Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 6

ISSN (Print) : 2443-1141

ISSN (Online) : 2541-5301


PENELITIAN

Personal Hygiene Traders in the Central


Market during the 2021 Covid-19 Pandemic
Hajrah Abdullah 1*, Andi Susilawaty2, Nurdiyanah Syarifuddin3

Abstract

Personal hygiene is very important for traders to pay attention to in order to minimize contact
and the possibility of transmission of the Covid-19 virus. This study aims to determine the personal
hygiene of traders during the COVID-19 pandemic in 2021. The type of research used is a quantitative
research with a descriptive approach. The population in this study were all traders in the Bulukumba
Central Market with a total sample of 88 traders. The sampling technique used is random sampling
technique. The results of this study indicate that the knowledge of traders about personal hygiene
during the Covid-19 pandemic is in the good category, namely 97.7%, the attitude of all traders in the
good category is 100%, the actions of traders in the good category are 85.2%. The results of this study
also show that personal hygienewith good category as many as 52 respondents (59.1%). It is ex-
pected that traders will still have to comply with every government regulation in preventing Covid-19
by using masks, keeping a distance or social/physical distancing, applying cough etiquette, always
washing hands using soap and running water, diligently cleaning or spraying disinfectants on fre-
quently touched objects. , consuming nutritious food, and also the importance of accessing reliable
sources of information about personal hygiene during the Covid-19 pandemic that is good and cor-
rect.

Keywords: knowledge, attitude, action, personal hygiene, Covid-19

Pendahuluan vere Acute Respiratory Syndrome (SARS). Penyakit


Sejak awal tahun 2020, hamper semua nega- Coronavirus disease 2019 adalah penyakit jenis
ra di dunia mengalami hal yang sama yaitu baru yag belum pernah diidentifikasi sebelumnya
menghadapi virus yang disebut dengan Corona pada manusia (World Health Organization, 2020).
virus disease 2019 atau Covid-19. World Health Virus ini mulai menyebar ke beberapa Negara, di-
Organization (WHO) mendefinisikan Covid-19 se- mana awalnya hanya berada di China tepatnya di
bagai berikut “Corona viruses are a large family of kota Wuhan (Yasmin, 2020), yang pertama kali me-
viruses which may cause illness in animals or hu- rasakan adanya virus ini kemudian akhirnya satu
mans”. Virus ini dapat menyebabkan penyakit mu- persatu Negara di dunia, baik di Eropa, Amerika,
lai dari gejala ringan sampai berat, setidaknya ada Asia juga menjadi tempat penyebaran virus ini.
dua jenis Corona viruses yang diketahui dapat me- Saat ini hampir bisa dikatakan tidak ada satupun
nyebabkan penyakit dengan gejala berat seperti Negara yang tidak terkena dengan virus yang men-
Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Se- ular dan mematikan ini, di mana penyebaran virus
ini sangat cepat dapat menyerang beberapa orang
* Korespondensi : hajrahun23@gmail.com
1,2,3
Program Studi Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam
sekaligus bahkan seluruh penduduk atau masyara-
Negeri Alauddin Makassar kat yang ada di dalamnya (Sakharina, 2020)
82
HIG IEN E V O LU M E 7 , N O. 3, SEPTEM B ER — D ESEM BER 2 0 2 1

Badan Kesehatan Dunia (WHO) secara resmi social distancing) untuk meminimalisir kontak dan
menyatakan Coronavirus sebagai penyebab pan- kemungkinan penularan.
demi Coronavirus disease 2019 (Covid-19) di seluruh Perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia
dunia. Jumlah kasus Covid-19 pertanggal 30 Januari sampai pada tahap yang cukup mengkhawatirkan,
2021 di seluruh dunia telah mencapai 102.554.468 hingga semua daerah mempersiapkan kebijakan
kasus dengan 74.255.468 pasien telah sembuh dan tersendiri sebagai upaya penanganan dan pencega-
2.213.595 orang menunggal dunia. Menularnya han penyebaran Covid-19. Termasuk di Kabupaten
Covid-19 membuat dunia menjadi resah, termasuk Bulukumba, pemberlakuan pembatasan bersyarat
di Indonesia. Covid-19 merupakan jenis virus yang dilakukan di tempat-tempat umum seperti toko,
baru sehingga banyak pihak yang tidak tahu dan warung kopi, dan kafe. Demikian dengan Pasar,
tidak mengerti cara penanggulangan virus tersebut. sebab diketahui Pasar merupakan salah satu titik
Seiring mewabahnya virus Corona atau Covid-19 ke kumpul seluruh masyarakat, dalam melakukan ak-
ratusan negara, Pemerintah Republik Indonesia tivitas jual beli setiap harinya. Di Pasar orang-orang
menerbitkan protokol kesehatan. Protokol tersebut tentunya akan bersentuhan secara langsung dengan
akan dilaksanakan di seluruh Indonesia oleh orang lain, sementara himbauan pemerintah untuk
pemerintah dengan dipandu secara terpusat oleh menerapkan gaya hidup yang sehat, membatasi
Kementerian Kesehatan RI (Telaumbanua, 2020) jarak dengan orang lain, dan memperhatikan hy-
Jumlah kasus Covid-19 yang ada di Indonesia giene perorangan dan santitasi pada saat melakukan
pada Januari 2021 mencapai 1.066.313 dengan kegiatan utamanya di tempat-tempat umum. Salah
10.242 orang dinyatakan sembuh dari infeksi virus satu kelompok yang rentan terhadap paparan Covid-
dan 862.502 pasien telah sembuh dan 29.728 kasus 19 di Pasar adalah kelompok pedagang karena
kematian, (Gugus Tugas Percepatan Penanganan memiliki aktivitas dan mobilitas yang cukup tinggi.
COVID-19 indonesia, 2020). Untuk kasus Covid-19 di (Hendrawan,2020).
Sulawesi Selatan pada Januari 2021 sendiri telah Berdasarkan latar belakang di atas, maka
tercatat sebanyak 47.595 kasus dengan 42.523 peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang
pasien sembuh dan 739 kasus kematian (Sulsel personal hygiene pada pedagang di pasar sentral
Tanggap Covid-19, 2020). Khususnya untuk Kabu- Kabupaten Bulukumba pada saat pandemi Covid-19.
paten Bulukumba, dinas kesehatan Kabupaten
Bulukumba telah melaporkan 842 kasus dengan 755 Metode Penelitian
pasien sembuh dan 27 kasus kematian yang ter- Jenis penelitian yang digunakan adalah
konfirmasi pada Januari 2021 (Bulukumba Tanggap penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif.
Covid-19, 2020). Penelitian ini bertujuan menggambarkan Personal
Berdasarkan Pedoman Penanganan Cepat Hygiene pedagang Pasar Sentral dengan menerap-
Medis dan Kesehatan Masyarakat Covid-19 di Indo- kan teknik pengumpulan data menggunakan
nesia yang dirilis oleh Gugus Tugas Percepatan Pe- kuesioner. Penelitian ini akan dilaksanakan di Pasar
nanganan Covid-19 (2020), terdapat beberapa bagi- Sentral Bulukumba Kecamatan Ujung Bulu Kabupat-
an yang harus diikuti dalam menunjang pencegahan en Bulukumba. Penelitian ini dilakukan selama 1
tersebar virus pernapasan, yaitu dengan menjaga bulan pada tanggal 24 April-30 Mei 2021. Populasi
kebersihan diri atau personal hygiene. melalui dalam penelitian ini adalah semua pedagang di
mencuci tangan secara berkala dengan Pasar Sentral Bulukumba. Jumlah keseluruhan peda-
menggunakan sabun dan air mengalir selama 20 gang yang ada di Pasar Sentral Bulukumba yaitu
detik dan menggunakan masker kain 3 lapis sesuai sebanyak 720 orang. Jadi sampel yang akan
standar. Selain itu, dianggap perlu juga untuk dil- digunakan adalah 88 orang (Dinas Perindustrian dan
akukan pembatasan jarak dan sosial (physical and Perdagangan Kab. Bulukumba, 2020).
V O LU M E 7 , N O. 3, SEPTEM B ER — D ESEM BER 2 0 2 1 83
HIG IEN E

Hasil
Tabel 1. Distribusi Frekuensi Pengetahuan, Sikap, Tindakan dan Personal Hygiene Pedagang di
Pasar Sentral Bulukumba Saat Pandemi Covid-19 Tahun 2021

Variabel Kategori Frekuensi (f) Persentase (%)


Baik 86 97,7
Pengetahuan
Kurang 2 2,3
Baik 88 97,7
Sikap
Kurang 0 0
Baik 75 85,2
Tindakan
Kurang 13 14,8
Baik 52 59,1
Personal Hygiene
Kurang 36 40,9

Pembahasan yaitu 76,6% responden memiliki pengetahuan yang


Pengetahuan Pedagang baik dalam pencegahan Covid-19 (Rompas et al.,
Pengetahuan mengenai personal hygiene 2020).
pada masa pandemi covid-19 sangat penting dimili- Pengetahuan personal hygiene adalah salah
ki pedagang. Pengetahuan (knowledge) merupakan satu hal yang penting diperhatikan dalam rangka
hasil dari tahu dan pengalaman seseorang dalam penanganan kasus covid-19. (Siukan Lawa,b,d, Al-
melakukan penginderaan terhadap suatu rangsan- bert Wingnang Leungc, Chuanshan Xua, 2020).
gan tertentu. Berdasarkan wawancara, diketahui Dengan memiliki pengetahuan yang baik terhadap
bahwa sebanyak 86 responden (97,7%) memiliki suatu hal, seseorang akan memiliki kemampuan
tingkat pengetahuan yang baik dan sebanyak 2 re- untuk menentukan dan mengambil keputusan
sponden (2,3%) yang memiliki tingkat pengetahuan bagaimana ia dapat menghadapinya (Purnamasari
kurang. & Ell Raharyani, 2020). Seseorang dengan penge-
Berdasarkan hasil pengetahuan pedagang tahuan baik berpeluang untuk menerapkan physi-
dikategorikan memiliki pengetahuan yang baik cal distancing 1,7 kali lebih baik saat dibandingkan
terkait pandemi Covid-19 yang ditunjukkan dengan dengan mereka yang memiliki pengetahuan buruk.
mayoritas jawaban benar pada item-item pertan- Hal ini dapat terjadi karena pandemi Covid-19 ter-
yaan yang diberikan terkait pencegahan pandemi jadi di era yang serba digital menjadikan informasi
Covid-19. Hal ini dikarenakan banyaknya informasi tentang bahaya dan pencegahannya semakin ban-
menegenai Covid-19 di telivisi, media massa dan yak tersebar luas, hal ini terutama di media sosial
gadget mereka masing-masing, serta adanya yang banyak digunakan oleh masyakat. Dari hasil
dukungan dari keluarga agar terhindar dari penya- penelitian meskipun kategori pengetahuan sudah
kit Covid-19. tergolong baik akan tetapi para pedagang masih
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian memerlukan adanya edukasi terkait personal hy-
klinis lainnya, dimana dari 1.102 responden di Indo- giene pada masa pandemi Covid-19 agar lebih
nesia, mayoritas responden memiliki tingkat penge- menyadari pentingnya pengetahuan dalam rangka
tahuan yang baik terkait social distancing dalam pencegahan penularan virus Covid-19.
rangka pencegahan penularan Covid-19 dengan Sikap Pedagang
pravelensi mencapai 99% (Yanti et al., 2020). Selain Sikap adalah keteraturan perasaan, pikiran
itu, penelitian lain di Kota Manado juga mem- perilaku seseorang dalam berinteraksi sosial. Dalam
berikan hasil yang sejalan dengan penelitian ini sikap merupakan evaluasi terhadap berbagai aspek
84
HIG IEN E V O LU M E 7 , N O. 3, SEPTEM B ER — D ESEM BER 2 0 2 1

dalam dunia sosial (Elisa, 2017). Sikap adalah hal Sikap baik yang dimiliki pedagang di Pasar
yang penting karena sikap mempengaruhi pemikiran Sentral Bulukumba yaitu pentingnya memastikan
untuk menentukan tindakan, meskipun sikap tidak diri dalam keadaan sehat sebelum berangkat kerja,
selalu ditunjukkan dalam tingkah laku atau tindakan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun atau
(Yanti et al., 2020). Hasil penelitian pedagang di menggunakan handsanitizer setelah melayani pem-
Pasar Sentral Bulukumba menunjukkan bahwa beli, menggunakan masker saat melayani pembeli
semua responden berada pada kategori sikap baik dan saat berinteraksi dengan pedagang lain agar
yaitu 88 responden (100%). tidak tertular dan menularkan penyakit, menye-
Berdasarkan hasil yang didapatkan seluruh diakan tempat cuci tangan dan handsanitizer, tidak
responden memiliki sikap yang baik. Hal ini dikare- batuk dan meludah di sembarang tempat, menjaga
nakan sikap sangat berkaitan dengan tingkat penge- jarak dengan pembeli dan pedagang lain, melakukan
tahuan seseorang. Tingkat pengetahuan baik dapat pembersihan dan disenfeksi sebelum dan sesudah
mendorong seseorang untuk mempunyai sikap dan beroperasi, serta saat tiba di rumah segera mandi
perilaku yang baik pula. sikap seseorang akan dan berganti pakaian sebelum kontak dengan ang-
mempengaruhi perilaku kesehatan, diamana sikap gota keluarga di rumah.
positif seseorang akan menghasilkan perilaku Tindakan Pedagang
kesehatan yang baik pula. Sikap belum merupakan Tindakan adalah segala kegiatan atau aktivi-
suatu tindakan atau aktivitas, akan tetapi masih tas yang dilakukan seseorang, sebagai reaksi atau
merupakan predisposisi tindakan suatu perilaku. respons terhadap stimulus dari luar, yang meng-
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian, gambarkan pengetahuan dan sikap mereka
dimana mayoritas responden memiliki sikap yang (Siltrakool, 2017). Hasil penelitian pada kategori
baik (70,7%) dalam pencegahan Covid-19 di Provinsi tindakan pedagang menunjukkan kategori tindakan
DKI Jakarta (Utami et al., 2020). Hasil penelitian ini baik sebanyak 75 responden (85,2%) dan kategori
sejalan juga dengan penelitian lain yang menunjuk- tindakan kurang sebanyak 13 responden (14,8%).
kan data bahwa mayoritas responden memiliki sikap Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian
yang positif terhadap pencegahan Covid-19 yaitu yang menunjukkan sebanyak 95 % masyarakat Won-
(97,8%) (Sembiring & Nena Meo, 2020) . osobo mempunyai perilaku yang baik (Purnamasari
Penelitian yang tidak sejalan dengan hasil & Ell Raharyani, 2020). Sama halnya penelitian yang
penelitian ini adalsh penelitian yang dilakukan oleh lain bahwa tindakan indvidu pada penelitian ini yang
moudy, dkk (2020) menyatakan bahwa dari 1096 masuk pada kategori tindakan yang baik terhadap
responden didapatkan presentase sikap responden Covid-19 adalah sebesar 72,5 % responden (Moudy
terhadap pandemi sebesar 50,8 % sikap negative/ & Syakurah, 2020) , mayoritas responden mencuci
kurang masyarakat terhadap kejadian pandemi tangan dengan air dan sabun 92,2% dan 96,4%
Covid-19 ini, hal ini dikarenakan pengetahuan tidak masyarakat di China tidak mengunjungi keramaian
baik mempunyai risiko untuk memiliki sikap nega- (Zhong et al., 2020). Perilaku haruslah di dasarkan
tive 4,9992 kali lipat dibandingkan individu dengan atas kesadaran pedagang, dikarenakan banyak
pengetahuan yang baik (Moudy & Syakurah, 2020). masyarakat yang sebenarnya telah mengetahui
Penelitian ini juga tidak sejalan dengan penelitian berbagai pengetahuan terkait protokol kesehatan
yang dilakukan di Nigeria oleh Ilsanmi dan Alele ataupun pandemi Covid-19 namun masih ada yang
(2016) dalam Baharuddin (2020) bahwa dari kese- belum melaksanakannya secara baik di dalam ke-
luruhan responden menunjukkan memiliki penge- hidupannya sehari-hari (Yanti et al., 2020).
tahuan dan sikap yang kurang terhadap kejadian Personal Hygiene Pedagang
Ebola di Nigeria (Baharuddin, 2020). Personal hygiene merupakan upaya individu
dalam memelihara kebersihan dan kesehatan yang
V O LU M E 7 , N O. 3, SEPTEM B ER — D ESEM BER 2 0 2 1 85
HIG IEN E

bertujuan untuk mencegah terjadinya penyebaran responden (2,3%). Sikap pedagang menunjukkan
covid-19. Hasil penelitian pada kategori personal bahwa dari 88 responden diperoleh keseluruhan
hygiene pedagang menunjukkan kategori baik responden memiliki sikap yang baik terhadap per-
sebanyak 52 responden (59,1%) dan kategori ku- sonal hygiene pada masa pandemi Covid-19
rang sebanyak 36 responden (40,9%). sebanyak 88 responden (100%). Tindakan peda-
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian gang mengenai personal hygiene menunjukkan
yang menunjukkan sebanyak 66,6 % pedagang di bahwa dari 88 responden diperoleh responden
kantin Poltekkes Kemenkes Riau mempunyai per- yang memiliki tindakan baik terhadap personal hy-
sonal hygiene yang baik (Kunci, 2018). Sama halnya giene pada masa pandemi Covid-19 sebanyak 75
dengan penelitian yang lain diperoleh responden responden (85,2 %) sedangkan pedagang yang
yang memiliki tingkat personal hygiene pada kate- memiliki tindakan kurang terhadap personal hy-
gori baik sebanyak 80,6 % (Larasati, 2021) giene pada masa pandemi Covid-19 sebanyak 13
Berdasarkan hasil observasi dengan peda- responden (14,8). Personal hygiene pedagang
gang, sebagian responden telah menerapkan per- menunjukkan bahwa kategori baik sebanyak 52
sonal hygiene sesuai dengan protokol kesehatan responden (59,1%) dan kategori kurang sebanyak
yang dikeluarkan pemerintah dalam Keputusan 36 responden (40,9%).
Kementerian Kesehatan Nomor HK..O1.07/
MENKES/382/2020/ tentang protokol kesehatan Daftar Pustaka
bagi masyarakat tempat dan fasilitas umum dalam Azlan, A. A., Hamzah, M. R., Sern, T. J., Ayub, S. H.,
rangka pencegahan dan penegendalian Corona & Mohamad, E. (2020). Public knowledge,
Viruses Diseases 2019 (Covid-19) di Pasar. Kepatu- attitudes and practices towards COVID-19:
A cross-sectional study in Malaysia. PLoS
han terhadap Pemerintah dan protokol kesehatan
ONE, 15(5), 1–15. https://doi.org/10.1371/
seharusnya menjadi keharusan setiap masyarakat journal.pone.0233668
Indonesia sebab disanalah kunci keberhasilan da-
Baharuddin, S. A. (2020). Pengetahuan, Sikap, dan
lam memerangi pandemi, ini sejalan dengan Tindakan Masyarakat Terhadap Pandemi
penelitian yang dilakukan oleh Azlan dkk (2020) Covid-19 di Sulawesi Selatan ( Studi
dalam menilai KAP (Knowladge, attitude and prac- Deskriptif dalam Rangka Memahami
Ketahanan Komunitas Masyarakat ). 1–97.
tices) pada masyarakat Malaysia menemukan bah-
wa 96% masyarakat Malaysia percaya bahwa Ma- Bulukumba Tanggap Covid-19. (2020). Data Pan-
tauan COVID-19 di Kabupaten Bulukumba.
laysia mampu melawan Covid-19 dengan gencar
dan taat pada pemerintah dan protokol Elisa. (2017). Sikap dan Faktor yang Berpengaruh,
Buku Ajaran Keperawatan. Salemba Medi-
kesehatannya (Azlan et al., 2020).
ka.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19
Kesimpulan indonesia. (2020). Peta Sebaran COVID-19
Berdasarkan hasil penelitian Personal Hy- di Indonesia.
giene Pedagang di Pasar Sentral Bulukumba pada Kunci, K. (2018). Jurnal Ibu dan Anak , Volume 6,
Masa Pandemi Covid-19 dapat ditarik kesimpulan Nomor 2, November 2018 81. 6
bahwa pengetahuan pedagang menunjukkan bah- (Novemberfile:///C:/Users/Hajrah/
Documents/skripsi/hygiene/Hygiene/92-
wa dari 88 responden diperoleh responden yang
Article Text-166-1-10-20190308.pdf), 81–
memiliki pengetahuan baik mengenai personal hy- 88.
giene pada masa pandemi Covid-19 sebanyak 86
Larasati, N. F. (2021). Pengaruh Higiene Perorangan
responden (97,7%) sedangkan pedagang yang dan Sanitasi Terhadap Kesiapan Mahasiswa
memiliki pengetahuan kurang terhadap personal Kota Makassar Menghadapi New Normal.
hygiene pada masa pandemi Covid-19 sebanyak 2
86
HIG IEN E V O LU M E 7 , N O. 3, SEPTEM B ER — D ESEM BER 2 0 2 1

Moudy, J., & Syakurah, R. A. (2020). Pengetahuan Sulsel Tanggap Covid-19. (2020). Data Pantauan
terkait usaha pencegahan Coronavirus Dis- COVID-19 Di Sulawesi Selatan.
ease (COVID-19) di Indonesia. Higeia Journal
Telaumbanua, D. (2020). Urgensi Pembentukan
of Public Health Research and Development,
Aturan Terkait Pencegahan Covid-19 di Indo-
4(3), 333–346.
nesia. QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial,
Purnamasari, I., & Ell Raharyani, A. (2020). Tingkat Dan Agama, 12(01), 59–70. https://
Pengetahuan Dan Perilaku Masyarakat Kabu- doi.org/10.37680/qalamuna.v12i01.290
paten Wonosobo Tentang Covid -19. Living
Utami, R. A., Mose, R. E., & Martini, M. (2020).
Islam: Journal of Islamic Discourses, 3(1),
Pengetahuan, Sikap dan Keterampilan
125.
Masyarakat dalam Pencegahan COVID-19 di
Rompas, J., Kawatu, P. A. ., & Pinontoan, O. (2020). DKI Jakarta. Jurnal Kesehatan Holistic, 4(2),
Gambaran Perilaku Pedagang Warung Ter- 68–77. https://doi.org/10.33377/jkh.v4i2.85
hadap Pencegahan Covid-19 Di Kecamatan
World Health Organization. (2020). Coronavirus dis-
Malalayang Kota Manado. Jurnal KESMAS, 9
ease: What you need to know. WHO Africa.
(7), 137–146.
Yanti, N. P. E. D., Nugraha, I. M. A. D. P., Wisnawa,
Sakharina, I. K. (2020). Hak Atas Pangan di Masa
G. A., Agustina, N. P. D., & Diantari, N. P. A.
Pandemi Coronavirus Disease Covid-19 Iin.
(2020). Public Knowledge about Covid-19
634.
and Public Behavior During the Covid-19
Sembiring, E. E., & Nena Meo, M. L. (2020). Penge- Pandemic. Jurnal Keperawatan Jiwa, 8(4),
tahuan dan Sikap Berhubungan dengan Resi- 491. https://doi.org/10.26714/
ko Tertular Covid-19 pada Masyarakat Sula- jkj.8.4.2020.491-504
wesi Utara. NERS Jurnal Keperawatan, 16(2),
Yasmin, P. (2020). Asal Usul Virus Corona Berasal,
75. https://doi.org/10.25077/njk.16.2.75-
dari Mana Sebenarnya? Detik.Com.
82.2020
Zhong, B. L., Luo, W., Li, H. M., Zhang, Q. Q., Liu, X.
Siltrakool, B. (2017). Assessment of Community
G., Li, W. T., & Li, Y. (2020). Knowledge, atti-
Pharmacists ’ Knowledge , Attitude and Prac-
tudes, and practices towards COVID-19
tice Regarding Non-Prescription Antimicrobi-
among chinese residents during the rapid
al Use and Resistance in Thailand BUDH SIL-
rise period of the COVID-19 outbreak: A
TRAKOOL Submitted to the University of
quick online cross-sectional survey. Interna-
Hertfordshire in partial fulfilment of the re-
tional Journal of Biological Sciences, 16(10),
quirements for the. October.
1745–1752. https://doi.org/10.7150/
Siukan Lawa,b,d, Albert Wingnang Leungc, ijbs.45221
Chuanshan Xua, * a. (2020). Since January
2020 Elsevier has created a COVID-19 re-
source centre with free information in Eng-
lish and Mandarin on the novel coronavirus
COVID- 19 . The COVID-19 resource centre is
hosted on Elsevier Connect , the company ’ s
public news and information. January.

You might also like