Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 7

PEMERINTAH KABUPATEN BANGLI

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA


SMP NEGERI 1 BANGLI
Alamat : Jl.Nusantara Nomor 54,Telp.(0366) 91038 Bangli. 80612
e-mail:smp_esaba@yahoo.com ; website: www.smpn1_bangli.sch.id

TATA TERTIB SISWA


DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN TATAM MUKA DI SEKOLAH

A. TUGAS DAN KEWAJIBAN


I. MasukSekolah
1. Pelajaran dimulai :pagi pukul 07.30 WITA.
1. Siswa hadir disekolah memberikan SENSASI (senyum, salam, sapa, dam simpatik) pada setiap warga sekolah.
2. 20 menit sebelum pelajaran dimulai siswa sudah hadir di sekolah.
3. Hari Senin dan Sabtu siswa harus sudah ada di sekolah 30 menit sebelum pelajaran dimulai.
4. Bagi petugas Piket harian, 25 menit sebelum pelajaran pertama dimulai sudah melaksanakan tugas-tugasnya secara
beregu.
2. Setelah bel tanda masuk dibunyikan, siswa masuk ruangan kelas secara tertib dan teratur.
3. Kegiatan persekolahan diawali dengan Puja Tri Sandhya, Pengucapan Janji Siswa yang dilaksanakan bersama
selama15 menit (07.10-07.30) sebelum pelajaran dimulai dan pukul 12.00 dilaksanakan Puja Trisandya secara bersama.
4. Setelah guru masuk kelas siswa secara tertib dan serentak memberikan hormat, salam pangan jali yang dipimpin oleh
Ketua Kelas.
5. Pembelajaran di kelas diawali dengan Doa, menyanyikan lagu perjuangan, membaca 15 menit selain buku paket, dan
diakhiri dengan melaksanakan Doa bersama.
6. Pukul 11.00 dilaksanakan olah pisik, dengan melaksanakan peregangan secara bersama-sama.
7. Bagi siswa yang datang terlambat harus melapor kepada Kepala Sekolah/Guru BK/Guru Piket.
8. Ketua Kelas/Wakil Ketua Kelas bertanggung jawab atas kehadiran peserta didik dan mengisi jurnal kelas di bawah
pengawasan Wali Kelas.
9. Peserta didik yang tidak masuk tanpa keterangan (alpha) maka hari berikutnya diwajibkan membawa surat dari orang
tua/wali ditunjukkan kepada Kepala Sekolah.
10. Peserta didik yang tidak masuk sekolah 3 (tiga) hari berturut-turut tanpa keterangan, maka orang tua akan mendapat
teguran tertulis serta harus datang sendiri ke sekolah untuk mempertanggung-jawabkan kelalaian putra/putrinya.
11. Peserta didik yang tidak masuk karena suatu keperluan harus mengirim surat yang diketahui oleh orang tua/wali, apabila
tidak masuk karena sakit lebih dari 3 (tiga) hari harus menunjukkan surat keterangan dokter.
12. Peserta didik yang tidak masuk karena keperluan penting lebih dari 3 (tiga) hari, orang tua/wali harus datang sendiri ke
sekolah meminta izin kepada Kepala Sekolah.

II. Waktu Belajar


1. Sebelum guru masuk kelas, peserta didik harus sudah siap untuk menerima pelajaran yang akan diberikan sesuai dengan
jadwal pelajaran.
2. Jika 5 menit setelah bel tanda pelajaran dimulai ternyata guru belum hadir di kelas, maka piket harian menghubungi guru
Mata Pelajaran/guru piket.
3. Pada jam-jam pelajaran kosong karena guru berhalangan hadir, maka siswa tidak dibenarkan keluar dari ruangan kelas.
Ketua kelas menghubungi guru BK/Guru Piket untuk diberikan pelajaran/tugas, antara lain melaksanakan kegiatan literasi
di Perpustakaan.

III. Meninggalkan Pelajaran


1. Peserta didik yang meninggalkan pelajaran yang sedang berlangsung karena sakit harus memberi tahu kepada guru/guru
piket.
2. Peserta didik yang minta meningggalkan pelajaran/sekolah sebelum waktunya karena keperluan keluarga diwajibkan
mengisi Kartu Permisi yang telah disediakan dan diketahui oleh orang tua/wali siswa, untuk ditindak lanjuti oleh guru BK.

IV. Waktu Istirahat


1.Selama waktu istirahat peserta didik tidak dibenarkan tinggal di dalam kelas, tetapi tetap dalam lingkungan sekolah kecuali
keadaan tidak mengizinkan, misalnya karena hujan.
2.Peserta didik tidak dibenarkan meninggalkan halaman sekolah.
3.Waktu istirahat ke-2 seluruh Peserta didik melaksanakan pembersihan di ruangannya masing-masing lalu sampah
dikumpulkan, dipilah sesuai jenisnya serta meletakkan di tempat sampah yang telah disiapkan sesuai jenisnya.
V. Kegiatan Ekstra Kurikuler
1.Setiap Peserta didik wajib menjadi anggota Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS).
2.Setiap Peserta didik wajib megikuti kegiatan ekstra kurikuler Pramuka.
3.Setiap Peserta didik wajib mengikuti1 (satu) atau lebih (maksimal 2) kegiatan ekstrakurikuler/pengembangan diri yang
diselenggarakan oleh sekolah sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya.

VI. Cara Berpakaian


Peserta didik wajib mengenakan pakaian seragam sekolah dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Umum
a. Kemeja/blous harus dimasukkan, buah baju dikancingkan lengkap;
b. Sopan dan rapi sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. Memakai badge OSIS, identitas sekolah,PIN Esaba dan nama peserta didik;
d. Pakaian tidak terbuat dari kain yang tipis sehingga tidak tembus pandang, dan tidak ketat,
e. Tidak memakai perhiasan atau acsesoris yang mencolok;
f. Peserta didik putri tidak memakai make up atau sejenisnya yang berlebihan, kecuali bedak tipis;
g. Pada jam olahraga Peserta didik wajib berpakaian olahraga sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Kaos kaki minimal 18 (delapan belas) cm dari telapak kaki;
2. Seragam sekolah yang dikenakan
a. Senin dan Selasa : baju putih, celana/rok biru, sepatu hitam, kaos kaki putih, Dasi.
b. Rabu : baju batik, celana/rok warna biru, sepatu hitam, kaos kaki putih.
c. Kamis : Pakaian adat
d. Jumat dan Sabtu : seragam pramuka, sepatu hitam, dan kaos kaki hitam, Kacu Pramuka
Putri : atasblous, lengan pendek, bawahrok (blousdimasukkan).
Putra : ataskemejatanganpendek, celanapendek (bajudimasukkan).
e. Ukurancelana : 5 cm di ataslutut.
f. Ukuran Rok : 10 cm di bawah lutut.
g. Setiap siswa wajib menggunakan PIN ESABA
h. Pada hari Purnama dan Tilem Wajib menggunakan pakain sembahyang bernuansa putih kuning secara sopan
untuk umat beragama Hindu, umat non Hindu menyesuaikan.
3. Potonganrambut :
a. Putra : Potongan 3,2,1 ( atas : 3 cm ; samping : 2 cm, danbelakang : 1 cm).
Tidak dicukur gundul dan tidak dikuncir
b. Putri : Rambut samping dijepit agar daun telinga tampak, bagi yang berambut panjang tidak boleh dibiarkan
terurai, harus dijalin dua dan memakai pita sesuai ketentuan.
4. Ketentuan lain:
a. Tidak berkuku panjang;
b. Tidak mengecat rambut dan kuku;
c. Tidak bertato, merokok.

VII. Hal Kendaraan (Sepeda)


a.Semua sepeda harus masuk ke halaman sekolah dan ditempatkan terkunci di tempat yang telah ditentukan.
b.Peserta didik tidak dibenarkan mengendarai sepeda motor ke sekolah.

VIII. Gedung, Halaman Sekolah dan Peralatan


a. Setiap Peserta didik wajib memelihara sarana dan prasarana sekolah;
b. Setiap Peserta didik wajib menjaga kebersihan/keindahan sekolah dan membudayakan PHBS;
c. Setiap Peserta didik dilarang menginjak rumput, mengganggu, dan merusak tanaman hias.

IX. Lain-lain
1. Semua Peserta didik diwajibkan bersikap sopan kepada Bapak/Ibu Guru, paraPegawai TU, tamu, dan sesama Peserta
didik.
2. Berbicara/berkomunikasi dengan guru harus menggunakan bahasa yang baik dan benar sesuai dengan kaidah.
3. Semua Peserta didik wajib menjaga nama baik diri sendiri, keluarga dan sekolah kapanpun dan dimanapun berada.
4. Menghargai Agama/Kepercayaan orang lain dimanapun berada.
5. Peserta didik yang diantar dan /atau dijemput menggunakan kendaraan roda dua ke sekolah wajib menggunakan helm
pengaman dan berhenti ditempat yang telah disediakan di sekolah
6. Peserta didik dilarang membawa HP, alat pemutih ke sekolah
7. Penerimaan BukuRaport (hasilbelajar) diterimakan kepada orang tua (tidakdiwakilkan) bila diperlukan.
8. Setiap peserta didik wajib membudayakan antre di lingkungan sekolah, seperti di kantin, tempat penjemputan, atau
mendapatkan pelayanan tertentu dari sekolah.
B. JENIS PELANGGARAN DAN SANKSI
1. Berpakaian tidak sesuai dengan ketentuan, sanksinya dipulangkan dan berganti dengan pakaian yang sesua idengan
ketentuan pada hari itu.
2. Mepergunakan perhiasan yang berlebihan, mengendarai sepeda motor ke sekolah, dan membawa HP, sanksinya berupa:
perhiasan, sepeda motor, dan HP disita oleh sekolah untuk sementara waktu dan dikembalikan melalui pemanggilan orang
tua/walinya.
3. Diantar kesekolah dengan sepeda motor tanpa memakai helm dicatat oleh PKS dan diberikan sanksi berupa
peringatan/teguran secara tertulis bagi pengantar dan siswa yang bersangkutan
4. Perilaku/Tingkahlaku
a. Terlambatmasuksekolah.
b. Tidak masuk sekolah tanpa keterangan.
c. Tidak mengikuiti Upacara Bendera tanpa keterangan.
d. Tidak melaksanakan Tri Sandhya dengan baik atau tanpa keterangan.
e. Melalaikan tugas/kewajiban sekolah.
f. Mempermainkan teman.
g. Menerima tamu/teman dari luar tanpa izin.
Sanksi untuk poin a sampai dengan g berupa pemberian tugas tambahan oleh Guru Mata Pelajaran/ Wali Kelas/Guru
Piket.
h. Membuang sampah tidak pada tempatnya.
i. Membawa makanan dan minuman serta makan dan minum di dalam kelas.
j. Duduk di atas meja belajar.
k. Melompati jendela/tembok sekolah.
l. Corat-coret pada tembok sekolah/mejabelajar/tempatlainnya.
Sanksi dari poin h sampai dengan lberupa ditegur, dicatat oleh guru BK/guru piket, membersihkan ruang kelas, meja,
tembok, ruang guru dan halaman sekolah.
m. Meninggalkan jam pelajaran/bolos.
n. Membawa buku bacaan/barang-barang yang tidak menunjang pendidikan.
o. Mengancam/menghina Guru/staf Tata Usaha.
p. Berkelahi, menganiaya, dan menghina,
q. Membawa minuman keras dan minum minuman keras di sekolah.
r. Membawa rokok/narkoba/obat terlarang.
s. Membawa senjata tajam/benda berbahaya lainnya.
t. Merusak sarana dan prasarana (alat-alat) sekolah.
Sanksi untuk poin m sampai dengan t adalah sebagai berikut :
 Barang yang dibawa akan disita oleh sekolah.
 Barang/sarana yang dirusak harus diperbaiki/diganti dengan yang baru.
 Membersihkan WC.
u. Rambut yang tidak sesuai dengan ketentuan di atas, sanksinya :
 Rambut dipotong atau dicukur.
 Membersihkan ruang BK.
v. Mencuri, sanksinya :
 Barang yang dicuri harus dikembalikan.
 Membersihkan ruang BK.
w. Mencemarkan nama baik sekolah dan warga sekolah, sanksinya seperti prosedur 7 (tujuh) di bawah ini.

C. JIKA PESERTA DIDIK MELAKUKAN JENIS PELANGGARAN PADA POIN a SAMPAI DENGAN l DIAMBIL PROSEDUR
TINDAKAN SEBAGAI BERIKUT :
1. Peringatan lisan kepada peserta didik.
2. Peringatan tertulis kepada peserta didik dengan membuat Surat Pernyataan.
3. Peringatan tertulis kepada siswa dengan membuat Surat Pernyataan, tembusan kepada orang tua/wali siswa.
4. Pemanggilan orang tua/wali peserta didik
5. Tidak boleh mengikuti pelajaran untuk sementara waktu.
6. Dititipkan kepada orang tua untuk sementara waktu.
7. Dikembalikan kepada orang tua.

D. JIKA PESERTA DIDIK MELAKUKAN JENIS PELANGGARAN PADA POIN m SAMPAI DENGAN v DIAMBIL PROSEDUR
TINDAKAN SEBAGAI BERIKUT:
 1 (satu) sampai 2 (dua) kali dikenakan prosedur 1
 3 (tiga) kali dikenakan prosedur 2.
 4 (empat) sampai 6) enam kali dikenakan prosedur 3
 7(tujuh) sampai 9(sembilan) kali dikenakan prosedur 4
 10(sepuluh) sampai12(dua belas) kali dikenakan prosedur 5
 13 (tiga belas) sampai 20 (dua puluh) kali dikenakan prosedur 6
 Lebih dari 20 (dua puluh) kali dikenakan prosedur 7

E. JIKA PESERTA DIDIK MELAKUKAN JENIS PELANGGARAN PADA POIN m SAMPAI DENGAN v DIAMBIL PROSEDUR
TINDAKAN SEBAGAI BERIKUT :
 1 (satu) kali dikenakan prosedur 4
 2 (dua) sampai 3 (tiga) kali dikenakan prosedur 5
 4 (empat) sampai 5 (lima) kali dikenakan prosedur 6
 Lebih dari 5 (lima) kali dikenakan prosedur 7
F. Tata tertib Peserta Didik ini mulai berlaku sejak tanggal : 13 Juli 2020.
G. Hal-hal yang belum diatur dalam Tata Tertib ini akan diatur kemudian berdasarkan Rapat Dewan Guru

Bangli, 13 Juli 2020


Kepala SMP Negeri 1 Bangli,

Drs. I Wayan Widiana Sandhi,M.Pd


NIP. 19611231 198303 1285

TembusandisampikanYth :
1. Semua Pengurus dan Anggota Komite SMP Negeri 1 Bangli
2. Semua Guru dan Staf Tata Usaha SMP Negeri 1 Bangli.
3. Semua Siswa SMP Negeri 1 Bangli untuk ditaati dan dilaksanakan.
4. Arsip
PEMERINTAH KABUPATEN BANGLI
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
SMP NEGERI 1 BANGLI
Alamat : Jl.Nusantara Nomor 54,Telp.(0366) 91038 Bangli. 80612
e-mail:smp_esaba@yahoo.com ; website: www.smpn1_bangli.sch.id

TATA TERTIB SISWA


DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SECARA DARING

A. TUGAS DAN KEWAJIBAN


1. Sebelum Pembelajaran
1. Pelajaran dimulai pagi pukul 08.00 WITA
1. Peserta Didik melakukan persembahyangan dirumah masing masing dan duduk dengan sopan didepan
laptop atau Smart Phone nya dengan berpakaian sopan dan rapi.
2. 10 Menit sebelum pelajaran dimulai peserta didik sudah siap didepan laptop atau Smart phone nya.
3. Pembelajaran Daring dengan doa dirumah masing masing dan mendokumentasikannya
4. Bagi siswa yang terlambat bergabung pada pembelajaran daring wajib melapor melalui WA massage
secara pribadi kepada Guru yang sedang mengajar.
5. Peserta didik yang tidak hadir pada saat pembelajaran Daring tanpa keterangan ,maka pada hari
berikutnya diwajibkan melakukan Video Call didampingi orang tua kepada Guru atau Wali kelas.
6. Peserta didik yang tidak menghadiri pembelajaran daring 3 hari berturut turut tanpa keterangan maka
orangtua akan mendapat teguran tertulis dan kunjungan rumah
7. Peserta didik yang tidak menghadiri/mengikuti pembelajaran daring karena suatu keperluan harus
mengirim atau mengapload surat atau menghubungi guru atau wali yang diketahui oleh orang tua
/wali,apabila tidak menghadiri atau mengikuti pembelajaran daring karena sakit lebih dari 3 hari harus
menunjukan surat keterangan dokter.
8. Peserta didik yang tidak dapat menghadiri/ mengikuti pembelajaran daring karena keperluan penting
lebih dari 3(tiga) hari,orang tua/ wali harus datang sendiri kesekolah meminta izin kepada kepala
sekolah.

II. Waktu Belajar


1. Sebelum pembelajaran daring dimulai peserta didik harus sudah siap di depan smart phone atau laptopnya
sesuai dengan jadwal pelajaran.
2. Jika 10 menit setelah jadwal waktu pembelajaran dimulai ternyata guru belum juga online maka ketua kelas
bisa menghubungi guru mata pelajaran dengan menelpon guru tersebut atau menghubungin wali kelasnya
3. Peserta didik menunjukkan keaktifanya secara online dalam proses pembelajaran daring secara penuh dan
hanya boleh beristirahat sesuai jadwal yang telah ditentuan

III. Meninggalkan Pelajaran


1. Peserta didik yang meninggalkan pelajaran dengan Daring yang sedang berlangsung karena sakit harus
memberitahu kepada guru
2. Peserta didik yang minta meninggalkan pelajaran daring yang sedang berlangsung karena keperluan keluarga
sebelumnya diwajibkan melapor kepada Guru

IV. Waktu Istirahat


1. Peserta didik diijinkan istirahat sesuai jadwal dengan tetap didalam rumah masing masing dengan menikmati
makanan dirumah atau melakukan peregangan ringan.

V. Kegiatan EkstraKurikuler
1. Setiap peserta didik wajib menjadi anggota Organisasi Siswa Intra sekoah (OSIS)
2. Setiap Peserta Didik wajib mengikuti kegiatan ekstra kulikuler pramuka
3. Setiap Peserta didik wajib mengikuti 1(satu) atau lebih (maksimal 2) kegiatan ekstrakulikuler /pengembangan diri
yang diselenggarakan oleh sekolah sesuai dengan bakat ,minat dan kemampuanya yang pelaksanaan dari kegiatan
point 1,2,3 akan diatur sesuai situasi Pandemi Covid 19 oleh masing masing pembina ekstrakulikuler.
VI. Cara Berpakaian
1. Pakaian peserta didik adalah pakaian bebas rapi,bersih dan sopan yang dimiliki oleh peserta didik dirumah
2. Potongan rambut tetap
Putra : Potongan 3,2,1 (atas :3 cm; samping : 2 cm; belakang : 1 Cm
Putri : Rambut dikat kebelakang dengan rapi agar muka dan daun telinga terlihat jelas
3. Tidak mengecat rambut
4. Tidak bertato dan merokok

VII. Lain-Lain
1. Seluruh peserta didik diwajibkan bersikap dan berbicara dengan sopan kepada Bapak/Ibu Guru, para pegawai
TU,tamu,dan sesama peserta didik yang ditemui atau diajak berkomunikasi di media sosial atau dalam proses
pembelajaran daring
2. Berbicara atau berkomunikasi dengan Guru secara langsung atau daring melalui WA atau Teleconference harus
menggunakan bahasa yang baik dan benar sesuai dengan kaidah.
3. Semua Peserta didik wajib menjaga nama baik diri sendiri,keluarga dan sekolah kapanpun dan dimanapun berada
4. Menghargai Agama /Kepercayaan orang lain dimanapun berada.
5. Penerimaan Buku rapot (hasil Belajar) diterimakan kepada orangtua secara online atau langsung dengan tetap
mengedepankan protokol kesehatan dalam penanggulangan virus COVID 19 dalam masa pandemi ini.

B.JENIS PELANGGARAN DAN SANKSI


1. Berpakaian tidak sesuai dengan ketentuan tidak diijinkan mengikuti pembelajaran Daring atau diminta untuk permisi
sejenak dari proses pembelajaran Daring untuk berganti pakaian.
2. Perilaku/tingkah laku
a. Terlambat mengikuti pembelajaran daring
b. Berbicara tidak sopan atau bercanda dalam proses pembelajaran Daring
c. Tidak melaksanakan persembahyangan sebelum pembelajaran daring berlangsung
d. Melalaikan tugas / kewajiban sekolah
e. mempermainkan atau menggoda teman dalam proses pembelajaran daring
f. Mengobrol dengan orang lain selama proses pembelajaran daring.
Sanksi untuk poin a sampai f diatas berupa teguran secara langsung atau pemberian tugas tambahan oleh Guru Mata
Pelajaran atau wali kelas
g. melakukan tindakan tindakan yang tidak sopan dalam proses pembelajaran daring atau teleconference
h. Mengancam atau menghina Guru atau Staf TU secara langsung atau tidak langsungmelalui (medsos)/WA
i. Berkelahi,menganiaya, dan menghina dimanapun berada
j. Membawa atau minum minuman keras dimanapun dan kapanpun terutama selama proses atau waktu
pembelajaran sekolah melalui daring atau ada laporan dari masyarakat
k. Membawa atau merokok/narkoba/obat terlarang dimanapun dan kapanpun dan jika ada laporan dari
masyarakat kepada pihak sekolah terutama pada jam pelaksanaan pembelajaran Daring

B. JIKA PESERTA DIDIK MELAKUKAN JENIS PELANGGARAN PADA POIN a SAMPAI DENGAN k DIAMBIL
PROSEDUR TINDAKAN SEBAGAI BERIKUT:
1. Peringatan lisan kepada peserta didik
2. Peringatan tertulis kepada peserta didik dengan membuat surat pernyataan melalui Home Visit
3. Peringatan tertulis kepada siswa dengan membuat surat pernyataan tembusan kepada orangtua/wali siswa
4. Home Visit atau pemanggilan orang tua /wali peserta didik
5. Tidak boleh mengikuti pembelajaran Daring sementara waktu
6. Dititipkan kepada orang tua sementara waktu untuk mendapat perhatian penuh dari orangtua
7. Dikembalikan kepada orang tua sepenuhnya dalam semua aspek pendidikan .

C. JIKA PESERTA DIDIK MELAKUKAN JENIS PELANGGARAN PADA POIN a SAMPAI DNGAN f DIAMBIL
PROSEDUR TINDAKAN SEBAGAI BERIKUT :

 1 (satu) sampai 2(dua) kali dikenakan prosedur 1


 3(tiga) dikenakan prosedur 2
 4(empat) sampai (6) kali dikenakan prosedur 3
 7(tujuh) sampai 9(sembilan) kali dikenakan prosedur 4
 10(sepuluh) sampai 12(duabelas) dikenakan prosedur 5
 13 (tigabelas) sampai 20(duapuluh) dikenakan prosedur 6
 Lebih dari 20 (duapuluh) dikenakan prosedur 7
D. JIKA PESERTA DIDIK MELAKUKAN JENIS PELANGGARAN PADA POIN g SAMPAI DENGAN k DIAMBIL
TINDAKAN SEBAGAI BERIKUT : ;
 1(satu) kali dikenakan prosedur 4
 10 (sepuluh) sampai 12(duabelas) kali dikenakan prosedur 5
 13 (tigabelas) sampai 20 (duapuluh) kali dikenakan prosedur 6
 Lebih dari 20 (duapuluh) kali dikenakan prosedur 7

E. TATATERTIB PESERTA DIDIK INI MULAI BERLAKU SEJAK TANGGAL : 13 Juli 2020

F. HAL HAL YANG BELUM DIATUR DALAM TATA TERTIB INI AKAN DIATUR KEMUDIAN BERDASARKAN RAPAT
DEWAN GURU

Bangli, 13 Juli 2020


Kepala SMP Negeri 1 Bangli,

Drs. I Wayan Widiana Sandhi,M.Pd


NIP. 19611231 198303 1285

TembusandisampikanYth :
1. Semua Pengurus dan Anggota Komite SMP Negeri 1 Bangli
2. Semua Guru dan Staf Tata Usaha SMP Negeri 1 Bangli.
3. Semua Siswa SMP Negeri 1 Bangli untuk ditaati dan dilaksanakan.
Arsip

You might also like