Bahan Ajar Kelas 5 T1 ST2 P3 SDN 53

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 7

BAHAN AJAR

Page | 1
TEMA : 1. Organ Gerak Hewan dan Manusia
SUBTEMA : 2. Manusia dan Lingkungan
PEMBELAJARAN KE- : 3 (Tiga)
KELAS/SEMESTER : V (Lima) /1(Satu)

A. PENGANTAR
Indonesia merupakan bangsa yang dikaruniai Tuhan dengan sumber daya alam yang
sangat beragam dan melimpah. Mulai dari keragaman potensi alamnya, sampai keadaan
penduduknya. Sudahkah semua itu dimanfaatkan secara bertanggung jawab?
Kekayaan dan keberagaman yang dimiliki oleh bangsa Indonesia tidak sebatas sumber
daya alamnya saja. Namun, juga kondisi kependudukannya. Jumlah penduduk Indonesia
sekarang ini sekitar 254 juta jiwa. Penduduk tersebut tersebar hampir di 13.466 ribu pulau
yang ada (menurut kepala Badan Informasi Geospasial), dari Sabang sampai Merauke.
Masing-masing pulau atau wilayah memiliki beragam suku, adat, budaya, ras, agama, dan
golongan. Dari sekian banyak penduduk tersebut juga terdiri atas beragam latar belakang
pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya,
B. TUJUAN
1. Mengidentifikasi persebaran kepadatan penduduk di Indonesia dengan tepat.
2. Menentukan asal suku bangsa yang ada di Indonesia dengan benar.
3. Menentukan daerah persebaran agama di Indonesia dengan tepat.
4. Menentukan ide pokok setiap paragraf dalam sebuah teks dengan tepat.
5. Menyajikan hasil ide pokok setiap paragraf dalam sebuah teks dengan tepat.
6. Mengidentifikasi nilai luhur kelima sila dari Pancasila dengan tepat.

C. URAIAN MATERI
Ilmu Pengetahuan Sosial
Ayo Mengamati

Page | 2

1. Pulau manakah yang paling padat penduduknya di Indonesia?


Pulau terpadat penduduknya adalah Pulau Jawa
2. Pulau manakah yang paling sedikit penduduknya di Indonesia? Pulau yang paling
sedikit penduduknya adalah pulau Papua
3. Berapakah jumlah kepadatan penduduk provinsi lampung? Jumlah kepadatan
penduduk Provinsi Lampung adalah 50 -100 orang per km2
4. Berapakah jumlah kepadatan penduduk provinsi Papua Barat? Jumlah kepadatan
penduduk Provinsi Papua Barat adalah kurang dari 10 orang per km2
5. Berapakah jumlah kepadatan penduduk provinsi tempat tinggalmu? Sesuai
jawaban peserta didik.

Ayo Mengamati

Wilayah Indonesia yang sangat luas dan berupa kepulauan telah mengakibatkan
keberagaman penduduknya, salah satunya adalah keberagaman suku. Kamu telah mengamati
dan memahami persebaran suku-suku bangsa di Indonesia melalui peta di atas.
Selain keberagaman suku bangsa, Indonesia juga dianugerahi keberagaman agama. Saat
ini ada 6 agama yang diakui oleh pemerintah untuk dianut oleh masyarakat, yakni
1. Islam,
2. Kristen,
3. Katholik,
4. Buddha, Page | 3
5. Hindu, dan
6. Konghucu.
Adapun Islam menjadi agama dengan jumlah pemeluk terbesar di Indonesia.

Kamu harusnya menjadi anak yang peduli terhadap lingkungan sekitar. Meskipun
lingkungan tempat tinggalmu sangat beragam, baik dari sosial, budaya, agama, suku, profesi,
maupun sumber daya alamnya.
Walaupun demikian semua warga hidup dengan rukun. Mereka saling membantu,
terutama dalam masalah-masalah yang berkaitan dengan kepentingan umum. Kepedulian
mereka juga sangat tinggi apabila ada salah satu warga yang sedang mengalami kesusahan,
seperti saat ada orang yang sakit, ada orang meninggal, dan lain-lain.

Bahasa Indonesia
MENENTUKAN IDE POKOK SEBUAH PARAGRAF
Apa itu paragraf? Paragraf adalah rangkaian kalimat yang terdiri dari satu gagasan
utama (pikiran utama) ditambah dengan beberapa gagasan penjelas (kalimat penjelas) yang
saling berkaitan dan tersusun secara berurutan.
Gagasan utama adalah gagasan yang menjadi dasar (ide) pengembangan sebuah
paragraf. Dengan demikian maka gagasan utama (kalimat utama) sebuah paragraf merupakan
rangkuman seluruh isi kalimat dalam paragraf tersebut. Atau dapat kita katakan bahwa
gagasan utama (kalimat utama) dari sebuah paragraf adalah ide pokok yang menjiwai
paragraf tersebut. Letak gagasan utama (kalimat utama) dapat di awal (deduktif), tengah, atau
di akhir (induktif) sebuah paragraf.
Gagasan penjelas (kalimat penjelas) adalah kalimat tambahan yang dirangkaikan
dengan gagasan utama (kalimat utama) sehingga paragraf tersebut mudah dipahami dan padu.
Gagasan penjelas atau kalimat penjelas pada umumnya terdiri dari beberapa kalimat yang
saling berkaitan. Page | 4
Ide pokok atau gagasan pokok adalah gagasan utama atau gagasan yang paling penting
dalam paragraf. ide pokok terdapat dalam kalimat utama. Ide pokok dan kalimat utama
berfungsi memberitahu pembaca tentang apa yg diperbincangkan dalam paragraf itu dan
menjadi sandaran bagi kalimat-kalimat lain dalam paragraf itu.
Langkah-langkah menentukan ide pokok adalah sebagai berikut.
1. Menentukan kalimat utama dalam paragraf.
Cara menentukan kalimat utama dalam paragraf, yaitu dengan membandingkan
kalimat-kalimat dalam paragraf. Ciri kalimat utama dalam paragraf sebagai berikut:
a. Memberitahu pembaca tentang apa yg diperbincangkan dalam paragraf itu;
b. Memberi arah/pengendali terhadap permasalahan yang akan dibicarakan;
c. Sandaran bagi kalimat-kalimat lain dalam paragraf itu menjadi titik tolak dari
kalimat pengembang.
2. Menentukan inti kalimat dari kalimat utama.
Untuk menemukan ide pokok paragraf kita harus memahami inti kalimat
utama. Inti kalimat adalah satuan proporsi singkat yang terbentuk di dalam sebuah
kalimat yang kompleks.

Ayo Membaca

Kerukunan Umat Beragama di Indonesia


Kerukunan umat beragama merupakan bentuk hubungan antarmanusia yang damai
berkat adanya toleransi beragama. Toleransi beragama adalah suatu sikap saling mengerti dan
menghargai tanpa adanya sikap membeda-bedakan dan mengecilkan umat agama lain.
Kerukunan umat beragama sangat penting bagi bangsa Indonesia untuk mencapai
kesejahteraan hidup. Seperti yang telah kita ketahui bahwa Indonesia memiliki keragaman
yang begitu banyak, salah satunya adalah agama. Meskipun mayoritas penduduk Indonesia
memeluk agama Islam, namun ada beberapa agama lain yang juga dianut, yakni Buddha,
Hindu, Kristen, Katholik, dan Konghucu. Setiap agama tentunya memiliki aturan masing-
masing dalam menjalankan ajaran agamanya. Namun, perbedaan ini bukanlah alasan menjadi
pemecah belah, namun justru menjadi pemersatu dan memperkaya nilai-nilai dalam
masyarakat. Sebagai satu saudara dalam tanah air yang sama, kita harus menjaga kerukunan
umat beragama agar bangsa dan negara kita tetap menjadi satu kesatuan yang utuh.
Tri Kerukunan Umat Beragama merupakan program yang dicanangkan pemerintah
untuk menciptakan kehidupan beragama damai dan rukun. Program ini menghendaki adanya
kerukunan antarumat beragama dalam satu agama (intern umat beragama), kerukunan antara
umat beragama yang satu dengan agama lain, dan kerukunan antara umat beragama dengan
pemerintah. Hal ini perlu dilakukan untuk mencegah munculnya konflik dalam kehidupan
beragama.
Tri Kerukunan Umat Beragama bertujuan agar masyarakat Indonesia bisa hidup dalam
kebersamaan, meskipun banyak perbedaan. Program ini harus diwujudkan agar tidak terjadi
pengekangan dan pengurangan hak-hak dalam menjalankan ajaran agama, seperti dalam
pendirian rumah ibadah, pelaksanaan ibadah dan hari besar keagamaan, serta penyiaran Page | 5
agama.
Tri Kerukunan Umat Beragama dimulai dengan kerukunan antarumat beragama dalam
satu agama (intern umat beragama). Perbedaan pandangan dalam satu agama dapat memicu
terjadinya konflik dalam agama itu sendiri. Oleh karena itu perbedaan pandangan ini haruslah
diupayakan agar tidak saling merasa bahwa pandangannya adalah yang paling benar.
Tri Kerukunan Umat Beragama selanjutnya adalah kerukunan antarumat beragama
yang memiliki pengertian kehidupan yang rukun antar masyarakat meskipun berbeda agama
dan keyakinan. Dalam hal ini tidak terjadi sikap saling curiga mencurigai serta selalu
menghormati agama masing-masing. Selain itu juga tidak saling memaksakan agama kepada
orang lain.
Adapun Tri Kerukunan Umat Beragama yang terakhir adalah kerukunan antarumat
beragama dengan pemerintah mengandung pengertian bahwa tiap-tiap umat beragama dapat
bekerja sama dan bermitra secara baik dengan pemerintah dalam menjaga kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dalam hal ini para tokoh agama dan pemerintah
sangat diperlukan perannya dalam mencari solusi yang baik tanpa merugikan
pihak manapun.
Disarikan dari: www.fauzanazima.wordpress.com

Menentukan ide pokok tiap paragraf dari bacaan diatas.


1. Paragraf 1: Kerukunan umat beragama merupakan bentuk hubungan antarmanusia
yang damai berkat adanya toleransi beragama.
2. Paragraf 2: Kerukunan umat beragama sangat penting bagi bangsa Indonesia untuk
mencapai kesejahteraan hidup.
3. Paragraf 3: Tri Kerukunan Umat Beragama merupakan program yang dicanangkan
pemerintah untuk menciptakan kehidupan beragama damai dan rukun.
4. Paragraf 4: Tri Kerukunan Umat Beragama bertujuan agar masyarakat Indonesia bisa
hidup dalam kebersamaan, meskipun banyak perbedaan.
5. Paragraf 5: Tri Kerukunan Umat Beragama dimulai dengan kerukunan antarumat
beragama dalam satu agama (intern umat baragama).
6. Paragraf 6: Tri Kerukunan Umat Beragama selanjutnya adalah kerukunan antarumat
beragama yang memiliki pengertian kehidupan yang rukun antarmasyarakat meskipun
berbeda agama dan keyakinan.
7. Paragraf 7: Tri Kerukunan Umat Beragama yang terakhir adalah kerukunan antar
umat beragama dengan pemerintah mengandung pengertian bahwa tiap-tiap umat
beragama dapat bekerja sama dan bermitra secara baik dengan pemerintah dalam
menjaga kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
PPKN
Nilai- nilai Luhur setiap Sila dalam Pancasila

Menjaga kerukunan beragama merupakan perilaku yang baik yang harus dilakukan
oleh siapa pun. Hal tersebut juga mencerminkan penerapan nilai-nilai luhur yang terkandung
dalam sila Pancasila, terutama Sila Ketuhanan Yang Maha Esa.
Setiap sila dalam Pancasila memiliki nilai-nilai luhur yang berbeda satu sama lain. Page | 6
Sekarang bersama dengan temanmu bandingkan nilai-nilai luhur setiap sila dalam Pancasila.
1. SILA I : Ketuhanan Yang Maha Esa
2. SILA II : Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
3. SILA III: Persatuan Indonesia
4. SILA IV : Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan
5. SILA V : Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Nilai-nilai Luhur setiap sila dalam Pancasila.


1. Sila ke-1 : Bebas mememeluk agama dan menjalankan ibadah, rajin beribadah, tidak
memaksakan agama kepada orang lain, menghormati orang lain yang sedang
beribadah dan merayakan hari besar agamanya.
2. Sila ke-2 : Berteman tanpa membeda-bedakan latar belakangnya, tidak berpihak
sebelah dalam menyelesaikan masalah, menjenguk orang yang sakit, membantu orang
lain yang kesusahan.
3. Sila ke-3 : Gotong royong, kerja kelompok, mempelajari kebudayaan dari daerah lain,
mencintai kebudayaan asli daerahnya sendiri, mencintai produk-produk buatan dalam
negeri.
4. Sila ke-4 : Pemilu, musyawarah untuk mufakat, pemilihan kepala desa, menghargai
pendapat orang lain, tidak memaksakan kehendak dan pendapat kepada orang lain,
melaksanakan keputusan bersama secara ikhlas dan bertanggung jawab.
5. Sila ke-5 : Memiliki kedudukan yang sama di muka hukum, melaksanakan
pembangunan dan menikmati hasil-hasil pembangunan nasional secara bertanggung
jawab.

Pancasila menjadi pandangan hidup bangsa Indonesia, maka dari itu perilaku dan sikap
masyarakatnya haruslah mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila. Meskipun demikian,
sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari perilaku orang-orang sekitar kita yang tidak
mencerminkan nilai-nilai Pancasila.
Indonesia dengan segala keberagaman budaya, sosial, dan ekonomi. Keberagaman yang
dimiliki oleh Bangsa Indonesia tidak terlepas dari pengaruh luasnya wilayah Indonesia.
Wilayah Indonesia berupa kepulauan yang terdiri atas pulau besar dan kecil baik yang
berpenghuni maupun yang tidak berpenghuni. Meskipun demikian, keberagaman ini
bukanlah menjadi pemecah, justru menjadi pemersatu bangsa dengan berlandaskan Pancasila.
Dengan mempelajari kondisi kependudukan dan geografis alam Indonesia, kita makin
bangga dan bersyukur menjadi warga negara Indonesia. Sudahkah kamu mencintai
bangsamu?
D. LATIHAN
Pertanyaan
1. Sebutkan apa saja Suku-Suku yang ada di Indonesia yang kamu ketahui?
2. Suku Dayak berasal dari pulau ....
3. Suku di Indonesia yang mempunyai jumlah penduduk terbanyak adalah .... Page | 7

Kunci jawaban

1. Suku-Suku yang ada di Indonesia di antaranya adalah sebagai berikut :


- Suku yang ada di Pulau Sumatra : Aceh, Batak, Karo, Mandailing, Melayu, Lampung,
Komering, dan Minangkabau.
- Suku yang ada di Pulau Jawa : Banten, Betawi, Badui, Jawa, Karimun, Madura, dan
Tengger.
- Suku yang ada di pulau bali : Bali
- Suku yang ada di Kepulauan Nusa Tenggara : Alor, Atoni, Adonara, Belu, Bima,
Bodha, Damar, Dompu, Ende, Flores, Helong, Kupang, Larantuka, Lombok, Mambaro,
dan Riung.
- Suku yang ada di pulau Kalimantan : Abai, Adang, Banjar, Berusu, Bulungan,
Busang, Dayak, Dusun, Melanau, Murik, Punan, dan Tabuyan.
- Suku yang ada di pulau Sulawesi : Ampana, Bada, Bajo, Bobongko, Bugis, Gimpu,
Kulawi, Lampu, Makassar, Parigi, Selayar, Toli-toli, dan Toraja.
- Suku yang ada di Kepulauan Maluku : Aru, Buru, Galela, Kei, Loda, Moa, Seram,
Tanibar, dan To Belo.
- Suku yang ada di Pulau Papua : Asmat, Anggi, Arguni, Biak, Bintuni, Dani, Jakui,
Mapia, Mimika, Moni, Muyu, Senggi, Sentani, dan Waigeo.
2. Kalimantan.
3. Jawa.

You might also like