dan bahasamu
Jagalah persatuan kepada sesama
Agar kedamaian selelu tercipta Bekerjalah dengan menjunjung asa Agar negeri tidak menjadi pongah
Sahabat, ingat-ingatlah akan dirimu
Agar nanti besar kedudukanmu Tak lupa kamu akan rakyatmu
Panjang kuasamu sudah rejeki
Maka jangan jadi besar hati Layani rakyat dengan hati Agar dapat ridho Ilahi