Kak Promkes 2017

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 24

PEMERINTAH KOTA BAUBAU

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAJO
Jl. Dr. Wahidin No.137 Kel. Lamangga, Kec. Murhum
email:puskesmaswajo@gmail

KERANGKA ACUAN KERJA


SURVEY PHBS RUMAH TANGGA

A. LATAR BELAKANG
PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat) dirumah tangga adalah upaya untuk
memberdayakan anggota rumah tangga agar tau, mau, dan mampu
mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam
gerakan kesehatan di masyarakat.PHBS di rumah tangga dilakukan untuk
mencapai Rumah Tangga berperilaku Hidup bersih dan sehat. Perilaku hidup
bersih dan sehat seseorang berhubungan dengan peningkatan kesehatan
individu,keluarga, masyarakat dan lingkungannya.

B. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan tentang PHBS rumah tangga di
masyarakat wilayah kerja Puskesmas Wajo, kader dapat
memahami,mengerti, mampu mempraktikkan PHBS dan melaksanakan
survey PHBS RT.
b. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti bimtek tentang PHBS, diharapkan kader dapat
a. Menjelaskan tentang pengertian PHBS
b. Menjelaskan tentang manfaat PHBS
c. Menjelaskan apa saja indicator PHBS dirumah tangga
d. Dapat melakukan survey PHBS 12 indikator

C. SASARAN
47 RT dan 15 RW di wilayah kerja Puskesmas Wajo

D. METODE
Metode yang digunakan dalam survey ini adalah pengisian form kuisioner dan
Tanya jawab kepada anggota keluarga di tiap rumah tangga
E. SARANA
Sarana yang digunakan dalam survey ini adalah form/kuisioner survey PHBS
rumah tangga

F. WAKTU DAN TEMPAT


Dilaksananakan di 47 RT di wilayah kerja Puskesmas Wajo

G. PEMBIAYAAN
-
H. PENUTUP
Demikianlah kerangka acuan kerja survey PHBS rumah tangga di wilayah kerja
Puskesmas Wajo. Kerangka acuan ini dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan
kegiatan survey tersebut.

Mengetahui, Baubau, 2017


Kepala Puskesmas Pengelola Program Promkes

Dr. Pangeran Abdul Aziz Elly Hasliah,AMKL


NIP. 19850911 201101 1 010 NIP. 19761209200801 2 017
PEMERINTAH KOTA BAUBAU
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAJO
Jl. Dr. Wahidin No.137 Kel. Lamangga, Kec. Murhum
email:puskesmaswajo@gmail

KERANGKA ACUAN KERJA


SURVEY PHBS DI RUMAH TANGGA

A. PENDAHULUAN
Perilaku sehat adalah pengetahuan, sikap dan tindakan proaktif untuk
memelihara dan mencegah resiko terjadinya penyakit, melindungi diri dari
ancaman penyakit, serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.
PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran
sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang
kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di
masyarakat.PHBs adalah wujud keberdayaan masyarakat yang sadar, mau dan
mampu mempratekkan PHBS. Dalam hal ini ada 5 program prioritas yaitu KIA,
Gizi,Kesehatan Lingkungan, Gaya Hidup, Dana Sehat/Asuransi Kesehatan/JPKM.

B. LATAR BELAKANG
PHBS di rumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah
tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat
serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat.Survei Cepat PHBS
adalah Upaya pengumpulan data dengan menerapkan rancangan sample klaster
dua tahap dengan pemilihan klaster tahap pertama secara probability propotionate
to size dan tahap kedua dengan pemilihan sample rumah tangga dengan cara
random sederhana atau dengan menerapkan sistem rumah tangga terdekat.
Jadi program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat adalah upaya untuk
memberikan pengalaman belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi
perorangan, keluarga, kelompok dan masyarakat dengan membuka jalur
komunikasi, memberikan informasi dan melakukan edukasi, untuk meningkatkan
pengetahuan, sikap dan perilaku melalui pendekatan pimpinan (advokasi), bina
suasana (social support) dan pemberdayaan masyarakat (Empowerment) dengan
demikian masyarakat dapat mengenali dan mengatasi masalahnya sendiri,
terutama dalam tatanan masing-masing dan masyarakat/dapat menerapkan cara-
cara hidup sehat dengan menjaga, memelihara dan meningkatkan kesehatannya.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Untuk mencapai rumah tangga sehat di wilayah kerja Puskesmas Wajo
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengukur capaian rumah tangga ber PHBS dan yang tidak ber
PHBS .
b. Untuk mengukur capaian 10 indikator PHBS.

D. KEGIATA POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Kegiatan Pokok : Mengukur capaian rumah tangga berPHBS dan tidak ber
PHBS dengan 10 indikator PHBS.
2. Rincian Kegiatan :
a. Menetapkan indicator RT sehat dan menyususn koesoner pada
kegiatan ini indicator rumah tangga sehat di tetapkan sesuai indicator
PHBS antara lain :
1) Persalinan di tolong tenaga kesehatan.
2) Member bayi ASI ekslusif
3) Menimbang balita setiap bulan
4) Menggunakan air bersih
5) Mencuci tangan dengan dengan air bersaih dan sabun.
6) Menggunakan jamban sehat.
7) Memberantas jentik di rumah sekali seminggu
8) Makan buah dan sayur setiap hari.
9) Melakukan aktifitas fisik.
10) Tidak merokok di dalam rumah.
b. Menetapkan besar sample dan metode pengambilan sample, besar
sample yang di gunakan pada survey cepat PHBS ini adalah sesuai
dengan standar WHO jumlah sample yang di gunakan sebanyak 210
responden yang terdiri dari 30 klaster dengan 1 klaster 7 responden.
c. Melaksanakan pengumpulan data
Pengumpilan data dilakukan dengan dua tahap
1) Tahap persiapan
Tahap persiapan yang di lakukan dengan menentukan petugas
pengumpul data, buat jadwal pengumpulan data melakukan
pembelajaran terhadap petugas pengumpul data dan tehnik
wawancara, mempersiapkan alat dan bahan dan kuisioner yang
akan di gunakan.
2) Tahap pelaksanaan
Tahap pelaksanaan ini di lakukan dengan
a) Ijin pada kades setempat
b) Datangi rumah terpilih, jika responden tidak memenuhi
syarat pindah ke rumah terdekat.
c) Lakukan perkenalan dengan responden
d) Lakukan observasi untuk mendukung data
e) Lakukan wawancara sampai selesai
d. Melaksanakan pengolahan data
e. Melakukan analisa dan interprestasi data serta pelaporan dan penyajian
data

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Menentukan petugas pengumpul data
2. Jadwal pengumpulan data
3. Melakukan penbelajaran kepada petugas pengumpul data dan teknik
wawancara
4. Kuesioner

F. SASARAN
Sasaran survey cepat PHBS adalah rumah tangga yang ditetapkan sebagai
sampel yang diacak secara proposional

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Disesuaikan dengan jadwal kegiatan yang sudah ditetapkan

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


1. Evaluasi kegiatan survey cepat PHBS dilakukan setiap tahun sesuai dengan
perencanaan yang dilakukan oleh programmer UKM.
2. Laporan dibuat berdasarkan hasil kegiatan dan disampaikan pada saat
pertemuan selanjutnya/feedback kepada lintas program dan lintas sector

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan : Manual (Notulen, daftar hadir, buku kegiatan,dll), elektronik
( dokumentasi).
2. Pelaporan : Manual dan elektonik yang akan diserahkan kepada sector
terkait
3. Evaluasi : Evaluasi dilakukan setelah hasil survey diolah untuk dapat melihat
cakupan rumah tangga yang ber PHBS dan tidak ber PHBS
Mengetahui, Baubau, 2017
Kepala Puskesmas Pengelola Program Promkes

Dr. Pangeran Abdul Aziz Elly Hasliah,AMKL


NIP. 19850911 201101 1 010 NIP. 19761209200801 2 017

PEMERINTAH KOTA BAUBAU


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAJO
Jl. Dr. Wahidin No.137 Kel. Lamangga, Kec. Murhum
email:puskesmaswajo@gmail

KERANGKA ACUAN KERJA


PEMBINAAN PHBS SEKOLAH

A. PENDAHULUAN
Sehat adalah hak azasi manusia yang merupakan investasi
pembangunan.Kesehatan perlu dijaga, ditingkatkan dan dilindungi dari berbagai
gangguan/ancaman penyakit. Anak sekolah adalah merupakan aset (modal
utama) pembangunan masa depan yang perlu dijaga, ditingkatkan dan dilindungi
kesehatannya. Sekolah yaitu tempat pembelajaran, dapat terancam terjadinya
penularan penyakit jika tidak dikelola dengan baik, sehingga perlu dilakukan upaya
promosi kesehatan melalui peningkatan PHBS pendidikan di Sekolah.
Sesuai dengan undang-undang nomor 23 tahun 1992 pasal 45, tujuan
penyelenggaraan kesehatan sekolah adalah meningkatkan kemampuan hidup
sehat, meningkatkan lingkungan sehat, mendidik SDM yang berkualitas. Menurut
WHO, konsep Sekolah sehat adalah sekolah yang melaksanakan UKS, yaitu
menanamkan nilai-nilai PHBS dan menciptakan linkungan sekolah yang sehat.

B. LATAR BELAKANG
Sekolah Sehat adalah sekolah yang mampu menjaga lingkungan yang
kondusif untuk meningkatkan kesehatan peserta didik, guru, dan masyarakat
lingkungan sekolah sehingga dapat mengoptimalkan pertumbuhan fisik dan
mental serta perkembangan kecerdasan peserta didik melalui upaya kesehatan.
PHBS di Sekolah adalah sekumpulan perilaku yang dipraktekkan oleh
peserta didik, guru, dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran
sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit,
meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan
sehat.

C. TUJUAN
3. Tujuan Umun
Meningkatnya kemandirian dan peran serta warga sekolah dalam Perilaku
Bersih Hidup Sehat (PHBS), sehingga anak sekolah tumbuh sehat, cerdas
dan berprestasi.
4. Tujuan Khusus
a. Meningkatnya anak sekolah menerapkan PHBS
b. Anak sekolah menjadi kader kesehatan bagi keluarganya
c. Sekolah menjadi lembaga pembelajaran tentang PHBS
d. Para guru menjadi mitra pengembangan PHBS di tatanan sekolah

D. KEGIATAN
Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
Kegiatan ini di laksanakan di wilayah kerja puskesmas Wajo

E. CARA MELAKUKAN KEGIATAN


1. Petugas membuat jadwal penyuluhan keliling, rute yang di tempuh mobil
pusPromkes dan materi penyuluhan yang akan di sampaikan.
2. Petugas melakukan penyuluhan keliling menggunakan mobil puskesmas
keliling dengan rute keliling dalam satu hari satu gampong sesuai jadwal.
3. Petugas mendokumentasikan hasil kegiatan penyuluhan kelilling.

F. SASARAN
Sasaran adalah seluruh masyarakat di wilayah Puskesmas Wajo

G. JADWAL PELAKSANAAN
Jadwal Pelaksanaan
No Uraian kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Pembinaan dan
Penyuluhan
1. √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
kesehatan di
posyandu

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setiap kegiatan telah di laksanakan
yang di tuangkan dalam bentuk laporan bulanan, serta menyampaikan hasil
kegiatan di saat lokmin di Puskesmas.

I. PENCACATAN, PELAPORAN KEGIATAN


Pencatatan kegiatan di buat sesuai dengan hasil kegiatan di lapangan dan
kemudian di tuangkan dalam format laporan bulanan yang di laporkan kedinas
kesehatan dengan sepengetahuan kepala puskesmas.Evaluasi di lakukan setiap
akhir tahun untuk perencanaan kegiatan di tahun berikutnya.

Mengetahui, Baubau, 2017


Kepala Puskesmas Pengelola Program Promkes

Dr. Pangeran Abdul Aziz Elly Hasliah,AMKL


NIP. 19850911 201101 1 010 NIP. 19761209200801 2 017

PEMERINTAH KOTA BAUBAU


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAJO
Jl. Dr. Wahidin No.137 Kel. Lamangga, Kec. Murhum
email:puskesmaswajo@gmail

KERANGKA ACUAN KERJA


PENYULUHAN PHBS DI SEKOLAH

A. PENDAHULUAN
Sehat merupakan Kebutuhan dasar manusia dan menjadi salah satu faktor
penentu indeks pembangunan manusia.Sehat merupakan modal utama manusia
untuk dapat melakukan perannya dibidang pembangunan ekonomi dan
pendidikan.Perilaku merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi
derajat kesehatan. Promosi Kesehatan merupakan intervensi strategi dalam
memberdayakan masyarakat utuk perilaku hidup bersih dan sehat, terkait dengan
upaya kesehatan yang bersifat promotif, preventif , kuratif maupun rehabilitative.
Masyarakat yang sehat dan mandiri merupakan tujuan pembangunan kesehatan
nasional. Dalam undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
nasional adalah meningkatan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya,
sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara
social dan ekonomis.

B. LATAR BELAKANG
Untuk menindaklanjuti tugas dari pusat promosi kesehatan yang ada di
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Dinas Kesehatan, Pengendalian
Penduduk dan Keluarga Berencana khususnya Seksi Promosi Kesehatan dan
Pemberdayaan Masyarakat melalui koordinasi pada Seksi Promosi Kesehatan
Dinas Kesehatan Kota Baubau telah melakukan beberapa program kegiatan
sebagai wujud tanggung jawab terhadap masyarakat dalam meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat khususnya masyarakat di Kota Baubau
Gambaran pelaksanaan program kegiatan oleh Seleksi Promosi Kesehatan
dan Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan,
Pengendalian Penduduk dan Keluarga berencana Kota Baubau secara garis
besar adalah Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat untuk
meningkatkan derajat kesehatannya sehingga dapat mengidentifikasi masalah
kesehatannya, mencarikan solusi serta menjalankan perilaku hidup bersih dan
sehat sehingga derajat kesehatannya semakin meningkat. Adapun gambaran
kegiatan yang dilakukan Penyuluhan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS).
Penyelenggaraan Penyuluhan PHBS harus sejalan dengan visi dan misi
puskesmas dengan menyelenggarakan kegiatan yang berkaitan dengan
peningkatan derajat kesehatan. Untuk itu, salah satunya diperlukan penyusunan
Kerangka Acuan Kerja (KAK) penyelenggara Penyuluhan PHBS yang termasuk
dalam program Promkes Puskesmas Wajo baru Tahun Anggaran 2017. Dengan
adanya, KAK tersebut peran pengelola kegiatan promkes akan mengetahui
bagaimana penyelenggaraan promkes secara efisien dan efektif terlebih penting
secara sistematis dapat mengetahui tahapan penyelenggaraan Promkes dan
skala prioritas apa yang harus di selenggarakan.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
KAK ini akan menjadi acuan kerja penyelenggaraan Promkes Puskesmas
Wajo, dengan harapan proses penyelenggaraan Promkes akan dapat
terlaksana secara efisien dan efektif serta dapat meningkatkan kinerja yang
tinggi dan dapat bersinergi dengan program-program lain di Puskesmas
Wajo
2. Tujuan Khusus :
a. Dengan adanya Penyuluhan PHBS diharapkan Pengetahuan Peserta
Didik di Sekolah meningkat.
b. Dengan adanya Penyuluhan PHBS Diharapkan Peserta Didik
disekolah mengetahui cara hidup Bersih dan Sehat baik itu
dilingkungan sekolah maupun di lingkungan rumah.

D. KEGIATAAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAAN


Penyuluhan PHBS dilakukan di Sekolah-sekolah yang ada di wilayah Kerja
Puskesmas Wajo dengan mengunakan metode Ceramah dan Tanya jawab.

E. CARA MELAKSANAKA KEGIATAN


Persiapan yang dilakukan Untuk Melakukan Penyuluhan PHBS Adalah :
Alat :
1. Poster
2. Komputer
3. LCD Proyektor
Bahan : ATK
Persiapan :
1. Membuat SAP ( Satuan Acara Pembelajaran ) sesuai materi penyuluhan.
2. Menentukan maksud dan tujuan Penyuluhan
3. Menentukan sasaran pendengar
4. Mempersiapkan Materi
5. Topik yang dikemukan hanya satu masalah sesuai dengan kebutuhan
kelompok sasaran.
6. Mempersiapkan alat peraga
7. Absensi peserta
8. Mempersiapkan tempat dan waktu yang tepat
9. Mempersiapkan bahan bacaan ( Jika diperlukan).
Pelaksanaan :
1. Perkenalkan diri
2. Mengemukakan maksud dan tujuan
3. Menjelaskan Point-point penyuluhan
4. Menyampaikan penyuluhan dengan suara jelas dan irama yang tidak
membosankanSelingi dengan humor yang segar.
5. Mengunakan bahasa yang sederhana dan di megerti
6. Ciptakan suasana yang santai (rileks), pancinglah pendengar agar turut
berpartisipasi.
7. Jawab setiap pertanyaan jujur dan menyakinkan
8. Sediakan waktu untuk tanya jawab
9. Menyimpulkan penyuluhan sebelum mengakhiri penyuluhan
10. Tutuplah penyuluhan dengan mengucapkan terimakasih

F. SASARAN
Peserta Didik disekolah tingkat Sekolah dasar ( SD) yang ada di wilayah Kerja
Puskesmas Wajo

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAAN


Dilaksanakan pada Bulan April 2017

H. EVALUASI
Evaluasi dilakukan pada Bulan November Tahun 2017.

I. CATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI


Hasil dari kegiataan di laporkan kepada kepada kepala puskesmas dan lintas
program terkait berupa Laporan Perjalanan Dinas dan Dokumentasi.

J. LINTAS SEKTOR
Sekolah-sekolah, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk
dan Keluarga Berencana.
Mengetahui, Baubau, 2017
Kepala Puskesmas Pengelola Program Promkes

Dr. Pangeran Abdul Aziz Elly Hasliah,AMKL


NIP. 19850911 201101 1 010 NIP. 19761209200801 2 017

PEMERINTAH KOTA BAUBAU


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAJO
Jl. Dr. Wahidin No.137 Kel. Lamangga, Kec. Murhum
email:puskesmaswajo@gmail

KERANGKA ACUAN KERJA


PEMBINAAN UKS

A. PENDAHULUAN
Usaha kesehatan sekolah (UKS)/Usaha kesehatan gigi sekolah (UKGS)
merupakan bagian dari program kesehatan anak usia sekolah.Anak usia sekolah
adalah anak yang berusia 6 - 12 tahun,yang sesuai dengan proses tumbuh
kembangnya dibagi menjadi 2 sub kelompok,yakni pra remaja (6 - 9 tahun) dan
remaja ( 10 - 19 tahun ).
Pelayanan kesehatan pada UKS / UKGS adalah pemeriksaan kesehatan
umur,kesehatan gigi dan mulut siswa SD dan setingkat melalui penjaringan
kesehatan terhadap murid kelas 1 sekolah dasar,madrasah dan dokter kecil
secara berjenjang ( penjaringan awal oleh guru dan dokter kecil ,penjaringan lanjut
oleh tenaga kesehatan ).
Salah satu kegiatan untuk membina dan mengembangkan UKS / UKGS
adal;ah dengan mengdakan lomba cerdas tangkas dokter kecil, dokter kecil
adalah siswa yang dipilih guru untuk melaksanakan sebagian usaha pemeliharaan
dan peningkatan kesehatan terhadap diri sendiri,teman,keluarga dan lingkungan
sekolah.

B. LATAR BELAKANG
Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) bertujuan untuk meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat sekolah melalui tiga kegiatan pokok yaitu
pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah.
Program UKS merupakan upaya strategis untuk menanamkan sikap dan
membentuk pola hidup serta perilaku hidup bersih sehat pad aanak sekolah
sebagai sasaran program. Melalui upaya tersebut yang merupakan program
investasi, diharapkan di masa mendatang keika mereka dewasa maka secara
spontanitas akan melaksanakan pola hidup bersih dan sehat yang akan
peningkatkan kualitas SDM dan pembangunan kesehatan.
Program pemeriksaan kesehatan berkala pada anak usia sekolah
diutamakan sebagai upaya peningkatan kesehatan (promotif), upaya pencegahan
penyakit (preventif) dan pengobatan (kuratif) bila ditemukan anak yang sakit.
Semua upaya ini dilakukan pada anak usia sekolah SD/MI, SMP/MTs dan
SMA/SMK/MA
Pemeriksaan kesehatan berkala pada anak usia sekolah merupakan salah
satu upaya untuk meningkatkan kesehatan anak sekolah. Selain itu, merupakan
salah satu Standart Pelayanan Minimal SPM) program Usaha Kesehatan Sekolah
(UKS) yang harus dilaksanakan di setiap pemerintahan kota di bawah Dinas
Kesehatan Kota. Puskesmas cibeureum setiap tahun melaksanakan pemeriksaan
kesehatan berkala di sekolah-sekolah sewilayah kerja Puskesmas Karanganyar.

C. TUJUAN UKS / UKGS


1. Tujuan umum
Meningkatkan derajat kesehatan peserta didik secara optimal
2. Tujuan khusus
a. Mendeteksi secara dini masalah kesehatan peserta didik
b. Mendapatkan data atau informasi untuk menilai perkembangan
kesehatan peserta didik, maupun untuk dijadikan pertimbangan dalam
menuyusun program pembinaan kesehatan sekolah
c. Memanfaatkan data untuk perncanaan, pelaksanaan pemantauan dan
evaluasi program pembinaan peserta didik

D. KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN


Langkah- langkah Melaksanakan kegiatan Pemeriksaan Berkala adalah sebagai
berikut :
1. Penanggungjawab program melakukan pendataan sasaran siswa SD,SMP di
wilayah kerja Puskesmas Wajo
2. Penanggung jawab program membuat jadwal kegiatan pemeriksaan berkala
(nama sekolah, jumlah sasaran, waktu, petugas)
3. Penanggung jawab program membuat dan mendistribusikan undangan ke
sekolah
4. Penanggung jawab program dan pelaksana program melaksanakan
pemeriksaan berkala sesuai jadwal
5. Penanggung jawab program dan Pelaksana program melakukan
pemeriksaan :
a. Tinggi badan
b. Berat badan
c. Mulut dan gigi
d. Tenggorokan hidung telinga
e. Gondok
f. Mata
g. Mental emosional (jika perlu)
6. Penanggung jawab Program dan pelaksana program mendokumentasikan
kegiatan
7. Penanggung jawab Program mencatat dan merekap hasil pemeriksaan
8. Penanggung jawab Program melaporkan hasil pemeriksaanberkala
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Cara melaksanakan kegiatan pemeriksaan berkala adalah dengan melaksanakan
kegiatan sesuai pembagian tugas dan jadwal yang telah ditetapkan.

F. SASARAN
Siswa SD dan SMP di wilayah kerja Puskesmas Wajo.

G. PELAPORAN,DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Dilaksanakan seusai dengan prosedur pelaksanaan
2. Dokumentasi berupa data dan foto kegiatan

Mengetahui, Baubau, 2017


Kepala Puskesmas Pengelola Program Promkes

Dr. Pangeran Abdul Aziz Elly Hasliah,AMKL


NIP. 19850911 201101 1 010 NIP. 19761209200801 2 017

PEMERINTAH KOTA BAUBAU


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAJO
Jl. Dr. Wahidin No.137 Kel. Lamangga, Kec. Murhum
email:puskesmaswajo@gmail

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PEMBINAAN KADER POSYANDU
A. PENDAHULUAN
Posyandu merupakan bentuk peran serta masyarakat di bidang kesehatan
yang dikelola oleh kader dengan sasaran seluruh anggota masyarakat. Dalam
perkembangannya untuk meningkatkan kualitas posyandu, kegiatannya
diintegrasikan dengan program Pengembangan Anak Usia Dini (PAUD) dan Bina
Keluarga Balita (BKB) yang disebut sebagai Posyandu.
Disamping melaksanakan tugas-tugas pokok di Posyandu, kegiatan kader di
Posyandu juga difokuskan pada deteksi dini tumbuh kembang Balita. Kader
sebagai pelaksana kegiatan di Posyandu perlu terlebih dulu memahami tentang
petunjuk teknis di Posyandu dan meningkatkan pengetahuan serta kemampuan
kader dalam melaksanankan deteksi dini tumbuh kembang Balita.

B. LATAR BELAKANG
Dalam upaya untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan dan
kemampuan kader di Posyandu dalam melakukan deteksi dini tumbuh kembang
Balita perlu dilakukan pertemuan pembinaan kader posyandu.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang kegiatan Posyandu
dan cara pengisian laporan.
2. Tujuan Khusus :
a. Meningkatkan pemahaman kader posyandu tentang Posyandu
b. Meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang deteksi dini
tumbuh kembang Balita
c. Meningkatkan kemampuan kader posyandu dalam melaksanakan
deteksi dini tumbuh kembang Balita
d. Meningkatkan pemahaman kader cara pengisian laporan yang baik dan
benar.

D. KEGIATAN
1. Kegiatan Pokok.
Kegiatan pokok refresing kader yang dilakukan ada 1 :
Pembinaan dan pemantapan materi
2. Rincian Kegiatan

Rincian Kegiatan di antaranya :


1. Registrasi
2. Pembukaan
3. Pemaparan Materi
4. Diskusi dan Tanya jawab
5. Evaluasi

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Kegiatan yang bersifat pembinaan, diskusi dan Tanya jawab.

F. SASARAN
Seluruh kader di wilayah kerja puskesmas benda baru

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Jadwal sebulan sekali

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan dilaksanakan setelah dilaksanakan
kegiatan.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN.


Pencatatan,pengolahan data dan pelaporan data kegiatan serta evaluasi kegiatan
di lakukan setiap bulan,triwulan, dan tahunan.

Mengetahui, Baubau, 2017


Kepala Puskesmas Pengelola Program Promkes

Dr. Pangeran Abdul Aziz Elly Hasliah,AMKL


NIP. 19850911 201101 1 010 NIP. 19761209200801 2 017

PEMERINTAH KOTA BAUBAU


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAJO
Jl. Dr. Wahidin No.137 Kel. Lamangga, Kec. Murhum
email:puskesmaswajo@gmail

KERANGKA ACUAN KERJA


PEMERIKSAAN KESEGARAN JASMANI ANAK SEKOLAH

A. PENDAHULUAN
Kebugaran jasmani merupakan salah satu komponen dalam mencapai suatu
produktivitas yang baik. Kebugaran jasmani adalah kemampuan seseorang
melakukan aktivitas primer sehari – hari tanpa merasa lelah dan masih
mempunyai cukup tenaga untuk melakukan aktivitas yang lain.
Untuk meningkatkan kebugaran jasmani, perlu dilakukan kegiatan yang
dapat menjaga dan meningkatkan kebugaran jasmani. Salah satu cara yang dapat
dilakukan yaitu olah raga secara teratur. Olah raga yang paling sederhana yaitu
berlari atau jogging. Olah raga lain yang kini diminati masyarakat dan
menggunakan sarana yang modern, misalnya fitnes, senam aerobic, body
language. Olahraga harus dilakukan secara teratur untuk dapat mencapai
kebugaran yang maksimal. Selain olah raga secara teratur, perlu juga istirahat dan
gizi yang seimbang untuk menjaga kondisi dan kesehatan tubuh.

B. LATAR BELAKANG
Upaya kesehatan olahraga adalah salah satu upaya kesehatan yang
bertujuan untuk meningkatkan derajad kesehatan dan kebugaran jasmani melalui
aktivitas fisik dan atau olah raga. Dalam rencana pembangunan kesehatan
menuju indonesia sehat 2010, program kesehatan olah raga merupakan salah
satu program dari pokok program PHBS dan pemberdayaan masyarakat.
Kesehatan olah raga telah ditetapkan sebagai salah satu indikator keberhasilan
PHBS.
Aktivitas fisik atau olah raga dapat memberikan dampak positif bila dilakukan
secara baik, benar, terukur dan teratur sebaliknya bila dilakukan tidak sesuai
dengan kaidah tersebut dapat menimbulkan gangguan kesehatan atau cedera
yang mungkin akan berakibat fatal.
Di wilayah kerja puskesmas Wajo program kesehatan olahraga
melaksanakan pemeriksaan kesegaran jasmani pada anak sekolah SD, SLTP,
SLTA atau sederajad dengan kegiatan mengukur kecepatan lari (lari jarak pendek,
sedang dan jauh), mengukur kekuatan dan ketahanan otot lengan dan otot bahu
(full up), mengukur ketahanan otot perut (sit-up).
Hasil penjumlahan nilai kesegaran jasmani dengan jumlah nilai klasifikasi baik
sekali (BS), baik (B), sedang (S), kurang (K), kurang sekali (KS). Di laksanakan
oleh guru olahraga di sekolah dan dengan pengawasan oleh petugas puskesmas.

C. TUJUAN
1. TujuanUmum :
Meningkatkan kesehatan dan kesegaran jasmani anak sekolah atau
masyarakat secara optimal
2. Tujuan Khusus:
a. Meningkatkan budaya anak sekolah atau masyarakat berolahraga
secara baik, benar, terukur dan teratur
b. Menentukan tingkat kesegaran jasmani anak sekolah
c. Meningkatkan kapasitas kelembagaan pelayanan spesialistik kesehatan
olahraga.

D. KEGIATAN
Kegiatan skrening kesehatan.
Kegiatan skrening kesehatan adalah awal dalam pemilihan individu dengan
pemeriksaan status kesehatan untuk membedakan individu sehat dan sakit
meliputi :
1. Penjaringan (skrening) dan pemeriksaan kesegaran jasmani anak sekolah
SD, SLTP, SLTA dan sederajad serta pembina kesehatan olahraga
2. Skrining masyarakat umum
3. Skrining masyarakat kelompok
Pemeriksaan derajad kesegaran jasmani ditujukan pada anak sekolah SD, SLTP,
SLTA dan sederajad di laksanakan bersama-sama dengan guru olahraga
kesehatan.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Melaksanakan koordinasi dengan Lintor dan linpro, bidan desa, perawat
ponkesdes dalam mini loka karya (minilok)
2. Melaksanakan pendataan kelompok olah raga
3. Menyusun jadwal kegiatan pemeriksaan kesegaran jasmani
4. Membuat Surat pemberitahuan pelaksanaan kepada Kepala UPTD
Pendidikan dan PPAI dari Kepala Puskesmas
5. Membuat Surat tugas sesuai dengan jadwal kegiatan
6. Menyiapkan sarana dan pemberitahuan jadwal kegiatan kepada petugas
kesehatan olah raga di sekolah
7. Melaksanakan kegiatan pemeriksaan kesegaran jasmani bekerja sama
dengan guru olah raga sesuai dengan jadwal kegiatan
8. Mencatat pada register hasil pemeriksaan kesegaran jasmani anak sekolah
9. Melaksanakan evaluasi dan rencana tindak lanjut
10. Mendokumentasikan kegiatan
F. SASARAN
Pemeriksaan kesegaran jasmani di sekolah adalah anak sekolah kelas 1 dan 6 SD
, kelas VII dan IX SMP ,dan sederajat.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Di laksanakan bulan maret untuk SMP serta bulan april untuk SD

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Penanggung jawab melaksanakan evaluasi programuntuk menilai ketepatan dan
kesesuaian pelaksanaan jadwal kegiatan.pelaporan di lakukan setiap Tri bulan
secara rutin.

I. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Merekap hasil kegiatan setiap selesai kegiatan.pelaporan paling lambat tanggal 5
pada bulan berikutnya setiap Tri bulan ke Dinas Kesehatan Kabupaten.Evaluasi
dilakukan setiap semester untuk menilai kesenjangan pelayanan dan standart
pelayanan minimal atau Penilaian Kinerja Puskesmas.

Mengetahui, Baubau, 2017


Kepala Puskesmas Pengelola Program Promkes

Dr. Pangeran Abdul Aziz Elly Hasliah,AMKL


NIP. 19850911 201101 1 010 NIP. 19761209200801 2 017

PEMERINTAH KOTA BAUBAU


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAJO
Jl. Dr. Wahidin No.137 Kel. Lamangga, Kec. Murhum
email:puskesmaswajo@gmail

KERANGKA ACUANKERJA
PEMBINAAN POS UKK
A. PENDAHULUAN
Dalam implementasi visi pembangunan kesehatan yang ditetapkam oleh
kementrian Kesehatan Republik Indonesia yaitu “Masyarakat sehat yang mandiri
dan berkualitas, program UKK kesehatan UPT Puskesmas Wajo mempunyai
tugas melaksanakan pemberdayaan masyarakat dan memperhatikan derajat
kesehatan pekerja di wilayah puskesmas melalui pembentukan pos UKK
kelompok pekerja.
Selaras dengan Visi Departemen Kesehatan RI yaitu memandirikan
masyarakat untuk hidup sehat,maka kegiatan yang bertujuan untuk menyadarkan
masyarakat untuk hidup sehat, harus mendapatkan prioritas yang utama. Untuk
mempercepat pencapaian visi tersebut, Depkes RI membetuk Desa siaga/
Kelurahan siaga yang didalamnya terdapat Poskesdes/ Poskeskel yang bertujuan
untuk mendekatkan/menyedikan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarkat
kelurahan/ desa dan sebagai coordinator dari penyelenggaraan UKBM yang ada
termasuk Pos UKK yang ada di desa/kelurahan.

B. LATAR BELAKANG
Untuk mewujudkan Desa siaga/Kelurahan siagantersebut, maka kegiatan
memandirikan masyarakat untuk hidup sehat harus dilakukan pada seluruh
lapisan masyarakat termasuk didalamnya adalah masyarakat pekerja. Hal ini
penting karena 60% penduduk Indonesia adalah tergolong usia pekerja. 80%
pekerja informal dan sisanya pekerja formal.
Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkn kesadaran masyarakat
di desa dengan mensosialisasikan dan mengadaan pembinaan upaya kesehatan
kerja yang telah dibentuk di desa/kelurahan dalm bentuk Pos Upaya Kesehatan
Kerja agar berjalan dengan baik dan benar. Dengan begitu masyarakat desa akan
bekerja secara sehat, aman, dan produktif.
Meningkatnya pengetahuan penduduk tentang kesehatan merupakan basis
pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas.

C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS


1. Tujuan Umum :
Terlaksananya program UKK sesuai dengan rencana dan target yang sudah
ditetapkan.
2. Tujuan Khusus :
a. Pelaksana program UKK mengetahui landasan hukum, tujuan dan
sasaran dari program UKK
b. Pelaksana program UKK mengetahui rencana kerja Program UKK
selama satu tahun
c. Pelaksana program UKK mengetahui target program UKK

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan Pembinaan Pos UKK terdiri dari:
1. Perencanaan Pembinaan Pos UKK
2. Penyebaran undangan Pembinaan Pos UKK
3. Pelaksanaan Pembinaan Pos UKK
4. Pendukumentasian kegiatan Pembinaan Pos UKK
5. Pembuatan laporan pelaksanaan kegiatan Pembinaan Pos UKK

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Perencanaan Pembinaan Pos UKK
a. Sebelum melaksanakan kegiatan Pembinaan Pos UKK maka dilakukan
perencanaan kegiatan (segala sesuatu yang berhubungan dengan
kegiatan UKK tahun 2016), lalu dilakukan koordinasi dengan Kepala
UPT Puskesmas
b. Pembuatan undangan/ pemberitahuan kegiatan Pembinaan Pos UKK
c. Mempersiapkan peralatan dan bahan yang diperlukan untuk kegiatan
Pembinaan Pos UKK
2. Penyerahan undangan Pembinaan Pos UKK
Undangan/pemberitahuan yang sudah dibuat, disetujui dan ditanda tangani
kepala UPT Puskesmas Wajo, kemudian diserahkan kepada kader Pos UKK,
untuk di umumkan ke anggota Pos UKK
3. Pelaksanaan Program UKK
Pelaksanaan Pembinaan Pos UKK terdiri dari:
a. Pembukaan,memperkenalkan diri, dan menyampaikan tujuan
b. Penyampaian materi Kesehatan kerja.
c. Penyampaian materi tentang penyakit pekerja.
d. Pemeriksaan kesehatan anggota Pos UKK.
e. Pendokumentasian kegiatan pembinaan Pos UKK.
f. Penutup
4. Pendokumentasian kegiatan Pembinaan Pos UKK .
Kegiatan Pembinaan Pos UKK didokumentasikan dan dikumpulkan dalam
arsip. Bentuk dokumentasi yang harusada antara lain: undangan kegiatan,
foto kegiatan, daftar hadir peserta , Notulen Kegiatan.
5. Pembuatan laporan pelaksanaan Pembinaan Pos UKK. Setelah dokumentasi
terkumpul, maka disusun laporan pelaksanaan program Pembinaan Pos
UKK dengan menyerahkan dokumen tersebut

F. SASARAN
Sasaran dari kegiatan Pembinaan Pos UKK :
Anggota Pos UKK

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan Pembinaan Pos UKK dilaksanakan pada :
Tanggal: Tanggal 1, tanggal 4, tanggal 6,tanggal 8, tanggal 12 dan tanggal 22
Tempat : Pos UKK masing-masing kelurahan.
Waktu : jam 08.30 samapai selesai

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi dalam bentuk laporan Pembinaan Pos UKK disusun setelah selesai
pelaksanaan kegiatan oleh penanggung jawab program.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Hasil kegiatan Pembinaan Pos UKK dicatat dalan instrumen laporan kegiatan,
disertai dengan dokumentasi yang dibutuhkan, kemudian dianalisa dan dilanjutkan
dengan menentukan rencana tindak lanjut, kemudian disampaikan kepada Kepala
UPT Puskesmas Wajo.

Mengetahui, Baubau, 2017


Kepala Puskesmas Pengelola Program Promkes

Dr. Pangeran Abdul Aziz Elly Hasliah,AMKL


NIP. 19850911 201101 1 010 NIP. 19761209200801 2 017

You might also like