BAB I

PENDAHULUAN

2.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan ekonomi, teknologi dan budaya pada era globalisasi

seperti saat ini menimbulkan kebutuhan manusia semakin berkembang, tidak
hanya terbatas pada kebutuhan pokok, tetapi juga pada kebutuhan pribadi.
Pemenuhan kebutuhan pribadi ini menjadi kebutuhan penting bagi beberapa
kalangan tertentu sehingga menempati tempat yang sama dengan kebutuhan
pokok dalam hal pemenuhannya. Kebutuhan pribadi yang sering dituntut
pemenuhannya oleh kaum wanita adalah menjaga penampilan melalui
perawatan kesehatan dan kecantikan (Purbarani, 2013).

Pada saat ini kecantikan merupakan hal yang sering di bicarakan oleh
kaum hawa, karena cantik merupakan hal yang diidam-idamkan dan
diharapakan oleh kaum hawa agar bisa tampil percaya diri di depan umum.
Oleh sebab itu banyak cara yang dilakukan oleh kaum hawa agar bisa terlihat
cantik seperti melakukan perawatan kulit dan wajah, sehingga banyak orang
yang berlomba-lomba untuk menciptakan produk-produk kecantikan
perawatan kulit terutama wajah bagi kaum Wanita. Salah satu dari banyak
nya produk tersebut adalah Ms Glow.

Berdasarkan artikel yang dikutip dari lifestyle.sindownews.com

menyatakan bahwa “Ms Glow salah satu brand kosmetik kecantikan di
Indonesia berhasil meraih Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2020 untuk
kategori Perawatan Wajah yang Dijual Secara Eksklusif. Berdasarkan data
dari IBBA, dari sisi Brand Awareness, MS GLOW telah menjadi Top of
Mind atau merek yang paling diingat oleh konsumen.

Ms Glow juga sudah memiliki ijin BPOM dan juga sudah bersertifikasi
halal, dan pastinya sudah aman digunakan. Ms Glow sendiri pun memiliki
sekian banyak macam perawatan, membuat Ms Glow meningkatkan kualitas
 produk untuk meningkatkan skin tone wajah, dan mencegah dari penuaan dini
yang menyerahkan kulit rawan berjerawat, kulit kering, dan hasil akhir yang
bercahaya untuk perempuan Korea sepenuhnya terdapat dan disertifikasi
sebagai aman oleh Ms Glow. Dengan adanya temuan skincare yang
mengandung bahan berbahaya tersebut dapat menurunkan kepercayaan
konsumen terhadap kualitas produk. Hal ini memicu perusahaan dibidang
kecantikan khususnya Ms Glow untuk selalu berinovasi dan meningkatkan
kualitas produk dan layanan sesuai permintaan pasar nasional bahkan
internasional.

2.2 Rumusan Masalah

Adapun Rumusan Masalah dalam makalah ini adalah :

1. Apakah kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian skin

care pada Klinik Kecantikan MS Glow?

2. Apakah dengan menciptakan berbagai macam perawatan kulit menambah

motivasi konsumen untuk Kembali membeli produk MS Glow?

2.3 Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah

1. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap keputusan

pembelian skin care pada Klinik Kecantikan MS Glow.
2. Untuk mengetahui respon konsumen mengenai pembuatan produk produk
Ms Glow terbaru.

1.4 Manfaat

Manfaat dari pembuatan makalah ini adalah:

1. Manfaat Teoritis.

Penelitian ini diharapkan dapat melengkapi teori-teori sebelumnya, dapat

 dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian selanjutnya, serta
dapat memberikan informasi tambahan untuk perkembangan ilmu
pengetahuan manajemen mengenai Kualitas Produk Kecantikan dan
Keputusan Pembelian.

2. Manfaat Praktis.

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan dan pertimbangan

bagi perusahaan MS Glow dalam mengkomunikasikan produknya ke
konsumen, sehingga dapat menciptakan brand image yang baik yang
selanjutnya akan berdampak pada niat beli konsumen pada produk
perawatan MS Glow.
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Produk Kecantikan

Perawatan kulit adalah rangkaian dari berbagai penerapan yang

mendukung keadaan integritas kulit, untuk meningkatkan sebuah
penampilan dan mengubah kondisi kulit. Mereka dapat mengandung
nutrisi, menghindari dari paparan sinar matahari yang berlebihan dan
penggunaan produk kulit emolien yang tepat.

Skincare adalah serangkaian perawatan kulit yang dapat merawat

kesehatan dan kecantikan kulit Anda. Tak cukup dari dalam dengan
makanan yang Anda konsumsi, merawat kulit juga bisa dilakukan dari
luar. Alasan pertama harus rutin menggunakan skincare adalah
menghindari kulit wajah yang kusam. Penggunaan skincare yang rutin,
seperti basic skincare (cleanser, toner, moisturizer dan lainnya) dapat
membuat wajah terhidrasi dan ternutrisi dengan baik, sehingga kulit wajah
kamu menjadi lebih cerah dan terawat.

2.2 Pemasaran Produk

Kotler dan Keller (2015:5) mengatakan pemasaran adalah suatu

fungsi organisasi yang dan serangkaian proses untuk menciptakan,
mengkomunikasikan, dan meberikan nilai kepada pelanggan dan untuk
mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan
organisasi dan pemangku kepentingan, sedangkan Hasan (2014:1)
menjelaskan pemasaran merupakan sebuah konsep ilmu dalam strategi
bisnis yang bertujuan untuk mencapai kepuasan berkelanjutan bagi
stakeholder (pelanggan, konsumen yang melakukan pembelian, dan
pemegangsaham).
2.2.1 Konsep Pemasaran

Konsep-konsep inti pemasaran meliputi: kebutuhan, keinginan,

permintaan, produksi, utilitas, nilai dan kepuasan; pertukaran,
transaksi dan hubungan pasar, pemasaran dan pasar. Kita dapat
membedakan antara kebutuhan, keinginan dan permintaan.
Kebutuhan adalah suatu keadaan dirasakannya ketiadaan kepuasan
dasar tertentu. Keinginan adalah kehendak yang kuat akan pemuas
yang spesifik terhadap kebutuhankebutuhan yang lebih mendalam.
Sedangkan Permintaan adalah keinginan akan produk yang spesifik
yang didukung dengan kemampuan dan kesediaan untuk
membelinya.

Konsep pemasaran yang telah diungkapkan dengan berbagai cara:

1. Temukan keinginan pasar dan penuhilah.

2. Buatlah apa yang dapat dijual dan jangan berusaha menjual
apa yang dapat dibuat.
3. Cintailah pelanggan, bukan produk anda.
4. Lakukanlah menurut cara anda.
5. Andalah yang menentukan.
6. Melakukan segalanya dalam batas kemampuan untuk
menghargai uang.

2.2.2 Tujuan Pembelian Konsumen

Menurut Kotler dan Armstrong (2015:188) mengemukakan dimensi

keputusan pembelian sebagai berikut ;

1. Pilihan produk. Konsumen dapat mengambil keputusan untuk

membeli sebuah produk atau menggunakan uangnya untuk tujuan
yang lain. Dalam hal ini perusahaan harus memusatkan perhatiannya
kepada orang-orang yang berminat membeli sebuah produk serta
alternatif yang mereka pertimbangkan.
2. Pilihan merek. Konsumen harus mengambil keputusan tentang
 merek nama yang akan dibeli setiap merek memiliki perbedaan
tersendiri. Dalam hal ini perusahaan harus mengetahui bagaimana
konsumen memilih sebuah merek.
3. Pilihan penyalur. Konsumen harus mengambil keputusan tentang
penyalur mana yang akan dikunjungi. Setiap konsumen berbeda-
beda dalam hal menentukan penyalur bisa dikarenakan faktor lokasi
yang dekat, harga yang murah, persediaan barang yang lengkap,
kenyamanan dalam belanja, keluasan tempat dan lain-lain.
4. Waktu pembelian. Keputusan konsumen dalam pemilihan waktu
pembelian bisa berbeda-beda misalnya ada yang membeli setiap hari,
satu minggu sekali, dua minggu sekali dan lain sebagainya.
5. Metode pembayaran. Konsumen dapat mengambil keputusan
tentang metode pembayaran yang akan dilakukan dalam
pengambilan keputusan menggunakan produk atau jasa. Saat ini
keputusan pembelian dipengaruhi oleh tidak hanya oleh aspek
lingkungan dan keluarga, keputusan pembelian juga dipengaruhi
oleh teknologi yang digunakan dalam transaksi pembelian

2.3 Manfaat skincare

Adapun manfaat penggunaan skincare adalah :

1. Membersihkan Kulit Wajah

Gunanya, agar wajah terbebas dari kotoran yang menempel di

permukaan kulit.

2. Menutrisi Kulit

Setelah dibersihkan, wajah perlu dirawat dan dinutrisi dengan rutin

pakai sheet mask agar kesehatan kulit tetap terjaga.
3. Membuat Wajah Jadi Lembap

Karena manfaat skincare melembapkan kulit berkat kandungan

nutrisi di dalamnya. Apalagi kalau skincare-nya rutin dipakai di malam
hari, proses peremajaan jadi berjalan dengan maksimal karena tubuh
melakukan regenerasi sel pada pukul 1-3 dini hari.

4. Meminimalisir Dark Spot

Manfaat skincare adalah mencegah munculnya dark spot atau

bintik hitam akibat paparan sinar matahari berlebih.

5. Buat Makeup Flawless

Karena kandungan pada skincare menyerap ke dalam pori-pori

wajah. Sehingga, kulit berada dalam kondisi terbaiknya dan dapat
memberikan hasil yang flawless saat dipakaikan makeup.

6. Bantu Kurangi Kusam

7. Menunda Penuaan Dini
8. Tingkatkan Kepercayaan Diri
 BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan

Adapun kesimpulan dari pembuatan makalah ini adalah :

1. Kualitas Produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian skin care pada

klinik kecantikan MS GLOW, terutama pembelian skincare yang baru dirilis
atau peluncuran produk baru oleh perusahaan MS Glow.

2. Pembuatan produk-produk skincare Ms Glow membuat konsumen lebih

tertarik Kembali untuk mencoba atau memasarkan produk ini sehingg
menjadi motivasi untuk pembelian berikutnya.

2. Saran

Adapun saran yang dapat kami berikan dalam makalah ini adalah ;

1. Diberikannya potongan harga terhadap konsumen perusahaan Ms Glow agar

peminat pembelian produk kecantikan Ms Glow dapat meningkat di setiap
tahunnya.

2. Membentuk perusahaan-perusahaan Ms Glow diberbagai daerah agar dapat

memudahkan konsumen untuk melakukan pembelian produk dari Ms Glow.