Senja.... Saat mentari perlahan lahan senyap Tinggalkan sepuncuk pintanya Kusaksikan dari kejauhan Seberkas sinar jingga mulai tampak Senja.... Senja tak pernah beringkar janji Dia memang pergi namun kembali lagi Senja tak selamnya abadi Dia tertelan oleh gelapnya malam dan menyuruhnya pergi Kehadiranmu selau ku nanti Tak memikirkan berapa waktu yang ku lalui Karena dirimu rasa rindu ini hadir Dan seakan kau adalah takdir Senja.... GURU (Oleh : Ailsa Nur Aprilianingsih) Tak terpikir tanpamu Engkau manusia tersabar di sekolah menurutku Tak peduli seberapa banyak orang yang membencimu Meski sikap usilku mengganggumu Pena menari di atas kertasku Kau slalu menemani menuju cita-citaku Sungguh besar loyalitasmu Engkau adalah orang tua keduaku Guru.... Akan ku ingat jasamu Terima kasih tlah membimbing dan mendidikku Semoga slalu girang hidupmu Doaku untukmu Oh guru.... BUKU (Oleh : Ailsa Nur Aprilianingsih) Engkau adalah sumber dari ilmu Yang membantuku pengetahuan baru Dan engkau adalah jendela dunia Membuatku sanggup memahami dari ilmu pengetahuan Ku temukan setumpuk ilmu darimu Buku.... Engkau areaku menabur ilmu Tanpamu aku tidak bakal melihat ribuan bahasa Engkau sungguh berjasa bagiku dan bagi orang lain Tanpa kau tidak akan bisa menjadi orang yang pintar,cerdas, berprestasi