Professional Documents
Culture Documents
Sempro - 1
Sempro - 1
Dosen Pembimbing :
Berdasarkan hasil penelitian sebelumnya oleh Andayani & Kurniawan., (2013) menunjukkan bahwa
ekstrak bawang lanang dapat menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans pada konsentrasi
100%, 80%, 60%, 40% dengan rata- rata diameter zona hambat dari masing-masing konsentrasi
adalah 21,4 mm, 18,6 mm, 14,8 mm, dan 11,6 mm.
LATAR BELAKANG
Dalam beberapa waktu terakhir bawang lanang sudah
dikembangkan menjadi bawang lanang hitam karena dalam
penggunaan memiliki rasa yang tidak enak (getir) dan bau yang
sangat tajam sehingga dikembangkan menjadi bawang lanang
hitam yang lebih bisa diterima secara rasa, bau dan warna
(Indraswari et al, 2022). Bawang lanang hitam dapat diperoleh
dari bawang lanang segar melalui proses fermentasi dengan
suhu 60 – 70°C dengan kelembaban 80 – 90%
Penelitian terkait uji aktivitas antijamur bawang lanang hitam masih dalam pengembangan,
sehingga penelitian tersebut sangat sedikit untuk ditemukan.
Berdasarkan hasil penelitian Aziz, (2019) ekstrak bawang lanang hitam dapat menghambat jamur
Candida albicans pada konsentrasi 10%, 20%, 40%, 60%, dan 80% dengan rata- rata diameter zona
hambat dari masing-masing konsentrasi adalah 8,4 mm, 8,1 mm, 8,7 mm, 10,1 mm dan 10,1 mm.
RUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN
Fermentasi
Bawang lanang Bawang lanang hitam
Trichophyton rubrum
Variabel Terikat
Variabel terikat pada penelitian ini adalah diameter zona hambat ekstrak etanol bawang
lanang dan bawang lanang hitam terhadap jamur Trichophyton rubrum ATCC 28188.
Variabel Terkontrol
Variabel terkontrol pada penelitian ini adalah lama proses ekstraksi, proses sterilisasi,
pelarut, media pertumbuhan jamur, jamur Trichophyton rubrum ATCC 28188, lama
inkubasi, pH dan suhu inkubasi.
KERANGKA OPERASIONAL
Pembuatan media Sabouraud
Preparasi sampel
Dextrose Agar (SDA)
Disaring
Filtrat I Ampas
Digabung
Dibuang
Campuran filtrat
Ekstrak kental
UJI AKTIVITAS ANTIJAMUR
Media Sabouraud Dextrose Agar (SDA) sebanyak
40 ml yang telah padat dalam cawan petri
• Cotton bud steril dicelupkan kedalam suspensi jamur yang sudah sesuai
dengan larutan standar 0,5 McFarland
• Dilakukan inokulasi pada permukaan media menggunakan metode Streak Plate
Media Sabouraud Dextrose Agar (SDA) siap Dipipet sebanyak 100 μL larutan uji dengan
digunakan untuk pengujian konsentrasi (1500, 2500, 5000, 10000 dan 20000)
bpj, kontrol positif berupa ketokonazol 2% dan
kontrol negatif berupa DMSO 10%
Cyilinder cup steril diletakkan pada permukaan
media Sabouraud Dextrose Agar (SDA)
Larutan uji dan kontrol dimasukkan
kedalam Cyilinder cup sebanyak 100 μL
C 20000 bpj
C 20000 bpj