Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 3

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) GANJIL

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


TAHUN AKADEMIK 2023/2024

Mata Kuliah : Mobile Computing Semester : VII (Tujuh)


Hari/tanggal : Sabtu, 07 Okt 2023 Waktu : 90 Menit
Sifat Ujian : CBT (Computer Based Test) Nama : Zuhdi Dwi Ananta
NPM : 200201045
Dosen Pembuat Soal : Ratnasari, M.Kom

A. Isilah soal berikut !


1. Apa yang anda ketahui tentang Mobile Computing dan berikan contohnya.
2. Jelaskan konsep Cloud Computing.
3. Sebutkan dan jelaskan keuntungan serta kerugian pada Cloud Computing.
4. Bagaimana tanggapan anda ketika diminta untuk menggunakan Cloud Server Service
untuk aplikasi yang telah dibuat?
5. Menurut anda, bagaimana prediksi di masa depan dalam perkembangan dan penggunaan
Cloud Computing?

_ JAWABAN_

1. Mobile computing merujuk pada penggunaan komputer yang dapat dibawa-bawa atau
digunakan dalam perjalanan. Ini mencakup berbagai perangkat dan teknologi yang
memungkinkan akses dan pengolahan informasi tanpa harus terbatas pada satu lokasi fisik.
Berikut adalah beberapa konsep dan contoh mobile computing:

 Smartphones: Smartphones adalah perangkat mobile computing yang paling umum.


Mereka tidak hanya digunakan untuk menelepon dan mengirim pesan, tetapi juga untuk
menjalankan aplikasi, mengakses internet, email, dan berbagai tugas komputasi lainnya.

 Tablet: Tablet adalah perangkat mobile yang lebih besar daripada smartphone dan
biasanya memiliki layar sentuh. Mereka sering digunakan untuk membaca, menonton
video, menjalankan aplikasi, dan produktivitas ringan.

 Laptop: Laptop adalah komputer portabel yang bisa digunakan di mana saja dengan
koneksi daya baterai. Mereka ideal untuk tugas yang memerlukan keyboard fisik dan daya
pemrosesan yang lebih tinggi daripada smartphone atau tablet.
2. Cloud computing adalah paradigma dalam teknologi informasi di mana sumber daya
komputasi seperti server, penyimpanan data, dan perangkat lunak disediakan melalui internet
sebagai layanan yang dapat diakses secara fleksibel. Pengguna dapat mengakses, mengelola,
dan membayar hanya untuk sumber daya yang mereka butuhkan, meningkatkan efisiensi,
skalabilitas, dan fleksibilitas dalam penggunaan teknologi informasi.

3. Keuntungan Cloud Computing:

 Skalabilitas: Salah satu keuntungan utama adalah kemampuan untuk dengan cepat
meningkatkan atau mengurangi sumber daya komputasi sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Ini memungkinkan organisasi mengatasi lonjakan trafik atau permintaan tanpa harus
menginvestasikan dalam infrastruktur fisik baru.
 Biaya Berbasis Penggunaan: Pengguna hanya membayar untuk sumber daya yang
digunakan, yang dapat mengurangi biaya modal yang diperlukan untuk infrastruktur fisik.
Ini memungkinkan bisnis untuk lebih efisien dalam pengelolaan anggaran TI.
 Akses Fleksibel: Layanan cloud dapat diakses dari mana saja dengan koneksi internet,
memungkinkan pekerja jarak jauh dan mobilitas yang lebih besar dalam penggunaan
teknologi.
 Pemantauan dan Manajemen Tertinggi: Penyedia layanan cloud sering menyediakan
alat dan layanan untuk pemantauan, pengelolaan, dan keamanan sumber daya. Ini dapat
membantu organisasi mengoptimalkan kinerja dan melindungi data mereka.
 Kemudahan Implementasi: Menerapkan aplikasi atau layanan di cloud seringkali lebih
cepat daripada membangun infrastruktur fisik sendiri.
 Skalabilitas Global: Penyedia cloud sering memiliki pusat data di berbagai wilayah,
memungkinkan akses global dan pengiriman konten yang lebih cepat kepada pengguna di
seluruh dunia.

Kerugian Cloud Computing:

 Keamanan dan Privasi Data: Salah satu perhatian utama adalah keamanan dan privasi
data. Menyimpan data di cloud dapat membuatnya rentan terhadap ancaman siber, dan
beberapa organisasi mungkin ragu untuk menyimpan data sensitif di luar kendali mereka.
 Ketergantungan pada Penyedia Layanan: Bergantung pada penyedia cloud berarti
organisasi harus mengandalkan mereka untuk ketersediaan dan keamanan layanan.
Gangguan pada penyedia dapat memengaruhi bisnis Anda.
 Keterbatasan Kontrol: Menggunakan layanan cloud seringkali berarti kurangnya kontrol
langsung atas infrastruktur fisik. Ini dapat membuat organisasi merasa kurang fleksibel
dalam pengelolaan sumber daya mereka.
 Keterbatasan Koneksi Internet: Cloud computing memerlukan koneksi internet yang
andal. Ketergantungan pada koneksi internet dapat menjadi masalah jika koneksinya tidak
stabil atau lambat.
 Biaya Jangka Panjang: Sementara cloud computing dapat mengurangi biaya modal awal,
biaya jangka panjang dapat meningkat jika penggunaan sumber daya terus bertambah.
 Kehilangan Data: Meskipun penyedia cloud sering memiliki langkah-langkah pemulihan
bencana, risiko kehilangan data masih ada.
 Kepatuhan Regulasi: Beberapa industri memiliki persyaratan kepatuhan yang ketat terkait
dengan penyimpanan dan pengolahan data. Menyimpan data di cloud dapat memerlukan
pemenuhan berbagai persyaratan peraturan.
4. Pertama, saya harus mempertimbangkan manfaat yang akan di peroleh dari menggunakan
layanan cloud server. Apakah ini akan membantu meningkatkan kinerja, skalabilitas, atau
ketersediaan aplikasi saya? Saya harus memastikan bahwa alasan untuk menggunakan cloud
server sejalan dengan kebutuhan saya.
Yang kedua, Evaluasi biaya penggunaan layanan cloud server. biaya penggunaan cloud server
dapat bervariasi tergantung pada tingkat penggunaan dan jenis layanan yang di pilih. Ada
beberapa jenis layanan cloud, seperti Infrastructure as a Service (IaaS), Platform as a Service
(PaaS), atau Software as a Service (SaaS), dan semua itu harus menyesuaikan kebutuhan dan
kemampuan saya.
Jadi kesimpulannya, Pemilihan untuk menggunakan layanan cloud server harus didasarkan
pada evaluasi matang atas kebutuhan, manfaat, dan risiko yang terkait dengan aplikasi saya.
Itu adalah keputusan yang penting dan sebaiknya dibuat setelah pertimbangan yang cermat.

5. Prediksi masa depan perkembangan dan penggunaan Cloud Computing mencakup:


 Pertumbuhan yang Kuat: Cloud computing akan terus tumbuh dengan pesat, dengan
lebih banyak organisasi yang mengadopsinya untuk efisiensi dan fleksibilitas.
 Kemajuan Keamanan: Keamanan dan privasi data akan menjadi fokus utama, dengan
penyedia cloud meningkatkan langkah-langkah keamanan mereka.
 Komputasi Edge: Komputasi edge akan berkembang, mengintegrasikan cloud dengan
perangkat IoT dan sumber data terdekat.
 AI dan Analitik: Cloud akan mendukung perkembangan kecerdasan buatan dan analitik
data yang lebih kuat.
 Hybrid dan Multi-Cloud: Hybrid cloud dan multi-cloud akan menjadi lebih umum,
memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan aplikasi dan data.
 Keterpaduan dengan Teknologi Terkait: Cloud akan lebih terpadu dengan IoT, 5G, dan
edge computing.
 Kepatuhan Regulasi: Peraturan terkait data akan terus berkembang, mempengaruhi
penggunaan cloud.
 Sustainability: Kesadaran lingkungan akan mendorong cloud ke keberlanjutan dan energi
terbarukan.
 Kemajuan Teknologi Cloud: Teknologi di balik cloud computing akan terus berkembang,
termasuk komputasi kuantum.
 Kolaborasi Antar Penyedia: Kolaborasi antara penyedia cloud dapat meningkat untuk
interoperabilitas yang lebih baik.

You might also like