Mengenai HAP pada anak, organisme penyebabnya bervariasi sesuai dengan kondisi medis

pasien, demografi, metode diagnosis, lama tinggal di rumah sakit dan ICU, kebijakan
penggunaan antibiotik dan paparan antimikroba sebelumnya. Semua faktor ini secara
signifikan mempengaruhi pola distribusi agen etiologi. Penelitian oleh Mansour dan Bendary
terhadapa anak-anak dengan HAP yang diwarat di pediatric intensive care unit (PICU)
melaporkan bahwa organisme yang paling sering terdeteksi adalah K. pneumoniae (40%),
Acinetobacter (28%) dan diikuti dengan M. pneumoniae (24%) dan methicillin‐resistant S.
aureus (MRSA), (24%), sedangkan isolat yang paling jarang adalah Streptococcus
pneumoniae (8%) dan C. pneumoniae (4%). Insidensi MRSA sebagai penyebab VAP adalah
12-15%, tetapi meningkat menjadi sekitar 30% pada pasien dengan terapi antibiotik
sebelumnya dan ventilasi mekanik yang berkepanjangan.10
Kebutuhan untuk bantuan pernapasan adalah alasan paling umum bagi pasien
pneumonia untuk dirawat di ICU. Ada berbagai pilihan dukungan pernapasan, mulai dari
terapi oksigen sederhana, hingga high flow humidified oxygen (HFO), non-invasive
ventilation (NIV), continuous positive airway pressure (CPAP) melalui berbagai perangkat
interface hingga ventilasi invasif secara lengkap.11 Pada pasien yang mengalami ARDS,
perawatan suportif terutama menggunakan strategi lung-protective ventilatory. Prone
ventilation dapat digunakan pada ARDS berat dengan rasio PaO 2/FIO2 <150 mm Hg dan
FIO2 minimal 0,6.12
Apapun pilihan mode ventilasinya, ada parameter tertentu yang perlu disesuaikan
untuk memulai ventilasi dan mengoptimalkannya kemudian. Hal ini termasuk fraction of
inspired O2 (FiO2), laju napas, waktu inspirasi / time of inspiration (Ti), rasio waktu inspirasi
terhadap ekspirasi (rasio I:E), tekanan akhir ekspirasi positif / positive end expiratory
pressure (PEEP),dan tergantung pada pemilihan mode dan dan batas tekanan inspirasi
puncak / peak inspiratory pressure (PIP) dalam mode yang diatur tekanan atau volume
tidal / tidal volume (TV) dalam mode yang diatur volume. Rekomendasi terbaru telah
dipublikasikan dari konferensi konsensus untuk ventilasi mekanik pada anak sakit kritis.
Gambar di bawah ini menguraikan pedoman pengaturan / setting awal untuk pasien anak
yang membutuhkan ventilasi mekanis.13