Professional Documents
Culture Documents
Karya Ilmiah K15
Karya Ilmiah K15
DISEKOLAH
Disusun Oleh:
PRODI S1 MANAJEMEN
2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat-Nya
makalah ini dapat kami selesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Dalam
makalah ini, kami membahas mengenai “Pengaruh Handphone Terhadap Prestasi Belajar
Siswa/i Disekolah”.
Karya tulis ini dibuat dalam rangka memperdalam pemahaman mengenai pengaruh
handphone terhadap siswa/i disekolah. Semoga siswa/i dapat mengetahui dampak positif dan
negatif dari handphone, sehingga dapat memanfaatkan handphone secara bijak. Makalah ini
dibuat untuk memenuhi tugas kami dalam bidang studi Karya Tulis Ilmiah. Dalam proses
penyusunan makalah ini, tentunya kami mendapatkan bimbingan, arahan, koreksi, dan saran.
Rasa terima kasih yang dalam kami ucapkan kepada yang terhormat;
1. Bapak Gusti Adi Pranoto, S.E., M.M., selaku dosen pengampu mata kuliah
Manajemen Pemasaran.
2. Beberapa rekan-rekan SMA/SMK yang telah banyak memberikan masukan dalam
penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa sebagai manusia biasa tidak luput dari kesalahan dan
kekurangan sehingga hanya demikian saja yang dapat kami berikan. Kami juga sangat
mengaharapkan kritikan dan saran dari para pembaca sehingga kami dapat memperbaiki
kesalahan-kesalahan dalam penyusunan makalah selanjutnya.
Kelompok 15
2
DAFTAR ISI
BAB I .................................................................................................................................. 5
PENDAHULUAN .............................................................................................................. 5
BAB II ................................................................................................................................. 6
METODE PENELITIAN.................................................................................................... 11
BAB IV ............................................................................................................................... 12
PEMBAHASAN ................................................................................................................. 12
3
BAB V ................................................................................................................................ 15
PENUTUPAN ..................................................................................................................... 15
A. Kesimpulan ............................................................................................................ 15
B. Saran ....................................................................................................................... 15
4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dunia pelajar saat ini seakan tidak bisa terlepas dari teknologi komunikasi,khususnya
handphone. Awalnya, handphone hanya dimiliki oleh kalangan tertentu yang benar-benar
membutuhkannya demi kelancaran pekerjaan mereka. Namun,seiring perkembangan zaman,
handphone telah dimiliki oleh semua kalangan baik yang benar-benar membutuhkan maupun
yang kurang membutuhkan tidak terkecuali para pelajar.
Kini handphone bukan lagi sekadar alat berkomunikasi, tetapi handphone juga
merupakan alat untuk mencipta dan menghibur dengan suara, tulisan, gambar,dan video. Para
pelajar sekarang berlomba-lomba untuk memiliki handphone karena handphone bukan hanya
merupakan alat berkomunikasi, namun di kalangan pelajar handphone sekaligus sebagai gaya
hidup.
5
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Pengertian Handphone
Telepon genggam atau yang disebut handphone adalah sebuah perangkat telekomunikasi
elektronik yang memiliki kemampuan dasar yang sama dengan telepon fixed line, sehingga
konvensional. Handphone dapat dibawa kemana-mana (portable) dan tidak perlu
disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel, wireless).
B. Sejarah Handphone
Penemu sistem telepon genggam yang pertama adalah Martin Cooper, seorang karyawan
Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun banyak disebut-sebut penemu telepon
genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi Motorola (divisi tempat Cooper bekerja)
dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah
alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa berpergian secara fleksibel.
Tokoh lain yang diketahui sangat berjasa dalam dunia komunikasi selular adalah Amos
Joel Jryang lahir di Philadelphia, 12 Maret 1918, ia memang diakui dunia sebagai pakar
dalam bidang switching. Ia mendapat ijazah bachelor (1940) dan master (1942) dalam teknik
elektronik dari MIT. Tidak lama setelah studi, ia memulai kariernya selama 43 tahun (dari
Juli 1940-Maret 1983) di Bell Telephone Laboratories, tempat ia menerima lebih dari 70
paten Amerika di bidang telekomunikasi, khususnya di bidang switching. Amos E Joel Jr,
6
membuat sistem penyambung (switching) ponsel dari satu wilayah sel ke wilayah sel yang
lain. Switching ini harus bekerja ketika pengguna ponsel bergerak atau berpindah darisatu sel
ke sel lain sehingga pembicaraan tidak terputus. Karena penemuan Amos Joel inilah
penggunaan ponsel menjadi nyaman.
C. Fungsi Handphone
Selain berfungsi untuk melakukan dan menerima panggilan telepon, ponsel umumnya
juga mempunyai fungsi pengiriman dan penerimaan pesan singkat (shortmessage service,
SMS). Ada pula penyedia jasa telepon genggam di beberapa negara yang menyediakan
layanan generasi ketiga (3G) dengan menambahkan jasa videophone, sebagai alat
pembayaran, maupun untuk televisi online di telepon genggam mereka. Sekarang, telepon
genggam menjadi gadget yang multifungsi.
Mengikuti perkembangan teknologi digital, kini ponsel juga dilengkapi dengan berbagai
pilihan fitur, seperti bisa menangkap siaran radio dan televisi, perangkat lunak pemutar audio
(MP3) dan video, kamera digital, game, dan layanan internet (WAP, GPRS, 3G). Selain fitur-
fitur tersebut, ponsel sekarang sudah ditanamkan fitur komputer. Jadi di ponsel tersebut,
orang bisa mengubah fungsi ponsel tersebut menjadi mini komputer. Di dunia bisnis, fitur ini
sangat membantu bagi para pebisnis untuk melakukan semua pekerjaan di satu tempat dan
membuat pekerjaan tersebut diselesaikan dalam waktu yang singkat.
Berikut ini akan dijelaskan dampak-dampak positif dari kemajuan teknologi komunikasi.
Fungsi handphone yang paling banyak digunakan yaitu setiap pengguna handphone dapat
berkomunikasi dengan pengguna lainnya. Kini handphone dilengkapi dengan fitur pesanan
dan telepon yang memungkinkan kita berkomunikasi dengan orang di daerah lain ataupun di
negara lain. Bahkan sekarang handphone telah menganut sistem berbasis 3G dimana
seseorang dapat berkomunikasi via telepon sekaligus melihat wajah lawan bicaranya.
7
2) Pencarian informasi menjadi lebih mudah
Handphone yang kini semakin canggih, dapat digunakan untuk internet. Sehingga
pengguna handphone dapat mengakses informasi dengan menggunakan handphone lewat
media internet.
Di zaman yang sudah modern, kini handphone dapat digunakan seperti halnya komputer.
Dalam handphone juga terdapat aplikasi untuk membuka internet. Layanan online dalam
pendidikan pada dasarnya adalah memberikan pelayanan pendidikan bagi pengguna (siswa)
dengan menggunakan internet sebagai media. Layanan online ini dapat terdiri dari berbagai
tahapan dari proses program pendidikan seperti: pendaftaran, test masuk, pembayaran,
perkuliahan, penugasan kasus, pembahasan kasus, ujian, penilaian, diskusi, dan
pengumuman. Pendidikan jarak jauh dapat memanfaatkan teknologi internetsecara maksimal,
dapat memberikan efektifitas dalam hal waktu, tempat dan bahkan meningkatkan kualitas
pendidikan. Bentuk-bentuk materi, ujian, kuisdan cara pendidikan lainnya dapat juga
diimplementasikan ke dalam web,seperti materi guru dibuat dalam bentuk presentasi di web
dan dapat didownload oleh siswa.
Beberapa perangkat hasil dari teknologi komunikasi menyediakan fasilitas game, audio,
dan video.
Siswa dapat mengikuti perkembangan era teknologisasi dunia dan siswa dapat lebih
produktif, efektif dan efisien dalam waktu, energi dan biaya karena ada sarana komunikasi
yang memudahkan urusannya.
8
ulangan. Bermain game saat guru menjelaskan pelajaran, dan sebagainya.Jika hal tersebut
dibiarkan, makagenerasi yang kita harapkan akan menjadi budak teknologi.
Dalam kehidupan pelajar yang tidak jauh dari handphone, menjadikan pelajar lebih
senang memanfaatkan handphone daripada buku pelajaran. Hal tersebut dapat mengganggu
belajar serta menghambat prestasi belajar.
3) Efek radiasi
Pelajar merupakan salah satu target utama dari para penjahat karena penjahatlebih mudah
menarik perhatian pelajar.
6) Pemborosan
7) Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Handphone dan internet tidak luput dari
serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan halini atau mengkonfirmasi
informasi yang didapatkan pada penyedia informasi tersebut.
9
8) Membuat kerja otak anak menjadi lambat
Salah satu penelitian terbaru tentang dampak negatif ponsel baru-baru ini dilakukan oleh
sejumlah peneliti dari Australia, Inggris, dan Belanda dan dipublikasikan di International
Journal of Neuroscience. Dalam rilis yangdimuat di jurnal itu dikatakan bahwa penggunaan
handphone bias mempengaruhi fungsi kerja otak manusia. Salah satu dampak negatifnya
adalah melemahnya daya kerja otak atau istilah anak muda sekarang yakni lemot (lemah
otak). Penelitian ini melibatkan setidaknya 52 orang yang diteliti dalam jangka waktu yang
singkat. Responden tersebut dibagi dalam 2 kategori, yakni 40 orang yang menggunakan
ponsel rutin, dan 10 orang lagi hanya kadang-kadang menggunakan ponsel. Kemudian, dalam
kurun waktu tersebut, beberapa kalinya ke-52 responden itu diukur perbedaan aktivitas
otaknya dengan metode quantitive electroencephalographic (EEG). Hal lain yang diteliti
adalah fungsi neuropsikologi seperti perhatian, memori, fungsi pelaksana dan kepribadian.
Hasilnya, pengguna handphone yang rutin menunjukkan aktivitas otaknya melemah.
10
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Masalah
Pendekatan yang digunakan dalam penulusan makalah ini adalah peran remaja, yakni
menelaah permasalahan berdasarkan pengaruh handphone terhadap prestasi siswa/i sekolah.
B. Studi Pustaka
Penelitian ini dilakukan dengan metode studi pustaka, yaitu dilakukan dengan cara
menggali informasi dan berbagai sumber pustaka seperti buku dan internet.
D. Analisis Data
Setelah data terkumpul dan diolah kemudian dianalisis dengan mengunakan deskriptif.
Analisis ini dilakukan dengan menjelaskan atau menggambarkan secara umum data
sebagaimana diperoleh dalam penelitian.
Dalam penelitian ini, populasi dan sampel yang kami ambil adalah siswa/i dari beberapa
SMA/SMK yang ada.
11
BAB IV
PEMBAHASAN
Pelajar saat ini sudah menggunakan handphone dalam kehidupannya. Mereka tidak
hanya menggunakan handphone untuk berkomunikasi. Mereka juga menggunakan
handphone untuk mengisi waktu luang, seperti menggunakan handphone untuk
mendengarkan radio/musik, bermain game, internet, melihat gambar ataupun foto. Tidak
sedikit pelajar yang menyimpan video dan foto yang tidak senonoh di handphone. Bagi
pelajar handphone juga digunakan untuk tukar-menukar jawaban ujian. Namun penggunaan
handphone yang paling sering dilakukan pelajar adalah untuk berkomunikasi dan membuka
internet.
Terdapat 40% pelajar yang menyatakan bahwa mereka memiliki handphone karena ingin
mengikuti kemajuan teknologi, 60% siswa/i lainnya memiliki handphone karena diberi oleh
orangtua mereka. Selain itu, siswa/i memiliki handphone karena ingin mendapatkan
kemudahan dalam komunikasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terhadap siswa/i
SMA/SMK (beberapa sekolah), terdapat 80% siswa/i yang lebih sering bermain handphone
daripada belajar. Mereka tidak hanya menggunakan handphone untuk hiburan, namun mereka
juga menggunakan handphone untuk mengerjakan tugas sekolah. Terdapat 70% siswa/i
SMA/SMK yang sering menggunakan handphone saat belajar. Mereka menggunakan aplikasi
handphone dalam belajar, seperti kalkulator dan internet. Hampir seluruh pelajar di
SMA/SMK (Siswa/i) memiliki handphone. Pelajar SMA/SMK yang memiliki handphone
selalu membawa barang tersebut ke sekolah. Tidak jarang mereka menggunakan handphone
saat jam pelajaran. Penggunaan handphone untuk menghitung, internet, bahkan untuk sms,
game, dan membuka jejaring sosial seperti facebook ataupun twitter sering dilakukan pelajar
ketika proses belajar mengajar sedang berlangsung. Penggunaan handphone saat jam
pelajaran tersebut dilakukan oleh 60% siswa/i di SMA/SMK.
Lebih dari 80% siswa/i SMA/SMK selalu menggunakan handphone dalam keseharian
mereka. Terdapat 20% siswa/i SMA/SMK menyatakan bahwa mereka tidak menggunakan
handphone dalam sehari. Para pelajar sulit menjalani aktivitas mereka tanpa menggunakan
12
handphone. Mereka telah bergantung pada handphone. Di era globalisasi ini mereka sudah
kecanduan terhadap handphone. Sehingga sulit bagi mereka untuk tidak menggunakan
handphone dalam aktivitas apapun. Handphone selalu digunakan oleh kalangan pelajar. Ada
banyak alasan pelajar yang selalu menggunakan handphone, diantaranya adalah:
Dari penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa manfaat dari handphone bagi pelajar,
diantaranya adalah:
Penggunaan handphone yang terus menerus tidak hanya berdampak positift erhadap
pelajar, namun juga dapat berdampak negatif. Dampak positif dari penggunaan handphone
adalah, pelajar dapat mendapatkan informasi dan komunikasi yang mudah. Namun,
penggunaan handphone saat pelajaran dapat mengganggu konsentrasi belajar siswa. Sehingga
berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa/i. Terdapat 80% pelajar SMA SMK yang
menyatakan bahwa handphone telah mempengaruhi prestasi belajar mereka.
13
E. Tindakan yang Dilakukan untuk Menghindari Penyalahgunaan Handphone
Handphone yang selalu digunakan oleh pelajar dapat mempengaruhi prestasi belajar
siswa/i. Hal tersebut dapat terjadi jika pelajar tidak bisa menghindari penyalahgunaan
handphone. Maka dari itu, pelajar melakukan tindakan untuk menghindari penyalahgunaan
handphone. Tindakan tersebut diantaranya adalah:
1) Menolak ajakan teman untuk menyimpan maupun melihat hal-hal yang meyangkut
pornoaksi dan pornografi.
2) Tidak membawa handphone ke sekolah atau mematikan handphone saat pelajaran
berlangsung agar tidak mengganggu konsentrasi belajar.
3) Ketika berada dirumah, mengatur waktu sebaik-baiknya antara belajar dan
memanfaatkan handphone.
4) Membatasi penggunaan handphone.
5) Menghindari mengakses situs porno atau mendownload konten-konten porno.
6) Memanfaatkan handphone seperlunya.
7) Meminta orang tua untuk mengontrol penggunaan handphone.
14
BAB V
PENUTUPAN
A. Kesimpulan
Pelajar zaman sekarang sudah tidak asing lagi dengan handphone. Merekamenggunakan
handphone untuk komunikasi, internet, game, mendengarkan musik,dan melihat gambar
ataupun video. Alasan pelajar selalu menggunakan handphone dalam aktifitasnya.
Handphone adalah alat komunikasi maupun alat pencari informasi yang paling mudah,
praktis, dan cepat. Manfaat handphone bagi pelajar adalah untuk mempermudah komunikasi,
mendapatkan informasi, mencari hiburan serta mempermudah dalam mengerjakan tugas-
tugas sekolah. Handphone telah menjadi bagian dari kehidupan pelajar, sehingga keberadaan
handphone menyebabkan adanya dampak positif maupun negatif. Dampak positif dari
handphone adalah mempermudah dalam pencarian informasidan komunikasi, selain itu, dapat
menjadikan pelajar tidak gagap teknologi. Adapun dampak negatifnya, yaitu mengganggu
belajar siswa, berakibat buruk pada perilaku,kesehatan, dan sikap siswa, serta mengakibatkan
pemborosan. Untuk itu sangat diperlukan pembatasan serta arahan dari orang tua dalam
menggunakan handphone.
B. Saran
15
DAFTAR PUSTAKA
http://pertekkom.blogdetik.com/2008/04/11/dampak-positif-dan-negatif-
internet/
http://pertekkom.blogdetik.com/2008/05/02/sisi-negatif-dari-tekhnologi-yang-
dipakain-sehari-hari/#more-267
http://simatupang.wordpress.com/2007/09/24/handphone-membuat-lemot-
otak/
http://id.wikipedia.org/wiki/Telepon_genggam
http://sharingkuliahku.wordpress.com/2011/10/09/pengertian-handphone/
http://www.mmionline.net/artikel/fungsi-handphone.html
16