Resume Kegiatan Kaji Ulang Manajemen di Laboratorium:

Latar Belakang:

Kegiatan kaji ulang manajemen adalah suatu aspek penting dalam menilai dan memastikan kesesuaian,
kecukupan, dan efektivitas sistem manajemen di laboratorium. Ini merupakan langkah kritis untuk
memastikan pemenuhan standar SNI ISO/IEC 17025:2017 dan memonitor pencapaian tujuan yang telah
ditetapkan.

Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk mengukur tingkat implementasi sistem berdasarkan
program yang telah ditetapkan di awal kalender sistem manajemen. Dalam proses kaji ulang, seringkali
terjadi bahwa beberapa program telah tercapai sementara yang lain mungkin belum atau baru sebagian
terpenuhi. Hasil dari kaji ulang ini, baik positif maupun negatif, menjadi fakta objektif yang
mencerminkan kinerja sistem manajemen laboratorium selama periode tertentu.

Berbagai hasil atau kesimpulan dari kegiatan kaji ulang harus dijadikan sebagai dasar (baseline) untuk
penilaian kinerja dan rekomendasi perbaikan pada program sistem manajemen mutu di periode
selanjutnya. Apapun hasilnya, kaji ulang ini memberikan pandangan yang jelas mengenai kinerja
laboratorium dan memberikan landasan untuk langkah-langkah perbaikan ke depannya. Dengan
demikian, proses kaji ulang manajemen menjadi suatu siklus yang terus-menerus untuk meningkatkan
mutu dan efisiensi operasional laboratorium.

Tujuan Kaji Ulang Manajemen:

1. Mengukur kesesuaian, kecukupan, dan efektivitas sistem manajemen laboratorium.

2. Mengevaluasi capaian implementasi sistem berdasarkan program yang telah ditetapkan pada awal
kalender sistem manajemen.

3. Menjadikan hasil kaji ulang sebagai dasar untuk rekomendasi perbaikan pada program sistem
manajemen mutu di masa mendatang.

Masukan Kaji Ulang Manajemen harus mencakup informasi-informasi berikut:

- Perubahan internal dan eksternal yang relevan dengan laboratorium.

- Pemenuhan tujuan dan kesesuaian kebijakan serta prosedur.

- Status tindakan dari kaji ulang manajemen sebelumnya.

- Hasil audit internal terbaru.

- Tindakan perbaikan dan asesmen oleh badan eksternal.

- Perubahan dalam volume dan jenis pekerjaan laboratorium.

- Umpan balik pelanggan dan personel.

- Pengaduan.

- Efektivitas peningkatan yang diimplementasikan.

- Kecukupan sumber daya.

- Hasil identifikasi risiko.

- Hasil dari pemastian keabsahan hasil.

- Faktor lain yang relevan seperti pemantauan kegiatan dan pelatihan.

Keluaran kaji ulang manajemen harus mencatat semua keputusan dan tindakan terkait, setidaknya:

- Keputusan dan tindakan terkait efektivitas sistem manajemen dan prosesnya.

- Peningkatan kegiatan laboratorium terkait pemenuhan persyaratan SNI ISO/IEC 17025:2017.

- Penyediaan sumber daya yang dibutuhkan.

- Kebutuhan untuk perubahan.

Proses Kaji Ulang Manajemen:

1. Persiapkan agenda rapat kaji ulang manajemen dengan surat undangan, daftar hadir, bahan kaji ulang,
dan notulen pelaksanaan.

2. Lakukan kaji ulang manajemen dengan mencakup semua aspek yang relevan.

3. Buat laporan hasil kaji ulang manajemen yang mencakup keputusan, tindakan, dan rekomendasi
perbaikan.

4. Gunakan laporan sebagai dasar untuk perbaikan dan peningkatan sistem manajemen di masa
mendatang.

Dengan implementasi proses kaji ulang manajemen yang baik, laboratorium dapat memastikan
keberlanjutan kesesuaian dan efektivitas sistem manajemennya serta memberikan dasar untuk terus
meningkatkan kinerja laboratorium sesuai dengan standar yang berlaku