Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 17

PENGEMBANGAN BUKU CERITA BERGAMBAR

INTERKTIF UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN


KONSEP LAMBANG NEGARA GARUDA PANCASILA DI
KELAS III SD/MI

PROPOSAL SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Skripsi pada Program Studi Pendidikan


Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan dan Humaniora

NUR OLIEF PRIANDINI


131910019

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS PELITA BANGSA
2023
JUDUL DALAM
HALAMAN PERSETUJUAN
DAFTAR ISI

COVER.....................................................................................................................................

JUDUL DALAM.......................................................................................................................

HALAMAN PERSETUJUAN.................................................................................................

DAFTAR ISI.............................................................................................................................

DAFTAR TABEL.....................................................................................................................

DAFTAR GAMBAR................................................................................................................

DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................

1.1 Latar Belakang...............................................................................................................

1.2 Identifikasi Masalah.......................................................................................................

1.3 Rumusan Masalah..........................................................................................................

1.4 Tujuan Penelitian............................................................................................................

1.5 Manfaat Penelitian.........................................................................................................

1.6 Definisi Operasional.......................................................................................................

BAB II KAJIAN PUSTAKA.................................................................................................

2.1 Buku Cerita Bergambar Interaktif.............................................................................

2.1.1 Pengertian Buku Cerita Bergambar....................................................................

2.1.2 Pengertian Buku Cerita Bergambar Interaktif..................................................

2.1.3 Fungsi Dan Peranan Buku Cerita Bergambar Interaktif..................................

2.1.4 Kriteria Memilih Buku Cerita Yang Baik...........................................................

2.1.5 Manfaat Buku Cerita Bergambar Interaktif......................................................

2.2 Hakikat Pemahaman Konsep......................................................................................

2.2.1 Pengertian Pemahaman Konsep...........................................................................

2.3 Hakikat Lambang Negara Garuda Pancasila............................................................


2.3.1 Pengertian Lambang Negara Garuda Pancasila................................................

2.3.2 Lambang Negara Garuda Pancasila Pada Materi PPKn SD............................

2.4 Penelitian Yang Relevan...............................................................................................

2.5 Kerangka Berfikir........................................................................................................

BAB III METODE PENELITIAN........................................................................................

3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian.....................................................................................

3.2 Jenis Penelitian..............................................................................................................

3.3 Langkah-Langkah Penelitian Pengembangan...........................................................

3.4 Teknik Pengumpulan Data...........................................................................................

3.5 Instrumen Penelitian....................................................................................................

3.6 Teknik Analisis Data.....................................................................................................


DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Pendidikan merupakan hal yang penting bagi setiap manusia.


Mengingat pendidikan memiliki peran penting dalam menumbuhkan
pengetahuan, pembentukan karakter, memajukan bangsa dan negara serta
mempersiapkan tantangan zaman. Sadar akan pentingnya pendidikan bagi
masyarakat Indonesia untuk berbangsa dan bernegara, maka dibuatlah
perundang-undangan mengenai pendidikan. Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia dan Pancasila menjadi sumber landasan utama
bagi pelaksanaan pendidikan di Indonesia (Suradi et al., 2022) .
Berdasarkan Undang-Undang RI No. 20 tahun 2003 pasal 1 ayat 2 tentang
Sistem Pendidikan Nasional mengemukakan bahwa “Pendidikan Nasional
ialah pendidikan yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 yang berdasar nilai-nilai kepercayaan, kebudayaan
Indonesia dan tanggap terhadap kemajuan zaman”. Hal ini menjadikan
Pendidikan Nasional memiliki peran besar dalam menciptakan generasi-
generasi yang mumpuni dimasa mendatang dengan tetap senantiasa
memegang teguh nilai-nilai moral bangsa dan negara.

Oleh karena itu untuk mewujudkan hal tersebut pemerintah


menetapkan Standar Pendidikan yang menyesuaikan dengan berbagai
kondisi dari perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi serta kehidupan
masyarakat Indonesia. Maka pada Standar Nasional Pendidikan No. 57
tahun 2021 mengemukakan arti dari Pendidikan nasional itu sendiri yakni,
Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual,
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,
serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara (Juita et al., 2022).
Pada tahun 1964, akhir dari jabatan pemerintahan Presiden
Soekarno, kurikulum pendidikan saat itu menitikberatkan pengembangan
daya cipta, rasa, karsa, karya dan moral. Lalu disusul tahun 1968,
muculnya era Orde Baru, kurikulum pendidikan bertujuan meningkatkan
moralitas dan etika, keyakinan agama, kecerdasan kognitif, keterampilan,
serta meningkatkan kesehatan dan kekuatan fisik. Berikutnya tahun 1975,
1984, 1994, 2004, dan 2006, orientasi perubahan kurikulum lebih
ditujukan pada pengembangan manajemen pendidikan, termasuk
pengaturan beban belajar, perubahan dan penggantian satuan pendidikan,
pengembangan pendekatan dan metode pembelajaran, serta perbaikan
mutu pendidikan. Aspek-aspek pengembangan yang disebutkan
sebelumnya, kemudian dikembangkan lagi dan disempurnakan pada
kurikulum 2013 yang juga memiliki kesamaan tujuan untuk berfokus pada
pembentukan serta pengembangan karakter (Fitrianingsih et al., 2022).

Pelaksanaan proses pendidikan dirasa penting untuk dijalankan


sedari dini oleh masyarakat. Pada Undang-Undang No. 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, menyepakati bahwa pemerintah pusat
dan pemerintah daerah menjamin terselenggaranya program wajib belajar
minimal jenjang pendidikan dasar tanpa dipungut biaya. Pendidikan dasar
atau Pendidikan Sekolah Dasar menjadi tahapan pertama dalam program
wajib belajar pemerintah. Sebagaimana aturan PPDB 2023, calon peserta
didik yang baru masuk kelas 1 SD harus memenuhi persyaratan usia dari
usia 7 tahun atau paling rendah usia 6 tahun pada tanggal 1 Juli tahun
berjalan. Hal ini menunjukkan bahwa program wajib belajar
diselenggarakan sedari dini dimulai dari umur 6 atau 7 tahun dan
masyarakat yang berusia 6-7 tahun berhak mendapatkan pendidikan yang
diselenggrakan oleh pemerintah (Andari et al., 2020).

Pada kurikulum 2013, pendidikan dasar menjadi pendidikan yang


krusial. Pasalnya sekolah dasar memberikan kontribusi besar dalam
membentuk pondasi pengetahuan, keterampilan dan sikap mental untuk
perkembangan tahap selanjutnya. Pendidikan dasar selain berfokus pada
peningkatan dalam bidang akademik, namun pembentukan nilai dan etika
tidak kalah penting dalam pembelajaran. Pendidikan dasar memiliki
beberapa muatan mata pelajaran yang menjadi standar kompetensinya.
Salah satu mata pelajaran yang diajarkan di sekolah dasar yakni
pembelajaran PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan).
Menurut Putri et al., (2021) mata pelajaran Pendidikan kewarganegaraan
bisa digunakan sebagai wadah yang tepat dalam mewujudkan tujuan
Pendidikan Nasional di sekolah dasar. Pendidikan kewarganegaraan
memiliki tujuan untuk membantu pengembangan potensi pikiran peserta
didik untuk menjadi manusia yang beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa sesuai dengan sila pertama Pancasila, berakhlak mulia, sehat
jasmani dan rohani, berilmu, cakap dalam beraktifitas, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.

Dalam mengajarkan PPKn di usia sekolah dasar, guru memiliki


peran penting dalam proses pembelajaran yaitu salah satunya dalam
menyediakan media pembelajaran. Media pembelajaran digunakan sebagai
perantara untuk menyampaikan pengetahuan kepada peserta didik,
sehingga pembelajaran yang disampaikan bisa terserap dengan baik.
Namun pada saat peneliti melakukan observasi awal di MIS Siraajul
Ummah (2023), penyampaian pembelajaran PPKn pada kelas 3 MI yang
dilakukan oleh guru hanya menggunakan media buku tematik dan LKS
yang sudah disediakan sekolah tanpa menggunakan media lain sebagai
penambah pengetahuan. Proses pembelajaran PPKn juga dilaksanakan
dengan metode ceramah dan metode hafalan. Hal itu membuat peserta
didik jarang memperhatikan guru yang sedang menjelaskan dan peserta
didik kurang memahami pembelajaran PPKn dalam kehidupan sehari-hari.
Jika peserta didik tidak memperhatikan dan juga tidak memahami esensi
dari PPKn dalam kehidupannya maka, pembelajaran yang dilaksanakan
tidak terserap baik.

Permasalahan yang sudah dijelaskan diatas bisa diselesaikan


dengan penggunaan media pembelajaran. Media pembelajaran yang
digunakan tersebut harus menarik dan membuat peserta didik dapat
memahami konsep pada mata pelajaran PPKn. Buku cerita bergambar
interaktif dirasa cocok untuk dikembangkan sebagai media pembelajaran.
Dengan buku cerita bergambar interaktif, peserta didik diajak untuk
membaca cerita yang berisi gambar-gambar yang menarik, serta aktifitas-
aktifitas yang merangsang pemahaman konsep khususnya pada materi
PPKn. . Menurut Sofiardi et al., (2022) buku cerita bergambar merupakan
cerita yang ditulis dengan gaya bahasa yang ringan dan dikemas dengan
gambar-gambar menarik sehingga menjadi kesatuan yang utuh. Buku
cerita bergambar adalah gambar yang bercerita sehingga sebagian besar isi
buku cerita bergambar adalah gambar-gambar menarik yang
menginterpretasikan tulisan dalam sebuah gambar.

Peneliti mengembangkan media buku cerita bergambar ini


berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Sofiardi tahun 2022 yang
berjudul “Pengembangan Buku Cerita Berkarakter Untuk Menumbuhkan
Nilai-Nilai Peduli Sosial Dan Tanggung Jawab Siswa Sekolah Dasar Kelas
Tinggi”. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Sofiardi menunjukkan
bahwa buku cerita bergambar tersebut dinyatakan layak dan berhasil
dalam menanamkan nilai karakter peduli sosial dan tanggung jawab
terhadap siswa. Selanjutnya penelitian yang dilakukan oleh Dharma tahun
2019 yang berjudul “Pengembangan Buku Cerita Anak Bergambar
Dengan Insersi Budaya Lokal Bali Terhadap Minat Baca Dan Sikap Siswa
Kelas V SD Kurikulum 2013” menghasilkan kesimpulan bahwa buku
tersebut efektif dalam mendampingi buku kurikulum 2013 karena siswa
menunjukkan perubahan kearah positif dalam sikap maupun hasil
belajarnya.

Berdasarkan paparan penjelasan latar belakang diatas, dapat


dilakukan penelitian dengan judul “Pengembangan Buku Cerita
Bergambar Interaktif Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Lambang
Negara Garuda Pancasila di Kelas III SD/MI”. Penelitian ini dilakukan
guna menghasilkan produk yang menarik dan berguna pada kegiatan
belajar mengajar.
I.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, dapat diidentifikasikan


sebagai berikut:
1. Pemahaman konsep pada materi pembelajaran PPKn kurang
optimal.
2. Kurangnya minat peserta didik dalam memperhatikan proses
pembelajaran.
3. Belum dikembangkannya buku cerita bergambar sebagai media
pembelajaran.

I.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah, dapat dirumuskan permasalahan


sebagai berikut :
1. Bagaimana desain pengembangan buku cerita bergambar
interaktif untuk meningkatkan pemahaman konsep lambang
negara Garuda Pancasila siswa kelas III SD/MI?
2. Bagaimana hasil penggunaan buku cerita bergambar interaktif
untuk meningkatkan pemahaman konsep lambang negara
Garuda Pancasila siswa kelas III SD/MI ?
3. Apakah buku cerita bergambar interaktif dapat efektif untuk
meningkatkan pemahaman konsep lambang negara Garuda
Pancasila siswa kelas III SD/MI?

I.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian


sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui desain pengembangan buku cerita
bergambar interaktif untuk meningkatkan pemahaman konsep
lambang negara Garuda Pancasila siswa kelas III SD/MI.
2. Untuk mengetahui hasil penggunaan buku cerita bergambar
interaktif untuk meningkatkan pemahaman konsep lambang
negara Garuda Pancasila siswa kelas III SD/MI.
3. Untuk mengetahui efektifitas hasil penggunaan buku cerita
bergambar interaktif untuk meningkatkan pemahaman konsep
lambang negara Garuda Pancasila siswa kelas III SD/MI.

I.5 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian buku cerita bergambar interaktif ini diharapkan


mampu memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Manfaat teoritis.
Produk buku cerita bergambar interaktif ini diharapkan mampu
menjadi media pembelajaran yang layak guna
diimplementasikan dalam proses pembelajaran khususnya mata
pelajaran PPKn materi lambang negara Garuda Pancasila dan
juga bermanfaat bagi pemahaman konsep peserta didik.
2. Manfaat praktis.
Bagi guru, pengembangan buku cerita bergambar interaktif ini
dapat menjadi bahan tambahan media pembelajaran dan juga
sebagai alat dalam meningkatkan pemahaman konsep materi
lambang negara Garuda Pancasila. Selanjutnya bagi siswa,
siswa dapat memperoleh media pembelajaran yang berbentuk
buku cerita bergambar interaktif yang berkualitas serta mampu
mengembangkan pemahaman konsep pada materi PPKn.

I.6 Definisi Operasional

Untuk menghindari kesalahan persepsi, beberapa istilah penting


dalam pelaksanaan pengembangan ini didefinisikan sebagai berikut:

1. Pengembangan
Pengembangan merupakan studi yang dilakukan secara
sistematis dalam merancang, mengembangkan serta
mengevaluasi suatu produk yang akan diteliti.
2. Buku cerita bergambar interaktif
Buku cerita bergambar interaktif adalah serangkaian gambar
yang menceritakan suatu peristiwa yang bermakna disertai
permainan yang berinteraksi langsung dengan siswa. Interaksi
tersebut berupa interaktif hidden objects book yaitu siswa
mencari objek yang disamarkan pada bagian halaman. Dan
interaktif participation yaitu, siswa diajak untuk bertanya
jawab mengenai isi buku cerita.
3. Pemahaman konsep
Pemahaman konsep adalah kemampuan seseorang dalam
memahami suatu hal kemudian mengemukakan kembali
pengetahuan yang diperolehnya kepada orang lain sampai
orang tersebut paham terhadap apa yang disampaikan.
4. Lambang negara Garuda Pancasila
Materi pembelajaran PPKn yang terdapat pada penelitian ini
adalah materi kelas 3 SD/MI Tema 8 Praja Muda Karana
tentang lambang negara Indonesia yaitu Garuda Pancasila.
Materi yang akan dibahas adalah pengenalan lambang negara,
makna dan simbolisme Garuda Pancasila, nilai-nilai Pancasila
pada lambang negara, serta penggunaan dan penghormatan
lambang negara.
1.
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

II.1 Buku Cerita Bergambar Interaktif

II.1.1 Pengertian Buku Cerita Bergambar

II.1.2 Pengertian Buku Cerita Bergambar Interaktif

II.1.3 Fungsi Dan Peranan Buku Cerita Bergambar Interaktif

II.1.4 Kriteria Memilih Buku Cerita Yang Baik

II.1.5 Manfaat Buku Cerita Bergambar Interaktif

II.2 Hakikat Pemahaman Konsep

II.2.1 Pengertian Pemahaman Konsep

II.3 Hakikat Lambang Negara Garuda Pancasila

II.3.1 Pengertian Lambang Negara Garuda Pancasila

II.3.2 Lambang Negara Garuda Pancasila Pada Materi PPKn SD

II.4 Penelitian Yang Relevan

II.5 Kerangka Berfikir


BAB III

METODE PENELITIAN

III.1 Tempat Dan Waktu Penelitian

III.2 Jenis Penelitian

III.3 Langkah-Langkah Penelitian Pengembangan

III.4 Teknik Pengumpulan Data

III.5 Instrumen Penelitian

III.6 Teknik Analisis Data

You might also like