Professional Documents
Culture Documents
Jurnal Refleksi 3.3
Jurnal Refleksi 3.3
Refleksi Dwi
Mingguan
RITMHA CANDRA ARIESHA
CGP ANGKATAN 6
KABUPATEN KEPAHIANG
JURNAL REFLEKSI MODUL 3.3
PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK POSITIF PADA MURID.
FACTS (PERISTIWA) : CERITAKAN PENGALAMAN ANDA MENGIKUTI PEMBELAJARAN PADA MINGGU INI ATAU
PADA SAAT MENERAPKAN AKSI NYATA KE DALAM KELAS? APA HAL BAIK YANG SAYA ALAMI DALAM PROSES
TERSEBUT? CERITAKAN JUGA HAMBATAN ATAU KESULITAN ANDA SELAMA PROSES PEMBELAJARAN PADA
MINGGU INI? APA YANG SAYA SAYA LAKUKAN DALAM MENGATASI KENDALA TERSEBUT?
FEELINGS (PERASAAN) : BAGAIMANA PERASAAN ANDA SELAMA PEMBELAJARAN BERLANGSUNG? APA YANG
SAYA RASAKAN KETIKA MENERAPKAN AKSI NYATA KE DALAM KELAS? CERITAKAN HAL YANG MEMBUAT ANDA
MEMILIKI PERASAAN TERSEBUT.
FINDINGS (PEMBELAJARAN) : PELAJARAN APA YANG SAYA DAPATKAN DARI PROSES INI? APA HAL BARU YANG
SAYA KETAHUI MENGENAI DIRI SAYA SETELAH PROSES INI?
FUTURE (PENERAPAN): APA YANG BISA SAYA LAKUKAN DENGAN LEBIH BAIK JIKA SAYA MELAKUKAN HAL SERUPA
DI MASA DEPAN? APA AKSI/TINDAKAN YANG AKAN SAYA LAKUKAKN SETELAH BELAJAR DARI PERISTIWA INI?
Pada modul 3.3 ini saya mempelajari tentang pengelolaan
Fact
program yang berdampak positif pada murid (Student
Agency).
Seperti biasa saya menggunakan alur Merdeka dalam
(Peristiwa)
LMS.
Taggal 1 Maret 2023 kami mulai belajar dengan Mulai
Diri dan Eksplorasi Konsep. Saya mempelajari Eksplorasi
Konsep secara mandiri. Dalam eksplorasi konsep saya
mempelajari bahwa murid mampu dan berperan
sebagai pemimpin dalam pembelajarannya sendiri.
Murid diberi kesempatan untuk mengembangkan
kapasistasnya dalam pembelajarannya sendiri
sehingga potensi kepemimpinannya dapat berkembang
lebih baik. Saat murid memiliki agency, maka mereka
sebenarnya memiliki suara (voice), pilihan (choice) dan
kepemilikan (Ownership) dalam proses pembelajaran
mereka.
Ada 7 lingkungan yang menumbuhkembangkan kepemimpinan
murid dengan memiliki beberapa karakteristik, di antaranya
Fact
adalah :
lingkungan yang menyediakan kesempatan untuk murid
menggunakan pola pikir positif,
(Peristiwa)
lingkungan yang mengembangkan keterampilan berinteraksi
sosial secara positif, arif, dan bijaksana.
Lingkungan yang melatih murid untuk menerima dan memahami
kekuatan diri, sesama, serta masyarakat dan lingkungan
sekitarnya.
Lingkungan yang membuka wawasan murid agar dapat
menentukan dan menindaklanjuti tujuan, harapan atau mimpi
yang manfaat dan kebaikannya melampaui pemenuhan
kepentingan individu, kelompok maupun golongan.
Lingkungan yang menempatkan murid sedemikian rupa
sehingga terlibat aktif dalam proses belajarnya sendiri.
Lingkungan yang menum buhkembangkan daa lenting dan sikap
tangguh murid untuk terus bangkit di tengah kesempitan dan
kesulitan.
Pada alur eksplorasi konsep, forum diskusi kami diberi tugas untuk
Fact
berdiskusi secara daring melalui LMS, Fasilitator membagi 2
kelompok berdasarkan pengajar praktiknya masing-masing. Kami
diminta untuk mengunggah sebuah program sekolah dari salah
(Peristiwa)
satu sekolah kelompok kami yang akan dibahas bersama dalam
diskusi secara daring. Program sekolah yang didiskusikan
termasuk korikuler. Program tersebut mengacu pada 7
karakteristik lingkungan yang telah dipelajari sebelumnya.
(Peristiwa)
prakarsa perubahan dalam bentuk rencana program/kegiatan
yang memanfaatkan model manajemen perubahan BAGJA
dengan program sekolah yang kami telah diskusikan bersama.
Untuk menambah pemahaman kami pada materi pengelolaan
program yang berdampak positif pada murid kami diberi
penguatan materi oleh instruktur yang hebat pada alur Elaborasi
Pemahaman.
Finding
serta masyarakat. Kemitraan ini disebut dengan TRI
SENTRA PENDIDIKAN.
(Pembelajaran)
Kemitraan Tri Sentra Pendidikan adalah kerjasama
antara satuan pendidikan, keluarga dan masyarakat
yang berlandaskan pada asas gotong royong, kesamaan
kedudukan, saling percaya, saling menghormati, dan
kesediaan untuk berkorban dalam membangun ekosistem
pendidikan yang menumbuhkembangkan karakter dan
budaya prestasi peserta didik.
Melalui pemberdayaan, pendayagunaan dan kolaborasi
Tri Sentra Pendidikan ini, maka keterlibatan yang
bermakna dari orang tua dan anggota masyarakat
dalam proses pembelajaran menjadi fokus yang perlu
terus diupayakan oleh sekolah.
Future
(Penerapan)
Setelah mempelajari modul 3.3 tentang Pengelolaan
Program yang berdampak positif pada murid ini, saya
berusaha semaksimal mungkin akan menerapkan di kelas
maupun di sekolah kami untuk memberikan ruang kepada
murid dengan menumbuhkembangkan kepemimpinan
murid (Student Agency) sebagai pengejawentahan Profil
Pelajar Pancasila dalam dirinya.