JSA Lifting Pipa AERATION

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 12

No.

Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 1 of 12

Area Kerja : Intake Dam No. JSA : Nomor Surat Izin Kerja : 96/KMH/HSE/VI/2023 Nomor Revisi : Tanggal Revisi :

Deskripsi Pekerjaan : Lifting Pipa AERATION Proyek : PLTA KERINCI MERANGIN HIDRO (Intake Dam)

Dipersiapkan oleh pelaksana kerja yang berwenang : Diverifikasi oleh HSE representative: Disetujui oleh orang yang berwenang :

Nama : Indra Prasetya Nama : Aris Apriansyah N Nama : Reza Vidi Dhahrian

Tanda tangan : Tanda tangan : Tanda tangan :

Izin / Sertifikat yang disyaratkan :

Berikan tanda silang pada kotak (X) jika dibutuhkan

Izin Kisi-Kisi / Pelepasan


Izin Kerja Panas X Handrail dan Pembukaan X Izin Penggalian X
Lubang

Izin Kerja Dingin X Izin Radiografi X Sertifikat Isolasi Mekanikal X

Izin Pengangkatan Permintaan LOTO X Izin Pengeboran X

Izin Masuk Ruangan


X Sertifikat Isolasi Listrik X
Terbatas
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 2 of 12

Alat Pelindung Diri atau Perlengkapan Keselamatan / alat tanggap gawat darurat yang dibutuhkan :

Berikan tanda silang pada kotak (X) jika dibutuhkan

Coverall X Hand Gloves Life Vest Barricade

Safety Helmet Ear Plug / Ear muff X Sling and Chain MSDS X

Breathing Apparatus:
X
Safety Glasses / Safety  SCBA (Self-Contain Breathing Survey Meter / Personal
Full Body Harness X
Goggles (dark) Apparatus) Dosimeter
 EEBD (Emergency Escape Breathing X
Devices)
Safety Glasses / Safety Other : Traffic Man, Tagline
Masker Fire Extinguisher X
Goggles (clear) 10Mx2, Wiresling 1’’ x 7,5 dan
6,4M, Shackle 12Tx2, Shackle
35T, Masterlink 21,4Tx2,
Chainblock 10Tx2,
Safety Shoes Welding Mask / Face Shield X Spill Kit X Webbingsling 20Tx2, Wiresling
1’’ x 2M

Persyaratan Pribadi yang Dibutuhkan :


Berikan tanda silang pada kotak (X) jika dibutuhkan

SIO / License of Personnel: Isolation / LOTO Training X Scaffolding Training X Fire Prevention Training X

Tower Crane Operator, Rigger, Lifting and Rigging Training Permit To Work Training Defensive Driving Training X

Confined Space Training X Radiation Awareness Training X Other :


X
Working at Height Training Safe Electrical Training X
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 3 of 12

Potensi Bahaya : ¨ Bahaya yang berhubungan dengan operasi angkat ¨ Bahaya api / ledakan
¨ Bahaya tersandung atau terpeleset ¨ Pekerjaan penggalian
¨ Bahaya tersengat listrik ¨ Level bising tinggi
beri tanda ()
¨ Terpapar bahan kimia ¨ Radiasi ionisasi
¨ Ruang terbatas ¨ Permukaan tajam dan suhu tinggi
¨ Bekerja di ketinggian ¨ Kerusakan pada lingkungan
¨ Objek / barang yang terjatuh ¨ Partikel panas atau sumber cahaya yang intens
¨ Bahaya terjebak atau terhimpit ¨ Alat atau perlengkapan yang tidak berfungsi
¨ Tabrakan dengan benda bergerak ¨ Partikel/ debu
¨ Potensi pelepasan (listrik, mekanik) ¨ Lainnya (jelaskan):
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 4 of 12

No Uraian Kegiatan Bahaya yang Ditimbulkan Tindakan Pencegahan/Pengendalian PIC


1. Persiapan Personel 1.1. Perintah dan metode kerja yang salah di 1.1.1. Pastikan melakukan Supervisi & HSE
mengerti breafing/Safetytalk sebelum
melakukan aktivitas pekerjaan
1.2. Kurangnya pengalaman dan wawasan 1.2.1. Pastikan pengarahan/penjelasan Supervisi
pada pekerja mengenai instruksi kerja, metode
kerja dan tanggung jawab yang jelas
kepada semua anggota
1.2.2. Para Pekerja Menggunakan APD yang Pekerja, HSE,
Rigger
Sesuai Untuk Proses pekerjaan
2. Persiapan Peralatan Kerja 2.1. Alat yang digunakan rusak dan tidak 2.1.1 Melakukan pengecekan lifting gear Operator,
Rigger,
sesuai dengan jenis pekerjaan yang akan dan Tower Crane pra dan pasca
Supervisi &
dilakukan operasional Operator
2.2.1. Memastikan Pekerja Memakai APD Supervisi & HSE
2.2. Terjepit Webbing Sling sesuai dengan Pekerjaan yang
dilakukan
2.3. Miss komunikasi Antara Operator, Rigger, 2.3.1. Menyiapkan Radio HT untuk Supervisi, HSE,
Rigger &
HSE & Supervisi komunikasi 2 arah
Operator
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 5 of 12

3 Persiapan Pengangkatan material Pipa 3.1. Jatuh/Kejatuhan material yang diangkat 3.1.1. Lakukan koordinasi dua arah antara Supervisi, HSE,
AERATION Rigger &
pekerja, rigger dan operator
Operator

3.1.2. Menggunakan lifting gear yang sesuai Supervisi & HSE


dengan metode kerja dan material
yang diangkat dan telah diinspeksi
terlebih dahulu sebelum dilakukan
pengangkatan
3.1.3. Menggunakan tagline pada saat Supervisi
pengangkatan dengan panjang 10
meter dan terbagi menjadi 2-4 titik
3.2.1. Menunda pengangkatan jika kondisi HSE
3.2 Angin kencang dan Cuaca Buruk
angin/cuaca buruk
4. Melakukan proses pengangkatan Pipa 4.1. Jatuh/Kejatuhan material yang diangkat 4.1.1. Lakukan koordinasi dua arah antara Supervisi, HSE,
LLO menuju Monolith 8 dengan Rigger &
pekerja, rigger dan operator
mengaitkan Webbing Sling 20T pada Operator
Hook TC-04.
(Webbing Sling, Tagline)
4.1.2. Clear area/memastikan tidak ada Supervisi & HSE
pekerja yang berada pada
radius/sekitar material yang diangkat
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 6 of 12

4.2. Putusnya Webbing Sling pada saat 4.2.1. Clear area/memastikan tidak ada Supervisi & HSE
pengangkatan pekerja yang berada pada
radius/sekitar material yang diangkat
4.2.2. Menggunakan Webbing Sling yang Rigger,
Supervisi & HSE
sesuai dengan metode kerja dan
material yang diangkat dan telah
diinspeksi terlebih dahulu sebelum
dilakukan pengangkatan
4.2.3. Memperhatikan radius dan beban Supervisi, HSE,
Rigger &
yang diangkat
Operator
4.2.4. Memastikan beban yang diangkat HSE, Rigger &
Operator
sudah sesuai/tidak melebihi kapasitas
dari Tower Crane/Webbing Sling
4.3. Miss komunikasi Antara Operator, 4.3.1. Operator, Rigger, HSE & Supervisi Supervisi, HSE,
Rigger &
Rigger, HSE & Supervisi ketika masing-masing berkomunikasi
Operator
pengangkatan berlangsung menggunakan Radio HT
4.3.2. Rigger, Pelaksana & HSE standby pada Supervisi, HSE,
Rigger &
titik awal pengangkatan dan pada
Operator
lokasi akhir pengangkatan (Monolith
8)
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 7 of 12

4.4. Material tidak imbang/mengayun akibat 4.4.1. Memperhatikan kecepatan angin dan HSE, Rigger &
Operator
hempasan angin/cuaca buruk kondisi cuaca pada saat pengangkatan
4.4.2. Memegang tagline ketika material Pekerja
akan ditempatkan pada posisi
Monolith 8
5. Penempatan Pipa AERATION pada 5.1. Jatuh/Kejatuhan material yang di angkat 5.1.1. Operator, Rigger, HSE & Supervisi Supervisi, HSE,
Monolith 8 Rigger &
masing-masing berkomunikasi
Operator
menggunakan Radio HT
5.1.2. Clear area/memastikan tidak ada Supervisi & HSE
pekerja yang berada pada
radius/sekitar material yang diangkat
5.2. Putusnya Webbing Sling pada saat 5.2.1. Clear area/memastikan tidak ada Supervisi & HSE
penempatan
pekerja yang berada pada
radius/sekitar material yang diangkat
5.2.2. Menggunakan lifting gear yang sesuai Rigger,
Supervisi & HSE
dengan metode kerja dan material
yang diangkat dan telah diinspeksi
terlebih dahulu sebelum dilakukan
pengangkatan
5.2.3. Memperhatikan radius dan beban Supervisi, HSE,
Rigger &
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 8 of 12

yang diangkat Operator


5.2.4. Memastikan beban yang diangkat HSE, Rigger &
Operator
sudah sesuai/tidak melebihi kapasitas
dari Tower Crane
5.3. Miss komunikasi Antara Operator, Rigger, 5.3.1. Operator, Rigger, HSE & Supervisi Supervisi, HSE,
HSE & Supervisi ketika pengangkatan Rigger &
masing-masing berkomunikasi
berlangsung Operator
menggunakan Radio HT
5.3.2. Rigger, Pelaksana, Pelaksana & HSE Supervisi, HSE,
Rigger &
standby pada titik awal pengangkatan
Operator
dan pada lokasi akhir pengangkatan
(Monolith 8)
5.4. Material tidak imbang/mengayun akibat 5.4.1. Memperhatikan kecepatan angin dan HSE, Rigger &
hempasan angin/cuaca buruk Operator
kondisi cuaca pada saat pengangkatan
5.4.2. Memegang tagline ketika material Pekerja
akan ditempatkan pada posisi
Monolith 8
6. Melepas Webbing Sling dari Hook TC-04 6.1. Tersangkut Webbing Sling 6.1.1. Rigger memastikan tidak ada Webbing Rigger
Sling yang tersangkut ketika sudah
terlepas dari Hook TC-04
7. Melakukan proses pengangkatan Pipa 7.1. Jatuh/Kejatuhan material yang diangkat 7.1.1. Lakukan koordinasi dua arah antara Supervisi, HSE,
AERATION menuju Monolith 6 dengan Rigger &
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 9 of 12

mengaitkan Lifting Gear pada Hook TC-03 pekerja, rigger dan operator Operator
(Wiresling 1’’, Shackle 35T,
MAsterlink+Wiresling, Shackle 12 Ton,
Chainblock 10t, Webbing Sling 20 ton &
Tagline)
7.1.2. Clear area/memastikan tidak ada Supervisi & HSE
pekerja yang berada pada
radius/sekitar material yang diangkat
7.2. Putusnya salah satu rangkaian dari lifting 7.2.1. Clear area/memastikan tidak ada Supervisi & HSE
gear pada pipa AERATION
pekerja yang berada pada
radius/sekitar material yang diangkat
7.2.2. Menggunakan lifting gear yang sesuai Rigger,
Supervisi & HSE
dengan metode kerja dan material
yang diangkat dan telah diinspeksi
terlebih dahulu sebelum dilakukan
pengangkatan
7.2.3. Memperhatikan radius dan beban Supervisi, HSE,
Rigger &
yang diangkat
Operator
7.2.4. Memastikan beban yang diangkat HSE, Rigger &
Operator
sudah sesuai/tidak melebihi kapasitas
dari Tower Crane
7.3. Miss komunikasi Antara Operator, Rigger, 7.3.1. Operator, Rigger, HSE & Supervisi Supervisi, HSE,
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 10 of 12

HSE & Supervisi ketika pengangkatan masing-masing berkomunikasi Rigger &


berlangsung Operator
menggunakan Radio HT
7.3.2. Rigger, Pelaksana, Pekerja & HSE Supervisi, HSE,
Rigger, Pekerja
standby pada titik awal pengangkatan
& Operator
dan pada lokasi akhir pengangkatan
(LLO Monolith 6)
7.4. Material tidak imbang/mengayun akibat 7.4.1. Memperhatikan kecepatan angin dan HSE, Rigger &
hempasan angin/cuaca buruk Operator
kondisi cuaca pada saat pengangkatan
7.4.2. Menunda pengangkatan jika kondisi HSE
angin/cuaca buruk
7.4.3. Memegang tagline ketika material Pekerja
akan ditempatkan pada posisi LLO
Monolith 6
8. Penempatan Pipa AERATION pada 8.1. Jatuh/Kejatuhan material yang di angkat 8.1.1. Operator, Rigger, HSE & Supervisi Supervisi, HSE,
Monolith 6 Rigger &
masing-masing berkomunikasi
Operator
menggunakan Radio HT
8.1.2. Clear area/memastikan tidak ada Supervisi & HSE
pekerja yang berada pada
radius/sekitar material yang diangkat
8.2. Putusnya salah satu rangkaian dari 8.2.1. Clear area/memastikan tidak ada Supervisi & HSE
lifting gear pada pipa AERATION
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 11 of 12

pekerja yang berada pada


radius/sekitar material yang diangkat
8.2.2. Menggunakan lifting gear yang sesuai Rigger,
Supervisi & HSE
dengan metode kerja dan material
yang diangkat dan telah diinspeksi
terlebih dahulu sebelum dilakukan
pengangkatan
8.2.3. Memperhatikan radius dan beban Supervisi, HSE,
Rigger &
yang diangkat
Operator
8.2.4. Memastikan beban yang diangkat HSE, Rigger &
Operator
sudah sesuai/tidak melebihi kapasitas
dari Tower Crane
8.3. Miss komunikasi Antara Operator, Rigger, 8.3.1. Operator, Rigger, HSE & Supervisi Supervisi, HSE,
HSE & Supervisi ketika pengangkatan Rigger &
masing-masing berkomunikasi
berlangsung Operator
menggunakan Radio HT
8.3.2. Rigger, Pelaksana, Pelaksana & HSE Supervisi, HSE,
Rigger &
standby pada titik awal pengangkatan
Operator
dan pada lokasi akhir pengangkatan
(LLO Monolith 6)
8.4. Material tidak imbang/mengayun akibat 8.4.1. Memperhatikan kecepatan angin dan HSE, Rigger &
hempasan angin/cuaca buruk Operator
No. Doc
PT. KERINCI MERANGIN HIDRO
Rev. 00 Date
JOB SAFETY ANALYSIS
Page 12 of 12

kondisi cuaca pada saat pengangkatan


8.4.2. Memegang tagline ketika material Pekerja
akan ditempatkan pada posisi LLO
Monolith 6
9. Melepas lifting gear dari Hook TC-03 9.1. Tersangkut lifting gear 9.1.1. Rigger memastikan tidak ada lifting Rigger
gear yang tersangkut ketika sudah
terlepas dari Hook TC-02
Melakukan Housekeeping setelah 10.1. Tersangkut lifting gear 10.1.1. Pekerja memastikan tidak ada lifting Pekerja
10. pekerjaan pengangkatan
gear yang tersangkut ketika sudah
terlepas dari Hook TC-02
10.2.1 Tersandung 10.2.1. Pekerja merapihkan kembali lifting Pekerja
gear yang telah digunakan
PT. Kerinci Merangin Hidro PT. Kerinci Merangin Hidro PT. Kerinci Merangin Hidro

Hari Suhartanto Reza Vidi Dhahrian Muhyidin Aziz


Site Manager HSE Coordinator Project Manager

You might also like